dampak pengumuman dividen meningkat...

179
DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT DAN DIVIDEN MENURUN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM (ABNORMAL RETURN) SEBELUM DAN SESUDAH EXDIVIDEND DATE Oleh: FAHMI FAUZI 105081002422 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1430H/2009M

Upload: dinhdung

Post on 08-Jun-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT DAN

DIVIDEN MENURUN TERHADAP PERUBAHAN HARGA

SAHAM (ABNORMAL RETURN) SEBELUM DAN SESUDAH

EX–DIVIDEND DATE

Oleh:

FAHMI FAUZI

105081002422

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1430H/2009M

Page 2: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

DDAAFFTTAARR RRIIWWAAYYAATT HHIIDDUUPP

IIDDEENNTTIITTAASS PPRRIIBBAADDII

Nama : Fahmi Fauzi

Tempat/Tanggal Lahir : Tangerang, 14 Mei 1987

Usia : 21 tahun

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Agama : Islam

Kewarganegaraan : Warga Negara Indonesia

Status Perkawinan : Belum Menikah

Tinggi Badan : 158 cm

Berat Badan : 50 kg

Alamat : Jl. KH Mustopa RT 01/RW 04 No.11 Poris Jaya

Kec. Batuceper Tangerang 15122

Telp : (021) 70602235

HP : 02191223458

PPEENNDDIIDDIIKKAANN FFOORRMMAALL

2005 – 2009 : Program Strata Satu (S1) Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial

Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

2002 – 2005 : MAN Cipondoh.

1999 – 2002 : MTsN 1 Tangerang.

1993 – 1999 : SDN Poris Gaga 6

PENGALAMAN ORGANISASI

Sebagai sekertaris Komite Poris Tanggap Flu Buurung (PORTAF)

Sebagai anggota kepengurusan Program Pemberdayaan Masyarakat

Mandiri Perkotaan (PNPM) di kelurahan Poris Jaya. Kec. Batuceper.

Tangerang

Sebagai anggota Himpunan Mahasiswa Qori-Qori’ah Mahasiswa

(HIQMA).

Page 3: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

ABSTRACT

In this research, that have title “the effect of dividend announcementincrease and decrease to the price alteration share( abnormal return) before andafter ex-dividend date with methods in these research is even study that observethe price of share movements ( abnormal return) in the modal market, with mainproblem is there are differences to the investor reaction with abnormal returnbefore and after ex-divined date, at the dividend announcement increase anddecrease that doing by company, that list on Indonesia effect stock exchange in2006-2007.

The sample in this research is the company who announce dividendpayment, approximately for three years. From all of company listed in theIndonesia effect stock exchange in 2006-2007, there are 22 companies in with 32ex dividend that selected as sample of announcement of dividend mount and 18companies with date of it’s his counted 22 Ex-Dividend date. Chosen as naturalsample of announcement of downhill dividend the model in this test hypothesis inthis research is using statistic test “One Sample t test” end “ Paired Sampel t test”

From he result of observe to the company that have dividendannouncement exchange level is increase, its statistic results is showing that thereis no information and differences of abnormal return that signify to theannouncement dividend, although they have dividend exchange level increasefrom year to year, and from the company that have dividend exchange leveldecrease show that there is not information and differences of significantabnormal return.

From the result of observation, that have conclusion that dividendannouncement increase and decrease is not really have height effect to the IHSG,its caused by all the investors or the people who have stock is not see to thedividend announcement, or may be they are more see to the capital gain thandividend

Key Word: Ex-Dividend Date, Abnormal Return

Page 4: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

ABSTRAK

Dalam penelitian yang berjudul “Dampak Pengumuman DividenMeningkat dan Pengumuman Dividen Menurun Terhadap Perubahan HargaSaham (Abnormal Return) Sebelum dan Sudah Ex-Dividend Date” dan penelitianini adalah event study yang mengamati pergerakan harga saham (AbnormalReturn) dipasar modal dengan pokok permasalahannya adalah apakah terdapatkandungan informasi dan perbedaan Abnormal Return sebelum dan sesudah Ex-dividend date, pada pengumuan dividen meningkat dan menurun yang dilakukanoleh perusahaan, yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2006-2007.

Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan yang mengumumkanpembayaran dividen paling tidak tiga tahun berturut-turut. Dari seluruhperusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2006-2007, terdapat 22perusahaan dengan jumlah Ex-Dividennya sebanyak 32 yang terpilih sebagaisampel pada pengumuman dividen meningkat dan 17 perusahaan dengan tanggalEx-Dividennya sebanyak 22. yang terpilih sebagai sampel pada pengumumandividen menurun, Model pengujian hipotesis dalam penelitian ini denganmenggunakan Statistik Uji One Sample t-test dan paired sampel t test..

Dari hasil pembahasan terhadap perusahaan yang memiliki tingkatperubahan pengumuman dividen meningkat, ternyata hasil statistiknyamenunjukan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan Abnormal Returnyang signifikan terhadap pengumuman dividen meskipun mereka memiliki tingkatperubahan pengumuman dividen dari tahun ketahun meningkat. Dan dari hasilpembahasan terhadap perusahaan yang memiliki tingkat perubahan pengumumandividen menurun, juga menunjukan tidak terdapat kandungan informasi danperbedaan Abnormal Return yang signifikan.

Dari hasil pembahasan dapat ditarik kesimpulan bahwa ternyatapengumuman dividen meningkat dan menurun tidak terlalu berpengaruh kuatterhadap harga saham maupun indeks harga saham gabungan (IHSG) secarakeseluruhan. Hal ini desebabkan karena para investor atau yang ingin main saham,tidak terlalu melihat dari pengumuman dividen. Atau mungkin bahwa sebagaibesar pelaku pasar lebih melihat capital gain dibandingkan dividen.

Key Word: Ex-Dividen Date , Abnormal Return

Page 5: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur selalu terpanjat khadirat Allah SWT karena atas

limpahan nikmat dan kasih sayang dari-nyalah kita semua masih dapat

menjalankan aktivitas sehari-hari dengan lancar sehingga pada kesempatan

kali ini saya dapat pula menuntaskan skripsi pada tepat pada waktunya, tak

lupa pula shalawat serta salam penulis limpahkan kepada Nabi Besar

Muhammad SAW.

Selanjutnya Skripsi ini disusun melalui proses yang panjang dan

melelahkan dengan menguras seluruh potensi yang dimiliki oleh penulis

baik yang bersifat materi maupun non materi, namun hal itu semua telah

memberikan sebuah pandangan bagi penulis tentang arti dari sebuah

perjuangan untuk menuju kearah kesuksesan dan penulis berharap

perjuangan yang telah dilakukan ini bermakna baik bagi penulis maupun

bagi setiap orang yang mampu menghargai pengorbanan dan perjuangan

orang lain.

Dan Penulis mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya

kepada :

1. Ayah dan ibu tercinta yang telah mendukung atau yang memberikan

motivasi serta pengorbanan baik materi maupun non materi yang tak

akan pernah terbalaskan.

2. Bpk. Prof, Dr, Abdul Hamid, MS sebagai DEKAN, Fakultas Ekonomi

dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah

Jakarta.

3. Bpk. Prof, Dr, Ahmad Rodoni, sebagai PUDEK, Fakultas Ekonomi dan

Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

4. Ibu. Dr. Pudji Astuty, sebagai dosen pembimbing Skripsi pertama.

5. Bpk. Indoyama Nasarudin, S.E, M.Si sebagai ketua jurusan Manajemen

dan dosen pembimbing Skripsi kedua.

Page 6: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

6. Staf Administrasi Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam

Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, yang telah membantu dalam

Administrasi.

7. Teman-teman seperjuangan dikelas manajemen yang selalu memotivasi

saya dalam menyelesaikan Skripsi ini.

Semua yang disusun penulis memang telah menguras seluruh

potensi yang dimiliki, namun walaupun demikian tetap saja skripsi ini jauh

dari kata sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang bersifat

konstruktif dari semua pihak akan penulis terima dan akan menjadi bahan

rujukan bagi kesempurnaan penelititan selanjutnya.

Penulis

Tangerang “09

Page 7: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

DAFTAR ISI

LEMBER PENGESAHAN SKRIPSI

LEMBAR PENGESAHAN KOMPREHENSIF

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

ABSRACT………………………………………………………………………....i

ABSTRAK………………………………………………………………………...ii

KATA PENGANTAR……………………………………………………………iii

DAFTAR ISI……………………………………………………………................v

DAFTAR TABEL………………………………………………………………...ix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...………………………………………………...…….1

B. Perumusan Masalah…...……………..…………………….………......8

C. Tujuan dan Manfa’at Penelitian……………………….………...........9

1. Tujuan Penelitian…………………………………………………..9

2. Manfa’at Penelitian………………………………………………..9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pasar Modal .........................................................................................11

B. Pasar Modal Efisien………………………………………………..…12

C. Saham ..................................................................................................15

1. Saham Biasa (Common Stock) …………………………….…15

Page 8: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

2. Saham Preferen (Preffered Stocks) ...........................................16

3. Nilai Saham……………………………………………………17

D. Dividen .................................................................................................19

1. prosedur pembagian dividen………………………………......19

2. macam-macam dividen …………………………………….…20

E. Kebijakan Dividen ................................................................................22

1. Teori Kebijakan Dividen………………………………………23

2. Muatan Informasi Kebijakan Dividen……………………..… 24

3. Dividen Dapat Meningkatkan dan Menurun Kesejahteraan

Pemegang Saham………………………...……………………26

4. Faktor Yang Mempengaruhi Kebijakan Dividen ......................28

5. Kebijakan Pemberian Dividen ..................................................37

F. Studi Peristiwa (Event Study).................................................................39

G. Telaah Penelitian Terdahulu……………………………………......…41

H. Kerangka pemikiran………………………………………………..…43

I. Hipotesis………………………………………………………...….....44

.BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian……..…………………….…….....……....45

B. Metode Penentuan Sampel…..……………………….………............46

C. Metode Pengumumpulan Data……………………………………….46

D. Metode Analisis Data…………………………………………..…….47

E. Operasional Variabel Penelitian……………………………..….……50

Page 9: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

BAB IV PENEMUAN DAN PEMBAHASAN

A. Sekilas Gambaran Umum dan Objek Penelitian………….………….52

1. Sejarah BEI ( Bursa Efek Indonesia )……………………………52

2. Pelaku Pasar Modal Indonesia ……………………………… ….55

3. Badan pengawas pasar modal (BAPEPAM)……………………..57

B. Penemuan dan Pembahasan………………………………………….58

1. Pembahasan Pengumuman Dividen Meningkat……………….......58

a. Daftar tanggal pengumuman dividen meningkat………… …58

b. Pengujian statistic Deskriptif Rata-rata Abnormal Return

untuk perusahaan yang mengalami pengumuman

dividen meningkat……………………………………...…….59

c. Pengujian Statistik (One Sampel t test) Abnormal Return

pada saat pengumuman dividen meningkat………………….63

d. Pengujian Statistik (Paired Sampel t test) Abnormal Return

pada saat pengumuman dividen meningkat…………….……69

2. Pembahasan Pengumuman Dividen Menurun…………………….83

a. Daftar tanggal pengumuman dividen menurun………………83

b. Pengujian Statistik Deskriptif Rata-rata Abnorma Return

untuk perusahaan yang mengalami pengumuman

dividen menurun……………………………...……...……….84

c. Pengujian Statistik (One Sampel t test) Abnormal Return

pada saat pengumuman dividen menurun…………….……...87

d. Pengujian Statistik (Paired Sampel t test) Abnormal Return

Page 10: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

pada saat pengumuman dividen menurun…………….……...93

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan….………………………………………………......107

2. Saran…...………………………………………………………..108

DAFTAR PUSTAKA………..……………………………………………….....109

DAFTAR LAMPIRAN……...……………….…………………………………112

Page 11: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

DAFTAR TABEL

Tabel Keterangan Hal

Tabel 4.1 Nama-nama perusahaan pada pengumuman

Dividen meningkat……………..…………………………………..58

Tabel 4.2 Hasil uji Pengujian Statistic Deskriptif

Rata-rata Abnormal Return untuk perusahaan

yang mengalami pengumuman dividen meningkat…………….…..60

Tabel 4.3 Hasil Uji Pengujian Statistik (One Sample t-test)

Abnormal Return pada saat pengumuman dividen meningkat……..64

Table 4.4 Uji beda Abnormal Return periode t-7……………………………..69

Table 4.5 Uji beda Abnormal Return periode t-6……………………………..70

Table 4.6 Uji beda Abnormal Return periode t-5……………………………..71

Table 4.7 Uji beda Abnormal Return periode t-4……………………………..72

Table 4.8 Uji beda Abnormal Return periode t-3……………………………..73

Table 4.9 Uji beda Abnormal Return periode t-2……………………………..74

Table 4.10 Uji beda Abnormal Return periode t-1……………………………..75

Table 4.11 Uji beda Abnormal Return periode t0……………………………...76

Table 4.12 Uji beda Abnormal Return periode t+1….........................................77

Table 4.13 Uji beda Abnormal Return periode t+2….........................................78

Table 4.14 Uji beda Abnormal Return periode t+3….........................................79

Table 4.15 Uji beda Abnormal Return periode t+4….........................................80

Table 4.16 Uji beda Abnormal Return periode t+5….........................................80

Page 12: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Table 4.17 Uji beda Abnormal Return periode t+6 dengan periode t+7………81

Tabel 4.18 Nama-nama perusahaan yang mengalami pengumuman

Dividen menurun………………………..………………………….83

Tabel 4.19 Uji Pengujian Statistik Deskriptif Rata-rata Abnormal Return

untuk perusahaan yang mengalami pengumuman

Dividen menurun ……………………………….………………….84

Tabel 4.20 Hasil Uji Pengujian Statistik (One Sample t-test)

Abnormal Return pada saat pengumuman

Dividen menurun…………………………………………..……….88

Table 4.21 Uji beda Abnormal Return periode t-7…..…………………………93

Table 4.22 Uji beda Abnormal Return periode t-6……………………………..94

Table 4.23 Uji beda Abnormal Return periode t-5……………………………..95

Table 4.24 Uji beda Abnormal Return periode t-4……………………………..96

Table 4.25 Uji beda Abnormal Return periode t-3……………………………..97

Table 4.26 Uji beda Abnormal Return periode t-2……………………………..98

Table 4.27 Uji beda Abnormal Return periode t-1……………………………..99

Table 4.28 Uji beda Abnormal Return periode t0….........................................100

Table 4.29 Uji beda Abnormal Return periode t+1…………………………...101

Table 4.30 Uji beda Abnormal Return periode t+2…………………………...102

Table 4.31 Uji beda Abnormal Return periode t+3…………………………...103

Table 4.32 Uji beda Abnormal Return periode t+4…………………………...103

Table 4.33 Uji beda Abnormal Return periode t+5…………………………...104

Table 4.34 Uji beda Abnormal Return periode t+6 dengan periode t+7……...105

Page 13: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

BAB I

PENDAHULUAN

A. latar Belakang Penelitian

Kemajuan perekonomian suatu negara dapat salah satunya dapat

direfleksikan oleh aktivitas pasar modal yang ada di negara tersebut. Hal ini

didasarkan pada fungsi pasar modal sebagai prasarana transaksi modal yang dapat

mempengaruhi pembangunan ekonomi suatu negara. Sebagai pasar yang sedang

berkembang (emerging market), pergerakan harga ekuitas di pasar modal

Indonesia berfluktuasi relatif tinggi. Kondisi tersebut dipengaruhi oleh beberapa

faktor antara lain informasi luar perusahaan (eksternal), serta informasi internal

perusahaan, termasuk didalamnya adalah pengumuman pembagian dividen.

Pengumuman pembagian dividen merupakan salah satu faktor penting yang dapat

mempengaruhi investor untuk berinvestasi. Hasil-hasil penelitian sebelumnya

menunjukkan bahwa return sahan dan harga saham bereaksi terhadap

pengumuman dividen dilihat dari besarnya dividen yang dibagikan (Sularso 2003

dan Pujiono 2002). Reaksi tersebut terjadi khususnya pada hari-hari di sekitar

tanggal ex-dividend.

Beberapa teori yang berkaitan dengan perilaku harga saham di sekitar ex-

dividend date secara empiris dirasa masih kurang, serta kurangnya bukti yang

mampu menjelaskan secara secara meyakinkan tentang efek dividen terhadap

perubahan harga saham di sekitar ex-dividend date, menyebabkan timbulnya

Page 14: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

motivasi untuk meneliti hal tersebut dikaitkan dengan situasi pasar modal

Indonesia.

Seorang investor yang menginvestasikan dana atau kekayaannya pada

saham akan memperoleh dua macam pendapatan atau imbal hasil, yaitu (1)

pendapatan dari peningkatan harga saham yang disebut capital gain, dan (2)

pendapatan berupa pembayaran deviden tunai dari perusahaan kepada para

pemegang saham. Kegiatan investasi selalu akan dihadapkan pada dua hal yaitu

pada keinginan untuk dapat memaksimalkan keuntungan yang diharapkan pada

satu sisi dan dapat meminimumkan tingkat risiko pada tingkat lainnya.

Kemungkinan yang dapat dilakukan adalah bagaimana memaksimlakan

keutungan pada tingkat risiko tertentu atau bagaimana meminimalkan risiko pada

tingkat tertentu.

Risiko terjadi Karena perbedaan antara tingkat imbal hasil yang

diharapkan dengan tingkat imbal hasil actual. Risiko atas ketidak pastian yang

dihadapi oleh investor juga terjdi dalam kehidupan sehari-hari. Investor sebagai

manusia biasa hanya bisa berusaha untuk terjadinya kerugian dalam berinvestasi.

Pengetahuan akan terjadinya sesuatu dimasa datang hanyalah milik Allah semata,

sedangkan investor sebagai manusia tidak memiliki pengetahuan apapun tentang

kepastian dimasa depan.

Pembagian dividen kepada pemegang saham menyebabkan posisi kas

suatu perusahaan semakin berkurang. Hal ini juga mengakibatkan leverage (rasio

antara hutang terhadap ekuitas) akan semakin besar. Dampak yang timbul adalah

para pelaku pasar akan berpikiran negatif terhadap perusahaan. (Campbell and

Page 15: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Beranek’s 1995) menyatakan bahwa pembagian dividen tunai kepada pemegang

saham akan menyebabkan harga saham jatuh pada waktu ex-dividend date. (Elton

and Gruber 1980) memberikan penjelasan awal mengenai fenomena exdividend

date yang cenderung didasarkan pada perbedaan tarif pajak terhadap dividen dan

capital gain income untuk marginal long-term investor. (Eades et al. 1994)

menyatakan bahwa hasil awal studinya tidak secara jelas dapat diinterpretasikan

sebagai dukungan terhadap pengenaan pajak sebagai suatu variabel penjelas

dalam mengobservasi ex-dividend date. Sedangkan (Michaely and Murgia 1995)

melakukan penelitian tentang perilaku dividen di Milan Stock Exchange (MSX),

dengan sampel yang diteliti adalah investor yang dibagi dalam dua kelompok

perdagangan saham dengan tarif pajak yang berbeda atas pendapatan dividen

mereka. Penelitian ini menyimpulkan bahwa, terdapat suatu porsi yang signifikan

terhadap perdagangan pada ex-dividend date yang termotivasi karena pajak.

Namun demikian, penelitian ini tidak sepenuhnya dapat menjelaskan penyebab

penurunan harga saham pada exdividend date.

Jagannathan and Frank (1998) secara rinci menjelaskan bahwa suatu efek

dari kekuatan ex-dividend date di Hongkong tidak disebabkan oleh pembebanan

pajak yang berbeda pada dividen dan capital gains. Simultinitas kebijakan dividen

dan struktur modal dapat dicermati dari karakteristik perusahaan. Karakteristik

perusahaan berpengaruh terhadap simultinitas kebijakan dividen dan struktur

modal yang berbeda pula. Hasil penelitian yang mendukung simultinitas

kebijakan dividen dan struktur modal (Noronha et al. 1996), mengatakan bahwa

kebijakan dividen dan struktur modal dipengaruhi oleh karakteristik perusahaan,

Page 16: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

dalam hal tingkat pertumbuhan (growth) dan diversitas kepemilikan

(blockholder).

Pengujian secara empiris terhadap pengumuman dividen telah banyak

dilakukan dengan hasil yang tidak konsisten. Pettit (1972) dalam Beni Suhendra

Winarsono 2006, menemukan bahwa pasar melakukan reaksi yang sangat cepat

terhadap pengumuman peningkatan atau penurunan dividen. Namun, watts (1973)

dalam Beni Suhendra Winarsono 2006, Menemukan bahwa perubahan dividen

hanya sedikit membawa informasi tentang laba masadepan perusahaan. Dan tidak

ditemukan abnormal return disekitar pengumuman dividen (Healy dan palepu

1988) menguji sampel 131 perusahaan yang membayarkan dividen

pertamakalinya dan 172 perusahaan yang menghapus dividen pertamakalinya

antara tahun 1969 dan 1980. hasil penelitian mereka menunjukan bahwa kabijakan

perusahaan untuk membayar atau menghapus dividen pertamakalinya ditafsirkan

oleh pasar sebagai ramalan perusahaan mengenai peningkatan dan penurunan laba

masa depan.

Sedangkan Kao dan Wu (1994) dalam Beni Suhendra Winarsono 2006,

mengembangkan model Marsh-Merton untuk menguji informasi dividen. Mereka

menguji perusahaan dari COMPUSTAT tape periode 1965-1986. hasil penelitian

mereka juga menunjukan bahwa perubahan dividen memberikan sinyal tentang

perubahan prospek laba perusahaan masa depan.

Hasil yang berbeda ditemukan oleh Gonedes (1978) dalam Beni Suhendra

Winarsono 2006, yang melakukan penelitian terhadap 285 perusahaan, selama

kurun waktu 1946-1972, menolak kandungan informasi dividen karena tidak

Page 17: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

meberikan sinyal perubahan laba dimasa depan. Di lain pihak, penelitian yang

dilakukan oleh Aharony dan Swary (1980) menggunakan model ekspektasi naif

dan menggunakan 149 industri yang diseleksi dari new york stock exchange

menunjukan pengumuman dividen secara kuartalan mempunyai kandungan

informasi di pasar efisiensi setengah kuat.

Michaely dan vila (1995) melakukan pengujian terhadap heterogenitas

investor, harga dan volume perdagangan pada waktu ex dividen. Penemuan yang

diperoleh dari penelitian ini menyimpulkan bahwa harga saham jatuh pada waktu

ex-dividen, heterogenitas dan volume perdagangan juga mengalami penurunan

yang cukup drastis pula. Penelitian ini memberikan petunjuk bahwa masih adanya

informasi content dati kebijakan dividen yang dibuat dari perusahaan.

Susanto (2005) melakukan penelitian tentang pengaruh kebijakan dividen

dan pertumbuhan perusahaan terhadap perubahan harga saham pada waktu ex-

dividen day. Hasil dari penelitian tersebut menunjukan bahwa terdapat pengaruh

yang positif antara pertumbuhan perusahaan dengan harga saham. Sedangkan

menurut subekti (2001) hasil penelitiannya menunjukan bahawa pertumbuhan

perusahaan tidak berpengaruh terhadap harga saham.

Penelitiannya French dan Moon (1999:17), yang menghitung return saham

pada saat ex-dividend date, menemukan adanya kenaikan variansi yang signifikan

pada ex-dividend date. Menurut Campbell dan Beranek (1995:426) pembagian

dividen tunai akan mengakibatkan penurunan harga saham pada saat ex-dividend

date. Lebih lanjut, Michaely dan Villa (1995) juga menyimpulkan bahwa harga

saham jatuh pada waktu ex-dividend date, heterogenitas dan volume penjualan

Page 18: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

saham juga mengalami penurunan yang cukup drastis pula. Dalam penjelasannya

Sularso (2003) menyatakan, bahwa pada saat ex-dividend date investor pada

umumnya memprediksikan, bahwa pembagian dividen akan berdampak pada

harga saham. Prediksi ini didasarkan pada pemikiran logis, bahwa investor telah

kehilangan hak atas return dari dividen. Investor yang berkeinginan mendapat

keuntungan, cenderung akan memilih untuk tidak berada dalam posisi beli (long

position).

Dengan demikian harga saham tersebut akan mengalami penurunan

sebanding dengan nilai dari return yang telah hilang. Adanya pemikiran tersebut

akan mendorong harga atau nilai saham di pasar mengalami penurunan sampai

mendekati nilai saat dividen diumumkan (Gitman 2000:542). Lebih lanjut,

menurut Miller dan Modigliani, harga saham (common stock) suatu perusahaan

akan turun sebesar dividen yang dibagikan di sekitar ex-divedend date.

Sedangkan, Boyd dan Jagannathan (1994) mengungkapkan tentang adanya

hubungan nonlinier antara persentase perbedaan harga saham dengan dividend

yield yang terjadi sebagai akibat adanya biaya-biaya transaksi (transaction costs)

yang mempengaruhi penetapan harga saham. Hal yang berbeda diungkapkan oleh

Bhardwaj dan Brooks (1999) yang menyatakan, bahwa dalam jangka pendek

terdapat perbedaan antara dividend income dan penurunan harga saham pada

waktu ex-dividend date. Melihat hasil tersebut paling tidak telah memberikan

suatu gambaran tentang adanya pengaruh berbeda-beda yang ditimbulkan oleh

kebijakan dividen pada waktu ex-dividend date. Didasarkan atas penelitian

Campbell dan Beranek (1995), Michaely dan Vila (1995), Sularso (2003), Pujiono

Page 19: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

(2002), dan Gitman (2000), serta dengan mempertimbangkan argumentasi dari

Boyd dan Jagannathan (1994) dan Bhardwaj dan Brooks (1999), maka dapat

dihipotesiskan, bahwa pertama, akan terjadi perbedaan yang signifikan antara

harga saham sebelum ex-dividend date dengan harga saham setelah ex-dividend

date di Bursa Efek Jakarta. Kedua, dihipotesiskan, bahwa selisih perbedaan harga

saham tersebut akan sebanding dengan nilai deviden per lembar saham yang

dibagikan.

Istilah dividen biasanya dipahami sebagai distribusi kas oleh perseroan

kepada pemegang sahamnya. Dividen dinyatakan sebagai jumlah spesifik

perlembar saham biasa. Dividen kas adalah pembagian laba oleh perusahaan

kepada para pemegang sahamnya. Jumlah yang diterima sepadan dengan

banyaknya jumlah lembar saham yang dimilikinya.

Biasanya terdapat kondisi yang patut oleh perusahaan untuk membayar

dividen kas, yaitu saldo laba yang mencukupi, kas yang memadai, dan tindakan

formal oleh dewan direksi. Jumlah saldo yang besar tidak harus berarti bahwa

perusahaan mampu mambayar dividen. Dana kas perlu pula tersedia dengan

jumlah memadai yang melebihi kebutuhan-kebutuhan operasi normal. Dewan

direksi tidak wajib mengumumkan dividen setiap tahun, bahkan walaupun

terdapat saldo kas yang cukup besar untuk membagikan dividen.

Kurangnya dana ataupun posisi kas yang sangat ketat dapat memaksa

direksi perusahaan untuk mengurangi atau bahkan meniadakan pembayaran

dividen. Keputusan distribusi itu mestilah dipikirkan secara masak-masak karena

dividen sering menjadi elemen kunci dalam imbalan yang diharapkan oleh para

Page 20: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

pemodal dari saham yang dimilikinya. Harga pasar saham kerap jatuh secara

dramatis pada saat deklarasi dividen ternyata lebih kecil daripada yang diprediksi

sebelumnya. Sebagian besar perusahaan mencoba mempertahankan catatan

pembayaran dividen yang stabil dalam upaya membuat saham mereka kelihatan

memikat bagi para pemodal. Dividen dapat dibayarkan sekali setahun atau setiap

semesteran.

Beberapa penelitian yang telah dilakukan menunjukan hasil yang berbeda-

beda. Perbedaan hasil dari beberapa penelitian tersebut, mungkin disebabkan oleh

perbedaan data yang digunakan dan periode yang diamati. Untuk itu, penulis

merasa tertarik untuk melakukan penelitian dengan menguji dampak

pengumuman dividen meningkat dan dividen menurun terhadap perubahan harga

saham (return) sebelum dan sesudah Ex-Dividend Date.

B. Perumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Apakah terdapat kandungan informasi sebelum dan sesudah ex-dividend

date pada pengumuman dividen meningkat dan menurun ?

2. Apakah terdapat perbedaan Abnormal Return sebelum dan sesudah ex-

dividend date pada pengumuman dividen meningkat dan menurun ?

