fakultas ilmu sosial dan ilmu politik -...
TRANSCRIPT
I
ii
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
Jalan Raya Bandung-Sumedang km. 21 Jatinangor Telp. (022) 7796416, 7798418 – Fax (022) 7796974
http://fisip.unpad.ac.id
Jalan Bukit Dago Utara No. 25 Bandung 40135 (D3) Telp.(022) 250 4586, (Pasca) Telp. (022) 251 0276
http://d3fisip.unpad.ac.id
http://pps.fisip.unpad.ac.id
KATA PENGANTAR
Universitas Padjadjaran sebagai lembaga pendidikan tinggi berkewajiban untuk mewujudkan Tri Dharma Perguruan
Tinggi. Penyelenggaraan proses pembelajaran menjadi kompetensi inti yang harus dilakukan. agar kegiatan
pembelajaran dapat berjalan lancar, maka diperlukan suatu pedoman sebagai acuan baku dalam penyelenggaraan
kegiatan akademik. Buku Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan merupakan panduan penyelenggaraan akademik di
lingkungan Program Sarjana, Pascasarjana, dan Program Diploma IV Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran.
Buku pedoman ini meliputi informasi tentang latar belakang pendirian fakultas termasuk di dalamnya informasi
mengenai visi, misi, dan tujuan. Pelaksanaan pembelajaran dalam lingkup program studi meliputi kurikulum dan isi pokok mata kuliah, serta daftar dosen. Informasi lain yang terkait dengan penyelenggaraan pendidikan dapat dilihat pada
Buku Pedoman Umum Penyelenggaraan Pendidikan 2017/2018 Universitas Padjadjaran.
Dalam buku pedoman ini juga terdapat penjelasan tentang fasilitas pendukung yang dimiliki oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran, yaitu TPBK, Sisfo Akademik, Perpustakaan, dan fasilitas lainnya sebagai
penunjang kegiatan pembelajaran. Selain itu disajikan pula informasi tentang penelitian dan kerjasama serta prestasi
fakultas. Pedoman ini diharapkan menjadi acuan bagi sivitas akademika Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran, untuk mendukung proses pembelajaran agar berlangsung dengan baik.
Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah
terlibat dalam penyusunan buku pedoman ini.
Bandung, Agustus 2017
Dekan,
Dr. R. Widya Setiabudi S.,S.IP., M.T. NIP. 197207052000031002
iii
PROGRAM STUDI SOSIOLOGI Jalan Raya Bandung-Sumedang km. 21 Jatinangor
Telp. (022) 7796416, 7798418 – Fax (022) 7796974 http://fisip.unpad.ac.id
Jalan Bukit Dago Utara No. 25 Bandung 40135 (D3) Telp.(022) 250 4586, (Pasca) Telp. (022) 251 0276
http://d3fisip.unpad.ac.id http://pps.fisip.unpad.ac.id
KATA PENGANTAR Sebagai akar dari ilmu sosial, sosiologi tentunya menjadi basis dari keilmuan sosial. Sosiologi dalam
perkembangannya keilmuannya dibentuk oleh perkembangan masyarakatnya juga, yang menjadi pokok kajian
keilmuannya. Dalam pedoman akademik ini, materi-materi perkuliahan yang diberikan juga berupa konsep dan teori sebagai dasar fondasi pemahaman keilmuan sosiologi juga metodologi penelitian, kajian masyarakat pedesaan dan
perkotaan, kajian identitas, pembangunan dan lingkungan, kajian masyarakat kontemporer serta praktikum profsesi
sebagai bekal bagi lulusan program studi sosiologi ketika berkiprah di masyarakat luas. Sehingga diharapkan lulusan
dari Program Studi Sosiologi ini dapat profesional di bidang pembangunan masyarakat dan lingkungan dalam
mengaplikasikan sosiologi yang dipelajarinya selama masa studi.
Pedoman akademik ini adalah deskripsi singkat tentang Program Studi Sosiologi untuk memperlihatkan kepada calon mahasiswa dan mahasiswa sosiologi mengenai gambaran ilmu pengetahuan yang akan didapatkan selama
menempuh studi di Program Studi Sosiologi. Dengan adanya pedoman ini juga diharapkan mahasiswa sosiologi dapat
merancang hard skill dan soft skill ilmu yang dikuasainya selama menempuh studi di Program Studi Sosiologi FISIP Universitas Padjadjaran.
Pedoman ini juga diharapkan menjadi bagian dari Program Studi Sosiologi FISIP Universitas Padjadjaran dalam
berkontribusi lulusannya sesuai dengan kebutuhan masyarakat dalam mendorong pembangunan masyarakat dan lingkungannya yang lebih baik lagi.
Bandung,16 Juni 2017
Ketua Program Studi,
Dr. Drs. Wahju Gunawan M, Si. NIP. 196507041993021001
iv
KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR : 0577/UN6.G/KP/2017
TENTANG
PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
PROGRAM DIPLOMA IV, SARJANA DAN PASCASARJANA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS PADJADJARAN TAHUN AKADEMIK 2017/2018
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEKAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS PADJADJARAN,
Menimbang : a. bahwa dengan telah ditetapkannya Peraturan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 46 Tahun 2016 tanggal 22 Desember 2016, tentang Penyelengaraan Pendidikan di Universitas Padjadjaran;
b. bahwa dalam rangka Memantapkan Penyelenggaraan Akademik Program Diploma IV, Sarjana dan Pascasarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Pendidikan di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran Tahun Akademik 2017/2018;
c. bahwa Pedoman yang telah disesuaikan dengan Proses Pembelajaran untuk Program Diploma IV, Sarjana dan Pascasarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan b, dan c, maka perlu diterbitkan Keputusan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru Dan Dosen (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);
2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336);
3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494);
4. Peraturan Pemerintahan Nomor 37 Tahun 1957 tentang Pendirian Universitas Padjadjaran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1957 Nomor 91, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1442);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan Struktural;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 2009 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, Dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi Dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2014 tentang Penetapan Universitas Padjadjaran Sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 301);
v
MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERTAMA : KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PADJADJARAN TENTANG
PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM DIPLOMA IV, SARJANA DAN PASCASARJANA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PADJADJARAN TAHUN AKADEMIK 2017/2018;
KEDUA : Buku Pedoman tersebut merupakan pedoman dan petunjuk pelaksanaan untuk Program Diploma IV, Sarjana dan Pascasarjana Tahun Akademik 2017/2018 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran;
KETIGA : Keputusan ini berlaku untuk Tahun Akademik 2017/2018, dengan ketentuan bahwa segala sesuatu akan diubah dan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.
Ditetapkan di Bandung Pada tanggal 22 Juni 2017 DEKAN, R. WIDYA SETIABUDI SUMADINATA
T e m b u s a n : 1. Yth. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan (sebagai laporan); 2. Yth. Direktur Pendidikan dan Kemahasiswaan Universitas Padjadjaran; 3. Yth. Para Wakil Dekan FISIP Universitas Padjadjaran; 4. Yth. Para Kepala Departemen FISIP Universitas Padjadjaran; 5. Yth. Para Ketua Program Studi FISIP Universitas Padjadjaran; 6. Yth. Para Manajer FISIP Universitas Padjadjaran.
9. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2015 tentang Statuta Universitas Padjadjaran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5720);
10. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 260/KMK.05/2008 tentang Penetapan Universitas Padjadjaran pada Departemen Pendidikan Nasional sebagai Instansi Pemerintah yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum;
11. Keputusan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 137/M/Kp/IV/2015 Pengangkatan Rektor Universitas Padjadjaran Periode 2015-2019;
12. Peraturan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 40 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Pengelola Universitas Padjadjaran;
13. Peraturan Rektor Nomor 41 Tahun 2016 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Manajer, Pimpinan Departemen, Pimpinan Program Studi, dan Kepala Unit Penjaminan Mutu di Lingkungan Universitas Padjadjaran;
14. Peraturan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 46 Tahun 2016 tanggal 22 Desember 2016, tentang Penyelengaraan Pendidikan di Universitas Padjadjaran;
15. Peraturan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 50 Tahun 2016 tanggal 30 Desember 2016, tentang Pedoman Pendidikan Magister dan Doktor di lingkungan Universitas Padjadjaran;
16. Keputusan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor : 3925/UN6.RKT/KP/2015 tanggal 31 Desember 2015, tentang Pengangkatan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran Periode 2016 – 2021.
vi
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ....................................................................................................................................................... ii
SURAT KEPUTUSAN .................................................................................................................................................... iv
PIMPINAN FAKULTAS DAN PROGRAM STUDI. .................................................................................................... vii
BAB I ................................................................................................................................................................................ 1
SEJARAH FAKULTAS, SEJARAH PROGRAM STUDI, VISI, MISI, DAN TUJUAN PENDIDIKAN ........................ 1
1.1. Sejarah Fakultas ................................................................................................................................................ 1
1.2. Visi, Misi, dan Tujuan Pendidikan Fakultas ...................................................................................................... 2
A. Visi .............................................................................................................................................................. 2
B. Misi ............................................................................................................................................................. 2
C. Tujuan Pendidikan dan Keunggulan ............................................................................................................ 2
1.3. Sejarah Program Studi....................................................................................................................................... 4
1.4. Visi dan Misi Program Studi ............................................................................................................................. 4
A. Visi .............................................................................................................................................................. 4
B. Misi ............................................................................................................................................................. 4
C. Tujuan.......................................................................................................................................................... 4
D. Sasaran ........................................................................................................................................................ 5
BAB II ............................................................................................................................................................................... 6
PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM STUDI ........................................................................................ 6
2.1 Profil Lulusan .......................................................................................................................................................... 6
2.2 Capaian Pembelajaran ............................................................................................................................................. 6
2.3 Bahan Kajian ........................................................................................................................................................... 8
2.4 Struktur Mata Kuliah ............................................................................................................................................... 8
2.5 Metode Pembelajaran ............................................................................................................................................ 13
2.6 Bentuk Pembelajaran ............................................................................................................................................. 15
2.7 Program Pembelajaran ........................................................................................................................................... 15
2.8 Dosen .................................................................................................................................................................... 24
BAB III ........................................................................................................................................................................... 25
SISTEM PENILAIAN DAN LAPORAN PENILAIAN.................................................................................................. 25
BAB IV ........................................................................................................................................................................... 28
SANKSI AKADEMIK .................................................................................................................................................... 28
BAB V ............................................................................................................................................................................ 32
SARANA DAN PRASARANA ...................................................................................................................................... 32
BAB VI ........................................................................................................................................................................... 33
RISET, PPM DAN KERJASAMA.................................................................................................................................. 33
BAB VII .......................................................................................................................................................................... 37
KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI ........................................................................................................................... 37
LAMPIRAN .................................................................................................................................................................... 50
vii
PIMPINAN FAKULTAS DAN PROGRAM STUDI
I. DEKAN DAN WAKIL DEKAN
II. MANAJER FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
viii
III. KEPALA LAB DAN KEPALA UNIT FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
KEPALA LABORATORIUM KOMPUTER KEPALA LABORATORIUM PERKANTORAN
Rizki Ananda Ramadhan, S.IP., M. Han. Drs. Saifullah Zakaria
KEPALA LABORATORIUM BAHASA KETUA UNIT PENJAMINAN MUTU
Drs. H. Yan Mulyana, M.Si. Dr. Ria Arifianti, S.IP., M.Si
ix
IV. PIMPINAN DEPARTEMEN DAN PROGRAM STUDI
x
V. GURU BESAR FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
xi
xii
V. KOODINATOR ADMINISTRASI
Nia Sugiawati, S.Pd. Ari Wuryanti, S.E., M.Si. Tarkim, S.Kom. Koordinator Urusan Akademik
Diploma & Sarjana Koordinator Urusan Akademik
Pascasarjana Koordinator Urusan Sistem Informasi
Aang Mulyana, S.Sos. Denih, S.AP. Rasidi, S.Sos. Koordinator Urusan Rumah Tangga Koordinator Urusan
Kemahasiswaan Koordinator Urusan Sarana dan
Prasarana FISIP Jatinangor
Heri Purnama, S.AB.,MM. Adi Wicaksono
Koordinator Urusan Kepegawaian dan
Kerjasama
Koordinator Urusan Perencanaan
& Keuangan
1
BAB I
SEJARAH FAKULTAS, SEJARAH PROGRAM STUDI, VISI, MISI, DAN TUJUAN
PENDIDIKAN
1.1. Sejarah Fakultas
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran, didirikan atas desakan dan tuntutan warga
masyarakat Provinsi Jawa Barat ketika itu, yang mengharapkan Universitas Padjadjaran menumbuhkan keilmuan
yang dapat merespons realitas sosial dan kemanusiaan yang dinamis di Jawa Barat. Untuk menjawab keinginan tersebut, Presiden Universitas Padjadjaran, sebutan rektor pada saat itu, mengeluarkan Surat Keputusan No
4/PKUP/1958, tanggal 28 Februari 1958 tentang pembentukan Panitia Ad-hoc yang bertugas mempersiapkan
pembentukan fakultas. Baru pada tanggal 13 Oktober 1958 prakarsa tersebut direalisasi dengan terbentuknya Fakultas Administrasi Negara dan Niaga sebagai fakultas yang berada di bawah asuhan Yayasan Pembina
Universitas Padjadjaran. Namun, dua tahun kemudian, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan
Pengajaran dan Kebudayaan No. 66971/UU/60, tanggal 12 Agustus 1960, dikukuhkan Fakultas Sosial Politik (Sospol) nama fakultas yang sesuai dengan nomenklatur Kementerian Pdan K masa itu sebagai salah satu
fakultas yang berada dalam lingkungan Universitas Padjadjaran. Sejak tanggal 8 Desember 1983, nama Fakultas
Sospol kemudian diubah menjadi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) melalui SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 1574/1/1983.
Hingga saat ini, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran menyelenggarakan beberapa jenjang/program pendidikan, mulai dari Diploma IV, Strata 1, Magister, hingga Doktor. Program DIPLOMA IV
diselenggarakan sejak tahun 1989. Saat ini Program Diploma IV terdiri dari Program Studi Administrasi dan
Administrasi Pemerintahan. Kampus Program Diploma IV berada di Jln. Bukit Dago Utara No. 25, Bandung. Untuk Program Strata 1, terdiri dari program studi: Administrasi Publik, Hubungan Internasional, Kesejahteraan
Sosial, Studi Pemerintahan, Antropologi, Ilmu Administrasi Bisnis, Sosiologi dan Ilmu Politik. Kampus program
Strata 1 ini terletak di Jln. Raya Bandung-Sumedang Km. 21, Jatinangor, Sumedang - Jawa Barat.
Dalamperkembangan selanjutnya, penyelenggaraan dan pengelolaan Program Magister dan Doktor dilakukan
oleh fakultas.Dalam pengelolaannya program Pascasarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dikoordinasikan oleh
koordinator dan sekretaris yang ditetapkan melalui surat keputusan dekan. Pada saat ini terdapat tiga pola
pengelolaan Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran, yaitu Program yang dikelola langsung oleh Program
Pascasarjana, Program yang dikelola oleh Fakultas.
Program Pascasarjana yang dibawah pengelolaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik berkampus di Jl. Bukit
Dago Utara No. 25 Bandung 40135, mulai mengadakan Program Magister untuk Bidang Kajian Utama (BKU) Magister Administrasi Bisnis pada tahun 2002-2003 melalui Keputusan Direktur Program Pascasarjana
Universitas Padjadjaran No. 1300/J06.10.PPs/Kep/PP/2002 di bawah naungan Program Studi Magister Ilmu
Sosial. Selanjutnya, pada tahun 2003 dibentuklah Bidang Kajian Utama (BKU) Magister Ilmu Politik melalui Keputusan Direktur Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran No. 1129a/J06.10.PPs/Kep/PP/2003 di bawah
naungan Program Studi Magister Ilmu Sosial.
Pada tahun 2009, terjadi perubahan kebijakan dimana pengelolaan Program Magister Ilmu Sosial yang tadinya di
bawah tanggungjawab Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran dialihkan pengelolaannya ke Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik. Dengan demikian, kelas reguler Bidang Kajian Utama (BKU) yang berada di bawah naungan Magister Ilmu Sosial, yaitu Ilmu Administrasi, berubah menjadi Konsentrasi Administrasi Bisnis dan
Konsentrasi Administrasi Publik. Sedangkan Antropologi-Sosiologi berubah menjadi Konsentrasi Antropologi
dan Konsentrasi Sosiologi, yang ditambah dengan Konsentrasi Kebijakan Publik serta Konsentrasi Studi Pemerintahan. Pada kelas reguler ini kemudian dibentuk 2 Konsentrasi tambahan, yaitu Konsentrasi Hubungan
Internasional dan Konsentrasi Kesejahteraan Sosial. Sedangkan pada kelas non-reguler Program Pascasarjana
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, hingga saat ini hanya menyelenggarakan 4 Konsentrasi yaitu: Administrasi Bisnis, Administrasi Publik, Studi Pemerintahan, dan Ilmu Politik.
Pada tahun 2006, Program Doktor Ilmu Sosial dengan Konsentrasi Ilmu Administrasi dan Konsentrasi Studi
Pemerintahan dibentuk melalui Keputusan Direktur Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran No. 07634/J06.10.PPs/Kep/PP/2006 di bawah naungan Program Studi Doktor Ilmu Sosial Program Pascasarjana
Universitas Padjadjaran, yang sampai kini sudah menerima 3 angkatan. Pada tahun 2009 program ini pun menjadi
kelas non-reguler yang sepenuhnya di bawah tanggung jawab Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Sedangkan kelas reguler tetap berjalan dan berkembang menjadi Program Studi Sosiologi dengan konsentrasi Sosiologi dan
Antopologi; Ilmu Administrasi dengan konsentrasi Administrasi Publik, Administrasi Bisnis, dan Studi
2
Pemerintahan; Hubungan Internasional dengan konsentrasi Hubungan Internasional dan Ilmu Politik; dan terakhir
Program Studi Kesejahteraan Sosial.
Sampai saat ini Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik telah dipimpin oleh beberapa Dekan, yaitu:
1. Prof. MR. R. Iwa Koesoemah Soemantri (Acting Dekan Periode 1958 s.d. 1964) 2. Prof. Dr. Kabullah Widjayaamirasa (Wk Acting Dekan Periode 1961 s.d. 1964
3. Duddy Singadilaga, S.H., MPA. (CT Dekan Periode 1964 s.d. 1966)
4. Prof. R. S. Soria Atmadja (Dekan Periode 1966 s.d. 1968) 5. Drs. Suwardi Wiriaatmadja, M.A. (Dekan Periode 1968 s.d. 1970)
6. Drs. A. D. Nasution, Dipl., Ir. (Dekan Periode 1970 s.d. 1972)
7. Prof. Dr. R. D. H. Koesoemaatmadja, S.H. 8. Drs. Muchtar Affandi (Dekan Periode 1975 s.d. 1979)
9. Drs. R. Kosasih Purawisastra (Dekan Periode 1979 s.d 1982)
10. Drs. A. Djadja Saefullah, M.A. (Dekan Periode 1982 s.d. 1988) 11. Drs. A. D. Djuhana (Dekan Periode 1988 s.d. 1995)
12. Prof. Dr. Kusnaka Adimihardja, M.A. (Dekan Periode 1995 s.d 1998)
13. Dr. Drs. H. Tachjan, M.Si. (Dekan Periode 1998 s.d 2006)
14. Prof. Dr. Drs. H. A. Kartiwa, SH.,M.S. (Dekan Periode 2006 s.d 2014)
15. Dr. Arry Bainus, M.A. (Dekan Periode 2014 s.d 2015)
16. Dr. R. Widya Setiabudi S.,S.IP., M.T. (Dekan Periode 2016 s.d 2021)
1.2. Visi, Misi, dan Tujuan Pendidikan Fakultas
A. Visi
Tahun 2020 Menjadi Lembaga Pendidikan Tinggi Yang Memiliki Komitmen Terhadap Keunggulan Bidang
Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Yang Diakui Secara Internasional.
B. Misi
1. Melaksanakan pendidikan bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang bermutu dalam rangka
menghasilkan lulusan yang berdaya saing secara moral maupun akademis yang bermanfaat bagi masyarakat.
2. Mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat guna menopang pendidikan dan
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi komunitas akademik, pemerintah, industri, dan masyarakat.
3. Melaksanakan manajemen pendidikan dengan menerapkan prinsip penjaminan mutu (quality assurance).
4. Menerapkan sistem manajemen profesional berbasis transparansi dan akuntabilitas untuk menciptakan hubungan kelembagaan yang efektif dan efisien.
