hubungan imt dan aktivitas fisik terhadap dysmenorrhea primer pada mahasiswi program studi...
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
1/28
BAB I
PENDAHULUAN
A Latar Belakang Masalah
Kesehatan reproduksi adalah keadaan sejahtera baik secara fisik,
ental, sosial !an" utuh dala se"ala hal !an" berkaitan den"an
fun"si, peran dari s!ste reproduksi #anita$ Pen"etahuan kesehatan
reproduksi sebaikn!a dilakukan sejak reaja, karena seseoran" akan
dapat en"enali kelainan pada kesehatan reproduksin!a sedini
un"kin, terutaa tentan" enstruasi$ Dan "an""uan enstruasi
erupakan asalah !an" cukup serin" diteukan pada pela!anan
kesehatan prier$%
&enstruasi adalah perdarahan periodik dari uterus !an" diulai
sekitar %' hari setelah o(ulasi secara berkala akibat terlepasn!a lapisan
endoetriu uterus$) &enstruasi adalah periode keluarn!a darah,
ukus dan debris*debris sel dari ukosa uterus$+ iklus enstruasi
adalah akti(itas horonal dari o(ariu dan kelenjar pituar! anterior
dan en!ebabkan perubahan pada o(ariu -siklus o(ariu. dan
uterus -siklus uterus.$' Haid terjadi pada siklus biasa atau kuran",
eiliki siklus, dan bisa diprediksi #aktun!a dari enarke sapai
enopause kecuali selaa kehailan, en!usui, ano(ulasi atau dala
pen"obatan tertentu$+ &enstruasi disebabkan oleh berkuran"n!a
estero"en dan pro"esteron, terutaa pro"esteron, pada akhir siklus
o(ariu bulanan$/
iklus enstruasi noral biasan!a diba"i enjadi fase folikuler
atau proliferasi dan fase luteal atau sekresi$ Panjan" siklus enstruasi
noral didefinisikan seba"ai laan!a #aktu sejak a#itan satu episode
perdarahan enstruasi hin""a a#itan enstruasi berikutn!a$ Pada
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
2/28
perepuan usia reproduksi, siklus entruasi rata*rata )0 1 + hari dan
aa enstruasi rata*rata ' 1) hari$ iklus enstruasi !an" lebih
panjan" -biasan!a ditandai oleh ano(ulasi. terjadi pada saat enarke
dan sebelu enopause$ Perdarahan enstruasi noral den"an siklus
o(ulatori adalah spontan, teratur, siklik dan dapat diperkirakan serta
serin"kali disertai ketidakn!aanan -dysmenorrhea.$2
Dysmenorrhea erupakan n!eri pada abdoen !an" dirasakan
sesaat sebelu atau pada saat enstruasi dan en""an""u akti(itas
perepuan, bahkan serin" kali en"haruskan penderita beristirahat
dan enin""alkan pekerjaann!a selaa berja*ja akibat
dysmenorrhea$ Dysmenorrhea diulai saat perepuan beruur )*+
tahun setelah enarche$ Ada beberapa "an""uan !an" dialai oleh
perepuan berhubun"an den"an enstruasi diantaran!a hiperenore,
hipoenore, polienore, oli"oenore, aenore dan dysmenorrhea.)
Dysmenorrhea adalah perasalahan "!necolo"i !an" palin" uu
diantara reaja dan #anita de#asa a#al$3,0,%4 Dysmenorrhea adalah
n!eri, den"an kra !an" khas dan lokasi!a ada di abdoen ba"ian
ba#ah, terjadi pada beberapa hari sebelu dan selaa asa
enstruasi$3 Dysmenorrhea pada reaja dan de#asa a#al biasan!a
adalah dysmenorrhea prier -fun"sional. dan berhubun"an terhadap
siklus o(ulasi noral dan tanpa patholo"i pel(is$0 Lebih dari /45
#anita disetiap ne"ara !an" enstruasi en"alai dysmenorrhea
Prier$%%,%) Penelitian !an" dilakukan oleh Andersh pada tahun %60) di
#edia en!atakan bah#a sekitar 3)5 dari /62 "adis uur %6 tahunenderita n!eri haid prier dan %/5 di antaran!a san"at berat
sehin""a eerlukan pen"obatan untuk en"hilan"kan rasa n!eri
tersebut$ Dysmenorrhea prier, tanpa disertai kelainan pel(is7 respon
inflaasi, en!ebabkan kera abdoen inferior dan "ejala
sisteik$3,6 Polat et al ju"a elakukan penelitian pada ahasis#i di
8urki en"enai dysmenorrhea prier endapatkan hasil !an" tidak
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
3/28
jauh berbeda !aitu sebesar 005 dan seban!ak '/,+5 en"alai
dysmenorrhea disetiap periode enstruasi$%+ tudi di 9ordania pada
reaja putri ju"a enunjukan hal serupa !aitu seban!ak 03,'5
en"alai dysmenorrhea prier dan seban!ak '25 en"alai
dysmenorrhea tin"kat berat$%' Di Ni"eria, pre(alensi kejadian
dysmenorrhea pada ahasis#i sebesar 2'5)) sedan"kan pada reaja
&A sebesar /+,'5$%/
:akir & et al , dala penelitiann!a di 8urki eneukan bah#a
d ysmenorrhea erupakan "an""uan enstruasi den"an pre(alensi
terbesar -06,/5., diikut ketidakteraturan enstruasi -+%,)5., serta
perpanjan"an durasi enstruasi -/,+5.$ Pada pen"kajian terhadap
penelitian*penelitian d ysmenorrhea ber(ariasi antara %/,0 * 06,/5,
den"an pre(alensi tertin""i pada reaja$%2 ekitar 3/5 #anita pernah
en"alai dysmenorrhea -mild //,+5, moderate +4,45, severe
%',05.$%3 elain itu, d ysmenorrhea erupakan alasan utaa !an"