Page 21: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

C. Tujuan dan Manfa’at Penelitian

1. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:

1) Untuk mengetahui kandungan informasi sebelum dan sesudah ex-

dividend date pada dividen meningkat dan menurun.

2) Mengetahui perbedaan Abnormal Return sebelum dan sesudah ex-

dividend date pada pengumuman dividen meningkat dan menurun.

2. Manfa’at penelitian

Sesuai dengan permasalahan yang dikemukakan di atas, maka

penelitian ini diharapkan dapat memperoleh manfa’at sebagai berikut:

1) Bagi penulis

Merupakan informasi serta wawasan yang luas mengenai pasar

modal di Indonesia terutama masalah perbedaan harga saham

(Abnormal Return) yang ditimbulkan oleh pengumuman dividen

meningkat dan dividen menurun sebelum dan sesudah ex-dividend

date.

2) Bagi investor

Sebagai bahan pertimbangan investasi yang dilakukan oleh

investor.

3) Bagi ilmu menejemen, khususnya menejemen keuangan :

Diharapkan dapat mencerminkan dan memperkaya informasi

ilmiah mengenai dividen, ex-dividend date.

4) Bagi Akademisi

Page 22: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Sebagai bahan acuan dan referensi dalam memahami Ex-

deviden date terhadap perubahan harga saham (Abnormal Return).

5) Bagi PT. Bursa Efek Indonesia

Dapat dijadikan masukan untuk memperbaiki kinerja Bursa

Efek Indonesia.

Page 23: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pasar Modal

Pasar modal dapat didefinisikan sebagai pasar untuk berbagai instrument

keuangan (atau sekuritas) jangka panjang yang dapat diperjualbelikan, baik dalam

bentuk hutang ataupun modal sendiri, baik yang diterbitkan oleh pemerintah,

public authorities, maupun perusahan swasta. (Husnan, 1998, 3).

Dengan demikian pasar modal merupakan konsep yang lebih sempit dari

pasar keuangan (financial market). Dalam financial market, diperdagangkan

semua bentuk hutang dan modal sendiri baik dana jangka panjang maupun jangka

pendek, baik negotiable ataupun tidak. Pasar modal berpengaruh dalam

menjalankan fungsi ekonomi dan fungsi keuangan dari suatu negara. Dalam

melaksanakan fungsi ekonominya, pasar modal menyediakan fasilitas untuk

memindahkan dana dari lender ke borrower. Dengan menginvestasikan kelebihan

dana yang mereka miliki, lenders mengharapkan akan memperoleh imbalan dari

penyerahan dana tersebut. Dari sisi borrowers tersedianya dana dari pihak luar

memungkinkan mereka melakukan investasi tanpa harus menunggu tersedianya

dana dari hasil operasi perusahaan. Dalam proses ini diharapkan akan terjadi

peningkatan produksi, sehingga akhirnya secara keseluruhan akan terjadi

peningkatan kemakmuran. Fungsi ini juga dilakukan oleh intermediasi keuangan

lainnya, seperti lembaga perbankan. Hanya bedanya dalam pasar modal

diperdagangkan dana jangka panjang dan dilakukan secara langsung tanpa

perantara keuangan.

Page 24: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Van Horne dan Wachowicz, (1997:528). Fungsi keuangan dilakukan

dengan menyediakan dana yang diperlukan oleh pihak borrowers dan para lenders

menyediakan dana tanpa harus terlibat langsung dalam kepemilikan aktiva riil

yang diperlukan untuk investasi tersebut. Pasar modal sendiri terdiri dari pasar

primer dan pasar sekunder. Pasar primer adalah pasar untuk surat-surat berharga

yang baru diterbitkan. Pada pasar ini dana berasal dari pembeli sekuritas kepada

perusahaan yang menerbitkan sekuritas tersebut (sektor investasi). Sedangkan

dalam pasar sekunder terjadi jual beli sekuritas yang sudah ada (sekuritas lama).

Transaksi–transaksi pada pasar sekunder tidak memberikan tambahan dana bagi

investasi modal keuangan. Pasar sekunder juga dikenal sebagai bursa efek. Mulai

tanggal 1 Desember 2007, Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya berganti

nama menjadi Bursa Efek Indonesia. Sebelum bergabung menjadi satu, Bursa

efek (pasar modal) yang terbesar di Indonesia adalah Bursa Efek Jakarta (BEJ)

yang juga dikenal dengan nama asingnya sebagai Jakarta Stock Exchange (JSX).

Saham biasa mendominasi volume transakasi di BEJ. Bursa efek terbesar setelah

BEJ adalah Bursa Efek Surabaya (BES) atau Surabaya Stock Exchange (SSX).

Sekuritas yang terdaftar di BEJ juga diperdagangkan di BES.

B. Pasar Modal Efisien

Menurut suad husnan (1998:261) pasar modal yang efisien adalah pasar

yang harga sekuritas-sekuritasnya telah mencerminkan semua informasi yang

relevan. Semakin cepat informasi baru tercermin pada harga sekuritas, semakin

efisien pasar modal tersebut. Dengan demikianakan sangat sulit bagi para pemodal

Page 25: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

untuk memperoleh tingkat keuntungan diatas normal secara konsisten dengan

melakukan transaksi perdagangan diatas bursa efek.

Menurut jogiyanto (2003:370-373) pasar efisien ditinjau dari sudut

informasi saja disebut dengan efisiensi pasar secara informasi. Tiga bentuk

efisiensi pasar secara informasi itu adalah sebagai berikut:

1. Efisiensi pasar bentuk lemah.

Dikatakan efisiensi bentuk lemah jika harga-harga dari sekuritas

tercermin secarapenuh mengenai informasi masa lalu. Informasi masa lalu

ini merupakaninformasi yang sudah terjadi. Bentuk efisien pasar lemah ini

berkaitan degan teori langkah acak (random walk theory) yang

menyatakan bahwa data masa lalu tidak berhubungan degan nilai

sekarang. Jika pasar efisiensi bentuk lemah, maka nilai-nilai masa lalu

tidak dapat digunakan untuk memperediksi harga sekarang. Ini berarti

untuk pasar yang efisiensi bentuk lemah, investor tidak dapat

menggunakan informasi masa lalu untuk mendapatkan keuntugan yang

tidak normal.

2. Efisiensi pasar bentuk setengah kuat (semi strong from).

Pasar dikatakan jika harga-harga sekuritas secara penuh

mencerminkan semua informasi yang dipublikasikan termasuk informasi

yang berada dilaporan-laporan keuangan perusahaan emiten. Informasi

yang dipublikasikan dapat berupa sebagai berikut :

a. informasi yang dipublikasikan yang hanya mempengaruhi harga

sekuritas dari perusahaan yang mempublikasikan informasi

Page 26: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

tersebut. Informasi yang diinformasikan ini merupakan informasi

dalam bentuk pengumuman oleh perusahaan emiten. Informasi ini

umumnya berhubungan dengan peristiwa yang terjadi di

perusahaan emiten. Contoh informasi pengumuman laba dan

pembagian dividen.

b. Informasi yang dipiblikasikan yang mempengaruhi harga-harga

sekuritas perusahaan sejumlah perusahaan. Informasi ini

dipublikasikandapat berupa peraturan pemerintah atau peraturan

regulator yang hanya berdampak pada harga-harga sekuritas yang

terkena regulasi tersebut.

c. Informasi yang dipublikasikan yang mempengaruhi harga-harga

sekuritas semua perusahaan yang terdaftar di pasar saham.

Informasi ini berupa peraturan pemerintah dan regulator yang

berdampak kesemua perusahaan emiten.

3. Efisiensi pasar bentuk kuat (strong from).

Pasar dikatakan jika harga sekuritas seara penuh mencerminkan

semua informasi yang tersedia termasuk ivormasi yang privat. Jika pasar

efisiensi dalam bentuk ini, maka tidak ada individual atau grup dari

investor yang dapat memperoleh keuntungan tidak normal (abnormal

return) karena mempunyai informasi privat.

Page 27: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

C. Saham

Iskandar Z.Alwi (2003:33) Saham (stocks) adalah surat tanda bukti

kepemilikan bagian modal suatu perseroan terbatas. Dalam transaksi jual beli di

bursa efek, saham atau sering disebut shares merupakan instrumen yang paling

dominan diperdagangkan. Selanjutnya saham dapat dibedakan menjadi saham

biasa (common stock) dan saham preferen (preffered stock). Perbedaan kedua

jenis saham ini antara lain adalah sebagai berikut:

1. Saham Biasa (common stocks)

Iskandar Z.Alwi (2003:33) Pemegang saham ini adalah pemilik

perusahaan yang mewakilkan kepada manajemen untuk menjalankan operasi

perusahaan. Sebagai pemilik perusahaan, pemegang saham biasa mempunyai

beberapa hak yaitu:

1) Hak Kontrol

Pemegang saham biasa mempunyai hak untuk memilih dewan

direksi. Hal ini berarti bahwa pemegang saham mempunyai hak untuk

mengontrol siapa saja yang akan memimpin perusahaannya. Pemegang

saham dapat melakukan hak kontrolnya dalam bentuk memveto dalam

pemilihan direksi di rapat tahunan pemegang saham atau tindakan-

tindakan yang membutuhkan persetujuan pemegang saham.

2) Hak menerima Pembagian Keuntungan

Sebagai pemilik perusahaan, pemegang saham biasa berhak

mendapatkan bagian dari keuntungan perusahaan. Tidak semua laba

dibagikan, tetapi sebagian laba akan ditanamkan kembali ke dalam

Page 28: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

perusahaan. Laba yang ditahan ini (retained earning) merupakan sumber

dana intern perusahaan sedangkan laba yang tidak ditahan diberikan

kepada pemilik saham dalam bentuk dividen.

3) Hak Preemtive

Hak preemtive (preetive right) merupakan hak untuk mendapatkan

persentase kepemilikan yang sama jika perusahaan mengeluarkan

tambahan lembar saham. Jika perusahaan mengeluarkan tambahan lembar

saham yang beredar akan lebih banyak dan akibatnya persentase

kepemilikan saham yang lama akan turun. Hak preemtive memberi

prioritas kepada pemegang saham lama untuk membeli tambahan saham

baru, sehingga persentase kepemilikan tidak berubah.

2. Saham Preferen (preffered stocks)

Iskandar Z.Alwi (2003:34) Saham preferen mempunyai gabungan antara

obligasi dan saham biasa. Seperti obligasi, saham preferen yang membayarkan

bunga atas pinjaman, saham preferen juga memberikan hasil yang tetap berupa

dividen preferen. Seperti saham biasa, dalam hal likuidasi, klaim pemegang saham

preferen dibawah klaim pemegang obligasi. Dibandingkan dengan saham biasa,

saham preferen mempunyai hak, yaitu hak atas dividen tetap dan hak atas

pembayaran lebih dahulu jika terjadi likuidasi. Bebarapa karakteristik saham

preferen adalah sebagai berikut:

1) Preferen terhadap dividen

a. Pemegang saham preferen mempunyai hak untuk menerima dividen

terlebih dahulu dibandingkan pemegang saham biasa.

Page 29: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

b. Saham preferen umumnya memberikan hak dividen kumulatif, yaitu

memberikan hak kepada pemegangnya untuk menerima dividen tahun-

tahun sebelumnya yang belum dibayarkan, dan dibayarkan sebelum

pemegang saham biasa menerima dividennya.

2) Preferen pada waktu likuidasi

Saham preferen mempunyai hak terlebih dahulu atas aktiva

perusahaandibandingkan dengan hak yang dimiliki oleh saham biasa pada

saat terjadilikuidasi. Besarnya hak atas aktiva adalah sebesar nilai nominal

saham preferennya termasuk semua dividen yang belum dibayarkan jika

bersifat kumulatif.

3. Nilai Saham

Dalam praktik perdagangan saham, nilai saham dibedakan menurut cara

pengalihan dan manfaat yang diperoleh bagi pemegang saham. Menurut Rusdin

(2006;68), nilai saham terbagi atas tiga jenis yaitu:

1. Nilai Nominal (Nilai pari)

Merupakan nilai yang tercantum dalam sertifikat saham yang

bersangkutan, di Indonesia saham yang diterbitkan harus memiliki nilai

nominal dan untuk satu jenis saham yang sama pada suatu perusahaan

harus memiliki satu jenis nilai nominal.

2. Nilai Dasar

Pada prinsip harga dasar saham ditentukan dari harga perdana saat

saham tersebut diterbitkan, harga dasar ini akan berubah sejalan dengan

Page 30: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

dilakukannya berbagai tindakan emiten yang berhubungan dengan saham,

antara lain: Right issue, Stock split, waran, dll.

3. Nilai Pasar

Merupakan harga suatu saham pada pasar yang sedang

berlangsung, jika bursa sudah tutup maka harga pasar saham tersebut

adalah harga penutupannya.

Sedangkan menurut Mustopo Ali Sasongko (2008) dalam jurnalnya yang

berjudul ”Analisa penilaian saham”, mengemukakan bahwa ada beberapa jenis

nilai saham, yaitu:

1. Nilai Nominal

Merupakan nilai per lembar saham yang berkaitan dengan hukum

2. Nilai Buku

Merupakan nilai saham menurut pembukuan perusahaan

3. Nilai Pasar

Merupakan harga saham di bursa efek

4. Nilai Intrinsik

Merupakan nilai sebenarnya dari saham

Dari pernyataan di atas maka dapat ditarik kesimpulan yaitu nilai saham

terdiri dari beberapa jenis yaitu nilai nominal, nilai dasar, nilai buku, nilai pasar

dan nilai intrinsik. Nilai nominal saham tertera pada saham itu sendiri. Nilai dasar

saham adalah harga pertama kali saham diperjualbelikan di pasar perdana. Nilai

buku yaitu harga saham menurut catatan perusahaan. Nilai pasar saham terjadi

Page 31: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

ketika penutupan pasar bursa. Sedangkan nilai intrinsik yaitu nilai sebenarnya dari

saham.

D. Dividen

Deviden merupakan pembagian sisa hasil laba bersih perusahaan yang

didistribusikan kepada pemegang saham (Tjipto dan Hendi, 2001:9). Deviden

diberikan setelah mendapat persetujuan dari RUPS (Rapat Umum Pemegang

Saham). Kebijakan dividen adalah kebijakan yang menyangkut masalah

pembagian laba yang menjadi hak pemegang saham. Pemegang saham

mempunyai hak untuk menjual saham setiap saat untuk suatu kepentingan,

sehingga perputaran jual-beli saham sangat cepat berubah-ubah, karena komposisi

pemegang saham berubah-ubah maka pembayaran dividen menjadi sulit untuk

menentukan siapa yang berhak atas dividen tersebut, sehingga diperlukan

prosedur untuk mengatur pembayaran dividen.

1. Prosedur Dalam Pembagian Dividen

Menurut (Watson dan Bringham, 1993 : 212) terdapat empat Prosedur

dalam pembagian dividen yaitu:

1. Tanggal pengumuman (declaration date)

Adalah tanggal pada saat dimana direksi perusahaan mengumumkan

rencana pembayaran dividen.

2. Tanggal pencatatan pemegang saham (holder of record date)

Adalah hari terakhir untuk mendaftarkan diri sebagai pemegang saham

agar berhak menerima dividen yang akan dibagikan perusahaan.

Page 32: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

3. Tanggal ex-dividen (ex-dividen date)

Adalah tanggal pada saat dimana hak atas dividen periode berjalan

dilepaskan dari sahamnya, biasanya jangka waktunya empat hari kerja

sebelum pencatatan pemegang saham.

4. Tanggal pembayaran dividen (payment date)

Adalah tanggal pada saat perusahaan benar-benar mengirimkan cek

dividenatau membayarkan dividen.

2. Macam-macam deviden

Tjipto Darmadji dan Handy M.Fakhrudin (2001:129), deviden dilihat dari

alat pembayarannya dibagi menjadi tiga jenis yaitu:

1. Deviden tunai (Cash Devidend)

Deviden tunai merupakan deviden yang dibagikan dalam bentuk

uang tunai. Tujuan dari pemberian deviden dalam bentuk tunai

adalahuntuk memacu kinerja saham dibursa efek, yang juga merupakan

return kepada para pemegang saham. Deviden tunai merupakan bentuk

pembayaran yang paling banyak diharapkan oleh investor. Untuk

membayarkan deviden dalam bentuk tunai di perlukan likuiditas.

2. Deviden saham (Stock Devidend)

Deviden saham merupakan deviden yang dibagikan dalam bentuk

saham, dengan dibagikannya deviden dalam bentuk saham maka akan

meningkatkan likuiditas perdagangan di bursa efek. Kemungkinan

perusahaan ingin menurunkan nilai sahamnya dan dengan cara

Page 33: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

memperluas pemilikan dan posisi likuiditas perusahaan yang tidak

memungkinkan membagikan deviden dalam bentuk tunai.

3. Sertifikat deviden (Script Devidend)

Sertifikat deviden merupakan deviden yang dibayarkan dengan

sertifikat atau surat promes yang dikeluarkan oleh perusahaan yang

menyatakan bahwa suatu waktu sertifikat itu dapat ditukarkan dalam

bentuk uang. Jadi kalau perusahaan ingin membagikan deviden dalam

bentuk tunai akan tetapi sementara itu perusahaan sedang mengalami

kesulitan likuiditas, maka sebagai gantinya perusahaan mengeluarkan

sertifikat.

Tjipto Darmadji dan Handy M.Fakhrudin (2001:131), berdasarkan atas

hubungan dengan tahun buku, deviden dapat dibagi atas dua jenis yaitu :

a. Deviden Interim

Merupakan deviden yang dibayarkan oleh perseroan antara

satutahun buku dengan tahun buku berikutnya. Deviden interim ini dapat

dibayarkan beberapa kali dalam setahun dengan tujuan salah satunya yaitu

untuk memacu kinerja kerja saham perseroan di bursa.

b. Deviden Final

Deviden final merupakan deviden hasil pertimbangan setelah

penutupan buku perseroan sebelumnya dan dibayarkan pada tahun buku

berikutnya. Deviden final ini juga memperhitungkan dan

mempertimbangkan hubungannya dengan deviden interim yang telah

dibayarkan untuk tahun buku tersebut.

Page 34: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

E. Kebijakan Dividen

Sutrisno (2003:303), Salah satu kebijakan yang harus diambil oleh

manajemen adalah memutuskan apakah laba yang diperoleh perusahaan selama

satu periode akan dibagi semua atau dibagi sebagian untuk dividen dan sebagian

lagi tidak dibagi dalam bentuk laba ditahan. Apabila perusahaan memutuskan

untuk membagi laba yang diperoleh sebagai dividen berarti akan mengurangi

jumlah laba yang ditahan yang akhirnya juga mengurangi sumber dana intern

yang akan digunakan untuk mengembangkan perusahaan. Sedang apabila

perusahaan tidak membagikan labanya sebagai dividen akan bisa memperbesar

sumber dana intern perusahaan dan akan meningkatkan kemampuan perusahaan

untuk mengembangkan perusahaan.

Dividen kas merupakan bagian laba yang dibagikan kepada pemegang

saham. Ada dua jenis dividen, yaitu dividen saham preferen yang dibayarkan

secara tetap dalam jumlah tertentu, dan dividen saham biasa yang dibayarkan

kepada pemegang saham apabila mendapatkan laba. Harga saham dipengaruhi

oleh tingkat pertumbuhan dividen. Besarnya dividen yang dibayarkan akan

meningkatkan nilai perusahaan atau harga saham. Namun semakin besar dividen

yang dibayarkan kepada pemegang saham akan memperkecil sisa dana yang dapat

dipergunakan untuk mengembangkan perusahaan sebagai reinvestasi, karena laba

ditahan tersebut merupakan sumber dana intern yang dapat digunakan untuk

membelanjai perusahaan. Semakin rendah laba ditahan akibatnya akan

memperkecil kemampuan perusahaan dalam mendapatkan laba yang pada

akhirnya juga memperkecil pertumbuhan dividen. Dari keterangan diatas ternyata

Page 35: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

kebijakan dividen tersebut menimbulkan dua akibat yang bertentangan, oleh

karena itu penentuan besarnya dividen yang dibagikan kepada pemegang saham

menjadi sangat penting dan merupakan tugas manajer keuangan untuk mengambil

kebijakan dividen yang optimal.

Rasio Pembayaran dividen (dividen payout ratio) menentukan jumlah laba

yang dapat ditahan sebagai sumber pendanaan. Semakin besar laba yang ditahan

semakin sedikit jumlah laba yang dialokasikan untuk pembayaran dividen.

Alokasi penentuan laba ditahan dan pembayaran dividen merupakan aspek utama

dalam kebijakan dividen.

1. Teori Kebijakan Dividen

Teori kebijakan dividen menjelaskan bagaimana sifat dari dividen yang

dibagikan kepada pemegang saham. Teori dari Kebijakan dividen ini akan

mempengaruhi harga saham.

Menurut Ridwan Sundjaja dan Inge Barlian (2003;383-387), ada tiga teori

yang membahas tentang kebijakan dividen dan berpengaruh terhadap harga

saham. Ketiga teori tersebut adalah:

a. Teori Residu Dividen

Teori ini menjelaskan bahwa investor lebih senang apabila

perusahaan menahan keuntungannya untuk diinvestasikan kembali

daripada jika keuntungan itu dibayarkan berupa dividen di mana re-

investasi akan menghasilkan lebih banyak dibandingkan saham-saham lain

yang risikonya kira-kira seimbang.

Page 36: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

b. Teori Irrelevansi Dividen

Teori ini menjelaskan bahwa kenaikan nilai perusahaan

dipengaruhi oleh kemampuan perusahaan untuk mendapatkan keuntungan

dari asset perusahaan.

c. Teori Relevansi Dividen

Teori ini menjelaskan bahwa investor umumnya menghindari

risiko dan dividen yang diterima sekarang mempunyai risiko yang lebih

kecil dari pada dividen yang diterima di masa yang akan datang.

2. Muatan Informasi Kebijakan Dividen

Dalam kondisi pasar modal yang efisien, informasi-informasi yang

berkaitan dengan perusahaan penerbit saham (emiten) akan direspon oleh investor

apabila informasi tersebut memiliki muatan informasi (information contents).

Akan tetapi, investor tidak akan merespon seluruh informasi tersebut. Ada

beberapa faktor yang mempengaruhi muatan informasi dari sebuah pengumuman

(Foster, 1986) dalam Endang Raino Wirjono:2003. yaitu:

1. Ekspektasi pasar modal terhadap muatan informasi dan waktu

pengumuman; factor ketidakpastian (uncertainty) yang tinggi akan

menimbulkan respon yang lebih besar di pasar saham.

2. Implikasi pengumuman terhadap distribusi return sekuritas akan

datang. Semakin besar arus kas ekspektasian akan datang maka harga

pasar akan lebih terpengaruh.

3. Kredibilitas sumber informasi; sumber informasi yang memberikan

pengumuman akan berdampak terhadap volatilitas harga saham.

Page 37: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Semakin kredibel (layak dipercaya) sumber informasi, respon dari

investor akan semakin tinggi.

4. Berdasarkan teori sinyal (signaling theory), pengumuman dividen

merupakan mekanisme yang dipilih manajer untuk menyampaikan

pandangannya mengenai laba atau arus kas akan datang kepada

investor. Penggunaan dividen sebagai sinyal memerlukan cost yang

tinggi sehingga hanya perusahaan yang berkulaitas yang mampu

menanggungnya. Dividen sering digunakan oleh manajer sebagai

isyarat untuk menunjukkan kemampuan perusahaan. Ada dua asumsi

pokok dalam dividend signaling theory:

1. Keengganan manajemen perusahaan untuk mengubah kebijakan

dividen karenainvestor menganggap kebijakan dividen sebagai

isyarat mengenai kemampuanperusahaan.

2. Ada perbedaan informasi antara manajer dengan investor,

perbedaan ini terjadi karena manajer lebih banyak informasi

mengenai perusahaan dibandingkan investor. Kondisi ini

menimbulkan kesenjangan informasi (asymetry information) antara

manajer dengan investor.

Pengumuman dividen mengandung informasi mengenai laba pada saat ini

dan masa akan datang. Apabila pengumuman dividen meningkat (menurun)

berarti manajer memiliki keyakinan bahwa laba akan mengalami peningkatan

(penurunan). Investor sebagai pihak yang memiliki informasi inferior

Page 38: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

menggunakan informasi pengumuman dividen untuk mengeliminasi kesenjangan

informasi dan memprediksi laba yang akan datang.

Manajer akan bertindak hati-hati dalam memberikan sinyal. Manajer harus

benar-benar yakin mengenai prospek perusahaan yang akan datang sebelum

menaikkan pembayaran dividen. Manajer juga tidak akan gegabah memotong

dividen sebab pasar akan bereaksi lebih kuat terhadap kabar buruk. Ross (1977),

dalam Endang Raino Wirjono:2003. menyatakan ada empat syarat penting yang

perlu diperhatikan dalam optimalisasi kebijakan dividen sebagai isyarat, yaitu:

1. Manajemen harus selalu memiliki dorongan untuk mengirimkan

isyarat secara jujur, meskipun beritanya buruk.

2. Isyarat dari suatu perusahaan yang sukses (berprospek) tidak mudah

ditiru oleh pesaingnya yaitu perusahaan yang kurang sukses (tidak

berprospek).

3. Isyarat harus memiliki hubungan yang cukup berarti dengan kejadian

yang diamati.

4. Tidak ada cara menekan biaya yang relatif lebih efektif untuk

mengirimkan isyarat yang sama.

3. Dividen Dapat Meningkatkan dan Menurunkan Kesejahteraan Pemegang

Saham.

1. Dividen dapat meningkatkan kesejehteraan pemegang saham

Teori yang di kemukankan oleh Gordon (1959) dan litnert (1956)

dalam Beni Suhendra Winarsono 2006, ini bisa disebut dengan teori bird-

in-the-hand. Gordo dan litnert berpendapat bahwa pembagian dividen

Page 39: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

lebih baik dari pada capital gain, karena investor memandang satu burung

di tangan lebih berharga dari pada seribu burung di udara sehingga

perusahaan menawarkan dividen yield yang lebih tinggi.

2. Dividen dapat menurunkan tingkat kesejahteraan pemegang saham

Teori ini di kemukakan oleh litzenberger dan ramaswamy (1979)

dalam Beni Suhendra Winarsono 2006, pandangan ini menyatakan bahwa

investor lebih menyukai retained earnings dibandingkan degan dividen, hal

ini disebabkan karena pertimbangan pajak yang dikenakan terhadap capital

gain lebih rendah. Teori ini menyarankan agar perusahaan membagikan

dividen yang rendah jika ingin memaksimalkan nilai sahamnya. Para

investor lebih menyukai pembagian dividen yang lebih rendah

dibandingkan yang tinggi karena pajak dari capital gain maksimum pada

rate 20% sedangkan pajak dari pendapatan dividen pada rate di atas

39,6%. Oleh karena itu, kesejahteraan investor ( yang memiliki sebagian

besar saham dan menerima sebagian besar dividen ) terletak pada

kesenagan mereka untuk menguasai perusahaan dan menanamkan kembali

earning mereka dalam bisnis. Pertmbuhan earnings akan mengarah pada

harga saham yang lebih tinggi, dan pajak capital gain akan digantikan oleh

pajak dividen yang lebih tinggi. Selain itu, pajak tidak dibayar sampai

gains saham terjual. Karena efek nilai waktu, pajak yang dibayar pada

masa yang akan datang mempunyai effective cost yang lebih rendah

daripada pajak yang dibayarkan saat ini, jika saham dimiliki seseorang

sehingga dia meniggal, maka tidak akan ada pajak capital gains yang

Page 40: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

ditanggung. Karena keuntungan pajak ini, investor lebih suka menguasai

sebagian besar earnings mereka di perusahaan sehingga investor bersedia

membayar lebih banyak untuk perusahaan yang low-payout dibandingkan

untuk perusahaan yang high-payout.

4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Dividen

Sutrisno (2003:304), Semakin tinggi dividen yang dibagikan kepada

pemegang saham akan mengurangi kesempatan perusahaan untuk mendapatkan

sumber dana intern dalam rangka mengadakan reinvestasi, sehingga dalam jangka

panjang akan menurunkan nilai perusahaan. Dikarenakan pertumbuhan dividen

akan semakin berkurang. Faktor yang mempengaruhi besar kecilnya dividen yang

akan dibayarkan oleh perusahaan kepada pemegang saham antara lain:

1. Posisi solvabilitas perusahaan

Apabila perusahaan dalam kondisi insolvensi atau solvabilitasnya

kurang menguntungkan, biasanya perusahan tidak membagikan laba. Hal

ini disebabkan laba yang diperoleh lebih banyak digunakan untuk

memperbaiki struktur modalnya.

