atmosfer, litosfer, biosfer, dan hidrosfer
TRANSCRIPT
EKOSFER: ATMOSFER, LITOSFER,BIOSFER, DAN HIDROSFER
Mengidentifikasi Konsep Lingkungan Fisik (Litosfer, Hidrosfer, Dan Atmosfer)
Merekonstruksi Daur Biogeokimia Penting (Nitrogen, Sulfur, Karbon, Dan Fosfat)
Mengidentifikasi Lingkungan Biotik (Biosfer) Dan Mengenal Organisasinya
1
PROF. DR. MARIDI, M.PD - ALANINDRA SAPUTRAPENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UNS
Ilmu Pengetahuan Lingkungan – Pendidikan Fisika FKIP UNS
EKOSFER
• Lapisan Eksosfer Merupakan Lapisan Yang Paling Luar Dari Atmosfer Bumi
• Lapisan Eksosfer Merupakan Lapisan Yang Tersusun Oleh Gas Hidrogen Yang
Mana Mempunyai Tekanan Udara Mendekati 0 Cmhg (Yang Daerah Vakum)
• Lapisan Eksosfer Ini Terdapat Refleksi Dari Cahaya Matahari Yang Dipantulkan
Oleh Partikel- Partikel Debu Meteoritik. Cahaya Matahari Yang Dipantulkan
Tersebut Dikenal Juga Dengan Nama Cahaya Zodiacal
• Lapisan Eksosfer Merupakan Lapisan Yang Memiliki Sifat Yang Sangat
Berbahaya.
• Hal Ini Karena Lapisan Eksosfer Ini Merupakan Lapisan Yang Menjadi Tempat
Hancurnya Meteror- Meteor Dari Luar Angkasa
SIFAT ATAU CIRI- CIRI ATAUPUN KARAKTERISTIK YANG DIMILIKI OLEH LAPISAN EKSOSFER
1. Lapisan Eksosfer Merupakan Lapisan Yang Berada Di Area Paling Luar Dari Lapisan- Lapisan
Atmosfer Lainnya, Atau Lapisan Yang Berada Di Paling Luar Dari Atmosfer Bumi. Lapisan Eksosfer
Ini Terletak Pada Ketinggian Di Antara 800 Hingga 1000 Kilometer Dari Permukaan Bumi.
2. Lapisan Eksosfer Merupakan Lapisan Yang Sangat Berbahaya. Hal Ini Karena Eksosfer
Merupakan Lapisan Tempat Terjadinya Kehancuran Dari Berbagai Meteor Yang Berasal Dari Luar
Angkasa.
3. Lapisan Eksosfer Merupakan Lapisan Tempat Terjadinya Berbagai Gerakan Atom Yang Tidak
Beraturan.
4. Lapisan Eksosfer Disebut Juga Dengan Ruang Antar Planet Dan Juga Geostasioner. Hal Ini Karena
Butiran- Butiran Gas Yang Terdapat Pada Lapisan Ini Secara Perlahan- Lahan Meloloskan Diri.
Dan Juga Karena Sedikitnya Gaya Gravitasi Yang Ada Paad Lapisan Ini, Sehingga Sangat
Jarang Terkadi Benturan Di Antara Batu- Batu Meteor Yang Berada Di Wilayah Ini.
SIFAT ATAU CIRI- CIRI ATAUPUN KARAKTERISTIK YANG DIMILIKI OLEH LAPISAN EKSOSFER (2)
5. Lapisan Eksosfer Merupakan Lapisan Tempat Dimana Debu Dapat Meninggalkan Atmosfer
Bumi Hingga Mencapai Ketinggian 3.150 Kilometer Dari Permukaan Bumi.
6. Lapisan Eksosfer Mempunyai Suhu Yang Sangat Dingin Atau Suhu Yang Sangat Rendah. Suhu
Yang Dimiliki Oleh Lapisan Eksosfer Ini Adalah Minus 57 Derajat Celcius.
