hidupku kacau

Upload: putu-dwi-nurjayadhi

Post on 02-Mar-2018

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    1/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    1

    BAB

    I

    PENDAHULUAN

    1.1. LATAR BELAKANG

    Menurut data World Health Organization (WHO), masalah gangguan kesehatan

    jiwa di seluruh dunia memang sudah menjadi masalah yang sangat serius. Pada tahun

    200 WHO menyatakan !aling tidak ada satu dari em!at orang di dunia mengalamigangguan kesehatan jiwa. WHO mem!erkirakan ada sekitar "#0 juta orang di dunia

    mengalami gangguan kesehatan jiwa. $ementara itu, menurut %ton Mu&htar 'aei,

    irektur WHO wilayah *sia +enggara ham!ir - dari !enduduk di wilayah ini !enah

    mengalami gangguan neuro!sikiatri. Hal ini da!at dilihat dari $urei /esehatan

    'umah +angga ($/'+) tahun # saja di 1ndonesia di!erkirakan seanyak 23" dari

    .000 anggota rumah tangga menderita gangguan kesehatan jiwa. *rul *nwar (irjen

    4ina /esehatan Masyarakat e!artemen kesehatan) mengatakan ahwa jumlah

    !enderita gangguan kesehatan jiwa di masyarakat sangat tinggi, yakni satu dari em!at

    !enduduk 1ndonesia menderita kelainan jiwa rasa &emas de!resi, stress,,

    !enyalahgunaan oat, kenakalan remaja sam!ai skizorenia. i era gloalisasi,

    gangguan kejiwaan meningkat seagai &ontoh !enderita tidak hanya dari kalangan

    awah sekarang kalangan !ejaat dan masyarakat la!isan menengah ke atas juga

    terkena gangguan jiwa (5ose!, 200).

    $alah satu entuk gangguan jiwa yang terda!at di seluruh dunia adalah gangguan

    jiwa skizorenia. $kizorenia erasal dari dua kata 6$kizo7 yang artinya retak atau

    !e&ah (s!ilit), dan 6renia7 yang artinya jiwa. engan demikian seseorang yang

    menderita gangguan jiwa $kizoernia adalah orang yang mengalami keretakan jiwa

    atau keretakan ke!riadian (s!litting o o !ersonality).

    $kizorenia meru!akan !sikosis ungsional !aling erat, dan menimulkan

    disorganisasi !ersonalitas teresar, !asien tidak mem!unyai realitas, sehingga

    !emikiran dan !erilakunya anormal di 'umkital r. 'amelan P*8 81 * terda!at 3

    klien (009) dan ada " klien yang mengalami gangguan $kizorenia Paranoid (2#9) .

    i 1ndonesia, sekitar 9 : 29 dari total jumlah !enduduk mengalami skizorenia

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    2/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    2

    yaitu

    men&a!ai - !er 000 !enduduk, !realensi ,"" !er 000 !enduduk di !erkotaan dan

    ",3 !er 000 !enduduk di !edesaan erarti jumlah !enyandang skizorenia 300.000

    orang !rodukti.

    1.2. TUJUAN*gar mahasiswa mam!u memahami dan menjelaskan tentang gangguan skizorenia

    dan gangguan;gangguan jiwa lainnya yang erhuungan sesuai dengan skenario.

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    3/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    $

    BAB

    II

    PEMBAHASAN

    2.1 SKENARIO

    LBM II

    HIDUPKU KACAU

    Skenario/lien seorang !erem!uan ernama 1< erusia 2" tahun. 1a meru!akan anak kedua

    dari tiga ersaudara. /lien lahir dengan latar elakang keluarga yang memiliki gangguan

    kejiawaan, yaitu ayah klien. *yah klien mengalami gangguan jiwa sejak tokonya terakar

    kerika ia duduk kelas $MP (usia 2 tahun). $ejak !eristiwa keakaran terseut ayah klien

    mulai eruah sika!nya. i lingkuangan klien, ayahnya dikenal seorang yang keras dan

    sering mengamuk jika marah. *yah klien sering marah marah terhada! klien dan ahkan

    tidak jarang memukul klien. *yah klien juga selalu melarang klien untuk dekat dengan laki;

    laki. $etelah ayahnya eroat, ayahnya tidak lagi marah;marah mau!un melarang klien saat

    dekat dengan laki;laki. Pada saat klien memutuskan untu menikah dan sudah mem!ersia!kan

    segalanya, &alon suami klien memutuskan huungan dan mematalkan !ernikahannya. Hal

    ini memuat klien ter!ukul dan akhirnya leih sering mengurung diri dikamar dan sejak itu

    klien tidak !ernah masuk kerja. /lien kadang tertawa;tawa sendiri, marah;marah, erkata

    kotor, jarang mandi dan kadang mengamauk dirumah tetangga, klien sering merasa ketika

    ada tamu atau keluarga yang datang meru!akan &alon suaminya. Pada saat sehari seelum

    learan, klien !ergi dari rumah dan setelah di&ari;&ari ternyata klien erada dirumah iiknya

    yang erada didaerah situ juga. irumah iiknya, klien marah;marah dan mengamuk.

    *khirnya, klien diawa ke '$= mataram untuk di!eriksa. Hal terseut erlangsung selama #

    ulan.

