format laporan presentasi kasus

11
PRESENTASI KASUS DIABETES MELLITUS Diajukan kepada Yth : dr. Fibi Niken Dwi Sari Disusun oleh : Irfani Ryan A G1A010104 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN 1

Upload: irfani-ryan

Post on 23-Oct-2015

82 views

Category:

Documents


41 download

DESCRIPTION

presus

TRANSCRIPT

Page 1: Format Laporan Presentasi Kasus

PRESENTASI KASUS

DIABETES MELLITUS

Diajukan kepada Yth :

dr. Fibi Niken Dwi Sari

Disusun oleh :

Irfani Ryan A

G1A010104

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU-ILMU KESEHATAN

JURUSAN KEDOKTERAN

PURWOKERTO

2013

1

Page 2: Format Laporan Presentasi Kasus

LEMBAR PENGESAHAN

PRESENTASI KASUS

DIABETES MELITUS

telah disetujui dan dipresentasikan

pada tanggal: 2013

Disusun oleh :

Irfani Ryan A

Purwokerto, 2013

PRESEPTOR FAKULTAS,

TTD

dr. Fibi Niken D S

2

Page 3: Format Laporan Presentasi Kasus

PRESENTASI KASUS

A. IDENTITAS PASIEN

Nama : Kadar Ruslam

Umur : 72 tahun

Pekerjaan : Purnawirawan - pensiun

Alamat : Buniayu Rt 4/3

Jenis Kelamin : Laki-laki

Suku Bangsa : Jawa

Agama : Islam

Pendidikan : SMA

Status : Menikah

No. CM :

Tanggal Periksa : 18 desember 2013

B. ANAMNESIS

1. Keluhan Utama

Luka di kaki kanan

2. Keluhan Tambahan

Panas dingin, keringat dingin, mual muntah, susah tidur, mudah haus,

banyak minum, mudah lapar

(-): riwayat kejang/kaku otot, episthotonos, drooling, inkontinensia urin,

inkontinensia ani, disfagia, gangguan penglihatan, tidak ada neuropati

pada kaki kiri, ada neuropati di kaki kanan

3. Riwayat Penyakit Sekarang

Onset : sejak umur 40an

3

Page 4: Format Laporan Presentasi Kasus

Lokasi: kaki kanan, plantar et dorsal pedis dextra

Kualitas : tidak nyeri, berbau busuk, berwarna hitam

Factor memperberat : makan banyak, banyak minum manis

Factor memperingan : luka dibersihkan

Progresifitas/kronologis : tertusuk paku pada tahun 1970 – tidak terobati

secara adekuat – semakin parah – gula darah terus naik – 2000 mulai

timbul luka berwarna hitam – 2013 sudah mengalami gangrene – 6

desember 2013 dilakukan operasi untuk pengangkatan luka gangrene.

4. Riwayat Penyakit Dahulu

Riwayat penyakit yang sama :

Riwayat sakit kuning : -

Riwayat penyakit asma : -

Riwayat penyakit jantung : -

Riwayat kencing manis : sejak umur 40an

Riwayat tekanan darah tinggi : -

Riwayat penyakit ginjal : -

Riwayat operasi : operasi pengangkatan gangrene di

kaki kanan

Riwayat alergi obat : -

Riwayat transfusi darah : -

Lain : edema pada kaki kanan

5. Riwayat Penyakit Keluarga

Riwayat penyakit yang sama :

Riwayat sakit kuning : -

Riwayat penyakit asma : -

Riwayat penyakit jantung : ada, orang tua

Riwayat kencing manis : saudara kandung

Riwayat tekanan darah tinggi : -

Riwayat penyakit ginjal : -

6. Sosial Ekonomi

Pendapatan cukup

4

Page 5: Format Laporan Presentasi Kasus

Ekonomi baik

Tidak ada masalah social

Rumah mengikuti PHBS

7. Riwayat Status Gizi

Sering tapi sedikit

Banyak sayur

Minuman utama air putih

Sesuai ahli gizi

C. PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan umum : Baik

Kesadaran : Kompos mentis

Tanda Vital :

TD : 130/80

N : 100

RR : 20

S : 36.5

Tinggi badan : 178

Berat badan : 69

IMT : 21.7

Status Generalis

Pemeriksaan Kepala

Bentuk kepala : mesosefal, dbN

Rambut : tidak mudah rontok, dbN

Nyeri tekan : (-) dbN

Venektasi temporal : (-/-)