7. Lapisan Eksosfer Merupakan Lapisan Yang Mempunyai Ketebalan Di Antara 500 Hingga 700
Kilometer.
8. Lapisan Eksosfer Ini Merupakan Lapisan Yang Tidak Memiliki Tekanan Udara Sama Sekali.
Tekanan Udara Yang Ada Pada Lapisan Ini Adalah Sebesar 0 Cmhg
FUNGSI LAPISAN EKSOSFER
Manfaat Atau Fungsi Yang Dimilikimoleh Lapisan Eksosfer
Ini Yang Paling Mencolok Adalah Untuk Merefleksikan
Cahaya Matahari.
Kemudian Cahaya Matahari Yang Direfleksikan Tersebut
Dikenal Sebagai Cahaya Matahari Zodiakal.
BUMI SEBAGAI BIOSFER
• A.Konsep Bumi
Konsep Tentang Bumi Mengalami
Perkembangan, Dimulai Dari Anggapan Bahwa
Bumi Itu Datar, Bumi Itu Bulat, Bumi Itu
Spt Elips.
B. Konsep Biosfer
Etimologi: Bios + Sphera = Lapisan Kehidupan
Biosfer Tempat Hidup Makhluk Hidup, Air,
Udara,tanah.
• Vladimir Vernadsky (1929) Lapisan Bumi Yang Dihuni Oleh Makhluk Hidup Yang
Berinteraksi Dengan Lingkungannya, Termasuk Di Dalamnya Adalah Atmosfer,
Litosfer, Dan Hidrosfer.
• James Lovelock Berdasarkan Hipotesis Gaia Nya , Biosfer Adalah Organisme Hidup.
Dalam Biosfer, Terjadi Interaksi Antara Makhluk Hidup Dan Lingkungan Atau Faktor
Abiotik Dan Biotik Sehingga Terlihat Seperti Organisme Yang Hidup.
• Pengertian Biosfer Oleh John Wiley, Biosfer Adalah Zona Dari Planet Bumi Di
Mana Kehidupan Terjadi Secara Alami (Zones Of The Planet Earth Where Life Occurs
Naturally), Diperluas Dari Lapisan Bumi Dengan Atmosfer Yang Lebih Rendah
(Expanded From A Layer Of Earth With The Lower Atmosphere) .
Pengertian Biosfer
Cakupan Biosfer (biosphere) melingkupi udara, tanah
dan air yang merupakan lapisan tipis yang merupakan
sekitar 8000 meter diatas permukaan tanah ke arah
atmosfer, dan terakhir sekitar 9000 meter ditemukan
makhluk hidup ke arah kedalaman laut. Sejauh yang
diketahui manusia, hanya pada lapisan biosfer
(biosphere) inilah dijumpai adanya kehidupan organisme.
Bumi adalah satu-satunya tempat yang diketahui
yang mendukung kehidupan. Biosfer
berdasarkan beberapa riset yang ada, telah ada
sejak 3,5 miliar tahun . Usia Bumi diperkirakan berusia 4,5 miliar tahun, biosfer kita ada setelah 1
milyar tahun bumi terbentuk.
ARENA KEHIDUPAN
BUMI MERUPAKAN PLANET TEMPAT ORGANISME
TEMPAT HIDUP ORGANISME DISEBUT HABITAT
TEMPAT ORGANISME BERPERAN (PRODUSEN, KONSUMEN ATAU PENGURAI)
DISEBUT RELUNG (NISIA / NICHE)
SEKUMPULAN ORGANISME YANG MEMILIKI RELUNG SAMA DISEBUT GUILD
56,25
%
18,75
% 25% Terestrial
Marine
Air tawar
BUMI
7
km
20 cm
AT
MO
SF
ER
200m
AR
EN
A
KE
HID
UP
AN
LAUT
DIVERSITAS ORGANISME
TROPIK
DINGIN
SEDANG
SEDANG
DINGIN
L
A
T
I
T
U
D
BUMI
KONDISI SUHU BERPENGARUH PADA DIVERSITAS ORGANISME
Âş LS ATAU LU
EKOSISTEM
TERESTRIAL AQUATIK
MARINA
- ESTUARIN
AIR TAWAR
- DANAU
- SUNGAI
- RAWA
HUTAN
SABANA
RUMPUT
SEMAK
TUNDRA
PADANG
PASIR
PENYEBARAN TUMBUHAN
Daerah katulistiwa dengan iklim tropisnya merupakan daerah yg paling kaya SDAH.Makin ke arah kutub jenis tumbuhan yg mampu tumbuh semakin berkurang.
