diktat uts semester 4 biop 2016

Upload: cesa-mulyo

Post on 07-Jul-2018

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    1/41

     

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    2/41

    DAFTAR ISI

    I. 

    Rekayasa Biokimia

    a. 

    Soal UTS Rekayasa Biokimia ....................................................................... 1

     b. 

    Soal UTS Rekayasa Biokimia 2012 .............................................................. 3

    c. 

    Soal UTS Rekayasa Biokimia 2014 ...............................................................5

    d.  Jawaban UTS Rekayasa Biokimia 2014 ........................................................6

    e.  Soal UTS Rekayasa Biokimia 2015 ...............................................................11

    f.  Jawaban UTS Rekayasa Biokimia 2015 ........................................................13

    II.  Komputasi Numerik

    a.  Soal UTS Komputasi Numerik ......................................................................17

     b.  Jawaban UTS Komputasi Numerik ...............................................................20

    III.  Mekanika Fluida dan Partikel

    a. 

    Soal UTS Mekanika Fluida dan Partikel 2011 ..............................................25

     b. 

    Jawaban UTS Mekanika Fluida dan Partikel 2011 ........................................26

    c.  Soal UTS Mekanika Fluida dan Partikel 2013 ..............................................28

    d.  Jawaban UTS Mekanika Fluida dan Partikel 2013 ........................................30

    IV.  Perpindahan Kalor

    a. 

    Soal UTS Perpindahan Kalor 2015 ................................................................35

     b.  Jawaban UTS Perpindahan Kalor 2015 .........................................................37

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    3/41

     

    JANGAN TERPAKU PADA DIKTAT INI.

    Diktat ini dijawab oleh mahasiswa.

    Pemikiran dosen mungkin berbeda.

    Untuk penggunaan diktat yang efektif,

     berkonsultasilah dengan asisten dosen.

    CONTACT PERSON: 

    Dimas Nurwansyah

    (081934165726)

    Shafira Anandita

    (08987125126)

    Immanuel Agapao Alfa Putra

    (081210485942)

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    4/41

    1

    SOAL UTS REKAYASA BIOKIMIA

    Hari, Tanggal : -Waktu : 90 Menit

    Sifat Ujian : Buku Tertutup

    Dosen : -

    1.  Makhluk hidup disusun oleh organ-organ tubuh, organ tubuh disusun oleh sel-sel, sel

    disusun oleh makro-makro molekul, makro molekul disusun oleh mikro-mikro

    molekul, mikro molekul disusun oleh atom-atom, atom disusun oleh electron, proton,

    dan neutron. Gambarkan ukuran dari urutan-urutan tersebut, berapakah ukuran yang

    menjadi objek pembelajaran biokimia? (10 Poin) 

    2. 

    Karbon, nitrogen, Hidrogen, adalah contoh-contoh unsur utama yang menyusun

    makhluk hidup. Sebutkan dan gambarkan minimal 4 jenis senyawa kimia, 4 jenis

    gugus fungsi, dan minimal 3 jenis ikatan kimia penting yang menyusun makhluk

    hidup? (20 Poin) 

    3.  Sebutkan perbedaan-perbedaan antara DNA dan RNA! (10 Poin) 

    4. 

    Sebutkan enzim-enzim yang berperan membantu proses replikasi DNA! (10 Poin) 

    5.  Gambarkan dan jelaskan proses sintesis protein dari kode genetiknya? (20 Poin) 

    6.  Sebutkan asam amino-asam amino yang bersifat basa? Gambarkan struktur-

    strukturnya! (10 Poin) 

    7.  Tuliskan nama peptide digambar ini ! (10 Poin) 

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    5/41

    2

    8.  Dalam proses pelipatan (folding), protein melakukan beberapa tahap pelipatan yang

    membentuk jenis-jenis struktur protein, struktur primer, sekunder, tersier, dan

    kuartener. Jelaskan karakteristik struktur tersier protein! Mengapa tahapan ini adalah

    yang memerlukan energi dibandingkan tahapan yang lainnya? (10 Poin)

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    6/41

    3

    SOAL UTS REKAYASA BIOKIMIA 2012

    Hari, Tanggal : Selasa, 10 Januari 2012Waktu : 150 Menit

    Sifat Ujian : -

    Dosen : Muhamad Sahlan

    1.  Cocokan gambar-gambar dibawah ini dengan keterangan di sebelahnya! (10 Poin) 

    2. 

    Subtilisin adalah jenis protein serin, biasa digunakan sebagai aditif pada detergen

    untuk menghilangkan jenis pengotor yang berupa protein.

    a.  Perkirakan sifat-sifat khusus apa saja yang dimiliki subtilisin, sehingga bisa

    diaplikasikan sebagai aditif detergen! (10 Poin)  b.  Subtilisin memiliki masalah ketika diaplikasikan sebagai aditif detergen.