Pemeriksaan Mata

Palpebra : Edema (-/-), ptosis (-/-)

Konjungtiva : Anemis ( - /-)

Sklera : Ikterik ( - / - )

Pupil : Refleks cahaya (-/-), isokor

5

Page 6: Format Laporan Presentasi Kasus

Pemeriksaan Telinga

Otorea (-/-), deformitas (-/-), discharge (-), nyeri tekan (-)

Pemeriksaan Hidung

Nafas cuping hidung (-/-), deviasi septum nasi (-), deformitas (-)

Pemeriksaan Mulut dan Faring

Bibir sianosis (-), bibir pucat (-), bibir kering (-), lidah kotor (-), lidah

tremor (-), tepi lidah hiperemis (-), hiperemis (-/-)

Pemeriksaan Leher

- Trakea : Deviasi (-)

- Kel. Lymphoid : Tidak teraba, nyeri tekan (-)

- Kel. Tyroid : Tidak teraba pembesaran

- JVP : Tidak Meningkat ( - cm)

Pemeriksaan Thorax :

Paru

Inspeksi : dinding dada simetris, ketinggalan gerak (-),

retraksi (-), pulsasi epigastrium (-), pulsasi

parasternal (-)

Palpasi : VF lobus superior kanan = kiri

VF lobus inferior kanan = kiri

Ketinggalan gerak (-/-)

Perkusi : Sonor pada kedua lapang paru

Batas paru-hepar SIC V LMCD

Auskultasi : Suara dasar vesikuler, Wheezing (-/-), Rbk (-/-),

Rbh (-/-)

Jantung

Inspeksi : Iktus cordis tampak di SIC (-)

Palpasi : I ktus cordis teraba di SIC (+)

Kuat angkat (-)

Perkusi : Batas jantung kanan atas

Batas jantung kiri atas

Batas jantung kanan bawah

Batas jantung kanan bawah

6

Page 7: Format Laporan Presentasi Kasus

Auskultasi : S1>S2, reguler, gallop (-), murmur (-)

Pemeriksaan Abdomen

Inspeksi :

Auskultasi : B ising usus (-) normal

Perkusi : Tympani, pekak alih (-), pekak sisi( - )

Palpasi : NT (-)

Undulasi (-)

Hepar tidak teraba.

Lien tidak teraba.

Pemeriksaan Ekstremitas :

Oedem : Superior

Inferior

Sianosis :

Superior

Inferior

D. PEMERIKSAAN PENUNJANG

GDS : 230

GDP : 196

HbA1C : -

F. DIAGNOSIS KERJA

diabetes mellitus tipe 2

neuropati diabetikum perifer

G. DIAGNOSA BANDING

Diabetes mellitus tipe 1

Sindrom metabolic

Pradiabetes

7

- -

RPD -

- -

- -

Page 8: Format Laporan Presentasi Kasus

H. USULAN PEMERIKSAAN PENUNJANG

GDS tiap bulan

GD2PP tiap bulan

HbA1C tiap 6 bulan

I. TERAPI

Non Medikamentosa

Olahraga ringan 3kali perminggu, durasi 30menit

Makanan: rendah lemak, cukup karbohidrat, tinggi protein

Rawat luka secara rutin

Medikamentosa

OHO: metformin

J. PROGNOSIS

1. Quo ad vitam : bonam

2. Quo ad functionam : dubia ad bonam

3. Quo ad sanam : dubia ad malam

J. TEORI YANG MENDUKUNG DIAGNOSIS DAN DIAGNOSIS BANDING

Diabetes tipe 1

Hampir sama dengan DM tipe2:

anamn: sejak bulan mengalami diabetes

RPK diabetes yang bukan tipe 2

Diabetes tipe 2

Anamnesis

polyuria, polydipsia, polyphagia, BB turun tanpa alasan

hiperglikemia: pandangan kabur, parastesia ekstrimitas inferior, infeksi jamu

Pemeriksaan fisik

8

Page 9: Format Laporan Presentasi Kasus

Obesitas (sentral), hipertensi, penurunan fungsi tes sensibilitas,temperature, penurunan reflex tendon

Diagnosis: gejala klasik, GDS > 200, GDP > 126, GD2PP > 200

Neuropati DM

Tetanus

9