Instrumen Akreditasi Program Studi (IAPS) 4.0Laporan Kinerja Program Studi (LKPS)
Laporan Evaluasi Diri (LED)
Badan Akreditasi Nasional Perguruan TinggiNational Accreditation Agency for Higher Education (NAAHE)
Sosialisasi Instrumen Akreditasi Program Studi 4.0LLDIKTI V Yogyakarta, 13-15 MEI 2019
Sosialisasi Instrumen Akreditasi Program Studi 4.0LLDIKTI V Yogyakarta, 13-15 MEI 2019
Oleh:Suhanan
[email protected] PENYUSUN INSTRUMEN IAPT 3.0 DAN IAPS 4.0
Sosialisasi Instrumen APS 4.0 BAN PT
• Sosialisasi IAPS 4.0 BAN PT dilakukan dalam rangka memberikaninformasi kepada PT untuk melakukan evaluasi diri sebagaibagian dari pengembangan institusi, yang hasilnya dipotret dandilaporkan sebagai dokumen akreditasi.
• Bahan yang disampaikan adalah Instrumen resmi yang telahditetapkan dengan Peraturan Badan Akreditasi NasionalPerguruan Tinggi Nomor 2 tahun 2019 tentang PanduanPenyusunan Laporan Evaluasi Diri dan Panduan PenyusunanLaporan Kinerja Program Studi, dan diunggah di Web BAN-PT.
• Bahan yang disampaikan hanya untuk kepentingan Sosialisasi.
OutlineOutline
1. Pendahuluan: Perkembangan Terkini Akreditasi.2. Penyusunan Laporan Kinerja Program Studi.3. Penyusunan Laporan Evaluasi Diri.
Mengapa instrumen akreditasiharus di-update
1. Out of Date: instrumen yang ada sudah out of datesehingga perlu disesuaikan dengan regulasi terkini yangmengatur Pendididikan Tinggi dan Akreditasi.
2. Shifting paradigm: beberapa regulasi terkini dan praktekbaik QA di Luar Negeri menuntut adanya paradigmshifting dari Input-Process-based ke Output-Outcome-based.
3. Kelemahan penilaian: terdapat beberapa kelemahanyang dijumpai dalam penilaian akreditasi menggunakaninstrumen yang ada, dan perlunya peningkatanakuntabilitas proses akreditasi
1. Out of Date: instrumen yang ada sudah out of datesehingga perlu disesuaikan dengan regulasi terkini yangmengatur Pendididikan Tinggi dan Akreditasi.
2. Shifting paradigm: beberapa regulasi terkini dan praktekbaik QA di Luar Negeri menuntut adanya paradigmshifting dari Input-Process-based ke Output-Outcome-based.
3. Kelemahan penilaian: terdapat beberapa kelemahanyang dijumpai dalam penilaian akreditasi menggunakaninstrumen yang ada, dan perlunya peningkatanakuntabilitas proses akreditasi
Instrumentout of date
Instrumen yangberlakuInstrumen yangberlakuInstrumen TahunDiploma 2009Sarjana 2008Magister 2009Doktor 2009AIPT 2011
Peraturan-peraturan baruPeraturan-peraturan baru1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan, sebagaimana telah diubah dengan PeraturanPemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atasPeraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaandan Penyelenggaraan Pendidikan, sebagaimana telah diubah denganPeraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentangPenyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan PerguruanTinggi;
5. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang KerangkaKualifikasi Nasional Indonesia;
6. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
7. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 32Tahun 2016 tentang Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi;
8. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 62Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi;
9. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 100Tahun 2016 tentang Pendirian, Perubahan, Pembubaran PerguruanTinggi Negeri, Dan Pendirian, Perubahan, Pencabutan Izin PerguruanTinggi Swasta
1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan, sebagaimana telah diubah dengan PeraturanPemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atasPeraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaandan Penyelenggaraan Pendidikan, sebagaimana telah diubah denganPeraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentangPenyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan PerguruanTinggi;
5. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang KerangkaKualifikasi Nasional Indonesia;
6. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
7. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 32Tahun 2016 tentang Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi;
8. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 62Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi;
9. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 100Tahun 2016 tentang Pendirian, Perubahan, Pembubaran PerguruanTinggi Negeri, Dan Pendirian, Perubahan, Pencabutan Izin PerguruanTinggi Swasta
Perlupenyesuaian
dan perbaikan
Perlupenyesuaian
dan perbaikan
Permenristekdikti No. 32 Tahun 2016Permenristekdikti No. 32 Tahun 2016Pasal 71. Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi dilakukan denganmenggunakan instrumen akreditasi.
