LOGOwww.themegallery.com
Penyusunan Silabus dan RPP dalam Mata Kuliah Perencanaan Pembelajaran
Tri Yuliansyah Bintaro
UNGGUL, MODERN, ISLAMI
LOGO
Pengertian Silabus
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata kuliah/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar.
LOGO
1. Apa kompetensi yang harus dikuasai siswa?
2. Bagaimana cara mencapainya?3. Bagaimana cara mengetahui
pencapaiannya?
SILABUS MENJAWAB PERTANYAAN TENTANG :
LOGO
Prinsip Pengembangan Ilmiah Relevan Sistematis Konsisten Memadai Aktual dan Kontekstual Fleksibel Menyeluruh
LOGO
Ilmiah
Keseluruhan materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus harus benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara keilmuan.
Relevan Cakupan, kedalaman, tingkat kesukaran dan
urutan penyajian materi dalam silabus sesuai dengan tingkat perkembangan fisik, intelektual, sosial, emosional, dan spritual peserta didik
LOGO
Sistematis
Komponen-komponen silabus saling berhubungan secara fungsional dalam mencapai kompetensi.
Konsisten Adanya hubungan yang konsisten (ajeg, taat
asas) antara kompetensi dasar, indikator, materi pokok/ pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian.
LOGO
Memadai
Cakupan indikator, materi pokok/ pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian CUKUP untuk menunjang pencapaian kompetensi dasar.
Aktual dan Kontekstual Cakupan indikator, materi pokok/ pembelajaran,
kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi, dan seni mutakhir dalam kehidupan nyata, dan peristiwa yang terjadi.
LOGO
Fleksibel
Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi keragaman mahasiswa/peserta didik, dosen/pendidik, serta dinamika perubahan yang terjadi di lembaga pendidikan/perguruan tinggi dan tuntutan masyarakat.
Menyeluruh Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah
kompetensi (kognitif, afektif, psikomotor).
LOGO
Unit Waktu1. Silabus mata pelajaran disusun berdasarkan
seluruh alokasi waktu yang disediakan untuk mata pelajaran selama penyelenggaraan pendidikan di tingkat satuan pendidikan.
2. Penyusunan silabus memperhatikan alokasi waktu yang disediakan per semester, per tahun, dan alokasi waktu mata kuliah lain yang sekelompok.
3. Implementasi pembelajaran per semester menggunakan penggalan silabus sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar untuk mata kuliah dengan alokasi waktu yang tersedia pada struktur kurikulum.
LOGO
Komponen SILABUS
1.Standar Kompetensi2.Kompetensi Dasar 3.Materi Pokok/Pembelajaran4.Kegiatan Pembelajaran5.Indikator6.Penilaian7.Alokasi Waktu8.Sumber BelajarCatatan: Indikator dikembangkan ber-dasarkan KD
LOGO
Mekanisme Pengembangan Silabus
AnalisisSK-KD Indikator
MateriPembelajaran
KegiatanPembelajaran
Sumber/Bahan
Penilaian
Alokasi Waktu
LOGO
Langkah-Langkah Pengembangan SILABUS
1. Mengkaji dan Menentukan Standar Kompetensi 2. Mengkaji dan Menentukan Kompetensi Dasar 3. Mengidentifikasi Materi Pokok/Pembelajaran4. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran5. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi6. Menentukan Jenis Penilaian7. Menentukan Alokasi Waktu8. Menentukan Sumber Belajar
LOGO
1. Mengkaji Standar Kompetensi
Mengkaji standar kompetensi mata pelajaran dengan memperhatikan hal-hal berikut:
a. urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan/atau tingkat kesulitan materi, tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada di SI;
b.keterkaitan antar standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran;
c. keterkaitan standar kompetensi dan kompetensi dasar antar mata pelajaran.
LOGO
2. Mengkaji Kompetensi Dasar
Mengkaji kompetensi dasar mata pelajaran dengan memperhatikan hal-hal berikut:
a. urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan/atau tingkat kesulitan materi, tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada dalam SI;
b.keterkaitan antar standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran;
c. keterkaitan standar kompetensi dan kompetensi dasar antar mata pelajaran.
LOGO
3. Mengidentifikasi Materi Pokok / Pembelajaran
Mengidentifikasi materi pokok mempertimbangkan:a. potensi peserta didik;b. relevansi dengan karakteristik daerah;c. tingkat perkembangan fisik, intelektual,
emosional, sosial, dan spritual peserta didik;d. kebermanfaatan bagi peserta didik;e. struktur keilmuan;f. aktualitas, kedalaman, dan keluasan materi
pembelajaran;g. relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan
tuntutan lingkungan; danh. alokasi waktu.
LOGO
4. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar peserta didik/mahasiswa, peserta didik/mahasiswa dengan dosen, lingkungan, dan sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi
Pengalaman belajar dimaksud dapat terwujud melalui pendekatan pembelajaran yang bervariasi dan berpusat pada peserta didik/mahasiswa.
