ekonomi kelas 1 sma

59
RANGKUMAN EKONOMI Nama : - Kelas : sepuluh.tiga SEKOLAH SMAN 5 DEPOK Perumahan bukit Rivaria sector IV sawangan depok 1

Upload: independent

Post on 21-Feb-2023

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

RANGKUMAN EKONOMI

Nama : -

Kelas : sepuluh.tiga

SEKOLAH

SMAN 5 DEPOKPerumahan bukit Rivaria sector IV sawangan depok

1

BAB 1 KEBUTUHAN DAN KELANGKAANBARANG DAN JASA

Menyebabkan

Bersifat

Merupakan menimbulkan

Menimbulkan

Berbeda dengan

Terkait dengan

Berbeda dengan

2

KebutuhanManusia

Meningkat dengan

BiayaPeluang

BiayaSehari-hari

Pilihan

Kebutuhan

DipengaruhiDi bedakan

Investasi

Subjek

LabaAkutansi

Waktu

Sifat

LabaEkonomiAgamaPeradab

an

Lingkungan

AdatIstiadat

Barang danJasa

RusaknyaSumber Daya

Sumber Dayaalam YangTerbatas

Alokasi ProduksiTerbatas

Langkah

TerbatasnyaKemampuan

Manusia untukMengolah Sumber

A.KEBUTUHAN Pada pengantar telah disinggung tentang kebutuhan. Pembahasan

berikut ini akan menguraikan secara lebih mendalam, mulai daripengertian, jenis, dan factor-faktor yang memengaruhii kebutuhanitu sendiri.

1. Pengertian Kebutuhan Kebutuhan adalah segala sesuatu yang di perlukan manusia untuk

mencapai kemakmuran. Kebutuhan manusia ternyata tidak terbatas.Mengapa kebutuhan manusia tidak terbatas? Sesuai dengankodratnya, manusia selalu merasa kekurangan. Manusia sesalalumenginginkan kemakmuran.

2. Jenis-Jenis Kebutuhan Secara garis besar, kebutuhan manusia dapat kta bagi menjadi

empat kelompok, yaitu kebutuhan menurut tingkat intensitas, sifat, subjek dan waktu kebutuhan.

A.Jenis Kebutuhan menurut tingkat intensitasAda kelompok barang/jasa yang dianggap paling penting

dalam mempertahankan keberlangsungan kehidupan kita sebagaimakhluk hidup. Menurut intensitas penggunaanya, kebutuhan

3

dapat kita bagi menjadi kebutuhan primer, sekunder, dantersier (mewah). Kebutuhan primer adalah jenis kebutuhan yang harus dipenuhi

agar manusia dapat mempertahankan hidupnyaagar dapathidup, manusia harus makan, minum, dan berpakaian.Kebutuhan primer sering disebut juga sebagai kebutuhanalamiah.

Kebutuhan sekunder setelah manusia dapat memenuhi kebutuhanprimernya, manusia juga masih memerlukan kebutuhan lainnyaang bersifat pelengkap dan sering disebut sebagaikebutuhan sekunder misalnya, manusia perlu motor, kipasangina, meja, kursi, tempat tidur dan lain-lain. Peralatanlainnya yang berfungsi untuk meningkatkan kenyamanan.

Kebutuhan tersier pada umumnya, seseorang masih belum merasabelum cukup meskipun dia telah dapat memenuhi kebutuhanprimer dan skunder.

B.Jenis kebutuha menurut sifat Jenis kebutuhan ini dibagi atas dasar sasaran dari alat

pemuas kebutuhan yang digunakan. Di bagi menjadi 2 yaitu: 1) Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan yang behubungan dengan

jasmani. Kebutuhan jasmani antara lain pakaian, makanan,da minuman.

2) Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang bersifat kejiwaan.Misalnya, agar terhindar dari kebosanan rutinitas sekolah,kitaperlu menghibur diri dengan mendengerkan music ataumeonton film. Sebagai makhluk beragama, kita pun inginmenjalankan ibadah dengan baik.

C.Jenis Kebutuhan menurut subjek yang membutuhkan

4

Menurut subjek yang membutuhkan. Kebutuhan dapat dibedakanmenjadi kebutuhan indivial dan kebutuhan umum. 1) Kebutuhan individual menunjuk pada kebutuhan tiap-tiap orang

berbeda-beda. Petani membutuhkan cangkul dan pupuk.2) Kebutuhan umum berhubungan dengan penggunaan barang dan

jasa oleh banyak orang. Sebagai contoh, jembatanpenyeberangi jalan.

3. Faktor-Faktor yang Memengaruhi KebutuhanJika kita teliti, ternyata ada peerbedaan kebutuhan antara

satu individu dan individu lainnya, atau antara satukelompok dan kelompok lainnya. Di antaranya adalah1) peradaban, 2) lingkungan, 3) adat istiadat, dan 4) agama.

B. KETERSEDIAAN BARANG DAN JASA Seperti telah dikemukakan sebelumnya, kebutuhan manusia

begitu banyak, beragama, dan berkembangan. Kebutuhan tersebutakan terus berlanjunt sampai manusia menghembuskan napasterakhirnya. Kelangkaan adalah kondisi di mana kita tidakmempunyai cukup sumber daya untuk menuaskan kebutuhan kita.

1. Keterbatan Jumlah Benda Pemuas KebutuhanYang Ada Di Alam

Di alam telah tersedia bannyak benda yang dapatdigunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia.

5

2.Kerusakan Sumber Daya Alam Akibat UlahManusia

Penebangan hutan yang tidak terencana dengan baikmengakibatkan hutan tersebut menjadi cepat rusak dan gundul.Ini tentu memerlukan waktu lama untuk memperbaikinya.

3. Keterbatasan Kemampuan Manusia Untuk MengolahSumber Daya Yang Ada

Keterbatasan kemampuan untuk mengolah terjadi karenakekurangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Namun, bisa jugakarena kekurangan modal dan factor-faktor lain.

4. Peningkatan Kebutuhan Manusia yang LebihCepat Dibandingkan dengan KemampuanPenyediaan Sarana Kebutuhan

Pemerintah dan para pengusaha telah bekerja keras untukmenyediakan rumah murah melalui fasilitas KPR/BTN ataukredit pemilihan rumah lainnya. Walapun demikian, masihbanyak orang yang tidak memiliki rumah. Mengapa demikian?Karena pertambahan penduduk lebih cepat daripada usahapenyediaan rumah.

Jadi, kata kunci yang harus digarisbawahi sekarangadalah terbatasnya benda pemuas kebutuhan yang tersediasedangkan jumlah dan jenis yang dibutuhkan tidak terbatas.Dari pembahasan tersebut dapat kita tarik benang merah bahwainti masalah ekonomi adalah bagaimana manusia memenuhikebutuhannya yang tidak terbatas. Tidak semua kebutuhandapat dipenuhi, sehingga maunsia harus melakukan pilihan(trade-off) dari pada berbagai alternative yang tersedia.

6

C. ALOKASI SUMBER DAYA YANG BERMANFAAT BAGIRAKYAT BANYAK

Sebelumnya telah diuraikan bahwa sumber daya (barangdan jasa) adalah langka. Karena kelangkaan inilah individudamn masyarakat harus menetkan pilihan. Konsumen harusmencari kepuasan maksimal daro penggunaan harus memanfaatkansumber daya produksi (factor-faktor produksi) yang terbatasuntuk menghasilkan output (barang dan jasa) yang optimal.

D.BIAYA PELUANG (OPPORTUNITY COST)Biaya peluang (opportunity cost) adalah nilai barang atau

jasa yang dikorbankan karena memilih alternative.

1) Pengertian Biaya Peluang Biaya peluang muncul ketika seseorang dihadapkan pada

beberapa pilihan dan dia harus memilih salah satunya. Olehkarena itu, biaya peluang adalah nilai barang atau jasa yangdikorbankan karena memilih alternative kegiatan.

Biaya yang benar-benar dikeluarkan disebut dengan biayaeksplisit. Adapun biaya peluang merupakan biaya implisit. Baikbiaya eksplisit maupun biaya implisit harus diperhitungkandalam keputusan-keputusan ekonomi. Kedua biaya ini disebutdengan biaya sesungguhnya (genuine cost).Konsep biaya peluang ini adalah bahasan sentral dalam ilmuekonomi. Ilmu ekonomi selalu mempertimbangkan biaya peluangdari setiap keputusan dalam memnuhi kebutuhan atau melakukankegiatan ekonomi.

