daun sirsak sebagai pestisida nabati
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
1/26
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam budidaya tanaman pastilah terdapat hama yang dapat menganggu
tanaman budidaya. Oleh karena itu, agar tanaman budidaya tidak terganggu
oleh hama maka hal yang perlu dilakukan adalah dengan cara menggunakan
pestisida. Pestisida yang sering digunakan oleh petani adalah pestisida kimia
yang dapat dibeli di pasaran. Penggunaan pestisida kimia yang tidak
berwawasan lingkungan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan hidup
dan kelangsungan kehidupan manusia. Selain menggunakan pestisida kimia,
pengendalian hama juga dapat dilakukan dengan menggunakan pestisida
organik.
Pestisida nabati merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengendalikan hama tanpa bahan kimia. Penggunaan pestisida nabati juga
digunakan untuk meminimalisir penggunaan bahan kimia yang dapat merusak
lingkungan. Bahan-bahan yang dapat dimanfaatkan untuk pestisida nabati ada
pada tanaman-tanaman famili eliaceae !misalnya mimba", #nnonaceae
!misalnya sirsak", $utaceae, #steraceae, %abiateae dan &anellaceae. Dalam
pembahsan kali ini yang akan di bahas adalah pestisida dengan menggunakan
daun sirsak.
B. Rumusan Masalah
'. #pa yang di maksud dengan pestisida nabati(
). *andungan apa yang terdapat dalam daun sirsak sebagai pengusir hama(
1
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
2/26
+. ama apa saja yang cocok untuk pestisida dari daun sirsak(
. #pa kelebihan dan kekurangan dari pestisida ini(
. Bagaimana cara membuat pestisida dengan daun sirsak(
/. #pa yang perlu di perhatikan dalam pembuatan pestisida nabati ini(
C. Tujuan Penulisanengacu pada rumusan masalah tersebut, maka tujuan penulisan karya
tulis ini adalah
'. 0ntuk mengetahui pengertian pestisida nabati.
).
+.
.
.
/.
D. Metoe Pengum!ulan Data
Dalam penulisan karya tulis ini, penulis menggunakan metode
pengumpulan data sebagai berikut1
'. etode *epustakaan
2ang penulis lakukan dengan metode ini adalah dengan membaca
sumber sumber tertulis yang berhubungan dengan karya tulis ini yaitu
daun sirsak sebagai pestisida nabati baik dari buku, berosur, w-book,
maupun artikel yang di share lewat internet.
). etode Obser3asi
2
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
3/26
2ang penulis lakukan dengan metode ini adalah dengan melakukan
tinjauan ke beberapa petani atau pengguna pestisida nabati ini, dan
melakukan beberapa riset ke para ahli yang berkaitan.
+. etode Praktik
etode ini dilakukan dengan cara mempelajari dan membuat
langsung pestisida dengan daun sirsak berdasarkan pengetahuan yang
di dapat dari metode obser3asi dan metode kepustakaan.
". #istematika Penulisan
0ntuk memahami pembaca memahami karya tulis ini, penulis membuat
Sistematika Penulisan sebagai berikut1
B#B ' Pendahuluan
Bab ini berisi tentang latar belakang masalah,
rumusan masalah, manfaat penulisan, metode
pengumpulan data, dan sistematika penulisan.
B#B 44 %andasan 5eori
Bab ini mengemukakan teori-teori sebagai landasan
dalam pembahasan karya tulis ini.
B#B 444 &ara pembuatan pestisida dari daun sirsak serta
kandungannya dan manfaatnya.
Bab ini menguraikan cara pembuatan pestisida dari
saun sirsak dan menjelaskan kandungan beserta
manfaatnya.
B#B 46 anfaat lain dari daun sirsak
3
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
4/26
Bab ini menjelaskan berbagai manfaat lain dari
daun sirsak.
B#B 6 Penutup
Bab ini menguraikan simpulan dan sarana yang telah
dibahas dalam karya tulis ini.
