karya tulis tik - website

36
DAFTAR ISI DAFTAR ISI.........................................................1 BAB I..............................................................3 Pendahuluan........................................................3 1.1. Latar Belakang.............................................. 3 1.2. Rumusan Masalah............................................. 4 1.3. Tujuan Penelitian........................................... 4 1.4. Waktu dan Tempat Penelitian.................................4 1.5. Metode Penelitian........................................... 4 1.6. Sistematika Penulisan.......................................5 BAB II.............................................................6 Landasan Teori.....................................................6 2.1. Sejarah Singkat Website.....................................6 2.2. Perkembangan Web............................................ 7 2.3. Pengertian Website..........................................8 2.4. Unsur- Unsur yang terdapat dalam Website....................8 1. Nama domain (Domain name/URL – Uniform Resource Locator)............8 2. Rumah tempat website (Web hosting)..........................9 3. Bahasa Program (Scripts Program)...........................10 4. Desain website............................................. 10 5. Program transfer data ke pusat data........................11 6. Publikasi website.......................................... 11 BAB IV............................................................13 Pembahasan Masalah................................................13 4.1. Langkah – Langkah Membuat Website..........................13 4.2. Manfaat Website............................................ 19 4.3. Perbedaan Website dengan Blog..............................27 1

Upload: independent

Post on 22-Jan-2023

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.........................................................1

BAB I..............................................................3Pendahuluan........................................................3

1.1. Latar Belakang..............................................31.2. Rumusan Masalah.............................................4

1.3. Tujuan Penelitian...........................................41.4. Waktu dan Tempat Penelitian.................................4

1.5. Metode Penelitian...........................................41.6. Sistematika Penulisan.......................................5

BAB II.............................................................6Landasan Teori.....................................................6

2.1. Sejarah Singkat Website.....................................62.2. Perkembangan Web............................................7

2.3. Pengertian Website..........................................82.4. Unsur- Unsur yang terdapat dalam Website....................8

1. Nama domain (Domain name/URL – Uniform Resource Locator)............82. Rumah tempat website (Web hosting)..........................9

3. Bahasa Program (Scripts Program)...........................104. Desain website.............................................10

5. Program transfer data ke pusat data........................116. Publikasi website..........................................11

BAB IV............................................................13Pembahasan Masalah................................................13

4.1. Langkah – Langkah Membuat Website..........................134.2. Manfaat Website............................................19

4.3. Perbedaan Website dengan Blog..............................27

1

BAB IV............................................................29Penutup...........................................................29

4.1. Kesimpulan.................................................294.2. Saran......................................................29

DAFTAR PUSTAKA....................................................30

2

BAB I

Pendahuluan

1.1. Latar Belakang

Seiring dengan semakin berkembangnya dunia teknologi dan

informasi. Website merupakan suatu media informasi yang

menawarkan berbagai kemudahan dalam menyajikan informasi.

Kecepatan dan kenyamanan merupakan nilai positif adanya

internet.

Di era globalisasi ini kebutuhan akan akses informasi dan

kemudahan dalam berkomunikasi menjadi satu hal yang sangat

penting bagi setiap orang. Menyikapi hal tersebut, sudah menjadi

kebutuhan yang mendesak terutama bagi setiap lembaga atau

organisasi untuk memberikan akses informasi secara cepat dan

tepat kepada masyarakat atau anggotanya. Web site adalah salah

satu alat komunikasi yang efektif untuk memperkenalkan suatu

perusahaan, produk baru, memperoleh masukan, mendapatkan order,

berkomunikasi dengan pelanggan maupun investor dan seterusnya.

Sekarang ini perkembangan teknologi informasi memainkan

peranan yang sangat penting dalam berbagai aspek kehidupan,

seperti bidang industri, perdagangan, kesehatan, pendidikan dan

sebagainya. Internet merupakan jaringan komputer global di

seluruh dunia sebagai media komunikasi dan informasi modern yang

dapat memberikan serta menampilkan berbagai informasi dan data

kepada publik. Suatu lembaga, instansi pemerintah atau swasta

dapat memberikan serta menampilkan profil, iklan, data dan

3

informasi kepada publik melalui internet dengan memanfaatkan

fasilitas website.

