a. identitas nama : ny. rumisih umur : 50 tahun alamat : boloagung , kayen pati jenis kelamin :...
TRANSCRIPT
A. IDENTITAS
1. Nama : Ny. Rumisih
2. Umur : 50 tahun
3. Alamat : boloagung , Kayen Pati
4. Jenis kelamin : Perempuan
5. No. CM : 682667
6. Tanggal masuk : 1 Mei 2013
7. Ruang : Flamboyan
B. ANAMNESA
Anamesis dilakukan secara alloanamesis pada tanggal 6 Mei
2013 pada pukul 10.00
1. Keluhan utama: Pasien mengeluh tiba-tiba berbicara
sulit dan sulit menggerakan anggota gerak kiri
Riwayat Penyakit Sekarang:
a. Lokasi : tubuh sebelah kiri
b. Onset : ± 1 minggu sebelum
pemeriksaan
c. Kronologis : Keluarga Pasien mengeluh
pasien tiba-tiba kesulitan untuk berbicara
serta tubuh pada sebelah kanan tidak bisa untuk
digerakkan. Keluhan dirasakan pasien sesaat
setelah pasien bangun tidur pada tanggal 1 Mei
2013. Ketika diajak berbicara, pasien kesulitan
berbicara karena pelo dan sebagian tubuh
sebelah kiri sulit untuk digerakan. Sejak
semalam pasien sudah mengeluh pusing cekot-
cekot dan meminum obat pusing yang di beli di
warung. Keluhan seperti mual, muntah, kejang
dan penurunan kesadaran disangkal oleh kelurga
pasien. Pasien menyangkal adanya trauma pada
kepala sebelum masuk rumah sakit. Dengan
keluhan ini pasien dibawa oleh keluarganya ke
IGD RSUD RAA Soewondo Pati. Pada saat
pemeriksaan pasien telah terpasang DC dan tidak
bisa BAB 3hari.
d. Kualitas : Pasien masih kooperatif saat diajak
bicara namun anggota tubuh sebelah kiri tidak
dapat digerakkan.
e. Kuantitas : terdapat hambatan dalam melakukan
ADL. Pasien terpacang DC dan aktivitas sehari –
hari dibantu oleh keluarga.
f. Faktor memperberat: -
g. Faktor memperingan: -
h. Gejala lain : -
2. Riwayat Penyakit Dahulu
a. Riwayat hipertensi : didapat
b. Riwayat penyakit jantung : disangkal
c. Riwayat penyakit paru : disangkal
d. Riwayat DM : didapat
e. Riwayat Stroke : disangkal
f. Riwayat Kejang : disangkal
g. Riwayat penyakit maag : disangkal
h. Riwayat trauma kepala : disangkal
i. Riwayat alergi obat : disangkal :
3. Riwayat Penyakit Keluarga
a. Riwayat hipertensi : disangkal
b. Riwayat penyakit jantung : disangkal
c. Riwayat penyakit paru : disangkal
d. Riwayat DM : disangkal
e. Riwayat Stroke : disangkal
f. Riwayat kejang : disangkal
4. Riwayat Sosial Ekonomi :
Kesan ekonomi : cukup dan Biaya kesehatan ditanggung
oleh jamkesmas.
C. PEMERIKSAAN FISIK
1. Status Present
Keadaan Umum : baik
Kesadaran : Composmentis E4M6V5
Vital Sign :
T :
160/100 mmHg
N : 88 x /
menit
RR : 22 x/
menit
t : 36,8◦C
BB : -
TB : -
2. Status Internus
a. Kepala : Mesochepale
b. Mata : Conjungtiva Anemis (-/-), Sklera
Ikterik (-/-)
c. Leher :
i. Sikap : simetris
ii. Pergerakan : normal
iii. Kaku kuduk : (-)
d. Dada : hemithoraks dextra - sinistra
simetris
e. Paru : tidak dilakukan
f. Jantung : tidak dilakukan
g. Abdomen : tidak dilakukan
h. Ekstremitas :
Superior InferiorUdem -/- -/-Varises -/- -/-
3. Status Neurologikus
a. N.I (OLFAKTORIUS) : normal
b. N.II (OPTIKUS)
Tajam penglihatan : tidak dilakukan
Lapang penglihatan : tidak dilakukan
Melihat warna : tidak dilakukan
Funduskopi : tidak dilakukan
c. N.III (OKULOMOTOR), N.IV (TROKLEARIS), N.VI
(ABDUCENS)
Dextra SinistraPergerakan
bola mata
Normal Normal
Nistagmus - -Eksoftalmus - -Pupil Bulat, isokor,
0,3mm
Bulat, isokor,
0,3mmReflek
konvergensi+ +
Strasbismus - -
Melihat kembar - -
d. N.V (TRIGEMINUS)
Sensibilitas taktil dan nyeri muka :
sensibilitas kanan baik dan kiri menurun
Membuka mulut : baik
Meringis : baik, simetris
Menggigit : tidak dilakukan
Reflek kornea : tidak dilakukan
e. N.VII (FACIALIS)
f.