4
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
5/26
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
6/26
Selain harus mengenal karakter dari bahan yang akan digunakan,
karakter hamanya sendiri pun harus diperhatikan dengan baik. Dengan
mencari informasi karakter hidup hama, mendengarkan dari pengalaman
orang lain serta mengamati sendiri, kita dapat mencari kelemahan dari
hama tersebut. &ontohnya untuk kutu yang menempel kuat di batang atau
daun dapat diatasi dengan menggunakan campuran sedikit minyak agar
kutu tidak dapat menempel. Selain itu, untuk semut yang menyukai cairan
manis pada tanaman, dapat disemprotkan air sari dari daun yang sifatnya
pahit seperti daun pepaya, daun diffen, dan lainnya. 0ntuk mengukur
tingkat keefektifan dosis yang digunakan, dapat dilakukan eksperimen dan
sesuai dengan pengalaman pengguna. :ika satu saat dosis yang digunakan
tidak mempunyai pengaruh, dapat ditingkatkan hingga terlihat hasilnya.
*arena penggunaan pestisida alami relatif aman dalam dosis tinggi sekali
pun, maka sebanyak apapun yang diberikan tanaman sangat jarang
ditemukan tanaman mati. 2ang ada hanya kesalahan teknis, seperti
tanaman yang menyukai media kering, karena terlalu sering disiram dan
lembab, malah akan memacu munculnya jamur. *uncinya adalah aplikasi
dengan dosis yang diamati dengan perlakuan sesuai dengan karakteristik
dan kondisi ideal tumbuh untuk tanamannya !*ardiman,)99+".
B. Per%aningan Pestisia Na%ati engan Pestisia &imia
asalah besar yang dihadapi petani dalam kegiatan produksi adalah
hama penyakit tanaman dan bencana alam. 0ntuk menanggulangi
serangan hama dan penyakit tanaman petani menggunakan pestisida kimia.
Pestisida kimia merupakan bahan beracun yang sangat berbahaya bagi
kesehatan dan lingkungan, hal ini disebabkan pestisida bersifat polutan
dan menyebarkan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan organ
tubuh seperti mutasi gen dan gangguan syaraf pusat. Seiring waktu di
kembangkan pestisida nabati oleh karena pestisida nabati yang bahan
6
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
7/26
dasarnya berasal dari tanaman atau tumbuhan yang sebenarnya yang ada di
sekitar kita. Penggunaan pestisida nabati selain dapat mengurangi
pencemaran lingkungan, harganya relatif murah apabila dibandingkan
dengan pestisida kimia. !file1;;;D1;*nowledge)9Pestisida
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
8/26
E. &lasi'ikasi sirsak
Nama umum
4ndonesia 1 Sirsak, nangka sabrang, nangka walanda
4nggris 1 Soursop
elayu 1 Durian Belanda, Durian Benggaka
6ietnam 1 ang &au Aiem
5hailand 1 5hurian 5het, 5hurian *haek
Philipina 1 >uyabano, #tti, 4llabanos
&lasi'ikasi
*ingdom 1 Plantae !5umbuhan"
Subkingdom 1 5racheobionta !5umbuhan berpembuluh"
Di3isi 1 agnoliophyta !5umbuhan berbunga"
*elas 1 agnoliopsida !berkeping dua ; dikotil"
Ordo 1 agnoliales
Super Di3isi 1 Spermatophyta !enghasilkan biji"
Sub *elas 1 agnoliidae
amili 1 #nnonaceae
>enus 1 #nnona
Spesies 1 Annona muricata L.
(. &anungan aun sirsak
Daun sirsak mengandung senyawa acetogenin, antara lain asimisin,
bulatacin dan sCuamosin. Pada konsentrasi tinggi, senyawa acetogenin
memiliki keistimewaan sebagai anti feedent. Dalam hal ini, serangga hama
tidak lagi bergairah untuk melahap bagian tanaman yang disukainya.
Sedangkan pada konsentrasi rendah, bersifat racun perut yang bisa
mengakibatkan serangga hama menemui ajalnya !*urniadhi, )99'".