ATMOSFER
Bumi Dikelilingi Udara Yang Disebut Atmosfir.
Sifat-sifat Atmosfir:
Tidak Berbau, Tidak Berasa, Tidak Berwarna, Tidak Dapat DirasakanKecuali Bergerak, Dapat Memuai Dan Menyusut, Dapat MeneruskanGelombang Elektromagnetik, Mengandung Uap Air Dan Gas-gas, Ada Tekanan Udara.
Peranan Udara:
1. Dibutuhkan Makhluk Hidup Karena Mengandung N Dan O2.
2. Sebagai Filter Radiasi Elektromagnetik Dan Matahari.
3. Sebagai Stabilisator Suhu.
4. Sebagai Filter Benda Luar Angkasa.
5. Untuk Keperluan Komunikasi.
Gas Permanen
• Nitrogen 78,11%
• Oksigen 20,95%
• Argon 0,9%
• Neon 0,0018%
• Helium 0,0052%
• Krypton 0,00011%
• Hidrogen 0,00005%
• Methan 0,00015
• Xenon
Gas Variabel
• Uap Air (H2O) 0-4%
• CO2
• O3
• SO2
• NO2
KEGUNAAN GAS-GAS DI ATMOSFER
• Nitrogen : Pertumbuhan Tanaman
• Oksigen : Pernafasan
• Argon : Digunakan Pada Industri Listrik
• Helium : Bahan Bakar Mesin Roket
• Hidrogen : Pembuatan Amoniak
• Uap Air, Karbondioksida Dan Ozon Penting Dalam Proses Pertukaran
Panas Oleh Penyinaran Antara Atmosfer, Matahari, Bumi Dan Antara
Atmosfer Sendiri
• Dll
Lapisan-lapisan penyusun Atmosfer :
Menurut perubahan suhu dan ketinggiannya, atmosfer dapat
dikelompokkan menjadi beberapa lapisan, yaitu :
• Troposfer
- Ketebalan Berbeda-beda (Semakin Dekat Khatulistiwa Lapisan Ini Semakin Tebal).
- Tempat Terjadinya Proses-proses Cuaca, Seperti Awan, Hujan, Petir, Topan, Badai.
- Satu-satunya Lapisan Atmosfer Yang Mengandung Uap Air.
- Pada Lapisan Ini, Terjadi Proses Penurunan Suhu Sesuai Dengan Ketinggian Tempat
Dari Permukaan Bumi Lapisan Troposfer Sangat Sedikit Menyerap Langsung Radiasi
Gelombang Pendek Dari Matahari.
• Stratosfer
- Semakin Tinggi Posisi Di Tempat Ini, Suhu Akan Semakin Naik.
- Karakteristik Menarik : Adanya Lapisan Ozon Pada Ketinggian 35 Km Sehingga
Disebut Juga Ozonosfer.
Mesosfer
- Lapisan Ini Merupakan Tempat Terbakarnya Meteor Dari Luar Angkasa Menuju Bumi Sehingga
Lapisan Ini Merupakan Lapisan Pelindung Bumi Terhadap Benturan Benda Atau Batuan Meteor.
• Termosfer
- Terdapat Aurora Yang Muncul Kala Fajar Atau Petang.