Website yang selama ini kita sering dengar di internet atau

anda mendengar dari teman anda, rupanya belum tentu semua orang

mengerti tentang yang namanya website atau webpage. Apalagi

ditambah dengan kata blog atau domain yang notabennya adalah

bagian atau fitur dari komponen website sendiri. Secara

sederhana website dapat di pahami sebagai kumpulan halaman web

yang dapat diakses menggunakan HTTP dari internet.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang sebelumnya, maka dapat diambil

kesimpulan rumusan masalah dari karya tulis ini, adalah:

1. Bagaimana langkah – langkah membuat website?

2. Apakah manfaat dari website?

3. Apakah perbedaan antara website dan blog?

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang diharapkan dari penulisan karya tulis

ini adalah untuk mengetahui :

1. Langkah – langkah membuat website.

2. Manfaat website.

3. Perbedaan antara website dan blog.

4

1.4. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian yang dijadikan bahan untuk penulisan karya tulis

ini dilaksanakan pada saat membuat adalah di sebuah warnet di

Cisarua pada tanggal 16 Januari 2013.

1.5. Metode Penelitian

Metode penelitian sangat diperlukan untuk mendapatkan bukti

kebenaran suatu konsep dan teori yang diperoleh serta untuk

menemukan dan menguji suatu pengetahuan. Adapun penulis dalam hal

ini menggunakan metode sebagai berikut :

1. Observasi

Dalam metode ini penulis mengadakan pengamatan langsung.

2. Studi kepustakaan

Merupakan pengumpulan data dengan cara mengambil data dari

catatan sekolah, serta browsing internet untuk mendapatkan

hal yang berkaitan dengan desain, pemrograman dan perancangan

website.

3. Perancangan

Metode Perancangan adalah metode dengan cara merancang dan

membuat website.

4. Uji coba

Hasil dari penelitian yang penulis lakukan diujicobakan di

server localhost dahulu untuk menilai seberapa baik website

yang telah dibuat dan memperbaiki bila ada kesalahan-

kesalahan yang terjadi.

5

5. Implementasi

Hasil dari uji coba website, kemudian akan

diimplementasikan / di upload ke internet.

1.6. Sistematika Penulisan

Dalam penulisan karya tulis ini dibagi menjadi beberapa

bab,yaitu :

BAB I merupakan Pendahuluan yang meliputi latar belakang

penulisan, rumusan masalah, tujuan penulisan, waktu dan

tempat penelitian, metode penelitian, dan sistematika

penulisan.

BAB II merupakan Landasan Teori yang menerangkan mengenai

sejarah singkat website, perkembangan web, pengertian

website, dan unsur – unsur yang terdapat dalam website.

BAB III merupakan Pembahasan yang menerangkan tentang langkah –

langkah pembuatan website dengan gratis, manfaat website,

dan perbedaan website dengan blog.

BAB IV merupakan Penutup yang meliputi kesimpulan, dan saran.

6

BAB II

Landasan Teori

2.1. Sejarah Singkat Website

Penemu website adalah Sir Timothy John ¨Tim¨ Berners-Lee,

sedangkan website yang tersambung dengan jaringan, pertamakali

muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika membuat website

adalah untuk mempermudah tukar menukar dan memperbarui informasi

kepada sesama peneliti di tempat dia bekerja. Pada tanggal 30

April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) menginformasikan

bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh semua orang.

Sebuah website bisa berupa hasil kerja dari perorangan

atau individu, atau menunjukkan kepemilikan dari sebuah

organisasi, perusahaan, dan biasanya website itu menujukkan

beberapa topik khusus, atau kepentingan tertentu. Sebuah website

bisa berisi hyperlink (pranala) yang menghubungkan ke website

lain, jadi, kadangkala perbedaan antara website yang dibuat oleh

individu perseorangan dengan website yang dibuat oleh organisasi

bisnis bisa saja tidak kentara.

Website ditulis, atau secara dinamik di konversi

menjadi HTML dan diakses melalui sebuah program software yang

biasa disebut dengan web browser, yang dikenal juga dengan HTTP

Client. Halaman web dapat dilihat atau diakses melalui jaringan

komputer dan internet, perangkatnya bisa saja berupa komputer

pribadi, laptop, PDA ataupun telepon selular.

7

Sebuah website dibuat didalam sebuah sistem komputer yang

dikenal dengan server web, juga disebut HTTP Server, dan

pengertian ini juga bisa menunjuk pada software yang dipakai

untuk menjalankan sistem ini, yang kemudian menerima lalu

mengirimkan halaman-halaman yang diperlukan untuk merespon

permintaan dari pengguna. Apache adalah piranti lunak yang biasa

digunakan dalam sebuah webserver, kemudian setelah itu

adalah Microsoft Internet Information Services.

2.2. Perkembangan Web

Dalam sejarah web, web browser digunakan sebagai media

untuk beselancar dan browser pertama kali popular digunakan

yaitu Internet Explorer. Internet Explorer digunakan sebagai

aplikasi untuk mengakses web melalui computer. Salah satu bentuk

bagian dari perkembangan sejarah web,lahir definisi web pada

akhir tahun 90-an yaitu web 2.0.

