efektivitas media pembelajaran berbasis komputer …

100
1 EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IX PADA MATA PELAJARAN TIK DI MTs As'ADIYAH 2 BONTOUSE SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Penyusunan Skripsi Guna Mengikuti Ujian Skripsi Jurusan Teknologi Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar Oleh SUMARDI 10531213014 PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2021

Upload: others

Post on 28-Oct-2021

17 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

1

EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER

TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IX PADA

MATA PELAJARAN TIK DI MTs As'ADIYAH 2 BONTOUSE

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Penyusunan Skripsi Guna Mengikuti

Ujian Skripsi Jurusan Teknologi Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar

Oleh

SUMARDI 10531213014

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

2021

Page 2: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

ii

Page 3: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

iii

Page 4: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

iv

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Jl. Sultan Alauddin No. 259 Telp. (0411) 860 132 Makassar 90221/http:www.fkip-unismuh.info

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Sumardi

Nim : 10531213014

Program Studi : Teknologi Pendidikan

Judul Skripsi : Efektivitas Media Pembelajaran Berbasis Komputer Terhadap

Motivasi Belajar Siswa Kelas IX Pada Mata Pelajaran TIK di

MTs As'adiyah 2 Bontouse

Dengan ini menyatakan bahwa Skripsi yang saya ajukan di depan Tim Penguji

adalah ASLI hasil karya saya sendiri, bukan hasil jiplakan dan tidak dibuatkan

oleh siapapun.

Demikianlah pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan saya bersedia

menerima sanksi apabila pernyataan ini tidak benar.

Makassar, Januari 2021

Yang Membuat Pernyataan

Sumardi

Page 5: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

v

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Jl. Sultan Alauddin No. 259 Telp. (0411) 860 132 Makassar 90221/http:www.fkip-unismuh.info

SURAT PERJANJIAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Sumardi

Nim : 10531213014

Jurusan : Teknologi Pendidikan

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dengan ini menyatakan perjanjian sebagai berikut:

1. Mulai dari penyusunan proposal sampai selesainya skripsi saya. Saya

akan menyusun sendiri skripsi saya (tidak dibuatkan oleh siapapun).

2. Dalam penyusunan skripsi, saya akan selalu melakukan konsultasi

dengan pembimbing yang telah ditetapkan oleh Pimpinan Fakultas.

3. Saya tidak akan melakukan penjiplakan (plagiat) dalam penyusunan

skripsi.

4. Apabila saya melanggar perjanjian saya pada point 1, 2, dan 3 maka

saya bersedia menerima sanksi sesuai aturan yang berlaku.

Demikian perjanjian ini saya buat dengan penuh kesadaran.

Makassar, Januari 2021

Yang Membuat Perjanjian

Sumardi

Page 6: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

vi

ABSTRAK

Sumardi. 2019. Efektivitas Media Pembelajaran Berbasis Komputer Terhadap

Motivasi Belajar Siswa Kelas IX pada Mata Pelajaran TIK di MTS As'adiyah 2

Bontouse. Skripsi, Program Studi Teknologi Pendidikan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar. Pembimbing I Andi

Adam dan Pembimbing II Nasir.

Masalah utama dalam penelitian ini bagaimana efektivitas media

pembelajaran berbasis komputer terhadap motivasi belajar siswa. Penelitian ini

bertujuan untuk mengetahui adanya efektivitas dalam media pembelajaran

berbasis komputer terhadap motivasi belajar siswa kelas IX pada mata pelajaran

TIK.

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

eksperimen. Metode eksperimen ini mempunyai beberapa bentuk desain

eksperimen, desain eksperimen yang digunakan untuk mencari pengaruh

perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi terkendali. Desain penelitian

yang digunakan adalah one group pretes dan postes. Subjek dalam penelitian ini

adalah siswa kelas IX A sebanyak 29 orang.

Melalui hasil penelitian ini didapatkan hasil rata-rata dari pretes sebesar

44,4%, sedangkan hasil postest sebesar 67,2%. Berdasarkan hasil penelitian

tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan media pembelajaran berbasis

komputer lebih efektif dibanding dengan hasil belajar siswa yang diajar dengan

metode konvensional dalam meningkatkan motivasi siswa pada pembelajaran

TIK siswa kelas IX MTS As'adiyah 2 Bontouse. Karena hasil belajar TIK yang

diajar dengan menggunakan media pembelajaran berbasis komputer lebih tinggi

dari pada yang diajar dengan menggunakan metode konvensional.

Kata kunci : Pembelajaran Berbasis Komputer, Motivasi Siswa.

Page 7: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

vii

MOTTO

“Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya bersama

kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai (dari suatu urusan), tetap

lah bekerja keras (untuk urusan yang lain). Dan hanya kepada Tuhanmu-lah engkau

berharap”

QS. Al Insyirah, 6-8

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya sederhana ini sebagai rasa syukurku pada- Nya.

Sebagai wujud dedikasi tertinggi untuk kedua orang tuaku

Sebagai kado terindah untuk kakak-kakakku tercinta,

dan sahabat-sahabat terkasih,

Yang senantiasa mengiringi setiap kesuksesanku.

Semoga Allah SWT.

Senantiasa merangkul mereka dalam cinta-Nya.

Amin

Page 8: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

viii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah atas berkah, rahmat dan karunia-Nya

hingga saya masih selalu diberi kesehatan sampai detik ini hingga tak dapat

tersiratkan lagi. Salam dan salawat juga senantiasa kita curahkan kepada

Rasulullah Muhammad SAW sebagai suri tauladan bagi semua umat-Nya,

sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan judul “Efektivitas

Media Pembelajaran Berbasis Komputer Terhadap Motivasi Belajar Siswa

Kelas IX Pada Mata Pelajaran Tik di MTs As'adiyah 2 Bontouse”.

Laporan Skripsi penelitian ini disusun sebagai salah satu syarat untuk

program Strata-1 di jurusan Teknologi Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Makassar. Penulis menyadari dalam

penyusunan Skripsi ini tidak akan selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak,

karena itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada

kedua orang tua saya ( Paremma dan Nurheda ) atas segala pengorbanan, kasih

sayangnya serta doa restu yang telah diberikan sehingga saya masih bisa

melanjutkan pendidikan sampai sekarang ini.

Dan tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada Andi Adam, S.Pd., M.Pd

pembimbing I dan Nasir, S.Pd., M.Pd. Pembimbing II yang telah banyak

meluangkan waktu, fikiran serta kesabaran dalam membimbing penulis mulai dari

persiapan penelitian hingga akhir penelitian.

Tidak lupa juga penulis mengucapkan terimakasih kepada Rektor

Universitas Muhammadiyah Makassar Bapak Prof Dr H. Ambo Asse, M.Ag,

Bapak Erwin Akib, S.Pd.,M.Pd.,Ph.D. Selaku Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan, Bapak Dr. Muhammad Nawir, M.Pd Selaku ketua Jurusan

Teknologi Pendidikan. Dan Rekan-rekan Mahasiswa yang telah bersama-sama

berjuang dan membantu dalam menyelesaikan Skripsi ini.

Penulis menyadari Skripsi ini tidak luput dari berbagai kekurangan.

Penulis mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan dan perbaikannya

Page 9: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

ix

sehingga akhirnya laporan Skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pendidikan

dan penerapan di lapangan serta bisa dikembangkan lebih lanjut .Amin

Wassalamualaikum Wr.Wb

Makassar, Januari 2021

Penulis

Page 10: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .................................................................................. i

LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................... ii

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. iii

SURAT PERNYATAAN ............................................................................... vi

SURAT PERJANJIAN .................................................................................. vii

ABSTRAK ...................................................................................................... viii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................. ix

KATA PENGANTAR ................................................................................... x

DAFTAR ISI ................................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xiv

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xv

DAFTAR BAGAN DAN DIAGRAM ........................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang ..................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................ 4

C. Tujuan Penelitian ................................................................................. 4

D. Manfaat Penelitian ............................................................................... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS ... 6

A. Kajian Pustaka ...................................................................................... 6

1. Penelitian Relevan .......................................................................... 6

2. Pengertian Media ........................................................................... 7

3. Pembelajaran Berbasis Komputer ................................................. 11

4. Motivasi ......................................................................................... 10

5. Teknologi Informasi dan Komunikasi ........................................... 24

B. Kerangka Pikir ..................................................................................... 29

C. Hipotesis ............................................................................................... 31

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... 33

A. Jenis Penelitian ..................................................................................... 33

Page 11: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

xi

B. Populasi dan Sampel ............................................................................ 34

C. Definisi Operasional............................................................................. 35

D. Prosedur Penelitian............................................................................... 37

E. Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 38

F. Instrumen Penelitian............................................................................. 41

G. Teknik Analisis data ............................................................................. 42

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .............................. 45

A. Hasil Penelitian .................................................................................... 45

B. Pembahasan .......................................................................................... 60

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 64

A. Simpulan ............................................................................................. 64

B. Saran .................................................................................................... 64

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 66

LAMPIRAN .................................................................................................... 68

RIWAYAT HIDUP

Page 12: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Desain Eksperimen ................................................................... 36

Page 13: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Jumlah populasi siswa Kelas IX di MTS A’s Adiyah 2 Bontouse..... 33

Tabel 3.2 Jumlah sampel siswa Kelas IX di MTS A’s Adiyah 2 Bontouse ....... 34

Tabel 3.3 Kisi-Kisi Lembar Observasi Siswa. ................................................... 38

Tabel 4.1 Data hasil belajar siswa kelas IX A MTs A’s Adiyah 2 Bontouse

dengan menggunakan media konvensional ........................................ 50

Tabel 4.2 Kategorisasi Hasil Belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi

(TIK) Posttest ..................................................................................... 51

Tabel 4.3 Data hasil belajar TIK siswa kelas IX A MTs A’s Adiyah 2 Bontouse

setelah diajar menggunakan media pembelajarn berbasis komputer . 52

Tabel 4.4 Kategorisasi Hasil Belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi..... 53

Tabel 4.5 Tabel nilai rata-rata observasi siswa .................................................. 54

Tabel 4.6 Tabel Kolmogorov-Smirnov .............................................................. 55

Tabel 4.7 Tabel One Sample Test ...................................................................... 57

Page 14: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

xiv

DAFTAR BAGAN DAN DIAGRAM

Bagan 2.1 Alur Kerangka Pikir ...................................................................... 30

Bagan 3.1 Prosedur Penelitian ........................................................................ 33

Diagram 4.1 Predikat Hasil Belajar TIK dengan Menggunakan Media

Konvensional ................................................................................. 51

Diagram 4.2 Predikat Hasil Belajar TIK pada Kegiatan Postes ......................... 54

Diagram 4.3 Nilai rata-rata hasil observasi siswa .............................................. 55

Page 15: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Teknologi Informasi dan Komunikasi kemudian disingkat dengan TIK

telah berkembang semakin canggih. Digunakan oleh banyak institusi dan

organisasi baik skala kecil sampai pada skala yang paling besar sekalipun.

Komputer sebagai unsur utama dari perkembangannya, berkembang dari

hanya sekedar alat pengolah data, kemudian berkembang menjadi unsur

pendukung TIK sebagai unsur pendukung lainnya. Ia tumbuh, berkembang dan

mempengaruhi kehidupan manusia. Pengaruh tersebut bisa kita lihat dalam

berbagai bidang. Misalnya hari ini yang kita saksikan adalah penggunakan TIK

dalam bidang keuangan, perdagangan antar negara, bidang bisnis mikro maupun

makro, pendidikan, kesehatan dan bidang-bidang lainnya.

TIK pada masa sekarang ini telah berkembang pesat. Perkembangan

tekonologi ini dapat membantu manusia dalam berbagai aspek kehidupan dan

pekerjaan. Pendidikan merupakan salah satu bidang yang memanfaatkan TIK

sebagai media pembelajaran untuk membantu kegiatan belajar mengajar. Bahan

dan alat yang kita kenal sebagai software dan hardware tak lain adalah media

pembelajaran. Pentingnya media yang membantu pembelajaran sudah mulai

dirasakan oleh guru dan pembelajar. Pengelolaan alat bantu pembelajaran sudah

sangat dibutuhkan.

Sejalan dengan kemajuan ilmu dan teknologi yang begitu pesat.

Perkembangan dan perubahan peradaban manusia akan terus berlangsung dan

Page 16: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

2

menuntut masyarakat memasuki era globalisai. Tuntutan layanan professional

diberbagai sektor kehidupan kian mendalam dan kulitas sumber daya manusia

yang memenuhi harapan masyarakat kian diperlukan. Peningkatan kualitas

sumber daya manusia perlu disiapkan sejak dini guna menghadapi tuntutan

perubahan zaman.

Mutu pendidikan perlu ditingkatkan dengan adanya pembaharuan dibidang

pendidikan. Salah satu caranya adalah melalui peningkatan kualitas pembelajaran

yaitu dengan pembaharuan pendekatan atau peningkatan relevansi metode

mengajar. Metode mengajar dikatakan relevan jika dalam prosesnya mampu

mengantarkan siswa mencapai tujuan. Penggunaan metode ceramah menjadikan

siswa sebagai pendengar dan pasif, sehingga siswa cenderung bosan dan kurang

tertarik untuk mengikuti Proses Belajar Mengajar (PBM). Akhirnya siswa tidak

sepenuhnya memahami materi dengan baik. Pemilihan metode dan media

pembelajaran yang tepat dapat menunjang tersampaikan materi ke siswa dengan

baik. Pentingnya media yang membantu pembelajaran sudah mulai dirasakan

oleh guru dan pembelajar. Pengelolaan alat bantu pembelajaran sudah sangat

dibutuhkan. Salah satu media pembelajaran yang baik yaitu menggunakan media

yang interaktif berbasis Komputer. Media pembelajaran dapat disajikan secara

tekstual, video, dan gambar. Perpaduan penyajian tersebut diharapakan siswa

lebih termotivasi dan merasa tidak cepat bosan.

Media pengajaran dapat mempertinggi proses belajar siswa dalam

pengajaran yang diharapkan dapat mempertinggi motivasi belajar siswa. Alasan

menggunakan media pengajaran dalam proses belajar siswa antara lain: (1)

Page 17: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

3

pengajaran lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motivasi

belajar siswa, (2) bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat

lebih dipahami oleh para siswa dan memungkinkan siswa menguasai tujuan

pengajaran yang lebih baik, (3) metode mengajar lebih bervariasi, (4) siswa lebih

banyak melakukan kegaiatan belajar, sebab tidak hanya mendengarkan uraian

guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan mendemonstrasikan

dan lain-lain.