- Sering Disebut Lapisan Ionosfer Karena : Sebagian Molekul Dan Atom-atom Atmosfer Mengalami
Proses Ionisasi Pada Lapisan Ini,
- Lapisan Ini Penting Bagi Komunikasi Manusia Karena Memantulkan Gelombang Radio Ke Bumi
• Eksosfer
- Merupakan Lapisan Terluar Yang Mengandung Gas Hidrogen Dan Kerapatannya Makin Tipis
1. Sruktur Bumi
• Litosfer (The Solid Earth Component Of Our Environment),
• Walau Sebagian Besar Bumi Padat, Kita Segera Menemukan
Bahwa Hanya Sebagian Kecil Daerah Permukaan Yang Berupa
Daratan.
• Sumur Paling Dalam Yang Pernah Di Bor Hanya 7,7 Km.
• Tambang Yang Paling Dalam Hanya 3,4 Km. Ini Hanya
Merupakan Bagian Kecil Jika Dilihat Dari Jari-jari Bumi 6370 Km.
• Struktur Bumi Ditunjukkan Pada Gambar 1.
KULIT BUMI (LITOSFER)Lithos = Batu, Spaira = Bola, Bulatan.
Merupakan Lapisan Bumi Bagian Atas Tebal Kira-kira 1 200 Km Dan Merupakan Bagian Yang Vital BagiKehidupan Di Bumi, Berupa Benua Dan Pulau-pulau Tempat Kita Tinggal.
Kulit Bumi Terdiri Zat Padat Yang Disebut Batuan, Termasuk Di Dalamnya Pasir, Tanah Liat, Abu GunungBerapi, Dan Batu Kerikil. Ada 3 Golongan Batuan, Yaitu :
Batuan Beku (Batuan Magma), Terdiri Dari Magma Yang Cair Dan Sangat Panas, Di Dalam Atau Di LuarBumi Akibat Termperaturnya Turun, Misal Pada Gunung Berapi, Terdiri Dari : Batuan Beku Luar, BatuanBeku Sela, Batuan Beku Dalam (Mis: Granit).
Batuan Mengendap (Batuan Sedimen), Batuan Beku (Mis: Tanah Liat) Yang Terkikis Dan Berpindah OlehAngin Atau Aliran Air Ketempat Lain Dan Mengendap. Ada Yang Gembus Ada Yang Keras.
Batuan Berubah Sifat (Batuan Metamorf), Batuan Ini Berasal Dari Batuan Magma Dan Batuan SedimenDi Atas, Tetapi Sifatnya Sudah Berubah Karena Pengaruh Panas Yang Tinggi Atau Tekanan Yang Sangat Berat, Misal Marmer (Batuan Pualam) Yang Berasal Dari Batu Kapur Yang Menjadi LunakKarena Panas Magma Yang Berdekatan Dengannya Dan Kemudian Menjelma Menjadi Marmer.
Lebih Dari 98% Lithosfer Hanya Terdiri Atas 8 Unsur, Yaitu 46,6% Oksigen, 27,7% Silikon, 8,1% Aluminium, 5% Besi, 3,6% Kalsium, 2,8% Natrium Dan 2,1% Magnesium.
• Kerak Bumi Hanya 0,4 % Dari Massa Total Bumi, Mempunyai Ketebalan Rata-rata 17 Km, Bervariasi Dari 4 Sampai 70 Km. Istilah Kerak Muncul Dari Pandangan Bahwa Bagian Dalam Bumi Dianggap Cair.
• Mantel, Bagian Di Bawah Kerak Bumi Diyakini Hampir Seluruhnya Padat, Kedalaman Dari Permukaan Mencapai 3000 Km Dan Merupakan 68,2 % Massa Total Bumi
• Walaupun Kita Belum Pernah Menerobos Sampai Ke Dalam Mantel,
Diyakini Bahwa Lebih Dari 90 % Mantel Terdiri Dari Unsur Magnesium,
Besi, Silikon Dan Oksigen.
• Bagian Yang Lebih Dalam Dari Mantel Adalah Inti Luar, Sekitar 80 %
Penyusunnya Adalah Besi. Inti Luar Diperkirakan Lebih Cair Dari Inti
Dalam.