Web 2.0 didefinisikan sebagai web yang berfungsi

kolaboratif,informative, dengan tujuan membuat penguna semakin

dekat salah satu cirinya ditandai dengan hadirnya

wiki,blog,social network. Web 2.0 pertama kali dikemukakan oleh

Chris Anderson Dan Tim O’Reilly.

Web Browser pertama dibuat dengan berbasiskan pada teks.

Untuk menyatakan suatu link, dibuat sebarisan nomor yang mirip

dengan suatu menu. Pemakai mengetikkan suatu nomor untuk

melakukan navigasi di dalam Web. Kebanyakan software tersebut

dibuat untuk komputer-komputer yang menggunakan Sistem Operasi

UNIX, dan belum banyak yang bisa dilakukan oleh pemakai komputer

8

saat itu yang telah menggunakan Windows. Tetapi semua ini

berubah setelah munculnya browser mosaic dari NCSA (National

Center for Supercomputing Applications).

Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari

NCSA membuat Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan

grafik dan yang mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan

saja, Mosaic telah menarik perhatian baik dari pemakai lama

maupun pemakai baru di Internet. Kemudian NCSA mengembangkan

versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer berbasis UNIX, NeXT,

Windows dan Macintosh. Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan

beberapa murid dari NCSA membuat Web browser untuk sistem X-

Windows yang berbasiskan grafik dan yang mudah untuk digunakan.

Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik perhatian

baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet. Kemudian

NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer

berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh. Pada tahun 1994,

Marc Andreesen meninggalkan NCSA, dan kemudian bersama Jim

Clark, salah satu pendiri dari Silicon Graphics, membuat

Netscape versi pertama. Kehadiran Netscape ini menggantikan

kepopuleran Mosaic sebagai Web browser dan bahkan sampai saat

ini Netscape merupakan browser yang banyak digunakan setelah

Internet Explorer dari Microsoft.

Pada tahun yang sama CERN dan MIT mendirikan suatu

konsorsium yang dinamakan World WIde Web Consortium (W3C) yang

bertugas untuk membangun standar bagi teknologi Web. Pada awal

perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks hanya

terdapat sekitar 50 website. Di akhir tahun 1995 jumlah ini

telah berkembang mencapai sekitar 300.000 web site. Dan

diperkirakan sekarang ini jumalh pemakai Web telah mencapat

sekitar 30-an juta pemakai diseluruh dunia.9

2.3. Pengertian Website

Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman

yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau

gerak, data animasi, suara, video dan atau gabungan dari

semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang

membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana

masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman

(hyperlink).

Bersifat statis apabila isi informasi website tetap, jarang

berubah, dan isi informasinya searah hanya dari pemilik website.

Bersifat dinamis apabila isi informasi website selalu berubah-

ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah berasal dari

pemilik serta pengguna website. Contoh website statis adalah

berisi profil perusahaan, sedangkan website dinamis adalah

seperti Friendster, Multiply, dll. Dalam sisi pengembangannya,

website statis hanya bisa diupdate oleh pemiliknya saja,

sedangkan website dinamis bisa diupdate oleh pengguna maupun

pemilik.

2.4. Unsur- Unsur yang terdapat dalam Website

Untuk menyediakan sebuah website, maka harus tersedia

unsur-unsur penunjangnya, adalah sebagai berikut:

10

1. Nama domain (Domain name/URL – Uniform Resource Locator)

Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL

adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk

mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain

name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah

website pada dunia internet. Contoh :

http://www.baliorange.net

Nama domain diperjualbelikan secara bebas di internet

dengan status sewa tahunan. Setelah Nama Domain itu terbeli

di salah satu penyedia jasa pendaftaran, maka pengguna

disediakan sebuah kontrol panel untuk administrasinya. Jika

pengguna lupa/tidak memperpanjang masa sewanya, maka nama

domain itu akan di lepas lagi ketersediaannya untuk umum.

Nama domain sendiri mempunyai identifikasi ekstensi/akhiran

sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website

tersebut. Contoh nama domain ber-ekstensi internasional

adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama domain

ber-ekstensi lokasi Negara Indonesia adalah :

- .co.id : Untuk Badan Usaha yang mempunyai badan hukum sah

- .ac.id : Untuk Lembaga Pendidikan

- .go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintahan Republik

Indonesia

- .mil.id : Khusus untuk Lembaga Militer Republik Indonesia

- .or.id : Untuk segala macam organisasi yand tidak termasuk

dalam kategori “ac.id”,

”co.id”,”go.id”,”mil.id” dan lain lain

- .war.net.id : untuk industri warung internet di Indonesia

- .sch.id : khusus untuk Lembaga Pendidikan yang

11

menyelenggarakan pendidikan

seperti SD, SMP dan atau SMU

- .web.id : Ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun

perseorangan yang

melakukan kegiatannya di World Wide Web.