7

2) Perbedaan Biaya Sehari-hari dengan Biayapeluang

Biaya adalah pengorbanan untuk mendapatkan suatu tujuan.Disuatu perusahaan, biaya merupakan pengorbanan untukmemproduksi suatu barang, memasarkan suatu barang, ataukegiatan lainnya. Pengorbanan untuk memproduk suatu barangtersebut dinamakan biaya produksi. Jika biaya tersebut untukmemasarkan suatu barang, maka biaya tersebut dinamakan biayapemasaran.

Menyinggung biaya eksplisit dan biaya implisit. Biayaeksplisit perusahan adalah pebayaran tunai untuk membayarsumber daya yang dibeli, sumber daya adalah segala sesuatuyang diperlukan untuk aktivitas perusahaan. Biaya implisityang merupakan biayaa peluang (opportunity cost) dari penggunaansumber daya milik perusahan atau pemilik perusahaan. Laba akutansi adalah pendapat atau penerima dikurang biayaeksplitis. Laba ekonomiadalah pendapatan dikurangi biayaeksplisit dan implisit. Biaya sehari-hari adalah pengorbanan yangharus dilakukan untuk melakukan suatu kegiatan (kegiatanekonomi), tanpa memperhitungkan kerugian Karenadikorbankannya kegiatan lain. Dilain pihak, biaya peluangadalah biaya yang muncul seraca implisit karena.

8

BAB 2 PERMASALAHAN EKONOMI

Terkait dengan

9

Masalah

Jenis dan Jumlah Barang yang di

Pendistribusian

Cara Produksi

Tradisional

Diatasi dengan

memiliki

Terkait dengan

A. MASALAH EKONOMI MENURUT EKONOMI MODERN Aliran ekonomi klasik menyebutkan bahwa ada tiga masalah

pokok ekonomi, yaitu produk, distribusi, dan konsumsi.Ketiga aspek ini haris dikelola sedemikian rupa agartercipta hasil yang maksimal demi kemakmuran masyarakat.Ekonomi modern mengakomodasikan masalah pokok, yaitu:

1. Apa dan Berapa yang Diproduksi?2. Bagaimana Cara Memproduksi?3. Untuk Siapa Diproduksi?

10

B. SISTEM EKONOMI SEBAGAI SOLUSI MASLAH EKONOMI

Sistem ekonomi adalah perpaduan dari aturan-aturan atau cara-cara yang merupakan satu kesatuan dan digunakan untuk mencapaitujuan dalam perekonomian.

1. Sistem Ekonomi TradisionalSistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang

diterapkan oleh masyarakat tradisional.

Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional adalah sebagai berikut.

a. Teknik produksi dipelajari secara turun-temurun danbersifat sederhana.

b. Hanya sedikit menggunakan modal.c. Pertukaran dilakukan dengan sistem barter.d. Belum mengenal pembagian kerja.e. Masih terikat dengan tradisi.f. Tanah merupakan tumpuan kegiatan produksi dan sumber

kemakmuran.

2. Sistem Ekonomi KomandoSistem ekonomi komando adalah sistem ekonomi di mana

peran pemerintah sangat dominan dan berpengaruh dalammengendalikan perekonomian.

Ciri-ciri sistem ekonomi komando adalah sebagai berikut.

11

a. Semua alat dan sumber daya produksi dimiliki dan dikuasaioleh negara sehingga hak milik perorangan hampir tidak ada(tidak diakui).

b. Pekerjaan yang tersedia dan siapa yang akan bekerjaditentukan oleh pemerintah.

c. Kebijakan perekonomian diatur oleh pemerintah.

Kebaikan sistem ekonomi komando adalah sebagai berikut.

a. Karena perekonomian sepenuhnya ditangani oleh pemerintahb. Pemerintah menentukan jenis kegiatan produksi sesuai

dengan perencanaan.c. Relatif mudah melakukan distribusi pendapatand. Jarang terjadi krisis ekonomi karena kegiatan ekonomi

direncanakan oleh pemerintah.

Keburukan sistem ekonomi komando adalah sebagai berikut.

a. Mematikan inisiatif individu untuk maju.b. Sering terjadi monopoli yg merugikan masyarakat.c. Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memiliki sumber

daya.

3. Sistem Ekonomi PasarSistem ekonomi pasar adalah sistem ekonomi di mana

kegiatan produksi, konsumsi, dan distribusi dilakukan olehpihak swasta.

Ciri-ciri sistem ekonomi pasar adalah sebagai berikut.

a. Semua sumber produksi menjadi milik masyarakat.b. Pemerintah tidak ikut campur tangan secara langsung dalam

kegiatan ekonomi.c. Masyarakat terbagi atas dua golongan.d. Timbul persaingan dalam masyarakat.

12

e. Setiap kegiatan ekonomi didasarkan atas pencariankeuntungan.

f. Kegiatan ekonomi selalu mempertimbangkan keadaan pasar.

Kebaikan sistem ekonomi pasar adalah sebagai berikut.

a. Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengaturkegiatan ekonomi.

b. Setiap individu bebas untuk memiliki sumber-sumber dayaproduksi.

c. Timbul persaingan untuk maju karena kegiatan ekonomisepenuhnya diserahkan kepada masyarakat.

d. Menghasilkan barang-barang bermutu tinggi.e. Efisiensi dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan

ekonomi didasarkan atas motif mencari keuntungan.

Keburukan sistem ekonomi pasar adalah sebagai berikut.

a. Sulit melakukan pemerataan pendapatan.b. Pemilik sumber daya produksi mengeksploitasi golongan

pekerja.c. Sering muncul monopoli yang merugikan masyarakat.Sering terjadii gejolak dalam perekonomian karena kesalahanalokasi sumber daya oleh individu.

4. Sistem Ekonomi Campuran Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi di manapemerintah dan swasta (masyarakat) saling berinteraksi dalammemecahkan masalah ekonomi. Campur tangan adalah agarperekonomian tidak lepas kendali sam sekali dan tidak hanyamenguntungkan pemilik modal besar.

13

BAB 3 KONSUMEN DAN PRODUSEN14

15

ProsesPemenuhan

Konsumsi

Teori PrilakuKonsumen

Tenaga KerjaFaktor-faktor

Produksi

Tujuan Alam

PendekatanOrdinal

Ciri-ciri danPembagianTujuan

TeoriProduksi

PendekatanKardinal

Modal

Keahlian

Produksi

Masyarakat LuarNegeri

Rumah Tangga Negara

Rumah TanaggaKeluarga

Rumah TanggaProdusenPelaku

EkonomiInterak

si

A. KONSUMSI

1. Pengertian komsumsi Konsumsi adalah suatu kegiatan yang bertujuan mengurangi

atau menghabiskan faedah suatu benda (barang dan jasa) dalamrangka pemenuhan kebutuhan.

2. Ciri-Ciri dan Pembagian Benda KonsumsiBeberapa hal yang menjadi ciri-ciri benda konsumsi berikut.a. Benda-benda yang dikonsumsi adalah benda ekonomi atau

benda yang untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan.b. Benda yang dikonsumsi ditujukan untuk memenuhi kebutuhan

hidup.c. Manfaat, nilai, ataupun volume benda-benda yang

digunakan tersebut aka habis sekaligus atau berangsur-angsur.

Benda konsumsi dapat dibedakan sebagai berikut.

a. Benda yang habis dalam sekali pemakaian.b. Benda yang pemakaiannya berulang-ulang atau

pemakaiannya dalam waktu relatif lama.

3. Tujuan Kegiatan KonsumsiTujuan Kegiatan Konsumsi adalah untuk memenuhi kebutuhan

hidup secara langsung.

B. TEORI PERILAKU KONSUMEN Utilitas (utility) adalah derajat seberapa besar sebuah

barang atau jasa dapat memuaskan kebutuhan seseorang.