2. Posisi likuiditas perusahaan

Dividen kas merupakan arus kas keluar bagi perusahaan, oleh

karena itu bila perusahaan membayarkan dividen berarti harus bisa

menyediakan uang kas yang cukup banyak dan ini akan menurunkan

tingkat likuiditas perusahaan. Bagi perusahaan yang likuiditasnya kurang

baik, biasanya dividend payout ratio nya kecil, sebab sebagian besar laba

digunakan untuk menambah likuiditas. Namun perusahaan yang sudah

Page 41: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

mapan dengan likuiditas yang baik cenderung memberikan dividen lebih

besar.

3. Kebutuhan untuk melunasi hutang

Salah satu sumber dana perusahaan adalah dari kreditur berupa

hutang baik jangka pendek maupun jangka panjang. Hutang-hutang ini

harus segera di bayar pada saat jatuh tempo dan untuk membayar hutang-

hutang tersebut harus disediakan dana. Semakin banyak hutang yang harus

dibayar semakin besar dana yang harus disediakan sehingga akan

mengurangi jumlah dividen yang akan dibayarkan kepada pemegang

saham. Disamping itu, dengan jatuh temponya hutang, berarti dana hutang

harus diganti. Alternatif mengganti dana hutang bisa dengan mencari

hutang baru atau me roll-over hutang, dan juga bisa dengan sumber dana

intern dengan memperbesar laba ditahan. Hal ini tentunya akan

memperkecil dividend payout ratio.

4. Rencana perluasan

Perusahaan yang berkembang ditandai dengan semakin pesatnya

pertumbuhan perusahaan, dan hal ini bisa dilihat dari perluasan yang

dilakukan oleh perusahaan. Semakin pesat pertumbuhan perusahaan, juga

semakin pesat perluasan yang dilakukan. Konsekuensinya semakin besar

kebutuhan dana untuk membiayai perluasan tersebut. Kebutuhan dan

dalam rangka ekspansi tersebut bisa dipenuhi baik dari hutang, menambah

modal sendiri yang berasal dari pemilik, dan salah satunya juga bisa

diperoleh dari internal resources berupa memperbesar laba ditahan.

Page 42: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Dengan demikian semakin pesat perluasan yang dilakukan perusahaan

semakin kecil dividend payout rationya.

5. Kesempatan investasi

Kesempatan investasi juga merupakan faktor yang mempengaruhi

besarnya dividen yang akan dibagi. Semakin terbuka kesempatan investasi

semakin kecil dividen yang akan dibayarkan sebab dananya digunakan

untuk memperoleh kesempatan investasi. Namun bila kesempatan

investasi kurang, dananya lebih banyak digunakan untuk membayar

dividen.

6. Stabilitas pendapatan.

Bagi perusahaan yang pendapatannya stabil, dividen yang akan

dibayarkan kepada pemegang saham lebih besar dibanding dengan

perusahaan yang pendapatannya tidak stabil. Perusahaan yang

pendapatannya stabil tidak perlu menyediakan kas yang banyak untuk

berjaga-jaga, sedangkan perusahaan yang pendapatannya tidak stabil harus

menyediakan uang kas yang cukup besar untuk berjaga-jaga.

7. Pengawasan terhadap Rencana perluasan

Kadang-kadang pemilik tidak mau kehilangan kendali terhadap

perusahaan. Jika perusahaan mencari sumber dana dari modal sendiri,

kemungkinan akan masuk investor baru dan tentunya akan mengurangi

kekuasaan pemilik lama dalam mengendalikan perusahaan. Apabila

dibelanjai dari hutang resikonya cukup besar. Oleh karena itu perusahaan

cenderung tidak membagi dividennya agar pengendalian tetap berada

Page 43: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

ditangannya. Sedangkan pendapat lain, faktor-faktor yang dianalisis

perusahaan dalam memutuskan kebijakan dividen: (Van Horne,

Wachowich, 1999:117), Adalah sebagai berikut:

1. Peraturan-peraturan hukum

Pembahasan peraturan hukum penting dilakukan untuk

menetapkan batasan- batasan hukum dimana kebijakan dividen

perusahaan dapat digunakan.

Peraturan penurunan modal. Negara melarang pembagian

dividen jika mengakibatkan penurunan modal. Tujuan hukum

penurunan modal adalah untuk melindungi kreditor perusahaan,

dan hukum ini dapat memiliki beberapa pengaruh jika

perusahaan relatif baru. Pada perusahaan yang sudah

berkembang yang telah menghasilkan keuntungan dan

memiliki laba ditahan, kerugian yang biasanya dialami sebelum

pembatasan memberikan pengaruh terhadap pembayaran

dividen yang dibatasi. Pada saat ini kreditur hanya dapat

menerima sedikit perlindungan.

Peraturan ketidaksolvabilitasan. Negara melarang pembayaran

dividen kas jika perusahaan tidak sanggup membayar hutang.

Ketidaksolvabilitasan dapat diartikan secara hukum maupun

teknik. Secara hukum berarti nilai kewajiban yang dicatat

melebihi nilai aktiva yang dicatat, sedangkan secara teknis

sebagai ketidakmampuan perusahaan membayar pinjamannya

Page 44: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

pada saat jatuh tempo. Karena kemampuan perusahaan untuk

membayar kewajibannya bergantung pada likuiditas daripada

modal perusahaan, maka pembatasan ketidaksolvabilitasan

merupakan bentuk perlindungan yang baik bagi kreditur. Jika

kas terbatas, perusahaan dilarang untuk melakukan sesuatu

yang lebih menguntungkan bagi pemegang saham tapi

merugikan kreditur.

Peraturan laba ditahan yang tidak semestinya. Dinas perpajakan

melarang penahanan laba lebih dari semestinya. Diartikan

sebagai penahanan kelebihan kebutuhan investasi perusahaan

saat ini di masa depan dalam jumlah yang besar. Tujuan

peraturan ini adalah untuk mencegah perusahan menahan

labanya dengan tujuan mengurangi pajak.

2. Kebutuhan pendanaan perusahaan

Saat batasan-batasan hukum bagi kebijakan dividen telah

ditetapkan, langkah selanjutnya adalah penafsiran kebutuhan

pandanaan perusahaan. Perlu dipersiapkan anggaran kas, proyeksi

laporan sumber dan penggunaan dana, proyeksi laporan arus kas.

Tujuan utamanya adalah menentukan arus kas dan posisi kas

perusahaan yang mungkin terjadi tanpa adanya perubahan

kebijakan dividen. Disamping memperkirakan hasil yang mungkin

diterima, perusahaan juga harus mempertimbangkan risiko bisnis

sehingga dapat diperoleh berbagai macam hasil arus kas yang

Page 45: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

mungkin Perusahaan perlu mengetahui apakah masih ada dana

yang tersisih setelah penggunaan dana untuk kebutuhan

perusahaan, termasuk pendanaan proyek investasi yang diterima.

Dalam hal ini perusahaan harus melihat situasi beberapa tahun di

masa depan untuk mengatasi fluktuasi. Kemampuan perusahaan

untuk meyediakan dividen harus dianalisis relatif terhadap

probabilita arus kas dan saldo kas yang mungkin di masa depan.

Berdasarkan analisis ini perusahaan dapat menentukan besarnya

dana yang mungkin tersisa.

3. Likuiditas

Likuiditas perusahaan merupakan pertimbangan utama

dalam keputusan dividen. Karena dividen merupakan arus kas

keluar, semakin besar posisi kas dan likuiditas perusahaan,

semakin besar kemampuan perusahaan untuk membayar dividen.

Perusahaan yang berkembang dan menguntungkan mungkin tidak

likuid karena dana yang dimilikinya digunakan untukkeperluan

aktiva tetap dan modal kerja permanen. Manajemen perusahaan

biasanya ingin mempertahankan tingkat likuiditas tertentu untuk

memberikan perlindungan dan fleksibilitas keuangan terhadap

ketidakpastian. Untuk mencapai tujuan tersebut, manajemen

perusahaan mungkin melakukan penolakan untuk membayar

dividen dalam jumlah besar.

4. Kemampuan untuk menjamin

Page 46: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Posisi likuid bukan merupakan satu-satunya cara untuk

memberikan perlindungan dan fleksibilitas keuangan terhadap

ketidakpastian. Jika memiliki kemampuan untuk memperoleh

pinjaman dalam waktu singkat, perusahaan dapat dikatakan

memiliki fleksibilitas keuangan relatif baik. Kemampuan

meminjam ini dapat berupa batas kredit atau perjanjian kredit

beruntun dari bank, atau kemampuan tidak resmi kelembagaan

keuangan untuk memperluas kredit. Selain itu, fleksibilitas

keuangan dapat berasal dari kemampuan perusahaan untuk

menembus pasar modal dengan menerbitkan obligasi. Semakin

besar dan semakin kuat perusahan, semakin besar fleksibilitas

keuangan dan semakin besar kemampuannya untuk membayar

dividen kas. Jika perusahaan dapat melakukan pendanaan melalui

hutang, manajemen tidak perlu terlalu mengkhawatirkan pengaruh

dividen kas terhadap likuiditas perusahaan.

5. Batasan-batasan dalam perjanjian hutang

Perjanjian perlindungan dalam perjanjian obligasi atau

pinjaman seringkali berisikan batasan-batasan pembayaran dividen.

Batasan ini digunakan oleh pemberi pinjaman untuk menjaga

kemampuan perusahaan untuk membayar hutang. Biasanya batasan

ini dinyatakan sebagai persentase maksimum laba ditahan

kumulatif perusahaan. Jika batasan ini harus diterapkan, maka akan

mempengaruhi kebijakan dividen perusahaan. Terkadang

Page 47: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

manajemen perusahaan menerima batasan dividen yang diberikan

pemberi pinjaman karena perusahaan tidak harus melakukan

pembenaran laba ditahan kepada pemegang saham. Manajemen

perusahaan dapat menjadikan batasan tersebut sebagai alasan tidak

membayar dividen.

6. Pengendalian

Jika perusahaan membayar dividen dalam jumlah besar,

perusahaan kemudian perlu mencari modal melalui penjualan

saham untuk mendanai peluang investasi yang memungkinkan.

Dalam situasi tersebut kepentingan pengendalian perusahaan

mungkin menipis jika pemegang saham yang memiliki kendali

tidak mau atau tidak dapat memesan tambahan saham. Para

pemegang saham ini lebih memilih pembayaran dividen yang

rendah dan pendanaan kebutuhan investasi melalui laba ditahan.

Kebijakan dividen ini mungkin tidak memaksimalkan kekayaan

keseluruhan pemegang saham, namun kebijakan dividen tersebut

dilakukan demi kepentingan terbaik pihak yang memiliki kendali.

Pengendalian dapat dilakukan dengan cara yang sangat

berbeda, jika perusahaan ingin diakuisisi oleh perusahaan lain,

pembayaran dividen yang rendah merupakan keuntungan bagi

pihak luar yang ingin memiliki kendali atas perusahaan. Pihak luar

ini dapat meyakinkan pemegang saham bahwa perusahaan tidak

memaksimalkan kekayaan pemegang saham dan pihak luar ini

Page 48: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

dapat melakukan hal yang lebih baik. Akibatnya, perusahaan dalam

ancaman akuisisi mungkin menetapkan pembayaran dividen yang

tinggi untuk menyenangkan pemegang saham.

Dalam menentukan pembayaran dividen, perusahaan akan

menganalisa sejumlah faktor yang dijelaskan diatas. Faktor-faktor

ini mempengaruhi batas hukum dan batasan lain dimana dividen

dapat dibayarkan. Jika perusahaan membayar dividen dari

kelebihan dana residualnya, ini berarti bahwa manajemen dan

dewan direksi yakin bahwa pembayaran dividen memiliki

pengaruh positif bagi kekayaan pemegang saham. Sangat

disayangkan sangat sedikit bukti empiris yang tersedia untuk

membuat generalisasi yang jelas. Kurangnya landasan perusahaan

untuk memperkirakan pengaruh jangka panjang kebijakan dividen

tertentu terhadap penilaian menyebabkan kebijakan dividen

merupakan keputusan kebijakan yang paling sulit.

Pertimbangan–pertimbangan pada bagian ini

memungkinkan perusahaan menentukan strategi dividen pasif yang

sesuai. Kebijakan dividen aktif melibatkan rasa percaya, karena

kebijakan ini menuntut sebagian dividen kumulatif yang pada

akhirnya dibayarkan diganti dengan pendanaan saham biasa.

Strategi ini bersifat tidak jelas namun satu hal yang paling sulit

dipercaya oleh kaum akademisi adalah adanya peningkatan

kekayaan pemegang saham. Meskipun demikian, banyak

Page 49: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

perusahaan percaya bahwa pembayaran dividen mempengaruhi

harga saham.

5. Kebijakan Pemberian Dividen

Berbagai macam kebijakan pemberian deviden menurut Riyanto

(2001:289) adalah sebagai berikut :

a. Kebijakan deviden yang stabil

Banyak perusahaan yang menjalankan kebijaksanaan deviden yang

stabil, artinya jumlah deviden per lembar yang dibayarkan setiap tahunnya

relatif tetap selama jangka waktu tertentu meskipun pendapatan per lembar

saham per tahunnya berfluktuasi. Deviden yang stabil ini dipertahankan

untuk beberapa tahun, dan apabila ternyata pendapatan perusahaan

meningkat dan kenaikan pendapatan tersebut nampak mantap dan relatif

permanen, barulah besarnya deviden per lembar dinaikkan. Dan deviden

yang dinaikan ini akan dipertahankan dalam waktu yang relatif panjang.

Alasan yang mendorong perusahaan menjalankan kebijakan deviden yang

stabil adalah kebijakan deviden yang stabil dijalankan oleh suatu

perusahaan akan dapat memberikan kesan kepada investor bahwa

perusahaan tersebut mempunyai prospek yang baik di masamasa

mendatang. Apabila pendapatan perusahaan berkurang tetapi perusahaan

tersebut tidak mengurangi deviden yang dibayarkan, maka kepercayaan

pasar terhadap perusahaan tersebut lebih besar dibandingkan kalau

devidennya dikurangi pembayarannya. Dengandemikian manajemen dapat

mempengaruhi harapan para investor melalui politik deviden yang stabil.

Page 50: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Banyak pemegang saham yang hidup dari pendapatan yang diterima dari

deviden. Golongan ini dengan sendirinya tidak akan menyukai adanya

pembagian deviden yang tidak stabil. Mereka lebih senang membayar

harga ekstra bagi saham yang akan memberikan deviden yang sudah dapat

dipastikan jumlahnya. Pada banyak negara terdapat ketentuan dalam pasar

modalnya, bahwa organisasi atau yayasan-yayasan sosial, perusahaan-

perusahaan asuransi, bank-bank tabungan, dana-dana pensiun, pemerintah

Kota Madya, dan lain-lain hanya diijinkan menanamkan dananya dalam

saham-saham yang dikeluarkan oleh perusahaan yang menjalankan

kebijakan deviden yang stabil. Biasanya dalam pasar modal ada daftar

resmi yang memuat nama-nama perusahaan yang menjalankan kebijakan

deviden yang stabil, artinya perusahaan yang bersangkutan akan

membayar devidennya secara tetap dan tidak terganggu pembayarannya.

b. Kebijakan pembayaran deviden dengan penetapan jumlah minimal plus

jumlah ekstra tertentu.

Kebijakan ini menetapkan jumlah rupiah minimal deviden per

lembar saham setiap tahunnya. Dalam keadaan keuangan yang lebih baik

maka perusahaan akan membayarkan deviden ekstra di atas jumlah

minimal tersebut. Bagi pemodal ada kepastian akan menerima jumlah

deviden yang minimal setiap tahunya meskipun keadaan keuangan

perusahaan agak memburuk. Tetapi dilain pihak kalau keadaan keuangan

baik maka pemodal akan menerima deviden minimal tersebut ditambah

Page 51: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

dengan deviden ekstra. Kalau keadaan keuangan memburuk lagi maka

yang dibayarkan hanya deviden yang minimal saja.

c. Kebijakan deviden dengan penetapan deviden payout ratio yang konstan

Perusahaan yang menjalankan kebijakan ini menetapkan deviden

payout ratio yang konstan misalnya 50 %. Ini berarti bahwa jumlah

deviden per lembar saham tiap tahunya yang di bayarkan akan

berfluktuatif sesuai dengan perkembangan keuntungan neto yang diperoleh

tiap tahunnya.

d. Kebijakan deviden yang fleksibel

Perusahaan menetapkan deviden payout ratio besarnya tiap

tahunnya disesuaikan dengan posisi keuangan dan kebijakan financial dari

perusahaan yang bersangkutan. Apabila keuntungan tinggi maka besarnya

deviden yang dibagikan relatif tinggi, dan sebaliknya jika tingkat

keuntungan rendah maka besarnya deviden yang dibayarkanjuga rendah,

atau dapat dikatakan besarnya selalu proporsional dengan tingkat

keuntungan.

F. Studi Peristiwa (Event Study)

Syahrir ika (2000:140) dalam Novy Zulvayanti 2005, studi peristiwa

(event study) merupakan studi yang mempelajari reaksi pasar terhadap suatu

peristiwa (event) yang informasinya dipublikasikan sebagai suatu pengumuman.

Event studi dapat digunakan untuk menguji kandungan informasi dan suatu

pengumuman.

Page 52: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian kandungan informasi dimaksudakan untuk melihat reaksi dari

suatu pengumuaman. Jika pengumuman mengandung informasi, maka diharapkan

pasar akan bereaksi pada waktu pengumuman tersebut diterima oleh pasar. Reaksi

pasar ditunjukkan dengan adanya perubahan harga dari sekuritas bersangkutan.

Reaksi ini dapat diukur dengan menggunakan return sebagai nilai perubahan atau

dengan menggunakan abnormal return. Jika digunakan abnormal return, maka

dapat dikatakan bahwa suatu pengumuman yang mengandung kandungan

informasi akan memberikan abnormal return kepada pasar. (syahrir ika, 2000:

140). dalam Novy Zulvayanti (2005)

Sebaliknya yang tidak memberikan kandungan informasi tidak

memberikan abnormal return kepada pasar seperti tampak pada gambar dibawah

ini:

Pengujian kandungan informasi hanya menguji reaksi dari pasar, tetapi tidak

menguji seberapa cepat pasar itu bereaksi.

Pengumumanperistiwa

Ada abnormalreturn

Tidak adaabnormal return

Ada kandunganinformasi &

Tidak adakandungan informasi

Page 53: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

G. Telaah Penelitian Terdahulu

Penelitian yang mengkaji masalah pengaruh pengumuman deviden

terhadap perubahan harga saham pernah diteliti oleh :

Indoyama Nasarudin dan Aan Hazairin (2005) menguji 24 perusahaan

yang memiliki tingkat perubahan cash dividen naik dan 11 perusahaan yang

memiliki tingkat perubahan cash dividen turun. Mereka mengungkapkan bahwa

tidak terdapat kandunga informasi pada perubahan dividen naik dan turun yang

bersih dari efek pengganggu (bonus shares, stock split, reverse split, repurchase

of stock, stock dividen, warrant offering, right offering).

Lani Siaputra dan surja dalam penelitiannya yang bertujuan untuk

menganalisis pengaruh ex-dividend date terhadap perubahan harga saham, dengan

periode penelitian selama 30 hari yaitu 15 hari sebelum dan 15 sesudah ex-dividen

date. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai rata-rata harga saham sebelum dan

sesudah ex-dividend date berbeda signifikan.

Buddi Wibowo dan Adler Manurung (2004) menguji 25 perusahaan yang

melakukan pengumuman dividen pada tahun 2003. Mereka mengungkapkan

bahwa pengumuman dividen berpengaruh terhadap abnormal return.

Beberapa penelitian yang dilakukan baik di Indonesia maupun di luar

negeri masih memberikan hasil yang beragam, seperti hasil penelitian yang

dilakukan Indah Patmawati(1999), Sri Mulyati(2003) dan Sudjoko (1999) dalam

Kurnia Basyori 2007. menyimpulkan bahwa pengumuman dividen mengandung

informasi. Penelitian yang dilakukan Amsari(1993) Soetjipto (1997) dan Sugeng

(2000) tidak menemukan bukti adanya kandungan informasi dividen.

Page 54: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Penelitian yang dilakukan di luar negeri pun sama. Dalam Jogianto (2000)

bahwa hasil kesimpulan dari penelitian yang dilakukan Watts(1973, 1976),

Ang(1975) dan Gonedes(1978) tidak menemukan bukti jika dividen mengandung

informasi. Namun hasil lain mengungkapkan bahwa pengumuman dividen

mengandung informasi, seperti hasil Mande (1994), Eddy dan Seifert(1992)

Chang dan Chen(1991), Laub (1976) Woolridge (1982).

Woolridge (1928) dalam Jogiyanto(2000) menggunakan 376 pengumuman

dividen selama tahun 1971 sampai dengan 1976. Dia juga mendukung bahwa

pasar bereaksi terhadap perubahan positif dan negatif secara cepat dalam waktu

sehari setelah pengumuman.

Kartini, (2001), meneliti tentang reaksi pemegang saham terhadap

pengumuman perubahan pembayaran dividen. Dalam penelitian ini mengambil

sampel sebanyak 50 perusahaan. Terbagi menjadi 25 perusahaan mengalami

kenaikan dividen dan 25 mengalami penurunan. Hasil penelitian ini bahwa

pemegang saham bereaksi negatif terhadap pengumuman penurunan dividen. Dan

pemegang saham bereaksi negatif terhadap pengumuman kenaikan pembayaran

dividen.

Penelitian ini merupakan replikasi dari penelitian sebelumnya yang

dilaksanakan oleh Kartini. Perbedaan dengan penelitian sebelumya adalah jumlah

sampel sebanyak 150 sampel, periode pengamatannya dimulai pada tahun 2002 -

2005, dimana periode krisis di Indonesia, dan metode pengujiannya menggunakan

one sample t test.

Page 55: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

H. Kerangka Pemikiran

Bursa Efek Indonesia (BEI)

D

LQ45

Dampak Pengumuman Dividen Meningkat danividen Menurun Terhadap Perubahan Harga Saham

(Abnormal Return) Sebelum dan Sesudah

Ex –Dividend Date di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Menghitung Abnormal Returndan rata-rata Abnormal Return

Uji Deskriptif Statistik , Uji Statistik OneSample t test dan Paired Sampel t test

Uji hipotesis

H0 = Tidak terdapat kandungan informasi danperbedaan Abnormal Return sebelum dansesudah ex-dividend date dengan adanyapengumuman dividen meningkat dan

menurun di Bursa Efek Indonesia.Ha = Terdapat kandungan informasi dan

perbedaan Abnormal Return sebelum dansesudah ex-dividend date dengan adanyapengumuman dividen meningkat danmenurun di Bursa Efek Indonesia

H0 diterima jika sig> 0,05

Ha diterima jika sig< 0.05
Page 56: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

I. Hipotesis

Hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

H0 = Tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan Abnormal

Return sebelum dan sesudah ex-dividend date dengan adanya

pengumuman dividen meningkat dan menurun di Bursa Efek

Indonesia.

Ha = Terdapat kandungan informasi dan perbedaan Abnormal Return

sebelum dan sesudah ex-dividend date dengan adanya

pengumuman dividen meningkat dan menurun di Bursa Efek

Indonesia .

Page 57: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Penelitian ini merupakan Event Study, yang berjudul Dampak

Pengumuman Dividen Meningkat dan Menurun Terhadap Perubahan Harga

Saham (Abnormal Return) Sebelum dan Sudah Ex-Dividend Date. dengan tujuan

untuk mengetahui adanya pengaruh berdasarkan suatu peristiwa (Event). Mengacu

pada penelitian sebelumnya, penelitian ini juga dilakukan berdasarkan suatu

peristiwa (Event), dengan adanya informasi pengumuman dividen.

A. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian ini dilakukan pada perusahaan – perusahaan

LQ45 yang terdaftar di bursa efek indonesia (BEI) dengan menggunakan event

study yang akan mengamati pergerakan harga saham di pasar modal. Untuk

menguji adanya reaksi harga dilakukan tes abnormal return selama periode

peristiwa dan dengan melakukan pengujian abnormal return terhadap dividen naik

dan dividen turun pada saat Ex-Dividend Date.

Peristiwa yang digunakan dalam penelitian ini adalah peristiwa Ex-

Dividen Date 7 hari sebelum kejadian dan 7 setelah kejadian dengan pengumuman

dividen meningkat dan dividen menurun sejak tahun 2006-2007

Page 58: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

B. Metode Penentuan Sampel

Untuk dapat menganalisis masalah maka penulis menggnukan Teknik

pengambilan dengan menggunakan data sekunder yang dipublikasikan oleh Bursa

Efek Jakarta (ICMD, JSX Monthly Statistic, Fact Book) dan sumber-sumber lain

yang mendukung penelitian ini. Data yang diperlukan meliputi:

1. Perusahaan-perusahaan yang terdaftar di LQ45 dari tahun 2005-2007, dan

mengeluarkan dividen, sehingga Ex-Dividend date bisa diketahui;

2. Dari perusahaan tersebut dipilih perusahaan yang jumlah dividennya

berbeda dari periode sebelumnya (meningkat dan menurun)

3. Nama perusahaan dan jumlah dividen tunai yang dibayarkan perusahaan

selama tahun amatan (dividen tiap lembar saham).

4. Tanggal pengumuman Ex-Dividen Date perusahaan pada tahun amatan.

5. Harga saham harian untuk tiap-tiap saham perusahaan yang dijadikan

sampel pada tahun amatan (Closing Price).

6. Indeks Harga SahamGabungan (IHSG) pada tahun amatan.

C. Metode Pengumpulan Data

Untuk dapat menganalisis masalah maka penulis menggunakan data

sekunder dengan cara sebagai berikut:

1. Melakukan penelitian lapangan pada bursa Efek Indonesia melalui pusat

layanan informasi pada pusat referensi pasar modal.

Page 59: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

2. Peneitian kepustakaan yaitu dengan mengumpulkan literatur-literatur

ilmiah, buku-buku dan sumber-sumber lain yang berhubungan dengan

penelitian ini.

D. Metode Analisis Data

Untuk mengetahui adanya pengaruh pengumuman dividen terhadap

kandungan informasi dan perubahan harga saham (Abnormal Return), dilakukan

pengujian dengan melihat reaksi pasar di periode pengamatan dengan menghitung

Abnormal Return.

Menghitung Abnormal Return setiap saham selama periode pengamatan

dengan menggunakan formulasi sebagai berikut:

RTNit = Rit – E (Rit)

dimana:

RTNit = Abnormal Return sekuritas ke-i pada periode ke-t

Rit = Return sesungguhnya yang terjadi untuk sekuritas ke-i pada peristiwa

ke-t

E(Rit) = Return ekpektasi sekuritas ke-i untuk peristiwa periode ke-t. (IHSG)

a. Menghitung Return Saham

Adalah tingkat pengembalian masing-masing saham berdasarkan

rumus: (Manurung 1997)

Rit = Pi,t – Pi,t-1

Pi,t-1

Page 60: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

dimana:

Rit = Return sesungguhnya yang terjadi untuk sekuritas ke-i pada

peristiwa ke-t

Pit = harga saham ke-i pada periode ke-t

Pit-1 = harga saham ke-i pada periode ke t-1

b. Menghitung Return pasar

Return pasar adalah tingkat keuntungan seluruh saham yang

terdaftar di Bursa. Return pasar diwakili oleh IHSG.dan perhitungan untuk

return diformulasikan sebagai berikut: (Manurung 1997)

E(Rit ) = Rmt = IHSGt - IHSGt-1

IHSGt-1

dimana:

E(Rit ) = Return ekpektasi sekuritas ke-i untuk peristiwa periode ke-t.