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    7/41

    4

    Subtiklisin bisa menjadi tidak aktif oleh proses oksidasi pada metionin yang

    dekat dengan sisi aktif enzimnya. Sarankan bagaimana memecahkan masalah

    tersebut! (20 Poin) 

    3.  Ketika potongan apel berinteraksi dengan udara, dengan cepat berubah warna menjadi

    cokelat. Hal ini disebabkan oleh proses oksidasi senyawa-senyawa fenol yang

    dikatalisis oleh o-difenol oksidase senyawa fenol yang teroksidasi menghasilkan

    warna gelap (sama seperti enzim tirosinase yang mengkatalisis tirosin menjadi

    melanin). Untuk mengukur aktivitas enzim tersebut digunakan substrat catechol yang

    dioksidasi menjadi o-quinone. Hitung nilai Km dan Vmax dari enzim tersebut dengan

    data percobaan sebagai berikut (tanpa inhibitor, dengan inhibitor reversible (PHBA),

    dan dengan inhibitor irreversible phenylthiourea): (30 Poin) 

    (Pergunakan grafik lineweaver-burk atau eadie-hofstee)

    4.  Apa yang dimaksud dengan Reaksi Transisi pada saat proses katabolism glukosa? (10

    Poin) 

    5.  Tuliskan reaksi-reaksi proses oksidasi asam lemak pada proses metabolism lipid! (20

    Poin) 

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    8/41

    5

    SOAL UTS REKAYASA BIOKIMIA 2014

    Hari, Tanggal : -Waktu : -

    Sifat Ujian : -

    Dosen : -

    1.  Buktikan bahwa pada reaksi enzimatis “competitive inhibition” berlaku persamaan:

    (Nilai 40%) 

    1

      1[] 1  1.  Pade reaksi urea menjadi amonia dan karbondioksida berlaku persamaan reaksi

     berikut ini 

    urea + urease↔

    1  (urea.urease)

    2  2 NH3 + CO2 + urease

    Tabel berikut ini memperlihatkan data laju reaksi awal dari reaksi enzimatis tersebut:

    Curea (mol/L) x 103  200 20 10 5 2

    -r urea (mol/L.s) x 102  108 55 38 20 9

    Jika pada awal reaksi terdapat 0,1 mol/L urea dan 0,001 g/L urease, dan reaksi

    dilakukan pada suhu tetap, tentukan berapa lama waktu dibutuhkan untuk

    menkonversi 80% urea. (Nilai 60%)

    Diketahui:

    t =

     ln

    − +

     . x

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    9/41

    6

    JAWABAN UTS REKAYASA BIOKIMIA 2014

    Asisten Dosen : Ibnu Maulana Hidayatullah

    Jurusan, Angkatan : Teknologi Bioproses 2012

    1.  Inhibisi Kompetitif

    Pada inhibisi kompetitif, terjadi persaingan antara inhibitor dengan substrat sehingga

    mengurangi jumlah enzim bebas. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut:

    Pake teori PSSH yaaa....

      ][][][][0][:521

      SE k SE k  E S k dt 

     ES d PSSH 

    ][][][52

    1 E S 

    k k 

    k  ES   

     

     ][][][0][

    :43

      EI k  E  I k dt 

     EI d PSSH    ][][][

    4

    3 E  I 

    k  EI     

     Neraca Enzim

    52

    1

    4

    3  ][][

    ][][][][][][][][

    k k 

    S  E k  E  I 

    k  E  E  ES  EI  E  E 

    t t 

     

    ][][1

    ][][

    52

    1

    4

    3S 

    k k 

    k  I 

     E  E 

      t 

     

    Widiiiih..... panjang bener... pusing ga?? Kalo belom, lanjutin yaa. Tapi kalo pusing

    break dulu laah jangan dipaksain, ingat! Kuncinya yaitu belajar dengan pelan-pelan

    dan niatkan dalam hati untuk menguasai kinetika enzimatik ini yaa :D, ini gue lanjutin

    yaa, jangan kaget.

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    10/41

    7

    ][][

    ][][

    :

    ][][)()(

    ][][

    ][][1

    ][][

    ][][

    ][

    4

    3

    1

    52

    1

    52

    5

    1

    1

    1

    4

    35252

    15

    52

    1

    4

    352

    15

    52

    15

    5

    S  I k 

    k k 

    k k 

     E S k r 

    S k  I k 

    k k k k k 

     E S k k 

    S k k 

    k  I 

     E S 

    k k 

    k k 

     E S k k 

    k k r 

     ES k r 

     p

    t t 

     p

     p

     

      

     

    Sebenernya ketika lo udh sampai tahap ini, sedikiiiit lagi lu sukses menaklukan

    kinetika enzimatik ini, ayooo lanjutkan, dikit lagii, ganbatte kudasai! Jangan patah

    semangat! Inget ortu dirumah #apahubungannya? haha

     

    1

    52

    k k K 

     M 

     3

    4

    k K 

    i   

    ][][

    ][][

    4

    3

    5

    S  I k 

    k K K 

    S  E k r 

     M  M 

     p

     t 

     E k V    ][5max    

    ][][

    1

    ][max

    S K 

     I K 

    S V r 

     I 

     M 

     p

     

      

     

     

     

      

     

     I 

     M 

    app

     M K 

     I K K 

    ][1  

    ][

    ][

    ][

    1

    ][

    ][1

    ][

    ][

    maxmax

    max

    max

    S V 

    S V 

    S V 

    S K 

    r S K 

    S V r 

    app

     M 

     p

    app

     M 

     p

    app

     M 

     p

     

    Widiiiih tuh udah nemu jawabannya yang dikotakin kan??? Kalo udah sampai tahap

    ini, SELAMAT!!! Anda berhasil. Tapi jangan puas dulu.... masih ada no 2 yang lebih

    ngeselin lagi #kayaknya #asik

    maxmax

    1

    ][

    1

    V S V 

    app

     M   

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    11/41

    8

    2. 

