evaluasi pelaksanaandispermadesdukcapil.jatengprov.go.id/pengumuman/download/8879... · “saya...
TRANSCRIPT
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA (P3MD)
PROVINSI JAWA TENGAH
Laporan Kinerja dan Refleksi Pendampingan
Konsultan Pendamping Wilayah IV Jawa Tengah
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Dinas Pemberdayaan Masyarakat,
Desa, Kependudukan dan Pencatatan Sipil
“Saya titip, untuk pembangunan infrastruktur besar maupun infrastruktur desa, kita akan mulai
menggeser ke pemerataan ekonomi, pemberdayaan ekonomi daerah dan desa. Kalau ada infrastruktur
yang belum rampung tidak apa- apa, tapi mulai digeser untuk pemberdayaan ekonomi"
Presiden Joko Widodo
Presiden Jokowi Quote :
DANA DESA
BUMDESA
PKTD
PID
TRANSPARANSI
PENDAMPINGAN
PERSIAPAN 2019
DANA DESA TA. 2018
Dana Desa 2015 - 2018
2 .2 3
5 .0 0
6 .3 8 6 .7 4
2
1
0
3
5
4
6
7
8
2 0 1 5 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 8
dalam
Trily
un (R
p.)
2015 2016 2017 2018
2.228.889.296.000 5.002.426.341.000 6.384.442.058.000 6.735.002.226.000
Tahap 1Tgl.
TransferTahap 2
Tgl.
TransferTahap 3
Tgl.
Transfer
1 Banjarnegara 266 222,775,782,000 44,555,156,400 6-Mar-18 89,110,312,800 4-Jun-18 89,110,312,800 N/A 222,775,782,000 100.00%
2 Banyumas 301 295,876,047,000 59,175,209,400 19-Feb-18 118,350,419,000 3-May-18 118,350,419,000 30-Oct-18 295,876,047,400 100.00%
3 Batang 239 168,403,538,000 33,680,707,600 26-Jan-18 67,361,415,200 25-Jun-18 67,361,415,200 N/A 168,403,538,000 100.00%
4 Blora 271 229,733,837,000 45,946,767,400 14-Mar-18 91,893,534,800 25-Jun-18 0 137,840,302,200 60.00%
5 Boyolali 261 192,998,474,000 38,599,694,800 9-Mar-18 77,199,389,600 16-Apr-18 77,199,389,600 N/A 192,998,474,000 100.00%
6 Brebes 292 344,197,496,000 68,839,499,200 25-Jan-18 137,678,998,400 8-Jun-18 137,678,998,400 26-Nov-18 344,197,496,000 100.00%
7 Cilacap 269 240,787,259,000 48,157,451,800 5-Mar-18 96,314,903,600 8-May-18 96,314,903,600 N/A 240,787,259,000 100.00%
8 Demak 243 229,565,688,000 45,913,137,600 14-Mar-18 91,826,275,200 25-Jun-18 91,826,275,200 N/A 229,565,688,000 100.00%
9 Grobogan 273 248,195,231,000 49,461,097,600 12-Feb-18 98,922,195,200 28-Jun-18 98,922,195,200 N/A 247,305,488,000 99.64%
10 Jepara 184 190,273,424,000 38,054,684,800 13-Feb-18 76,109,369,600 7-May-18 76,109,369,600 11-Oct-18 190,273,424,000 100.00%
11 Karanganyar 162 138,839,437,000 27,767,887,400 16-Mar-18 55,535,774,800 15-May-18 55,535,774,800 30-Oct-18 138,839,437,000 100.00%
12 Kebumen 449 350,691,179,000 70,138,235,800 27-Mar-18 139,608,929,600 18-May-18 0 209,747,165,400 59.81%
13 Kendal 266 215,090,043,000 43,018,008,600 4-Apr-18 86,036,017,200 29-Jun-18 86,036,017,200 6-Nov-18 215,090,043,000 100.00%
14 Klaten 391 320,940,593,000 64,188,118,600 23-Feb-18 128,376,237,200 N/A 128,376,237,200 25-Oct-18 320,940,593,000 100.00%
15 Kudus 123 117,966,044,000 23,593,208,800 29-Mar-18 47,186,417,600 N/A 0 70,779,626,400 60.00%
16 Magelang 367 325,360,832,000 65,072,166,000 15-Feb-18 130,144,332,800 17-Apr-18 130,144,332,800 16-Oct-18 325,360,831,600 100.00%
17 Pati 401 365,454,541,000 73,090,908,200 23-Mar-18 146,181,816,400 28-Jun-18 146,181,816,400 N/A 365,454,541,000 100.00%