LAPISAN KERAK BUMI
• MANUSIA, HEWAN DAN TUMBUHAN HIDUP DI LAPISAN INI, TERUTAMA DI BAGIAN
PERMUKAAN. TERDIRI DARI BATUAN DAN BATUAN YANG SUDAH LAPUK MENJADI TANAH.
INTI BUMI (BARISFER/SENTROFER)Bary = Berat, Sphaira = Bola. Bulatan.
Ada Dua Macam Penyelidikan :
Penyelidikan Langsung, Dengan Cara Mengebor Atau Membuat Lubang Dalam Tanah, Misalnya Pada Tambang Dan Terusan Dalam Tanah. Dengan Cara Ini Maksimum Tercapai 5 Km, Yaitu Di California, Dimana R Bumi = 6,370 Km.
Penyelidikan Tidak Langsung, Berat Jenis Bumi Rata-rata 5,5 , Litosfer 2,8. Berarti Makin KeDalam Makin Bj Makin Besar. Di Bawah Kulit Bumi = 10.
Diduga Berisfer Terdiri Dari Nikel Dan Besi, Oleh Karena Itu Lap Itu Disebut Nife ( Niccoun And Ferrum). Lapisan Nife Berjari-jari (R) 3 470 Km.
Pengaruh Panas Matahari Hanya Terasa Paling Dalam 20 Meter Di Bawah Permukaan Bumi. Setelah 20 M Temperatur Konstan Tidak Terpengaruh Musim Dingin Dan Panas.
Makin Masuk Ke Dalam Bumi Suhu Semakin Panas, Umumnya Tiap Turun 33 Meter Suhu Naik1oc. Nilai 33 Ini Disebut Geothermis, Yaitu Jumlah Meter Yang Diperlukan Untuk MenaikkanSuhu 1oc.
LAPISAN INTI BUMI LUARLAPISAN YANG TERDIRI DARI ZAT CAIR. TERDIRI DARI BESI (FE), NIKEL (NI) DAN ZAT LAIN.
LAPISAN OZON (O3)
Ozon merupakan pisau bermata dua. Ia melindungi
kita dari radiasi matahari, tetapi di permukaan bumi
racun makluk hidup. Dan dapat mengancam
kelestarian tanaman, merangsang selaput lendir mata,
dan saluran pernafasan.
PENGERTIAN HIDROSFER
Hidrosfer adalah lapisan di permukaan bumi yang terdiri
atas lingkungan air.
Hidrosfer adalah keseluruhan sistem air di
permukaan bumi yang mencapai 70%.
Keberadaan air yang terdapat di bumi jumlahnya relatif
tetap konstan, tidak kurang dan tidak lebih.
Air yang ada di bumi tidak pernah dalam keadaan kurang
sedikitpun karena selalu mengalami perputaran yang
disebut dengan siklus hidrologi
GAMBARAN JUMLAH AIR YANG ADA DI PERMUKAAN BUMI
• Di lautan/samudra 329.000.000 cubic milies
• Di danau dan sungai 55.000 cubic milies
• Didalam tanah 20.780.000 cubic milies
• Salju dan es 3.250.000 cubic milies
• Di atmosfer 3.600 cubic milies
Keberadaan air tidak selalu tetap, namun volumenya secara keseluruhan di bumi tidak berubah.
Air di suatu tempat akan berkurang karena adanya penguapan sepanjang tahun dan akan betambah jika terjadi hujan atau salju yang jatuh kepermukaan bumi.
Volume air di bumi tidak berubah dimungkinkan akibat adanya siklus hidrologi
SIKLUS HIDROLOGI
Siklus hidrologi adalah perputaran air atau sirkulasi
air yang ada di bumi dinamakan siklus hidrologi.