5. Menjalin hubungan kerjasama secara berkesinambungan dengan menerapkan prinsip kesetaraan,
kemitraan, dan saling percaya.
C. Tujuan Pendidikan dan Keunggulan
1. Tujuan
1) Terwujudnya program studi dan kurikulum yang bermutu, serta dosen dan mahasiswa Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik yang berkualitas. 2) Terbentuknya kepribadian mahasiswa yang bermoral tinggi, berkompetensi, dan bermanfaat
bagi masyarakat.
3) Tercapainya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas dan bermanfaat bagi pemerintah, industri, dan masyarakat.
4) Terwujudnya hubungan kerjasama denganberbagai mitra kerja dalam maupun luar negeri.
2. Keunggulan Setelah 55 tahun mengembangkan kiprahnya mencetak cendikiawan di bidang Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik, FISIP Unpad memiliki keunggulan kompetitif dalam pengembangan Administrasi
Publik, Hubungan Internasional, Kesejahteraan Sosial, Pemerintahan, Antropologi,Administrasi Bisnis,Sosiologi dan Ilmu Politik.
3. Pilihan Program Saat ini, FISIP Unpad mengembangkan empat jenjang pendidikan yang diarahkan untuk dapat
merespon perubahan dan mewujudkan keunggulan di bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
Keempat jenjang pendidikan itu, adalah:
a. Program D-4
i. Program Studi Administrasi Publik dengan peminatan: a) Administrasi Pertanahan
b) Administrasi Logistik
c) Administrasi Kepegawaian d) Administrasi Keuangan
3
e) Administrasi Kearsipan
f) Administrasi Bisnis g) Administrasi Sekretari
ii. Program Studi Administrasi Pemerintahan dengan peminatan: a) Tata Pemerintahan
b) Pembangunan Daerah
c) Kelegislatifan
b. Program Sarjana (S-1):
a) Administrasi Publik b) Hubungan Internasional
c) Kesejahteraan Sosial
d) Studi Pemerintahan e) Antropologi
f) Administrasi Bisnis
g) Sosiologi
h) Ilmu Politik
c. Program Pascasarjana Program Magister, terdiri dari Program Studi:
a) Administrasi Publik
b) Administrasi Bisnis c) Ilmu Politik, Konsentrasi Ilmu Politik, Hubungan Internasional dan Studi Pemerintahan
d) Antropologi
e) Sosiologi f) Kesejahteraan Sosial
g) Kebijakan Publik
Program Doktor, terdiri dari Program Studi:
a) Sosiologi, dengan kosentrasi: 1. Sosiologi
2. Antropologi
b) Administrasi Publik, dengan konsentrasi: 1. Administrasi Bisnis
2. Administrasi Publik
3. Studi Pemerintahan c) Hubungan Internasional, dengan konsentrasi:
1. Hubungan Internasional
2. Ilmu Politik d) Kesejahteraan Sosial
Guru Besar Tenaga Pendidik Untuk mencapai tujuan FISIP Unpad tersebut, didukung oleh tenaga pendidik yang terdiri
dari dosen, baik yang bergelar S-2, maupun S-3 lulusan dalam dan luar negeri. Selain itu,
juga dibina oleh beberapa Guru Besar Tetap dan Guru Besar Emeritus, yaitu: 1) Prof. H. Judistira K. Garna, Ph.D. (Emeritus)
2) Prof. Dr. Rusadi Kantaprawira (Emeritus)
3) Prof. H. A. Djadja Saefullah, M.A., Ph.D. (Emeritus) 4) Prof. Dr. H. Haryo S. Martodirdjo (Emeritus)
5) Prof. Dr. Josy Adiwisastra, (Emeritus)
6) Prof. Dr. Nasrullah Natsir, M.S. 7) Prof. Oekan S. Abdoellah, M.A., Ph.D.
8) Prof. Dr. H. Budiman Rusli, M.S.
9) Prof. Dr. Dra. Hj. Erlis Karnesih, M.S. 10) Prof. Dr. Drs. H. Utang Suwaryo, M.S.
11) Prof. Dr. Dede Mariana, M.Si.
12) Prof. Dr. H. Sam’un Jaja Raharja, M.Si. 13) Prof. Dr. Samugyo Ibnu Redjo, M.A.
14) Prof. Drs. Yanyan M Yani, MAIR. Ph.D.
15) Prof. Dr. H. Obsatar Sinaga, M.Si. 16) Prof. Dr. Drs. H. Opan S. Suwartapradja, M.Si
17) Prof. Dr. H. Nandang Alamsah Deliarnoor, SH., M.Hum
4
1.3. Sejarah Program Studi
Program Studi Sosiologi menjadi salah satu program studi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Padjadjaran pada tanggal 1 September 2010 berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 131/D/O/2012 dan resmi beroperasi pada tanggal 8 Pebruari 2013, berdasarkan SK No.
13990/D/T/K-N/2012 tahun 2 pada tahun 2014 Universitas Padjadjaran melaksanakan akreditasi dengan
memperoleh akreditasi B. Kemudian reakreditasi dilakukan kembali tahun 2017, berdasarkan SK No. 0718/SK/BAN-PT/Akred/S/III/2017 status akreditasi dan peringkat akreditasi Program Studi Sosiologi
memperoleh akreditasi A.
Adapun visi Program Studi Sosiologi adalah : Pada tahun 2020 menjadi penyelenggara pendidikan bidang sosiologi yang memiliki komitmen terhadap keunggulan dalam pembangunan dan lingkungan yang diakui secara
internasional. Hal ini memiliki makna bahwa Program Studi Sosiologi memiliki orientasi ke depan. Saat ini
Program Studi Sosiologi sudah memiliki lulusan dan alumni.
1.4. Visi dan Misi Program Studi
A. Visi
Visi Program Studi Sosiologi merupakan turunan dari visi Universitas Padjadjaran dan Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik, yaitu : Pada tahun 2020 menjadi penyelenggara pendidikan bidang sosiologi yang memiliki komitmen terhadap keunggulan dalam pembangunan masyarakat dan lingkungan yang diakui secara
internasional.
B. Misi
Misi Program Studi adalah :
1. Menyelenggarakan pendidikan bidang sosiologi untuk mengelola lulusan sarjana sosiologi yang memiliki
daya saing secara moral maupun akademis di tingkat lokal, nasional maupun internasional.
2. Mengembangkan penelitian yang menitikberatkan pada isu-isu perkembangan masyarakat dalam lingkup
lokal, nasional dan internasional.
3. Mengembangkan pengabdian kepada masyarakat guna menopang pendidikan dan kemajuan sosiologi bagi
komunitas akademik, pemerintah, industri, dan masyarakat umum.
4. Melaksanakan manajemen pendidikan bidang sosiologi dengan menerapkan prinsip penjaminan mutu
dengan menerapkan sistem manajemen pendidikan profesional bidang sosiologi yang berbasis transparansi
dan akuntabilitas yang bertaraf lokal, nasional maupun internasional.
5. Menjalin hubungan kerja sama secara berkesinambungan dengan lembaga akademik maupun pemerintah
baik lokal, nasional maupun internasional dengan menerapkan prinsip kesetaraan dan kemitraan dalam
bidang sosiologi.
C. Tujuan
Tujuan Program Studi Sosiologi meliputi
1. Menghasilkan lulusan sarjana sosiologi yang memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang konsep-
konsep dan teori-teori sosiologi isu-isu pembangunan dan lingkungan dalam lingkup lokal, nasional
maupun internasional.
2. Terkelolanya mahasiswa sosiologi yang memiliki pengetahuan, pemahaman dan keterampilan tentang
metode penelitian sosiologis isu-isu pembangunan dan lingkungan secara komprehensif dalam lingkup
lokal, nasional maupun internasional.
3. Terkelolanya mahasiswa sosiologi yang memiliki kemampuan analisis untuk mencarikan solusi terhadap
isu-isu pembangunan dan lingkungan dalam lingkup lokal, nasional maupun internasional.
4. Terkelolanya mahasiswa sosiologi yang memiliki integritas, inovatif, peka terhadap fenomena sosial,
memiliki daya saing dan daya juang, memiliki tanggung jawab moral dan jiwa kepemimpinan.
5. Menghasilkan penelitian guna menopang pendidikan dan kemajuan sosiologi bagi komunitas akademik,
pemerintah, industri, dan masyarakat umum.
5
6. Menghasilkan pengabdian kepada masyarakat guna menopang pendidikan dan kemajuan sosiologi bagi
komunitas akademik, pemerintah, industri, dan masyarakat umum.
7. Terlaksananya manajemen pendidikan bidang sosiologi dengan menerapkan prinsip penjaminan mutu dan
sistem manajemen pendidikan profesional bidang sosiologi yang berbasis transparansi dan akuntabilitas,
yang bertaraf lokal, nasional maupun internasional.
8. Menghasilkan hubungan kerja sama secara berkesinambungan dengan lembaga akademik maupun
pemerintah baik lokal, nasional maupun internasional dengan menerapkan prinsip kesetaraan dan
kemitraan dalam bidang sosiologi.
D. Sasaran
Sasaran dalam pencapaian Visi dan Misi Program Studi Sosiologi FISIP Unpad adalah:
1. Terwujudnya program studi yang memiliki manajemen penyelenggaraan perguruan tinggi yang sesuai dengan
standar nasional KPT dan KKNI yang didukung kurikulum yang bermutu.
2. Meningkatnya kualitas mahasiswa yang memiliki integritas, inovatif, peka terhadap fenomena sosial, berdaya
saing tinggi, mandiri, berjiwa wirausaha, serta menjunjung tinggi nilai-nilai pancasila dan menghormati
kehidupan beragama.
3. Tercapainya lulusan mahasiswa yang memiliki rata-rata penyelesaian studi sosiologi dalam 7 semester dengan
pencapaian Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lulusan rata-rata 3,2 dan memiliki pemahaman komprehensif
tentang keilmuan sosiologi pada skala lokal, nasional dan internasional.
4. Meningkatnya kualitas dosen dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat, serta
membangun program riset yang berorientasi terhadap kebutuhan masyarakat dan pemerintah.
5. Tercapainya integrasi antara pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam kurikulum
pembelajaran yang berkualitas dan bermanfaat bagi pengembangan Program Studi, dan masyarakat.
6. Sistem tata kelola dan pelayanan pendidikan yang efektif, efisien, dan akuntabel sesuai dengan SOP baik di
lingkungan fakultas maupun Universitas Padjadjaran.
7. Meningkatkan jumlah publikasi dosen dalam jurnal nasional atau internasional dan sitasi karya ilmiah dosen.
8. Menerbitan buku ajar dan buku referensi hasil karya dosen dan mahasiswa Program Studi Sosiologi Unpad
minimal 2 judul dalam setahun.
9. Mengikutsertaan kelompok mahasiswa dan dosen dalam kegiatan PKM –GT (Program Kreativitas Mahasiswa-
Gagasan Tertulis), PKM-M (Program Kreativitas Mahasiswa-Pengabdian Kepada Masyarakat), PKM-AI
(Program Kreativitas Mahasiswa-Artikel Ilmiah), PKM-K (Program Kreativitas Mahasiswa- Kewirausahaan)
atau PKM-P (Program Kreativitas Mahasiswa-Penelitian), PKM-T (Program Kreativitas Mahasiswa-Penerapan
Teknologi) setiap tahunnya.
10. Mengikutsertakan kelompok mahasiswa dan dosen dalam seminar/konferensi nasional dan internasional.
11. Terlaksananya sistem manajemen pendidikan yang menerapkan prinsip penjaminan mutu pendidikan tinggi,
baik pada masukan, proses maupun keluaran berdasarkan aturan perundang-undangan, visi, misi dan nilai-nilai
dasar Universitas Padjadjaran.
12. Meningkatnya pengetahuan publik tentang aktivitas akademik/karya ilmiah/prestasi Program Studi Sosiologi
FISIP Unpad baik di kalangan internal Universitas Padjadjaran maupun secara nasional dan internasional.
13. Membangun dan meningkatkan kerjasama dengan komunitas masyarakat, asosiasi profesi, dunia usaha dan
lembaga pemerintah minimal 1 (satu) kerjasama dalam 1 (satu) tahun.
6
BAB II
PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM STUDI
2.1 Profil Lulusan
Alumni Program Studi Sosiologi FISIP Unpad memiliki prospek kerja terbuka, baik di instansi pemerintah maupun
swasta, yang mampu bergerak di bidang penelitian, analisis sosial dan konsultan pembangunan masyarakat serta
lingkungan.
2.2 Capaian Pembelajaran
SIKAP 1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius.
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral, dan etika.
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban berdasarkan Pancasila.
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta tanggungjawab pada negara dan bangsa. 5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
serta pendapat atau temuan orisinal orang lain.
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara 8. Menginternalisasikan nilai, norma, dan etika akademik.
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri. 10. Menginternalisasikan semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.
11. Mampu menjaga etika penelitian dan menjalankan kode etik peneliti sosial.
12. Mengkolaborasikan semangat multidisiplin dalam mengenali dan berinteraksi dengan masyarakat.
PENGETAHUAN 1. Mampu menjelaskan, menerapkan dan membandingkan konsep-konsep dalam
teori sosiologi . 2. Mampu menjelaskan, menerapkan dan membandingkan metoda penelitian
sosiologi.
3. Mampu menjelaskan, menerapkan dan membandingkan serta memberi solusi terhadap kondisi sosial masyarakat.
4. Mampu menjelaskan, menerapkan dan membandingkan sosiologi terapan. 5. Mampu menerangkan paradigma sosiologi : fakta sosial, tindakan sosial,
institusi sosial, defenisi sosial, perilaku sosial.
KETERAMPILAN KETERAMPILAN UMUM
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan
bidang keahliannya. 2. Mampu menerapkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur.
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika
ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni.
4. Mampu menyusun deskripsi scientific hasil kajian diatas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian
masalah di bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data. 6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing,
kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya.
7. Mampu betanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang
ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya.
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara
7
mandiri.
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan
kembali data untuk menjamin keahlian dan mencegah plagiasi 10. Mengelola SDM di suatu organisasi dan masyarakat untuk dapat melaksanakan
pembangunan sosial.
11. Mampu bertanggungjawab atas pekerjaan kelompok mahasiswa berbagai disiplin ilmu yang melibatkan warga masyarakat.
12. Mampu mengkoordinasikan beragam kegiatan yang kreatif di masyarakat.
KETERAMPILAN KHUSUS 1. Mampu menguasai Teori-teori dan konsep-konsep dalam Sosiologi
2. Mampu menguasai dan menerapkan metode penelitian
3. Mampu melakukan penelitian sosiologi murni dan/atau terapan 4. Mampu menulis, menganalisis, dan menyusun laporan
5. Mampu mengkomunikasikan hasil penelitian dalam bentuk presentasi dan
artikel jurnal
6. Mampu membuat peta sosial dan peta konflik
7. Menginterpretasikan perilaku kelompok sosial sesuai kaidah sosiologi
8. Mampu merencanakan, merancang dan merekayasa perubahan sosial 9. Mampu melakukan pembangunan sosial dalam kaitannya dengan konstruksi
dan rekonstruksi kehidupan sosial masyarakat
10. Mampu menyajikan hasil penelitian dalam bentuk presentasi dan artikel jurnal 11. Mampu menerapkan metodologi penelitian di dunia kerja profesional
12. Mampu menerapkan konsep CSR
13. Mampu bertindak menjadi mediator dalam resolusi konflik
8
2.3 Bahan Kajian
INTI KEILMUAN
Disiplin Sosiologi Pendekatan Keilmuan Sosiologi
-Tinjauan historis sosiologi
-Konsep-konsep dasar
-Teori-teori sosiologi
-Metodologi
POKOK BAHASAN
Pembentukan kehidupan
sosial
(1)
Kumpulan-kumpulan sosial
(Social aggregations)
(2)
Perbedaan dan keberagaman
sosial
(3)
Institusi-institusi Sosial
(4)
Masalah-masalah dan ketidakpuasan
sosial
(5)
1. Sosiologi budaya
2. Psikologi sosial
1. Sosiologi struktur sosial
2. Sosiologi kelompok dinamik
3. Sosiologi organisasi
4. Sosiologi industri
5. Sosiologi jejaring sosial
1. Sosiologi ras dan
hubungan etnis
2. Sosiologi gender
1. Sosiologi keluarga
2. Sosiologi agama
3. Sosiologi pendidikan
4. Sosiologi politik
5. Sosiologi ekonomi
6. Sosiologi kesehatan
7. Sosiologi hukum
8. Sosiologi militer
- Masalah-masalah sosial
1. Kriminologi
2. Sosiologi perjudian
3. Penyalahgunaan alkohol dan
alkoholisme
4. Sosiologi penggunaan narkoba
5. Kenakalan remaja
Kehidupan sosial dan lokalitas
(6) Kuantifikasi kehidupan sosial
(7)
Perilaku kolektif dan gerakan-
gerakan sosial
(8)
Masyarakat dan perubahannya
(9)
1. Ekologi manusia 2. Sosiologi pedesaan
3. Sosiologi perkotaan
4. Sosiologi migrasi Sosiologi pembangunan
1. Demografi
1. Gerakan- sosial
1. Perubahan sosial
9
2.4 Struktur Mata Kuliah
1. Daftar Mata Kuliah
No
SEMESTER I
SKS Mata Kuliah
1 Agama 2
2 Pancasila dan Kewarganegaraan 2
3 Bahasa Indonesia (Literasi Informasi dan Penulisan Karya Ilmiah) 2
4 Bahasa Inggris (Literasi Informasi dan Penulisan Karya Ilmiah 2
5 Olahraga, Kesenian dan Kreativitas 3
6 Dasar-dasar Ilmu Politik 3
7 Pengantar Sosiologi 4
8 Filsafat Ilmu dan Dasar-dasar Logika 2
Jumlah 20
No
SEMESTER II
SKS Mata Kuliah
1 Statistika Sosial 3
2 Perubahan Sosial 3
3 Teori Sosiologi Klasik 3
4 Sosiologi Pedesaan 4
5 Demografi dan Sosiologi Kependudukan 3
6 Sosiologi Keluarga 3
Jumlah 19
`SEMESTER III
SKS No Mata Kuliah
1 Metode Penelitian Sosial Kuantitatif 3
2 Masalah-masalah Sosial dan Deviasi Sosial 3
3 Teori Sosiologi Modern dan Kontemporer 3
4 Sosiologi Perkotaan 3
5 Sosiologi Gender 3
6 Sosiologi Hukum 3
7 Mata Kuliah Pilihan 1: Mata kuliah Cluster Humaniora 3
8 Mata Kuliah Pilihan 1: Mata kuliah Cluster Humaniora 3
Jumlah 21
No
SEMESTER IV
SKS Mata Kuliah
1 Metode Penelitian Sosial Kualitatif 3
2 Psikologi Sosial 3
3 Sosiologi Pendidikan 3
4 Sosiologi Kesehatan 3
5 Sosiologi Pembangunan 3
6 Mata Kuliah Pilihan 2: Mata kuliah Cluster kesehatan 3
7 Mata Kuliah Pilihan 2: Mata kuliah Cluster kesehatan 3
Jumlah 21
No
SEMESTER V
SKS Mata Kuliah
1 Sosiologi Budaya 4
2 Sosiologi Kekerabatan, Ras dan Etnis 3
3 Sosiologi Komunikasi 3
4 Mata Kuliah Pilihan 2: Mata kuliah Cluster saintek 3
5 Mata Kuliah Pilihan 2: Mata kuliah Cluster saintek 3
6 Mata Kuliah Pilihan 3: Mata kuliah Cluster Agrotek 3
7 Mata Kuliah Pilihan 3: Mata kuliah Cluster agrotek 3
8 Kuliah Kerja Nyata (Magang): Pemetaan dan Perencanaan Sosial 3
Jumlah 19
10
No
SEMESTER VI
SKS Mata Kuliah
1 Sosiologi Lingkungan 4
2 Sosiologi Agama 3
3 Sosiologi Organisasi dan Institusi Sosial 3
4 Ekologi Manusia 3
5 Sosiologi Militer 3
6 Praktikum Profesi: Pembangunan dan Rekayasa Sosial Masyarakat Pedesaan 3
7 Gerakan sosial 3
8 Seminar Usulan Riset 3
Jumlah 22
SEMESTER VII
No Mata Kuliah SKS
1. Sosiologi Ekonomi 3
2 Sosiologi Politik 3
3 Globalisasi 4
4 Gerakan Sosial 3
5 Kapita Selekta Sosiologi 3
6 Ujian Sidang 6
Jumlah 22
Keterangan:
1 Blocking Mata Kuliah Wajib Unpad
2 Blocking Mata Kuliah Wajib FISIP
3 Blocking Mata Kuliah Dasar Keilmuan Sosiologi
4 Blocking Mata Kuliah Bidang Kajian Masyarakat Pedesaan dan Perkotaan
5 Blocking Mata Kuliah Bidang Kajian Identitas, Pembangunan dan Lingkungan
6 Blocking Mata Kuliah Bidang Kajian Masyarakat Kontemporer
7 Mata Kuliah Wajib yang Dikelola Prodi Sosiologi
Deskripsi Mata Kuliah
UNX10.101 Agama
Pengertian agama, tentang makhluk dan khalik, risalah rasulullah dan sunnah Rasul, kajian tentang Akhamul Islam, Iman dan Akhlak serta Syariah dan Ibadah.