(IHSG)

IHSGt = Indeks Harga Saham Gabungan periode t

IHSGt-1 = Indeks Harga Saham Gabungan periode t-1

Dengan pengujian Statistik Santoso, (2001) Perhitungan untuk

pengujian t (t-tes) dengan menggunakan alat analisis (One Sampel t-test)

dan (Paired Sampel t test) SPSS Versi 15. atau dengan formula berikut:

t hitung = RRTNt

KSEt

Page 61: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

dimana :

RRTNt = Rata-rata abnormal return pada hari ke-t

KSEt = kesalahan standar estimasi untuk hari ke-t di periode peristiwa

Untuk mencari rata-rata Abnormal Return (RRTNt) digunakan

formulasi berikut ini:

k

RRTNt = ∑ RTNi,ti=1

k

dimana :

RRTNt = Rata-rata abnormal return pada hari ke-t

RTNi,t = Abnormal return untuk sekuritas ke-i pada hari ke-t

K = Jumlah sekuritas yang terpengaruh oleh pengumuman peristiwa

Sedangkan perhitungan kesalahan standar estimasi (KSEt)

digunakan formula sebagaiberikut :

k

KSEt = √ ∑ (RTNi,t – RRTNt)2 1

i=1

(k – 1) √k

dimana

RRTNt = Abnormal return sekuritas i pada periode peristiwa ke-t

RTNt = Rata-rata abnormal return pada hari ke-t

K = Jumlah sekuritas yang terpengaruh oleh pengumuman peristiwa

Page 62: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Adapun rumus t hitung untuk pengujian uji beda (paired sample t

test) adalah

Sb = √ ∑d2

N (n-1)

Dimana : Sb = standar error dua mean yang berhubungan

thitung = (B – 0) = B

Sb Sb

Dimana : B = beda antara pengamatan tiap pasang

B = mean dari beda pengamatan

Sb = standard error dua mean yang berhubungan

E. Operasional Variabel Penelitian

1. Harga Saham Sebelum dan Sesudah Ex-Dividend Date

Harga saham adalah harga saham yang terjadi di bursa pada saat

penutupan (closing price) yang terbentuk pada setiap akhir perdagangan

saham. Dengan demikian data yang diambil dalam penelitian ini adalah

data closing price untuk masing-masing saham sebelum dan sesudah ex-

dividend date selama periode penelitian di Bursa Efek Jakarta.

2. Dividen

Nilai dividen ini didasarkan pada besarnya nilai dividen yang

diumumkan perusahaan

3. Cash dividen

Page 63: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Cash dividen merupakan dividen yang dibayar dengan uang tunai

dimana pembayaran dilakukan pada saat ex-dividen date.

4. Abnormal Return

Abnormal Return atau keuntungan diatas normal adalah selisih

antara tingkat keuntungan sebenarnya dengan tingkat keuntungan yang

diharapkan. Abnormal return ini bisa bernilai positif ataupun negatif.

5. Return Individual

Return individual adalah tingkat keuntungan harian untuk masing-

masing saham. Return individual ini merupakan prosentase dari ln harga

saham pada saat ini dibagi harga saham pada saat sebelumnya.

6. Return Pasar

Return pasar adalah tingkat keuntungan seluruh saham yang

terdaftar di Bursa. Return pasar diwakili oleh IHSG. IHSG menunjukkan

indeks harga saham dari seluruh saham yang listed di Bursa.

Page 64: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

BAB IV

PENEMUAN DAN PEMBAHASAN

C. Sekilas gambaran umum dan objek penelitian.

1. Sejarah BEI ( Bursa Efek Indonesia )

Secara historis, pasar modal telah hadir jauh sebelum Indonesia

merdeka. Pasar modal atau bursa efek telah hadir sejak jaman kolonial

Belanda dan tepatnya pada tahun 1912 di Batavia. Pasar modal ketika itu

didirikan oleh pemerintah Hindia Belanda untuk kepentingan pemerintah

kolonial atau VOC. Meskipun pasar modal telah ada sejak tahun 1912,

perkembangan dan pertumbuhan pasar modal tidak berjalan seperti yang

diharapkan, bahkan pada beberapa periode kegiatan pasar modal

mengalami kevakuman. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor

seperti perang dunia ke I dan II, perpindahan kekuasaan dari pemerintah

kolonial kepada pemerintah Republik Indonesia, dan berbagai kondisi

yang menyebabkan operasi bursa efek tidak dapat berjalan sebagimana

mestinya. Pemerintah Republik Indonesia mengaktifkan kembali pasar

modal pada tahun 1977, dan beberapa tahun kemudian pasar modal

mengalami pertumbuhan seiring dengan berbagai insentif. WWW. Bursa

Efek Indonesia. Com.

Secara singkat, tonggak perkembangan pasar modal di Indonesia

dapat dilihat sebagai berikut:

Page 65: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

14 Desember 1912 : Bursa Efek pertama di Indonesia dibentuk di

Batavia oleh Pemerintah Hindia Belanda.

1914 – 1918 : Bursa Efek di Batavia ditutup selama Perang Dunia I

1925 – 1942 : Bursa Efek di Jakarta dibuka kembali bersama dengan

Bursa Efek di Semarang dan Surabaya

Awal tahun 1939 : Karena isu politik (Perang Dunia II) Bursa Efek di

Semarang dan Surabaya ditutup.

1942 – 1952 : Bursa Efek di Jakarta ditutup kembali selama Perang

Dunia II

1952 : Bursa Efek di Jakarta diaktifkan kembali dengan UU Darurat

Pasar Modal 1952, yang dikeluarkan oleh Menteri kehakiman

(Lukman Wiradinata) dan Menteri keuangan (Prof.DR. Sumitro

Djojohadikusumo). Instrumen yang diperdagangkan: Obligasi

Pemerintah RI (1950)

1956 : Program nasionalisasi perusahaan Belanda. Bursa Efek

semakin tidak aktif.

1956 – 1977 : Perdagangan di Bursa Efek vakum.

10 Agustus 1977 : Bursa Efek diresmikan kembali oleh Presiden

Soeharto. BEJ dijalankan dibawah BAPEPAM (Badan Pelaksana Pasar

Modal). Tanggal 10 Agustus diperingati sebagai HUT Pasar Modal.

Pengaktifan kembali pasar modal ini juga ditandai dengan go public

PT Semen Cibinong sebagai emiten pertama.

Page 66: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

1977 – 1987 : Perdagangan di Bursa Efek sangat lesu. Jumlah emiten

hingga 1987 baru mencapai 24. Masyarakat lebih memilih instrumen

perbankan dibandingkan instrumen Pasar Modal.

1987 : Ditandai dengan hadirnya Paket Desember 1987 (PAKDES 87)

yang memberikan kemudahan bagi perusahaan untuk melakukan

Penawaran Umum dan investor asing menanamkan modal di

Indonesia.

1988 – 1990 : Paket deregulasi dibidang Perbankan dan Pasar Modal

diluncurkan. Pintu BEJ terbuka untuk asing. Aktivitas bursa terlihat

meningkat.

2 Juni 1988 : Bursa Paralel Indonesia (BPI) mulai beroperasi dan

dikelola oleh Persatuan Perdagangan Uang dan Efek (PPUE),

sedangkan organisasinya terdiri dari broker dan dealer.

Desember 1988 : Pemerintah mengeluarkan Paket Desember 88

(PAKDES 88) yang memberikan kemudahan perusahaan untuk go

public dan beberapa kebijakan lain yang positif bagi pertumbuhan

pasar modal.

16 Juni 1989 : Bursa Efek Surabaya (BES) mulai beroperasi dan

dikelola oleh Perseroan Terbatas milik swasta yaitu PT Bursa Efek

Surabaya.

13 Juli 1992 : Swastanisasi BEJ. BAPEPAM berubah menjadi Badan

Pengawas Pasar Modal. Tanggal ini diperingati sebagai HUT BEJ.

Page 67: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

22 Mei 1995 : Sistem Otomasi perdagangan di BEJ dilaksanakan

dengan sistem computer JATS (Jakarta Automated Trading Systems).

10 November 1995 : Pemerintah mengeluarkan Undang –Undang No.

8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal. Undang-Undang ini mulai

diberlakukan mulai Januari 1996.

1995 : Bursa Paralel Indonesia merger dengan Bursa Efek Surabaya.

2000 : Sistem Perdagangan Tanpa Warkat (scripless trading) mulai

diaplikasikan di pasar modal Indonesia.

2002 : BEJ mulai mengaplikasikan sistem perdagangan jarak jauh

(remote trading).

2007 : Penggabungan Bursa Efek Surabaya (BES) ke Bursa Efek

Jakarta (BEJ) dan berubah nama menjadi Bursa Efek Indonesia (BEI).

2. Pelaku Pasar Modal Indonesia

Iskandar Z.Alwi (2003:19) Pelaku pasar modala adalah lembaga

dan perorangan yang melakukan kegiatan secara terus-menerus dipasar

modal. Kegiatan pelaku pasar modal tidak dapat dipisahkan dengan

keberhasilan dan kegagalan pasar modal itu sendiri. Oleh karena itu secara

sedarhana dapat dikatakan bahwa tanpa pelaku pasar modal, pasar modal

tidak dapat hidup dan berkembang sebagaimana mestinya. Demikian

sebaliknya, tanpa pasar modal pelaku pasar modal tidak dapat

mengembangkan usaha dengan baik dan wajar.

Pelaku pasar modal dapat dikategorikan sebagai berikut:

1. lembaga pengawas pasar modal, yaitu Bapepam

Page 68: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

2. lembaga pelaksana kegiatan pasar modal:

- Bursa Efek

- Lembaga Kliring dan Penjaminan (LKP)

- Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (LPP)

3. Lembaga penunjang kegiatan pasar modal:

- Penjamin Emisi (Underwriter)

- Wakil Penjamin Emisi

- Perantara Pedangang Efek

- Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE)

- Manager dan Wakil Manager Investasi

- Kustodian

- Penasehat Investasi

- Biro Admonistrasi Efek

- Waliamanat

4. Lembaga profesi penunjang :

- Notaris

- Akuntan Publik

- Penilai

- Konsultan Hukum

5. Perusahaan public (Emiten)

6. Investor

Page 69: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

3. Badan pengawas pasar modal (BAPEPAM)

Iskandar Z.Alwi (2003:20) Bapepam menurut Undang-undang PM

No. 8/ 1995 Bab II adalah badan yang bertanggung jawab kepada menteri

keuangan dan bertugas pokok melakukan pembinaan, pengaturan dan

pengawasan sehari-hari atas kegiatan pasar modal.

Fungsi dan tugas. Sesuai dengan Undang –undang No 8 tahun 1995

Bab II dan keputusan menteri keuanga RI No. 503/KMK-01/97 pasal 2

tentang pasar modal, Bapepam mempunyai fungsi dan tugas sebag ai

berikut:

1. Penyusunan peraturan dibidang pasar modal

2. penegakan peraturan dibidang pasar modal

3. pembinaan, pengaturan dan pengawasan yang dilaksanakan Bapepam

bertujuan untuk mewujudkan terciptanya pasar modal yang teratur,

wajar dan efisien serta melindungi kepentingan pemodal dan

masyarakat.

4. menetapkan prinsip-prinsip keterbukaan perusahaan bagi emiten dan

perusahaanpublik

5. penyelesaian keberatan yang diajukan oleh pihak yang dikenakan

sangsi oleh bursa efek, lembaga kliring (LPK) dan lembaga

penyimpanan dan penyelesaian (LPP)

6. penetapan ketentuan akuntansi dibidang pasar modal

Page 70: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

B. Penemuan dan Pembahasan

1. Pembahasan Pada Pengumuman Dividen Meningkat

a. Daftar perusahaan pada pengumuman dividen meningkat

Berikut ini adalah hasil akhir yang dapat dilihat dari sampel

adalah sebanyak 22 perusahaan dan 32 banyaknya tanggal Ex-Dividen

Date pada pengumumkan dividen meningkat sejak tahun 2006-2007

pada perusahaan LQ 45.

Tabel 4.1Nama-nama Perusahaan pada pengumuman dividen menigkat

di Bursa Efek Indonesia

Kode PerusahaanTaggal

pengumuman

AALI Astra Agro Lestari Tbk 15-May-06

ASII Astra International Tbk 16-Jun-06

11-Jun-07

BBCABank Central Asia Tbk

7-Jun-06

14-Jun-07

BBRI

Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk 22-Jun-06

BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk 16-Jun-06

BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk 20-Jun-07

BNGA Bank Niaga Tbk 14-Jun-07

BNII Bank International Indonesia Tbk 17-May-06

25-Jun-07

14-Jun-07BUMI Bumi Resources Tbk

13-Jun-06

21-Nov-07INCO International Nickel Ind .Tbk

26-Apr-06

INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 30-Jul-07

INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 20-Jul-06

KIJA Kawasan Industri Jababeka Tbk 7-Jun-06

KLBF Kalbe Farma Tbk 15-Jun-07

LSIP PP London Sumatera Tbk 21-Jul-06

Page 71: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Kode PerusahaanTaggal

pengumuman

MEDC Medco Energi International Tbk 30-May-06

PGAS Perusahaan Gas Negara (Persero) 25-Jun-07

30-May-07PTBA

Tambang Batubara Bukit AsamTbk 5-Jun-06

23-Jul-07TLKM Telekomunikasi Indonesia Tbk

24-Jul-06

12-Jun-07UNSP Bakrie Sumatra Plantations Tbk

30-Jun-06

21-Jun-07UNTR United Tractors Tbk

13-Jun-06

25-Jun-07UNVR Unilever Indonesia Tbk

23-Jun-06Sumber : Jakarta Stock Exchange Statistics tahun 2006-2007

b. Pengujian Statistic Deskriptif Rata-rata Abnormal Return untuk

perusahaan yang mengalami pengumuman dividen meningkat.

Menurut Santoso (2001:25) analisis deskriptif bertujuan untuk

mengetahui karakteristik data seperti nilai minimum, maximum, nilai

rata-rata dan seberapa jauh data-data bervariasi. Hasil deskriptif data

untuk perusahaan yang mengalami pengumuman dividen meningkat

pada tabel 4.2.

Page 72: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Tabel 4.2Pengujian Statistik Deskriptif pada pengumuman

dividen meningkat

Periode N Minimum MaximumMean/RRTNt

Std.Deviasi

t-7 32 -1014.91 0.07 -31.7122 179.41379t-6 32 -0.03 1 0.0342 0.17731t-5 32 -1014.92 0.07 -31.7039 179.41665t-4 32 -0.06 1.05 0.0346 0.18699t-3 32 -0.03 0.03 -0.0025 0.01522t-2 32 -0.04 0.05 0.0021 0.01841t-1 32 -0.04 0.29 0.0104 0.05534t0 32 -0.42 0.08 -0.0257 0.08743

t+1 32 -0.06 0.05 -0.0003 0.02328t+2 32 -0.05 0.09 0.0042 0.02818t+3 32 -0.09 0.13 0.0002 0.03414t+4 32 -0.28 0.16 -0.0009 0.06278t+5 32 -0.09 0.44 0.0276 0.10151t+6 32 -0.38 0.06 -0.0152 0.07915t+7 32 -0.06 0.12 0.0056 0.03056

Sumber: data diolah

Berdasarkan table 4.2, maka diketahui Nilai minimum

abnormal return pada hari ketujuh sebelum tanggal pengumuman

dividen dari perusahaan yang mengalami pengumuman dividen

meningkat adalah -1014.91, nilai maksimum sebesar 0.07, nilai mean

sebesar -31.7122 dan standar deviasi sebesar 179.41379.

Nilai minimum abnormal return pada hari keenam sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.03, nilai maksimum sebesar

1, nilai mean sebesar 0.0342dan standar deviasi sebesar 0.17731.

Nilai minimum abnormal return pada hari kelima sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -1014.92, nilai maksimum

Page 73: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

sebesar 0.07, nilai mean sebesar -31.7039 dan standar deviasi sebesar

179.41665.

Nilai minimum abnormal return pada hari keempat sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.06, nilai maksimum sebesar

1.05, nilai mean sebesar 0.0346 dan standar deviasi sebesar 0.18699.

Nilai minimum abnormal return pada hari ketiga sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.03, nilai maksimum sebesar

0.03, nilai mean sebesar -0.0025 dan standar deviasi sebesar 0.01522.

Nilai minimum abnormal return pada hari kedua sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.09, nilai maksimum sebesar

0.05, nilai mean sebesar 0.0021 dan standar deviasi sebesar 0.01841.

Nilai minimum abnormal return pada hari kesatu sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.04, nilai maksimum sebesar

0.29, nilai mean sebesar 0.0104 dan standar deviasi sebesar 0.05534.

Nilai minimum abnormal return pada saat ex-dividend date dari

perusahaan yang mengalami pengumuman dividen meningkat adalah -

0.42, nilai maksimum sebesar 0.08, nilai mean sebesar -0.0257 dan

standar deviasi sebesar 0.08743.

Page 74: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Nilai minimum abnormal return pada hari kesatu setelah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.06, nilai maksimum sebesar

0.05, nilai mean sebesar -0.0003 dan standar deviasi sebesar 0.02328.

Nilai minimum abnormal return pada hari kedua setelah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.05, nilai maksimum sebesar

0.09, nilai mean sebesar -0.0042 dan standar deviasi sebesar 0.02818.

Nilai minimum abnormal return pada hari ketiga setelah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.09, nilai maksimum sebesar

0.13, nilai mean sebesar 0.0002 dan standar deviasi sebesar 0.03414.

Nilai minimum abnormal return pada hari keempat setelah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.28, nilai maksimum sebesar

0.16, nilai mean sebesar -0.0009 dan standar deviasi sebesar 0.06278.

Nilai minimum abnormal return pada hari kelima setelah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.09, nilai maksimum sebesar

0.44, nilai mean sebesar 0.0276 dan standar deviasi sebesar 0.10151.

Nilai minimum abnormal return pada hari keenam sesudah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

Page 75: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

pengumuman dividen meningkat adalah -0.38, nilai maksimum sebesar

0.06, nilai mean sebesar -0.0152 dan standar deviasi sebesar 0.07915.

Nilai minimum abnormal return pada hari ketujuh sesudah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen meningkat adalah -0.06, nilai maksimum sebesar

0.12, nilai mean sebesar 0.056 dan standar deviasi sebesar 0.03056.

c. Pengujian Statistik Abnormal Return pada saat pengumuman dividen

meningkat.

Pengujian statistik terhadap Abnormal return mempunyai

tujuan untuk melihat signifikansi Abnormal Return yang terdapat

diperiode peristiwa. Signifikasi yang dimaksud adalah bahwa

Abnormal Return tersebut secara statistik tidak sama dengan nol.

Pengujian t (t test) dimaksudkan untuk hipotesis yang dimuat dalam

penelitian ini.

Berikut ini adalah tabel pengujian statistik Abnormal Return

selama 7 periode sebelum dan 7 periode sesudah pengumuman dividen

meningkat dengan α= 5% dan jumlah saham yang dianalisis (k) adalah

22 saham dengan jumlah ex-dividen sebanya 32.

Page 76: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Table 4.3Uji Statistik Abnormal Return pada saat pengumuman

dividen meningkat.

Periode NSig. (2-tailed)

Meanstandardeviasi

thitung

keterangan

t-7 32 0.325 -31.712 179.41379 -1tidak

signifikan

t-6 32 0.284 0.0342 0.17731 1.09tidak

signifikan

t-5 32 0.325 -31.704 179.41665 -1tidak

signifikan

t-4 32 0.303 0.0346 0.18699 1.048tidak

signifikan

t-3 32 0.363 -0.0025 0.01522 -0.923tidak

signifikan

t-2 32 0.530 0.0021 0.01841 0.636tidak

signifikan

t-1 32 0.294 0.0104 0.05534 1.067tidak

signifikan

t0 32 0.107 -0.0257 0.08743 -1.662tidak

signifikan

t+1 32 0.940 -0.0003 0.02328 -0.076tidak

signifikan

t+2 32 0.411 0.0042 0.02818 0.833tidak

signifikan

t+3 32 0.968 0.0002 0.03414 0.040tidak

signifikan

t+4 32 0.935 -0.0009 0.06278 -0.082tidak

signifikan

t+5 32 0.134 0.0276 0.10151 1.540tidak

signifikan

t+6 32 0.285 -0.0152 0.07915 -1.088tidak

signifikan

t+7 32 0.308 0.0056 0.03056 1.036tidak

signifikanSumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai return

tidak normal pada t-7 (-31.7122) Namun tidak terbukti secara

signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.325 ternyata lebih tinggi

Page 77: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

dibanding pada t+7 (0.0056). Namun perbedaan ini tidak terbukti

secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.308. Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return yang signifikan pada 7 hari sebelum ex-dividend date

dan 7 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

meningkat.

Nilai return tidak normal pada t-6 (0.0342) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.284 ternyata

lebih tinggi dibanding pada t+6 (-0.0152). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.285 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return yang signifikan pada 6 hari sebelum ex-dividend date

dan 6 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

meningkat.

Nilai return tidak normal pada t-5 (-31.7039) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.325 ternyata

lebih tinggi dibanding pada t+5 (0.0276). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.134 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return yang signifikan pada 5 hari sebelum ex-dividend date

dan 5 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

meningkat.

Page 78: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Nilai return tidak normal pada t-4 (0.0346) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.303 ternyata

lebih tinggi dibanding pada t+4 (-0.0009). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.935 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return yang signifikan pada 4 hari sebelum ex-dividend date

dan 4 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

meningkat.

Nilai return tidak normal pada t-3 (-0.01522) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.363 ternyata

lebih rendah dibanding pada t+3 (0.0002). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.968 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return yang signifikan pada 3 hari sebelum ex-dividend date

dan 3 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

meningkat.

Nilai return tidak normal pada t-2 (0.0021) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.53 ternyata

lebih tinggi dibanding pada t+2 (0.0042). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.411 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return yang signifikan pada 2 hari sebelum ex-dividend date

Page 79: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

dan 2 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

meningkat.

Nilai return tidak normal pada t-1 (0.0104) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.294 ternyata

lebih tinggi dibanding pada t+1 (-0.0003). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.940 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return yang signifikan pada 1 hari sebelum ex-dividend date

dan 1 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

meningkat.

Nilai return tidak normal pada t=0 (-0.0257) dengan tingkat

signifikan (sig-t) sebesar 0.107.

Bahwa diketahui nilai t hitung periode tujuh hari sebelum

pengumuman pada saat pengumuman dan tujuh hari sesudah

pengumuman terletak diantara -2.042, dan +2.042(-2.042<t

hitng<+2.042), maka Ho diterima dan Ha ditolak. Berarti pengumuman

dividen meningkat. tidak mempunyai kandungan informasi dan

perbedaan Abnormal Return yang signifikan.

Pergerakan RRTNt dari positif kenegatif pada hari-hari

sebelum pengumuman dividen menunjukan bahwa investor meragukan

apakah dividen yang akan dibagikan oleh perusahaan sesuai dengan

dividen yang diharapkan oleh investor atau tidak.

Page 80: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Rata-rata return tidak normal (RRTNt) pada hari pertama

sesudah pengumuman mempunyai nilai negatif maka memberikan

bukti bahwa pengumuma dividen perusahaan, tidak mengandung

informasi bagi pasar dengan pengujian statistiknya menunjukan tidak

signifikan, dan pasar cepat menyerap informasi pengumuman dividen

yang terlihat pada hari kedua setelah pengumuman dividen, langsung

naik 0.0042, artinya pasar langsung menyesuaikan informasi yang ada

atau tidak memerlukan waktu yang lama terhadap pengumuman

dividen.

Hal ini didukung dengan penelitian yang dilakukan oleh

Indoyama Nasarudin dan Aan Hazairin (2005) menguji 24 perusahaan

yang memiliki tingkat perubahan cash dividen naik dan 11 perusahaan

yang memiliki tingkat perubahan cash dividen turun. Mereka

mengungkapkan bahwa tidak terdapat kandunga informasi dan

perbedaan Abnormal Return pada perubahan dividen naik dan turun

yang bersih dari efek pengganggu (bonus shares, stock split, reverse

split, repurchase of stock, stock dividen, warrant offering, right

offering).

Serta didukung oleh Penelitian yang dilakukan Amsari(1993)

Soetjipto (1997) dan Sugeng (2000) dalam Kurnia Basyori (2007)

tidak menemukan bukti adanya kandungan informasi dividen.

Page 81: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Penelitian yang dilakukan Watts(1973, 1976), Ang(1975) dan

Gonedes(1978) Dalam Jogianto (2000) tidak menemukan bukti jika

dividen mengandung informasi dan perbedaan Abnormal Return.

d. Pengujian statistik (paired sample t test) uji beda Abnormal Return pada

saat pengumuman dividen meningkat.

Pengujian statistik (paired sample t test) Abnormal return

mempunyai tujuan untuk melihat signifikansi perbedaan Abnormal

Return pada setiap periode pengamatan dengan periode pengamatan

yang lain. Signifikasi yang dimaksud adalah bahwa Abnormal Return

tersebut secara statistik tidak sama dengan nol. Pengujian t (t test)

dimaksudkan untuk hipotesis yang dimuat dalam penelitian ini.

1. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-7 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.4Uji beda Abnormal Return periode t-7

Periode MeanStd.

Deviationt

Sig. (2-tailed)

t-7dgn t-6 -31.74630 179.58985 -1.000 0.325t-7 dgn t-5 -0.00822 257.78973 0.000 1.000t-7 dgn t-4 -31.74679 179.41537 -1.001 0.325t-7 dgn t-3 -31.70967 179.41786 -1.000 0.325t-7 dgn t-2 -31.71422 179.40824 -1.000 0.325t-7dgn t-1 -31.72259 179.41138 -1.000 0.325t-7 dgn t0 -31.68647 179.43373 -0.999 0.326t-7 dgn t+1 -31.71184 179.40423 -1.000 0.325t-7 dgn t+2 -31.71631 179.41946 -1.000 0.325t-7 dgn t+3 -31.71240 179.41109 -1.000 0.325t-7 dgn t+4 -31.71124 179.41129 -1.000 0.325t-7 dgn t+5 -31.73979 179.40917 -1.001 0.325t-7 dgn t+6 -31.69693 179.41434 -0.999 0.325t-7 dgn t+7 -31.71775 179.41053 -1.000 0.325

Page 82: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t-7 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t-7 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

2. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-6 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.5Uji beda Abnormal Return periode t-6

Periode Mean Std. Deviasi tSig. (2-tailed

t-6 dgn t-5 31.7380 179.41342 1.001 0.325t-6 dgn t-4 -0.0006 0.25491 -0.014 0.989t-6 dgn t-3 0.0366 0.17453 1.185 0.245t-6 dgn t-2 0.0320 0.18320 0.988 0.331t-6 dgn t-1 0.0236 0.18501 0.722 0.475t-6 dgn t0 0.0598 0.18234 1.856 0.073t-6 dgn t+1 0.0345 0.18750 1.042 0.306t-6 dgn t+2 0.0299 0.17399 0.972 0.338t-6 dgn t+3 0.0339 0.18178 1.054 0.300t-6 dgn t+4 0.0349 0.19068 1.037 0.308t-6 dgn t+5 0.0065 0.20640 0.178 0.860t-6 dgn t+6 0.0493 0.19533 1.428 0.163t-6 dgn t+7 0.0285 0.18214 0.885 0.383

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Page 83: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Nilai Abnormal Return pada periode t-6 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t-6 tidak terdapt perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

3. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-5 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.6Uji beda Abnormal Return periode t-5

Periode Mean Std. Deviasi tSig. (2-tailed

t-5 dgn t-4 -31.7387 179.60227 -1.000 0.325t-5 dgn t-3 -31.7015 179.41362 -1.000 0.325t-5 dgn t-2 -31.7060 179.42136 -1.000 0.325t-5 dgn t-1 -31.7144 179.41455 -1.000 0.325t-5 dgn t0 -31.6782 179.42098 -0.999 0.326t-5 dgn t+1 -31.7035 179.41617 -1.000 0.325t-5 dgn t+2 -31.7081 179.41131 -1.000 0.325t-5 dgn t+3 -31.7042 179.42335 -1.000 0.325t-5 dgn t+4 -31.7031 179.42538 -1.000 0.325t-5 dgn t+5 -31.7315 179.41107 -1.000 0.325t-5 dgn t+6 -31.6887 179.40940 -0.999 0.325t-5 dgn t+7 -31.7095 179.43733 -1.000 0.325

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t-5dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

Page 84: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t-5 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

4. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-4 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.7Uji beda Abnormal Return periode t-4

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed

t-4 dgn t-3 0.0372 0.19055 1.104 0.278t-4 dgn t-2 0.0326 0.18391 1.003 0.323t-4 dgn t-1 0.0243 0.19703 0.696 0.491t-4 dgn t0 0.0604 0.20204 1.692 0.101t-4 dgn t+1 0.0352 0.18943 1.050 0.302t-4 dgn t+2 0.0305 0.19482 0.887 0.382t-4 dgn t+3 0.0345 0.18359 1.063 0.296t-4 dgn t+4 0.0356 0.18802 1.070 0.293t-4 dgn t+5 0.0071 0.21801 0.185 0.855t-4 dgn t+6 0.0499 0.20988 1.346 0.188t-4 dgn t+7 0.0291 0.16788 0.981 0.334

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t-4dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t-4 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 85: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

5. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-3 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.8Uji beda Abnormal Return periode t-3

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t-3dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t-3 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t-3 dgn t-2 -0.0046 0.02672 -0.966 0.341t-3 dgn t-1 -0.0129 0.05674 -1.290 0.207t-3 dgn t0 0.0233 0.08706 1.511 0.141t-3 dgn t+1 -0.0020 0.02867 -0.401 0.691t-3 dgn t+2 -0.0067 0.02536 -1.485 0.148t-3 dgn t+3 -0.0027 0.04116 -0.369 0.714t-3 dgn t+4 -0.0016 0.06059 -0.152 0.880t-3 dgn t+5 -0.0301 0.10668 -1.594 0.121t-3 dgn t+6 0.0127 0.07652 0.943 0.353t-3 dgn t+7 -0.0081 0.03677 -1.240 0.224

Page 86: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

6. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-2 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.9Uji beda Abnormal Return periode t-2

Periode Mean Std. Deviasi tSig. (2-tailed)

t-2 dgn t-1 -0.0084 0.05642 -0.840 0.408t-2 dgn t0 0.0278 0.09066 1.735 0.093t-2 dgn t+1 0.0025 0.02408 0.595 0.556t-2 dgn t+2 -0.0021 0.03174 -0.373 0.712t-2 dgn t+3 0.0019 0.03691 0.287 0.776t-2 dgn t+4 0.0029 0.06047 0.275 0.785t-2 dgn t+5 -0.0255 0.10407 -1.386 0.176t-2 dgn t+6 0.0173 0.08510 1.151 0.259t-2 dgn t+7 -0.0035 0.02733 -0.724 0.474

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t-2 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t-2 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 87: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

7. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-1 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.10Uji beda Abnormal Return periode t-1

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t-1 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t-1 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Periode Mean Std. Deviasi tSig. (2-tailed)

t-1 dgn t0 0.0362 0.13407 1.527 0.137t-1 dgn t+1 0.0109 0.05464 1.129 0.267t-1 dgn t+2 0.0063 0.05421 0.655 0.517t-1 dgn t+3 0.0103 0.04043 1.434 0.161t-1 dgn t+4 0.0113 0.08092 0.791 0.435t-1 dgn t+5 -0.0171 0.12673 -0.764 0.450t-1 dgn t+6 0.0257 0.09581 1.517 0.139t-1 dgn t+7 0.0049 0.06055 0.455 0.652

Page 88: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

8. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t0 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.11Uji beda Abnormal Return periode t0

Periode Mean Std. Deviasi tSig. (2-tailed)

t0 dgn t+1 -0.0253 0.09065 -1.578 0.125t0 dgn t+2 -0.0299 0.09289 -1.821 0.078t0 dgn t+3 -0.0259 0.11466 -1.280 0.210t0 dgn t+4 -0.0249 0.10575 -1.331 0.193t0 dgn t+5 -0.0533 0.12256 -2.461 0.020t0 dgn t+6 -0.0105 0.11944 -0.497 0.622t0 dgn t+7 -0.0313 0.09498 -1.865 0.072

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t0 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t0 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 89: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

9. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+1 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.12Uji beda Abnormal Return periode t+1

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t+1 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t+1 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t+1 dgn t+2 -0.0046 0.03144 -0.832 0.412t+1 dgn t+3 -0.0007 0.03856 -0.096 0.924t+1 dgn t+4 0.0004 0.06287 0.037 0.971t+1 dgn t+5 -0.0280 0.10688 -1.484 0.148t+1 dgn t+6 0.0148 0.08128 1.029 0.312t+1 dgn t+7 -0.0060 0.03553 -0.960 0.344

Page 90: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

10. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+2 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.13Uji beda Abnormal Return periode t+2

Periode MeanStd.

