electricity line visualization _eliv

ELIV

(Electricity Line Visualization)

Oleh:

● ACHMADI ABBAS

● RIZKI JULIAWAN

● RIVANA HAZLI

PT PLN (PERSERO)

UIP TRANSMISI INTERKONEKSI SUMATERA-JAWA

(ISJ)

2012

ELECTRICITY LINE VISUALIZATION ( ELIV )

“ELECTRICITY LINE VISUALISATION”

General Manager UIP Transmisi ISJ


i

Lembar Pengesahan

ELIV

“ELECTRICITY LINE VISUALISATION”

Jakarta, Juni 2012

Mengetahui / Menyetujui

General Manager UIP Transmisi ISJ

TUMPAL SIMARMATA


Kami yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Achmadi Abbas

Alamat : Bumi Tamala

Alamat Surat : Jl.

No. Identitas (KTP) : 7371112010770009

Dengan ini menyatakan bahwa inovasi

“Electricity Line Visualisation (ELIV)”

Adalah merupakan inovasi hasil karya kami

secara keseluruhan maupun seba

yang dipublikasikan secara umum. Inovasi

seluruh sumber yang menjadi rujukan dalam karya ilmiah ini

kaidah yang berlaku umum, termasuk para pihak

pemikiran pada isi, kecuali yang menyangkut

Demikian pernyataan ini saya nyatakan secara benar dengan penuh tanggung jawab

integritas.


ii

Pernyataan Originalitas

bertandatangan dibawah ini :

: Achmadi Abbas

: Bumi Tamalanrea Permai Blok AE No.115, Tamalanrea Makassar

: Jl.Wijaya 1 No.63 Wisma PMI Lantai 7, Kebayoran Baru, Jaksel

7371112010770009

menyatakan bahwa inovasi dengan judul :


inovasi hasil karya kami sendiri yang belum pernah dipublikasikan baik

secara keseluruhan maupun sebagian, dalam bentuk jurnal, working paper atau

asikan secara umum. Inovasi ini sepenuhnya merupakan

seluruh sumber yang menjadi rujukan dalam karya ilmiah ini telah saya

yang berlaku umum, termasuk para pihak yang telah memberikan kontribusi

iran pada isi, kecuali yang menyangkut ekspresi kalimat dan disain penulisan.


Jakarta , Juni

Mewakili Tim Inovasi

(Achmadi Abbas

rea Permai Blok AE No.115, Tamalanrea Makassar

Kebayoran Baru, Jaksel

sendiri yang belum pernah dipublikasikan baik

gian, dalam bentuk jurnal, working paper atau bentuk lain

ini sepenuhnya merupakan karya kami dan

telah saya sebutkan sesuai

yang telah memberikan kontribusi

ekspresi kalimat dan disain penulisan.

Demikian pernyataan ini saya nyatakan secara benar dengan penuh tanggung jawab dan

Jakarta , Juni 2012

Tim Inovasi

(Achmadi Abbas)


Saya yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Tumpal Simarmata

Jabatan : General Manager UIP Transmisi Interkoneksi

Dengan ini menyatakan bahwa inovasi


Adalah merupakan inovasi

Sumatera Jawa pada Proyek Penyambungan Konsumen Tegangan Tinggi PT Cemindo

Gemilang.


integritas.


iii

Pernyataan Implementasi

Saya yang bertandatangan dibawah ini :

: Tumpal Simarmata

: General Manager UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera Jawa

ini menyatakan bahwa inovasi dengan judul :


inovasi yang telah diimplementasikan di UIP Transm


emikian pernyataan ini saya nyatakan secara benar dengan penuh tanggung jawab

Jakarta , Juni

Yang menyatakan,

(Tumpal Simarmata

Sumatera Jawa

yang telah diimplementasikan di UIP Transmisi Interkoneksi


emikian pernyataan ini saya nyatakan secara benar dengan penuh tanggung jawab dan

Jakarta , Juni 2012

Yang menyatakan,

(Tumpal Simarmata)


Untuk memperluas jangkauan suplay PLN dan meningkatkan kualitas pelayanan

terhadap pelanggan maka PLN meningkatkan investasi dibidang kelistrikan, salah

investasi pembangunan Saluran transmisi

proses perencanaan yang merupakan bagian yang sangat penting, salah satunya

perencanaan jalur transmisi dan letak tower

perencanaan jalur transmisi

memperlihatkan letak tower yang mendekati keadaan sebenarnya di

kebutuhan tersebut lahirlah ELIV (Electricity Line Visualization) yang bisa memvisualisasikan

jalur dan letak tower secara 3 dimensi serta dilengkapi dengan potongan memanjang dari

jalur yang berisi informasi

Selain membantu proses per

penjelasan jalur dan letak tower kepada pihak

seperti dalam hal survey lahan, periz

Kata Kunci : ELIV, transmisi, visualisasi


iv

Abstrak


terhadap pelanggan maka PLN meningkatkan investasi dibidang kelistrikan, salah

angunan Saluran transmisi. Dalam pembangunan tersebut membutuhkan


jalur transmisi dan letak tower. Untuk menghindari kesalahan dalam proses

misi dan letak tower, maka diperlukan adanya visualisasi

memperlihatkan letak tower yang mendekati keadaan sebenarnya di


tower secara 3 dimensi serta dilengkapi dengan potongan memanjang dari

nformasi tentang teknis mengenai rencana tower ya

membantu proses perencanaan, ELIV dapat juga digunakan

dan letak tower kepada pihak-pihak yang terkait pembangunan transmisi

ti dalam hal survey lahan, perizinan, inventarisasi lahan ROW dan pembebasan lahan.

