hadyan log book praktikum biologi (1)(5)

8/19/2019 Hadyan Log Book Praktikum Biologi (1)(5)

1/19

LOG BOOK PRAKTIKUM BIOLOGI

BAB 1

PENGGUNAAN MIKROSKOP

• Tujuan Praktikum

Mahasiswa mampu menerapkan penggunaan dan pemeliharaan mikroskop dengan

baik dan benar.

• Alat dan Bahan

Bahan :

- Potongan kertas Koran (huruf)

- Kertas tisu

- Aquades

Alat :

- Mikroskop Cahaa binokuler

- !elas "bek

- !elas Penutup

- !uting

- Pipet tetes

No. ari!Tan""al!#aktu K$"iatan a%il

#. $elasa% #& 'oember*% #&:#*+#:,*

Membuat bahan preparat ang terbuatdari koran ang diawali dengan

memotong salah satu huruf ang akan

digunakan dalam praktikum.

Kemudian- membersihkan potongan

huruf tersebut dengan aquades dan

kemudian disiram dengan alkohol

&/. Penggunaan alhohol untuk

membersihkan gelas obek dan

penutup karena al0ohol tersebut

mempunai aktifitas sebagai bakterisid

ang dapat membunuh bakteri dalam

bentuk egetatifna. Akan tetapi-

selain al0ohol ang dapat digunakan

untuk membersihkan gelas obek dan

penutup- terdapat bahan lain ang 1uga

mampu membersihkan gelas obek

dan penutup tersebut akni

sulfonamide- senawa amonium

kuartener- etanol dll. $enawa tersebut 1uga mampu dalam membersihkan

bakteri dan kuman karena- kandungan

!elas bersihmenggunakan air

dan al0ohol &/ dan

di bersihakan dengan

usapan searah


2/19

ang terdapat pada senawa+senawa

tersebut dapat digunakan sebagai

detergen. 2imana detergen tersebut

dapat menurunkan tegangan

permukaan- tahap selan1utna akni

dengan menempelkan huruf darikoran tersebut diatas gelas obek ang

telah dibersihkan. Apabila permukaan

gelas obek ang sudah bersih tidak

boleh disentuh dengan tangan agar

gelas obek ang sudah bersoih

tersebut tidak terkontaminasi kembali

dengan baklteri ang terdapat pada

tangan saat kita m-enentuh gelas

obek tersebut. 3angkah selan1utna

dalam pembuataan preparat huruf

adalah dengan ditetesi dengan air

menggunakan pipet tetes dan

kemudian ditutup dengan ka0a

penutup dengan 0ara men1atuhkanna

se0ara miring ,*4 agar air ang telah

diteteskan merata pada ka0a penutup

dan menempel dengan baik dan

merata.

K$%im&ulan

Mikroskop merupakan alat untuk mengamati benda%obek mikroskopis dengan

memanfatkan sifat optik dari lensa ang digunakan- serta dengan menggunakan

perbesaran tertentu untuk membentuk sifat akhir baangan.

Kegunaan mikroskop untuk mengamati benda%obek ang tidak bisa dilihat dengan

mata telan1ang atau berukuran mikro.

Baangan akhir ang dihasilkan mikroskop bersifat maa- terbalik- dan diperbesar.

Saran

2alam men1alankan praktikum sebaikna lebih teliti dalam melakukan agar dalam

melaksanakan praktikum mendapatkan hasil ang akurat dan tepat mulai dari

pengamatan dan lain sebagaina.


3/19

Praktikan

(..............................................)

A%i%t$n Praktikum

(..........................................)


BAB '

KALIBRASI MIROMETER


Memahami dan menerapkan tehnik kalibrasi mikrometer okuler- menentukan diameter

bidang pandang dan ukuran obek ang diamati.

• Alat dan Bahan

Bahan

- Preparat Mikroskop

Alat

- Mikrometer okuler - Mi0rometer obektif

- Mikroskop monokuler


#. $elasa% #& 'oember

*% #&:#*+#:,*

Menghitung 1umlah skala pada

diameter bidang pandang Kalibrasi

dilakukan dengan 0ara

menghimpitkan skala mikrometer

ob1ektif dan okuler pada perbesaranang diinginkan. Mikrometer okuler

perlu dikalibrasi karena 1ika tidak

dilakukan kalibrasi- maka skala pada

mikrometer okuler liner maupun

ukuran kotak+kotak ke0il ang

terdapat pada mikrometer okuler

kuadran tidak dapat diketahui.