Dari pengalaman Magang I tahun 2015 dalam observasi siswa di MTs As

Adiyah 2 Bontouse motivasi belajar siswa masih sangat rendah. Hal tersebut

dapat dibuktikan dengan berbagai fakta sebagai berikut: aktivita siswa dalam

proses belajar mengajar rendah dan bersiat pasif yang cenderung sebagai

penerima saya, siswa kelihatan tidak semangat hal ini ditunjukkan ada beberapa

siswa yang mengantuk, terkadang siswa berpindah-pindah tempat, mengobrol

satu sama lain yang materinya diluar pelajaran, dan kurang memperhatikan materi

yang disampaikan guru, siswa kurang termotivasi, kurang berani mengemukakan

pendapat ketika dipancing oleh guru, ataupun ketika diberi pertanyaan,

kemandirian siswa dalam usaha menguasai materipun masih rendah, hal ini

terlihat pada saat guru memberi soal tentang materi barikutnya yang belum

disampaikan, hampir tidak ada yang bisa menjawab, proses kegiatan belajar

mengajar masih sederhana dengan didominasi kegiatan seperti mencatat dari

papan tulis, ceramah, kemudian pemberian tugas.

Dari permasalahan yang telah dipaparkan tersebut maka penulis tertarik

meneliti dengan judul “Efektivitas Media Pembelajaran Berbasis Komputer

Page 18: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

4

Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas IX pada Mata Pelajaran TIK di

MTs A’s Adiyah 2 Bontouse”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi rumusan masalah

adalah “Bagaimana Efektivitas Media Pembelajaran Berbasis Komputer

Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas IX Pada Mata Pelajaran TIK di MTs A’s

Adiyah 2 Bontouse”

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan Rumusan Masalah, maka tujuan yang ingin dicapai dalam

pelaksanaan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya Efektivitas Media

Pembelajaran Berbasis Komputer Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas IX

Pada Mata Pelajaran TIK di MTs A’s Adiyah 2 Bontouse.

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat penelitian secara Teoritis.

Dapat memberikan sumbangsih bagi pemanfaatan dan pengembangan TIK

sebagai alat untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran TIK

di MTs A’s Adiyah 2 Bontouse.

2. Manfaat Teoritis Secara Praktis

1) Manfaat bagi MTs A’s Adiyah 2 Bontouse Adalah dengan adanya

penelitian ini maka dapat memberi manfaat utamanya sebagai dasar

dalam pengambilan keputusan/kebijakan dalam pengembangan dan

perencanaan pembelajaran yang akan datang.

Page 19: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

5

2) Bagi Guru juga dapat memberikan manfaat utamanya dalam hal

penggunaan fasilitas TIK proses belajar mengajar di kelas maupun di luar

kelas. Bagi siswa juga dapat memberikan manfaat mengenai peningkatan

kemampuan pemanfaatan fasilitas TIK dalam mendukung proses belajar-

mengajar yang efektif dan efisien dengan berinteraksi dengan guru

maupun dengan ilmuwan lain melalui e-mail, website, teleconference

maupun voice chat serta mengakses sumber – sumber informasi.

3) Pengembangan keilmuan adalah dengan adanya penelitian ini maka

kedepannya diharapkan dapat disusun sebuah blue print pemanfaatan TIK

di kampus Universitas Muhammadiyah Makassar. Sebagai pedoman

untuk pengembangan pengelolaan kampus dalam Era Teknologi

Informasi.

4) Bagi peneliti manfaatnya adalah dengan adanya penelitian ini dapat

memberikan gambaran/kondisi nyata seberapa efektif dan efisien

penggunaanya khususnya MTs A’s Adiyah 2 Bontouse.

Page 20: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

6

BAB II

KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS

A. Kajian Pustaka

1. Penelitian Relevan

Irwan, 2016 dalam penelitian “Pengaruh Pembelajaran Berbasis Komputer

Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran TIK di SMA Muhammadiyah

Limbung Kabupaten Gowa” menyatakan bahwa keberadaan komputer dalam

pembelajaran TIK sangat penting dalam meningkatkan hasil belajar siswa

terhadap materi pelajaran TIK, namun pemanfaatan komputer dalam pembelajaran

harus disertai kemampuan guru dalam pemanfaatannya, kemampuan siswa dalam

menerima materi pelajaran dengan menggunakan komputer dalam pembelajaran

TIK pada akhirnya berpengaruh terhadap peningkatan hasil siswa terhadap materi

pelajaran TIK. Sedang hasil penelitian dengan menggunakan metode eksperimen

yang didapatkan perbedaan antara pembelajaran menggunakan komputer dengan

rata-rata nilai 8,66 dan yang tidak menggunakan komputer, yaitu dengan rata-rata

nilai 7,13%

Hismawati, 2014 dalam penelitian “ Implementasi Pembelajaran Berbasis

Komputer terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Tamalatea

Kabupaten Jeneponto” dengan menggunakan metode penelitian deskriptif

menyatakan bahwa dari hasil rekapitulasi data angket diperoleh hasil yaitu

58,33% atau 14 siswa kategori tingkat motivasi belajarnya baik, dan hanya

20,83% atau 5 siswa kategori tingkat motivasi belajar cukup. Dari hasil penelitian

tersebut pengaruh media pembelajaran berbasis komputer mampu meningkatkan

Page 21: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

7

motivasi belajar siswa SMP Negeri 4 Tamalatea, hal ini disebabkan karena

dengan melaksanakan pembelajaran berbasis komputer siswa yang lamban dalam

daya penerimaannya dapat menyesuaikan diri, dengan adanya program

pembelajaran Interaktif siswa dapat mengerjakan soal-soal latihan tanpa

tergantung pada guru.

Berdasarkan penelitian relevan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa

dengan menggunakan media pembelajaran berbasis komputer terjadi peningkatan

nilai rata-rata belajar siswa jika dibandingkan dengan hanya menggunakan media

pembelajaran konvensional yang sering digunakan oleh guru baik itu face to face

dengan siswa ataupun menggunakan alat peraga, jadi media pembelajaran

berbasis komputer dapat diterapkan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.

2. Pengertian media

Ditinjau dari segi etimologi, kata media berasal dari bahasa latin dan

merupakan bentuk jamak dari kata “medium” yang berarti “perantara atau

pengantar”, maksudnya sebagai perantara atau alat untuk menyampaikan

sesuatu. Medio adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke

penerima pesan (Arief S Sadiman et.el. 2010). Banyak pula ahli yang

menggunakan istilah teaching material atau instruksional material, yang

artinya identik dengan pengertian keperagaan dengan yang berasal dari kata

“raga” artinya suatu benda yang dapat diraba, dilihat, didengar dan dapat

diamati melalui panca indra kita.

Page 22: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

8

Dilihat dari segi sifatnya, menurut NEA, media adalah sarana komunikasi

dalam bentuk cetak maupun audio visual, termasuk teknologi perangkat

kerasnya (Dina Indriana, 2011)

Dari pengertian di atas dapat memberikan gambaran tentang media

pendidikan, namun untuk lebih jelasnya, berikut ini akan disajikan beberapa

pengertian media pendidikan yang dikemukakan oleh pakar pendidikan :

Menurut S. Gerlach dan P. Ely, (2010) mengartikan media pendidikan

Dalam arti luas dan arti sempit :

Media dalam arti luas yaitu : Orang, material, kejadian yang dapat

menciptakan kondisi, sehingga memungkinkan pelajar dapat memperoleh

pengetahuan, keterampilan atau sikap yang baru. Rumusan tersebut

menekankan bahwa; bahwa guru, buku, lingkungan sekolah termasuk media.

Media dalam arti sempit : Grafik, potret, gambar, alat mekanik, elektronik yang

dipergunakan untuk menangkap, menyampaikan informasi visual atau verbal.

Rumusan tersebut di atas menekankan bahwa, guru, buku, lingkungan,

alat gambar dan elektronik termasuk media pendidikan.

Mahfudh Shalahuddin, dalam I Wayan Ardhana, mengatakan bahwa :

Media pendidikan adalah : Segala sesuatu yang dapat dipakai untuk

memberikan rangsangan sehingga terjadi interaksi belajar mengajar dalam

upaya untuk mencapai tujuan instruksional tertentu (Salahuddin, 1996).

Menurut Oemar Hamalik, bahwa : Media pendidikan adalah: Alat,

metode dan teknik yang dipergunakan dalam upaya untuk lebih

Page 23: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

9

mengefektifkan komunikasi dan interaksi antara guru dengan siswa dalam

proses pendidikan atau pengajaran di sekolah (Hamalik, 1995).

Menurut Arsyad. A, mengatakan bahwa : Media pendidikan adalah

komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung materi

instruksional di lingkungan siswa yang dapat merangsang siswa untuk belajar.

(Arsyad Arsyad, 2002)

Hamidjojo dalam Azhar Arsyad memberi batasan, bahwa media adalah

semua bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan

atau menyebar ide, gagasan atau pendapat yang dikemukakan itu sampai

kepada penerima yang dituju. (Azhar Arsyad,2002)

Heinich (1992) mengemukakan, “apabila media itu membawa pesan-

pesan atau informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud-

maksud pembelajaran baik melalui televisi, film, foto, radio, rekaman audio,

gambar yang memproyeksikan, atau bahan-bahan cetak sejenisnya, maka

media itu disebut media pembelajaran”.

Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa media

pendidikan adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk mengaktifkan

pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa sehingga dapat menunjang

berlangsungnya proses belajar pada siswa.

Dari pengertian media di atas, maka para ahli pendidikan sepakat bahwa

media pembelajaran memiliki fungsi ganda dalam mengelola pembelajaran,

sebab di samping berfungsi sebagai alat bantu untuk mewujudkan situasi

belajar mengajar yang efektif, juga berfungsi untuk mempercepat proses

Page 24: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

10

pembelajaran dan membantu siswa dalam menangkap pengertian yang

diberikan guru. Media bukan semata-mata alat hiburan tetapi bersifat integral

dengan tujuan dan isi pelajaran di mana siswa termotivasi untuk belajar.

Media pembelajaran juga merupakan suatu alat bantu yang bersifat

menyalurkan pesan untuk dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian,

kemauan, dan minat siswa sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar

pada dirinya. Penggunaan media pembelajaran secara kreatif akan

memungkinkan siswa untuk belajar lebih baik dan dapat meningkatkan

kepercayaan serta keterampilan mereka sesuai dengan tujuan yang ingin

dicapai.

Dengan demikian, media pembelajaran dalam komputer tidak mesti

ditunjukkan dengan alat atau benda-benda tertentu yang bisa digunakan guru,

tetapi sikap guru dan keberadaan guru adalah bagian dari pada media yang

otentik dengan kehidupan anak. Di samping itu, semua alat yang digunakan

untuk menyampaikan informasi mengenai pendidikan dan pengajaran TIK

kepada siswa termasuk juga media pembelajaran. Misalnya papan tulis, buku

pelajaran, televisi pendidikan, bulletin board dan display, radio pendidikan,

komputer, gambar-gambar, karyawisata, dan lain-lain. Namun satu hal yang

harus diingat oleh seorang guru, bahwa dalam pengelolaan media pembelajaran

bukan sekedar upaya untuk membantu guru dalam mengajar, tetapi lebih dari

pada itu sebagai usaha yang ditunjukkan untuk memudahkan siswa dalam

mempelajari Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) secara sempurna.

Page 25: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

11

3. Pembelajaran Berbasis Komputer

a. Pengertian

Pembelajaran berbasis komputer merupakan pembelajaran yang

menggunakan CD atau media penyimpanan data sebagai alat bantu dalam

proses pembelajaran terdiri dari judul, tujuan, serta materi yang akan

diajarkan. Perangkat lunak dalam proses pembelajaran berbasis komputer

dapat juga digunakan sebagai pembelajaran secara individual.

Secara konsep bentuk penyajian dari pembelajaran berbasis komputer ini

dapat disajikan dalam bentuk yang sederhana sehingga mudah dipahami

dan dipelajari oleh siswa. Penerapan pembelajaran berbasis komputer

dengan pola pembelajaran berbasis media mempermudah siswa

berinteraksi menggunakan sistem komputer.

Pembelajaran berbasis komputer (PBK) siswa akan berinteraksi secara

langsung dengan komputer, menurut Warsita (2008,137). Pembelajaran

berbasis komputer sangatlah menarik dan mampu meningkatkan motivasi

belajar peserta didik, sedangkan menurut Wena (2011 : 203) melalui

pembelajaran ini bahan ajar disajikan melalui media komputer sehingga

kegiatan proses belajar mengajar menjadi lebih menarik dan menantang

bagi siswa. Jadi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran berbasis komputer

adalah kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh guru dalam

menyampaikan materi pembelajaran agar siswa tidak merasa bosan dan

termotivasi dalam mengikuti kegiatan pembelajaran yang sedang

berlangsung di kelas.

Page 26: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

12

b. Pemanfaatan Komputer

Dalam pemanfaatan komputer sebagai CBI ini terdapat 4 model yaitu:

1. Drill and practice

Jenis latihan dan praktik sangat banyak digunakan di kelas. Program

latihan dan praktik harus dikombinasikan/disesuaikan dengan tingkat

kemampuan siswa dan kebutuhan pembelajaran. Tingkat kesulitan

tertentu menuntut latihan pula. Program ini juga menyediakan penguatan

(reinforcement) baik visual maupun auditif, agar minat dan perhatian

siswa terus terpelihara sepanjang latihan dan praktik. Jika siswa

menjawab salah maka perlu dibantu sesuai dengan urutan pelajaran.

2. Tutorial

Program tutorial, memperkenalkan materi pelajaran baru kepada

siswa dan kemudian ditindak lanjuti dengan latihan dan praktik. Program

ini umumnya menyediakan tes awal dan tes akhir berkenaan dengan

materi yang disampaikan. Program ini juga digunakan untuk pengayaan

pelajaran atau membantu siswa yang tidak hadir dalam pelajaran tertentu.

Program tutorial juga digunakan sebagai review terhadap pelajaran yang

disampaikan sebelumnya guna mengecek pemahaman dan retensi

konsep-konsep.

3. Simulasi

Situasi-situasi kehidupan nyata disajikan kepada siswa, menyusun

garis besar perangkat kondisi-kondisi yang saling berkaitan. Kemudian

Page 27: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

13

siswa membuat keputusan dan menentukan konsekuensi dari keputusan

yang dibuatnya, misalnya isu-isu politik, keluarga dll.