Kata Kunci : ELIV, transmisi, visualisasi


terhadap pelanggan maka PLN meningkatkan investasi dibidang kelistrikan, salah satunya

. Dalam pembangunan tersebut membutuhkan


Untuk menghindari kesalahan dalam proses

dan letak tower, maka diperlukan adanya visualisasi yang dapat

memperlihatkan letak tower yang mendekati keadaan sebenarnya di lapangan. Dari


tower secara 3 dimensi serta dilengkapi dengan potongan memanjang dari

teknis mengenai rencana tower yang akan dibangun.

encanaan, ELIV dapat juga digunakan untuk mempermudah

pihak yang terkait pembangunan transmisi

inan, inventarisasi lahan ROW dan pembebasan lahan.


Dengan mengucapkan puji

Unit Induk Pembangunan Transmisi Interkoneksi Sumatera Jawa ( ISJ ) membuat inovasi

yang diberi judul ELIV (Electricity Line Visualisation). Inovasi ini merupakan salah satu upaya

UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera Jawa untuk membuat suatu video visualisasi terhadap

jalur transmisi yang akan dibangun.

Kami ucapkan terima kasih yang sebesar

membantu dalam penyelesaian inovasi ini, terutama:

1. Bapak Tumpal Simarmata,

2. Bapak Didik Sudarmadi, selaku Manajer Bidang Perencanaan UIP Transmisi ISJ

3. Bapak Achmadi Abbas, selaku PIC Tim Inovasi PT PLN (Persero) UIP Transmisi ISJ

4. Keluarga besar PT PLN (Persero) UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera Jawa

Semoga inovasi ini berguna dalam

transmisi di UIP Transmisi ISJ dan Unit PLN lainnya

kekurangan dan kelemahan dalam penyusunan ini. Oleh karena itu saran, kritik dan koreksi

sangat kami harapkan untuk kesempurnaan karya inovasi ini.

Atas segala saran, kritik dan koreksi, kami mengucapkan banyak terima kasih.


v

Kata Pengantar

Dengan mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT, Tim Inovasi PT PLN (Persero)



eksi Sumatera Jawa untuk membuat suatu video visualisasi terhadap

jalur transmisi yang akan dibangun.

Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah

membantu dalam penyelesaian inovasi ini, terutama:

Bapak Tumpal Simarmata, selaku GM UIP Transmisi ISJ

Bapak Didik Sudarmadi, selaku Manajer Bidang Perencanaan UIP Transmisi ISJ

Bapak Achmadi Abbas, selaku PIC Tim Inovasi PT PLN (Persero) UIP Transmisi ISJ

Keluarga besar PT PLN (Persero) UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera Jawa

Semoga inovasi ini berguna dalam persiapan dan pelaksanaan

transmisi di UIP Transmisi ISJ dan Unit PLN lainnya. Kami menyadari bahwa masih banyak


sangat kami harapkan untuk kesempurnaan karya inovasi ini.


syukur kepada Allah SWT, Tim Inovasi PT PLN (Persero)



eksi Sumatera Jawa untuk membuat suatu video visualisasi terhadap

seluruh pihak yang telah

Bapak Didik Sudarmadi, selaku Manajer Bidang Perencanaan UIP Transmisi ISJ

Bapak Achmadi Abbas, selaku PIC Tim Inovasi PT PLN (Persero) UIP Transmisi ISJ

Keluarga besar PT PLN (Persero) UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera Jawa

pembangunan saluran

. Kami menyadari bahwa masih banyak



Penyusun


Lembar Pengesahan ..............................................................

Pernyataan Originalitas

Pernyataan Implementasi

Abstrak............................................................................................................

Kata Pengantar...........................................

Daftar isi..............................................................................................................

1. Pendahuluan..............................

1.1. Latar Belakang....

1.2. Maksud dan Tujuan..

1.3. Ruang Lingkup....

1.4. Metode Penelitian.

2. Landasan Teori..................................................................

2.1. Jenis Tower Tran

2.2. Fungsi Tower...........

2.3. Tipe Tower Transmisi.

2.4. Jarak Antar Tower.

2.5. Clearance Area.

3. Pembahasan...............

3.1. Proses penginputan data dan pemodelan letak tower dengan Software

Google Earth

3.2. Proses pembuatan line profile dengan menggunakan software AutoCad

3.3. Proses pembuatan animasi line profile

3.4. Proses editing video visualisasi ELIV

4. Manfaat dan Analisa Resiko

4.1. Manfaat .............

4.2. Analisa Resiko..

5. Kesimpulan dan Saran

5.1. Kesimpulan .......

5.2. Saran .....................

Daftar Pustaka .............................................

Biodata..............................................................


vi

Daftar Isi

...........................................................................................