G10G.101 Pancasila dan Kewarganegaraan
Memahami nilai-nilai yang menjadi dasar kehidupan bangsa Indonesia yang telah dirumuskan dalam Pancasila. Mahasiswa diharapkan mampu menerapkan nilai-nilai luhur budaya bangsa dalam kehidupan sehari-hari, terutama
dalam menunjang aktivitas akademik selama menempuh pendidikan di Prodi Sosiologi FISIP Unpad, serta
Membahas mengenai wawasan kebangsaan, ideologi bangsa indonesia, hak dan kuajiban warga begara, undang-undang dasar 1945, kewajiban bela negara.
UNX.10.103 Bahasa Indonesia (Literasi Informasi dan Penulisan Karya Ilmiah)
Tujuan mempelajari bahasa Indonesia, Bahasa Indonesia dan Karya Ilmiah, struktur kata dan kalimat, kata
perangkai, ulangan dan gabungan kata, kaidah-kaidah bahasa Indonesia dan kemampuan bahasa.
G10G.205 Bahasa Inggris (Literasi Informasi dan Penulisan Karya Ilmiah) Tujuan mempelajari bahasa Inggris. Kemampuan bahasa meliputi: Structure, Reading, Comprehention,
Translation, Writing, mengenal istilah. Mata kuliah ini secara khusus membahas literatur sosiologis yang sederhana guna memberikan kemampuan bagi mahasiswa dalam memahami literatur-literatur berbahasa Inggris.
G10G.107 Olahraga, Seni dan Kreativitas
Membahas kegiatan olah raga dan atau kesenian dan atau kreatifitas mahasiswa di masyarakat sekitar, dimana
mahasiswa memperoleh kesempatan mengalami untuk menjalankan peran serta berinteraksi dan bekerjasama dengan mahasiswa lain dalam upaya pencapaian tujuan bersama. Mahasiswa memperoleh kesempatan untuk
mendapatkan support sosial dalam menjalankan aktivitas di lingkungan Unpad
UNG.10.102 Dasar Ilmu Politik
Memahami konsep-konsep dasar dan teori-teori ilmu politik, pengertian ilmu politik, demokrasi, ruang lingkup hak-hak asasi manusia, partisipasi dan partai politik, filsafat dan ideologi, pemisahan kekuasaan serta hubungan
internasional. Juga mahasiswa diharapkan mampu menerapkan pengetahuan dalam kehidupan politik di Indonesia,
serta mempelajari sistem politik
G10G.103 Pengantar Sosiologi Memberikan pengertian tentang dasar pembagian sosiologi secara mikro dan makro, pemahaman akan konsep-
konsep dasar mengenai sosiologi. Materi perkuliahan mencakup pembahasan tentang kehidupan bermasyarakat,
kelompok-kelompok sosial, norma-norma sosial, proses sosial dan perubahan sosial serta Kegunanan sosiologi
dalam pembangunan. Mahasiswa diharapkan memahami pembentukan-pembentukan masyarakat dan dinamika di
dalamnya, termasuk integrasi dan konflik. Selain itu pada mata kuliah ini juga dibahas tentang peran institusi-
11
institusi sosial dalam kehidupan masyarakat
G10G.102Filsafat Ilmu dan Dasar-dasar Logika
Memahami alur berfikir secara logis melalui proses penalaran yang ditinjau dari segi ketepatan penjelasan. Dengan
menguasai konsep-konsep dasar logika, mahasiswa diharapkan memilii pedoman dalam pemikiran dan mengkonstruksi gagasan.
G10G.306 Statistika Sosial
Uraian tentang arti dan fungsi statistik, macam-macam statistik, uraian tentang tingkat pengukuran terhadap
variabel-variabel sosial. Distribusi biasa, relatif dan komulatif. Penggambaran grafik berdasarkan distribusi distribusi tersebut menurut grafik poligon, histogram dan ogive. Central tendency yang termasuk didalamnya
adalah mean, modus, quartile, decile, dan percentile. Penyimpangan dari central tendency, distribusi normal dan
probabilitas. Selanjutnya memperkenalkan prinsip dasar pengolahan dan penyajian data deskriptif satu variabel dan pengembangan label silang dua atau lebih variabel. Pada mata kuliah statistik sosial ini akan diberikan dasar-dasar
pengetahuan statistik dengan penekanan pada kemahiran akan aplikasinya. Mahasiswa tetap akan ditutut mahir
dalam menyusun data (statistik deskriptif) dan menginterpretasikan data guna menganalisis suatu masalah sehingga dapat ditarik kesimpulan yang berlaku umum menurut kajian statistik inferensial.
Perubahan Sosial
Mempelajari tentang apa yang dimaksud dengan perubahan sosial, apa saja yang mempengaruhi terjadinya
perubahan sosial, bentuk perubahan sosial, dan dampak perubahan sosial pada kehidupan masyarakat. Dengan
mempelajari proses-proses perubahan sosial yang telah terjadi dan apa saja yang mempengaruhi perubahan sosial
tersebut. Sehingga dengan materi inimahasiswa memiliki kepekaan terhadap dinamika sosial yang ada di
masyarakat yang berpotensi mendorong terjadinya perubahan sosial.
G10G.301 Teori Sosiologi I (Klasik) Mempelajari pemikiran dari August Comte, Spencer, E. Durkheim, Pareto, Weber, Karl Marx dan lain-lain.
Pembicaraan pemikiran sosiologi klasik ini akan diarahkan pada tiga perspektif yang berpengaruh dalam sosiologi
modern, struktural-isme fungsional (termasuk Dalam mata kuliah ini akan dibahas tentang arah pertumbuhan dan perkembangan teori-teori sosial dalam hubungannya dengan perubahan sosial, pada akhir abad pertengahan dan
periode renaisance dengan segala pengaruh pemikirannya terhadap masalah sosial pada waktu itu. Perubahan-
perubahan tersebut juga telah melahirkan berbagai pemikiran Yunani Kuno dan Romawi tentang kehidupan masyarakat. Selanjutnya juga akan dibahas pemikiran pada periode-periode revolusi industri dan revolusi sosial
yang dikemukakan oleh Comte, konflik), interaksionisme simbolik dan perilaku sosial (behavioral sosial).
G10G.503 Sosiologi Pedesaan
Materi yang akan diberikan dalam mata kuliah ini diantaranya memberikan pengertian tentang masyarakat pedesaan sebagai sistem sosial dalam segala aspeknya serta masalah-masalah yang dihadapi dalam pembangunan.
Cakupan materi kuliah desa sebagai sistem sosial, klasifikasi masyarakat desa, pola pemerintahan, kehidupan
perekonomian, hubungan desa kota dan kaitannya dengan pembangunan yang ada.
G10G.204 Demografi dan Sosiologi kependudukan Sosiologi kependudukan adalah suatu studi yang mengkaitkan variabel-variabel demografi (kelahiran, kematian
dan migrasi) dengan variabel-variabel sosiologi (misl: jender, status sosial ekonomi, dll). Serta memperlihatkan
bagaimana hubungan yang terjadi antar variabel-variabel tersebut dapat menjadi dasar pertimbangan dari suatu perencanaan dan kebijakan sosial dari suatu masyarakat. Mata Kuliah mengkaji Konsep kependudukan dan
mobilitas sosial. Di bahas didalamnya tentanf angka kelahiran dan kematian serta perpindahan penduduk, stratifikasi penduduk serta kaitannya dengan mobilitas sosial baik vertikal maupun horisontal
G10G.206 Sosiologi Keluarga
Mata Kuliah ini menerangkan beberapa teori dalam kajian tentang keluarga yang menjadi ciri dalam kehidupan
masyarakat, di dalamnya juga menerangkan berbagai bentuk keluarga, konsep patrilineal, matrilineal, dan bilineal sebagai asas menentukan struktur keluarga dan kekerabatan, fungsi keluarga dan kekerabatan dalam mengatur
kehidupan sosial, serta faktor kekeluargaan yang mempengaruhi perilaku ekonomi, politik, dan sosial, termasuk
menerangkan pula perubahan pada pola organisasi keluarga yang terjadi pada masyarakat.
UNG.10.502 Metode Penelitian Sosial Kuantitatif Menelaah pengertian mendasar mengenai metode penelitian kuantitatif mencakup jenis penelitian kuantitatif,
prosedur penelitian kuantitatif, penyusunan variable, teknik sampling, penyusunan hipotesis dan pengujiannya.
Dalam mata kuliah ini juga dibahas alat analisis berupa statistik yang tepat digunakan untuk analisis penelitian kuantitatif di bidang ilmu sosial seperti analisis regresi, korelasi, analisis jalur dan sebagainya.
G10G.303 Masalah-Masalah Sosial dan Deviasi Sosial
Mahasiswa diharapkan menguasai konsep tentang masalah-masalah sosial ataupun penyimpangan sosial, serta
kriteria, dan klasifikasi suatu masalah sosial bisa muncul dalam masyarakat tertentu. Pembahasan lebih lanjut berkaitan dengan topik masalah-masalah sosial yang sedang berkembang di Jawa Barat dan Indonesia.
G10G.401 Teori Sosiologi II(Modern dan Kontemporer)
Dalam kuliah ini dijelaskan mengenai teori-teori sosiologi modern dengan menekankan pada teori fungsionalisme,
teori konflik, teori tukar menukar dan teori interaksionisme simbolok serta fenomenologi dan etnometodologi. Cakupan perkuliahan mengenai pemikiran Parson, Merton, Dahrencorf, Coser, Homans, Blau, Blumer, Tunner,
Goffman dan Garfinkel.
G10G.502 Sosiologi Perkotaan
Dalam mata kuliah ini akan dijelaskan mengenai pengertian gejala kota, masalah-masalahnya dan teori-teori sosiologi yang berhubungan dengannya. Peninjauan masalah-masalah dalam kehdupan perkotaan secara sosiologis
dan menganalisis dengan metode penelitian. Cakupan materi perkuliahan mengenai gejala kota, proses
pembentukan dan perkembangannya menurut sejarah di berbagai wilayah di dunia, kota sebagai komunitas, urbanisasi, hubungan desa kota, dan pokok-pokok perkembangan kota.
G10G.504 Sosiologi Gender
Memperkenalkan adanya interaksi timbal balik antara gender dengan struktur sosial yang berlaku dalam
masyarakat, konsep-konsep utama dalam sosiologi gender, teori mengenai gender hierarchy. Telaah kritis
prespektif feminis terhadap arus utama teori sosiologi, serta kajian-kajian mengenai inter dan intra hubungan rumah
tangga, perempuan dalam perekonomian dunia dan sebagainya.
12
Sosiologi Hukum
Mata kuliah ini mempelajari berbagai teori dan aliran yang mempengaruhi sosiologi hukum, penerapan hukum
dalam masyarakat, hukum dan perubahan sosial, fungsi hukum dalam kehidupan masyarakat, hukum sebagai alat kontrol sosial, hukum dan kekuasaan dan fungsi hukum dalam penyelesaian konflik
Mata Kuliah Pilihan 1: Mata kuliah Cluster Humaniora Mata kuliah ini adalah adalah mata kuliah multi disiplin pada bidang humaniora yang dikembangkan untuk
meningkatkan kemampuan imajinasi dan analisis dari mahasiswa sosiologi
Mata Kuliah Pilihan 1: Mata kuliah Cluster Humaniora
Mata kuliah ini adalah adalah mata kuliah multi disiplin pada bidang humaniora yang dikembangkan untuk
meningkatkan kemampuan imajinasi dan analisis dari mahasiswa sosiologi
Metode Penelitian Sosial Kualitatif
Mempelajari pemahaman secara mendalam terhadap suatu masalah, dengan menggunakan teknik analisis mendalam ( in-depth analysis ), yaitu mengkaji masalah secara kasus perkasus karena sifat suatu masalah satu akan
berbeda dengan sifat dari masalah lainnya. Tujuan untuk mendapatkan pemahaman secara mendalam terhadap
suatu masalah, yang berfungsi memberikan kategori substantif dan asumsi penelitian kualitatif, dan diakhiri dengan praktikum aplikasi SPSS.
Psikologi Sosial
Mata kuliah ini menerangkan tentang proses kejiwaan manusia sebagai indivisu dan sebagai kelomok serta dengan
lingkungan masyarakatnya. Terkait dengan mferakan masyarakat dan mobilisasi di masyarakata serta prose yang terjadi dalam psikologi masyarakat.
G10G.404 Sosiologi Pendidikan
Mempelajari bagaimana institusi-institusi sosial dan pengalaman individu-individu mempengaruhi pendidikan.
Mahasiswa diharapkan menguasai relasi antara sosiologi dan pendidikan, mengevaluasi struktur dan dinamika masyarakat yang berkaitan dengan pendidikan, dan merancang jejaring sosial yang efektif dalam suatu institusi
pendidikan.
G10G.302 Sosiologi Kesehatan Pengertian kesehatan masyarakat, kesehatan perorangan, keluarga, sekolah maupun masyarakat, puskesmas dan
riwayat penyakit dan pencegahannya, masalah pertolongan pertama P3K, P4, masalah wabah dan sebagainya.
G10G.403 Sosiologi Pembangunan
Mata kuliah ini mengkaji pengertian pembangunan, perubahan, pengembangan hubungan sosiologi dan pembangunan, cara menggerakkan masyarakat untuk mendukung pembangunan, struktur masyarakat sebagai
tenaga pembangunan, dampak pembangunan terhadap kebudayaan, dan keseimbangan pembangunan serta
kebudayaan.
Mata Kuliah Pilihan 2: Mata kuliah Cluster kesehatan
Mata kuliah ini adalah adalah mata kuliah multi disiplin pada bidang kesehatan yang dikembangkan untuk
meningkatkan kemampuan imajinasi dan analisis dari mahasiswa sosiologi.
Mata Kuliah Pilihan 2: Mata kuliah Cluster kesehatan
Mata kuliah ini adalah adalah mata kuliah multi disiplin pada bidang kesehatan yang dikembangkan untuk meningkatkan kemampuan imajinasi dan analisis dari mahasiswa sosiologi.
G10G.705 Sosiologi Budaya
Mata kuliah ini berfokus pada analisis sistematis terhadap kebudayaan, memahami seperangkat kode-kode simbolik
yang digunakan oleh masyarakat dan yang termanifestasikan dalam kehidupan sosial.
G10G.206 Sosiologi Kekerabatan Ras dan Etnis Mata Kuliah ini menerangkan beberapa teori dalam kajian tentang keluarga dan kekerabatan yang menjadi ciri
dalam kehidupan masyarakat, di dalamnya juga menerangkan berbagai bentuk keluarga dan kekerabatan, konsep
patrilineal, matrilineal, dan bilineal sebagai asas menentukan struktur keluarga dan kekerabatan, fungsi keluarga dan kekerabatan dalam mengatur kehidupan sosial, serta faktor kekeluargaan yang mempengaruhi perilaku
ekonomi, politik, dan sosial, termasuk menerangkan pula perubahan pada pola organisasi keluarga dan
kekerabatan yang terjadi pada masyarakat.
Sosiologi Komunikasi Dalam perkuliahan ini dibahas mengenai konsep dan teori sosiologi komunikasi dimulai dari teori-teori sosiologi,
hubungan komunikasi massa dan masyarakat dalam perspektif sosiologi, pengertian dan fungsi komunikasi massa,
komunikasi massa kontemporer, sosiologi khalayak, komunikasi massa dan sosialisasi, dampak komunikasi massa dalam kehidupan masyarakat, komunikasi antar budaya, komunikasi dan perubahan sosial, komunikasi dan
pembangunan, media massa dan pembangunan pedesaan.
Mata Kuliah Pilihan 2: Mata kuliah Cluster saintek Mata kuliah ini adalah adalah mata kuliah multi disiplin pada bidang saintek yang dikembangkan untuk meningkatkan kemampuan imajinasi dan analisis dari mahasiswa sosiologi.
Mata Kuliah Pilihan 2: Mata kuliah Cluster saintek Mata kuliah ini adalah adalah mata kuliah multi disiplin pada bidang saintek yang dikembangkan untuk
meningkatkan kemampuan imajinasi dan analisis dari mahasiswa sosiologi
Mata Kuliah Pilihan 3: Mata kuliah Cluster Agrotek Mata kuliah ini adalah adalah mata kuliah multi disiplin pada bidang Agrotek yang dikembangkan untuk
meningkatkan kemampuan imajinasi dan analisis dari mahasiswa sosiologi.
Mata Kuliah Pilihan 3: Mata kuliah Cluster Agrotek Mata kuliah ini adalah adalah mata kuliah multi disiplin pada bidang Agrotek yang dikembangkan untuk meningkatkan kemampuan imajinasi dan analisis dari mahasiswa sosiologi.
Kuliah Kerja Nyata (Magang)Pemetaan dan Perencanaan Sosial
Mahasiswa melakukan kuliah kerja nyata dalam bentuk magang di lembaga pemerintah maupun swasta, serta
institusi sosial, dalam kuliah kerjanyata ini mahasiswa diharapkan dapat melakukan assasement dalam betuk pemetaan dan perencanaan sosial di instansi dilakukannya kuliah kerja nyata magang tersebut.
G10G.604 Sosiologi Lingkungan
Matakuliah ini akan membahas kehidupan manusia sebagai bagian tak terpisahkan dari alam fisik, dilain pihak juga
13
mempengaruhi alam. Mahasiswa juga diharapkan dapat memahami prinsip-prinsip umum ekologi dan berbagai
jenis lingkungan hidup manusia; masalah ekologi khususnya yang bersangkutan dengan kehidupan manusia yang
tinggal di lingkungan perdesaan, pantai/masyarakat nelayan, di lingkungan industri dan lingkungan perkotaan; serta masalah dinamika perubahan ekologi dalam konteks pembangunan di Indonesia.
G10G.507 Sosiologi Agama
Materi kuliah ini mencakup memberikan pengertian tentang Sosiologi agama, cara ilmuan dalam menganalisa
agama dan menghubungkan agama dengan gejala sosial dan memberikan pandangan para ilmuan tentang agama yang meliputi asal mula perkembangan agama dan diferensiasi sosial budaya, serta hubungan agama dan perubahan
sosial di dalam masyarakat Indonesia.
Sosiologi Organisasi dan Institusi Sosial
Mempelajari : Batasan, dan Pengertian, Konsep-konsep Dasar, Kelompok Sosial dan Organisasi Sosial, Dinamika Kelompok dalam Organisasi, Tipe-Tipe Organisasi Sosial, dan Dasar Tipologi Organisasi, Organisasi Formal dan
Organisasi Informal, Teori-teori Organisasi, Struktur Organisasi dan Perbedaan Wewenang, Faktor-faktor yang
Berkaitan dengan Struktur Organisasi, Dimensi-Dimensi Lingkungan Organisasi, Batasan Pengertian Lingkungan Organisasi, Pengambilan Keputusan Organisasi dan Perubahan Organisasi
Ekologi Manusia
Mempelajari hubungan lingkungan dan manusia, bentuk dan masalah dalam hubungan manusia dengan
lingkungannya.
G10G.609 Sosiologi Militer
Membahas keamanan dan militer sebagai fenomena sosial politik yang semakin krusial seiring globalisasi dan
ideologi lintas negara. Keamanan merupakan konstruksi sosial yang selalu berubah dan berbeda dalam seting sosial
tertentu. Mata kuliah ini kemudian berfokus pada isu-isu yang berkaitan dengan kemiliteran yang menggunakan kekuatan kolektif memaksa dalam memulihkan keamanan dan perlindungan terhadap masyarakat. Selain itu juga
dipelajari hubungan antara sipil dan militer di antara kelompok-kelompok sosial tersebut dan dengan agen-agen
pemerintah.