4. Computer management instruction

Program ini menyediakan cross-referencing dengan program-

program lainnya dalam rangka perluasan latihan dan pemberi bantuan

dan juga digunakan sebagai pembantu pengajar menjalankan fungsi

administratif yang meningkat, seperti rekapitulasi data prestasi siswa,

database buku/e-library, kegiatan administratif sekolah seperti pencatatan

pembayaran, kwitansi dll. Program pembelajaran dengan menggunakan

komputer dapat dikembangkan pada kurikulum atau sebagian besar

daerah kalisuren. Sebagai contoh penerapanya adalah:

a. Pemahaman bacaan

b. Pengembangan perbendaharaan bahasa

c. Penempatan tanda

d. Penulisan paragraf

e. Operasi aritmatika

f. Konsep-konsep moneter

g. Membaca peta

h. Data sejarah

i. Grafik

Page 28: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

14

c. Karakteristik

Ciri-ciri bahan pembelajaran berbasis komputer adalah sebagai berikut :

(Jugiyanto Hartono: 2000)

1. Sistemik

Bahan pembelajaran berbasis komputer disusun secara sistemik

dan terstruktur. Ada 2 jenis penyusunan dalam hal ini : Selain

memenuhi salah satu dari jenis penyusunan diatas, pengembangan

pembelajaran berbasis komputer juga mempertimbangkan penyusunan

peta konsep keilmuan. Banyak pilihan yang dapat digunakan dalam

menyusun peta konsep, mulai dari konsep mudah ke sulit sampai

dengan umum ke khusus, hal ini tergantung dari kebutuhan yang

diinginkan.

2. Jelas dan Menarik

Pemaparan konsep yang jelas dan tampilan yang menarik

merupakan hal pokok dalam pembelajaran berbasis komputer.

Penggunaan bahasa yang lugas, tidak interpretatif, penggunaan ilustrasi

yang jelas dan detail juga termasuk syarat mutlak dalam pengembangan

pembelajaran berbasis komputer.

3. Mudah digunakan

Sebagian besar produk pembelajaran berbasis komputer sangat

mudah digunakan, meskipun bagi orang awam sekalipun. Dengan

petunjuk penggunaan yang jelas dan memiliki pola logika yang konkrit

menjadikan produk PBK mudah dipahami.

Page 29: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

15

4. Mudah diperbaiki

Produk pembelajaran berbasis komputer juga mudah diperbaiki.

Penambahan, pengurangan, dan revisi terhadap isi produk sangat

mudah dilakukan. Berbeda halnya dengan bahan cetak, setelah

mengalami proses pencetakan bahan ajar cetak tidak bisa direvisi secara

langsung, melainkan harus melakukan pencetakan ulang. Dengan

semakin pesatnya perkembangan teknologi, fitur-fitur yang terdapat

dalam fasilitas program juga semakin berkembang. Sehingga semakin

memudahkan dalam pengeditan produk PBK.

5. Mudah disebarluaskan

Bahan ajar berbasis komputer sangat mudah untuk disebarluaskan,

salah satunya adalah penyebaran menggunakan media internet.

d. Kelebihan dan Kekurangan

Pembelajaran berbasis komputer memiliki kelebihan dan

kekurangannya, di bawah ini akan dijelaskan kelebihan dan kekurangan

dari pembelajaran berbasis komputer tersebut (Jugiyanto Hartono: 2000)

1. Kelebihan

Masalah pembelajaran yang terkait dengan lambatnya pemahaman

siswa terhadap konsep teori yang bersifat abstrak perlu diatasi. Jika hal

ini dibiarkan, efektivitas dan efisiensi pembelajaran rendah. Pada

akhirnya, hal ini akan mengakibatkan rendahnya prestasi belajar siswa.

Oleh karena itu perlu dicari cara yang sistematis guna meningkatkan

efektivitas dan efisiensi pembelajaran. Salah satu upayanya adalah

Page 30: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

16

dengan mengembangkan model pembelajaran berbasis komputer.

Dengan pembelajaran berbasis komputer, siswa akan lebih mudah

memahami konsep-konsep yang bersifat abstrak, hal ini pada akhirnya

dapat meningkatkan hasil pembelajaran. Mengacu pada masalah

tersebut di atas, pengembangan pembelajaran berbasis komputer sangat

penting bagi guru, siswa dan sekolah.

a) Bagi Guru

Pembelajaran berbasis komputer sangat penting bagi guru karena

(1) guru akan lebih banyak berperan sebagai fasilitator bagi siswa,

(2) memberi alternatif variasi metode pembelajaran, (3) menolong

mengembangkan media pembelajaran, karena tidak semua guru

memiliki kreativitas dan waktu untuk melakukannya, (4) memberi

pedoman bagi pengembangan lebih lanjut, dan (5) meminimalkan

tingkat kesalahpahaman konsep/teori yang sering dialami siswa

sehingga efektivitas dan efisiensi pembelajaran dapat dicapai

secara optimal.

b) Bagi Siswa

Pembelajaran berbasis komputer juga sangat penting bagi siswa

karena, (1) siswa akan lebih mudah dan cepat memahami materi

pembelajaran yang bersifat abstrak, karena konsep/teori yang

bersifat abstrak tersebut akan disajikan secara cermat dan konkret,

sehingga mudah ditangkap oleh panca indera, (2) mampu

meningkatkan motivasi belajar siswa selama proses pembelajaran,

Page 31: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

17

(3) meningkatkan hasil belajar siswa, (4) kendali belajar berada

pada siswa sehingga kecepatan belajar dapat disesuaikan dengan

tingkat kemampuannya, dan (5) dapat mengakomodasi siswa yang

lambat karena dapat menciptakan iklim yang efektif dengan cara

yang lebih individual.

c) Bagi Sekolah

Dengan adanya model pembelajaran berbasis komputer yang

dikembangkan, maka di sekolah (1) akan tersedia bahan ajar yang

telah divalidasi sesuai dengan bidang studi sehingga setiap guru

dapat menggunakan dengan mudah, (2) Pengembangan isi

pembelajaran akan sesuai dengan pokok-pokok bahasan, dan (3)

sebagai pedoman praktis implementasi pembelajaran sesuai dengan

kondisi dan karakteristik pembelajaran.

Pembelajaran berbasis komputer mempunyai beberapa kelebihan,

Wena (2011) menyebutkan ada 11 kelebihan maupun keuntungan yang

akan diperoleh dengan pembelajaran berbasis komputer, yaitu:

1) Memberi kesempatan kepada siswa untuk memecahkan masalah

secara individual.

2) Menyediakan presentasi yang menarik dengan animasi.

3) Menyediakan pilihan isi pembelajaran yang banyak dan beragam.

4) Mampu membangkitkan motivasi siswa dalam belajar.

5) Mampu mengaktifkan dan menstimulasi metode mengajar dengan

baik,

Page 32: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

18

6) Meningkatkan pengembangan pemahaman siswa terhadap materi

yang disajikan.

7) Merangsang siswa belajar dengan penuh semangat, materi yang

disajikan mudah dipahami oleh siswa.

8) Siswa mendapat pengalaman yang bersifat konkret, retensi siswa

meningkat.

9) Memberi umpan balik secara langsung.

10) Siswa dapat menentukan sendiri laju pembelajaran.

11) Siswa dapat melakukan evaluasi diri.

Mengacu pada beberapa keuntungan yang diperoleh tersebut, maka

penggunaan komputer dalam pembelajaran diyakini dapat

meningkatkan hasil dan motivasi belajar siswa. Peningkatan hasil

belajar dan motivasi belajar siswa secara langsung merupakan

efektivitas dan efisiensi pelaksanaan pembelajaran. Oleh karena itu,

pengembangan pembelajaran berbasis komputer dalam pembelajaran

merupakan hal yang sangat penting yang harus dilakukan oleh guru.

2. Kekurangan

Di samping itu, pembelajaran berbasis komputer juga memiliki

beberapa kekurangan. Wena (2011) mengemukakan beberapa

kelemahan pembelajaran berbasis komputer, yaitu:

a. Hanya efektif jika digunakan satu orang atau kelompok kecil.

Kelemahan ini sudah diatasi karena saat ini pengadaan komputer

sangat mudah.

Page 33: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

19

b. Jika tampilan fisik isi pembelajaran tidak dirancang dengan baik atau

hanya merupakan tampilan seperti pada buku teks biasa,

pembelajaran melalui media komputer tidak akan mampu

meningkatkan motivasi belajar siswa (siswa cepat bosan).

c. Guru yang tidak memahami aplikasi program komputer tidak dapat

merancang pembelajaran lewat media komputer, ia harus bekerja

sama dengan ahli program komputer grafis, juru kamera dan teknisi

komputer.

Selain itu terdapat kelemah-kelemahan lainnya, diantarannya ialah:

a. Tingginya biaya pengadaan dan pengembangan program komputer,

terutama yang dirancang khusus untuk maksud pembelajaran.

b. Disamping itu, pengadaan, pemeliharaan, dan perawatan komputer

yang meliputi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak

(software) memerlukan biaya yang tinggi. Oleh karena itu

pertimbangan biaya dan manfaat (cost benefit analysis) perlu

dilakukan sebelum memutuskan untuk menggunakan komputer

untuk keperluan pendidikan.

c. Masalah lain adalah compatability dan incompability antara hardware

dan software. Penggunaan sebuah program komputer biasanya

memerlukan perangkat keras dengan spesifikasi yang sesuai.

Perangkat lunak sebuah komputer seringkali tidak dapat digunakan

pada komputer yang spesifikasinya tidak sama.

Page 34: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

20

d. Merancang dan memproduksi program pembelajaran yang berbasis

komputer (computer based instruction) merupakan pekerjaan yang

tidak mudah. Memproduksi program komputer merupakan kegiatan

intensif yang memerlukan waktu banyak dan juga keahlian khusus.

4. Motivasi

a. Pengertian Motivasi

Ada beberapa pengertian motivasi yang disampaikan oleh para

ahli. Menurut Rusyam (1989) yang memberikan pengertian: “Motivasi

merupakan penggerak tingkah laku ke arah suatu tujuan dengan didasari

oleh adanya suatu keinginan/kebutuhan.” Sedangkan Wahjosumidjo

(1987) memberikan suatu definisi: “Motivasi adalah suatu proses psikologi

yang mencerminkan interaksi antara sikap, kebutuhan, persepsi, dan

keputusan yang terjadi pada diri seseorang untuk bertingkah laku dalam

rangka memenuhi kebutuhan yang dirasakan.”

Hal ini terkait dengan upaya untuk memenuhi kebutuhan yang

dirasakan, baik kebutuhan fisik maupun kebutuhan rohani Dalam

kaitannya dengan kegiatan belajar, maka motivasi belajar berarti

keseluruhan daya penggerak di dalam diri para siswa, yang dapat

menimbulkan, menjamin, dan memberikan arah pada kegiatan belajar,

guna mencapai tujuan belajar yang diharapkan. Dengan motivasi belajar,

maka siswa, dapat mempunyai intensitas dan kesinambungan dalam proses

pembelajaran/pendidikan yang diikuti.

Page 35: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

21

Sehingga dapat disimpulkan motivasi adalah suatu proses yang

mendorong atau mempengaruhi seseorang untuk mendapatkan atau

mencapai apa yang diinginkannya baik itu secara positif maupun negatif.

Motivasi akan memberikan perubahan pada seseorang yang muncul akibat

dari perasaan, jiwa dan emosi sehingga mendorong untuk melakukan

tindakan sesuatu yang disebabkan karena kebutuhan, keinginan dan tujuan

tersebut.

b. Jenis-jenis Motivasi

Jenis-jenis motivasi yang terjadi atas dasar pembentukannya menurut

Sardiman terbagi atas 2 (dua) jenis, yaitu : (Rusyam, 1987)

1) Motivasi bawaaan, yaitu motivasi yang dilatarbelakangi oleh fisio

kimia didalam tubuh seseorang yang telah dibawa sejak lahir dan

terjadinya tanpa dipelajari.

2) Motivasi yang dipelajari, yaitu motivasi yang terjadi karena

adanya komunikasi dan isyarat social serta secara sengaja dipelajari

oleh manusia (Sardiman, 2007). Motivasi bawaan atau disebut juga

dengan motivasi primer terjadi dengan sendirinya tanpa melalui proses

belajar, sedangkan motivasi yang dipelajari atau motivasi sekunder

muncul melalui proses pembelajaran sesuai dengan tingkat

pengetahuan dan pengalaman seseorang. Pentingnya motivasi dalam

kegiatan pembelajaran.

Salah satu prinsip utama dalam kegiatan pembelajaran adalah

siswa mengambil bagian atau peranan dalam proses kegiatan belajar

Page 36: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

22

mengajar yang dilaksanakan untuk siswa harus mempunyai motivasi

belajar sehingga dengan mempunyai motivasi belajar yang kuat, siswa

akan menunjukkan minat, aktivitas, dan partisipasinya dalam proses

pembelajaran yang diikutinya.

Dalam proses kegiatan belajar mengajar, motivasi mempunyai

beberapa manfaat, antara lain:

1) Motivasi dapat memberi semangat terhadap siswa dalam mengikuti

kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan.

2) Motivasi perbuatan merupakan pemilih dari tipe kegiatan di mana

seseorang berkeinginan untuk melakukan kegiatan tersebut.

3) Motivasi dapat memberi petunjuk pada tingkah laku belajar.

4) Motivasi dapat menentukan tingkat keberhasilan atau kegagalan

kegiatan pembelajaran siswa.

5) Motivasi dapat berfungsi sebagai pendorong dalam usaha pencapaian

prestasi dan motivasi belajar yang diharapkan.

Dengan demikian motivasi mempunyai peranan dan manfaat yang

sangat penting dalam kelangsungan dan keberhasilan belajar yang

dilaksanakan oleh setiap individu. Hal ini berarti semakin tinggi motivasi

belajar yang dimiliki individu, maka akan semakin tinggi/besar pula

prestasi dan motivasi belajar yang akan dicapai. Unsur-unsur yang

mempengaruhi motivasi belajar antara lain meliputi: cita-cita, kemampuan

siswa, kondisi siswa, dan suasana lingkungan belajar. Dengan adanya cita-

cita, maka seseorang akan mempunyai arah dan tujuan yang mampu

Page 37: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

23

mengkonsolidasikan seluruh pikiran dan perasaan serta tindakannya

mengarah kepada terwujudnya suatu keinginan. Kemampuan siswa

merupakan kemampuan intelektual akademik yang dimiliki oleh siswa

yang digunakan untuk mengolah dan memproses informasi yang diperoleh

menjadi pengetahuan. Kondisi siswa yang meliputi kondisi fisik, psikis,

dan indera yang akan mempengaruhi diri dalam mengikuti kegiatan belajar

mengajar yang dilaksanakan.

c. Konsep Motivasi Belajar

Motivasi belajar adalah proses internal yang mengaktifkan, memandu

dan mempertahankan perilaku dari waktu ke waktu. Individu termotivasi

karena berbagai alasan yang berbeda, dengan intensitas yang berbeda.