    Buat no 2 ini lu bikin tabel dulu yee biar gampang (kunci ngerjain soal ini adalah

     pelan-pelan step by step)

    Curea  -rurea  1/Curea  1/-rurea 

    0.2 1.08 5 0.925926

    0.02 0.55 50 1.818182

    0.01 0.38 100 2.631579

    0.005 0.2 200 5

    0.002 0.09 500 11.11111

    Terus, masing-masing lu plot antara Curea dan -rurea buat bikin grafik persamaan

    michaelis menten yang ini nih (sebenernya sih ga penting-penting amat, buat

     bandingin grafik aja yaa)

     Nah terus lu buat deh yang satunya lagi pake persamaan lineweaver burk yeee, pake

    kalkulator yg udah kita pelajarin bareng kemaren yaa, awasss!!!! Plotnya jangan salah

    guys, pake 1/Curea dan 1/-rurea. Kalo sampe salah plot kan gajadi dapet cepe dooong

    y = 4.1973x + 0.261

    R² = 0.8553

    0

    0.2

    0.4

    0.6

    0.8

    1

    1.2

    0 0.05 0.1 0.15 0.2 0.25

        -      r     u      r      e      a

    Curea

    Michaelis Menten Plot

    Series1

    Linear (Series1)

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    12/41

    9

    Yang kita pake yang mane???? Yang LINEWEAVER BURK ye coooy!!!

    yang persamaan ini nih

    y = 0.0207x + 0.7531

     you know persamaan ini kan?][

    1.

    11

    maxmax  S V 

    V r 

    m

    s

     

      

     

    (yaiyalah tau kan ini buat bikin

    grafik lineweaver burk wkwk)

    yaudah

    0. 7531→ 1.33 lu nyari K m yee dari slope yang udah lu dapet tinggal gini doang nih

    0.0207→ 0.027 

     NAHHHH, udah dapet tinggal lo bikin persamaan seperti ini

     

    Kok bisa begitu? Darimana? Sabaaaar..... semuanya ada di fogler halaman 406 yaaa,

    nah buat lo nentuin Et1 coba lu pahamin alurnya Example 7.3 halaman 401-403 yaaa...

     Nah, kalo udah ayok kita plot!

    1.33 5   0.001  0.000266 ⁄ .  

    Lalu, akhirnya sampe juga di penghujung acara #yeaaay

    y = 0.0207x + 0.7531

    R² = 0.9992

    0

    2

    4

    6

    8

    10

    12

    0 200 400 600

           1        /    -      r     u      r      e      a

    1/Curea

    Lineweaver Burk Plot

    Series1

    Linear (Series1)

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    13/41

    10

    Kita pake ini nih

    t =

    ln

    − +

     . x

    0.02660.000266 ln 10.2 0.1 .0.800.000266  462  

    Dapet juga kan jawabannya? Yeeeeyyy

    Mari sama-sama kita panjatkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena

    akhirnya kita bisa menyelesaikannya.

    Sebelum mengakhiri belajar diktat rekayasa biokimia, mari kita berdoa menurutkepercayaan masing-masing, berdoa... mulai....

    Selesai...

    Terima kasih yaa yang sempeti baca dan nyoba ngerjain modul ini... senior selalu

    mendoakan semoga kalian lancar menghadapi kuis, UTS, UAS mata kuliah apapun

    khususnya rekayasa biokimia semoga lulus semua dan dapet nilai A. Aamiin.

    Mohon maaf yaa apabila bahasanya kurang formal.

    Lenteng Agung, 8 Maret 2015

    Ibnu Maulana Hidayatullah

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    14/41

    11

    SOAL UTS REKAYASA BIOKIMIA 2015

    Hari, Tanggal : Senin, 31 Maret 2015Waktu : 90 menit (13.30-15.00)

    Sifat Ujian : Buka Terbuka

    Dosen : -

    1.  Berikut ini adalah data konsentrasi versus waktu untuk reaksi A  B + C

    t x 10-2  0 3 5,4 9 13,2 18 24 36

    C  A x 10-3  2 1,6 1,4 1,1 0,9 0,70 0,5 0,4

    Tentukan persamaan laju reaksi dengan memanfaatkan data diatas! (Nilai 40%)

    2.  Secara umum, reaksi penguraian suatu substrat tertentu oleh enzim dapat dituliskan

     berdasarkan persamaan reaksi berikut:

    dengan S=Substrat; E=Enzim; dan P=Produk.

    Pada suatu penelitian yang dilakukan, diperoleh data laju reaksi enzimatik substrat

    untuk setiap variasi konsentrasi substrat dan konsentrasi produk yang ditambahkan.

