©canthing - asdi

16
©Canthing Vol. 5 | No. 1 | Tahun 2019 Jurnal Online – Akademi Seni dan Desain Indonesia 26 BLUE LAVA IN COCKTAIL DRESS Dinantiar Avenza R Amin Sulistiyowati.,M.Sn Salim.M.Sn Akademi Seni dan Desain Indonesia Surakarta ABSTRAK Dinantiar Avenza Rastaffara. 201530300187. 2018. Blue Lava In Coctail Tugas Akhir Desain Prodak Tekstil Akademi Seni dan Desain Indonesia Surakarta. Kesadaran akan Industri Fashion yang berkembang pesat sejalan dengan perkembangan teknologi dan informasi yang membuat Industri Fashion ditantang untuk menciptakan produk baru, serta penerapan teknologi AI (Artificial Intelligence) di dalam Adi Busana yang mampu menciptakan busana masa depan yang ramah lingkungan dan meningkatnya motif serta busana dengan corak moderen yang mengikis corak lokal. Merancang busana pesta dengan gaya moderen menggunakan tehnik moderen yang berkembang luas dikombinasikan dengan corak dan filosofi lokal yang Adi Luhung, menjadi media untuk melestarikan budaya serta mengenalkan budaya dan kekayaan lokal yang ada kepada generasi muda yang dapat digunakan dalam sebuah kesempatan atau acara pesta. Hasil akhir rancangan busana pesta dengan tema “Blue Lava In Coctail” diharapkan mampu menjadi inovasi baru dalam gaya berbusana yang artistic dan mampu menarik generasi muda untuk kembali menggunakan corak lokal dalam berbagai kesempatan. Harapan dari hasil akhir selain menarik minat generasi muda untuk kembali menggunakan corak lokal juga untuk menjembatani mereka tampil unik dalam balutan busana artistik. Kata kunci : Lurik Peranakan biru, pattern magic, Fabric Manupulasion, dan Abstrac lava. ABSTRACT Dinantiar Avenza Rastaffara. 201530300187. 2018. Blue Lava In Coctail Final Project Design for Textile Products in the Indonesian Academy of Art and Design Surakarta. Awareness of the fast growing Fashion Industry is in line with the development of technology and information that has made the Fashion Industry challenged to create new products, as well as the application of AI (Artificial Intelligence) technology that is able to create eco-friendly future fashion and increased motifs and clothing with modern patterns that erode localpatterns. Designing party dresses in a modern style using modern techniques that are widely developed combined with local style and philosophy, Adi Luhung, becomes a medium to preserve culture and introduce local culture and wealth to the younger generation that can be used on occasions or party events The final result of the party dress design with the theme "Blue Lava In Coctail" is expected to be a new innovation in dress style that is artistic and able to attract the younger generation to return to using local patterns on various occasions. The hopes of the final results in addition to attracting the younger generation to return to using local patterns as well as bridging them to appear unique in artistic clothing. Keywords: Blue Peranakan Lurik, pattern magic, Fabric Manupulasion, and Abstrac lava.

Upload: others

Post on 15-Oct-2021

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ©Canthing - ASDI

©Canthing Vol. 5 | No. 1 | Tahun 2019

Jurnal Online – Akademi Seni dan Desain Indonesia

26

BLUE LAVA IN COCKTAIL DRESS Dinantiar Avenza R

Amin Sulistiyowati.,M.Sn

Salim.M.Sn

Akademi Seni dan Desain Indonesia Surakarta

ABSTRAK

Dinantiar Avenza Rastaffara. 201530300187. 2018. Blue Lava In Coctail Tugas Akhir

Desain Prodak Tekstil Akademi Seni dan Desain Indonesia Surakarta. Kesadaran akan

Industri Fashion yang berkembang pesat sejalan dengan perkembangan teknologi dan

informasi yang membuat Industri Fashion ditantang untuk menciptakan produk baru, serta

penerapan teknologi AI (Artificial Intelligence) di dalam Adi Busana yang mampu

menciptakan busana masa depan yang ramah lingkungan dan meningkatnya motif serta

busana dengan corak moderen yang mengikis corak lokal.