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    4/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    %

    2.2

    PERMASALAHAN

    . Huungan riwayat gangguan jiwa !ada ayah dan anaknya dan a!a diagnose !ada ayah

    >

    2. *!a saja jenis;jenis gangguan jiwa >

    -. *!a saja jenis;jenis waham dan a!akah waham erdiri sendiri atau tidak >

    ". 4agaiamana diagnosis gangguan jiwa !ada s&enario >

    #. 4agaiamana !enatalaksanaan dan edukasi gangguan jiwa !ada klien di skenario >

    2.3 PEMBAHASAN

    . Aa !"#"n$an ri%a&a' $an$$"an (i%a a)a a&a! )an anakn&a *+erda!at suatu huungan antara riwayat gangguan jiwa yang !ernah dialami

    oleh ayah klien dengan gangguan jiwa yang dialami klien saat ini, dimana

    keterkaitannya yaitu adanya aktor genetik yang terliat. +eta!i !engaruh geneti&

    tidak sederhana se!erti hukum mendel. i!erkirakan ahwa yang diturunkan adalah

    !otensi untuk menda!atkan gangguan jiwa terseut (ukan !enyakit itu sendiri)

    melalui gen yang resesi. Potensi ini mungkin kuat, mungkin juga lemah, teta!i

    selanjutnya tergantung !ada lingkungan indiidu itu a!akah akan terjadi maniestasi

    dari gangguan terseut atau tidak. $ehingga da!at di!astikan ahwa lingkungan juga

    memiliki !engaruh !enting dalam !erkemangan !sikologis klien, dimana dalam hal

    ini yang kami maksudkan yaitu dari lingkungan keluarga. =ika dikaitkan dengan

    skenario terda!at suatu tekanan mental yang kuat !ada klien semenjak ayah klien

    mengalami gangguan jiwa, hal ini diuktikan dengan seringnya ayah klien marah;

    marah dan sam!ai memukuli klien. $ehingga da!at dikatakan ahwa klien sudah

    sangat sering menda!atkan stressor dan hal itu men&a!ai !un&aknya saat klien

    di!utusi oleh &alon suaminya. engan demikian da!at kami sim!ulkan ahwa kedua

    aktor terseut yaitu genetik dan lingkungan keluarga terliat dalam gangguan jiwa

    yang dialami oleh klien.

    2. Aa +a(a (eni+,(eni+ $an$$"an (i%a &an$ -"n$kin 'er(a)i*

    21. GANGGUAN SKI/OTIPAL

    Pedoman diagnostic

    'uri& diagnosti& ini tidak dianjurkan untuk digunakan se&ara

    umum karena tidak diatasi se&ara tegas dengan skizorenia

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    5/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    5

    sim!leks atau dengan gangguan ke!riadian s&hizoid atau !aranoid.

    4ila istilah ini digunakan untuk diagnosti&, tiga atau em!at gejala

    khas erikut ini harus sudah ada, se&ara terus menerus atau se&ara

    e!isodi&, sedikitnya 2 tahun lamanya?

    (a) *ek yang tidak wajar atau yang mmenyem!it 6&onstri&ted7

    (indiidu dingin dan a&uh tak a&uh.

    () Perilaku ayau !enam!ilan yang aneh, ekstrisik atau ganjil

    (&) Huungan so&ial yang uruk dengan orang lain dan tendensimenarik diri dari !ergaulan so&ial@

    (d) /e!er&ayaan yang aneh atau !ikiran ersiat magik, yang

    mem!engaruhi !erilaku dan tidak serasi dengan morma;norma

    udaya setem!at@

    (e) /e&urigaan atau ide;ide !aranoid@

    () Pikiran osesi yang erulag;ulang yang tak terkendali, sering

    dengan isi yang ersiat 6dysmor!ho!hoi&7 ( keyakinan tentangentuk tuuh yang tidak normaluruk dan tidak terlihat se&ara

    oje&ti oleh orang lain),seksual atau agresi@

    (g) Perse!si;!erse!si !an&aindra yang tidak lazim termasuk mengenai

    tuuh (somatosensory) atau ilusi;ilusi lain, de!ersonalisasi atau

    derealisasi@

    (h) Pikiran yang ersiat samar;samar (ague), er!utar;!utar

    (&ie&umstantial), !enuh kiasan (meta!hori&al), sangat terin&i dan

    ruwet (oerelaorate),atau stereoti!ik, yang ermaneestasi dalam

    !emi&araan yang aneh atau &ara lain, tan!a inkoherensi yang jelas

    dan nyata@

    (i) $ewaktu;waktu ada e!isodk yang menyeru!ai keadaan !sikotik

    yang n yata ersiat sementara denga ilusi, halusinasi auditorik tau

    lainnya yang ertui;tui dan gagasan yang miri! waham, iasanya

    terjadi tan!a !rookasi dari luar.

    1ndiidu harus tidak !ernah memenuhi &riteria skizoreniadalam

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    6/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    6

    stadium mana!un.

    $uatu riwayat skizorenia !ada salah seorang anggota keluarga

    terdekat memerikan oot tamahan untuk diagnosik ini, teta!i

    ukan meru!akan suatu !rasyarat.

    22. GANGGUAN 0AHAM MENETAP

    /elom!ok ini meli!uti serangkaian gangguan dengan waham;waham yang

    erlangsung lam, seagai satu;satunya gejala klinis yang khas atau yang !aling

    men&olok dan tidak da!at digolongkan seagai gangguan mental organi& ,skizorenia ,

    atau gangguan aekti.

    Pentingnya a&tor geneti&, &irri;&iri ke!riadian dan situasi kehidu!an dalam

    !ementukan gangguan kelom!ok ini tidak !astu dan mungkin erariasi.

    22. $an$$"an %a!a-

    Pedoman diagnostic

    Waham;waham meru!akan satu;satunya &ir khas klinik atau

    gejala yang !aling men&olok. Waham;waham terseut (aik

    tunggal mau!un suatu sistem waham) harus sudah ada sedikitnya

    - ulan lamanya, dan harus ersiat khas !riadi (!ersonal) dan

    ukan udaya setem!at.

    Aejala;gejala de!reti atau ahkan suatu e!isode de!reti yang

    lengka! 7ull;lownB (

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    7/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    &

    +idak ada wayat gejala;gejala skizorenia ( ewaham dikendalikan, siar

    !ikiran, !enum!ulan aek, ds.)