Sebagai misal, seorang siswa dapat tinggi motivasinya untuk menghadapi

tes ilmu sosial dengan tujuan mendapatkan nilai tinggi (motivasi

ekstrinsik) dan tinggi motivasinya menghadapi tes matematika karena

tertarik dengan mata pelajaran tersebut (motivasi intrinsik). Motivasi

belajar bergantung pada teori yang menjelaskannya, dapat merupakan

suatu konsekuensi dari penguatan (reinforcement), suatu ukuran kebutuhan

manusia, suatu hasil dari disonan atau ketidakcocokan, suatu atribusi dari

keberhasilan atau kegagalan, atau suatu harapan dari peluang keberhasilan.

Motivasi belajar dapat ditingkatkan dengan penekanan tujuan-tujuan

belajar dan pemberdayaan atribusi. Motivasi belajar dapat meningkat

apabila pendidik membangkitkan minat siswa, memelihara rasa ingin tahu

mereka, menggunakan berbagai macam strategi pengajaran, menyatakan

Page 38: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

24

harapan dengan jelas, dan memberikan umpan balik (feed back) dengan

sering dan segera. Motivasi belajar dapat meningkat pada diri siswa

apabila guru memberikan ganjaran yang memiliki kontingen, spesifik, dan

dapat dipercaya.

Dari berbagai pengertian di atas dapat diambil pengertian bahwa

motivasi belajar adalah suatu dorongan atau daya penggerak dari dalam

diri individu yang memberikan arah dan semangat pada kegiatan belajar,

sehingga dapat mencapai tujuan yang dikehendaki. Jadi peran motivasi

bagi siswa dalam belajar sangat penting. Dengan adanya motivasi akan

meningkatkan, memperkuat dan mengarahkan proses belajarnya, sehingga

akan diperoleh keefektifan dalam belajar.

5. Teknologi Informasi dan Komunikasi

a. Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi.

Kata teknologi berasal dari bahasa Yunani Technologia. Kata ini

sendiri merupakan gabungan dari dua kata, yakni techno dan logia. Techno

artinya craft atau keahlian dan logia, yaitu mempelajari sesuatu atau

cabang dari disiplin ilmu pengetahuan. Teknologi selalu berkaitan dengan

perangkat Atau alat bantu yang digunakan oleh manusia dan sepsis

binatang lainnya. Teknologi juga berkaitan tentang bagaimana ia

memberikan efek terhadap kemampuan sebuah sepsis untuk mengontrol

dan beradaptasi dengan lingkungannya.

Menurut Eric Deeson (1991), Teknologi informasi dan komunikasi

adalah kebutuhan manusia di dalam mengambil dan memindahkan,

Page 39: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

25

mengolah dan memproses informasi dalam konteks sosial yang

menguntungkan diri sendiri dan masyarakat secara keseluruhan.

Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) mencakup dua aspek

yaitu Teknologi Informasi dan Komunikasi. Teknologi informasi meliputi

segala hal yang berkaitan dengan login dan proses, penggunaan alat bantu

manipulasi, dan pengelolaan informasi. Oleh karena itu, teknologi

informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak

terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung

pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan,

manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media.

Istilah Teknologi informasi dan komunikasi (TIK), muncul setelah

adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras

maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan

abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat

melampaui bidang teknologi lainnya.

Dalam pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi yang lebih

luas, teknologi dapat meliputi pengertian sistem, organisasi, juga teknik.

Akan tetapi, seiring dengan perkembangan dan kemajuan zaman,

pengertian teknologi menjadi semakin meluas, sehingga saat ini teknologi

merupakan sebuah konsep yang berkaitan dengan jenis penggunaan dan

pengetahuan tentang alat dan keahlian, dan bagaimana ia dapat memberi

pengaruh pada kemampuan manusia untuk mengendalikan dan mengubah

sesuatu yang ada di sekitarnya.

Page 40: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

26

Jadi teknologi adalah semacam perpanjangan tangan manusia untuk

dapat memanfaatkan alam dan sesuatu yang ada di sekelilingnya secara

lebih maksimal. Dengan demikian, secara sederhana teknologi bertujuan

untuk mempermudah pemenuhan kebutuhan manusia.

b. Pemanfaatan Teknologi informasi dan Komunikasi.

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau Information

Communication and Technology (ICT) kebutuhan yang mendasar dalam

mendukung efektivitas dan kualitas proses pendidikan. Isu-isu kualitas

pendidikan di Indonesia seperti kualitas dan relevansi pendidikan, akses

dan ekuitas pendidikan, rentang geografi, manajemen pendidikan, ekonomi

dan akuntabilitas, efisiensi dan produktivitas, dan anggaran tidak dapat

diatasi tanpa bantuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau

Information Communication and Technology (ICT). Pendidikan berbasis

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau Information

Communication and Technology (ICT) merupakan sarana dan interaksi

manajemen dan administrasi pendidikan, yang dapat dimanfaatkan baik

oleh pendidik atau tenaga kependidikan maupun peserta didik dalam

meningkatkan kualitas, produktivitas, efektivitas dan akses pendidikan.

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau

Information Communication and Technology (ICT) atau multimedia di

Indonesia khususnya dalam dunia pendidikan masih belum optimal

dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Terdapat beberapa masalah

dan kendala yang masih dirasakan oleh masyarakat khususnya tenaga

Page 41: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

27

pendidik dan profesional pendidikan untuk memanfaatkan Teknologi

Informasi dan Komunikasi (TIK) atau Information Communication and

Technology (ICT) di berbagai jenjang pendidikan baik formal maupun

informal. Permasalahan tersebut terutama berkaitan dengan kebijakan,

standarisasi, infrastruktur jaringan dan konten, kesiapan dan kultur sumber

daya manusia di lingkungan pendidikan, oleh karena itu, berbagai upaya

yang telah dan akan dilakukan baik pemerintah maupun masyarakat dalam

rangka pemanfaatan TIK dalam pendidikan sangat mutlak dilakukan

secara terintegrasi, sistematis dan berkelanjutan.

Dalam pendekatan penerapan, para guru menggunakan Teknologi

Informasi dan Komunikasi (TIK) atau Information Communication and

Technology (ICT) untuk tujuan-tujuan professional, dengan memfokuskan

pada pengembangan mata pelajaran mereka agar bisa memperkaya

bagaimana mereka mengajar dengan seperangkat aplikasi menggunakan

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau Information

Communication and Technology (ICT). Pendekatan ini seringkali

melibatkan guru dalam mengintegrasikan TIK/ICT untuk mengajarkan

keterampilan-keterampilan dan pengetahuan tentang mata pelajaran yang

khusus, mulai mengubah metodologi mereka di kelas, dan menggunakan

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau Information

Communication and Technology (ICT) untuk mendukung pengajaran dan

pengembangan profesi mereka.

Page 42: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

28

Untuk dapat memanfaatkan TIK dalam memperbaiki mutu

pembelajaran, ada 3 yang harus diwujudkan yaitu:

1. Siswa dan guru harus memiliki akses kepada teknologi digital dan

internet dalam kelas, sekolah dan lembaga pendidikan guru.

2. Harus tersedia materi berkualitas, bermakna dan dukungan kultural

bagi siswa dan guru

3. Guru harus memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam

menggunakan alat-alat dan sumber-sumber digital untuk membantu

siswa agar mencapai standar akademik.

Peran-peran TIK dalam pendidikan :

1. TIK sebagai keterampilan (skill) dan kompetensi

2. TIK sebagai infrastruktur pendidikan

3. TIK sebagai sumber bahan ajar

4. TIK sebagai alat bantu dan fasilitas pendidikan

5. TIK sebagai sistem pendukung keputusan

Dampak positif TIK terhadap pendidikan

1. Masalah geografis,waktu dan sosial ekonomis Indonesia.

2. Negara republik Indonesia merupakan Negara kepulauan, daerah

tropis dan pegunungan hal ini akan mempengaruhi terhadap

pengembangan infrastruktur pendidikan sehingga dapat menyebabkan

distribusi informasi yang tidak merata.

3. Akselerasi pemerataan kesempatan belajar dan peningkatan mutu

pendidikan yang sulit diatasi dengan cara-cara konvensional.

Page 43: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

29

4. Peningkatan sumberdaya manusia melalui pegembangan dan

penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.

5. TIK akan membantu kinerja pendidikan secara terpadu sehingga

terwujud manajemen yang efektif dan efisien, transparan dan

akuntabel.

Dampak negatif TIK terhadap pendidikan:

1. Menyebabkan terciptanya individu yang bersifat individual karena

sistem pembelajaran dapat dilakukan hanya seorang diri.

2. Kemungkinan etika dan disiplin peserta didik susah atau sulit untuk

diawasi atau dibina sehingga lambat laun kualitas etika dan manusia

khususnya para peserta didik akan menurun drastis.

3. Karena seringnya mengakses internet, di khawatirkan pelajar bukanya

benar-benar memanfaatkan TIK dengan optimal malah mengakses hal-

hal yang tidak baik seperti pornografi.

4. Serta hakikat manusia yang utama yaitu sebagai makhluk sosial akan

musnah.

B. Kerangka Pikir

Pembelajaran merupakan sebuah proses komunikasi dua arah, mengajar

dilakukan oleh pihak guru selaku tenaga pendidik, sedangkan belajar dilakukan

oleh peserta didik atau murid. Penggunaan media pembelajaran berbasis komputer

sebagai sarana pendukung dalam penyampaian informasi dalam proses

pembelajaran merupakan salah satu faktor penting untuk meningkatkan motivasi

belajar siswa. Pengaruh perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dalam

Page 44: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

30

proses pembelajaran adalah pada inovasi pengembangan media pembelajaran

yang lebih menarik dan komunikatif.

Siswa yang tidak memiliki motivasi pada pelajaran tertentu sulit untuk

mencapai keberhasilan belajar secara optimal. Seseorang yang berminat dalam

suatu mata pelajaran diharapkan akan mencapai hasil pelajaran yang optimal.

Oleh karena itu semua guru harus mampu membangkitkan motivasi semua siswa

untuk mencapai kompetensi yang telah ditentukan. Selain itu ikatan emosional

sering diperlukan untuk membangun semangat kebersamaan, semangat persatuan,

semangat nasionalisme, rasa sosial dan sebagainya. Untuk itu semua dalam

merancang program pembelajaran, satuan pendidikan harus memperhatikan ranah

afektif.

Media pembelajaran merupakan hal yang sangat penting dalam proses

pembelajaran. Kerumitan bahan ajar yang disampaikan dapat disederhanakan

dengan penggunaan media. Keabstrakan bahan ajar dapat dikonkritkan, gambar

suatu komponen dapat divisualisasikan, dan kerja suatu sistem dapat

diperdengarkan sehingga siswa lebih mudah mencerna informasi yang diberikan.

Hal inilah yang perlu diterapkan utamanya dalam mata pelajaran Teknologi

Informasi dan Komunikasi atau TIK.

Media sebagai alat bantu untuk belajar mempunyai fungsi melancarkan

jalan menuju tercapainya tujuan pembelajaran. Penggunaan media pembelajaran

berbasis komputer sangatlah penting untuk efektivitas pembelajaran.

Kesimpulannya terdapat perbedaan motivasi belajar siswa antara yang

menggunakan media berbasis komputer dengan media konvensional, namun

Page 45: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

31

diharapkan dengan implementasi media berbasis komputer motivasi belajar siswa

meningkat.

Skema kerangka pikir ditunjukkan pada gambar di bawah ini :

Bagan 2.1 Diagram Alur Kerangka Pikir Penelitian

C. Hipotesis

Berdasarkan kajian teori dari uraian di atas, berikut ini peneliti

mengemukakan hipotesis yang sekaligus merupakan jawaban sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut :

H0 = “Penggunaan media pembelajaran berbasis komputer tidak efektif terhadap

motivasi belajar siswa kelas IX pada Mata Pelajaran TIK di MTS A’s

Adiyah 2 Bontouse”.

Pembelajaran TIK

Menggunakan Komputer Tidak Menggunakan Komputer

Uji Coba Menggunakan Pretes Dan Posttes

Penerapan Metode Pembelajaran

Motivasi Belajar Siswa

Page 46: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

32

H1 = “Penggunaan media pembelajaran berbasis komputer efektif terhadap

motivasi belajar siswa kelas IX pada Mata Pelajaran TIK di MTS A’s

Adiyah 2 Bontouse”.

Page 47: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

33

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

eksperimen. Menurut Sukardi (2004), “penelitian eksperimen pada prinsipnya

dapat didefinisikan sebagai metode sistematis guna membangun hubungan yang

membangun fenomena sebab akibat (causal-effect relationship)”.

Metode eksperimen ini mempunyai beberapa bentuk desain eksperimen,

desain eksperimen yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu

terhadap yang lain dalam kondisi terkendali. Desain penelitian yang digunakan

adalah one group pretes and postes. Alasan pemilihan jenis penelitian ini adalah

ingin mengetahui kemampuan awal yang dimiliki. Sehingga mampu mengukur

hasil yang dicapai.

Dalam penelitian eksperimen sering digunakan kontrol dan yang dimaksud

kontrol dalam hal ini ialah suatu kelompok atau individu yang tidak dikenai

perlakuan atau percobaan. Kontrol di dalam penelitian eksperimen ini sangat

penting untuk melihat perbedaan perubahan variabel terpengaruh antara kelompok

yang dikenai perlakuan dengan yang tidak dikenai perlakuan (kontrol).

Di dalam desain ini, tes dilakukan sebanyak dua kali yaitu sebelum

eksperimen dan sesudah eksperimen. Tes yang dilakukan sebelum eksperimen

adalah O1 (pre-test), dan tes sesudah eksperimen adalah O2 (post-test). Perbedaan

antara O1 dan O2 diasumsikan merupakan efek dari treatment atau eksperimen.