Siklus Hidrologi adalah sirkulasi air yang tidak
pernah berhenti dari atmosfir ke bumi dan kembali ke
atmosfir melalui kondensasi, presipitasi, evaporasi
dan transpirasi
Siklus hidrologi dibedakan mejadi tiga, yaitu siklus
pendek, siklus sedang, dan siklus panjang
ISTILAH DALAM SIKLUS HIDROLOGI
a. Evaporasi, yaitu penguapan air dari permukaan tanah atau air.
b. Transpirasi, yaitu penguapan air dari makhluk hidup.
c. Evapotranspirasi, yaitu proses gabungan antara evaporasi dan transpirasi.
d. Kondensasi, yaitu proses pengembunan uap air dalam membentuk awan.
e. Presipitasi, yaitu proses awan berubah menjadi curah hujan.
f. Adveksi, yaitu pergerakan uap air ke tempat yang lain yang disebabkan oleh
perbedaan tekanan udara.
g. Sublimasi, yaitu pengkristalan uap air menjadi kristal es.
h. Infiltrasi, yaitu curah hujan yang mengalir ke dalam celah tanah.
i. Perkolasi, yaitu air yang berlanjut mengalir dalam tanah menjadi air tanah karena
gaya gravitasi.
j. Run-off, yaitu curah hujan yang mengalir di permukaan tanah.
PENGENALAN ISTILAH-ISTILAH
HIDROLOGI
Evaporasi
Penguapan pada permukaan air terbuka dan permukaan tanah.
Transpirasi
Penguapan dari permukaan tanaman.
AIR PERMUKAAN
Air permukaan adalah air yang berada di atas
permukaan tanah dalam keadaan diam (statis) atau
mengalir.
Air permukaan berasal dari air hujan atau dari
pengaliran air yang bermuara ke arah tempat
berhentinya air
Air yang ada di permukaan tanah, seperti sungai,
rawa, danau, dan waduk yang semuanya dinamakan
perairan darat.
SUNGAI
Sungai adalah air yang mengalir pada saluran alami maupun buatan
manusia, biasanya menuju daerah yang lebih rendah dan akhirnya
bermuara ke laut.
Berdasarkan sumber airnya sungai dapat dibedakan menjadi, sebagai
berikut.
Sungai mata air
Sungai hujan
Sungai gletser (es)
Sungai campuran
Berdasarkan debit airnya, sungai dapat dibedakan menjadi sebagai berikut.
Sungai permanen: jumlah airnya relatif tetap sepanjang tahun
Sungai periodik: jumlah airnya lebih banyak di musim hujan, dan lebih
sedikit di musim kemarau.
Sungai intermitten/Episodik: yaitu airnya hanya ada pada musim hujan
Sungai ephemeral: sungainya hanya ada pada
musim hujan
SUNGAI
Potensi sungai
Sebagai pengairan tanah pertanian
Sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
Sebagai sarana transportasi
Mempunyai banyak bahan-bahan galian golongan C, seperti pasir dan
batuan
Sebagai sarana budi daya perikanan darat
Sebagai sarana pendingin pada sebuah industri
SUNGAI DI INDONESIA
Pulau Nama Sungai Luas daerah aliran (km2) Panjang (km)
Jawa
Citarum 5,969 250
Bengawan Solo 16,000 350
Brantas 12,000 320
Cimanuk 9,650 182
Ciasem 691 68
Sumatera
Asahan 6,000 100
Kampar 31,000 285
Batanghari 42,446 635
Musi 55,584 553
Seputih 7,289 275
Kalimantan
Barito 23,100 900
Kapuas Besar - 1,143
Mahakam - 775
Sulawesi
Rarona 2,300 75
Waranae 3,190 -
Sadang 1,080 175
DANAU
Danau adalah suatu massa air yang seluruhnya
dikelilingi daratan.
Danau adalah cekungan di daratan yang terisi air.
DANAU
Danau tawar, yaitu danau yang berupa air
dengan pembuangan (outlet) di daerah yang
basah (curah hujan tinggi), sehingga kadar
garam rendah.
Contoh: danau pada umumnya.