18 Pekalongan 272 227,842,747,000 45,568,549,400 27-Feb-18 91,137,098,800 31-May-18 91,137,098,800 16-Oct-18 227,842,747,000 100.00%
19 Pemalang 211 249,322,556,000 49,864,511,200 26-Jan-18 99,729,022,400 23-May-18 99,729,022,400 N/A 249,322,556,000 100.00%
20 Purbalingga 224 199,934,262,000 39,986,852,400 15-Feb-18 79,973,704,800 22-Jun-18 79,973,704,800 13-Nov-18 199,934,262,000 100.00%
21 Purworejo 469 326,085,184,000 65,217,036,800 15-Feb-18 130,434,073,600 26-Apr-18 130,434,073,600 N/A 326,085,184,000 100.00%
22 Rembang 287 229,010,130,000 45,802,026,000 20-Mar-18 91,604,052,000 18-May-18 91,604,052,000 N/A 229,010,130,000 100.00%
23 Semarang 208 157,084,768,000 31,416,952,000 12-Mar-18 62,833,907,000 5-Jun-18 62,833,907,000 18-Oct-18 157,084,766,000 100.00%
24 Sragen 196 146,148,323,000 29,229,664,600 6-Apr-18 58,459,329,200 28-Jun-18 58,459,329,200 28-Oct-18 146,148,323,000 100.00%
25 Sukoharjo 150 126,076,256,000 25,215,251,200 13-Mar-18 50,430,502,400 6-Jun-18 50,430,502,400 12-Oct-18 126,076,256,000 100.00%
26 Tegal 281 282,703,163,000 56,540,632,600 6-Feb-18 113,081,265,200 17-Apr-18 113,081,265,200 5-Nov-18 282,703,163,000 100.00%
27 Temanggung 266 213,042,611,000 42,608,522,200 12-Feb-18 85,217,044,400 29-Jun-18 85,217,044,400 N/A 213,042,611,000 100.00%
28 Wonogiri 251 196,188,133,000 39,237,626,600 23-Feb-18 78,475,253,200 30-May-18 78,475,253,200 12-Oct-18 196,188,133,000 100.00%
29 Wonosobo 236 184,414,648,000 36,882,929,600 6-Mar-18 73,765,859,200 2-May-18 73,765,859,200 N/A 184,414,648,000 100.00%
JUMLAH 7,809 6,735,002,226,000 1,346,822,494,600 2,692,977,451,200 2,414,288,569,200 6,454,088,515,000 95.83%
Tahap 1 Tahap 2 Tahap 3NO KABUPATEN Jml Desa
Penyaluran DD TA. 2018 RKUN ke RKUD
Alokasi Total% RKUN
ke RKUD
PROGRES PENYALURAN RKUN KE RKUD DANA DESA TA. 2018 (cutoff per tanggal 26 November 2018)
Sumber data : KPW 4 Jawa Tengah
Hasil analisa terhadap keseluruhan penyaluran DD TA. 2018 dari RKUN ke RKUD sebagai berikut : 1. Tahap I dilakukan paling cepat di bulan Januari 2018, sedangkan
terakhir pada bulan April 2018 Bulan Januari : 3 Kabupaten Sebelum bulan April : 24 Kabupaten Pada bulan April : 2 Kabupaten Sampai dengan saat ini sudah tersalur ke RKD sebanyak 7.802 Desa (masih tersisa 7 Desa di 5 Kabupaten yang belum melakukan penyaluran ke RKD)
No. Kabupaten Kecamatan Desa Alokasi DD 2018 Keterangan
1. Kebumen Karanggayam Kebakalan Rp. 874.057.000,- Kades dalam penanganan Aparat
Penegak Hukum
2. Purworejo Purwodadi Ketangi Rp. 691.346.000,- Kades dalam penanganan Aparat
Penegak Hukum
3. Purworejo Purworejo Sidorejo Rp. 689.646.000,- Kades dalam penanganan Aparat
Penegak Hukum
4. Wonogiri Sidoharjo Tremes Rp. 715.623.000,- Penyelewengan dana oleh oknum
perangkat Desa,
dlm proses Kejaksaan
5. Grobogan Pulokulon Jetaksari Rp. 889.743.000,- Belum ada kesepakatan APBDes
antara Kades dan BPD
6. Kudus Kota Kudus Glantengan Rp. 703.353.000,- Masih ada sisa dana desa
7. Kudus Dawe Tergo Rp.1.080.577.000,- Belum ada kesepakatan APBDes antara
Kades dan BPD
JUMLAH 7 Desa Rp.6.447.184.000,-
DESA YG BELUM CAIR TAHAP I
Tahap II dilakukan paling cepat di bulan April 2018, sedangkan terakhir pada bulan Juni 2018.
