PROSES MENUA( AGING PROCCES)

Oleh :

Anik Yulianti

Pengertian

• Menurut WHO dan undang-undang nomor 13 tahun 1998 tentang kesejahteraan lanjut usia pada bab1 pasal 1 ayat 2 menyebutkan bahwa

- umur 60 tahun adalah usia permulaan tua

- Menua bukan penyakit

- Merupakan proses yg berangsur-angsur mengakibatkan perubahan kumulatif

- Proses menurunnya daya tahan tubuh dlm menghadapi rangsangan dr dalam dan luar tubuh yg berakhir dg kematian

PROSES MENUA adalah - Suatu proses menghilangnya secara

perlahan kemampuan jaringan utk memperbaiki diri/mengganti diri dan mempertahankan struktur dan fs normalnya shg tdk dapat bertahan terhadap jejas dan memperbaiki kerusakan yang diderita

(Prof Dr. R Boedhi Darmojo & Dr H Hadi Martono, 1994 dlm Buku ajar Geriatri)

Proses menua bersifat individual :

1. Setiap lansia punya kebiasaan yg berbeda

2. Tahap proses menua terjadi pada orang dg usia berbeda

3. Tidak ada satu faktor pun yg dapat mencegah proses menua

TEORI MENUA

I. Teori BIOLOGISTeori Genetik

1. Teori Genetic Clock- T. intrinsik- Didalam tubuh terdapat jam

biologis yg mengatur gen dan menentukan proses penuaan (dalam inti sel)

- Menua terprogram u/ setiap spesies ttt

2. Teori Mutasi Genetik- Penuaan krn mutasi somatik akibat

pengaruh lingkungan

- Kesalahan transkripsi DNA/RNA & translasi RNA protein/enzim

- Pe fungsi organ & perubahan sel (kanker/penyakit)

B. Teori Non Genetik1. Teori penurunan sistem imun tubuh

(auto-immune theory)- Mutasi berulang berakibat ketidakmampuan

sistem imun tubuh mengenali dirinya sendiri (self recognition)

- Sistem imun merusak sel tubuh

- Penyakit-penyakit autoimun

2. Teori kerusakan akibat radikal bebas (free radical theory)

- Dialam bebas dan di dalam tubuh (metabolisme/pernafasan di mitochondria )

- Radikal bebas (kelompok atom tdk stabil)

- Oksidasi oksigen bahan organik

- Ketidakmampuan sel beregenerasi

Jenis Radikal bebas :1. Asap kendaraan

2. Asap Rokok

3. Zat pengawet makanan

4. Radiasi

5. Sinar UV mengakibatkan perubahan pigmen dan kolagen

3. Teori menua akibat metabolisme- Perubahan kalori meningkat/menurun

mempengaruhi umur (Bahri dan alem, 1989)

4. Teori Rantai silang (Cross link theory)- Menua krn protein, lemak, KH dan asam

nukleat bereaksi dg bahan kimia dan radiasi mengubah fs jaringan

- Jaringan kaku, kurang elastis dan hilan fs

5. Teori Fisiologis- T intrinsik dan ekstrinsik

- T oksidasi stress, T dipakai – aus ( wear and tear )

- Kelebihan usaha dan stress akan menyebabkan sel tubuh lelah

II. Teori Sosiologis1. T. INTERAKSI SOSIAL- Lansia bertindak atas motivasi ttt- Kemampuan menjalin interaksi merupakan

kunci keberhasilan

Pokok-pokok social exchange teori :

1. Masyarakat terdiri atas aktor sosial

2. Interaksi sosial perlu biaya dan waktu

3. Aktor yg berhasil perlu biaya

2. Teori Aktivitas / kegiatan :

- Lansia yg sukses adalah yg aktif, banyak ikut serta kegiatan sosial

- Puas bila dpt beraktifitas secara maksimal- Ukuran optimum (pola hidup) a/ cara hidup

lansia- Mempertahankan hub sistem sosial dg

individu dr usia pertengahan sampai lansia

3.Teori kepribadian berlanjut

(continuity theory)- Dasar kepribadian/tingkah laku lansia

tidak berubah

- Pengalaman hidup seseorang merupakan gambaran ms lansia

- (pola hidup,perilaku,harapan)

4. Teori pembebasan/penarikan diri

(disangagement theory) menurut Cumming dan Henry, 1961 :

- Putusnya pergaulan atau hubungan dg masyarakat pada lansia

Pokok-pokok disangagement theory :

1. Pria : kehilangan peran hidup utama saat pensiun

Wanita : peran dlm klg berkurang

2. Berkurangnya tekanan sosial, kaum muda lebih banyak kesempatan

3. Ada 3 aspek :

- Proses menarik diri sepanjang hidup

- Tak dapat dihindari

- Diterima lansia dan masyarakat

• Interaksi sosial menurun baik kuantitas maupun kualitas yg berdampak kehilangan ganda :