Merancang busana pesta dengan gaya moderen menggunakan tehnik moderen yang

berkembang luas dikombinasikan dengan corak dan filosofi lokal yang Adi Luhung,

menjadi media untuk melestarikan budaya serta mengenalkan budaya dan kekayaan lokal

yang ada kepada generasi muda yang dapat digunakan dalam sebuah kesempatan atau acara

pesta.

Hasil akhir rancangan busana pesta dengan tema “Blue Lava In Coctail” diharapkan

mampu menjadi inovasi baru dalam gaya berbusana yang artistic dan mampu menarik

generasi muda untuk kembali menggunakan corak lokal dalam berbagai kesempatan.

Harapan dari hasil akhir selain menarik minat generasi muda untuk kembali menggunakan

corak lokal juga untuk menjembatani mereka tampil unik dalam balutan busana artistik.

Kata kunci : Lurik Peranakan biru, pattern magic, Fabric Manupulasion, dan Abstrac

lava.

ABSTRACT Dinantiar Avenza Rastaffara. 201530300187. 2018. Blue Lava In Coctail Final Project

Design for Textile Products in the Indonesian Academy of Art and Design Surakarta.

Awareness of the fast growing Fashion Industry is in line with the development of

technology and information that has made the Fashion Industry challenged to create new

products, as well as the application of AI (Artificial Intelligence) technology that is able to

create eco-friendly future fashion and increased motifs and clothing with modern patterns

that erode localpatterns.

Designing party dresses in a modern style using modern techniques that are widely

developed combined with local style and philosophy, Adi Luhung, becomes a medium to

preserve culture and introduce local culture and wealth to the younger generation that can

be used on occasions or party events

The final result of the party dress design with the theme "Blue Lava In Coctail" is expected

to be a new innovation in dress style that is artistic and able to attract the younger

generation to return to using local patterns on various occasions. The hopes of the final

results in addition to attracting the younger generation to return to using local patterns as

well as bridging them to appear unique in artistic clothing.

Keywords: Blue Peranakan Lurik, pattern magic, Fabric Manupulasion, and Abstrac lava.

Page 2: ©Canthing - ASDI

Dinantiar Avenza R, Amin Sulistiyowati.,M.Sn, Salim.M.Sn

Blue Lava In Cocktail Dress

27

A. PENDAHULUAN

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak keberkahan alam dan keajaiban

alam yang telah termasyur di mata Internasional, dengan kekayaan alam yang kita miliki

membuat Indonesia menjadi salah satu tujuan wisata alam paling popular di mancanegara.

Unggulan kita adalah laut dengan panoramanya, Gunung dengan pesona kawah dan juga

pemandangan yang luar biasa, serta tidak ketinggalan adalah tebing dengan suguhan alam yang

memacu adrenalin seseorang saat mendaki.

Banyak fenomena-fenomena alam yang terjadi yang tidak kalah dari negara tetangga seperti

pertunjukan aurora di Candi Arjuna di Dataran Tinggi Dieng, salju abadi di tanah Papua di

Gunung Jaya Wijaya berdampingan dengan edelweis, keindahan Rinjani dengan pemandangan

yang menakjubkan, serta masih banyak lagi panorama-panorama alam lain yang menyuguhkan

berbagai pemandangan dan petualangan bagi para wisatawan lokal maupun manca negara.

Penulis tertarik mengangkat tema Blue Lava yang terinspirasi dari salah satu Gunung Vulkanik

di Jawa Timur Gunung Ijen di perbatasan Banyuwangai dan Bondowoso Jawa Timur. Blue Fire

Ijen sendiri sangat istimewa dengan turunnya lava berwarna biru dan lidah api. Fenomena

langka ini terjadi akibat pembakaran gas belerang yang kontak dengan udara pada suhu di atas

360 derajat Celcius menyebabkan warna biru pada lava Ijen. Fenomena ini sangat menarik

karena hanya dapat dinikmati pada dini hari sebelum matahari muncul setiap dini hari sekitar

pukul 02.00 hingga 04.00 WIB, dibalut gelapnya malam membuat fenomena ini menjadi sangat

indah.