    S (mmol/L)

    V (mmol/jam) 

    P (mmol/L)

    0 1 3 4 6

    1 4,5 3,7 2,7 2,4 1,9

    2 6,5 5,5 4,3 4,0 3,3

    3 7,5 6,6 5,4 5,0 4,3

    4 7,9 7,2 6,2 5,7 5,0

    S+E E+2P

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    15/41

    12

    Jika pada awal reaksi terdapat 100 µg/L enzim, tentukan a)penghambatan apa yang

    terjadi (buktikan dengan grafik), b) tuliskan persamaan laju reaksinya, dan c) tentukan

     parameter-parameter yang ada dalam persamaan tersebut. (Nilai 60%)

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    16/41

    13

    JAWABAN UTS REKAYASA BIOKIMIA 2015

    Asisten Dosen : Ega Adi Surya

    Jurusan, Angkatan : Teknologi Bioproses 2013

    1.  Gunakan regresi linier untuk menguji kecocokan ordo reaksi dari data tersebut

    t x 10-2  0 3 5,4 9 13,2 18 24 36

    C  A x 10-3  2 1,6 1,4 1,1 0,9 0,70 0,5 0,4

    Jika Ordo 0

    [A] = [Ao] –  kt

    Jika Ordo 1

    Ln[A] = ln[Ao] –  kt

    Jika Ordo 2

    [A]-1 = kt + [Ao]-1 

    t [A] ln[A] [A]^-1

    0 2000 7,600902 0,0005

    300 1600 7,377759 0,000625

    540 1400 7,244228 0,000714

    900 1100 7,003065 0,000909

    1320 900 6,802395 0,001111

    1800 700 6,55108 0,001429

    2400 500 6,214608 0,002

    3600 400 5,991465 0,0025

    y = -0.4295x + 1658.1

    R² = 0.8533

    0

    500

    1000

    1500

    2000

    2500

    0 1000 2000 3000 4000

    [A]

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    17/41

    14

    Kesesuaian terbesar (R 2) dimiliki oleh grafik ordo kedua, sehingga diketahui reaksi

    merupakan reaksi ordo 2 dengan nilai k = 6x10-7 

    Persamaan lajunya:

    [] 6 × 1 0− ×[] 

    2.  Reaksi enzimatik, ingat persamaan Michaelis –  Menten. Terdapat inhibisi, penentuan

     jenis inhibisi dapat dilakukan dengan menggunakan plot Lineweaver-Burk (Lihat

    fogler halaman 409-417).

    Data yang dimiliki:

    V (mmol/jam) 

    S (mmol/L) P (mmol/L)

    0 1 3 4 6

    1 4,5 3,7 2,7 2,4 1,9

    2 6,5 5,5 4,3 4,0 3,3

    3 7,5 6,6 5,4 5,0 4,3

    4 7,9 7,2 6,2 5,7 5,0

    Data yang dibutuhkan untuk plot Lineweaver-Burk adalah 1/-r S dan 1/S.

    y = -0.0005x + 7.4751

    R² = 0.9606

    0

    2

    4

    6

    8

    0 1000 2000 3000 4000

    ln[A]

    ln[A] Linear (ln[A])

    y = 6E-07x + 0.0004

    R² = 0.9862

    0

    0.001

    0.002

    0.003

    0 1000 2000 3000 4000

    [A]^-1

    [A]^-1 Linear ([A]^-1)

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    18/41

    15

    a.  Berdasarkan kurva, diketahui bahwa jenis inhibisinya adalah competitive dan

    inhibitornya adalah produk (product competitive inhibitor).

     b.  ++  c.

     

    Untuk menentukan parameter persamaan, digunakan kurva lineweaver-Burk.

    Persamaannya adalah:

    Untuk memudahkan perhitungan, gunakan data saat konsentrasi inhibitornya

    0, yaitu saat Po.

    1/Vmax = 0,0913

    Vmax = 10,9529

    K M/Vmax = 0,13

    0

    0.1

    0.2

    0.3

    0.4

    0.5

    0.6

    0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2

            1        /      r      s

    1/s

    Plot Lineweaver-Burk

    Po P1 P3 P4 P6

    y = 0.13x + 0.0913

    0

    0.05

    0.1

    0.15

    0.2

    0.25

    0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2

    Lineweaver-Burk Po

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    19/41

    16

    K M = 0,13 x 10,9529 = 1,4239

    1 0,1763 0,13 1 1 0,1763 0,13

    0,0463 → 2,8078 ∗ jangan lupa satuannya ya 

    y = 0.1763x + 0.0938

    0

    0.05

    0.1

    0.15

    0.2

    0.25

    0.3

    0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2

            1        /      r      s

    1/s

    Plot Lineweaver-Burk

    P1 Linear (P1)

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    20/41

    17

    SOAL UTS KOMPUTASI NUMERIK

    Hari, Tanggal : -Waktu : -

    Sifat Ujian : -

    Dosen : -

    1.  Sekumpulan data yang mengkorelasikan antara x dan y dapat dilinearisasikan

    membentuk persaman Y= a+bx. Untuk menentukan harga konstanta a dan b dalam

     persamaan tersebut, maka perlu metode numeric yang disebut penjumlahan dari

    kuadrat residual error –  SSE (Sum of Square Error) yang minimum sehingga didapat

    ̂

    =

    =

    Lanjutkanlah bagaimanakah pada akhirnya mendapatkan harga a dan b sebagai

     berikut. (Nilai 25%)

    ∑ ∑ = = ∑ ∑ ==∑ 1= ∑ = ∑ =   ∑ 1 ∑ = = ∑ ∑ ==∑ 1= ∑ = ∑ =  

    2.  Sedangkan untuk mencari konstanta terhadap dua atau lebih variable independen (X1,

    X2, X3, ….. Xn), diformulasikan dalam persamaan regresi umum adalah: 

        ⋯   

    Sedangkan untuk dua variable linear dengan persamaan    , Nilai-nilai b0, b1, dan b2, dicari dari sistem persamaan:

    ∑ ∑   ∑ ∑ ∑    ∑ ∑  ∑ 

    Dapatkah anda menjabarkan bagaimanakah b0, b1, dan b2 bisa didapatkan? (Nilai25%) 

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    21/41

    18

    3. 