Bulan April : 4 Kabupaten Sebelum bulan Juni : 12 Kabupaten Pada bulan Juni : 13 Kabupaten
Sampai dengan saat ini sudah tersalur ke RKD di 7.780 Desa (masih 29 Desa yang belum melakukan penyaluran Tahap II)
Tahap III dilakukan paling cepat di bulan Oktober 2018 dan masih berproses sampai dengan saat ini
Bulan Oktober : 10 Kabupaten Bulan November : 16 Kabupaten Belum cair : 3 Kabupaten
Sampai dengan saat ini sudah tersalur ke RKD di 4.785 Desa (masih 3.024 Desa yang belum melakukan penyaluran Tahap III)
PENGGUNAAN
DANA DESA DI PROVINSI JAWA TENGAH
PEMANFAATAN DANA DESA PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015-2018 Semester I REKAP HASIL DD 2015 s.d. 2018
13
Jalan Desa 168.087 m
Jembatan 56 m
Pasar Desa 293 Unit
BUM Desa 2551 Unit 210 Unit
Penahan Tanah Air Bersih 1.064 Unit
MCK 458 Unit
Polindes 173 Unit
Tambatan Embung Irigasi Sarana Olahraga Drainase PAUD Posyandu Sumur Perahu 25 Unit
75 Unit 1856 Unit 312 Unit 32.928 Unit 505 Unit 58 Unit 106 Unit
PENGGUNAAN DANA DESA JAWA TENGAH
REKAP HASIL DD TA. 2018
PENGGUNAAN DANA DESA TAHUN 2018
Sumber data : KPW 4 Jawa Tengah
Sarana Prasarana Pelayanan Sosial Dasar
16,21%
Sarana Prasarana
Desa 70,19%
Sarana Prasarana Ekonomi 1,87%
Sarana Prasarana Lingkungan
0,47%
Sarana Prasarana lainnya 0,94%
Pemberdayaan Masyarakat 9,24%
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
0,26% Pembinaan Kemasyarakatan
0,82%
Catatan :
- Berdasarkan pelaporan
realisasi DD 26 November
2018
Permasalahan keterlambatan Penyaluran DD TA. 2018: 1. Keterlambatan Perbup Penetapan Alokasi 2. Penambahan persyaratan pencairan di Regulasi Daerah
(adanya syarat penyelesaian LPJ TA. 2017 oleh Desa pada saat pengajuan DD TA. 2018 Tahap I di luar APBDES TA. 2018 ke Kabupaten)
3. Pelaksanaan Silpa Tahun sebelumnya yang belum selesai 4. Keterlambatan Penetapan APBDes 5. Permasalahan lainnya (konflik internal Desa, Kades dalam
proses penanganan aparat penegak hukum sehingga menghambat proses penetapan dokumen perencanaan/ anggaran)
IDENTIFIKASI MASALAH DD
Akibat Keterlambatan Pencairan DD
• Penundaan penyaluran ke RKUD tahap selanjutnya di Tahun
Anggaran berjalan.
• Pemotongan penyaluran DD di Tahun Anggaran berikutnya sebesar sisa DD yang masih ada di RKUD.
BADAN
USAHA
MILIK
DESA BUMDES
Diharapkan BUMDES dapat memberikan manfaat
bagi masyarakat, diantaranya dalam hal
permodalan, pemasaran/ distribusi produk
unggulan Desa dan perluasan lapangan kerja.
Salah satu usaha dalam peningkatan ekonomi
produktif masyarakat melalui Dana Desa adalah
dengan pendirian dan penyertaan modal BUMDES
atau BUMDES Bersama
Sumber data : TAM PKD dan PEL KPW 4 Jateng
Sumber data : TAM PKD dan PEL KPW 4 Jateng
Sumber data : TAM PKD dan PEL KPW 4 Jateng
Sumber data : TAM PKD dan PEL KPW 4 Jateng
Sumber data : TAM PKD dan PEL KPW 4 Jateng
Di Dominasi unit usaha Jasa Keuangan (simpan
pinjam dan Non Keuangan (Perdagangan, Pembayaran
(PPOB);
Unit usaha berbasis pertanian masih rendah;
Modal masih dikuasai oleh Pemdes;
Pengembangan Potensi Wisata Desa belum
memperhatikan kawasan dan kerjasama antar desa;
Tercatat ada yang sebatas papan nama;
Perlu pendampingan dari SKPD teknis, pihak lainnya.
