fisher exact test

4
MODUL BIOSTATISTIKA Oleh : Ratna Muliawati, S.KM PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KENDAL KENDAL 2013

Upload: ratna-muliawati

Post on 28-Dec-2015

19 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

biostatistics article

TRANSCRIPT

Page 1: Fisher Exact Test

MODUL BIOSTATISTIKA

Oleh :

Ratna Muliawati, S.KM

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KENDAL

KENDAL 2013

Page 2: Fisher Exact Test

Ratna Muliawati, S.KM Page 2

FISHER EXACT TEST

Uji fisher exact digunakan untuk data berskala kategorik dan persyaratan uji chi square

tidak terpenuhi. Uji ini sebagai uji alternatif pengganti uji chi square memiliki logika yang

sama dengan uji chi square. Hal yang membedakan adalah pendekatan yang digunakan

tidak lagi berdasarkan selisih antara nilai pengamatan dan nilai harapan, tetapi berdasarkan

nilai frekuensi pengamatan yang paling kecil tanpa mengubah jumlah marginal untuk

masing-masing baris dan kolom. Perhitungan didasarkan perbandingan faktorial antara

jumlah marginal baris dan kolom dengan nilai faktorial frekuensi pengamatan.

Uji fisher exact selalu menggunakan tabel kontingensi 2x2, secara umum dapat ditulis

sebagai berikut.

Variabel Paparan Variabel Penyakit

TOTAL Sakit Tidak Sakit

Terpapar A B A+B

Tidak terpapar C D C+D

TOTAL A+C B+D N

Rumus yang digunakan:

p = 𝐴+𝐵 ! 𝐶+𝐷 ! 𝐴+𝐶 ! 𝐵+𝐷 !

𝐴!𝐵!𝐶!𝐷!𝑁!

Keputusan:

Apabila nilai p ≤ α Ho ditolak, sedangkan nilai p > α Ho gagal ditolak atau diterima.

CONTOH:

Seorang tenaga kesehatan ingin mengetahui hubungan antara jenis pekerjaan dengan

ketajaman mata, jenis pekerjaan dibedakan menjadi tenaga admistrasi perkantoran dan

tenaga perbaikan jam tangan, sedangkan untuk ketajaman mata dibuat dua kategori yaitu

normal dan kurang tajam. Hasil penelitian didapatkan sebagai berikut.

Variabel Independen Variabel Dependen

TOTAL Kurang normal Normal

Reparasi jam tangan 6 1 7

Administrasi perkantoran 1 4 5

TOTAL 7 5 12

Page 3: Fisher Exact Test

Ratna Muliawati, S.KM Page 3

Penyelesaian:

Ho : tidak ada perbedaan ketajaman mata antara pekerja administrasi perkantoran dan

tenaga reparasi jam tangan.

H1 : ada perbedaan ketajaman mata antara pekerja administrasi perkantoran dan tenaga

reparasi jam tangan.

Taraf signifikansi (α) = 5%

p1 = 𝐴+𝐵 ! 𝐶+𝐷 ! 𝐴+𝐶 ! 𝐵+𝐷 !

𝐴!𝐵!𝐶!𝐷!𝑁!

p1 = 7!5!7!5!

6!1!1!4!12!

= 7! 5.4! 7.6! 5!

6! 1! 1! 4! 12.11.10.9.8.7!

= 5.7.5.4.3.2.1

1.1.12.11.10.9.8

= 35

792 = 0,04419

Berikutnya, menghitung nilai p untuk data ekstrim, yaitu dengan menurunkan salah satu nilai

dalam sel sampai menjadi nol, tetapi jumlah baris dan kolom tetap sehingga menjadi berikut.

Variabel Independen Variabel Dependen

TOTAL Kurang normal Normal

Reparasi jam tangan 7 0 7

Administrasi perkantoran 0 5 5

TOTAL 7 5 12

p2 = 𝐴+𝐵 ! 𝐶+𝐷 ! 𝐴+𝐶 ! 𝐵+𝐷 !

𝐴!𝐵!𝐶!𝐷!𝑁!

p2 = 7!5!7!5!

7!0!0!5!12!

= 7! 5! 7! 5!

7! 0! 0! 5! 12.11.10.9.8.7!

= 5.4.3.2.1

12.11.10.9.8

= 1

792 = 0,00126

p = 0,04419+0,00126 = 0,04545

Page 4: Fisher Exact Test

Ratna Muliawati, S.KM Page 4

p hitung < α Ho ditolak.

Artinya, secara statistik ada perbedaan ketajaman mata antara tenaga administrasi

perkantoran dengan pekerja reparasi jam tangan.

REFERENSI:

Budiarto, E. 2002. Biostatistika untuk Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat. Jakarta: EGC.

Rachmat, M. 2012. Buku Ajar Biostatistika: Aplikasi pada Penelitian Kesehatan. Jakarta:

EGC.

Santjaka, A. 2011. Statistik untuk Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.