Download - paper skenario 2.docx
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
1/26
BAB I
PENDAHULUAN
Skenario 2
Seorang anak perempuan, umur 20 tahun masuk rumah sakitbdengan
keluhan utama benjolan pada paha kanan bawah. Benjolan ini muncul
sejak 4 tahun yang lalu, awalnya hanya sebesar kelereng, tapi makin lama
makin membesar. Benjolan teraba keras dan tidak nyeri.A. Kata Kunci
- Anak perempuan, 20 tahun- Benjolan pada paha kanan bagian bawah, sejak 4 tahun lalu- Benjolannya bersifat progresif - Benjolan teraba keras dan tidak nyeri
B. Pertanyaan. Bagaimana anatomi dan histology dari organ yang terkait!2. Sebutkan apa saja tumor jinak dan ganas yang dapat
menyebabkan benjolan pada paha!
". Sebutkan apa saja penyebab benjolan pada paha!4. #engapa benjolan pada skenario tidak terasa nyeri!$. %angkah&langkah diagnosis!'. (eferential diagnosis!
BAB II
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
2/26
PEMBAHASAN
2.1. Anatomi dan Histoo!i "r!an #erkait
Secara anatomis, bagian proksimal dari tunkai bawah antara girde
pel)is dan lutut adalah paha* bagian antara lutut dan pergelangan kaki
adalah tungkal.
. $irde %e&is mentransmisikan berat trunkus ke bagian tungkai
bawah dan melindungi organ&organ abdominal dan pel)is. Bagian ini
terdiri dari dua tulang panggul +disebut juga ossa koksa, tulang tanpa
mana,atau tulang pel)is yang bertemu pada sisi anterior simfisis
pubis dan berartikulasi di sisi posterior dengan sakrum.
Setiap tulang panggul menyerupai bentuk kipas angin listrik dengan
sebuah poros pemegang serta dua baling&baling.
• -oros tersebut adalah suatu kantong seperti cangkir, disebut
asetabulum,yang menerima kepala femu, atau tulang paha, di
persendian panggul.
• lium adalah lempeng tulang lebar, yang menjulang ke atas dan ke
luar asetabulum. Bagian ini naik posisinya sampai mencapai /ristal
iliaka tebal yang dapat teraba pada posisi tangan di panggul.
• ulang skium merupakan balin&baling posterior daninferior dari
kipas.
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
3/26
• ulang -ubis melengkapi balin&baling anterior dan inferior tulang
panggul.
2. 'emur , bahasa latin yang berarti paha, adalah tulang terpanjang,
terkuat, dan terberat dari semua tulang pada rangka tubuh.
• 1jung proksimal femur memiliki kepala yang membulat untuk
berartikulasi dengan asetabulum.
• (ibawah bagian kepala yang tirus adalah bagian leher yang tebal,
yang terus memanjang sampai batang.
•
1jung atas batang memiliki dua prosesus yang menonjol, trokanter besar dan kecil, sebagai tempat perlekatan otot untuk
menggerakan persendian panggul.
• Bagian batang permukaan halus dan memiliki satu tanda saja, linea
aspera, yaitu lekuk kasar untuk perlekatan beberapa otot.
• 1jung bawah batang melebar ke dalam medilus medial dan
kondilius lateral.
Sistem muskuloskeletal tersusun dari tulang, kartilago, sendi,
bursa, ligamen dan tendon. /artilago normal ditemukan pada sendi, tulang
rusuk, telinga, hidung, diskus inter)ertebra dan tenggorokan. /artilago
tersusun dari sel +kondrosit dan kondroblast dan matriks. /ondroblas dan
kondrosit memproduksi dan mempertahankan matriks. #atriks terdiri dari
elemen fibrous dan substansi dasar. #atriks ini kuat dan solid tetapi lentur.
#atriks organik terdiri dari serat&serat kolagen dalam gel semi padat yang
kaya mukopolisakarida yang disebut juga substansi dasar.
/artilago memegang peranan penting dalam pertumbuhan panjang
tulang dan membagi beban tubuh. ulang bertambah panjang akibat
proliferasi sel kartilago di lempeng epifisis. Selama pertumbuhan
dihasilkan sel&sel tulang rawan +kondrosit baru melalui pembelahan sel di
batas luar lempeng yang berdekatan dengan epifisis. Saat kondrosit baru
sedang dibentuk di batas epifisis, sel&sel kartilago lama ke arah batas
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
4/26
diafisis membesar. /ombinasi proliferasi sel kartilago baru dan hipertrofi
kondrosit matang menyebabkan peningkatan ketebalan +lebar tulang
untuk sementara. -enebalan lempeng tulang ini menyebabkan epifisis
terdorong menjauhi diafisis. #atriks yang mengelilingi kartilago tua yang
hipertrofi dengan segera mengalami kalsifikasi.
-ada orang dewasa, kartilago tidak mendapat aliran darah, limfe
atau persarafan. ksigen dan bahan&bahan metabolisme dibawa oleh
cairan sendi yang membasahi kartilago. -roses ini dihambat dengan
adanya endapan garam&garam kalsium. Akibatnya sel&sel kartilago tua
yang terletak di batas diafisis mengalami kekurangan nutrien dan mati.
steoklas kemudian membersihkan kondrosit yang mati dan
matriks terkalsifikasi yang mengelilinginya, daerah ini kemudian diin)asi
oleh osteoblas&osteoblas yang berkerumun ke atas dari diafisis, sambil
menarik jaringan kapiler bersama mereka. -enghuni baru ini meletakkan
tulang di sekitar bekas sisa&sisa kartilago yang terpisah&pisah sampai
bagian dalam kartilago di sisi diafisis lempeng seluruhnya diganti oleh
tulang. Apabila proses osifikasi telah selesai, tulang di sisi diafisis telah
bertambah panjang dan lempeng epifisis telah kembali ke ketebalan
semula. /artilago yang diganti oleh tulang di ujung diafisis lempeng
memiliki ketebalan yang setara dengan pertumbuhan kartilago baru di
ujung epifisis lempeng.
