RANCANG BANGUN KAKAS BANTU EVALUASI KARAKTERISTIK KEBERGUNAAN MENGGUNAKAN
MODEL KUALITAS ISO/IEC 9126
Hanifa Iradatur Rahmani 5110100066
Pembimbing I : Umi Laili Yuhana, S.Kom., M.Sc.
Pembimbing II : Dr.Ir. Siti Rochimah, M.T.
1
PENDAHULUAN
2
Latar Belakang SIAKAD ITS • Sistem informasi akademik yang dimiliki oleh Institut
Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS)
ISO/IEC 9126 • Salah satu standar kualitas baku untuk mengukur
kualitas perangkat lunak
Kakas Bantu Evaluasi • Kakas bantu evaluasi sesuai dengan standar kualitas
baku ISO/IEC 9126 karakteristik kebergunaan
Studi kasus • Bagian SIAKAD ITS yang dievaluasi adalah modul
administrasi kemahasiswaan
3
Rumusan Permasalahan Bagaimana cara menetapkan parameter untuk setiap subkarakteristik pengukuran pada karakteristik kebergunaan mengunakan model kualitas baku ISO/IEC 9126.
Bagaimana cara melakukan penilaian dengan karakteristik kebergunaan menggunakan model kualitas baku ISO/IEC 9126.
Bagaimana cara melakukan evaluasi pada SIAKAD ITS modul administrasi kemahasiswaan menggunakan karakteristik kebergunaan mengunakan model kualitas baku ISO/IEC 9126.
Bagaimana tingkat keakuratan pada kakas bantu pengujian kualitas perangkat lunak karakteristik kebergunaan pada standar kualitas baku ISO/IEC 9126.
Bagaimana tingkat kesesuaian nilai yang dihasilkan oleh kakas bantu evaluasi perangkat lunak karakteristik kebergunaan standar kualitas baku ISO/IEC 9126 pada SIAKAD ITS.
4
Batasan Masalah
Batasan Masalah dari Tugas Akhir
• Kakas bantu yang dibangun adalah berbasis desktop. • Kakas bantu pengukuran dibangun menggunakan bahasa pemrograman
Java dengan basis data Java Derby. • Karakteristik kualitas yang diukur pada SIAKAD ITS adalah aspek
kebergunaan. • Masukan kakas bantu yang dibutuhkan adalah atribut perangkat lunak
berkaitan dengan parameter pengujian. • Evaluasi dilakukan pada SIAKAD modul administrasi kemahasiswaan
menggunakan kakas bantu pengukuran kualitas perangkat lunak model kualitas metrik internal ISO/IEC 9126-3 yang dibuat sebelumnya.
• Data yang digunakan untuk evaluasi berasal dari data sekunder yang diambil dari BTSI ITS.
5
Tujuan Mengetahui parameter yang digunakan untuk pengukuran untuk setiap subkarakteristik di karakteristik kebergunaan pada standar kualitas baku ISO/IEC 9126.
Mengetahui penerapan pengukuran karakteristik kebergunaan pada standar kualitas baku ISO/IEC 9126.
Mengetahui hasil evaluasi pada SIAKAD ITS modul administrasi kemahasiswaan menggunakan standar kualitas baku ISO/IEC 9126 karakteristik kebergunaan.
Menghasilkan kakas bantu yang dibuat untuk membantu proses evaluasi pada SIAKAD ITS modul administrasi kemahasiswaan dengan karakteristik kebergunaan pada standar kualitas baku ISO/IEC 9126.
6
DASAR TEORI
7
Penjaminan Kualitas Perangkat Lunak
Pengertian • Menurut Pressman [1], jaminan kualitas perangkat
lunak adalah kesesuaian fungsional dan kebutuhan, memenuhi standar kualitas perangkat lunak dan karakteristik yang diharapkan pengembang perangkat lunak professional.
• Berdasarkan IEEE [2], jaminan kualitas perangkat lunak adalah rencana dan pola sistematik yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk yang memenuhi sarat sesuai kebutuhan, dan sekumpulan aktivitas yang dibuat untuk melakukan evaluasi proses berdasarkan produk yang dibangun.
