cara pengambilan sampel bakteri

7
Cara Pengambilan Sampel Bakteri Sampel yang represe nta tif ada lah sampel yan g sebisa mungkin mencerminkan dan menggambarkan komposisi dari suatu bagian atau batch (partai) tertentu. Harus dipastikan  bahwa terambil jumlah yang cukup pada saat pengambilan sampel dan dihindari segala  bentuk kesalahan yang dapat menyebabkan sampel menjadi bias. Sebaiknya sebelum dilakukan peng ambil an sampel terlebi h dahulu diper hitun gkan kemu ngkinan-kemungk inan yang terjadi dengan bakteri pada sampel, seperti nasib sel setelah dilakukan pengambilan sampel, kemu ngki na n sel me nj adi ma ti atau ma lah be rta mbah seh ingga hal ini pe rlu diantisipasi. Selain itu perlu dipertimbangkan pula distribusi bakteri sehingga sampel yang diambil dapat mewakili sepenuhnya. Prinsip pengambilan sampel secara umum adalah !. Suatu bagian tertentu (dapat digamb arkan sebagai batch) y ang mengandun g jenis dan  jumlah bakteri tertentu. ". #ari batc h tersebu t diamb il sebagian k ecil $olu meny a untuk di interp retasika n sesuai dengan kebutuhan. %. Sebag ian kecil y ang diamb il ini (samp el) harus sed apat mun gkin men ggamb arkan dari  batch (populasi) tersebut baik dari segi jumlah ataupun jenis bakteri yang ada. &. Penga mbila n sampel h arus me menuh i syarat seca ra statist ik bila d itinja u dari $o lume yang diambil dan perulangan yang dilakukan. '. Pada saa t pengambi lan sampel di haruskan supaya ba kt er i yang ma suk ke dalam wadah penampung sampel benar-benar berasal dari sumbernya, bukan berasal dari lingkungan sekitar.

Upload: erna-libya

Post on 07-Jan-2016

135 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

aaa

TRANSCRIPT

Page 1: Cara Pengambilan Sampel Bakteri

7/17/2019 Cara Pengambilan Sampel Bakteri

http://slidepdf.com/reader/full/cara-pengambilan-sampel-bakteri 1/7

Cara Pengambilan Sampel Bakteri

Sampel yang representatif adalah sampel yang sebisa mungkin mencerminkan dan

menggambarkan komposisi dari suatu bagian atau batch (partai) tertentu. Harus dipastikan

 bahwa terambil jumlah yang cukup pada saat pengambilan sampel dan dihindari segala

 bentuk kesalahan yang dapat menyebabkan sampel menjadi bias. Sebaiknya sebelum

dilakukan pengambilan sampel terlebih dahulu diperhitungkan kemungkinan-kemungkinan

yang terjadi dengan bakteri pada sampel, seperti nasib sel setelah dilakukan pengambilan

sampel, kemungkinan sel menjadi mati atau malah bertambah sehingga hal ini perlu

diantisipasi. Selain itu perlu dipertimbangkan pula distribusi bakteri sehingga sampel yang

diambil dapat mewakili sepenuhnya.

Prinsip pengambilan sampel secara umum adalah

!. Suatu bagian tertentu (dapat digambarkan sebagai batch) yang mengandung jenis dan jumlah bakteri tertentu.

". #ari batch tersebut diambil sebagian kecil $olumenya untuk diinterpretasikan sesuai

dengan kebutuhan.

%. Sebagian kecil yang diambil ini (sampel) harus sedapat mungkin menggambarkan dari

 batch (populasi) tersebut baik dari segi jumlah ataupun jenis bakteri yang ada.

&. Pengambilan sampel harus memenuhi syarat secara statistik bila ditinjau dari $olume

yang diambil dan perulangan yang dilakukan.

'. Pada saat pengambilan sampel diharuskan supaya bakteri yang masuk ke dalam

wadah penampung sampel benar-benar berasal dari sumbernya, bukan berasal dari

lingkungan sekitar.