    22. $an$$"an %a!a- -ene'a ainn&a

    /ategori sisa untuk ganggua;gangguan waham meneta! yang tidak memenuhi

    kriteria untuk gangguang waham (

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    8/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    '

    /ategori diagnosis e!isode de!resi ringan (

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    9/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    (

    /arakter kelima @

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    10/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    10

    'etardasi !sikomotor yang erat da!at menuju !ada stu!or.

    =ika di!erlukan, waham atau halusinasi da!at ditentukan seagai

    serasi atau tidak serasi dengan aek (mood;&ongruent)

    32. Ei+o)e Dere+i7 Lainn&a

    32.4 Ei+o)e Dere+i7 5TT

    83 REAKSI TERHADAP STRESS BERAT

    /arakteristik dari katagori ini adalah tidak hanya diatas identiikasi dasar

    sym!tomatology dan !erjalanan !enyakit, akan teta!i juga atas dasar salah satu dari

    duafactor pencetus:

    $uatu stress kehidu!an yang luar iasa, yang menyeakan suatu reaksi stres akut,

    atau

    $uatu !eruahan !enting dalam kehidu!an, yang menimulkan situasi tidak nyaman

    yang erkelanjutan, dengan akiat terjadi suatugangguan penyesuaian

    Aangguan dalam katagori ini selalu meru!akan konsekuensi langsung (dire&t

    &onseGuen&e) dari stress akut yang erat atau trauma yang erkelanjutan

    $etres yang terjadi atau keadaan tidak nyaman yang erkelanjutan meru!akan a&tor

    !enyea utama, dan tam!a hal itu gangguan diseut tidak akan terjadi.

    Aangguan gangguan ini da!at diangga! seagai res!on malada!ti terhada! stress

    erat atau stress erkelanjutan, dimana mekanisme !enyesuaian (&o!ing me&hanism)tidak erhasil mengatasi menimulkan masalah dalam ungsi sosialnya

    83. reak+i +'re++ ak"'

    Pedoman diagnostik

    Harus ada kaitan waktu kejadian yang jelas antara terjadinya

    !engalaman stressor luar iasa( isik atau mental) dengan onset dari

    gejala, iasanya setelah eera!a menit atau segera setelah kejadian

    $elain itu ditemukan gejala;gejala ?(a) +erda!at gamaran gejala &am!uran yang iasanya eruah uah?

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    11/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    11

    selain gejala !ermulaan eru!a keadaan 6ter!aku7 (daze), semua

    hal erikut da!at terlihat? de!resi, anietas, kemarahn, ke&ewa,

    oerakti dan !enarikan diri. *kan teta!i tidak satu!un dari gejala

    terseut yang mendominasi gamaran kelinisnya untuk waktu yang

    lama.

    () Pada kasus;kasus yang da!at dialihkan dari lingku! steressor;nya,

    gejala;gejala da!at menghilang dengan &e!at (dalam eera!a

    jam)? dalam hal dimana stress terjadi erkelnjutan atau tidak da!atdialihkan, gejala;gejala iasanya aru mereda setelah 2";"I jam

    dan iasanya ham!ir menghilang setelah tiga hari.

    iagnosis ini tidak oleh digunakan untuk kedaan kamuhan

    mendadak, dari gejala;gejala !ada indiidu yang sudah

    menunjukkan gangguan !isikiatrik lainnya.

    /erentangan indiidual dan kemam!uan menyesuaikan diri

    memegang !eran dalam terjadinya atau eratnya suatu reaksi stressakut

    83.1 $an$$"an +'re++ a+9a,'ra"-a

    Pedoman diagnostic

    iagnosis aru ditegakkan ila mana gangguan ini timul dalam

    kurun waktu 3 ulan setelah kejadian traumati& erat (masa

    laten yang erkisar antara era!a minggu sam!ai eera!a

    ulan,jarang sama!ai melam!aui 3 ulan).

    /emingkinan diagnosis masih da!at ditegakkan a!aila

    tertundanya waktu mulai saat kejadian, dan onset gangguan

    memiliki waktu 3 ulan, asal saja maniestasi klinisnya adalah

    khas dan tidak da!at alternatie kategori gangguan lainnya.

    $eagai ukti tamahan selain trauma hais di da!atkan aying

    aying atu mim!i mim!i dari kejadian traumati& terseut se&ara

    erulang ulang kemali (lasha&ks).

    Aangguan otonomik, gangguan aek dan kelainan tingkaah laku

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    12/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    12

    semuanya da!at mewarnai diagnosis teta!i tidak khas.

    $uatu 6seGuelae7 menahun yang terjadi lamat setelah stress

    yang luar iasa, misalnya saja eera!a !uluh tahun setelah

    trauma, diklasiikasikan dalam kategori

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    13/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    1$

    8. Ba$aia-ana )ia$no+i+ $an$$"an (i%a a)a +kenario *

    Proses diagnosis gangguan jiwa mengikuti !rosedur klinis yang lazim

    dilakukan dalam !raktek kedokteran klinis, yaitu meli!uti langkah;langkah seagai

    erikut ?

    *namnesis

    ; *lasan eroat

    ; 'iwayat gangguan sekarang; riwayat gangguan dahulu

    ; 'iwayat !erkemangan diri

    ; Eatar elakang so&ial, !endidikan, !ekerjaan,

    !erkawinan, dll

    Pemeriksaan

    ;

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    14/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    1%

    +indak

    Eanjut

    ; Daluasi tera!i; Daluasi diagnosis

    ; Eain;lain

    iagnosis !asien di skenario

    Aejala !asien ?

    ; Mengurung diri di kamar dan tidak !ernah masuk kerja

    ; +ertawa sendiri

    ; Marah;marah

    ; 4erkata kotor, jarang mandi, dan kadang mengamuk di rumah tetangga

    4erdasarkan PPA= ?