Pernyataan Originalitas....................................................................................

Pernyataan Implementasi..................................................................................

............................................................................................................

.................................................................................................

..............................................................................................................

Pendahuluan.........................................................................................

Latar Belakang..................................................................................

Maksud dan Tujuan...........................................................................

Ruang Lingkup..................................................................................

Metode Penelitian............................................................................

..................................................................

Jenis Tower Transmisi...........................................................................

Fungsi Tower.......................................................................................

Tipe Tower Transmisi............................................................................

Jarak Antar Tower.................................................................................

Clearance Area.....................................................................................

.............................................................................................

Proses penginputan data dan pemodelan letak tower dengan Software

Google Earth.................................................................

Proses pembuatan line profile dengan menggunakan software AutoCad

Proses pembuatan animasi line profile..................................

Proses editing video visualisasi ELIV.......................................................

Manfaat dan Analisa Resiko........................................................

Manfaat ..............................................................................................

Analisa Resiko......................................................................................

Kesimpulan dan Saran..............................................................................

Kesimpulan ........................................................................................

Saran .................................................................................................

Daftar Pustaka ....................................................................................................

.........................................................................................

............................ i

....................................................................................... ii

................................................. iii

................................................................................................................. iv

........................... v

............................................................................................................... iv

.............................. 1

............................ 1

............................ 1

............................ 2

........................... 2

.......................................................................................... 2

........................... 2

........................... 2

........................... 3

........................... 4

............................... 4

.......................................................................... 5

Proses penginputan data dan pemodelan letak tower dengan Software

.................................... 5

Proses pembuatan line profile dengan menggunakan software AutoCad... 6

.................................................... 6

........................... 6

...................................................................... 7

........................... 7

................................... 7

.............................................................................. 8

.......................... 8

........................... 8

............................ 9

................................................... 10


1. Pendahuluan

1.1. Latar Belakang

PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Transmisi Interkoneksi Sumatera

(ISJ) adalah unit PLN yang bergerak dalam bidang pembangunan transmisi. Dalam proses

perencanaan transmisi diperlukan

dengan kriteria perencanaan serta

transmisi tersebut di lapangan

kriteria yang telah ditentukan maka diharapkan proses pembangunan transmisi dapat

terlaksana dengan tepat biaya, mutu dan waktu. Visualisasi mengenai jalur transmisi juga

diperlukan sebagai media untuk mempermudah penjelasan kepada pihak

pembangunan transmisi.

Visualisasi mengenai jalur transmisi yang akan dibangun selama i

menggunakan gambar 2 dimensi berupa peta yang didalamnya dituangkan rencana jalur

yang akan dibuat. Tim inovasi Bidang

Transmisi Interkoneksi Sumatera

jalur transmisi 3 dimensi dengan format video yang informatif

1.2. Maksud dan Tujuan

Pembuatan ELIV (Electricity Line Visualization)

perencanaan tower transmisi

dibuat, lokasi rencana tower dapat dilihat dalam format

sebenarnya dilapangan. ELIV

dalam tower schedule kemudian menuangkannya dalam bentuk video yang menari

informatif.

Informasi yang bisa didapatkan dari ELIV yaitu mengenai kontur, tipe tower, panjang

span (jarak antar tower), ekstensi tower, sagging,

administratif. Dengan adanya ELIV informasi mengenai tower dapat di

mudah.

ELIV juga dapat digunakan oleh bidang HKP dengan tujuan untuk mempermudah

proses pemaparan mengenai

dan pembebasan lahan.


1

Unit Induk Pembangunan Transmisi Interkoneksi Sumatera


perencanaan transmisi diperlukan adanya suatu visualisasi jalur transmisi yang

dengan kriteria perencanaan serta dapat menggambarkan keadaan sebenarnya jalur

transmisi tersebut di lapangan. Apabila perencanaan jalur transmisi telah


biaya, mutu dan waktu. Visualisasi mengenai jalur transmisi juga

diperlukan sebagai media untuk mempermudah penjelasan kepada pihak

Visualisasi mengenai jalur transmisi yang akan dibangun selama i


Tim inovasi Bidang Perencanaan Transmisi PLN Unit Induk Pembangun

misi Interkoneksi Sumatera-Jawa membuat sebuah karya inovasi berupa

jalur transmisi 3 dimensi dengan format video yang informatif.

ELIV (Electricity Line Visualization) bertujuan untuk mem

perencanaan tower transmisi. Dengan adanya visualisasi mengenai jalur

tower dapat dilihat dalam format 3 dimensi yang mendekati keadaan

. ELIV juga dapat mengakomodir informasi-informasi yang terdapat

dalam tower schedule kemudian menuangkannya dalam bentuk video yang menari


r), ekstensi tower, sagging, clearance dan lokasi tower secara

administratif. Dengan adanya ELIV informasi mengenai tower dapat dilihat dengan cepat dan


proses pemaparan mengenai instalasi transmisi yang akan dibangun terkait proses perijinan

Unit Induk Pembangunan Transmisi Interkoneksi Sumatera-Jawa


adanya suatu visualisasi jalur transmisi yang sesuai

menggambarkan keadaan sebenarnya jalur

Apabila perencanaan jalur transmisi telah sesuai dengan


biaya, mutu dan waktu. Visualisasi mengenai jalur transmisi juga

diperlukan sebagai media untuk mempermudah penjelasan kepada pihak-pihak yang terkait