Danau asin, yaitu danau yang berupa air
yang terkepung dan penguapannya tinggi,
sehingga kadar garam tinggi.
Contoh: Great Salt Lake (Laut Mati).
Berdasarkan sumber air, danau terdiri dari:
DANAU
Danau tektonik, terjadi karena kegiatan tektonisme.
Contoh: Danau Tondano, Danau Singkarak, Danau Tempe, Danau Towuti,
Danau Poso, Danau Maninjau, Danau Takengon.
Berdasarkan proses terjadinya, danau dapat dibedakan menjadi:
Danau vulkanik, terjadi karena kegiatan vulkanisme.
Contoh: Danau Kelimutu, Danau Batur, Danau Bratan, Danau Kelud, Danau
Kerinci,Danau Sarangan
Danau tektonovulkanik, terjadi karena kegiatan tektonisme dan vulkanisme.
Contoh: Danau Toba (tipe Ferret)
Danau dolina/karst, terjadi di daerah karst/kapur.
Contoh: danau-danau di Pegunungan Sewu, danau Lais da Rims di Swiss
DANAU
Danau glasial, terjadi karena mencairnya gletser.
Contoh: danau Finger, danau Michigan, danau Superior, The Great Lake.
Danau laguna, ini terjadi akibat kombinasi antara angin dan ombak yang
membentuk tanggul-tanggul pasir di sepanjang pantai.
Contoh: Laguna Glenrock (Australia), Danau
San Juan (Nikaragua), Danau Tolire Jaha (Ternate).Danau oxbow/tapal kuda/aliran, terjadi akibat terputusnya meander pada
sungai akibat sedimentasi.
Contoh: danau di sekitar sungai di Kalimantan.
Waduk/bendungan, merupakan danau yang terbentuk karena aliran air yang
terbendung, baik secara alami maupun buatan.
Contoh: Bendungan Katulampa, Wadung Karangkates, Waduk Gajahmungkur.
RAWA
Rawa adalah daerah yang digenangi oleh air dan
selalu basah karena drainase yang tidak lancar serta
memiliki relief yang lebih rendah dari daerah sekitar.
Jenis-jenis rawa, antara lain.
Rawa payau, dipengaruhi oleh pasang surut air laut.
Rawa sungai, berada di kanan-kiri sungai.
Rawa pantai, terdapat dipinggir pantai.
Rawa danau, terjadi karena dipengaruhi oleh pasang
surut air danau.
AIR TANAHTerdapat beberapa definisi air tanah menurut ahli hidrologi, antara lain.
Chay Asdak, air tanah adalah air dari akifer yang hanya sebagian terisi
air dan terletak pada suatu dasar yang kedap air serta mempunyai
permukaan bebas.
Ersin Seyhan, air tanah adalah air yang terdapat di bawah permukaan
tanah pada lajur jenur.
Suyono sasrodarsono, air tanah adalah air yang bergerak di dalam
tanah yang terdapat di dalam ruang antara butir-butir tanah dan di
dalam rekahan-rekahan dari batuan.
C. D. soemarto, air tanah adalah air yang menempati rongga-rongga
dalam lapisan geologi.
air yang berada di bawah permukaan
tanah. Air tanah dapat kita bagi lagi
menjadi dua, yakni air tanah preatis dan
air tanah artesis.
AIR TANAH
Air tanah adalah air hujan yang
masuk melalui pori-pori tanah
(infiltrasi air).
AIR TANAH
• Air tanah adalah air yang terdpt pada solum tanah di daerah
aerasi atau zona tidak jenuh.
• Ketersediaan Air Tanah sangat berpengaruh terhadap
pertumbuhan tanaman.
• Hal ini sangat dipengaruhi oleh beberapa sifat tanah al: tekstur
tanah, pori tanah, bahan organik dll
• Dari pendapat banyak pakar, status air dalam tanah selalu
berada pada titik keseimbangan.
AIR TANAH
Meteoric water, yaitu airnya berasal dari
atmosfer.
Juvenile water, yaitu airnya berasal dari cairan
magma.