Ada tiga jenis kartilago yaitu3 kartilago hialin, kartilago elastis dan
fibrokartilago. /artilago hialin menutupi bagian tulang yang menanggung
beban tubuh pada sendi sino)ial /artilago ini memegang peranan penting
dalam membagi beban tubuh. /artilago ini tersusun dari sedikit sel dan
sejumlah besar substansi dasar. Substansi dasar terdiri dari kolagen tipe
dan proteoglikan yang dihasilkan oleh sel&sel kartilago. -roteoglikan
sangat hidrofilik sehingga memungkinkan menahan kerusakan sewaktu
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
5/26
sendi menerima beban berat. /artilago hialin terletak pada epifisis tulang
panjang.
HIS#"L"$I
ulang merupakan salah satu jaringan terkeras dalam tubuh dan
hanya di bawah tulang rawan dalam kemampuan untuk menahan stress.
ulang adalah jaringan yang tersusun oleh sel dan didominasi oleh matri
kolagen ekstraselular +type collagen yang disebut sebagai osteoid.
steoid ini termineralisasi oleh deposit kalsium hydroyapatite, sehingga
tulang menjadi kaku dan kuat.
S#(UK#U( MAK("SK"PIK
-ada potongan tulang terdapat 2 macam struktur 3
• Substantia spongiosa +berongga
• Substantia compacta +padat
Bagian diaphysis tulang panjang yang berbentuk sebagai pipa
dindingnya merupakan tulang padat, sedang ujung&ujungnya sebagianbesar merupakan tulang berongga yang dilapisi oleh tulang padat yang
tipis. 5uangan dari tulang berongga saling berhubungan dan juga dengan
rongga sumsum tulang.
)ENIS )A(IN$AN #ULAN$
Secara histologis tulang dibedakan menjadi 2 komponen utama, yaitu 3
• ulang muda6tulang primer
• ulang dewasa6tulang sekunder
/edua jenis ini memiliki komponen yang sama, tetapi tulang primer
mempunyai serabut&serabut kolagen yang tersusun secara acak, sedang
tulang sekunder tersusun secara teratur.
)arin!an #uan! Primer.
(alam pembentukan tulang atau juga dalam proses penyembuhan
kerusakan tulang, maka tulang yang tumbuh tersebut bersifat muda atau
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
6/26
tulang primer yang bersifat sementara karena nantinya akan diganti
dengan tulang sekunder.
7aringan tulang ini berupa anyaman, sehingga disebut sebagai
wo)en bone. #erupakan komponen muda yang tersusun dari serat
kolagen yang tidak teratur pada osteoid. 8o)en bone terbentuk pada saat
osteoblast membentuk osteoid secara cepat seperti pada pembentukan
tulang bayi dan pada dewasa ketika terjadi pembentukan susunan tulang
baru akibat keadaan patologis. Selain tidak teraturnya serabut&serabut
kolagen, terdapat ciri lain untuk jaringan tulang primer, yaitu sedikitnya
kandungan garam mineral sehingga mudah ditembus oleh sinar&9 dan
lebih banyak jumlah osteosit kalau dibandingkan dengan jaringan tulang
sekunder.
7aringan tulang primer akhirnya akan mengalami remodeling
menjadi tulang sekunder +lamellar bone yang secara fisik lebih kuat dan
resilien. /arena itu pada tulang orang dewasa yang sehat itu hanya
terdapat lamella saja.
)arin!an #uan! Sekunder
7enis ini biasa terdapat pada kerangka orang dewasa. (ikenal juga
sebagai lamellar bone karena jaringan tulang sekunder terdiri dari ikatan
paralel kolagen yang tersusun dalam lembaran&lembaran lamella. :iri
khasnya 3 serabut&serabut kolagen yang tersusun dalam lamellae+lapisan
setebal "&;
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
7/26
serabut&serabut kolagen yang berada dalam lamellae di dekatnya arahnya
menyilang.
(i antara masing&masing osteon seringkali terdapat substansi
amorf yang merupakan bahan perekat.
Susunan lamellae dalam diaphysis mempunyai pola sebagai berikut 3
• ersusun konsentris membentuk osteon.
• %amellae yang tidak tersusun konsentris membentuk systema
interstitialis.
• %amellae yang malingkari pada permukaan luar membentuk
lamellae circumferentialis eterna.• %amellae yang melingkari pada permukaan dalam membentuk
lamellae circumferentialis interna.
PE(I"S#EUM
Bagian luar dari jaringan tulang yang diselubungi oleh jaringan
pengikat pada fibrosa yang mengandung sedikit sel. -embuluh darah
yang terdapat di bagian periosteum luar akan bercabang&cabang dan
menembus ke bagian dalam periosteum yang selanjutnya samapai ke
dalam :analis >olkmanni. Bagian dalam periosteum ini disebut pula
lapisan osteogenik karena memiliki potensi membentuk tulang. leh
karena itu lapisan osteogenik sangat penting dalam proses penyembuhan
tulang. -eriosteum dapat melekat pada jaringan tulang karena 3
pembuluh&pembuluh darah yang masuk ke dalam tulang. erdapat serabut
Sharpey + serat kolagen yang masuk ke dalam tulang. erdapat serabut
elastis yang tidak sebanyak serabut Sharpey.
