PENGENALAN & PENGENDALIAN HAMA PENYAKIT UTAMA MANGGIS
Affandi
Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian
PENDAHULUAN
• Potensi pasar yang besar (Ekspor manggis pada 2018: 38.830 ton, Rp 474 M)
• Agroklimat yang sesuai untuk berbudidaya manggis
• Ketersediaan lahan yang berlimpah
• Ketersediaan tenaga kerja yang murah
• Ketersediaan teknologi budidaya
• Ketersediaan varietas baru yang lebih adaptif & produktif
Apa yang bisa kita harapkan???
Burik pada buah manggis
Penyebab dan Periode kritis
• Burik pada buah manggis utamanya disebabkan oleh thripsScirtothrips dorsalis (Hood) dan Selenothrips rubrocintusGiard. dan Sebagian kecil disebabkan oleh tungau genus Brevipalpus Sp. (Affandi and Emilda,2009)
• Persentase dan intensitas serangan burik pada sentra-sentra produksi manggis di Indonesia berkisar antara 30-60%,.
• Periode kritis serangan thrips pada manggis adalah pada minggu ke 3 – 10 setelah lepasnya calyx (Affandi and Emilda, 2010).
A
Thrips yang berasosiasi dengan buah manggis . dorsalis (Hood) (A) and S. rubrocintus Giard (B) tungau
Brevipalpus sp. (C).
BCA
Siklus hidup thrips
PENGENDALAIAN BERBASIS BIO-EKOLOGI• Fluktuasi populasi thrips dipengaruhi oleh faktor biotik (musuh alami,
ketersediaan inang alternatif) dan abiotik jumlah curah hujan, suhudan kelembaban (Affandi and Emilda, 2010).
• Pemangkasan sebagai bagian standar budidaya manggis.• Pemulsaan dengan jerami padi (Pengendalian berkelanjutan)• Sanitasi kebun khususnya di bawah kanopi tanaman• Pemasangan perangkap berperekat berwarna kuning-kehijauan
fluorescent• Kombinasi empat perlakuan tersebut mampu meningkatkan kualitas
standar buah layak ekspor sampai 67.79 % (Affandi et al., 2011). • Analisis usaha tani menunjukkan peningkatan pendapatan petani
manggis sebesar 35% (Waruhu et al., 2010).
❑Sanitation (Menghilangkan inang alernatif)
❑Mulching
INANG ALTERNATIF:
Leucania leucocephala (Petai china)
Azadirachta indica (Mimba)
Ipomoea triloba (bunga terompet)
Achalypha indica (Parutan)
Desmanthus leptophyllus
KENAPA MEMAKAI MULSA JERAMI ??
Banyak terdapat predator tungau family Ascidae, Phytoseiidae, Cunaxidae
HOW TO MAKE
YELLOW FLUORESCENT
STICKY TRAP
PEMASANGAN
YELLOW FLUORESCENT
STICKY TRAP
Dimana niche semut dan kutu putih berada di buah
manggis ?
KUTU PUTIH PADA MANGGIS
APA MASALAHNYA?
• Konsumen tidak mau ada se-ekor-pun seranggaada pada buah yang akan mereka konsumsi
• Masalah baru bagi negara tujuan ekspor
• Embun jelaga
• Estetika
• Virus ??
Standard Mutu Manggis ASEAN
Siapa sich kutu putih tersebut?
Exallomochlus hispidus (Morrison)
• Cocoa mealybug (Hemiptera : Pseudococcidae). Berasosiasi dengan 41 inang dan 30 famili genus terutama tanaman buah
Dysmicoccus brevipes Cockerell
• Pink Pineapple mealybug (Hemiptera : Pseudococcidae). Berasosiasi lebih dari 100 tanaman
Dysmicoccus lepelleyi (Beardsley)
• Grey Pineapple mealybug (Hemiptera : Pseudococcidae). Berasosiasi pada 15 genera terutama tanaman buah
Exallomochlus hispidus (Morrison)
Bioekologi• Tiga stadia yaitu telur, ninfa (instar 1 – 3) dan dewasa.
• Lama hidup 8.8–9.1 ; 7,3; 8,4 hari (instar 1, 2 dan 3) serta 13,5 – 14 hari (dewasa betina)
• Kepadatan populasi berkorelasi positif terhadap maksimundan minimum temperature serta kelembaban udara. Penyebaran utama adalah dengan adanya angin dan seranggalain terutama semut Delichoderus thoracicus.
• Manggis merupakan inang alternatif dibanding kabocha, jambu biji dan sirsak
Dysmicoccus brevipes CockerellPink pineapple mealybug
Bioekologi
▪ 14, 9.8, 10.3, (instar 1, 2 dan 3) serta dewasa (90 – 148 hari) sedang dewasa jantan hanya hidup 5 hari.
