laporan 3 asd searching
TRANSCRIPT
LAPORAN PRAKTIKUM III
SEARCHING (PENCARIAN)
Disusun untuk Memenuhi Matakuliah Praktikum Algoritma dan
Struktur Data
Dibimbing oleh Bpk. Utomo Pujianto
Oleh:
Ananda Putri Syaviri
130533608243
S1 PTI’13 OFF B
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA
Februari 2014
SEARCHING (PENCARIAN)
A. Tujuan Umum1. Mahasiswa mampu melakukan perancangan aplikasi
menggunakan Struktur Searching (Pencarian).
2. Mahasiswa mampu melakukan analisis pada algoritma
Searching yang dibuat.
3. Mahasiswa mampu mengimplementasikan algoritma Searching
pada sebuah aplikasi secara tepat dan efisien
Tujuan Khusus1. Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai algoritma Searching.
2. Mahasiswa mampu membuat dan mendeklarasikan struktur
algoritma Searching.
3. Mahasiswa mampu menerapkan dan mengimplementasikan
algoritma Searching.
B. DASAR TEORI
a)Sequential Search (Linear Search)Sequential Search adalah teknik pencarian data dimana
data dicari secara urut dari depan ke belakang atau dari
awal sampai akhir. Kelebihan dari proses pencarian secara
sequential ini jika data yang dicari terletak didepan, maka
data akan ditemukan dengan cepat. Tetapi dibalik
kelebihannya ini, teknik ini juga memiliki kekurangan.
Pertama, jika data yang dicari terletak dibelakang atau
paling akhir, maka akan membutuhkan waktu yang lama dalam
proses pencariannya. Kedua, beban komputer akan semakin
bertambah jika jumlah data dalam array sangat banyak. Disini
IT Programmer akan memberikan contoh sintaks dari Sequential
Search dalam C++. Tidak ada penginputan data oleh user dalam
program ini, karena data telah dideklarasikan terlebih
dahulu. Kalian dapat mengubahnya sendiri jika kalian telah
lebih menguasai bagian ini.
Teknik pencarian data dari array yang paling mudah adalah
dengan cara sequential search, dimana data dalam array dibaca 1
demi satu, diurutkan dari index terkecil ke index terbesar,
maupun sebaliknya.
Contoh :
Array :
int a[5] = {0,3,6,10,1} (index array pada bahasa C++ dimulai
dari index ke 0 !!!) jika kita ingin mencari bilangan 6
dalam array tersebut, maka proses yang terjadi kita mencari
a) dari array index ke-0, yaitu 0, dicocokan dengan
bilangan yang akan dicari, jika tidak sama, maka
mencari ke index berikutnya
b) pada array index ke-1, juga bukan bilangan yang dicari,
maka kita mencari lagi pada index berikutnya
c) pada array index ke-2, ternyata bilangan yang kita cari
ada ditemukan, maka kita keluar dari looping pencarian.
Contoh source :
Output:
b)Binary searchMetode pencarian yang kedua adalah binary search, pada metode
pencarian ini, data harus diurutkan terlebih dahulu. Pada
metode pencarian ini, data dibagi menjadi dua bagian
(secara logika), untuk setiap tahap pencarian
Pencarian Biner (Binary Search) dilakukan untuk :
Memperkecil jumlah operasi pembandingan yang harus
dilakukan antara data yang dicari dengan data yang ada
di dalam tabel, khususnya untuk jumlah data yang sangat
besar ukurannya.
Prinsip dasarnya adalah melakukan proses pembagian
ruang pencarian secara berulang-ulang sampai data
ditemukan atau sampai ruang pencarian tidak dapat
dibagi lagi (berarti ada kemungkinan data tidak
ditemukan).
Syarat utama untuk pencarian biner adalah data di dalam
tabel harus sudah terurut, misalkan terurut menaik.
Algoritma binary search :
1. Data diambil dari posisi 1 sampai posisi akhir N
2. Kemudian cari posisi data tengah dengan rumus: (posisi
awal + posisi akhir) / 2
3. Kemudian data yang dicari dibandingkan dengan data
yang di tengah, apakah sama atau lebih kecil, atau
lebih besar?