16

1. Pendekatan KardinalNilai guna total adalah kepuasan total yang dinikmati oleh

konsumen dalam mengkonsumsi sejumlah barang atau jasatertentu secara keseluruhan. Sedangkan nilai guna marjinal ataukepuasan marjinal adalah tambahan kepuasan yang dinikmati olehkonsumen dari setiap tambahan barang atau jasa yangdikonsumsinya.

a.Hukum Gossen I Penelitian ini menghasilkan Hukum Gossen I yang

selengkapnya berbunyi: jika pemenuhan kebutuhan akan suatu jenisbarang dilakukan secara terus-menerus, maka rasa nikmatnya mula-mulaakan tinggi, namun semakin lama kenikmatan tersebut semakin menurunsampai akhirnya mencapai batas jenuh.

b.Hukum Gossen II Dalam menyikapi persoalan di atas tadi, Gossen

mengatakan bahwa konsumen akan melakukan konsumsi sedemikian rupasehingga nilai guna marjinal setiap barang dan jasa yang dikonsumsi akansama. Artinya, unit terakhir dari masing-masing produk yangdikonsumsi memiliki nilai yang sama. Pernyataan inidikenal dengan nama Hukum Gossen II

2.Pendekatan Ordinal Pendekatan ordinal digunakan karena pendekatan kardinal

memiliki beberapa kelemahan, antara lain karenaapendekatan cardinal bersifat subjektif dalam penentuannilai guna total dan nilai guna marjinal.

17

Kurva indeferesi adalah kurva yang menunjukan berbagaititik kombinasi dua barang yang memberikan kepuasan yangsama. Kurva indiferensi didasarkan pada empat asumsi,yaitu sebagai berikut: 1. Konsumen mempunyai pola preferensi akan barang-barang

konsumsi yang ditanyakan dalam bentuk peta indiferrensi(indifference map).

2. Konsumen mempunyai pendapatan tertentu.3. Knsumen berusahan mendapat kepuasan meksimum dari

barang-barang yang dikonsumsinya.4. Kurva indiferensi yang semakin jauh dari titik nol

(orgin) menggambarkan kepuasan yang semakin tinggi.

C. PRODUKSI Dalam pengertian sehari-hari, produksi sering diartikan

sebagai tindakan menghasilkan barang-barang. Dalam ilmuekonomi, pengertian produksi bukan hanya sekedarmenghasilkan barng-barang, tetapi jauh leebih luas darikonteks tersebut.

1. Pengertian Produksi Produksi adalah kegiatan menambah faedah (atau kegunaan)

suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebihbermanfaat dalam memenuhi kebutuhan.

a.Produksi barang Produksi barang selanjutnya dapat dibedakan atasproduksi barang konsumsi dan produksi barang modal.Barang konsumsi merupakan barang yang siap untukdikonsumsi.

b.Produksi jasa

18

Produksi jasa juga dapat dibedakan atas jasa yanglangsungdapat memenuhi kebutuhan dan jasa yang tidaksecara langsung memenuhi kebutuhan.

2. Tujuan Kegiatan Produksi Tujuan kegiatan Produksi secara umum adalah memenuhi

kebutuhan manusia untuk mencapai kemakmuran. Tujuanproduksi dapat juga dilihat secara khusus dari kepentinganpihak-pihak tersebut, tujuan produksi adalah untukmeningkatkan keuntungan serta menjaga kesinambungan.

D. FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI Factor produksi ialah segala sesuatu yang dibutuhkan

untuk memproduksi barang dan jasa. Factor produksi terdirisebagai berikut : 1. Alam (natural resources)2. Tenaga kerja (labor)3. Modal (capital)4. Keahlian (skill) sumber daya pengusaha (entrepreneurship).

1. Factor Produksi Alam Factor produksi alam ialah semua kekayaan yang terdapat

di alam semesta yang dapat digunakan dalam prosesproduksi. Factor produksi asli adalah sebagai berikut: 1. Tanah 2. Air 3. Sinar matahari 4. Udara 5. Barang tambang

2. Factor Produksi Tenaga kerja 19

Factor produksi tenaga kerja (labor) merupakan factorproduksi yang tidak kalah pentingnya dibandingkan denganfactor produksi lain .

a.Tenaga kerja Menurut Kuakitas Tenaga Kerja 1) Tenaga kerja terdidik, yaitu tenaga kerja yang memerlukan

pendidikan tertentu sehingga memiliki keahlian dibidangnya.

2) Tenaga kerja terampil, yaitu tenaga kerja yang memerlukankursus atau latihan bidang-bidang keterampilantertentu sehingga terampil di bidangnya.

3) Teaga kerja tidak terdidik dan tidak terlatih, yaitu tenaga kerjayang tidak melalui pendidikan dan latihan.

b.Tenaga erja menurut Sifat kerja 1) Tenaga kerja rohani, yaitu tenaga kerja yang menggunakan

pikiran, rasa dan karsa. 2) Tenaga kerja jasmani, yaitu teanga kerja yang menggunakan

kekuatan fisik dalam kegiatan produksi.

3. Factor Produksi Modal Modal (capital) ummumnya meliputi benda-benda hasil

produksi yang digunakan untuk proses produksi barang-barang dan jasa lain. Fungsi factor produksi modal adlahsebagai penunjung dalam mempercepat atau manambahkemampuan dalam memproduksi. a.Pembagian modal atas dasar sumber

1) Modal sendiri, iyaitu modal yang berasal dari dalamperusahan sendiri.

2) Modal asing, yaitu modal yang sumber dari luarperusahan

20

b.Pembagian Modal atas Dasar Bentuk 1) Modal konkret, yaitu modal yang dapat dilihat secara

nyata dalam proes produksi. 2) Modal abstrak, yaitu modal yang tidak memiliki benuk

nyata, tetapi mempunyai nilai bagi perusahaan. c.Pembagian modal atas dasar pemilikan

1) Modal onvidu (perorangan), yaitu modal yang sumbernyadari perorangan dan hasilnya menjadi sumber pendapatlagi pemiliknya.

2) Modal masyarakat (modal umum), yaitu modal yang dimilikiioleh pemerintah dan digunakan untik kepentingan umumdalam produksi.

d.Pembagian modal menurut sifat 1) Modal tetap, yaitu jenis modal yang dapat digunakan

secara berulang-ulang. 2) Modal lancer, yaitu modal yang habis digunakan dalam

satukali proses produksi.

4. Factor Produksi Keahlian Factor produksi terakhir yang tidak kalah penting

addalah keahlian (skill) atau factor produksi kewirausahhan(entrepreneurship). faktor produkso keahliaan adalah keahliaan atauketerampilan yang digunakan seseorang dalammengkoordinasikan dan mengelola factor produksi untukmenghasilkan barang dan jasa.

E. TEORI PRODUKSI Faktor produksi yang bisa disebut juga sebagai masukanatau input , dihasilkan hasil produksi yang disebut sebagaikeluaran atau output.

21

1. Klasifikasi Faktor Produksi Factor produksi tetap adlah factor produksi yang

tidak dapat diubah jumlahnya dalam waktu tetentu. Factorproduksi variable adalah factor produksi yang dapat diubahdengan cepat dalam jangka pendek. Jangka panjang adlahperiode waktu diman minimal terpadat satu factor produksiyang bersifat tetap ditambah dengansatu atau beberapafactor produksi variable. Jangka panjang merupakan periodewaktu, diman semua factor berubah. dengan demikian dalamjangka panjang semua factor produksi adalah variable.

2. Fungsi Produksi Jangka Pendek fungsi produksi menunjukkan hubungan antara imput dan

output yang dapat dihasilkan oleh kombinas inputtersebut. Secara matematis, fungsi produksi dapat itulisdalam prsamaan berikut:

Q = F (C, L, R,T)

Dimana :Q(Quantity) : jumlah barang yang dihasilkan F(function) : symbol persamaan fungsionalC(capital) : modalL(labor) : tenaga kerja R(Raw material) : bahan bakuT(technology) : technology

22

3. Fungsi Produksi dengan Dua Faktor Produksi variable

Semua factor produksi yang digunakan dalam prosesproduksi bersifat variable. Konsep fungsi produksi jangkapanjang dengan menggunakan dua factor produksi dapatdigambarkan dengan digambarkan dengan kurva yang dikenaldengan istilah kurva isokuan (isoquant) yang berasal darikata iso (sama) dan quant ( kuantitas). Kurva isokuan adalahkurva menunjukan berbagai kombinasi factor produksi yangmenghasilkan tingkat produksi yang sama.