B. BATASAN MASALAH

Belum banyak yang mengetahui tentang Blue lava yang berada di Gunung Ijen, Jawa Timur,

yang memiliki eksotisme tersendiri yakni lava yang berwarna biru, selain warna biru yang

menjadi daya tarik dari api terdapat lava yang masih berwarna merah jingga dan keunguan yang

sangat kontras dengan warna biru pada lava Ijen. Lava yang mengalir deras dari kawah Ijen ini

lah yang sangat menarik hati para wisatawan yang mana lava ini melewati bebatuan dan pasir

sehingga terlihat meliuk liuk dibawah gelapnya malam di puncak Ijen. Setelah pertunjukan

Lava berakhir saat matahari terbit disuguhkan dengan kemilau hijau turquoise dari danau di

kawah Ijen yang sangat memanjakan mata.

C. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian diatas, maka dapat dirumuskan bahwa terdapat beberapa masalah, antara

lain :

1. Bagaimana cara membuat busana dengan memadukan unsur masa lampau dan unsur

masa depan yang menjadi satu kesatuan yang indah?

2. Bagaimana cara pengaplikasian sumber ide dengan menggunakan Teknik Pattern Magic

danfabric manipulation pada busana?

D. TUJUAN PENCIPTAAN

Berdasarkan rumusan masalah diatas maka terdapat tujuan penciptaan sebagai berikut:

1. Mengambil unsur lava dan diaplikasikan menggunakan Fabric Manipulations dan

mengambil siluet busana pin up sebagai dasar.

2. Pattern Magic pada bagian rok dengan cara mengaplikasikan pada bagian depan, dan

Fabric Manipulation dijahit pada bagian atas busana.

Page 3: ©Canthing - ASDI

Vol. 5 | No. 1 | Tahun 2019

28

E. SUMBER IDE

Sumber Ide berasal dari Gunung Ijen yang terletak di perbatasan antara Bondowoso dan

Banyuwangi di Jawa Timur, terasa istimewa karena memiliki fenomena langka berupa Blue

Fire yang hanya ada dua di dunia dan menjadi satu-satunya di Indonesia. Memiliki kawah

terbesar di antara gunung api di Pulau Jawa, gunung yang masih berstatus aktif ini terakhir kali

erupsi pada tahun 1999. Blue ini terjadi akibat pembakaran gas belerang yang kontak dengan

udara pada suhu di atas 360 derajat Celcius. Karena keindahannya, Gunung Ijen menjadi salah

satu tujuan yang rajin dikunjungi oleh wisatawan, baik dalam maupun luar negeri.

Alasan penulis mengangkat tema Blue Fire karena keunikan alam serta keinginan penulis untuk

menciptakan busana yang bertemakan alam dengan tehnik-tehnik aplikasi dan penerapan pecah

pola yang beragam, dan dalam penciptaan desain yang cukup memiliki banyak tehnik dalam

pembuatan busana dengan nuansa Blue Lava dengan menonjolkan sisi art dari sebuah busana

pesta.

Pembuatan karya busana pesta ini menggunakan Tenun Lurik, Tenun adalah warisan budaya

nenek moyang atau dalam istilah disebut Cultural Heritage yang diwariskan secara turun-

temurun dan berkembang sampai sekarang. Tenun terdiri atas berbagai macam corak salah

satunya yaini Tenun Lurik. Tenun Lurik adalah kain tenunan dari benang kapas yang disominasi

corak berwujud garis-garis, Istilah Lurik berasal dari Bahasa Jawa lirik-lirik yang berarti corak

dan garis. Pengertian ini diduga memiliki makna tertentu bila dipakai akan menimbulkan aura

gaib, berupa garis atau pagar untuk melindungi si pemakainya. Tenun Lurik Pedan ini memiliki

keunikan tersendiri dan hanya terdapat di Kecamatan Pedan. Ciri khasnya adalah tampak pada

motif lurik yang khas (garis-garis dan kotak-kotak) dengan garis-garis kecil atau warna benang