en!ebabkan reaja #anita absen dari sekolah$ indro
praenstruasi didapatkan pada '45 #anita, den"an "ejala berat pada
)*%4 penderita$%0
edan"kan di daerah Asia sendiri, pre(alensi dysmenorrhea prier
ju"a cukup tin""i, !aitu di 8ai#an enunjukan pre(alensi sebesar
3/,)5$%0 Pre(alensi di India tidak jauh berbeda den"an pre(alensi pada
ahasis#i di &ala!sia !aitu sebesar /4,65$))
Di Indonesia sendiri kejadian dysmenorrhea cukup besar, ;resta
cecilia et al , dala penelitiann!a !an" dilakukan di &A Kristen %
8oohon didapatkan hasil an"ka kejadian d ysmenorrhea encapai
6%,35,
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
4/28
Berba"ai aca faktor telah dicoba diidentifikasi untuk
en"etahui faktor*faktor risiko !an" terkait den"an kejadian
dysmenorrhea prier adapun !an" terasuk di dalan!a ialah usia$))
Puncak kejadian dysmenorrhea prier berada pada rentan" usia
reaja enuju de#asa uda, !aitu %/ hin""a )/ tahun dan akan
enurun setelah ele#ati rentan" usia tersebut$)+ beberapa peneliti
ju"a ada !an" en!ipulkan bah#a puncak dysmenorrhea prier
uun!a terjadi dala rentan" usia )4*)' tahun dan akan enurun
seirin" den"an pertabahan usia$%%
=an""uan enstruasi eerlukan e(aluasi !an" seksaa karena
"an""uan enstruasi !an" tidak ditan"ani dapat epen"aruhi
kualitas hidup dan akti(itas sehari*hari$ Pada sebuah studi !an"
dilakukan terhadap ahasis#a di salah satu fakultas kedokteran di
Delhi, India, didapatkan data bah#a sindro praenstruasi -235. dan
dysmenorrhea -++5. erupakan keluhan !an" dirasakan palin"
en""an""u$ Efek "an""uan enstruasi !an" dilaporkan antara lain
#aktu istirahat !an" eanjan" -/'5. dan enurunn!a keapuan
belajar$)'
Penelitian !an" dilakukan di sejulah ne"ara, terasuk ne"ara*
ne"ara berkeban" lainn!a, en"un"kapkan bah#a "an""uan
enstruasi erupakan asalah !an" cukup ban!ak dihadapi oleh
#anita, terutaa pada usia reaja$ Penelitian serupa belu ban!ak
dilakukan di Indonesia$ oleh karena itu peneliti au en"etahui
apakah benar bah#a I&8 dan akti(itas fisik dapat epen"aruhidysmenorrhea prier pada ahasis#i di Prodi Kedokteran ;KIK Unja
an"katan )4%+$
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
5/28
B Perumusan Masalah
Hasil penelitian !an" ada eperlihatkan bah#a kejadian
dysmenorrhea dari tahun ke tahunn!a tetap tin""i$ Kejadian
dysmenorrhea terjadi lebih dari /45 #anita !an" en"alai
enstruasi%% hin""a encapai 6/5$%) Pendapat tersebut sesuai den"an
hasil penelitian en"enai kejadian dysmenorrhea prier di beberapa
ne"ara seperti 8urki 005%+ dan Ni"eria sebesar 2'5$%) Di Asia sendiri,
pre(alensin!a cukup tin""i, !aitu 8ai#an 3/,)5,%6 India lebih dari
/45,)/ dan &ala!sia sebesar /4,65))
edan"kan fenoena di Indonesia sendiri, an"ka dysmenorrhea
encapai 24*345$ elain itu, hasil sur(ei !an" pernah dilakukan pada
ahasis#i di ;IK dan ;K& UI Depok enunjukan persentase !an"
cukup tin""i !aitu sebesar 2',35 dan 0',)%5 responden en"alai
n!eri atau kera saat enstruasi -dysmenorrhea.$ Bahkan di Pro(insi
>abi ju"a belu di ketahui berapa persenkah #anita enstruasi !an"
en"alai dysmenorrhea prier$
Berat badan ju"a eiliki pen"aruh terhadap dysmenorrhea itu
sendiri, diana pada #anita !an" status "i?i rendah -underweight .
dapat diakibatkan karena asupan akanan !an" kuran", terasuk ?at
besi !an" dapat enibulkan aneia$ Aneia sendiri adalah salah
satu faktor konstituso !an" en!ebabkan kuran"n!a da!a tahan tubuh
terhadap rasa n!eri sehin""a terjadi enstruasi$+%
Ehrental -)442. dala ophia, ;renita, &uda, ori @ >eadi status
"i?i lebih -o(er#ei"ht. dapat ju"a en"akibatkan dysmenorrhea
karena terdapat jarin"an leak !an" berlebihan !an" dapat
en"akibatkan hiperplasi pebuluh darah oleh jarin"an leak pada
or"an reproduksi #anita$+)
Lalu olahra"a sendiri berpen"aruh pada sirkulasi kadar horon
steroid pada #anita usia reproduksi dan hal inilah !an" un"kin
en!ebabkan dapat erin"ankan "ejala premenstrual $ Diana
jaran"tidak pernah berolah ra"a en!ebabkan sirkulasi darah dan
oksi"en enurun, akibatn!a aliran darah dan oksi"en enuju uterus
enjadi tidak lancar dan en!ebabkan sakit lalu produksi endorphin
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
6/28
otak akan enurun !an" ana dapat enin"katkan stress sehin""a
secara tidak lan"sun" dapat enin"katkan dysmenorrhea.'2
leh karena itu, peneliti akan elakuan penelitian tentan" seberapa
ban!ak kah ahasis#i di >abi khususn!a ;KIK Unja !an"
en"alai dysmenorrhea prier dan apakah terdapat hubun"ann!a
terhadap berat badan dan akti(itas fisik !an" dilakukann!a !an"