Page 2: Cara Pengambilan Sampel Bakteri

7/17/2019 Cara Pengambilan Sampel Bakteri

http://slidepdf.com/reader/full/cara-pengambilan-sampel-bakteri 2/7

. Sampel yang mengandung bakteri tersebut dijaga supaya tetap menggambarkan

kondisi yang ada sebelum memasuki tahap analisa.

Supaya tercapai tujuan diatas, maka dibutuhkan beberapa syarat tertentu yaitu

!. Semua peralatan pengambilan sampel harus steril dan dilindungi dari kontaminasi

sebelum dan sesudah pengambilan sampel dilakukan.

". #ikerjakan dengan prosedur kerja aseptik yang baik dan dengan senyawa desinfektan

yang sesuai.

%. #ipilih peralatan atau wadah sampel yang cocok dan metode pengambilan yang

sesuai dengan jenis sampel.

&. Sebaiknya dilaksanakan pencegahan kontaminasi dari operator dengan memakai

sarung tangan dan masker. Pengambilan sampel sebaiknya dilakukan pada tempat

yang sedikit atau tidak terdapat aliran udara.

'. Setelah diambil, sampel langsung dianalisa. Pencegahan pertumbuhan mikroba dapat

disimpan pada suhu dingin. ika perlu dapat ditambahkan suatu *at ke dalam sampel

dengan tujuan melindungi mikroba dari kerusakan.

. Pelabelan sampel harus mengandung nama sampel, waktu pengambilan, tempat

 pengambilan, nama operator dan keterangan lain yang mendukung.

+lat yang digunakan

ontoh peralatan yang biasa dipakai diantaranya adalah botol kaca, botol plastik,

 pinset, spatula, pipet, sendok, pisau, gunting dan lainnya. Peralatan yang berupa wadah

 penampung harus steril bagian dalamnya sedangkan bagian luarnya sebaiknya didisinfeksi

dengan senyawa-senyawa antimikroba seperti etanol, sodium hipoklorit dll, sedangkan

 peralatan untuk mengambil harus disterilisasi dengan cara yang tepat. Peralatan jangan

sampai mengandung sisa-sisa senyawa yang dapat menghambat mikroorganisme, misalnya

sisa deterjen pada botol dari pencucian rutin atau sisa karat yang ada pada spatula. Semua

 peralatan juga tidak boleh terdapat sisa bahan yang berpotensi menjadi nutrisi seperti sisa

agar atau gula. otol sampel yang digunakan dapat terbuat dari kaca atau plastik tahan panas

dengan ukuran yang cocok. enis botol yang direkomendasikan adalah botol

gelas Borosilicate berpenutup ulir dan lebih baik jika bermulut botol lebar. ika menggunakan

 botol plastik sebaiknya terbuat dari material yang tidak beracun seperti polypropilene yang

tahan disterilisasi dengan autoklaf berulang-ulang. ila dirasa perlu tutup botol dapat

dibungkus dengan aluminum foil agar bagian leher botol lebih terhindar dari kontaminasi.

antong plastik juga bisa dipakai, keuntungannya adalah mengurangi berat dan resiko botol

 pecah

Secara umum sampel dengan konsentrasi bakteri yang melimpah tidak begitu

membutuhkan teknik aseptik yang tinggi. eberapa buah sel bakteri kontaminan dari udara

tidak akan berpengaruh banyak pada sampel !//ml air limbah rumah tangga, tetapi akan

sangat berpengaruh pada pengambilan sampel meja 0aminar +ir 1low dengan teknik ontact

Plate.  Saat mengambil sampel harus benar-benar diperhatikan bahwa pengambilan tersebut

harus secara aseptis, yaitu aman dari kontaminasi mikroba selain dari sampel tersebut.