    Sudahkan anda mencoba menyelesaikan tugas PR anda tentang linerisasi dengan

    metode minimalisasi jumlahan kuadran error minimum (metode least square)? Coba

    sajikan dalam jawaban Buku UTS ini disertai soal yang anda jawab. (Nilai 25%) 

    4.  Reaksi Steam Reforming Isooktana dengan menggunakan katalis komersial berbasis

    logam Ni menghasilkan produk Syngas melalui reaksi

    → 2  Laju reaksinya dapat diformulasikan berdasarkan power rate dengan persamaan

    sebagai berikut.

    −/  r adalah laju reaksi isooktana steam reforming (mol/gcat.s), k adalah konstanta laju

    reaksi pseudo state ((mol/gcat.s).kPa-(a+b)), PA dan PB adalah tekanan parsial masing-

    masing untuk isooktana dan uap air (steam), sedangkan a dan b adalah order reaksi

    masing-masing terhadap isooktana dan steam. Dari hasil eksperimen uji reaksi steam

    reforming yang diklaim dr Praharso mendapatkan data-data seperti tabel berikut.

    Suhu Reaksi

    (celcius)

    Isooctane Partial

    Pressure (kPa)

    Steam partial

    pressure (kPa)

    Rate x 107 

    (mol/gcat.s)

    310 1.12 23.81 12.8

    310 1.15 31.16 15.72

    310 1.16 39.56 17.22

    310 1.15 49.71 19.98

    310 1.01 56.92 21.09

    310 0.28 6.15 5.55

    310 0.57 12.31 6.87

    310 1.18 23.99 9.81

    310 0.86 17.78 10.81

    310 1.47 29.83 12.2

    330 1.17 23.79 18.76

    330 1.18 32.02 21.64

    330 1.19 40.45 24.3

    330 1.21 50.21 28.88

    330 1.14 56.31 33.44

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    22/41

    19

    330 1.51 29.31 23.62

    330 0.27 6.07 9.98

    330 0.53 12.04 12.22

    330 0.93 17.52 19.81350 1.23 23.77 34.55

    350 1.3 31.97 41.22

    350 1.3 39.94 43.89

    350 1.35 50.18 46.25

    350 1.27 53.86 53.32

    350 1.54 29.84 39.64

    350 0.96 17.76 38.15350 0.3 6.14 15.6

    350 0.57 12.04 19.98

    Dan dari Praharso meperoleh besaran-besaran parameter konstanta kinetika sebagai

     berikut.

    K0  = 0.0026(+0.0001) mol gcat-1 s-1 kPa-0.71

    E = 44.0(+22.2) kJ mol-1

    a (isooctane order) = 0.17(+0.01)

    b (steam order) = 0.54(+0.03)

    Dengan pengalaman perhitungan anda belajar metode numeric linearisasi dan least

    square minimization, dapatkah anda lebih meyakinkan hasil data perhitungan

     parameter kinetika yang di dapat dari Bapak Praharso tersebut? (Nilai 25%)

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    23/41

    20

    JAWABAN UTS KOMPUTASI NUMERIK

    Asisten Dosen : -

    Jurusan, Angkatan : -

    1.  ∑ ŷ ∑ ==  Dimana Q= jumlah dari keseluruhan kuadrat. Q akan meminimalisasi nilai a dan b

    untuk

    0 &

    0 ; sehingga

    0  2 0

    2

    =

    = 0 

    ∗ 

    =

    = 0 

    =

    ȳ   … (1) 

    0  2

    = 0 

    2

    = 0 

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    24/41

    21

    Substitusi persamaaan (1) ke persamaan diatas, sehingga:

    ȳ

    =

     

    ȳ= = 0 

    ∑ ȳ=∑ = ∑ = ȳ̅∑ = ̅  

    Dikarenakan ∑ = 0 dan ∑ ̅̅= 0 Maka b dapat ditulis ulang persamaannya sebagai ratio dari Cov (x,y) terhadap Var(x), sehingga menjadi:

    ∑ ȳ= ∑ ̅̅=∑ = ∑ ̅ =  

    1 ∑ ̅ =1 ∑ ̅=

     

    ,  

    ∑ ∑  

    ∑ = ∑ ∑ ==

    ∑ = ∑ =

     

    ∑ = ̅∑ = ̅  

    1 ∑ = ̅1 ∑ = ̅

     

    −  ̅ −  ̅   ...(2) 

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    25/41

    22

    ∑ = ∑ = ∑ =∑ = ∑ =  

    Substitusi persamaan (2) ke persamaan (1)

    ̅   ̅ ̅ ̅ 

    ̅ ̅̅ ̅  

    2. 