8
Penjaminan Kualitas Perangkat Lunak
Tujuan [3] • Menjamin perangkat lunak sesuai dengan
kebutuhan. • Menjamin bahwa perangkat lunak akan sesuai
dengan penjadwalan dan dana pembangunan yang telah dijelaskan saat menggali kebutuhan
• Inisiasi dan manajemen aktivitas untuk memperbaiki dan menambah tingkat efisiensi pengembangan dan penjaminan kualitas perangkat lunak
9
Model Kualitas ISO/IEC 9126 ISO/IEC
9126
ISO/IEC 9126-1 : istilah karakteristik kualitas perangkat lunak dan cara menguraikan karakteristik menjadi subkarakteristik
ISO/IEC 9126-2 : metrik eksternal yang digunakan untuk mengukur perilaku sistem berbasis komputer
ISO/IEC 9126-3 : metrik internal yang digunakan untuk mengukur perangkat lunak yang dibangun
ISO/IEC 9126-4 : metrik kualitas penggunaan
10
Model Kualitas ISO/IEC 9126 Karakteristik Subkarakteristik
Fungsionalitas Kesesuaian Akurasi Interoperabilitas Keamanan Pemenuhan aspek fungsionalitas
Keandalan Kedewasaan Toleransi kesalahan Kemampuan pengembalian kondisi awal Pemenuhan aspek keandalan
Kebergunaan Pemahaman
Pembelajaran
Operabilitas
Daya tarik
Pemenuhan aspek kebergunaan
Karakteristik Subkarakteristik
Efisiensi Perilaku waktu Penggunaan sumber daya Pemenuhan aspek efisiensi
Pemeliharaan Analisis Perubahan Stabilitas Pengujian Pemenuhan aspek pemeliharaan
Portabilitas Adaptasi Pemasangan Keberdampingan Penggantian Pemenuhan aspek portabilitas
11
Karakteristik Kebergunaan ISO/IEC 9126-3 Metrik Pemahaman
• Untuk melakukan prediksi tingkat pemahaman pengguna terhadap perangkat lunak yang digunakan terhadap kebutuhan
Metrik Pembelajaran • Untuk melakukan prediksi jangka waktu pengguna mempelajari perangkat lunak dan
tingkat efektifitas dalam membantu sistem dan dokumentasi perangkat lunak
Metrik Operabilitas • Untuk melakukan prediksi tingkat penggunaan dan kontrol perangkat lunak oleh
pengguna.
Metrik Daya Tarik • Untuk melakukan prediksi daya tarik perangkat lunak
Metrik Pemenuhan Aspek Kebergunaan • Untuk mengukur kemampuan perangkat lunak dalam mematuhi pedoman
kebergunaan perangkat lunak dalam regulasi organisasi
12
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM [4]
13
Analisis Metrik Kualitas Subkarakteristik Pemahaman
Nama Metrik Parameter A Parameter B Formula Interpretasi Hasil
kelengkapan deskripsi
jumlah fitur yang dideskripsikan pada deskripsi produk
jumlah total fitur dari perangkat lunak
Hasil = A/B 0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
kecakapan demonstrasi
jumlah fitur pada demonstrasi
jumlah total fitur yang membutuhkan kecakapan demonstrasi
Hasil = A/B 0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
kejelasan fitur jumlah fitur yang telah jelas dimengerti oleh pengguna
jumlah total fitur dari perangkat lunak
Hasil = A/B 0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
pemahaman fitur jumlah fitur antarmuka pengguna yang dimengerti oleh pengguna
jumlah total antarmuka
Hasil = A/B 0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
14
Analisis Metrik Kualitas Subkarakteristik Pembelajaran Nama Metrik Parameter A Parameter B Formula Interpretasi
Hasil kelengkapan dokumentasi pengguna dan fasilitas bantuan
jumlah fitur yang didefinisikan dalam dokumentasi pengguna
jumlah total fitur dari perangkat lunak
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
15