Praktikum Profesi:Pembangunan dan Rekayasa Sosial Masyarakat Pedesaan Mata kuliah ini secara khusus membahas pengertian dan konsep pembangunan dan rekayasa sosial, tahapan dalam
pembangunan sosial, faktor yang menpengaruhi, pihak pihak yang terkait, Modal sosial dan modal alami sebagai bagian dari pembangunan berkelanjutan. Selain itu juga akan di praktekan pembangunan dan rekayasa sosial, mulai
dari tahapan perencanaan dalam pembangunan sosial, faktor yang mempengaruhi, pihak pihak yang terkait, potensi
Modal sosial dan modal alami sebagai bagian dari pembangunan berkelanjutan
Seminar Usulan Riset Berupa pemaparan usulan penelitian skripsi mahasiswa dalam upaya mendapatkan perbaikan agar usulan penelitian
dapat menjadi pedoman yang terinci dan terstruktur bagi mahasiswa dalam melaksanakan penelitian skripsinya.
G10G.402 Sosiologi Ekonomi Mata kuliah ini mengkaji tentang faktor-faktor sosial seperti pergeseran kekuasaan, pengaruh jaringan sosial, atau
penyebaran gagasan-gagasan ekonomi membentuk perilaku ekonomi. Pokok-pokok bahasan selanjutnya berkaitan
tentang fenomena-fenomena sosial yang membentuk perilaku ekonomi masyarakat di Indonesia, baik di perkotaan
maupun di perdesaan.
G10G.304 Sosiologi Politik Memberikan pengertian sosiologi politik, perkembangan sosiologi politik, prilaku anggota masyarakat berpolitik,
hubungan dengan cabang-cabang sosiologi lainnya serta kaitannya dengan pembangunan di Indonesia. Materi
Kuliah ini juga mencakup berbagai pendekatan dan teori tentang kekuasan menurut pendekatan konflik maupun konsensus, berbagai proses politik, mobilitas politik, partisipasi politik dalam perspektif komparatif.
Globalisasi
Mata kuliah ini membahas dampak-dampak dari globalisasi terhadap perubahan sosial, terutama yang terjadi di
kawasan Asia Tenggara dan Indonesia. Beberapa pokok bahasan antara lain perkembangan globalisasi, terbentuknya masyarakat global (global village), perkembangan ekonomi global dan dinamika kesejahteraan
masyarakat lokal, pengaruh kebijakan ekonomi politik regional terhadap perubahan sosial pada tataran lokal, dan
berbagai dampak negatif dari pembangunan ekonomi global seperti kemiskinan, keterbelakangan, dan kerusakan lingkungan.
Gerakan Sosial
Dalam mata kuliah ini akan dibahas mengenai isu-isu yang mendorong gerakan sosial, pelaku, strategi gerakan
sosial serta dipelajari pula mengenai gerakan-gerakan sosial yang pernah dilakukan dan pembelajaran apa yang
dapat diambil dari proses gerakan sosial yang telah terjadi tersebut.
G10G.703 Kapita Selekta Sosiologi Mata kuliah ini membahas isu-isu sosiologis kontemporer dan menyajikan analisis kritis terhadap konsep dan teori
sosiologi yang disusun oleh mahasiswa dari hasil mempelajari referensi teori-teori sosiologi kontemporer sesuai dengan minat mahasiswa.
Ujian Sidang
Sidang skripsi atau tugas akhir.
2.5 Metode Pembelajaran
(Diskusi Kelompok, simulasi, Studi Kasus, Pembelajaran Kolaboratif, Pembelajaran Kooperatif, Pembelajaran Berbasis Proyek,
Pembelajatran Berbasis Masalah, atau pembelajaran lain). Terdapat beberapa model pembelajaran yang digunakan di Program Studi
Sosiologi. Setiap mata kuliah menggunakan lebih dari satu model mengacu pada capaian pembelajaran. Adapun model-model pembelajaran
yang digunakan meliputi :
14
a. Small Group Discussion
Mahasiswa peserta kuliah diminta membuat kelompok kecil (5 sampai 10 orang) untuk mendiskusikan bahan yang diberikan oleh
dosen atau bahan yang diperoleh sendiri oleh anggota kelompok tersebut. Dalam kelompok tersebut mahasiswa akan belajar :
1. Menjadi pendengar yang baik
2. bekerjasama untuk menyelesaikan tugas
3. Memberikan dan menerima umpan balik
4. Menghormati perbedaan pendapat
5. Mendukung pendapat dengan bukti
6. Menghargai sudut pandang yang bervariasi
Adapun aktivitas yang dilakukan oleh kelompok meliputi kegiatan :
1. Membangkitkan ide
2. Menyimpulkan poin penting
3. Mengases tingkat skill dan pengetahuan
4. Mengkaji kembali opik yang dibahas
5. Menelaah latihan, quiz dan tugas
6. Memproses outcome pembelajaran
7. Memberi komentar tentang jalannya diskusi
8. Membanding kajian diskusi dengan teori
9. Brainstroming
b. Simulation
Simulasi adalah model yang membawa situasi yang mirip dengan sesungguhnya ke dalam kelas. Simulasi dapat berbentuk :
1. Permainan peran (role playing)
2. Simulation exercices and simulation games
3. Model komputer
Simulasi dapat mengubah cara pandang mahasiswa dengan jalan :
1. Mempraktekkan kemampuan umum (komunikasi verbal dan non verbal)
2. Mempraktekkan kemampuan khusus
3. Mempraktekkan kemampuan tim
4. Mengembangkan kemampuan menyelesaikan masalah
5. Menggunakan kemampuan sintesis
6. Mengembangkan kemampuan empati
c. Discovery Learning (DL)
DL adalah metode belajar yang difokuskan pada pemanfaatan informasi yang tersedia, baik yang diberikan dosen maupun yang
dicari mahasiswa untuk membangun pengetahuan dengan cara belajar mandiri.
d. Self-Directed Learning (SDL)
SDL adalah proses yang dilakukan atas inisiatif mahasiswa sendiri. Perencanaan, pelaksanaan dan penilaian terhadap pengalaman
belajar yang telah dijalani dilakukan semuanya oleh individu yang bersangkutan. Dosen hanya bertindak sebagai fasilitator, yang memberi
arahan, bimbingan dan konfirmasi terhadap kemajuan belajar yang telah dilakukan mahasiswa. Dalam hal ini, dosen dan mahasiswa harus
memiliki semangat yang saling melengkapi dalam melakukan pencarian pengetahuan.
e. Cooperative Learning (CL)
CL adalah metode belajar berkelompok yang dirancang oleh dosen untuk memecahkan suatu masalah/kasus atau mengerjakan
tugas. Kelompok ini terdiri atas beberapa orang mahasiswa yang memiliki kemampuan akademik yang beragam. Metode ini sangat
terstruktur karena pembentukkan kelompok, materi yang dibahas, langkah-langkah diskusi serta produk akhir yang harus dihasilkan,
semuanya ditentukan dan dikontrol oleh dosen. Mahasiswa hanya mengikuti prosedur diskusi yang dirancang oleh dosen. CL bermanfaat
untuk membantu dan dan mengasah : (1) kebiasaan belajar aktif pada mahasiswa; (2) rasa tanggung jawab individu dan kelompok
mahasiswa; (3) kemampuan dan keterampilan bekerjasama antar mahasiswa; dan (4) keterampilan sosial mahasiswa.
f. Collaborative Learning (CbL)
15
CbL adalah metode belajar yang menitikberatkan pada kerjasama antar mahasiswa yang didasarkan pada konsensus yang dibangun
sendiri oleh mahasiswa. Tugas diberikan oleh dosen, namun bersifat open ended. Pembentukkan kelompok yang didasarkan pada minat,
prosedur kerja kelompok, penentuan waktu dan tempat diskusi sampai hasil diskusi ditentukan melalui konsensus bersama antar anggota
kelompok.
g. Contextual Instruction
CI adalah konsep belajar yang membantu dosen mengaitkan isi mata kuliah dengan situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari dan
memotivasi mahasiswa untuk membuat keterhubungan antara pengetahuan dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari sebagai anggota
masyarakat. Denga CI, dosen dan mahasiswa memanfaatkan pengetahuan secara bersama-sama untuk mencapai kompetensi yang dituntut
oleh mata kuliah, serta memberikan kesempatan pada semua orang yang terlibat dalam pembelajaran untuk belajar satu sama lain.
h. Project Based Learning (PjBL)
PjBL adalah metode belajar yang sistematis yang melibatkan mahasiswa dalam belajar pengetahuan dan keterampilan melalui
proses pencarian/penggalian yang panjang dan terstruktur.
RINGKASAN MODEL PEMBELAJARAN
NO MODEL
BELAJAR
YANG DILAKUKAN MAHASISWA
YANG DILAKUKAN DOSEN
1 Small Group
Discussion
a. Membentuk kelompok (5-10)
b. Memilih bahan diskusi
c. Mempresentasikan paper dan mendiskusikan di kelas
a. Membuat rancangan bahan diskusi dan aturan
diskusi
b. Menjadi moderator dan mengulas diskusi mahasiswa
2 Simulation a. Mempelajari dan menjalankan suatu peran
yang ditugaskan kepadanya b. Mempraktekkan berbagai model yang
telah disiapkan
a. Merancang sitausi/ kegiatan yang mirip dengan
yang sesuangguhnya, dapat berupa bermain peran, model komputer, atau berbagai latihan
simulasi
b. Membahas kinerja mahasiswa
3 Discovery Learning
Mencari, mengumpulkan dan menyusun informasi yang ada untuk mendeskripsikan
suatu pengetahuan
a. Menyediakan data atau petunjuk (metode) untuk menelusuri suatu pengetahuan yang harus
dipelajari oleh mahasiswa b. Memeriksa dan memberi ulasan terhadap hasil
belajar mandiri mahasiswa
4 Self-Directed
Learning
Merencanakan kegiatan belajar, melaksanakan
dan menilai pengalaman belajarnya sendiri
Sebagai fasilitator, memberi arahan, bimbingan dan
konfirmasi terhadap kemajuan belajar yang telah dilakukan mahasiswa
5 Coperative
Learning
Membahas dan menyimpulkan masalah/tugas
yang diberikan dosen secara kelompok
a. Merancang dan memonitor proses belajar dan
hasil belajar kelompok mahasiswa
b. Menyiapkan suatu masalah/kasus atau bentuk tugas untuk diselesaikan oleh mahasiswa secara
berkelompok
6 Collaborative Learning
a. Bekerjasama dengan anggota kelompoknya dalam mengerjakan tugas
b. Membuat rancangan proses dan bentuk
penilaian berdasarkan konsensus
kelompoknya sendiri
a. Merancang tugas yang bersifat open ended b. Sebagai fasilitator dan motivator
7 Contextual
Instruction
a. Membahas teori (konsep) kaitannya
dengan situasi nyata
b. Melakukan studi lapang/ terjun di dunia nyata untuk mempelajari kesesuaian teori
a. Menjelaskan bahan kajian yang bersifat teori dan
mengkaitkannya dengan situasi nyata dalam
kehidupa sehari-hari b. Menyusun tugas untuk studi mahasiswa terjun
ke lapangan
8 Project Based
Learning
a. Mengerjakan tugas yang telah dirancang
secara sistematis b. Menunjukkan kinerja dan
mempertanggung jawabkan hasil kerjanya
di forum
a. Merancang suatu tugas yang sistematik agar
mahasiswa belajar pengetahuan dan keterampilan melalui proses pencarian
/penggalian yang terstruktur dan kompleks
b. Merumuskan dan melakukan proses bimbingan dan asesmen
2.6 Bentuk Pembelajaran
.
(Kuliah, Responsi dan tutorial, seminar, dan Pratikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, atau Praktik Lapangan)
Bentuk pembelajaran di Program Studi Sosiologi terdiri dari;
1. Kuliah di kelas secara terjadwal
16
2. Kuliah di luar kelas secara terjadwal
2. Kuliah umum mendatangkan dosen tamu atau narasumber dari kalangan akademik dan praktisi nasional maupun internasional
3. Seminar
4. Pratikum yang dilaksanakan di kelas dan di lapangan
2.7 Program Pembelajaran
(Menguraikan tentang Materi Bahasan setia tatap muka beberapa mata kuliah dalam satu semester berbasis Pembelajaran Transformatif)
1. Matriks Program Pembelajaran Sejarah Pemikiran Sosiologi
Minggu
ke ...
Bahan Kajian
Materi Ajar Bentuk Pembelajaran Indikator Kelulusan
1 Rancangan program dan
kegiatan pembelajaran, serta
penelusuran harapan mahasiswa mengikuti
pembelajaran ini
Penjelasan dan tatalaksana
proses pembelajaran yang akan
dilakukan, serta penelusuran harapan berupa angket
2/3/4 [mengidentifikasi] Mengawali pemikiran sosiologi
memelihara kesinambungan
dengan Filsafat Sosial (FS): (1) feodalisme dan FS
Aquinas; (2) krisis feodalisme
dan FS Hobbes; (3) kapitalisme dan revolusi
industri; dan (4) filsafat Kant,
sosialisme dan liberalisme
Discovery learning: mencari, pengumpulkan, dan menyusun
informasi yang ada untuk
mendeskripsikan pemikiran sosiologi
a. ketepatan menelusuri latar dan historis
b. kejelasan menguraikan tindakan
sosial dalam kekinian di Indonesia
c. ketepatan mengolah informasi
d. ketepatan mengklasifikasikann
informasi tentang pemikiran sosiologi
e. ketepatan menentukan
kemutakhiran bahan pustaka yang digunakan untuk menelisik
informasi pemikiran para tokoh
tersebut
5/6/7 [menyebutkan] Memulai
Pemikiran Sosiologi: (1)
Auguste Comte (Herbert Spencer dan Emile Durkheim);
(2) Ibnu Khaldun; (3) Karl
Marx; (4) Max Weber; (5) Georg Simmel; (6) Charles
Horton Cooley (George
Herbert Mead); dan (7) Jane Adams – sosiologi feminis
awal
Discovery learning: mencari,
pengumpulkan, dan menyusun
informasi yang ada untuk mendeskripsikan pemikiran
sosiologi
a. ketepatan menelusuri latar dan
historis
b. kejelasan menguraikan tindakan sosial dalam kekinian di Indonesia
c. ketepatan mengolah informasi
d. ketepatan mengklasifikasikan informasi tentang pemikiran
sosiologi
e. ketepatan menentukan kemutakhiran bahan pustaka yang
digunakan untuk menelisik
informasi pemikiran para tokoh tersebut
8 Ujian Tengah Semester
9/10 [menunjukkan] Memasuki Pemikiran Sosiologi Modern:
(1) Talcott Parsons; (2) Robert
Merton; (3) Alexander dan Colomy; (4) Ralf Dahrendorf;
(5) Randall Collins; (6) Neo-
Marxis; (7) Niklas Luhmann; (7) Garfinkel; (8) Goerge
Homans; (9) Peter Blau; dan
(10) Emerson
Discovery learning: mencari, pengumpulkan, dan menyusun
informasi yang ada untuk
mendeskripsikan pemikiran sosiologi
a. ketepatan menelusuri latar dan historis
b. kejelasan menguraikan tindakan
sosial dalam kekinian di Indonesia
c. ketepatan mengolah informasi
d. ketepatan mengklasifikasikan
informasi tentang pemikiran sosiologi
e. ketepatan menentukan
kemutakhiran bahan pustaka yang digunakan untuk menelisik
informasi pemikiran para tokoh
tersebut
11 [menyatakan] Menggunakan
Pemikiran Sosiologi Feminis
Modern: (1) Jessie Bernard;
(2) Dorothy E. Smith; dan (3)
Patricia Hill Collins
Cooperative Learning:
Merancang tugas yang terkait
dengan materi pembelajaran
untuk dikerjakan kelompok;
dan menyiapkan suatu
a. Ketepatan menentuka topik
bahasan
b. aktivitas dalam kelompok belajar
c. rasa tanggung jawab individu dan
17
masalah/kasus atau bentuk
tugas untuk diselesaikan oleh mahasiswa secara
berkelompok.
kelompok mahasiswa
d. kemampuan dan keterampilan bekerjasama antar mahasiswa
e. keterampilan sosial mahasiswa.
12/13 [mengidentifikasi]
Perkembangan Integratif Pemikiran Sosiologi: (1)
Jeffrey Alexander; (2) Nobert
Elias; dan (3) Anthony Giddens
Problem Based Learning:
belajar dengan menggali/ mencari informasi (inquiry)
serta memanfaatkan informasi
tersebut untuk memecahkan masalah faktual/yang dirancang
oleh dosen
a. ketepatan menggali informasi
b. ketepatan mengolah informasi
c. ketepatan memberi penjelasan
d. daya tarik dalam presentasi
14/15 [menyebutkan] Perkembangan Pemikiran Sosiologi di
Indonesia
Discovery learning: mencari, pengumpulkan, dan menyusun
informasi yang ada untuk
mendeskripsikan perkembangan pemikiran
sosiologi di Indonesia
a. ketepatan menelusuri latar dan historis
b. kejelasan menguraikan tindakan
sosial dalam kekinian di Indonesia
c. ketepatan mengolah informasi
d. ketepatan mengklasifikasikan
informasi tentang perkembangan pemikiran sosiologi
e. ketepatan menentukan
kemutakhiran bahan pustaka yang digunakan untuk menelisik
informasi perkembangan
pemikiran para tokoh tersebut
16 Ujian Akhir Semester
2. MATRIKS PROGRAM PEMBELAJARAN PEGANTAR SOSIOLOGI
MINGGU KEMAMPUAN AKHIR YG
DIHARAPKAN
BENTUKI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR KELULUSAN
1 2 4 6
1 Mengetahui Konsep Dan Apa
Itu Sosiologi 1. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan konsep
dan definisi sosiologi 2. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan apa itu
sosiologi 3. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan latar
belakang kelahiran sosiologi, sifat hakikat
dan ruang lingkup
sosiologi
Contextual learning Ketepatan penjelasan
2 Mengetahui masyarakat
sebagai objek sosiologi
1. Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan konsep
masyarakat secara
etimologi 2. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan
definisi masyarakat menurut para tokoh dan
pandangan sosiologis
3. Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan
ruanglingkup masyarakat,
serta kebutuhan dan komponennya
4. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan perbedaan masyarakat
dengan komunitas, rakyat
dan paguyuban
Contextual learning Ketepatan penjelasan
18
3 Menjelaskan mengenai Proses-
Proses Sosial 1. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan tentang
proses-proses sosial 2. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan kontak
social 3. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan
komunikasi social 4. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan
interaksi sosial
Contextual learning Ketepatan penjelasan
4 Memberikan gambaran dan pemahaman tentang Sosialisasi
1. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan pengertian sosialisasi
2. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan jenis dan media sosialisasi
3. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan tahapan sosialisasi
menurut para tokoh 4. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan proses
dan tujuan sosialisasi 5. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan factor-
faktor yang mempengaruhi proses
sosialisasi
6. Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan faktor-
faktor pembentukan
kepribadian dan menjelaskan hubungannya
dengan kebudayaan
Contextual learning Ketepatan penjelasan
5 Memberikan gambaran dan
pemahaman tentang Kelompok Sosial
1. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan definisi kelompok-
kelompok sosial
2. Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan tipe-
tipe dan klasifikasi
kelompok sosial 3. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan keteraturan sosial dan
ketidakteraturan social
4. Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan
solidaritas kelompok
sosial
Contextual learning Ketepatan penjelasan
6 Memberikan gambaran dan pemahaman sistem sosial, nilai
dan norma
1. Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan
pengertian nilai, norma
dan system social 2. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan apa itu
nilai, norma, dan system social
3. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan keterkaitan dan hubungan
nilai dan norma dalam
sistem social
Contextual learning Ketepatan penjelasan
19
7 Memberikan gambaran dan
pemahaman tentang Institusi dan Kelembagaan Sosial
1. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan definisi institusi dan
kelembagaan sosial
2. Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan fungsi
lembaga sosial
3. Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan unsur-
unsur lembaga sosial
4. Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan cirri-
ciri umum lembaga sosial
5. Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan tipe-
tipe lembaga sosial
Contextual learning Ketepatan penjelasan
8 Ujian Tengah Semester
9,10 Memberikan gambaran dan
pemahaman Lapisan Masyarakat
1. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan pengertian pelapisan
sosial 2. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan proses
terjadinya lapisan sosial 3. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan sifat
lapisan sosial 4. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan
pentingnya lapisan sosial
secara sosiologis
5. Mahasiswa mengerti dan
dapat menjelaskan mobilitas sosial
Contextual learning Ketepatan penjelasan
11 Mahasiswa mengerti dapat
menjelaskan tentang kekuasaan
Contextual learning Ketepatan penjelasan
12 Mahasiswa mengerti dapat menjelaskan tentang wewenang
Contextual learning Ketepatan penjelasan
13 Mahasiswa mengerti dapat
menjelaskan tentang
kepemimpinan
Contextual learning Ketepatan penjelasan
14 Mahasiswa mengerti dan dapat
menjelaskan tentang
kebudayaan
Contextual learning
Ketepatan penjelasan
15 Review Seluruh Materi Contextual learning Ketepatan penjelasan
16 UJIAN AKHIR SEMESTER
2.1. MATRIKS PEMBELAJARAN PENGANTAR SOSIOLOGI (Lanjutan)
MINGGU KEMAMPUAN AKHIR YG
DIHARAPKAN
BENTUK
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
KELULUSAN
1 2 4 6
1 Menjelaskan tentang konsep-konsep
sosiologi yang utama Interaksi sosial
dan struktur sosial
Contextual learning Ketepatan penjelasan
2 Menjelaskan tentang konsep-konsep sosiologi yang utama institusi sosial
dan kelompok sosial
Contextual learning Ketepatan penjelasan
3 Menjelaskan tentang konsep-konsep sosiologi yang utama startifikasi
sosial, nilai, norma dan proses sosial
Contextual learning Ketepatan penjelasan
4 Menjelaskan tentang konsep-konsep
sosiologi yang utama (Perubahan sosial dan globalisasi)
Contextual learning Ketepatan penjelasan
20
5 Mejelaskan pengertian mengenai
konsep paradigma dalam sosiolog (Paradigma sosiologi 1 )
Contextual learning Ketepatan penjelasan
6 Menjelaskan pengertian mengenai
konsep paradigma dalam sosiologi (paradigma sosiologi 2)
Contextual learning Ketepatan penjelasan
7 Menjelaskan tentang Teori,
Paradigma dan Penjelasan Sosiologis (Teori makro sosiologi
dan mikrososiologi)
Contextual learning Ketepatan penjelasan
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan tentang korelasi Teori,
paradigma dan metode dalam suatu
penelitian sosiologi
Contextual learning Ketepatan penjelasan
10 Mahasiswa mengerti dapat menjelaskan tentang problem
kependudukan dan kaitannya dengan
Sosiologi
Contextual learning Ketepatan penjelasan
11 Mahasiswa mengerti dan dapat
menjelaskan konsep dan perbedaan
antara jenis kelamin dengan gender.
