hasil pemantau peradilan 2010

21
HASIL MONITORING PERADILAN HASIL MONITORING PERADILAN DI ACEH SELAMA TAHUN 2010 DI ACEH SELAMA TAHUN 2010 Oleh Oleh Masyarakat Masyarakat Transparansi Transparansi Aceh Aceh – MaTA MaTA Bekerjasama Bekerjasama Dengan Dengan Indonesian Corruption Indonesian Corruption Watch Watch - ICW ICW

Upload: baihaqi-

Post on 23-Mar-2016

224 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Hasil pemantauan peradilan di Aceh tahun 2010 yang dilakukan oleh MaTA bekerjasama dengan ICW

TRANSCRIPT

Page 1: Hasil Pemantau Peradilan 2010

HASIL MONITORING PERADILAN HASIL MONITORING PERADILAN DI ACEH SELAMA TAHUN 2010DI ACEH SELAMA TAHUN 2010

OlehOlehMasyarakatMasyarakat TransparansiTransparansi Aceh Aceh –– MaTAMaTA

BekerjasamaBekerjasama DenganDenganIndonesian Corruption Indonesian Corruption Watch Watch -- ICWICW

Page 2: Hasil Pemantau Peradilan 2010

TujuanTujuan daridari monitoringmonitoring kinerjakinerja kejaksaankejaksaan iniini adalahadalah ;;1.1. MendapatkanMendapatkan informasiinformasi tentangtentang kasuskasus korupsikorupsi yangyang

sedangsedang ditanganiditangani oleholeh penegakpenegak HukumHukum khususnyakhususnyaKejaksaanKejaksaan

2.2. MenggalangMenggalang kesepahamankesepahaman masyarakatmasyarakat sipilsipil untukuntukmemonitormemonitor perkembanganperkembangan prosesproses hhukumukum kasuskasus korupsikorupsididi KejaksaanKejaksaan

3.3. MemberikanMemberikan rekomendasirekomendasi kebijakankebijakan daridari masyarakatmasyarakatuntukuntuk meningkatkanmeningkatkan kinerjakinerja dandan kepercayaankepercayaan publikpublikterhadapterhadap institusiinstitusi hukumhukum didi IndonesiaIndonesia..

4.4. MemberikanMemberikan informasiinformasi kepadakepada JaksaJaksa AgungAgung dandan KPKKPKtentangtentang kinerjakinerja jaksajaksa dalamdalam penangananpenanganan kasuskasus korupsikorupsi..

TUJUANTUJUAN

Page 3: Hasil Pemantau Peradilan 2010

LokasiLokasi kegiatankegiatan monitoringmonitoring padapada tahuntahun 20201010 iniini dilakukandilakukan dengandengan memotretmemotret kinerjakinerja kejaksaankejaksaan didi levellevelKejaksaanKejaksaan NegeriNegeri daerahdaerah diantaranyadiantaranya;;

KabupatenKabupaten AcehAceh UtaraUtara KotaKota LhokseumaweLhokseumawe

SedangSedang secarasecara tidaktidak langsunglangsung ((MonitoringMonitoring melaluimelalui MediaMedia LokalLokal)) dijumpaidijumpai beberapabeberapa kasuskasus yangyang adaada didiwilayahwilayah::

ProvinsiProvinsi AcehAceh KabupatenKabupaten BireuenBireuen KabpatenKabpaten PidiePidie KabupatenKabupaten PidiePidie JayaJaya KabupatenKabupaten AcehAceh TamiangTamiang KabupatenKabupaten AcehAceh BaratBarat KabupatenKabupaten AcehAceh TimurTimur KabupatenKabupaten AcehAceh BaratBarat DayaDaya KabupatenKabupaten AcehAceh JayaJaya KabupatenKabupaten AcehAceh SelatanSelatan KotaKota LangsaLangsa

LOKASI MONITORINGLOKASI MONITORING

Page 4: Hasil Pemantau Peradilan 2010

KegiatanKegiatan monitoringmonitoring kinerjakinerja kejaksaankejaksaan iniini dilakukandilakukan oleholeh MasyarakatMasyarakatTransparansiTransparansi AcehAceh (MaTA)(MaTA) yangyang bekerjasamabekerjasama dengandengan ICWICW.. MetodeMetode monitoringmonitoringdilakukandilakukan beberapabeberapa tahaptahap..