4. Jika lebih besar, maka proses pencarian dicari dengan
posisi awal adalah posisi tengah + 1
5. Jika lebih kecil, maka proses pencarian dicari dengan
posisi akhir adalah posisi tengah – 1
6. Jika data sama, berarti ketemu.
Keunggulan Binary Search
Keunggulan utama dari algoritma binary search adalah
kompleksitas algoritmanya yang lebih kecil daripada
kompleksitas algoritma sequential search. Hal ini
menyebabkan waktu yang dibutuhkan algoritma binary search
dalam mencari sebuah record dalam sebuah tabel lebih kecil
daripada waktu yang dibutuhkan algoritma sequential search.
Contoh source binary search :
Output :
c)Interpolation SearchInterpolation search merupakan salah satu metode
pencarian yang dapat digunakan. Seperti pada binary search,
data yang harus diurutkan terlebih dahulu, sebelum dapat
dilakukan pencarian dengan metode ini. Pada metode
pencarian ini, kita mencoba menebak letak data yang kita
cari, dengan perhitungan
Jika data[posisi] > data yg dicari, high = pos – 1
Jika data[posisi] < data yg dicari, low = pos + 1
Contoh source code interpolation search :
Output:
Tambahan materi :break ;
digunakan untuk keluar dari suatu blok perintahcontinue;digunakan untuk mem by-pass satu iterasi pada perulangancontoh kode : (dijalankan dan dipelajari cara kerjanya)#include<stdio.h>void main(){for(int i=0;i<10;i++){for(int j=10;j>0;j--){if(i+j==10) break;//if(i+j==10) continue; //hilangkan tanda slash di depan if, dan berislash 2 di depan if yang atas untuk mencoba kode continueprintf("%i ",i+j);printf("pass");}printf("\n");}}
C. PERCOBAAN :
Percobaan 1
Algoritma dan Struktur Data
Ke Nama Program : Program Searching menerima
inputan data ke dalam sebuah array.
Bahasa Pemrogramam : C++
Compiler : Code Blocks
Script program :
printf("\n");
}
}
void Binary_Search() //fungsi pencarian dengan binary
{
int temp,awal,tengah,akhir,cari,a,i,flag=0;
awal=0;
#include <stdio.h>
#include <iostream>
#include <stdlib.h>
#include <string.h>
#include <math.h>
using namespace std;
int data[10],data2[10];
void Sequential_Search() //fungsi pencarian dengan sequential
{
int i,cari,flag=0;
printf("Masukan data yang ingin dicari : ");
scanf("%i",&cari);
for(i=0;i<10;i++)
{
if(data[i]==cari)
{
flag=1;
break;
}
}
if(flag==1)
printf("Data yang dicari ditemukan pada index ke-%i\n",i);
printf("\n");
}
}
void Binary_Search() //fungsi pencarian dengan binary
{
int temp,awal,tengah,akhir,cari,a,i,flag=0;
awal=0;
void Interpolation_Search() //fungsi pencarian dengan interpolation
{
int data[10];
int low,high,pos,cari,flag=0;
float posisi;
low=0;
high=9;
printf("Masukkan Data yang anda cari :");
scanf("%i",&cari);
do
{
posisi=(float)((cari-data2[low])/(data2[high]-data2[low]))*(high-low)+low;
pos=floor(posisi);
if (data2[pos]==cari)
{
flag=1; //data ditemukan
break;
}
if(data2[pos]>cari) high=pos-1;
else if(data2[pos]<cari) low=pos+1;
}while(cari>=data2[low] && cari<=data2[high]);
if(flag==1)printf("Data Anda ditemukan\n");
else printf("Data Anda tidak ditemukan!\n");
}
void Input_Data() //fungsi input data
{
printf("\nMasukkan data Sebanyak 10\n\n");
for(int i=0;i<10;i++) //data sebanyak 10
{
printf("Data ke-%d = ",(i+1));
scanf("%d",&data[i]);
int main()
{
int pilih,i,a,temp;
cout<<" |+++++++++++++++++++++++++++++|"<<endl;
printf(" | Menu Searching |\n");
cout<<" |-----------------------------|"<<endl;
printf(" | 1. Sequential Search |\n");
printf(" | 2. Binary Search |\n");
printf(" | 3. Interpolation Search |\n");
cout<<" |+++++++++++++++++++++++++++++|"<<endl;
printf("\nMasukkan Pilihan Anda = ");
scanf("%d",&pilih);
Input_Data();
for (a=0;a<=4;a++)
{
data2[a]=data[a];
}
for (a=0;a<4;a++)
{
for (i=a+1;i<=4;i++)
{
if (data2[i]<data2[a])
{
temp = data2[i];
data2[i] = data2[a];
data2[a] = temp;
}
}
}
Output Program :
switch(pilih)
{
case 1:Sequential_Search();
break;
case 2:Binary_Search();
break;
case 3:Interpolation_Search();
break;
default:
break;
}
}
Algoritma :
1) Mulai.