4. Perluas produksi Dari fungsi dalam persamaan matematis dan kurva isokuan

atas, kita juga dapat melihat bahwa meningkatkan outputtidak perlu dengan menambah seluruh input denganperbandingan yang sama. Peningkatan produksi dapatdilakukan dengan sarana yang ada serta mempertatikan hal-hal berikut:

Keterbatas Faktor Produksi Besar-kecilnya pengaruh penambahan input terhadap

output

5. Produksi Total, produksi Marjinal, dan Produksi Rata-Rata

Produk total (total product) adalah jumlah keluaran (output)yang hasilkan selama periode waktu tertentu. Produksimarjinal (marjinal product) adlah pertambahan output yangdihasilkan dari factor produksi variable. Produksi rata-rata (aversge product) adalah hasil bagi produksi variableyang digunakan untuk memproduksi. Dalam bentuk matematis,

23

produksi marjinal dan produksi rata-rata ini dapat kitatulis sebagai berikut.

MP= ∆TP∆L

AP=TPL

Dimana :MP :produksi marjinal (marginal produksi –MP)AP :produksi rata-rata ( average product-AP)TP :produksi total (total product-TP)L : tenaga kerja (labor)

:perubahan (selisih)

6.Hukum Produk Marjinal yang Semakin Menurun Hukum produksi marjinal yang semakin menurun menyatakan

bahwa apabila factor produksi terus ditambah, hasilproduksi akan meningkat sampai titik tertentu, namunkemudian pertambahan itu semakin menurun.

F. PELAKU EKONOMI

1. Pelaku EkonomiDari uraian yang baru saja kita bahas, kita dapat

menarik kesimpulan bahwa dalam perekonomian ada pihak-pihak tertentu yang khusus melakukab produksi, dan adapula yang khusus melakukan konsumsi. Dalam ilmu ekonomi,pelaku ekonomi ini terdiri dari : Rumah Tangga Keluarga Rumah Tangga Produsen

24

Pemerintah Masyarakat Luar Negeri

2. Interaksi Antarpelaku Ekonomi Dalam melakukan kegiatan ekonomi, keempat pelaku ekonomi

yang telah kita bicarakan tadi siang saling berinteraksisatu sama lain sesuai dengan ragam transaksi yangdilakukan.

25

BAB 4 PERMINTAAN, PENAWARAN,DAN HARGA KESEIMBANGAN

A. PERMINTAANSuatu saat ketika kamu jalan-jalan dipusat perbelanjaan.

Banyak barang bagus yang menarik minat kamu.

1. Pengertian Permintaan Permintaan adalah keinginan yang disertai oleh kemampuan

untuk membeli barang dan jasa pada tingkat harga dan waktutertentu.

2. Hukum PermintaanHukum permintaan adalah apabila harga suatu barang dan

jasa meningkat, maka kuantitas yang diminta akan menurun.Sebaliknya, apabila harga suatu barang dan jasa menurun,maka kuantitas yang diminta akan meningkat, ceteris paribus.

3. Kurva PermintaanDefinisi yang terkandung dalam hokum permintaan diatas

akan lebih baik jelas kita pahami jika kitamengilustrasikannya kedalam sebuah table dan kurvapermontaan. Tebel permintaan adalah tebel yang menunjukankuantitas suatu barang dan jasa yang diminta selama periodewaktu tertentu pada berbagai tingkat harga, dengan asumsifactor-faktor lainnya konstan.

26

4. Pergeseran Kurva permintaan Kurva permintaan pasar menunjukan penjumlah dari

kuantitas yang diminta oleh semua komsumen yang ada dipasarpaa periode dan tingkat harga tertentu. Factor-faktor yangmemengaruhi permintaan dan menyebabkan kurva permintabergeser adlah sebagai berikut: Harga barang komplementer dan barang substitusi Jumlah pendapatan Jumlah dan karakteristik penduduk Perubahan tradisi, modal, dan selera masyarakat Perkiraan danharapan masyarakat Hari raya keagamaan Kondisi social dan ekonomi

B. PENAWARAN Secara sederhana, dalam perekonomian ada dua pihak yang

saling berhubungan, yaitu pihak yang menghasilkan dan pihakyang memakai.

1.Pengertian PenawaranPenawaran (supply) adalah kuantitas barang dan jasa yang

tersedia dan dapat ditawarkan oleh produsen kepada konsumenpada setiap tingkat harga selama periode waktu tertentu.

2.Hokum Penawaran Hukum penawaran adalah apabila harga suatu barang dan jasa

meningkat, maka kuantitas yang ditawarkan juga akan

27

meningkat. Sebaliknya, apabila harga suatu barang dan jasamenurun, maka kuantitas yang ditawarkan juga akan meurun,ceteris paribus.

3.Kurva penawaran Kurva penawaran adalah garis yang menghubungkan titik-

titik potong antara harga dan kuantitas yang ditawarkan.Table penawaran adalah tebel yang menunjukan kuantitas suatubarang dan jasa yng ditawarkan selama periode waktu tertentupada berbagai tingkat harga dengan asumsi factor-faktorlainnya kontsan.

4.Pergeseran Kurva penawaran Kurva penawaran pasar adalah penjumlah dari penjumlah dari

kkuantitas yang ditawarkan oleh seluruh produsen di pasarpada periode dan tingkat harga tertentu. Factor-faktormemengaruhi penawaran dan menyebab kurva penawaran bergeseradalh sebagai berikut : Kemajuan teknologi Biaya produksi Persedian serana produksi Peningkatan jumlah produsen Peristiwa alam Ekspektasi atau harapan produsen Harga jasa lain

C. ELASTITAS PERMINTAAN

28

Hukum permintaan dan penawaran menunjukan bahwa jika terjaadiperubahan harga, maka kuantitas yang diminta dan yang ditawarakan berubah.

1.Pengertian Elastisitas PermintaanElastisitas Permintaan adalah sebuah ukuran seberapa besar

derajat kepekaan permintaan terhadap perubahan harga.

2. Perhitungan Koefisien Elastisitas PermintaanKoefisitas permintaan diukur dari persentas perubahan

kuanttas yang diminta dibagi dengan persentase perubahanharga. Secara sederhana kalimat tersebut dapat dirumuskan:Dalam symbol menjadi:

ED=∆Q∆p

× PQ

Dimana : ED : koefisien elatitas permintaan∆P : perubahan harga∆Q : perubahan kuantitas yang diminta P : harga awalQ : kuantitas awal yang diminta

3. Jenis Elastisitas Penawaran1.Penawaran elastis

Penawaran disebut elastis apabila koefisienelastisitasnya lebih besar daripada satu. Artinya, apabila

29

persentase perubahan Penawaran lebih besar daripadapersentase perubahan harga.

2. Penawaran inelastisPenawaran disebut inelastis apabila koefisien

elastisitas penawaran lebih kecil dari satu. Artinya,Penawaran disebut inelastis apabila persentase perubahanpenawaran lebih kecil dari persentase perubahan harga.

3.Penawaran elastis uniterPada penawaran elastis uniter, persentase

perubahan kuantitas yang ditawarkan sama denganpersentase perubahan harga.

4.Penawaran elastis sempurnaPenawaran bersifat elastis sempurna apabila pada

harga tertentu, kuantitas yang ditawarkan tak terbatas.5. Penawaran inelastis sempurna

Penawaran inelastis sempurna merupakan kebalikandari Penawaran elastis sempurna.

4. Faktor-Faktor yang Memengaruhi ElastisitasPermintaanSejauh ini kita baru membahas pengukuran elastisitas.

Akan tetapi, mengapa beberapa jenis barang mempunyaipermintaan yang bersifat elastis, sedangkan permintaanbarang lain bersifat tidak elastis? Ada beberapa factoryang memengaruhi besarnya elastisitas permintaan, diantaraadlah sebagai berikut: Ketersediaan barang substitusi Proporsi pendapat yang dibelanjakan untuk suatu barang Katagori barang, kebutuhan pokok atau kebutuhan mewah

30

Kerangaman penggunaan barang

D. ELASTISITAS PENAWARAN 1. Pengertian Elastissitas PenawaranElastisitas penawaran adalah sebuah ukuran seberapa besar

derajat kepekaan penawaran terhadap harga.

2. Perhitungan Koefisien Elastisitas PenawaranElastisitas Penawaran adalah persentase perubahan

kuantitas yang ditawarkan dibagi dengan persentase perubahanharga.

3. Jenis Elastisitas Penawaran1. Penawaran elastisPenawaran disebut elastis apabila koefisien

elastisitasnya lebih besar daripada satu. Artinya,apabila persentase perubahan Penawaran lebih besardaripada persentase perubahan harga.