Contextual learning Ketepatan penjelasan
12 Mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan apa yang dimaksud
dengan konformitas dan
penyimpangan
Contextual learning Ketepatan penjelasan
13 Mahasiswa mengerti dan dapat
menjelaskan apa yang dimaksud
dengan pengendalian sosial dan masalah sosial masyarakat masa kini
Contextual learning Ketepatan penjelasan
14 Menjelaskan yang dimaksud
perilaku kolektif tersebar dan tersentralisir
Contextual learning
Ketepatan penjelasan
15 Mahasiswa mengerti dan dapat
menjelaskan apa yang menjadi
manfaat studi sosiologi
Contextual learning Ketepatan penjelasan
16 UJIAN AKHIR SEMESTER
3. MATRIKS PROGRAM PEMEBELAJARAN TEORI SOSIOLOGI I (KLASIK)
MINGGU KEMAMPUAN AKHIR YG
DIHARAPKAN
BENTUK
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
KELULUSAN
1 2 4 6
1 a. Overview materi perkuliahan
b. Penugasan dan penilaian
c. Tata tertib perkuliahan
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami
overview mata kuliah
dan mekanisme perkuliahan
2 a. Pemikiran sosial dari Plato dan
Aristoteles
b. Solidaritas dan kekuasaan (Ibn Khaldun)
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami
sejarah teori sosial
3 a. Reformasi gereja, abad
pencerahan, dan revolusi Perancis di Eropa
b. Teori sosial liberalis: Locke,
Hobbes, Hume c. Teori sosial konservatif: E.
Burke
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami
teori sosial pada abad pencerahan Eropa
4 a. Revolusi industri
b. Dampak revolusi industri: urbanisasi dan perubahan pola
mata pencaharian c. Dampak revolusi industri
terhadap perkembangan ilmu
pengetahuan sosial
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami
revolusi industri serta pengaruhnya terhadap
perkembangan awal sosiologi
5 a. Evolusi sosial menurut Comte b. Pendekatan positivistik dalam
studi masyarakat
c. Evolusi sosial menurut Spencer
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami dan mampu menjelaskan
teori sosial fase
pembentukan sosiologi
6 a. Dialektik sejarah menurut
Hegel
b. Kritik terhadap kesadaran sosial
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami
pemikiran-pemikiran
Karl Marx yang
21
c. Relasi-relasi sosial dalam
model masyarakat industrial d. Ekonomi sebagai superstruktur
e. Kelas dan konflik
berpengaruh terhadap
perkembangan teori sosiologi
7 a. Keterasingan golongan pekerja
pada masyarakat modern b. Kapitalisme global
c. Konflik sosial
Presentasi dan diskusi Mahasiswa mampu
menggunakan pemikiran-pemikiran
sosial Karl Marx dalam
menjelaskan fenomena sosial
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 a. Kritik Weber terhadap
determinsime ekonomi Karl
Marx b. The Protestan Ethic and The
Spirit of Capitalism
a. Rasionalisme kapitalisme
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami
pemikiran-pemikiran
sosial Max Weber (bagian pertama)
10 a. Kekuasaam, wewenang dan
legitimasi
b. Birokrasi dan dehumanisasi kehidupan sosial
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami
dan mampu menjelaskan
pemikiran-pemikiran dan teori Max Weber
(bagian lanjutan)
11 a. Isu-isu kekuasaan dan
legitimasi b. Birokratisasi kehidupan
masyarakat (pendidikan,
pemerintahan, komersial, pelayanan sosial, dsb)
Presentasi dan diskusi Mahasiswa mampu
menganalisis fenomena sosial menggunakan
pemikiran-pemikiran
Max Weber
12 a. Kritik terhadap individualisme
b. Division of Labour: perubahan sosial dan solidaritas
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami
pemikiran-pemikiran Emile Durkheim
tentang perubahan sosial
dan solidaritas
13 a. Suicide, fakta sosial dan anomi
b. Moralitas, sumber pengetahuan
dan kolektivitas sosial
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami
pemikiran-pemikiran
dan teori Emile
Durkheim tentang fakta
sosial
14 a. Solidaritas di masyarakat
perkotaan b. Kriminalitas dan perilaku
menyimpang
c. Kolektivitas sosial
Presentasi dan diskusi Mahasiswa mampu
menggunakan pemikiran Durkheim dalam
menganalisis fenomena
sosial
15 a. Sosiologi: interaksi dan
pengalaman
b. Konflik dalam hubungan sosial mikro
Ceramah dan diskusi Mahasiswa memahami
dan mampu menjelaskan
pemikiran-pemikiran dan teori Georg Simmel
(bagian pertama)
16 UJIAN AKHIR SEMESTER
4. MATRIKS PROGRAM PEMEBELAJARAN TEORI SOSIOLOGI II (MODERN)
Minggu ke Bahan Kajian Materi Ajar
Bentuk Pembelajaran Indikator Kelulusan
1 Rancangan program dan kegiatan pembelajaran, serta penelusuran
harapan mahasiswa mengikuti
pembelajaran ini
Penjelasan dan tatalaksana proses pembelajaran yang akan
dilakukan, serta penelusuran
harapan berupa angket
- Mahasiswa
memahami overview mata kuliah dan
mekanisme
perkuliahan
2/3 Fungsionalisme struktural,
neofungsionalisme, dan teori
konflik
Problem Based Learning: belajar
dengan menggali/ mencari
informasi (inquiry) serta memanfaatkan informasi
tersebut untuk memecahkan
masalah faktual yang terkait dengan Fungsionalisme
struktural, neofungsionalisme,
dan teori konflik
a. Kemampuan
mengidentifikasi teori
fungsionalisme struktural dan
turunannya
b. kejelasan menguraikan
fungsionalisme, neo
fungsionalisme, dan teori konflik
c. ketepatan
mengklasifikasikann informasi tentang
teori fungsionalisme,
neofungsionalisme,
22
dan teori konflik
4 Variasi teori neo-Marxis Discovery learning: mencari, pengumpulkan, dan menyusun
informasi yang ada untuk variasi
teori neo-Marxis
- Kemampuan
identifikasi teori neo Marxis
- Mengenali tokoh-
tokoh dan perbedaan
pokok pemikiran neo-marxisnya
- Ketepatan
mengklasifikasi
informasi mengenai teori neo-Marxis
5 Teori sistem Discovery learning: mencari,
pengumpulkan, dan menyusun informasi yang ada untuk
menjelaskan teori sistem Niklas
Luhmann
- Mengetahui inti
pokok teori sistem
- Mampu menjelaskan
teori sistem - Mampu
mengklasifikasikan
teori sistem
- Mampu
menggambarkan dan mengidentifikasi
perbedaan teori sistem dengan teori-teori
sosiologi yang lain
6 Interaksionisme simbolik Problem Based Learning: belajar
dengan menggali/ mencari informasi (inquiry) serta
memanfaatkan informasi
tersebut untuk memecahkan masalah faktual yang terkait
dengan kenyataan sosial yang
muncul dari interaksi simbolis
- Mengetahui inti
pokok teori
Interaksionisme simbolik
- Mampu menjelaskan
teori Interaksionisme
simbolik - Mampu
mengklasifikasikan
teori Interaksionisme simbolik
- Mampu
menggambarkan dan
mengidentifikasi perbedaan teori
Interaksionisme
simbolik dengan teori-teori sosiologi yang
lain
7 Fenomenologi dan Etnometodologi Problem Based Learning: belajar
dengan menggali/ mencari informasi (inquiry) serta
memanfaatkan informasi
tersebut untuk memecahkan masalah faktual yang terkait
dengan fenomenologi dan etnometodologi
- Mengetahui inti dari
teori fenomenologi dan etnometodologi
- Mampu menjelaskan
fenomenologi dan
etnometodologi - Mampu mebedakan
etnometodologi dan
fenomelogi dengan
teori lainnya.
8 Ujiang Tengah Semester
9 Teori pertukaran, teori jaringan dan
teori pilihan rasional
Discovery learning: mencari,
pengumpulkan, dan menyusun informasi yang ada untuk
menjelaskan pertukaran sosial,
jaringan dan teori pilihan rasional
- Ketepatan penjelasan
mengenai teori
pertukaran, teori jaringan, dan teori
pilihan rasional
- Mengetahui inti
pokok pemikiran dari teori pertukaran, teori
jaringan, teori pillihan
rasional
10/11 Teori feminis modern Problem Based Learning: belajar
dengan menggali/ mencari
informasi (inquiry) serta memanfaatkan informasi
tersebut untuk memecahkan
masalah faktual yang terkait
dengan feminis dan jender
- Mampu
mengidentifikasi teori
feminisme dan setting
sosial yang melandasi munculnya teori
- Mampu menjelaskan
tokoh-tokoh teoritik
feminisme modern.
23
- Mampu menjelaskan
inti pokok pemikiran
teori feminisme modern
12/13 Integrasi Mikro – Makro dan
Sosiologi Figurasional Norbert
Elias
Problem Based Learning: belajar
dengan menggali/ mencari
informasi (inquiry) serta memanfaatkan informasi
tersebut untuk memecahkan
masalah faktual yang terkait dengan integrasi mikro dan
makro yang berhubungan
dengan sosiologi figurasional
- Memahami apa yang
dimaksud dengan
integrasi mikro-makro
dan sosiologi konfigurasional
norbert elias
- Memiliki pemahaman tentang pokok-pokok
pemikiran teori
integrasi mikro-makro dan sosiologi
konfigurasional
- Mengetahui
perbedaannya dengan teori-teori sosiologi
lainnya
14/15 Teori modernitas kontemporer Discovery learning: mencari,
pengumpulkan, dan menyusun informasi yang ada untuk
menjelaskan teori modernitas
kontemporer
- Memahami inti kajian
teori modernitas kontemporer
- Memahami varian-
varian teori yang
mempengaruhi teori modernitas
kontemporer
- Memahami inti kajian
teori modernitas modern
16 Ujian Akhir Semester
24
2.8 Dosen
SANDI NIP NAMA NIDN
G10C.1018 195210281980031004 Drs. Rd. A. Tachya Muhamad, M.Si
0028105202
G10C.1025 195412091984031001 Drs. Muhamad Fadhil Nurdin, M.A.,Ph.D.
0009125402
G10C.1027 196304281989022001 Dr.Dra.Bintarsih Sekarningrum, M.Si.
0028046303
G10D.1039 196507041993021001 Drs. Wahju Gunawan, M.Si
0004076504
G10G.1001 197601042005021005 Yusar, S.Sos.,M.Si.
0004017604
G10G.3002 198104212014042001 Desi Yunita, S.Sos.,M.Si.
0221048101
G10G.3005 198106032015041001 Budi Sutrisno, S.Sos.,M.Si.
0003068108
25
BAB III
SISTEM PENILAIAN DAN LAPORAN PENILAIAN
Sistem penilaian dan laporan penilaian yang dijalankan di Program Studi Sosiologi FISIP Universitas Padjadjaran mengacu pada
Peraturan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 46 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Universitas Padjadjaran. Sistem
penilaian dan laporan penilaian merupakan bagian dari evaluasi hasil belajar mahasiswa.
Pada hakikatnya evaluasi hasil belajar mahasiswa dilakukan sekurang-kurangnya dua kali, yaitu Ujian Tengah Semester (UTS), dan
Ujian Akhir Semester (UAS), serta dapat disertai pula evaluasi lainnya. Nilai akhir suatu mata kuliah yang diperoleh mahasiswa dinyatakan
dengan dua cara, yaitu huruf mutu dan angka mutu, yang dibagi ke dalam peringkat berikut:
Huruf Mutu Angka Mutu
(HM) (AM)
A 4
B 3
C 2
D 1
E 0
T -
K -
Huruf Mutu T (Tidak Lengkap). Seorang mahasiswa dinyatakan memperoleh huruf mutu T jika memenuhi ketentuan sebagai berikut:
1. Diberikan kepada mahasiswa yang belum memenuhi evaluasi hasil belajar;
2. Setelah evaluasi pada butir (1) dipenuhi mahasiswa dalam waktu 2 minggu terhitung sejak ujian akhir semester mata kuliah
bersangkutan huruf T harus diganti menjadi A, B, C, D, atau E;
3. Apabila evaluasi pada butir (1) tidak dipenuhi dalam batas waktu 2 minggu, maka huruf mutunya menjadi E; atau Dosen
Pengasuh mata kuliah dapat mengolah sesuai dengan bobot masing-masing bagian evaluasi yang ditetapkan, sehingga
menghasilkan huruf mutu lain;
4. Huruf T tidak dapat diubah menjadi K, kecuali apabila mahasiswa tidak dapat menempuh ujian akhir semester susulan atas dasar
alasan yang dapat dibenarkan (sakit, mengalami kecelakaan, atau musibah yang memerlukan perawatan lama).
5. Huruf T tidak digunakan dalam penghitungan IPK; huruf T harus diubah sesuai perolehan nilainya dalam waktu dua minggu
setelah huruf T diumumkan
Huruf Mutu K (Kosong). Huruf mutu suatu mata kuliah dapat dinyatakan sebagai huruf K jika memenuhi ketentuan sebagai
berikut:
1. Mahasiswa mengundurkan diri dari kegiatan perkuliahan setelah lewat batas waktu perubahan KRS (2 minggu setelah kegiatan
akademik berjalan) dengan alasan yang dapat dibenarkan dan dibuktikan dengan Surat Keterangan Dekan;
2. Dikenakan pada satu atau beberapa mata kuliah pada semester bersangkutan dalam hal mahasiswa tidak dapat mengikuti ujian
akhir semester atas dasar alasan yang dapat dibenarkan seperti pada butir (3) dibawah, sehingga tidak dapat mengikuti ujian akhir
semester susulan;
3. Alasan yang dapat dibenarkan untuk memberikan huruf K adalah: a) sakit atau kecelakaan yang memerlukan perawatan atau
proses penyembuhan lama, yang dinyatakan dengan surat keterangan dari dokter spesialis atau rumah sakit yang merawatnya; b)
musibah keluarga yang mengharuskan mahasiswa meninggalkan kegiatan belajarnya dalam waktu lama, dengan dikuatkan surat
keterangan yang diperlukan; c) cuti melahirkan secara normal tidak dapat digunakan untuk pemberian huruf K.
4. Alasan lain yang dapat dibenarkan untuk memberi huruf K adalah kondisi melahirkan yang tidak normal atau alasan lain yang
dapat dibenarkan oleh Dekan atau Ketua Program di luar kedua alasan pada butir (3) di atas, tetapi mahasiswa dianggap
menghentikan studinya untuk sementara selama satu semester atas izin Rektor;
5. Mata kuliah yang memiliki huruf mutu K, tidak digunakan untuk penghitungan IP atau IPK; Bagi mahasiswa yang memperoleh
huruf K bagi seluruh beban studi dalam semester yang bersangkutan, tetap diperhitungkan dalam batas waktu studi dan tidak
dianggap sebagai penghentian studi untuk sementara;
26
6. Apabila butir (5) di atas terjadi untuk kedua kalinya, maka semester bersangkutan dianggap sebagai penghentian studi untuk
sementara atas izin Rektor, sehingga akan mengurangi jatah mahasiswa yang bersangkutan untuk mengajukan permohonan
menghentikan studi untuk sementara;
7. Apabila butir (5) di atas terjadi untuk ketiga kalinya (berturut-turut maupun secara terpisah-pisah), maka semester bersangkutan
dianggap sebagai penghentian studi untuk sementara atas izin Rektor yang kedua kalinya. Hal ini tetap diperhitungkan dalam
batas waktu studinya, namun menggugurkan hak mahasiswa untuk memperoleh kesempatan penghentian studi atas izin Rektor;
8. Penghentian studi untuk sementara setelah melewati periode pada butir (7) di atas dengan alasan seperti pada butir (3),
diperkenankan, namun diperhitungkan dalam batas waktu studinya.
9. Kalau mata kuliah yang memperoleh huruf K itu telah ditempuh kembali pada kesempatan lain, maka huruf mutunya dapat
berubah menjadi A, B, C, D, atau E.
Huruf Mutu Akhir yang Sah. Nilai akhir (huruf mutu) mata kuliah atau hasil evaluasi akhir sesuatu mata kuliah hanya dianggap sah
apabila:
1. Mahasiswa terdaftar pada semester bersangkutan,
2. Mata kuliah tersebut terdaftar dalam KRS mahasiswa yang bersangkutan pada semester bersangkutan.
Semua nilai akhir (huruf mutu) mata kuliah atau hasil evaluasi akhir sesuatu mata kuliah yang tidak memenuhi persyaratan butir (1)
di atas dinyatakan tidak berlaku (gugur).
Evaluasi Hasil Belajar. Evaluasi hasil belajar mahasiswa dalam suatu mata kuliah sekurang-kurangnya merupakan gabungan dari
3 (tiga) macam penilaian :
1. Ujian tengah semester (UTS)
2. Ujian akhir semester (UAS)
3. Nilai lainnya, antara lain : tugas (pembuatan makalah, ulasan buku, terjemahan, dsb.); kuis (baik yang terjadwal maupun yang
tidak terjadwal), laporan hasil praktikum, stage, partisipasi, kerja lapangan, atau ujian praktikum/praktik.
Cara Penilaian. Penilaian dilakukan terhadap penguasaan materi oleh mahasiswa, baik yang sifatnya kognitif, psikomotorik,
maupun afektif. Cara penilaian yang digunakan adalah PAP (Penilaian Acuan Patokan), dengan kriteria sebagai berikut:
80 - 100 % = A 68 - 79 % = B
56 - 67 % = C
45 - 55 % = D 0 - 44 % = E
Perbaikan Huruf Mutu. Perbaikan huruf mutu dapat dilaksanakan pada semester reguler (Semester Ganjil dan Semester Genap)
atau pada Semester Alih Tahun (Juli-Agustus).
a. Indeks Prestasi (IP):
1. Indeks prestasi (IP) adalah angka yang menunjukkan prestasi atau kemajuan belajar mahasiswa dalam satu semester.
2. IP dihitung pada tiap akhir semester.
3. Rumus perhitungannya sebagai berikut (pembulatan ke bawah apabila kurang dari 0,05, pembulatan ke atas apabila
sama/lebih dari 0,05) :
IP = Jumlah ( AM x SKS )
Jumlah SKS b. Indeks Prestasi Kumulatif:
1. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) merupakan angka yang menunjukkan prestasi atau kemajuan belajar mahasiswa secara
kumulatif mulai dari semester pertama sampai dengan semester paling akhir yang telah ditempuh.