▪ Vektor virus layu pada tanaman nanas (Phloem sap-feeding)
Dysmicoccus neobrevipes (Beardsley)Grey pineapple mealybug
Bioekologi
Sama dengan D. brevipes
PENYEBARLUASAN KUTU PUTIH• Angin dan semut hitam (Delichoderus thoracicus)
PENGENDALIAN
Mengendalikan semut sebagai serangga penyebar
▪ Pre-emptive (pengendalian di kebun)
• Mencegah bertemunya tajuk
• Hindari tumpangsari dengan tanaman inang lain seperti kakao, labu, kabocha, jambu biji,
• Glue-trap / Tangle trap pada batang manggis(mencegah semut naik melalui batang)
• Menjaga kebersihan kebun karena semut membuatsarangnya dari seresah2 yang ada di sekitar kebun
Penyemprotan dengan insektisida
Fipronil (Regent) 6 ml/liter sebanyak 2 kali
(1 bulan setelah bunga mekar dan 1 bulan sebelum panen)
1. Semprot batang sampai ketinggian 1 m dari permukaan tanah)2. Semprot kanopy tanaman yang mencapai permukaan tanah)3. Semprot kanopi tanaman sekitar yang tajuknya saling bertautan)
Credited: Prof. Sobir, IPB.
Umpan perangkapGunakan tuna yang dicampur
fipronil 0,001% (1 ml fipronil /
liter) atau 2 ml regent / liter
sebagai umpan perangkap
Re-active (Pasca panen)
▪ Radiasi sub-lethal dosis 250 Gy direkomendasikanuntuk perlakuan phytosanitary E. hispidus padamanggis (Indarwatmi et al. 2017)
▪ Fumigasi dengan menggunakan Ethyl formate 25g/m3 yang dikombinasikan dengan 50% CO2 mampu meng-eradikasi semut hitam dan mealybugs (Pannasee et al., 2015)
▪ Manual menggunakan Brushing atau Air Blow
Brushing dan Air blow untuk memebersihkan semut
Kutu Sisik Aulacaspis SP.
Pengendalian• Tanam klon dengan model tajuk tanaman tidak rimbun
• Pangkas ranting-ranting bagian dalam sehingga cahaya matahari bisamasuk dan sirkulasi udara sangat lancar
• Hilangkan inang-inang alternatif disekitar kebun (papaya, ketela pohon, mangga, anggur, jambu biji)
• Penggunaan predator Coccinelidae Chilocorus circumdatus (Gyllenhal) dan C. nigrita
• Penggunaan parasitoid Comperiella lemniscata, Aphytis melinus, dan Encarsia citrina
• Penyemprotan dengan mineral oil, insektisida Profenofos 500g/l (Curacron), Deltametrin (Decis) dan MIPC (Mipcinta)
Predator hama Aulacaspis , kumbang Chilocorus circumdatus dewasa (A) dan larva
(B), C. nigrita (C) dan parasitoid Comperiella lemniscata (D), Aphytis melinus (E),
dan Encarsia citrina (F)
A B
FED
C
Peliang daun Phyllocnistis citrella StaintonPENGENDALIAN
▪ Penyemprotan
dengan
menggunakan
insektisida sistemik
syaraf (Confidor,
Curacron) pada saat
menjelang fase tunas
Busuk akar (Phytium atau Phytophthora)
GEJALA▪ Penyakit ini banyak terdapat di
kebun muda
▪ Daun menguning, rontok dan diikuti oleh matinya ranting-ranting.
▪ Pada permukaan ujung akar yangsakit terdapat benang-benangmiselium, jamur berwarna putihsepanjang akar. Benang-benangmeluas atau bercabang-cabangseperti jala dan melekat erat padapermukaan akar.
▪ Banyak terdapat pd tanah berat &basah
PENGENDALIAN
▪ Menjaga kebersihan kebun,
mengurangi kelembaban
▪ Sistem drainase yang baik.
▪ Pemberian penutup tanah yang akan
membantu perkembangan jasad
antagonistik seperti Trichoderma
koningii
▪ Saputan batang/penyiraman fungisida
Cupro Oksida Copper Sandoz),
tembaga oksiklorida (Cupravit OB
21).
Getah kuning pada manggis
• Kenapa ada cemaran getah kuning pada buah?
Pecahnya kapiler pembuluh pada lapisan dalam kulit buah, karena
tekanan turgor yang berlebihan.
Solusi:
▪ Kuatkan kapiler pembuluh darah (pupuk dgn Calcium i.e. pengapuran)
▪ Pupuk makro dan mikro yang seimbang
▪ Pengairan utk menstabilkan tekanan turgor
Pemberian air pada tanaman manggis yang sedang berbuah menggunakan drum yangdialirkan dengan selang dan pipa paralon.