iasanya beberapa hal yang mungkin dapat menyebabkan kontaminasi saat pengambilan

sampel antara lain

!. Peralatan yang tidak steril

". ontaminasi udara

%. esalahan analis

Page 3: Cara Pengambilan Sampel Bakteri

7/17/2019 Cara Pengambilan Sampel Bakteri

http://slidepdf.com/reader/full/cara-pengambilan-sampel-bakteri 3/7

&. esalahan prosedur 

2eknik pengambilan sampel terbagi menjadi dua teknik utama yaitu

!. 2eknik pipetting

2eknik pipetting (mentransfer dengan pipet) sering digunakan saat menganalisa

sampel dengan kondisi standar. eunggulan teknik ini adalah kita dapat menghitung

 jumlah bakteri yang kita pindah tersebut (opsianal, bila di inginkan) misalkan saat kita

melakukan metode 2P (menghitung jumlah koloni bakteri).

2eknik pipetting dapat dilakukan dengan pengenceran ataupun tanpa pengenceran.

3ntuk pipetting dengan pengenceran kita dapat menggunakan pipet $olume

sedangkan pipetting tanpa pengenceran kita dapat menggunakan micro $olume

 pipettor.

". 4nokulasi dengan jarum ose

2eknik ini digunakan untuk memindahkan kultur bakterial dari suatu media ke media

lainnya. erbeda dengan teknik pipetting , pada teknik ini jumlah bakteri sangatlah

 banyak sehingga kita tidak akan bisa menghitungnya. 5amun, beberapa tujuan utama

dari teknik ini antaralain

a. Perbanyakan (6nrichment)

7emperbanyak jumlah bakteri yang dimiliki dengan cara menanam bekteri ke media-

media baru sehingga dapat memperbanyak stok jumlah bakteri yang ada. 7edia yang

digunakan dalam teknik ini adalah media yang sama.

b. Seleksi

4nokulasi dengan cara menanam bakteri pada media yang selektif pada bakteri

tertentu, teknik ini bertujuan agar bakteri yang tumbuh adalah bakteri tersangka

(target) sehingga dapat diperoleh bakteri yang sesuai dengan yang diharapkan.Sebagai contoh, misalkan kita dapat menggunakan media 7+ (7aconcey +gar)

untuk menyeleksi pertunbuhan bakteri Salmonella sp. saat menyeleksi dari bakteri

 patogen lainnya.

c. 4solasi

2eknik inokulasi yang sering digunakan untuk metode ini adalah teknik gores, yaitu

menggoreskan biakan ke cawan petri secara terus-menerus untuk diperoleh satu

koloni yang tidak tercampur dengan koloni lainnya.

d. Pemurnian ultur akterial

7etode ini adalah teknik gabungan dari teknik-teknik diatas. ara pemurnian kultur 

dilakukan dengan menyeleksi kemudian mengisolasi bakteri yang akan dimurnikan.7etode ini harus dilakukan dengan cara menyeleksi dan mengisolasi berulang kali

dan dengan media yang berbeda-beda agar dapat diperoleh kultur yang benar-benar 

tidak tercampur dengan bakteri lain.

erikut merupakan prosedur pengambilan sampel sesuai tempatnya

!. Sampel air 

Pengambilan sampel air bergantung kepada keadaan air itu sendiri. ika berasal dari air 

sungai yang mengalir maka botol dicelupkan miring dengan bibir botol melawan arus

air. ila pengambilan sampel dilakukan pada air yang tenang, botol dapat dicelupkan

dengan tali. ika ingin mengambil sampel dari air keran maka sebelumnya keran

dialirkan dulu beberapa saat dan mulut kran dibakar.". Sampel padat

Page 4: Cara Pengambilan Sampel Bakteri

7/17/2019 Cara Pengambilan Sampel Bakteri

http://slidepdf.com/reader/full/cara-pengambilan-sampel-bakteri 4/7

Pengambilan sampel dapat dilakukan dengan pinset,spatula atau alat lain lalu

dimasuikkan ke dalam wadah steril. eberapa hal yang perlu diperhatikan dalam

 pengambilan sampel padat adalah

+liran udara di sekitar sampel.

