fogging

5

Click here to load reader

Upload: arie-nizar-sidqi

Post on 30-Jun-2015

1.272 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Fogging

BAB I

PENDAHULUAN

A. CARA

Pengasapan (fogging)

B. TUJUAN

Untuk menyebarkan pestisida ke udara di lingkungan sekitar melalui asap untuk

pengendalian nyamuk sebagai rantai penularan DHF.

C. METODE

Menggunakan fog machine/fog generator untuk pengsapan (fogging).

D. TINJAUAN TEORI

Salah satu usaha pemberantasan nyamuk adalah dengan menggunakan bahan

kimia yang digunakan untuk fogging. Pemberantasan nyamuk dengan cara

fogging ini, perlu dilakukan pengulangan-pengulanagan beberapa kali

penggunaan cara ini, biaya, dan usaha mencegah bahaya sampingan dari

pemakaian pestisida.

Alat fogging, biasa digunakan untuk penyemprotan ruangan (spaces

spraying). Fogging juga bias dilakukan di semak-semak dan rerumputan sekitar

sarang nyamuk yang dilakukan pagi hari, sehingga setelah sore hari akan

memberikan perasaan lega yang temporer terhadap gangguan nyamuk dewasa

selama satu sampai dua minggu.

Penggunaan pestisida untuk fogging tersebut harus didasarkan atas

pengetahuan terhadap spesies nyamuk yang ada, sarang dan keadaan musim,

padat atau jarangnya nyamuk. Penyemprotan pyrethirium atau dichlorovos di

bawah atau sekitar alat-alat rumah tangga yang terbuat dari kain lenen, baik untuk

pemberantasan di dalam rumah.

Page 2: Fogging

Pengisapan atau fogging bertujuan menyebarkan pestisida ke udara atau

lingkungan sekitar melalui asap. Fogging ini diharapkan dapat membunuh

nyamuk dewasa (yang infentil). Sehingga rantai penularan DHF atau demam

berdarah dapat diputuskan. Hal ini akan menurunkan populasi nyamuk penyebab

DHF tersebut secara keseluruhan. Pengasapan atau fogging lazimnya

menggunakan fog machine atau fog generator dengan spesifikasi dan persyaratan

tertentu. Ada dua jenis log generator yaitu dengan system dingin, misalnya ULV

ground sprayer.

Untuk memperoleh hasil yang optimum, ada beberapa hal yang perlu

diperhatikan adalah sebagai berikut :

1. Konsentrasi larutan atau solusi.

Dalam hal ini perlu diperhatikan tentang dosis akhir, misalnya konsentrasi

solusi untuk malathion adalah 4-5% dan dengan dosis 438gr/ha.

2. Nozzle.

Nozzle yang dipakai harus sesuai dengan bahan pelarut yang digunakan dan

debit keluaran yang diinginkan.

3. Kecepatan dan posisi berjalan ketika memfogging

Untuk swingfog memerlukan kecepatan 2-3 menit setiap 500 mg atau 2-3

menit untuk satu rumah berikut halamannya. Sedangkan untuk ULV

memeralukan kecepatan 6-8 km/jam.

4. Jarak moncong mesin dengan objek atau target, maksimalnya adalah 100

meter, sedangkan efeknya 50m.

5. Waktu fogging

Waktu fogging disesuaikan dengan kepadatan atau aktivitas puncak dri vector

yang bersangkutan. Untuk Ae. Aegypty. Biasanya fogging dilakukan dari jam

09.00 sampai 11.00.

6. Ulangan (cycle), biasanya dengan interval seminggu

7. Tenaga atau oprator

Page 3: Fogging

Untuk sistem panas diperlukan tenaga sebanyak 2 orang untuk tiap mesin,

sedangkan untuk sistem dingin diperlukan tenaga sebanyak 3 orang untuk

setiap mesin.

Page 4: Fogging

BAB II

PELAKSANAAN

A. ALAT

1. Fog machine/fog generator dan kelengkapannya

2. Alat pelindung dari (APD)

3. Jerigen plastik voleme 20 liter

4. Jerigen plastik voleme 5 liter

5. Alat penakar 1 liter

6. Ember plastik

7. Corong bersaring

B. BAHAN

1. Pestisida cair (solar)

2. Bahan pelarut (bensin)

3. Batu batere (4 buah)

C. CARA KERJA

1. Siapkan semua peralatan yang diperlukan dan periksa lokasi yang akan difog.

2. Masukan larutan pestisida, bensin serta bateray sesuai dengan tempatnya pada

fog machine.

3. Pasang nozzle yang sesuai.

4. Kemudian hidupkan machin dengan cara :

a. Jika menggunakan mesin pilsfog.

Buka kran secukupnya, kemudian tekan bulb (dipompa) beberapa kali

hingga mesin hidup.

b. JIKA mneggunakan swingfog.

Page 5: Fogging

Tutup kran bensin dan pompa sebanyak 5 kali. Kran bensin dibuka,

kemudian tekan tombol starter bersama. Dengan beberapa kali hingga

mesin hidup.

5. Atur kran dan katup udara hingga bunyi mesin terdengar normal dan stabil.

6. Angkat (gendong) fog machine. Arahkan moncong ketempat-tempat yang

akan difog dan moncong mesin dengan lantai diusahakan membentuksudut

lancip. Kemudian kran larutan dibuka dan asap akan menyembur keluar dari

moncong mesin.

7. Jika target sudah selesai difog, kran larutan ditutp kembali hingga asap tidak

lagi menyembur keluar dari moncong mesin.

8. Kemudian matikan mesin dengan cara menutup kran bahan baker.