Pengalaman Belajar memuat kecakapan hidup yang perlu dikuasai peserta didik/mahasiswa.
LOGO
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran:
a. Memberikan bantuan guru agar dapat melaksanakan proses pembelajaran secara profesional
b. Memuat rangkaian kegiatan yang harus dilakukan peserta didik/mahasiswa secara berurutan untuk mencapai kompetensi dasar
c. Penentuan urutan kegiatan pembelajaran harus sesuai dengan hierarki konsep materi pembelajaran
d. Rumusan pernyataan dalam kegiatan pembelajaran minimal mengandung dua unsur penciri yang mencerminkan pengelolaan pengalaman belajar peserta didik, yaitu kegiatan siswa dan materi.
LOGO
5. Merumuskan Indikator
Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan
Indikator dikembangkan sesuai dengan karakteristikpeserta didik, satuan pendidikan, dan potensi daerah
Digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian.
LOGO
Pengembangan Indikator :
Setiap KD dikembangkan menjadi beberapa indikator (lebih dari dua)
Indikator menggunakan kata kerja operasional yang dapat diukur dan/atau diobservasi
Tingkat kata kerja dalam indikator lebih rendah atau setara dengan kata kerja dalam KD maupun SK
Prinsip pengembangan indikator adalah Urgensi, Kontinuitas, Relevansi dan Kontekstual
Keseluruhan indikator dalam satu KD merupakan tanda-tanda, perilaku, dan lain-lain untuk pencapaian kompetensi yang merupakan kemampuan bersikap, berpikir, dan bertindak secara konsisten.
LOGO
6.Menentukan Jenis Penilaian
Penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk tertulis maupun lisan, pengamatan kinerja, sikap, penilaian hasil karya berupa proyek atau produk, penggunaan portofolio, dan penilaian diri.
Penilaian merupakan serangkaian kegiatan utk memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan.
LOGO
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan penilaian:
a. Untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik, yang dilakukan berdasarkan indikator
b. Menggunakan acuan kriteriac. Menggunakan sistem penilaian
berkelanjutand. Hasil penilaian dianalisis untuk menentukan
tindak lanjute. Sesuai dengan pengalaman belajar yang
ditempuh dalam kegiatan pembelajaran
LOGO
7. Menentukan Alokasi Waktu
Penentuan alokasi waktu pada setiap kompetensi dasar didasarkan pada jumlah minggu efektif dan alokasi waktu mata kuliah per minggu dengan mempertimbangkan jumlah kompetensi dasar, keluasan, kedalaman, tingkat kesulitan, dan tingkat kepentingan kompetensi dasar.
Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan perkiraan waktu rerata untuk menguasai kompetensi dasar yang dibutuhkan oleh peserta didik yang beragam.
LOGO
8. Menentukan Sumber Belajar
Sumber belajar adalah rujukan, objek dan/atau bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran.
Sumber belajar dapat berupa media cetak dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya.
Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi dan kompetensi dasar serta materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi.
LOGO
Pengembangan SILABUS berkelanjutan
• Dijabarkan ke dalam rencana pelaksanaan pembelajaran (SAP/ RPP/ RMP)
• Dilaksanakan, dievaluasi, dan ditindaklanjuti oleh masing-masing dosen
• Dikaji dan dikembangkan secara berkelanjutan dengan memperhatikan masukan hasil evaluasi hasil belajar, evaluasi proses (pelaksanaan pembelajaran),dan evaluasi rencana pembelajaran.
Silabus:
LOGO
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Merupakan penjabaran lebih operasional dari silabus Pengembangan kegiatan pembelajarannya dirancang
untuk memberikan pengalaman belajar mahasiswa yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar mahasiswa, mahasiswa dengan dosen, lingkungan, dan sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi
Memuat rangkaian kegiatan yang harus dilakukan mahasiswa secara berurutan untuk mencapai kompetensi dasar
Dibuat satu KD satu RPP untuk 1 atau lebih pertemuan)
LOGO
Komponen-komponen RPP
• Identitas RPP • Standar kompetensi • Kompetensi dasar• Indikator• I. Tujuan pembelajaran• II. Materi ajar / Bahan ajar• III. Metode pembelajaran• IV. Langkah-langkah Pembelajaran• V. Alat/ bahan/ sumber bahan ajar• VI. Penilaian
LOGO
Identitas RPP:
a. Nama Mata Pelajaranb. Semesterc. Tatap muka/ pertemuan ke....
(jika lebih dari satu pertemuan, maka ditulis pertemuan ke .... s.d. ke ....)
d. Alokasi waktu
LOGO
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar:
Sesuai dengan rumusan yang terdapat dalam Silabus
Catatan:
Guru harus mengetahui dan memahami makna setiap Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang harus dicapai
LOGO
Indikator
Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan
Menggunakan kata kerja operasional (KKO) yangterukur atau dapat diobservasi menggunakan instrumen atau lembar observasi
LOGO
I. Tujuan Pembelajaran:
dirumuskan dengan jelas, efektif, efisien dan terlihat perubahan perilaku mahasiswa yg harus dicapai.