END"S#EUM
?ndosteum merupakan lapisan sel&sel berbentuk gepeng yang
membatasi rongga sumsum tulang dan melanjutkan diri ke seluruh
rongga&rongga dalam jaringan tulang termasuk :analis =a)ersi dan
:analis >olkmanni. Sebenarnya endosteum berasal dari jaringan sumsum
tulang yang berubah potensinya menjadi osteogenik.
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
8/26
K"MP"NEN )A(IN$AN #ULAN$
Sepertinya halnya jaringan pengikat pada umumnya, jaringan
tulang juga terdiri atas unsur&unsur 3 sel, substansi dasar, dan komponen
fibriler. (alam jaringan tulang yang sedang tumbuh, seperti telah
dijelaskan pada awal pembahasan, dibedakan atas 4 macam sel 3
- "steo*as
Sel ini bertanggung jawab atas pembentukan matriks tulang, oleh
karena itu banyak ditemukan pada tulang yang sedang tumbuh. Selnya
berbentuk kuboid atau silindris pendek, dengan inti terdapat pada bagian
puncak sel dengan kompleks @olgi di bagian basal. Sitoplasma tampak
basofil karena banyak mengandung ribonukleoprotein yang menandakan
aktif mensintesis protein.
-ada pengamatan dengan #.? tampak jelas bahwa sel&sel tersebut
memang aktif mensintesis protein, karena banyak terlihat 5? dalam
sitoplasmanya. Selain itu terlihat pula adanya lisosom.
-"steosit
#erupakan komponen sel utama dalam jaringan tulang. -ada
sediaan gosok terlihat bahwa bentuk osteosit yang gepeng mempunyai
tonjolan&tonjolan yang bercabang&cabang. Bentuk ini dapat diduga dari
bentuk lacuna yang ditempati oleh osteosit bersama tonjolan&tonjolannya
dalam canaliculi. (ari pengamatan dengan #.? dapat diungkapkan bahwa
kompleks @olgi tidak jelas, walaupun masih terlihat adanya akti)itas
sintesis protein dalam sitoplasmanya. 1jung&ujung tonjolan dari osteosit
yang berdekatan saling berhubungan melalui gap junction. =al&hal ini
menunjukkan bahwa kemungkinan adanya pertukaran ion&ion di antara
osteosit yang berdekatan. steosit yang terlepas dari lacunanya akan
mempunyai kemampuan menjadi sel osteoprogenitor yang pada gilirannya
tentu saja dapat berubah menjadi osteosit lagi atau osteoklas.
-"steokas
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
9/26
#erupakan sel multinukleat raksasa dengan ukuran berkisar antara
20
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
10/26
jaringan tulang, sel&sel osteogenik menghasilkan osteoklas.
Sel D sel osteogenik selain dapat memberikan osteoblas juga
berdiferensiasi menjadi khondroblas yang selanjutnya menjadi sel
cartilago. /ejadian ini, misalnya, dapat diamati pada proses penyembuhan
patah tulang. #enurut penelitian, diferensiasi ini dipengaruhi oleh
lingkungannya, apabila terdapat pembuluh darah maka akan
berdiferensiasi menjadi osteoblas, dan apabila tidak ada pembuluh darah
akan menjadi khondroblas. Selain itu, terdapat pula penelitian yang
menyatakan bahwa sel osteoprogenitor dapat berdiferensiasi menjadi sel
osteoklas lebih D lebih pada permukaan dalam dari jaringan tulang.
MA#(IKS #ULAN$
Berdasarkan beratnya, matriks tulang yang merupakan substansi
interseluler terdiri dari E ;0F garam anorganik dan "0F matriks organic.
G$F komponen organic dibentuk dari kolagen, sisanya terdiri dari
substansi dasar proteoglycan dan molekul&molekul non kolagen yang
tampaknya terlibat dalam pengaturan mineralisasi tulang. /olagen yang
dimiliki oleh tulang adalah kurang lebih setengah dari total kolagen tubuh,
strukturnya pun sama dengan kolagen pada jaringan pengikat lainnya.
=ampir seluruhnya adalah fiber tipe . 5uang pada struktur tiga
dimensinya yang disebut sebagai hole Cones, merupakan tempat bagi
deposit mineral.
/ontribusi substansi dasar proteoglycan pada tulang memiliki
proporsi yang jauh lebih kecil dibandingkan pada kartilago, terutama terdiri
atas chondroitin sulphate dan asam hyaluronic. Substansi dasar
mengontrol kandungan air dalam tulang, dan kemungkinan terlibat dalam
pengaturan pembentukan fiber kolagen.
#ateri organik non kolagen terdiri dari osteocalcin +sla protein
yang terlibat dalam pengikatan kalsium selama proses mineralisasi,
osteonectin yang berfungsi sebagai jembatan antara kolagen dan
komponen mineral, sialoprotein +kaya akan asam salisilat dan beberapa
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
11/26
protein. #atriks anorganik merupakan bahan mineral yang sebagian
besar terdiri dari kalsium dan fosfat dalam bentuk kristal&kristal
hydroyapatite. /ristal Dkristal tersebut tersusun sepanjang serabut
kolagen. Bahan mineral lain 3 ion sitrat, karbonat, magnesium, natrium,
dan potassium.
/ekerasan tulang tergantung dari kadar bahan anorganik dalam
matriks, sedangkan dalam kekuatannya tergantung dari bahan&bahan
organik khususnya serabut kolagen.