8
http://www.plantamor.com/index.php?plantsearch=Annonaceaehttp://www.plantamor.com/index.php?plantsearch=Annonaceae
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
9/26
BAB III
9
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
10/26
PE#TI#IDA DARI DAUN #IR#A&
A. Pestisia Na%ati
Pestisida !4nggris 1 Pesticide" secara harfiah berarti pembunuh hama !pest 1
hama,cide1 pembunuh". enurut peraturan pemerintah no. ;'?+, pestisida
adalah semua =at kimia atau bahan lain serta jasad renik dan 3irus yang
dipergunakan untuk 1
a. engendalikan atau mencegah hama ; penyakit yang merusak
tanaman, atau hasil-hasil pertanian.
b. engendalikan rerumputan.
c. engatur atau merangsang pertumbuhan yang tidak diinginkanE
e. engendalikan hama F hama air.
f. engendalikan atau mencegah binatang Fbinatang yang perlu
dilindungi, dengan penggunaan pada tanaman, tanah, dan air.
enurut 0nited States Gn3iromental Pesticide &ontrol #ct. Pestisida adalah
sebagai berikut.
a. Semua =at atau campuran =at yang khusus digunakan untuk
mengendalikan .mencegah, atau menangkis gangguan serangga, binatang
mengerat, nematode, gulma,3irus, bakteri, jasad renik yang dianggap hama,
kecuali 3irus, bakteri, jasad renik lainnya yang terdapat pada manusia dan
binatangE
b. Semua =at atau campuran =at yang digunakan untuk mengatur
pertumbuhan tanaman atau pengering hama. Dari batasan tersebut diatas nyata
bahwa pengertian pestisida luas sekali yakni meliputi produk F produk yang
digunakan di bidang pertanian, kehutanan, perkebunan, peternakan ; kesehatan
hewan, perikanan, dan kesehatan masyarakat. Pestisida yang digunakan di
bidang pertanian secara spesifik sering disebut produk perlindungan tanaman
10
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
11/26
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
12/26
Bila kita menghendaki hidup sehat dan ramah lingkungan ada
pilihan atau opsi yang ditawarkan yaitu menggunakan Hbahan-bahan
alamiI untuk mengusir atau menghalau musuh-musuh alami yang
menyerang tanaman , tanpa harus mematikannya, sehingga siklus
ekosistem masih tetap terjaga. Bahan yang digunakan pun tidak sulit untuk
kita jumpai bahkan tersedia bibit secara gratis.. Dosis yang digunakan pun
tidak terlalu mengikat dan beresiko dibandingkan dengan penggunaan
pestisida sintesis.
0ntuk mengukur tingkat keefektifan dosis yang digunakan, dapat
dilakukan eksperimen dan sesuai dengan pengalaman pengguna. :ika satu
saat dosis yang digunakan tidak mempunyai pengaruh, dapat ditingkatkan
hingga terlihat hasilnya. *arena penggunaan pestisida alami relatif aman
dalam dosis tinggi sekali pun, maka sebanyak apapun yang diberikan
tanaman sangat jarang ditemukan tanaman mati.
Seperti halnya dengan manusia, tanaman juga akan mengalamisakit atau terserang hama maupun penyakit, bila kondisi fisiknya tidak
baik. Dikarenakan adanya perubahan iklim ;cuaca atau memang sejak awal
menggunakan benih ;bibit yang tidak baik jadi mudah terserang , bisa juga
dari kondisi tanahnya, dan lain-lain.Banyak kendala-kendala yang
mempengaruhinya. 0ntuk mengatasinya tentu saja dapat menggunakan
obat-obatan yang pilihannya banyak di pasaran. 5ergantung dari
tanamannya menderita apa dan kejelian serta kecerdasan kita untuk dapat
memulihkan tanaman agar dapat sehat kembali.
B. &anungan Daun #irsak #e%agai Pestisia Na%ati
Daun sirsak mengandung senyawa acetogenin, antara lain asimisin,
bulatacin dan sCuamosin. Pada konsentrasi tinggi, senyawa acetogenin
12
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
13/26
memiliki keistimewaan sebagai anti feedent. Dalam hal ini, serangga hama
tidak lagi bergairah untuk melahap bagian tanaman yang disukainya.
Sedangkan pada konsentrasi rendah, bersifat racun perut yang bisa
mengakibatkan serangga hama menemui ajalnya !*urniadhi, )99'".
Bagian dari tanaman sirsak yang digunakan sebagai pestisida nabati adalah
daun dan biji. Daun sirsak mengandung senyawa acetogenin antara lain
asimisin, bulatacin, dan sCuamosin. Disamping itu, daun, biji, akar dan
buahnya yang mentah juga mengandung senyawa annonain !ulyaman,
dkk.)999".