N.VIII (VESTIBULOCOCHLEARIS)
Dextra SinistraMengerutkan
dahi+ +
Menutup mata + Dapat dibukaLipatan
nasolabial+ Jatuh
Menggembungka
n pipi+ -
Memperlihatka
n gigi+ -
Mencucukan
bibir+
-, tertarik
ke kiriPengecapan
2/3 anterior
lidah
Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukan
Dextra SinistraJentik jari Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukanDetik arloji Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukanSuara
berbisik
Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukanTes weber Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukanTes rinne Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukanTes swabach Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukan
g. N.IX (GLOSSOPHARINGEUS)
Pengecapan 1/3 posterior lidah : Tidak
dilakukan
Sensibilitas faring : Tidak dilakukan
h. N.X (VAGUS)
Arkus faring : simetris
Berbicara : normal
Menelan : normal
Nadi : dbn
i. N.XI (ACCESORIUS)
Mengangkat bahu : simetris (+/+)
Memalingkan kepala : simetris (+/+)
j. N.XII (HIPOGLOSSUS)
Pergerakan lidah : normal
Tremor lidah : (-)
Artikulasi : Kurang jelas menyebutkan
huruf R
Lidah : Deviasi ke kiri
4. Badan dan Anggota Gerak
a. BADAN
MOTORIK
Respirasi : normal
Duduk : normal
SENSIBILITAS
Taktil : dbn
Nyeri : dbn
Thermi : Tidak dilakukan
Diskriminasi 2 titik : Tidak dilakukan
Lokasi : Tidak dilakukan
REFLEK
Reflek kulit perut : Tidak dilakukan
b. ANGGOTA GERAK ATAS
MOTORIK
Dextra SinistraPergerakan Bebas TerbatasKekuatan 5 0Tonus Normotonus NormotonusKlonus - -Trofi Eutrofi Eutrofi
SENSIBILITAS
REFLEK
Dextra SinistraBiceps + N N↓Triceps + N N↓Radius + N N↓Ulna + N N↓Hoffman - -Trommer - -
Dextra Sinistra Taktil Dbn -Nyeri Dbn -Thermi Tidak
dilakukanTidak
dilakukanDiskriminasi
2 titik
Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukanLokasi Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukan
c. ANGGOTA GERAK BAWAH
MOTORIK
Dextra SinistraPergerakan Bebas TerbatasKekuatan 5 0Tonus Normotonus NormotonusKlonus - -Trofi Eutrofi Eutrofi
SENSIBILITAS
REFLEK
Dextra Sinistra Taktil dbn -Nyeri dbn -Thermi Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukanDiskriminasi
2 titik
Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukanLokasi Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukan
Dextra SinsitraPatella + N N↓Achiles + N N↓Babinski - -Chaddock - -Oppenheim - -Gordon - -Schaeffer - -Gonda - -Bing - -Rossolimo - -Mendel-
Bechtrew- -
Laseque Test Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukanKernig Test Tidak
dilakukan
Tidak
dilakukan
5. Koordinasi, Gait, Keseimbangan
Cara berjalan : Tidak dilakukan
Tes Romberg : Tidak dilakukan
Disdiadokokinesis : Tidak dilakukan
Ataksia : Tidak dilakukan
Rebound phenomenon : Tidak dilakukan
Dismetria : Tidak dilakukan
6. Vegetatif
a. Miksi : sudah terpasang DC
b. Defekasi : (-) 3 hari
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan Laboratorium Darah:
a. Darah rutin :
Hb : 14,2 g%
Ht : 42,6 %
Leukosit : 9.000 u/l
Trombosit : 225.000/ul
GDS : 157 mg/dL
b. Kimia darah :
Ureum :38,6 mg/dL
Kolesterol :173 mg/dL
Trigliserid : 61 mg/dL
Uric acid : 3,9 mg/dL
CKMB : 32 U/l
c. Kadar elektrolit :
Natrium : 141,9 mmol/l
Kalium : 3,76 mmol/l
Chlorida : 109,2 mol/dl
2. Pemeriksaan EEG : Tidak dilakukan
3. Pemeriksaan CT Scan : Infark luas pada lobus
temporal, frontal dan parietal kanan.