Adapun desain experimennya sebagai berikut :

Page 48: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

34

Gambar 3.1 Desain Eksperimen

(Sugiyono, 2013)

Keterangan :

O1 : Nilai sebelum dilakukan perlakuan (pretest)

X : Perlakuan

O2 : Nilai sesudah perlakuan (posttest)

B. Populasi dan Sampel

a. Populasi

Populasi adalah semua individu yang akan diselidiki yang mempunyai

kualitas dan karakteristik tertentu. populasi dalam penelitian ini adalah siswa

Kelas IX di MTS A’s Adiyah 2 Bontouse sebanyak 82 orang untuk lebih jelasnya

dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.1. Jumlah populasi siswa Kelas IX di MTS A’s Adiyah 2 Bontouse

NO KELAS JENIS KELAMIN

JUMLAH Laki-laki Perempuan

1. Kelas IX A 16 13 29

2. Kelas IX B 14 13 27

3. Kelas IX C 16 10 26

Total 46 36 82

(Sumber: Administrasi Sekolah, 2019)

b. Sampel

Sampel adalah bagian dari sebuah populasi yang dianggap dapat mewakili

dari populasi tersebut. Dalam penelitian ini, akan mengambil sampel siswa kelas

O1 X O2

ooOO2

Page 49: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

35

IX A MTS A’s Adiyah 2 Bontouse sebanyak 29 orang yang terdiri dari 16 orang

laki-laki dan 13 orang perempuan dengan pembagian kelas eksperimen dan kelas

kontrol. Teknik penarikan sampel cluster untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada

tabel berikut:

Tabel 3.2. Jumlah sampel siswa Kelas IX A di MTS A’s Adiyah 2 Bontouse

NO KELAS JENIS KELAMIN

JUMLAH Laki-laki Perempuan

1.

Kelas IX A

16 13 29

Total 16 13 29

(Sumber: Administrasi Sekolah, 2019)

C. Definisi Operasional.

1. Media Pembelajaran

Media pembelajaran juga merupakan suatu alat bantu yang bersifat

menyalurkan pesan untuk dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian,

kemauan, dan minat siswa sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar

pada dirinya.

2. Pembelajaran Berbasis Komputer

Pembelajaran berbasis komputer ialah proses belajar mengajar yang

menggunakan media komputer ( software dan hardware ).

3. Motivasi Belajar

Motivasi adalah suatu proses yang mendorong atau mempengaruhi

seseorang untuk mendapatkan atau mencapai apa yang diinginkannya baik itu

secara positif maupun negatif.

Page 50: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

36

4. Teknologi Informasi dan Komunikasi

Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) mencakup dua aspek yaitu

teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi

segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu,

manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi

adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk

memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh

karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah

konsep yang tidak terpisahkan.

Page 51: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

37

D. Prosedur Penelitian

Bagan 3. 1 Prosedur Penelitian

Observasi

Identifikasi Masalah dan Tujuan Penelitian

Pembuatan Instrumen dan Bahan Ajar

Pembuatan Materi TIK Pembuatan Butir Soal

Proses uji coba instrumen soal

2. Analisis hasil uji coba instrumen

soal

Pretest

Perlakuan Pembelajaran dengan

penerapan media pembelajaran

berbasis komputer (Kelas Eksperimen)

Perlakuan Pembelajaran dengan

penerapan media konvensional (Kelas Kontrol)

Postest

Pengolahan Data dan Analisis Hasil Penelitian

Pembahasan Hasilian Penelitian

Kesimpulan

Page 52: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

38

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Tes

dan Observasi.

1. Tes

Tes yang digunakan berupa tes objektif untuk mengukur hasil belajar. “Tes

objektif adalah tes yang dipergunakan untuk mengukur hasil belajar, butir

tes berisi pertanyaan atau pernyataan dan tidak menghendaki jawaban

dalam bentuk uraian atau penjelasan panjang berupa narasi, tetapi

menghendaki jawaban singkat” (Susetyo, 2010). Tes yang dibuat oleh

peneliti dalam penelitian ini yaitu berupa tes berbentuk pilihan ganda,

menurut Susetyo (2010 ) “secara garis besar tes hasil belajar dalam bidang

kognitif bentuk tertulis terbagi menjadi dua yaitu tes bentuk objektif dan tes

bentuk uraian”. Oleh karena itu, peneliti memilih tes objektif pilihan ganda

dengan tipe pilihan jawaban (a,b,c,d,e) item-item soal yang diberikan dalam

pengumpulan data hasil belajar ini diambil dari mata pelajaran.

2. Observasi

Teknik observasi digunakan untuk mengumpulkan data aktivitas siswa pada

saat pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran

berbasis komputer. Teknik ini digunakan untuk mengukur indikator kerja,

sikap siswa selama pelajaran berlangsung. Terdapat 8 (Sembilan) penilaian

observasi dalam penelitian ini yaitu :

Page 53: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

39

Tabel 3.3. Kisi-Kisi Lembar Observasi Aktivitas Siswa

Sumber Data Indikator No. Item

Siswa

Kesiapan Siswa dalam Setiap Pertemuan

Siswa yang memperhatikan pembahasan

materi pelajaran

Siswa yang mengajukan pertanyaan

kepada guru dalam menyelesaikan LKS

dan tugasnya

Siswa yang aktif mengerjakan soal di

papan tulis

Siswa yang mengerjakan tugas dengan

baik dan benar

Siswa yang antusias membahas tugas dan

materi

Siswa yang aktif mencatat penjelasan dan

kesimpulan

1

2

3

4

5

6

7

Cara pengisian lembar yaitu dengan mengamati seluruh kegiatan siswa selama

pelajaran/tindakan.

Berilah tanda ( √ ) pada skor sesuai dengan ketentuan.

a. Jika siswa kelas 0%-25% yang siap dalam setiap pertemuan berikan skor 1,

jika siswa kelas 26%-50% yang siap dalam setiap pertemuan berikan skor

2, jika siswa kelas 51%-75% yang siap dalam setiap pertemuan berikan

skor 3, ika siswa kelas 75%-100% yang siap dalam setiap pertemuan

berikan skor 4.

b. Jika siswa kelas 0%-25% yang memperhatikan pembahasan materi berikan

skor 1, jika siswa kelas 26%-50% yang memperhatikan memperhatikan

Page 54: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

40

pembahasan materi berikan skor 2, jika siswa kelas 51%-75% yang

memperhatikan pembahasan materi berikan skor 3, ika siswa kelas 75%-

100% yang memperhatikan pembahasan materi berikan skor 4.

c. Jika siswa kelas 0%-25% yang mengajukan pertanyaan berikan skor 1, jika

siswa kelas 26%-50% yang mengajukan pertanyaan berikan skor 2, jika

siswa kelas 51%-75% yang mengajukan pertanyaan berikan skor 3, ika

siswa kelas 75%-100% yang mengajukan pertanyaan berikan skor 4.

d. Jika siswa kelas 0%-25% yang aktif mengerjakan soal di papan tulis

berikan skor 1, jika siswa kelas 26%-50% yang aktif mengerjakan soal di

papan tulis berikan skor 2, jika siswa kelas 51%-75% yang aktif

mengerjakan soal di papan tulis berikan skor 3, jika siswa kelas 75%-100%

yang aktif mengerjakan soal di papan tulis berikan skor 4

e. Jika siswa kelas 0%-25% yang mengerjakan tugas dengan baik dan benar

berikan skor 1, jika siswa kelas 26%-50% yang mengerjakan tugas dengan

baik dan benar berikan skor 2, jika siswa kelas 51%-75% yang

mengerjakan tugas dengan baik dan benar berikan skor 3, jika siswa kelas

75%-100% yang mengerjakan tugas dengan baik dan benar berikan skor 4.

f. Jika siswa kelas 0%-25% yang antusias membahas tugas dan materi

berikan skor 1, jika siswa kelas 26%-50% yang antusias membahas tugas

dan materi berikan skor 2, jika siswa kelas 51%-75% yang antusias

membahas tugas dan materi berikan skor 3, ika siswa kelas 75%-100%

yang antusias membahas tugas dan materi berikan skor 4.

Page 55: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

41

g. Jika siswa kelas 0%-25% yang aktif mencatat penjelasan dan kesimpulan

berikan skor 1, jika siswa kelas 26%-50% yang mengerjakan pekerjaan

rumah berikan skor 2, jika siswa kelas 51%-75% yang mengerjakan

pekerjaan rumah berikan skor 3, ika siswa kelas 75%-100% yang

mengerjakan pekerjaan rumah berikan skor 4

F. Instrumen Penelitian

Pada prinsipnya meneliti adalah melakukan pengukuran, maka harus ada alat

ukur yang baik. Alat ukur dalam penelitian disebut instrumen penelitian.

Menurut Sugiyono (2013) “instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan

untuk mengukur fenomena maupun sosial yang diamati, secara spesifik semua

fenomena ini disebut variabel penelitian”. Instrumen yang digunakan dalam

penelitian ini yaitu berupa tes dan observasi.

Tes menurut Susetyo (2010) adalah seperangkat rangsangan (stimulus) yang

diberikan kepada seseorang dengan maksud untuk mendapatkan jawaban yang

dijadikan dasar bagi penetapan skor atau angka. Arikunto (2006) mengatakan “tes

adalah serangkaian pertanyaan atau latihan yang digunakan untuk mengukur

keterampilan, pengetahuan, intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki

oleh individu atau kelompok”

Tes yang dipakai dalam penelitian ini adalah tes prestasi atau achievement test.

Menurut Susetyo (2010 ) bahwa : Tes prestasi merupakan tes yang digunakan

untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang dalam penalaran logis atau

kemampuan berpikir seseorang seperti berhitung, penalaran, logika verbal, dan

aspek-aspek lain yang terkait dengan kognitif atau pengetahuan. Achievement test

Page 56: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

42

berkaitan dengan pengetahuan seseorang, oleh karena itu ada dua kemungkinan

jawabannya dari tes itu yaitu benar atau salah. Bentuk tesnya pada umumnya

berbentuk pilihan ganda, dengan hanya ada satu jawaban benar.

Sedangkan Observasi digunakan bila penelitian berkenaan dengan perilaku

manusia, proses kerja, gejala-gejala alam dan bila responden yang diamati tidak

terlalu besar. dalam Sugiyono (2010) observasi adalah merupakan suatu proses

yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan

psikologis. Dua di antaranya yang terpenting adalah proses-proses pengamatan

dan ingatan.

Instrumen dalam penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data pencapaian

hasil belajar ranah kognitif tingkat pengetahuan, pemahaman dan penerapan.

Penyusunan kisi–kisi instrumen diperlukan untuk membuat instrument agar

instrumen tidak menyimpang dari dari aspek yang diukur. Langkah – langkah

yang dilakukan dalam penyusunan instrumen tes :

1. Membuat kisi–kisi tes

2. Membuat butir soal

3. Membuat kriteria penilaian

G. Teknik Analisis Data

1) Analisis Statistik Deskriptif

Analisis Deskriptif Statistik digunakan untuk menganalisis data dengan

cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang terkumpul sebagaimana

adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau

generalisasi (Sugiyono, 2010:147).

Page 57: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

43

2) Analisis Statistik Inferensial

a. Uji Prasyarat Analisis

1. Uji Normalitas

Pengujian normalitas merupakan langkah awal dalam menganalisis

data secara spesifik. Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah

data berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Seluruh

perhitungannya dilakukan dengan menggunakan bantuan komputer dengan

program Statistical Product and Service Solutions (SPSS) versi 25 dengan

uji One Sample Kolmogorov-Smirnov. Pada pengujian ini menggunakan

(taraf signifikansi) = 5% atau 0,05 dengan kriteria jika ρ (p-value) ˃

maka data berdistribusi normal dan jika ρ data tidak berdistribusi

normal.

2. Uji Homogenitas

Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui bahwa dua atau

lebih kelompok data sampel berasal dari populasi yang memiliki variansi

yang sama . Varian yang semakin kecil maka semakin homogen data

dalam kelompok, sebaliknya varian yang semakin besar maka semakin

heterogen data dalam kelompok tersebut. Uji homogenitas dilakukan

peneliti dengan rumus :

b. Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis dilakukan untuk mengetahui kebenaran dari

pernyataan hipotesis yang dilakukan peneliti. Pengujian hipotesis yang

Page 58: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

44

dilakukan pada penelitian ini menggunkan Statistical Product and Service

Solutions (SPSS) versi 25 dengan uji One Sample Test.

Page 59: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

45

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Pelaksanaan Pembelajaran dengan Penggunaan Media Pembelajaran

Berbasis Komputer pada Mata Pelajaran TIK

a. Tindakan Pada Kegiatan Pretest

Pada pelaksanaan pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi

di kelas IX A pada pemberian pretes dilaksanakan dengan cara

pembelajaran konvensional atau secara umum, dimana guru dalam

memberikan materi hanya menggunakan metode ceramah dalam proses

pembelajaran dan guru berpedoman pada RPP yang sebelumnya telah

disusun. Adapun tahap-tahap pembelajaran pada kegiatan ini adalah sebagai

berikut:

a. Kegiatan awal

1) Guru mengawali pertemuan dengan mengucapkan salam kepada

siswa.

2) Guru mengecek kehadiran siswa

3) Guru menyampaikan materi yang akan dibahas dan

menginformasikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

b. Kegiatan inti

1) Guru menjelaskan materi pembelajaran dengan menggunakan

metode berceramah.

Page 60: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

46

2) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya terhadap

materi yang disampaikan.

3) Guru membagi LKS kepada setiap siswa untuk selanjutnya

dikerjakan

c. Kegiatan akhir

1) Guru meminta siswa untuk membuat rangkuman materi

pembelajaran.

2) Guru memberi tugas kepada siswa.

Terhadap siswa, observer memberikan catatan dalam proses

pembelajaran berlangsung, antara lain sebagai berikut :

a) Sebagian siswa mengerjakan pekerjaan lain saat guru memberikan

materi pelajaran karena proses penyampaian yang cenderung

membuat siswa jenuh.

b) Tidak menyelesaikan tugas pada waktunya.

c) Kurang memahami akan materi yang diajarkan sebelumnya ini

disebabkan kurangnya perhatian siswa dalam mengikuti pelajaran

d) Kondisi ruang kelas yang ribut

Selanjutnya mengenai aktivitas siswa dalam proses pembelajaran

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), antara lain sebagai berikut :

a) Keaktifan dan kesiapan siswa dalam belajar yaitu duduk dengan

tenang di tempat duduk masing-masing sebanyak 14 orang

b) Keaktifan siswa dalam memperhatikan materi yang disampaikan

oleh guru sebanyak 16 orang.