diana kedua hal tersebut adalah faktor risiko dala terjadin!a
dysmenorrhea prier$ Den"an judul penelitian CHubun"an I&8
- Indeks Massa Tubuh. dan akti(itas fisik terhadap dysmenorrhea
prier pada ahasisi#i ;KIK Unja an"katan )4%+
C Tujuan PenelitianPenelitian ini bertujuan untuk en"etahui apakah ada hubun"an
antara I&8 dan akti(itas fisik den"an dysmenorrhea prier pada
ahasis#i Prodi Kedokteran ;KIK Unja$
D Manfaat Penelitian
% Ba"i Peneliti lain
Hasil penelitian ini diharapkan bisa enapah inforasi en"enai
kejadian dysmenorrhea prier pada ahasis#i Prodi Kedokteran
;KIK Unja, serta en"etahui hubun"an antara I&8 dan akti(itas fisik
den"an dysmenorrhea prier pada ahasis#i Prodi Kedokteran ;KIK
Unja$ elain itu, diharapkan penelitian ini dapat enjadi bahan
rujukan untuk penelitian*penelitian selanjutn!a$
) Ba"i &ahasis#a
Dapat ebantu #anitaahasis#i a"ar bisa terbiasa elakukan
ke"iatanakti(itas fisik #alaupun sedan" en"alai dysmenorrhea
atau kera saat enstruasi. Dan ju"a penelitian ini diharapkan dapat
eberikan tabahan pen"etahuan en"enai dysmenorrhea prier
sehin""a ahasis#i dapat elakukan tindakan pera#atan atau
pence"ahan !an" palin" tepat dala en"uran"i n!eri dysmenorrhea
prier untuk en"uran"i orbiditas saat enstruasi dan dapakn!a$
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
7/28
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
8/28
BAB II
8IN>AUAN PU8AKA
)$% &enstruasi
)$%$% Definisi
&enstruasi adalah pen"eluaran darah, ukus, dan debris sel dari
ukosa uterus disertai pelepasan -deskuaasi. endoetriu secara
periodik dan siklik, !an" diulai sekitar %' hari setelah o(ulasi$ iklus
enstruasi erupakan #aktu sejak hari pertaa enstruasi sapai
datan"n!a enstruasi periode berikutn!a sedan"kan panjan" siklus
enstruasi adalah jarak antara tan""al ulain!a enstruasi !an" lalu dan
ulain!a enstruasi berikutn!a$ iklus enstruasi pada #anita noraln!a
berkisar antara )%*+/ hari dan han!a %4*%/5 !an" eiliki siklus
enstruasi )0 hari den"an laa enstruasi +*/ hari, ada !an" 3*0 hari$)',)2
iklus enstruasi erupakan ran"kaian peristi#a !an" secara
kopleks salin" epen"aruhi dan terjadi secara siultan di
endoetriu, kelenjar hipothalaus dan hipofisis, serta o(ariu$ iklus
enstruasi epersiapkan uterus untuk kehailan$ Bila tidak terjadi
kehailan, aka terjadi enstruasi$ Usia #anita, status fisik dan eosi
#anita, serta lin"kun"an epen"aruhi pen"aturan siklus enstruasi$)
)$%$) iklus &enstruasi
iklus enstruasi erupakan pola bulanan o(ulasi dan enstruasi,
diana o(ulasi adalah proses pelepasan o(u !an" atan" dari o(ariu
dan enstruasi adalah proses peuruhan darah, lendir dan sel*sel epitel dari
uterus secara periodik den"an rata*rata julah kehilan"an darah adalah /4
L$)3
iklus enstruasi asih belu teratur pada a#al*a#al enstruasi
karena siste horonn!a asih belu atan"7 siklusn!a berkisar antara
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
9/28
)%*') hari$)0 Pada #anita !an" sudah eiliki siklus enstruasi !an"
teratur, dapat jadi tidak teratur jika ia en""unakan obat kontrasepsi$)6
>ulah darah !an" hian" saat enstruasi ber(ariasi$ Hal ini dapat
dipen"aruhi oleh berba"ai faktor seperti ketebalan endoetriu,
pen"obatan, serta pen!akit !an" terkait den"an proses pebekuan darah$
>ulah darah !an" keluar sekitar +/*'/ L )6, julah darah !an" keluar
noraln!a dapat sekedar bercak hin""a 04 L, keluarn!a darah
enstruasi lebih dari 04 L terasuk dala kate"ori abnoral$+4
iklus enstruasi terdiri dari fase folikular dan fase luteal$ Ini
disebabkan adan!a interaksi antara korteks serebri, hipotalaus, hipofisis
dan o(ariu$ Ada beberapa horon !an" berperan di dala siklus ini
!aitu Gonadotropin Releasing Hormone ( =n
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
10/28
siklus dan kadar ;H -;olikel tiulatin" Horon. baru ulai
enin"kat$2,+4
b$ ;ase proliferasi
;ase proliferasi erupakan periode pertubuhan cepat !an"
berlan"sun" sejak sekitar hari ke*/ sapai hari ke*%' dari siklus
haid, isaln!a hari ke*%4 siklus )' hari, hari ke*%/ siklus )0 hari, +4
hari ke*%0 siklus +) hari$ Perukaan endoetriu secara len"kap
kebali noral sekitar epat hari atau enjelan" perdarahan
berhenti$ Dala fase ini endoetriu tubuh enjadi setebal 1
+,/ atau sekitar 0*%4 kali lipat dari seula, !an" akan berakhir
saat o(ulasi$ ;ase proliferasi ter"antun" pada stiulasi estro"en
!an" berasal dari folikel o(ariu$ 2,+4
c$ ;ase sekresiluteal
;ase sekresi berlan"sun" sejak hari o(ulasi sapai sekitar ti"a
hari sebelu periode enstruasi berikutn!a$ Pada akhir fase