Daun dan biji sirsak dapat berperan sebagai insektisida, lar3asida, repellent
!penolak serangga" dan antifeedent !penghambat makan" dengan cara
menghaluskan daun dan biji, kemudian dicampur dengan pelarut. &ara
kerjanya sebagai racun kontak dan perut. Gkstrak daun sirsak dapat digunakan
untuk mengendalikan belalang dan hama lainnya seperti wereng !*aedinan,
)99".
*andungan dalam daun sirsak1
a. #lkaloida
#lkaloida merupakan golongan =at tumbuhan sekunder yang terbesar.
#lkaloida mencakup senyawa bersifat basa yang mengandung satu atau lebih
atom nitrogen, biasanya dalam gabungan sebagai bagian dari sistem siklik.
#lkaloida mempunyai akti3itas fisiologi yang menonjol sehingga digunakan
secara luas dalam bidang pengobatan !arborne, '?@". #da tiga pereaksi
yang sering digunakan dalam skrining fitokimia untukmendeteksi alkaloida
sebagai pereaksi pengendapan yaitu pereaksi ayer, pereaksi Bouchardat,
dan pereaksi Dragendorff !arnsworth, '?//".
b. la3onoida
la3onoida mencangkup banyak pigmen yang paling umum dan terdapat
pada seluruh dunia tumbuhan mulai dari fungus sampai angiospermae. Pada
tumbuhan tinggi, fla3onoida terdapat baik dalam bagian 3egetatif maupun
13
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
14/26
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
15/26
*lasifikasi !penggolongan" glikosida sangat sukar. Bila ditinjau dari
gulanya, akan dijumpai gula yang strukturnya belum jelas. Sedangkan bila
ditinjau dari aglikonnya akan dijumpai hampir semua golongan konstituen
tumbuhan, misalnya tanin, sterol, terpenoid, dan fla3onoid. ampir semua
glikosida dapat dihidrolisis dengan pendidihan dengan asam mineral.
idrolisis dalam tumbuhan juga terjadi karena en=im yang terdapat dalam
tumbuhan tersebut. 7ama en=imnya secara umum adalah beta glukosidase,
sedangkan untuk ramnosa nama en=imnya adalah ramnase !#nonimc, )9'9".
f. >likosida #ntrakuinon
>olongan kuinon alam terbesar terdiri atas antrakuinon. Beberapa
antrakuinon merupakan =at warna penting dan sebagai pencahar. *eluarga
tumbuhan yang kaya akan senyawa jenis ini adalah $ubiaceae, $hamnaceae,
Polygonaceae.#ntrakuinon biasanya berupa senyawa kristal bertitik leleh
tinggi, larut dalam pelarut organik biasa, senyawa ini biasanya berwarna
merah, tetapi yang lainnya berwarna kuning sampai coklat, larut dalam larutan
basa dengan membentuk warna 3iolet merah !$obinson, '??".
g. Steroid;5riterpenoid
5riterpenoid adalah senyawa yang kerangka karbonnya berasal dari enam
satuan isoprena dan secara biosintesis diturunkan dari hidrokarbon &+9
asiklik, yaitu skualen. 5riterpenoid adalah senyawa tanpa warna, berbentuk
kristal, sering kali bertitik leleh tinggi dan aktif optik. 0ji yang banyak
digunakan ialah reaksi %iebermann F Burchard !asam asetat anhidrida F
)SO pekat" yang kebanyakan triterpena dan sterol memberikan warna hijau
biru. Steroida adalah triterpena yang kerangka dasarnya sistem cincin
siklopentana perhidrofenantren !arborne, '?@".
Dahulu steroida dianggap sebagai senyawa satwa tetapi sekarang ini
makin banyak senyawa steroida yang ditemukan dalam jaringan tumbuhan
!fitosterol". itosterol merupakan senyawa steroida yang berasal dari
15
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
16/26
tumbuhan. Senyawa fitosterol yang biasa terdapat pada tumbuhan tinggi yaitu
sitosterol, stigmasterol, dan kampesterol !arborne, '?@"
Beberapa peneliti melakukan kajian tumbuhan ini sebagai biopestisida.