Visualisasi mengenai jalur transmisi yang akan dibangun selama ini masih


PLN Unit Induk Pembangunan

membuat sebuah karya inovasi berupa visualisasi

bertujuan untuk membantu proses

jalur transmisi yang akan

3 dimensi yang mendekati keadaan

informasi yang terdapat

dalam tower schedule kemudian menuangkannya dalam bentuk video yang menarik dan


clearance dan lokasi tower secara

lihat dengan cepat dan


transmisi yang akan dibangun terkait proses perijinan


1.3. Ruang Lingkup

Ruang lingkup pada inovasi ini adalah :

a. Menggunakan software

b. Menggunakan software Auto Cad sebagai input line profile.

c. Menggunakan software Adobe Flash untuk membuat animasi

d. Menggunakan software Camtasia Studio un

e. Jalur transmisi yang divisualisasikan adalah rencana transmisi

- Bayah.

1.4. Metode Penelitian

Metode penelitian yang dilakukan untuk pembuatan karya inovasi ini adalah:

a. Survey lapangan (penentuan section)

b. Study literature dan wawancara

c. Pembuatan pemodelan

d. Melakukan input data

e. Pembuatan animasi line profile dengan menggunakan software Adobe Flash

f. Pembuatan video visualisasi dengan menggunakan software Camtasia Studio.

2. Landasan Teori

Dalam membuat video visualisasi jalur transmisi harus di dasari beberapa dasar teori

mengenai transmsisi, antara lain :

2.1. Jenis Tower Transmsi

a. Lattice Tower atau adalah kontruksi

b. Turbular Steel Pole pole

c. Concrete pole adalah tiang yang dibuat dari beton.

2.2. Fungsi Tower

a. Dead end tower / DDR

hampir sepenuhnya menanggung gaya tarik.

b. Section tower yaitu tiang penyekat antara sejumlah tower penyangga dengan

sejumlah tower penyangga lainnya karena alasan kemudahan pembangunan

penarikan kawat.

c. Suspension tower yaitu tower penyangga,

daya berat, umumnya tidak mempunyai sudut belokan.


2

inovasi ini adalah :

Menggunakan software Google Earth untuk membuat pemodelan 3 dimensi

software Auto Cad sebagai input line profile.

Menggunakan software Adobe Flash untuk membuat animasi line profile

software Camtasia Studio untuk proses editing video

ransmisi yang divisualisasikan adalah rencana transmisi 150 kV


ey lapangan (penentuan section)

literature dan wawancara

Pembuatan pemodelan jalur transmisi dengan menggunakan software

input data line profile ke software Auto Cad

an animasi line profile dengan menggunakan software Adobe Flash

visualisasi dengan menggunakan software Camtasia Studio.


mengenai transmsisi, antara lain :

Jenis Tower Transmsi

atau adalah kontruksi kerangka menara bermateri baja siku.

Turbular Steel Pole pole adalah tiang baja berongga berbentuk sisi poligonal.

Concrete pole adalah tiang yang dibuat dari beton.

DDR yaitu tiang akhir yang belokasi di dekat gardu induk

hampir sepenuhnya menanggung gaya tarik.

Section tower yaitu tiang penyekat antara sejumlah tower penyangga dengan

sejumlah tower penyangga lainnya karena alasan kemudahan pembangunan

Suspension tower yaitu tower penyangga, tower ini hampir sepenuhnya menanggung

daya berat, umumnya tidak mempunyai sudut belokan.

Google Earth untuk membuat pemodelan 3 dimensi.

line profile.

tuk proses editing video.

150 kV Pelabuhan Ratu


dengan menggunakan software Google Earth.

an animasi line profile dengan menggunakan software Adobe Flash.

visualisasi dengan menggunakan software Camtasia Studio.


kerangka menara bermateri baja siku.

adalah tiang baja berongga berbentuk sisi poligonal.

yaitu tiang akhir yang belokasi di dekat gardu induk, tower ini

Section tower yaitu tiang penyekat antara sejumlah tower penyangga dengan

sejumlah tower penyangga lainnya karena alasan kemudahan pembangunan dan

tower ini hampir sepenuhnya menanggung


d. Tension tower yaitu tower penegang, tower ini menanggung gaya tarik yang lebih

besar dari pada gaya berat, umumnya mempunyai sudut belok.

e. Transposision tower yaitu t

perubahan posisi kawat fasa guna memperbaiki impedansi transmisi.

f. Gantry tower yaitu tower berbentuk portal digunakan pada persilangan antara dua

saluran transmisi. Tiang ini dibangun di bawah saluran tr

g. Combined tower yaitu tower yang digunakan oleh dua buah saluran transmisi yang

berbeda tegangan operasinya.

2.3. Tipe Tower Transmsi

Tabel Tipe Tower untuk transmisi 500 kV

TIPE TOWER

SIRKUIT TUNGGAL

A

AR

B

C

D

E

F

G

Tabel Tipe Tower untuk transmisi 150 kV

TIPE TOWER

AA

BB

CC

DD

EE

FF

GG


3

Tension tower yaitu tower penegang, tower ini menanggung gaya tarik yang lebih

besar dari pada gaya berat, umumnya mempunyai sudut belok.

