ekonomi pembangunan

7
INISIASI 1 RUANG LINGKUP AKUNTANSI RUANG LINGKUP AKUNTANSI Pengertian Akuntansi Horngern (2000) mendefinisikan akuntansi sebagai proses pencatatan, pengukuran dan penyampaian-penyampaian informasi ekonomi agar dapat dipakai sebagai dasar pengambilan keputusan atau kebijaksanaan. Menurut AICPA (American Institute of Certified Public Accountant ), akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan dan pengikhtisaran dengan cara tertentu dalam ukuran moneter, transaksi dan kejadian-kejadian yang umumnya bersifat keuangan dan termasuk menafsirkan hasil-hasilnya. Pihak-pihak yang Berkepentingan (Stakeholders) Akuntansi menyediakan informasi akuntansi berupa laporan- laporan bagi pihak yang berkepentingan (stakeholders) mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi perusahaan. Pihak-pihak tersebut dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu pihak internal dan eksternal. 1. Pihak internal adalah pengelola perusahaan (manajemen) 2. Pihak eksternal adalah pihak-pihak di luar perusahaan yaitu para investor, kreditor, pemilik perusahaan/pemegang saham dan badan pemerintah serta instansi perpajakan. Bidang Spesialisasi Akuntansi Dalam praktiknya, akuntansi memiliki beberapa bidang spesialisasi. Bidang spesialisasi akuntansi secara garis besar dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu: akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen. 1) Akuntansi keuangan (financial accounting) adalah bidang akuntansi yang berkaitan dengan pencatatan dan pelaporan data serta kegiatan ekonomi perusahaan yang menghasilkan laporan keuangan secara periodik yang dapat digunakan sebagai informasi intern dan ekstern perusahaan. 1

Upload: yepeemetamorfosis

Post on 10-Dec-2015

9 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

do

TRANSCRIPT

Page 1: ekonomi pembangunan

INISIASI 1

RUANG LINGKUP AKUNTANSI

RUANG LINGKUP AKUNTANSIPengertian Akuntansi Horngern (2000) mendefinisikan akuntansi sebagai proses pencatatan, pengukuran

dan penyampaian-penyampaian informasi ekonomi agar dapat dipakai sebagai dasar pengambilan keputusan atau kebijaksanaan.

Menurut AICPA (American Institute of Certified Public Accountant), akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan dan pengikhtisaran dengan cara tertentu dalam ukuran moneter, transaksi dan kejadian-kejadian yang umumnya bersifat keuangan dan termasuk menafsirkan hasil-hasilnya.

Pihak-pihak yang Berkepentingan (Stakeholders)Akuntansi menyediakan informasi akuntansi berupa laporan-laporan bagi pihak yang berkepentingan (stakeholders) mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi perusahaan. Pihak-pihak tersebut dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu pihak internal dan eksternal.1. Pihak internal adalah pengelola perusahaan (manajemen) 2. Pihak eksternal adalah pihak-pihak di luar perusahaan yaitu para investor, kreditor,

pemilik perusahaan/pemegang saham dan badan pemerintah serta instansi perpajakan.

Bidang Spesialisasi Akuntansi Dalam praktiknya, akuntansi memiliki beberapa bidang spesialisasi. Bidang spesialisasi akuntansi secara garis besar dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu: akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen. 1) Akuntansi keuangan (financial accounting) adalah bidang akuntansi yang berkaitan

dengan pencatatan dan pelaporan data serta kegiatan ekonomi perusahaan yang menghasilkan laporan keuangan secara periodik yang dapat digunakan sebagai informasi intern dan ekstern perusahaan.

2) Akuntansi manajemen (management accounting) adalah bidang akuntansi yang berkaitan dengan pengambilan keputusan atas berbagai alternatif tindakan dan membantu memilih alternatif yang paling baik yang harus diambil oleh pengelola perusahaan. Akuntansi manajemen juga membantu manajemen dalam menjalankan operasi perusahaan sehari-hari dan merencanakan masa depan operasi.

Bidang spesialisasi akuntansi yang lain adalah akuntansi biaya, akuntansi perpajakan, akuntansi anggaran, sistem akuntansi, dan akuntansi sosial.

