f!j' - mpu.acehprov.go.idmpu.acehprov.go.id/uploads/fatwa mpu aceh no 4 tahun 2016 tentang...
TRANSCRIPT
¥-IAI-Hadits / -2-I I
Artinya:
Wahai orang-orang yang beriman! janqanlah. kamu salingmemakan harta sesamamu dengan jalan iyt;mgbatil (tidak:benar], kecuali dalam perdagangan yairtg berlaku atasdasar suka sama suka di antara kamuj pan janganlahkamu membunuh dirimu. Sungguh,J I Allah Mahapenyayang kepadamu. .
i ~~"! I ~ ..~J
I
t ;;:~ ,,'''' J. ",,, J." '" c , J. J. l" "'. J.~ i 'Iil',.. "tt"01 ~J~~ ~f::.~ ~yll~b ":J '~'F ~;UI ~~
I
J. , ",,-:;;'" 'Iil' ~ J. "J. t. J.J.'" ,.. ~ J... """',, f!J '" " J. ,
~ Or 4111oj pllj.hO; ":Jj ~~I}iLf' 3.J:t-"::.J~i' ;,
1.AI-Quran :
Firman Allah SWTdalam surat an-Nisa at~t 29 :
c. bahwa berdasarkan pertimbangan i ] sebagaimanadimaksud dalam huruf a, dan huruf b, MajelisPermusyawaratan Ulama Aceh perlu menetapkan Fatwa
~ i
tentang Mawah. . iiI
, Isecara mendalam;
MAJELISPERMUSYAWARATANULAMAACEIjI,!, I
I, Ia. bahwa dalam masyarakat Aceh telah berkembang secara
turun temurun tradisi mawah sebagai salah satu bentukmu'amalat;
b. bahwa praktek mawah perlu melakukan kajian fiqh
FATWA
MAJELISPERMUSYAWARATANULAMAACE¥I
NOMOR4 TAHUN2016 ITENTANG
MAWAH
,iI
M . IengingatIII
I
i. b IMenim ang :
I
III
8. Qanun / -3-
. I
7. Qanun Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomor 11Tahun 2002 Tentang Pelaksanaan Syariaf Islam BidangAqidah, Ibadah dan Syiar Islam {Lembaran DaerahProvinsi Nanggroe Aceh Darussalam Tahuh 2002 Nomor54 Seri E Nomor 15, Tambahan Lembaran DaerahProvinsi NanggroeAcehDarussalam Nomor 5);
6. Undang-Undang Repuhlik Indonesia Nomor 11 Tahun2006 Tentang Pemerintahan Aceh (Lernbaran NegaraRepuhlik Indonesia Tahun 2006 Nomori 62, Tambahan
I
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor4633);I
"Pada dasamya, semuadilakukan kecuali adasebaliknya. »
I i5. Undang-Undang Republik Indonesia Nornor 44 Tahun
1999 Tentang Penyelenggaraan Keistim;eyvaanPropinsiDaerah Istimewa Aceh (Lembaran N~&ara RepublikIndonesia Tahun 1999 Nomor 172, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor3893); i i
beniuk: mtt<unalah bolehdalil yang! i menunjukkan
I
.tJJ\>. Js- ~JJI J--4 Cs>' d,;...~l'\: ..L~W\ cJ j..P~1
3, Kaidah Fiqh/Ushul Fiqh :
; l
"Diriuiaqaikari dari Ibnu Abbas ra. Barlrvasannya faberkata: "Abbas bin Abdul Muthalib jika tnenuerahkan.harta sebagai mudharabah; ia mensyaraJ,tkan kepadamudharibnya agar tidak mengarungi laqtbn dan tidakmenuruni lembah; serta tidak: membeli ih~wan temak.Jika persyaratan itu dilanggar maka rr-J.dharib yangharus menanggung resikonya. Ketika peTisyaratan yangdiietapkari Abbas itu didenqar RasUlullah, beliaiimembenarkannya. (HR.Thabrani dari Ibrru]Abbas).