Transposision tower yaitu tower tension yang digunakan sebagai tempat melakukan


Gantry tower yaitu tower berbentuk portal digunakan pada persilangan antara dua

saluran transmisi. Tiang ini dibangun di bawah saluran transmisi existing,.

Combined tower yaitu tower yang digunakan oleh dua buah saluran transmisi yang

berbeda tegangan operasinya.

Tipe Tower Transmsi

Tabel Tipe Tower untuk transmisi 500 kV [1]

TIPE TOWER FUNGSI SUDUTSIRKUIT

GANDA AA

AA R

BB

CC

DD

EE

FF

GG

Suspension

Suspension

Tension

Tension

Tension

Tension

Dead End

Transposition

0°

0°

0°

10°

30°

60°

0°

Tabel Tipe Tower untuk transmisi 150 kV [1]

TIPE TOWER FUNGSI SUDUT

AA

CC

DD

FF

GG

Suspension

Tension / Section

Tension

Tension

Tension

Tension

Transposition

0° - 3°

3° - 20°

20° - 60°

60° - 90°

> 90°

> 90°

Tension tower yaitu tower penegang, tower ini menanggung gaya tarik yang lebih

ower tension yang digunakan sebagai tempat melakukan


Gantry tower yaitu tower berbentuk portal digunakan pada persilangan antara dua

ansmisi existing,.

Combined tower yaitu tower yang digunakan oleh dua buah saluran transmisi yang

SUDUT

0° - 2°

0° - 5°

0° - 10°

10° - 30°

30° - 60°

60° - 90°

0° - 45°

SUDUT

3°

20°

60°

90°

> 90°

> 90°


2.4. Jarak antar tower

Berdasarkan Standar Perusahaan Listrik Negara (SPLN) NO.13

kriteria dasar bagi perencanaan Saluran Udara Tegangan Tinggi 60 kV dan 150 kV

jarak span antar tower adalah sebagai berikut :

Tegangan Nominal

Sistem

kV

66

150

2.5. Clearance Area

Clearance area adalah area yang harus bebas dari benda apapun antara konduktor

dengan permukaan tanah atau benda

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada

Keterangan:

h = Tinggi Tower

a = Jarak Span

b = Besarnya andongan

c = Clearance area


4

Berdasarkan Standar Perusahaan Listrik Negara (SPLN) NO.13

dasar bagi perencanaan Saluran Udara Tegangan Tinggi 60 kV dan 150 kV

jarak span antar tower adalah sebagai berikut :

Tinggi tiang rata-

rata Rentang rata-rata rentang rata

m m

24-30 230-380

28-36 350-450


dengan permukaan tanah atau benda-benda atau kegiatan lain yang ada di atas tanah

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Gambar 1. Sket Clearance area

= Tinggi Tower

= Jarak Span

= Besarnya andongan

= Clearance area

Berdasarkan Standar Perusahaan Listrik Negara (SPLN) NO.13-1978 tentang

dasar bagi perencanaan Saluran Udara Tegangan Tinggi 60 kV dan 150 kV [2]

Jarak tengah

rentang rata-rata

(minimum)

m

6

7.5


benda atau kegiatan lain yang ada di atas tanah [3].


Besarnya clearance area di Indonesia telah ditentukan dalam

dapat dilihat pada tabel berikut.

NO LOKASI

1

2

2.1

2.2

2.3

2.4

2.5

2.6

2.7

2.8

Lapangan Terbuka /Daerah Terbuka.

Daerah Dengan Keadaan Tertentu:

Bangunan Tidak Tahan Api.

Banguan Tahan Api, Jembatan.

Lalu Lintas Atau Jalan Raya, Rel Kereta

Api Biasa

Pohon Pada Umumnya, Hutan Dan

Perkebunan.

Lapangan Olah Raga/Umum

SUTT Lainnya, SUTR, SUTM, Jaringan

Telekomunikasi, Antena Radio, Televisi

Dan Kereta Gantung.

Jembatan Besi, Rangka Besi Pen

Penghantar, Kereta Listrik Terdekat Dsb.

Titik Tertinggi Tiang Kapal Pada

Kedudukan Air Pasang Atau Tertinggi

Pada Lalu Lintas Air.

3. Pembahasan

3.1.Proses penginputan

Earth

Dalam proses ini data koordinat rencana jalur dan letak tower dengan format ex

yang didapatkan dari konsultan

Google Earth. Proses penginputan data koordinat

secara manual atau satu persatu, namun dapat juga dilakukan secara otomatis dengan

menggunakan bantuan softwa

Google Earth”.

Setalah proses penginputan data selesai, maka proses selanjutnya adalah pemodelan

jalur dan letak tower. Jalur transmisi dimodelkan dengan garis tebal berwarna kontras agar

dapat terlihat dengan jelas. Kemudian icon titik tower kita modelkan dengan karakter tower

yang disesuaikan dengan tipe tower, misal

SUTT 4 sirkuit 150 kV dan tipe tower transmisi lainya


5

Besarnya clearance area di Indonesia telah ditentukan dalam

dilihat pada tabel berikut.

