Download - Definition and Recognition of Revenue : Accrual Basis According to IPSAS and PSC Study No. 9
DEFINITION AND RECOGNITION OF REVENUETEAM CHENRYS, DEADY, FATUR, PENDIK
ALTERNATIVE BASES OF ACCOUNTING
DEFINISI PENDAPATAN (REVENUE) BERDASARKAN 4 BASIS AKUNTANSI
Basis Kas
Basis Kas Modifikasi
Basis Akrual Modifikasi
Basis Akrual
BASIS KAS
“Cash basis means a basis of accounting that recognizes transactions and other events only when cash is received or paid.” (IPSAS, part 1, paragraf 1.2.1, 2007)
BASIS KAS (LANJUTAN)
Pengaruh transaksi dan
peristiwa lainnya diakui pada saat kas
atau setara kas diterima atau
dibayar.
Dapat mengukur kinerja
keuangan pemerintah yaitu untuk mengetahui perbedaan
antara penerimaan kas
dan pengeluaran kas
dalam suatu periode.
Menyediakan informasi mengenai
sumber dana yang dihasilkan
selama satu periode,
penggunaan dana dan saldo
kas pada tanggal
pelaporan
BASIS KAS MODIFIKASI
Hampir sama dengan basis kas
Pembukuan untuk periode tahun berjalan ditambah dengan waktu tertentu misalnya 1 bulan setelah berakhirnya tahun berjalan
Penerimaan dan pengeluaran kas yang terjadi selama waktu tertentu tersebut,yang berasal dari transaksi tahun lalu diakui sebagai penerimaan dan pengeluaran atas periode tahun sebelumnya
Beberapa negara menerapkan cara pengakuan yang berbeda
BASIS AKRUAL MODIFIKASI
Menurut Freeman dkk dalam “Governmental and Nonprofit
Accounting, Third edition” dikatakan bahwa, “Under the modified accrual basis, only
those revenue that are “susceptible to accrual” are
recognized on the accrual basis; others are recognized on the cash basis or are recorded
initially as “deferred revenues.”
BASIS AKRUAL MODIFIKASI (LANJUTAN)
Susceptible to accrual” jika memenuhi dua hal:
Dapat diukur secara obyektif (objectively measurable)Available to finance current periode expenditures (tersedia untuk membiayai pengeluaran periode berjalan).
Pada basis akrual modifikasi hanya pendapatan yang memenuhi unsur measurable dan available yang dapat diakui sebagai pendapatan pada saat terjadinya, sedang pendapatan yang tidak memenuhi kedua unsur tersebut baru diakui pada saat kas sudah diterima atau diakui sebagai pendapatan ditangguhkan.
BASIS AKRUALBasis akrual menurut PSAP 01 paragraf 8
adalah: “basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa
lainnya pada saat transaksi dan peristiwa itu
terjadi, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima
atau dibayar“
BASIS AKRUAL (LANJUTAN)
Pengakuan pendapatan pada accrual basis adalah pada saat pemerintah mempunyai hak untuk melakukan penagihan tanpa memperhatikan kapan kas akan diterima.
REVENUE FROM EXCHANGE TRANSACTIONSIPSAS 9
INTRODUCTIONTransaksi pertukaran adalah transaksi dimana satu entitas menerima aktiva atau jasa, atau mendapat pengurangan kewajiban dan secara langsung memberi kira-kira nilai yang sama (terutama dalam bentuk kas, barang atau jasa atau penggunaan aktiva) kepada entitas lain dalam pertukaran
REVENUE FROM EXCHANGE TRANSACTIONS
Pemberian jasa
Penjualan barang
Penggunaan aset entitas oleh entitas lain
yang menghasilkan bunga, royalti, dan
dividen
REVENUE FROM EXCHANGE TRANSACTIONS
Pemberian jasa biasanya melibatkan kinerja oleh entitas
dari tugas yang telah disepakati selama jangka waktu yang
disepakati. Layanan ini mungkin diberikan
dalam jangka waktu satu, atau lebih dari
satu periode. Contoh: penyediaan perumahan,
pengelolaan fasilitas air, dan pengelolaan
jalan tol.