PertamaPertama,, melakukanmelakukan workshopworkshop untukuntuk merumuskanmerumuskan instrumeninstrumen monitoringmonitoringsekaligussekaligus menyamakanmenyamakan persepsipersepsi atasatas seluruhseluruh aktivitasaktivitas kegiatankegiatan monitoringmonitoring..

Kedua,Kedua, TimTim kerjakerja melakukanmelakukan pengumpulanpengumpulan datadata daridari sumbersumber datadata sepertiseperti mediamediamassa,massa, laporanlaporan BPK,BPK, laporanlaporan masyarakatmasyarakat maupunmaupun informasiinformasi data/dokumendata/dokumen yangyangdikeluarkandikeluarkan oleholeh kejaksaankejaksaan sendirisendiri..

KetigaKetiga,, MengkompilasiMengkompilasi dandan MenganalisaMenganalisa temuan/temuan/ kasuskasus berdasarkanberdasarkan sektorsektorkorupsi,korupsi, wilayah,wilayah, aktor,aktor, sertaserta kinerjakinerja penangananpenanganan perkaraperkara padapada tahuntahun 20102010 iniini ..

KeempatKeempat,, melakukanmelakukan kampanyekampanye dandan rekomendasirekomendasi atasatas analisaanalisa hasilhasil temuantemuankepadakepada publicpublic dandan institusiinstitusi--institusiinstitusi penegakpenegak hukumhukum sepertiseperti KejaksaanKejaksaan AgungAgungdandan KPKKPK..

METODELOGIMETODELOGI

Page 5: Hasil Pemantau Peradilan 2010

SumberSumber datadata daridari laporanlaporan monitoringmonitoring kinerjakinerjakejaksaankejaksaan iniini didapatkandidapatkan daridari klipingkliping mediamediamassa,massa, data/data/ dokumendokumen yangyang dikeluarkandikeluarkan oleholehKejaksaan,Kejaksaan, laporanlaporan masyarakat,masyarakat, laporanlaporan BPKBPKdandan sumbersumber informasiinformasi lainlain..

SUMBER DATASUMBER DATA

Page 6: Hasil Pemantau Peradilan 2010

JUMLAH KASUS KORUPSI MENURUT JUMLAH KASUS KORUPSI MENURUT SEKTORSEKTOR

Berdasarkan 28 kasus korupsiyang berhasil terpantau, duasektor tertinggi kasuskorupsinya antara lain, sektorinfrastrktur dengan 8 kasus(28,57%). Diikuti oleh sektorpendidikan 7 kasus (25,00%).

Setelah dua sektor tersebut,sektor lainnya yaitu kesehatandengan 5 kasus (17,86%) sertasektor keuangan daerah yangjuga 5 kasus (17,86%).

Dari temuan tersebut terlihatbahwa infrastruktur merupakansektor yang paling subur sebagaiarea terjadinya korupsi.

Page 7: Hasil Pemantau Peradilan 2010

KERUGIAN NEGARA BERDASARKAN KERUGIAN NEGARA BERDASARKAN SEKTORSEKTOR

MeskipunMeskipun infrastrukturinfrastrukturmenempatimenempati urutanurutan teratasteratassebagaisebagai areaarea terjadinyaterjadinya korupsi,korupsi,namunnamun jikajika dikaitkandikaitkan dengandengankerugiankerugian negaranegara yangyangditimbulkanditimbulkan ternyataternyata KeuanganKeuangandaerahdaerah merupakanmerupakan sektorsektor yangyangpalingpaling besarbesar menimbulkanmenimbulkankerugiankerugian dengandengan totaltotal 272272,,88MilyarMilyar.. KemudianKemudian diikutidiikuti sektorsektorKesehatanKesehatan dengandengan RpRp.. 1919,,44MilyarMilyar,, barubaru kemudiankemudian diikutidiikutisektorsektor InfrastrukturInfrastruktur dengandengankerugiankerugian negaranegara sebesarsebesar RpRp.. 66,,66milyarmilyar.. LebihLebih jelasjelas bisabisa dilihatdilihatdalamdalam tabeltabel