Deviasit Sig. (2-tailed)

t+2 dgn t+3 0.0040 0.03852 0.583 0.564t+2 dgn t+4 0.0050 0.06412 0.444 0.660t+2 dgn t+5 -0.0234 0.11091 -1.194 0.242t+2 dgn t+6 0.0194 0.08158 1.346 0.188t+2 dgn t+7 -0.0014 0.04118 -0.193 0.848

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t+2 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t+2 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 91: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

11. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+3 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.14Uji beda Abnormal Return periode t+3

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t+3 dgn t+4 0.0011 0.07062 0.085 0.933t+3 dgn t+5 -0.0274 0.11493 -1.347 0.188t+3 dgn t+6 0.0154 0.08662 1.008 0.321t+3 dgn t+7 -0.0054 0.04025 -0.755 0.456

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t+3 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t+3 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 92: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

12. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+4 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.15Uji beda Abnormal Return periode t+4

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t+4 dgn t+5 -0.0284 0.14850 -1.083 0.287t+4 dgn t+6 0.0144 0.10143 0.802 0.429t+4 dgn t+7 -0.0064 0.06022 -0.605 0.550

Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t+4 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t+4 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

13. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+5 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.16Uji beda Abnormal Return periode t+5

Sumber: data diolah.

Α=5%, df =31t table ±2.042

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t+5 dgn t+6 0.0428 0.15701 1.542 0.133t+5 dgn t+7 0.0220 0.10314 1.207 0.237

Page 93: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Nilai Abnormal Return pada periode t+5 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.042, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen meningkat yaitu pada periode t+5 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

14. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+6 dengan t+7 pada saat pengumuman dividen meningkat.

Tabel 4.17Uji beda Abnormal Return periode t+6 dengan t+7

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed

t+ 6 dgn t+7 -0.0208 0.08968 -1.313 0.199Sumber: data diolah.

α =5%, df =31t table ±2.042

Nilai Abnormal Return pada periode t+6 dengan periode

pengamatan t+7 yang mengukur tingkat perbedaan secara signifikan

ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table ±2.042,

maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman dividen

meningkat yaitu pada periode t+6 tidak terdapat perbedaan Abnormal

Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode pengamatan

t+7.

Maka dapat disimpulkan bahwa pada perusahaan yang

mengumumkan dividen meningkat tidak terdapat perbedaan Abnormal

Page 94: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Return yang signifikan <0.05, baik dari periode t-7 hingga periode t+7,

dan hanya bergerakdari positif kenegatif sebelum maupun sesudah

pengumuman hal tersebut dibuktikan dengan penelitian yang

dilakukan oleh Indoyama Nasarudin dan Aan Hazairin (2005) menguji

24 perusahaan yang memiliki tingkat perubahan cash dividen naik dan

11 perusahaan yang memiliki tingkat perubahan cash dividen turun.

Mereka mengungkapkan bahwa tidak terdapat kandunga informasi dan

perbedaan Abnormal Return pada perubahan dividen naik dan turun

yang bersih dari efek pengganggu (bonus shares, stock split, reverse

split, repurchase of stock, stock dividen, warrant offering, right

offering).

Dan didukung pula oleh Penelitian yang dilakukan

Amsari(1993) Soetjipto (1997) dan Sugeng (2000) dalam Kurnia

Basyori (2007) tidak menemukan bukti adanya kandungan informasi

dan perbedaan Abnormal Return. Woolridge (1928) dalam

Jogiyanto(2000) menggunakan 376 pengumuman dividen selama

tahun 1971 sampai dengan 1976. Dia juga mendukung bahwa pasar

bereaksi terhadap perubahan positif dan negatif secara cepat dalam

waktu sehari setelah pengumuman.

Page 95: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

2. Pembahasan Pada Pengumuman Dividen Menurun.

a. Daftar perusahaan pada pengumuman dividen menurun

Berikut ini adalah hasil akhir yang dapat dilihat dari sampel

adalah sebanyak 18 perusahaan dan 22 banyaknya tanggal Ex-Dividen

Date pada pengumumkan dividen menurun sejak tahun 2006-2007

pada perusahaan LQ 45.

Tabel 4.18Nama-nama Perusahaan pada pengumuman dividen menurun

di Bursa Efek Indonesia.

Sumber

:

Sumber : Jakarta Stock Exchange Statistics tahun 2006-2007

Kode PerusahaanTaggal

pengumuman

22-Oct-07

12-Jun-07AALI Astra Agro Lestari Tbk

18-Oct-06

ADHI Adhi Karya (Per sero) Tbk 21-Jul-06

30-Oct-07ASII Astra International Tbk30-Oct-06

BBCA Bank Central Asia Tbk 30-Nov-07

BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk 15-May-07

BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk 15-Jun-06

BNII Bank International Indonesia Tbk 13-Jun-07

BUMI Bumi Resources Tbk 29 gust 07

GGRM Gudang Garam Tbk 24-Jul-07

23-Jul-07GJTL Gajah Tunggal Tbk24 juli 06

INCO International Nickel Ind .Tbk 20-Nov-06

INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 21-Jul-06

INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 28-Jun-07

ISAT Indosat Tbk 21-Jul-06

PGAS Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk 3-Jul-06

TLKM Telekomunikasi Indonesia Tbk 30-Nov-07

UNTR United Tractors Tbk 16 0ct 06

UNVR Unilever Indonesia Tbk 29-Nov-07

Page 96: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

b. Pengujian Statistik Deskriptif untuk perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun.

Menurut Santoso (2001:25) Analisis Deskriptif bertujuan untuk

mengetahui karakteristik data seperti nilai minimum, maximum, nilai

rata-rata dan seberapa jauh data-data bervariasi. Hasil Deskriptif data

untuk perusahaan yang mengalami pengumuman dividen menurun

pada tabel 4.5.

Tabel 4.19Pengujian Statistik Deskriptif untuk perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun.

Sumber: data diolah.

Berdasarkan table 4.5, maka diketahui Nilai minimum

abnormal return pada hari ketujuh sebelum tanggal pengumuman

dividen dari perusahaan yang mengalami pengumuman dividen

periode N Minimum Maximum MeanStd.

Deviasit-7 22 -0.02 0.05 0.0063 0.02119t-6 22 -0.04 0.07 0.0049 0.02363t-5 22 -0.04 0.04 0.0042 0.01839t-4 22 -0.03 0.04 -0.0044 0.01517t-3 22 -0.08 0.07 -0.0035 0.02932t-2 22 -0.03 0.3 0.0191 0.06776t-1 22 -0.42 0.04 -0.0191 0.09151t0 22 -0.09 0.07 -0.0103 0.02973

t+1 22 -0.03 0.04 0.0015 0.01635t+2 22 -0.11 0.05 -0.0015 0.0373t+3 22 -0.04 0.05 0.0027 0.01899t+4 22 -0.05 0.09 0.0012 0.02867t+5 22 -0.04 0.07 0.0056 0.02818t+6 22 -0.12 0.13 0.0046 0.04294t+7 22 -0.18 0.04 -0.0128 0.04076

Page 97: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

menurun adalah -0.02, nilai maksimum sebesar 0.05, nilai mean

sebesar 0.0063 dan standar deviasi sebesar 0.02119.

Nilai minimum abnormal return pada hari keenam sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.04, nilai maksimum sebesar

0.07, nilai mean sebesar 0.0049 dan standar deviasi sebesar 0.02363.

Nilai minimum abnormal return pada hari kelima sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.004, nilai maksimum sebesar

0.04, nilai mean sebesar 0.0042 dan standar deviasi sebesar 0.01839.

Nilai minimum abnormal return pada hari keempat sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.03, nilai maksimum sebesar

0.04, nilai mean sebesar -0.0044 dan standar deviasi sebesar 0.01517.

Nilai minimum abnormal return pada hari ketiga sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.08, nilai maksimum sebesar

0.07, nilai mean sebesar -0.0035 dan standar deviasi sebesar 0.02932.

Nilai minimum abnormal return pada hari kedua sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.03, nilai maksimum sebesar

0.3, nilai mean sebesar 0.0191 dan standar deviasi sebesar 0.06776.

Page 98: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Nilai minimum abnormal return pada hari kesatu sebelum

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.42, nilai maksimum sebesar

0.04, nilai mean sebesar -0.0191 dan standar deviasi sebesar 0.09151.

Nilai minimum abnormal return pada saat ex-dividen date

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.09, nilai maksimum sebesar

0.07, nilai mean sebesar -0.0103 dan standar deviasi sebesar 0.02973.

Nilai minimum abnormal return pada hari kesatu sesudah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.03, nilai maksimum sebesar

0.04, nilai mean sebesar -0.0015 dan standar deviasi sebesar 0.01635.

Nilai minimum abnormal return pada hari kedua sesudah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.11, nilai maksimum sebesar

0.05, nilai mean sebesar -0.0015 dan standar deviasi sebesar 0.0373.

Nilai minimum abnormal return pada hari ketiga sesudah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.04, nilai maksimum sebesar

0.05, nilai mean sebesar 0.0027 dan standar deviasi sebesar 0.01899.

Nilai minimum abnormal return pada hari keempat sesudah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

Page 99: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

pengumuman dividen menurun adalah -0.05, nilai maksimum sebesar -

0.09, nilai mean sebesar 0.0012 dan standar deviasi sebesar 0.02867.

Nilai minimum abnormal return pada hari kelima sesudah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.04, nilai maksimum sebesar

0.07, nilai mean sebesar 0.0056 dan standar deviasi sebesar 0.02818.

Nilai minimum abnormal return pada hari keenam sesudah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.12, nilai maksimum sebesar

0.13, nilai mean sebesar 0.0046 dan standar deviasi sebesar 0.04292.

Nilai minimum abnormal return pada hari ketujuh sesudah

tanggal pengumuman dividen dari perusahaan yang mengalami

pengumuman dividen menurun adalah -0.18, nilai maksimum sebesar

0.04, nilai mean sebesar -0.0128 dan standar deviasi sebesar 0.04076.

c. Pengujian Statistik Abnormal Return pada saat pengumuman dividen

meningkat.

Pengujian statistik terhadap Abnormal return mempunyai

tujuan untuk melihat signifikansi abnormal return yang ada diperiode

peristiwa. Signifikasi yang dimaksud adalah bahwa abnormal return

tersebut secara statistik tidak sama dengan nol. Pengujian t (t test)

dimaksudkan untuk hipotesis yang dimuat dalam penelitian ini.

Berikut ini adalah table pengujian statistik Abnormal Return

selama 7 periode sebelum dan 7 periode sesudah pengumuman dividen

Page 100: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

menurun dengan α= 5% dan jumlah saham yang dianalisis (k) adalah

18 saham dengan jumlah ex-dividen sebanya 22.

Tabel 4.20Uji Statistik Abnormal return tidak pada saat pengumuman

dividen menurun.

periode NSig. (2-tailed)

meanstandardeviasi

thitung

Keterangan

t-7 22 0.176 0.0063 0.02119 1.401tidak

signifikan

t-6 22 0.337 0.0049 0.02363 0.982tidak

signifikan

t-5 22 0.297 0.0042 0.01839 1.070Tidak

signifikan

t-4 22 0.187 -0.0044 0.01517 -1.365Tidak

signifikan

t-3 22 0.582 -0.0035 0.02932 -0.559Tidak

signifikan

t-2 22 0.201 0.0191 0.06776 1.321Tidak

signifikan

t-1 22 0.339 -0.0191 0.09151 -0.979Tidak

signifikan

t0 22 0.120 -0.0103 0.02973 -1.621Tidak

signifikan

t+1 22 0.664 0.0015 0.01635 0.441Tidak

signifikan

t+2 22 0.852 -0.0015 0.0373 -0.189Tidak

signifikan

t+3 22 0.514 0.0027 0.01899 0.663Tidak

signifikan

t+4 22 0.842 0.0012 0.02867 0.202Tidak

signifikan

t+5 22 0.365 0.0056 0.02818 0.925Tidak

signifikan

t+6 22 0.619 0.0046 0.04294 0.504Tidak

signifikan

t+7 22 0.157 -0.0128 0.04068 -1.467Tidak

signifikanSumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Page 101: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai return

tidak normal pada t-7 (0.0063) Namun tidak terbukti secara signifikan

dengan nilai (sig-t) sebesar 0.176 ternyata lebih tinggi dibanding pada

t+7 (-0.0128). Namun perbedaan ini tidak terbukti secara signifikan

dengan nilai (sig-t) sebesar 0.157 . Hal ini menyebabkan tidak terdapat

kandungan informasi dan perbedaan Abnormal Return yang signifikan

pada 7 hari sebelum ex-dividend date dan 7 hari sesudah ex-dividend

date pada pengumuman dividen menurun.

Nilai return tidak normal pada t-6 (0.0049) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.337 ternyata

lebih tinggi dibanding pada t+6 (0.0046). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.619 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return yang signifikan pada 6 hari sebelum ex-dividend date

dan 6 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

menurun.

Nilai return tidak normal pada t-5 (0.0042) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.297 ternyata

lebih rendah dibanding pada t+5 (0.0056). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.365 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbadaan

Abnormal Return yang signifikan pada 5 hari sebelum ex-dividend date

Page 102: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

dan 5 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

menurun.

Nilai return tidak normal pada t-4 (-0.0044) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.187 ternyata

lebih rendah dibanding pada t+4 (0.0012). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.842 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbadaan

Abnormal Return yang signifikan pada 4 hari sebelum ex-dividend date

dan 4 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

menurun.

Nilai return tidak normal pada t-3 (-0.0035) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.582 ternyata

lebih rendah dibanding pada t+3 (0.0027). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.514 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return yang signifikan pada 3 hari sebelum ex-dividend date

dan 3 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

menurun.

Nilai return tidak normal pada t-2 (0.0191) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.201 ternyata

lebih tinggi dibanding pada t+2 (-0.0015). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.852 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Page 103: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Abnormal Return yang signifikan pada 2 hari sebelum ex-dividend date

dan 2 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

menurun.

Nilai return tidak normal pada t-1 (-0.0191) Namun tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.339 ternyata

lebih rendah dibanding pada t+1 (0.0015). Namun perbedaan ini tidak

terbukti secara signifikan dengan nilai (sig-t) sebesar 0.664 . Hal ini

menyebabkan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return yang signifikan pada 1 hari sebelum ex-dividend date

dan 1 hari sesudah ex-dividend date pada pengumuman dividen

menurun.

Nilai return tidak normal pada t=0 (-0.0103) dengan tingkat

signifikan (sig-t) sebesar 0.120 .

Bahwa diketahui nilai t hitung periode tujuh hari sebelum

pengumuman pada saat pengumuman dan tujuh hari sesudah

pengumuman terletak diantara -2.080, dan +2.080(-2.080<t

hitng<+2.080), maka Ho diterima dan Ha ditolak. Berarti pengumuman

dividen menurun. tidak mempunyai kandungan informasi dan

perbedaan Abnormal Return yang signifikan.

Pergerakan RRTNt dari positif kenegatif pada hari-hari

sebelum pengumuman dividen menunjukan bahwa investor meragukan

apakah dividen yang akan dibagikan oleh perusahaan sesuai dengan

dividen yang diharapkan oleh investor atau tidak.

Page 104: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Rata-rata return tidak normal (RRTNt) pada hari pertama

sesudah pengumuman mempunyai nilai positif maka memberikan

bukti bahwa pengumuma dividen perusahaan mengandung informasi

bagi pasar akan tetapi pengujian statistiknya menunjukan tidak

signifikan, dan pasar cepat menyerap informasi pengumuman dividen

yang terlihat pada hari kedua setelah pengumuman dividen, langsung

turun -0.0015, artinya pasar langsung menyesuaikan informasi yang

ada atau tidak memerlukan waktu yang lama terhadap pengumuman

dividen.

Hal ini didukung dengan penelitian yang dilakukan oleh

Indoyama Nasarudin dan Aan Hazairin (2005) menguji 24 perusahaan

yang memiliki tingkat perubahan cash dividen naik dan 11 perusahaan

yang memiliki tingkat perubahan cash dividen turun. Mereka

mengungkapkan bahwa tidak terdapat kandunga informasi dan

perbedaan Abnormal Return pada perubahan dividen naik dan turun

yang bersih dari efek pengganggu (bonus shares, stock split, reverse

split, repurchase of stock, stock dividen, warrant offering, right

offering).

Serta didukung oleh Penelitian yang dilakukan Amsari(1993)

Soetjipto (1997) dan Sugeng (2000) dalam Kurnia Basyori (2007)

tidak menemukan bukti adanya kandungan informasi dan perbedaan

Abnormal Return. Penelitian yang dilakukan Watts(1973, 1976),

Ang(1975) dan Gonedes(1978) Dalam Jogianto (2000) tidak

Page 105: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

menemukan bukti jika dividen mengandung informasi dan perbedaan

Abnormal Return.

d. Pengujian statistik (paired sample t test) uji beda Abnormal Return pada

saat pengumuman dividen menurun.

Pengujian statistik (paired sample t test) Abnormal return

mempunyai tujuan untuk melihat signifikansi perbedaan Abnormal

Return pada setiap periode pengamatan dengan periode pengamatan

yang lain. Signifikasi yang dimaksud adalah bahwa Abnormal Return

tersebut secara statistik tidak sama dengan nol. Pengujian t (t test)

dimaksudkan untuk hipotesis yang dimuat dalam penelitian ini.

1. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-7 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.21Uji beda Abnormal Return periode t-7

Periode MeanStd.

DeviasiT

Sig. (2-tailed)

t-7 dgn t-6 0.0015 0.03369 0.209 0.837t-7 dgn t-5 0.0022 0.02645 0.387 0.703t-7 dgn t-4 0.0108 0.02406 2.109 0.047t-7 dgn t-3 0.0099 0.04056 1.146 0.265t-7 dgn t-2 -0.0127 0.06332 -0.939 0.358t-7 dgn t-1 0.0255 0.09980 1.198 0.244t-7 dgn t0 0.0166 0.04140 1.885 0.073t-7 dgn t+1 0.0048 0.02769 0.816 0.424t-7 dgn t+2 0.0080 0.03181 1.173 0.254t-7 dgn t+3 0.0038 0.02459 0.720 0.480t-7 dgn t+4 0.0050 0.04001 0.592 0.560t-7 dgn t+5 0.0009 0.03031 0.134 0.895t-7 dgn t+6 0.0017 0.05124 0.158 0.876t-7 dgn t+7 0.0191 0.03904 2.293 0.032

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21, t table ±2.080

Page 106: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Nilai Abnormal Return pada periode t-7 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t-7 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

2. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-6 pada saar pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.22Uji beda Abnormal Return periode t-6

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t-6 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

Periode MeanStd.

DeviasiT

Sig. (2-tailed)

t-6 dgn t-5 0.0007 0.03319 0.096 0.924t-6 dgn t-4 0.0093 0.02403 1.819 0.083t-6 dgn t-3 0.0084 0.03574 1.103 0.282t-6 dgn t-2 -0.0142 0.07801 -0.853 0.403t-6 dgn t-1 0.0240 0.09061 1.242 0.228t-6 dgn t0 0.0151 0.03968 1.789 0.088t-6 dgn t+1 0.0033 0.03072 0.507 0.618t-6 dgn t+2 0.0065 0.04701 0.644 0.527t-6 dgn t+3 0.0023 0.03641 0.293 0.773t-6 dgn t+4 0.0035 0.03769 0.441 0.664t-6 dgn t+5 -0.0006 0.04333 -0.069 0.946t-6 dgn t+6 0.0002 0.04885 0.022 0.983t-6 dgn t+7 0.0176 0.04876 1.692 0.105

Page 107: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t-6 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

3. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-5 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.23Uji beda Abnormal Return periode t-5

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t-5 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t-5 tidak terdapat perbedaan

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t-5 dgn t-4 0.0086 0.02507 1.616 0.121t-5 dgn t-3 0.0077 0.03838 0.944 0.356t-5 dgn t-2 -0.0149 0.06540 -1.066 0.299t-5 dgn t-1 0.0233 0.09735 1.123 0.274t-5 dgn t0 0.0145 0.03427 1.979 0.061t-5 dgn t+1 0.0026 0.02756 0.449 0.658t-5 dgn t+2 0.0058 0.04153 0.652 0.521t-5 dgn t+3 0.0016 0.02475 0.301 0.766t-5 dgn t+4 0.0029 0.03400 0.395 0.697t-5 dgn t+5 -0.0013 0.03238 -0.191 0.850t-5 dgn t+6 -0.0005 0.04433 -0.048 0.962t-5 dgn t+7 0.0169 0.04620 1.717 0.101

Page 108: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

4. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-4 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.24Uji beda Abnormal Return periode t-4

Periode MeanStd.

DeviasiT

Sig. (2-tailed)

t-4 dgn t-3 -0.0009 0.03564 -0.120 0.906t-4 dgn t-2 -0.0235 0.06836 -1.612 0.122t-4 dgn t-1 0.0147 0.09574 0.719 0.480t-4 dgn t0 0.0058 0.03029 0.901 0.378t-4 dgn t+1 -0.0060 0.02348 -1.198 0.244t-4 dgn t+2 -0.0029 0.03693 -0.364 0.720t-4 dgn t+3 -0.0070 0.02524 -1.309 0.205t-4 dgn t+4 -0.0058 0.03538 -0.765 0.453t-4 dgn t+5 -0.0100 0.03313 -1.409 0.173t-4 dgn t+6 -0.0091 0.04933 -0.864 0.397t-4 dgn t+7 0.0083 0.04131 0.939 0.358

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t-4 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t-4 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 109: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

5. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-3 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.25Uji beda Abnormal Return periode t-3

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t-3 dgn t-2 -0.0226 0.07687 -1.378 0.183t-3 dgn t-1 0.0156 0.09021 0.811 0.427t-3 dgn t0 0.0067 0.03644 0.866 0.396t-3 dgn t+1 -0.0051 0.03611 -0.661 0.516t-3 dgn t+2 -0.0020 0.05319 -0.172 0.865t-3 dgn t+3 -0.0061 0.03745 -0.769 0.451t-3 dgn t+4 -0.0049 0.03858 -0.591 0.561t-3 dgn t+5 -0.0090 0.04523 -0.938 0.359t-3 dgn t+6 -0.0082 0.05591 -0.686 0.500t-3 dgn t+7 0.0092 0.04821 0.893 0.382

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t-3 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t-3 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 110: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

6. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-2 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.26Uji beda Abnormal Return periode t-2

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t-2 dgn t-1 0.0382 0.15538 1.153 0.262t-2 dgn t0 0.0293 0.07873 1.747 0.095t-2 dgn t+1 0.0175 0.06902 1.189 0.248t-2 dgn t+2 0.0206 0.06929 1.397 0.177t-2 dgn t+3 0.0165 0.06962 1.109 0.280t-2 dgn t+4 0.0177 0.08412 0.988 0.334t-2 dgn t+5 0.0135 0.07043 0.902 0.377t-2 dgn t+6 0.0144 0.07816 0.865 0.397t-2 dgn t+7 0.0318 0.07969 1.870 0.075

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t-2 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t-2 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 111: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

7. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-1 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.27Uji beda Abnormal Return periode t-1

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t-1 dgn t0 -0.0089 0.09353 -0.444 0.661t-1 dgn t+1 -0.0207 0.09514 -1.020 0.319t-1 dgn t+2 -0.0175 0.10943 -0.752 0.460t-1 dgn t+3 -0.0217 0.09246 -1.102 0.283t-1 dgn t+4 -0.0205 0.08420 -1.139 0.267t-1 dgn t+5 -0.0246 0.10131 -1.141 0.267t-1 dgn t+6 -0.0238 0.10120 -1.102 0.283t-1 dgn t+7 -0.0064 0.09479 -0.317 0.754

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t-1 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t-1 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 112: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

8. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t0 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.28Uji beda Abnormal Return periode t0

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t0 dgn t+1 -0.0118 0.03501 -1.583 0.128t0 dgn t+2 -0.0087 0.05795 -0.703 0.490t0 dgn t+3 -0.0129 0.03925 -1.537 0.139t0 dgn t+4 -0.0116 0.03240 -1.678 0.108t0 dgn t+5 -0.0158 0.03935 -1.880 0.074t0 dgn t+6 -0.0149 0.05626 -1.243 0.228t0 dgn t+7 0.0025 0.05408 0.213 0.833

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t0 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t0 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 113: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

9. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+1 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.29Uji beda Abnormal Return periode t+1

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t+1 dgn t+2 0.0031 0.04288 0.343 0.735t+1 dgn t+3 -0.0010 0.02360 -0.208 0.837t+1 dgn t+4 0.0002 0.02753 0.039 0.969t+1 dgn t+5 -0.0040 0.03136 -0.591 0.561t+1 dgn t+6 -0.0031 0.03968 -0.365 0.718t+1 dgn t+7 0.0143 0.05131 1.305 0.206

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t+1 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t+1 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 114: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

10. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+2 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.30Uji beda Abnormal Return periode t+2

Periode Mean Std. Deviasi tSig. (2-tailed)

t+2 dgn t+3 -0.0042 0.03608 -0.544 0.592t+2 dgn t+4 -0.0029 0.05449 -0.250 0.805t+2 dgn t+5 -0.0071 0.04220 -0.788 0.439t+2 dgn t+6 -0.0062 0.06022 -0.485 0.633T+2 dgn t+7 0.0111 0.04815 1.085 0.290

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t+2 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t+2 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Page 115: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

11. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+3 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.31Uji beda Abnormal Return periode t+3

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t+3 dgn t+4 0.0013 0.03279 0.182 0.857t+3 dgn t+5 -0.0029 0.02708 -0.504 0.620t+3 dgn t+6 -0.0020 0.04889 -0.196 0.846t+3 dgn t+7 0.0153 0.04109 1.749 0.095

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t+3 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t+3 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

12. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+4 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.32Uji beda Abnormal Return periode t+4

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t+4 dgn t+5 -0.0042 0.03867 -0.507 0.617t+4 dgn t+6 -0.0033 0.05181 -0.300 0.767

Page 116: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

t+4 dgn t+7 0.0140 0.05247 1.256 0.223Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t+4 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t+4 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

13. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t+5 pada saat pengumuman dividen menurun.