sekresi, endoetriu sekretorius !an" atan" den"an sepurna
encapai ketebalan seperti beludru !an" tebal dan halus$
Endoetriu enjadi ka!a den"an darah dan sekresi kelenjar$ 2,+4
d$ ;ase iskeipreenstrual
Iplantasi atau nidasi o(u !an" dibuahi terjadi sekitar 3
sapai %4 hari setelah o(ulasi$ Apabila tidak terjadi pebuahan
dan iplantasi, korpus luteu !an" ensekresi estro"en dan
pro"esteron en!usut$ eirin" pen!usutan kadar estro"en dan
pro"esteron !an" cepat, arteri spiral enjadi spase, sehin""a
suplai darah ke endoetriu fun"sional terhenti dan terjadi
nekrosis$ Lapisan fun"sional terpisah dari lapisan basal dan
perdarahan enstruasi diulai$
2,+4
elaa satu siklus haid, hari ulain!a haid di abil seba"ai
hari pertaa dari siklus !an" baru, akan terjadi penin"katan F!H
sapai encapai kadar / n"l$ Akibat pen"rauh siner"is dari
kedua horon "onadotropin, folikel berkeban" en"hasilkan
estro"en dala julah !an" ban!ak$ Penin"katan estro"en !an"
terus enerus pada akhir fase folikuler akan enekan F!H dari
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
11/28
hipofisis$ Dua hari sebelu o(ulasi, kadar estro"en encapai %/4*
'44 p"l$ Kadar tersebut elebihi nilai aban" ran"san" untuk
pen"eluaran "onadotropin pra*o(ulasi$ Akibatn!a F!H dan "H
akan enin"kat dan encapai puncakn!a satu hari sebelu
o(ulasi$
aat !an" saa pula, kadar estero"en akan kebali enurun$
Kadar aksial "H berkisar antara 0 dan +/ n"l atau setara
den"an +4*'4 UIl dan F!H antara '*%4 n"l atau setara
den"an %/*'/ UIl$2
Di ba#ah pen"aruh LH, folikel de graa& enjadi atan"
endekati perukaan o(ariu dan keudia terjadilah o(ulasi
-o(u dilepas oleh o(ariu.$ Pada o(ulasi ini kadan"*kadan"
terdapat perdarahan sedikit !an" akan eran"san" peritonu di
pel(is, sehin""a tibul rasa sakit !an" disebut intermestrual pain$
Dapat pula diikuti den"an adan!a perdarahan (a"ina sedikit$
etelah o(ulasi terjadi, dibentuklah korpus rubru !an" akan
enjadi korpus luteu di ba#ah pen"aruh horon*horon "H dan
"TH - "uteotrophi hormone.$ Korpus luteu en"hasilkan
horon pro"esteron !an" eiliki pen"aruh terhadap
endoetriu !an" telah berproliferasi dan en!ebabka kelenjar*
kelenjarn!a berkelok*kelok dan bersekresi$/
Bila tidak ada pebuahan, corpus luteu berde"enerasi dan
ini akan en"akibatkan kadar estero"en dan pro"esteron enurun$
Penurunan kadar pro"esteron akan enstiulasi lepasn!a
prosta"landin oleh uterus sehin""a enibulkan (asokontriksi
pebuluh darah endoetriu$ Efek (asokontriksi ini enibukansuplai darah ke endoetriu terhenti !an" berakibat hilan"n!a
perfusi oksi"en ke jarin"an endoetriu$ Hal ini en!ebabkan
keatian sel*sel endoetriu itu sendiri$
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
12/28
Proses enstruasi dari sejak menarhe hin""a menopause
pada setiap #anita tidak pernah saa eskipun eiliki proses
fisiolo"is !an" serupa$ Hal ini terjadi karena dala proses
enstruasi dipen"aruhi oleh berba"ai aca faktor dan salah
satun!a ialah horon$ Proses enstruasi dapat berjalan noral
atau pun en"alai "an""uan$ Pen"elopokan "an""uan
enstruasi seba"ai berikut
%$ =an""uan dala julah darah
a$ Hiperenorea -enora"ia.
&enora"ia ialah ban!akn!a (olue darah !an"
keluar saat enstruasi dapat disertai "upalan darah dan
"an""uan psikosoatik, sehin""a juah napkin !an"
dibutuhan lebih dari / buahhari$+4
b$ Hipoenorea
)$ Kelainan iklus
a$ Polienorea
b$ li"oenorea
c$ Aenorea
Ialah terlabat enstruasi selaa ti"a bulan
berturut*turut den"an tidak adan!a haid$
+4
Aenorea diba"i enjadi dua jenis, !aitu aenorea
prier dan aenorea sekunder$ Dikatakan aenorea prier
adalah tidak terjadin!a enarke sapai usia %3 tahun,
sedan"kan aenorea sekunder berarti tidak terjadi
enstruasi selaa + bulan atau lebih pada oran" !an"
terlah en"alaani siklus enstruasi$+%
Aenore bersifat fisiolo"ik pada perepuan usia
pra pubertas, hail, dan pascaenopause7 diluar itu
aenore enunjukan adan!a disfun"si atau abnoralitas
dari siste reproduksi$ Aenore erupakan "ejala dan
bukan suatu pen!akit$ Pen!ebab aenore dapat berupa
fisiolo"ik, endokrinolo"ik, or"anik, atau akibat "an""uan
perkeban"an$+%
+$ Perdarahan di luar siklus enstruasi atau biasa disebut etro"ia
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
13/28
'$ =an""uan lain !an" en!ertai enstruasi, !aitu
a$ %remenstrual Tention
b$ &astal"ia
c$ Mittelshmer#
d$ Dysmenorrhea Dysmenorrhea ialah haid !an" n!eri$+4 Pen!ebabn!a
adalah adan!a julah prosta"landin ;)F !an" berlebihan
pada darah enstruasi, !an" eran"san" hiperakti(itas
uterus$+%