2.2. )enis #umor )inak dan $anas2.. umor 7inak 3 ulang 3
- steoma- steoid steoma- steoblastoma
/artilago 3
- /ondroma- steo /ondroma- /ondroblastoma
-Hioidkondromioid
2.2. umor @anas 3 ulang3
- steosarkoma- -arastealosteosarkoma
/artilago 3
- /ondro Sarkoma- /ondro Sarkoma 7uksta- /ondro sarcoma masenkim
2.+. Penye*a* Ben,oan Pada Pa-aa. Ieoplasmab. nfeksic. rauma
2.. Di/erentia Dia!nosis
A. "S#E"K"ND("MA
De/inisi
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
12/26
umor m er u p ak an m a s sa j a r i n ga n a bn o r m a l
de n ga n pe r t um b u ha n ber leb ihan dan t idak ada koord inasi
dengan pertumbuhan jaringan normal dantetap tumbuh dengan
cara yang berlebihan setelah stimulus yang
menimbulkan perubahan tersebut berhenti. Ada beberapa tipe
neoplasma yang dapat timbul pada jaringan tulang. nsiden neoplasma
tulang lebih jarang bila dibandingkan dengan neoplasma jaringan
lunak. Ieoplasma dapat dikatakan ganas apabi la memil iko
kemampuanuntuk mengadakan sebaran ke tempat atau organ
lain. Ieoplasma tulang primer merupa kan neoplas ma yang
berasal da r i se l yang memben tuk ja t i ngan tu langsendiri,
dikatakan sekunder apabila merupakan anak sebar dari organ lain.
Kasi/ikasi ke!anasan didasarkan 0
. %uas penyebaran menurut I# yaitu penyebaran setempat dan
metastasis2. (erajat keganasan secara histologik berdasar derajat deferensiasi
sel,akti)itas mitosis". /ecepatan perkembangan gambaran klinik4. 7aringan tulang berasal dari mesoderm yang dapat berdeferensiasi
menjadi3 steoblast, steoclast, :hondroblast, Hibroblast 6
kolagenoblast,#eiloblast.
umor ini berasal dari komponen tulang +osteosit dan komponen
tulang rawan +chondrosit.steokhondroma merupakan tumor jinak
tersering kedua +"2,$F dari seluruhtumor j inak tulang dan
terutama ditemukan pada remaja yang pertumbuhannyaaktif dan
pada dewasa muda
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
13/26
steokondroma berasal dari kata osteon yang berarti tulang dan
chondroma yang berarti tumor jinak atau pertumbuhan menyerupai tumor
yangterdiri dari tulang rawan hialin matur, sehingga osteokondroma dapat
didefinisikan sebagai tumor jinak pada tulang yang terdiri dari penonjolan
tulang dewasa yang dilapisi tulang rawan yang menonjol dari kontur lateral
tulang endokondral. steokondroma dapat disebut juga sebagai
kondrosteoma atau osteokartilagenous eksotosis. steokondroma
merupakan tumor jinak tersering kedua +"2,$F dari seluruh tumor jinak
tulang dan terutama ditemukan pada remaja yang pertumbuhannya aktif
dan pada dewasa muda. Sebagian besar dari penderita tumor ini biasanya
tanpa gejala +asimptomatik , gangguan yang sering muncul biasanya
menyebabkan gejala mekanik tergantung lokasi dan ukuran dari tumor
tersebut.@ambar . -erkembangan dari osteokondroma, dimulai dari
kartilago epifisial sebagai lesi jinak, osteochondromas tidak memiliki
kecenderungan untuk metastasis.
(alam kurang dari F dari osteochondromas soliter, degenerasi
ganasdari tutup tulang rawan ke chondrosarcoma sekunder telah
dijelaskan dan biasanya digembar&gemborkan oleh onset baru
pertumbuhan awal, lesi baru rasa sakit, atau pertumbuhan yang cepat dari
lesi.
Etioo!i
steochondromas tulang kemungkinan besar disebabkan oleh
salah satucacat bawaan atau trauma perichondrium yang yang
menghasilkan herniasi dari fragmen lempeng epifisis pertumbuhan melalui
manset tulang periosteal. #eskipun etiologi pasti dari pertumbuhan ini
tidak diketahui, sebagian perifer fi si s di du ga me ng al am i he rni as i
d ar i l em pe ng p er tu mb uha nn ya .= er ni as i i ni m ung ki n
i d i op a ti k a t au m u ng k in h a s i l d a ri t r a um a a tau d e fi s i en s i
dar i ci nci n perichondrial. Apapun penyebabnya, hasilnya adalah
perpanjangan yang a bnorma l dar i tu lan g rawan metapl ast ic
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
14/26
y a ng m e re s po n f a kto r &f a k to r y a ng m e ra n gs a ng l e mp e ng
per tumbuhan dan dengan demik ian
menghasilkan pertumbuhan yang eostosis. -ulau&pulau tulang rawan
mengatur ke dalam struktur yang mirip denganepiphysis /arena ini
metaplastic cartilage dirangsang, terjadi pembentukan tulangenchondral ,
dan terjadi pengembangan tangkai tulang.
=istologi tulang rawan mencerminkan, Cona klasik didefinisikan
diamati dalam pertumbuhan dari lempeng yaitu yaitu, Cona proliferasi,
columniation, hipertrofi, kalsifikasi, dan pengerasan. eori ini diperkirakan
untuk menjelaskan temuan klasik dariosteochondroma terkait dengan
pertumbuhan lempeng dan berkembang jauh darifisis untuk tetap
menjagar kelangsung medulernya. /aryotyping genetik telah
menyarankan bahwa kelainan genetik direproduksi berhubungan dengan
pertumbuhan jinak dan bahwa mereka benar&benar dapatmewakili proses
neoplastik sejati, bukan yang reaktif. -enelitian ini masih padatahap awal,
dan membutuhkan penyelidikan lebih lanjut.