2. Penawaran inelastisPenawaran disebut inelastis apabila koefisien elastisitas

penawaran lebih kecil dari satu. Artinya, Penawaran disebutinelastis apabila persentase perubahan penawaran lebih kecildari persentase perubahan harga.

3. Penawaran elastis uniterPada penawaran elastis uniter, persentase perubahan

kuantitas yang ditawarkan sama dengan persentaseperubahan harga.

31

4. Penawaran elastis sempurnaPenawaran bersifat elastis sempurna apabila pada harga

tertentu, kuantitas yang ditawarkan tak terbatas.

5. Penawaran inelastis sempurnaPenawaran inelastis sempurna merupakan kebalikan dari

Penawaran elastis sempurna.

4. Factor-Faktor yang Mememngaruhi Elastisitas PenawaranElastisitas penawaran dipengaruhi oleh beberapa factor.Masilnya sebagai berikut: Waktu yang dibutuhkan untuk berproduksi Daya tahan barang Mobilitas factor produksi Kemudahan produsen baru untuk memasuki pasar

E. ELASTISITAS BUSUR Elastisitas busur adalah elastisitas yang diperoleh denganmenghitung rata-rata harga dan kuantitas.

F. MEKANISME PEMBENTUKAN HARGAProdusen selalu mengharapkan harga yang setinggi-

tingginya. Sebaliknya konsumen mengharapkan harga yangserendah-rendahmnya.

1. Harga keseimbangan Harga keseimbangan (ekuilibrium) adalah harga yang

terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan kurva

32

penawaran. Berdasarkan subjeknya, pembeli dipasar dapatdikelompokan menjadi sebagai berikut:

a.Pembeli marjinal

Pembeli marjinal ialah pembeli yang harga taksirannyasama dengan harga pasar.

b.Pembeli supermarjinal

Pembeli supermarjinal ialah pembeli yang hargataksirannya melebihi harga pasar.

c.Pembeli submarjinal

Pembeli submarjinal ialah pembeli yang hargataksirannya di bawah harga pasar.

a.Penjual marjinal

Penjual marjinal ialah penjual yang harga pokoknyasama dengan harga yang ada di pasar.

b.Penjual supermarjinal

Penjual supermarjinal ialah penjual yang hargapokoknya di bawah harga pasar.

c. Penjual submarjinal

Penjual submarjinal ialah penjual yang harga pokoknyadi atas harga pasar.

33

2. Pembentukan HargaKeseimbangan adalah kombinasi harga dan kuantitas di manakuantitas yang diminta dan yang ditawarkan sama besarnya..

G. PERGESERAN HARGA KESEIMBANGAN Kita telah memperlajari apa yang akanterjadi terhadap kurvapermintaan dan penawaran seandainya factor-fakotr yangmemengaruhinya berubah.

1. Pergeseran kurva permintaanKeseimbangan adalah kombinasi harga dan kuantitas di manakuantitas yang diminta dan yang ditawarkan sama besarnya.Penurunan permintaan terjadi pada harga dan kuantitaskeseimbangan yang lebih rendah. Peningkatan permintaanterjadi pada harga dan kuantitas keseimbangan yang lebihtinngi. Penurunan penawaran adalah kegiatan dimana hargakeseimbangan lebih tinggi, namum dengan kuantitaskeseimbangan lebih rendah.

2. Pada Kurva penawaran Peningkatan penawaran adalah keadan dimana harga keseimbangan lebih rendah namun kuantitas keseimbangan lebih tinggi.

34

35

BAB 5 PASAR PERSAINGANSEMPURNA DAN PASAR

PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA

36

PasarPasar

persaingantida

Pasarpersainagan

PasarPersaingan

Pasar

Pasar

Keburukan

Kebaikan

Ciri Khas

MekanismeHarga

KebijakanPemerintah

Pajak

Subsidi

Floor Price

Ceiling Price

A. PENGERTIAN PASAR Pasar secara sempit diartikan sebagai tempat bertemunya

penjual dan pembeli untuk bertransaksi barang atau jasa.Akan tetapi, ada pula pasar yang tidak mempertemukan penjualdan pembeli secara secara langsung, misalnya pasar saham.

B. STRUKTUR PASAR Struktur pasar adalah berbagai hal yang dapat

memengaruhi tingkah laku dan kinerja perusahaan dalam pasar,seperti jumlah perusahaan, skala struktur, dan jenisproduksi. Struktur pasar yang kompetitif adalah strukturpasar dimana perusahaan-perusahaan yang ada didalam samasekali tidak mempunyai kemampuan untuk memengaruhi harga danjumlah barang dipasar.

C. PASAR PERSAINGAN SEMPURNA

1. Pengertian Pasar Persaingan Sempurna Pasar persaingan sempurna adalah suatu keadaan dimana

penjual dan pembeli tidak dapat memengaruhi harga,sehingga harga dipasar benar-benar merupakan hasilinteraksi antara permintaan dan penawaran.

2. Ciri-ciri Pasar Persaingan SempurnaCiri-ciri pasar persaingan sempurna adalah sebagaiberikut:

37

Pada pasar persaingan sempurna terdapat banyakpembeli,namun mereka tidak mampu memengaruhi harga

Dalam pasar persaingan sempurna terdapat banyak penjual Barang dan jasa yang dijual bersifat homogeny dan tidakdapat dibedakan

Adanya kebebasan untuk masuk dan keluar pasarpersaingan sempurna

Setiap pihak dapat mengatahui keadaan pasar denganmudah (perfect information)

Adanya kebebesan untuk mengambil keputusan

3. Laba Maksimum dalam Pasa Persaingan SempurnaTitik pulang pokok adalah keadaan ketika total

penerimaan sama dengan total biaya yang dikeluarkan. titikpulang pokok dibagi menjadi 2, yaitu: Penerimaan total (total revenue) Penerimaan rata-rata (average revenue) Penerimaan majinal (marjinal revenue) Biaya marjinal (marjinal cost) Biaya total rata-rata (average total cost)

4. Peran Pasar Persaingan Sempurna bagiMasyarakat

Sebelumnya telah dijelaskan bahwa harga pada pasarpersaingan bersifat datum. Artinya, produsen tidak akandapat mempengaruhi harga dengan cara menambah ataumengurangi produksi.

38

5. Kebaikan dan Keburukan Pasar PersainganSempurna Kebaikan pasar persaingan sempurna Keburukan pasar persaingan sempurna

D. PASAR PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA 1. Pasar Monopoli

a.Pengertian pasar monopoli Pasar monopoli adalh suatu bentuk pasar dimana

hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar, danperusahaan ini tidak mempunyai barang pengganti(substitusi) yang sangat dekat.

b.Ciri-ciri pasar monopoli Adanya beberapa ciri dan sifat dasar dari pasarmonopoli, yaitu:A. Hanya ada satu orang penjual.B. Terdapat banyak pembeli .C. Produksi untuk pasar monopoli tidak mempunyai barang

pengganti (substitusi) yang dekat.D. Ada hambatan untuk masuk kedalam pasar.

Hambatan-hambatan ini akan menenmpatkan pendatangbaru pada kondisi persaingan yang tidak menguntungkandalam harga dan biaya dengan perusahaan tersebut adalahsebagai berikut: Penetapan harga serendah mungkin Adanya kepemilikan terhadap hak patem atau hak cipta

dan hak eksklusif Pengawasan yang ketat terhadap agen pemasaran

39

Adanya skala ekonomis Memilika sumber daya unik

c.Penyebab timbulnya pasar monopoli Pasar monopoli terjadi oleh hal-hal berikut: ditetapkan oleh undang-undang penggabungan dari berbagai perusahaan adanya hasil cipta atau karya seseorang

d.Laba maksimum dalam pasar monopoli Telah dijelaskan sebelumnya bahwa untuk menaikkan

harga, produsen dipasar monopoli harus melakukananalisis dan penghitungan akurat. Untuk menganalisistingkat harga yang bisa menguntungkan perusahaan, kitaperlu mengetahui indicator-indikator yang berperandalam penetapan tingkat harga

Penerimaan total (total revenue) Penerimaan rata-rata (average revenue) Penerimaan marjinal (marjinal revenue)

e.Kebaikan dan Keburukan pasar monopoli1) Kebaikan pasar monopoli

Menghindari produk-produk tiruan dan persainganyang tidak bermanfaat.

Menimbulkan skala ekonomi yang menurunkan biayaproduksi.