2. IPK dihitung pada tiap akhir semester.
3. Rumus perhitungannya sebagai berikut (pembulatan ke bawah apabila kurang dari 0,05, pembulatan ke atas apabila
sama/lebih dari 0,05):
IPK
=
Jumlah (AM x SKS) seluruh semester yang
ditempuh
Jumlah SKS seluruh semester yang
ditempuh
27
4. IPK digunakan untuk menentukan beban studi semester berikutnya.
5. Rentang IPK dan jumlah SKS maksimum yang boleh diambil mahasiswa pada semester berikutnya:
Rentang IPK Jumlah SKS maksimum
3,00 – 4,00 24
2,50 - 2,99 21
2,00 – 2,49 18
1,50 – 1,99 14
<1,50 11
Beban studi di atas diperhitungkan atas dasar perkuliahan yang kegiatannya minimal 1-3 tiap SKS (1 jam kegiatan terjadwal,
ditambah 1-2 jam kegiatan terstruktur dan 1-2 jam kegiatan mandiri). Beban Studi yang diambil akan berkurang apabila mata kuliah yang
ditempuh berupa kegiatan praktikum, praktik kerja, praktik klinik, atau skripsi.
1. IP dan IPK digunakan sebagai kriteria untuk memberi sanksi akademik,dan evaluasi studi pada akhir program.
2. Mahasiswa diperbolehkan mengambil beban studi semesteran yang kurang dari jumlah minimal yang diperkenankan,
tetapi tidak diperbolehkan mengambil beban studi semesteran yang lebih besar dari jumlah maksimal yang
diperkenankan.
3. Apabila mahasiswa memperbaiki huruf mutu E, D, atau C, dalam penghitungan IPK yang digunakan adalah huruf mutu
yang lebih tinggi, misalnya:
- D diperbaiki menjadi E, yang digunakan adalah D;
- E diperbaiki menjadi A, yang digunakan adalah A.
4. Huruf T dan K tidak digunakan dalam penghitungan IPK; huruf T harus diubah menjadi A, B, C, D, atau E dalam
waktu dua minggusetelah huruf T diumumkan.
28
BAB IV
SANKSI AKADEMIK
Sanksi akademik dapat berupa peringatan akademik dan/atau pemutusan studi. Sanksi pemutusan studi diusulkan/diajukan oleh
fakultas/program studi dan diputuskan oleh Rektor.
Peringatan akademik akan diterima oleh mahasiswa yang tidak memenuhi aturan akademik secara otomatis dari Sistem
Peringatan Dini (Early Warning System) melaluiWeb, email dan atau pesan pendek;
A. Peringatan akademik berbentuk surat Wakil Dekan I yang ditujukan kepada orang-tua/wali untuk memberitahukan adanya
kekurangan prestasi akademik mahasiswa atau pelanggaran ketentuan lainnya. Hal ini dilakukan untuk memperingatkan
mahasiswa agar tidak mengalami pemutusan studi.
a. Peringatan akademik dikenakan terhadap mahasiswa yang pada tiap akhir semester mengalami salah satu kondisi dibawah
ini:
a) pada akhir Semester I memperoleh IPS kurang dari 2,00 dan atau perolehan tabungan kredit (jumlah mata kuliah yang
memiliki huruf mutu D ke atas) tidak mencapai 12 sks;
b) pada Semester II memperoleh IPK kurang dari 2,00 dan tabungan kredit (jumlah mata kuliah yang memiliki huruf
mutu D ke atas) tidak mencapai 24 sks;
b. Belum lulus sesuai dengan masa studi terjadwal
B. Peringatan Akademik Karena Kelalaian Administratif
Peringatan akademik dikenakan kepada mahasiswa yang melalaikan kewajiban administratif (tidak melakukan
pendaftaran/pendaftaran ulang, dsb.) untuk satu semester.
C. Pemutusan Studi
Dengan dikeluarkannya Pemutusan Studi berarti mahasiswa dikeluarkan dari program studi karena prestasinya sangat
rendah, kelalaian administratif, dan/atau kelalaian mengikuti kegiatan belajar-mengajar. Pemutusan studi dikenakan kepada
mahasiswa yang mengalami salah satu kondisi di bawah ini:
a) Pada akhir semester keempat memiliki: Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di bawah 2,00, dan/atau; Tabungan
kredit (jumlah mata kuliah yang memiliki huruf mutu D ke atas) tidak mencapai 48 SKS.
b) Pada akhir semester keenam memiliki: Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di bawah 2,00, dan/atau; Tabungan
kredit (jumlah mata kuliah yang memiliki huruf mutu D ke atas) tidak mencapai 72 SKS.
c) Melebihi batas waktu studi kumulatif yang ditetapkan.
D. Pemutusan Studi Karena Kelalaian Administratif
1. Pemutusan studi dikenakan kepada mahasiswa yang menghentikan studi dua semester berturut-turut atau dalam waktu
berlainan tanpa izin Rektor.
2. Pemutusan Studi Karena Kelalaian Mengikuti Kegiatan Belajar-Mengajar
3. Pemutusan studi dikenakan kepada mahasiswa yang telah mendaftar atau mendaftarkan kembali secara administratif,
tetapi:
a) Tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar pada semester I dan/atau semester II tanpa alasan yang dapat
dibenarkan, baik mengisi maupun tidak mengisi KRS;
b) Tidak mengisi KRS (tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar) dua semester berturut-turut atau secara
terpisah, tanpa alasan yang dapat dibenarkan; dan/atau;
c) Mengundurkan diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah lewat batas waktu perubahan KRS dua semester
berturut-turut atau secara terpisah, tanpa alasan yang dapat dibenarkan seperti tersebut.
E. Sanksi Akademik Lain
1. Sanksi lain dikenakan kepada mahasiswa yang telah melakukan pendaftaran atau pendaftaran kembali secara
administratif, tetapi tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar pada semester bersangkutan tanpa alasan yang dapat
dibenarkan, baik yang tidak mengisi KRS maupun yang mengisi KRS tetapi mengundurkan diri setelah lewat batas
waktu perubahan KRS.
2. Tidak Mengisi KRS dan Tidak Mengikuti Kegiatan Belajar-Mengajar pada Semester I dan/atau Semester II
29
a) Mahasiwa yang telah mendaftarkan secara administratif pada semester I dan/atau semester II, baik mengisi
KRS tetapi tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar maupun sama sekali tidak mengisi KRS, tanpa alasan
yang dapat dibenarkan, dianggap mengundurkan diri dan dikenai sanksi pemutusan studi.
b) Tidak Mengisi KRS
c) Mahasiwa yang telah mendaftarkan atau mendaftarkan kembali secara administratif, tetapi tidak mengisi KRS
(tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar) tanpa alasan yang dapat dibenarkan, dikenakan sanksi berikut:
1) Diberi peringatan keras secara tertulis oleh Wakil Dekan I agar tidak mengulangi lagi;
2) Semester yang ditinggalkan diperhitungkan dalam batas waktu maksimal penyelesaian studinya;
3) Apabila perbuatan ini diulangi lagi, baik pada semester berikutnya maupun pada semester lain, mahasiswa
dikenai sanksi pemutusan studi.
3. Mengundurkan Diri Sesudah Masa Perubahan KRS
Mahasiswa yang mengundurkan diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah lewat batas waktu perubahan KRS
tanpa alasan yang dapat dibenarkan (misalnya, sakit, kecelakaan, atau musibah) dikenakan sanksi akademik berikut:
a) Mata kuliah yang ditinggalkan dinyatakan tidak lulus (diberi huruf mutu E);
b) Huruf mutu E tersebut digunakan dalam penghitungan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK);
c) Diberi peringatam secara tertulis oleh Wakil Dekan I agar tidak mengulangi kembali;
d) Semester yang ditinggalkan diperhitungkan dalam batas waktu maksimal penyelesaian studinya;
e) Apabila perbuatan ini diulangi lagi, baik pada semester berikutnya maupun pada semester lain, mahasiswa
dikenai sanksi pemutusan studi
F. Sanksi karena kelalaian akademik
Apabila mahasiswa melakukan pelanggaran, setelah dibicarakan dengan Senat Fakultas, akan dikenai sanksi khusus, sedangkan
penanganan masalah pidananya akan diserahkan kepada yang berwajib. Jenis pelanggaran tersebut adalah seperti dibawah ini
1. Mahasiswa yang telah mendaftarkan secara administratif pada semester I dan/atau semester II, baik mengisi KRS
tetapi tidak mengikuti kegiatan belajarmengajar maupun sama sekali tidak mengisi KRS, tanpa alasan yang dapat
dibenarkan, dianggap mengundurkan diri dan dikenai sanksi pemutusan studi.
2. Mahasiswa yang telah mendaftarkan atau mendaftarkan kembali secara administratif, tetapi tidak mengisi KRS (tidak
mengikuti kegiatan belajar-mengajar) tanpa alasan yang dapat dibenarkan dikenakan sanksi berupa peringatan oleh
sistem dan Semester yang ditinggalkan diperhitungkan dalam batas waktu maksimal penyelesaian studinya dan
apabila perbuatan ini diulangi lagi pada semester berikutnya berturut-turut ataupun tidak dikenai sanksi pemutusan
studi.
3. Mahasiswa yang mengundurkan diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah lewat batas waktu perubahan KRS
tanpa alasan yang dapat dibenarkan (misalnya, sakit, kecelakaan, atau musibah) maka mata kuliah yang ditinggalkan
dinyatakan tidak lulus (diberi huruf mutu E, dengan angka mutu 0);
4. Huruf mutu E yang diperoleh sesuai ayat (1) pasal ini digunakan dalam penghitungan Indeks Prestasi Kumulatif
(IPK);
5. Mahasiswa yang mengundurkan diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah lewat batas waktu perubahan KRS
tanpa alasan yang dapat dibenarkan (misalnya, sakit, kecelakaan, atau musibah) diperingatan oleh sistem;
6. Semester yang ditinggalkan seperti pada ayat (1) pasal ini diperhitungkan dalam menentuan batas waktu maksimal
penyelesaian studinya;
7. Mengulang perbuatan pengunduran diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah lewat batas waktu perubahan KRS
tanpa alasan yang dapat dibenarkan (misalnya, sakit, kecelakaan, atau musibah) baik pada semester berikutnya
maupun pada semester lain, akan dikenai sanksi pemutusan studi.
G. Sanksi Lain
1. Tindakan-tindakan yang dilakukan mahasiswa di lingkungan kampus yang termasuk kejahatan atau pelanggaran dan diancam pidana.
2. Pada dasarnya setiap mahasiswa memiliki hak untuk melakukan berbagai aktivitas sebagai bagian dari civitas akademika,
namun demikian sebagaimana dalam kehidupan manusia pada umumnya harus dihindari melakukan perbuatan-perbuatan yang dapat dikategorikan sebagai kejahatan. Perbuatan-perbuatan tersebut antara lain:
a) Tawuran antar mahasiswa baik yang dilakukan di dalam maupun di luar lingkungan kampus yang menimbulkan
kerusakan barang milik orang lain dan atau korban luka-luka. Pelaku perbuatan yang mengakibatkan kerusakan
30
atau korban luka-luka dapat dikenakan ketentuan Pasal 406 KUHP tentang perusakan barang dan Pasal 351
KUHP tentang penganiayaan.
Pasal 406 (1) KUHP:
Barangsiapa dengan sengaja dan melawan hukum menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat dipakai
atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, diancam
dengan pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan atau denda paling banyak tiga ratus rupiah.
Pasal 351 KUHP:
Pasal 351 (l): "Penganiayaan diancam dengan pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan atau denda
paling banyak tiga ratus rupiah".
Pasal 351 (2): "Jika perbuatan mengakibatkan luka-luka berat, yang bersalah dikenakan pidana penjara paling
lama lima tahun".
Pasal 351 (3): "Jika mengakibatkan mati, dikenakan pidana penjara paling lama tujuh tahun".
b) Ketentuan dalam Pasal 406 dan Pasal 351 KUHP juga dapat dikenakan terhadap aktivitas demo yang tidak tertib
dan menimbulkan kerusuhan sehingga mengakibatkan terjadinya kerusakan barang milik orang lain dan atau
korban lukaluka.
c) Minum-minuman keras baik di dalam maupun di luar lingkungan kampus yang mengganggu keamanan umum.
Ketentuan yang dapat dikenakan adalah Pasal 492 tentang pelanggaran keamanan umum.
Pasal 492 (1):
Barangsiapa dalam keadaan mabuk, di muka umum, merintangi lalu lintas atau mengganggu ketertiban, atau
mengancam keamanan orang lain, atau melakukan sesuatu yang harus dilakukan dengan hati-hati atau dengan
mengadakan tindakan penjagaan tertentu lebih dulu, agar jangan membahayakan nyawa atau kesehatan orang
lain, diancam dengan kurungan paling lama enam hari, atau denda paling banyak dua puluh lima rupiah.
d) Menggunakan narkotika baik untuk diri sendiri maupun memberikan narkotika kepada orang lain baik di dalam
maupun di luar lingkungan kampus. Ketentuan yang dapat dikenakan adalah Pasal 84 dan Pasal 85 UU No. 22
Tahun 1997 tentang Narkotika: Pasal 84 UU Narkotika:
Barangsiapa tanpa hak dan melawan hukum:
1) menggunakan narkotika terhadap terhadap orang lain atau memberikan narkotika Golongan I untuk
digunakan orang lain, dipidana dengan pidana penjara paling lama 15 (lima belas) tahun dan denda
paling banyak Rp. 750.000.000,00.
2) menggunakan narkotika terhadap terhadap orang lain atau memberikan narkotika Golongan II untuk
digunakan orang lain, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan denda paling
banyak Rp. 500.000.000,00.
3) menggunakan narkotika terhadap terhadap orang lain atau memberikan narkotika Golongan I untuk
digunakan orang lain, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling
banyak Rp. 250.000.000,00.
Pasal 85 UU Narkotika:
Barangsiapa tanpa hak dan melawan hukum:
1) Menggunakan narkotika Golongan I bagi diri sendiri dipidana dengan pidana penjara paling lama 4
tahun.
2) Menggunakan narkotika Golongan II bagi diri sendiri dipidana dengan pidana penjara paling lama 2
tahun.
3) Menggunakan narkotika Golongan IIIbagi diri sendiri dipidana dengan pidana penjara paling lama 1
tahun.
e) Menggunakan atau mengedarkan atau secara tanpa hak memiliki atau membawa psikotropika atau tidak
melaporkan adanya penyalahgunaan dan/atau pemilikan psikotropika secara tidak sah. Ketentuan yang dapat
dikenakan adalah Pasal 59 ayat (1), Pasal 62 dan Pasal 65 UU No. 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika:
Pasal 59 ayat (1) a, c, dan e UU Psikotropika:
Barangsiapa menggunakan psikotropika Golongan I atau mengedarkan psikotropika Golongan I atau secara
tanpa hak memiliki, menyimpan dan/atau membawa psikotropika Golongan I dipidana penjara paling singkat 4
31
tahun paling lama 15 tahun dan pidana denda paling sedikit Rp. 150.000.000,00. dan paling banyak Rp.
750.000.000,00.
Pasal 62 UU Psikotropika:
Barangsiapa tanpa hak memiliki, menyimpan dan/atau membawa psikotropika dipidana dengan pidana penjara
paling lama 5 tahun dan pidana denda paling banyak Rp. 100.000.000,00.
Pasal 65 UU Psikotropika:
Barangsiapa tidak melaporkan adanya penyalahgunaan dan/atau pemilikan psikotropika secara tidak sah
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 54 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 tahun dan/atau
pidana denda paling banyak Rp. 20.000.000,00.
Pasal 54 ayat (2) UU Psikotropika menyatakan: masyarakat wajib melaporkan kepada pihak yang berwenang
bila mengetahui tentang psikotropika yang disalahgunakan dan/atau dimiliki secara tidak sah.
32
BAB V
SARANA DAN PRASARANA
A. Fasilitas Bangunan
Program Studi Sosiologi berada di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Padjadjaran terletak di Jatinangor dan
kampus Jalan Bukit Dago Utara No. 25 Bandung. Kampus FISIP Jatinangor diperuntukkan bagi kegiatan pembelajaran Program S-1.
Kampus FISIP Jatinangor, memiliki prasarana gedung sebanyak 6 gedung berlantai 2 sampai 3 lantai. Demikian pula dengan Kampus FISIP Jalan Bukit Dago Utara No. 25, memiliki prasarana gedung sebanyak 6 gedung berlantai 1 sampai 2 lantai. Luas gedung di kedua
kampus FISIP tersebut, adalah 13.507.61 m². Adapun fasilitas gedung di kedua kampus itu, terdiri atas ruangan-ruangan dengan fasilitas
sebagai berikut: 1. Ruang Tunggu Mahasiswa;
2. Ruang Kuliah ber-AC yang dilengkapi whiteboard, LCD Proyektor dan OHP;
3. Ruang Seminar ber-AC yang dilengkapi whiteboard, LCD Proyektor dan OHP; 4. Ruang Rapat
5. Ruang Pimpinan;
6. Ruang Administrasi;
7. Ruang Komputer/Internet dan Ruang Server;
8. Perpustakaan dan Ruang Baca;
9. Ruang Konsultasi; 10. Laboratorium;
11. Student Centre;
12. Ruang Lobi; 13. Mushola;
14. Taman;
15. Tempat Parkir; 16. Gardu Listrik;
17. Toilet; 18. Gudang;
19. Ruang Dapur;
Khusus di Kampus Jalan Bukit Dago Utara tersedia Laboratorium Bahasa Multimedia, Laboratorium Bahasa Konvensional, dan
Laboratorium Perkantoran.
B. Perpustakaan
Perpustakaan FISIP baik yang ada di kampus Jatinangor maupun di kampus Bukit Dago Utara memiliki ruangan yang cukup
representatif, sehingga dapat menopang proses pembelajaran. Luas kedua perpustakaan tersebut, adalah 558,56 m², yang dapat menampung
buku sebanyak + 16.914 judul buku atau lebih kurang 25.000 Eksemplar serta sebanyak 90 judul jurnal ilmiah nasional dan tidak kurang dari 25 judul jurnal ilmiah internasional.Seluruh mahasiswa yang terdaftar sebagai mahasiswa FISIP secara otomatis menjadi anggota
perpustakaan fakultas. Selain itu mahasiswa juga dapat menjadi anggota di Perpustakaan Pusat yang ada di Jl. Dipati Ukur 35 Bandung.
C. Sistem Informasi Akademik
FISIP Unpad telah mengembangkan sistem informasi akademik untuk menciptakan tertib dan disiplin administrasi di kalangan
sivitas akademika.. Dengan bantuan sistem informasi ini, ketersediaan data dan informasi dapat diperoleh dengan mudah.Sistem informasi yang digunakan terdiri atas:wireless (hotspot) dan Website FISIP Unpad. Sistem Informasi Mahasiswa bersifat online yang didalamnya
terdapat informasi mengenai biodata mahasiswa, status mahasiswa, mata kuliah, indeks prestasi dan indeks prestasi kumulatif, daftar
prestasi mahasiswa, jadwal kuliah, dan jadwal ujian akhir semester. Pengembangan dan pengelolaan software yang terkait dengan sistem informasi itu, dapat dilakukan terus sejalan dengan kebutuhan akan sistem administrasi yang sifatnya untuk mengimbangi tuntutan
pengembangan akademik.