    ; *ksis 1

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    15/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    15

    leih

    ila

    gejala;gejala itu kurang tajam atau kurang jelas) ?

    (a) ; 6thought e&ho7 F isi !ikiran dirinya sendiri yang erulang atau ergema dalam

    ke!alanya (tidak keras), dan isis !ikiran ulangan, walau!un isisnya sama, namun

    kualitasnya ereda@ atau

    ; 6thought insertion or withdrawal7 F isi !ikiran yang asing dari luar masuk ke dalam

    !ikirannya (insertion) atau isi !ikirannya diamil keluar oleh sesuatu dari luar dirinya

    (withdrawal)@ dan

    ; 6thought road&asting7 F isi !ikirannya tersiar keluar sehingga orang lain atau umum

    mengetahuinya.

    () ; 6delusion o &ontrol7 F waham tentang dirinya dikendalikan oleh suatu kekuatan

    tertentu dari luar atau

    ; 6delusion o inluen&e7 F waham tentang dirinya di!engaruhi oleh suatu kekuatan

    tertentu dari luar, atau

    ; 6delusion o !assiity7 F waham tentang dirinya tidak erdaya dan !asrah terhada!

    suatu kekuatan dari luar@ (tentang 6dirinya7 F se&ara jelas merujuk ke!ergerakan

    tuuhanggota gerak atau ke !ikiran, tindakan, atau !enginderaan khusus)@

    ; 6delusional !er&e!tion7 F !engalaman inderawi yang tidak wajar, yang ermakna

    sangat khas agi dirinya, iasanya ersiat mistik atau mukjizat@(&) halusinasi auditorik?

    ; suara halusinasi yang erkomentar se&ara terus mnerus terhada! !erilaku !asien, atau

    ; mendiskusikan !erihal !asien diantara mereka sendiri (diantara eragai suara yang

    *tau !aling sedikit dua gejala diawah ini yang harus selalu ada se&ara jelas ?

    (d) halusinasi yang meneta! dari !an&a indera a!a saja, a!aila disertai aik oleh waham

    yang mengamang mau!un yang setengah erentuk tan!a kandungan aekti yang

    jelas, atau!un disertai oleh ide;ide erleihan (oer;alued ideas) yang meneta!, atau

    a!aila terjadi setia! hari selama erminggu;minggu atau erulan;ulan terus

    menerus@(e) arus !ikiran yang ter!utus (reak) atau yang mengalami sisi!an (inter!olation), yang

    erakiat inkoherensi atau !emi&araan yang tidak relean, atau neologisme

    () !erilaku katatonik, se!erti keadaan gaduh gelisah (e&itement), !osisi tuuh tertentu

    (!osturing), atau leksiiltas &erea, negatiism, mutisme, dan stu!or

    (g) gejala;gejala 6negatie7, se!erti sika! sangat a!atis, i&ara yang jarang, dan res!on

    emosional yang menum!ul atau tidak wajar, iasanya yang mengakiatkan !enarikan

    diri dari !ergaulan so&ial dan menurunnya kinerja so&ial@ teta!i harus jelas ahwa

    semua hal terseut tidak diseakan oleh de!resi atau medikasi neurole!tika. *danya gejala;gejala khas terseut diatas telah erangsung seama kurun waktu +a'"

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    16/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    16

    #"an

    a'a" e#i!

    (tidak

    erlaku untuk setia! ase non!sikotik !rodromal)

    Harus ada suatu !eruahan yang konsisten dan ermakna dalam mutu keseluruhan

    (oerall Guality) dari eera!a as!ek !erilaku !riadi (!ersonal ehaior), ermaniestasi

    seagai hilangnya minat, hidu! tak ertujuan, tidak eruat sesuatu, sika! larut dalam diri

    sendiri (sel asored attitude), dan !enarikan diri se&ara so&ial.

    Perjalanan gangguan skizorenik da!at diklasiikasikan dengan menggunakan kode

    lima karakter erikut ?

    2.: #erkean("'an

    2.:1 ei+o)ik )en$an ke-"n)"ran ro$re+i7

    2.:2 ei+o)ik )en$an ke-"n)"ran +'a#i

    2.:3 ei+o)ik #er"an$

    2.:8 re-i+i 'ak +e-"rna

    2.:; re-i+i +e-"rna

    2.: ainn&a

    2.:4 erio)e en$a-a'an k"ran$ )ari +a'" 'a!"n

    2. Ski

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    17/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    1&

    gejala katatonik se&ara relatie tidak nyata tidak menonjol

    iagnosis anding ?

    ; D!ile!si dan !sikosis yang diinduksi oleh oat;oatan

    ; /eadaan !aranoid inolusional (

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    18/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    1'

    Aangguan aekti dan dorongan kehendak, serta gangguan !roses !iker

    umumnya menonjol. Halusinasi dan waham mungkin ada teta!i

    iasanya tidak menonjol (leeting and ragmentary delusions and

    hallu&inations). orongan kehendak (drie) dan yang ertujuan

    (determination) hilang serta sasaran ditinggalkan, sehingga !erilaku

    !enderita mem!erlihatkan &iri khas, yaitu !erilaku tan!a tujuan

    (aimless) dan tan!a maksud (em!ty o !ur!ose). *danya suatu

    !reoku!asi yang dangkal dan ersiat diuat;uat terhada! agama,

    ilsaat dan tema astrak lainnya, makin mem!ersukar orang

    memahami jalan !ikiran !asien.

    2.2 Ski

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    19/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    1(

    (g) Aejala;gejala lai se!erti 6&ommand automatism7 (ke!atuhan

    se&ara otomatis terhada! !erintah), dan !wngulangan kata;kata

    serta kalimat;kalimat.