KONDISI SAAT INI :
PADAT KARYA TUNAI
DESA (PKTD)
PKTD merupakan salah satu kebijakan Pemerintah dalam pelaksanaan Dana Desa melalui penganggaran kegiatan-kegiatan yang bersifat padat karya (cash for work) atau dengan melibatkan masyarakat (kategori RTM, stunting dan penganggur) sebagai tenaga kerja. PKTD bertujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat, mengurangi angka gizi buruk (stunting), mengurangi kemiskinan, menggerakkan ekonomi desa, serta mengembangkan kawasan pedesaan. PKTD dilaksanakan melalui penganggaran 30% dari alokasi bidang Pembangunan Desa untuk upah HOK
REKAP DESA PKTD PROP. JAWA TENGAH TAHUN 2018
Sudah BelumBelum
Lapor
1 Banjarnegara 266 12 130 124
2 Banyumas 301 10 254 37
3 Batang 239 2 180 57
4 Blora 271 66 185 20
5 Boyolali 261 3 191 67
6 Brebes 292 46 227 19
7 Cilacap 269 8 242 19
8 Demak 243 23 181 39
9 Grobogan 273 9 69 195
10 Jepara 184 0 127 57
11 Karanganyar 162 0 17 145
12 Kebumen 449 45 319 85
13 Kendal 266 21 216 29
14 Klaten 391 11 349 31
15 Kudus 123 1 106 16
Penganggaran PKTD Jml
DesaKABUPATENNO
Keterangan =
Lokasi Prioritas PKTD
Provinsi Jawa Tengah
Sudah BelumBelum
Lapor
16 Magelang 367 2 210 155
17 Pati 401 32 274 95
18 Pekalongan 272 2 167 103
19 Pemalang 211 9 81 121
20 Purbalingga 224 35 127 62
21 Purworejo 469 0 30 439
22 Rembang 287 23 246 18
23 Semarang 208 9 78 121
24 Sragen 196 16 170 10
25 Sukoharjo 150 3 78 69
26 Tegal 281 0 42 239
27 Temanggung 266 1 92 173
28 Wonogiri 251 0 208 43
29 Wonosobo 236 3 207 26
Penganggaran PKTD Jml
DesaKABUPATENNO
REKAP DESA PKTD PROP. JAWA TENGAH TAHUN 2018
Keterangan =
Lokasi Prioritas PKTD
Provinsi Jawa Tengah
PERHITUNGAN RENCANA HOK 30% DI LOKASI PRIORITAS P2KTD
• Banyak desa belum mencapai rata rata 30% HOK
REKAP PKTD LOKASI PRIORITAS PROP. JAWA TENGAH TAHUN 2018
No Kabupaten Anggaran Bid.2 Total Upah
Prosenta
se
∑
Desa
∑ Desa PKTD ∑ KEGIATAN STATUS PKT ≥ 30%
Mengang
garkan
≥30%
Belum
Mengang
garkan
≥30%
Belum
Lapor ≥ 30% <30% Total Selesai Proses Belum
1 CILACAP 215,496,421,821 28,680,620,267 13.31% 269 8 242 19 1023 3884 4907 983 37 3
2 BANYUMAS 216,417,217,413 28,470,432,510 13.16% 301 10 254 37 259 2204 2463 222 33 4
3 PURBALINGGA 149,420,864,920 28,387,423,888 19% 224 35 127 62 747 2320 3067 393 330 24
4 KEBUMEN 290,717,236,479 41,676,851,569 14.34% 449 45 319 85 271 2875 3146 156 105 10
5 WONOSOBO 140,116,762,008 14,325,874,323 10.22% 236 3 207 26 869 7113 7982 841 28 0
6 KLATEN 244,436,840,495 31,250,645,362 12.78% 391 11 349 31 469 2870 3339 422 42 5
7 GROBOGAN 234,866,812,309 9,941,492,649 4.23% 273 9 69 195 168 2497 2665 167 0 1
8 BLORA 148,620,855,348 169,906,042,033 114.32% 271 66 185 20 566 790 1356 539 21 6
9 DEMAK 184,136,282,114 24,808,321,019 13.47% 243 23 181 39 295 1510 1805 237 27 31
10 PEMALANG 195,787,676,844 17,667,813,665 9.02% 211 9 81 121 108 1331 1439 104 4 0
11 BREBES 212,467,288,630 38,700,381,385 18.21% 292 46 227 19 557 1459 2016 444 74 39
2,232,484,258,381 433,815,898,670 19.43% 3160 265 2241 654 5332 28853 34185 4508 701 123
Data KPW IV Jawa Tengah
REKAP PROSENTASE TOTAL UPAH PKTD PROP. JAWA TENGAH TAHUN 2018
REKAP PROSENTASE TOTAL UPAH PKTD PROP. JAWA TENGAH TAHUN 2018
Data KPW IV Jawa Tengah
PENYEBAB PKTD BELUM OPTIMAL
1. Kebijakan PKTD diterbitkan setelah Desa menetapkan APBDES
2. Keterbatasan tenaga HOK yang memenuhi syarat
3. Adanya tradisi gotong royong masyarakat dalam pemenuhan tenaga kerja (swadaya tenaga/ tanpa dibayar)
4. Tahapan PKTD pada implementasinya memerlukan waktu yang lama (musyawarah/ sosialisasi, pendataan RTM, pendataan HOK dsb.)