dua sampai sepuluh warna sepanjang dan selebar lurik. Dalam proses pengerjaan masih sangat

sederhana menggunakan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM) yang tebuat dari bambu dan kayu

yang memiliki lebar kain hanya 70 sampai 100 centimeter. Dengan kemajuan Ilmu Pendidikan

dan Teknologi kini pengerajin di Pedan mampu membuat mesin ATBM sendiri yang diproduksi

disekitar wilayah Pedan. Hal ini mempengaruhi terkait dengan hasil tenunan, yang bermula

memiliki ragam hias yang masih sederhana yaitu berupa kain tenun Lurik polos.

Perkembangannya hingga sampai sekarang sudah ada empat jenis tenun lurik, yaitu: Lurik

Polos (vertical dan horizontal polos), vertical garis-garis dan horizontal polos, vertical polos

dan horizontal garis-garis, dan perpaduan garis-garis vertical dengan garis-garis horizontal

(tenun kotak-kotak). Dahulu tenun lurik hanya digunakan sebagai pelengkap upacara adat dan

alat gendhong (selendang) namun saat ini sudah dapat digunakan sebagai pakaian.

Penulis menggunakan Lurik dengan motif Telupat Biru Peranakan yang mempunyai garis yang

berseling tiga dan empat, kedua angka ini memiliki makna tidak memiliki jarak (dekat) serta

telu dan papat bila dijumlah menjadi angka tujuh yang dalam budaya Jawa berarti pitulungan

atau pertolongan serta warna biru sendiri mengartikan “kedalaman” bagai dalamnya laut,

ketenangan, sederhana dan rendah hati. Dalam masyarakat keraton Lurik Telupat Biru ini

bermaknakan “kewulu minangka papat/ rinengkeh dados kadhang ing antawisipun Abdi Dalem

setunggal sanesipun, kaliyan Hingkang Sinuwun kanjeng Sultan.”Atau dalam makna yang

lebih dalam “Manunggaling Kawula Gusti” yang artinya Penyatuan Tuhan dan Mahkluk-Nya.

Selain menggunakan Tenun Lurik penulis juga menggunakan kain katun polos yakni katun

Toyobo Jepang yang memiliki kualitas yang baik yang proses dan pembuatannya dari serat

Page 4: ©Canthing - ASDI

Dinantiar Avenza R, Amin Sulistiyowati.,M.Sn, Salim.M.Sn

Blue Lava In Cocktail Dress

29

kapas dengan campuran Poliyester, kain Toyobo polos ini memiliki karakteristik tebal, halus

warna tidak berkilau dan juga dingin, sifatnya yang tebal tidak membuat katun jenis ini

memiliki massa yang berat. Katun jenis ini memiliki massa yang relative ringan sehingga cocok

digunakan sebagai atasan. Penulis juga menggunakan kain jenis katun campuran jenis UP/Ima

yang sangat ringan, katun campuran jenis UP/Ima ini memiliki ketebalan yang sedang, ringan

serta ciri fisik yang paling menonjol adalah warna kain yang tidak berkilau dan mudah dibentuk.

Dalam pembuatan karya ini penulis memadukan tiga jenis kain yakni Tenun lurik, Katun

Toyobo dan Katun UP/Ima dalam satu kesempatan yang penulis rasa dari ketiga karakter bahan

diatas tidak memiliki ciri yang terlalu jauh.

Bahan-bahan tersebut juga sangat cocok bila dipadukan antara satu dengan lainnya, karna sifat

bahan tenun, katun dan poliyestermemiliki fungsi dan peletakkan yang tepat menurut penulis,

berikut contoh kain yang digunakan penulis:

LURIK KATUN TOYOBO KATUN UP/Ima

Teknik yang digunakan dalam pembuatan motif lava pada aplikasi menggunakan digital

printing. Digital printing salah satu tehnik pencetakan motif di atas kain dengan menggunakan

print, sehingga motif yang dihasilkan memiliki warna yang kuat dan motif yang lebih absolute.