2. Instrumen akreditasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas:a. instrumen akreditasi untuk Program Studi;b. instrumen akreditasi untuk Perguruan Tinggi.
3. Instrumen akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi disusunberdasarkan interaksi antar standar di dalam Standar Pendidikan Tinggi.
4. Instrumen akreditasi Program Studi sebagaimana dimaksud padaayat (2) huruf a disusun berdasarkan:a. jenis pendidikan, yaitu vokasi, akademik, profesi,b. program pendidikan, yaitu program diploma, sarjana, sarjanaterapan, magister, magister terapan, profesi, spesialis, doktor, dan doktorterapan;c. modus pembelajaran, yaitu tatap muka dan jarak jauh; dand. hal-hal khusus.
5. Instrumen akreditasi Perguruan Tinggi sebagaimana dimaksud padaayat (2) huruf b disusun berdasarkan pengelolaan perguruan tinggi, yaituperguruan tinggi swasta, perguruan tinggi negeri, perguruan tinggi negeridengan pola pengelolaan keuangan badan layanan umum, atauperguruan tinggi negeri badan hukum.
Pasal 71. Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi dilakukan denganmenggunakan instrumen akreditasi.
2. Instrumen akreditasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas:a. instrumen akreditasi untuk Program Studi;b. instrumen akreditasi untuk Perguruan Tinggi.
3. Instrumen akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi disusunberdasarkan interaksi antar standar di dalam Standar Pendidikan Tinggi.
4. Instrumen akreditasi Program Studi sebagaimana dimaksud padaayat (2) huruf a disusun berdasarkan:a. jenis pendidikan, yaitu vokasi, akademik, profesi,b. program pendidikan, yaitu program diploma, sarjana, sarjanaterapan, magister, magister terapan, profesi, spesialis, doktor, dan doktorterapan;c. modus pembelajaran, yaitu tatap muka dan jarak jauh; dand. hal-hal khusus.
5. Instrumen akreditasi Perguruan Tinggi sebagaimana dimaksud padaayat (2) huruf b disusun berdasarkan pengelolaan perguruan tinggi, yaituperguruan tinggi swasta, perguruan tinggi negeri, perguruan tinggi negeridengan pola pengelolaan keuangan badan layanan umum, atauperguruan tinggi negeri badan hukum.
Perluinstrumenakreditasi yangspesifik dansesuai untukmengakomodirkekhasanprogram studidan institusi
Perluinstrumenakreditasi yangspesifik dansesuai untukmengakomodirkekhasanprogram studidan institusi
Instrumen asesmen akreditasi lamadan baru
Instrumen lamaInstrumen lama
1. Berbasis borang:• Mudah untuk scale up,• Cenderung mekanistik (tidak ada
tantangan bagi asesor dalammemberikan penilaian danmasukan),
2. Berorientasi input: kurang terlihatkaitannya dengan kualitas.
3. Generik: one-size fits all.4. Tidak terkait dengan proses CQI:
bersifat ad hoc, tidak membangunbudaya.
5. Mudah direkayasa.
1. Berbasis borang:• Mudah untuk scale up,• Cenderung mekanistik (tidak ada
tantangan bagi asesor dalammemberikan penilaian danmasukan),
2. Berorientasi input: kurang terlihatkaitannya dengan kualitas.
3. Generik: one-size fits all.4. Tidak terkait dengan proses CQI:
bersifat ad hoc, tidak membangunbudaya.
5. Mudah direkayasa.
Instrumen BaruInstrumen Baru
1. Berbasis evaluasi diri: menemukenalikekuatan dan kelemahan.
2. Berorientasi pada outputs & outcomes.3. Lebih spesifik untuk berbagai jenis
institusi (PTN BH, PTS, PT BLU, SATKER;Universitas, Institut, Politeknik,Akademi, Akom), dan program (Sarjana,Diploma, Profesi, Magister, Doktor).