Konsep Dasar Akuntansi Konsep akuntansi dibedakan menjadi 2 (dua) konsep dasar, yaitu:a) Konsep Entitas Usaha (Business Entity Concept), merupakan konsep akuntansi yang

didasarkan pada entitas usaha. Perusahaan dipandang sebagai entitas terpisah dari pemilik, kreditor atau pihak yang berkepentingan, atau dengan kata lain aktivitas usaha dicatat secara terpisah dari aktivitas pihak yang berkepentingan.

1

Page 2: ekonomi pembangunan

b) Konsep Biaya Historis (Historical Cost Concept), merupakan konsep akuntansi yang menyatakan bahwa barang atau jasa yang dibeli oleh suatu entitas dicatat pada harga saat transaksi tersebut terjadi. Tetapi, konsep ini memiliki kelemahan yaitu nilai uang yang terus berubah, sehingga catatan akuntansi tidak dapat mencerminkan keadaan sebenarnya. Misal: tanah yang dibeli 10 tahun yang lalu tetap disajikan harga perolehannya 10 tahun yang lalu.

PERSAMAAN AKUNTANSIPersamaan akuntansi adalah hubungan antara aktiva (assets), kewajiban (liabilities) dan modal/ekuitas (equities) yang dinyatakan dalam suatu persamaan. Unsur-unsur persamaan akuntansi terdiri dari 3 (tiga) yaitu: aktiva (assets), utang (liabilities) dan modal/ekuitas (equities).

AKTIVA = UTANG + MODALPersamaan akuntansi itu adalah keseimbangan antara sisi aktiva (kiri) dan sisi pasiva (kanan). Pengertian 3 (tiga) unsur persamaan akuntansi: Aktiva (assets) adalah kekayaan yang dimiliki oleh perusahaan dan memberikan

keuntungan bagi usaha tersebut di masa mendatang. Contoh: kas, piutang, tanah/bangunan, kendaraan, peralatan dan lain-lain.

Utang (liabilities) adalah berupa utang atau pinjaman yang harus dibayarkan kepada pihak luar.

Modal/ekuitas (equities) adalah jumlah aktiva yang tersisa setelah dikurangi kewajiban-kewajiban.

TRANSAKSI DAN JURNAL UMUMTransaksi adalah peristiwa atau kejadian yang dapat mengakibatkan berubahnya aktiva, utang, ataupun modal. Setiap transaksi yang terjadi di suatu entitas bisnis dicatat dalam jurnal umum, dengan berdasarkan bukti-bukti transaksi, misalnya: kuitansi, cek, nota pembelian, dan sebagainya.Semua transaksi yang ada pada jurnal umum setiap periode tertentu akan diposting/dipindahkan ke buku besar.

Contoh SoalBerikut ini adalah transaksi dari usaha salon kecantikan ”Cantik” milik Ny. Irni.A. Ny. Irni mendirikan usaha salon ”Cantik” dengan menyetor uang pribadinya sebesar

Rp40.000.000,00B. Pembelian secara tunai peralatan salon seperti meja dan kursi rias, kursi untuk

mencuci rambut, lemari, rak troli seharga Rp20.000.000,00C. Pembelian perlengkapan salon seperti kapas, tisu, sabun, shampo, berbagai macam

krim perawatan tubuh sebesar Rp10.000.000,00D. Pembelian peralatan salon elektrik yaitu berupa steamer, alat facial, home sauna

seharga Rp15.000.000,00 secara kredit.E. Penerimaan pendapatan dari jasa perawatan rambut sebesar Rp1.000.000,00, tunai.F. Penerimaan jasa perawatan wajah dari sekelompok pelanggan senilai

Rp2.500.000,00 dan akan dibayar dalam waktu dua minggu ke depan.G. Pembayaran gaji untuk 2 (dua) orang kapster @ Rp950.000,00

2

Page 3: ekonomi pembangunan

H. Pada akhir bulan diterima sebagian piutang dari pelanggan sebesar Rp2.500.000,00 dibayar tunai.

Diminta :Buatlah persamaan akuntansinya dengan susunan sebagai berikut:

Jawaban:

A K T I V A P A S I V AKas Piutang Perlengkapan Peralatan Utang

UsahaEkuitas, Irni

A 40.000.000 40.000.000B (20.000.000) 20.000.000

20.000.000 20.000.000 40.000.000C (10.000.000) 10.000.000

10.000.000 10.000.000 20.000.000 40.000.000D 15.000.000 15.000.000

10.000.000 10.000.000 35.000.000 15.000.000 40.000.000E 1.000.000 1.000.000

11.000.000 10.000.000 35.000.000 15.000.000 41.000.000F 2.500.000 2.500.000

11.000.000 2.500.000 10.000.000 35.000.000 15.000.000 43.500.000G (1.900.000) (1.900.000)

9.100.000 2.500.000 10.000.000 35.000.000 15.000.000 41.600.000H 2.500.000 (2.500.000)

11.600.000 0 10.000.000 35.000.000 15.000.000 41.600.000

Analisis TransaksiA. Setoran modal berupa uang kas Rp40.000.000,00 juta akan mengakibatkan

bertambahnya aktiva berupa kas dengan diimbangi dengan bertambahnya pasiva pada ekuitas, Irni dengan jumlah yang sama.