e$ 'iarious Menstruation
)$%$' ;aktor*faktor !an" &epen"aruhi &enstruasi
&enurut Pra#irohardjo, ada beberapa faktor didu"a berperan
dala tibuln!a d!senorrhea !aitu+)
a$ ;aktor en?i
Dala fase proliferasi estro"en epen"aruhi tersipann!a
en?i*en?i hidrolitik dala endoetriu, serta eran"san"
pebentukan "liko"en dan asa*asa ukopolisakarida$ Gat*?at !an"
terakhir ini ikut berperan dala peban"unan endoetriu, khususn!a
den"an pebentukan stroa di ba"ian ba#ahn!a$ Pada perten"ahan
fase luteal sintesis ukopolisakarida terhenti, !an" berakibat
epertin""i pereabilitas pebuluh*pebuluh darah !an" sudah
berkeban" sejak perulaan fase proliferasi$ Den"an deikian lebih
ban!ak ?at*?at akanan en"alir ke stroa endoetriu seba"ai
persiapan untuk iplantasi o(u apabila terjadi kehailan$ >ika
kehailan tidak terjadi, aka den"an enurunn!a kadar pro"esterone,
en?i*en?i hidrolitik dilepaskan, karena itu tibul "an""uan dala
etabolise endoetriu !an" en"akibatkan re"resi endoentriu
dan perdarahan$ +)
b$ ;aktor (askuler
&ulai fase proliferasi terjadi pebentukan siste (askularisasi
dala lapisan fun"sional endoetriu$ Pada pertubuhan
endoetriu ikut tubuh pula arteri*arteri, (ena*(ena$ Den"an re"resi
endoetriu tibul statis dala (ena serta saluran*saluran !an"
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
14/28
en"hubun"kann!a den"an arteri, dan akhirn!a terjadi nekrosis dan
perdarahan den"an pebentukan heato baik dari arteri aupun dari
(ena$ +)
c$ ;aktor prosta"landinEndoetriu en"andun" ban!ak prosta"landin E) dan ;)$
den"an desinte"rasi endoetriu, prosta"landin terlepas dan
en!ebabkan berkontraksin!a ioetriu seba"ai suatu faktor untuk
ebatasi perdarahan pada haid$+)
. Dysmenorrhea
)$)$% Definisi Dysmenorrhea
Dysmenorrhea erupakan salah satu "an""uan enstruasi !an"
serin" terjadi pada #anita diana terjadi n!eri selaa enstruasi !an"
disebabkan oleh kejan" otot uterus$+% Dysmenorrhea didefinisikan
seba"ai rasa n!eri saat enstruasi !an" ence"ah #anita untuk
berakti(itas secara noral$++ Loto et al ju"a endefinisikan
dysmenorrhea seba"ai rasa n!eri saat enstruasi !an" cukup dapat
ebatasi akti(itas noral atau ebutuhkan pen"obatan$%/
Dysmenorrhea diartikan oleh :elik et al seba"ai kera seperti n!eri
pada ba"ian ba#ah abdoen pada a#al enstruasi !an" berhubun"an
den"an siklus o(ulatori$+' Berdasarkan hal tersebut di atas, aka
dysmenorrhea dapat disipulkan seba"ai n!eri !an" tibul pada
ba"ian ba#ah abdoen !an" disebabkan oleh kejan" otot uterus saat
enstruasi sehin""a dapat en""an""u akti(itas secara noral
danatau ebutuhkan pen"obatan$
)$)$) Klasifikasi Dysmenorrhea
Dysmenorrhea dikelopokkan dala epat kate"ori, !aituspasodik prier, spasodik sekunder, kon"estif, dan obstruktif
dysmenorrhea$%) Naun, studi*studi !an" ada saat ini en"elopokkan
dysmenorrhea ke dala dua kate"ori, !aitu dysmenorrhea prier dan
dysmenorrhea sekunder$+,',/,2,%%,%',%/,+4,+% Perbedaan dysmenorrhea prier
dan sekunder terletak pada ada atau tidakn!a patolo"i pada or"an
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
15/28
pel(isn!a, dikate"orikan dala dysmenorrhea sekunder jika diteukan
patolo"i pada or"an pel(icn!a$+,',/,2,3,+4,+%
)$)$+ Derajat dysmenorrhea
Derajat dysemenorrhea diba"i enjadi ti"a berdasarkan tin"kat
keparahann!a$ Derajat % ialah !an" en"alai dysmenorrhea dan dapat
diatasi !an" tanpa en""unakan obat, derajat ) ialah en"alai
dysmenorrhea dan en"atasi n!erin!a den"an en""unakan obat,
sedan"kan derajat + ialah !an" en"alai dysmenorrhea lalu berusaha
en"atasi rasa n!erin!a den"an einu obat naun tetap erasa
n!eri$+/
)$+ Dysmenorrhea Prier Dysmenorrhea prier adalaah berhubun"an den"an kelainan atau
kelebihan produksi prosta"landin oleh sekresi endoetriu pada uterus
den"an tidak adan!a lesi struktural$3 Hudson endefinisikan
dysmenorrhea prier den"an n!eri kera enstruasi !an" tidak
berhubun"an den"an kelainan fisik atau pern!akit pel(ic lainn!a$%%
edan"kan Gukri et al endifinisikan dysmenorrhea prier seba"ai
sindro n!eri !an" en!ertai enstruasi pada siklus o(ulasi$))
%4*)/5 kelainan ini biasan!a terjadi pada #anita usia produktif$3
Dysmenorrhea prier biasan!a uncul sekitar usia 2*%) bulan setelah
periode enstruasi pertaa$%% Uun!a diulai satu tahun setelah
menarhe ketika siklus sudah terban"un pertaa kali dan palin" ban!ak
dialai antara usia %/*)/ tahun dan enurun setelah usia tersebut$)+
)$+$% Patofisiolo"i Dysmenorrhea prier
Pato"enesis dari dysmenorrhea prier dipen"aruhi oleh kadar
prosta"landin$)4 kadar prosta"landin diteukan lebih tin""i pada #anita