    Pada !asien yang tidak komunikati dengan maniestasi !erilaku

    dari gangguan katatonik, diagnosis skizorenia mungkin harus

    ditunda sam!ai di!eroleh ukti yang memadai tentang adanya

    gejala;gejala lain.

    Penting untuk di!erhatikan ahwa gejala;gejala katatonik ukan

    !etujuk diagnosti& untuk skizorenia. Aejala katatonik da!at

    di&etuskan oleh !enyakit otak, gangguan metaoli&, atau al&ohol

    dan oat;oatan, serta da!at juga terjadi !ada gangguan aekti.

    2.3 Ski

    Pedoman diagnostic

    Memenuhi kriteria umum untuk diagnosis skizorenia

    +idak memenuhi kriteria untuk diagnosis skizorenia !aranoid,

    heerenik, atau katatonik@

    +idak memenuhi kriteria untuk skizorenia residual atau de!resi

    !as&a;skizorenia.

    2.8 Dere+i Pa+9a Ski

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    20/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    20

    skizorenia yang sesuai (

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    21/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    21

    maniestasi lain dari e!isode !sikotik, dan, disertai dengan !eruahan;!eruahan !erilaku !riadi yang

    ermakna, ermaniestasi seagai kehilangan minat yang

    men&olok, tidak eruat sesuatu, tan!a tujuan hidu!, dan

    !enarikan diri se&ara so&ial.

    Aangguan ini kurang jelas gejala !sikotiknya diandingkan su ti!e

    skizorenia lainnya.

    2. Ski

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    22/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    22

    menimulkan eek sam!ing yang serius. Jontoh oat anti!sikotik

    konensional antara lain ?

    . Haldol (halo!eridol) #. $telazine ( triluo!erazine)

    2. Mellaril (thioridazine) 3.+horazine (&hlor!romazine)

    -. Caane (thiothiene) K. +rilaon (!er!henazine)

    ". Proliin (lu!henazine)

    *kiat eragai eek sam!ing yang da!at ditimulkan oleh anti!sikotik

    konensional, anyak ahli leih merekomendasikan !enggunaan newer

    atypical antipsycotic.

    *da 2 !enge&ualian (harus dengan anti!sikotok konensional).

    Per'a-a, !ada !asien yang sudah mengalami !eraikan (kemajuan) yang

    !esat menggunakan anti!sikotik konensional tan!a eek sam!ing yang

    erarti. 4iasanya !ara ahli merekomendasikan untuk meneruskan !emakaiananti!skotik konensional. Ke)"a, ila !asien mengalami kesulitan minum !il

    se&ara reguler. Proliin dan Haldol da!at dierikan dalam jangka waktu yang

    lama (long acting) dengan interal 2;" minggu (disebut juga depot

    formulations). engan depot formulation, oat da!at disim!an terleih

    dahulu di dalam tuuh lalu dile!askan se&ara !erlahan;lahan. Sistem depot

    formulation ini tidak da!at digunakan !ada newer atypic antipsycotic.

    b. Newer Atypcal Antipsycotic

    Oat;oat yang tergolong kelom!ok ini diseut ati!ikal karena !rinsi!

    kerjanya erda, serta sedikit menimulkan eek sam!ing ila diandingkan

    dengan anti!sikotik konensional. 4eera!a &ontoh newer atypical

    antipsycotic yang tersedia, antara lain ?

    'is!erdal (ris!eridone)

    $eroGuel (Guetia!ine)

    Ly!rea (olanzo!ine)

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    23/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    2$

    Para ahli anyak merekomendasikan oat;oat ini untuk menangani

    !asien;!asien dengan $kizorenia.

    9. Co

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    24/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    2%

    Pada

    dasarnya semua oat anti !sikosis mem!unyai eek !rimer (eek klnis) yang

    sama !ada dosis ekialen, !eredaan terutama !ada eek sam!ing sekunder.

    Pemilihan jenis oat anti !sikosis mem!ertimangkan gejala !sikosis yang

    dominan dan eek sam!ing oat. Pergantian oat disesuaikan dengan dosis

    ekialen.

    *!aila oat anti !sikosis tertentu tidak memerikan res!on klinis dalam dosis

    yang sudah o!timal setelah jangka waktu yang memadai, da!at diganti dengan

    oat !sikosis lain (seaiknya dari golongan yang tidak sama), dengan dosis

    ekialennya dimana !roil eek sam!ing elum tentu sama.

    *!aila dalam riwayat !enggunaan oat anti !sikosis seelumnya jenis oat

    anti!sikosis tertentu yang sudah terukti eekti dan ditolerir dengan aik eek

    sam!ingnya, da!at di!ilih kemali untuk !emakaian sekarang

    alam !engaturan dosis !erlu mem!ertimangkan?

    o Onset eek !rimer (eek klinis) ? sekitar 2;" minggu

    o Onset eek sekunder (eek sam!ing) ? sekitar 2;3 jam

    o Waktu !aruh 2;2" jam (!emerian ;2 kali !erhari)

    o osis !agi dan malam da!at ereda untuk mengurangi dam!ak eek

    sam!ing (dosis !agi ke&il, dosis malam leih esar) sehingga tidak

    egitu mengganggu kualitas hidu! !asien

    Mulai dosis awal dengan dosis anjuran dinaikkan setia! 2;- hari sam!ai

    men&a!ai dosis eekti (mulai !eredaan sindroma !sikosis) diealuasi setia! 2

    minggu dan ila !erlu dinaikkan dosis o!timal di!ertahankan sekitar I;2

    minggu (stailisasi) diturunkan setia! 2 minggu dosis maintanan&e

    di!ertahankan 3 ulan sam!ai 2 tahun (diselingi drug holiday ;2 harimingu)

    ta!ering o (dosis diturunkan tia! 2;" minggu) N sto!