2. Rumah tempat website (Web hosting)

Web Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat

dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file,

gambar, video, data email, statistik, database dan lain

sebagainya yang akan ditampilkan di website. Hosting adalah

tempat untuk menyimpan semua data-data file website di

internet. (Indra Meissa, 2009) .

Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya

web hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar web hosting

semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan

dalam website.

Web Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Pengguna akan

memperoleh kontrol panel yang terproteksi dengan username dan

password untuk administrasi websitenya. Besarnya hosting

ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB (Mega Byte) atau

GB (Giga Byte). Lama penyewaan web hosting rata-rata dihitung

per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-

perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di

Indonesia maupun Luar Negeri. Lokasi peletakan pusat data

(datacenter) web hosting bermacam-macam. Ada yang di Jakarta,

Singapore, Inggris, Amerika, dll dengan harga sewa

bervariasi.

12

3. Bahasa Program (Scripts Program)

Bahasa program adalah bahasa yang digunakan untuk

menerjemahkan setiap perintah dalam website yang pada saat

diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan statis,

dinamis atau interaktifnya sebuah website. Semakin banyak

ragam bahasa program yang digunakan maka akan terlihat

website semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus.

Beragam bahasa program saat ini telah hadir untuk mendukung

kualitas website. Jenis jenis bahasa program yang banyak

dipakai para desainer website antara lain HTML, ASP, PHP,

JSP, Java Scripts, Java applets, XML, Ajax dsb. Bahasa dasar

yang dipakai setiap situs adalah HTML sedangkan PHP, ASP, JSP

dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai

pengatur dinamis, dan interaktifnya situs.

Bahasa program ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat

sendiri. Bahasa program ini biasanya digunakan untuk

membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu,

anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya

yang memerlukan update setiap saat.

4. Desain website.

Setelah melakukan penyewaan domain name dan web hosting

serta penguasaan bahasa program (scripts program), unsur

website yang penting dan utama adalah desain. Desain website

menentukan kualitas dan keindahan sebuah website. Desain

sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus

tidaknya sebuah website.

Untuk membuat website biasanya dapat dilakukan sendiri atau

menyewa jasa website designer. Saat ini sangat banyak jasa

13

web designer, terutama di kota-kota besar. Perlu diketahui

bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas

designer. Semakin banyak penguasaan web designer tentang

beragam program/software pendukung pembuatan situs maka akan

dihasilkan situs yang semakin berkualitas, demikian pula

sebaliknya. Jasa web designer ini yang umumnya memerlukan

biaya yang tertinggi dari seluruh biaya pembangunan situs dan

semuanya itu tergantung kualitas designer. Program-program

desain website salah satunya adalah Macromedia Firework,

Adobe Photoshop, Adobe Dreamweaver, Microsoft Frontpage, dll.

5. Program transfer data ke pusat data

Para web designer mengerjakan website dikomputernya

sendiri. Berbagai bahasa program, data informasi teks,

gambar, video, dan suara telah menjadi file-file pendukung

adanya website. File tersebut bisa dibuka menggunakan program

penjelajah (browser) sehingga terlihatlah sebuah website utuh

di dalam komputer sendiri (offline). Tetapi file-file tersebut

perlu untuk diletakkan dirumah hosting versi online agar

terakses ke seluruh dunia.

Pengguna akan diberikan akses FTP (File Transfer Protocol) setelah

memesan sebuah web hosting untuk memindahkan file-file

website ke pusat data web hosting. Untuk dapat menggunakan

FTP diperlukan sebuah program FTP, misalnya WS FTP, Smart

FTP, Cute FTP, dll. Program FTP ini banyak ditemui di

internet dengan status penggunaan gratis maupun harus

membayar. Para web designer pun dapat menggunakan fasilitas

FTP yang terintegrasi dengan program pembuat website, misal

Adobe Dreamweaver.

14

6. Publikasi website

Keberadaan website tidak ada gunanya dibangun tanpa

dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat atau pengunjung

internet. Karena efektif tidaknya situs sangat tergantung

dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk

mengenalkan situs kepada masyarakat memerlukan apa yang

disebut publikasi atau promosi.