Terjaga kesinambungan stabilitas perusahaan. Mendorong penggunaan mesin-mesi generasi terbaru

dengan tingkat technology tinggi. Mendorong peningkatan kinerja departemen

penelitiaan dan pengembangan.2) Keburukan pasar monopoli

40

Penyelahgunaan kekuatan ekonomi Adanya pelecehan terhadap posisi konsumen Adanya kesenjangan dalam pembagian pendapat Tidak adanya persaingan Mungurangi kesejahteraan konsumen

f.Peran pemerintah dalam pasar monopoli Berikut ini adalah paran pemerintah dalam

mengendalikan dampak negative dari adanya perusahaanmonopoli: Mencegah timbulnya monopoli itu sendiri Pemberian izin kepada perusahaan baru Manambah penawaran barang Pemerintah menetapkan harga Eceran tinggi

2. Pasar Oligopoli a.Pengertian pasar oligopoly

Pasar oligopoly adalah pasar dimana penawaran satujenis barang dikuasai oleh beberapa perusahan.

b.Ciri pasar oligopoly Terdapat banyak pembeli dipasar Hanya ada beberapa penjual bisa bersifay homogeny Terdapat hambatan untuk memasuksi pasar bagi Adanya saling ketergantungan Penggunaan iklan sangat intensif

3. Pasar Persaingan Monopolistic

41

1)Pengertian pasar persaingan monopolistic Pasar persaingan monopolistic adlah suatu pasr dimanaterdapat banyak produsen yang menghasilkan barangserupa tetapi memiliki perbedaan pada beberapa aspek.

2)Ciri-ciri pasar persaingan monopolistic Ada bebrapa ciri pasar persaingan monopolistic, yaitusebagai berikut Terdapat banyak peodusen atau penjual Jenis barang yang dipasarkan berbeda Adanya kemampuan produsen untuk mempengaruhi Produsen lain mudah kedalam pasar Proosi penjualan harus aktif

3)Kebaikan dan keburukan pasar monopolistic Kebaikan pasar persaingan monopolistic

Barang yang diperdagangkan pada pasar persainganmonopolistic berbeda, walaupun fungsinya sama.Perbedaan bisa menyakut kualitas,harga, atauplayanan. Karena itu, perusahaan terdorongmengadakan inovasi. Kebaikan lainnya masyarakatumumnya selalu mendapat pelayanan yang baik karenaperusahaan ingin memuaskan pelanggan untukmengisolasi dirinya dari persaingan (mendominasipersaingan).

Keburukan pasar persaingan monopolistic Karena persaingan yang tajam, perusahaan harusmengeluarkan biaya promosi yang mahal. Hal inimendorong harga pada pasar persaingan monopolisticberada di tingkat tinggi.

42

E. PERAN PEMERINTAH DALAM PEMBENTUKAM HARGAPASAR Karena mekainisme pasar yang berbeda, harga pasar yangtercapai pun berbda-beda. Bagaimana pengaruh berbagai campurtangan ini terhadap pembentukan harga pasar, akan kita lihatpada uraian berikut

A. Harga Eceran TertinggiPada harga eceran tertinggi (HET), atau dalam bahasa

inggris dikenal dengan nama ceiling price, pemerintahmenetapkan harga maksimum sebuah barang. Penjual tidakdiperbolehkan menetapkan harga diatas maksimum tersebut.Dari uraian tadi kita dapat melihat bahwa penetapantertinggi akan memberika pengaruh

Menurunkan harga pasar Menciptakan kelebihan permintaan (atau dengan kata

lain kekurangan penawaran) Menurunkan kuantitas yang di perjualbelikan Menurunkan penerimaan produsen

B. Harga Eceran TerendahPada komoditas-komoditas tertentu, pemerintah kadang-kadang ikut campur tangan dengan menetapkan hargaterendah (floor price). Tujuannya adalah untuk melindungipara produsen. Dari uraian diatasa jika daoat melihatbahwa penetapan hanya terendah akan memerikan pengaruh: Menaikkan harga pasar Menciptakan kelebihan penawaran (atau dengan kata lain

kekurangan permintaan). Menurunkan kuantitas yang diperjualbelikan

43

Menaikkan atau menurunkan perimaan produsen,tergantung dari elastisitas permintaan produknya.

C. Penetapan Pajak Pemerintah membebankan pajak pada banyak jenis barang

dan jasa yang diperjualbelikan dipasar. Dari uraiandiatas kita dapat melihat bahwa penetapan pajak akanmenaikkan harga pasar, dan menurunkan kuantitas yangdoperjualbelikan.

D. Pemberian SubsidiPemrintah dapat juga melakukan campur tangan dalam

pembentukan harga dipasar, yaitu melalui pemberiansubsidi. Dari uraian tersebut kita dapat melihat bahwapenetapan subsidi akan menurunkan harga pasar, danmemaikkan kuantitas yang diperjualbelikan.

BAB 6 PASAR FAKTOR PRODUKSI

A. KONSEP PASAR FAKTOR PRODUKSI

44

1. Perbedaan Pasar Faktor Produksi dan PasarBarang KonsumsiFaktor produksi adalah segala sesuatu yang dibutuhkan

oleh produsen sebagai input untuk memproduksi barang siappakai. Untuk memproduksi suatu barang, produsenmembutuhkan lahan tempat berproduksi, tenaga kerja yangakan menjalankan proses produksi, modal, dan kemampuanuntuk mengelola semua itu yang disebut dengankewirausahaan. Faktor produksi ini dijual oleh rumahtangga konsumsi kepada rumah tangga produksi. Sebaliknya,barang konsumsi dijual oleh rumah tangga produksi kepadarumah tangga konsumsi. Pasar factor produksi adalh tempatbertemunya permintaan dan penawaran terhadap factorproduksi. Pasar barang konsumsi adalh tempat bertemunyapermintaan dan penawaran terhadap barang konsumsi.Tempat bertemunya permintaan dan penawaran terhadap

faktor produksi disebut pasar faktor produksi. Sedangkantempat bertemunya permintaan dan penawaran barangkonsumsi disebut pasar barang konsumsi.

2. Penawaran Faktor Produksi Penawaran faktor produksi adalah jumlah faktor produksi

yang tersedia di pasar pada waktu tertentu. Faktorproduksi tersebut sangat beragam. Misalnya, tanah diperkotaan saat ini sangat mahal, sedangkan tanah diperdesaan masih relatif murah. Faktor produksi yangsangat dekat dengan kehidpan kita adalah tenaga kerja.Penawaran tenaga kerja di pasar persaingan sempurnaberhubungan positif dengan tingkat upah. Jika upahmeningkat, maka penawaran tenaga kerja bertambah. Karena

45

tenaga kerja dari perusahaan lain akan pindah keperusahaan yang menaikkan tingkat upah.

3. Pemerintah Terhadap Faktor Produksi Sebelum perusahaan memproduksi barang, peruahaan

terlebih dulu mengamati keadaan pasar. Tujunnya sebagaiberikut:

a) Menentukan pilihan barang apa yang akan diproduksiyang sesuai dengan keinginan konsumen.

b) Menentukan berapa jumlah barang yang akan diproduksiagar dapat menghasilkan keuntungan yang maksimum.Selanjutnya, perusahaan menentukan kombinasi faktorproduksi yang akan digunakan untuk memproduksibarang dengan sebaik-baiknya agar menghasilkan biayayang minimum. Penentuan tersebut berarti memnentukanberapa jumlah modal, tenaga kerja, dan faktorproduksi lainnya dengan pertimbangan:

Berapa harga factor produksi ditentukan Kondisi yang harus dipenuhi agar fakrtor

produksi yang digunakan dapat menghasilkankeuntungan maksimum dalam kegiatan produksi.

4. Peranan Analisis Permintaan terhadap FaktorProduksiAda dua alasan untuk menganalisis permintaan terhadapfaktor produksi. Pertama, hasil analisis dapat digunakansebagai dasar untuk mengalokasikan penggunaan faktorproduksi secara efisien. Kedua, hasil analisis akan

46

menjelaskan bagaimana pendapatan berbagai faktor produksiditentukan.

a)Pengalokasian faktor produksi Pengalokasian faktor produksi perlu dipersiapkan sebaikmungkin sehingga perusahaan dapat menghasilkan jumlahproduksi optimal. Selain itu, dengan pengalokasianfaktor produksi yang tepat perusahaan dapatmemaksimumkan keuntungan.

b)Penentuan pendapatan berbagai factor produksi Rumah tangga menjual faktor produksi kepada perusahaan.Kemudian, perusahaan membayar balas jasa atas faktorproduksi tersebut pada rumah tangga, sehingga rumahtangga memperoleh pendapatan. Jumlah batas jasa atau pendapatan atas berbagai faktorproduksi yang digunakan untuk memproduksi suatu barang,sama dengan harga barang tersebut. Dengan demikian,nilai penjualan seluruh barang-barang pada suatuperusahaan sama dengan nilai seluruh pendapatan atasberbagai faktor-faktor produksi yang digunakan.

