flowchart etika profesi
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
1/16
FLOWCHART
KODE ETIK PROFESI ADVOKAT
Peran, Fungsi serta Hubungannya dengan Undang-undangNomor 18 Tahun 2003
OLEH : Dr. H. FAUZIE YUSUF HASIBUAN, S.H., M.H.Ketua Umum Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI)
Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA)
FHP Education Of Law
DPP IKADINDPN PERADI
JAKARTA
2016
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
2/16
PENGERTIAN ADVOKAT
Ketentuan Umum (Pasal 1)
Advokat adalah orang yang berprofesi memberi Jasa HukumBaik dalam maupun diluar Pengadilan yang memenuhi persyaratanBerdasarkan ketentuan Undang-Undang.
Syarat-Syarat (Pasal 3)
Sumpah (Pasal 4)
Status (Pasal 5) : Penegak HukumBebas dan MandiriKode Etik Dan Dewan Kehormatan Advokat
Pasal 26 : Kode Etik dan Dewan Kehormatan Advokat
Pasal 28 : Organisasi Advokat
Ciri Umum :
1. Pelayanan Hukum.2. Keahlian / Khusus.3. Sumpah.4. Kode Etik.5. Penegak Hukum.
6. Mempunyai Organisasi Adv.
Ciri Profesionalisme :
1. Ada kantor / memenuhi syarat.2. Berperkara.
3. Taat hukum dan melaksanakanKode Etik.
4. Kewajiban-kewajiban lainnya.
1
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
3/16
ETIKA SALAH SATU ATURAN PROFESIONAL
Hukum aturan-aturan prilaku
manusia
Adat aturan kelompokMasyarakat untuk
ketertiban
Kewajiban Moral EtikaNorma yang boleh
Atau dilarang
AGAMA
MANUSIA
ALAM ALLAH/TUHAN
PENCIPTA
INDIVIDUAL
MASYARAKAT
ALAM
2
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
4/16
PENEGAKAN HUKUM
MANUSIA MASYARAKAT
HUKUM&
KEKUASAAN
KEKUATAN
MEMAKSA
MENGATURMENGHUKUM
HAK&
KEWAJIBAN
TUJUAN
KEADILAN
KEMANFAATANKEPASTIANKETERTIBAN
3
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
5/16
PENEGAKAN ETIKA PROFESI
MANUSIA INDIVIDU
NORMA
AGAMAKESUSILAAN
HUKUM ADAT
KODE
ETIKPROFESI
PIKIRAN
HATI NURANI
KESEMPURNAANINDIVIDUAL
TUJUAN
KEADILANKEMANFAATAN
KEPASTIANKETERTIBAN
4
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
6/16
Masyarakat
Hukum Adat
Hukum
Agama
Individu Individu
Etika
TujuanMasyarakat Yang AmanDan Tentram
Tujuan
Hukum/adat : Tata Tertib Masyarakat
Etika : Penyempurnaan Seseorang
Agama : Kesempurnaan Dunia / akhirat
Hukum/adat : Peraturan Masyarakat yang baik – ada yang memaksa
Etika : Kesempurnaan seseorang tanpa mengindahkan perbuatan manusia,
melainkan mengindahkan sikap batin yang menimbulkan perbuatan-perbuatan
tersebut→ tidak ada yang memaksa melainkan hati nurani sendiri
Kesamaan
Beda
5
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
7/16
Pasal 322 (1) KUHP
Pasal 322 (2) KUHP(Adv)
Pasal 323 (1) KUHPMembuka Rahasia
Delik Aduan
Orang yang karena jabatan atauPekerjaannya wajib menyimpan
RAHASIA
Rahasia Absolut
Rahasia Relatif - NISBI
Teori yang menghapuskanpekerjaan
Catatan
Sans Prejudice : Surat-surat yang diberitanda dan tidak boleh dijadikan bukti perkara
Ad informandum : Informasi Tambahan
Contemp of Court : Sikap atau tindakan yang tidak menghormati Badan Peradilan
6
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
8/16
Kode Etik Advokat Indonesia
A. 1. Kode Etik IKADIN2. Kode Etik AAI3. Kode Etik IPHI4. dst
B. Kode Etik Advokat Indonesiatgl 23 Mai 20027 Organisasi Adv / penasehat Hukum
Isinya :
1. Ketentuan Umum2. Kepribadian Adv3. Hubungan dengan Clien4. Hubungan dengan teman sejawat5. Tentang sejawat Asing6. Cara bertindak menangani perkara7. Ketentuan lain tentang Kode Etik8. Pelaksanaan Kode Etik
9. Dewan Kehormatan A. Ketentuan UmumB. PengaduanC. Tata cara pengaduan
10. Kode Etik11. Aturan Peralihan12. Penutup
Acaranya
Aturan Peralihan Pasal 22
Membentuk Dewan KehormatanBersama
7
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
9/16
Pengawasan
BAB III Pengawasan (Pasal 12)
(1). Pengawasan terhadap Adv dilakukan oleh organisasi Adv(2). Pengawasan sebagaimana………………………….dst
Pasal 13
Hak pengawasan sebelum UU No. 18 / 2003 diatur :- Pasal 36 – UU 14 tahun 1985 tentang Mahkamah Agung.- Pasal 54 (1) UU No. 2 tahun 1986, Tentang Peradilan.- SKB.MA & Menkeh, tanggal 6 Juli 1987, No:KMA/005/SKB/VII/1987 dan M.PR.08.05 tahun 1987,Tentang Tata Cara Pengawasan, Penindakan dan pembelaan diri Penasehat Hukum.
