hipotesis

Upload: oktovia-listyawati-putri

Post on 14-Oct-2015

13 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

HIPOTESIS

OLEH OKTOVIA LISTYAWATI PUTRI

AKPER DIRGAHAYU SAMARINDAJenis- jenis rumusan hipotesis berdasarkan bentuk rumusannya, hipotesis dapat digolongkan tiga, yakni : 1. Hipotesis kerja /Ha / H1Hipotesis penelitian adalah hipotesis kerja (hipotesis alternatif ha atau h1) yaitu hipotesis yang dirumuskan untuk menjawab permasalahan dengan menggunakan teori-teori yang ada hubungannya (relevan) dengan masalah penelitian dan belum berdasarkan fakta serta dukungan data yang nyata di lapangan.

Contoh hipotesis kerja /Ha / H1Terdapat kolerasi yang dignifikan antara motivasi dengan tingkat kepuasan kerja perawatFaktor- faktor bahasa ibu, lingkungan di luar rumah, dan pelajaran bahasa di sekolah berpengaruh terhadap kemahiran berkomunikasi.Prestasi belajar mahasiswa Akper yang berasal dari SMU lebih baik daripada mahasiswa yang berasal dari SMK2. Hipotesis Nol / HoDisebut dengan hipotesis statistik yang digunakan untuk uji statistik dan intervensi hasil uji statistik. Hipotesis nol dapat bersifat sederhana atau kompleks, asosiatif atau kausal

Contoh hipotesis nol 1. tidak terdapat kolerasi yang signifikan antara motivasi dengan tingkat kepuasan kerja perawat2. faktor-faktor bahasa ibu, lingkungan di luar rumah, dan pelajaran nahasa di sekolah tidak berpengaruh terhadap kemahiran berkomunikasi.3. Prestasi belajar mahasiswa PSIK yang berasal dari SMU tidak lebih baik daripada mahasiswa yang berasal dari Akper. 3. Hipotesis hubungan dan hipotesis perdedaan hipotesis dapat juga di bedakan berdasarkan hubungan atau perbedaan 2 variabel atau lebih.hipotesis hubungan berisi tentang dugaan adanya hubungan antara dua variabel.CONTOH Misalnya, ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan dengan praktek pemeriksaan hamil. Hipotesis dapat diperjelas lagi menjadi : makin tinggi pendidikan ibu , makin sering (teratur)memeriksaan kehamilannya. Sedangkan hipotesis perbedaan menyatakan adanya ketidaksamaan atau perbedaan di antara dua variabel ; misalnya praktek pemberian ASI ibu-ibu di kelurahan X berbeda dengan praktek pemberian ASI ibu-ibu di kelurahan Y . Hipotesis ini lebih dielaborasi menjadi : praktek pemberian ASI di kelurahan X lebih tinggi bila dibandingkan dengan praktek pemberian ASI ibu-ibu di kelurahan Y.

Menurut tingkat ekspalansi hipotesis yang akan di uji, maka rumusan hipotesis dapat dikelompokan menjadi 3 macam yaitu :

Hipotesis dekskriptif Yaitu hipotesis yang menggambarkan spesifik ciri suatu tentang nilai suatu variabel mandiri, tidak membuat perbandingan atau hubungan Contoh ;Rumusan masalah :Sebarapa besar peran keluarga dalam mencegah penularan TB paru terhadap anggota keluarga yang lainSeberapa baik gaya kepemimpinan di lembaga XHipotesis :Peran keluarga dalam mencegah penularan TB oaru terhadap keluarga yang lain sebagian besar baikGaya kepemimpinan Dilembaga X telah mencapai 70% dari hasil yang diharapkan 2.Hipotesis komparatif (perbedaan) yaitu pernyataaan yang menunjukan dugaan nilai dengan membuat perbandingan dalam suatu variabel atau lebih pada sampel yang berbeda

Contoh jika rumusan masalah :

Adakah perbedaan status gizi anak yang di bina posyandu dengan anak yang tidak di bina oleh posyanduHipotesis :Tidak terdapat perbedaan status gizi anak yang di bina posyandu dengan anak yang tidak di bina oleh posyandu?Atau Status gizi anak yang di bina posyandu lebih baik dari pada anak yang tidak di bina oleh posyandu3. Hipotesis asosiatif (hubungan ) suatu pernyataan yang menunjukan dygaan tentang hubungan antara 2 variable atau lebih .Rumusan masalah : Bagaimanakah hubungan antara pengetahuan dengan perawatan payudara semasa nifas

Hipotesis :Ada hubungan antara pengetahuan dengan perawatan payudara semasa nifasTERIMAKASIH