E%idemioo!i
Hrekuensi
Hrekuensi aktual osteochondromas tidak diketahui karena banyak
yang tidak didiagnosis. /ebanyakan ditemukan pada pasien lebih muda
dari 20 tahun, 5asio lak i& laki dan perempuan adalah "3.
steochondromas dapat ter jadi dalam setiap tulangyang
mengalami pembentukan tulang enchondral, tetapi mereka yangpalingumum di sekitar lutut.
%okasi
steokondroma biasanya mengenai pada daerah metafisis tulang
panjang,dan tulang yang sering terkena adalah ujung distal femur +"0F,
ujung proksimaltibia+20F, dan humerus+2F. steokondroma juga dapat
mengenai tulang tangandan kaki +0F serta tulang pipih seperti
pel)is+$F dan scapula+4F walaupun jarang. steokondroma terdiri
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
15/26
dari 2 tipe yaitu tipe bertangkai +pedunculated dant i p e t i d a k
b e r t a n g k a i + s e s i l e .
u l a n g p a n j a n g y a n g t e r k e n a b i a s a n y a
t i p e bertangkai sedangkan di pel)is adalah tipe sesile. umor
bersifat soliter dengandasar lebar atau kecil seperti tankai dan
bila mul tiple dikenal sebagai diafisialak las ia +eksos tos is
hered i te r mu l t ip le yang bers i fa t hered i te r dan
diturunkansecara dominan gen mutan.
Pato/isioo!i
( i t e mu k a n a d a n y a t u l a ng r a w a n h i a l i n d i d ae r a h
s e k i t a r t u m o r d a n terdapat eksostosis yang berbentuk di
dalamnya. %esi yang besar dapat berbentuk gambaran bunga kol dengan
degenerasi dan kalsifkasi ditengahnya. umor terjadi karena pertumbuhan
abnormal dari sel&sel tulang +osteosit da n se l &se l tu lan g raw an
+kondros i t d i meta f is is . -er tumbuhan abnormal in iawa lnya
hanya akan menimbulkan gambaran pembesaran tulang dengan
korteks d an s po ng io sa y an g m as ih u tu h. 7 ik a t um or
semak in membesar makan akan tampak sebaga i ben jo lan
menyerupa i bunga ko l dengan komponen os teos i t sebagai
batangnya dan komponen kondrosit sebagai bunganya. umor akan
tumbuh da r i me ta f i s i s , te tap i adanya pe r tumbuhan tu lang
yang semakin memanjang maka makin lama tumor akan
mengarah ke diafisis tulang. - e r t u m b u h a n i n i m e m b a w a
k e b e n t u k k l a s i k J c o a t h a n g e r K ) a r i a s i d a r i
osteokondroma yang mengarah menjauhi sendi terdekat.
Stadium Sta!in! osteokondroma
steochondromas adalah lesi jinak dan dapat dikelompokkan
berdasarkan staging berdasarkan muskuloskeleta l umor Socie ty
+ # S S u n t u k l e s i j i n a k , sebagai berikut3
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
16/26
ahap & lesi aktif atau statis
ahap & lesi aktif tumbuh
ahap & lesi aktif yang berkembang bahwa secara lokal
destruktif 6 agresif.
5ata&rata steochondromas berada pada stadium atau .
Iamun, deformitas sekunder yang signifikan untuk efek massa
dapat ter jadi di daerahseper t i send i rad iou lnar send i dan
t ib io f ibu la r . #esk ipun k las i f i kas i in i t idak sempurna, lesi
tersebut dapat dianggap lesi tahap .
$am*aran kinis
umor ini t idak memberikan gejala sehingga ser ing
ditemukan secara kebetulan, namun terabanya benjolan yang tumbuh
dengan sangat lama dan membesar. Bila tumor ini menekan jaringan saraf
atau pembuluh darah akan menimbulkan rasa sakit. (apat juga rasa sakit
ditimbulkan oleh fraktur patologis pada tangkai tumor, terutama pada
bagian tangkai tipis. /adang bursa dapat tumbuh dia tas tumor +bursa
eotica dan bila mengalami inflamasi pasien dapat m e n g e l u h
b e n g k a k d a n s a k i t . A p a b i l a t i m b u l r a s a s a k i t
t a n p a a d a n y a fraktur, bursitis, atau penekanan pada saraf dan
tumor terus tumbuh setelah lempeng epifisis menutup maka harus
dicurigai adanya keganasan.
steokondroma dapat menyebabkan timbulnya pseudoaneurisma
terutama pada a.poplitea dan a.femoralis disebabkan karena
fraktur pada tangkai tumor didaerah distal femur atau proimal tibia.
steokondroma yang besar pada kolumna ) e r t e b r a l i s d a p a t
m e n y e b a b k an a ng u l a s i k y f o s i s d a n m e n i m b u l ka n
ge j a l a spondylol itesis. -ada heredi ter mul tipel eos itosis
keluhan dapat berupa massayang multipel dan tidak nyeri dekat
persendian. 1mumnya bilateral dan simetris.@ejala nyeri terjadi bila
terdapat penekanan pada bursa atau jaringan lunak sekitarnya.
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
17/26
Iyeri biasanya disebabkan oleh efek, langsung mekanik, massa
osteochondroma pada jaringan lunak di atasnya. =al ini dapat
mengakibatkan kantung terkait atau bursitis atas eostosis tersebut.
ritasi tendon sekitarnya, otot,atau saraf dapat mengakibatkan rasa sakit .