    , , ∑ = ∑ =   , ,  

    = dimana   sehingga, 

      … Dengan melakukan diferensiasi parsial terhadap persamaan (1), maka:

    ΔΔ =  

    Turunan parsial untuk j=0,1,2 adalah

    2

    2  dikarenakan

      ,maka  1 ;  ;

      sehingga  2   0,1,2 

    2 2 1 2 … 

    2 2 2 … 

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    26/41

    23

    2 2 2 … 

    Langkah selanjtnya adalah mendapatkan FOC (First Order Condition) untuk masing-

    masing persamaan, dimana

    2   0 → 2 0  0  0 … 

    2   0 → 2 0  0  0 …  

    2  

    0 → 2 0  0  0 …  

    Persamaan 5,6, dan 7 kemudian disusun ulang sehingga diperoleh :

    → 0  0    … 

    → 0  0  0 

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    27/41

    24

      … → 0 

    0    … 

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    28/41

    25

    SOAL UTS MEKANIKA FLUIDA DAN PARTIKEL 2011

    Hari, Tanggal : Kamis, 5 April 2012Waktu : 45 menit

    Sifat Ujian : Buku Terbuka

    Dosen :

    1.  A pipe line is set up to draw water from a reservoir. The pipe line has to go over a

     barrier which is above the water level. The outlet is 8 m below water level. Determine

    the maximum height of the barrier if the pressure at this point should not fall below

    1.0 m of water to avoid cavitation. Atmosphere pressure is 10.3m?

    2. 

    Water flows at the rate of 200 l/s upwards through a tapered vertical pipe. The

    diameter at the bottom is 240 mm and at the top 200 mm and the length is 5 m. The

     pressure at the bottom is 8 bar, and the pressure at the topside is 7.3 bar. Determine

    the head loss through the pipe. Express it as a function of exit velocity head?

    3. 

    Two large water reservoirs are connected by 5000 ft of 8-in pipe. The level in one

    reservoir is 200 ft above the level in the other, and water is flowing steadily through

    the pipe from one reservoir to the other. Both reservoirs are open to the atmosphere.

    How many gallons per minute are flowing?

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    29/41

    26

    JAWABAN UTS MEKANIKA FLUIDA DAN PARTIKEL 2011

    Asisten Dosen : -Jurusan, Angkatan : -

    1.  Diasumsikan titik 1 dan 3 terbuka ke atmosfer

    Kecepatan air pada titik 1 = 0  +  +   =  +  +  

      =  karena keduanya terbuka ke atmosfer

     = √ 2 . 8 . 9,81 = 12,53 m/s

       + h +

     =  +  +   Asumsi  =  

    1 + h + , ., = 10,3 + 0 + 0h = 9,3 –  8,00

    = 1,3 m ∴ ℎ 1,3  atau

     +   +  =  +  +  1 +

     = 10,3 + 0

    = 10,3 + 0 = 9,3H = 9,3 –  8 = 1,3 m

    2. 

     +  +

      =  +  +

     + losses

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    30/41

    27

     +

    (   ) ,   ,  + 0 =

    , .  +

    (   )   ,  + 5 + losses

    1,07  1,07 = X

     = X ( 

      ) , ² / 9,81

    Loss of head = 0,516 

    3. 

    Menentukan nilai = Asumsikan pipa merupakan commercial steel

     = 0,0018 (Tabel 6.2) ,,  = 2,215 . 10− f = 0,0035

    V= −∆      = . .. .,  . ,    = 11,6 ft/s

    Q = 11.6 . 2,69 ft/s . ⁄

    /  = 31,204 gal/min

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    31/41

    28

    SOAL UTS MEKANIKA FLUIDA DAN PARTIKEL 2013

    Hari, Tanggal : -Waktu : -

    Sifat Ujian : -

    Dosen : -

    9.  Air 20oC dialirkan dari titik 1 ke titik 2 melalui sistem perpipaan seperti pada gambar

    dibawah ini. Pada aliran diberikan pompa dengan daya listrik 40 watt (efisiensi 60

    %).

    a)  Jika diketahui laju alir volum air yang keluar pada titik 2 adalah sebesar 100

    liter menit, hitung ketinggian H!

     b)  Jika laju alir yang diinginkan menjadi 200 liter / menit (pada harga H yang

    sama), berapa daya pompa yang harus diberikan (dalam watt)?

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    32/41

    29

    2. 

    Air dalam tangki pada suhu 25oC dialirkan melalui sistem perpipaan seperti yang

    ditunjukkan gambar pipa dibawah ini. Pipa adalah commercial steel dengan diameter

     pipa untuk seluruh perpiaan sama yaitu adalah 4 cm. jika diasumsikan aliran adalah

    turbulen dan faktor friksi pipa sebesar 0,01 :

    a.  Hitung laju volumetric air dalam (lt/min) di titik 2 dan 3!

     b. 

    Apakah asumsi yang diberikan sudah benar? Jika tidak apa yang harus

    dilakukan selanjutnya?

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    33/41

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    34/41

    31

    ∑  F = F1 + F2 + F3 + F4 = 0,48 + 89,8 + 1,975 + 8,34 = 100,595 J/kg• Ws pompa 

    Ws = -  Wp ; Wp =  = . = ,. ¯³, = 24 J/kgWs = - 0,6 . 24 = -14,4 J/kg

    a.)   Neraca energi (² ) + g . H + ∑   F + Ws = 0  (1,325)² + 9,806 (H) + 100,595 –  14,4 = 0

    0,88 + 9,806 H + 86,195 = 0

    9,806 H = 87, 075

    H = 8,88 m

     b.) 