Analisis Metrik Kualitas Subkarakteristik Operabilitas 1 Nama Metrik Parameter A Parameter B Formula Interpretasi
Hasil pengukuran validitas masukan
jumlah butir masukan yang akan di uji validitas datanya
jumlah butir masukan yang seharusnya memiliki data valid
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
pembatalan operasi oleh pengguna
jumlah fitur yang diimplementasikan yang dapat dibatalkan oleh pengguna
jumlah total fitur yang diharapkan dapat melakukan pembatalan
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
perubahan pada perangkat lunak yang dibatalkan setelah diselesaikan oleh pengguna
jumlah fitur yang diimplementasi yang dapat terlepas setelah diselesaikan
jumlah total fitur dari perangkat lunak
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
penyesuaian fitur perangkat lunak selama operasi
jumlah fitur yang dapat disesuaikan selama operasi
jumlah total fitur yang diharapkan dapat disesuaikan selama operasi
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
16
Analisis Metrik Kualitas Subkarakteristik Operabilitas 2
Nama Metrik Parameter A Parameter B Formula Interpretasi Hasil
kemampuan akses fisik untuk pengguna yang memiliki keterbatasan
jumlah fitur yang dapat disesuaikan oleh pengguna yang memiliki keterbatasan fisik
jumlah total fitur dari perangkat lunak
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
kemampuan pengawasan status operasi
jumlah fungsi yang memiliki kemampuan monitoring status operasi
jumlah total fungsi yang diharapkan memiliki kemampuan monitoring status operasi
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
konsistensi operasi jumlah operasi yang memiliki perlakuan yang tidak konsisten
jumlah total operasi Hasil = 1- A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
kejelasan pesan jumlah pesan yang diimplementasi dengan penjelasan mudah dimengerti
jumlah total pesan yang diimplementasikan
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
kejelasan unsur pada antarmuka
jumlah elemen antarmuka yang cukup jelas didefinisikan
jumlah total elemen antarmuka
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
kemampuan memperbaiki kesalahan operasi
jumlah fitur yang diimlementasi dengan toleransi kesalahan pengguna
jumlah total fitur yang diharapkan memiliki kemampuan toleransi
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
17
Analisis Metrik Kualitas Subkarakteristik Daya Tarik
Nama Metrik Parameter A Parameter B Formu
la Interpretasi Hasil
interaksi daya tarik perangkat lunak
jumlah elemen antarmuka yang dapat disesuaikan
- Hasil = jumlah parameter A
Klasifikasi hasil
pengaturan tampilan antarmuka pengguna
jumlah elemen antarmuka yang dapat disesuaikan
jumlah total elemen antarmuka
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
18
Analisis Metrik Kualitas Subkarakteristik Pemenuhan Aspek Kebergunaan
Nama Metrik Parameter A Parameter B Formula Interpretasi
Hasil kesesuaian kebergunaan perangkat lunak
jumlah butir yang diimplementasi dengan benar dan berhubungan dengan pemenuhan aspek kebergunaan pada evaluasi
jumlah total butir pemenuhan regulasi
Hasil = A/B
0 < hasil < 1, disebut berhasil jika hasil mendekati 1
19
Kakas Bantu Evaluasi Karakteristik Kebergunaan ISO/IEC 9126
Alur pembuatan kakas bantu
Analisis ISO/IEC 9126karakteristik kebergunaan
Analisis dan perancangankakas bantu pengukuran
Implementasipembuatan kakasbantu pengukuran
