contoh tor perencanaan gedung

7
KERANGKA ACUAN ( KAK ') DED REHAB GEDUNG AULA GEDUNG KEUANGAN NEGARA KOTA BALIKPAPAN BAB l PENJELASAN UMUM 1.1. LATAR BELAKANG Dalam Rangka Meningkatkan Kwalitas ruang yang maksimal dan memenuhi standart gedung kantor yang mempunyai kebutuhan saat ini. Oleh karena itu gedung tersebut harus direhab dan ditata kembali sehingga lebih maksimal penggunaan dan kapasitasnya. Mengingat kebutuhan masing-masing daerah semakin tahun semakin meningkat dan pelayanan yang dilakukan semakin banyak. Dasar tersebut sangat wajar dan dianggap perlu llnh~k lebih menyempwndtan Gedung Keuangan Negara. Dimana posisi Gedung Keuangan Negara Kota Balikpapan di tengah Kota dm @at pada pusat Keramaian. Letak Strategis ini yang mengharuskan Perbaikan d m Rehab Gedung Tersebut 12 lYAYAKEGlATAN PROGRAM DLlKLlNGAN MANAGEMEN DAN PEIAKSANAAN TUGAS TEKNIS IAINNYA KEMEN'TERIAN KEUANGAN. 13. NANAfEUEWAAN Nama Pekerjaan adalah REHAB GEDUNG AULA 1A. YAKSUD DAN TUJW Maksud dari Kegiatan ini adalah untuk memberikan kenyarnanan pengguna gedung. Sedangkan tuluannya adalah untuk memfasititasi pengguna gedung agar dapat rfipergunakan kegiatan dan program dari pengguna gedung, dan memberikan nilai lebih kepada pengelola gedung. 1.5. SASARAN Sasaran kegiatan ini adalah llntuk memberikan pelayanan yang maksimal dan peningkatan kinerja pegawai. 1.6. ORGANISAS1PENGGUNA JASA Organisasi pengguna jasa atas kegiatan ini adalah Pengelda Gedung Keuangan Negara Kota Balikpapan. 1.7. SUMBER PENDANAAN Sumber Dana kegiatan ini berasal dari dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kota BalikpapanTahun Anggaran 201 1. KAK-DED REHAB CEDUNC AULA CKN KOTA BALIKPAPAN 1

Upload: marselin-jamlaay

Post on 26-Dec-2015

287 views

Category:

Documents


25 download

DESCRIPTION

Perencanaan gedung

TRANSCRIPT

Page 1: Contoh Tor Perencanaan Gedung

KERANGKA ACUAN ( KAK ')

DED REHAB GEDUNG AULA GEDUNG KEUANGAN NEGARA KOTA BALIKPAPAN

BAB l

PENJELASAN UMUM

1.1. LATAR BELAKANG

Dalam Rangka Meningkatkan Kwalitas ruang yang maksimal dan memenuhi standart gedung kantor yang mempunyai kebutuhan saat ini.

Oleh karena itu gedung tersebut harus direhab dan ditata kembali sehingga lebih maksimal penggunaan dan kapasitasnya. Mengingat kebutuhan masing-masing daerah semakin tahun semakin meningkat dan pelayanan yang dilakukan semakin banyak. Dasar tersebut sangat wajar dan dianggap perlu llnh~k lebih menyempwndtan Gedung Keuangan Negara. Dimana posisi Gedung Keuangan Negara Kota Balikpapan di tengah Kota d m @at pada pusat Keramaian. Letak Strategis ini yang mengharuskan Perbaikan d m Rehab Gedung Tersebut

1 2 lYAYAKEGlATAN PROGRAM DLlKLlNGAN MANAGEMEN DAN PEIAKSANAAN TUGAS TEKNIS IAINNYA KEMEN'TERIAN KEUANGAN.

13. NANAfEUEWAAN Nama Pekerjaan adalah REHAB GEDUNG AULA

1A. YAKSUD DAN T U J W

Maksud dari Kegiatan ini adalah untuk memberikan kenyarnanan pengguna gedung.

Sedangkan tuluannya adalah untuk memfasititasi pengguna gedung agar dapat rfipergunakan kegiatan dan program dari pengguna gedung, dan memberikan nilai lebih kepada pengelola gedung.

1.5. SASARAN

Sasaran kegiatan ini adalah llntuk memberikan pelayanan yang maksimal dan peningkatan kinerja pegawai.

1.6. ORGANISAS1 PENGGUNA JASA

Organisasi pengguna jasa atas kegiatan ini adalah Pengelda Gedung Keuangan Negara Kota Balikpapan.