Barang meliputi•Barang yang diproduksi oleh entitas untuk tujuan penjualan, seperti publikasi,
•Barang yang dibeli untuk dijual kembali, seperti barang dagangan atau tanah dan properti lain yang dimiliki untuk dijual kembali
Bunga - biaya untuk penggunaan kas atau
setara kas entitas
Royalti - biaya untuk penggunaan aset jangka panjang
entitas, Misalnya, paten, merek dagang,
hak cipta, dan perangkat lunak
komputer
Dividen atau distribusi yang serupa -
distribusi surplus untuk pemegang investasi ekuitas sesuai dengan
proporsi kepemilikan mereka
DEFINISI
Pendapatan hanya mencakup arus masuk bruto dari manfaat ekonomi atau jasa potensial yang diterima
dan dapat diterima oleh suatu entitas dan
mengakibatkan kenaikan aktiva atau penurunan
kewajiban.
Tidak termasuk pendapatan Penerimaan PFK
PENGUKURAN PENDAPATAN
Pendapatan harus diukur pada nilai wajarnya (fair value)
Jumlah pendapatan yang timbul dari transaksi biasanya ditentukan oleh
kesepakatan antara entitas dan pembeli atau pengguna aset atau layanan
PENGAKUAN PENDAPATAN
Pemberian Jasa• Hasil transaksi dapat diestimasi dengan andal bila
seluruh kondisi berikut dipenuhi:• jumlah pendapatan dapat diukur dengan andal;• besar kemungkinan bahwa manfaat ekonomi atau
potensi jasa sehubungan dengan transaksi tersebut akan mengalir ke entitas;
• tahap penyelesaian transaksi pada tanggal pelaporan dapat diukur dengan andal, dan
• biaya yang terjadi untuk transaksi dan biaya untuk menyelesaikan transaksi dapat diukur dengan andal.
PENGAKUAN PENDAPATAN
• Entitas telah menstransfer kepada pembeli risiko-risiko yang signifikan dan kepemilikan atas barang.
• Entitas mempertahankan keterlibatan manajerial secara berkelanjutan yang berkaitan dengan kepemilikan atau kontrol yang efektif atas barang yang dijual.
• Nilai pendapatan dapat diukur.• Kemungkinan manfaat ekonomi dan potensi jasa
yang berkaitan dengan transaksi akan mengalir ke dalam entitas.
• Biaya yang terjadi atau akan terjadi dapat diukur
Penjualan
Barang, diakui ketika:
PENGAKUAN PENDAPATAN
Bunga, Royalti, Dividen atau Distribusi Sejenis, diakui jika:• Besar kemungkinan
bahwa manfaat ekonomi atau potensi jasa sehubungan dengan transaksi tersebut akan mengalir ke entitas, dan
• Jumlah pendapatan dapat diukur dengan andal
Bunga diakui atas dasar proporsi
waktu yang memperhitungkan hasil efektif asset.
Royalti diakui selama
perolehannya sesuai dengan perjanjian
(Paragraf 34).
Dividen atau yang setara diakui ketika
hak pemegang saham atau entitas
untuk menerima pembayaran diterbitkan
REVENUE FROM NON-EXCHANGE TRANSACTIONSIPSAS 23
INTRODUCTION
Transaksi non-timbal balik adalah satu di mana entitas menerima aset (termasuk uang tunai) atau dihapuskan kewajibannya tanpa langsung memberikan nilai kira-kira sama sebagai pertukaran atas transfer dari pihak lain.
INTRODUCTION
Pajak adalah manfaat ekonomi atau potensi layanan wajib yang dibayar atau terutang kepada entitas sektor publik, sesuai dengan hukum dan/atau peraturan, dibuat untuk memberikan pendapatan kepada pemerintah. Pajak tidak termasuk denda atau hukuman lain yang dikenakan karena pelanggaran hukum.