Buah yang mentah, biji, daun dan akarnya mengandung senyawa kimia
annonain. Bijinya mengandung minyak ) F rayak !Spodoptera litura ",0lat tritip ! !lutella x"lostella", %alat buah
!Ceratitis capitata",*umbang labu merah ! Aulachopora foveicollis",*epik
hijau, ama kapas ! #"sdercus $oeniglii".
a. Belalang !#phis"
16
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
17/26
Pengaruh pemberian pestisida nabati dari daun sirsak terhadap
belalang adalah belalang yang makanannya telah diberi pestisida nabati
ini, belalangnya kurang aktif jika dibandingkan belalang yang tidak diberi
pestisida nabati, dan dalam kurun waktu + hari belalang yang diberi
pestisida nabati tersebut mati, dikarenakan memakan daun padi yang telah
diberi pestisida daun sirsak. Sedangkan belalang yang makanannya yang
berupa daun padi yang tidak diberi pestisida daun sirsak terlihat lebih aktif
dibandingkan belalang yang diberi pestisida nabati daun sirsak dan dalam
kurun waktu + hari terlihat baik F baik saja. al itu terjadi karena pestisida
nabati dari daun sirsak ini berfungsi sebagai racun kontak dan perut.
a. $acun kontak
$acun kontak adalah insektisida yang masuk kedalam tubuh serangga
lewat kulit !bersinggungan langsung". Serangga hama akan mati bila
bersinggungan !kontak langsung"dengan insektisida tersebut.
*ebanyakan racun kontak juga berperan sebagai racun perut.
b. $acun lambung !racun perut, stomash poison"
$acun lambung !racun perut, stomash poison" adalah insektisida yang
membunuh serangga sasaran bila insektisida tersebut masuk ke dalam
organ pencernaan serangga dan diserap oleh dinding saluran pencernaan.
Selanjutnya, insektisida tersebut dibawa oleh cairan tubuh serangga ke
tempat sasaran yang mematikan !misalnya ke susunan syaraf serangga".
Oleh karena itu, serangga harus terlebih dahulu memakan tanaman yang
sudah disemprot dengan insektisida dalam jumlah yang cukup untuk
membunuhnya.
b. 0lat !Spodoptera litura ".
0lat sangat merugikan karena menyerangan tanaman secara
bergerombol dan massif sehingga kadang disebut juga sebagai ulat tentara
!arm" %orm". 0lat biasanya menyerang pada malam hari, tingkat
serangan parah dan tingkat lanjut bisa menyebabkan seluruh pertanaman
dalam satu hamparan bisa habis dalam waktu satu malam saja. Salah satu
gejala awal serangan ulat ialah daun-daun meranggas dan berlubang-
lubang.0lat mulai memakan daun dari bagian tepi kemudian ke bagian
17
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
18/26
atas maupun bawah daun. Pada tingkat serangan yang parah daun hanya
tertinggal epidermisnya saja. Sehingga daun menjadi tidak berfungsi
sebagai tempat fotosintesis, akibatnya produksi tanaman terhambat dan
menurun.
Dengan adanya praktikum tentang pembuatan pestisida
botanis;alami dari daun sirsak dapat digunakan untuk mengatasi ulat yang
menyerang pada tanaman. >ejala awal dari pestida alami dari daun sirsak
setelah disemprotkan ke daun sawi yang dimasukkan ulat, ulat tersebut
seperti mencari celah atau tempat yang tidak terkontaminasi oleh pestisida
botanis;alami dari daun sirsak,dan kurang dari menit ulat grayak tersebut
tidak bergerak atau mati terkena racun yang terkandung dalam daun sirsak
tersebut.
D. &ele%ihan Dan &ekurangan Dari Pestisia Na%ati Daun #isak
Pestisida nabati daun sirsak mempunyai banyak keuntungan atau
keunggulan tetapi juga masih banyak kelemahannya yang secara rinci
diuraikan berikut ini1enurut Stoll !'??" dibandingkan dengan pestisida sintetik pestisida
nabati mempunyai sifat yang lebih menguntungkan yaitu1
'. engurangi resiko hama mengembangkan sifat resistensi.
). 5idak mempunyai dampak yang merugikan bagi musuh alami hama.
+. engurangi resiko terjadinya letusan hama kedua.
. engurangi bahaya bagi kesehatan manusia dan ternak.
. 5idak merusak lingkungan dan persediaan air tanah dan air permukaan.
/. engurangi ketergantungan petani terhadap agrokimia dan biaya dapat
lebih murah.
