ejaan dan penulisan huruf
TRANSCRIPT
Powerpoint Templates Page 1Powerpoint Templates
EJAAN DAN PENULISAN HURUF
TUGAS BAHASA INDONESIA KELOMPOK IIISUDOTO
APRIANTO KURNIAWAN S
Powerpoint Templates Page 2
Ejaan Yang Disempurnakan• Ejaan Yang disempurnakan (EYD) diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Soeharto pada tanggal 16 Agustus 1972
• Ejaan Yang Disempurnakan merupakan hasil penyempurnaan dari beberapa ejaan yang di susun sebelumnya.
Powerpoint Templates Page 3
Hal-hal yang diperhatikan dalam Ejaan EYD
1. Perubahan Huruf
Ejaan Lama Ejaan EYD
Dj Djika,wadjar J Jika, wajar
Tj tjakap,pertjaja C Cakap, percaya
Nj njata,sunji Ny Nyata, sunyi
Ch achir,chawatir Kh Akhir, khwatir
Powerpoint Templates Page 4
Hal-hal yang diperhatikan dalam Ejaan EYD
2. Huruf f, v dan z merupakan unsur serapan dari bahasa asing yang telah diresmikan pemakaiannya, misalnya :
Ejaan Lama Ejaan EYD
Khilaf Zakat
Fisik Universitas
Powerpoint Templates Page 5
Hal-hal yang diperhatikan dalam Ejaan EYD
3. Huruf q dan x yang lazim digunakan dalam bidang ilmu pengetahuan tetap digunakan , misalnya pada kata furqan dan xenon.
Powerpoint Templates Page 6
Hal-hal yang diperhatikan dalam Ejaan EYD
4. Penulisan di- sebagai awalan dibedakan dengan di yang merupakan kata depan. Sebagai awalan, di- di tulis serangkai dengan unsur yang menyertainya, sedangkan di sebagai kata depan ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya, misalnya :
Powerpoint Templates Page 7
Hal-hal yang diperhatikan dalam Ejaan EYD
AWALAN KATA DEPAN
di Di
dicuci Dikantor
dibelikan Di Belakang
dilatarbelakangi Di tanah
Powerpoint Templates Page 8
Hal-hal yang diperhatikan dalam Ejaan EYD
5. Kata Ulang ditulis penuh dengan mengulang unsur- unsurnya.angka dua tidak digunakan sebagai penanda perulangan. Misal: Anak-anak, bukan anak2 Bersalam-salaman, bukan bersalam2an Bermain-main, bukan bermain2
Powerpoint Templates Page 9
Hal-hal yang diatur dalam EYD
1. Pemakaian huruf, termasuk huruf kapital dan huruf miring
2. Penulisan kata3. Penulisan tanda baca4. Penulisan singkatan dan
akronim5. Penulisan angka dan lambang
bilangan6. Penulisan unsur serapan
Powerpoint Templates Page 10Powerpoint Templates
PENULISAN HURUF
Powerpoint Templates Page 11
1. Pemenggalan Kata• Cara pemengalan yang salah
labrak, keprok, dan caplok
sering dipenggal menjadi la-
brak, ke- prok, dan ca-plok
• Yang benar yang benar adalah lab-rak, kep-rok, dan cap-lok.
Powerpoint Templates Page 12
Dipisah Digabung
di pasar ditangkap
di rumah dikubur
di rumah sakit dipukul
1. Penulisan Kata Depan dan Partikel
Powerpoint Templates Page 13
Dipisah Digabung
Buku Tulis Antarkota
Luar negeri Prasyarat
Garam Dapur Prasejarah
3. Penulisan Gabungan Kata
Powerpoint Templates Page 14
4. Penulisan Kata UlangKata ulang dihasilkan dari proses perulangan dan ditulis secara lengkap dengan menggunakan tanda hubung. Contoh : Lari-lari, Ragu-ragu, kadang-kadang, dll.
Powerpoint Templates Page 15
5. Penulisan Kata Berimbuhan
• Macam-macam bentuk imbuhan: meng-, per-, peng-, ter-, -an, -kan, -I
• Gabungan kata adalah bentuk terikat yang tidak mandiri sebagai kata, tetapi memiliki arti penuh. Contohnya: …..kuselesaikan….. , ….kaunyatakan…, …bantuanmu…, …bukunya…
Powerpoint Templates Page 16
6. Penulisan Bentuk Singkatan dan Akronim
Singkatan adalah bentuk bahasa yang dipendekan dari kata atau kelompok kata yang terdiri dari atas satu bunyi atau lebih.1.Ada singkatan biasa (tanpa tanda titik)2.Singkatan umum (dengan tanda titik)3.Singkatan ukuran4.Akronim
Powerpoint Templates Page 17
7. Penulisan Unsur SerapanPenulisan kata serapan bahasa asing yang berimbuhan pada dasarnya tidak berbeda dengan kata berimbuhan bahasa indonesia pada umumnya, yang memeperlakukan kaidah peluluhan fonem-fonem tertentu. Fonem p, t, k dan s meluluh, misalnya :
Powerpoint Templates Page 18
7. Penulisan Unsur SerapanKata Dasar + meng - + peng- / peng_....- an
Kritik Mengkritik/mengritik Pengkritik/pengritik
Stabil Menstabilkan/menyetabilkan Penstabil/penyetabil
Program Memprogramkan/memrogramkan Pemrograman/pemrogram
Prediksi Memprediksi/memrediksi Pemprediksi/perediksi
Powerpoint Templates Page 19
5. Penulisan AngkaUntuk menyatakan bilangan tingkat, harus diberi awalan ke- dan garis penghubung (-) sehingga penulisannya sebagai berikut:Contoh: juara ke-2
bangku ke-3 dari depanabad ke-20
Untuk angka Romawi tidak perlu menggunakan awalan ke- dan garis penghubung.Contoh: juara II
bangku III dari depanabad XX