    %ntuk !asien dengan serangan sindroma !sikosis multi e!isode tera!i

    !emeliharaan da!at diarikan !along sedikit selama # tahun.

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    25/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    25

    Dek

    oat

    !sikosis se&ara relati erlangsung lama, sam!ai eera!a hari setelah dosis

    terakhir yang masih mem!unyai eek klinis.

    Pada umumnya !emerian oat !sikosis seaiknya di!ertahankan selama -

    ulan sam!ai tahun setelah semua gejala !sikosis mereda sama sekali. %ntuk

    !sikosis reakti singkat !enuruna oat se&ara ertaha! setelah hilangnya gejala

    dalam kueun waktu 2 minggu : 2 ulan.

    Oat anti!sikosis tidak menimulkan gejala le!as oat yang heat walau!un

    dierikan dalam jangka waktu yang lama, sehingga !otensi ketergantungan

    oat ke&il sekali.

    Pada !enghentian yang mendadak da!at timul gejala Jholinergi& reound

    yaitu? gangguan lamung, mual muntah, diare, !using, gemetar dan lain;lain.

    /eadaan ini akan mereda dengan !emerian anti&holinergi& agent (injeksi

    sulas atroin 0,2# mg 1M dan talet trihey!enidil -2 mghari)

    Oat anti !sikosis long a&ting (!erenteral) sangat erguna untuk !asien yangtidak mau atau sulit teratur makan oat atau!un yang tidak eekti terhada!

    medikasi oral. osis dimulai dengan 0,# && setia! 2 minggu !ada ulan

    !ertama aru ditingkatkan menjadi && seta! ulan. Pamarian anti !sikosis

    long a&ting hanya untuk tera!i stailisasi dan !emeliharaan terhada! kasus

    skiz!renia.

    Penggunaan JPL injeksi sering menimulkan hi!otensi ortostatik !ada waktu

    !euahan !osisi tuuh (eek al!ha adrenergik lokade). +indakan

    mengatasinya dengan injeksi noradrenalin (eortil 1M)

    Halo!eridol sering menimulkan sindroma !arkinson. Mengatasinya

    dengan talet trihey!henidyl -;"2 mghari, $* 0,#;0,K# mghari

    Pe-ii!an O#a' "n'"k Ei+o)e =Seran$an> Per'a-a

    Cewer aty!i&al anti!sy&oi& meru!akn tera!i !ilihan untuk !enderita

    $kizorenia e!isode !ertama karena eek sam!ing yang ditimulkan minimal dan

    resiko untuk terkena tardive dyskinesia leih rendah.

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    26/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    26

    4iasanya oat anti!sikotik memutuhkan waktu eera!a saat untuk mulai

    ekerja. $eelum di!utuskan !emerian salah satu oat gagal dan diganti dengan oat

    lain, !ara ahli iasanya akan men&oa memerikan oat selama 3 minggu (2 kali leih

    lama !ada Jlozaril)

    Pe-ii!an O#a' "n'"k kea)aan rea+ =ka-#"!>

    4iasanya timul ila !endrita erhenti minum oat, untuk itu, sangat !enting

    untuk mengetahui alasan menga!a !enderita erhenti minum oat. +erkadang

    !enderita erhenti minum oat karena eek sam!ing yang ditimulkan oleh oat

    terseut. *!aila hal ini terjadi, dokter da!at menurunkan dosis menamah oat untuk

    eek sam!ingnya, atau mengganti dengan oat lain yang eek sam!ingnya leih

    rendah.

    *!aila !enderita erhenti minum oat karena alasan lain, dokter da!at

    mengganti oat oral dengan injeksi yang ersiat long acting, dierikan tia! 2; "

    minggu. Pemerian oat dengan injeksi leih sim!el dalam !enera!annya.

    +erkadang !asien da!at kamuh walau!un sudah mengkonsumsi oat sesuai

    anjuran. Hal ini meru!akan alasan yang te!at untuk menggantinya dengan oat

    obatan yang lain, misalnya antipsikotik konvensonal dapat diganti dengan newer

    ati!y&al antipsycotic atau newer atipycal antipsycotic diganti dengan anti!sikotik

    ati!ikal lainnya. Jloza!ine da!at menjadi &adangan yang da!at ekerja ila tera!i

    dengan oat;oatan diatas gagal.

    Pen$o#a'an Sea-a 7a+e Pen&e-#"!an

    $angat !enting agi !asien untuk teta! menda!at !engoatan walau!un

    setelah semuh. Penelitian teraru menunjukkan " dari # !asien yang ehenti minum

    oat setelah e!isode !etama $kizorenia da!at kamuh. Para ahli merekomendasikan

    !asien;!asien $kizorenia e!isode !ertama teta! menda!at oat anti!skotik selama

    2;2" ulan seelum men&oa menurunkan dosisnya. Pasien yang mendertia

    $kizorenia leih dari satu e!isode, atau alum semuh total !ada e!isode !ertama

    memutuhkan !engoatan yang leih lama. Perlu diingat, ahwa !enghentian

    !engoatan meru!akan !enyea tersering kekamuhan dan makin eratnya !enyakit.

    E7ek Sa-in$ O#a',o#a' An'i+iko'ik

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    27/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    2&

    /arena

    !enderita $kizorenia memakan oat dalam jangka waktu yang lama, sangat !enting

    untuk menghindari dan mengatur eek sam!ing yang timul. Mungkin masalah

    teresar dan tersering agi !enderita yang menggunakan anti!sikotik konensional

    gangguan (kekakuan) !ergerakan otot;otot yang diseut juga Dek sam!ing Dkstra

    Piramidal (DDP). alam hal ini !ergerakan menjadi leih lamat dan kaku, sehingga

    agar tidak kaku !enderita harus ergerak (erjalan) setia! waktu, dan akhirnya mereka

    tidak da!at eristirahat. Dek sam!ing lain yang da!at timul adalah tremor !ada

    tangan dan kaki. /adang;kadang dokter da!at memerikan oat antikolinergik

    (iasanya enztro!ine) ersamaan dengan oat anti!sikotik untuk men&egah atau

    mengoati eek sam!ing ini.