. Bahan nabati mempunyai sifat yang menguntungkan karena daya racun
rendah.
@. %ebih akrab lingkungan serta lebih sesuai dengan kebutuhan
keberlangsungan usaha tani skala kecil.
Oka !'??+" juga mengemukakan bahwa pestisida nabati tidak mencemari
lingkungan, lebih bersifat spesifik, residu lebih pendek dan
kemungkinan berkembangnya resistensi lebih kecil.
a. *euntungan menggunakan pestisida nabati daun sirsak antara lain1
18
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
19/26
'. Dapat mengurangi hama belalang yang menjadi hama bagi tanaman
budidaya tanpa merusak ekosistem atau rantai makanannya
). engurangi penggunaan bahan kimia dalam budidaya tanaman
+. %ingkungan lebih terjaga karena tidak ada residu bahan kimia
. 5anaman budidaya terutama sayuran dapat tetap sehat untuk
dikonsumsi karena tidak menggunakan pestisida kimia
b. *elemahan Pestisida 7abati Daun Sirsak
Pestisida nabati digunakan untuk menghindari adanya bahan kimia
yang akan terkontaminasi pada tanaman. #kan tetapi, dalam menggunakan
pestisida nabati, ada beberapa kelemahan yang dapat mengurangi peminat
masyarakat dalam pemakaiannya. enurut artono !'??" kelemahan
pestisida nabati yang perlu kita ketahui antara lain
'" *arena bahan nabati kurang stabil mudah terdegradasi oleh
pengaruh fisik, kimia maupun biotik dari lingkungannya,
maka penggunaannya memerlukan frekuensi penggunaan
yang lebih banyak dibandingkan pestisida kimiawi sintetik
sehingga mengurangi aspek kepraktisannya
)" *ebanyakan senyawa organic
nabati tidak polar sehingga sukar larut di air karena itu
diperlukan bahan pengemulsi
+" Bahan nabati alami juga terkandung dalam kadar rendah,
sehingga untuk mencapai efekti3itas yang memadai
diperlukan jumlah bahan tumbuhan yang banyak
" Bahan nabati hanya sesuai bila digunakan pada tingkat
usaha tani subsisten bukan pada usaha pengadaaan produk
pertanian massa
" #pabila bahan bioaktif terdapat di bunga, biji, buah atau
bagian tanaman yang muncul secara musiman,
mengakibatkan kepastian ketersediaannya yang akan
menjadi kendala pengembangannya lebih lanjut
/" *esulitan menentukan dosis, kandungan kadar bahan aktif
di bahan nabati yang diperlukan untuk pelaksanaan
pengendalian di lapangan, sehingga hasilnya sulit
diperhitungkan sebelumnya.
19
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
20/26
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
21/26
• Perlakuan terdiri dari + macam yaitu konsentrasi )#7 44 0%#7>#7 444
*O75$O% idup idup idup
*O7SG75$#S4 )< idup idup idup
*O7SG75$#S4 9< idup idup idup
*O7SG75$#S4 < idup ati idup
5abel ). $espon belalang hari kedua setelah penyemprotan
PG$%#*0#7 0%#7>#7 ' 0%#7>#7 44 0%#7>#7 444
*O75$O% idup idup idup
*O7SG75$#S4 )< ati ati ati
*O7SG75$#S4 9< idup ati ati
*O7SG75$#S4 < ati - idup
5abel +. $espon belalang hari ketiga setelah penyemprotan
PG$%#*0#7 0%#7>#7 ' 0%#7>#7 44 0%#7>#7 444
*O75$O% idup idup idup
*O7SG75$#S4 )< - - -
*O7SG75$#S4 9< ati - -
*O7SG75$#S4 < - - ati
@. Pembahasan
21
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
22/26
Pada hasil pengamatan pertama, yaitu satu hari setelah penyemprotan,
terlihat bahwa belalang pada perlakuan pertama yaitu konsentrasi )<
juga terlihat bahwa belalang pada tiap ulangan masih hidup. Perlakuan
ketiga, konsentrasi 9< pada tiap ulangan belalang masih hidup.