B. FAKTOR PRODUKSI ALAM Faktor produksi alam atau sumber daya alam adalah semua

kekayaan yang terdapat di alam, yang dapat dimanfaatkandalam proses produksi. Sumber daya ala mini digolongkanmenjadi faktor produksi asli. Sumber daya alam meliputitanah, air, udara, sinar matahari, tumbuh-tumbuhan, hewan,dan barang-barang tambang.

Tanah merupakan faktor produksi yang utama karenasegala maca kegiatan produksi tidak dapat dilakukan tanpa

47

tanah. Ada tiga karakteristik tanah yang tidak dimilikioleh faktor produksi alam lain:

Jumlah tanah yang tersedia tetap. Tidak ada biaya untuk memproduksi tanah. Secara geografis, tanah tidak bisa berpindah dari satu

lokasi ke lokasi lain.

1)Sewa Tanah dan Pembentukan Harga Dalam melaksanakan kegiatan produksinya, setiap orang(katakanlah produsen) membutuhkan sebidang tanah.Namun tidak semua produsen memilikinya.

2)Teori Sewa Tanah Seperti telah disinggung sebelumnya, para penggunatanah harus membayar sewa tanah kepada pemilik tanahsebagai ganti rugi atas penggunaan tanah tersebutdalam proses produksi. Teori sewa tanah di bagimenjadi 2, yaitu: Teori perbedaan kesuburan Teori sewa sesuai hokum pemerintahh dan penawaran

C. FAKTOR PRODUKSI TENAGA KERJA Kegiatan perekonomian apapun tidak akan terlaksana

tanpa adanya tenaga kerja. Mulai dari kegiatan produksisederhana, hingga kegiatan produksi berteknologi tinggi,semuanya menggunakan tenaga kerja. Tenaga kerja sebagaisalah satu faktor produksi yang memegang peranan penting.

Tenaga kerja adalah sekumpulan orang yang mempunyaikeinginan dan kemampuan untuk mengerjakan suatu pekerjaan,

48

pada tingkat gaji atau upah tertentu dalam rentang waktutertentu.

1) Pembentukan Upah pada Pasar PersainganSempurna dan Pasar Monipoli Penentuan tingkat upah pada pasar tenaga kerja di pasar

persaingan sempurna ditentukan oleh kekuatan tarik-menarik antara permintaan dan penawaran tenaga kerja.Jika permintaan tenaga kerja meningkat, sementarapenawaran tetap, maka tingkat upah akan cenderungmeningkat. Sebaliknya, jika penawaran tenaga kerjameningkat dan permintaan tenaga kerja cenderung menurunatau tetap, maka tingkat upah cenderung turun karenapengusaha akan didatangi oleh banyak pelamar melebihikebutuhan.Pada pasar monopoli, tingkat upah sudah ditentukan.

Jadi, sebesar apapun peningkatan permintaan tenaga kerja,tidak akan menaikkan tingkat upah.

2) Teori Pemberian UpahUpah merupakan pembayaran sejumlah uang kepada tenaga

kerja sebagai balas jasa atas penggnaan tenaga, keahlian,dan keterampilan dalam proses produksi. Beberapa teoriyang membahas dasar-dasar pemberian upah, sebagaiberikut:

a.Teori upah alam Teori ini dikemukakan oleh seorang ahli ekonomi

klasik, David Ricardo yang berpendapat bahwa upah dimasyarakat terbagi dua, yaitu upah alami dan upah ataskekuatan permintaan dan penawaran atau upah pasar yang

49

salin mempengaruhi. Upah alami adalah upah yang hanyacukup untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja dankeluarganya sehari-hari. Dapat dikatakan bahwa upahalami adalah upah untuk mempertahankan kelangsunganhidup.

Lebih tingginya permintaan tenaga kerja disbandingdengan penawaran akan mengakibatkan kenaikan upah yangdisebut dengan upah pasar. Upah pasar adalah upah yangterjadi karena kekuatan tarik-menarik antara permintaandan penawaran tenaga kerja di pasar.

b.Teori upah besi Teori ini dikemukakan oleh Ferdinand Lasalle. Ia

mengasumsikan bahwa pengusaha berada pada posisi yangkuat, dan ingin memaksimalkan keuntungannya, sementaraburuh berada pada posisi yang lemah, atau tidakmemiliki kekuatan tawar-menawar sama sekali. Teori inidisebut teori upah besi karena upah yang diterima buruhbenar-benar hanya untuk memenuhi kebutuhan minimalhidupnya.

c. Teori upah menurut kesusilaan Teori upah menurut kesusilaan berpendapat bahwa

pembayaran upah harus didasarkan atas pertimbangankemanusiaan. Selain pembayaran upah, perlu jugadibayarkan tujangan-tunjangan, seperti tunjangankeluarga, tunjangan kesehatan, dan tunjanganpendidikan. Teori ini dikemukakan oleh rohaniawan-rohaniawan Katolik dan Protestan.

50

d.Teori dikskriminasi upah Disini, terjadi perbedaan tingkat upah yang

dibayarkan kepada tenaga kerja, meskipun merekamelakukan pekerjaan yang sama. Tingkatan upah dibedakandengan alasan adanya perbedaan pada sifat pekerjaan,kualitas tenaga kerja, jenis kelamin, dan perbedaanras, suk, dan bangsa.

3) Sistem Penghitungan Upah Cara yang berbeda dalam penghitungan upah dipengaruhi

oleh berbagai faktor, seperti jenis pekerjaan, ruang lingkup pekerjaan, latar belakang pendidikan, lama bekerja, hingga posisi pekerja dalam hierarki perusahaan. Berikut beberapa sistem penghitungan upah:

a)Upah menurut waktu Setiap tenaga kerja dibayar dalam satuan waktu.

Sistem ini seringkali digunakan apabila perusahaanmengalami kesulitan dalam menentukan berapa besarkontribusi tenaga kerja terhadap produksi perusahaan(1)Kebaikan penghitungan upah menurut waktu

Bagi buruh, mereka akan menerima pendapatansecara teratur sehingga mereka tahu persiskapan dan berapa upah yang akanditerimanya.

Bagi perusahaan atau pengusaha,penghitungan upah menurut waktu akanmenghemat biaya administrasi.

(2)Keburukan penghitungan upah menurut waktu

51

Penghitungan upah menurut waktu, akan membuattenaga kerja cenderung lengah dan santai dalambekerja. Akibatnya, perusahaan harus mengeluarkanbiaya pengawasan yang lebih tinggi untukmempertahankan semangat kerja, serta kualitas dankuantitas produksi.

b)Upah satuan Upah satuan adalah upah yang didasarkan pada

jumlah satuan unit produksi yang dapat diselesaikan.(1)Kebaikan penghitungan upah satuan

Pekerja akan memiliki motivasi kerja yangtinggi, sehingga perusahaan bisa mengurangibiaya pengawasan.

Upah satuan merupakan sistem penghitungan yangcukup adil, dimana pekerja yang lebih rajinakan menerima upah yang lebih besar.

(2)Keburukan penghitungan upah satuan Pekerja akan cenderung terfokus pada upaya

untuk mengerjakan sebanyak-banyaknya tanpamementingkan hasil produksi, sehinggaperusahaan harus mengeluarkan biaya untukmengontrol kualitas produksi.

Pendapatan tenaga kerja cenderung menjadi tidak teratur.

c)Upah borongan Upah borongan adalah upah yang dibayarkan

berdasarkan satu unit pekerjaan secara keseluruhan.(1) Kebaikan penghungan upah borongan

Majikan mengetahui dengan pasti jumlahpekerjaan dan jumlah upah untuk pekerjanya.

52

Memberikan dorongan kepada pekerja untuksegera menyelesaikan pekerjaan.

(2) Keburukan penghitungan upah borongan Mengetahui jumlah upah yang akan diterima di

kemudian hari cenderung membuat pekerjatidak teliti dan bekerja secara “asal-asalan”.