4. Sebagai bagian integral dari CQI.5. Unik untuk berbagai jenis
institusi/program: tidak mudahdirekayasa.
6. Tidak mudah di scale up.7. Memerlukan kemampuan yang lebih
tinggi dari asesor.
1. Berbasis evaluasi diri: menemukenalikekuatan dan kelemahan.
2. Berorientasi pada outputs & outcomes.3. Lebih spesifik untuk berbagai jenis
institusi (PTN BH, PTS, PT BLU, SATKER;Universitas, Institut, Politeknik,Akademi, Akom), dan program (Sarjana,Diploma, Profesi, Magister, Doktor).
4. Sebagai bagian integral dari CQI.5. Unik untuk berbagai jenis
institusi/program: tidak mudahdirekayasa.
6. Tidak mudah di scale up.7. Memerlukan kemampuan yang lebih
tinggi dari asesor.
Standar dan kriteria instrumen BAN PT sebelumdan sesudah SN dikti 2015 (Permenristekdikti
No. 44 2015)
Sebelum SN Dikti 2015Sebelum SN Dikti 2015
7 STANDAR:1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran2. Tatapamong dan manajemen3. Mahasiswa4. Sumber Daya Manusia5. Kurikulum6. Keuangan, Sarana/Prasarana7. Riset dan Kerjasama
7 STANDAR:1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran2. Tatapamong dan manajemen3. Mahasiswa4. Sumber Daya Manusia5. Kurikulum6. Keuangan, Sarana/Prasarana7. Riset dan Kerjasama
Setelah SN Dikti 2015Setelah SN Dikti 2015
9 KRITERIA:1. Visi, Misi, Tujuan dan Strategi2. Tata Pamong, Tata Kelola danKerjasama3. Mahasiswa4. Sumber Daya Manusia5. Keuangan, Sarana dan Prasarana6. Pendidikan7. Penelitian8. Pengabdian kepada Masyarakat9. Luaran dan Capaian Tridharma
9 KRITERIA:1. Visi, Misi, Tujuan dan Strategi2. Tata Pamong, Tata Kelola danKerjasama3. Mahasiswa4. Sumber Daya Manusia5. Keuangan, Sarana dan Prasarana6. Pendidikan7. Penelitian8. Pengabdian kepada Masyarakat9. Luaran dan Capaian Tridharma
• Ditetapkan oleh masing2PT
• Melampaui SNDIkti
• 24 Standar,• 8 standar untuk masing2 dharma
StandarPT
SN DIKTI
StandarDIKTI
Criteria
STANDAR
Penilaiandan
instrumenakreditasimengukur
dimensi(PerbanPT No 2
2017):
Penilaiandan
instrumenakreditasimengukur
dimensi(PerbanPT No 2
2017):
1. mutu kepemimpinan dan kinerja tata kelola: meliputiintegritas visi dan misi, kepemimpinan (leadership),sistem manajemen sumberdaya, kemitraan strategis(strategic partnership), dan SPMI
1. mutu kepemimpinan dan kinerja tata kelola: meliputiintegritas visi dan misi, kepemimpinan (leadership),sistem manajemen sumberdaya, kemitraan strategis(strategic partnership), dan SPMI
2. mutu dan produktivitas luaran (outputs), capaian(outcomes), dan dampak (impacts): berupa kualitaslulusan, produk ilmiah dan inovasi, serta kemanfaatanbagi masyarakat
2. mutu dan produktivitas luaran (outputs), capaian(outcomes), dan dampak (impacts): berupa kualitaslulusan, produk ilmiah dan inovasi, serta kemanfaatanbagi masyarakat
3. mutu proses: mencakup proses pembelajaran,penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dansuasana akademik
3. mutu proses: mencakup proses pembelajaran,penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dansuasana akademik
4. kinerja mutu input: meliputi sumber daya manusia(dosen dan tenaga kependidikan), mahasiwa,kurikulum, sarana prasarana, keuangan (pembiayaandan pendanaan)