Page 61: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

47

c) Keaktifan siswa dalam mengajukan pertanyaan, tanggapan dan

penjelasan setelah menyimak materi yang disampaikan oleh guru

sebanyak 5

d) Siswa yang aktif mengerjakan soal di papan tulis sebanyak 9 orang

e) Keaktifan siswa dalam mengerjakan tugas dengan baik dan benar

sebanyak 10 orang

f) Antusias siswa dalam membahas jawaban dari tugas yang diberikan

guru sebanyak 15 orang.

g) Keaktifan siswa dalam mencatat penjelasan dan kesimpulan dari

materi yang dibahas dengan lengkap sebanyak 12 orang.

b. Tindakan Pada Kegiatan Posttest

Pelaksanaan pembelajaran dalam mata pelajaran TIK di kelas IX A

eksperimen yang menggunakan model pembelajaran berbasis komputer

yang dilakukan oleh peneliti dan guru mata pelajaran. Rencana pelaksanaan

pada pertemuan I ini adalah mengidentifikasi nama domain internet,

Melakukan akses situs internet dengan mengetikkan nama domain pada

address bar, melakukan pelacakan alamat web melalui search engine.

Adapun langkah-langkah pembelajaran pada kelas Eksperimen. Dalam

proses penerapannya, dapat dilihat dari hasil observasi pelaksanaan

pembelajaran sebagai berikut :

1. Kegiatan awal

a) Guru melakukan apersepsi berupa memberikan penjelasan tujuan

pembelajaran sesuai materi yang akan dibahas. Menyampaikan

Page 62: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

48

metode yang akan diterapkan dalam materi yang akan dibahas serta

merefleksikan kembali materi yang telah dibahas pada pertemuan

sebelumnya.

2. Kegiatan inti

a) Guru menjelaskan kepada siswa mengenai materi yang akan diajarkan

dan menghubungkan materi ajar dengan kehidupan keseharian mereka

b) Guru mengarahkan siswa untuk mengajukan pertanyaan, dan

tanggapan sesuai dengan materi yang dibahas

c) Guru memberikan penjelasan dan penguatan terhadap siswa tentang

materi yang telah dibahas

3. Kegiatan akhir

a) Guru bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dibahas

b) Guru memberikan tugas kepada siswa tentang materi yang telah

dibahas pada pertemuan I

Pelaksanaan pada pertemuan II tetap mengidentifikasi nama domain

internet, Melakukan akses situs internet dengan mengetikan nama domain

pada address bar, melakukan pelacakan alamat web melalui search engine.

Pada kegiatan guru dilaksanakan seperti yang telah dilakukan pada

pertemuan I yaitu kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir yakni

sebagai berikut :

1. Kegiatan awal

a) Guru melakukan apersepsi berupa memberikan penjelasan tujuan

pembelajaran sesuai materi yang akan dibahas. Menyampaikan

Page 63: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

49

metode yang akan diterapkan dalam materi yang akan dibahas serta

merefleksikan kembali materi yang telah dibahas pada pertemuan

sebelumnya.

2. Kegiatan inti

a) Guru menjelaskan kepada siswa mengenai materi yang akan diajarkan

dan menghubungkan materi dengan konteks dalam kehidupan

keseharian mereka

b) Guru mengarahkan siswa untuk mengajukan pertanyaan, dan

tanggapan sesuai dengan materi yang dibahas

c) Guru memberikan penjelasan dan penguatan terhadap siswa tentang

materi yang telah dibahas

3. Kegiatan akhir

a) Guru bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dibahas

b) Guru memberikan tugas kepada siswa tentang materi yang telah

dibahas

c) Guru memberikan tes tertulis kepada siswa berupa pilihan ganda

Selanjutnya mengenai aktivitas siswa dalam proses pembelajaran Teknologi

Informasi dan Komunikasi (TIK), antara lain sebagai berikut :

a) Keaktifan dan kesiapan siswa dalam belajar yaitu duduk dengan tenang di

tempat duduk masing-masing sebanyak 26 orang

b) Keaktifan siswa dalam memperhatikan materi yang disampaikan oleh guru

sebanyak 21 orang.

Page 64: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

50

c) Keaktifan siswa dalam mengajukan pertanyaan, tanggapan dan penjelasan

setelah menyimak materi yang disampaikan oleh guru sebanyak 11 orang,

d) Siswa yang aktif mengerjakan soal di papan tulis sebanyak 12 orang

e) Keaktifan siswa dalam mengerjakan tugas dengan baik dan benar sebanyak

15 orang

f) Antusias siswa dalam membahas jawaban dari tugas yang diberikan guru

sebanyak 19 orang.

g) Keaktifan siswa dalam mencatat penjelasan dan kesimpulan dari materi

yang dibahas dengan lengkap sebanyak 24 orang.

2. Hasil Analisis Statistik Deskriptif

Analisis statistik deskriptif digunakan untuk memperoleh data tentang hasil

belajar siswa kelas IX A di MTs A’s Adiyah 2 Bontouse pada mata pelajaran

TIK baik yang menggunakan media pembelajaran berbasis komputer maupun

yang pembelajaran secara konvensional.

a. Hasil analisis deskriptif nilai hasil belajar TIK siswa MTs A’s Adiyah 2

Bontouse kelas IX A yang diajar menggunakan media konvensional

Berdasarkan hasil belajar TIK siswa MTs A’s Adiyah 2 Bontouse kelas

IX A setelah diajar menggunakan media konvensional. Maka diperoleh data

hasil belajar TIK yang disajikan dalam bentuk tabel Hasil analisis deskriptif

dapat ditunjukkan pada tabel 4.1 berikut ini :

Page 65: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

51

Tabel 4.1: Data hasil belajar siswa kelas IX A MTs As Adiyah 2 Bontouse

dengan menggunakan media konvensional.

Pretest_kontrol

N Valid

Range

Minimum

Maximum

Mean

Std. Deviaton

Variance

29

50

20

70

44,48

12,980

168,473

Berdasarkan Tabel 4.1 diatas, dijelaskan bahwa nilai maksimum merupakan

nilai hasil belajar siswa tertinggi yang diperoleh peserta didik pada kelas

kontrol setelah dilakukan tes sebesar 70. Sedangkan nilai minimum yaitu besar

nilai terendah yang diperoleh peserta didik sebesar 20.

Rata-rata tiap bilangan yang dapat dipakai sebagai wakil dari rentetan nilai

yang dapat mencerminkan gambaran secara umum mengenai kumpulan atau

deretan bahan keterangan yang berupa angka atau bilangan itu (Sudijono,

2014: 6). Dalam hal ini nilai rata-rata yang diperoleh adalah 44.48. Selain itu,

terlihat juga besar nilai standar deviasi, Standar deviasi merupakan suatu

ukuran yang menggambarkan tingkat penyebaran data dari nilai rata-rata

sebesar 12,980. Berdasarkan data yang diperoleh dan hasil analisis deskriptif,

maka hasil belajar siswa kelas IX A MTs A’s Adiyah 2 Bontouse pada kelas

kontrol atau kelas pada peserta didik yang diajar dengan menggunakan dengan

Page 66: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

52

menggunakan media konvensional. dikategorisasikan dengan hasil yang

ditunjukkan pada tabel 4.2 berikut.

Tabel 4.2: Kategorisasi Hasil Belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi

(TIK) Pretest

Skala Frekuensi Predikat

76-100 - Sangat Baik (A)

51-75 6 Baik (B)

26-50 20 Cukup (C)

0-25 3 Kurang (D)

Berdasarkan Tabel 4.2 dapat diperoleh sebaran skor hasil belajar TIK siswa

pada kegiatan pretest berdasarkan kategori distribusi frekuensi. Tidak terdapat

siswa dalam kategori sangat baik (A) kemudian terdapat 2 siswa dalam

kategori baik (B) dan 9 siswa dalam kategori cukup (C) dan 18 siswa dalam

kategori kurang (D) hal ini membuktikan bahwa dengan menggunakan media

konvensional berada dalam kategori kurang, data pada tabel 4.2. Kategorisasi

skor hasil belajar siswa dapat digambarkan dalam diagram predikat pada

diagram 4.1 berikut.

Page 67: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

53

Diagram 4.1 : Predikat Hasil Belajar TIK dengan Menggunakan Media

Konvensional

a. Hasil analisis deskriptif nilai hasil belajar TIK siswa MTs A’s Adiyah 2

Bontouse kelas IX A yang diajar menggunakan media berbasis komputer

Berdasarkan hasil belajar TIK siswa kelas IX A MTs A’s Adiyah 2

Bontouse setelah diajar menggunakan media pembelajarn berbasis

komputer. Maka diperoleh data hasil belajar TIK yang disajikan dalam

bentuk tabel Hasil analisis deskriptif dapat ditunjukkan pada tabel 4.3

berikut ini :

0

5

10

15

20

25

Sangat Baik Baik Cukup Kurang

Pretes

Page 68: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

54

Tabel 4.3: Data hasil belajar TIK siswa kelas IX A MTs As Adiyah 2

Bontouse setelah diajar menggunakan media pembelajarn

berbasis komputer.

Postest_Eksprimen

N Valid

Range

Minimum

Maximum

Mean

Std. Deviaton

Variance

29

50

40

90

67,24

12,506

156,404

Berdasarkan Tabel 4.3 diatas, dijelaskan bahwa nilai maksimum

merupakan nilai hasil belajar siswa tertinggi yang diperoleh peserta didik

pada kelas eksperimen setelah dilakukan tes sebesar 90. Sedangkan nilai

minimum yaitu besar nilai terendah yang diperoleh peserta didik sebesar 40.

Rata-rata tiap bilangan yang dapat dipakai sebagai wakil dari rentetan

nilai yang dapat mencerminkan gambaran secara umum mengenai

kumpulan atau deretan bahan keterangan yang berupa angka atau bilangan

itu (Sudijono, 2014: 6). Dalam hal ini nilai rata-rata yang diperoleh adalah

67,24. Selain itu, terlihat juga besar nilai standar deviasi, Standar deviasi

merupakan suatu ukuran yang menggambarkan tingkat penyebaran data dari

nilai rata-rata sebesar 12,506. Berdasarkan data yang diperoleh dan hasil

analisis deskriptif, maka hasil belajar siswa kelas IX A MTs A’s Adiyah 2

Bontouse Makassar pada kelas eksperimen atau kelas pada peserta didik

yang diajar dengan menggunakan dengan menggunakan media

Page 69: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

55

pembelajaran berbasis komputer. dikategorisasikan dengan hasil yang

ditunjukkan pada tabel 4.4 berikut.

Tabel 4.4: Kategorisasi Hasil Belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi

(TIK) Postest

Skala Frekuensi Predikat

76-100 8 Sangat Baik (A)

51-75 16 Baik (B)

26-50 5 Cukup (C)

0-25 - Kurang (D)

Berdasarkan Tabel 4.4 dapat diperoleh sebaran skor hasil belajar TIK

siswa pada kegiatan posttest berdasarkan kategori distribusi frekuensi.

Terdapat 4 siswa dalam kategori sangat baik (A) kemudian terdapat 16

siswa dalam kategori baik (B) dan 5 siswa dalam kategori cukup (C) dan

pada kategori kurang dengan jumlah 4 siswa hal ini membuktikan bahwa

dengan menggunakan media pembelajaran komputer berada dalam kategori

baik, data pada tabel 4.4. Kategorisasi skor hasil belajar siswa dapat

digambarkan dalam diagram predikat pada diagram 4.2 berikut :

Diagram 4.2 : Predikat Hasil Belajar TIK pada Kegiatan Posttest

Page 70: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

56

3. Hasil Analisis Deskriptif Lembar Observasi Aktivitas Siswa.

Observasi digunakan untuk mengumpulkan data aktivitas siswa pada saat

pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran berbasis

komputer. Proses Observasi dilakukan selama kegiatan penelitian berlangsung

baik itu pada saat kegiatan pretest maupun posttest, ada beberapa hal yang

dijadikan sebagai tolak ukur dalam kegiatan observasi yang telah dijelaskan

pada bab sebelumnya.

Berikut merupakan data rata-rata nilai observasi siswa yang telah

didapatkan selama kegiatan penelitian :

Tabel 4.5 : Tabel nilai rata-rata observasi siswa

No Pretes Posttest

1 44,4% 67,2%

0

5

10

15

20

Sangat Baik Baik Cukup Kurang

Posttes

Page 71: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

57

Diagram 4.3 : Nilai rata-rata hasil observasi siswa

Berdasarkan Tabel 4.5 dapat diperoleh nilai rata-rata hasil observasi siswa,

nilai rata-rata hasil observasi siswa pretest ialah 44,4% dan posttest adalah 67,2%,

dengan demikian dapat dilihat terjadi peningkatan rata-rata aktivitas siswa

sebanyak 22,8% setelah menggunakan media pembelajaran berbasis komputer,

dibandingkan dengan hanya menggunakan strategi pendekatan yang biasa

digunakan oleh guru atau pendidik.

4. Hasil Analisis Statistik Inferensial

a. Uji Normalitas

Tabel 4.6 : Tabel Kolmogorov-Smirnov

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic df Sig.

PRETEST .182 29 .015 .932 29 ,062 POSTTEST .173 29 .026 .944 29 .124

0

10

20

30

40

50

60

70

80

Pretes Posttes

Presentasi

Pretes

Posttes

Page 72: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

58

Salah satu asumsi yang harus dipenuhi agar parametric dapat digunakan dalam

penelitian adalah data harus mengikuti sebaran normal, maka dilakukan uji normalitas

data. Pengujian data dapat dilakukan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh pada

hasil penelitian berada pada sebaran normal. Pengujian normalitas data dapat dilakukan

dengan uji Kolmogorov Smirnov. Kriteria untuk menyatakan apakah data berasal dari

sampel yang digunakan berdistribusi normal atau tidak dapat dilakukan dengan

membandingkan koefisien Sig. atau nilai P dengan 0,05 (taraf signifikan). Apabila nilai P

lebih besar dari 0,05 (taraf signifikan) yang berarti tidak signifikan, maka memiliki

makna bahwa data berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Sebaliknya apabila P-

Value lebih kecil dari 0.05 yang berarti signifikan, maka memiliki makna bahwa data

berasal dari populasi yang didistribusikan tidak normal. Dari hasil uji normalitas dengan

menggunakan aplikasi SPSS 25 didapatkan koefisien Sig atau nilai P yakni 0.062 untuk

pretes dan 0.124 untuk nilai posttest lebih besar dari taraf signifikan 0,05. Maka

untuk nilai pretes dan postes dapat dikatakan normal.

b. Hasil Pengujian Homogenitas

Pengujian homogenitas bertujuan untuk melihat apakah data motivasi

belajar teknologi informasi dan komunikasi (TIK) kelompok perlakuan berasal

dari populasi yang homogen. Hasil pengujian homogenitas pada kedua

kelompok perlakuan yang dapat dapat dihitung dengan menggunakan uji F

dengan rumus sebagai berikut :

Page 73: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

59

Jadi nilai F adalah :

= 1,077

Kriteria pengujian adalah jika Hitung Tabel F F pada taraf nyata

dengan Tabel F didapat dari distribusi F dengan derajat kebebasan masing-

masing sesuai dengan dk pembilang dan dk penyebut pada taraf α = 0, 05,

maka dikatakan variansinya homogen (Sugiyono, 2013: 275).