Page 8: Hasil Pemantau Peradilan 2010

JUMLAH KASUS BERDASARKAN INSTITUSI/ JUMLAH KASUS BERDASARKAN INSTITUSI/ LEMBAGALEMBAGA

DitinjauDitinjau daridari institusiinstitusi//lembagalembaga terjadinyaterjadinyakorupsikorupsi,, eksekutifeksekutifmerupakanmerupakan institusiinstitusi yangyangpalingpaling seringsering terjangkititerjangkitipenyakitpenyakit korupsikorupsi.. DariDari 2828kasuskasus ternyataternyata 2525 kasuskasus((8989,,2929%%)) terjaditerjadi didi institusiinstitusieksekutifeksekutif,, kemudiankemudianlegeslatiflegeslatif dengandengan 22 kasuskasus((77,,1414%%),), dandan yangyang terakhirterakhiryaituyaitu komisikomisi olahragaolahragadaerahdaerah dengandengan jumlahjumlah 11kasuskasus ((33,,5757%%))..

Page 9: Hasil Pemantau Peradilan 2010

KERUGIAN NEGARA BERDASARKAN INSTITUSI/ KERUGIAN NEGARA BERDASARKAN INSTITUSI/ LEMBAGALEMBAGA

DariDari jumlahjumlah kasuskasus ditinjauditinjau daridariinstitusi/institusi/ lembagalembaga yangyang dididominasidominasi oleholeh eksekutifeksekutif yaituyaitusebesarsebesar 8989,,2929%% menimbulkanmenimbulkankerugiankerugian negaranegara sebesarsebesar RpRp..300300,,33 MilyarMilyar.. KemudianKemudian disusuldisusullegeslatiflegeslatif dengandengan kerugiankerugiannegaranegara sebesarsebesar RpRp..11,,44 MilyarMilyar dandanterakhirterakhir KomisiKomisi OlahragaOlahraga DaerahDaerahsebesarsebesar RpRp.. 110110 jutajuta ((lihatlihat tabeltabeldisampingdisamping))..

DariDari daridari datadata tersebuttersebut dapatdapatdilihatdilihat jelasjelas bahwabahwa eksekutifeksekutifmerupakanmerupakan wilayahwilayah palingpaling subursuburuntukuntuk melakukanmelakukan korupsikorupsi..

Page 10: Hasil Pemantau Peradilan 2010

AKTOR KORUPSI BERDASARKAN AKTOR KORUPSI BERDASARKAN LEMBAGALEMBAGA

BerdasarkanBerdasarkan hasilhasil analisisanalisis aktoraktorberdasarkanberdasarkan Institusi/Institusi/ lembagalembaga asalasaldaridari pelakupelaku korupsi,korupsi, ternyataternyataterdapatterdapat korelasikorelasi dengandengan sektorsektordandan lembagalembaga terjadinyaterjadinya korupsikorupsiyangyang didominasididominasi daridari kalangankalanganeksekutifeksekutif.. MenurutMenurut pemantauanpemantauaneksekutifeksekutif menempatimenempati urutanurutan teratasteratassebagaisebagai tersangkatersangka korupsikorupsi dengandengan4343 orangorang ((6969,,3535%%),), kemudiankemudian didiikutiikuti oleholeh swastaswasta sebanyaksebanyak 1515orangorang ((2424,,1919%%),), LegeslaifLegeslaif 22 orangorang((33,,2323%%),), KomisiKomisi DaerahDaerah 11 orangorang((11,,6161%%)) dandan AparatAparat PenegakPenegak hukumhukum11 orangorang ((11,,6161%%))..