Proses Tahapan Kegiatan PKTD 2018
1. Tahapan Persiapan Penggunaan Dana Desa untuk PKTD 2018
a. Sosialisasi penggunaan Dana Desa untuk PKTD di tingkat Kabupaten
b. Pembentukan Tim fasilitasi penggunaan Dana Desa untuk PKTD
c. Kompilasi data dan peta keluarga sejahtera dari BKKBN kabupaten
d. Sosialisasi PKTD tingkat desa
e. Kompilasi data penganggur tingkat desa
f. Kompilasi data balita penderita gizi buruk
2. Tahapan Perencanaan penggunaan Dana Desa untuk PKTD 2018
a. Pendataan calon sasaran PKTD
b. Peninjauan kembali dokumen RKPDes dan APBDes
c. Mekanisme perubahan RKPDes, perubahan APBDes dan penyusunan APBDes
3. Tahapan Pelaksanaan penggunaan Dana Desa untuk PKTD 2018
5. Minimnya referensi kegiatan pembangunan yang menyerap HOK di atas 30%
6. Ketentuan regulasi tentang proporsi penggunaan DD di beberapa Kabupaten yang kontra produktif dengan kebijakan PKTD
7. Kesepakatan dan pemahaman pelaksanaan PKTD
SOLUSI YANG PERLU DILAKUKAN
1. Koordinasi dan komunikasi lintas SKPD Kabupaten (Bappeda, Inspektorat, DPU dan terkait lainnya) mengenai kebijakan PKTD dan konsekuensinya;
2. Sosialisasi PKTD melalui forum-forum di tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa;
3. Validasi kembali data-data RTM, stunting dan penganggur secara partisipatif dalam forum-forum pertemuan di tingkat Desa;
4. Optimalisasi peran Tim Fasilitasi dalam pembinaan dan pengendalian pelaksanaan PKTD di Desa
TA. 2018
PROGRAM INOVASI DESA
TUJUAN
Meningkatkan kualitas penggunaan Dana Desa dalam bidang
Pembangunan dan Pemberdayaan yang lebih inovatif dan sesuai dengan
kebutuhan masyarakat melalui penyediaan Pengelolaan Pengetahuan
Inovasi Desa (PPID) dan Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa
(P2KTD)
PID dianggarkan melalui Dana Dekonsentrasi TA. 2018 dengan total
anggaran sebesar Rp. 42.765.277.052,- untuk Dukungan Operasional
bagi Tim Inovasi Kabupaten sebesar Rp. 7.050.000.000,- dan Dana
Bantuan Pemerintah PPID bagi Tim Pengelola Inovasi Desa (TPID)
Kecamatan sebesar Rp. 35.715.272.052,- yang disalurkan secara
bertahap sesuai ketentuan.
Realisasi Pencairan di TIK/ Kabupaten (Dukungan Operasional Kegiatan TIK)
REALISASI TGL. REALISASI REALISASI
1 Banjarnegara 254,800,000 127,400,000 18-Oct-18 0 0 127,400,000 127,400,000
2 Banyumas 274,000,000 137,000,000 30-Oct-18 0 0 137,000,000 137,000,000
3 Batang 222,800,000 111,400,000 30-Oct-18 0 0 111,400,000 111,400,000
4 Blora 229,200,000 114,600,000 18 Oct 18 0 0 114,600,000 114,600,000
5 Boyolali 248,400,000 124,200,000 24-Oct-18 0 0 124,200,000 124,200,000
6 Brebes 235,600,000 117,800,000 10-Oct-18 0 0 117,800,000 117,800,000
7 Cilacap 261,200,000 130,600,000 05-Oct-18 0 0 130,600,000 130,600,000
8 Demak 216,400,000 108,200,000 18-Oct-18 0 0 108,200,000 108,200,000
9 Grobogan 248,400,000 124,200,000 18-Oct-18 0 0 124,200,000 124,200,000
10 Jepara 229,200,000 114,600,000 11-Oct-18 0 0 114,600,000 114,600,000
11 Karanganyar 229,200,000 114,600,000 10-Oct-18 0 0 114,600,000 114,600,000
12 Kebumen 293,200,000 146,599,800 24-Oct-18 0 0 146,599,800 146,600,200
13 Kendal 248,400,000 124,200,000 11-Oct-18 0 0 124,200,000 124,200,000
14 Klaten 293,200,000 146,600,000 18-Oct-18 0 0 146,600,000 146,600,000
15 Kudus 184,400,000 92,200,000 18-Oct-18 0 0 92,200,000 92,200,000
16 Magelang 261,200,000 130,600,000 13-Nov-18 0 0 130,600,000 130,600,000
17 Pati 261,200,000 130,600,000 05-Oct-18 0 0 130,600,000 130,600,000
18 Pekalongan 248,400,000 124,200,000 25-Oct-18 0 0 124,200,000 124,200,000
19 Pemalang 216,400,000 108,200,000 30-Oct-18 0 0 108,200,000 108,200,000
20 Purbalingga 242,000,000 121,000,000 14-Nov-18 0 0 121,000,000 121,000,000
21 Purworejo 229,200,000 114,600,000 18-Oct-18 0 0 114,600,000 114,600,000
22 Rembang 216,400,000 108,200,000 25-Sep-18 0 0 108,200,000 108,200,000
23 Semarang 248,400,000 124,200,000 18-Oct-18 0 0 124,200,000 124,200,000
24 Sragen 254,800,000 127,400,000 10-Oct-18 0 0 127,400,000 127,400,000
25 Sukoharjo 197,200,000 98,600,000 10-Oct-18 0 0 98,600,000 98,600,000
26 Tegal 242,000,000 121,000,000 05-Nov-18 0 0 121,000,000 121,000,000
27 Temanggung 254,800,000 127,400,000 25-Sep-18 0 0 127,400,000 127,400,000
28 Wonogiri 286,800,000 143,400,000 18-Sep-18 0 0 143,400,000 143,400,000
29 Wonosobo 222,800,000 111,335,000 18-Oct-18 0 0 111,335,000 111,465,000
JAWA TENGAH 7,050,000,000 3,524,934,800 0 0 3,524,934,800 3,525,065,200
SALDOTHP I (50%)
TOTALNO
THP III
(10%)
THP II
(40%)ALOKASI TIK
(100%)KABUPATEN
- Sebanyak 29 seluruh
Kabupaten di Provinsi
Jawa Tengah
- Digunakan a.l. untuk :
sosialisasi, rakor
evaluasi, monev,
operasional kantor,
verifikasi P2KTD,
penyusunan direktori
P2KTD
- Dana yang telah cair
sebesar Rp.