Dengan kriteria pengujian, jika

Dengan kriteria pengujian, jika nilai Fhitung<Ftabel maka H0 diterima

Dimana H0 : tidak ada perbedaan varian dari beberapa kelompok data

H1 : ada perbedaan varian dari beberapa kelompok data

c. Hasil Pengujian Hipotesis

Dalam perhitungan uji hipotesis menggunakan aplikasi SPSS 25, didapatkan

hasil sebagai berikut :

Tabel 4.7 : Tabel One Sample Test One-Sample Test

Test Value = 0

t df Sig. (2-tailed)

Mean

Difference

95% Confidence Interval of

the Difference

Lower Upper

PRETEST 18,455 28 .000 44,483 39,55 49,42

POSTTES

T

28,954 28 .000 67,241 62,48 72,00

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai t untuk pretest adalah 18,455 dan

nilai t posttest adalah 28,954 serta nilai df adalah 29 dan taraf signifikansinya

Page 74: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

60

adalah 0,000, dasar pengambilan keputusan dari hasil analisis Paired Sample Test

adalah :

1. Jika nilai Sig. (2-tailed) < 0,05, maka terdapat perbedaan yang signifikan

antara hasil belajar pada data pretes dan postes.

2. Jika nilai Sig. (2-tailed) > 0,05, maka tidak terdapat perbedaan yang signifikan

antara hasil belajar pada data pretes dan postes.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa nilai Sig. (2-tailed) yang

didapat adalah 0,000 < 0.05 yang artinya H0 ditolak dan H1 diterima dan dapat

dinyatakan penggunaan media pembelajaran berbasis komputer berpengaruh

terhadap motivasi belajar siswa kelas IX pada mata pelajaran TIK di MTS As

Adiyah 2 Bontouse jika dibandingkan dengan hanya menggunakan media

pembelajaran konvensional yang sering digunakan oleh guru atau pendidik.

B. Pembahasan

Pada bagian pembahasan ini akan diuraikan mengenai hasil penelitian

yang telah diperoleh dari hasil penelitian untuk kelas eksperimen dan kelas

kontrol kemudian diketahui bahwa terjadi perbedaan yang signifikan antara yang

menggunakan pembelajaran dengan penggunaan media pembelajaran berbasis

komputer.

Pembelajaran TIK di MTs As Adiyah 2 Bontouse dikatakan efektif apabila

nilai peserta didik meningkat setelah diberikan perlakuan dari nilai sebelum

diberikan perlakuan, Hasil rata-rata nilai pretest dan posttest setelah diterapkan

metode pembelajaran yang berada pada kedua kelompok yaitu pada kelas kontrol

Page 75: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

61

= 44,4% dan kelas ekspeimen = 67,2% perbedaan rata-rata 22,8% ini

menggambarkan perbedaan yang signifikan. Hal ini diperkuat dengan hasil

statistik inferensial. Pada pengujian hipotesis dengan menggunakan t-test sampel

independen, dimana data yang diuji yaitu hasil posttest kedua kelompok. Hal

tersebut sejalan dengan pernyataan Rusman (2011) “media memberikan pesan

yang dapat diterima secara merata oleh siswa”

Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh data t hitung 28,95 pada taraf

signifikan α 0,05 dengan dk = 28 dibandingkan dengan t tabel 2,048 berarti 28,95

> 2,048. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis kerja

(Hi) diterima, dengan demikian disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan

antara pelaksanaan pembelajaran dengan penggunaan media pembelajaran

berbasis komputer dengan pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar siswa

kelas IX pada mata pelajaran TIK di Mts As Adiyah 2 Bontouse. Dalam artian

bahwa pembelajaran dengan penggunaan media pembelajaran berbasis komputer

lebih efektif dan lebih baik dibanding dengan pembelajaran konvensional

terhadap hasil belajar dalam mata pelajaran TIK.

Penggunaan media pembelajaran berbasis komputer ini membuat

permasalahan menjadi lebih mudah diselesaikan, mengatasi keterbatasan ruang

dan waktu, siswa dapat menerima pesan secara merata, dan meningkatkan

kemampuan penyimpanan jangka panjang dari isi materi pelajaran bukan hanya

itu pembelajaran berbasis komputer juga dapat membantu guru dalam

Page 76: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

62

memaparkan keadaan yang real dari suatu proses, fenomena, maupun suatu

kejadian.

Terdapat beberapa faktor penghambat dalam pelaksanaan penggunaan

media pembelajaran berbasis komputer dalam proses pembelajaran yakni dalam

pelaksanaannya guru memerlukan keahlian khusus dalam pelaksanaannya, namun

hal ini bisa diatasi dengan mengikuti pelatihan

Perbedaan rata-rata hasil belajar yang signifikan antara kelas eksperimen

dan kelas kontrol yang mencapai 22,8% menunjukkan bahwa dengan adanya

variasi dalam proses belajar mengajar terlebih menggunakan media pembelajaran

berbasis komputer yang dilaksanakan dalam bentuk penyelesaian tugas/materi

secara bersama-sama, lebih menarik bagi siswa sehingga memberi hasil belajar

yang lebih positif. Hasil penelitian ini juga didukung dengan penelitian yang

pernah dilakukan saudara Irwan, 2016 dalam penelitian “Pengaruh Pembelajaran

Berbasis Komputer Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran TIK di

SMA Muhammadiyah Limbung Kabupaten Gowa” menyatakan bahwa

keberadaan komputer dalam pembelajaran TIK sangat penting dalam

meningkatkan hasil belajar siswa terhadap materi pelajaran TIK, namun

pemanfaatan komputer dalam pembelajaran harus disertai kemampuan guru dalam

pemanfaatannya, kemampuan siswa dalam menerima materi pelajaran dengan

menggunakan komputer dalam pembelajaran TIK pada akhirnya berpengaruh

terhadap peningkatan hasil siswa terhadap materi pelajaran TIK. Sedang hasil

penelitian dengan menggunakan metode Eksperimen yang didapatkan perbedaan

Page 77: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

63

antara pembelajaran menggunakan komputer dengan rata-rata nilai 8,66 dan yang

tidak menggunakan komputer, yaitu dengan rata-rata nilai 7,13%.

Page 78: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

64

BAB V

PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan

sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut.

1. Efektivitas penggunaan media pembelajaran berbasis komputer pada mata

pelajaran TIK terbukti lebih efektif, yaitu dengan meningkatnya motivasi

peserta didik dibandingkan dengan pembelajaran konvesional, dengan nilai

rata-rata sebesar 44,4% untuk pretes dan 67,2% untuk kelas postest.

2. Dari perhitungan uji hipotesis menggunaka aplikasi SPSS 25 di dapatkan nilai

Sig. (2-tailed) adalah 0,000 < 0.05 yang artinya H0 ditolak dan H1 diterima dan

dapat dinyatakan penggunaan media pembelajaran berbasis komputer

berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa kelas IX pada mata pelajaran TIK

di MTS As Adiyah 2 Bontouse.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, Efektivitas penggunaan media pelajaran

berbasis komputer dalam meningkatkan hasil dan motivasi belajar pada

pembelajaran TIK kelas IX di MTS A’s Adiyah 2 Bontouse sudah cukup baik.

Namun ada saran penulis bila bagi siswa, guru dan sekolah masih :

1. Bagi siswa alangkah baiknya bila selalu mengulang kembali pelajaran yang

telah dipelajari setelah menggunakan media pembelajaran berbasis komputer.

2. Bagi guru alangkah baiknya bila ada pelatihan yang belum bisa menggunakan

teknologi, sehingga menjadikan guru yang berkualitas, khususnya guru yang

Page 79: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

65

belum terlalu mengetahui cara menggunakan media pembelajaran berbasis

komputer. Agar dapat menggunakan alat peraga atau media pengajaran secara

bijaksana di MTS A’s Adiyah 2 Bontouse.

3. Bagi sekolah seharusnya menyediakan media yang dibutuhkan oleh siswa dan

guru supaya siswa dan guru tidak ketinggalan dalam pelajaran yang modern.

Page 80: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

66

Daftar Pustaka

Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT. Rineka

Cipta

Arsyad, Azhar. 2002, Media Pembelajaran Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada.

Asmani Ma’mur, Jamal. 2011. Tips Efektif Teknologi Informasi dan Komunikasi.

Dalam Dunia Pendidikan. Jogjakart: Diva Press.

Budi Susetyo. 2011. Statistika untuk Analisa Data Penelitian. Bandung: Refika

Aditami.

Deeson Eric,1991. Dictionary of Information Technology. Jakarta: Glasgow.

Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga,

(Jakarta : Balai Pustaka 2001).

Depdiknas. (2007). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 12 tahun 2007

tentang Standar Pengawas Sekolah/ Madrasah. Jakarta: Depdiknas.

Gerlach, S. dan P. Ely, 2010 Cooperative Learning Theory, Research and Practice,

London: Allymand Bacon, 2005, diterjemahkan oleh Nurulita dengan judul

Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktik, Cet. III; Bandung: Nusa media,

2008

Hamalik, Oemar,1995, Media Pendidikan Jakarta: Bumi Aksara,

Hartono, Jogiyanto. 2000. Pengenalan Komputer: Dasar Ilmu Komputer,

Pemrograman, Sistem Informasi dan Intelegensi Buatan. Yogyakakarta: Andi

Yogyakarta.

Heinich 1992 Instructional media and The New Technologies of Instruction New

York: John Wiley & Sons.

Heinich, Robert, dkk. 1985. Instructional Media And The New Technologies Of

Instruction. New York: Wiley.

Hismawati. 2014. Implementasi Pembelajaran Berbasis Komputer terhadap Motivasi

Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Tamalatea Kabupaten Jeneponto.

Skripsi tidak diterbitkan. Makassar: Unismuh Makassar.

Indriana, Dina 2011. Ragam Alat Bantu media Pengajaran, Jogjakarta: Diva Press,

Page 81: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

67

Irwan. 2016. Pengaruh Pembelajaran Berbasis Komputer Terhadap Hasil Belajar

Siswa pada Mata Pelajaran TIK di SMA Muhammadiyah Limbung Kabupaten

Gowa. Skripsi tidak diterbitkan. Makassar: Unismuh Makassar.

Munir, Rinaldi. 2001. Ilmu Komputer Matematika Diskrit. Bandung: Informatika

Sadiman, S Arief, dkk. 2010. Media Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo.

Salahuddin,1996 : 22 Interaksi Belajar Mengajar, Jakarta : PT. Bina Aksara

Sukardi. 2004. Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Prakteknya.

Jakarta: Bumi Aksara.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif,

dan R&D. Bandung: Alfabeta.

. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif,

dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Susetyo, B. 2010. Statistika untuk Analisa Data Penelitian. Bandung: PT Refika

Aditama.

Tabrani, A Rusyam. 1989. Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung:

Remadja Karya

Wahsumidjo. 1987. Kepemimpinan dan Motivasi. Jakarta: Ghalia.

Wena, Made. 2011. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Yogyakarta: Bumi

Aksara.

Page 82: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

68

Page 83: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

69

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SMP : MTS Adiyah 2 Bontouse.

Mata Pelajaran : Teknologi Informasi dan Komunikasi

Kelas/Semester : IX (Sembilan) / 2 (dua)

Standar Kompetensi : 2. Menggunakan Internet untuk Memperoleh

Informasi

Kompetensi Dasar : 2.1 Mengidentifikasi berbagai jenis web browser yang

ada di internet untuk mengakses web

Alokasi Waktu : 4 x 40 Menit

A. Tujuan Pembelajaran :

Pertemuan Pertama:

Siswa diharapkan mampu:

Menggunakan perangkat lunak untuk mengakses internet

Menuliskan nama domain internet

Membuka nama situs

Menunjukkan situs yang menyediakan search engine

Melakukan pelacakan alamat web melalui search engine

B. Materi Pembelajaran :

Perangkat lunak yang digunakan untuk mengakses internet

Penulisan nama domain

Search engine

C. Metode Pembelajaran :

Pendekatan CTL dan life skill

Model Cooperatif Learning

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran :

Uraian Alokasi

Waktu

Page 84: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

70

Pertemuan Pertama

Materi: Perangkat lunak yang digunakan untuk mengakses internet

Kegiatan Pendahuluan:

a. Presensi (mengecek kehadiran siswa)

b. Prasyarat pengetahuan

Siswa telah mengetahui beberapa software aplikasi yang

digunakan untuk mengakses internet

c. Appersepsi / pengkondisian kelas

d. Motivasi

Bisakah kalian memberikan contoh apa saja software

aplikasi yang digunakan untuk mengakses internet?

10 menit

Kegiatan Inti:

Eksplorasi

a. Siswa diberikan lembar tugas untuk mencari informasi

tentang software aplikasi yang digunakan untuk

mengakses internet

b. Masing-masing kelompok mencari informasi dari buku

paket, media cetak atau internet.

c. Lembar tugas diisi dengan data yang selengkap mungkin

Elaborasi

a. Beberapa orang siswa membacakan hasil temuannya

tentang software aplikasi yang digunakan untuk

mengakses internet

b. Siswa yang lain memperhatikan dengan seksama, dan

mencatat hal-hal penting yang disampaikan oleh

rekannya.

c. Beberapa orang siswa bertanya kepada rekannya yang

sedang memaparkan hasil temuannya.

d. Guru membimbing dan mengawasi kegiatan

pembelajaran siswa

e. Guru melengkapi, mengoreksi dan menambahkan materi

yang telah disampaikan oleh beberapa orang siswa

Konfirmasi

a. Memberikan penghargaan kepada siswa yang telah

menyampaikan hasil temuannya dan kepada siswa yang

mengajukan pertanyaan.

b. Refleksi

c. Membuat kesimpulan dilanjutkan dengan membuat

rangkuman materi.