Page 11: Hasil Pemantau Peradilan 2010

JUMLAH PELAKU KORUPSI MENURUT JUMLAH PELAKU KORUPSI MENURUT JABATANJABATAN

SedangkanSedangkan jikajika aktoraktor korupsikorupsi dianalisisdianalisisberdasarkanberdasarkan jabatanjabatan ternyataternyata jabatanjabatanKepalaKepala Dinas/Dinas/ Kabiro/Kabiro/ kabag/kabag/ kasubag/kasubag/PPTKPPTK merupakanmerupakan jabatanjabatan palingpaling banyakbanyakmelakukanmelakukan korupsikorupsi yaituyaitu sebanyaksebanyak 2020orangorang ((3232,,2626%%)).. KemudianKemudian didi ikutiikuti oleholehpegawaipegawai biasabiasa (staff)(staff) PemerintahPemerintahkabupaten/kabupaten/ KotaKota sebanyaksebanyak 1919 orangorang ((diketuadiketua dandan anggotaanggota DPRDDPRD 127127 orangorang((4646,,22%%),), DirekturDirektur perusahaanperusahaan swastaswastamencapaimencapai 113113 orangorang ((4141,,11%%),), stafstaf PemkabPemkab6767 orangorang ((2424,,44%%),), PimpinanPimpinan proyekproyek 4646orangorang dandan Bupati/Bupati/ walikotawalikota sebanyaksebanyak 3636orangorang ((1313,,11%%))..

BerdasarkanBerdasarkan temuantemuan tersebuttersebut terlihatterlihatbahwabahwa KejaksaanKejaksaan lebihlebih banyakbanyak menjeratmenjeratpelakupelaku padapada levellevel jabatanjabatan menengahmenengah..

Page 12: Hasil Pemantau Peradilan 2010

JUMLAH PELAKU KORUPSI MENURUT LEVEL JUMLAH PELAKU KORUPSI MENURUT LEVEL MANAGEMENTMANAGEMENT

JikaJika parapara tersangkatersangka korupsikorupsi didikategorisasikategorisasi berdasarkanberdasarkan levellevelmanajemenmanajemen makamaka padapada leverleverlowerlower dandan middlemiddle managementmanagementyangyang palingpaling banyakbanyak pelakupelaku yangyangterjeratterjerat.. PadaPada levellevel midlemidlesebanyaksebanyak 3131 orangorang ((5050%%),), padapadalevellevel lowerlower managementmanagementsebanyaksebanyak 2828 orangorang ((4545,,1616%%),), dandanupperupper managementmanagement 33 orangorang((44,,8484%%))..

Page 13: Hasil Pemantau Peradilan 2010

PERSENTASE PELAKU KORUPSI MENURUT PERSENTASE PELAKU KORUPSI MENURUT LEVEL MANAGEMENTLEVEL MANAGEMENT

Page 14: Hasil Pemantau Peradilan 2010

JUMLAH KASUS KORUPSI MENURUT TINGKAT JUMLAH KASUS KORUPSI MENURUT TINGKAT WILAYAHWILAYAH

MenurutMenurut wilayahwilayah kejadian,kejadian,KabupatenKabupaten merupakanmerupakan areaareayangyang palingpaling tinggitinggi tingkattingkatkorupsinyakorupsinya dengandengan 2121 kasuskasus((5252,,77%%),), diikutidiikuti tingkattingkat KotaKota 66kasuskasus ((2323,,66%%)) dandan ditngkatditngkatterdapatterdapat PropinsiPropinsi 11 kasuskasus((2020,,44%%)) yangyang terangkatterangkat oleholehmediamedia..

TingkatTingkat korupsikorupsi tersebuttersebutmenunjukanmenunjukan bahwabahwa daerahdaerahtetaptetap merupakanmerupakan lokasilokasi palingpalingrawanrawan sebagaisebagai areaarea terjadinyaterjadinyakorupsikorupsi..