Publikasi situs di masyarakat dapat dilakukan dengan

berbagai cara seperti dengan pamlet-pamlet, selebaran,

baliho, kartu nama dan lain sebagainya tapi cara ini bisa

dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. Cara yang

biasanya dilakukan dan paling efektif dengan tak terbatas

ruang atau waktu adalah publikasi langsung di internet

melalui search engine-search engine (mesin pencari, spt :

Yahoo, Google, MSN, Search Indonesia, dsb).

Cara publikasi di search engine ada yang gratis dan ada

pula yang membayar. Yang gratis biasanya terbatas dan cukup

lama untuk bisa masuk dan dikenali di search engine terkenal

seperti Yahoo atau Google. Cara efektif publikasi adalah

dengan membayar, walaupun harus sedikit mengeluarkan akan

tetapi situs cepat masuk ke search engine dan dikenal oleh

pengunjung.

15

BAB IV

Pembahasan Masalah

4.1. Langkah – Langkah Membuat Website Menggunakan Blog

1. Buka browser (Chrome /Firefox) lalu buka halaman berikut ini

http://api.idhostinger.com/redir/654188 atau klik gambar ini :

2. Setelah itu, klik “Order sekarang” atau “Buat Akun”

16

3. Masukkan data diri Anda dengan benar, lalu klik “Buat Akun”

4. Sekarang Anda diminta untuk konfirmasi email.

5. Silahkan buka email yang Anda gunakan untuk mendaftar tadi,

lalu klik kode konfirmasi yang telah dikirimkan.

Hostinger Indonesia [email protected] Halo xxxxx ,

Terimakasih telah bergabung dengan kami. Silahkan klik link di

bawah ini untuk melakukan aktivasi akun Anda:

http://cpanel.idhostinger.com/auth/confirm/hash/xxxxxxxx

Terimakasih

6. Pendaftaran berhasil, sekarang masukkan nama website yang akan

kita buat, misalkan www.   topinfo   (dot)16mb(dot)com dan

lengkapi data dibawahnya, kemudian klik “Buat”.  Jika

menginginkan menggunakan domain .com, .net, .org / tanpa

embel2 16mb, maka Anda harus membeli domain tersebut terlebih

dahulu dan mengarahkan Name Server (DNS) ke idhostinger.

17

7. Akan muncul proses pembuatan akun website, tunggu sampai

selesai dan statusnya menjadi Akun Aktif (Sekitar 5 menit).

8. Jika sudah “Akun Aktif”, cek dengan mengakses alamat website

Anda tadi di browser, maka akan muncul gambar berikut ini :

“Your website is up and running!”, artinya website anda sudah

jadi dan sudah berjalan.

9. Tahap selanjutnya ialah instalasi script/ software website. 

10. Kembali ke halaman idhostinger, klik “Kontrol Panel” lalu

pilih website Anda kemudian tekan “Beralih” (Switch).

18

11. Setelah masuk “Kontrol Panel”, cari di bagian “Website”

dan klik “Penginstall Otomatis” (Auto Installer).

12. Kemudian silahkan pilih salah satu script / software website

yang disediakan, misalnya WordPress. Klik “Install WordPress”,

lalu masukkan user dan password untuk login website.

o Kotak pertama biarkan kosong. Artinya anda akan

menggunakan main folder (root situs) sebagai tempat

installasi wordpress.

19

o Kotak kedua isi dengan nama akun admin situs anda, isi

apa saja sesuai selera. Ini adalah username yang akan

digunakan untuk login bagian backend situs wordpress

anda, yakni ketika anda akan posting, membalas komentar,

dll.

o Kotak ketiga isi pasword sesuai selera.

13. Jika muncul pertanyaan, klik saja “OK”.

14. Tunggu proses instalasi website sampai selesai (sekitar

10 detik saja).

15. Setelah instalasi selesai, maka akan muncul data-data

website Anda. Silahkan ini dicatat untuk login ke website

Anda.

16. Website Anda sudah jadi, silahkan buka “URL instalasi”

untuk melihat website dan “URL Login” untuk login dan mengatur

website.

17. Tahap selanjutnya Anda tinggal mengatur beberapa

settingan tampilan website Anda agar lebih menarik. Jangan

lupa juga untuk menambahkan beberapa artikel agar web tidak

terlihat kosong tanpa ada berita.

Panduan Dasar Mengelola Situs Berbasis WordPress :

A.    Cara Login ke Dashboard WordPress Self Hosting

1.Ketikkan “www.   alamat-situs-anda   (dot)16mb(dot)com/wp-

admin”

2.Masukkan username dan password, lalu klik “Log In”

20

B.    Cara Recovery Password yang Lupa WordPress Self Hosting

1.Ketikkan “www.   alamat-situs-anda   (dot)16mb(dot)com/wp-

admin”

2.Pada bagian bawah kotak login, klik “Lost Your Password?”