Iyeri juga dapat hasil dari fraktur t a n g k a i d a r i o s t e o c h o n d r o m a
d a r i t r a u m a l a n g s u n g . . u t u p t u l a n g t a n g k a i mungkin
infark atau mengalami nekrosis iskemik
@ambaran /linis steokondroma @ejala yang paling umum dari
osteochondroma adalah benjolan tidak nyeri didekat sendi. %utut
dan bahu lebih sering terlibat.Suatu osteochondroma dapat terletak di
bawah tendon. /etika itu, patah jaringandi atas tumor dapat menyebabkan
akti)itas yang berhubungan dengan nyeri.Suatu osteochondroma dapat
terletak dekat saraf atau pembuluh darah, seperti di belakang lutut. /etika
itu, mungkin ada mati rasa dan kesemutan pada ekstremitasi t u . S u a t u
t u m o r y an g m e n e k a n p a d a p em b u lu h d a r a h d a p a t
m e n y e b a b k a n perubahan periodik dalam ali ran darah.=al ini
dapat menyebabkan hilangnya pulsasi atau perubahan dalam
warna ekstremitas.
-erubahan dalam aliran darah yang dihasilkan dari suatu
osteochondroma jarang terjadi. Benjolan yang keras dapat ditemukan
pada daerah sekitar lesi.
Dia!nosis3Pemeriksaan radioo!is
Ada 2 tipe osteokondroma yaitu bertangkai
+pedunculated 6narrow basedan tidak bertangkai +sesile 6 broad base.
-ada tipe pedunculated, pada foto polostampak penonjolan tulang
yang menjauhi sendi dengan korteks dan spongiosamasih
normal. -enonjolan ini berbentuk seperti bunga kol +cauliflower
dengankomponen osteosit sebagai tangkai dan komponen
kondrosi t sebagai bunganya.(ensitas penonjolan tulang inhomogen
+opaL pada tangkai dan lusen pada bunga.
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
18/26
erkadang tampak adanya ka ls i f i kas i be rupa be rcak
opaL akib at kom pone n kondral yang mengalami kalsifikasi.
( i t e mu k a n a d a n ya p e n o n j o l a n t u l a ng y a n g b e r b a t a s
t e g a s s e b a g a i eksostos is yang muncul dar i metaf is is tetap i
yang terlihat lebih kecil disbanding dengan yang ditemukan pada
pemeriksaan fisik oleh karena sebagian besar tumor i n i d i l i p u t i o l e h
t u l a n g r a w a n . u mo r d a p a t b e r s i f a t t u n g g a l a t a u
m u l t i p l e tergantung dari jenisnya. 1ntuk pemeriksaan raduikigis dapat
menggunakan3 foto polos r a d i o g r a f i p o l o s a d a l a h
p e m e r i k s a a n p e n u n j a n g d a l a m p e n c i t r a a n
u n t u k osteochondroma. 5adiograf dengan kualitas yang baik harus
dipero leh dalam 2 pesawat tegak lurus dengan ciri lesi sepenuhnya.
Hitur radiografi klasik termasuk orientasi lesi jauh dari fisis dan kontinuitas
meduler. Hoto A- dari osteochondroma pedunkulata femur distal.
4# S4AN
-ada tulang tertentu, seperti panggul dan tulang belikat, : scan
merupakan tambahan yang berguna untuk melokalisasi lesi. %okalisasi :
dapat berguna ketika merencanakan reseksi. -ada dasar tengkorak,
tulang belakang, tulang rusuk atau kepala dapatmenyebabkan def isi t
saraf kranial, radikulopati, stenosis tulang belakang, caudaeLuina
syndrome, dan myelomalacia.
Pro!nosis
1ntuk osteochondromas soliter, hasil dan prognosis setelah operasi
sangat baik, dengan kontrol lokal yang sangat baik dan tingkat
kekambuhan lokal kurangdari 2F. (emikian, prognosis biasanya salah
satu dari pemulihan lengkap . =asilyang lebih buruk biasanya berkaitan
dengan morbiditas yang terkait denganeksposur yang dibutuhkan untuk
menghapus lesi atau berhubungan dengandeformitas tulang sekunder,
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
19/26
tetapi yang terakhir biasanya diamati dalam bentuk turun&temurun
beberapa penyakit.
B. "steoid "steoma
De/inisi
steoid osteoma adalah jenis yang paling umum dari tumor tulang
jinak dan tidak pernah ditemukan untuk mengubah ganas. Biasanya tumor
meningkat hingga ukuran tertentu +sekitar setengah inci dan dan, pada
gilirannya, tetap stabil selama periode waktu, atau penurunan dalam
ukuran. Sebuah penyebab spesifik belum ditemukan belum, meskipun
terbukti bahwa hal itu tidak turun&temurun +memiliki osteoid osteoma tidak
meningkatkan kemungkinan anak Anda menderita dari jenis yang sama
lesi. /adang&kadang bisa surut dengan sendirinya, meskipun ada telah
melaporkan kasus osteomas osteoid tidak surut selama dua +2 dekade.
1mumnya ditemukan pada dewasa muda dan anak&anak, dan ini dua kali
lebih umum pada laki&laki daripada perempuan. #eskipun mereka tidak
bermetastasis atau merugikan tulang tuan mereka dapat merusak tulang
host jika mereka berada dekat dengan lempeng pertumbuhan, atau
menyebabkan tulang tumbuh lebih panjang pendek. Akhirnya, mereka
bisa menyebabkan pembengkakan akumulasi cairan di dalam sendi.
Insiden
steoid steoma merupakan tumor jinak yang jarang ditemukan
terutama pada umur 0 D 2$ tahun. %aki D laki berbanding wanita 2 3 .
%okasi paling sering pada tulang panjang seperti pada femur, tibia, dan
sisanya pada daerah D daerah lain seperti tulang belakang.