Tabel 4.33Uji beda Abnormal Return periode t+5

Periode Mean Std. Deviasi tSig. (2-tailed)

t+5 dgn t+6 0.0009 0.05951 0.068 0.946t+5 dgn t+7 0.0182 0.04806 1.779 0.090

Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t+5 dengan periode

pengamatan yang lain yang mengukur tingkat perbedaan secara

signifikan ternyata tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t+5 tidak terdapat perbedaan

Page 117: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

14. Pengujian statistik ( paired sampel t test) uji beda Abnormal Return

periode t-6 dengan periode t+7 pada saat pengumuman dividen

menurun.

Tabel 4.34Uji beda Abnormal Return periode t+6 dan t+7

Periode MeanStd.

Deviasit

Sig. (2-tailed)

t+6 dgn t+7 0.0174 0.07488 1.088 0.289Sumber: data diolah

α =5%, df = 21t table ±2.080

Nilai Abnormal Return pada periode t+6 dengan periode

pengamatan t+7 yang mengukur tingkat perbedaan secara signifikan,

ternyata tidak tidak dibuktikan secara signifikan <0.05 atau t table

±2.080, maka hal ini menyimpulakan bahwa pada pengumuman

dividen menurun yaitu pada periode t-1 tidak terdapat perbedaan

Abnormal Return yang signifikan yang dibandingkan pada periode

pengamatan yang lain.

Maka dapat disimpulkan bahwa pada perusahaan yang

mengumumkan dividen meningkat tidak terdapat perbedaan Abnormal

Return yang signifikan <0.05 baik dari periode t-7 hingga periode t+7,

dan hanya bergerakdari positif kenegatif sebelum maupun sesudah

pengumuman hal tersebut dibuktikan dengan penelitian yang

dilakukan oleh Indoyama Nasarudin dan Aan Hazairin (2005) menguji

Page 118: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

24 perusahaan yang memiliki tingkat perubahan cash dividen naik dan

11 perusahaan yang memiliki tingkat perubahan cash dividen turun.

Mereka mengungkapkan bahwa tidak terdapat kandunga informasi dan

perbedaan Abnormal Return pada perubahan dividen naik dan turun

yang bersih dari efek pengganggu (bonus shares, stock split, reverse

split, repurchase of stock, stock dividen, warrant offering, right

offering).

Dan didukung pula Penelitian yang dilakukan oleh

Amsari(1993) Soetjipto (1997) dan Sugeng (2000) dalam Kurnia

Basyori (2007) tidak menemukan bukti adanya kandungan informasi

dan perbedaan Abnormal Return. Woolridge (1928) dalam

Jogiyanto(2000) menggunakan 376 pengumuman dividen selama

tahun 1971 sampai dengan 1976. Dia juga mendukung bahwa pasar

bereaksi terhadap perubahan positif dan negatif secara cepat dalam

waktu sehari setelah pengumuman.

Page 119: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis dan pembahasan di bab IV, Penelitian ini

menganalisis sample yang terdiri dari 22 perusahaan dengan tanggal Ex-

Dividennya sebanyak 32 pada perusahaan yang mengalami pengumuman dividen

meningkat dan 18 perusahaan dengan tanggal Ex-Dividennya sebanyak 22 pada

perusahaan yang mengalami pengumuman dividen menurun di Bursa Efek

Indonesia (BEI) sebelum dan sesudah ex-dividend dari tahun 2006 sampai 2007.

Dengan tujuan untuk menganalisis kandungan informasi dan perbedaan harga

saham (Abnormal Return) sebelum dan sesudah Ex-Dividen date. Pada

pengumuman dividen meningkat dan menurun.

Dari hasil pembahasan terhadap perusahaan yang memiliki tingkat

perubahan pengumuman dividen meningkat, ternyata hasil statistiknya

menunjukan tidak terdapat kandungan informasi dan perbedaan Abnormal Return

yang signifikan terhadap pengumuman dividen meskipun perusahaan memiliki

tingkat perubahan pengumuman dividen dari tahun ketahun meningkat. Dan dari

hasil pembahasan terhadap perusahaan yang memiliki tingkat perubahan

pengumuman dividen menurun, juga menunjukan tidak terdapat kandungan

informasi dan perbedaan abnormal return yang signifikan.

Page 120: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Dari hasil pembahasan dapat ditarik kesimpulan bahwa ternyata

pengumuman dividen tidak terlalu berpengaruh kuat terhadap harga saham

maupun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara keseluruhan. Hal ini

desebabkan karena para investor atau yang ingin main saham, tidak terlalu melihat

dari pengumuman dividen. Atau mungkin bahwa sebagai besar pelaku pasar lebih

melihat capital gain dibandingkan dividen.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan tersebut, maka perlu dilakukan penyempurnaan

terhadap penelitian yang dilakukan. Dan penyempurnaan yang disarankan

pennulis adalah sebagai berikut:

1. Untuk penelitian lanjut disarankan untuk menggunakan sample jenis

perusahaan lain atau sektor lain selain LQ45 yang belum diteliti.

2. Dalam penelitian ini menggunakan rentan waktu yang singkat yaitu 2

tahun pengamatan. Diharapkan untuk penelitian selanjutnya menggunakan

rentan waktu yang lebih panjang agar hasil lebih optimal.

3. Penelitian selanjutnya hendaknya tidak hanya menggunakan return tidak

normal sebagai pengukur reaksi pemegang saham, tetapi juga

menggunakan volume perdagangan.

4. Dalam pengambilan data penelitian di event study tidak

mempertimbangkan adanya event lain seperti stock split, right issue,

obligasi dan event lain yang dapat mempengaruhi abnormal return selain

pengumuman penurunan pembayaran dividen.

Page 121: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

DAFTAR PUSTAKA

Basyori, Kurnia. Analisis pengaruh pengumuman dividen terhadap return saham,yogjakarta sekripsi 2007.

Buddi, Wibowo dan Adler, Manurung, (2004), Efek Pembagian Dividen Tunaiterhadap Return Harga Saham, Usahawan, No.8 Th XXXIII, Jakarta.

Bhardwaj, R.K. dan Brooks, L.D. (1999) ” Further Evidance on Devidend Yieldand the Ex-Dividend Day Stock Price and Effect”, Journal of FinancialResearch.

Boyd, J.H. dan Jagannathan, R. (1994) ”Ex-Dividend Price of Common Stocks”,Review of Financial Studies, Volume 7 (3).

Campbell, J.A. dan Beranek, W. (1995), ”Stock Price Behaviour on Ex-DividendDate”, Journal of Finance, 425-429

Darmadji, Tjiptono dan Hendi M, Fakhrudin, Pasar Modal Di Indonesia, SalembaEmpat, Jakarta, 2001.

Dajan Anto (1996), Pengantar Metode Statistik, Jilid II, Jakarta: LP3ES. Dyl,E.A. and Weigand, R.T. (1998), “The Information Content of DividendInitiations Additional Evidence”, Financial Management, Vol. 27, Autumn.

Elton, E.J and M. M.J. Gruber (1980), “Marginal Stockholder Tax Rates and theClientele Effect”, review of Economical and Statistics, page 52, 68-74.

French, D.W., Varson, P.L. dan Moon, K.P. (1999), “Capital Structure and theEx-Dividend Day Return”, SSRN Journal (PDF)http://www.ssrn.com(visited Januari 18th,2005).

Gitman, L.J. (2000), “Principles of Managerial Finance 9th Edition”, USA:Addison Wesley Publishing Company. Gujarati, Damodar. (1995), BasicEconometrics 3rd Edition, Singapore: McGraw-Hill.

Hartono, Jogiyanto, 2003. teori portofolio dan analisis investasi. Edisi ketiga,BPEFUGM, Yogyakarta.

Husnan, Suad (1998), Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas,UPPAMP YKPN, Yogyakarta.

Jagannathan, R. and Frank, M. (1998), “Why Do Stock Price Drop by Less thanthe Value of Value the Dividend? Evidence from a Country Without Taxes”,Journal of Financial Economic 47, page 161-188.

Page 122: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Kartini, (2001), Analisis reaksi Pemegang Saham terhadap PengumumanPerubahan Pembayaran Dividen di Bursa Efek Jakarta, Siasat Bisnis No. 6Vol. 2, UII, Yogyakarta.

Manurung, A.H. (1997), “Portofolio Bursa Efek Jakarta” (Kapitalisasi Besar,Kecil dan Campuran), Jakarta, Manajemen dan Usahawan No.12 th XXVI.

Michaely, R., dan Vila, J.L. (1995), “Investors’ Heterogeneity, Prices, andVolume Around the Ex-Dividend Day”, Journal of Financial andQuantitative Analysis, Volume 30.

Michaely, R. and Murgia, M. (1995), The Effect of Tax Heterogeneity on Pricesand Volume Around the Ex-Dividend Day : Evidence from the Milan StockExchange. Review of Financial Studies 8, 369-399.

Mehar, Ayub. Corporate governance and dividend policy, ( MPRA Paper No. 619,posted 07. November 2007.)

Mustopo Ali Sasongko., 2008, Analisa Penilaian Saham, dalam situswww.WealthIndonesia.com

Nasarudin, Indoyama, dan Aan Hazairin, Dampak peningkatan dan penurunancash dividen terhadap pengumuman dividen yang bersih dari efekpenganggu pada saham LQ45 ( Jakarta : jurnal etikonomi, Vol.4,No.3,Desember 2005 ).

Noronha, G.M., Shome, D.K., and Morgan, G.E. (1996), The MonitaringRationale for Dividend and Interactions of Capital Structure and DividendDecission. Journal of Banking and Finance, April, page 439-454.

Pujiono (2002), “Dampak Kebijakan Dividen terhadap Harga Saham pada WaktuEx-Dividend Day”, Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, Volume 5.

Rina Br Bukit, Jogiyanto, Reaksi Pasar Terhadap Dividend Initiations danDividend Omissions : Studi Empiris di Bursa Efek Jakarta, Jurnal SNA,Yogyakarta, 2000, Hal 931-957.

Raino, Endang Wirjono. Muatan Informasi (Information Contents) dari KebijakanDividen, Jurnal Kinerja, Volume.7 no.2. Tahun.2003: hal.156-165.

Riyanto, Bambang. 2001. Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta:BPFE

Ridwan S. Sundjaja dan Inge Barlian., 2003, Manajemen Keuangan, EdisiKeempat, Jakarta, Literata Lintas Media.

Page 123: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Rusdin., 2006, Pasar Modal, Cetakan Kesatu, Bandung, Alfabeta

Sularso, R. Andi, Pengaruh pengumuman dividen terhadap perubahan harga(return) sebelum dan sesudah ex-dividen date di bursa efek Jakarta,( Jember : jurnal akuntasi dan keuangan vol.5, No.1,Mei 2003.)

Sutrisno, (2003), Dasar-Dasar Manajemen Keuangan, Ekonisia, UII, Yogyakarta

Siaputra, Lani. Surja, Atmadja Adwin, pengaruh pengumuman dividen terhadapperubahan harga saham sebelum dan sesudah ex-dividen date di bursa efekJakarta (BEJ), (Surabaya : Jurnal akuntasi dan keuangan, Vol.8,No.1, Mei2006.)

Singgih Santoso, (2001), SPSS Versi 15, Elex Media Komputindo, Jakarta.

Suhendra, Winarsono Beni. Signifikansi perbedaan kinerja keuangan antaraperusahaan yang mengumumkan dividen meningkat dengan dividenmenurun pengujian signaling hypotesis di BEJ: laporan penilitian( Universitas Ahmad Dahlan. September 2006.)

Van Horne James C dan Wachowich John M Jr (terjemahan), (1995), Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan, Salemba Empat, Jakarta.

Winarsona, Beni Suhendra, Signifikansi perbedaan kinerja keuangan antaraperusahaan yang mengumumkan dividen meningkat dan dividen menurun:pengujian signaling hypotesis di BEJ Jakarta : laporan penelitian, ( FakultasEkonomi Universitas Ahmad Dahlan September 2006. )

Weston, Fred J. and Brigham, Eugene F. (1993), Manajemen Keuangan Jilid 2,Jakarta, Erlangga.

Zulvayanti, Novi, pengujian efisiensi pasar bentuk setengah kuat secara

keputusan dengan analisis ex-dividend (studi empiris di BEJ) Jakarta:

sekripsi 2004)

Z. Alwi, Iskanda. Pasar modal, teori dan aplikasi ,Jakarta, September 2003

Page 124: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

DAFTAR

Page 125: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Nama-nama Perusahaan pada pengumuman dividen menigkatdi Bursa Efek Indonesia.

Kode PerusahaanTaggal

pengumuman

AALI Astra Agro Lestari Tbk 15-May-06

ASII Astra International Tbk 16-Jun-06

11-Jun-07BBCA Bank Central Asia Tbk

7-Jun-06

14-Jun-07BBRI

Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk 22-Jun-06

BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk 16-Jun-06

BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk 20-Jun-07

BNGA Bank Niaga Tbk 14-Jun-07

BNII Bank International Indonesia Tbk 17-May-06

25-Jun-07

14-Jun-07BUMI Bumi Resources Tbk

13-Jun-06

21-Nov-07INCO International Nickel Ind .Tbk

26-Apr-06

INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 30-Jul-07

INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 20-Jul-06

KIJA Kawasan Industri Jababeka Tbk 7-Jun-06

KLBF Kalbe Farma Tbk 15-Jun-07

LSIP PP London Sumatera Tbk 21-Jul-06

MEDC Medco Energi International Tbk 30-May-06

PGAS Perusahaan Gas Negara (Persero) 25-Jun-07

30-May-07PTBA

Tambang Batubara Bukit AsamTbk 5-Jun-06

23-Jul-07TLKM Telekomunikasi Indonesia Tbk

24-Jul-06

12-Jun-07UNSP Bakrie Sumatra Plantations Tbk

30-Jun-06

21-Jun-07UNTR United Tractors Tbk

13-Jun-06

25-Jun-07UNVR Unilever Indonesia Tbk

23-Jun-06

Page 126: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Nama-nama Perusahaan pada pengumuman dividen menurundi Bursa Efek Indonesia.

Kode PerusahaanTaggal

pengumuman

22-Oct-07

12-Jun-07AALI Astra Agro Lestari Tbk

18-Oct-06

ADHI Adhi Karya (Per sero) Tbk 21-Jul-06

30-Oct-07ASII Astra International Tbk30-Oct-06

BBCA Bank Central Asia Tbk 30-Nov-07

BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk 15-May-07

BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk 15-Jun-06

BNII Bank International Indonesia Tbk 13-Jun-07

BUMI Bumi Resources Tbk 29 gust 07

GGRM Gudang Garam Tbk 24-Jul-07

23-Jul-07GJTL Gajah Tunggal Tbk24 juli 06

INCO International Nickel Ind .Tbk 20-Nov-06

INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 21-Jul-06

INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 28-Jun-07

ISAT Indosat Tbk 21-Jul-06

PGAS Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk 3-Jul-06

TLKM Telekomunikasi Indonesia Tbk 30-Nov-07

UNTR United Tractors Tbk 16 0ct 06

UNVR Unilever Indonesia Tbk 29-Nov-07

Page 127: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Daftar tabel Abnormal Return pada saat pengumuman dividen meningkat

kode

tgl ex-dividend

date t-7 t-6 t-5 t-4 t-3 t-2 t-1 t0 t+1 t+2 t+3 t+4 t+5 t+6 t+7

AALI15-May-06 0.008 0.016

-1014.921 1.052 -0.019 0.028

-0.001

-0.002

-0.003

-0.025 0.037 0.047

-0.003

-0.055 0.119

ASII16-Jun-06 0.015 0.014 -0.003

-0.019 -0.012 0.002 0.022

-0.010 0.001 0.017 0.001

-0.014 0.023

-0.022 0.000

11-Jun-07 -0.025-

0.016 -0.003 0.027 -0.004 0.022 0.002-

0.035-

0.006 0.012-

0.009-

0.003 0.006-

0.015-

0.008

BBCA 7-Jun-06 -0.024 0.009 0.008-

0.007 -0.015 0.016 0.016 0.014-

0.002-

0.004-

0.017 0.013 0.015-

0.006 0.011

14-Jun-07 0.016-

0.020 -0.004-

0.029 0.001 0.010 0.003-

0.042-

0.012 0.023 0.003-

0.016-

0.002-

0.010-

0.018

BBRI 22-Jun-06 0.006 0.023 0.040 0.010 -0.018 0.026 0.001-

0.039-

0.006-

0.009 0.006-

0.008 0.270-

0.376 0.039

BDMN 16-Jun-06 0.021 0.002 0.016 0.024 -0.011-

0.043 0.000-

0.060-

0.006-

0.028 0.007-

0.003 0.007-

0.002-

0.007

BMRI 20-Jun-07 -0.008-

0.015 0.012 0.015 0.004 0.005-

0.006-

0.015-

0.010-

0.009-

0.001 0.000-

0.011 0.006 0.006

BNGA 14-Jun-07 -0.006-

0.005 0.054-

0.058 0.005-

0.004 0.017-

0.010-

0.008 0.009-

0.005-

0.005-

0.017 0.011-

0.023

BNII17-May-06

-1014.914 0.999 -0.004 0.043 0.020

-0.028

-0.003 0.083

-0.053 0.035

-0.015

-0.015 0.002

-0.012

-0.012

25-Jun-07 0.018 0.023 0.054 0.043 0.004-

0.029 0.058-

0.013-

0.011 0.013-

0.006 0.048 0.060-

0.032 0.007

14-Jun-07 -0.012 0.002 -0.012-

0.001 0.017-

0.026 0.001 0.018 0.023 0.054 0.043 0.004-

0.029 0.058-

0.013

BUMI 13-Jun-06 -0.009-

0.003 0.028 0.014 0.029-

0.005-

0.022 0.020 0.002-

0.006-

0.091-

0.002 0.040 0.001-

0.02221-Nov-07 -0.015 0.015 0.002

-0.013 0.006 0.010 0.001

-0.048

-0.006

-0.006

-0.004

-0.002

-0.001 0.032

-0.012

INCO 26-Apr-06 0.006 0.061 0.053-

0.011 -0.028 0.016 0.035-

0.041 0.025-

0.047 0.006-

0.056 0.022 0.021-

0.002

INDF 30-Jul-07 0.015-

0.029 -0.016-

0.007 -0.006-

0.007-

0.017-

0.231-

0.059-

0.016 0.040-

0.010-

0.061 0.055 0.005

INTP 20-Jul-06 -0.015 0.012 -0.008-

0.021 -0.018-

0.007-

0.015-

0.006-

0.005-

0.004 0.003 0.034 0.012-

0.011 0.000

KIJA 7-Jun-06 -0.012-

0.028 0.032-

0.036 0.023-

0.003-

0.014 0.026-

0.003 0.015-

0.042-

0.013 0.002-

0.006-

0.018

KLBF 15-Jun-07 0.029-

0.012 0.004 0.000 -0.023 0.012-

0.017 0.021 0.045 0.024-

0.022 0.006-

0.009 0.021 0.030

LSIP 21-Jul-06 -0.006-

0.003 -0.005-

0.007 0.012 0.017 0.018 0.025 0.021 0.089 0.017 0.003-

0.071-

0.040-

0.006

MEDC30-May-06 -0.004

-0.020 -0.008 0.028 -0.012

-0.012

-0.025 0.023 0.007

-0.013 0.011 0.016

-0.009

-0.018 0.008

PGAS 25-Jun-07 -0.009-

0.024 -0.008 0.005 -0.013 0.006-

0.001 0.052 0.015-

0.032-

0.004-

0.020-

0.006-

0.048-

0.05830-May-07 0.073 0.009 -0.042

-0.021 0.017 0.046 0.028 0.003 0.050 0.054 0.000 0.158

-0.019 0.044 0.077

PTBA 5-Jun-06 -0.012-

0.012 0.028 0.018 0.025-

0.010-

0.006-

0.018-

0.003-

0.013-

0.040 0.076 0.066-

0.021 0.018

23-Jul-07 0.018 0.022 0.041-

0.019 -0.022 0.007-

0.013-

0.031-

0.012 0.001-

0.002 0.003 0.214-

0.188 0.005

TLKM24-Jul-1006 0.017

-0.016 0.025 0.006 -0.003 0.010

-0.005 0.009

-0.010

-0.011

-0.013 0.009

-0.006 0.009 0.021

12-Jun-07 0.005 0.014 0.034 0.021 -0.008 0.002-

0.035-

0.047 0.032-

0.009 0.003 0.004 0.007 0.005-

0.013

UNSP 30-Jun-06 0.037 0.048 0.001 0.004 0.000 0.011 0.295-

0.418 0.029 0.044 0.131-

0.002-

0.090-

0.012 0.016

21-Jun-07 -0.001 0.012 0.032 0.030 -0.016 0.013-

0.008-

0.026-

0.008 0.005 0.007 0.006 0.026 0.048 0.002

UNTR 13-Jun-06 -0.011 0.025 -0.026 0.017 -0.007 0.010 0.012 0.003-

0.037-

0.006-

0.010 0.008 0.013 0.042 0.013

Page 128: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

25-Jun-07 0.013-

0.018 0.004 0.016 0.006-

0.015 0.027-

0.015 0.000-

0.023-

0.016-

0.010-

0.009 0.018 0.004

UNVR 23-Jun-06 -0.002 0.006 0.066-

0.013 -0.013-

0.013-

0.013-

0.013-

0.004 0.000-

0.011-

0.283 0.441 0.016 0.010

Daftar tabel Abnormal Return pada saat pengumuman dividen menurun

KODEtgl ex-

dividenddate

t-7 t-6 t-5 t-4 t-3 t-2 t-1

t0

t+1 t+2 t+3 t+4 t+5 t+6 t+7

AALI 22-Oct-07-

0.005 -0.002 0.021-

0.019 0.032 -0.005 -0.028 0.020 0.003 0.008 0.027 0.085 0.049-

0.027-

0.008

12-Jun-07-

0.009 0.030 0.002-

0.029 0.007 0.023 -0.020-

0.041 0.005-

0.056-

0.025-

0.017-

0.006 0.055-

0.008

18-Oct-06 0.021 -0.019 0.019-

0.015-

0.017 0.088 -0.008-

0.089-

0.003 0.042 0.048-

0.018 0.006 0.013 0.041

ADHI 21-Jul-06-

0.009 0.003-

0.006-

0.014-

0.001 0.004 0.001-

0.014-

0.007 0.013-

0.037 0.020-

0.037-

0.012-

0.001

ASII 30-Oct-07 0.003 0.007 0.011-

0.013 0.070 0.026 0.019 0.010-

0.030 0.006-

0.005-

0.029-

0.044 0.014-

0.015

30-Oct-06 0.005 -0.002 0.041-

0.002-

0.080 0.009 0.009-

0.005-

0.010 0.007 0.009 0.004-

0.003 0.040-

0.025

BBCA 30-Nov-07 0.004 0.030-

0.035-

0.008-

0.012 0.000 0.017-

0.002 0.003-

0.012-

0.002 0.016 0.015 0.008-

0.008

BDMN 15-May-07 0.002 0.049-

0.035 0.037 0.003 -0.004 -0.018-

0.011 0.014 0.038-

0.008-

0.004-

0.025 0.012-

0.015

BMRI 15-Jun-06 0.016 -0.004 0.010 0.008-

0.017 -0.006 0.015-

0.013-

0.021 0.036 0.019-

0.023 0.015 0.019-

0.002

BNII 13-Jun-07-

0.018 0.008 0.007-

0.012 0.004 -0.027 -0.015 0.001-

0.003 0.002-

0.003-

0.011-

0.013 0.000-

0.001

BUMI 29 gust 07 0.053 -0.044 0.002-

0.010-

0.029 0.006 -0.003 0.002 0.004 0.049 0.009 0.001 0.065-

0.003 0.035

GGRM 24-Jul-07 0.004 0.003-

0.006 0.000-

0.002 -0.013 -0.013-

0.016-

0.004 0.016 0.013-

0.016 0.064-

0.119-

0.004

GJTL 23-Jul-07-

0.022 -0.009 0.007-

0.023-

0.012 -0.003 -0.018-

0.004 0.043-

0.027 0.000 0.014 0.014 0.125-

0.177

24 juli 06-

0.015 -0.011-

0.001 0.018 0.004 -0.013 -0.017 0.009-

0.003-

0.005 0.006-

0.023 0.007-

0.018 0.019

INCO 20-Nov-06-

0.015 0.015 0.002-

0.013 0.006 0.010 0.001-

0.048-

0.006-

0.006-

0.004-

0.002-

0.001 0.032-

0.012

INDF 21-Jul-06 0.028 -0.007 0.004-

0.004 0.021 0.004 0.044-

0.019 0.030-

0.013 0.006 0.038-

0.024 0.017-

0.008

INTP 28-Jun-07 0.038 0.067 0.029 0.014-

0.016 -0.030 0.013-

0.010-

0.018-

0.009-

0.019-

0.004-

0.004-

0.010-

0.016

ISAT 21-Jul-06 0.018 0.014-

0.003-

0.011-

0.001 0.010 -0.009-

0.033 0.003 0.003-

0.005-

0.013 0.019-

0.024-

0.012

PGAS 3-Jul-06 0.043 -0.014 0.022 0.009-

0.025 0.302 -0.418-

0.020 0.008 0.047-

0.002-

0.053 0.025 0.005-

0.032

TLKM 30-Nov-07 0.026 0.003-

0.021-

0.016-

0.010 -0.012 0.028-

0.029 0.016-

0.012 0.036 0.006-

0.006-

0.001 0.001

UNTR 16 0ct 06-

0.015 -0.012 0.005-

0.004 0.035 0.041 0.036 0.066-

0.010-

0.114-

0.010 0.021 0.010-

0.025-

0.004

UNVR 29-Nov-07-

0.013 0.002 0.017 0.009-

0.038 0.009 -0.037 0.020 0.020-

0.048 0.004 0.037-

0.005 0.001-

0.028

Page 129: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Hasil Uji Deskriptif Abnormal Return Pada Pengumuman Dividen Meningkat

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-7 32 -1014.91 .07 -31.7122 179.41379

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-6 32 -.03 1.00 .0342 .17731

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-5 32 -1014.92 .07 -31.7039 179.41665

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-4 32 -.06 1.05 .0346 .18699

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-3 32 -.03 .03 -.0025 .01522

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-2 32 -.04 .05 .0021 .01841

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-1 32 -.04 .29 .0104 .05534

Valid N (listwise) 32

Page 130: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t=0 32 -.42 .08 -.0257 .08743

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+1 32 -.06 .05 -.0003 .02328

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+2 32 -.05 .09 .0042 .02818

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+3 32 -.09 .13 .0002 .03414

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+4 32 -.28 .16 -.0009 .06278

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+5 32 -.09 .44 .0276 .10151

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+6 32 -.38 .06 -.0152 .07915

Valid N (listwise) 32

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+7 32 -.06 .12 .0056 .03056

Valid N (listwise) 32

Page 131: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Hasil Uji Deskriptif Abnormal Return Pada Pengumuman Dividen Menurun.

