format laporan observasi manajemen sekolahku

35
FORMAT LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN SEKOLAH 1. Halaman Judul 2. Kata Pengatar 3. Daftar Isi 4. BAB 1 (Pendahuluan: latar belakang pemilihan sekolah, Manfaat dan Tujuan observasi) 5. BAB 2 (landasan Teori: teori acuan untuk mengadakan observasi) 6. BAB 3 (Pembahasan: Metode Observasi, Tempat dan Waktu Observasi, Ulasan Hasil Observasi) Disini ulasan seluruh hasil temuan ketika observasi 7. BAB 4 (Penutup : Simpulan, Saran) Disini selain menyimpulkan jhasil observasi juga termasuk menyimpulkan mengenai 'apakah sekolah tsb termasuk kategori sekolah efektif atau belum -sertakan alasan/penjelasan singkat)

Upload: yoga-dwi-w

Post on 17-Jan-2016

103 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

observasi

TRANSCRIPT

Page 1: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

FORMAT LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN SEKOLAH

1. Halaman Judul2. Kata Pengatar

3. Daftar Isi

4. BAB 1 (Pendahuluan: latar belakang pemilihan sekolah, Manfaat dan Tujuan observasi)

5. BAB 2 (landasan Teori: teori acuan untuk mengadakan observasi)

6. BAB 3 (Pembahasan: Metode Observasi, Tempat dan Waktu Observasi, Ulasan Hasil Observasi) Disini ulasan seluruh hasil temuan ketika observasi

7. BAB 4 (Penutup : Simpulan, Saran) Disini selain menyimpulkan jhasil observasi juga termasuk menyimpulkan mengenai 'apakah sekolah tsb termasuk kategori sekolah efektif atau belum -sertakan alasan/penjelasan singkat)

Page 2: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

TUGAS KELOMPOK

LAPORAN HASIL OBSERVASI MANAJEMEN SEKOLAH

SMP N 3 UNGARAN

Disusun oleh:

1. Muhammad Suharno (5201413089)

2. Budi Santoso (5301413005)

3. Diani Puspa Kencana H (5402413005)

4. Aulia Avna (5402413006)

5. Rima Intan Lusia (5401413025)

Page 3: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2014

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan

hidayah-Nya serta sholawat dan salam terhadap Junjungan Nabi Besar Muhammad SAW,

sehingga kami bisa menyelesaikan laporan hasil observasi manajemen sekolah. Laporan

ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Sekolah.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga

laporan ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Laporan ini masih jauh dari sempurna,

oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi

sempurnanya laporan ini. 

Semoga laporan ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk

pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.

semarang, November 2014

Penyusun

Page 4: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

DAFTAR ISI

Halaman Judul……………………………………………………………………………….

Kata Pengantar……………………………………………………………………………….

Daftar Isi……………………………………………………………………………………..

BAB 1 Pendahuluan………………………………………………………………………....

A. Latar Belakang Pemilihan sekolah………………………………………………...

B. Manfaat…………………………………………………………………………....

C. Tujuan…………………………………………………………………………......

BAB 2 Landasan teori ………………………………………………………………………

BAB 3 Pembahasan………………………………………………………………………….

A. Metode Observasi…………………………………………………………………..

B. Tempat dan Waktu Observasi………………………………………………………

C. Ulasan Hasil Observasi……………………………………………………………..

BAB 4 Penutup………………………………………………………………………………

A. Simpulan …………………………………………………………………………..

B. Saran………………………………………………………………………………..

Page 5: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pemilihan Sekolah

Latar belakang kami memilih SMP N 3 Ungaran karena menurut kami sekolah tersebut

berada di tempat yang strategis dan mudah di jangkau dengan alat transportasi. Selain

itu kami tertarik dengan visi misi sekolah tersebut. Menurut kami sekolah tersebut juga

memiliki disiplin yang sangat baik dan juga memiliki lingkungan sekolah yang sangat

bersih.

B. Manfaat

1. Menambah wawasan dan memperdalam pengetahuan mengenai materi komponen

manajemen sekolah

2. Mengenal pentingnya peran masing-masing komponen sekolah

3. Menambah pengalaman

C. Tujuan Observasi

1. Memenuhi tugas kelompok mata kuliah Manajemen Sekolah

2. Mengetahui tentang Komponen Manajemen Sekolah

Page 6: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

BAB II

LANDASAN TEORI

Makna pembelajaran dalam kamus besar bahasa Indonesia(KBBI) adalah proses

cara pembuatan menjadi orang atau makhluk hidup belajar. Lebih lanjut, wina sanjaya

(2008:51) mengemukakan bahwa pembelajaran merupakan kegiatan yang membelajarkan

siswa.