1. Kehilangan peran (loss of role)

2. Hambatan kontak sosial

3. Berkurangnya komitmen

TIPE-TIPE LANSIA di Indonesia

1. Menurut Mangkunegoro dlm Werdatama dikutip oleh H.I Widyapranata, lansia dibagi 2 :

a. Wong Sepuh ; sepi nafsu, menguasai ilmu mampu membedakan baik dan buruk, sejati dan palsu

b. Wong Sepah ; kosong, tidak tahu rasa, bicara muluk2, tingkah laku dibuat2

2. Pujangga Ronggo warsito (dlm surat Kalatida) lansia dibagi :

a. Lansia yg berbudi sentosa ; diridhoi Tuhan Yang Maha Kuasa dg rizky, ttp berusaha, sll ingat dan waspada

b. Lansia yg lemah ; putus asa

Zaman pembangunanBeberapa tipe :

1. Tipe Arif bijaksana; kaya pengalaman/hikmah,menyesuaikan diri dg perubahan, ramah, rendah hati, sederhana, dermawan

2. Tipe mandiri : senang kegiatan baru, selektif dlm pekerjaan dan teman

3. Tipe tidak puas : sering konflik batin, menentang proses penuaan

4. Tipe pasrah : menunggu dan menerima nasib baik

5. Tipe bingung : kagetan, mengasingkan diri, minder, pasif, acuh

Lansia berdasar karakter, pengalaman hidup,

lingkungan, kondisi fisik, mental dan sosial, ekonomi ;

1. Tipe Optimis : santai, periang, penyesuaian diri baik, bebas dr tanggung jawab, kesempatan memenuhi kebutuhan pasifnya

2. Tipe konstruktif : punya integritas yg baik, menikmati hidup, toleran, humoris, fleksibeldan tahu diri

1. Tipe ketergantungan : pasif, tidak berambisi, inisitif kurang

2. Tipe Defensif : riw pekerjaan yg tdk stabil, emosi tdk terkontrol, menolak bantuan

3. Tipe Militan dan serius : tidak mudah menyerah, serius, senang berjuang

6. Tipe pemarah frustasi : pemarah, tidak sabar, mudah tersinggung, suka menyalahkan orla, suka mengekspresikan kepahitan hidupnya

7. Tipe bermusuhan : selalu mengeluh, sll menyalahkan orla, agresif, mudah curiga

8. Tipe putus asa, membenci dan menyalahkan diri sendiri

• MENGAPA PERAWAT PERLU MENGENAL TIPE2 LANSIA ???????

Menurut kemampuan dlm diri lansia digolongkan :

1. Mandiri sepenuhnya2. Mandiri dg bantuan lgsg keluarganya3. Mandiri dg bantuan tidak langsung4. Dibantu oleh badan sosial5. Lansia panti sosial tresna werda6. Lansia yg dirawat di RS7. Lansia dg gangguan mental

•KAPAN SESEORANG DI SEBUT

LANSIA ????

Beberapa batasan Lansia :

1. Menurut WHO :

a. Usia Pertengahan ( middle age) : 45-49 th

b. Lansia (elderly age) : 60-74 th

c. Lansia tua ( Old age) : 75-90 th

d. Usia sangat tua (very old age) :

diatas 90 th

Menurut Prof. Dr. Koesoemanto Setyonegoro,SpKJ :

a. Usia dewasa muda : 18/20 – 25 th

b. Usia dewasa penuh/maturitas : 25 – 60/65 th

c. Lanjut usia (geriatric age) : usia > 65/70 th terbagi :

• Usia 70-75 th (young old)

• Usia 75-80 th (old)

• Usia > 80 th (very old)

Menurut Hurlock (1979), terbagi dlm 2 tahap :

1. Early old age ( 60-70 th)2. Advanced old age ( >70 th) Menurut Burnside (1979) ada 4 tahap

lansia :a. Young old (60-69 th)b. Middle age old (70-79 th)c. Old-old (80-89 th)d. Very old-old (> 90 th)

Kesimpulan :Lansia adalah orang yg telah berumur

65 th ke atas

Di Indonesia ??- UU no. 13 th 1998 ttg

kesejahteraan lansia pada BAB I Pasal 1 Ayat 2

“yang disebut lansia adalah seseorang yg telah mencapai usia 60 th keatas baik pria maupun wanita ”

Menurut Birren and Jenner (1977) membedakan lansia berdasar :1. Usia Biologis :- Jangka waktu seseorang sejak lahir

berada dlm keadaan hidup tdk mati2. Usia Psikologis :- Kemampuan seseorang utk mengadakan

penyesuaian pada situasi yg dihadapi3. Usia sosial :- Peran yg diharapkan atau diberikan

masyarakat kepada seseorang sehbgan dg usianya

Umur memiliki pengertian berbeda-beda :

1. Umur kronologis

2. Umur Biologis

3. Umur psikologis

4. Umur fungsional

5. Umur sosial

TERIMAKASIH