3.524.934.800,- (50%)
Realisasi Pencairan di TPID/ Kecamatan (Dana Bantuan Pemerintah PPID)
1 Banjarnegara 20 1,287,878,908 965,891,500 0 965,891,500 321,987,408
2 Banyumas 23 1,452,344,990 1,089,237,950 0 1,089,237,950 363,107,040
3 Batang 15 1,055,969,610 791,960,650 0 791,960,650 264,008,960
4 Blora 16 1,167,305,290 875,432,242 0 875,432,242 291,873,048
5 Boyolali 19 1,231,225,390 923,419,038 0 923,419,038 307,806,352
6 Brebes 17 1,250,613,080 937,956,100 0 937,956,100 312,656,980
7 Cilacap 21 1,337,907,652 1,003,411,800 0 1,003,411,800 334,495,852
8 Demak 14 1,036,361,570 777,231,700 0 777,231,700 259,129,870
9 Grobogan 19 1,274,386,044 955,752,050 0 955,752,050 318,633,994
10 Jepara 16 945,630,160 709,203,900 0 709,203,900 236,426,260
11 Karanganyar 16 889,574,380 667,180,779 0 667,180,779 222,393,601
12 Kebumen 26 1,950,132,234 1,462,599,167 0 1,462,599,167 487,533,067
13 Kendal 19 1,243,965,340 932,962,744 0 932,962,744 311,002,596
14 Klaten 26 1,771,064,090 1,328,296,445 0 1,328,296,445 442,767,645
15 Kudus 9 581,602,770 436,202,076 0 436,202,076 145,400,694
16 Magelang 21 1,560,912,330 1,170,684,243 0 1,170,684,243 390,228,087
17 Pati 21 1,647,543,990 1,235,655,335 0 1,235,655,335 411,888,655
18 Pekalongan 19 1,272,347,652 954,245,900 0 954,245,900 318,101,752
19 Pemalang 14 970,468,252 727,841,200 0 727,841,200 242,627,052
20 Purbalingga 18 1,107,149,760 829,320,089 0 829,320,089 277,829,671
21 Purworejo 16 1,671,807,310 1,253,825,700 0 1,253,825,700 417,981,610
22 Rembang 14 1,148,473,130 861,315,800 0 861,315,800 287,157,330
23 Semarang 19 1,096,181,920 822,120,200 0 822,120,200 274,061,720
24 Sragen 20 1,095,406,040 821,554,525 0 821,554,525 273,851,515
25 Sukoharjo 11 709,998,500 532,434,720 0 532,434,720 177,563,780
26 Tegal 18 1,252,385,190 939,262,500 0 939,262,500 313,122,690
27 Temanggung 20 1,273,765,340 955,324,001 0 955,324,001 318,441,339
28 Wonogiri 25 1,384,545,490 1,038,409,126 0 1,038,409,126 346,136,364
29 Wonosobo 15 1,048,325,640 786,244,227 0 786,244,227 262,081,413
JAWA TENGAH 527 35,715,272,052 26,784,975,707 0 26,784,975,707 8,930,296,345
TAHAP I
(75%)ALOKASI TOTAL
TAHAP II
(25%)
JML
KECNO KABUPATEN BELUM CAIR
- Sebanyak 527 TPID di 29
Kabupaten di Provinsi Jawa
Tengah
- Digunakan a.l. untuk
capturing, pelatihan,
replikasi, MAD, monev,
administrasi pelaporan, biaya
P2KTD
- Dana yang telah cair sebesar
Rp. 26.784.975.707,- (75%)
450
400
350
300
250
200
150
100
50
0
500
JUMLAH DESA YANG HADIR BID
JUMLAH DESA YANG HADIR BID
Tingkat Kehadian BID berdasarkan jender
1400
1200
1000
800
600
400
200
0
1600
JUMLAH YANG HADIR Laki-Laki JUMLAH YANG HADIR Perempuan
Jumlah Total Laki-laki: 18625 Jumlah total Perempuan: 5789
Jumlah desa yang Berkomitmen
200 300 400 500
KUDUS
KARANGANYAR
Banjarnegara
PATI
BATANG
PURWOREJO
WONOGIRI
SUKOHARJO
Blora
Magelang
Jepara
Sragen
Rembang
Purbalingga
Demak
Pemalang
Kendal
Brebes
Banyumas
Wonosobo
Kebumen
Semarang
Boyolali
Temanggung
Cilacap
Klaten
REKAPITULASI KARTU KOMITMEN KWR/EK
REKAPITULASI KARTU KOMITMEN PSDM
REKAPITULASI KARTU KOMITMEN INFRA
0 100
Total Jumlah Desa yang berkomitmen: 5514
DAMPAK PELAKSANAAN PID