8
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
10/16
Pengertian Berprofesi sebagai Advokat
(sesuai UU 18 tahun 2003)
Pasal 1 butir 1 :Ketentuan Umum Advokat adalah : Orang yang berprofesi memberi jasa hukum, baik didalam
maupun diluar pengadilan yang memenuhi persyaratanberdasarkan ketentuan undang-undang.
Pasal 1 butir 2 :Jasa Hukum adalah : Jasa yang diberikan Advokat berupa memberikan konsultasi
hukum, bantuan hukum, menjalankan kuasa, mewakili,mendampingi, membela dan melakukan tindakan hukum lainuntuk kepentingan hukum Clien.
9
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
11/16
Pasal 2 UU NO. 18 TAHUN 2003
(1) Yang dapat diangkat sebagai advokat adalah sarjana berlatar belakang Pendidikan Hukumdan setelah mengikuti Pendidikan Khusus Profesi Advokat yang dilaksanakan olehOrganisasi Advokat.
(2) Pengangkatan dilakukan oleh Organisasi Advokat.
(3) Salinan Surat Keputusan Pengangkatan Advokat sebagaimana dimaksud pada ayat (2)disampaikan kepada Mahkamah Agung dan Menteri.
Pasal 3 UU NO. 18 TAHUN 2003
(1) Untuk dapat diangkat menjadi Advokat harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :a. Warga Negara Republik Indonesia.
b. Bertempat tinggal di Indonesia.c. Tidak berstatus sebagai Pegawai Negeri atau Pejabat Negara.d. Berusia sekurang-kurangnya 25 (dua puluh lima) tahun.e. Berijasah sarjana yang berlatar belakang pendidikan tinggi hukum sebagaimana dimaksud
dalam pasal 2 ayat (1)f. Lulus ujian yang diadakan oleh organisasi advokat.g. Magang sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun terus menerus pada kantor Advokat.h. Tidak pernah dipenjara karena melakukan tindak pidana kejahatan yang diancam dengan
tindak pidana penjara 5 tahun atau lebih.i. Berperilaku baik, jujur, bertanggung jawab, adil, dan mempunyai integritas tinggi.
(2) Advokat yang telah diangkat Berdasarkan persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dapat menjalankan prakteknya dengan mengkhususkan diri pada bidang tertentu sesuai denganpersyaratan yang ditentukan oleh peraturan perundang-undang.
10
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
12/16
Pasal 31 UU NO. 18 TAHUN 2003 TENTANG ADVOKAT
KETENTUAN PIDANA
Setiap orang yang dengan sengaja menjalankan pekerjaan profesi Advokat Dan bertindak seolah-olah sebagai Advokat, tetapi bukan Advokat sebagaimana Diatur dalam Undang-Undang ini, dipidana
dalam pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda palingbanyak Rp 50.000.000,- (lima puluh juta) rupiah.
11
KOMPAS SELASA 12 JULI 2003
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
13/16
KOMPAS, SELASA 12 JULI 2003HAL. 24 (METROPOLITAN)
SUDUT KIRI BAWAH
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
14/16
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
15/16
-
8/18/2019 Flowchart Etika Profesi
16/16