Lokasi esi
steoid osteoma dapat terjadi di mana saja. =al ini dapat
melibatkan tulang tunggal atau beberapa tulang. steoid osteoma
dilaporkan terjadi di korteks dari poros tulang panjang dalam 0&G0F
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
20/26
kasus. =al ini juga dilaporkan di daerah epifisis dan metaphyseal tulang
baik kecil dan besar kerangka aksial dan apendikular, terutama femur,
tibia, dan humerus.
• ?kstremitas
?kstremitas bawah adalah situs yang paling umum dari osteomas osteoid.
ulang paha, terutama daerah intertrochanteric atau intrakapsular pinggul,
dipengaruhi dua pertiga kasus. Bagian diaphyseal dari tibia dan humerus
adalah situs umum lainnya. Barei dkk melaporkan bahwa pada $0&'0F
kasus, osteoid osteoma terjadi pada tulang paha dan tibia.
• ulang belakang
Sekitar ;&20F dari osteomas osteoid melibatkan tulang belakang.
/eterlibatan di sini paling sering bermanifestasi sebagai skoliosis
menyakitkan, tapi kondisi menyakitkan juga dapat terjadi. -ettine dkk
mencatat bahwa $0F dari lesi terjadi pada tulang belakang leher, dan
sampai ;F dari osteomas osteoid di tulang belakang lumbal yang
berhubungan dengan skoliosis.
umor memiliki kecenderungan untuk elemen posterior, yang paling sering
mempengaruhi lamina kanselus, proses spinosus, dan pedikel namun
hemat tubuh )ertebralis. 8ells et al diamati kecenderungan ini dalam ;$F
kasus, dengan ""F melibatkan lamina, 20F melibatkan aspek artikular,
dan $F melibatkan pedikel. Sekitar $GF dari osteomas osteoid
mempengaruhi tulang belakang lumbal. =arga di daerah lain adalah 2;F
di tulang belakang leher, 2F dalam tulang belakang dada, dan 2F pada
sacrum.
• %okasi lain
(aerah lain yang mungkin terlibat termasuk tangan, lereng, kaki, dan
sendi. steoma osteoid tangan dan pergelangan tangan jarang terjadi,
paling sering melibatkan falang, dan sering menghasilkan karakteristik
klinis dan radiologis atipikal. emuan ini mirip dengan tumor yang
melibatkan kaki dan pergelangan kaki. ntra&artikular osteoid osteoma
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
21/26
terjadi pada 0F kasus dan dapat melibatkan pinggul, siku, dan
pergelangan kaki.
Patoo!i
/elainan terdiri atas jaringan seluler dengan tingkat )askularisasi yang
tinggi dari jaringan tulang yang belum matang serta jaringan osteoid
Tampilan Histologis
steoid osteoma dapat muncul sebagai pada scan tulang,
keduanya bisa muncul sebagai akti)itas abnormal di tulang belakang.
8ells dkk mencatat bahwa dalam kasus&kasus spondylolysis, gambar
postinjection langsung menunjukkan akti)itas abnormal minimal atau tidak
tapi itu akti)itas abnormal diamati ketika pencitraan ditunda setelah injeksi.
-enyerapan awal dari pelacak ini terdeteksi dalam semua kasus osteoid
osteoma. @ambar ertunda mengungkapkan kelainan unilateral atau
bilateral dalam kasus&kasus spondylolysis tetapi menunjukkan akumulasi
pelacak intens dalam kasus osteoid osteoma
$e,aa Kinis
Iyeri bersifat menetap yang tidak hilang oleh istirahat dan makin terasa
pada malam hari. Iyerinya dapat bersifat ringan sampai hebat, ciri
istimewa nyerinya ialah nyeri dapat hilangkan dengan pengobatan aspirin.
steoid steoma memiliki beberapa gejala khas. ni termasuk lebih
umum3
• Akut dan nyeri tajam selama tidur* nyeri bisa bertambah buruk
dengan akti)itas. %ega sangat cepat +lebih cepat dari sakit kepala
dapat datang dengan normal selama&the&counter anti&inflamasi
seperti aspirin atau ibuprofen.
• Biasanya, dari waktu ke waktu lama, rasa sakit meningkat dari
waktu ke waktu sampai mencapai dataran tinggi, setelah itu stabil.
dan jarang3
• -embengkakan dan cairan akumulasi dalam sendi.
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
22/26
• ulang deformasi atau pertumbuhan meningkat 6 menurun tulang
+scoliosis, membungkuk cacat, pincang.• Atrofi otot
Pemeriksaan %enun,an!
(adioo!is
-ada foto &ray ditemukan daerah yang bersifat radiolusen.yang
disebut nidus dengan diameter kurang dari 2 cm didaerah diafisis
dikelilingi oleh suatu daerah sclerosis yang padat, serta penebalan kortikal
yang merupakan reaksi pembentukan tulang. Iidus dapat berlokasi pada
korteks celah intramedular atau periosteum tulang pada bagian metafisis
atau diafisis dari tulang panjang +epifisis sangat jarang. 1ntuk lesi
intrakortikal diagnosis juga dapat menjadi lebih sulit saat terdapat
perluasan intraartikular atau terjadi pada spinal.
Pen!o*atan
-engobatan yang efektif adalah mengeluarkan seluruh jaringan nidus
disertai eksisi terbuka sebagian tulang dan penempatan material graft
tulang. Setelah itu e)aluasi dengan pemeriksaan foto roentgen perlu
dilakukan untuk menilai apakah eksisi yang dilakukan akurat. @angguan
integritas tulang menyebabkan masa penyembuhan yang lama.