2) Membaca file header.
3) Membaca tipe data int dalam sebuah array.
4) Membaca fungsi sequential search.
5) Membaca fungsi binary search.
6) Membaca fungsi interpolation search.
7) Membaca fungsi input data.
8) Membaca fungsi utama.
9) Inputan Pilihan 1, 2, 3.
10) Masukkan pilihan 1/2/3.
11) Membaca fungsi inputan data kemudian perulangan forfor (a=0;a<=4;a++)
{data2[a]=data[a];
}for (a=0;a<4;a++)
{for (i=a+1;i<=4;i++){
if (data2[i]<data2[a]){
temp = data2[i];data2[i] = data2[a];data2[a] = temp;
}}
}12) Membaca fungsi percabangan switch-case.
13) Membaca fungsi default dan break.
14) Cetak hasil.
15) Selesai.
Deskripsi:
Program diatas adalah aplikasi dari 3 pilihan metode
searching yang dijadikan satu dengan menggunakan percabangan
switch-case. Program diatas menggunakan fungsi sequential
search, binary search dan interpolation search, dan itu semua
merupakan metode metode dalam pencarian.
Percobaan 2.1
Algoritma dan Struktur Data
Nama Program : Program array 1 dimensi
Bahasa Pemrogramam : C++
Compiler : Code Blocks
Script program :
#include<stdio.h>
#include<iostream>
using namespace std;
int main()
{
int data[100];
int i, cari, n;
cout<<endl;
cout<<"Masukkan jumlah array = ";
cin>>n;cout<<endl;
for(int j=0;j<n;j++)
{
cout<<endl;
cout<<" Data Ke ["<<j<<"] = ";
cin>>data[j];
cout<<endl;
}
Output Program:
Algoritma :
1. Mulai
2. Membaca header file
3. Pendeklarasian
4. Membaca fungsi
5. Masukkan jumlah array
6. Input data sebanyak jumlah array
7. Masukkan data yang dicari
8. Cetak Hasil
9. Selesai
Deskripsi:
Program diatas menampilkan sebuah pencarian data
dari sebuah array dimensi 1. Pertama user akan
memasukkan jumlah array yang akan dimasukkan, kemudian
user akan memasukkan data sebanyak jumlah array yang
dimasukkan sebelum. Tujuan program diatas adalah
mencari data yang dicari pada posisi indeks berapa.
#include<stdio.h>
#include<iostream>
using namespace std;
int main()
{
int data[100];
int i, cari, n;
cout<<endl;
cout<<"Masukkan jumlah array = ";
cin>>n;cout<<endl;
for(int j=0;j<n;j++)
{
cout<<endl;
cout<<" Data Ke ["<<j<<"] = ";
cin>>data[j];
cout<<endl;
}
Percobaan 2.2
Algoritma dan Struktur Data
Nama Program : Program array 2 dimensi
Bahasa Pemrogramam : C++
Compiler : Code Blocks
Script program :#include<iostream>
#include<iomanip>
using namespace std;
int main ()
{
int a,b,data[10][10],baris,kolom,cari,i;
cout<<endl;
cout<<"Masukkan data baris array : ";
cin>>baris;
cout<<endl;
cout<<"Masukkan data kolom array : ";
cin>>kolom;
cout<<endl;
for (a=0;a<baris;a++)
{
for (b=0;b<kolom;b++)
{
cout<<"Masukkan angka pada indeks ["<<a<<"]["<<b<<"] = ";
cin>>data[a][b];
cout<<endl;
}
}
cout<<"Array dua dimensi yang diinputkan berisi\n";
for (a=0;a<baris;a++)
Output Program :
#include<iostream>
#include<iomanip>
using namespace std;
int main ()
{
int a,b,data[10][10],baris,kolom,cari,i;
cout<<endl;
cout<<"Masukkan data baris array : ";
cin>>baris;
cout<<endl;
cout<<"Masukkan data kolom array : ";
cin>>kolom;
cout<<endl;
for (a=0;a<baris;a++)
{
for (b=0;b<kolom;b++)
{
cout<<"Masukkan angka pada indeks ["<<a<<"]["<<b<<"] = ";
cin>>data[a][b];
cout<<endl;
}
}
cout<<"Array dua dimensi yang diinputkan berisi\n";