!an" en"alai dysmenorrhea tin"kat parah dari pada #anita
dysmenorrhea den"an intensitas sedan" atau tidak en"alai
dysmenorrhea$%/ Prosta"landin ;)F -P=;)F. enstiulus kontraksi
!oetriu dari uterus !an" tidak dibuahi, en"in"at prosta"landin
dari seri E en"habat kontraksi !oetriu$ Prosta"landin biasan!a
uncul pada pasien den"an dysmenorrhea berat en"alai
penin"katan produksi dari P=;)F cukup enin"katkan sensiti(itas dari
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
16/28
prosta"landin seba"ai kopensasi dari penin"katan kontraksi
!oetriu$ Penin"katan kontraksi dari !oetriu disebabkan oleh
iskeik pada otot uterus, diana stiulus n!eri pada uterus dari siste
serat saraf autonoi$3
8in""in!a kadar (asopresin ju"a diteukan pada #anita den"an
dysmenorrhea prier$ asopresin ju"a berperan dala enin"katkan
kontraksi uterus dan en!ebabkan iskeik seba"ai (asokontriksi$
&enin"katn!a produksi horon (asopresin dapat enin"katkan
sintesis prosta"landin dan akti(itas !oetriu$)+
&enurut Kilic, selain prosta"landin, leukotrien ju"a berperan
dala pato"enesis dysmenorrhea den"an en!ebabkan tidak
beraturann!a iraa kontraksi uterin dan enurunkan aliran darah pada
uterin$+2 Adan!a hubun"an !an" erat antara L8:' dan L8D' den"an
beratn!a "ejala dysmenorrhea pada #anita$0 Konsentrasi leukotrien ju"a
nein"kat di jarin"an uterin dan darah enstruasi pada #anita !an"
dysmenorrhea$+2
Asa leak oe"a*2 eiliki peran dala proses patofisiolo"i
dysmenorrhea prier$0 Asa leak oe"a*2 berperan dala
eran"san" produksi prosta"landin dan leukotrien di uterus$
Patofisiolo"i dysmenorrhea prier enurut Harel dapat dilihat pada
"abar di ba#ah ini$0
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
17/28
PGI2 (Protasiklin)
Penarikan Progesteron
Endoperoksida Siklik
Dindng Sel Posfolipid (ω6 ≥ω3)
PGE-2
PGF2-α
ontraksi !io"etri#" dan $asokontriksi
%sa" %rakidonat (ω6)
&'eri
%*
+* ,*
%* D*
E*
=abar )$% Patofisolo"i dysmenorrhea prier, L8 Leukotrien7 P=
Prosta"landin7 8J 8roboksane0 -Harel, )44).
Dari "abar )$%, n!eri dsymenorrhea prier diulai dari
penurunan pro"esteron keudian asa leak oe"a*2 terutaa asa
arakidonat dilepaskan dan eran"san" produksi prosta"landin dan
leukotrien di uterus$ Prosta"landin dan leukotrien !an" berlebihan dapat
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
18/28
en!ebabkan kera serta "ejala sisteik lainn!a seperti diare, ual,
untah, kebun", dan sakit kepala$0
P=;*)F erupakan sebuah siklooksi"enase etabolit asaarakidonat !an" en!ebabkan (asokontriksi !an" san"at kuat dan
kontraksi ioetriu den"an enin"katkan aliran kalsiu ke sel*sel
otot halus sehin""a en!ebabkan iskeia dan n!eri$ P=;*)F dan ;)* F
diteukan enin"kat pada seru, cairan enstruasi, dan jarin"an
endoetriu pada #anita !an" en"alai dysmenorrhea prier$0,+2
)$+$) ;aktor
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
19/28
Penelitian !an" dilakukan oleh ianipar dkk, pada sis#i &A di
>aarta enunjukan bah#a usia eilki hubun"an berakna den"an
"an""uan enstruasi den"an p)value 4,40$+3 edan"kan studi di
&ala!sia !an" dilakukan oleh Gukri et al pada ahasis#i di &ala!sia
enunjukan tidak ada hubun"an !an" berakna antara usia den"an
dysmenorrhea prier den"an p)value 4,)2/$ Naun ereka !an" lebih
tua satu tahun eiliki ),6) unit lebih tin""i nilai n!eri dysmenorrhea
n!a diban"inkan den"an !an" lebih uda$))
)$+$)$) Indeks &asa 8ubuh -I&8.
I&8 dihitun" seba"ai perbandin"an berat badan dala kilo"ra
-k". diba"i tin""i badan dala eter dikuadratkan -).$+0 Ini
eruapakan pen"ukuran indeks assa tubuh !an" palin" baik untuk
populasi de#asa karena eiliki tin"kat kesalahan palin" kecil dan
udah en"hitun"n!a$ Pen""unaan I&8 seba"ai baku pen"ukuran
berat badan dapat di"unakan untuk oran" de#asa di atas usia %0 tahun$
Keuntun"an dala pen""unaan I&8 adalah tin""i dan berat badan
udah diatur oleh tena"a !an" cukup dilatih sekadarn!a dan handal
pada berba"ai keadaan$ Keleahan I&8 adalah tidak enunjukan
persentase leak tubuh seseoran"$+6
Tabel 2.1 Klasifikasi IMT berdasarkan !" dan De#kes $I+0,+6
I&8 -k"). tandar I&8 H tandar I&8 Depkes
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
20/28
tin"kat rin"an
%0,/ Kuran" -underweight . *
%0,/ M )',6 Noral -average* Noral
)/,4 M )3,4 * Kelebihan berat badan
tin"kat rin"an
)3,4 * Kelebihan berat badan
tin"kat berat
)/,4 M )6,6 Lebih -overweight* *
+4,4 M +6,6 besitas sedan"
- Moderate obesity.
*
+/,4 M +6,6 besitas parah - severe
obesity.
*
'4 besitas san"at parah
-very severe obesity.