    Dek sam!ing lain yang da!at timul adalah tardive dyskinesia dimana terjadi

    !ergerakan mulut yang tidak da!at dikontrol,protruding tongue, danfacial grimace.

    /emungkinan terjadinya eek sam!ing ini da!at dikurangi dengan menggunakan

    dosis eekti terendah dari oat anti!sikotik. *!aila !enderita yang menggunakan

    anti!sikotik konensional mengalami tardive dyskinesia, dokter iasanya akan

    mengganti anti!sikotik konensional dengan anti!sikotik ati!ikal.

    Oat;oat untuk $kizorenia juga da!at menyeakan gangguan ungsi

    seksual, sehingga anyak !enderita yang menghentikan sendiri !emakaian oat;

    oatan terseut. %ntuk mengatasinya iasanya dokter akan menggunakan dosis eekti

    terendah atau mengganti dengan newer atypical antipsycotic yang eek sam!ingnya

    leih sedikit.

    Peningkatan erat adan juga sering terjadi !ada !enderita $ikzorenia yang

    memakan oat. Hal ini sering terjadi !ada !enderita yang menggunakan anti!sikotik

    ati!ikal. iet dan olah raga da!at memantu mengatasi masalah ini.

    Dek sam!ing lain yang jarang terjadi adalah neuroleptic malignant syndrome,

    dimana timul derajat kaku dan termor yang sangat erat yang juga da!at

    menimulkan kom!likasi eru!a demam !enyakit;!enyakit lain. Aejala;gejala ini

    memutuhkan !enanganan yang segera.

    Terai P+iko+o+ia

    a. Terai eriak"

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    28/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    2'

    +eknik !erilaku menggunakan hadiah ekonomi dan latihan ketram!ilan

    sosial untuk meningkatkan kemam!uan sosial, kemam!uan memenuhi diri

    sendiri, latihan !raktis, dan komunikasi inter!ersonal. Perilaku ada!ti adalah

    didorong dengan !ujian atau hadiah yang da!at diteus untuk hal;hal yang

    dihara!kan, se!erti hak istimewa dan !as jalan di rumah sakit. engan

    demikian, rekuensi !erilaku malada!ti atau menyim!ang se!erti eri&ara

    lantang, eri&ara sendirian di masyarakat, dan !ostur tuuh aneh da!at

    diturunkan."

    #. Terai #erorin'a+i,ke"ar$a

    +era!i ini sangat erguna karena !asien skizorenia seringkali

    di!ulangkan dalam keadaan remisi !arsial, keluraga dimana !asien

    skizorenia kemali seringkali menda!atkan manaat dari tera!i keluarga yang

    singkat namun intensi (setia! hari). $etelah !eriode !emulangan segera, to!ik

    !enting yang diahas didalam tera!i keluarga adalah !roses !emulihan,

    khususnya lama dan ke&e!atannya. $eringkali, anggota keluarga, didalam

    &ara yang jelas mendorong sanak saudaranya yang terkena skizorenia untuk

    melakukan aktiitas teratur terlalu &e!at. 'en&ana yang terlalu o!timistik

    terseut erasal dari ketidaktahuan tentang siat skizoreniadan dari

    !enyangkalan tentang ke!arahan !enyakitnya.

    *hli tera!i harus memantu keluarga dan !asien mengerti skizorenia

    tan!a menjadi terlalu menge&ilkan hati. $ejumlah !enelitian telah menemukan

    ahwa tera!i keluarga adalah eekti dalam menurunkan rela!s. idalam

    !enelitian terkontrol, !enurunan angka rela!s adalah dramatik. *ngka rela!s

    tahunan tan!a tera!i keluarga seesar 2#;#0 9 dan # ; 0 9 dengan tera!i

    keluarga".

    9. Terai keo-ok

    +era!i kelom!ok agi skizorenia iasanya memusatkan !ada ren&ana,

    masalah, dan huungan dalam kehidu!an nyata. /elom!ok mungkin

    terorientasi se&ara !erilaku, terorientasi se&ara !sikodinamika atau tilikan,

    atau su!orti. +era!i kelom!ok eekti dalam menurunkan isolasi sosial,

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    29/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    2(

    meningkatkan rasa !ersatuan, dan meningkatkan tes realitas agi !asien

    skizorenia. /elom!ok yang memim!in dengan &ara su!orti, ukannya

    dalam &ara inter!retati, tam!aknya !aling memantu agi !asien

    skizorenia."

    ). P+iko'erai in)i@i)"a

    Penelitian yang !aling aik tentang eek !sikotera!i indiidual dalam

    !engoatan skizorenia telah memerikan data ahwa tera!i alah memantudan menamah eek tera!i armakologis. $uatu konse! !enting di dalam

    !sikotera!i agi !asien skizorenia adalah !erkemangan suatu huungan

    tera!etik yang dialami !asien seagai aman. Pengalaman terseut di!engaruhi

    oleh da!at di!er&ayanya ahli tera!i, jarak emosional antara ahli tera!i dan

    !asien, dan keikhlasan ahli tera!i se!erti yang diinter!retasikan oleh !asien.