for (a=0;a<baris;a++)
cout<<endl;
cout<<"Masukkan nilai Anda yang dicari : ";
cin>>cari;
cout<<endl;
i=0;
for (a=0;a<baris;a++)
{
for (b=0;b<kolom;b++)
{
if (cari==data[a][b])
{
cout<<"Data Anda ditemukan pada indeks ["<<a<<"]["<<b<<"]\n";
i++;
}
}
}
if (i==0)
Algoritma :
1. Mulai
2. Membaca header file
3. Pendeklarasian
4. Masukkan banyak baris array
5. Masukkan banyak kolom array
6. Masukkan data sesuai dengan banyak array yang telah
ditentukan
7. Menampilkan array
8. Masukkan data yang ingin dicari
9. Cetak hasil menampilkan pada indeks ke – data tersebut
10. selesai
Deskripsi :
Program diatas menampilkan sebuah array 2 dimensi,
kemudian akan dicari data yang ingin dicari. Pertama
user memasukkan banyak baris array. Setelah itu user
memasukkan banyak kolom array sesuai dengan yang
diinginkan. Kemudian user memasukkan data sesuai dengan
banyak baris dan kolom yang dimasukkan sebelumnya.
Setelah itu array akan ditampilkan dan selanjutnya user
memasukkan data yang ingin dicari. Hasil dari program
diatas adalah data yang dicari berada pada indeks ke [.
. .] .
Percobaan 3.1
Algoritma dan Struktur Data
Nama Program : Program array 1 dimensi
Bahasa Pemrogramam : C++
Compiler : Code Blocks.
Script program :
#include<stdio.h>
#include<iostream>
using namespace std;
int main()
{
int data[100];
int i, cari, n, jumlah=0;
cout<<endl;
cout<<"|>>>>>>>>>>>>>>>>>><<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<|"<<endl;
cout<<"| Program Searching |"<<endl;
cout<<"|>>>>>>>>>>>>>>>>>><<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<|"<<endl;
cout<<endl;
cout<<" Masukkan jumlah array = ";
cin>>n;
cout<<endl;
for(int j=0;j<n;j++)
{
cout<<"Masukkan data ke ["<<j<<"] = ";
cin>>data[j];
cout<<endl;
}
cout<<"Masukkan data yang ingin dicari : ";
cin>>cari;
cout<<endl;
printf(" Data %i ditemukan pada indeks ", cari);
for(i=0;i<n;i++)
Output Program :
Algoritma :
1. Mulai
2. Membaca header file
3. Pendeklarasian
4. Masukkan jumlah array yang diingikan
5. Masukkan data-data array sesuai dengan jumlah array
6. Masukkan data yang ingin dicari
7. Cetak hasil seperti “ data ( . . . ) ditemukan pada
indeks ke [ ], data ditemukan sebanyak ( . . . ) data
8. Selesai
{
if(data[i]==cari){ //jika data yang dicari berada pada data data[i]
printf("ke [%i], ", i); //tampilkan data beserta index
jumlah=jumlah+1; //dan penemuan data dijumlahkan
}
}
cout<<endl;
cout<<"\n Data yang Anda cari ditemukan sebanyak "<<jumlah<<" data.";
cout<<endl;
Deskripsi :
Program diatas akan mencari sebuah data dan banyak data
yang dicari tersebut. Sama seperti program-program sebelumnya
program ini menggunakan fungsi array. Untuk hasil dari program
diatas menampilkan semua data yang dicari ketika data yang
dicari jumlahnya lebih dari satu. Untuk menentukan jumlah data
yang di cari menggunakan script seperti berikut :
if(data[i]==cari){ //jika data yang dicari berada pada data data[i]
printf("ke [%i], ", i); //tampilkan data beserta index
jumlah=jumlah+1; //dan penemuan data dijumlahkan
Percobaan 3.2
Algoritma dan Struktur Data
Nama Program : Program input number secara random
Bahasa Pemrogramam : C++
Compiler : Code Blocks.
