Penyerahan LKPD Pemerintah Daerah
Kota Kupang TA 2012 Kepada BPK RI Perwakilan
Provinsi NTT
Memenuhi pasal 56 UU
No 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara yang
menyebutkan bahwa Laporan
Keuangan Pemerintah Daerah
disampaikan gubernur/bupati/
walikota kepada Badan
Pemeriksa Keuangan
paling lambat 3 (tiga)
bulan setelah tahun
anggaran berakhir,
W al ik o ta Kupang ,
J o n a s S a l e a n
menyerahkan Laporan
Keuangan Pemerintah
Kota Kupang TA 2012
kepada Kepala
Perwakilan BPK RI Provinsi
NTT, B. Dwita Pradana
disaksikan oleh Ketua DPRD
Kota Kupang, Tallendmark
Daud. Acara penyerahan
dilaksanakan pada hari Sabtu, 6
April 2013 di kantor BPK RI
Perwakilan Provinsi NTT.
Pemerintah Kota Kupang
adalah entitas kedua di wilayah
Provinsi NTT yang menyerahkan
Laporan Keuangannya untuk
diperiksa oleh BPK RI Perwakilan
Provinsi NTT. Pemeriksaan yang
akan dilakukan oleh Badan
Pemeriksa Keuangan bertujuan
untuk memberikan opini apakah
LKPD Kota Kupang TA 2012 telah
disajikan secara wajar dalam
hal yang material.
Sesuai dengan UU No.15
Tahun 2004 pasal 17 ayat 2
m e n y e b u t k a n
laporan hasil
pemeriksaan atas
laporan keuangan
pemerintah daerah
disampaikan oleh
BPK kepada DPRD
selambat-lambatnya
2 (dua) bulan setelah menerima
laporan keuangan dari pemerintah
daerah.
Buletin BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara TimurBuletin BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara TimurBuletin BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara TimurBuletin BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara TimurBuletin BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara TimurBuletin BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara TimurBuletin BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara TimurBuletin BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Timur
KAISALUKAISALU Independensi - Integritas - Profesionalisme
Edisi IV Tahun 2013
www.kupang.bpk.go.id
BPK RI PERWAKILAN PROVINSI NTT DIGUGAT OLEH
ANGGOTA DPRD KABUPATEN KUPANG
1
PENYERAHAN LAPORAN KEUANGAN ANAUDITED
KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA KEPADA BPK RI
PERWAKILAN PROVINSI NTT
2
PENYERAHAN LAPORAN KEUANGAN ANAUDITED
PEMERINTAH KOTA KUPANG KEPADA BPK RI
PERWAKILAN PROVINSI NTT
3
AKTIVITAS PERWAKILAN 4
KEBAKTIAN BERSAMA UMAT KRISTIANI 4
SAJIAN KAISALU
Opini LKPD Kota Kupang TA 2008-2011
Tahun Anggaran
Opini
2008 Wajar
Dengan Pengecualian
2009 Wajar
Dengan Pengecualian
2010 Wajar
Dengan Pengecualian
2011 Wajar
Dengan Pengecualian
Kupang, Jumat (19 April 2013) – Bupati Sumba Barat Daya, Kornelius Kodi Mete menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Sumba Barat Daya Tahun Anggaran 2012 kepada Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi NTT, B. Dwita Pradana yang disaksikan oleh Ketua
DPRD Kabupaten Sumba Barat Daya, Yoseph Malo Lende di Kantor BPK RI Perwakilan Provinsi NTT di Kupang.
Penyerahan Laporan K e u a n g a n o l e h Pemerintah Daerah k e p a d a B a d a n Pemeriksa Keuangan dilakukan dalam rangka memenuhi amanat UU terutama Pasal 31 ayat (1) UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara juncto Pasal 56 ayat (3) UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan N e g a r a , y a n g menyatakan bahwa sebelum disampaikan kepada DPRD, Laporan K e u a n g a n h a r u s diperiksa terlebih dahulu oleh Badan Pemeriksa Keuangan. Selanjutnya sesuai dengan Pasal 17 ayat (2) UU Nomor 15 Tahun 2004 tentang P e m e r i k s a a n P e n g e l o l a a n d a n T a n g g u n g J a w a b Keuangan Negara,
Badan Pemer iksa K e u a n g a n a k a n m e m e r i k s a d a n menyampaikan Laporan Hasil Pemeriksaaan selambat-lambatnya 2 (dua) bulan setelah mener ima laporan k e u a n g a n d a r i pemerintah daerah. Pemer iksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah setiap tahun anggaran oleh Badan Pemeriksa Keuangan bertujuan untuk memberikan opini, apakah Laporan Keuangan Pemerintah Daerah telah disajikan secara wajar dalam hal yang material dan m e m e n u h i e m p a t kriteria yaitu kesesuaian LKPD dengan SAP, k e c u k u p a n p e n g u n g k a p a n , kepatuhan terhadap peratura perundangan dan efektivitas sistim pengendalian interen. Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya merupakan entitas ketiga setelah Pemerintah Kabupaten Ngada dan Pemerintah Kota Kupang dari 22 entitas di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang telah melaksanakan amanat UU untuk menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah kepada BPK.
Penyerahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumba Barat Daya TA 2012 Kepada BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Timur
Foto bersama Acara Penyerahan LKPD Kab. Sumba Barat DayaFoto bersama Acara Penyerahan LKPD Kab. Sumba Barat DayaFoto bersama Acara Penyerahan LKPD Kab. Sumba Barat DayaFoto bersama Acara Penyerahan LKPD Kab. Sumba Barat Daya
Edisi IV Tahun 2013 KAISALU 2
www.kupang.bpk.go.id
Air Terjun Dikira
Sumba Barat Daya Pantai Watu Maladong
Sumba Barat Daya
Air Terjun Pabeti Lakera
Sumba Barat Daya
Obyek Wisata Alam
Kab. Sumba Barat Daya
Opini LKPD Kabupaten Sumba Barat Daya
TA 2008-2011 Tahun Ang-
garan Opini
2008 Wajar
Dengan Pengecualian
2009 Tidak
Memberi Pendapat
2010 Wajar
Dengan Pengecualian
2011 Wajar
Dengan Pengecualian
www.kupang.bpk.go.id
Edisi IV Tahun 2013 KAISALU 3
Aktivitas Perwakilan
Rapat Manajemen BPK RI Perwakilan Prov. NTT
Rapat Pembahasan Hasil Pemeriksaan
Catatan Tentang Rapat
Tiada hari dalam setiap waktu suatu organisasi atau instansi menerima informasi dari berbagai organisasi lain. Kecepatan arus informasi memerlukan keputusan yang tepat. Keputusan yang diambil berdasarkan informasi akan berpengaruh pada aspek kinerja dalam sebuah orgainisasi/instansi. Untuk itu, semua keputusan baik bersifat umum maupun strategi perlu ditetapkan melalui ajang yang disebut rapat. Rapat merupakan alat komunikasi antara pimpinan dengan stafnya. Dalam rapat ada komunikasi, perencanaan, penetapan kebijakan, pengambilan keputusan, atau pemberian motivasi kepada pegawai dalam pelaksanaan tugas. Rapat yang baik mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: • Tujuan rapat diketahui dan dipahami
oleh semua peserta rapat. • Agenda disusun untuk mencapai tujuan
rapat. • Rapat diikuti oleh orang-orang yang
berkompeten, baik sebagai kontributor ataupun penerima informasi dari rapat.
• Rapat berlangsung sesuai waktu yang ditetapkan, sesuai agenda, dan memenuhi tujuan tanpa ada waktu dan tindakan yang sia-sia.
• Alat bantu visual dengan gambar yang jelas dan tajam digunakan pada saat yang memungkinkan
• Peserta rapat memahami peran masing-masing, hadir dengan persiapan yang direncanakan dan memberikan kontribusi
Kebaktian Umat Kristiani BPK RI Perwakilan Provinsi NTT
Kupang, Jumat (26 April 2013)- Umat Kristiani BPK RI Perwakilan Provinsi NTT melaksanakan kebaktian bersama sebagai wujud ucapan syukur atas kasih dan penyertaan Tuhan dalam kehidupan umatnya. Kebaktian bersama ini dijadwalkan sebagai kegiatan rutin yang akan berlangsung setiap minggu di hari Jumat pada saat jam istirahat.
Edisi IV Tahun 2013 KAISALU 4
www.kupang.bpk.go.id
Tim Redaksi:
Pengarah B. Dwita Pradana.
Penanggung jawab Teguh Priyantono
Pemimpin Redaksi Erwin Wahyutrianto
Kru Redaksi Staf Sub Bagian Hukum Humas
Alamat Redaksi BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Timur; Jl. W. J. Lalamentik Kota Kupang
Telp. (0380) 840600, Fax.(0380) 840601
E-mail : [email protected]
Website: kupang.bpk.go.id Redaksi menerima kiriman berita/tulisan atau foto dokumentasi yang berkaitan dengan tugas dan fungsi serta kegiatan BPK.
R e d a k s i Kaisalu
Cerita inspiratif
Berat Segelas Air
Saat Stephen R. Covey mengajar tentang Manajemen Stress,
dia bertanya kepada peserta kuliah, “Menurut anda, kira-kira
berapa berat segelas air ini?” Jawaban para peserta sangat
beragam, mulai dari 200 gram sampai 500 gram.
“Sesungguhnya yang menjadi masalah bukanlah berat
absolutnya tetapi berapa lama anda memegangnya,”
ungkapCovey.“Jika saya memegangnya selama satu menit,
tidak ada masalah. Jika saya memegangnya selama satu jam,
lengan kanan saya akan sakit. Jika saya memegangnya selama
satu hari penuh, mungkin anda harus memanggilkan ambulans
untuk saya,” lanjutnya. “Beratnya sebenarnya sama, tapi semakin lama saya memegangnya, maka
bebannya akan semakin berat. Jika kita membawa beban terus menerus, lambat laun kita tidak akan
mampu membawanya lagi. Beban itu terasa meningkat beratnya, ungkap Covey. ”Yang harus kita
lakukan adalah meletakkan gelas tersebut. Istirahat sejenak sebelum mengangkatnya lagi. Kita harus
meninggalkan beban kita, agar kita dapat lebih segar dan mampu membawanya lagi. Jadi sebelum
pulang ke rumah dari pekerjaan sehari-hari, tinggalkan beban pekerjaan anda. Jangan bawa pulang.
Beban itu dapat diambil lagi besok,” lanjutnya. “Apapun beban yang ada di pundak anda hari ini, coba
tinggalkan sejenak. Setelah beristirahat, nanti dapat diambil lagi. Hidup ini sangat singkat, jadi cobalah
menikmatinya dan memanfaatkannya. Hal terindah dan terbaik di dunia ini tak dapat dilihat atau disentuh,
tapi dapat dirasakan jauh di dalam hati kita,” kata Covey.
Rahasia Sukses adalah Mempelajari bagaimana mendayagunakan suka
duka, bukan mempelajari bagaimana suka duka melanda
Anthony Robbins