Pembuatan motif lava sendiri menggunakan corel dengan mengolah satu motif menjadi motif

baru dengan cara menyanggit. Dalam penentuan lebar dan Panjang kain menggunakan corel

draw agar hitungan lebih akurat, setelah itu kain baru di print dengan kain katun menggunakan

mesin khusus.

F. SUMBER REFERENSI

Page 5: ©Canthing - ASDI

Vol. 5 | No. 1 | Tahun 2019

30

Referensi Kawah Gunung Ijen

Gambar 01. Lava Kawah Ijen. ((Sumber foto: Oliver Grenwald, Sumber artikel: pinterpandai.com. /pukul:

06.30/minggu/2018/12/16)

Gambar 02. Aliran Lava Kawah Ijen. ((Sumber foto: Instagram itsreuben, Sunber Artikel:

huffingtonpost.com/pukul: 06.45/minggu/ 2018/12/16))

Referensi Busana Pin Up for Girls.

Page 6: ©Canthing - ASDI

Dinantiar Avenza R, Amin Sulistiyowati.,M.Sn, Salim.M.Sn

Blue Lava In Cocktail Dress

31

Gambar 03. Busana Pin Up.((Sumber foto: Le Palais Vintage, Sumber: babywinny.taobao.com/ selasa/pukul: 16.11/

2018/11/10))

Gambar 04. Busana Pin Up Coktail Dress, ((Sumber foto: Alanasantosblogger.c

m, Sumber artikel: Le Palais Vintage./senin/pukul: 07.45/2018/12/17)).

Page 7: ©Canthing - ASDI

Vol. 5 | No. 1 | Tahun 2019

32

Gambar 05. Busana Pin Up.((Sumber foto: Le Palais Vintage, Sumber: babywinny.taobao.com/ selasa/pukul: 16.11/

2018/11/10)).

Busana Pin Up for Girls sendiri sudah dikenal tahun 1950-an, dimana aktris Marliyin Monro

mempunyai trend berbusana Pin Up sendiri. Busana Pin Up sendiri menampilkan kesan

feminism, seksi, dan berani dengan konsep busana paduan streples dan rok span, dengan pilihan

corak yang beragam dari polos sampai polkadot, kotak-kotak dan motif floral, sedangkan

tatanan rambut yang digunakan adalah tatanan sanggul atasdengan hiasan pita atau jepit rambut

namun ada juga tatananrambut yang digerai sebahu dengan keriting bawah.

Referensi Aplikasi Busana

Gambar 06.

Aplikasi Manipulasi Kain ((Sumber:artcomesfirst.tumblr.com/pinterest/pukul: 16.11/selasa/2018/11/15)

Page 8: ©Canthing - ASDI

Dinantiar Avenza R, Amin Sulistiyowati.,M.Sn, Salim.M.Sn

Blue Lava In Cocktail Dress

33

Gambar 07. Pattern Magic Bamboo. ((Sumber:club.season.ru/pinterest.com,/ pukul:17.26/senin/2018/12/17))

Gambar 08. Pecah Pola Bamboo Pattern. ((Sumber: pinterest.com/tomokonakamichi/pukul: 07.11/

Minggu/2018/12/16).

Pola ajaib atau yang dikenal dengan pattern magic dipopulerkan oleh Tomoko Nakamichi

seorang pembuat pola dari Jepang dan juga seorang pengajar yang menciptakan pola ajaib ini

untuk membantu mahasiswa didikannya mempelajari pecah pola dengan sederhana. Melalui

bukunya yang berjudul Tomoko Nakamichi Vol 1 yang diterbitkan di Jepang dan kini sudah

dapat dijangkau di Indonesia dengan mengakses online maupun dalam bentuk terbitan buku.

Salah satu pola yang popular adalah origami bamboo dengan motif silang pada pola, termasuk

salah satu pola sedehana yang dikembangkan oleh Tomoko Nakamichi, yang penulis gunakan

sebagai salah satu detail pada desain yang penulis buat. Pola dengan pengembangan sederhana

yang dapat diletakkan di bagian yang dikehendaki seperti pola badan dan pola rok.