*
Beberapa studi tidak eneukan hubun"an dan beberapa
eneukan hubun"an antara I&8 dan dysmenorrhea$ &enurut
penelitian 9ila? en!atakan bah#a tidak ada hubun"an !an"
si"nifikan antara I&8 dan dysmenorrhea -p 4,4/. hal tersebut
dikarenakan pada sub!ek penelitiann!a, julah sis# !an" overweight
terdapat dala julah !an" sedikit -%%5 pada sis#i kebidanan dan0,'5 pada sis#i kepera#atan.$ Hal tersebut un"kin dapat
enjelaskan en"apa I&8 tidak epun!ai hubun"an !an" si"nifikan
den"an dysmenorrhea pada penelitiann!a$
)$+$)$+
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
21/28
Akti(itas fisik didefinisikan seba"ai ke"iatan !an" dilakukna oleh
responden sehari*hari !an" eliputi olahra"a, ke"iatan di#aktu bekerja,
serta ke"iatan di #aktu luan"$'4 &enurut H, akti(itas fisik adalah
setiap "erakan !an" dihasilkan oleh otot ran"ka !an" eerlukan
pen"eluarkan ener"i$'+ Akti(itas fisik !an" rutin dilakukan akan
eberikan beberapa keuntun"an, !aitu enin"katkan fun"si
kardiorespiratori dan pernapasan, en"uran"i risiko pen!akit jantun",
enurunkan an"ka keatian dan kesakitan, en"uran"i depresi dan
rasa "elisah, enin"katkan fun"si fisik dan keber"antun"an hidup pada
lansia, enin"katkan kesejahteraan, enin"katkan perfora kerja,
rekreasi dan akti(itas olahra"a, en"uran"i risiko terjatuh atau cedera
saat jatuh pada lansia, ence"ah keterbatasan fun"sional pada de#asa
tua, serta terapi efektif untuk pen!akit kronis pada de#asa tua$'% ,''
Berba"ai riset telah dilakukan untuk ne"etahui hubun"an antara
akti(itas fisik den"an "an""uan enstruasi$ Pada #anita !an" ridak
berolahra"a +,/ kali lebih berisiko en"alai dysmenorrhea prier
dibandin"kan den"an !an" berolahra"a$)) Akti(itas fisik berpen"aruh
terhadap "an""uan enstruai pada #anita$+3
)$+$)$/ tress
tress dan tekanan eiliki peran !an" besar dala etiolo"i
dysmenorrhea$ ;aktor psikososial dala hal ini adalah stress !an"
erupakan pen!ebab lan"sun" !an" dapat en!ebabkan terjadin!a
dysmenorrhea prier$') Dysmenorrhea ju"a dapat disebabkan oleh
beberapa faktor terasuk kebiasaan dan faktor psikolo"is$ tresserupakan salah satu faktor psikolo"is anusia diana faktor ini dapat
en!ebabkan aliran darah tidak lancar sehin""a terjadi defisiensi
oksi"en di uterus dan enin"katkan produksi dan eran"san"
prosta"landin -P=s. di uterus$%%
)$+$)$2 &erokok
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
22/28
Pen'e.a. angs#ng
Faktor Endokrin Faktor !io"etri#"
Pelepasan prostaglandin Spas"e otot #ter#s
F%/0 0ISI/
Karakteristik individu
Stat#s gi1i
0ia'at "elairkan
4sia "enar5ea"a "enstr#asi
Sikl#s "enstr#asi
!enika
4sia
0ia'at i.# d's"enorrea
Faktor Eksternal
%ktiitas 7sik
!erokok
ons#"si alkool
Stress
&'eri aki.at d's"enorrea pri"er
Iske"ik #ter#s
Beberapa studi dala konsensus guideline dysmenorrhea prier
-)44/., enunjukan bah#a #anita !an" erokok en"alai rasa n!eri
!an" lebih buruk dibandin"kan !an" tidak$
&erokok diketahui eiliki efek Oanti*estero"en, #anita !an"
erokok dapat en!ebabkan defisiensi estero"en$ Efek ini un"kin
en"untun"kan ba"i #anita !an" eiliki asalah kelebihan kadar
estero"en$ Naun, pada beberapa kondisi "inekolo"is dan obstetrik
enunjukan hasil !an" berbandin" terbalik$
)$' Dysmenorrhea ekunder
Dysmenorrhea sekunder ditandai den"an n!eri kera enstruasi
!an" disebabkan den"an pel(ic, adhesi, kista o(ariu, alforasicon"enital, pen!epitan ser(iks, atau polip$%% Dysmenorrhea sekunder
erupakan n!eri enstruasi !an" didasari oleh beberapa proses
pen!akit atau struktur !an" tidak noral baik di dala ataupun di luat
uterus$%/ Dan seba"ian kecil kasus dysmenorrhea ialah dysmenorrhea
sekunder terjadi pada %45 #anita !an" dysmenorrhea$0
)$/ Keran"ka 8eori
Keran"ka teori ini enjelaskan faktor pen!ebab !an" dapat
berpen"aruh terhadap dysmenorrhea prier$ 8erdapat ) faktor pen!ebab
pada dysmenorrhea prier !aitu, faktor pen!ebab lan"sun" dan faktor
ioetriu$ Adapun faktor risiko !an" berpen"aruh terhadap kejadian
dysmenorrhea prier diabil dari hasil studi literatur keudian
dikelopokkan enjadi karakteristik indi(idu dan faktor lin"kun"an$
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
23/28
%0%E0ISI I&DI$ID4 8
I! (Indeks !assa #.#)
F%/0 ESE0&% 8
%ktiitas Fisik
&'eri aki.at d's"enorrea pri"er
=abar )$) Keran"ka 8eori
)$2 Keran"ka konsep
Berdasar pada keran"ka teori, peneliti en!usun sebuah keran"ka
konsep untuk penelitian ini$ ariabel independen diabil dari I&8 dan
akti(itas fisik lalu (ariabel dependenn!a adalah dysmenorrhea prier$
;aktor eksternal seperti erokok tidak diteliti karena subjek
penelitian ialah perepuan dan ju"a ahasis#i !an" berada pada rupun
kesehatan sehin""a keun"kinan endapatkan responden !an" erokok
julahn!a akan san"ar sedikit$
=abar )$+ Keran"ka Konsep Penelitian
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
24/28
)$3 Hipotesis
%$ Ada hubun"an antara Indeks &asa 8ubuh -I&8. den"an
dysmenorrhea prier pada ahasis#i ;KIK Unja tahun )4%+
)$ Ada hubun"an antara akti(itas fisik den"an dysmenorrhea prier pada
ahasis#i ;KIK Unja tahun )4%+
BAB III
&E8DL=I PENELI8IAN
A$ >enis dan
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
25/28
adalah ahasis#i ;KIK Unja an"katan )4%+ !an" eenuhi kriteria
inklusi seba"ai berikut
%$ Berstatus ahasis#a aktif di ;KIK Unja saat penelitian ini
dilaksanakan)$ &ahasis#i an"katan )4%+
Adapun kriteria ekslusi dala penelitian ini adalah
%$ &eiliki ri#a!at operasi "inekolo"is
)$ ulah sapel !an" dibutuhkan dala penelitian ini ditentukan
den"an en""unakan ruus pen"ujian hipotesis slovin
=abar +$% ruus pen"hitun"an sapel slovin
Keteran"an
n Besaran sapel inial !an" diperlukan
N Besaran populasi
e tin"kat kesalahan pen!ipan"an dari populasi -%45.