1.7. SUMBER PENDANAAN

Sumber Dana kegiatan ini berasal dari dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kota Balikpapan Tahun Anggaran 201 1.

KAK-DED REHAB CEDUNC AULA CKN KOTA BALIKPAPAN 1

Page 2: Contoh Tor Perencanaan Gedung

1 J. RUANG UNGKUP PEKERJAAN

Tahapar~ Pekerjaan yang tercakup dalam kegiatan ini antara lain :

1. Persiapan

2. Pengumpulan data lapangan :

a. Survey Pendahuluan

b. Survey Detail : - Pengukuran Ruang

3. Perencanaan Teknis

a. Analisa Data Lapangan

b. Penggambaran Ruang dan Detail

c. Kegiatan Perencanaan

4. Pembuatan Spesifikasi Teknis

5. Pembuatan Rencana Anggaran Biaya

1.9. WAKTU PELAKSANAAN

WaktI~ pelaksanaan unQ.lk pekerjaan ini adalah 120 ( Seratus Dur Puluh ) hari kalender terhitung sejak dikeluarkannya Surat Perintah Mulai Keja (SPMK) dari Pemberi Tugas.

1.10. LOKASI KEGIATAN Lokasi kegiatan ini adalah di Gedung Keuangan Negara Kota Balikpapan

1.11. TENAGA AHU

Tenaga AM yang dvperlukan untuk melaksanakan kegiatan ini adalah :

1. Ketua Tin

Adalah seorang sarjana strata-1 atau yang lebih tinggi di bidang Arsitektur dan berpengalaman dibidangnya selama minimal 5 ( Uma ) tahun dalam bidangnya, dimana tugas utama ketua tim adalah bertanggung jawab pada hal-hal berikut :

- Merencariakari, mrigkmrdinasi dari riierigeridalikari semua kegiatan dari persoriil yarig terlibat dalam pekerjaan ini sehingga pekejaan dapat diselesaikan dengan baik serta mencapai hasil yang diharapkan.

- Mempersiapkan petunjuk pelaksanaan kegiatan, baik dalam tahap pengumpulan data, pengolahan dan penyajian akhir dari hasil keseluruhan pekerjaan.

- Merericariakan dari mlaksariakari semua kegiatari dalam pekerjaari yarig mencakup perencanaan struktur serta memberikan masukan kepada Tenaga Ahli lainnya yang terkait.

2. Tenaga Ahli Sipil

Adalah seorang sajana strata-1 atau yang lebih tinggi di bidang Teknik Sipil dan berpengalaman dibidangnya selama minimal 5 ( Lima ) tahun dalam bidangnya, dimana tugas Ahli Sipil adalah bertanggung jawab pada hal-ha1 berikut : - Membantu Ketua Tim merencanakan, mengkoordinasi dan mengendalikan semua kegiatan

dan personil yang terlibat dalam pekejaan irri sehingga pekejaan dapat diselesaikan dengan baik serta mencapai hasil yang diharapkan.

KAK-DED REHAB GEDUNG AULA GKN KOTA BALIKPAPAN 2

Page 3: Contoh Tor Perencanaan Gedung

- - , 1 - .. , , C . , .

- Mempersi#arr mrljuk pelaksarraan kegiatarr, Wk didam tab@ mumpulan data, pengolahan dan penyajian &hi dari hgsil keseluruha pek-n.

- Mmncanakan dan melaksanakan semua kegiatan ddlm peketjaan yang pmmnaan struldw serta memberlkan maukan kepada Tenaga Ahti ldnnya yang Wdt

Addah seorang bnaga SWD3 atau yang lebih tin@ dibidang Mnik sipit dan berpengalaman dibidangnya &ma Nnimd 5 ( Lima ) tahun ddm bidangnya, dimana tugas utamanya adalah mmhtu Tenaga Ahli Sbukbr dalan melakukan perenmaamperenCanaan yaw berkaitan dengm g m b a pereneanaan.

Keluaran yang dihasilkan dari k e g i n irri addah nmpkan pFoduk yang j e h dan konsisten serta disajikan dalam sistematika yang baik. Adzpun bentuk keluaran tqmm yang ham disershkan oleh Kansuhn W a h sebagd trerika :

Laporan Pendatruluan yang harus d i n addah betisikan mhkhgi dan reneana kaja kegiatan dari awd hhigga akhir yang dapat Mun$si sebagai urnpan bdik u t W perbaikan penywunan laporan - t a p m ~ Mutnya.

Draft Laporan Akhir dai kegiatan ini adalah merupdcan lqmm dari h&l perenemaan dan r e k m d a s i penanganan, yaltg krisikan : r ~ l r p a P m h m m w m

Draft Laporan Perancanam bekikan : - Bill Of QuanMy. - Gambar Paremam Detail. - P e r k i Haga Totd [Engi&s Estimate).