Page 15: Hasil Pemantau Peradilan 2010

JUMLAH KERUGIAN NEGARA MENURUT JUMLAH KERUGIAN NEGARA MENURUT WILAYAHWILAYAH

DariDari wilayahwilayah yangyang dimonitordimonitor,,KabupatenKabupaten AcehAceh UtaraUtara merupakanmerupakanwilayahwilayah palingpaling banyakbanyak merugikanmerugikankeuangankeuangan negaranegara.. DenganDengan 44 kasuskasusyangyang terjaditerjadi didi kabupatenkabupaten AcehAceh Utara,Utara,kerugiankerugian negaranegara yangyang ditimbulkanditimbulkansebesarsebesar RpRp.. 220220,,55 MilyarMilyar.. KemudianKemudiandisusuldisusul KabupatenKabupaten BireuenBireuen dengandengan 33KasusKasus dengandengan kerugiankerugian negaranegarasebesarsebesar RpRp.. 5252,,11 MilyarMilyar.. DiurutanDiurutan keketigatiga yaituyaitu KotaKota LangsaLangsa dengandengan 33 kasuskasusyangyang merugikanmerugikan keuangankeuangan negaranegarasebesarsebesar RpRp.. 1616,,77 MilyarMilyar

UntukUntuk lebihlebih rincinyarincinya dapatdapat dilihatdilihat padapadadisampingdisamping

Page 16: Hasil Pemantau Peradilan 2010

JUMLAH KASUS KORUPSI BERDASARKAN JUMLAH KASUS KORUPSI BERDASARKAN MODUSMODUS

ModusModus korupsikorupsi yangyang munculmunculselamaselama tahuntahun 20052005--20102010diantaranyadiantaranya penyalahgunaanpenyalahgunaananggarananggaran terdiriterdiri 1111 kasuskasus ((3737,,9393%%),),PenggelapanPenggelapan anggarananggaran 66 kasuskasus((2020,,6969%%),), MarkMark upup 55 kasuskasus((1717,,2424%%),), proyekproyek fiktiffiktif 33 kasuskasus((1010,,3434%%),), penyunatan/penyunatan/pemotonganpemotongan 33 kasuskasus ((1010,,3434%%)) dandanpenyalahgunaanpenyalahgunaan wewenangwewenang 11kasuskasus ((33,,4545%%)).. DariDari datadata tersebuttersebutdapatdapat dilihat,dilihat, bahwabahwa modusmoduskorupsikorupsi yangyang dilakukandilakukan oleholehkoruptorkoruptor masihmasih besarbesar padapadapenyalahgunaanpenyalahgunaan anggaran,anggaran,kemudiankemudian disusuldisusul penggelapanpenggelapananggarananggaran..

Page 17: Hasil Pemantau Peradilan 2010

KERUGIAN NEGARA BERDASARKAN KERUGIAN NEGARA BERDASARKAN MODUSMODUS

WalaupunWalaupun jumlahjumlah kasuskasus korupsikorupsidengandengan modusmodus penyalahgunaanpenyalahgunaananggarananggaran lebihlebih tinggi,tinggi, yaituyaitu 1111kasus,kasus, kerugiankerugian negaranegara ternyataternyatalebihlebih besarbesar padapada modusmoduspenggelapanpenggelapan anggarananggaran..BerdasarkanBerdasarkan datadata dalamdalam tabel,tabel,potensipotensi kerugiankerugian negaranegara daridarimodusmodus penggelapanpenggelapan sangatsangatsignifikansignifikan yaituyaitu mencapaimencapai RpRp..275275 MilyarMilyar.. KemudianKemudian barubarudisusuldisusul modusmodus penyalahgunaanpenyalahgunaananggarananggaran dengandengan kergiankergian negaranegaramencapaimencapai RpRp.. 2020,,77 Milyar,Milyar,selanjutnyaselanjutnya MarkMark upup sebesarsebesar RpRp..33,,99 Milyar,Milyar, ProyekProyek fiktiffiktif sebesarsebesarRpRp.. 11,,66 MilyarMilyar..