$ehingga perlu dilakukan kalibrasi

untuk mengetahui skala dan ukuran

dari kotak+kotak tersebut. $kala ke

nol (garis pertama) dari kedua

2ari hasil tersebut

dapat diketahui satu

satuan pan1ang pada

skala mikrometer

okuler itu berdasarkan 1umlah skala

mikrometer ob1ektif

ang berada pada

garis berhimpit.

2ihitung se0ara

manual dan

didapatkan hasil

sebanak ,*


4/19

mikrometer tersebut disimpulkan

men1adi satu garis.Kemudian dilihat

pada skala ke berapa kedua

mikrometer tersebut berhimpit

kembali.2ari hasil tersebut dapat

diketahui satu satuan pan1ang padaskala mikrometer okuler itu

berdasarkan 1umlah skala

mikrometer ob1ektif ang berada

pada garis berhimpit.

K$%im&ulan

Mikrometer merupakan alat (ka0a berskala) ang digunakan untuk memperkirakan

ukuran dari ob1ek mikroskopis ang diamati dibawah mikroskop. Mikrometer terbagi

men1adi dua 1enis aitu mikrometer okuler dan mikrometer ob1ektif. Mikrometer

okuler dipasang pada lensa okuler dan mikrometer obektif berbentuk slide ang

ditempatkan pada me1a preparat mikroskop. Mikrometer berfungsi menentukan ukuran

mikroorganisme (mikroba) ang sangat ke0il.

Prinsip kalibrasi mikrometer okuler adalah menghitung 1umlah anak skala antara

skala mikrometer okuler dan obektif ang saling berhimpit sehingga ditentukan berapa nilai # skala mikrometer okuler. 2engan 0ara skala nol%garis pertama kedua

mikrometer disimpulkan men1adi # garis kemudia dilihat pada skalabarap kedua 1enis

mikrometer tersebut bertemu kembali.

Pada praktikum ini didapatkan 1umlah skala sebanak ,* ang didapatkan dengan

penghitungan manual. $elan1utna pan1ang diameter bidang pandang ang dihitung

menggunakan rumus 56umlah skala pada diameter 7 kalibrasi mikrometer okuler8 dan

di dapatkan #-9 mm. $edangkan dalam penghitungan luas bidang pandang

menggunakan rumus

1

4×π×

(1,8

)

2

. 2idapatkan luas sebesar -*,;, m

.

Saran

2alam men1alankan praktikum sebaikna lebih teliti dalam melakukan agar dalam

melaksanakan praktikum mendapatkan hasil ang akurat dan tepat.


5/19

Praktikan

(..............................................)

A%i%t$n Praktikum

(..........................................)


BAB (MOR)OLOGI KOLONI MIKROORGANISME


- Mampu mengamati morfologi koloni bakteri dan 1amur

- Mampu membedakan morfologi koloni bakteri dan 1amur

• Alat dan Bahan

- Koloni bakteri dan 1amur ang di tumbuhkan di 0awan petri- Alkohol &/

- Penggaris atau 1angka sorong


#. $elasa% # 'oember

&%#&:#*+#:,*

Menggunakan 0olon 0ounter untuk

menghitung koloni Ba00ilus $ubtilis.

2iawali dengan menambungkan

alat pada stop kontak kemudian

menekan tombol on pada bagian belakang 0olon 0ounter dibagian

belakang terdapat fuse ang

berfungsi sebagai pengaman pada

aliran listrik sehingga tidak merusak

alat 1ika aliran tidak stabil.

$elan1utna diletakan 0awan petri

berisi mikroba pada wolf fugle ang

merupakan papan dengan sensor

ang dapat diatur tingkat

sensitifitasna dan 0awan petri

ditahan dengan penahan agar 0awan

2idapatkan hasil

dengan perhitungan

Ba00ilus $ubtilis

menggunakan

bullpoint denganmemperhatikan 0awan

petri dan menun1uk

menun1uk satu

persatu- sebanak ;,

koloni.