Munculnya arahan GUB : Satu desa satu inovasi menjadi motivasi
desa
Pengarusutamaan inovasi di desa
Mengatasi keg. DD yang monoton
Meningkatkan sinergitas berbagai pihak pd pembangunan desa
(SKPD, PT, LSM, Dunia Usaha)
Menumbuhkan partisipasi masyarakat
Publikasi keg. inovasi/best practices di desa
Munculnya tukar menukar pengetahuan antar desa
Percepatan program/keg. Yg dilaksanakan oleh SKPD di desa
Menumbuhkan kerjasama antar desa
KENDALA PERMASALAHAN
Tahapan yang harus dilalui membutuhkan prosedur/ waktu yang tidak
singkat, sementara Petunjuk Teknis PID secara resmi baru
disampaikan per tanggal 16 Agustus 2018;
Pelaksanaan kegiatan sudah melewati siklus pembangunan desa
Pengawalan Komitmen desa tidak dapat dilaksanakan replikasi
PERLU MENDAPAT PERHATIAN
Rencana replikasi yang akan dilaksanakan oleh desa jangan sampai
menimbulkan konflik antar desa (terutama pengembangan wisata
desa)
Komitmen dan Replikasi sesuai dengan potensi dan kebutuhan
Komitmen desa perlu pengawalan pada APBDes 2019
Proses inovasi desa tetap berjalan meskipun tanpa Loan
TRANSPARANSI DESA • INFOGRAFIS
• WEB SITE DESA
• PAPAN PROYEK/KEGIATAN
• MEDIA SOSIAL (TWEETER, FB, IG)
• MEMBUKA KOTAK PENGADUAN MASYARAKAT
Penggunaan media infografis yang menjelaskan kegiatan yang didanai dari APBDES
sebagai salah satu bentuk transparansi Pemerintah Desa kepada masyarakat
Infografis Desa Selorejo
Kec. Girimarto
Kabupaten Wonogiri
Desa Blorong Kec. Jumantono
Kabupaten Karanganyar
Papan Informasi Desa
Jalatunda Kec. Mandiraja
Kabupaten Banjarnegara
Contoh Infografis yang dipasang oleh Desa
PROGRESS INFOGRAFIS DESA
NO KABUPATEN
JML
DESA
(Ds)
INFO-
GRAFIS
(Ds)
BELUM
(Ds)
1 BANJARNEGARA 266 266 0
2 BANYUMAS 301 300 1
3 BATANG 239 207 32
4 BLORA 271 271 0
5 BOYOLALI 261 261 0
6 BREBES 292 292 0
7 CILACAP 269 269 0
8 DEMAK 243 243 0
9 GROBOGAN 273 272 1
10 JEPARA 184 184 0
11 KARANGANYAR 162 162 0
12 KEBUMEN 449 449 0
13 KENDAL 266 266 0
14 KLATEN 391 391 0
15 KUDUS 123 123 0
NO KABUPATEN
JML
DESA
(Ds)
INFO-
GRAFIS
(Ds)
BELUM
(Ds)
16 MAGELANG 367 334 33
17 PATI 401 401 0
18 PEKALONGAN 272 190 82
19 PEMALANG 211 211 0
20 PURBALINGGA 224 224 0
21 PURWOREJO 469 400 69
22 REMBANG 287 287 0
23 SEMARANG 208 208 0
24 SRAGEN 196 196 0
25 SUKOHARJO 150 150 0
26 TEGAL 281 281 0
27 TEMANGGUNG 266 261 5
28 WONOGIRI 251 248 3
29 WONOSOBO 236 236 0
TOTAL 7809 7583 226
226 Desa yang saat ini dilaporkan belum memasang media infografis
yang dikarenakan :
1. Kesadaran Kepala Desa akan pentingnya media transparansi bagi
masyarakat (1 kasus, dalam proses mediasi);
2. Penetapan APBDES masih menemui kendala, di antaranya karena
Kepala Desa dalam proses penanganan aparat penegak hukum (1
Kasus), belum adanya kesepakatan antara Kades dan BPD (1
Kasus);
3. Masih dalam proses identifikasi di lapangan oleh TPP P3MD;
RESPON MASY. TERHADAP DD
• Infografis yang sudah terpasang belum dipahami fungsinya oleh sebagian besar masy.
• DD masih dianggap milik Kades atau Pemdes
• Pembangunan Desa masih dipahami menjadi tanggungjawab Kades dan atau Pemdes
• Masy.banyak yang belum tertarik dengan DD.
• Transparansi masih sebagai kebijakan Supra Desa belum menjadi kebutuhan masy.