Manipulasi adalah sebuah proses rekayasa dengan melakukan penambahan, pensembunyian,

penghilangan atau pengkaburan terhadap bagian atau keseluruhan sebuah realitas, manipulasi

kain dengan cara melipat kain menjadi rapat sehingga dapat dibentuk sesuai desain yang

diinginkan pada kesempatan ini penulis mengguanakan kain katun yang dapat dengan mudah

dibentuk Akordion Pleat yang dikenal dengan seni melipat kain mengguanakan cairan plisket

(cairan pembantu untuk melipat) agar lebih mudah dan lebih hemat waktu. Detail lipat ini

digunakan sebagai illustrasi bentuk lava yang akan di lukis dengan menggunakan cat tinta yang

Page 9: ©Canthing - ASDI

Vol. 5 | No. 1 | Tahun 2019

34

menggambarkan aliran lava yang jatuh dari lereng gunung, menggunakan nuansa biru dan

hitam yang mengambarkan warna lava dan langit.

G. DESAIN ILLUSTRASI

Gambar 09. Desain Ilustrasi satu (busana dengan pecah pola pattern magic di bagian rok)

Gambar 10. Desain Ilustrasi Dua. (desain dengan pecah pola pattern magic pada bagian badan dan rok)

Page 10: ©Canthing - ASDI

Dinantiar Avenza R, Amin Sulistiyowati.,M.Sn, Salim.M.Sn

Blue Lava In Cocktail Dress

35

Gambar 11. Desain Ilustrasi Tiga ( desain dengan pecah pola pada bagian rok

H. DESAIN SAJIAN.

Gambar 12.Desain sajian Satu.

Page 11: ©Canthing - ASDI

Vol. 5 | No. 1 | Tahun 2019

36

Gambar 13.Desain sajian dua.

Gambar 14.Desain sajian tiga.

Page 12: ©Canthing - ASDI

Dinantiar Avenza R, Amin Sulistiyowati.,M.Sn, Salim.M.Sn

Blue Lava In Cocktail Dress

37

I. DESAIN HIASAN

Desain hiasan yang digunakan menggunakan motif marble yang menitikberatkan pada pola

abstrak dengan warna biru dengan berbagai tone warna biru dan juga warna putih. Desain dibuat

secara vector menggunakan corel draw yang kemudian menggunakan Teknik printing.

Gambar 18.motif marble printing.

A. Tata Rias dan Tata Rambut

Tata rias yang diguanakan adalah tata rias galaxy yang akan mendukung tema dari busana yang

dibuat, tata rias kali ini mengguankan tema langit yang menampilkan kesan cantik namun

menampilkan tetap artsy, tatanan wajah dengan aksen rasi bintang yang akan memperkuat

karakter. Tampilan tata rias tahun 2019 mengangkat tema classical mood yang diluncurkan oleh

penata rias Rudy Hadisuwarno di Hotel Redtop, JakartaContoh Rias Wajah Galaxy:

Gambar 25. Contuh Make Up Galaxy/pinterest.com.

Tata Rambut yang digunakan oleh penulismerupakan tatanan rambut sedehana dengan sanggul

atas sehingga dapat menapilkan leher yang jenjang yang dapat mengisyaratkan tinggi nya langit

Page 13: ©Canthing - ASDI

Vol. 5 | No. 1 | Tahun 2019

38

yang sesuai dengan tema dan mengikuti trend rambut tahun 2019 dengn tema classical mood

yang diluncurkan juga oleh Rudi Hadisuwarno di Hotel Redtop, Jakarta. Tata rambut ini

terkesan klasik dan indah bila dipadukan dengan headbend sebagai pelengkapdan juga highlight

biru. Contoh Tata Rambut:

Gambar 26 . contoh tata rambut satu c’est chic untuk rambut panjang

Gambar 27.contoh rambut dua c’est chic untuk rambut pendek

Page 14: ©Canthing - ASDI

Dinantiar Avenza R, Amin Sulistiyowati.,M.Sn, Salim.M.Sn

Blue Lava In Cocktail Dress

39

B. Prinsip Desain

Pembuatan busana pesta sore terdapat beberapa aspek yang mempengaruhi Karya Tugas Akhir,

adalah sebagai berikut:

Aspek Fungsi

Perancangan busana pesta ini secara fungsi untuk usia remaja dengan umur 18-24 tahun, dimana

pesta yang sering diadakan merupakan pesta sore dengan kesempatan sore hari. Oleh karena itu

perancangan busana pesta ini untuk konsumsi remaja, busana pesta yang dibuat dapat

menampilkan kesan sederhana dan artsy.