LOKASI

SUTT

66

KV

(m)

SUTT

150

KV

(m)

Lapangan Terbuka /Daerah Terbuka.

Daerah Dengan Keadaan Tertentu:

Bangunan Tidak Tahan Api.

Api, Jembatan.

Lalu Lintas Atau Jalan Raya, Rel Kereta

Pohon Pada Umumnya, Hutan Dan

Lapangan Olah Raga/Umum

SUTT Lainnya, SUTR, SUTM, Jaringan

Telekomunikasi, Antena Radio, Televisi

Dan Kereta Gantung.

Jembatan Besi, Rangka Besi Penahan

Penghantar, Kereta Listrik Terdekat Dsb.

Titik Tertinggi Tiang Kapal Pada

Kedudukan Air Pasang Atau Tertinggi

Pada Lalu Lintas Air.

7,5

12,5

4,5

8,0

4,5

12,5

3

3

3

8,5

13,5

5,0

9,0

5,0

13,5

4

4

4

.1.Proses penginputan data dan pemodelan letak tower dengan

Dalam proses ini data koordinat rencana jalur dan letak tower dengan format ex

yang didapatkan dari konsultan di jadikan sebagai input lokasi titik tower pada software

. Proses penginputan data koordinat tower yang direncanakan dapat dilakukan


menggunakan bantuan software Map Info dengan memanfaatkan fitur



dengan jelas. Kemudian icon titik tower kita modelkan dengan karakter tower

yang disesuaikan dengan tipe tower, misalnya tipe tower SUTT 2 sirkuit 150 kV

SUTT 4 sirkuit 150 kV dan tipe tower transmisi lainya. Karakter tower tersebut kita

Besarnya clearance area di Indonesia telah ditentukan dalam SNI 04-6918-2002,

SUTET

(275

KV)

(m)

SUTET

(500

KV)

(m)

10,5

14

7,0

15

7,0

15

8,5

8,5

8,5

12,5

15

9,0

18

9,0

18

8,5

8,5

8,5

dengan Software Google

Dalam proses ini data koordinat rencana jalur dan letak tower dengan format excel

di jadikan sebagai input lokasi titik tower pada software

tower yang direncanakan dapat dilakukan


re Map Info dengan memanfaatkan fitur ”import koordinat to



dengan jelas. Kemudian icon titik tower kita modelkan dengan karakter tower

tipe tower SUTT 2 sirkuit 150 kV, tipe tower

. Karakter tower tersebut kita buat


terlebih dahulu dengan menggunakan bantuan software Corel Draw dan Photoshop

kemudian kita simpan dalam format PNG. Kemudian untuk tapak tower kita buat dengan

menggunakan fitur ”add image overlay

yang terakhir dalam pemodelan ini adalah penamaan tower dan pengecekan letak tower.

Apabila letak tower ada yang mencurigakan

yang telah ditentukan ) maka perlu dilakukan pengecekan lebih lanjut.

3.2.Proses pembuatan line profile dengan menggunakan software AutoCad

Dalam proses ini line profile dari survei lapangan kita tuangkan dalam format

autocad, kemudian dalam gambar line profile tersebut kita lengkapi dengan informasi

informasi penting seperti panjang

clearance dan letak tower secara administratif. Apabila survei belum dilakukan, maka line

profile ini bisa kita buat dengan bantuan peta kontur dari BAKOSURTANAL dan bantuan

informasi mengenai elevasi loka

keakuratannya perlu di cek ulang pada saat survei dilaksanakan.

3.3.Proses pembuatan animasi line profile

Setelah line profile selesai dibuat dengan menggunakan software AutoCad kemudian

gambar line profile tersebut kita plot ke dalam format JPEG dan kita gunakan dalam

pembuatan animasi line profile dengan bantuan software Adobe Flash.

3.4.Proses editing video visualisasi ELIV

proses yang terakhir dalam tahapan pembuatan ELIV adalah editing video visualisas

dengan bantuan software Camtasia. Dalam tahap ini dilakukan pembuatan video 3 dimensi

dari pemodelan jalur dan letak tower yang telah dibuat di Google Earth. Kemudian vidio 3

dimensi tersebut di sinkronkan dan digabungkan dengan animasi line profile ke d

frame.

Pemberian keterangan

secara umum juga dituangkan dalam video visualisasi ini, sehingga dihasilkan sebuah video

visualisasi yang dapat menjelaskan tentang rencana transmisi yang


6



add image overlay” yang ada pada Google Earth. Setelah itu langkah

terakhir dalam pemodelan ini adalah penamaan tower dan pengecekan letak tower.

Apabila letak tower ada yang mencurigakan ( tidak sesuai dengan kriteria atau persyaratan

telah ditentukan ) maka perlu dilakukan pengecekan lebih lanjut.

line profile dengan menggunakan software AutoCad


autocad, kemudian dalam gambar line profile tersebut kita lengkapi dengan informasi

informasi penting seperti panjang span, tipe tower, ekstensi tower, kontur, sagging,



informasi mengenai elevasi lokasi yang ada pada software Google Earth, namun

keakuratannya perlu di cek ulang pada saat survei dilaksanakan.