Pengujian kakas bantupengukuran
Pengujian untuk studikasus SIAKAD ITS
Kakas bantu pengukuran belum lolos tes uji
Pengujian tingkatkeakuratan kakas bantu
Kakas bantu pengukuran lolos tes uji
20
Diagram Kasus Penggunaan
System
Penguji
Admin
Pemesan
Mengukur kualitas perangkat lunak
Melihat hasil evaluasi
Menambah sistem baru
Menambah pengguna baru Pengembang
Kakas Bantu Evaluasi Karakteristik Kebergunaan ISO/IEC 9126
21
PENGUJIAN DAN EVALUASI
22
Data Uji Data yang digunakan dalam pengujian merupakan atribut yang ada pada SIAKAD pada modul administrasi kemahasiswaan. Data yang digunakan untuk pengujian adalah sebagai berikut. • Fitur - Melihat biodata mahasiswa - Melihat status mahasiswa - Melihat daftar Mata Kuliah (MK) prasyarat mahasiswa - Melihat jadwal kuliah mahasiswa - Melihat daftar anak wali - Mencetak daftar hadir - Melihat data semua pegawai - Mengubah kode sandi mahasiswa - Melihat daftar kurikulum - Melihat jadwal kuliah semua mahasiswa - Melihat jadwal ajar(dosen) - Melihat mata kuliah se-ITS • Antarmuka - Antarmuka melihat biodata mahasiswa - Antarmuka melihat status mahasiswa - Antarmuka melihat daftar Mata Kuliah (MK) prasyarat mahasiswa - Antarmuka melihat jadwal kuliah mahasiswa
23
Data Uji • Antarmuka
- Antarmuka melihat daftar anak wali - Antarmuka mencetak daftar hadir - Antarmuka melihat data semua pegawai - Antarmuka mengubah kode sandi mahasiswa - Antarmuka melihat daftar kurikulum - Antarmuka melihat jadwal kuliah semua mahasiswa - Antarmuka melihat jadwal ajar(dosen) - Antarmuka melihat mata kuliah se-ITS • Masukan - Masukan kurikulum pada fitur melihat daftar Mata Kuliah (MK) prasyarat mahasiswa - Masukan periode pada fitur melihat jadwal kuliah mahasiswa - Masukan dosen wali pada fitur melihat daftar anak wali - Masukan mahasiswa pada fitur melihat daftar anak wali - Masukan periode dan kelas pada fitur mencetak daftar hadir - Masukan jenis pegawai pada fitur melihat data pegawai - Masukan kode sandi baru pada fitur mengubah kode sandi mahasiswa - Masukan kurikulum pada fitur melihat daftar kurikulum - Masukan periode pada fitur melihat jadwal kuliah semua mahasiswa - Masukan nrp mahasiswa pada fitur melihat jadwal kuliah semua mahasiswa
24
Data Uji • Masukan
- Masukan nama mahasiswa pada fitur melihat jadwal kuliah mahasiswa - Masukan periode pada fitur melihat jadwal ajar - Masukan kurikulum pada fitur melihat daftar mata kuliah se ITS • Operasi - Memberikan masukan periode pada fitur melihat jadwal kuliah, kemudian kembali ke
halaman awal, setelah itu masuk kembali ke dalam fitur - Operasi mencetak daftar hadir - Pilih masukan kurikulum pada fitur melihat daftar Mata Kuliah (MK) prasyarat
mahasiswa, lalu kembali ke halaman utama, setelah itu kembali ke halaman MK prasyarat
• Pesan - Pesan saat pergantian kode sandi • Regulasi - Tidak ada
25
Pengujian dan Evaluasi
ID Nama Hasil
UJI01 Pengujian fitur mengukur kualitas perangkat lunak
Berhasil
UJI02 Pengujian fitur menambah pengguna baru Berhasil
UJI03 Pengujian fitur menambah sistem baru Berhasil
UJI04 Pengujian fitur melihat hasil evaluasi Berhasil
26
Pengujian dan Evaluasi (UJI01)
27
Pengujian dan Evaluasi (UJI01)
28
Pengujian dan Evaluasi (UJI02)
29
Pengujian dan Evaluasi (UJI03)
30
Pengujian dan Evaluasi (UJI04)
31
Pengujian dan Evaluasi Nama Metrik Hasil
Manual Hasil
dengan kakas bantu
Keterangan