Transfer adalah arus masuk atas manfaat ekonomi masa depan atau potensi layanan dari transaksi non-exchange, selain pajak.
Denda manfaat ekonomi atau potensi jasa yang diterima atau piutang oleh entitas sektor publik, sebagaimana ditentukan oleh pengadilan atau badan penegak hukum lainnya, sebagai konsekuensi dari pelanggaran hukum atau peraturan.
INTRODUCTION
Pendapatan meliputi arus masuk bruto dari manfaat ekonomi atau jasa dan piutang yang potensial diterima oleh
entitas pelapor, yang mencerminkan kenaikan dalam net aset, diluar dari kenaikan nilai yang timbul dari kontribusi pemilik dan sejumlah dana yang dikumpulkan atas nama
pihak ketiga
Entitas akan mengakui aset yang timbul dari transaksi non-exchange ketika ia menaikkan kontrol sumber daya yang
memenuhi definisi asset dan kriteria pengakuan.
PENGUKURAN
Aset yang diperoleh dari transaksi non-exchange harus diukur pada nilai wajar pada saat tanggal akuisisi
Pajak, Entitas harus mengakui asset dalam hal pajak ketika peristiwa kena pajak terjadi dan kriteria pengakuan aset terpenuhi. Pendapatan pajak harus ditentukan pada nilai kotor.
Transfer, Entitas mengakui asset sehubungan dengan transfer pada saat sumber daya yang ditransfer memenuhi definisi aset dan memenuhi kriteria untuk diakui sebagai aset. Transfer meliputi hibah, penghapusan hutang, denda, warisan, hadiah, donasi, dan barang dan jasa dalam segala bentuk.
REVENUE RECOGNITION
PENGAKUAN PENDAPATAN
Pengakuan Pendapatan Berdasarkan Public Sector
Committee (PSC) Study No.9
Pengakuan Pendapatan berdasarkan
IPSAS
Pengakuan Pendapatan
berdasarkan PP Nomor 71 Tahun
2010
PENGAKUAN PENDAPATAN BERDASARKAN PUBLIC SECTOR COMMITTEE (PSC) STUDY NO.9
Secara umum, kriteria pengakuan pendapatan:• Terdapat kemungkinan terjadinya arus masuk (inflow) atau kenaikan lain atau penghematan atas arus keluar (outflow) dari manfaat ekonomi dimasa mendatang.
• Arus masuk (inflow) atau kenaikan lain atau penghematan atas arus keluar (outflow) dari manfaat ekonomi dimasa mendatang, dapat diukur dengan andal.
PENGAKUAN PENDAPATAN BERDASARKAN PUBLIC SECTOR COMMITTEE (PSC) STUDY NO.9
• Peluang atas adanya arus masuk (inflow) atau kenaikan lain atau penghematan atas arus keluar (outflow) dari manfaat ekonomi dimasa mendatang lebih besar daripada peluang tidak terjadinya
Probabilitas/Kemungkinan (probability)
• Kemungkinan suatu item untuk diakui sebagai pendapatan hanya jika pendapatan tersebut dapat diukur secara andal.