55 menit

Kegiatan Penutup

a. Memberikan penilaian (tes)

15 menit

Page 85: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

71

b. Pemberian tugas

Tugas untuk membuat tulisan berupa uraian yang

menerangkan tentang Perangkat lunak yang digunakan

untuk mengakses internet.

Pertemuan Kedua

Materi: Penulisan nama domain & Search engine

Kegiatan Pendahuluan:

a. Presensi (mengecek kehadiran siswa)

b. Prasyarat pengetahuan

Siswa telah mengetahui nama-nama domain dan mencari

berbagai situs yang digunakan untuk melakukan search

engine

c. Appersepsi / pengkondisian kelas

d. Motivasi

Bisakah kalian memberikan contoh apa saja nama-nama

domain dan alamat situs yang digunakan untuk

melakukan search engine?

10 menit

Kegiatan Inti:

Eksplorasi

a. Siswa diberikan lembar tugas untuk mencari informasi

tentang nama-nama domain dan mencari berbagai situs

yang digunakan untuk melakukan search engine

b. Masing-masing siswa mencari informasi dari buku

paket, media cetak atau internet.

c. Lembar tugas diisi dengan data yang selengkap mungkin

Elaborasi

a. Siswa mencari alamat situs yang digunakan sebagai

search engine melalui situs google

b. Siswa mencari nama-nama domain menggunakan

berbagai search engine yang telah didapatkan

c. Siswa mencoba beberapa alamat situs dengan

menggunakan nama-nama domain pada address bar

d. Siswa mencatatkan hasil temuan dari prakteknya pada

lembar tugas yang telah diberikan

e. Beberapa orang siswa membacakan hasil temuannya

tentang nama-nama domain dan mencari berbagai situs

yang digunakan untuk melakukan search engine

f. Siswa yang lain memperhatikan dengan seksama, dan

mencatat hal-hal penting yang disampaikan oleh

rekannya.

g. Beberapa orang siswa bertanya kepada rekannya yang

55 menit

Page 86: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

72

sedang memaparkan hasil temuannya.

h. Guru membimbing dan mengawasi kegiatan

pembelajaran siswa

i. Guru melengkapi, mengoreksi dan menambahkan materi

yang telah disampaikan oleh beberapa orang siswa

Konfirmasi

a. Memberikan penghargaan kepada siswa yang telah

menyampaikan hasil temuannya dan kepada siswa yang

mengajukan pertanyaan.

b. Refleksi

c. Membuat kesimpulan dilanjutkan dengan membuat

rangkuman materi.

Kegiatan Penutup

a. Memberikan penilaian (tes)

b. Pemberian tugas

Tugas untuk membuat tulisan berupa uraian yang

menerangkan tentang nama-nama domain dan mencari

berbagai situs yang digunakan untuk melakukan search

engine

15 menit

E. Sumber Dan Media Pembelajaran

1. Sumber Belajar : Buku Paket TIK Kelas IX, Media Cetak, Internet.

2. Media Belajar : Komputer

F. Penilaian

1. Indikator, teknik dan bentuk instrumen:

Indikator

Teknik

Penilaia

n

Bentuk

Instrume

n

Instrumen

Pertemuan Pertama

1. Mengidentifikasi nama

domain internet

2. Melakukan akses situs

internet dengan

mengetikan nama

domain pada address bar

3. Melakukan pelacakan

alamat web melalui

search engine

Tes Uraian 1. Sebutkan 3 contoh

perangkat lunak yang

digunakan untuk

mengakses internet!

2. Berikan contoh situs:

a. komersil

b. pemerintahan

c. pendidikan

d. militer

e. organisasi

3. Tuliskan lima contoh top

level domain beserta nama

negaranya!

4. Berikan 3 contoh situs yang

digunakan untuk search

Page 87: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

73

engine!

2. Instrumen

a) Tes Tulis : Uraian

b) Tes Unjuk Kerja : Observasi

c) Penugasan Terstruktur : Tugas pekerjaan rumah berupa tulisan

tentang nama-nama domain dan mencari

berbagai situs yang digunakan untuk

melakukan search engine.

3. Rubrik Penilaian

a. Tes Tertulis

1) Kunci jawaban dan pedoman penskoran

Kunci Jawaban Skor

1. a. Ms. Out look

b. Internet Explorer

c. MIRC, dll

2. a. www. yahoo.com

b. www.kemenag.go.id

c. www.ui.ac.id

d. www.tni-au.mil

e. www.karangtaruna.org

3. a. .id = Indonesia

b. .my = Malaysia

c. .sg = Singapura

d. .uk = united kingdom (Inggris)

e. .iq = Irak

4. a. www. google.com

b. www.yahoo.com

c. www.altavista.com

5

5

5

5

Jumlah Skor 20

2) Pedoman penilaian :

perolehan skor

skor max

b. Tes Unjuk Kerja

1) Aspek yang dinilai : Hasil Observasi

2) Tabel:

No Situs Contoh Situs Nilai

1. Pemerintah

Page 88: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

74

2. Komersil

3. Organisasi

4. Militer

5. Pendidikan

6. Jaringan

No TLD Nama Negara Nilai

1.

2.

3.

4.

5.

c. Penugasan

1) Tugas Terstruktur

Nilai Uraian

100

Hasil tugas dikumpulkan sebelum waktunya, uraian

lengkap, menguraikan tentang nama-nama domain dan

mencari berbagai situs yang digunakan untuk melakukan

search engine

90

Hasil tugas dikumpulkan tepat pada waktunya, uraian

lengkap, menguraikan tentang nama-nama domain dan

mencari berbagai situs yang digunakan untuk melakukan

search engine

80

Hasil tugas dikumpulkan tepat pada waktunya, uraian

sedikit kurang lengkap, menguraikan tentang nama-

nama domain dan mencari berbagai situs yang

digunakan untuk melakukan search engine

70

Hasil tugas dikumpulkan tepat pada waktunya, uraian

tidak lengkap, menguraikan tentang nama-nama domain

dan mencari berbagai situs yang digunakan untuk

melakukan search engine.

<70

Hasil tugas dikumpulkan melebihi batas waktu, uraian

tidak lengkap, menguraikan tentang nama-nama domain

dan mencari berbagai situs yang digunakan untuk

Page 89: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

75

melakukan search engine

Mengetahui, Parungpanjang, Juli

.......

Kepala Sekolah Guru Mata

Pelajaran

................................ ................................

NIP. ................................

Page 90: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

76

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SMP : MTS Adiyah 2 Bontouse

Mata Pelajaran : Teknologi Informasi dan Komunikasi

Kelas/Semester : IX (Sembilan) / 2 (dua)

Standar Kompetensi : 2. Menggunakan Internet untuk Memperoleh

Informasi

Kompetensi Dasar : 2.2 Mengidentifikasi beberapa layanan informasi yang

ada di internet

Alokasi Waktu : 4 x 40 Menit

A. Tujuan Pembelajaran :

Siswa diharapkan mampu:

Mengidentifikasi layanan yang ada di internet

Mengidentifikasi manfaat layanan internet

Menambahkan alamat website ke menu favorites

Menentukan jenis layanan informasi yang sesuai dengan kebutuhan

B. Materi Pembelajaran :

Perangkat lunak yang digunakan untuk mengakses internet

Contoh content beberapa situs dengan layanan yang disediakan

Search engine

C. Metode Pembelajaran :

Pendekatan CTL dan life skill

Model Cooperatif Learning

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran :

Uraian Alokasi

Waktu

Pertemuan pertama dan kedua

Materi: Perangkat lunak yang digunakan untuk mengakses internet, Contoh

Page 91: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

77

content beberapa situs dengan layanan yang disediakan, Search engine

Kegiatan Pendahuluan:

a. Presensi (mengecek kehadiran siswa)

b. Prasyarat pengetahuan

Siswa telah memahami perangkat lunak untuk

mengakses internet, mengidentifikasi content dari

beberapa situs dengan layanan yang disediakan serta

search engine

c. Appersepsi / pengkondisian kelas

d. Motivasi

Bisakah kalian memberikan contoh situs yang

menyediakan layanan e-mail?

10 menit

Kegiatan Inti:

Eksplorasi

a. Setiap siswa diberikan lembar tugas untuk

mengidentifikasi situs beserta layanan yang tersedia di

dalamnya.

b. Masing-masing siswa mencari informasi dari buku paket,

media cetak atau internet.

c. Lembar tugas diisi dengan data yang selengkap mungkin

Elaborasi

a. Siswa mengidentifikasi berbagai layanan yang terdapat

pada beberapa situs.

b. Siswa mencatatkan hasil temuannya pada lembar tugas

c. Beberapa orang siswa membacakan hasil temuannya

d. Siswa yang lain memperhatikan hasil temuan yang

dibacakan oleh temannya dan mengajukan pertanyaan

bila ada yang kurang dipahami

e. Guru membimbing dan mengawasi jalannya diskusi

f. Guru menambahkan, melengkapi dan membenarkan

materi yang telah disampaikan oleh siswa yang telah

memaparkan hasil temuannya.

Konfirmasi

a. Memberikan penghargaan kepada siswa yang

mengajukan pertanyaan berkualitas, dan kepada siswa

yang menjawab pertanyaan dengan tepat dan benar.

b. Refleksi

c. Membuat kesimpulan dilanjutkan dengan membuat

rangkuman materi.

55 menit

Kegiatan Penutup

a. Memberikan penilaian (tes)

b. Pemberian tugas

15 menit

Page 92: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

78

Tugas untuk membuat tulisan berupa uraian yang

menerangkan tentang perangkat lunak untuk mengakses

internet, mengidentifikasi content dari beberapa situs

dengan layanan yang disediakan serta search engine.

E. Sumber Dan Media Pembelajaran

1. Sumber Belajar : Buku Paket TIK Kelas IX, Media Cetak, Internet.

2. Media Belajar : Komputer

F. Penilaian

1. Indikator, teknik dan bentuk instrumen:

Indikator

Teknik

Penilaia

n

Bentuk

Instrume

n

Instrumen

1. Melakukan studi pustaka

tentang layanan

informasi dan

manfaatnya

2. Menemukan layanan

yang ada di internet

3. Menemukan manfaat

layanan internet

Tes Uraian 1. Sebutkan 3 contoh web

browser untuk mengakses

internet!

2. Berikan 3 contoh situs yang

menyediakan layanan e-

mail!

3. Apa kepanjangan dari e-

mail?

4. Tuliskan 3 contoh content

yang ada pada situs

www.yahoo.com

5. Tuliskan contoh content

yang ada pada situs

www.google.com

2. Instrumen

a) Tes Tulis : Uraian

b) Tes Unjuk Kerja : Perolehan skor dari hasil observasi

c) Penugasan Terstruktur : Tugas pekerjaan rumah berupa ringkasan

materi tentang perangkat lunak untuk

mengakses internet, mengidentifikasi content

dari beberapa situs dengan layanan yang

disediakan serta search engine

3. Rubrik Penilaian

a. Tes Tertulis

1) Kunci jawaban dan pedoman penskoran

Kunci Jawaban Skor

1. Internet Explorer, Mozilla Fire Fox, Opera

2. a. www.yahoo.co.id

5

5

Page 93: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

79

b. www.google.com

c. www.plasa.com

3. Electronic mail

4. E-mail, search engine, dan informasi/news.

5. Search engine, e-mail

5

5

5

Jumlah Skor 25

2) Pedoman penilaian :

perolehan skor

skor max

b. Tes Unjuk Kerja

1) Aspek yang dinilai : Hasil observasi

2) Tabel penilaian :

No Nama

situs Content/layanan yang tersedia Nilai

c. Penugasan

1) Tugas Terstruktur

Nilai Uraian

100

Hasil tugas dikumpulkan sebelum waktunya, uraian

materi lengkap, menguraikan tentang perangkat lunak

untuk mengakses internet, mengidentifikasi content dari

beberapa situs dengan layanan yang disediakan serta

search engine

90

Hasil tugas dikumpulkan tepat pada waktunya, uraian

materi lengkap, menguraikan tentang perangkat lunak

untuk mengakses internet, mengidentifikasi content dari

beberapa situs dengan layanan yang disediakan serta

search engine.

80

Hasil tugas dikumpulkan tepat pada waktunya, uraian

materi sedikit kurang lengkap, menguraikan tentang

perangkat lunak untuk mengakses internet,

Page 94: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

80

mengidentifikasi content dari beberapa situs dengan

layanan yang disediakan serta search engine

70

Hasil tugas dikumpulkan tepat pada waktunya, uraian

materi tidak lengkap, menguraikan tentang perangkat

lunak untuk mengakses internet, mengidentifikasi

content dari beberapa situs dengan layanan yang

disediakan serta search engine

<70

Hasil tugas dikumpulkan melebihi batas waktu, uraian

materi tidak lengkap, menguraikan tentang perangkat

lunak untuk mengakses internet, mengidentifikasi

content dari beberapa situs dengan layanan yang

disediakan serta search engine

Mengetahui, Parungpanjang, Juli

.......

Kepala Sekolah Guru Mata

Pelajaran

................................ ................................

NIP. ................................

Page 95: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

81

Page 96: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

82

Page 97: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

83

Page 98: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

84

Page 99: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

85

Page 100: EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER …

86

RIWAYAT HIDUP

Sumardi, Lahir pada tanggal 10 Februari 1995, di

Bontouse provinsi Sulawesi Selatan. Penulis

merupakan anak ke 3 dari 3 bersaudara, dari pasangan

Paremma dan Nurhedah. Penulis pertama kali masuk

pendidikan formal di SDN 267 Pincengputeh pada

tahun 2003 dan tamat pada tahun 2008. Pada tahun

yang sama penulis melanjutkan pendidikan ke SMP Negeri 1 Tanasitolo dan

tamat pada tahun 2010. Setelah tamat penulis melanjutkan pendidikan di SMA

Negeri 2 Sengkang dan tamat pada tahun 2014. Selanjutnya pada tahun yang sama

penulis melanjutkan ke Universitas Muhammadiyah Makassar. Pada Program

Studi Teknologi Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu (FKIP) Pendidikan

program Strata satu.