Stratifikasi dan distribusi karakteristik mikroorganisme pada sampel.

edalaman atau letak sampel.

a. Pengambilan Sampel 2anah, ompos #an 0umpur 

Sampel tanah secara umum diambil dengan kedalaman minimal &cm untuk 

memperkecil kemungkinan mendapat mikroba yang bukan berasal dari tanah (hal ini

 bersifat relatif dan tergantung kebutuhan). Sebaiknya diambil tanah yang tidak 

mengandung atau berkaitan dengan jaringan akar tumbuhan.

Pengambilan sampel tanah dapat juga menggunakan hand   soil 

auger (gurdi atau penggerek tanah). Prinsip kerjanya adalah dengan menusukkan suatu pipa

dengan kedalaman tertentu sehingga tanah yang memiliki lapisan-lapisan akan masuk ke

dalam pipa sesuai dengan lapisannya. +lat ini dapat digunakan sampai kedalaman !8/ cm.

emungkinan resiko kontaminan dari bakteri permukaan dapat terjadi saat pipa dimasukkan

ke permukaan tanah tetapi dapat diminimalisasi dengan membuang tanah yang berada pada

sisi pipa dengan spatula. Pembersihan pipa jika digunakan untuk pengambilan sampel

selanjutnya adalah dengan mencuci sisa tanah dengan air lalu dibilas dengan 9': etanol

kemudian dibilas lagi dengan air steril. Pengambilan sampel dengan cara ini akan lebih

meningkatkan kepresisian karena tanah sangat berkaitan erat dengan beberapa faktor penting

seperti konsentrasi oksigen, kelembaban dan kandungan bahan organiknya yang sangat

 berhubungan dengan kedalaman dan lapisan tanah. 5amun kekurangannya yaitu tidak cocok 

 jika digunakan untuk mengambil sampel tanah yang memiliki banyak bebatuan. Selain itu

karena keheterogenan karakteristik mikroba tanah yang tinggi dan dengan keterbatasan

diameter pipa auger maka dapat memperkecil kemungkinan terambilnya sampel yang

representatif. Hal ini dapat diatasi dengan banyaknya sampel tapi akan mempengaruhi biaya

analisa yang dilakukan. 3ntuk sampel tanah yang lebih dalam dapat dipakai alat yang

dirancang untuk tujuan tersebut seperti air rotary drilling  atau hollow stem auger 

drilling yang mampu mencapai kedalaman puluhan meter .

Page 5: Cara Pengambilan Sampel Bakteri

7/17/2019 Cara Pengambilan Sampel Bakteri

http://slidepdf.com/reader/full/cara-pengambilan-sampel-bakteri 5/7

 b. Pengambilan Sampel #aging

0ebih baik dipilih daging yang tidak kontak dengan udara langsung (terletak 

dipermukaan) dan jarang dipegang oleh tangan, diperhatikan juga aliran udara yang

ada.

c. Pengambilan Sampel ;ula +tau eras Pada arung

Sampel ini dapat diambil dengan cara yang praktis yaitu menusuk karung dengan

suatu pipa runcing steril kemudian sampel ditampung pada kantung plastik steril.

Sebelum dilakukan pengambilan sampel, titik yang akan ditusuk disemprot dahulu

menggunakan etanol 9/: dan di drain beberapa detik ke dalam plastik penampung

 pertama (bukan sampel), setelah selesai maka kucuran butir sampel ditampung ke

dalam plastik steril bersekat dan bekas tusukan ditutup dengan selotip.

Soal 2ipe soal !