4. kinerja mutu input: meliputi sumber daya manusia(dosen dan tenaga kependidikan), mahasiwa,kurikulum, sarana prasarana, keuangan (pembiayaandan pendanaan)
Hubungan antara SN-Dikti dengan Kriteria Akreditasi(Perban 2 2017 tentang Sistem Akreditrasi Nasional)
1
2
34
5
6 7 8
9
PTS PTNSATKER BLU BH
AkademikUniversitas
1 2 3 4InstitutSekolah Tinggi
VokasiPoliteknik
5 6 7AkademiAkademi Komunitas
Pembeda PTS PTNSATKER BLU BH
Akademik Pembukaan/Penutupan PS Kementerian PT
Non-Akademik
Manajemen SDMAset dan FasilitasKeuangan (Pendapatandan Audit)
Varian instrumen baru APT
Varian instrumen baru APS
Jenis Program Studi Instrumen OnlineAkademik
Sarjana V VMagister/Mtrap V VDoktor/Dtrap V V
VokasiDiploma I dan II VDiploma III dan IV V
Profesi*Profesi VSpesialis V
*Untuk masing-masing profesi dibuat instrument tersendiri
Panduan Penyusunan Dokumen AkreditasiPanduan Penyusunan Dokumen Akreditasi
Panduan Penyusunan DokumenAkreditasi Perguruan Tinggi 3.0Panduan Penyusunan DokumenAkreditasi Perguruan Tinggi 3.0
1. Panduan Penyusunan LaporanKinerja Perguruan Tinggi
2. Panduan Penyusunan LaporanEvaluasi Diri Perguruan Tinggi
1. Panduan Penyusunan LaporanKinerja Perguruan Tinggi
2. Panduan Penyusunan LaporanEvaluasi Diri Perguruan Tinggi
Panduan Penyusunan DokumenAkreditasi Program Studi 4.0
Panduan Penyusunan DokumenAkreditasi Program Studi 4.0
1. Panduan Penyusunan LaporanKinerja Program Studi
2. Panduan Penyusunan LaporanEvaluasi Diri Program Studi
1. Panduan Penyusunan LaporanKinerja Program Studi
2. Panduan Penyusunan LaporanEvaluasi Diri Program Studi
Telah berlaku sejak 1 Oktober2018 (Perban No 59 Tahun 2018)
Telah berlaku sejak 1 Oktober2018 (Perban No 59 Tahun 2018)
Akan berlaku pada tanggal 1April 2019
Akan berlaku pada tanggal 1April 2019
Dokumen yang di-submit pada Akreditasi Program Studi 4.0Dokumen yang di-submit pada Akreditasi Program Studi 4.0
1. Laporan Kinerja Program Studi (LKPS)1. Laporan Kinerja Program Studi (LKPS) 2. Laporan Evaluasi Diri (LED)2. Laporan Evaluasi Diri (LED)
Hanya berisi data,tanpa narasi.Tabel-tabel data yang
perlu diisi sudah adadalam panduan.Narasi tentang analisis
data-data akan ditulispada bab yangberkesuaian padadokumen LaporanEvaluasi Diri.
Hanya berisi data,tanpa narasi.Tabel-tabel data yang
perlu diisi sudah adadalam panduan.Narasi tentang analisis
data-data akan ditulispada bab yangberkesuaian padadokumen LaporanEvaluasi Diri.
PENGUSULAN IAPS 4.0
• Diusulkan oleh Unit Pengelola Program Studi (UPPS), bukan olehProgram Studi.
• Unit Pengelola Program Studi:• Perguruan Tinggi, atau• Fakultas, atau• Sekolah, atau• Departemen/Jurusan.sesuai dengan Statuta dan SOTK/OTK PT.
• VMTS Perguruan Tinggi – VMTS UPPS – Scientific Vision (VisiKeilmuan) Program Program.
• LED dan LKPS fokus pada pengembangan Program Studi yang akandiakreditasi (sehingga LED Unik).
• Kriteria Pendidikan, Luaran dan Capaian merupakan kekuatan ProgranStudi.
Struktur LKPSStruktur LKPSHALAMAN MUKAIDENTITAS PENGUSULIDENTITAS TIM PENYUSUNBORANG INDIKATOR KINERJA UTAMA1. Tata Pamong, Tata Kelola dan
Kerjasama.2. Mahasiswa.3. Sumber Daya manusia.4. Keuangan, Sarana dan Prasarana.5. Pendidikan.6. Penelitian.7. Pengabdian kepada Masyarakat.8. Luaran dan Capaian Tridharma.