Script program :
else
{
ganjil++;
odd[ganjil]=data[a];
}
}
cout<<endl;
cout<<" Data genap ada "<<genap<<" itu adalah\n";
#include<iostream>
#include <stdlib.h>
using namespace std;
int main()
{
int n,data[50],cari,a,i,ganjil,genap,odd[50],even[50];
cout<<endl;
cout<<"Inputkan data :";
cin>>n;
cout<<endl;
cout<<" Data random : \n";
cout<<endl;
for (a=0;a<n;a++)
{
data[a]=rand();
cout<<data[a];
cout<<endl;
}
ganjil=0;
genap=0;
for (a=0;a<n;a++)
{
if(data[a]%2==0)
{
genap++;
Output Program :
Algoritma :
1. Mulai
2. Membaca header file
3. Pendeklarasian
4. Masukkan jumlah data
5. Membaca fungsi random
6. Tampilan data yang muncul secara random
7. Membaca fungsi
a. Yang termasuk dalam bilangan genap
b. Yang termasuk dalam bilangan ganjil
8. Hasil
9. Selesai
Deskripsi :
Program diatas menampilkan data secara random dimana userhanya memasukkan jumlah data yang ingin tampilkan. Kemudian program diatas akan mengolongkan data-data sesuai dengan golongan nya yaitu golongan bilangan genap atau pada golongan bilangan ganjil.
D. TUGAS RUMAH (SEKALIGUS PRAKTIKUM):
else
{
ganjil++;
odd[ganjil]=data[a];
}
}
cout<<endl;
cout<<" Data genap ada "<<genap<<" itu adalah\n";
Tugas Rumah 1
Algoritma dan Struktur Data
Nama Program : Program Kata
Bahasa Pemrogramam : C++
Compiler : Code Blocks.
Script program :
#include <stdio.h>
#include <ctype.h>
#include <string.h>
#include <iostream>
using namespace std;
void sequential_search(char data[],int cari, const int size);
int main()
{
char kata[100],data1[50],data2[50],data3[50],cari;
int i,vokal=0,numerik=0,konsonan=0,size,jml;
cout<<endl;
cout<<"+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++"<<endl;
printf(" Masukkan Sebuah Kalimat: ");
gets(kata);
size=strlen(kata);
for (int a=0;kata[a];a++)
{ //Fungsi toupper adalah merubah huruf kecil menjadi huruf kapital
if(toupper(kata[a])=='A'||toupper(kata[a])=='I'||toupper(kata[a])=='U'||toupper(kata[a])=='E'||toupper(kata[a])=='O')
{
data1[vokal]=kata[a];
vokal++;
}
else if (isdigit (kata[a]))
{
data2[numerik]=kata[a];
else if (isspace (kata[a])) {}
else
{
data3[konsonan]=kata[a];
konsonan++;
}
}
printf("\n Kelompok Huruf Vokal = %d = ",vokal);
for (i=0;i<vokal;i++)
{
printf("%c ", data1[i]);
}
cout<<endl;
printf("\n Kelompok Numerik = %d = ",numerik);
for (i=0;i<numerik;i++)
{
printf("%c ", data2[i]);
}
cout<<endl;
printf("\n Kelompok Huruf Konsonan = %d = ",konsonan);
for (i=0;i<konsonan;i++)
{
printf("%c ", data3[i]);
}
cout<<endl;
jml=vokal+numerik+konsonan;
printf("\n Banyak Kalimat = %d ",jml);
cout<<endl;
printf("\n Data Yang Ingin Anda Dicari : ");
scanf("%c",&cari);
sequential_search(kata,cari,size);
}
OutProgram :
void sequential_search(char data[],int cari, const int size)
{
int i, flag=0;
for(i=0;i<size;i++)
{
if (data[i]==cari)
{
flag=1;
cout<<endl;
printf ("\nData yang Anda di cari ada pada index ke-%d", i);
}
}
cout<<endl;
if (flag!=1)
{
cout<<endl;
printf("Maaf Data yang Anda dicari tidak ditemukan !!!\n");
}
cout<<endl;
Algoritma :
1. Mulai
2. Membaca header file
3. Pendeklarasian
4. Masukkan sebuah kalimat yang diinginkan
5. Membaca fungsi huruf vokal
6. Membaca fungsi numerik
7. Membaca fungsi huruf konsonan
8. Menampilkan kelompok huruf vokal
9. Menampilkan kelompok numerik
10. Menampilkan kelompok huruf konsonan
11. Membaca fungsi banyak kalimat
12. Menampilkan banyak kalimat
13. Masukkan data yang ingin dicari
14. Hasil
15. Selesai
Deklarasi :
Program ini akan menampilkan Huruf Vokal, Huruf Konsonan,
Numerik, dan total kata dari kalimat yang telah diinputkan
oleh user. Program diatas juga menggunakan fungsi toupper.