kelengkapan deskripsi 0 0 fitur yang dideskripsikan pada deskripsi produk : Tidak ada
kecakapan demonstrasi N/A N/A tidak ada evaluasi kejelasan fitur 1 1 jumlah fitur yang jelas :
Lengkap pemahaman fitur 1 1 jumlah antarmuka yang
dimengeti pengguna : Lengkap
kelengkapan dokumentasi pengguna dan fasilitas bantuan
0 0 fitur pada dokumentasi pengguna dan fasilitas bantuan : Tidak ada
pengukuran validitas masukan 0.9231 0.9231 jumlah masukan yang bernilai valid : Kurang
pembatalan operasi oleh pengguna N/A N/A tidak ada evaluasi perubahan pada perangkat lunak yang dibatalkan (undone) setelah diselesaikan oleh pengguna
1 1 jumlah fitur yang dapat dibatalkan setelah selesai dijalankan: Lengkap
penyesuaian fitur perangkat lunak selama operasi (customisability)
0.875 0.875 jumlah fitur yang dibutuhkan agar dapat diatur selama operasi: Kurang
32
Pengujian dan Evaluasi Nama Metrik Hasil
Manual Hasil
dengan kakas bantu
Keterangan
kemampuan akses fisik untuk pengguna yang memiliki keterbatasan
0 0 jumlah fitur yang dapat digunakan oleh pengguna yang memiliki keterbatasan fisik: Tidak ada
kemampuan pengawasan status operasi
N/A N/A tidak ada evaluasi
konsistensi operasi 0 0 jumlah operasi yang konsisten : Tidak ada
kejelasan pesan 1 1 jumlah pesan yang jelas : Lengkap kejelasan unsur pada antarmuka 1 1 jumlah antarmuka sistem yang jelas
dimengerti pengguna : Lengkap kemampuan memperbaiki kesalahan operasi
N/A N/A tidak ada evaluasi
interaksi daya tarik perangkat lunak
0.9167 0.9167 jumlah antarmuka yang menarik menurut pengguna : Kurang
pengaturan tampilan antarmuka pengguna
0 0 jumlah antarmuka yang dapat diatur : Tidak ada
kesesuaian kebergunaan perangkat lunak
N/A N/A tidak ada evaluasi
33
Pengujian dan Evaluasi
Subkarakteristik Nilai Bobot Hasil Akhir
pemahaman 0.667 2 1.333
pembelajaran 0.0 1 0.0
operabilitas 0.685 3 2.056
daya tarik 0.458 2 0.917
pemenuhan aspek kebergunaan
N/A 3 N/A
34
KESIMPULAN DAN SARAN
35
Kesimpulan
Data uji untuk evaluasi dinamakan atribut. Atribut yang digunakan dalam evaluasi dapat berupa fitur, antarmuka, pesan, operasi, masukan, dan regulasi
Nilai yang dihasilkan oleh kakas bantu ini tergantung dengan kesesuaian implementasi atribut sistem dengan parameter dari metrik yang ada pada ISO/IEC 9126
Akurasi dari kakas bantu ini telah diuji dan dapat menghasilkan nilai yang sesuai
SIAKAD modul administrasi kemahasiswaan memiliki hasil yang kurang baik jika diuji dengan kakas bantu ini. Hal itu disebabkan banyaknya metrik yang belum diimplementasi dengan baik karena tidak adanya atribut pendukung.
36
Saran
Pengukuran yang dilakukan hanya jangan fokus pada satu model kualitas, yaitu kebergunaan
Untuk melakukan pengujian pada perangkat lunak, diperlukan penguji yang mengerti perilaku perangkat lunak, dokumentasi yang lengkap, serta ketelitian
37
Daftar Pustaka 1. Daniel Galin, Software Quality Assurance. England: Pearson Education Limited, 2004. 2. R. S. Pressman, Software Engineering – A Practitioner’s Approach, European adaptation by D. Ince. London: McGraw-Hill International, 2000. 3. IEEE, "IEEE Standard Glossary of Software Engineering Terminology," The Institute of Electrical and Electronics Engineers, New York, IEEE Software Engineering Standards Collection 1991. 4. ISO/IEC JTC1, "Software engineering –Product quality -Part 3: Internal Metrics," ISO/IEC JTC1, Japan, 2002.
38