*onsentrasi
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
23/26
BAB I*
Man'aat Lain Dari Daun #irsak
A. Man'aat Lain Daun #irsak
Daun sirsak ternyata mengandung banyak manfaat untuk bahan
pengobatan herbal, dan untuk menjaga kondisi tubuh. Dibalik manfaatnya
tersebut ternyata tak lepas dari kandungannya yang banyak mengandung
acetogenins, annocatacin, annocatalin, annoheKocin, annonacin,
annomuricin, anomurine, anonol, caclourine, gentisic acid, gigantetronin,
linoleic acid dan muricapentocin. *andungan senyawa ini merupakan
senyawa yang banyak sekali manfaatnya bagi tubuh, bisa sebagai obat
penyakit atau untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Di sini penulis akan
menjelaskan tentang manfaat lain daun sirsak. Berikut manfaat daun sirsak
untuk kesehatan tubuh.
B. Daun #irsak Da!at Men+egah &anker
Daun sirsak dapat meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan berbagai
pernyakit. Daun sirsak juga bisa membunuh sel-sel kanker lebih cepat dan
aman ketimbang harus melakukan kemoterapi yang memiliki banyak efek
samping dan biayanya juga sangat mahal.
0ntuk mengobati kanker ambilah '9 lembar daun sirsak yang sudah tua
dan dalam kondisi yang baik. *emudian cuci sampai bersih dengan air. %alu
rebus dengan tiga gelas air, dan biarkan mendidih sampai hanya tersisi satu
gelas. Biarkan air rebusan dingin dan minum dua kali sehari selama
seminggu. Bila memliki efek yang baik, maka dapat dilanjutkan
mengkomsumsi air rebusan tersebut.
&. Daun Sirsak Mengobati Asam Urat
23
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
24/26
Daun sirsak juga dapat digunakan sebagai obat asam urat. Banyak
pengobatan alternatif yang menggunakan daun sirsak untuk pengobatan
asam urat. &aranya sangat mudah yaitu dengan daun sirsak yang sudah
cukup tua tapi masih hijau, kira-kira / sampai '9 lembar kemudian cuci
bersih. Selanjutnya daun sirsak dipotong-potong dengan tujuan memastikan
kandungan pada daun benar benar keluar. $ebus daun tersebut dengan dua
gelas air, biarkan mendidih hingga air tersisah satu gelas. inum ramuan
tersebut sehari dua kali yaitu pagi dan malam hari.
D. Menghilangkan Bisulan
Bisul adalah salah satu gangguan kulit yang menjadi momok selain nyeri,
ternyata bisul muncul tidak kenal tempat. Bisa di tubuh bisa juga diwajah,
nah yang paling merepotkan bila munculnya di wajah karena bisa
mengganggu kecantikan.
&aranya, ambil lima sampai '9 lembar daun sirsak yang masih muda lalu
tempelkan ditempat yang terkena bisul hingga bisul mengering.
BAB *
24
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
25/26
PENUTUP
A. #im!ulan
Berdasarkan uraian bab F bab sebelumnya, penulis dapat menyimpulkan
bahwa1
B. #aran
'. #gar pestisida nabati dari daun sirsak lebih efektif untuk membasmi
hama bisa dikombinasikan dengan bahan lain. 0ntuk membasmi hama
tanaman yang berupa belalang dan ulat dapat dikombinasikan dengan daun
tembakau, dengan tata cara sebagai berikut.
a. 9 lembar daun sirsak dan segenggam daun tembakau
ditumbuk sampai halus.
b. $endam bahanFbahan tersebut dalam )9 lt air yang telah
diberi )9 gr detergen selama semalam.
c. Saring larutan tersebut dengan kain.
d. %arutan siap digunakan dan disemprotkan ke tanaman.
Selain itu juga bisa dikombinasikan dengan jeringau dan bawang putih
untuk mengendalikan hama wereng coklat dengan tata cara sebagai berikut.
a. 5umbuk halus segenggam daun sirsak, segenggam jeringau
dan )9 siung bawang putih.
b. $endam bahan-bahan tersebut dengan )9 liter air yang telah
ditambahkan )9 gr detergen selama ) hari.
c. Saring larutan tersebut dengan kain
d. %arutan tersebut siap digunakan
). Sebaiknya penggunaan pestisida botanis;alami dari daun sirsak
dilakukan sesering mungkin,karena kandungan =at yang terdapat dalam
daun sirsak mudah terdegradasi.
25
-
8/16/2019 Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati
26/26