Fungsi toupper sendiri berguna untuk mengubah huruf kecil
menjadi huruf kapital. Hasil dari data diatas adalah posisi
indeks yang dicari, dan menampilkan semua data ketika data
yang dicari lebih dari satu.
Tugas Rumah 2
Algoritma dan Struktur Data
Nama Program :Program searching number dengan input
random
Bahasa Pemrogramam : C++
Compiler : Code Blocks.
Script program :
else if(data[tengah]<cari)
{
awal=tengah+1;
printf("cari kiri\n");
}
else
{
#include <iostream>
#include <iomanip>
#include <conio.h>
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
#include <cmath>
using namespace std;
int data[100];
int flag = 0, i, banyak, metode;
int a, b=0;
int awal, akhir, tengah, pos, cari, posisi;
int temp;
char urutkan;
char tampil;
int binary(){
while(awal<=akhir && flag==0)
{
tengah=(awal+akhir)/2;
if(data[tengah]==cari)
{
flag=1;
break;
else if(data[tengah]<cari)
{
awal=tengah+1;
printf("cari kiri\n");
}
else
{
main(){
cout<<endl;
cout<<"Masukkan jumlah data yang digunakan : ";
cin>>banyak;
cout <<endl;
cout<<"Tampilkan Data [Y/T] : ";
cin>>tampil;
cout<<endl;
if (tampil == 'Y' || tampil == 'y'){
for(int j=0; j<banyak;j++){
data[j] = rand()%banyak;
cout << " " << data[j] << " ";
}
}
else
{
}
cout<<endl<<endl;
cout<< "\n\nUrutkan data [Y/T] : ";
cin>>urutkan;
cout<<endl;
if(urutkan == 'Y' || urutkan == 'y'){
for(int ii=0; ii<banyak; ii++){
if(data[ii] >= data[ii+1]){
temp = data[ii];
data[ii] = data[ii+1];
data[ii+1] = temp;
metode = 1;
}
}
}
else {
metode = 0;
}
cout<<endl;
cout<<"Masukkan data yang akan dicari : ";
cin>>cari;
cout<<endl<<endl;
if(metode != 0){
cout<<"|=========================|"<<endl;
cout<<"|Pilih metode pencarian : |"<<endl;
cout<<"|-------------------------|"<<endl;
cout<<"|[1] Binary |"<<endl;
cout<<"|[2] Interpolation |"<<endl;
cout<<"|=========================|"<<endl;
cout<<"Pilihan metode : ";
cin>>metode;
}
if(metode == 0){
for(i = 0;i<banyak;i++){
if(data[i] == cari){
flag = 1;
break;
}
}
}
else if(metode == 1){
binary(); }
else if(metode == 2){
interpolation();
}
if(flag == 0) cout << "Data Ditemukan ";
else cout << "Data Ditemukan ";
OutProgram :
Algoritma :
1. Mulai
2. Membaca header file
3. Pendeklarasian
4. Membaca fungsi binary search
5. Membaca fungsi interpolation search
6. Masukkan jumlah data
7. Pilihan menampilkan data, jika Y data akan ditampilkan
dan jika T data tidak tampilkan. Data yang tampilkan
secara random
8. Masukkan data yang dicari
9. Pilihan mengurutkan data, jika Y data akan diurutkan dan
jika T data tidak diurutkan
10. Pilih metode search, akan masuk ke pilihan metode
pilihan jika pada pilihan mengurutkan data user memilih Y
jika user memilih T maka data yang dicari langsung
ditampilkan
11. Hasil pencarian
12. Selesai
Deklarasi :
Program diatas menggunakan fungsi metode pencarian binary
search dan interpolation search. Program tersebut akan
menampilkan sebuah data yang banyak data nya diinputkan oleh
user tetapi data-data yang akan muncul secara random. Kemudian
pada pilihan urutkan data, jika user ingin mengurutkan data
maka user akan menuju kemenu metode searching diantaranya
binary dan interpolation seacrh, jika user tidak mengurutkan
data akan langsung dicari menggunakan linear search.