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-7 22 -.02 .05 .0063 .02119

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-6 22 -.04 .07 .0049 .02363

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-5 22 -.04 .04 .0042 .01839

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-4 22 -.03 .04 -.0044 .01517

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-3 22 -.08 .07 -.0035 .02932

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-2 22 -.03 .30 .0191 .06776

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-1 22 -.42 .04 -.0191 .09151

Valid N (listwise) 22

Page 132: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t=0 22 -.09 .07 -.0103 .02973

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+1 22 -.03 .04 .0015 .01635

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+2 22 -.11 .05 -.0015 .03730

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+3 22 -.04 .05 .0027 .01899

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+4 22 -.05 .09 .0012 .02867

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+5 22 -.04 .07 .0056 .02818

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t+6 22 -.12 .13 .0046 .04294

Valid N (listwise) 22

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

t-7 22 -.18 .04 -.0128 .04076

Valid N (listwise) 22

Page 133: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Hasil Uji (One Sample t test) Pada Pengumuman Dividen Meningkat

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t-7 32 -31.7122 179.41379 31.71618

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t-7 -1.000 31 .325 -31.71215 -96.3977 32.9734

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t-6 32 .0342 .17731 .03134

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t-6 1.090 31 .284 .03415 -.0298 .0981

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t-5 32 -31.7039 179.41665 31.71668

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t-5 -1.000 31 .325 -31.70394 -96.3905 32.9827

Page 134: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t-4 32 .0346 .18699 .03305

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t-4 1.048 31 .303 .03464 -.0328 .1021

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t-3 32 -.0025 .01522 .00269

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t-3 -.923 31 .363 -.00248 -.0080 .0030

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t-2 32 .0021 .01841 .00325

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t-2 .636 31 .530 .00207 -.0046 .0087

Page 135: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t-1 32 .0104 .05534 .00978

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t-1 1.067 31 .294 .01044 -.0095 .0304

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t=0 32 -.0257 .08743 .01546

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t=0 -1.662 31 .107 -.02568 -.0572 .0058

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+1 32 -.0003 .02328 .00412

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+1 -.076 31 .940 -.00031 -.0087 .0081

Page 136: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+2 32 .0042 .02818 .00498

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+2 .833 31 .411 .00415 -.0060 .0143

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+3 32 .0002 .03414 .00604

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+3 .040 31 .968 .00024 -.0121 .0126

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+4 32 -.0009 .06278 .01110

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+4 -.082 31 .935 -.00091 -.0235 .0217

Page 137: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+5 32 .0276 .10151 .01794

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+5 1.540 31 .134 .02763 -.0090 .0642

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+6 32 -.0152 .07915 .01399

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+6 -1.088 31 .285 -.01523 -.0438 .0133

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+7 32 .0056 .03056 .00540

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+7 1.036 31 .308 .00559 -.0054 .0166

Page 138: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Hasil Uji (One Sample t test) Pada Pengumuman Dividen Menurun.

One-Sample Statistics

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t- 7 1.401 21 .176 .00633 -.0031 .0157

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t- 6 22 .0049 .02363 .00504

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t- 6 .982 21 .337 .00495 -.0055 .0154

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t- 5 22 .0042 .01839 .00392

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t- 5 1.070 21 .297 .00420 -.0040 .0123

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t- 7 22 .0063 .02119 .00452

Page 139: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t- 4 22 -.0044 .01517 .00323

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

T Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t- 4 -1.365 21 .187 -.00441 -.0111 .0023

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t- 3 22 -.0035 .02932 .00625

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

T Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t- 3 -.559 21 .582 -.00349 -.0165 .0095

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t- 2 22 .0191 .06776 .01445

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

T Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t- 2 1.321 21 .201 .01908 -.0110 .0491

Page 140: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t- 1 22 -.0191 .09151 .01951

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

T Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t- 1 -.979 21 .339 -.01911 -.0597 .0215

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t=0 22 -.0103 .02973 .00634

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

T Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t= 0 -1.621 21 .120 -.01027 -.0235 .0029

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+ 1 22 .0015 .01635 .00349

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

T Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+ 1 .441 21 .664 .00154 -.0057 .0088

Page 141: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+ 2 22 -.0015 .03730 .00795

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

T Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+ 2 -.189 21 .852 -.00151 -.0180 .0150

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+ 3 22 .0027 .01899 .00405

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

T Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+ 3 .663 21 .514 .00269 -.0057 .0111

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+ 4 22 .0012 .02867 .00611

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

T Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+ 4 .202 21 .842 .00124 -.0115 .0139

Page 142: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+ 5 22 .0056 .02818 .00601

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

T Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+ 5 .925 21 .365 .00556 -.0069 .0181

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

T+ 6 22 .0046 .04294 .00916

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+ 6 .504 21 .619 .00462 -.0144 .0237

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Mean

t+7 22 -.0127 .04068 .00867

One-Sample Test

Test Value = 0

95% Confidence Intervalof the Difference

t Df Sig. (2-tailed)Mean

Difference Lower Upper

t+7 -1.467 21 .157 -.01273 -.0308 .0053

Page 143: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

UJI BEDA PADA PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-7 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean N Std. DeviationStd. Error

Mean

Pair 1 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t-6 .0342 32 .17731 .03134

Pair 2 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t-5 -31.7039 32 179.41665 31.71668

Pair 3 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t-4 .0346 32 .18699 .03305

Pair 4 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t-3 -.0025 32 .01522 .00269

Pair 5 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t-2 .0021 32 .01841 .00325

Pair 6 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t-1 .0104 32 .05534 .00978

Pair 7 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t0 -.0257 32 .08743 .01546

Pair 8 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t+1 -.0003 32 .02328 .00412

Pair 9 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t+2 .0042 32 .02818 .00498

Pair 10 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t+3 .0002 32 .03414 .00604

Pair 11 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t+4 -.0009 32 .06278 .01110

Pair 12 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t+5 .0276 32 .10151 .01794

Pair 13 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t+6 -.0152 32 .07915 .01399

Pair 14 t-7 -31.7122 32 179.41379 31.71618

t+7 .0056 32 .03049 .00539

Page 144: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-7 dgn t-6 32 -.993 .000

Pair 2 t-7 dgn t-5 32 -.032 .861

Pair 3 t-7 dgn t-4 32 -.008 .966

Pair 4 t-7 dgn t-3 32 -.268 .139

Pair 5 t-7 dgn t-2 32 .301 .094

Pair 6 t-7 dgn t-1 32 .044 .812

Pair 7 t-7 dgn t0 32 -.228 .210

Pair 8 t-7 dgn t+1 32 .411 .020

Pair 9 t-7 dgn t+2 32 -.201 .270

Pair 10 t-7 dgn t+3 32 .079 .666

Pair 11 t-7 dgn t+4 32 .040 .828

Pair 12 t-7 dgn t+5 32 .046 .803

Pair 13 t-7 dgn t+6 32 -.007 .971

Pair 14 t-7 dgn t+7 32 .107 .559

Paired Samples Test

Paired Differences t df

Sig.(2-

tailed)

MeanStd.

DeviationStd. Error

Mean95% Confidence Interval

of the Difference

Lower Upper

Pair 1 t-7dgn t-6 -31.74630 179.58985 31.74730 -96.49535 33.00274 -1.000 31 .325

Pair 2 t-7 dgn t-5-.00822 257.78973 45.57122 -92.95133 92.93489 .000 31

1.000

Pair 3 t-7 dgn t-4 -31.74679 179.41537 31.71646 -96.43293 32.93934 -1.001 31 .325

Pair 4 t-7 dgn t-3 -31.70967 179.41786 31.71690 -96.39671 32.97736 -1.000 31 .325

Pair 5 t-7 dgn t-2 -31.71422 179.40824 31.71520 -96.39779 32.96935 -1.000 31 .325

Pair 6 t-7dgn t-1 -31.72259 179.41138 31.71575 -96.40729 32.96211 -1.000 31 .325

Pair 7 t-7 dgn t0 -31.68647 179.43373 31.71970 -96.37923 33.00629 -.999 31 .326

Pair 8 t-7 dgn t+1 -31.71184 179.40423 31.71449 -96.39396 32.97028 -1.000 31 .325

Pair 9 t-7 dgn t+2 -31.71631 179.41946 31.71718 -96.40392 32.97131 -1.000 31 .325

Pair 10 t-7 dgn t+3 -31.71240 179.41109 31.71570 -96.39699 32.97220 -1.000 31 .325

Pair 11 t-7 dgn t+4 -31.71124 179.41129 31.71573 -96.39591 32.97343 -1.000 31 .325

Pair 12 t-7 dgn t+5 -31.73979 179.40917 31.71536 -96.42369 32.94412 -1.001 31 .325

Pair 13 t-7 dgn t+6 -31.69693 179.41434 31.71627 -96.38269 32.98884 -.999 31 .325

Pair 14 t-7 dgn t+7 -31.71775 179.41053 31.71560 -96.40214 32.96664 -1.000 31 .325

Page 145: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-6 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean N Std. DeviationStd. Error

Mean

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 1

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 2

t-4 .0347 32 .18703 .03306

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 3

t-3 -.0025 32 .01530 .00271

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 4

t-2 .0021 32 .01850 .00327

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 5

t-1 .0105 32 .05535 .00978

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 6

t0 -.0257 32 .08745 .01546

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 7

t+1 -.0004 32 .02333 .00412

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 8

t+2 .0042 32 .02820 .00499

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 9

t+3 .0002 32 .03410 .00603

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 10

t+4 -.0008 32 .06270 .01108

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 11

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 12

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t-6 .0341 32 .17732 .03135Pair 13

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Page 146: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-6 dgn t-5 32 .019 .919

Pair 2 t-6 dgn t-4 32 .022 .906

Pair 3 t-6 dgn t-3 32 .224 .217

Pair 4 t-6 dgn t-2 32 -.271 .134

Pair 5 t-6 dgn t-1 32 .014 .939

Pair 6 t-6 dgn t0 32 .188 .302

Pair 7 t-6 dgn t+1 32 -.383 .030

Pair 8 t-6 dgn t+2 32 .196 .281

Pair 9 t-6 dgn t+3 32 -.036 .844

Pair 10 t-6 dgn t+4 32 -.044 .810

Pair 11 t-6 dgn t+5 32 -.024 .898

Pair 12 t-6 dgn t+6 32 -.016 .933

Pair 13 t-6 dgn t+7 32 -.074 .689

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

DeviationStd. Error

Mean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-6 dgn t-5 31.7380 179.41342 31.71611 -32.9474 96.4235 1.001 31 .325

Pair 2 t-6 dgn t-4 -.0006 .25491 .04506 -.0925 .0913 -.014 31 .989

Pair 3 t-6 dgn t-3 .0366 .17453 .03085 -.0264 .0995 1.185 31 .245

Pair 4 t-6 dgn t-2 .0320 .18320 .03239 -.0341 .0981 .988 31 .331

Pair 5 t-6 dgn t-1 .0236 .18501 .03271 -.0431 .0903 .722 31 .475

Pair 6 t-6 dgn t0 .0598 .18234 .03223 -.0059 .1256 1.856 31 .073

Pair 7 t-6 dgn t+1 .0345 .18750 .03315 -.0331 .1021 1.042 31 .306

Pair 8 t-6 dgn t+2 .0299 .17399 .03076 -.0328 .0926 .972 31 .338

Pair 9 t-6 dgn t+3 .0339 .18178 .03214 -.0317 .0994 1.054 31 .300

Pair 10 t-6 dgn t+4 .0349 .19068 .03371 -.0338 .1037 1.037 31 .308

Pair 11 t-6 dgn t+5 .0065 .20640 .03649 -.0679 .0809 .178 31 .860

Pair 12 t-6 dgn t+6 .0493 .19533 .03453 -.0211 .1197 1.428 31 .163

Pair 13 t-6 dgn t+7 .0285 .18214 .03220 -.0372 .0942 .885 31 .383

Page 147: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-5 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 1

t-4 .0347 32 .18703 .03306

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 2

t-3 -.0025 32 .01530 .00271

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 3

t-2 .0021 32 .01850 .00327

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 4

t-1 .0105 32 .05535 .00978

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 5

t0 -.0257 32 .08745 .01546

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 6

t+1 -.0004 32 .02333 .00412

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 7

t+2 .0042 32 .02820 .00499

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 8

t+3 .0002 32 .03410 .00603

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 9

t+4 -.0008 32 .06270 .01108

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 10

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 11

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t-5 -31.7039 32 179.41663 31.71668Pair 12

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-5 dgn t-4 32 -.993 .000

Pair 2 t-5 dgn t-3 32 .197 .280

Pair 3 t-5 dgn t-2 32 -.256 .158

Pair 4 t-5 dgn t-1 32 .038 .837

Pair 5 t-5 dgn t0 32 -.049 .788

Pair 6 t-5 dgn t+1 32 .020 .913

Pair 7 t-5 dgn t+2 32 .189 .301

Pair 8 t-5 dgn t+3 32 -.197 .280

Pair 9 t-5 dgn t+4 32 -.139 .447

Pair 10 t-5 dgn t+5 32 .055 .765

Pair 11 t-5 dgn t+6 32 .092 .618

Pair 12 t-5 dgn t+7 32 -.677 .000

Page 148: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Test

Paired Differences t df

Sig.(2-

tailed)

MeanStd.

DeviationStd. Error

Mean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-5 dgn t-4 -31.7387 179.60227 31.74950 -96.4922 33.0149 -1.000 31 .325

Pair 2 t-5 dgn t-3 -31.7015 179.41362 31.71615 -96.3870 32.9840 -1.000 31 .325

Pair 3 t-5 dgn t-2 -31.7060 179.42136 31.71752 -96.3943 32.9823 -1.000 31 .325

Pair 4 t-5 dgn t-1 -31.7144 179.41455 31.71631 -96.4002 32.9714 -1.000 31 .325

Pair 5 t-5 dgn t0 -31.6782 179.42098 31.71745 -96.3664 33.0099 -.999 31 .326

Pair 6 t-5 dgn t+1 -31.7035 179.41617 31.71660 -96.3899 32.9829 -1.000 31 .325

Pair 7 t-5 dgn t+2 -31.7081 179.41131 31.71574 -96.3928 32.9766 -1.000 31 .325

Pair 8 t-5 dgn t+3 -31.7042 179.42335 31.71787 -96.3932 32.9849 -1.000 31 .325

Pair 9 t-5 dgn t+4 -31.7031 179.42538 31.71823 -96.3928 32.9867 -1.000 31 .325

Pair 10 t-5 dgn t+5 -31.7315 179.41107 31.71570 -96.4161 32.9531 -1.000 31 .325

Pair 11 t-5 dgn t+6 -31.6887 179.40940 31.71540 -96.3727 32.9953 -.999 31 .325

Pair 12 t-5 dgn t+7 -31.7095 179.43733 31.72034 -96.4036 32.9845 -1.000 31 .325

Page 149: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-4 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

Deviation

Std.ErrorMean

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 1

t-3 -.0025 32 .01530 .00271

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 2

t-2 .0021 32 .01850 .00327

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 3

t-1 .0105 32 .05535 .00978

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 4

t0 -.0257 32 .08745 .01546

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 5

t+1 -.0004 32 .02333 .00412

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 6

t+2 .0042 32 .02820 .00499

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 7

t+3 .0002 32 .03410 .00603

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 8

t+4 -.0008 32 .06270 .01108

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 9

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 10

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t-4 .0347 32 .18703 .03306Pair 11

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-4 dgn t-3 32 -.191 .294

Pair 2 t-4 dgn t-2 32 .217 .233

Pair 3 t-4 dgn t-1 32 -.037 .839

Pair 4 t-4 dgn t0 32 .055 .764

Pair 5 t-4 dgn t+1 32 -.041 .824

Pair 6 t-4 dgn t+2 32 -.206 .257

Pair 7 t-4 dgn t+3 32 .191 .294

Pair 8 t-4 dgn t+4 32 .152 .407

Pair 9 t-4 dgn t+5 32 -.059 .749

Pair 10 t-4 dgn t+6 32 -.094 .607

Pair 11 t-4 dgn t+7 32 .676 .000

Paired Samples Test

Page 150: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-4 dgn t-3 .0372 .19055 .03369 -.0315 .1059 1.104 31 .278

Pair 2 t-4 dgn t-2 .0326 .18391 .03251 -.0337 .0989 1.003 31 .323

Pair 3 t-4 dgn t-1 .0243 .19703 .03483 -.0468 .0953 .696 31 .491

Pair 4 t-4 dgn t0 .0604 .20204 .03572 -.0124 .1333 1.692 31 .101

Pair 5 t-4 dgn t+1 .0352 .18943 .03349 -.0331 .1035 1.050 31 .302

Pair 6 t-4 dgn t+2 .0305 .19482 .03444 -.0397 .1008 .887 31 .382

Pair 7 t-4 dgn t+3 .0345 .18359 .03245 -.0317 .1007 1.063 31 .296

Pair 8 t-4 dgn t+4 .0356 .18802 .03324 -.0322 .1034 1.070 31 .293

Pair 9 t-4 dgn t+5 .0071 .21801 .03854 -.0715 .0857 .185 31 .855

Pair 10 t-4 dgn t+6 .0499 .20988 .03710 -.0257 .1256 1.346 31 .188

Pair 11 t-4 dgn t+7 .0291 .16788 .02968 -.0314 .0897 .981 31 .334

Page 151: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-3 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-3 -.0025 32 .01530 .00271Pair 1

t-2 .0021 32 .01850 .00327

t-3 -.0025 32 .01530 .00271Pair 2

t-1 .0105 32 .05535 .00978

t-3 -.0025 32 .01530 .00271Pair 3

t0 -.0257 32 .08745 .01546

t-3 -.0025 32 .01530 .00271Pair 4

t+1 -.0004 32 .02333 .00412

t-3 -.0025 32 .01530 .00271Pair 5

t+2 .0042 32 .02820 .00499

t-3 -.0025 32 .01530 .00271Pair 6

t+3 .0002 32 .03410 .00603

t-3 -.0025 32 .01530 .00271Pair 7

t+4 -.0008 32 .06270 .01108

t-3 -.0025 32 .01530 .00271Pair 8

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t-3 -.0025 32 .01530 .00271Pair 9

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t-3 -.0025 32 .01530 .00271Pair 10

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-3 dgn t-2 32 -.243 .181

Pair 2 t-3 dgn t-1 32 .046 .802

Pair 3 t-3 dgn t0 32 .113 .538

Pair 4 t-3 dgn t+1 32 -.061 .738

Pair 5 t-3 dgn t+2 32 .448 .010

Pair 6 t-3 dgn t+3 32 -.285 .114

Pair 7 t-3 dgn t+4 32 .258 .155

Pair 8 t-3 dgn t+5 32 -.270 .135

Pair 9 t-3 dgn t+6 32 .269 .137

Pair 10 t-3 dgn t+7 32 -.197 .279

Page 152: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-3 dgn t-2 -.0046 .02672 .00472 -.0142 .0051 -.966 31 .341

Pair 2 t-3 dgn t-1 -.0129 .05674 .01003 -.0334 .0075 -1.290 31 .207

Pair 3 t-3 dgn t0 .0233 .08706 .01539 -.0081 .0546 1.511 31 .141

Pair 4 t-3 dgn t+1 -.0020 .02867 .00507 -.0124 .0083 -.401 31 .691

Pair 5 t-3 dgn t+2 -.0067 .02536 .00448 -.0158 .0025 -1.485 31 .148

Pair 6 t-3 dgn t+3 -.0027 .04116 .00728 -.0175 .0122 -.369 31 .714

Pair 7 t-3 dgn t+4 -.0016 .06059 .01071 -.0235 .0202 -.152 31 .880

Pair 8 t-3 dgn t+5 -.0301 .10668 .01886 -.0685 .0084 -1.594 31 .121

Pair 9 t-3 dgn t+6 .0127 .07652 .01353 -.0148 .0403 .943 31 .353

Pair 10 t-3 dgn t+7 -.0081 .03677 .00650 -.0213 .0052 -1.240 31 .224

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-2 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-2 .0021 32 .01850 .00327Pair 1

t-1 .0105 32 .05535 .00978

t-2 .0021 32 .01850 .00327Pair 2

t0 -.0257 32 .08745 .01546

t-2 .0021 32 .01850 .00327Pair 3

t+1 -.0004 32 .02333 .00412

t-2 .0021 32 .01850 .00327Pair 4

t+2 .0042 32 .02820 .00499

t-2 .0021 32 .01850 .00327Pair 5

t+3 .0002 32 .03410 .00603

t-2 .0021 32 .01850 .00327Pair 6

t+4 -.0008 32 .06270 .01108

t-2 .0021 32 .01850 .00327Pair 7

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t-2 .0021 32 .01850 .00327Pair 8

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t-2 .0021 32 .01850 .00327Pair 9

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Page 153: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-2 dgn t-1 32 .109 .553

Pair 2 t-2 dgn t0 32 -.071 .699

Pair 3 t-2 dgn t+1 32 .355 .046

Pair 4 t-2 dgn t+2 32 .125 .497

Pair 5 t-2 dgn t+3 32 .113 .538

Pair 6 t-2 dgn t+4 32 .266 .141

Pair 7 t-2 dgn t+5 32 -.048 .793

Pair 8 t-2 dgn t+6 32 -.214 .239

Pair 9 t-2 dgn t+7 32 .468 .007

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

DeviationStd. Error

Mean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-2 dgn t-1 -.0084 .05642 .00997 -.0287 .0120 -.840 31 .408

Pair 2 t-2 dgn t0 .0278 .09066 .01603 -.0049 .0605 1.735 31 .093

Pair 3 t-2 dgn t+1 .0025 .02408 .00426 -.0062 .0112 .595 31 .556

Pair 4 t-2 dgn t+2 -.0021 .03174 .00561 -.0135 .0094 -.373 31 .712

Pair 5 t-2 dgn t+3 .0019 .03691 .00653 -.0114 .0152 .287 31 .776

Pair 6 t-2 dgn t+4 .0029 .06047 .01069 -.0189 .0247 .275 31 .785

Pair 7 t-2 dgn t+5 -.0255 .10407 .01840 -.0630 .0120 -1.386 31 .176

Pair 8 t-2 dgn t+6 .0173 .08510 .01504 -.0134 .0480 1.151 31 .259

Pair 9 t-2 dgn t+7 -.0035 .02733 .00483 -.0134 .0064 -.724 31 .474

Page 154: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-1 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-1 .0105 32 .05535 .00978Pair 1

t0 -.0257 32 .08745 .01546

t-1 .0105 32 .05535 .00978Pair 2

t+1 -.0004 32 .02333 .00412

t-1 .0105 32 .05535 .00978Pair 3

t+2 .0042 32 .02820 .00499

t-1 .0105 32 .05535 .00978Pair 4

t+3 .0002 32 .03410 .00603

t-1 .0105 32 .05535 .00978Pair 5

t+4 -.0008 32 .06270 .01108

t-1 .0105 32 .05535 .00978Pair 6

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t-1 .0105 32 .05535 .00978Pair 7

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t-1 .0105 32 .05535 .00978Pair 8

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-1 dgn t0 32 -.750 .000

Pair 2 t-1 dgn t+1 32 .241 .184

Pair 3 t-1 dgn t+2 32 .295 .101

Pair 4 t-1 dgn t+3 32 .687 .000

Pair 5 t-1 dgn t+4 32 .064 .726

Pair 6 t-1 dgn t+5 32 -.239 .187

Pair 7 t-1 dgn t+6 32 .018 .922

Pair 8 t-1 dgn t+7 32 .098 .594

Page 155: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-1 dgn t0 .0362 .13407 .02370 -.0122 .0845 1.527 31 .137

Pair 2 t-1 dgn t+1 .0109 .05464 .00966 -.0088 .0306 1.129 31 .267

Pair 3 t-1 dgn t+2 .0063 .05421 .00958 -.0133 .0258 .655 31 .517

Pair 4 t-1 dgn t+3 .0103 .04043 .00715 -.0043 .0248 1.434 31 .161

Pair 5 t-1 dgn t+4 .0113 .08092 .01430 -.0179 .0405 .791 31 .435

Pair 6 t-1 dgn t+5 -.0171 .12673 .02240 -.0628 .0286 -.764 31 .450

Pair 7 t-1 dgn t+6 .0257 .09581 .01694 -.0089 .0602 1.517 31 .139

Pair 8 t-1 dgn t+7 .0049 .06055 .01070 -.0170 .0267 .455 31 .652

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t0 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t0 -.0257 32 .08745 .01546Pair 1

t+1 -.0004 32 .02333 .00412

t0 -.0257 32 .08745 .01546Pair 2

t+2 .0042 32 .02820 .00499

t0 -.0257 32 .08745 .01546Pair 3

t+3 .0002 32 .03410 .00603

t0 -.0257 32 .08745 .01546Pair 4

t+4 -.0008 32 .06270 .01108

t0 -.0257 32 .08745 .01546Pair 5

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t0 -.0257 32 .08745 .01546Pair 6

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t0 -.0257 32 .08745 .01546Pair 7

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Page 156: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t0 dgn t+1 32 -.006 .973

Pair 2 t0 dgn t+2 32 -.037 .839

Pair 3 t0 dgn t+3 32 -.727 .000

Pair 4 t0 dgn t+4 32 .036 .844

Pair 5 t0 dgn t+5 32 .165 .366

Pair 6 t0 dgn t+6 32 -.025 .893

Pair 7 t0 dgn t+7 32 -.082 .654

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t0 dgn t+1 -.0253 .09065 .01603 -.0580 .0074 -1.578 31 .125

Pair 2 t0 dgn t+2 -.0299 .09289 .01642 -.0634 .0036 -1.821 31 .078

Pair 3 t0 dgn t+3 -.0259 .11466 .02027 -.0673 .0154 -1.280 31 .210

Pair 4 t0 dgn t+4 -.0249 .10575 .01869 -.0630 .0133 -1.331 31 .193

Pair 5 t0 dgn t+5 -.0533 .12256 .02167 -.0975 -.0091 -2.461 31 .020

Pair 6 t0 dgn t+6 -.0105 .11944 .02111 -.0536 .0326 -.497 31 .622

Pair 7 t0 dgn t+7 -.0313 .09498 .01679 -.0656 .0029 -1.865 31 .072

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+1 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t+1 -.0004 32 .02333 .00412Pair 1

t+2 .0042 32 .02820 .00499

t+1 -.0004 32 .02333 .00412Pair 2

t+3 .0002 32 .03410 .00603

t+1 -.0004 32 .02333 .00412Pair 3

t+4 -.0008 32 .06270 .01108

t+1 -.0004 32 .02333 .00412Pair 4

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t+1 -.0004 32 .02333 .00412Pair 5

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t+1 -.0004 32 .02333 .00412Pair 6

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Page 157: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+1 dgn t+2 32 .267 .139

Pair 2 t+1 dgn t+3 32 .139 .449

Pair 3 t+1 dgn t+4 32 .179 .328

Pair 4 t+1 dgn t+5 32 -.121 .511

Pair 5 t+1 dgn t+6 32 .057 .757

Pair 6 t+1 dgn t+7 32 .151 .409

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+1 dgn t+2 -.0046 .03144 .00556 -.0160 .0067 -.832 31 .412

Pair 2 t+1 dgn t+3 -.0007 .03856 .00682 -.0146 .0132 -.096 31 .924

Pair 3 t+1 dgn t+4 .0004 .06287 .01111 -.0223 .0231 .037 31 .971

Pair 4 t+1 dgn t+5 -.0280 .10688 .01889 -.0666 .0105 -1.484 31 .148

Pair 5 t+1 dgn t+6 .0148 .08128 .01437 -.0145 .0441 1.029 31 .312

Pair 6 t+1 dgn t+7 -.0060 .03553 .00628 -.0188 .0068 -.960 31 .344

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+2 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t+2 .0042 32 .02820 .00499Pair 1

t+3 .0002 32 .03410 .00603

t+2 .0042 32 .02820 .00499Pair 2

t+4 -.0008 32 .06270 .01108

t+2 .0042 32 .02820 .00499Pair 3

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t+2 .0042 32 .02820 .00499Pair 4

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t+2 .0042 32 .02820 .00499Pair 5

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Page 158: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+2 dgn t+3 32 .247 .173

Pair 2 t+2 dgn t+4 32 .174 .341

Pair 3 t+2 dgn t+5 32 -.209 .251

Pair 4 t+2 dgn t+6 32 .092 .615

Pair 5 t+2 dgn t+7 32 .019 .916

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+2 dgn t+3 .0040 .03852 .00681 -.0099 .0179 .583 31 .564

Pair 2 t+2 dgn t+4 .0050 .06412 .01134 -.0181 .0281 .444 31 .660

Pair 3 t+2 dgn t+5 -.0234 .11091 .01961 -.0634 .0166 -1.194 31 .242

Pair 4 t+2 dgn t+6 .0194 .08158 .01442 -.0100 .0488 1.346 31 .188

Pair 5 t+2 dgn t+7 -.0014 .04118 .00728 -.0163 .0134 -.193 31 .848

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+3 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t+3 .0002 32 .03410 .00603Pair 1

t+4 -.0008 32 .06270 .01108

t+3 .0002 32 .03410 .00603Pair 2

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t+3 .0002 32 .03410 .00603Pair 3

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t+3 .0002 32 .03410 .00603Pair 4

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Page 159: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+3 dgn t+4 32 .025 .892

Pair 2 t+3 dgn t+5 32 -.251 .166

Pair 3 t+3 dgn t+6 32 -.012 .946

Pair 4 t+3 dgn t+7 32 .229 .208

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+3 dgn t+4 .0011 .07062 .01248 -.0244 .0265 .085 31 .933

Pair 2 t+3 dgn t+5 -.0274 .11493 .02032 -.0688 .0141 -1.347 31 .188

Pair 3 t+3 dgn t+6 .0154 .08662 .01531 -.0158 .0467 1.008 31 .321

Pair 4 t+3 dgn t+7 -.0054 .04025 .00712 -.0199 .0091 -.755 31 .456

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+4 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t+4 -.0008 32 .06270 .01108Pair 1

t+5 .0276 32 .10153 .01795

t+4 -.0008 32 .06270 .01108Pair 2

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t+4 -.0008 32 .06270 .01108Pair 3

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+4 dgn t+5 32 -.614 .000

Pair 2 t+4 dgn t+6 32 -.008 .963

Pair 3 t+4 dgn t+7 32 .323 .071

Page 160: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+4 dgn t+5 -.0284 .14850 .02625 -.0820 .0251 -1.083 31 .287

Pair 2 t+4 dgn t+6 .0144 .10143 .01793 -.0222 .0509 .802 31 .429

Pair 3 t+4 dgn t+7 -.0064 .06022 .01065 -.0281 .0153 -.605 31 .550

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+5 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t+5 .0276 32 .10153 .01795Pair 1

t+6 -.0152 32 .07920 .01400

t+5 .0276 32 .10153 .01795Pair 2

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+5 dgn t+6 32 -.502 .003

Pair 2 t+5 dgn t+7 32 .097 .597

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+5 dgn t+6 .0428 .15701 .02776 -.0138 .0994 1.542 31 .133

Pair 2 t+5 dgn t+7 .0220 .10314 .01823 -.0152 .0592 1.207 31 .237

Page 161: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+6 dengan t+7.