HALAMAN MUKAIDENTITAS PENGUSULIDENTITAS TIM PENYUSUNBORANG INDIKATOR KINERJA UTAMA1. Tata Pamong, Tata Kelola dan
Kerjasama.2. Mahasiswa.3. Sumber Daya manusia.4. Keuangan, Sarana dan Prasarana.5. Pendidikan.6. Penelitian.7. Pengabdian kepada Masyarakat.8. Luaran dan Capaian Tridharma.
Dokumen yang disubmit pada Akreditasi Program Studi 4.0Dokumen yang disubmit pada Akreditasi Program Studi 4.0
Laporan Kinerja Program Studi (LKPS)Laporan Kinerja Program Studi (LKPS)
LKPSIKU
LKPSIKU
Tata Pamong, Tata Kelola, dan KerjasamaTata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama11
MahasiswaMahasiswa22
Sumber Daya Manusia33
Keuangan, Sarana, dan PrasaranaKeuangan, Sarana, dan Prasarana44
Pendidikan55
Penelitian6
Pengabdian kepada Masyarakat7
Luaran dan Capaian TridharmaLuaran dan Capaian Tridharma88
LANGSUNG KEBUKU PANDUAN
PENYUSUNAN LKPS
Dokumen yang di-submit pada Akreditasi Program Studi 4.0Dokumen yang di-submit pada Akreditasi Program Studi 4.0
1. Laporan Kinerja Program Studi (LKPS)1. Laporan Kinerja Program Studi (LKPS) 2. Laporan Evaluasi Diri (LED)2. Laporan Evaluasi Diri (LED)
Keuangan, Sarana, danPrasarana
Sum
ber D
aya
Man
usia
Mah
asisw
a
PendidikanPendidikan
PenelitianPenelitianPengabdian kepada MasyarakatPengabdian kepada Masyarakat
Luaran dan Capaian TridharmaLuaran dan Capaian Tridharma
Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi (VMTS)
Unit Pengelola Program StudiVMTS
Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama
Program Studi
PERGURUAN TINGGI
Pengusul
Evaluasi Diri yangyang dilakukan
fokus untukpengembangan PSyang diakreditasi
Evaluasi Diri (ED)
Evaluasi diri mencakup keseluruhan evaluasi diri UnitPengelola Program Studi (UPPS) yang bertanggungjawab menyelenggarakan program studi (mengacukepada PP nomor: 4 tahun 2014, Struktur Organisasidan Tata Kerja masing-masing Perguruan Tinggi).UPPS dapat merupakan Perguruan Tinggi (Politeknik,Sekolah Tinggi, dll.), atau Departemen, Fakultas,Sekolah, dll.
Laporanevaluasi diri
Program Studi
Makropolitik,ekonomi,kebijakan,sosial,budaya,perkembangan iptek
Mikropesaing, pengguna lulusan,sumber calon mahasiswa, sumber calon dosen,sumber tenaga kependidikan,e-Learning, pendidikan jarak jauh,Open Course Ware (OCW),kebutuhan dunia usaha/industri dan masyarakat,mitra, dan aliansi
Lingkungan Eksternal (Lokal, Nasional, Internasional)
Lingkungan Internal (9 kriteria akreditasi)1) Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi, 2) Tata Pamong, TataKelola, dan Kerjasama, 3) Mahasiswa, 4) Sumber DayaManusia, 5) Keuangan, Sarana, dan Prasarana, 6) Pendidikan,7) Penelitian, 8) Pengabdian kepada Masyarakat, dan 9)Luaran dan Capaian Tridharma.
EvaluasiAnalisis
Interpretasi
Profil UPPS dan PSSejarah; visi, misi, tujuan, dan tatanilai; Organisasi dan tata kerja;Mahasiswa dan lulusan; Dosen dantenaga kependidikan; Keuangan,sarana dan prasarana; Sistempenjaminan mutu; Kinerja institusi
AnalisisCapaianKinerja
AnalisisSWOT/
analisis lain
StrategiPengemba
ngan PS
Programkeberlanj
utan
Analisis dan Penetapan ProgramPengembangan UPPS dan PS
Kerangka pikir penyusunan evaluasi diri
Atribut LED:Ciri-ciri
laporanevaluasi diri
yang baik
Atribut LED:Ciri-ciri
laporanevaluasi diri
yang baik
EE
Keterlibatan semua pihak: Seberapa intensifketerlibatan para pemangku kepentingan dalampenyusunan LED, dengan merinci keterlibatan aktorkunci, baik yang ada di dalam maupun di luar institusi.