Tugas Rumah 3
Algoritma dan Struktur Data
Nama Program : Program mengubah kata
Bahasa Pemrogramam : C++
Compiler : Code Blocks.
Script program :
#include <stdio.h>
#include <iostream>
#define N 255
using namespace std;
/* prototype fungsi */
void replace(char*, char, char);
int main(){
char data[N], find, ganti;
cout<<endl;
cout<<">>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>><<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<"<<endl;
cout<<"| Selamat Datang |"<<endl;
cout<<"| Selamat Mencoba |"<<endl;
cout<<">>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>><<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<"<<endl;
cout<<endl;
printf("\n Masukkan sebuah kalimat: ");
scanf("%[^\n]", data);
cout<<endl;
Output Program :
Algoritma :
1. Mulai
2. Membaca header file
3. Pendeklarasian
4. Masukkan sebuah kalimat yang diingikan
5. Masukkan karakter yang dicari
6. Masukkan karakter pengganti
7. Menampilkan hasil sesuai dengan karakter yang diganti .
8. Untuk pergantian karakter program akan memanggil fungsi
replace
9. Selesai
Deklarasi :
#include <stdio.h>
#include <iostream>
#define N 255
using namespace std;
/* prototype fungsi */
void replace(char*, char, char);
int main(){
char data[N], find, ganti;
cout<<endl;
cout<<">>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>><<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<"<<endl;
cout<<"| Selamat Datang |"<<endl;
cout<<"| Selamat Mencoba |"<<endl;
cout<<">>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>><<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<"<<endl;
cout<<endl;
printf("\n Masukkan sebuah kalimat: ");
scanf("%[^\n]", data);
cout<<endl;
void replace(char *data, char find, char replace){
int i=0;
while(*data !='\0'){
/* fungsi merubah karakter */
*data=((*data == find)?replace:*data);
data++;
i++;
}
Program diatas untuk mengubah karakter dari kalimat yang
dimasukkan oleh user. User juga memasukkan karakter yang
dicari dan kemudian user memasukkan karakter penggantinnya.
Pertama user memasukkan sebuah kalimat yang diinginkan,
kemudian user memasukkan karakter yang ingin diganti. Setelah
itu user memasukkan karakter penggantinya. Kemudian program
akan memanggil fungsi replace atau fungsi untuk merubah
karakter yang telah ditentukan. Setelah itu hasil replace akan
keluar sesuai dengan karakter yang ingin diganti tadi dengan
karakter penggantinya.
E. KESIMPULAN.
1. Sequential Search adalah teknik pencarian data dimana data
dicari secara urut dari depan ke belakang atau dari awal
sampai akhir.
2. Kelebihan dari proses pencarian secara sequential ini jika
data yang dicari terletak didepan, maka data akan ditemukan
dengan cepat.
3. Binary search metode pencarian ini, data harus diurutkan
terlebih dahulu.
6. Interpolation search. Seperti pada binary search, data yang harus
diurutkan terlebih dahulu, sebelum dapat dilakukan pencarian
dengan metode ini.
7. Pada metode pencarian ini, kita mencoba menebak letak data
yang kita cari, dengan perhitungan
Jika data[posisi] > data yg dicari, high = pos – 1
Jika data[posisi] < data yg dicari, low = pos + 1
F. DAFTAR RUJUKAN
1. Tim Asisten Dosen. 2014. Modul 3 Searhing (Pencarian). Malang:
Unversitas Negeri Malang.
2. http://blog.creanivate.com/2010/08/sequential-search-
program-in-c.html
3. http://blog-sharings.blogspot.com/2012/07/konsep-binary-
search.html