Undang- undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang sistem

pendidikan nasional, mengemukakan bahwa pembelajaran adalah proses interaksi peserta

didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Setiap guru

penting untuk memahami sistem pembelajaran, karena dengan pemahaman sistem ini,

setiap guru akan memahami tentang tujuan pembelajaran atau hasil yang diharapkan,

proses kegiatan pembelajaran yang harus dilakukan, pemanfaatan setiap komponen dalam

proses kegiatan untuk mencapai tujuan yang diinginkan atau yang ingin dicapai dan

bagaimana mengetahui keberhasilan pencapaian tersebut. Tujuan pembelajaran adalah

kemampuan(kompetensi) atau keterampilan yang diharapkan dapat dimiliki oleh siswa

setelah mereka melakukan proses pembelajaran tertutup (wina sanjaya 2008:86). Lebih

lanjut, wina sanjaya sanjaya (2008:88) mengemukakan bahwa rumusan tujuan harus

mengandung unsur ABCD, yaitu Audience (siapa yang harus memiliki kemampuan),

Behavior (perilaku yang bagaimana yang diharapkan dapat dimiliki), Condition (dalam

kondisi dan situasi yang bagaimana subjek dapat menunjukkan kemampuan sebagai hasil

belajar yang telah diperolehnya), Degree (kualitas atau kuantitas tingkah laku yang

diharapkan dicapai sebagai batas minimal).

Manajemen sekolah merupakan bagian dari manajemen pendidikan , atau

penerapan manajemen pendidikan dalam organisasi sekolah sebagai salah satu komponen

dari sistem pendidikan yang berlaku. Manajemen sekolah terbatas hanya dalam satu

sekolah saja, sedangkan manajemen pendidikan meliputi seluruh komponen sistem

pendidikan yang ada. Oleh karena itu, ruang lingkup dan jangkauan bidang kajian

manajemen pendidikan lebih luas daripada manajemen sekolah. Kegiatan manajemen

Page 7: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

sendiri merupakan kegiatan memberdayakan sumber daya yang dimiliki sekolah dengan

seefisien mungkin untuk mencapai tujuan sekolah.

Pelaksanaan manajemen sekolah dimulai dari manajemen substansi pendidikan di

suatu sekolah atau manajemen berbasis sekolah. Hal yang paling penting dalam

implementasi manajemen adalah manajemen terhadap komponen-komponen sekolah itu

sendiri. Sedikitnya ada tujuh komponen sekolah yang harus dikelola dengan baik dalam

rangka manajemen berbasis sekolah, yaitu Manajemen Kurikulum, Manajemen Peserta

Didik, Manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Manajemen Anggaran/Biaya

Pendidikan, Manajemen Hubungan Sekolah dengan Masyarakat, dan Manajemen Layanan

Khusus. Tetapi kelompok kami hanya mengobservasi enam diantaranya.

1. Manajemen kurikulum

Manajemen kurikulum merupakan seluruh proses kegiatan yang direncanakan dan

diusahakan secara sengaja dan sungguh-sungguh serta pembinaan secara kontinyu

terhadap situasi belajar secara efektif dan efisien demi membantu tercapainya tujuan

pendidikan yang telah diharapkan.

Secara opersional kegiatan administrasi atau manajemen kurikulum itu dapat

meliputi tiga kegiatan pokok, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan tugas guru, peserta

didik, dan seluruh sivitas akademika atau warga sekolah atau lembaga pendidikan.

Manajemen kurikulum merupakan subtansi manajemen yang utama di sekolah.

Prinsip dasar manajemen kurikulum ini adalah berusaha agar proses pembelajaran dapat

berjalan dengan baik, dengan tolok ukur pencapaian tujuan oleh siswa dan mendorong

guru untuk menyusun dan terus menerus menyempurnakan strategi pembelajarannya.

2. Manajemen peserta didik

Manajemen peserta didik adalah seluruh proses kegiatan yang direncanakan dan

diusahakan secara sengaja serta pembinaan secara kontinu terhadap seluruh peserta didik

agar dapat mengikuti proses belajar mengajar secara efektif dan efisien demi tercapainya

tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.