Keserbacakupan: kesesuaian serta kelengkapanaspek dan isu penting yang diperhatikan, diamati dandianalisis dalam proses penyusunannya.
Kualitas data: cukup (adequate), akurat (accurate),konsisten (consistent) antara data satu dengan lainnya,dan sesuai (relevant) dengan aspek atau isu yangdibahas, dalam menjelaskan masing-masing unsur yangada pada faktor internal maupun faktor eksternal.
Atribut LED:Ciri-ciri
laporanevaluasi diri
yang baik
Atribut LED:Ciri-ciri
laporanevaluasi diri
yang baik
EE
Kedalaman Analisis: keterkaitan yang jelas: 1) kemampuan menemukenali akar permasalahan yang dihadapi oleh institusi berdasarkan datayang dicantumkan dalam LKPT dan data pendukung lainnya; 2)kemampuan untuk mengembangkan rencana perbaikan untukmenanggulangi permasalahan tersebut, dan 3) kemampuan untukmenentukan prioritas strategis.
Pendekatan inovatif dan kreatif: penggunaan teknik yang mutakhir,bervariasi, dan relevan untuk menghimpun, mengolah, menganalisis,menginterpretasikan, dan menyajikan data agar LED dan LKPT lebihmudah dipahami secara lebih baik.
Kejujuran: evaluasi diri harus dilakukan secara jujur dengan data riilyang dipunyai institusi, terus terang, apa adanya dan tidak dibuat-buat,tidak menggunakan/mengutip hasil evaluasi diri unit atau institusi lain.
Rencana Pengembangan: gambaran secara global, ringkas dan jelastentang rencana pengembangan, baik untuk perbaikan masalah dankelemahan yang berhasil diidentifikasi maupun untuk mendapatkeunggulan kompetitif.
Atribut LED:Ciri-ciri
laporanevaluasi diri
yang tidakbaik
Atribut LED:Ciri-ciri
laporanevaluasi diri
yang tidakbaik
EE
• Laporan Evaluasi Diri diragukan keasliannya(plagiat) antara lain nampak dari narasi,data, analisis, dsb yang tidak relevan dgninstitusi terkait.
• Laporan Evaluasi Diri menyerupai ‘klipping’yang tidak disinkronisasi dan tidak diedit.
• Laporan Evaluasi Diri tidak menggambarkankondisi saat ini.
• Laporan Evaluasi Diri hanya ringkasan hasilanalisa SWOT dan tidak ada penjelasannya,sehingga tidak diketahui proses apasesungguhnya yang terjadi.
• Tidak mampu mengenali permasalahanutama dan penyebabnya (akarpermasalahan) yang dihadapi.
• Identifikasi permasalahan tidak didukungoleh bukti dan analisa (hanya berupa“karangan”).
• Laporan Evaluasi Diri diragukan keasliannya(plagiat) antara lain nampak dari narasi,data, analisis, dsb yang tidak relevan dgninstitusi terkait.
• Laporan Evaluasi Diri menyerupai ‘klipping’yang tidak disinkronisasi dan tidak diedit.
• Laporan Evaluasi Diri tidak menggambarkankondisi saat ini.
• Laporan Evaluasi Diri hanya ringkasan hasilanalisa SWOT dan tidak ada penjelasannya,sehingga tidak diketahui proses apasesungguhnya yang terjadi.
• Tidak mampu mengenali permasalahanutama dan penyebabnya (akarpermasalahan) yang dihadapi.
• Identifikasi permasalahan tidak didukungoleh bukti dan analisa (hanya berupa“karangan”).