Menggunakan Prinsip ABCD, yaitu : * siapa sasaran tujuan (Audience = mahasiswa)* Tingkah laku apa yg dicapai (Behaviour)* Persyaratan apa yang dituntut (Condition)* Taraf penguasaan yang diinginkan (Degree)
Contoh : mahasiswa dpt membuat 3 benda ruang dari kertas manila dalam waktu 30 menit ( mahasiswa =A , membuat benda ruang =B , tiga buah =C , dlm 30 mnt =D )
Mengembangkan ranah kognitif, psikomotorik & afektif secara integratif (kalau mungkin).
LOGO
II. Materi ajar / bahan ajar
1. Untuk memudahkan penetapan materi, dapat diacu dari indikator,
2. Ditulis lebih terperinci sesuai dengan cakupan materi yang harus diajarkan,
3. Menggunakan berbagai sumber ajar yang saling melengkapi,
4. Jika lebih dari 1 pertemuan, dapat dipisah per pertemuan.
LOGO
III. METODE PEMBELAJARAN
DISESUAIKAN DG KARAKTERISTIK & STRATEGI
Metode dapat diartikan benar-benar sebagai metode, tetapi dapat pula diartikan sebagai model atau pendekatan pembelajaran, bergantung pada karakteristik pendekatan dan/atau strategi yang dipilih.
• Pendekatan pembelajaran yang digunakan, misalnya: pendekatan proses, kontekstual, pembelajaran langsung, pemecahan masalah, dan sebagainya.
b. Metode-metode yang digunakan, misalnya: ceramah, inquiri, observasi, tanya jawab, e-learning dan sebagainya
LOGO
IV. Langkah-langkah Pembelajaran (Skenario Lengkap)
Orientasi: memusatkan perhatian mahasiswapada materi yang akan dibelajarkan, dengan cara menunjukkan benda yang menarik, memberikan illustrasi, membaca berita di surat kabar, menampilkan slide animasi dan sebagainya
Apersepsi: memberikan persepsi awal kepada mahasiswa tentang materi yang akan diajarkan.
Motivasi: memberikan gambaran manfaat mempelajari materi yang akan diajarkan bg kehidupan .
Pemberian Acuan: biasanya berkaitan dengan kajian ilmu yang akan dipelajari. Acuan dapat berupa penjelasan materi pokok dan uraian materi pelajaran secara garis besar.
A. Kegiatan Pendahuluan
LOGO
IV. Langkah-langkah Pembelajaran (Skenario Lengkap)
Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai KD
Kegiatan pembelajaran dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis mahasiswa.
B. Kegiatan Inti (Eksplaining)
LOGO
IV. Langkah-langkah Pembelajaran (Skenario Lengkap)
Eksplorasi: menggali kemampuan mahasiswa, menjelaskan materi, siswa dapat menemukan konsep (belajar bersama).
Elaborasi: memandu/ menfasilitasi belajar mahasiswa untuk melakukan aktivitas belajar yang dikehendaki, mahasiswa melaksanakan aktivitas yang ditentukan (berdiskusi, praktikum, mengerjakan soal, dll).
Konfirmasi : memberikan penegasan dan penguatan konsep, menarik kesimpulan (bersama mahasiswa).
B. Aktivitas pada Kegiatan Inti , meliputi:
LOGO
IV. Langkah-langkah Pembelajaran (Skenario Lengkap)
Membuat rangkuman/simpulan Melakukan evaluasi baik tes tertulis atau tes lisan mengulang kembali simpulan yang telah disusun atau
dalam bentuk tanya jawab dengan mengambil ± 25% mahasiswa sebagai sampelnya.
Memberikan arahan tindak lanjut pembelajaran, dapat berupa kegiatan di luar kelas, di rumah atau tugas sebagai bagian remidi /pengayaan. (Pemberian Penugasan Terstruktur dan atau Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur)
C. Kegiatan Penutup:
LOGO
V. Alat / bahan / sumber bahan ajar
A. Alat yang digunakan
B. Bahan yang digunakan
C. Sumber belajar
a. .............
b. buku:
1. ..........
2. ..........
LOGO
VI. Penilaian
A. Jenis dan bentuk penilaian
1. Jenis penilaian (kognitif, afektif, psikomotor)
2. Bentuk penilaian ( tes atau nontes)
B. Kisi-kisi soal, Soal, Kunci Jawab dan Pedoman
Penilaian (dapat dilampirkan)
C. Pedoman Pengamatan (jika ada)
LOGOwww.themegallery.com
Perencanaan Pembelajaran
UNGGUL, MODERN, ISLAMI