Area hotspot di kedua kampus FISIP telah terpasang baik di ruang kelas maupun tempat-tempat umum sehingga memudahkan sivitas
akademika mengakses jaringan.Adapun alamat website yang dimiliki oleh FISIP Unpad adalahhttp://fisip.unpad.ac.id
33
BAB VI
RISET, PPM DAN KERJASAMA
A. Riset
Tahun Judul Penelitian Sumber dan Jenis Dana
(1) (2) (3)
2017 Kemiskinan dan modal sosial di Majalengka Hibah Universitas
2017 Relasi Sosial dan Sistem Pengelolaan Sumber Daya air sebagai Common
Property
Hibah Universitas
2016 Stigma Penyakit Kusta di Masyarakat JCCI Indonesia
Model Pengelolaan Sampah Secara Partisipatif Pada Masyarakat di Bantaran Sungai Cikapundung
PUPT
2016 Konflik Lahan Masyarakat Desa Hutan Dengan Perhutani PUPT
2016 Dampak Lingkungan (Sosial, Budaya, dan Ekonomi) Eksploitasi Pasir Besi
di Pantai Selatan Jawa Barat
Kompetisi Regional
(APBD)
2016 Pemetaan Sosial Potensi Masalah Dampak Pembangunan dan
Pengembangan Kota Baru Parahyangan di Desa Bojong Haleuang
Mandiri
2016 Pemetaan Sosial Potensi Masalah Dampak Pembangunan dan
Pengembangan Kota Baru Parahyangan di Desa Cikande
Mandiri
2016 Pemetaan Sosial Potensi Masalah Dampak Pembangunan dan
Pengembangan Kota Baru Parahyangan di Desa Kertajaya
Mandiri
2016 Gerakan Keagamaan Kaum Muda di Perkotaan Hibah Universitas
2016 Pengembangan Wisata Kop berbasis Masyarakat di Desa Harjabakti, Kabupaten Bandung Barat
Hibah Universitas
2016 Ruangan Budaya Kelompok Pemusik Underground Mandiri
2016 Kaum Muda Kelas Menengah Produsen Komunikasi Visual Mandiri
2015 Gerakan Komunitas dalam Pengelolaan Sampah di Bantaran Sungai Cikapundung Kota Bandung Tahun ke-2
PUPT
2015 Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Pada Wilayah Paparan Radiasi
Pengion Alami Radon di Provinsi Jawa Barat
ALG
2015 Model Otonomi Desa Pada Masyarakat Patembayan di Desa Sindulang Hibah FISIP
2015 Pola Interaksi Buruh Tani Perempuan Dengan Lingkungan Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Ekonomi Keluarga
Hibah FISIP
2015 Identifikasi Potensi dan Masalah Desa Cikeruh Kecamatan Jatinangor
Kabupaten Sumedang
Mandiri
2015 Identifikasi Potensi dan Masalah Desa Cileles Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang
Mandiri
2015 Identifikasi Potensi dan Masalah Desa Hegarmanah Kecamatan Jatinangor
Kabupaten Sumedang
Mandiri
2015 Pertemanan Sebaya dalam Keberagamaan Mandiri
2015 Pertemuan Budaya Pemusik Underground dengan Budaya Lokal Mandiri
2015 Kreativitas dan bakat artistik dalam politik secara visual Mandiri
2014 Model Pencegahan dan Penanganan Katarak Berbasis Komunitas Untuk
Menurunkan Prevalensi Katarak di Wilayah Jawa Barat Selatan
PUPT
2014 Analisa Kelayakan Integrasi Beberapa Kecamatan Di Kabupaten Sukabumi Kedalam Wilayah Administratif Kota Sukabumi Di Lihat Dari Bidang
Ekonomi, Sosial dan Budaya
Kerja sama dengan Pemkot Sukabumi
2014 Analisis Data Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia 2012 Provinsi Jawa Barat
BKKBN
2014 Gerakan Komunitas dalam Pengelolaan Sampah di Bantaran Sungai
Cikapundung Kota Bandung Tahun ke-1
PUPT
2014 Modal Sosial dalam Penanggulangan Bencana di Kabupaten Bandung Tahun ke-2
PUPT Dikti
2014 Model Pengembangan Desa Wisata (Studi Komparatif desa Jayagiri ,
Kecamatan Lembang dan Desa Sarongge, Kecamatan Pacet)
Hibah FISIP
2014 Cap Go Meh: Arena Pendidikan Multikultural Mandiri
2013 Model Penanganan Konflik Antar Warga di Jawa Barat PUPT
2013 Kajian Aspek Demografis dan Sosial Budaya di Provinsi Jawa Barat
(Berdasarkan Data Sensus Penduduk 2010)
Kerja sama Regional
2013 Ketahanan Sosial Masyarakat di Wilayah Bencana Banjir di Kabupaten Bandung Selatan
PUPT
2013 Kajian Sosiologis Kondisi Kesehatan TenagaKerja Indonesia (Kasus TKI
Asal Cianjur yang Bermigrasi ke Timur Tengah) Hibah FISIP
2013 Kuasa Kapital dalam Pembentukan Ruang Publik: Studi Perayaan Cap Go Meh 2013
Mandiri
34
A. Pengabdian Pada Masyarakat (PPM)
Tahun Judul Kegiatan Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat Sumber dan Jenis Dana
(1) (2) (3)
2013 Penyuluhan Tentang Pengelolaan Sampah Pada Masyarakat di Kelurahan
Lebak Gede, Kota Bandung Hibah FISIP
2013 Pelatihan Pemanfaatan Sampah Kertas Koran Berbasis Kreativitas di Kel. Lebakgede, Kec. Coblong, Kota Bandung
Hibah FISIP
2013 Penyuluhan Kesiagaan Banjir di Baleendah Mandiri
2013 Mitra Lokal BNN Area Kerja Jawa Barat APBN
2014 Program Pengembangan Desa Wisata Di Desa Sarongge Sebagai
Laboratorium Belajar Mahasiswa di Masyarakat Hibah FISIP
2014 Mitra Lokal BNN Area Kerja Jawa Barat APBN
2014 Pelatihan Manajemen Pengelolaan Komunitas dalam Penganggulangan
Sampah di Kel. Cipaganti, Kota Bandung Hibah FISIP
2015 Sosialisasi Mengenal Potensi Bencana Di Kampung Pasir Ipis Desa Jayagiri
Sebagai Upaya Preventif Kebencanaan Mandiri
2015 Mitra Lokal BNN APBN
2015 Pembangunan Kelompok Peduli Lingkungan Komunitas Camping Ground
Pengembang Wisata Pasir Ipis Hibah FISIP
2015 Pelatihan Budidaya Asparagus Bagi Masyarakat Lembang kabupaten Bandung Barat
Mandiri
2016 Supercamp 2016 Pemetaan Human
Capital Bidang Pendidikan Hibah Universitas
2016 Supercamp 2016 Pemetaan Human Capital Bidang Kesehatan Hibah Universitas
2016 Memfungsikan Pekarangan dalam Upaya Meningkatkan Ketahanan Pangan Hibah Universitas
2016 Pelatihan Pengelolaan Bank Sampah Secara Partisipatif pada Masyarakat di
Bantaran Sungai Cikapundung Kota Bandung Desentralisasi DIKTI
2016 Penguatan Kelompok Tani Ternak Kerbau dan Introduksi Teknologi Reproduksi Untuk Peningkatan Produktivitas Kerbau Lumpur: Dinamika
Kelompok Peternak
Desentralisasi DIKTI
2016 KKNM-Integritas: Pembentukan Kelompok Home Industri Pada Kelompok
Ibu-ibu di Desa Leuweung Hapit, Kec. Ligung, Kab. Majalengka Hibah Universitas
2016 KKNM-Integritas: Pelatihan Pengembangan Pertanian dan Ternak Organik
Bagi Buruh Perempuan Dalam Rangka Meningkatkan Ketahanan Pangan
Keluarga di Desa Leuwiliang Baru, Kec. Ligung, Kab. Majalengka
Hibah Universitas
2017 Penguatan Kelembagaan Berbasis Pemetaan Potensi dan Masalah di RW 11
Desa Cilayung Kecamatan jatinangor Hibah Universitas
2017 Pemetaan Sosial Potensi dan Masalah Berbasis Kesehatan di RW 10 Desa
Cilayung Kecamatan jatinangor Hibah Universitas
C. Kerjasama 1. Kerjasama Instansi Luar Negeri
No Nama Instansi Kegiatan
Kurun Waktu Kerja
Sama Manfaat yang telah
diperoleh Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Universiti of Malaya
(2013)
Student Exchange (dok : surat dan
sertifikat)
Februari
2013 Maret 2013
Pengalaman dan wawasan sistem pendidikan di luar
negeri
2 Universiti Sains
Malaysia (2013)
Work shop tentang CSR
(dok : surat dan sertifikat)
17 Mei
2013 18 Mei 2013
Wawasan mengenai CSR
dan filantrofi
3 Universiti Sains
Malaysia (2013) Dosen Tamu 2013 2015
Pengalaman dan wawasan
sistem pendidikan di luar negeri
4 Universiti Sains
Malaysia (2013) Kuliah Umum
24 Juni
2013 24 Juni 2013
Youth And Political
Participationon Analysis On
Malaysia And South Korea Democracy
5 Global Citizen AIESEC Student Exchange 2016 - Student Exchange
6 Pelatihan IDB Workshop kurikulum, sarana
2013 2014 Upgrade kurikulum dan sarana
35
2. Kerjasama Instansi dalam Negeri
No Nama Instansi Jenis
Kegiatan
Kurun Waktu
Kerja Sama Manfaat yang Telah
Diperoleh Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Profauna Indonesia Kuliah Umum 2013 - Fasilitas fakultas
2 SMK Padjadjaran
Jatinangor Sumedang
Praktek Kerja 2 Jan 2013 28 Mar 2013 Fasilitas prodi sosiologi
3 SMK Negeri 3 Bandung Praktek Kerja 2 Jan 2013 28 Mar 2013 Fasilitas prodi sosiologi
4 TVRI Jawa Barat dan
Banten (Transportasi Kota)
Narasumber 2013 - Gambaran tentang
transportasi
5 TVRI Jawa Barat dan
Banten (Pilgub Jawa Barat)
Narasumber 2013 - Gambaran tentang
partisipasi politik
6 TVRI Jawa Barat dan
Banten (Bencana Alam
di Jawa Barat)
Narasumber 2013 - Gambaran potensi bencana
di Jawa Barat
7 TVRI Jawa Barat dan Banten (Konflik Antar
Suporter Sepakbola)
Narasumber 2013 - Gambaran konflik suporter dalam kompetisi sepakbola
di Indonesia
8 Universitas Gadjah Mada Stadium General 2013 - Menambah wawasan
tentang Etika Pembangunan
9 Universitas Udayana Seminar Nasional 2013 - Gambaran tentang masalah
sosial
10 Kabupaten Cianjur Penelitian 2014 - Gambaran tentang potensi
wisata
11 Kabupaten Bandung Barat
Penelitian 2014 - Gambaran tentang potensi wisata
12 Pemuda Lembang Penelitian dan PKM 2014 - Gambaran tentang potensi
wisata
13 Dinas Pendidikan Kota Bandung
Penelitian Bantuan Bagi Siswa Miskin
2014 - Gambaran tentang kondisi pendidikan di Kota Bandung
14 Dinas Pendidikan Kota
Bandung
Kajian Rencana
Anggaran dan Kegiatan
Sekolah (RAKS)
2014 - Gambaran tentang kondisi
pendidikan di Kota Bandung
15 Kota Baru Parahyangan Penelitian dan PKM 2015 - Gambaran Kehidupan Masyarakat
16 Kabupaten Bandung
Barat
Penelitian dan PKM 2015 - Gambaran Kehidupan
Masyarakat
17 Kabupaten Bandung Barat
Penelitian dan PKM 2015 - Gambaran Kehidupan Masyarakat
18 Kabupaten Bandung Penelitian dan PKM 2015 - Gambaran Kehidupan
Masyarakat
19 Yahintara Kuliah Umum 2016 - Peran arsitektur sosial didalam pengembangan
masyarakat
20 Kabupaten Pangandaran Penelitian dan PKM 2016 - Gambaran Kehidupan
Masyarakat Bidang Kesehatan
21 Kabupaten Pangandaran Penelitian dan PKM 2016 - Gambaran Kehidupan
Masyarakat Bidang
Pendidikan
22 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi
Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan
Masalah; analisa data
sekunder
23 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan Masalah; analisa data
sekunder
24 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi
Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan
Masalah; analisa data sekunder
25 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi
Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan
Masalah; analisa data sekunder
26 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi
Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan
Masalah; analisa data
sekunder
27 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan Masalah; analisa data
sekunder
28 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi 2016 - Identifikasi Potensi dan
36
No Nama Instansi Jenis
Kegiatan
Kurun Waktu
Kerja Sama Manfaat yang Telah
Diperoleh Mulai Berakhir
Praktikum Masalah; analisa data sekunder
29 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi
Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan
Masalah; analisa data
sekunder
30 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi
Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan
Masalah; analisa data
sekunder
31 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan Masalah; analisa data
sekunder
32 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi
Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan
Masalah; analisa data sekunder
32 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi
Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan
Masalah; analisa data sekunder
34 Kabupaten Sumedang Fasilitasi Lokasi
Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan
Masalah; analisa data
sekunder
35 Kabupaten Bandung Fasilitasi Lokasi Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan Masalah; analisa data
sekunder
36 Provinsi Jawa Barat Fasilitasi Lokasi Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan Masalah; analisa data
sekunder
37 Provinsi Jawa Barat Fasilitasi Lokasi
Praktikum
2016 - Identifikasi Potensi dan
Masalah; analisa data sekunder
38 Universitas Petroleum
(Universitas 17 Agustus
1945)
Kuliah Umum 2016 - Capacity Building
Pengelolaan Organisasi
39 Manajemen Kota Baru
Parahyangan
Bantuan beasiswa 2016 - Perolehan Bea Siswa
Jumlah 39
37
BAB VII
KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI
A. Kemahasiswaan 1. Data Mahasiswa Reguler
(1) Mahasiswa program reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program pendidikan secara penuh waktu (baik kelas pagi,
siang, sore, malam, dan di seluruh kampus).
(2) Mahasiswa program non-reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program pendidikan secara paruh waktu.
(3) Mahasiswa transfer adalah mahasiswa yang masuk ke program studi dengan mentransfer mata kuliah yang telah diperolehnya
dari PS lain, baik dari dalam PT maupun luar PT.
Rekapitulasi mahasiswa reguler dalam tiga tahun terakhir :
a. Pada Tahun Ajaran 2013-2014, dari sebanyak 2534 orang ikut seleksi terdapat sebanyak 66 orang lulus seleksi, sementara daya
tampung 60 orang. Pada Tahun Ajaran 2014-2015, dari sebanyak 2.438 orang ikut seleksi terdapat sebanyak 44 orang yang lulus
seleksi, sementara daya tampung sebanyak 46 orang. Pada Tahun Ajaran 2015-2016, dari sebanyak 1.279 orang ikut seleksi
terdapat sebanyak 56 orang yang lulus seleksi, sementara daya tampung sebanyak 62 orang.
b. IPK rata-rata untuk mahasiswa reguler sampai dengan semester VIII, untuk angkatan 2013/2014 sebesar 3,34, sementara
angkatan 2014/2015 sebesar 3,21 dan angkatan 2015/2016 sebesar 3,39.
2. Pencapaian prestasi/reputasi mahasiswa
No Nama Kegiatan dan Waktu Penyelenggaraan
Tingkat (Lokal, Regional,
Nasional, atau
Internasional)
Prestasi yang Dicapai
(1) (2) (3) (4)
1 Lari Estafet Keringetan (Keluarga Fisip Inget Kesehatan)
2013 (Pajar Rahman, Zikri, Khoirotunnisa, Novia Riski A) Lokal Juara 1
2
Tarik Tambang Putera Keringetan (Keluarga Fisip Inget
Kesehatan) 2013 (Pajar Rahman, Hasby, Bella Wira S, Zikri,
Wendy R H S, Diden, Aftio P P, Muzhhirul Haq, M Imam Akbar, Aqli, Difatara, Riza)
Lokal Juara 1
3
Tarik Tambang Puteri Keringetan (Keluarga Fisip Inget
Kesehatan) 2013 (Deffie, Futrinadia, Yunita Anindita, Deby,
Velliyola, Nurul Indri, Savitri, Tita Rohmayanti, Rika S R, Nadia Utami)
Lokal Juara 2
4 Atletik Putri Keringetan (Keluarga Fisip Inget Kesehatan)
2013 (Tita Rohmayanti) Lokal Juara 2
5 Gajah Mada Volley Ball Competition (Rektor UGM Cup 2013) 2013 (Windi Rismayanti)
Nasional Juara 2
6 Gajah Mada Volley Ball Competition (Gajah Mada Cup
2014) 2014 (Windi Rismayanti) Nasional Juara 3
7 Festival Olahraga dan Seni (FORSI) 2014 Universitas Padjadjaran Cabang Volly Putri (Windy Rismayanti)
Lokal Juara 1
8 Program Kreativitas Mahasiswa Karya Tulis (PKM-KT)
Kementerian Ristekdikti (2015) (Davin Ramon Diawan) Nasional Mewakili Universitas
9 Padjadjaran Vollyball Turnamen (2015) (Atlet Tim Bola Voli Putri Unpad) 2015 (Windi Rismayanti)
Nasional Juara 3
10 Lomba Debat Internal UPBM 15 Mei 2016 (Nanda Hariadi) Lokal Best Speaker
11 Kompetisi Debat Indonesia Science Summit 2016 IPB (28-
29 Mei 2016) Nasional Juara 1 Mewakili Universitas
12 Milangkala FISIP Ka 56, Pertandingan Olah Raga Futsal
Putra (2014) Lokal Juara 2
13 Milangkala FISIP Ka 56, Pertandingan Olah Raga Futsal Putri (2014)
Lokal Juara 1
14 Milangkala FISIP Ka 56, Pertandingan Olah Raga Volly
Ball Putri (2014) Lokal Juara 2
15 Lomba Debat Mahasiswa Se-Kota Bandung (12 Desember 2015) (Nanda Hariadi)
Nasional Juara 1
16 100 Proposal Terbaik Datsun Rising Challenge 2 (2015)
(Didiet Yudhita Kesuma) Nasional
17 2nd Internasional Conference on Language, Innovation, Internasional Presenter
38
No Nama Kegiatan dan Waktu Penyelenggaraan
Tingkat (Lokal, Regional,
Nasional, atau
Internasional)
Prestasi yang Dicapai
(1) (2) (3) (4)
Culture & Education (27th-28th November 2016) (Fahmi Rizky Taufik Hidayat)
18
Kompetisi debat nasional Politika Brawijaya “Pemimpin
Muda Transformatif” (14-16 November 2015) (Minnati Nafsul Muthmainnah, Nanda Hariadi, Nurul Qur’ani
Wirawan)
Nasional Peserta
19 10th International Conference on Malaysia-Indonesia Relations (11 Juli 2016) (Fitriani Fazrin)
Internasional Presenter
20 AISEC Global Citizen, My Summer Story Project, Denizli,
Turkey (27 Juni-9 Agustus 2016 (Nakita Gusman) Internasional Peserta
21 Kompetisi Debat Nasional Indonesia for Politic and Sustainable Environment ((Nanda Hariadi)
Nasional Juara 2
39
3. Layanan kepada Mahasiswa
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
1 Bimbingan dan konseling Terdapat beberapa layanan yang diberikan kepada kepada para mahasiswa antara lain :
1) Bimbingan dan Konseling,
2) Perwalian/Bimbingan Akademik, dan 3) Bimbingan Skripsi.
Pelaksanaan :
1) Adanya kegiatan konsultasi & penyelesaian permasalahan mahasiswa serta kegiatan AMT (achievement motivation
training) yang dilakukan melalui Tim Pelaksana Bimbingan dan Konseling, baik yang bersifat akademis maupun non-
akademis berkoordinasi dengan Dosen Wali.
2) Kegiatan konsultasi antara mahasiswa dan pembimbing. 3) Kegiatan perwalian dilaksanakan secara rutin pada setiap awal semester sehingga perkembangan studi mahasiswa dapat
terpantau melalui pengambilan jumlah SKS sesuai dengan IPK mahasiswa.
4) Bimbingan Skripsi oleh dosen sesuai dengan bidang keahlian masing-masing. Waktu pembuatan skripsi berdasarkan surat keputusan yang berlaku untuk enam bulan dan apabila mahasiswa belum menyelesaikan skripsi dalam waktu yang telah
ditentukan maka mahasiswa tersebut harus mengajukan dan melaksanakan ujian usulan masalah kembali.
Hasil yang dicapai :
1) Meningkatnya jenis pelayanan TBK melalui :
a. Bimbingan dan pengembangan diri dimana hasil yang dicapai yaitu minimnya jumlah mahasiswa yang mengalami
masalah baik akademis maupun non akademis. b. Bimbingan karir, hasil yang dicapai yaitu semakin meningkatnya rasa percaya diri mahasiswa ketika melamar pekerjaan
setelah mereka lulus.
c. Konseling pribadi untuk mahasiswa yang bermasalah, baik masalah akademik, masalah keuangan, maupun masalah personal. Hasil yang dicapai yaitu minimnya jumlah mahasiswa yang terhambat kuliah akibat masalah akademik,
keuangan dan pribadi.
d. Pembinaan secara preventif kepada mahasiswa yaitu melalui kegiatan pelatihan AMT (achievement motivation training) bagi mahasiswa yang IPK nya < 2,5. Hasil yang dicapai yaitu minimnya jumlah mahasiswa yang mendapatkan IPK
dibawah 2,5.