Tenaga kerja akan dirugikan apabila terjadikesalahan dalam menaksir pekerjaan dan biayayang harus dikeluarkan.

d)Upah indeks Upah indeks adalah upah yang dibayar berdasarkan

indeks biaya hidup. Jika harga kebutuhan pokok naik,maka upah akan dinaikkan sesuai dengan kenaikantersebut. Sebaliknya, jika harga kebutuhan pokokturun, maka upah yang dibayarkan pun turun kembali.

e)Upah skala Upah skala adalah upah yang dibayar berdasarkan

skala penjualan. Jika jumlah penjualan meningkat,maka upah yang dibayarkan akan meningkat, dan jikapenjualan turun maka upah yang dibayarkan pun akanturun.

f)Upah dengan premiUpah dengan premi adalah upah yang terdiri dari

upah pokok ditambah premi (upah ekstra).(1) Kebaikan dari sistem upah dengan premi

Pekerja terpacu untuk memberikan standarkerja yang tinggi.

Perusahaan bisa menghemat biaya pengawasanterhadap standar kerja karyawannya.

53

(2) Keburukan dari sistem upah dengan premi Perusahaan membutuhkan biaya tambahan untuk

memperhitungkan volume produksi berdasarkankinerja tiap pekerja.

Pendapatan pekerja cendurung menjadi tidakstabil.

g)Upah partisipasiUpah partisipasi adalah upah regler (pokok)

ditambah hasil dari keuntungan perusahan yangdibagikan.

h)Upah co-partnershipSitem ini membersihkan kesempatan pada pekerja untukmembeli saham perusahaan, sehinngga disamping marekamendapat upah, mereka juga mendapat dividen. Sistemupah partisipasi dan sisitem upah co-partnership banyakditerapkan dieropa barat dan merupakan sistem upahmodern.

4) Syarat-Syarat Pengupahan yang Baik Banyak hal harus dipertimbangan oleh perusahaan sebelummenetapkan tingkat upah untuk kerja tertentu. Hal-halyang harus diperhatikan tersebut adlah sebagai berikut:

Pekerja harus mengetahui dengan baik bagaimanaproses penentuan upahnya.

Upah harus dibayar tepat pada waktunya. Sistem upah harus adil dan wajar. Jumlah upah harus mencukupi kebutuhan minimum buruh

beserta keluarganya.

54

D. FAKTOR PRODUKSI MODAL Untuk memproduksi segala macam barang dan jasa, kita

memerlukan barang-barang modal. Mulai dari kegiatan produksisederhana seperti mencangkul sisawah, sehingga kegiatanproduksi berteknologi tinggi.

Modal adalah segala sumber daya hasil produksi yangtahan lama, yang dapat digunakan sebagai input produktifdalam proses produksi berikutnya.

1. Tinggi Rendahnya Bunga Modal Ada beberapa factor yang mempengaruhi tinggi rendahnyabunga modal yang diterima oleh pemilik modal, yaitusebagai berikut:a.Factor permintaan dan penawaran modal

Jika permintaan terhadap modal naik sedang penawaranmodal tetap, maka bunga modal akan naik. Tetapi jikapenawaran modal menginkat sedang permintaan tetep, makabunga modal akan turun.

b.Factor risiko hilangnya modal Jika modal yang ditanamkan tersebut dipergunakan dalampekerjaan yang mengandung resiko tinggi, maka bungamodal yang disediakan juga tinggi.

c.Factor keadaan perekonomian Keadaan perekonomian suatu Negara akan memengaruhibesar kecilnya bunga modal. Jika prospek usaha beradapada kondisi baik dan perekonomian Negara sedangberkembangan, maka tingkat bunga modal biasanyameningkat.

d.Factor kemakmuran 55

Jika kondisi masyarakat suatu Negara sudah makmur, makabunga modal biasanya rendah, karena pada kondisi ini,perekonomian biasanya sudah berada pada tahapkedewasaan (maturity).

e.Factor peranan pemerintah Pemerintah dapat memengaruhi tingkat bunga untukkepentingan masyarakat. Tingkat bunga yang tinggi dapatmenghambat kegiatan perekonomian masyarakat karenausaha untuk mendapat modal akan menjadi semakin sulit.

2. Teori Mengapa Bunga Modal Perlu Dibayar Berikut ini akan dijelaaskan beberapa teori yangmengemukakan alas an-alasan mengapa bunga modal harusdibayar.

a.Teori agio dari von bohm bawerk Setiap orang mempunyai kebutuhan, naming tidak semuakebutuhan tersebut dapat dipenuhi pada waktu sekarang,karena adanya keterbatasan kemampuan. Alasan terhadapperbedaan pernilaian ini dikemukakan sebagai berikut:

Alasan psikologis Alasan ekonomis Alasan teknis

b.Teori abstinence dari Nassau William senior Menurut Nassau William senior, orang yang memiliki modalberarti kesempatan atau kenikmatan. Kesempatan ataukenikmatan itu harus dikorbankan pemilik modal karenameminjamkan atau menanamkan modalnya dalam satu prosesproduksi tertentu. Sebaggai balas jasanya, perlu diberikanbunga. Teori ini sering disebut sebagai teori pengorbanan.

c.Teori produktivitas dari jean baptiste say

56

Modal yang digunakan untuk tujuan produksi dapatmeningkatkan produktivitas. Peningkatan produktivitas iniakan memberikan keuntungan bagia peminjam, sehingga sudahsewajarnya jika sebagiian dari keuntungan tersebutdikembalikan kapada pemilik modal.

d.Teori liquidity preference dari J.M. KeynesUang yang kita milik saat ini merupakan uang tunai ataulikuid. Memiliki uang tunai akan memberikan kitakeuntungan atau kesenangan tersendiri karena setiap saatkita dapat melakukan transaksi apapun. Asalan-asalan yangmndasari seseoarang untuk memiliki uang tunai atau likuidmenurut J.M. Keynes adalah sebagai berikut:

Motif transaksi (transaction motive) Motif berjaga-jasa (precautionary motive). Motif spekulatif (speculative motive)

E. FAKTOR PRODUKSI KEWIRAUSAHAAN Pengusaha atau wirausahawan adalah seseorang yangmemiliki jiwa kewirausahaan (entrepreneurship) yangmampu mengelola dan mengambil keputusan atas berbagaifactor produksi, agar usaha tersebut bisa berjalansecara efisien dan efektif, guna mencapai tujuanperusahaan?badan usaha yang telah ditetapkan.

1. Kemampuan dan Sifat Daar seorang Wirausahawan Beberapa kemapuan dan sifat dasar yang harusdimiliki oleh seseorang agar bisa menjadiwirausahawan yang berhasil adalah sebagai berikut:

57

Mempunyai pengetahuan yang luas tentang duniabisnis.

Mempunyai pengalaman dan kemampuan praktisdalam memimpin organisasi.

Inovatif dalam hal melihat perkembangansehingga mampu menghasilkan ide-ide baru gunamembuat terobosan didalam kondisi perekonomianyang bagaimanapun juga.

Berpikr rasional Mampu bekerja keras,mempunyai inisiatif,

terbuka, dan menghargai orang lain.

2. Teori Laba PengusahaSetelah mengetahui peranan dan kedudukan dariseorang wirausahawan, mungkin kita akan bertanya,balas jasa apa yang diterima oleh mereka atassegla jasa-jasa yang telah mereka lakukan. Berikutini adalah beberapa teori yang mengemukan alasanmengapa seorang wirausahawan mendapat laba.

a)Teori jeen baptisti saySeorang wirausahawan adalah orang yang harusmampu memimpin dan mengawasi jalannyaperusahaan, agar perusahaan tersebu mampumeraih keuntungan yang sebesar-besarnya.

b)Teori SchumpeterSeorang wirausahawan adalah orang yang kreatifdan inovatif, sehingga menghasilkan banyakkombinasi-kombinasi baru dalam berproduksi.

58

c)Teori karl marx Teori nilai lebih mengatakan bahwa labapengusaha muncul karena adanya perbedaan antaraupah yang seharusnya dan upah yang dibayarkankepada buruh,dimana upah yang dibayarkan lebihrendah dari upah yang seharusnya.

d) Teori Hawley Pengusahan adalh menanggung segala resiko yangberkaitan dengan perusahan, termasuk pada saatperusahaan gagal.

59