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t+6 -.0152 32 .07920 .01400Pair 1

t+7 .0056 32 .03056 .00540

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+ dgn t+7 32 -.173 .344

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+ dgn t+7 -.0208 .08968 .01585 -.0531 .0115 -1.313 31 .199

Page 162: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

UJI BEDA PADA PENGUMUMAN DIVIDEN MENURUN

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-7 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 1

t-6 .0049 22 .02355 .00502

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 2

t-5 .0042 22 .01833 .00391

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 3

t-4 -.0045 22 .01526 .00325

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 4

t-3 -.0035 22 .02926 .00624

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 5

t-2 .0190 22 .06778 .01445

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 6

t-1 -.0191 22 .09151 .01951

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 7

t0 -.0103 22 .02968 .00633

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 8

t+1 .0015 22 .01644 .00350

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 9

t+2 -.0016 22 .03742 .00798

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 10

t+3 .0026 22 .01898 .00405

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 11

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 12

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 13

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t-7 .0064 22 .02138 .00456Pair 14

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Page 163: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-7 dgn t-6 22 -.123 .587

Pair 2 t-7 dgn t-5 22 .119 .596

Pair 3 t-7 dgn t-4 22 .170 .449

Pair 4 t-7 dgn t-3 22 -.265 .233

Pair 5 t-7 dgn t-2 22 .359 .100

Pair 6 t-7 dgn t-1 22 -.288 .193

Pair 7 t-7 dgn t0 22 -.296 .181

Pair 8 t-7 dgn t+1 22 -.056 .804

Pair 9 t-7 dgn t+2 22 .529 .011

Pair 10 t-7 dgn t+3 22 .262 .238

Pair 11 t-7 dgn t+4 22 -.263 .238

Pair 12 t-7 dgn t+5 22 .276 .214

Pair 13 t-7 dgn t+6 22 -.177 .432

Pair 14 t-7 dgn t+7 22 .338 .124

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

DeviationStd. Error

Mean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-7 dgn t-6 .0015 .03369 .00718 -.0134 .0164 .209 21 .837

Pair 2 t-7 dgn t-5 .0022 .02645 .00564 -.0095 .0139 .387 21 .703

Pair 3 t-7 dgn t-4 .0108 .02406 .00513 .0001 .0215 2.109 21 .047

Pair 4 t-7 dgn t-3 .0099 .04056 .00865 -.0081 .0279 1.146 21 .265

Pair 5 t-7 dgn t-2 -.0127 .06332 .01350 -.0408 .0154 -.939 21 .358

Pair 6 t-7 dgn t-1 .0255 .09980 .02128 -.0187 .0697 1.198 21 .244

Pair 7 t-7 dgn t0 .0166 .04140 .00883 -.0017 .0350 1.885 21 .073

Pair 8 t-7 dgn t+1 .0048 .02769 .00590 -.0075 .0171 .816 21 .424

Pair 9 t-7 dgn t+2 .0080 .03181 .00678 -.0061 .0221 1.173 21 .254

Pair 10 t-7 dgn t+3 .0038 .02459 .00524 -.0071 .0147 .720 21 .480

Pair 11 t-7 dgn t+4 .0050 .04001 .00853 -.0127 .0228 .592 21 .560

Pair 12 t-7 dgn t+5 .0009 .03031 .00646 -.0126 .0143 .134 21 .895

Pair 13 t-7 dgn t+6 .0017 .05124 .01092 -.0210 .0244 .158 21 .876

Pair 14 t-7 dgn t+7 .0191 .03904 .00832 .0018 .0364 2.293 21 .032

Page 164: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-6 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 1

t-5 .0042 22 .01833 .00391

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 2

t-4 -.0045 22 .01526 .00325

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 3

t-3 -.0035 22 .02926 .00624

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 4

t-2 .0190 22 .06778 .01445

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 5

t-1 -.0191 22 .09151 .01951

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 6

t0 -.0103 22 .02968 .00633

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 7

t+1 .0015 22 .01644 .00350

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 8

t+2 -.0016 22 .03742 .00798

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 9

t+3 .0026 22 .01898 .00405

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 10

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 11

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 12

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t-6 .0049 22 .02355 .00502Pair 13

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Page 165: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-6 dgn t-5 22 -.244 .273

Pair 2 t-6 dgn t-4 22 .292 .187

Pair 3 t-6 dgn t-3 22 .097 .669

Pair 4 t-6 dgn t-2 22 -.294 .185

Pair 5 t-6 dgn t-1 22 .167 .458

Pair 6 t-6 dgn t0 22 -.099 .660

Pair 7 t-6 dgn t+1 22 -.154 .495

Pair 8 t-6 dgn t+2 22 -.145 .521

Pair 9 t-6 dgn t+3 22 -.460 .031

Pair 10 t-6 dgn t+4 22 -.033 .883

Pair 11 t-6 dgn t+5 22 -.398 .066

Pair 12 t-6 dgn t+6 22 .006 .979

Pair 13 t-6 dgn t+7 22 -.088 .698

Paired Samples Test

Paired Differences

95%Confidence

Interval of theDifference

Mean

Std.Deviatio

n

Std.ErrorMean Lower Upper t df

Sig. (2-tailed)

Pair 1 t-6 dgn t-5 .0007 .03319 .00708 -.0140 .0154 .096 21 .924

Pair 2 t-6 dgn t-4 .0093 .02403 .00512 -.0013 .0200 1.819 21 .083

Pair 3 t-6 dgn t-3 .0084 .03574 .00762 -.0074 .0243 1.103 21 .282

Pair 4 t-6 dgn t-2 -.0142 .07801 .01663 -.0488 .0204 -.853 21 .403

Pair 5 t-6 dgn t-1 .0240 .09061 .01932 -.0162 .0642 1.242 21 .228

Pair 6 t-6 dgn t0 .0151 .03968 .00846 -.0025 .0327 1.789 21 .088

Pair 7 t-6 dgn t+1 .0033 .03072 .00655 -.0103 .0169 .507 21 .618

Pair 8 t-6 dgn t+2 .0065 .04701 .01002 -.0144 .0273 .644 21 .527

Pair 9 t-6 dgn t+3 .0023 .03641 .00776 -.0139 .0184 .293 21 .773

Pair 10 t-6 dgn t+4 .0035 .03769 .00804 -.0132 .0203 .441 21 .664

Pair 11 t-6 dgn t+5 -.0006 .04333 .00924 -.0198 .0186 -.069 21 .946

Pair 12 t-6 dgn t+6 .0002 .04885 .01041 -.0214 .0219 .022 21 .983

Pair 13 t-6 dgn t+7 .0176 .04876 .01040 -.0040 .0392 1.692 21 .105

Page 166: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-5 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 1

t-4 -.0045 22 .01526 .00325

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 2

t-3 -.0035 22 .02926 .00624

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 3

t-2 .0190 22 .06778 .01445

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 4

t-1 -.0191 22 .09151 .01951

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 5

t0 -.0103 22 .02968 .00633

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 6

t+1 .0015 22 .01644 .00350

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 7

t+2 -.0016 22 .03742 .00798

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 8

t+3 .0026 22 .01898 .00405

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 9

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 10

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 11

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t-5 .0042 22 .01833 .00391Pair 12

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-5 dgn t-4 22 -.107 .636

Pair 2 t-5 dgn t-3 22 -.262 .239

Pair 3 t-5 dgn t-2 22 .263 .238

Pair 4 t-5 dgn t-1 22 -.229 .306

Pair 5 t-5 dgn t0 22 .040 .861

Pair 6 t-5 dgn t+1 22 -.254 .254

Pair 7 t-5 dgn t+2 22 .009 .970

Pair 8 t-5 dgn t+3 22 .120 .594

Pair 9 t-5 dgn t+4 22 .002 .994

Pair 10 t-5 dgn t+5 22 .079 .727

Pair 11 t-5 dgn t+6 22 .137 .545

Pair 12 t-5 dgn t+7 22 -.096 .670

Page 167: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Test

Paired Differences t df

Sig.(2-

tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-5 dgn t-4 .0086 .02507 .00535 -.0025 .0198 1.616 21 .121

Pair 2 t-5 dgn t-3 .0077 .03838 .00818 -.0093 .0247 .944 21 .356

Pair 3 t-5 dgn t-2 -.0149 .06540 .01394 -.0439 .0141 -1.066 21 .299

Pair 4 t-5 dgn t-1 .0233 .09735 .02076 -.0198 .0665 1.123 21 .274

Pair 5 t-5 dgn t0 .0145 .03427 .00731 -.0007 .0296 1.979 21 .061

Pair 6 t-5 dgn t+1 .0026 .02756 .00587 -.0096 .0149 .449 21 .658

Pair 7 t-5 dgn t+2 .0058 .04153 .00885 -.0126 .0242 .652 21 .521

Pair 8 t-5 dgn t+3 .0016 .02475 .00528 -.0094 .0126 .301 21 .766

Pair 9 t-5 dgn t+4 .0029 .03400 .00725 -.0122 .0179 .395 21 .697

Pair 10 t-5 dgn t+5 -.0013 .03238 .00690 -.0157 .0130 -.191 21 .850

Pair 11 t-5 dgn t+6 -.0005 .04433 .00945 -.0201 .0192 -.048 21 .962

Pair 12 t-5 dgn t+7 .0169 .04620 .00985 -.0036 .0374 1.717 21 .101

Page 168: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-4 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-4 dgn t-3 22 -.203 .366

Pair 2 t-4 dgn t-2 22 .074 .742

Pair 3 t-4 dgn t-1 22 -.201 .371

Pair 4 t-4 dgn t0 22 .217 .332

Pair 5 t-4 dgn t+1 22 -.097 .668

Pair 6 t-4 dgn t+2 22 .236 .291

Pair 7 t-4 dgn t+3 22 -.076 .736

Pair 8 t-4 dgn t+4 22 -.225 .313

Pair 9 t-4 dgn t+5 22 -.083 .714

Pair 10 t-4 dgn t+6 22 -.272 .221

Pair 11 t-4 dgn t+7 22 .146 .516

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 1

t-3 -.0035 22 .02926 .00624

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 2

t-2 .0190 22 .06778 .01445

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 3

t-1 -.0191 22 .09151 .01951

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 4

t0 -.0103 22 .02968 .00633

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 5

t+1 .0015 22 .01644 .00350

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 6

t+2 -.0016 22 .03742 .00798

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 7

t+3 .0026 22 .01898 .00405

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 8

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 9

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 10

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t-4 -.0045 22 .01526 .00325Pair 11

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Page 169: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Test

Paired Differences t df Sig. (2-tailed)

Mean Std.Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

DifferenceLower Upper

Pair 1 t-4 dgn t-3 -.0009 .03564 .00760 -.0167 .0149 -.120 21 .906

Pair 2 t-4 dgn t-2 -.0235 .06836 .01457 -.0538 .0068 -1.612 21 .122

Pair 3 t-4 dgn t-1 .0147 .09574 .02041 -.0278 .0571 .719 21 .480

Pair 4 t-4 dgn t0 .0058 .03029 .00646 -.0076 .0192 .901 21 .378

Pair 5 t-4 dgn t+1 -.0060 .02348 .00501 -.0164 .0044 -1.198 21 .244

Pair 6 t-4 dgn t+2 -.0029 .03693 .00787 -.0192 .0135 -.364 21 .720

Pair 7 t-4 dgn t+3 -.0070 .02524 .00538 -.0182 .0041 -1.309 21 .205

Pair 8 t-4 dgn t+4 -.0058 .03538 .00754 -.0215 .0099 -.765 21 .453

Pair 9 t-4 dgn t+5 -.0100 .03313 .00706 -.0246 .0047 -1.409 21 .173

Pair 10 t-4 dgn t+6 -.0091 .04933 .01052 -.0310 .0128 -.864 21 .397

Pair 11 t-4 dgn t+7 .0083 .04131 .00881 -.0100 .0266 .939 21 .358

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-3 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-3 -.0035 22 .02926 .00624Pair 1

t-2 .0190 22 .06778 .01445

t-3 -.0035 22 .02926 .00624Pair 2

t-1 -.0191 22 .09151 .01951

t-3 -.0035 22 .02926 .00624Pair 3

t0 -.0103 22 .02968 .00633

t-3 -.0035 22 .02926 .00624Pair 4

t+1 .0015 22 .01644 .00350

t-3 -.0035 22 .02926 .00624Pair 5

t+2 -.0016 22 .03742 .00798

t-3 -.0035 22 .02926 .00624Pair 6

t+3 .0026 22 .01898 .00405

t-3 -.0035 22 .02926 .00624Pair 7

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t-3 -.0035 22 .02926 .00624Pair 8

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t-3 -.0035 22 .02926 .00624Pair 9

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t-3 -.0035 22 .02926 .00624Pair 10

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Page 170: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-3 dgn t-2 22 -.116 .608

Pair 2 t-3 dgn t-1 22 .204 .362

Pair 3 t-3 dgn t0 22 .236 .291

Pair 4 t-3 dgn t+1 22 -.185 .410

Pair 5 t-3 dgn t+2 22 -.261 .240

Pair 6 t-3 dgn t+3 22 -.168 .455

Pair 7 t-3 dgn t+4 22 .113 .618

Pair 8 t-3 dgn t+5 22 -.240 .282

Pair 9 t-3 dgn t+6 22 -.169 .451

Pair 10 t-3 dgn t+7 22 .079 .728

Paired Samples Test

Paired Differences t df

Sig.(2-

tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-3 dgn t-2 -.0226 .07687 .01639 -.0567 .0115 -1.378 21 .183

Pair 2 t-3 dgn t-1 .0156 .09021 .01923 -.0244 .0556 .811 21 .427

Pair 3 t-3 dgn t0 .0067 .03644 .00777 -.0094 .0229 .866 21 .396

Pair 4 t-3 dgn t+1 -.0051 .03611 .00770 -.0211 .0109 -.661 21 .516

Pair 5 t-3 dgn t+2 -.0020 .05319 .01134 -.0255 .0216 -.172 21 .865

Pair 6 t-3 dgn t+3 -.0061 .03745 .00798 -.0227 .0105 -.769 21 .451

Pair 7 t-3 dgn t+4 -.0049 .03858 .00823 -.0220 .0122 -.591 21 .561

Pair 8 t-3 dgn t+5 -.0090 .04523 .00964 -.0291 .0110 -.938 21 .359

Pair 9 t-3 dgn t+6 -.0082 .05591 .01192 -.0330 .0166 -.686 21 .500

Pair 10 t-3 dgn t+7 .0092 .04821 .01028 -.0122 .0306 .893 21 .382

Page 171: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-2 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-2 .0190 22 .06778 .01445Pair 1

t-1 -.0191 22 .09151 .01951

t-2 .0190 22 .06778 .01445Pair 2

t0 -.0103 22 .02968 .00633

t-2 .0190 22 .06778 .01445Pair 3

t+1 .0015 22 .01644 .00350

t-2 .0190 22 .06778 .01445Pair 4

t+2 -.0016 22 .03742 .00798

t-2 .0190 22 .06778 .01445Pair 5

t+3 .0026 22 .01898 .00405

t-2 .0190 22 .06778 .01445Pair 6

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t-2 .0190 22 .06778 .01445Pair 7

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t-2 .0190 22 .06778 .01445Pair 8

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t-2 .0190 22 .06778 .01445Pair 9

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-2 dgn t-1 22 -.901 .000

Pair 2 t-2 dgn t0 22 -.180 .424

Pair 3 t-2 dgn t+1 22 .045 .843

Pair 4 t-2 dgn t+2 22 .235 .292

Pair 5 t-2 dgn t+3 22 .042 .853

Pair 6 t-2 dgn t+4 22 -.427 .047

Pair 7 t-2 dgn t+5 22 .112 .619

Pair 8 t-2 dgn t+6 22 .057 .803

Pair 9 t-2 dgn t+7 22 -.018 .935

Page 172: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Test

Paired Differences t df

Sig.(2-

tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-2 dgn t-1 .0382 .15538 .03313 -.0307 .1071 1.153 21 .262

Pair 2 t-2 dgn t0 .0293 .07873 .01679 -.0056 .0642 1.747 21 .095

Pair 3 t-2 dgn t+1 .0175 .06902 .01472 -.0131 .0481 1.189 21 .248

Pair 4 t-2 dgn t+2 .0206 .06929 .01477 -.0101 .0514 1.397 21 .177

Pair 5 t-2 dgn t+3 .0165 .06962 .01484 -.0144 .0473 1.109 21 .280

Pair 6 t-2 dgn t+4 .0177 .08412 .01793 -.0196 .0550 .988 21 .334

Pair 7 t-2 dgn t+5 .0135 .07043 .01501 -.0177 .0448 .902 21 .377

Pair 8 t-2 dgn t+6 .0144 .07816 .01666 -.0202 .0491 .865 21 .397

Pair 9 t-2 dgn t+7 .0318 .07969 .01699 -.0036 .0671 1.870 21 .075

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t-1 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t-1 -.0191 22 .09151 .01951Pair 1

t0 -.0103 22 .02968 .00633

t-1 -.0191 22 .09151 .01951Pair 2

t+1 .0015 22 .01644 .00350

t-1 -.0191 22 .09151 .01951Pair 3

t+2 -.0016 22 .03742 .00798

t-1 -.0191 22 .09151 .01951Pair 4

t+3 .0026 22 .01898 .00405

t-1 -.0191 22 .09151 .01951Pair 5

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t-1 -.0191 22 .09151 .01951Pair 6

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t-1 -.0191 22 .09151 .01951Pair 7

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t-1 -.0191 22 .09151 .01951Pair 8

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Page 173: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t-1 dgn t0 22 .093 .680

Pair 2 t-1 dgn t+1 22 -.135 .548

Pair 3 t-1 dgn t+2 22 -.321 .145

Pair 4 t-1 dgn t+3 22 .053 .815

Pair 5 t-1 dgn t+4 22 .402 .064

Pair 6 t-1 dgn t+5 22 -.213 .342

Pair 7 t-1 dgn t+6 22 -.003 .989

Pair 8 t-1 dgn t+7 22 .140 .534

Paired Samples Test

Paired Differences t df

Sig.(2-

tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t-1 dgn t0 -.0089 .09353 .01994 -.0503 .0326 -.444 21 .661

Pair 2 t-1 dgn t+1 -.0207 .09514 .02028 -.0629 .0215 -1.020 21 .319

Pair 3 t-1 dgn t+2 -.0175 .10943 .02333 -.0661 .0310 -.752 21 .460

Pair 4 t-1 dgn t+3 -.0217 .09246 .01971 -.0627 .0193 -1.102 21 .283

Pair 5 t-1 dgn t+4 -.0205 .08420 .01795 -.0578 .0169 -1.139 21 .267

Pair 6 t-1 dgn t+5 -.0246 .10131 .02160 -.0696 .0203 -1.141 21 .267

Pair 7 t-1 dgn t+6 -.0238 .10120 .02158 -.0686 .0211 -1.102 21 .283

Pair 8 t-1 dgn t+7 -.0064 .09479 .02021 -.0484 .0356 -.317 21 .754

Page 174: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t0 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t0 -.0103 22 .02968 .00633Pair 1

t+1 .0015 22 .01644 .00350

t0 -.0103 22 .02968 .00633Pair 2

t+2 -.0016 22 .03742 .00798

t0 -.0103 22 .02968 .00633Pair 3

t+3 .0026 22 .01898 .00405

t0 -.0103 22 .02968 .00633Pair 4

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t0 -.0103 22 .02968 .00633Pair 5

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t0 -.0103 22 .02968 .00633Pair 6

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t0 -.0103 22 .02968 .00633Pair 7

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t0 dgn t+1 22 -.076 .735

Pair 2 t0 dgn t+2 22 -.485 .022

Pair 3 t0 dgn t+3 22 -.266 .232

Pair 4 t0 dgn t+4 22 .384 .078

Pair 5 t0 dgn t+5 22 .076 .738

Pair 6 t0 dgn t+6 22 -.173 .442

Pair 7 t0 dgn t+7 22 -.161 .475

Paired Samples Test

Paired Differences t df

Sig.(2-

tailed)

MeanStd.

DeviationStd. Error

Mean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t0 dgn t+1 -.0118 .03501 .00746 -.0273 .0037 -1.583 21 .128

Pair 2 t0 dgn t+2 -.0087 .05795 .01235 -.0344 .0170 -.703 21 .490

Pair 3 t0 dgn t+3 -.0129 .03925 .00837 -.0303 .0045 -1.537 21 .139

Pair 4 t0 dgn t+4 -.0116 .03240 .00691 -.0260 .0028 -1.678 21 .108

Pair 5 t0 dgn t+5 -.0158 .03935 .00839 -.0332 .0017 -1.880 21 .074

Pair 6 t0 dgn t+6 -.0149 .05626 .01199 -.0399 .0100 -1.243 21 .228

Pair 7 t0 dgn t+7 .0025 .05408 .01153 -.0215 .0264 .213 21 .833

Page 175: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+1 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t+1 .0015 22 .01644 .00350Pair 1

t+2 -.0016 22 .03742 .00798

t+1 .0015 22 .01644 .00350Pair 2

t+3 .0026 22 .01898 .00405

t+1 .0015 22 .01644 .00350Pair 3

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t+1 .0015 22 .01644 .00350Pair 4

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t+1 .0015 22 .01644 .00350Pair 5

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t+1 .0015 22 .01644 .00350Pair 6

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+1 dgn t+2 22 -.137 .544

Pair 2 t+1 dgn t+3 22 .118 .601

Pair 3 t+1 dgn t+4 22 .354 .106

Pair 4 t+1 dgn t+5 22 .087 .701

Pair 5 t+1 dgn t+6 22 .382 .079

Pair 6 t+1 dgn t+7 22 -.529 .011

Paired Samples Test

Paired Differences t df

Sig.(2-

tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+1 dgn t+2 .0031 .04288 .00914 -.0159 .0221 .343 21 .735

Pair 2 t+1 dgn t+3 -.0010 .02360 .00503 -.0115 .0094 -.208 21 .837

Pair 3 t+1 dgn t+4 .0002 .02753 .00587 -.0120 .0124 .039 21 .969

Pair 4 t+1 dgn t+5 -.0040 .03136 .00669 -.0179 .0100 -.591 21 .561

Pair 5 t+1 dgn t+6 -.0031 .03968 .00846 -.0207 .0145 -.365 21 .718

Pair 6 t+1 dgn t+7 .0143 .05131 .01094 -.0085 .0370 1.305 21 .206

Page 176: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+2 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean N Std. DeviationStd. Error

Mean

t+2 -.0016 22 .03742 .00798Pair 1

t+3 .0026 22 .01898 .00405

t+2 -.0016 22 .03742 .00798Pair 2

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t+2 -.0016 22 .03742 .00798Pair 3

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t+2 -.0016 22 .03742 .00798Pair 4

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t+2 -.0016 22 .03742 .00798Pair 5

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+2 dgn t+3 22 .323 .143

Pair 2 t+2 dgn t+4 22 -.348 .112

Pair 3 t+2 dgn t+5 22 .196 .382

Pair 4 t+2 dgn t+6 22 -.119 .598

Pair 5 t+2 dgn t+7 22 .242 .278

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

DeviationStd. Error

Mean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+2 dgn t+3 -.0042 .03608 .00769 -.0202 .0118 -.544 21 .592

Pair 2 t+2 dgn t+4 -.0029 .05449 .01162 -.0271 .0212 -.250 21 .805

Pair 3 t+2 dgn t+5 -.0071 .04220 .00900 -.0258 .0116 -.788 21 .439

Pair 4 t+2 dgn t+6 -.0062 .06022 .01284 -.0329 .0205 -.485 21 .633

Pair 5 t+2 dgn t+7 .0111 .04815 .01027 -.0102 .0325 1.085 21 .290

Page 177: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+3 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t+3 .0026 22 .01898 .00405Pair 1

t+4 .0013 22 .02866 .00611

t+3 .0026 22 .01898 .00405Pair 2

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t+3 .0026 22 .01898 .00405Pair 3

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t+3 .0026 22 .01898 .00405Pair 4

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+3 dgn t+4 22 .098 .665

Pair 2 t+3 dgn t+5 22 .393 .070

Pair 3 t+3 dgn t+6 22 -.114 .613

Pair 4 t+3 dgn t+7 22 .212 .344

Paired Samples Test

Paired Differences t df

Sig.(2-

tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+3 dgn t+4 .0013 .03279 .00699 -.0133 .0158 .182 21 .857

Pair 2 t+3 dgn t+5 -.0029 .02708 .00577 -.0149 .0091 -.504 21 .620

Pair 3 t+3 dgn t+6 -.0020 .04889 .01042 -.0237 .0196 -.196 21 .846

Pair 4 t+3 dgn t+7 .0153 .04109 .00876 -.0029 .0335 1.749 21 .095

Page 178: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+4 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean N Std. DeviationStd. Error

Mean

t+4 .0013 22 .02866 .00611Pair 1

t+5 .0055 22 .02818 .00601

t+4 .0013 22 .02866 .00611Pair 2

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t+4 .0013 22 .02866 .00611Pair 3

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+4 dgn t+5 22 .074 .742

Pair 2 t+4 dgn t+6 22 -.008 .973

Pair 3 t+4 dgn t+7 22 -.119 .599

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

DeviationStd. Error

Mean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+4 dgn t+5 -.0042 .03867 .00824 -.0213 .0130 -.507 21 .617

Pair 2 t+4 dgn t+6 -.0033 .05181 .01105 -.0263 .0197 -.300 21 .767

Pair 3 t+4 dgn t+7 .0140 .05247 .01119 -.0092 .0373 1.256 21 .223

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+5 dgn periode pengamatan lain

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t+5 .0055 22 .02818 .00601Pair 1

t+6 .0046 22 .04294 .00915

t+5 .0055 22 .02818 .00601Pair 2

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Page 179: DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18005/1/FAHMI...after ex-dividend date with methods in these research is even ... yang terdaftar

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+5 dgn t+6 22 -.374 .087

Pair 2 t+5 dgn t+7 22 .061 .789

Paired Samples Test

Paired Differences t df Sig. (2-tailed)

Mean Std.Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

DifferenceLower Upper

Pair 1 t+5 dgn t+6 .0009 .05951 .01269 -.0255 .0272 .068 21 .946

Pair 2 t+5 dgn t+7 .0182 .04806 .01025 -.0031 .0395 1.779 21 .090

Pengujian (paired sampel t test) Uji beda periode t+6 dgn periode pengamatan t+7

Paired Samples Statistics

Mean NStd.

DeviationStd. Error

Mean

t+6 .0046 22 .04294 .00915Pair 1

t+7 -.0127 22 .04068 .00867

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 t+6dgn t+7 22 -.603 .003

Paired Samples Test

Paired Differences t dfSig. (2-tailed)

MeanStd.

Deviation

Std.ErrorMean

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 t+6dgn t+7 .0174 .07488 .01596 -.0158 .0506 1.088 21 .289