- lnstruksi Khusus bagi peserta Hang khususnya tentang Mnik pdaksanaan - Persyaatm Material yang digunadtan.

Draft Lapwan Akhi ini dibuat rangkap 5 (lima) dan hanw did'iusikan dengan Pengguna Jasa untuk men- perbaikan dan mukan.

Laparan Akhir addah men@a pehdm dai Oraft Laporan MK yang berisik;tn dan 1- setelah men- mukm dai hasil W u s i w a n

Pengguna J m . Faporan akhir ini dibuat raragkap 5 (lima).

RAK-DED REWB GEDUNG A U U GKN KQTA BALIKPAPAN 3

Page 4: Contoh Tor Perencanaan Gedung

1.1. SURVEY PENDAHULUAN

S~~rvey Pendahuluan atall Reconnaissance Survey adalah survey yang dilakukan pada ma1 pekerjaan dilokasi pekerjaan, yang bert~~juan untuk memperoleh data awal sebagai bagian penting bahan kajian kelayakan teknis untuk bahan pekerjaan selanjutnya Survey ini diharapkan marrlpu memberikan saran dan bahan perbmbangan terhadap survey detail lanjutan.

Pada tahapan ini Tim harus mengurnpukan data pendukung perencanaan baik data sekunder atau laporan-laporan lainnya yang berkaitan dengan tokasi Bendali

Tim melaksanakan kmrdinasi dan konfirmasi dengan instans i u n 6 - y r terkait di daerah sehubungan dengan dilaksanakannya survey pendahuluan.

Tim bersama-sama melaksanakan survey dan mendiskusikannya serta membuat usulan perencanaan di lapangan bagian demi bagian sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing serta membuat sketsa dilengkapi catatancatatan dan kalau perlu membuat tanda di lapangan berupa patok serta dilengkapi foto - foto penting dan identitasnya masing-masing yang akan dioptimalkan di kantor sebagai bahan penyusunan laporan setelah kembali. Adapun survey pendahuluan untuk masing - masing bagian adalah sebagai berikut

1. Survey Pendrhuluan unhdr kondbi bkasi adabh :

a. Menentukan areal pengukuran Gedung yang akan direhab. b. Mengamati kondisi Ruangan. c. Membuat rencana keja untuk detail pengukuran. d. Menyarankan posisi pada lokasiltitik yang akan dijadikan Referensi.

2. Survey Pendahuluan untuk mengamati kondisi Bangunan adabh :

a. Mengamati secara visual kondisi bangunan yang berkaitan dengan karakteristik dan sifat bangunan diareanya.

b. Melakukan pernotretan pada Iokasi-lokasi khusus yang direncanakan. c. Membuat rencana ke rja untuk tim survey detail.

3. Survey Pendahukran unhilr nwqmati kondbi Ti@ Elektrikal dan Mekanikal adalah :

a. Mengirmpulkan data Jumlah larnpu. b. Mengamati pembagian stop kontak dan saklar. c. Menginventarisasi bangunan gedung existing. d. Melakukan pemotretan pada Iokasi-lokasi penting. e. Membuat rencana kerja untuk detail. f. Mengamati karakter gedung dan tata letak bangunan yang mungkin berpengaruh terhadap

konstruksi dan saran-saran yang diperlukan untuk menjadi pertimbangan dalam perencanaan berikut

4. h e y Pendahukran unhdr mmgamati kondisi harga material dan upah adabh :

a. Mengumpulkan data upah, harga satuan material dan data peralatan yang akan digunakan. b. Mengumpulkan data analisa harga satuan yang akan digunakan sesuai dengan peraturan

daerah setempat

KAK-DED REHAB GEDUNG AULA GKN KOTA BALIKPAPAN 4

Page 5: Contoh Tor Perencanaan Gedung

1.2. PERENCANAAN TEKNlS

1. Analisa Data Lapangan Data - data yang diperoleh dari peninjauan tapangan maupun survey detail di lapangan harus di analisa untuk mendapatkan data yang dapat digunakan guna menunjang kegiatan perencanaan.

2. Penggambaran Demh Lapangan Hasil survey pengukuran yang dilakukan harus dituangkan dalam bentuk gambar Denah, terrnasuk Keadaan Existing dan potongan - potongan yang diperlukan dalam perencanaan.

3. Kegiatan Perencaman Setelah melakukan Pengukuran dan Data Lapangan, maka Konsultan harus segera menuangkan dalam bentilk perencanaan detail termasuk gambar - gambar yang bisa digunakan dalam pelaksanaan.