B. Pembelian peralatan salon mengakibatkan bertambahnya aktiva berupa peralatan seharga Rp20.000.000,00 dan diimbangi dengan berkurangnya aktiva lain berupa kas sebesar Rp20.000.000,00.

C. Pembelian perlengkapan salon mengakibatkan bertambahnya aktiva berupa perlengkapan sebesar Rp10.000.000,00 dan diimbangi dengan berkurangnya aktiva lain berupa kas sebesar Rp10.000.000,00

D. Pembelian secara kredit peralatan salon elektrik mengakibatkan bertambahnya aktiva berupa peralatan sebesar Rp15.000.000,00 dan diimbangi dengan timbulnya/bertambahnya utang sebesar Rp15.000.000,00

E. Penerimaan pendapatan sebesar Rp1.000.000,00 berakibat bertambahnya harta berupa kas sebesar Rp1.000.000,00 dan diimbangi dengan bertambahnya ekuitas, Irni sebesar Rp1.000.000,00.

F. Penerimaan pendapatan jasa pelanggan Rp2.500.000,00 secara kredit mengakibatkan bertambahnya aktiva berupa piutang sebesar Rp2.500.000,00 dan diimbangi dengan bertambahnya ekuitas, Irni sebesar Rp2.500.000,00

3

Page 4: ekonomi pembangunan

G. Pembayaran gaji 2 orang kapster sebesar Rp950.000,00 per orang berakibat berkurangnya aktiva berupa kas sebesar Rp1.900.000,00 dan diimbangi dengan berkurangnya ekuitas, Irni sebesar Rp1.900.000,00

H. Pelunasan piutang oleh pelanggan mengakibatkan bertambahnya aktiva berupa kas sebesar Rp2.500.000,00 dan berkurangnya aktiva berupa piutang sebesar Rp2.500.000,00

LAPORAN KEUANGAN (Financial Statement).Laporan keuangan yang umumnya disusun oleh manajemen adalah:1. Neraca

Neraca adalah daftar yang sistematis dari aktiva, utang dan modal pada tanggal tertentu. Penyajian akun-akun dalam neraca menurut urutan likuiditasnya. Aktiva terdiri dari aktiva lancar (misalnya: kas, piutang, persediaan barang dagang, perlengkapan kantor, investasi jangka pendek, dll) dan aktiva tetap (misalnya: kendaraan, mesin, peralatan kantor, gedung, tanah, dll).

2. Laporan Laba RugiLaporan Laba Rugi adalah laporan yang memuat ikhtisar pendapatan dan beban suatu perusahaan untuk satu periode akuntansi tertentu. Laporan laba rugi merupakan suatu gambaran tentang hasil usaha perusahaan atau operasi perusahaan. Laporan laba rugi hanya memuat akun-akun pendapatan dan beban. Selisih akun pendapatan dan beban adalah laba/rugi.

3. Laporan Perubahan Modal Laporan Perubahan Modal adalah laporan yang memuat ikhtisar perubahan modal yaitu untuk satu periode akuntansi tertentu. Laporan perubahan modal berisi modal awal periode akuntansi, penambahan/pengurangan modal (laba/rugi operasi, penyetoran/pengambilan prive, pembagian dividen), dan modal akhir periode akuntansi.

4. Laporan Arus KasLaporan Arus Kas (cash flow) adalah laporan yang menggambarkan jumlah kas masuk berupa penerimaan kas dan jumlah kas keluar berupa pengeluaran atau pembayaran kas dalam suatu periode tertentu. Arus kas dapat bersumber dari kegiatan:a) Operasi, misalnya dari penjualan barang dagangan, b) Investasi, misalnya dari penjualan aktiva jangka panjangc) Pendanaan, misalnya kredit bank.

4

Page 5: ekonomi pembangunan

5