3.Masukkan username / email Anda, maka password akan dikirim ke

alamat email Anda

C.     Mengubah Password Admin WordPress Self Hosting

1.Login ke Dashboard WordPress Anda

2.Pada bagian kanan atas, klik link username Anda misalkan

“Howdy, Admin”

3.Scoll ke bawah, pada bagian “New Password” isikan dengan

password baru dan isikan pula pada kotak dibawahnya.

4.Tips: Lihat indikator di bawah kotak, jika berwarna Merah /

low, sebaiknya ganti password Anda dengan yang lebih aman

sampai indikator berwarna Hijau / Strong

5.NB: Pada halaman ini Anda juga bisa melengkapi data-data Anda

seperti mengganti nama, avatar (Foto Profil), email, website

dsb.

6.Klik “Update Profile”

D.    Cara Mengganti Tema / Template WordPress Self Hosting

1. Login ke Dashboard WordPress Anda

2. Scroll ke bawah, klik menu “Apperance” -> “Themes”

3. Klik tema yang Anda inginkan, lalu klik “Activate”

E.     Cara Menambah Tema WordPress Self Hosting

1.Login ke Dashboard WordPress Anda

2.Scroll ke bawah, klik menu “Apperance” -> “Themes”

21

3.Pada bagian atas, klik “Install Themes”

4.Jika Anda ingin menginstall secara online, masukkan kata

kunci pada kotak pencarian misalnya “simple theme” atau

“magazine” lalu klik “Search atau bisa juga melalui Feature

Filter, centang fitur yang Anda inginkan, lalu klik “Find

Theme”

5.Jika Anda sudah punya file tema wordpress, silahkan klik menu

Upload dan pilih file wordpress Anda. Setelah itu klik

“Install Now”

F.     Panduan Menulis Artikel Dinamis pada WordPress Self

Hosting

1.Login ke Dashboard WordPress Anda

2.klik menu “Posts” -> “Add New”

3.Klik “Enter Title Here”, lalu masukkan judul artikel

4.Pada kotak dibawahnya, masukkan artikel Anda. Bisa dengan

cara copy paste dari file ms. word atau dokumen yang lain

5.Untuk menambahkan gambar, lagu atau film klik icon sebelah

tulisan “Upload/Insert”

6.Untuk membuat fitur “Read More” atau “Selengkapnya…” klik

icon “Insert More Tag” atau tekan “Alt+Shift+T”

7.Lihat pada bagian kanan, pada kotak “Categories” pilih

kategori artikel atau buat baru dengan klik “+Add New

Category”

8.Pada kotak “Tags”, masukkan kata kunci artikel misalnya

“jaringan komputer, tkj, panduan”. Setiap kata kunci

dipisahkan dengan koma. Setelah kata kunci dituliskan semua,

tekan “Enter”

9.Untuk menerbitkan tulisan, klik tombol biru bertuliskan

“Publish”

22

10. Untuk menyimpan tulisan saja tanpa diterbitkan, klik

“Save Draft”

G.    Cara Mengubah Nama Situs / Blog Anda

1.Login ke Dashboard WordPress Anda

2.Scroll ke bawah, klik menu “Settings” -> “General”

(Pengaturan->Umum)

3.Ganti Site Title / Judul Situs sesuai dengan yang Anda

inginkan, misal “Cinema Blogs”

4.Ganti Slogan menjadi moto hidup Anda

5.klik “Save” untuk menyimpan

4.2. Langkah – Langkah Membuat Website

Untuk membuatnya ikuti langkah berikut:

1. Siapkan sebuah nama domain .com yang diinginkan, sesuaikan

dengan target kata kunci Anda, misalnya jika anda menjual baju

batik, bisa menggunakan GrosirBajuBatik com atau bisa juga

menggunakan nama branding seperti BatikAdinda com. Cek apakah

sudah digunakan orang atau belum.

2. Jika domain yang Anda inginkan masih tersedia, maka sebaiknya

segeralah Anda pesan.  Domain dengan nama yang bagus pasti

banyak dicari orang, jadi jika Anda tidak segera memesan maka

mungkin esok hari nama domain yang Anda inginkan tersebut sudah

diambil orang lain.23

3. Domain tanpa hosting ibarat alamat palsu alias alamat yang tak

punya tempat tinggal, domain tidak akan diakses. Untuk itu,

silahkan pesan juga hosting sesuai kapasitas kebutuhan Anda.