    Q2 = 200 L/menit = . ¯³  = 3,3 . 10-3 m3/s =  / A = , .  ¯³, .  ¯³ = 2,62 m/sMenghitung ∑  FF1 = kontraksi tangki –  pipa

    Kc = 0,55

    F1 = Kc . = 0,55

    ,²  = 1,89 J/kg

    F2 = friction loss pada pipa lurus (165 m)

    F2 =4 . ∆     Nilai f2  =0,00115 Re =

    .V.P  =

    ,,. ¯ , .  ¯³   = 1,04 . 10 

    Dari grafik moody,  = 0,0055F2 =

    ,,² . .  = 311,47 J/kg

    F3 = friction loss pada 3 elbow

    F3 = 3 . Kf .    = . 0,75 . (2,62)² = 7,7 J/kgF4 = friction loss pada valve

    F4 = Kf .  = 9,5 . ,²  = 32,6 J/kg

    ∑  F = F1 + F2 + F3 + F4 = 353,66 J/kg Neraca energi:

     (² ) + g . H + ∑   F + Ws = 0  (2,62)² + 9,806 (8,88) + 353,66 –  Ws = 03,43 + 87,1 + 353,66 + Ws = 0

    Ws = - 444,2 J/kg

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    35/41

    32

    Ws = -  Wp- 444,2 = - 0,6 Wp

    Wp = 740,33 J/kg

    Daya pompa: P= m . Wp

    = Q .  . Wp= 3,3 . 10-3 . 998,23 . 740,33= 2438,77 Watt

    2.  Diketahui:

    Tair  = 250 C D pipa = 4 10

    -2 m A = ¼ πD2 = 1,26 10-3 m2 

    ρair  = 997,08 kg/m3  ε = 4,16 10-5 m µair = 0,8937 10-3 kg/ms f = 0,01

    Asumsi:

      Aliran turbulen

     

    Fluida inkompresible  Steady state

    1)  Meninjau system titik acuan 2 dan 3

       Neraca energy:

    0 12 9 0 0 0 

    12 9 0 

      Menghitung Friction loss (ΣF) 

    F1 = kontraksi tangki –  pipa

    0,55 1   ; ≫  0,55  0,55 2 0,275   

    F2 = Friction loss pada pipa lurus 170 m

    4

    2 4 10− 1704 10−

    2 85   F3 = Friction loss pada 3 elbow 2  

    6 2   3   

    2

     

     

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    36/41

    33

    0,275851,1253 89,4   

     Neraca energy:

    12 9 0 12 9,8063089,4 0 89,4 196,12  2,2  1,48   1,26 10−1,48 

    1,86 10−

    111,6  2)  Meninjau system titik acuan 1 dan 2 Neraca energy:

    0 12 9 3 0 0 Menghitung friction loss (ΣF) 

    F1 = kontraksi tangka –  pipa

    0,55 1   ; ≫  0,55  0,55 2 0,275   

    F2 = elbow 1

    2 0,75

    2 0,3753   F3 = friction loss pipa lurus (160 m)

    4

    2 4 10

    − 1604 10−

    2 80

     

     

    F4 = friction loss value

    2 3  83,65   

     Necara energy 12 9,8063083,65 0 84,15 294,18  3,5 

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    37/41

    34

    1,87   1,87 10−1,26 2,36 10− 141,6  

    a)  Laju volumetric

    Titik 2 = 111,6 L/menitTitik 3 = 141,6 L/menit

     b)  Asumsi: Turbulen

    Friction factor = 0,01

    f = 0,01

    ΣD , 1,15 10− 0,0015 Re dari grafik moody

    Re =

     

    4,5 10 997,08 4 10−

    0,8937 10−   ,, 0,1 /    pada pipa lurus 4   4  40,01 ,   40,01 , ,   0 , 8     asumsi 0279,75     perhitungan

    #asumsi belum tepat, karena perhitungan friction loss pada pipa harus menggunakan

    V asumsi dengan perhitungan berbeda, maka diperlukan asumsi lain.

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    38/41

    35

    SOAL UTS PERPINDAHAN KALOR 2015

    Hari, Tanggal : -Waktu : 90 Menit

    Sifat Ujian : Buka catatan 1 lembar A4

    Dosen : Dr. Dianursanti S.T., M.T.

    1.  Proses sterilisasi makanan kaleng dengan pemanasan dilakukan untuk penentuan

     jaminan keselamatan bahan makanan. Jaminan ini meliputi tepat atau tidaknya

    tanggal kadaluwarsa yang tercantum pada label, rusak tidaknya kualitas makanan dan

     jumlah kandungan nutrisi yang ada. Namun demikian, proses sterilisasi makanan yang

    diberikan tidak semata-mata membunuh mikroba, tetapi juga harus

    mempertimbangkan mutu akhir dari produk, dimana kerusakan mutu oleh pemanasan

    harus diminimalkan. 

    a. 

    Menurut anda bagaimana ilmu perpindahan kalor ini berperan dalam proses

    sterilisasi makanan? (15%) 

     b.  Diketahui dalam proses sterilisasi digunakan udara panas yang dialirkan

    kedalamnya dengan kecepatan rata-rata 30 cm/detik, pada tekanan 1 atm dan

    suhu 250oC. Di dalamnya terdapat kaleng (posisi vertikal) yang berisi bahan

     pangan yang diawetkan/disterilisasi dengan ukuran diameter 10 cm dan tinggi

    kaleng 20 cm. Jika anda akan menghitung besarnya laju kalor yang terjadi,

    asumsi apa yang anda buat? Bagaimana anda menentukan koefisien

     perpindahan kalor untuk situasi ini? (20%) 

    c. 