Dokumen yang di-submit pada Akreditasi Program Studi 4.0Dokumen yang di-submit pada Akreditasi Program Studi 4.0
2. Laporan Evaluasi Diri (LED)2. Laporan Evaluasi Diri (LED) IDENTITAS UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDIIDENTITAS TIM PENYUSUN LEDKATA PENGANTARRINGKASAN EKSEKUTIFBAB I. PENDAHULUANA. DASAR PENYUSUNANB. TIM PENYUSUN DAN TANGGUNGJAWABNYAC. MEKANISME KERJA PENYUSUNAN LEDBAB II. LAPORAN EVALUASI DIRIA. KONDISI EKSTERNALB. PROFIL UPPS DAN PROGRAM STUDIC. KRITERIA
C.1. Visi, Misi, Tujuan, dan StrategiC.2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan KerjasamaC.3. MahasiswaC.4. Sumber Daya ManusiaC.5. Keuangan, Sarana, dan PrasaranaC.6. PendidikanC.7. PenelitianC.8. Pengabdian kepada MasyarakatC.9. Luaran dan Capaian Tridharma
D. ANALISIS DAN PENETAPAN PROGRAM PENGEMBANGANUPPS DAN PROGRAM STUDIBAB III. PENUTUPLAMPIRAN
IDENTITAS UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDIIDENTITAS TIM PENYUSUN LEDKATA PENGANTARRINGKASAN EKSEKUTIFBAB I. PENDAHULUANA. DASAR PENYUSUNANB. TIM PENYUSUN DAN TANGGUNGJAWABNYAC. MEKANISME KERJA PENYUSUNAN LEDBAB II. LAPORAN EVALUASI DIRIA. KONDISI EKSTERNALB. PROFIL UPPS DAN PROGRAM STUDIC. KRITERIA
C.1. Visi, Misi, Tujuan, dan StrategiC.2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan KerjasamaC.3. MahasiswaC.4. Sumber Daya ManusiaC.5. Keuangan, Sarana, dan PrasaranaC.6. PendidikanC.7. PenelitianC.8. Pengabdian kepada MasyarakatC.9. Luaran dan Capaian Tridharma
D. ANALISIS DAN PENETAPAN PROGRAM PENGEMBANGANUPPS DAN PROGRAM STUDIBAB III. PENUTUPLAMPIRAN
BAB I.PENDAHULUAN
BAB I.PENDAHULUAN
A. Dasar Penyusunan
B. Tim penyusun dan tanggungjawabnya
C. Mekanisme kerja penyusunan LED
A. Dasar Penyusunan
Berisi kebijakan tentang penyusunan evaluasi diri diperguruan tinggi yang di dalamnya termasuk jugatujuan dilakukannya penyusunan LED. Pada bagian ini,UPPS harus mampu menunjukkan keterkaitan LEDdengan rencana pengembangan perguruan tinggi
B. Tim penyusun dan tanggung jawabnya
UPPS harus dapat menunjukkan bukti formal timpenyusun LED beserta deskripsi tugasnya, termasuk didalamnya keterlibatan berbagai unit, para pemangkukepentingan internal (mahasiswa, pimpinan, dosen,dan tenaga kependidikan) dan eksternal (lulusan,pengguna, dan mitra) dalam penyusunan LED.
C. Mekanisme kerja penyusunan LED
Mekanisme pengumpulan data dan informasi,verifikasi dan validasi data, pengecekan konsistensidata, analisis data, identifikasi akar masalah danpenetapan strategi pengembangan yang mengacupada rencana pengembangan UPPS, yang disertaidengan jadwal kerja tim yang jelas.
BAB II. LAPORANEVALUASI DIRI
BAB II. LAPORANEVALUASI DIRI
A. Kondisi Eksternal
B. Profil UPPS dan PS
C. Kriteria
Bag. A. Kondisi Eksternal
UPPS perlu menganalisis aspek-aspek dalamlingkungan makro dan lingkungan mikro yang relevandan dapat mempengaruhi eksistensi danpengembangan UPPS dan program studi. UPPS harusmampu merumuskan strategi pengembanganprogram studi yang berkesesuaian untukmenghasilkan program-program pengembanganalternatif yang tepat.