Untuk toko online dengan produk yang banyak, sebaiknya Anda

mengambil kapasitas 1Gb keatas, karena foto-foto produk Anda

akan memakan space kapasitas yang banyak. Berikut cara

pembeliannya :

o Klik tulisan berwarna merah [Tanpa Hosting! Klik Untuk

Menambahkan]

o Pada kotak kategori, pilih Shared Hosting Linux

(cPanel/WHM) lalu pilih MWN BISNIS C CPANEL (Dapat

domain .com gratis) dan pada drop down tipe pembayaran

pilih Per 1 Tahun atau Per 2 Tahun ( sewa per tahun ). Lalu

Klik Pesan Sekarang.

o Klik Tambah Ke Keranjang Belanja. Selanjutnya Anda dapat

menambahkan Proteksi ID  jika perlu, kemudian klik Update

24

o Setelah anda melakukan konfirmasi, paket hosting anda akan

segera aktif.  Anda akan menerima email yang berisi

username, password dan link ke cpanel website anda, juga

username dan password ke cpanel domain anda.

Yth Tiara Yunita (-),

Pesan ini untuk konfirmasi bahwa pembelian domain dan

hosting Anda telah berhasil. Berikut ini detil pembelian

domain hosting Anda:

xxxxxxx

xxxxxxxx

Cek website Anda dengan mengakses www. namadomainanda .com,

jika sudah dapat diakses, berarti website sudah aktif. Jika

belum, konfirmnasikan kepada penyedia hosting agar segera

diaktifkan.

4. Tahap selanjutnya ialah instalasi script/ software website melalui

akun cPanel hoting Anda. Ketik cpanel.namadomain.com atau

namadomain.com/cpanel pada browser Anda, kemudian masukkan user

dan password yang telah diberikan via email tadi. Untuk

melakukan instalasi script WordPress, kita menggunakan software Softaculous,

26

berikut adalah langkah-langkahnya:

27

1. Setelah login cPanel, silahkan cari bagian Software (seperti

gambar di atas), lalu pilih Softaculous.

28

2. Setelah itu Anda akan masuk ke panel Softaculous. Di dashboard

bagian kiri, akan terdapat sangat banyak pilihan software yang

bisa Anda instal. Untuk menginstal WordPress, pilih kategori

Blog dan kemudian pilih WordPress.

Setelah masuk ke dashboard WordPress, pilih Install pada tab

bagian atas.

3. Sekarang adalah tahap inti, yaitu proses instalasi. Pada bagian

ini, Anda akan mengatur setting dasar website/blog WordPress

Anda.

Berikut adalah keterangan-keterangan berdasarkan nomor yang

terdapat pada gambar di bawah:

Choose Protocol – Pilih jenis protocol alamat website Anda,

apakah ingin menggunakan alamat dengan www atau tanpa

http://www.   Terdapat http://; http://www.; https://; dan

http://www.

Choose Domain – Pilih di domain mana Anda ingin menginstal

website Anda yaitu namadomain.com.

29

In Directory – Ini adalah direktori tempat Anda meletakkan blog

Anda. Misalnya Anda ingin menjalankan blog pada direktori lain,

misalnya http://domainanda.com/blog atau

http://domainanda.com/archive, maka isilah dengan blog atau

archive.Namun jika Anda tetap ingin menginstal dengan direktori

utama, maka biarkan kolom ini kosong, sehingga blog Anda akan

terintall di alamat utama domain Anda (seperti halnya pada blog

ini).

Database Name – Ini adalah nama database yang akan terbentuk di

hosting Anda setelah proses instalasi WordPress selesai.

Biarkan sesuai default, atau isi dengan nama domain Anda (tanpa

.com) untuk memudahkan Anda menemukannya pada File Manager atau

untuk keperluan lainnya.

Table Prefix – Biasanya wp_ namun untuk keamanan sebaiknya

diganti dengan yang lain misal w3bq_ (maks. 7 huruf) . Ini

adalah awalan yang digunakan pada database blog Anda.

Site Settings – Terdapat Site Name dan Site Description. Nama

diisi dengan nama sekolah dan Deskripsi diisi motto sekolah.

Setting ini juga dapat diubah nanti melalui dashboard WordPress

Anda.

Admin Account -  Pada bagian ini Anda akan mengatur Username,

Password dan Email admin website sekolah ini. Isikan semuanya

dengan  benar. Anda akan menggunakan data ini untuk bisa masuk

ke blog WordPress Anda (http://namadomain.com/wp-admin)

Untuk lebih jelasnya, lihat gambar di bawah (klik gambar untuk

30

memperbesar).