6/19

tidak bergeser dan tepat berada

ditengah wolf fugle- selan1utna

mengatur mode dengan menekan

tombol M dan ditekan tombol atas

dan bawah untuk menaikan dan

menurunkan sesuai dengan angdibutuhkan. . Coli - C. Albi0ans- dan A. 'iger.Ketiga sampel mikroba ini memiliki ukuran ang ber1enis sama akni large -

dibandikan dari warna >. Coli berwarna putih- C. Albi0ans berwarna putih susu- dan

A. 'iger berwarna hi1au kehitaman- dengan diameter berturut+turut 0m- - 0m- dan

-? 0m. $e0ara konfigurasi >. Coli dan C. Albi0ans memiliki konfigurasi ang sama

akni irregular dan pada A. 'iger dengan konfigurasi 0ir0ular. 6ika diamati dari

eleasi serta tepian >.Coli halus mengkilap dan bertepian lobate- C. Albi0ans kering

dan bertepian undulate- A. 'iger kasar dan bertepian filamentus.

Saran2alam men1alankan praktikum sebaikna lebih teliti dalam melakukanna agar dalam



7/19

Praktikan

(..............................................)

A%i%t$n Praktikum

(..........................................)


BAB *

PENGAMATAN +ARINGAN TANAMAN


- Mahasiswa mampu mengamati struktur 1aringan dari beberapa 1enis tanaman- Mahasiswa mampu mengamati 1aringan dari beberapa 1enis tanaman

• Alat dan Bahan

Bahan :

- Bahan Kulit pisang (Musa paradi0a)

- 2aun kana (Canna sp)

-


8/19

- !elas penutup

- $ilet

- Pipet


9/19

Praktikan

(..............................................)

A%i%t$n Praktikum

(..........................................)


BAB ,

PENGAMATAN +ARINGAN E#AN


- Mahasiswa mampu mengamati struktur 1aringan hewan

- Mahasiswa mampu menggambarkan struktur 1aringan hewan

• Alat dan Bahan

Bahan : 6aringan epithelium pipi- 1aringan saraf- 1aringan pembuluh darah- 1aringan

lemak- 1aringan lain pada hewan- toludine blue #/

Alat : Mikroskop 0ahaa- gelas obek- gelas penutup- mikroskop 0ahaa- pipet tetes-

tangkai kau es krim- tusuk gigi


10/19


K$%im&ulan

Saran

2alam men1alankan praktikum sebaikna lebih teliti dalam melakukanna agar dalam



11/19

Praktikan

(..............................................)

A%i%t$n Praktikum

(..........................................)


BAB -

RESPIRASI AN )OTOSINTESIS


- Membutuhkan dihasilkan na C" selama respirasi

- Membuktikan perlu sinar matahari dan klorofil dalam fotosintesis

• Alat dan Bahan

Bahan :

-


12/19

Alat :

-


13/19

permukaan daun ang terkena 0ahaa setelah ditetesi larutan iodine warnana berubah

men1adi biru ungu kehitaman


14/19

# $elasa%9 2esember *%

#&:#*+#:,*

Pengamatan sampel 0air

menggunakan parameter fisik-

pengamatan dilakukan dengan

metode se0ara langsung akni

memanfaatkan indra dari manusia

atau dapat disebut u1i sensorik dengan mengamati warna- bau- suhu-

dan kekeruhan dari setiap sampel.

Pengamatan warna sampel akni

sampel ang berada didalam botol

diamati warnana se0ara langsung

dari luar botol dan ditentukan

warnana dari hasil pengamatan.

Pengamatan bau akni men0ium

aroma sampel se0ara langsung

dengan indra pen0iuman manusia

akni hidung apakah sampel tidak

berbau- berbau- atau berbau

menengat. Pengamatan kekeruhan

akni sampel diamati se0ara

langsung dengan indra penglihatan

apakah sampel sedikit keruh- keruh-

atau sangat keruh. 2an pada

pengamatan suhu akni sampel

dituangkan pada gelas beaker dan

suhuna diukur menggunakan

termometer- di diamkan untuk

beberapa lama dan diamati

perubahan suhuna pada termometer.