TRANSPARANSI PENGGUNAAN DD
• MENJAMIN PEMENUHAN KEBUTUHAN MASYARAKAT DESA (KESEJAHTERAAN MASY)
• MENUMBUHKAN RASA MEMILIKI DESA
• KEBERHASILAN DD MERUPAKAN TANGGUNGJAWAB SELURUH MASY.DESA BUKAN HANYA TANGGUNGJAWAB PEMDES
• PENGAKUAN TERHADAP MASY. YG.BERPEMERINTAHAN
UPAYA MENINGKATKAN TRANSPARANSI DESA
• MEMPERKUAT KAPASITAS MASY. DESA
• MENJAMIN KETERLIBATAN MASYARAKAT PADA SETIAP TAHAPAN PEMBANGUNAN DESA
• MENINGKATKAN KUALITAS PEMDES
• PENDAMPINGAN YANG BERKUALITAS
PENDAMPINGAN
TENAGA PENDAMPING PROFESIONAL
TENAGA AHLI KABUPATEN
• TA. Pemberdayaan Masyarakat
• TA. Infrastruktur Desa;
• TA. Pembangunan Partisipatif;
• TA. Pengembangan Ekonomi Desa;
• TA. Pengembangan Teknologi Tepat Guna;
• TA. Pelayanan Sosial Dasar;
PENDAMPING DESA KECAMATAN
• PD. Pemberdayaan
• PD. Teknik Infrastruktur
PENDAMPING LOKAL DESA
•Pendamping Lokal Desa
KETERANGAN
PLD : 4 Desa 1 Pendamping
PD : Kecamatan yang memiliki jumlah Desa:
a. 01 – 10 Desa, maka 2 Pendamping Desa, yaitu 1 orang PDP dan 1 orang PDTI
b. 11 – 20 Desa, maka 3 Pendamping Desa, yaitu 2 orang PDP dan 1 orang PDTI
c. 21 – 40 Desa, maka 4 Pendamping Desa, yaitu 3 orang PDP dan 1 orang PDTI
d. Lebih dari 40 Desa, maka 5 Pendamping Desa, yaitu 4 orang PDP dan 1 orang PDTI
TAPM : Kabupaten dengan jumlah Kecamatan:
a. 01 – 05 Kecamatan, maka 4 Tenaga Ahli (Sesuai Kebutuhan Daerah)
b. Lebih dari 5 Kecamatan, maka 6 Tenaga Ahli
Posisi Kuota Kebutuhan Terisi Kosong
TA PMD 29 26 3
TA ID 29 29 0
TA PP 29 28 1
TA PED 29 23 6
TA TTG 29 28 1
TA PSD 29 28 1
PDP 1.009 957 52
PDTI 527 441 86
PLD 2.147 2017 130
Jumlah 3.857 3.577 280
POSISI DAN KUOTA
PENDAMPING PROFESIONAL JATENG TAHUN 2018
KONDISI TYPE TPP/PENDAMPING DESA DI LAPANGAN
KATEGORI BAIK
MELAKUKAN PENDAMPINGAN DAN FASILITASI DENGAN BAIK
MASYARAKAT BENAR BENAR DAPAT MERASAKAN MANFAAT DARI PENDAMPINGANNYA
KOORDINATIF DAN KOMUNIKATIF
KEHADIRAN AKTIF, SELALU ADA JIKA MASYARAKAT MEMBUTUHKAN
KATEGORI KURANG/TIDAK BAIK
PENDAMPINGAN DAN FASILITASI DILAKUKAN SEKEDARNYA
ADA TIDAKNYA TPP TIDAK BERPENGARUH, MASYARAKAT/PIHAK YG DIDAMPINGI TIDAK DAPAT MERASAKAN MANFAAT PENDAMPINGAN
KURANG ATAU BAHKAN TIDAK KOORDINATIF DAN KOMUNIKATIF
JARANG ATAU TIDAK BERADA DI LOKASI TUGAS
KAPASITAS DAN KOMPETENSI RENDAH
ADMINISTRASI DAN LAPORAN TIDAK BAIK, BAHKAN LAPORAN SELALU TELAT
KAPASITAS DAN KOMPETENSI TINGGI
DOUBLE JOB/TERIKAT KONTRAK DENGAN PIHAK LAIN
ADMINISTRASI DAN LAPORAN BAIK
MELANGGAR KODE ETIK
PERSIAPAN PELAKSANAAN 2019
Regulasi daerah terkait DD tidak menghambat proses pencairan
Pelaksanaan PKTD dapat dipersiapkan lebih matang
Pengawalan prioritas penggunaan DD untuk meningkatkan kualitas
masyarakat desa, pengurangan angka kemiskinan, penanganan
stunting (posyandu, sarpras pendukung, berdampak langsung )
Antisipasi dampak pilkades pada penyusunan APBDes
Memanfaatkan moment penyusunan RPJMDes untuk meningkatkan
kualitas perencanaan pembangunan desa
Pengembangan BUMDESA perlu dukungan SKPD teknis lainnya.
Implementasi inovasi desa perlu mendapatkan pengawalan
Optimalkan pendampingan (TPP, SKPD, Polri)
Terima Kasih