global basin classification system
TRANSCRIPT
Global Basin Classification System Kelompok E
Disusun oleh:Laode Bayu stiawan 270110100043Margareth Junitaully 270110100063Gerry Farhandani 270110100078Gusti Satria 270110100113Mohammad Rifqi Aziz 270110100149Raden Dikky Surya 270110100140
ABSTRAKSejarah geologi pada tiap cekungan menggunakan 3 parameter, yaitu:1. Pembentukan cekungan akibat
tektonik2. Sequence Pengendapan3. Pengembangan cekungan akibat
tektonik
Introduction Tujuan utama dari klasifikasi cekungan adalah untuk membuat suatu sistem dimana dapat dibandingkan kesamaan atau perbedaannya dengan cekungan yang lain.Sistem klasifikasi cekungan ini pada dasarnya berprinsip pada tektonik lempeng (divergen, konvergen, transform) yang telah dikembangkan oleh beberapa penulis selama 20 tahun terkahir ini. Dari sistem klasifikasi cekungan ini kita dapat mempelajari tentang pengisian sedimen pada cekungan, oil play, dan potensinya.
Depositional SystemElement utama yang digunakan
dalam sistem klasifikasi cekungan adalah siklus pengendapan dan stages.
Siklus dijelaskan sebagai pengendapan sedimen selama satu periode tektonik.
Basin-Forming TectonicsMerupakan element kedua yang
digunakan dalam klasifikasi.Pada dasarnya,terdapat dua tipe
pergerakan lempeng yang menyebabkan formasi cekungan, yaitu:1. Divergen2. Konvergen
Divergen Cycle TypesInterior Sag Basin (IS) Interior Fracture Basin (IF)
Margin Sag
Convergent Cycle Types
Basin-Modifyng Tectonics Basin modifing tectonic terbagi menjadi 3 tipe, yaitu:
1. Episodic wrenches2. Adjusment foldbelt3. Complete folding basin area
Episodic wrenches dilambangkan dengan “L”. Hal ini disebabkan oleh pergerakan pada zona-zona lemah seperti fracture zone yang bergerak secara berkala mengikuti lempang.
Foldbelt disebabkan konvergen dari dua atau lebih lempeng.
Terdapat 2 jenis fold belt: terlipat sebagian dan terlipat seutuhnya.
Wrenches dan foldbelt dibagi berdasarkn magnitude yang diterima basin tersebut:1.Wrench : La – Lf2.Foldbelt : FBa - FBf
Tectonic modifier of primary basin types
Klasifikasi CekunganPolyhistoric Persian Gulf basin
Regional cross section of complex basin
Berguna untuk mengilustrasikan bagaimana komplek cekungan terklasifikasi
Cross section dideskripsi berdasarkan urutan pengendapan
KesimpulanKlasifikasi cekungan digunakan untuk:
1. Lokasi dan mengetahui semua cekungan yang ada di dunia daam satu latarbelakang.
2. Mempermudah pembagian dari cekungan yang kompleks kedalam komponen yang sederhana, untuk analisis sebagai unit sederhana.
3. Membandingkan pergerakan dengan satu atau dua cekungan pada tipe yang sama, atau dua atau lebih klasifikasi cekungan pada tipe yang berbeda.
4. Melengkapkan sistem untuk mengevaluasi pergerakan yang baik dan resiko dari setiap tipe cekungan.
5. Memperkirakan kegitan geologi yang harus ditemukan dalam suatu cekungan untuk mengembangkan potensi minyak.
6. Meningkatkan prediksi pada potensi minyak dalam ketidaktahuan atau cekungan sedikit informasi dengan mengaju pada beberapa klasifikasi tipe cekungan
7. Memberikan suatu sistem dimana paleontologi, seismik stratigrafi, geokimia, dan sejarah sedimentasi pada cekungan yang sama (atau beda) dapat dibandingkan dan disimpulkan
8. Lokasi dan penakasiran pada area spesifik-plays terbaik dalam suatu cekungan, tidak hanya total volume sedimen.
9. Bertindak sebagai sarana pernaksiran yang terhitung pada cekungan hidrokarbon yang mendunia.
Terima Kasih