4. "steo*astoma
De/inisi
steoblastoma adalah bentuk osteoid osteoma yang lebih besar
dengan ukuran lebih dari 2 cm. /eduanya selalu mempunyai tendensi
untuk berefek pada bagian post tulang belakang dan muncul dengan
nyeri. #empunyai tendensi untuk menjadi agresif dan biasanya
memerlukan bedah reseksi.
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
23/26
Insiden
steoblastoma #erupakan jenis tumor jinak yang berasal dari osteoblas
dengan daerah dan jaringan berkalsifikasi yang sering terdapat pada
tulang panjang. steoblastoma dapat terjadi pada semua umur, terutama
pada umur 4 dan 2$ tahun. %aki&laki lebih sering dari pada wanita "3.
Angka kekambuhan lebih tinggi dari osteoid osteoma artinya dapat
kambuh ditempat yang sama sekitar 0F. umor ini biasa ditemukan
terutama pada dewasa muda dan lebih sering pada laki D laki dari pada
perempuan. @ejala nyeri yang ditimbulkan lebih ringan dibandingkan
osteoid osteoma dan lebih jarang terjadi. /elainan ini hanya merupakan
2,$ F dari seluruh tumor jinak tulang.
Mani/estasi kinik
(apat menyerang di semua tulang, namun paling sering pada lutut dapat
juga menyerang )ertebra, dan lebih jarang terjadi pada mandibula. %esi
mudah terdeteksi dengan : scan. Hoto polos radiologi jarang dapat
menemukan adanya kelainan karena ukuran tumor yang kecil dengan lesi
berdiameter antar 2&0 cm, dengan ukuran rata&rata " cm.
o Iyeri bersifat tumpul yang memberat disaat malam hari.
o (itemukan otot yang atropy
o (itemukan deformitas
o -embengkakan
o erjadi peningkatan pertumbuhan tulang.
-ada awal&awal perkembangan tumor, nyeri yang dirasakan pasien
biasanya dapat mereda jika diberikan analgesic namun setelah lanjut
biasanya pemberian analgesic sudah tidak berguna dan biasanya telah
disertai dengan pembengkakan. Skoliosis dapat terjadi jika
osteoblastoma menyerang tulang )ertebre. (aerah lumbal paling sering
terkena +'0F, 2;F pada cer)ical, 2F pada torac, dan 2 F pada
sacrum.
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
24/26
steoblastoma dapat tumbuh hingga mencapai ukuran yang
lumayan besar yang dapat menyebabkan ekspansi tulang dan kehancuran
tulang kortikal, dikenal dengan istilah osteoblastoma agresif.
steoblastoma agresif terjadi pada kelompok yang usia yang lebih tua
jika dibandingkan dengan osteoblastoma jinak. -ada sisi klinis, tumor ini
memperlihatkan prilaku agresif dimana dapat meluas sampai ke jaringan&
jaringan yang berdekatan tapi tumor ini tidak bermetastasis. :iri&ciri
histology osteoblastoma agresif bias menunjukkan lembaran&lembaran
besar osteoblastoma yang ukurannya 2 kali ukuran osteoblas yang
ditemukan pada osteoblastoma jinak.
anda utama osteoblastoma jinak terdiri dari 3
• >askularisasi lesi dengan banyak kapiler membengkak yang
tersebar di seluruh jaringan
• %esi menunjukkan jumlah osteoklas dan sel&sel raksasa
multinukleus dalam jumlah yang banyak tersebar di seluruh
jaringan dan terlibat dalam resopsi tulang.
•steoblas berproliferasi aktif
• rabekula tidak teratur dan tulang yang imatur muncul di dalam
stroma yang mengandung jaringan )ascular yang menonjol.
Lokasi
steoblastoma terutama ditemukan pada tulang belakang dan tulang D
tulang ceper lainnya, seperti ilium, iga, tulang jari dan tulang kaki.
Pemeriksaan radioo!is
erlihat adanya daerah osteolitik dengan batas D batas yang jelas
serta adanya bintik D bintik kalsifikasi. (iameter lesi ber)ariasi bisa sampai
beberapa cm.
Patologi
@ambaran patologisnya mirip dengan osteoid osteoma tetapi gambaran
sel dan )askularisasinya lebih menyolok.
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
25/26
Pen!o*atan
-engobatan yang dilakukan adalah eksisi tumor, kemudian rongga yang
terjadi diisi dengan tulang dari tempat lain. Iyeri biasanya dapat mereda
dengan pemberian aspirin atapun obat ISA( lainnya. steoblastoma
dapat saja sembuh sendiri dalam "" bulan, dengan alasan yang belum
dapat dijelaskan. ndikasi pembedahan dapat dilakukan dengan
permintaan dari pasien atapun jika penggunaan ISA( sudah tidak
memberikan efek lagi.
BAB III
KESIMPULAN
Benjolan pada paha bisa disebabkan dari beberapa factor yaitu
trauma, infeksi dan neoplasma. (ari hasil pembahasaan diagnosis
diferensial yaitu steoid osteoma, osteokondroma, osteoblastoma.
-
8/20/2019 paper skenario 2.docx
26/26
DA'#A( PUS#AKA
. Buku -anduan AIA# 1#1#. Bagian Anatomi H/ 1I=AS.2. Buku Ajar I/%@ /%IS ?disi 2. H/ 1.". http3666Hisiologi&ulang.htm4. http3666linnorth.-enyakit pada #usculo.com $. http3666#uscule of high And he =ip.com
http://var/www/apps/conversion/tmp/scratch_1/http:%2F%2F%2FFisiologi-Tulang.htmhttp://var/www/apps/conversion/tmp/scratch_1/http:%2F%2F%2FFisiologi-Tulang.htm