Turbile/connate water, yaitu airnya berasal
dari batuan sedimen.
Berdasarkan asal air tanah, air anah
dapat dibedakan menjadi:
STRUKTUR PENAMPANG LAPISAN TANAH:
Lapisan akuifer (dalam/peralihan), lapisan impermeabel yang kedap air (tidak lolos
air). Di antara dua lapisan ini terdapat air tanah.
Permukaan air tanah (water table),
lapisan air tanah yang
bersebelahan dengan lapisan
akuifer.
Lapisan freatik (dangkal), lapisan
permeabel yang tidak kedap air
(lolos air). Pada lapisan ini
tersimpan air tanah.
a. Air Tanah Preatis
Air tanah preatis adalah air tanah yang letaknya tidak jauh
dari permukaan tanah serta berada di atas lapisan kedap air /
impermeable.
Pembagian air tanah
b. Air Tanah Artesis
Air tanah artesis letaknya sangat jauh di dalam tanah serta
berada di antara dua lapisan kedap air
AIR BAWAH TANAH
• ABT (ground water) adalah air yang mengisi pori tanah dan/atau batuan
serta bertekanan sama dengan atmosfer atau dapat dikatakan semua
air yang terdpt di bawah permukaan ABT (groundwater table) dan pada
zona jenuh.
• Secara umum, 97% sumber air tawar yang berada di bumi adalah air
tanah.
• Air tanah ditemukan hampir di semua tempat di bumi, walaupun di
daerah paling kering seperti padang pasir ataupun di bawah tanah
yang membeku karena tertutup lapisan salju atau es.
• Air bawah tanah berasal dari air hujan, air tersekap (connate water) dan
air magma.
POTENSI AIR BAWAH TANAH
•Pemanfaatan ABT umumnya dilakukan dengan membuat
sumur, baik sumur biasa maupun sumur artetis.
•Ketersediaan air sumur tidak akan cepat habis apabila
sumur dibuat pada ABT bebas dan debit
pemanfaatannya tidak melebihi debit sumur yang dibuat.
•Debit sumur dapat dihitung sesuai dengan ketebalan
aquifer.
PERAIRAN LAUTJENIS-JENIS LAUT
Perairan laut tergabung menjadi beberapa samudra.
Berdasarkan letak atau keberadaannya laut dapat di bedakan menjadi tiga, yaitu
sebagai berikut.
Laut tepi (marginal sea) adalah laut yang berada di di pinggir/di tepi benua serta
terhubung dengan samudra, dengan demikian terpengaruh oleh pasang samudra dan
arus laut. Contohnya Laut Jepang, Laut Utara, dan Laut Arab.
Laut pertengahan adalah laut yang berada di antara dua daratan yang luas atau
benua. Contohnya laut Tengah, laut Es Utara dan Laut Mediterania.
Laut pedalaman adalah laut yang berada di tengah-tengah daratan atai dikelilingi
oleh daratan.jenis laut ini pasang surut air laut tidak begitu terasa. Contohnya Laut
Kaspia, Laut Hitam, dan Laut Baltik.
Pergerakan elemen dan senyawa anorganik di dalam biosfer yang mengikuti pola jalur spesifik dari lingkungan ke organisme dan kembali ke lingkungan lagi
Dua komponen yang dikenal dalam siklus biogeokimiawi:
1.Bagian Cadangan: bagian yang lebih besar, relatifprosesnya lebih lambat, dan umumnya bukan komponen biologi.
2.Bagian yang berubah : proporsinya lebih kecil,lebih aktif perubahannya, terjadi pada umumnya didalam organisme hidup dan lingkungan terdekat.
DAUR BIOGEOKIMIAWI
DIKENAL 2 MACAM DAUR
1.Daur Atmosfer: bagian cadangan berada di atmosfer, misal: daur Nitrogen, CO2 dan O2
2.Daur Sedimen: bagian cadangan berada di sedimen, misal: daur fosfor (P), daur belerang (S)