2) Perwalian/Bimbingan Akademik
a. Terpantaunya perkembangan akademik mahasiswa dimana jumlah mahasiswa yang lulus tepat waktu yaitu sekitar
51,3% dari 77 mahasiswa yang telah lulus. Selain itu, tercapainya jumlah IPK rata-rata mahasiswa yang baik yaitu 3,35 untuk angkatan 2013; angkatan 2014 yaitu 3,23 dan angkatan 3,39. Sedangkan IPK rata-rata untuk tiga angkatan yaitu
3,3.
b. Meningkatnya pelayanan secara individual kepada mahasiswa.
c. Review hasil studi mahasiswa, dimana mahasiswa melakukan bimbingan akademik berdasarkan hasil studi semester
yang telah berlangsung dan dosen memberikan bimbingan serta pertimbangan kepada mahasiswa bimbingan untuk
menentukan beban studi yang akan ditempuh selanjutnya. d. Kartu Rencana Studi (KRS) yaitu dengan melakukan bimbingan akademik kemudian mahasiswa menyusun rencana
studi baik dalam satu semester maupun rencana studi untuk kegiatan akademik penuh. e. Pemantauan Studi dimana bimbingan akademik selain dilakukan tatap muka dapat dilakukan menggunakan media online
40
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
melalui laman http://students.unpad.ac.id untuk mahasiswa dan http://staffs.unpad.ac.id untuk dosen wali ataupun melalui media komunikasi lainnya seperti sms, telepon, dll.
3) Bimbingan Skripsi a. Bimbingan skripsi merupakan bagaian akhir dari seluruh rangkaian kegiatan akademik mahasiswa yang telah
menyelesaikan seluruh beban mata kuliah. Dosen membimbing mahasiswa dalam melaksanakan penelitian dan
mahasiswa mengkonsultasikan hasil penelitian bersama dengan seorang dosen pembimbing utama dan dosen pembimbing pendamping.
b. Hasil akhirnya adalah tersedianya laporan skripsi mahasiswa sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan dan semakin
meningkatnya jumlah mahasiswa yang lulus tepat waktu yaitu 51,3% dari total 77 mahasiswa yang telah lulus.
2 Minat dan bakat (ekstra kurikuler) Untuk kegiatan ekstra kurikuler sebagai penyaluran minat, bakat dan kreativitas mahasiswa, pihak Universitas dan Fakultas memberikan fasilitasi dalam bentuk Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Selain itu, mahasiswa juga dapat mengikuti kegiatan ekstra
kurikuler di luar kampus. Kegiatan ekstrakurikuler yang dapat diikuti mahasiswa di tingkat Universitas antara lain: 1) Unit Perisai Diri Unpad
2) Unit Merpati Putih Unpad
3) Unit Kempo Unpad 4) Unit Judo Unpad
5) Unit Karate Unpad
6) Unit Taekwondo Unpad 7) Unit Catur Mahasiswa Unpad
8) Unit Bridge Unpad
9) Unit Tenis Lapang Unpad 10) Unit Tenis Meja Unpad
11) Unit Renang Unpad
12) Unit Hockey Unpad 13) Unit Soft Ball & Base Ball Unpad
14) Unit sepak Bola Unpad
15) Unit Bola Basket Unpad 16) Unit Bola Volley Unpad
17) Unit Bulutangkis Unpad
18) Unit Palawa Unpad 19) Search and Rescue Unpad
20) Korps Sukarela Palang Merah Indonesia
21) Unit Menwa Yon II Unpad 22) Unit Pramuka Unpad
23) Sadaluhung Padjadjaran Drum Corps
24) Paduan Suara Mahasiswa
25) Korps Protokoler Mahasiswa
26) Lingkung Seni Sunda
27) Unit Fotografi 28) Gelanggang Seni Sastra, Teater dan Film
29) Unit Pecinta Budaya Minangkabau
30) Association Internationale des Etudiants en Sciences Economiques et Commerciales 31) English Speaking Union
41
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
32) Lembaga Pengkajian dan Pengabdian Masyarakat Demokratis 33) Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa
34) Badan Perwakilan Mahasiswa Keluarga Mahasiswa
Kegiatan ekstrakurikuler yang dapat diikuti mahasiswa di tingkat Fakultas, antara lain :
A. Dewan Kemakmuran Mushola (DKM) FISIP UNPAD
B. Protokol FISIP UNPAD (PFU) C. Kelompok Kegiatan Mahasiswa (KKM):
ASFFU (Asosiasi Sepak Bola dan Futsal FISIP UNPAD)
FIBBA (FISIP Basketball Association) PANTERA (Pioneer of Adventure and Rescue Association)
LE (Legion of Entrepreneur)
Society (Social Politic Music Community) PMK (Persekutuan Mahasiswa Kristen)
D. Lembaga Independen:
Polar Kestrad
Symphony
Mahasiswa Sosiologi sebagian besar aktif dalam kegiatan organisasi. Berdasarkan hasil survey penelusuran minat dan bakat sebanyak 74% mahasiswa Sosiologi aktif di kegiatan kemahasiswaan. Adapun komposisinya yaitu 76% aktif di kegiatan HIMA Sosiologi; 34,4%
di kegiatan kemahasiswaan tingkat fakultas, 17,7% di kegiatan kemahasiswaan level Universitas dan sisanya 17,7% aktif di kegiatan
luar universitas. Adapun kegiatan kemahasiswaan yang diikuti mahasiswa Sosiologi, antara lain : Tingkat Universitas, kegiatan ekstrakurikuler yang dapat diikuti antara lain :
1) Unit Merpati Putih Unpad
2) Unit Karate Unpad 3) Unit Taekwondo Unpad
4) Unit Tenis Lapang Unpad
5) Unit Tenis Meja Unpad 6) Unit Soft Ball dan base Ball Unpad
7) Unit Sepak Bola Unpad
8) Unit Bola Basket Unpad 9) Paduan Suara Mahasiswa
10) Korps Protokoler Unpad
11) Lingkung Seni Sunda 12) Unit Fotografi
13) Association Internationale des Etudiants en Sciences Economiques et Commerciales
14) English Speaking Union 15) Lembaga Pengkajian dan Pengabdian Masyarakat Demokratis
16) BEM KEMA
17) BPM KEMA Tingkat Fakultas :
1) DKM FISIP Unpad 2) Protokol FISIP Unpad (PFU)
42
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
3) Asosiasi Sepak Bola dan Futsal FISIP Unpad (ASFFU) 4) FISIP Basketball Association (FIBBA)
5) Pioneer of Adventure and Rescue Association (PANTERA)
6) Legion of Entrepreneur (LE) 7) Social Politic Music Community (Society)
8) Polar
9) Kestrad 10) Symphony
Di Luar Universitas :
1) Paguyuban Mojang Jajaka Jawa Barat 2) HTI kampus Jatinangor
3) Klub Stairs
4) Prelo Student Partner 5) Komunitas Indonesia Sneaker Team
6) Komunitas Taman SAY (Senyum Anak Yatim) Jatinangor
7) Kita Indonesia, Bagi-Bagi Ilmu 8) Data Bahasa-Badan Bahasa KEMENDIKBUD
9) Sekolah FISIP Unpad
10) Student’s Care
Sedangkan Program Studi Sosiologi memiliki himpunan mahasiswa Sosiologi, dimana program program yang dilaksanakan untuk
membentuk soft skill berbasis kompetensi Sosiologi.
3 Pembinaan soft skills Program Studi memberikan pembinaan soft skill kepada para mahasiswa sebagai upaya peningkatan kapasitas (capacity building).
Dengan demikian diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan/keterampilan (skill) praktis selain pengetahuan (knowledge) yang
diperoleh selama perkuliahan. Kegiatan pembinaan softskill yang diberikan kepada para mahasiswa tersebut, antara lain :
1) English Club 2) Tutorial
3) Team Building
4) Leadership Training (OK3) 5) Campus of Leader VI
6) Pelatihan pengolahan data kuantitatif dan statistik dengan menggunakan software SPSS
7) Pelatihan pengolahan data kualitatif menggunakan software NVivo
43
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
4 Beasiswa Universitas juga memberikan berbagai macam beasiswa baik kepada mahasiswa berprestasi maupun mahasiswa yang kurang mampu
secara ekonomi. Beasiswa tersebut berasal dari berbagai sumber baik lembaga, yayasan maupun perusahaan swasta. Beasiswa yang
ditawarkan kepada mahasiswa ada 52 macam, yaitu :
NO JENIS BEASISWA JUMLAH DANA
1 Peningkatan Prestasi Akademik (PPA) 4.200.000.00 Thn
2 Bantuan Belajar Mahasiswa (BBM) 4.200.000.00 Thn
3 Yayasan Supersemar 200.000.00 Bln
4 Sanbe 125.000.00 Bln
5 BUMN Peduli Pendidikan 11.000.000.00 Thn
6 Pendidikan Unpad 4.000.000.00 Thn.
7 Eka Tjipta Foundation 5.000.000.00 Smt
8 Pikiran Rakyat 4.200.000.00 Thn
9 PT. Indocement Tunggal Prakarsa 1.800.000.00 Thn
10 Yayasan Salim 125.000.00 Bln
11 Bank Rakyat Indonesia 4.800.000.00 Thn
12 KEB (Korean Exchange Bank) $ 5.000 Thn
13 Bidik Misi 12.000.000.00 Thn
14 Bank Mandiri 15.000.000.00 Thn
44
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
15 Yayasan Salim 125.000.00 Bln
16 Karya Salemba Empat I 7.200.000.00 Thn
17 Karya Salemba Empat II 7.200.000.00 Thn
18 Pendidikan 4.000.000.00 Thn
19 Bank Indonesia 3.000.000.00 Thn
20 Beasiswa Bawaku 2.500.000.00 Thn
21 Yayasan Bakti Sosial Santoso 125.000.00 Bln
22 Star Energy Geotermal 4.000.000.00 Thn
23 Tugas Akhir/Skripsi 1.000.000
24 BNI Prestasi 2012 2.000.000
25 BNI Tidak Mampu 2012 2.000.000
26 BNI Tugas Akhir 2012 2.000.000
27 Vandeventer 240.000 Bln
Selain dari pemberi beasiswa tersebut diatas, terdapat pula instansi lain yang memberikan beasiswa secara langsung kepada mahasiswa, yaitu : Sun Life, Financial PT. BCA, Sobat Bumi, PT. Semen Gresik, Yayasan Toyota/Astra CSR, BUMN Peduli Pendidikan, Gudang
Garam, Beasiswa Tugas Akhir, Bantuan Tugas Akhir BOPTN, Mandiri Peduli Pendidikan, PT. Perusahaan Gas Negara, Djarum
Beasiswa Plus, Wardah, Kemitraan Pupuk Kaltim, Pemprov jabar PAGM, Pemprov Jabar Biaya Pendidikan, Pemprov Jabar Biaya Skripsi, Pemprov Jabar Biaya PAGM S2, Kemitraan Pertamina, PT. Freeport Indonesia, Yayasan Marga Jaya Sejahtera 2015/2016,
PT. Hana Bank KEB Indonesia, Kemitraan BNI, Bakti BCA.
Sedangkan untuk beasiswa yang didapatkan oleh mahasiswa Sosiologi selama periode tahun 2011-2015, yaitu :
Tahun 2011 :
Pada tahun 2011, mahasiswa Sosiologi mendapatkan beasiswa Bidik Misi dengan rincian sebagai berikut :
1) Bidik Misi : 11 orang
Jumlah 11 orang
Tahun 2012 :
Pada tahun 2012, mahasiswa Sosiologi yang mendapatkan beasiswa sebanyak 36 orang dengan rincian sebagai berikut :
1) Bidik Misi 2011 : 11 orang 2) Bidik Misi : 23 orang
3) Bantuan Belajar Mahasiswa : 2 orang
Jumlah 36 orang
45
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
Tahun 2013 :
Tahun 2013, mahasiswa Sosiologi yang mendapatkan beasiswa sebanyak 70 orang dengan rincian sebagai berikut :
1) Peningkatan Prestasi Akademik : 13 orang
2) Bantuan Belajar Mahasiswa : 6 orang 3) Bidik Misi 2011 : 11 orang
4) Bidik Misi 2012 : 23 orang
5) Bidik Misi 2013 : 15 orang 6) Bidik Misi Tambahan 2013 : 1 orang
7) Yayasan Bakti Sosial Santoso : 1 orang
Jumlah 70 orang
Tahun 2014 :
Tahun 2014, mahasiswa Sosiologi yang mendapatkan beasiswa sebanyak 99 orang dengan rincian sebagai berikut : 1) Yayasan Bakti Sosial Santosa : 1 orang
2) PN Gas Negara : 1 orang
3) Peningkatan Prestasi Akademik : 28 orang 4) Bantuan Belajar Mahasiswa : 5 orang
5) Bidik Misi 2011 : 11 orang
6) Bidik Misi 2012 : 23 orang 7) Bidik Misi 2013 : 15 orang
8) Bidik Misi Tambahan 2013 : 1 orang
9) Bidik Misi 2014 : 13 10) Pendidikan Unpad : 1 orang
Jumlah 99 orang
Tahun 2015 :
Tahun 2013, mahasiswa Sosiologi yang mendapatkan beasiswa sebanyak 104 orang dengan rincian sebagai berikut :
1) Yayasan Supersemar : 10 orang 2) Yayasan Bakti Sosial Santosa : 1 orang
3) Bidik Misi 2012 : 24 orang
4) Bidik Misi 2013 : 16 orang 5) Bidik Misi 2014 : 13
6) Bidik Misi 2015 : 9 orang
7) Pendidikan Unpad : 4 orang 8) Peningkatan Prestasi Akademik : 17 orang
9) BPP-PPA : 1 orang
10) Bantuan Penulisan Tugas Akhir (BOPTN) : 5 orang 11) Kemitraan Pertamina 2015 : 2 orang
12) Kemitraan Bank Negara Indonesia 2015 : 1 orang
46
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
13) PT. Perusahaan Gas Negara : 1 orang
Jumlah 104 orang
Jumlah Total (2011-2015) sebanyak 320 orang yang mendapatkan beasiswa
5 Kesehatan Unpad memiliki fasilitas kesehatan di kampus Jatinangor, Dipati Ukur, Sekeloa dan Pasirkaliki. Unpad telah membangun unit pelayanan kesehatan yang bernama Unit Pelayanan Teknis (UPT) Kesehatan Unpad, untuk memberikan pelayanan kesehatan untuk
civitas akademika serta masyarakat di sekitar kampus. Didukung oleh tenaga dokter spesialis dan umum. UPT kesehatan memberikan
berbagai kemudahan yang diberikan kepada mahasiswa Unpad seperti pemberian potongan harga yang diberikan, misalnya tarif pelayanan pemeriksaan/konsultansi dokter untuk masyarakat umum oleh dokter umum/dokter gigi/dokter spesialis sebesar Rp. 25.000,
untuk pegawai/keluarga pegawai/pensiunan Unpad tarifnya sebesar Rp.10.000, dan gratis untuk mahasiswa Unpad.
47
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
6 Perpustakaan Mahasiswa dapat menggunakan perpustakaan Fakultas dan Universitas dalam menunjang studinya. Perpustakaan dilengkapi dengan text book, jurnal, fasilitas komputer, dan CD-ROM yang terus di update, serta fasilitas internet untuk mendapatkan informasi yang
mudah dan cepat.
7 Internet (wifi) Tersedia koneksi internet baik di seluruh wilayah Fakultas maupun Universitas yang difasilitasi oleh DCISTEM dengan Bandwidth 3
Gbps. Wifi ini dapat diakses dengan login ke PAUS ID dengan terlebih dahulu memasukan username serta password. Fasilitas wifi ini
dapat digunakan kepentingan akademis mahasiswa seperti pengisian KRS Online, download jurnal internasional yang dilanggan oleh Universitas serta kegiatan lain yang menunjang kelancaran perkuliahan mahasiswa.
8 Sarana Ibadah Fakultas memiliki mushola 2 lantai yang dapat digunakan untuk beribadah dan aktivitas keagamaan lainnya. Selain itu, mahasiswa juga
dapat menggunakan Mesjid Besar Bale Aweuhan melakukan aktivitas keagamaan di Kampus Jatinangor dan Mesjid Aljihad untuk
mahasiswa di Kampus Dipatiukur. Kapasitas mesjid sendiri mampu menampung ± 2000 jamaah serta memiliki tempat khusus yang terpisah dari ruang utama untuk mahasiswa beraktivitas.
48
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
9 Asrama Mahasiswa Unpad memiliki 5 asrama mahasiswa di dalam wilayah kampus yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh mahasiswa Unpad. Asrama
tersebut yaitu : Asrama Padjadjaran 1, Asrama Padjadjaran 2, Asrama Padjadjaran 3, Asrama Ex Pedca, Bale Padjadjaran. Masing-
masing asrama didukung oleh fasilitas :
- Tempat parkir untuk mobil dan motor
- Ruang bersama/ruang tamu
- Keamanan 24 Jam - Pelayanan Kepala Asrama
- Fasilitas photo copy dan warnet
- Kamar Mandi di dalam - Kantin
- Musholla
Daya tampung masing-masing asrama sekitar 200-400 mahasiswa. Untuk tahun 2016 ini asrama tersebut akan dihuni oleh mahasiswa baru dengan prioritas untuk penerima beasiswa Bidik Misi. Kedepannya telah diprogramkan seluruh mahasiswa baru akan tinggal di
asrama satu tahun selama mengikuti kegiatan Tahap Persiapan Bersama (TPB).
49
No Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
(1) (2) (3)
10 Laboratorium Program Studi Sosiologi memiliki laboratorium multimedia dengan fasilitas komputer, printer, film yang dapat digunakan sebagai ruang simulasi bagi mahasiswa didalam menunjang perkuliahan. Laboratorium juga berfungsi sebagai tempat dokumentasi berbagai
kegiatan baik yang dilakukan oleh Program Studi maupun mahasiswa sehingga dapat menjadi bahan pembelajaran.
50
B. Alumni
Lulusan Program Studi Sosiologi memiliki himpunan alumni yang keberadaannya menginduk kepada IKA
Universitas dan IKA Fakultas. Berikut aktivitas dan hasil kegiatan dari himpunan alumni untuk kemajuan program
studi.
Himpunan Alumni mahasiswa Sosiologi dibentuk pada 29 Mei 2015 oleh 6 orang lulusan pertama dan dikukuhkan
pada tanggal 20 Desember 2015 oleh Koordinator Prodi Sosiologi. Pembentukan himpunan alumni ditujukan untuk
terjalinnya komunikasi dan silaturahmi antara lulusan dan Prodi, juga para alumni dapat memberikan kontribusi
terhadap Prodi. Hal ini diperlukan sebagai bagian didalam pengembangan jejaring dan kerjasama.
Prodi membina hubungan baik dan berkesinambungan dengan para lulusan. Hubungan yang baik dan terpelihara
tersebut mampu menciptakan rasa percaya (trust) yang kemudian terbangun jejaring antara prodi dengan alumni.
Jejaring ini dapat dimanfaatkan untuk proses rekrutmen, pemagangan, perbaikan (updating) kurikulum serta
berbagai kepentingan lainnya.
LAMPIRAN
1. Peraturan Rektor Nomor 46 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Universitas Padjadjaran
2. Peraturan Rektor Nomor 33 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan E-Learning di Universitas Padjadjaran
3. Peraturan Rektor Nomor 43 Tahun 2016 Tentang Pengelolaan Pusat Riset dan Pusat Studi dilingkungan
Unpad
4. Peraturan Rektor Nomor 25 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Program Fast Track Jenjang Sarjana dan
sarjana Terapan Universitas Padjadjaran
5. Peraturan Rektor Nomor 26 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Program Fast Track Jenjang Magister
Atau Magister Terapan Atau Spesialis ke jenjang Doktor atau Doktor Terapan di lingkungan Unpad
6. Peraturan Rektor Nomor 23 Tahun 2016 Tentang Penulisan Tugas Akhir Pada Jenjang Pendidikan Sarjana
dan Sarjana Terapan di Lingkungan Universitas Padjadjaran
7. Peraturan Rektor Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Penulisan Tugas Akhir Pada Jenjang Pendidikan
Pascasarjana dan Spesialis di Lingkungan Universitas Padjadjaran