3. Manajemen pendidik dan tenaga kependidikan

Page 8: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

Manajemen pendidik dan tenaga kependidikan merupakan seluruh proses kegiatan

yang direncanakan dan diusahakan secara sengaja dan bersungguh-sungguh serta

pembinaan secara kontinu para pegawai di sekolah, sehingga mereka dapat membantu atau

menunjang kegiatan-kegiatan sekolah khususnya kegiatan belajar mengajar secara efektif

dan efisien demi tercapainya tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Para personel harus

dikelola dengan baik agar mereka senantiasa aktif dan bergairah dalam menjalankan

tugasnya sehari-hari. Kegiatan administrasi personel meliputi penyiapan atau pengadaan,

penataan atau penempatan atau pengangkatan, ujian dinas, kenaikan pangkat atau jabatan,

pembinaan, pengembangan, penilaian dan pemberhentian atau pemutusan hubungan kerja.

4. Manajemen HUSEMAS ( Hubungan Sekolah dengan Masyarakat )

Manajemen Hubungan Sekolah dengan Masyarakat merupakan seluruh proses

kegiatan yang direncanakan untuk mendapatkan simpati dari masyarakat pada umumnya

serta dari publiknya, pada khususnya, sehingga kegiatan operasional sekolah atau

pendidikan semakin efektif dan efisien, demi membantu tercapainya tujuan pendidikan

yang telah ditetapkan. Pada hakikatnya sekolah merupakan bagian yang tak terpisahkan

dengan masyarakat, seperti orang tua murid atau anggota badan pembantu

penyelenggaraan pendidikan (BP3). Demikian pula hasil pendidikan pelaksanaan sekolah

akan menjadi harapan masyarakat, maka kegiatan sekolah harus terpadu dengan

masyarakat.

5. Manajemen Anggaran Biaya

Manajemen Anggaran biaya sekolah merupakan seluruh proses kegiatan yang

dilaksanakan atau diusahakan untuk memenuhi biaya operasional sekolah atau pendidikan,

sehingga kegiatan operasional pendidikan semakin efektif dan efisien, demi membantu

tercapainya tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.

Secara garis besar kegiatannya meliputi pengumpulan atau penerimaan dana, yang

sah (dana rutin, SPP, sumbangan BP3, Donasi, dan usaha-usaha lainnya), penggunaan

dana, dan pertanggungjawaban dana kepada pihak-pihak terkait yang berwenag.

Page 9: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

BAB III

PEMBAHASAN

A. Metode Observasi

Pada observasi yang kami lakukan, Kelompok kami menggunakan beberapa metode yaitu

metode wawancara dengan kepala sekolah dan observasi langsung di sekolah tersebut.

B. Tempat dan Waktu Observasi

Tempat : SMP N 3 UNGARAN

Hari : Sabtu

Tanggal : 27 september 2014

Jam : 07.00-09.00 Wib

C. Ulasan Hasil Observasi

1. Mengenai Manajemen Kurikulum, dan kurikulum apa yang digunakan disekolah ?

- Tahun 2014/2015 Kita memang ada 2 kurikulum namun namanya tetap KTSP

dalam membuatnya dasar hukumnya kita bedakan karena kelas 9 kurikulum

2006 tetapi KTSP SMP N 3 Ungaran, sedangkan kelas 7 dan 8 menggunakan

kurikulum 2013 judulnya KTSP 2014/2015 SMP N 3 Ungaran, namun

didalamnya banyak struktur beban belajar,pengaturan kalender

kependidikannya menggunakan dukumen yang baru Kurikulum 2013.

2. Apa yang membedakan kurikulum 2013 dengan kurikulum 2006 pada SMP N 3

ini?

- Dalam kurikulum melaksanakan perencanaan pembelajaran, dalam kurikulum

ini ada 3 dokumen :

Page 10: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

Memuat 8 ( dari beban belajar, muatan kurikulum, kalender pendidikan, diatur

dalam buku 1 Sedangkan buku ke 2 mengatur tentang ( silabus semua mapel ),

Sedangkan buku 3 (RPP dari semua mapel ), buku 1 yang bertanggung jawab

tim pengembang sekolah dari 8 standar yaitu ( isi kurikulum,proses

pengembang,ketuntasan kelulusan, pendidik dan tenag pendidikan, sarana

prasarana, pengelolaan, pembiayaan pendanaan ) itu yang membuat akomudir

menjadi bukudokumentasi, sedangkan dokumen 2 untuk kurikulum 2013 sudah

dibuatkan oleh pemerintah,kalau dokumentasi yang membuat tim penanggung

jawab sekolah. Sedangkan silabus pemerintah kita tinggsl mengupload dan kita

tinggal mendownload dan kita dokumenkan kemudian beri nama buku 2

tentang silabus. Buku 3 isinya tentang RPP yang tanggung jawab bapak/ibu

guru kemudian kepsek bertanggung jawab untuk mendokumentasikan standar

proses pembelajaran dan standar isi kurikulum.

3. Bagaimana sistem penerimaan siswa baru di SMP N 3 Ungaran ini dan berapa

jumlah semua siswa disini?