!. +lat yang digunakan dalam proses melakukan pengambilan bakteri adalah, kecuali...

a. otol kaca

 b. otol plastik 

c. Pinset

d. Sendok 

e. Obeng

". euntungan dari kantong plastik saat pengambilan bakteri sebagai pengganti dari

 botol adalah...

a. Mengurangi berat dan risiko botol pecah

 b. 7enambah beban

c. +gar botol kaca dapat beristirahat

Page 6: Cara Pengambilan Sampel Bakteri

7/17/2019 Cara Pengambilan Sampel Bakteri

http://slidepdf.com/reader/full/cara-pengambilan-sampel-bakteri 6/7

d. +gar terhindar dari bahaya tidak steril

e. 7empermudah proses pengambilan sampel

%. Syarat-syarat agar pengambilan bakteri berjalan dengan baik adalah, kecuali...

a. Semua peralatan pengambilan sampel harus steril dan dilindungi dari kontaminasi

sebelum dan sesudah pengambilan sampel dilakukan.

 b. #ikerjakan dengan prosedur kerja aseptik yang baik dan dengan senyawadesinfektan yang sesuai.

c. #ipilih peralatan atau wadah sampel yang cocok dan metode pengambilan yang

sesuai dengan jenis sampel.

d. Sebaiknya dilaksanakan pencegahan kontaminasi dari operator dengan memakai

sarung tangan dan masker. Pengambilan sampel sebaiknya dilakukan pada tempat

yang sedikit atau tidak terdapat aliran udara.

e. Sebaiknya dilakukan di tempat yang terbuka

&. Hal yang mungkin dapat menyebabkan kontaminasi saat pengambilan sampel antara

lain, kecuali...a. Peralatan yang tidak steril

 b. ontaminasi udara

c. esalahan analis

d. esalahan prosedur 

e. Kesalahan obat

'. 2eknik pengambilan sampel bakteri antara lain...

a. teknik pippeting

 b. teknik menggali

c. teknik mengubur 

d. teknik restrukturisasi

e. teknik e$olusi

. 2ujuan dari teknik inokulasi dengan jarum ose antara lain, kecuali...

a. perbanyakan

 b. seleksi

c. pengurangan

d. isolasi

e. pemurnian kultur bakterial

9. #alam proses pengambilan sampel air, jika berasal dari air sungai yang mengalir 

maka botol dicelupkan...

a. dengan talib. miring dengan bibir botol melawan arus air

c. searah dengan arus

d. mengitari arus tersebut

e. sejajar dengan arus

8. eberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengambilan sampel padat adalah...

a. Aliran udara di sekitar sampel

 b. Situasi dan kondisi

c. 0ingkungan sekitar 

d. Pengaruh sinar matahari

e. Pengaruh dari binatang

<. ara praktis untuk melakukan proses sampling pada pengambilan sampel gula atau beras pada karung adalah...

Page 7: Cara Pengambilan Sampel Bakteri

7/17/2019 Cara Pengambilan Sampel Bakteri

http://slidepdf.com/reader/full/cara-pengambilan-sampel-bakteri 7/7

a. 7embakar karung tersebut sehingga menyebabkan asap

b. menusuk karung dengan suatu pipa runcing steril kemudian sampel

ditampung pada kantung plastik steril.

c. 7erendam karung dengan air dingin

d. 7enyirami karung tersebut menggunakan beberapa ramuan-ramuan

e. 7enyinari karung tersebut dengan sinar buatan

#+12+= P3S2++

 5ugie, 5ugroho. "/!!. (>nline) +$ailable

http??onlineortho.blogspot.com?"/!!?/!?pengambilan-sampel-bakteri-pengujian.html

(#iakses pada tanggal "' 7aret "/!' pukul "/.! @ita)

Partowiyono, Sularno. (>nline) +$ailable

https??www.academia.edu?&/"<9"?+=2460A74=>4>0>;4 (#iakses pada tanggal "'

7aret "/!' pukul "/.%& @ita)

Salta, 5uel. "/!". (>nline) +$ailable http??todingjrsalta/9.blogspot.com?"/!"?/!?teknik-

 pengambilan-sampel-sampel-yang.html  (#iakses pada tanggal "' 7aret "/!' pukul "!.%9

@ita)

+nonim. "/!". (>nline) +$ailable

http??analisismikrobiologitrainingcenter.blogspot.com?"/!"?/%?teknik-pengambilan-sample-

dalam-analisa.html (#iakses pada tanggal "' 7aret "/!' pukul "".! @ita)