Indikator yang dilihat:UPPS, mampu:1. mengidentifikasi kondisi lingkungan dan industri yang
relevan secara komprehensif dan strategis,2. menetapkan posisi relatif program studi terhadap
lingkungannya,3. menggunakan hasil identifikasi dan posisi yang
ditetapkan untuk melakukan analisis (SWOT/metodaanalisis lain yang relevan) untuk pengembanganprogram studi, dan
4. merumuskan strategi pengembangan program studiyang berkesesuaian untuk menghasilkan program-program pengembangan alternatif yang tepat.
Bag. B. Profil Unit Pengelola Program Studi
Berisi deskripsi sejarah UPPS, visi, misi, tujuan,strategi dan tata nilai, struktur organisasi, mahasiswadan lulusan, sumber daya manusia (dosen dan tenagakependidikan), keuangan, sarana dan prasarana,sistem penjaminan mutu internal, serta kinerja UPPSyang disajikan secara ringkas dan mengemukakan hal-hal yang paling penting.
Indikator yang dilihat:
Deskripsi profil UPPS:1) menunjukkan keserbacakupan informasi yang jelas
dan konsisten dengan data dan informasi yangdisampaikan pada masing-masing krinerja,
2) menggambarkan keselarasan dengan substansikeilmuan program studi.
3) menunjukkan iklim yang kondusif untukpengembangan keilmuan program studi.
4) menunjukkan reputasi sebagai rujukan di bidangkeilmuannya.
Bag. C. Kriteria
LED harus memuat 9 kriteria akreditasi yang meliputi:1) Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi,2) Tata Kelola, Tata Pamong, dan Kerjasama,3) Mahasiswa,4) Sumber Daya Manusia,5) Keuangan, Sarana, dan Prasarana,6) Pendidikan,7) Penelitian,8) Pengabdian kepada Masyarakat, dan9) Luaran dan Capaian Tridharma.
Visi, Misi, Tujuan, dan StrategiVisi, Misi, Tujuan, dan Strategi11
KriteriaKriteria
Tata Pamong, Tata Kelola, dan KerjasamaTata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama22
MahasiswaMahasiswa33
Sumber Daya ManusiaSumber Daya Manusia44
Keuangan, Sarana, dan PrasaranaKeuangan, Sarana, dan Prasarana55
Pendidikan66
Penelitian7
Pengabdian kepada Masyarakat8
Luaran dan Capaian TridharmaLuaran dan Capaian Tridharma99
BAB II.LAPORAN
EVALUSI DIRI
C
1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi
2. Tata Pamong, Tata Kelola, danKerjasama
2. Tata Pamong, Tata Kelola, danKerjasama
3. Mahasiswa3. Mahasiswa
4. Sumber Daya Manusia4. Sumber Daya Manusia
5. Keuangan, Sarana, dan Prasarana5. Keuangan, Sarana, dan Prasarana
6. Pendidikan6. Pendidikan
7. Penelitian7. Penelitian
8. Pengabdian kepada Masyarakat8. Pengabdian kepada Masyarakat
9. Luaran dan Capaian Tridharma9. Luaran dan Capaian Tridharma
1. Latar Belakang2. Kebijakan3. Strategi Pencapaian VMT4. Indikator Kinerja Utama5. Indikator Kinerja Tambahan6. Evaluasi Capaian Kinerja7. Simpulan hasil evaluasi
ketercapaian VMTS dan tindaklanjut
1. Indikator Kinerja Utama (Pendidikan, Penelitian danPkM)
2. Indikator Kinerja Tambahan3. Evaluasi Capaian Kinerja4. Penjaminan Mutu Luaran5. Kepuasan Pengguna6. Simpulan hasil evaluasi ketercapaian standar luaran
dan capaian serta tindak lanjut
1. Latar Belakang2. Kebijakan3. Standar Perguruan Tinggi dan Strategi Pencapaian Standar4. Indikator Kinerja Utama5. Indikator Kinerja Tambahan6. Evaluasi Capaian Kinerja7. Penjaminan Mutu8. Kepuasan Pengguna9. Simpulan hasil evaluasi ketercapaian kriteria dan tindak
lanjut
STRUKTURPENULISAN
UNTUK SETIAPKRITERIA:
STRUKTURPENULISAN
UNTUK SETIAPKRITERIA:
MARI KITA LIHATBUKU PANDUAN
PENYUSUNAN LED