.3.Proses pembuatan animasi line profile


tersebut kita plot ke dalam format JPEG dan kita gunakan dalam

pembuatan animasi line profile dengan bantuan software Adobe Flash.

video visualisasi ELIV

proses yang terakhir dalam tahapan pembuatan ELIV adalah editing video visualisas



dimensi tersebut di sinkronkan dan digabungkan dengan animasi line profile ke d

Pemberian keterangan – keterangan penting mengenai lokasi dan gambaran proyek


visualisasi yang dapat menjelaskan tentang rencana transmisi yang akan dibangun.



yang ada pada Google Earth. Setelah itu langkah

terakhir dalam pemodelan ini adalah penamaan tower dan pengecekan letak tower.

tidak sesuai dengan kriteria atau persyaratan

line profile dengan menggunakan software AutoCad


autocad, kemudian dalam gambar line profile tersebut kita lengkapi dengan informasi-

span, tipe tower, ekstensi tower, kontur, sagging,



si yang ada pada software Google Earth, namun


tersebut kita plot ke dalam format JPEG dan kita gunakan dalam

proses yang terakhir dalam tahapan pembuatan ELIV adalah editing video visualisasi



dimensi tersebut di sinkronkan dan digabungkan dengan animasi line profile ke dalam satu

keterangan penting mengenai lokasi dan gambaran proyek


akan dibangun.


4. Manfaat dan Analisa Resiko

4.1. Manfaat

1. ELIV akan dapat memberikan visualisasi yang mendekati gambaran sebenarnya

dilapangan, sehingga sangat membatu dalam proses perencanaan jalur dan

letak tower transmisi.

2. Dengan adanya ELIV maka dapat mengurangi kesalahan perencanaan akibat

penempatan tower yang tidak tepat.

3. ELIV juga dapat membantu kita dalam

pihak-pihak yang terkait, mengenai gambaran proyek yang akan dibangun

4.2. Analisa Resiko

No Uraian

1. Apabila penyampaian informasi jalur transmisi kepada pihak terkait tidak terserap dengan maksimal maka dapat memperlambat proses pembangunan

2. Apabila penyajian data suatu transmisi dilakukan dengan kosep terpisah antara tower schedule dan line profile, maka akan menyebabkan kesulitan dalam mencari serta menampilkan data


7

Manfaat dan Analisa Resiko

ELIV akan dapat memberikan visualisasi yang mendekati gambaran sebenarnya


transmisi.

adanya ELIV maka dapat mengurangi kesalahan perencanaan akibat

penempatan tower yang tidak tepat.

juga dapat membantu kita dalam mempermudah pemaparan kepada

pihak yang terkait, mengenai gambaran proyek yang akan dibangun

Uraian resiko Solusi

Apabila penyampaian informasi jalur transmisi kepada pihak terkait tidak terserap dengan maksimal maka dapat memperlambat proses pembangunan

Dilakukan penyajian informasi yang menarik dan mudah dimengerti khususnya bagi orang yang awam dengan transmisi

penyajian data suatu transmisi dilakukan dengan kosep terpisah antara tower schedule dan line profile, maka akan menyebabkan kesulitan dalam mencari serta menampilkan data

Harus dilakukan ringkas dan mudah untuk ditampilkan

Gambar 4.3 Tampilan ELIV

ELIV akan dapat memberikan visualisasi yang mendekati gambaran sebenarnya


adanya ELIV maka dapat mengurangi kesalahan perencanaan akibat

mempermudah pemaparan kepada

pihak yang terkait, mengenai gambaran proyek yang akan dibangun.

Solusi

yajian informasi yang menarik dan mudah dimengerti khususnya bagi orang yang awam

Harus dilakukan penyajian data yang ringkas dan mudah untuk ditampilkan


3 Apabila penyajian data koordinat tower hanya dalam bentuk angka dalam tabel maka kemungkinan human error dapat terjadi

5. Kesimpulan dan Saran

5.1 Kesimpulan

1. Dengan menggunakan ELIV dapat memudahkan penyampaian informasi mengenai

jalur dan spesifikasi tower transmisi.

2. ELIV dapat mengurangi kesalahan sekaligus memudahkan koreksi khususnya untuk

data koordinat tower

3. Penyajian informasi dengan ELIV yang berupa video 3D lebih

menarik dibandingkan dengan informasi berupa

4. Penyimpanan dan pemutar video dapat dilakukan dibanyak media

5.2 Saran

1. ELIV dapat diimplementasikan diseluruh unit PLN, khususnya yang berkaitan dengan

pembangunan transmisi maupun distribusi.

2. ELIV dapat disisipkan suara yang menjelaskan tentang

sehingga penyampaian dapat dilakukan lebih menarik dengan audio maupun visual.

3. Jika peta yang digunakan lebih update dan akurat maka ELIV akan digunakan untuk

memetakan seluruh aset PLN.

4. ELIV tiap pembangunan transmisi dapat diaks


8

yajian data koordinat tower hanya dalam bentuk angka dalam tabel maka kemungkinan human error dapat

Dilakukan penyajian data dalam bentuk visualisasi sehingga pada proses penginputan data koordinat pada peta sekaligus berfungsi sebagai proses koreksi data koordinat tower tersebut

Kesimpulan dan Saran

Dengan menggunakan ELIV dapat memudahkan penyampaian informasi mengenai

dan spesifikasi tower transmisi.