- SMP N 3 Ungaran ada 30 rombel dan setiap kelas terdiri dari 10 rombel, rata

rata tiap rombel berisi 32 siswa, penerimaan tergantung dari peserta didik yang

keluar di kelas 9, misalkan kita mengeluarkan 10 rombel dengan jumlah 327

berati penerimaan dikurangi dengan anak-anak yang tidak naik kelas.Yang

mendaftar di SMP N 3 Ungaran tiap tahunya melonjak kurang lebih 200 karena

kita menggunakan metode pengisian NEM.

4. Mengenai kenakalan remaja, Bagagaimana sekolah ini mengurangi atau menekan

kenakalan yang terjadi pada setiap siswa ?

- Mengenai itu ada yang mengurusi ada yang namanya studi kelulusan dan

standar proses pembelajaran disiswa ada 1 ruang guru BK, Wali kelas berperan

aktif kita optimalkan kita adakan koordinasi pada hari senin dengan guru BK,

mengoptimalkan pengamatan untuk mengarah siswa yang aktif untuk

melaporkan kepada pendidik laporan itu kenapa bisa seperti ini tidak langsung

diambil tindakan kita amati kita dengarkan ceritanya dan kita ajak ngobrol,

setelah itu diselesaikan di BK.

5. Masa Orientasi Sekolah itu dibimbing oleh guru atau OSIS ?

- Untuk MOPDP dilaksanakan pada pendaftaran hari pertama masuk kelas disitu

disajikan materi anak-anak dibawah bimbingan guru dan pengurus osi masuk

Page 11: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

kelas, pengurus osis hanya membantu pada saat PBB baris berbaris, upacara,

kita perkenalan karena pada saat materi wawasan wiyata mandala mereka akan

melihat lingkungan disekolah itu apa saja, dan perkenalan dengan tenaga

kependidikan yang kuran lebih jumlahnya ada 80 dan siswa ada 983.

6. Apakah disetiap tahunya ada penilaian terhadap kinerja pendidik dan staf ?

- Itu sudah diatur dalam peraturan perundang undang guru, yang terakhir

namanya PKG ( PENILAIAN KINERJA GURU ) dan PKB itu dilakukan

setiap tahunnya, jadi guru kinerjanya didalam kelas kita lihat keprofesionalanya

harus bisa membuat karya ilmiah,menulis,ptk, dan sebagainya walaupun tidak

semuanya tetapi kita bimbing.

7. Mengenai hubungan sekolah dengan masyarakat itu bagaimana ?

- Kita berhubungan dengan tenaga kepolisian untuk menjaga keamanan

- Puskesmas SMP N 3 Ungaran kemarin juara ke 3 dokter kecil itu mewakili

sampai tingkat provisi.

- Lembaga bimbel salah satunya PRIMAGAMA, walaupun itu tidak bertempat

di SMP N 3 Ungaran tetapi siswanya pada sore hari banyak yang mengikuti

lembag bimbel tersebut

- Lembaga pangan, bagaimana cara menyiapkan gizi yang baik kemarin 120

siswa diundang kedinas pangan yang menjelaskan bagaimana pangan yang baik

walaupun dengan nasi tetapi ada penggantinya.

8. Apakah di Sekolah ini ada pungutan biaya seperti SPP, Buku dan sebagainya, dan

apakah SMP N 3 ini mengadakan beasiswa untuk siswa yang kurang mampu ?

- Penyelenggaran disini hanya ada dana BOS ( BANTUAN OPERASIONAL

SEKOLAH ) dari pemerintah kemudian pemerintah dari kabupaten juaga

membantu bagi siswa yang kurang mampu atau anak yatim akan dilaporkan

kepemerintah untuk mendapatkan bantuan sebesar 750 ribu. Di SMP N 3

Ungaran tidak ada pungutan biaya seperti biaya buku,SPP kecuali siswa akan

kemah dan lain-lain. Itu tentunya ada biaya sendiri dan itu untuk makan sendiri

atau saat idhul adha qurban siswa ditarik iuran yang nantinya daging qurban

tersebut juga akan dikembalikan kepada siswanya.

Page 12: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

BAB IV

PENUTUP

A. Simpulan

Manajemen kurikulum yang di terapkan sudah baik , yaitu Manajemen peserta didik

menunjuk pada kegiatan-kegiatan diluar kelas dan di dalam kelas. Kegiatan di luar dan di

dalam kelas dikelola dengan sangat baik. Pembinaan peserta didik pun di lakukan dengan

sangat baik dan membantu mengembangkan potensi yang dimiliki siswa. Di SMP N 3

Ungaran memiliki cara menangkal dan penyelesaian yang bijak pada masalah kenakalan

anak /siswa. Selain itu di sediakan ruang BK untuk membantu proses tersebut.