Aspek Inovasi

Dalam perancangan busana pesta ini teknik aplikasi yang digunakan adalah teknik marble

digital printing, manipulation fabric dan Pattern magic, proses pembuatannya adalah sebagai

berikut:

a) Teknik Digital Printing dengan Manipulasi Fabric.

Motif yang digunakan adalah motif marble atau abstrak yang dipotong dan didesain ulang pada

computer sehingga menghasilkan motif baru yang disesuaikan dengan kebutuhan akan busana

dan kebutuhan dalam proses pencetakan. Kemudian motif baru yang sudah jadi diberi warna

sesuai dengan kebutuhan yaitu gradasi biru dengan warna CMYK pada computer yang

kemudian disesuaikan ukurannya dengan ukuran kain yang dikehendaki yaitu 200 cm dan 150

cm, lalu motif yang sudah sesuai dengan warna dan ukuran akan diprint dengan mesen digital

pada kain organza.

Setelah kain selesai dicetak, kain selanjutnya dilipit dengan obat plisket agar lipitan kain tidak

berubah dan sesuai dengan desain, lalu kain akan dibentuk sesuai dengan alur desain yang telah

dibuat kemudian kain dipotong serong agar mudah dibentuk Jika seudah sesuai kain akan

disom mati agar tidak bergeser dari tempat yang sudah ditentukan.

b). Pattern Magic.

Proses pembuatan pola menggunakan pola pengembangan, dalam pembuatannya pola dasar

kemuadian digambar sesuai dengan desain yang akan dibuat lalu pada bagian yang diinginkan

dipotong dan dikembangakan sesuai ukuran yang ditetapkan. Setelah itu, pola diduplikat pada

kertas pola kemudian dikembangkan menjadi pola magic yang akan digunakan untuk

memotong bahan utama.

Aspek Desain

Agar perancangan busana pesta dapat membentuk kesatuan yang utuh dan tepat serta tidak

mengurangi cita rasa terhadap trend dan konsep, maka diperlukan pemikiran, pertimbangan

serta perhitungan, diperlukan unsur unsur desain dan prinsip-prinsip desain sebagai berikut:

a) Unsur Desain

Unsur garis mendominasi hamper semua bagian dalam desain busana, garis ini terlihat jelas

pada garis rancangan. Pada bagian bustie garis terlihat membentuk lava pada bagian aplikasi

busana yang terlihat menjulur dari atas (leher dan bahu) mengapit kedua sisi badan..Bagian rok

terlihat garis sangat mendominasi, terlihat pada bagian Lurik dengan garis vertical dan

horizontal, ditambah dengan potongan pada kombinasi busana.

Page 15: ©Canthing - ASDI

Vol. 5 | No. 1 | Tahun 2019

40

b) Unsur Bidang

Unsur bidang terlihat pada garis rancangan, unsur bidang terlihat jelas pada kombinasi yang

membentuk segitiga dan bentuk L.

Aspek Bahan.

Bahan yang digunakan merupakan bahan katun yang menyerap keringat dengan baik, serta

pemilihan poliyester untuk bahan pendukung karena bahan ini mudah untuk dibentuk serta

melangsai. Bahan katun dan poliyester dirasa cocok untuk busana pesta sore.

Aspek Kesempatan

Busana yang diperuntukkan untuk kesempatan pesta sore, karena diperuntukkan untuk pesta

sore busana pesta ini menggunakan model cocktail dengan rok span dengan penerapan aplikasi

di bagian-bagian tertentu seperti dada, rok, atau pundak.