Keterukuran (measurability)
PENGAKUAN PENDAPATAN BERDASARKAN IPSAS
Revenue from exchange transactions (IPSAS 9)
Revenue from non-exchange transactions
(IPSAS 23)
REVENUE FROM EXCHANGE TRANSACTIONS
Tingkat penyelesaian transaksi• Jumlah pendapatan dapat diukur dengan andal• Terdapat kemungkinan bahwa manfaat ekonomi atau potensi
jasa dari sebuah transaksi mengalir masuk ke entitas• Tingkat penyelesaian sebuah transaksi pada saat tanggal
pelaporan dapat diukur dengan andal• Biaya yang terjadi karena transaksi dan biaya untuk
menyelesaikan transaksi dapat diukur dengan andal
REVENUE FROM EXCHANGE TRANSACTIONS
Penjualan barang-barang
Entitas telah mengalihkan risiko yang signifikan kepada pembeli dan manfaat atas kepemilikan barang
Entitas tidak lagi pada tingkat memiliki atau memiliki kuasa atas barang yang terjual
Jumlah pendapatan dapat diukur dengan andal
Terdapat kemungkinan bahwa manfaat ekonomi atau potensi jasa dari sebuah transaksi mengalir masuk ke entitas
Biaya yang timbul atau yang akan timbul sehubungan dengan transaksi dapat diukur dengan andal
REVENUE FROM EXCHANGE TRANSACTIONS
Bunga, royalti, dividen atau setara (hasil penggunaan aset oleh entitas lain)• Bunga harus diakui dengan dasar proporsi waktu
yang memperhitungkan hasil efektif aset• Royalti harus diakui pada saat diperoleh
sehubungan dengan substansi dari perjanjian yang relevan
• Dividen atau semacamnya harus diakui pada saat hak pemegang saham atau entitas untuk menerima pembayaran telah muncul
REVENUE FROM NON-EXCHANGE TRANSACTIONS
Masuknya sumber daya dari transaksi non-pertukaran yang diakui sebagai aset harus diakui sebagai pendapatan, kecuali sampai sebuah kewajiban juga diakui sehubungan dengan arus masuk yang sama.
Saat entitas meyakini kewajiban saat ini diakui sebagai sebuah kewajiban sehubungan dengan masuknya sumber daya dari transaksi non-pertukaran yang diakui sebagai aset, hal itu akan mengurangi nilai tercatat kewajiban yang diakui dan mengakui jumlah pendapatan sama dengan pengurangan itu.
Ketika entitas mengakui peningkatan aktiva bersih sebagai hasil dari sebuah transaksi non-pertukaran, maka entitas tersebut mengakui adanya pendapatan.
Waktu pengakuan pendapatan ditentukan oleh sifat dari kondisi dan penyelesaian pendapatan tersebut.
PENGAKUAN PENDAPATAN BERDASARKAN PP NOMOR 71 TAHUN 2010
Pendapatan LRA
Pendapatan LO
PENGAKUAN PENDAPATAN BERDASARKAN PP NOMOR 71 TAHUN 2010
• Pendapatan-LRA diakui pada saat diterima pada Rekening Kas Umum Negara/Daerah
• Pendapatan untuk badan layanan umum (BLU) diakui dengan mengacu pada peraturan perundangan yang mengatur mengenai badan layanan umum
• Pengembalian yang sifatnya sistemik (normal) dan berulang (recurring) atas penerimaan pendapatan-LRA pada periode penerimaan maupun pada periode sebelumnya dibukukan sebagai pengurang pendapatan-LRA.
• Koreksi dan pengembalian yang sifatnya tidak berulang (non-recurring) atas penerimaan pendapatan-LRA yang terjadi pada periode penerimaan pendapatan-LRA dibukukan sebagai pengurang pendapatan-LRA pada periode yang sama.
• Koreksi dan pengembalian yang sifatnya tidak berulang (non-recurring) atas penerimaan pendapatan-LRA yang terjadi pada periode sebelumnya dibukukan sebagai pengurang Saldo Anggaran Lebih pada periode ditemukannya koreksi dan pengembalian tersebut.
Pendapatan LRA
PENGAKUAN PENDAPATAN BERDASARKAN PP NOMOR 71 TAHUN 2010
Pendapatan LO
Pengakuan pendapatan-LO
pada saat timbul hak atas
pendapatan
Pendapatan direalisasi, yaitu
adanya aliran masuk sumber daya
ekonomi
Pendapatan-LO yang diperoleh berdasarkan
peraturan perundang
undangan diakui pada saat
timbulnya hak untuk menagih pendapatan.