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
26/28
Berdasarkan ruus di atas, aka besar inial sapel !an"
dibutuhkan !aitu /6 oran"$ Untuk en"antisipasi tidak
dikebalikann!a an"ket, responden enolak en"isi kuisioner, atau
pun proses drop out , aka peneliti enabah julah sapel
seban!ak %45$ ehin""a julah sapel !an" diabil seban!ak 26
oran" ahasis#i$
D$ &etode Pen"upulan Data
Pada penelitian ini data !an" dikupulkan erupakan data prier
dan data sekunder$ Data prier !an" dikupulkan eliputi
%$ Data tentan" "abaran kejadian dysmenorrhea pada ahasis#i
;KIK Unja an"katan )4%+ didapat elalui pen"isian kuisioner
)$ Data tentan" "abaran akti(itas fisik pada ahasis#i ;KIK
Unja an"katan )4%+ didapat elalui pen"isian kuisioner
+$ Data tentan" "abaran I&8 pada ahasis#i ;KIK Unja
an"katan )4%+ didapatkan elalui pen"ukuran
edan"kan data sekunder !an" dikupulkan ialah julah
ahasis#i ;KIK Unja an"katan )4%+ !an" di dapatkan dari ba"ian
keahasis#aan ;KIK Unja$
E$ Definisi perasional
Definisi operasional erupakan definisi operasional (ariabel
adalah penjelasan tentan" ba"aiana suatu (ariabel akan diukur serta alat
ukur apa !an" di"unakan untuk en"ukurn!a$ etiap (ariabel !an" akan
diteliti beserta cara, alat, hasil serta skala ukurn!a$ Definisi operasional
perlu dilakukan seba"ai batasan untuk en"hindari terjadin!a kesalahan
persepsi$
(ariabel Definisi :ara ukur Alat ukur Hasil ukur kala
ukur
Dysmenorrhe &enstuasi !an" disertai Pen"isian kuisioner %$ !a rdinal
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
27/28
a prier oleh kera danatau rasa
sakit, sakit !an" diulai
beberapa saat sebelu
atau beberapa saat setelah
enstruasi diulai
-kuran" dari satu hari.7 dan
berlan"sun" dala #aktu
2 bulan terakhir periode
enstruasi7 dan tidak
pernah didia"nosis
eiliki pen!akit
"inekolo"is
kuisioner )$ tidak
Indeks &assa
8ubuh -I&8.
Perbandin"an sederhana
berat badan terhadap
tin""i badan !an" dapat
diaplikasikan pada seua
jenis kelain dan usia
de#asa
%$ &en"ukur
tin""i badan
)$ &eniban"
berat badan
* mirotoise
* tiban"an
%$ Kuran" - %0,/
k").
)$ Noral -%0,/ M
)',6 k").
+$ Lebih -Q )/
k").
rdinal
Akti(itas
;isik
Ke"iatan !an" dilakukan
responden sehari*hari !an"
eliputi olahra"a,
ke"iatan di #aktu beerja,
serta ke"iatan di #aktu
luan"
Pen"isian
kuisioner
Kuisioner
akti(itas fisik
-baecke
+uistioner .
% Akti(itas rin"an
- /,2.
) Akti(itas sedan"
-/,2 M 3,6.
+ Akti(itas Berat
-3,6.
-indeks akti(itas
baecke, %60).
rdinal
;$ Pen"olahan dan Analisis Data
Pen"olahan data dilakukan dala / tahapan, !aitu pen!untin"an -editing .,
pen"kodean -oding ., easukan data -entry data., dan koreksi
-leaning .$
Berikut adalah pebahasan dari asin"*asin" tahapan
%$ Pen!untin"an -editing .
-
8/18/2019 HUBUNGAN IMT DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP DYSMENORRHEA PRIMER PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI PEN…
28/28
Pen!un"tin"an dilakukan sebelu elakukan proses entry data
den"an elakukan pen"ecekan kebali terhadap ja#aban pada
kuisioner$ Dala tahap ini, penulis en"ecek kebali apakah
kuisioner sudah len"kap seua ja#abann!a, tulisann!a terbaca,
ja#aban rele(an terhadap pertan!aan serta konsisten atas beberapa
pertan!aan !an" salin" berkaitan$
)$ Pen"kodean -oding .
8ahap ini dilakukan untuk eperudah penulis dala proses entry
dan analisis data den"an eberikan kode an"ka pada ja#aban
respoden$
+$ &ebuat struktur data -data struture.
Peneliti en"eban"kan struktur data sesuai den"an analisis !an" aandilakukan dan jenis peran"kat lunak !an" akan di"unakan
'$ &easukan data - $ntry Data.
Pada tahap ini, peneliti easukan data dari kuisioner ke dala
template data !an" telah dibuat sebelun!a
/$ Pebersihan Data -,leaning .
,leaning -pebersihan data. erupakan proses pen"ecekan kebali
data !an" sudah di*entry untuk en"etahui apakah terjadi kesalahan
atau tidak$ Hal ini dilakukan untuk eastikan seua data !an"
asuk telah (alid dan siap untuk dianalisis sehin""a tidak terjadi
kesalahan !an" dapat en""an""u proses pen"olahan data
selanjutn!a$