IKATAN KIMIAKelompok:

-Gilang Gatra P. -M. Abdul Aziz

-Marcellino S. -Simbolon Lukas W. M.

-Shandy Asmoro

MENU

PENGERTIAN IKATAN KIMIA

IKATAN ION

IKATAN KOVALEN

PERBEDAAN SENYAWA ION DAN SENYAWA KOVALEN

IKATAN HIDROGEN

KEMBALI KELUAR

PENGERTIAN IKATAN KIMIA

Ikatan kimia adalah gaya yang mengukuhkan atom-atom dalam molekul atau gabungan ion-ion itu.

Menurut Lewis dan Kossel, jika unsur-unsur membentuk senyawa (membentuk ikatan kimia) unsur itu mengalami perubahan konfigurasi elektron sehingga sama seperti gas mulia yang stabil.

Elektron terluar mempunyai peranan penting dalam pembentukan ikatan kimia

Pembentukan ikatan kimia terjadi karena perpindahan elektron dari satu atom ke atom lain

Pembentukan ikatan kimia juga dapat terjadi akibat pemakaian bersama pasangan elektron

Perpindahan elektron dan pemakian bersama pasangan elektron bertujuan agar tercapai konfigurasi elektron yang stabil seperti gas mulia.

TEORI LEWIS DAN KOSSEL

Contoh soal Tuliskan lambang Lewis dari :

A. 19 KB. 20 Ca

Pembahasan :A. Konfigurasi elektron 19 K : 2 8 8 1

lambang Lewis : K •

B. Konfigurasi elektron 20 Ca : 2 8 8 2lambang Lewis : • Ca •

TEORI LEWIS DAN KOSSEL

MENU

Ikatan ion adalah ikatan karena gaya tarik menarik listrik antar ion yang berbeda muatan.

Ikatan ini terjadi akibat adanya gaya elektrostatis antara ion positif dan ion negatif.

Ikatan ion biasanya terjadi antara unsur-unsur logam dengan unsur-unsur nonlogam.

Contoh:11Na : 2, 8, 1 Na+ :2, 8 (stabil)

IKATAN ION

A. Ion Positif, yaitu atom yang melepaskan elektron (atom) dengan ion negatif

B. Atom yang mempunyai energi potensial ionisasi kecil dengan atom yang mempunyai afinitas elektron besar.

C. Atom yang elektronegativitasnya kecil dengan atom yang elektronegativitasnya besar.

PARTIKEL PEMBENTUK IKATAN ION

MENU

IKATAN KOVALEN

Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi akibat pemakaian secara bersama-sama pasangan elektron oleh dua atom. Ikatan ini biasanya terjadi antara unsur-unsur non logam dengan non logam.

Jenis-jenis ikatan kovalen :A. Ikatan kovaen polarB. Ikatan kovalen semi poar atau ikatan

koordinasiC. Ikatan kovalen non polar atau ikatan

rangkap

Ikatan Kovalen Polar adalah ikatan yang terbentuk jika unsur-unsur yang berikatan mempunyai perbedaan elektronegativitas dan struktur molekulnya asimetri

Cirinya : momen dipolnya = nol dan zat mengandung atom yang sejenis .

Contohnya : HCl, H2O, NH3, SO2.

IKATAN KOVALEN POLAR

Ikatan semi polar adalah ikatan yang terbentuk jika pasangan elektron yang digunakan berasal dari salah satu atom saja.

Contoh : Antara H+ dengan H2O Antara BF3 dengan NH3 Antara NH3 dengan H+

IKATAN KOVALEN SEMI POLAR

Ikatan kovalen non polar adalah ikatan yang terjadi jika atom-atom yang berikatan elektronegativitasnya sama, atau jika bentuk strukturnya simetris.

Cirinya : momen dipolnya lebih dari nol dan beda elektronegativitas antar atom yang berikatan besar.

Contohnya : O2, H2, Cl2, CCl4

IKATAN KOVALEN NON POLAR

MENU

PERBEDAAN SENYAWA ION DAN SENYAWA KOVALEN

Mempunyai titik leleh dan titik didih yang tinggi

Lelehan dan larutannya dapat menghantarkan listrik

Semuanya berwujud padat pada suhu kamar (25 o, 1 atm)

Mempunyai titik didih dan titik leleh yang rendah

Lelehannya dan larutannya tidak dapat menghantarkan listrik

Ada yang padat, cair, dan gas pada suhu kamar (25 o, 1 atm)

Senyawa KovalenSenyawa Ion

MENU

IKATAN HIDROGEN

Ikatan hidrogen adalah ikatan antar molekul yang sangat polar dan mengandung atom hidrogen.

Contoh : HF, H2O, dan NH3 Ikatan hidrogen jauh lebih kuat daripada

gaya-gaya Van der Waals. Zat yang mempunyai ikatan hidrogen mempunyai titik didih dan titik cair yang relatif tinggi karena untuk memutuskan ikatan hidrogen diperlukan energi yang besar

Energi yang memutuskan ikatan hidrogen sekitar 15 – 40 Kj/mol, sedangkan energi untuk memutuskan gaya Van der Waals adalah 2-20 Kj/mo.

IKATAN HIDROGEN

MENU

SEKIANDAN

TERIMA KASIH

KELUAR