Page 18: Hasil Pemantau Peradilan 2010

JUMLAH KASUS KORUPSI BERDASARKAN JUMLAH KASUS KORUPSI BERDASARKAN TAHUN TERJADINYATAHUN TERJADINYA

MenurutMenurut tahuntahun terjadi,terjadi, banyakbanyak kasuskasusterjaditerjadi tahuntahun 20072007 dengandengan ((77 kasus),kasus),tahuntahun 20082008 ((77 kasus),kasus), 20092009 ((66 kasus),kasus),20062006 ((55 kasus),kasus), 20052005 ((22 kasus),kasus), 20102010 ((11 kasus)kasus)..

TemuanTemuan diatasdiatas menunjukanmenunjukan bahwabahwakasuskasus korupsikorupsi yangyang ditanganiditangani oleholehkejaksaankejaksaan saatsaat iniini 5050%% kasusnyakasusnyaterjaditerjadi padapada tahuntahun 20072007 dandan tahuntahun20082008..

Page 19: Hasil Pemantau Peradilan 2010

KERUGIAN NEGARA BERDASARKAN KERUGIAN NEGARA BERDASARKAN TAHUN TERJADITAHUN TERJADI

WalaupunWalaupun padapada tahuntahun 20072007 dandan 20082008memilikimemiliki jumlahjumlah kasuskasus korupsikorupsi yangyangsama,sama, namunnamun kerugiankerugian negaranegara yangyangditimbulkanditimbulkan lebihlebih besarbesar padapada tahuntahun20082008 yaituyaitu sebesarsebesar RpRp.. 223223,,88 MilyarMilyar..SedangkanSedangkan padapada tahuntahun 20072007kerugiankerugian negaranegara yangyang ditimbulkanditimbulkansebesarsebesar RpRp.. 5454,,33 MilyarMilyar..

Page 20: Hasil Pemantau Peradilan 2010

JUMLAH KASUS YANG DITANGANI JUMLAH KASUS YANG DITANGANI KEJAKSAANKEJAKSAAN

DariDari 2828 KasusKasus KorupsiKorupsi yangyangtermonitortermonitor didi tahuntahun 20102010,,KejaksaanKejaksaan menanganimenangani kasuskasuspadapada tahuntahun 20082008 sebanyaksebanyak 11kasus,kasus, tahuntahun 20092009 terdiriterdiri 22 kasus,kasus,tahuntahun 20102010 ((2525 kasus)kasus).. DariDari segisegikuantitaskuantitas terlihatterlihat adaadapeningkatanpeningkatan kinerjakinerja kejaksaankejaksaandalamdalam menanganimenangani perkaraperkarakorupsikorupsi..

Page 21: Hasil Pemantau Peradilan 2010

MendesakMendesak JajaranJajaran KejaksaanKejaksaan dandan KepolisianKepolisian didi AcehAceh untukuntukbertanggungjwabbertanggungjwab terhadapterhadap kasuskasus korupsikorupsi yangyang terjaditerjadi selamaselamainiini belumbelum terselesaikanterselesaikan secarasecara hukumhukum

MendesakMendesak JajaranJajaran HakimHakim DiDi AcehAceh untukuntuk merubahmerubah sistemsistem yangyangselamaselama iniini dijalankandijalankan dalamdalam putusanputusan pengadilanpengadilan terhadapterhadapkasuskasus korupsikorupsi

KorupsiKorupsi merupakanmerupakan kejahatankejahatan yangyang luarluar biasabiasa oleholeh karenakarena ituituperlunyaperlunya kesepahamankesepahaman bersamabersama antaraantara jajaranjajaran peradilanperadilan didiAcehAceh dalamdalam memutuskanmemutuskan perkaraperkara korupsikorupsi

MendesakMendesak kepadakepada seluruhseluruh JajaranJajaran PeradilanPeradilan didi AcehAceh untukuntukbersikapbersikap terbukaterbuka dalamdalam prosesproses penangananpenanganan kasuskasus tindaktindakpidanapidana korupsikorupsi

MenghilangkanMenghilangkan tebangtebang pilihpilih dalamdalam prosesproses penyelesaianpenyelesaian kasuskasustindaktindak pidanapidana korupsikorupsi

REKOMENDASIREKOMENDASI