Pendapatan-LO yang diperoleh
sebagai imbalan atas suatu
pelayanan yang telah selesai
diberikan berdasarkan
peraturan perundang-
undangan, diakui pada saat
timbulnya hak untuk menagih
imbalan.
Pendapatan-LO yang diakui pada saat direalisasi
adalah hak yang telah diterima oleh pemerintah tanpa
terlebih dahulu adanya penagihan
PENGAKUAN PENDAPATAN BLU
PMK Nomor 76 Tahun 2008 tentang Pedoman Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Badan Layanan Umum• Pendapatan usaha dari jasa layanan dan pendapatan
usaha lainnya diakui pada saat diterima atau hak untuk menagih timbul sehubungan dengan adanya barang/jasa yang diserahkan kepada masyarakat.
• Pendapatan dari APBN diakui pada saat pengeluaran belanja dipertanggungjawabkan dengan diterbitkannya SP2D.
• Pendapatan hibah berupa barang diakui pada saat hak kepemilikan berpindah.
• Pendapatan hibah berupa uang diakui pada saat kas diterima oleh BLU.
REVENUE CLASSIFICATION
KLASIFIKASI PENDAPATAN MENURUT PSC STUDY NO. 9
Ada beberapa sistem yang ada untuk mengklasifikasikan arus kas masuk ke pemerintah pusat untuk keperluan analisis ekonomi dan perbandingan internasional. Yang paling terkenal di antaranya adalah Sistem Akun Nasional PBB (SNA), Statistik Keuangan Dana Moneter Internasional Pemerintah (GFS) dan Sistem Akun Nasional dan Regional Eropa (ESA).Kerangka SNA digunakan oleh para analis ekonomi untuk kegiatan pengukuran di sektor ekonomi, termasuk sektor publik. Hal ini memberikan informasi tentang konsumsi pemerintah, investasi, tabungan dan pinjaman bersih, semua yang relevan dengan analisis kebijakan fiskal dan implikasi makroekonomi.
Sistem klasifikasi IMF memberikan angka pembanding internasional untuk negara-negara anggotanya. Untuk saat ini, langkah-langkah ini telah banyak berbasis kas, tidak membuat penyisihan depresiasi atau item non-kas lainnya, meskipun pendapatan dan pengeluaran dipisahkan menjadi arus mengalir dan modal.
KLASIFIKASI PENDAPATAN MENURUT PSC STUDY NO. 9
Laporan keuangan untuk pemerintah nasional disusun atas dasar akrual penuh memberikan informasi ringkasan singkat yang memberikan gambaran posisi keuangan pemerintah dan kinerja operasi. Laporan keuangan melengkapi data fiskal lainnya. Informasi tentang pendapatan, bersama-sama dengan informasi tentang biaya, penting untuk menilai kebutuhan pemerintah untuk meminjam dalam jangka panjang dan karenanya memberikan indikasi apakah ekuitas antarperiode telah dipertahankan. Proses pengklasifikasian pendapatan menjadi berbagai jenis sangat membantu pengguna untuk menentukan seberapa besar ketergantungan pemerintah pada setiap sumber tertentu dan, akibatnya, keberlanjutan posisi fiskal. Ini mungkin berguna untuk membedakan pajak (pendapatan fiskal) dari pendapatan non-fiskal untuk menilai ketergantungan pemerintah tentang sumber pendapatan tersebut dan kapasitasnya untuk memperoleh pendapatan lebih lanjut dari sumber ini.
KLASIFIKASI PENDAPATAN MENURUT PSC STUDY NO. 9
Terlepas dari basis pengukuran yang diadopsi, ada hal yang mungkin diinginkan untuk
membedakan transaksi pembiayaan dari transaksi lain dalam laporan arus kas .
Penerimaan dapat diklasifikasikan untuk menyoroti sumber utama atau jenis arus kas. Laporan arus kas biasanya mengklasifikasikan
penerimaan kas dan pembayaran kas dari aktivitas pendanaan operasi, investasi dan pembiayaan. Pertanyaan yang kemudian muncul, apakah penerimaan pajak harus
diklasifikasikan sebagai arus kas operasi atau arus kas pendanaan.