E. RESUME
Keluarga Pasien mengeluh pasien tiba-tiba kesulitan
untuk berbicara serta tubuh pada sebelah kanan tidak
bisa untuk digerakkan. Keluhan dirasakan pasien
sesaat setelah pasien bangun tidur pada tanggal 1
Mei 2013. Keluhan seperti mual, muntah, kejang dan
penurunan kesadaran disangkal oleh kelurga pasien.
Pasien menyangkal adanya trauma pada kepala sebelum
masuk rumah sakit. Pada saat pemeriksaan pasien
telah terpasang DC dan tidak bisa BAB 3hari.
Pasien memiliki riwayat Hipertenai dan Diabetes
Melitus.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan
o Tensi 160/100 mmHg
o Pemeriksaan N. cranialis :
Kerutan dahi tampak simetris
Saat menutup mata, pada mata kiri mudah
untuk dibuka
Saat meringis sudut mulut kiri tertinggal
Tidak bisa menggembungkan pipi sebelah
kiri
Saat mencucu tertarik kekiri
o Pemerikasaan motorik pada ekstremitas superior
dan inferior sinistra:
Kekuatan 0
Gerakan terbatas
Rangsang taktil dan nyeri menurun
Reflek fisiologis N ↓
Reflek patologis –
Pemeriksaan penunjang
o Lab Darah
GDS : 157 mg/dL
CKMB : 32 U/l
Clorida : 109,2 mol/dl
o CT-Scan : Infark luas pada lobus temporal,
frontal dan parietal kanan.
F. DIAGNOSA
Diagnosa klinis : Hemiplegia sinistra
Paresis N.VII kiri sentral
Paresis N. XII Kiri sentral
Diagnosa topis : Hemisfer kanan lobus temporal,
frontal dan parietal
Diagnosa etiologis : Stroke Non Hemoragik
Factor resiko : usia, jenis kelamin, Riwayat
Hipertensi, Riwayat Diabetes Melitus
G. SIKAP
1. Pengawasan : KU, vital sign
2. Terapi farmakologis :
Infuse RL 20 tpm
Captopril 3 x 25 mg
Piracetam 4 x 3 gr
Neuciti 2 x 500 mg
3. Monitoring : TTV, Neurofisiologi,
Laboratorium
4. Edukasi : Menjelaskan kepada keluarga pasien
tentang penyakit yang diderita dan risiko bahaya
dapat muncul belakangan.
ASSESMENT (DIAGNOSIS KERJA)DAFTAR MASALAH
NO PROBLEM AKTIF TGL PROBLEM INAKTIF TGL
1 Hemiplegia
sinistra2 Paresis N.
VII sentral
sinistra3 Paresis N.