Aspek Ekonomi

Aspek ekonomi dari busana pesta sore ini adalah busana ini dapat di sewakan sebagai busana

pesta atau kostum yang dapat disewakan untuk keperluan event, foto fashion, fotografi ataupun

acara busana lainnya. Demikian busana pesta sore ini memberikan nilai ekonomis dalam

penerapannya

E. SIMPULAN DAN SARAN

SIMPULAN

Karya ini merupakan pengenalan terhadap salah satu keindahan alam yang menjadi salah satu

destinasi alam di Indonesia yakni Lava Kawah Ijen., menjadi salah satu keajaiban alami yang

terdapat dua di dunia. Tugas akhir dirancang tiga busana yang dikhususkan bagi dewasa awal

di usia 18-23 tahun. Busana pesta sore dengan sumber Lava Kawah Ijen diwujudkan dalam

motif abstrak printing, sedangkan untuk kain tradisional penulis menggunakan Lurikdengan

motif telupat biru peranakan yang digunakan untuk busana para Abdi Dalem di Keraton.

Dengan Teknik aplikasi accordion plantsebagai gambaran lava.

SARAN

Terdapat beberapa alternatif cara yang belum sempat penulis terapkan yakni dengan tehnik ikat

celup atau Shibori Arashi dalam pemberian warna dan pembentukan tekstur lava, kemudian

menggunakan tehnik cutting pada pemberian pola ashimetris dengan mengikuti alur serat kain,

dan yang terakhir dapat menggunakan tehnik lukis di atas air untuk menciptakan motif abstrak

dalam pembuatan lava. Selain itu, jenis busana yang dapat dieksplorasi bisa menggunakan

kesempatan busana yakni, busana anak-anak untuk Carnival, busana muslim, dan gaun malam

dapat dieksplore menggunakan tema Blue Lava.

Page 16: ©Canthing - ASDI

Dinantiar Avenza R, Amin Sulistiyowati.,M.Sn, Salim.M.Sn

Blue Lava In Cocktail Dress

41

DAFTAR PUSTAKA.

W.J.S.Poerwodarminto, BaoestraDjawa.(Batavia:J.B. Wolters Uitgevers Maatschappij, NV, Groningen, 1939),

hal.280.

Rismah Marah. Berbagai Pola Kain Tenun dan Kehidupan Pengerajinnya. (Jakarta: Proyek Pembinaan Media

Kebudayaan Direktorat Jendral Kebudayaan, Depdikbud, 1989), hal 11-13.

Widhia Aminasari, dkk. Hal 68-78. Jurnal Ilmu Tekstil. Volume 1, Jurusan Kriya Seni Tekstil UNS No.1 juni

2013.).

Jurnal-Jurnal Sejarah dan Budaya, Industridan Kerajinan Tradisional, Vol. IV No.8 Desember 2009.

Widhia Aminasari, dkk. Hal 68-78. Jurnal Ilmu Tekstil. Volume 1, Jurusan Kriya Seni Tekstil UNS No.1 juni 2013.

DAFTAR WEB

cakrawiyata.blogspot.com/pukul:16.11 WIB/11 september 2018.

https://www.facetofeet.com/event/9087/classical-mood-trend-tata-rambut-dan-make-up-2019-dari-rudy-

hadisuwarno.Pukul:14.14WIB/minggu/30 Desember 2018.

https://www.facetofeet.com/event/9087/classical-mood-trend-tata-rambut-dan-make-up-2019-dari-rudy-

hadisuwarno.Pukul:14.14WIB/minggu/30 Desember 2018.

http://mizutex.blogspot.com/ senin, 17 Desember 2018, pukul 08.15 WIB.

Le Palais Vintage, Sumber: babywinny.taobao.com/ selasa/pukul: 16.11/ 2018/11/10)).

artcomesfirst.tumblr.com/pinterest/ pukul: 16.11/selasa/2018/11/15.

pinterest.com/tomokonakamichi/pukul: 07.11/ Minggu/2018/12/16.

http://ivana-toquemagico-ivana-blogspot.com.

Lulushion.blogspot.hu.com