Mengamati pengamatan sampel 0air

dengan parameter kimia- metode

pengamatan menggunakan p meter

untuk menghitung p dari setiapsampel 0air ang ada. p meter

dinalakan dan dipanaskan selama

#* menit sebelum digunakan. $ampel

0airan dimasukan kedalam gelas

beaker hal ini dilakukan untuk

memudahkan pengukuran

menggukanan probe. Kemudian p

meter dikalibrasi dengan larutan

buffer. 2an probe dimasukan

kedalam sampel ang telah diletakan

pada p meter- diamati hasil pada

Pada sampel air

akuarium berwarna

bening kekeruhan-

berbau agak amis-

dengan suhu ;#4C dan

tidak keruh.

Pada sampel air

aquarium memiliki

p -*,.p

menun1ukkan bahwaair aquarium ang

diamati bersifat basa.


15/19

laar p meter dan didapatkan hasil

p dari sampel ang dihitung.

Pengamatan sampel 0air dengan

parameter biologi- diamati

kandungan mikroorganisme padasampel dengan menggunakan

perbesaran dari mikroskop.

2isiapkan sampe dan diteteskan

menggunakan pipet tetes pada gelas

ob1ek ang kemudian ditutup dengan

gelas penutup. 2iamati

menggunakan mikroskop dengan

perbesaran tertentu hingga

perbesaran ,&&7 hal ini dilakukan

untuk mengamati mikroorganisme

apa ang terdapat pada sampel ang

diamati. Kemudian hasil dari

mikroorganisme digambar dan

didapatkan hasil dari pengamatan

biologi ini.

Mikroorganisme

akni ganggang.

!anggang merupakantumbuhan ang belum

mempunai akar-

batang dan daun ang

sebenarna- tetapi

sudah memiliki

klorofil sehingga

bersifat autotrof.


16/19

Pada sampel air selokan berwarna putih kekuningan- berbau- dengan suhu ?4C dan

sedikit keruh. Pada sampel air kolam berwarna kuning bening kehi1auan- berbau-

dengan suhu ;4C dan sedikit keruh. 2engan pengamatan kimia pada sampel air

aquarium memiliki p -*,. Pada sampel air limbah tahu memiliki p ;-9*. Pada

sampel air sungai memiliki p -D. Pada sampel air selokan memiliki p -*,. Pada

sampel air kolam memiliki p 9.&*. 2engan pengamatan biologi pada sampel air akuarium merupakan ganggang hi1au dengan 1umlah satu dan berwarna hi1au dengan

bentuk berfilamen. Pada sampel limbah tahu merupakan ganggang dengan 1umlah satu

dengan warna hi1au tua dengan bentuk batang. Pada sampel air sungai merupakan

ganggang dengan warna hi1au muda dengan bentuk benang. Pada sampel air selokan

merupakan ganggan hi1au dengan 1umlah satu dan berwarna hi1au dan ungun dengan

bentuk meman1ang. Pada sampel air kolam merupakan ganggan dengan 1umlah

banak dan berwarna hi1au- 0oklat- abu+abu dengan bentuk benang- abstrak.

Saran

2alam men1alankan praktikum sebaikna lebih teliti dalam melakukanna agar dalam


Praktikan

(Muhammad adan =ahman)

A%i%t$n Praktikum

(6err Fander "masio)


17/19


BAB

INTERAKSI KOMPONEN BIOTIK ALAM EKOSISTEM


- Mahasiswa mampu mengidentifikasi komponen biotik dalam suatu ekosistem.

- Mahasiswa mampu men1elaskan peran komponen biotik tersebut dalam ekosistem.

- Mahasiswa mampu men1abarkan interaksi antara komponen biotik dalam dalam

ekosistem.



18/19

K$%im&ulan

Saran

2alam melaksanakan praktikum ini diharapkan melakukan dengan 0ermat agar

praktikum didapatkan hasil ang baik.

Praktikan

(..............................................)

A%i%t$n Praktikum

(..........................................)


19/19

hadyan log book praktikum biologi (1)(5)

Documents