Menurut IAS 7, Laporan Arus Kas berisi definisi sebagai berikut:
"Kegiatan operasi adalah kegiatan yang menghasilkan pendapatan utama dari
perusahaan dan kegiatan lain yang tidak termasukberinvestasi atau aktivitas
pendanaan.”Aktivitas investasi adalah perolehan dan pelepasan aktiva jangka panjang serta
investasi lain yang tidak termasuk dalam setara kas
Aktivitas pendanaan adalah aktivitas yang mengakibatkan perubahan dalam ukuran dan
komposisi modal dan pinjaman dari perusahaan.”
Berdasarkan definisi tersebut, penerimaan perpajakan akan diklasifikasikan sebagai arus
kas operasi karena mereka berasal dari kegiatan yang menghasilkan pendapatan
utama pemerintah.
KLASIFIKASI PENDAPATAN MENURUT PSC STUDY NO. 9
KLASIFIKASI PENDAPATAN MENURUT PP 71 TAHUN 2010
Pendapatan-LO diklasifikasikan menurut sumber pendapatan. Klasifikasi menurut sumber pendapatan untuk pemerintah pusat dikelompokkan berdasarkan jenis pendapatan, yaitu pendapatan perpajakan, pendapatan bukan pajak, dan pendapatan hibah. Klasifikasi menurut sumber pendapatan untuk pemerintah daerah dikelompokkan menurut asal dan jenis pendapatan, yaitu pendapatan asli daerah, pendapatan transfer, dan lain-lain pendapatan yang sah. Masing-masing pendapatan tersebut diklasifikasikan menurut jenis pendapatan
KLASIFIKASI PENDAPATAN MENURUT PP 71 TAHUN 2010
Pendapatan Pajak
Pajak Pusat
Pajak Penghasilan
(PPh)
Pajak Pertambahan
Nilai (PPN)Bea Meterai Bea Masuk Cukai Bea Keluar
Pajak Pemerintah Daerah baik
Propinsi maupun
Kabupaten/Kota
KLASIFIKASI PENDAPATAN MENURUT PP 71 TAHUN 2010
Pendapatan PNBP• Penerimaan sumber daya alam • Pendapatan bagian laba Badan Usaha
Milik Negara (BUMN)• PNBP lainnya• Pendapatan Badan Layanan Umum
(BLU)
KELOMPOK II
Restrukturisasi aset pemerintah pada pemekaran. Pemda baru menerima aset dari pemda sebelumnya. Apakah bisa dimasukkan ke dalam non exchange
Pembiayaan agensi. Apakah bisa diakui sebagai pendapatan?
KELOMPOK III
Penghematan dari arus kas keluar. Bentuknya seperti apa?
KELOMPOK V
Kenapa ada yang memilih kas modifikasi bukan kas saja? Dan mengapa
KELOMPOK VI
Pendapatan LO diakui saat realisasi. Apakah tidak terjadi pertentangan dengan basis kas?
KELOMPOK VII
Pendapatan di saat genting. Bagaimana perlakuan pendapatan yang telat limpah di SUBRKUN BI?
KELOMPOK I
Di titik mana pendapatan pajak diakui?
Di Amerika, pajaknya diakui saat kas diterima. Idealnya pengakuan pendapatan pajaknya seperti apa?
Lifting migas. Di titik mana dan apa ada perubahan pengakuan pendapatan?
Pendapatan akrual di LO. Pelayanan yang telah selesai diberikan padahal belum selesai, Bagaimana pengakuan pendapatannya?
Dana haji. Apakah bisa diakui sebagai akrual?
Ketika kemungkinan besar akan kalah, apakah harus diakui kewajiban?
Probabilitas di PSC Study terkait pengakuan piutang pajak