    Jika kaleng makanan tersebut berisi daging ( suhunya mencapai 220oC),

    didinginkan dalam suatu wadah yang berisi air dengan suhu 20 oC. Bagaimana

    anda menjelaskan pengaruh dimensi dan ukuran wadah tersebut terhadap

    mekanisme perpindahan kalor yang terjadi? (15%) 

    2.  Tujuan dalam bioenergetika adalah mempelajari perubahan energi yang mengikuti

    reaksi biokimiawi (reaksi kimia pada organisme/makhluk hidup).

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    39/41

    36

    a. 

    Bagaimana anda menjelaskan pernyataan yang menyatakan bahwa reaksi dapat

     berlangsung spontan hanya bila jumlah entropi suatu sistem dan lingkungannya

     bertambah? (10%) 

     b.  Proses reaksi biokimia dimana berlangsungnya reaksi-reaksi yang melepaskan

    energi bebas (eksergonik) biasanya selalu dirangkaikan dengan proses yang

    reaksi-reaksinya memerlukan energi bebas (endergonik). Bagaimana anda

    menjelaskan hal ini dalam tubuh manusia? (15%) 

    c. 

    Enzim fosforilase b mengikat AMP, mengikuti reaksi berikut:

    Fosforilase b.AMP →  fosforilase b + AMP

    Tetapan kesetimbangan untuk reaksi ini adalah 2,75 x 10 -5 mol/L pada 286 K dan

    5,9 x 10-5  mol/L pada 313 K. Tentukanlah nilai

    ∆ H o,

    ∆S o,

    ∆Go  untuk reaksi

    tersebut pada suhu 303 K. Dianggap bahwa ∆ H o tidak tergantung suhu.Gunakan hubungan:

     =

    ∆ (25%)

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    40/41

    37

    JAWABAN UTS PERPINDAHAN KALOR 2015

    Asisten Dosen : Zainah

    Jurusan, Angkatan : Teknologi Bioproses, 2014

    1.

    a. Proses sterilisasi merupakan proses utama pada proses produksi pangan steril

    komersial, khususnya untuk menjamin tercapainya keamanan pangan steril

    komersial. Sterilisasi (Processing) pada pengalengan adalah proses pemanasan

    wadah serta isinya pada suhu dan jangka waktu tertentu untuk menghilangkan

    atau mengurangi faktor-faktor penyebab kerusakan makanan, tanpa

    menimbulkan gejala lewat pemasakan (over cooking) pada makanannya.

    Waktu dan suhu yang diperlukan untuk proses sterilisasi biasanya tergantung

     pada konsistensi atau ukuran partikel bahan, derajat keasaman isi kaleng,

    ukuran headspace, besar dan ukuran kaleng, kemurnian uap air dan steam yang

    digunakan, dan kecepatan perambatan panas. Dengan demikian, optimasi proses sterilisasi makanan kaleng diperlukan untuk

    dapat menentukan kombinasi suhu dan waktu selama pemanasan yang dapat

    memenuhikriteria keamanan pangan dan mutu.

     b.

    2. 

    a.  Hukum kedua termodinamika menyatakan bahwa suatu proses dapat

     berlangsung spontan hanya bilajumlah entropi (tingkat kekacauan) suatu

    sistem dan lingkungannya bertambah. Suatu masalah dalam menggunakan

    entropi sebagai kriteria apakah suatu reaksi kimia dapat berjalan spontan, ialah

     bahwa perubahan entropi reaksi kimia tidak dapat diukur secara langsung.

    Kesukaran ini diatasi dengan menggunakan fungsi thermodinamikalain yang

    disebut energi bebas ( G ) dengan persamaan :

    oG = oH - ToS.

  • 8/18/2019 Diktat UTS Semester 4 Biop 2016

    41/41

    oG adalah perubahan energi bebas suatu sistem yang mengalami perubahan

     pada suatu tekanan (P) dan suhu (T) yang tetap. oH adalah perubahan entalpi

    (kandungan panas) sistem dan oS perubahan entropinya. Perubahan entalpi

    dinyatakan sebagai :

    oH = oE –  PV,

    karena perubahan volume,V dalam reaksi biokimia kecil sehingga oH hampir

    sama dengan oE, maka :

    oG = oE - T oS

    Berlawanan dengan perubahan energi dalam sistem (oE ), perubahan energi

     bebas (oG ) suatu reaksi adalah kriteria yang berharga untuk menentukan

    apakah reaksi tersebut dapat berlangsung dengan spontan. Suatu reaksi dapat

     berlangsung spontan hanya bila oG negatif. Bila oG nol, sistem berada dalam

    keseimbangan dan bila positif, diperlukan masukan energi bebas untuk

    menggerakkan reaksi tersebut. Sehingga, reaksi dapat berlangsung spontan

    hanya bila jumlah entropi suatu sistem dan lingkungannya bertambah.

     b.  Untuk merangkaikan kedua proses eksergonik dan endergonik harus ada

    senyawa antara dengan potensial energi tinggi yang dibentuk dalam reaksi

    eksergonik dan menyatukan senyawa yang baru dibentuk tersebut kedalam

    reaksi endergonik, sehingga energi bebasnya dialihkan antara dua proses

    tersebut. Senyawa antara yang dibentuk tidak perlu mempunyai hubungan

    struktural dengan reaktan-reaktan yang bereaksi. Dalam sel hidup, reaksi

    oksidasi yang melepas energi bebas selalu disertai dengan peristiwa fosforilasi

    yang membentuk senyawa dengan potensial energi lebih tinggi. Senyawa

     pembawa atau senyawa antara energi tinggi yang utama adalah ATP .