XII sentral
sinistra4 Hipertensi
grade II5 Diabetes
mellitus II6 Retensi Alvi
Medikamentosa
INITIAL PLAN
Tanggal : 6 Mei 2013
S/ Kepala terasa pusing +
O/ KU : baik , Composmentis E4M6V5
T : 160/ 100 mmHg
Nadi : 88 x/menit
P : 22 x/menit
t : 36,8 ◦C
Motorik Superior
Dx / Sx
Inferior
Dx / SxPergerakan Bebas /
terbatas
Bebs/
terbatasKekuatan 5/0 5/0Tonus N/N N/NKlonus -/- -/-
Trofi -/- -/-Reflek
fisiologis N / N↓ N / N↓
Reflek
patologis -/- -/-
A/ Hemiplegia sinistra
Paresis N. VII sentral sinistra
Paresis N. XII sentral sinistra
Hipertensi grade II
Diabetes Melilitus II
Retensi alvi
P/ Infus RL 20 tpm
Captopril 3 x 25 mg
Simvastatin 1 x 10 mg (Pagi hari)
Metformin 3 x 500 mg
Clopidogel 1 x 75 mg
Aspilet 1 x 80mg
Piracetam 4 x 3 gr
Citicolin 2 x 250 mg
FOLLOW UP
Tanggal : 7 Mei 2013
S/ Kepala terasa sakit (+), cenut-cenut (+), badan
lemas dan anggota badan sebelah kiri tidak dapat
digerakkan. BAB (+) setelah diberikan obat dari
dubur, BAK sudah terpasang DC.
O/ KU : baik , Composmentis E4M6V5
T : 150/ 90 mmHg
Nadi : 84 x/menit
P : 22 x/menit
t : 36,7 ◦C
Motorik Superior
Dx / Sx
Inferior
Dx / SxPergerakan Bebas /
terbatas
Bebs/
terbatasKekuatan 5/0 5/0Tonus N/N N/NKlonus -/- -/-Trofi -/- -/-Reflek
fisiologis N / N↓ N / N↓
Reflek
patologis -/- -/-
A/ Diagnosa klinis : Hemiplegia sinistra
Paresis Nervus VII sentral
sinistra
Paresis Nervus XII sentral
sinistra
Diagnosa topis : Hemisfer kanan lobus
temporal, frontal dan
parietal
Diagnosa etiologis : Stroke Non Hemoragik
Factor resiko : usia, jenis kelamin,
Riwayat Hipertensi,
Riwayat Diabetes Melitus
P/ Infus RL 20 tpm
Captopril 3 x 25 mg
Simvastatin 1 x 10 mg (Pagi hari)
Metformin 3 x 500 mg
Clopidogel 1 x 75 mg
Aspilet 1 x 80mg
Piracetam 4 x 3 gr
Citicolin 2 x 250 mg
Tanggal : 8 Mei 2013
S/ (-)
O/ KU : baik , Composmentis E4M6V5
T : 140/ 90 mmHg
Nadi : 78 x/menit
P : 22 x/menit
t : 36,9 ◦C
Motorik Superior
Dx / Sx
Inferior
Dx / SxPergerakan Bebas /
terbatas
Bebs/
terbatasKekuatan 5/0 5/0Tonus N/N N/NKlonus -/- -/-Trofi -/- -/-Reflek N / N↓ N / N↓
fisiologis Reflek
patologis -/- -/-
A/ Diagnosa klinis : Hemiplegia sinistra
Paresis Nervus VII sentral
sinistra
Paresis Nervus XII sentral
sinistra
Diagnosa topis : Hemisfer kanan lobus
temporal, frontal dan
parietal
Diagnosa etiologis : Stroke Non Hemoragik
Factor resiko : usia, jenis kelamin,
Riwayat Hipertensi,
Riwayat Diabetes Melitus
P/ Infus RL 20 tpm
Captopril 3 x 25 mg
Simvastatin 1 x 10 mg (Pagi hari)
Metformin 3 x 500 mg
Clopidogel 1 x 75 mg
Aspilet 1 x 80mg
Piracetam 4 x 3 gr
Citicolin 2 x 250 mg
NON – MEDIKAMENTOSA
1. Modifikasi gaya hidup
2. Peran serta keluarga
H. PROGNOSA
Ad sanam : dubia ad malam
Ad vital : dubia ad malam
Ad fungsional : dubia ad malam
I. EDUKASI
1. Pasien dan keluarga dijelaskan mengenai keadaan
penyakitnya dan risiko bahaya yang dapat muncul
belakangan
2. Pasien diminta untuk banyak istirahat, makan, dan
minum obat secara teratur, menjaga kondisi tubuh
terutama pada saat aktivitas kerja
3. Mengurangi makanan yang banyak mengandung garam,
gula, berlemak (jeroan, daging kambing)
4. Pasien diminta untuk diet rendah karbohidrat.