Untuk dapat melaksanakan pekejaan dengan kualitas yang baik, maka Konsultan harus membuat Spesifikasi Teknik yang memuat tentang syarat - syarat pelaksanaan dan kualitas material yang harus digunakan.

1.4. PEMBUATAN RENCANA ANGGARAN BlAYA FISH(

Setelah dilakukan perencanaan detail, maka Konsultan harus membuat Rencana Anggaran Biaya Fisik dari pekerjaan yang direncanakan. Adapun dalam membuat Rencana Anggaran biaya tersebut, Konsultan harus melakukan beberapa ha1 sebagai berikut :

a. Konsultan harus mengumpulkan harga satuan dasar upah bahan dan peralatan yang akan digunakan di lokasi peke jaan.

b. Konsultan harus menyiapkan laporan analisa harga satuan pekerjaan untuk semua mata pembayaran yang mengacu pada Daftar Standarisasi Penyusunan Rencana Anggaran Biaya untuk Jasa Konstruksi yang berlaku.

15. PENYUSUNAN ANGGARAN BlAYA KEGIATAN KONSULTANSI

Dalam melakukan penawaran, Konsultan harus rnembuat anggaran biaya konsultansi yang diajilkan bersama dengan dokumen penawaran dengan didasarkan pada rincian biaya Personil dan Non Personil serta Curiculum Vitae Tenaga Ahli. Adapun biaya personil harus mencakup :

a. Biaya Tenaga Ahli. b. Biaya Surveyor. c. Biaya Tenaga pendukung.

Sedangkan biaya Non Personil haws mencakup semua biaya - biaya di luar personil yang terdiri dari :

a. Biaya Transportasi b. Peralatan, Alat Tulis Kantor c. Biaya Laporan. Dalam menyusun anggaran biaya haws sudah memasukkan pajak Ppn 10 %.

Curuculum Vitae setiap tanaga ahli yang akan terlibat dalam pelaksanaan perencanaan, sekurang-

KAK-DED REHAB GEDUNG AULA GKN KOTA BALIKPAPAN 5

Page 6: Contoh Tor Perencanaan Gedung

kurangnya menginformasikan :

a. Data pribadi, terdiri dari :

Nama Alamat Tempaflgl. Lahir LakilPerempuan Agama Kewarganegaraan Pendidikan Terakhir Tahuil Lulus

b. Riwayat Pendidikan

Riwayat Pendidikan sekurang-kurangnya menginformasikan jenjang pendidikan yang pemah ditempuh dan tahun kelulusan dilampirkan Surat Tanda Tamat Belajar I ijazah sekurang- kurangnya ijazah pendidikan terakhir.

c. Riwayat Pekerjaan

Riwayat pekerjaan sekurang-kwangnya menginforrnasikan pengalaman profesional terhitung sejak tenaga ahli yang bersangkutan menyelesaikan pendidikan terakhirnya. Di informasikan dengan jelas pengalaman profesional dari tahun ke tahun sampai dengan saat pernyataan Curiculum Vitae dibuat.

1.6. PROGRAM KERJA

1. Konsultan Perencana harus segera menyusun program kerja minimal meliputi : a. Jadwal kegiatan secara detail. b. Alokasi tenaga yang lengkap (disiplin dan keahliannya). Tenaga-tenaga yang diusulkan

konsultan perencana hams dilampiri curiculum vitae dan Surat Pemyataan Kesediaan untuk ditugaskan.

c. Konsep penanganan pekejaan perencanaan.

2. Program kerja secara keseluruhan harus mendapatkan persetujuan dari Pejabat Pembuat Komitrnen, setelah sebelumnya dipresentasikan oleh Konsuitan Perencana.

3. Laporan-laporan yang meliputi : a. Laporan Pengukuran b. Laporan Final

1.7. PENUTUP

KAK-DED REHAB GEDUNG AULA GKN KOTA BALIKPAPAN 6

Page 7: Contoh Tor Perencanaan Gedung

1. Setelah Kerangka Acuan Keja (KAK) ini diterima, maka calon konsubn hendaknya memeriksa semua bahan masukan yang ditelima dan mncali bahan masukan lain yang dibutuhkan.

2. Berdasarkan bahan-bahan tersebut konsultan agar segera mnyusun program keja untuk dibahas dengan Pengelola Kegiatan.

Balikpapan, Maret 201 1 KUASA PENGGUNA ANGGARANIPEJABAT

PEMBUAT KOMITMEN

AGUNG SUPRMRTOWSE.M.Si NIP : 19730404 199903 1 001

KAK-DED REHAB CEDUNC AULA CKN KOTA BALIKPAPAN 7