Manajemen pendidik dan tenaga kependidikan. Persoalan pokok dalam pembinaan tenaga

kependidikan adalah pembinaan etos kerja. Perencanaan tenaga kerja, perolehan dan

penempatan sumber daya manusia, pengembangan tenaga kerja, penilaian prestasi kerja di

kelola dengan sangat baik. Menurut kelompok kami pembinaan tenaga kependidikan di

SMP N 3 Ungaran sangatlah baik. Kepala sekolah yang memimpin sangatlah bijaksana,

terbuka dan disiplin. Selain itu beliau juga memiliki langkah-langkah yang sangat

terkonsep untuk mengembangkan sekolah tersebut. Beliau juga memiliki langkah

pencegahan dan penyelesaian yang baik dalam menyelesaikan masalah personalia yang

terjadi di tempat kerja.

Manajemen anggaran/ biaya pendidikan. Di SMP N3 Ungaran tidak melakukan pungutan

biaya seperti penarikan SPP, Buku dan sebagainya, karena tedapatnya bantuan dana dari

pemerintah yaitu BOS selain itu juga sumber bantuan dari pemerintah daerah kabupaten

yang memberikan beasiswa kepada siswa yang tidak mampu dan juga kepada siswa yang

berprestasi.

Manajemen hubungan sekolah dengan masyarakat sangatlah di jaga dengan baik, hal ini

terlihat dari setiap pagi SMP N 3 selalu mengundang polisi untuk menjaga ketertiban

sekolah dan jalan, selain itu juga kegiatan baksos yang sering dilakukan oleh siswa kepada

masyarakat sekitar.

Page 13: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

Manajemen layanan khusus. Sekolah sebagai satuan pendidikan yang bertugas dan

bertanggung jawab melaksanakan proses pembelajaran, tidak hanya bertugas

mengembangkan ilmu pengetahuan, keterampilan, pengetahuan, dan sikap saja, tetapi

harus menjaga dan meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani peserta didik. Dan

menurut kelompok kami berdasarkan hasil observasi, SMP N 3 Ungaran sudah

memenuhinya, alasanya yaitu fasilitas ruang UKS dan keamanan sudah memadai, dan

terbilang sangat baik, baik dari segi kebersihan dan fasilitas UKS sudah terbilang lengkap.

Sedangkan dari segi keamanan sudah baik karena sekolah bekerjasaman dengan pihak

kepolisian untuk mengamankan arus lalu lintas di depan dan sekitar sekolah.

Menurut kelompok kami SMP N 3 Ungaran merupakan sekolah yang efektif , alasannya

yaitu komponen-komponen manajemen sekolah sudah di penuhi dengan baik, selain itu

sekolah tersebut juga merupakan sekolah berprestasi , dan juga kegiatan-kegiatan yang di

jalankan di dalam sekolah sangatlah baik.

B. Saran

Saran dari kelompok kami yaitu dengan mengoptimalkan semua kinerja dari komponen

sekolah yang ada maka dapat menjadikan sekolah SMP N 3 Ungaran menjad sekolah yang

baik, dan juga dengan terus meningkatkan kreatifitas kinerja guru sehingga dapat terjadi

kegiatan belajar mengajar yang menyenangkan dan bermanfaat. Selain itu juga selalu

tingkatkan potensi para siswa melalui kegiatan- kegiatan yang dapat meningkatkan

kreatifitas dan soft skill dari siswa sehingga dapat menghasilkan siswa-siswa yang

berkompeten.

Page 14: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

DOKUMENTASI

A. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

SMP 3 UNGARAN

BELAJAR DI LUAR KELAS

BELAJAR DI DALAM KELAS

Page 15: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

OLAHRAGA

Page 16: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

HUTAN KONSERVASI SMP 3 UNGARAN

Page 17: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

PRESTASI

Page 18: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku
Page 19: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

PERPUSTAKAAN

Page 20: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

TEMPAT PEMBUATAN KOMPOS

Page 21: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

RUANG BK

UKS

Page 22: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku
Page 23: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

MUSHOLA/ TEMPAT BERIBADAH

Page 24: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

RUANG RAPAT

RUANG RAPAT GURU

RUANG LABORATORIUM

Page 25: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

TEMPAT MEMBACA KORAN

Page 26: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

KATA-KATA BIJAK

Page 27: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku
Page 28: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku

KEAMANAN

KELOMPOK 5

Page 29: Format Laporan Observasi Manajemen Sekolahku