Artinya:
J 0 ., ~ i i vJ
\~ ~ ~ ~ 0f .y.-Lp J.s- .kPI~)~ ~L. ~~ il~l~ ;..u, ~)
, ~~ ~ Jd 0~, ~) 'f$' ~\~~ I..?/';.1 ~J ,I ~~IJ~ J~ ~J '
2. Al-Hadits
-2-
dengan/ -4-
I Ib. "Praktek Mawah Dalam Masyarakat !Apeh"oleh Tgk.
H. Faisal Ali (WakilKetua MPU);i i
c. "Mawah dalam Kajian Hukum ~konomi" olehSyamsuddin Daud, SH. MH (WakilKe~4aMAA);
i i
3. Pendapat dan saran yang berkembang !dalam SidangParipurna Majelis Permusyawaratan Ulak~ Aceh tanggal25 sampai dengan 27 Juli 2016. I
2. Risalah yang disiapkan oleh Panitia I Musyawarah(PANMUS)MPUAceh, disarikan dari makalah-makalah :
. I f
a. "Mawah di Aceh Dalam Perspektif F,i4h Islam" olehProf. Dr. Tgk. H. Muslim Ibrahim, MA ( Ketua MPUAceh)
Khutbah Iftitah. yang disampaikan oleh [Ketua MajelisPermusyawaratan Ulama Aceh, Prof. Dr.ll1gk. H. MuslimIbrahim, MA;
I
Memperhatikan :II LII
13.Keputusan Gubernur Aceh Nomor 4$1.7/465/2012tentang Penetapan Pengurus Majelis Permusyawaratan
, !
Ulama Aceh Periode 2012-2017, !
1 i
,
12,Qanun Aceh Nomor 8 Tahun 2014 Tentang Pokok-PokokSyari'at Islam (Lembaran Aceh Tahun ~014 Nomor 9,Tambahan Lembaran Aceh Nomor 68); i i
, I
11.Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 Tentang HukumJinayat (Lembaran Aceh Tahun 2d14 Nomor 7,Tambahan Lembaran Aceh Nomor 67);
II
10.Qanun Aceh Nomor 7 Tahun 2014 'I'entangll-lukumAcaraJinayat (Lembaran Aceh Tahun 2013 Nomor 7);
8. Qanun Aceh Nomor 9 Tahun 2003 Tentang HubunganTata Kerja Mejelis Permusyawaratan i-qlama denganEksekutif, Legislatif dan Instansi Iainnya (LembaranDaerah Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam Tahun 2003Nomor 22 Seri D Nomor 9, Tambahan Lembaran DaerahPropinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomp~25);
I i9. Qanun Aceh Nomor 2 Tahun 2009 febtang Majelis
Permusyawaratan Ulama Aceh (Lernbaranl Daerah AcehTahun 2009 Nomor 02, Tambahan Lembaran DaerahAceh Nomor 24);
-3-
Tgk.
'IKetua
. Faisal Ali
Ditetapkan di Banda Acehpada tanggal 22 Syawal1437 H, c 27 Juli 2016 M
2. Para pihak yang terlibat dalam akad mawah disarankan untukmembuat perjanjian tertulis.
II
I
KETIGA i
I! pengelola.
TAUSHIVAH: , i
1. peme1ntah diminta untuk menqanunkan sistem mawah yang sesuaidengan syariat. ',
Apabila Mawah itu fasid (batal), makaMitsly (ongkos pasaran) bagi pemilik
, i.. Hukum mawah yang memenuhi syarat dan r1llfunnyaadalahboleh; , ,
i j
b~r~akulah Ujrahharta dan atau
: !
KEDUA
Mawah adalah aqad antara pemilik harta d~n;ganpengelolayang hasilnya dibagi berdasarkan kesepakatanj
Menetapkan :
KESATU I
I ,
IMEMUTUSKAN :
dengan i ti
bertawakkal kepada Allah SWT dan PersetujuanI
SIDANG PARIPURNA
MAJELIS PERMUSYAWARATAN ULAMA ACEB!i I
-4-