    Huungan antara dokter dan !asien adalah ereda dari yang

    ditemukan di dalam !engoatan !asien non;!sikotik. Menegakkan huungan

    seringkali sulit dilakukan@ !asien skizorenia seringkali kese!ian dan menolak

    terhada! keakraan dan ke!er&ayaan dan kemungkinan sika! &uriga, &emas,

    ermusuhan, atau teregresi jika seseorang mendekati. Pengamatan yang

    &ermat dari jauh dan rahasia, !erintah sederhana, kesaaran, ketulusan hati,

    dan ke!ekaan terhada! kaidah sosial adalah leih disukai dari!ada

    inormalitas yang !rematur dan !enggunaan nama !ertama yang merendahkan

    diri. /ehangatan atau !roesi !ersahaatan yang erleihan adalah tidak te!at

    dan kemungkinan dirasakan seagai usaha untuk sua!an, mani!ulasi, atau

    eks!loitasi."

    Pera%a'an )i R"-a! Saki' =Hospitalization>

    1ndikasi utama !erawatan rumah sakit adalah untuk tujuan diagnostik,

    menstailkan medikasi, keamanan !asien karena gagasan unuh diri atau memunuh,

    !rilaku yang sangat ka&au termasuk ketidakmam!uan memenuhi keutuhan dasar.

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    30/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    $0

    +ujuan

    utama

    !erawatan dirumah sakit yang harus ditegakkan adalah ikatan eekti antara !asien

    dan sistem !endukung masyarakat. 'ehailitasi dan !enyesuaian yang dilakukan !ada

    !erawatan rumahsakit harus diren&anakan. okter harus juga mengajarkan !asien dan

    !engasuh serta keluarga !asien tentang skizorenia.

    Perawatan di rumah sakit menurunkan stres !ada !asien dan memantu

    mereka menyusun aktiitas harian mereka. Eamanya !erawatan rumah sakit

    tergantung dari ke!arahan !enyakit !asien dan tersedianya asilitas !engoatan rawat

    jalan. 'en&ana !engoatan di rumah sakit harus memiliki orientasi !raktis ke arah

    masalah kehidu!an, !erawatan diri, kualitas hidu!, !ekerjaan, dan huungan sosial.

    Perawatan di rumah sakit harus diarahkan untuk mengikat !asien dengan asilitas

    !erawatan termasuk keluarga !asien. Pusat !erawatan dan kunjungan keluarga !asien

    kadang memantu !asien dalam mem!eraiki kualitas hidu!.

    $elain anti !sikosis, tera!i !sikososial ada juga tera!i lainnya yang dilakukan

    di rumah sakit yaitu Dlektro /onulsi +era!i (DJ+). +era!i ini di!erkenalkan oleh

    %go &erleti (IIK;3-). Mekanisme !enyemuhan !enderita dengan tera!i ini elum

    diketahui se&ara !asti. *lat yang digunakan adalah alat yang mengeluarkan aliran

    listrik sinusoid sehingga !enderita menerima aliran listrik yang ter!utus !utus.

    +egangan yang digunakan 00;#0 8olt dan waktu yang digunakan 2;- detik.

    Pada !elaksanaan +era!i ini diutuhkan !ersia!an seagai erikut?

    Pemeriksaan jantung, !aru, dan tulang !unggung.

    Penderita harus !uasa

    /andung kemih dan rektum !erlu dikosongkan

    Aigi !alsu , dan enda enda metal !erlu dile!askan.

    Penderita eraring telentang lurus di atas !ermukaan yang datar dan agak

    keras.

    4agian ke!ala yang akan di!asang elektroda ( antara os !rontal dan os

    tem!oralis) diersihkan.

    iantara kedua rahang di eri ahan lunak dan di suruh agar !asien

    menggigitnya

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    31/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    $1

    2

    ;- kali

    seminggu !ada keadaan yang leih ringan

    Maintenan&e tia! 2;" minggu

    ahulu seelum jaman !sikotro!ik dilakukan 2;20 kali teta!i sekarang tidak dianut

    lagi.,"

    1ndikasi !emerian tera!i ini adalah !asien skizorenia katatonik dan agi

    !asien karena alasan tertentu karena tidak da!at menggunakan anti!sikotik atau tidak

    adanya !eraikan setelah !emerian anti!sikotik.

    /ontra indikasi Dlektro konulsi tera!i adalah ekom!ensasio kordis,

    aneurisma aorta, !enyakit tulang dengan ahaya raktur teta!i dengan !emerian oat

    !elemas otot !ada !asien dengan keadaan diatas oleh dilakukan. /ontra indikasi

    mutlak adalah tumor otak.

    $eagai kom!likasi tera!i ini da!at terjadi luksasio !ada rahang, raktur !ada

    ertera, 'oekan otot;otot, da!at juga terjadi a!nue, amnesia dan terjadi degenerasi

    sel;sel otak.

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    32/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    $2

    BAB

    III

    PENUTUP

    -.. /D$1MP%E*C

    4erdasarkan riwayat keluarga, tanda, dan gejala !ada s&enario, kami menyim!ulkan

    ahwa !asien terseut mengalami skizorenia. $kizorenia adalah suatu deskri!si

    syndrome dengan ariasi !enyea (anyak elum diketahui) dan !erjalanan !enyakit

    (tak selalu ersiat kronis atau 6deteriorating7) yag luas, serta sejumlah akiat yang

    tergantung !ada !erimangan !engaruh geneti&, isik, dan so&ial udaya.

    Pada umumnya ditadai oleh !enyim!angan yang undamental dan karakteristik dari

    !ikiran dan !erse!si, serta oleh aek yang tidak wajar (ina!!ro!riate) atau tum!ul

    (lunted). /esadaran yang jernih (&lear &ons&iousness) dan kemam!uan intelektual

    iasanya teta! ter!elihara, walau!un kemunduran kogniti tertentu da!at erkemang

    kemudian.

  • 7/26/2019 Hidupku Kacau

    33/33

    Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-AzharTahun Ajaran 2015/2016 !odul !asalah Kesehatan "i#a

    DATAR

    PUSTAKA

    1) Maramis, Willy