Pengaturan selesai. Pada bagian bawahnya terdapat Language,

pilih saja sesuai dengan keinginan Anda. Setelah itu, klik

Install dan proses instalasi akan berjalan. Prosesnya biasanya

31

sangat sebentar, hanya beberapa detik.

Jika WordPress Anda telah selesai di-install. Untuk membukanya,

langsung saja menuju http://namadomain.com/wp-admin dan

masukkan user dan password sesuai yang Anda isikan pada proses

sebelumnya.

32

4.3. Manfaat Website

Manfaat yang utama salah satunya adalah :

Menunjukkan eksistensi dari sebuah produk atau perusahaan

sebagai brand. Dan untuk lebih mudah menjelaskan ke

masyarakat tentang produk seseorang.

Bisnis online berupa jual barang atau hanya sekedar bermain

adsense maupun affiliasi produk anda.

Sarana komunikasi dengan fans atau teman yang berada jauh dari

anda. Seperti halnya facebook.com, twitter.com dan yahoo

messenger.

4.4. Perbedaan Website dengan Blog

Beberapa perbedaan yang dapat dilihat secara jelas

diantaranya sebagai berikut:

1.Berita/Artikel/Postingan diurutkan sesuai waktu

Pada suatu blog, artikel/postingan akan ditampilkan

berdasarkan waktu kejadian (hari/tanggal). Postingan yang

terbaru akan ditampilkan diatas disusul postingan yang lebih

lama. Hal ini dikarenakan karena blog adalah warisan

aspek  jurnalistik/jurnal yang merupakan diary online. Diary

mempunyai isi yang didasarkan pada tanggal, begitu juga

dengan blog. Hal itulah yang tidak dimiliki oleh suatu

website

2.Konten/Widget

Permasalahan yang sering dialami oleh pengguna website

adalah mereka kesulitan dalam penambahan konten. Meskipun

33

saat ini website sudah berkembang dari statis menjadi dinamis

dengan sistem CMS (Content Management System) yang canggih

seperti Joomla, Mamboo, PHP Nuke, CMS buatan sendiri, dan

banyak lagi tetapi bagi newbie pembuatan website masih diluar

jangkauan mereka. Berbeda dengan blog, pengguna telah

dimanjakan dengan sistem publikasi, sistem layout, dan sistem

konfigurasi yang sangat mudah dalam penggunaannya. Dengan

sedikit latihan mereka dapat dengan leluasa mempublish konten

ke dunia WWW, menambahkan menu, widget dan komponen blog

lainnya.

3. Adanya kolom Komentar

 Bagian yang sangat penting yang tidak dimiliki website

adalah bagian komentar. Postingan yang ada di blog selalu

memiliki form/tempat untuk menulis komentar yang juga akan

ditampilkan diakhir postingan tersebut, ini memberikan kesan

bahwa membuat blog tidak hanya sekedar menulis dan publish

tetapi mempunyai daya fungsi diskusi dua arah dimana sang

pembaca akan meninggalkan komentar mereka dan sang pemilik

juga akan membalasnya sehingga lama-kelamaan akan menjadikan

sebuah komunitas diskusi yang sangat besar. Hal ini yang

tidak didapatkan dari website.

34

BAB IV

Penutup

4.1. Kesimpulan

Jadi langkah – langkah membuat website itu dimulai dari

Hostinger lalu mengaktivasi email kemudian install wordpress

sebagai contoh software websitenya. Dalam salah satu manfaat

website yaitu menunjukkan eksistensi dari sebuah produk atau

perusahaan sebagai brand. Perbedaan website dengan blog adalah

dalam berita/artikel/postingan diurutkan sesuai waktu. Lalu

dalam konten/widget. Dan yang terakhir dalam blog adanya kolom

komentar.

4.2. Saran

Jadi dalam pembuatan website ini carilah penyedia hosting

yang baik dan buatlah sebuah website yang tidak mudah di hacker.

35

DAFTAR PUSTAKA

Meissa, Indra. Bikin Web Asik Ala Joomla 1.5, GagasMedia, Jakarta, 2009

https://docs.google.com/gview?url=http://

ekaariyantini.files.wordpress.com/2012/10/makalah-

website.pdf&chrome=true Diakses pada 27 Februari 2013

http://www.baliorange.web.id/pengertian-website-webhosting-

domainname/ Diakses pada 26 februari 2013

http://www.kataberita.com/website/pengertian-website.htm#PENGERTIAN

%20WEBSITE Diakses pada 27 februari 2013

http://habibimustafa.wordpress.com/2012/12/01/panduan-cara-membuat-

website-dengan-domain-com-net-org/ Diakses pada 27 Februari 2013.

36