ELIV dapat mengurangi kesalahan sekaligus memudahkan koreksi khususnya untuk

data koordinat tower serta letak tower yang kurang tepat.

Penyajian informasi dengan ELIV yang berupa video 3D lebih

menarik dibandingkan dengan informasi berupa data 2D.

Penyimpanan dan pemutar video dapat dilakukan dibanyak media

ELIV dapat diimplementasikan diseluruh unit PLN, khususnya yang berkaitan dengan

pembangunan transmisi maupun distribusi.

ELIV dapat disisipkan suara yang menjelaskan tentang informasi jalur transmisi


Jika peta yang digunakan lebih update dan akurat maka ELIV akan digunakan untuk

memetakan seluruh aset PLN.

ELIV tiap pembangunan transmisi dapat diakses melalui web PLN.

Dilakukan penyajian data dalam bentuk visualisasi sehingga pada

utan data koordinat pada peta sekaligus berfungsi sebagai proses koreksi data koordinat tower

Dengan menggunakan ELIV dapat memudahkan penyampaian informasi mengenai

ELIV dapat mengurangi kesalahan sekaligus memudahkan koreksi khususnya untuk

Penyajian informasi dengan ELIV yang berupa video 3D lebih mudah, cepat dan

Penyimpanan dan pemutar video dapat dilakukan dibanyak media.

ELIV dapat diimplementasikan diseluruh unit PLN, khususnya yang berkaitan dengan

informasi jalur transmisi


Jika peta yang digunakan lebih update dan akurat maka ELIV akan digunakan untuk

es melalui web PLN.


[1] “Buku Petunjuk Metode Kerja SUTT/SUTET”, PT. PLN (Persero) P3B, 1998.

[2] “Standar Perusahaan Listrik Negara (SPLN) NO.13

perencanaan Saluran Udara Tegangan Tinggi 60 kV dan 150 kV

[3] “SNI 04-6918-2002” Tentang Ruang Bebas dan Jarak Minimum pada Saluran Udara

Tegangan Tinggi (SUTT) dan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)


9

Daftar Pustaka

“Buku Petunjuk Metode Kerja SUTT/SUTET”, PT. PLN (Persero) P3B, 1998.

“Standar Perusahaan Listrik Negara (SPLN) NO.13-1978” Kriteria dasar bagi

perencanaan Saluran Udara Tegangan Tinggi 60 kV dan 150 kV

Tentang Ruang Bebas dan Jarak Minimum pada Saluran Udara


“Buku Petunjuk Metode Kerja SUTT/SUTET”, PT. PLN (Persero) P3B, 1998.

1978” Kriteria dasar bagi

Tentang Ruang Bebas dan Jarak Minimum pada Saluran Udara



Rizki Juliawan lahir di Salatiga pada tanggal

Diponegoro tahun 2011. Bergabung dengan PLN pada tahun 2011. Saat ini sebagai

PT PLN (Persero) UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera Jawa.

e-mail : [email protected]

Rivana Hazli lahir di Laut Tador Sum

Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara tahun 2011

2011. Saat ini sebagai Pegawai PT PLN (Persero) UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera Jawa.


Achmadi Abbas lahir di Sal

S1 Teknik Elektro Universitas Hasanuddin Makasar

Westfaelische Technische Hochschule

tahun 2002. Saat ini sebagai Pegawai PT PLN (Persero) UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera

Jawa.



10

Biodata

lahir di Salatiga pada tanggal 06 Juli 1988, tamat S1 Teknik Sipil

. Bergabung dengan PLN pada tahun 2011. Saat ini sebagai

PT PLN (Persero) UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera Jawa.

t Tador Sumatera utara pada tanggal 19 Pebruari 1988, tamat S1

Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara tahun 2011. Bergabung dengan PLN pada tahun


[email protected]

lahir di Salu Jambu Sulawesi Selatan pada tanggal 20 Oktober 1977, tamat

S1 Teknik Elektro Universitas Hasanuddin Makasar tahun 2001, S2 Teknik

Technische Hochschule Aachen tahun 2011. Bergabung dengan PLN pa

. Saat ini sebagai Pegawai PT PLN (Persero) UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera

[email protected]

6 Juli 1988, tamat S1 Teknik Sipil Universitas

. Bergabung dengan PLN pada tahun 2011. Saat ini sebagai Pegawai

pada tanggal 19 Pebruari 1988, tamat S1

. Bergabung dengan PLN pada tahun


u Jambu Sulawesi Selatan pada tanggal 20 Oktober 1977, tamat

, S2 Teknik Elektro Rheinisch-

Bergabung dengan PLN pada

. Saat ini sebagai Pegawai PT PLN (Persero) UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera

electricity line visualization _eliv

Documents

bumi tamala alamat surat

memberikan kontribusi

menyangkut ekspresi

uip transmsumatera jawa

nyatakan secara benar

dipublikasikan baik

63 wisma pmi lantai

sayayang berlaku umum