buku plh kelas 8 smp

87
 P P E E N N D D I I D D I I K K A A N L L I I N N G G K K U U N N G G A A N N H H I I D D U U P P  Untuk SMP Kelas VIII Jilid 2

Upload: fieda-rizkiana

Post on 07-Jul-2015

16.171 views

Category:

Documents


99 download

TRANSCRIPT

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 1/87

 

 

PPEENNDDIIDDIIKKAANN LLIINNGGKKUUNNGGAANN HHIIDDUUPP 

Untuk SMP Kelas VIII

Jilid  2

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 2/87

 

Pendidikan 

Lingkungan Hidup 

Untuk Sekolah Menengah Pertama Kelas VIIIJilid 2

Tim Penulis: 1.  Drs. Rudi Hartono, M.Si. 2.  Dr. Sugeng Utaya M.Si. 3.  Dra. Susriyati Mahanal, M.Pd. 4.  Dr. Fathur Rohman, M.Si. 5.  Drs. Yudhi Utomo, M.Si. 6.  Neena Zakia, S.Si., M.Si. 7.  Samsul Hidayat, S.Si., M.T. 

Editor: 1.  Dr. Mardi Wiyono, M.Pd. 2.  Dr. Sutrisno, M.Si. 

PUSAT PENELITIAN LINGKUNGAN HIDUP

LEMBAGA PENELITIAN

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

Jalan Semarang 5 Malang 65145, Telp (0341) 551-312 psw 496 Fax (0341) 580311Email: [email protected] • Website: http://www.lemlit.um.ac.id

Kerjasama dengan 

BADAN LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI JAWA TIMUR

TAHUN 2009

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 3/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Kata Pengantar ii

KATA PENGANTAR

Kami panjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas

taufiq dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan

buku ini.

Buku ini dirancang untuk mendukung tercapainya tujuan

pembelajaran pendidikan lingkungan hidup di Sekolah Menengah Pertama

atau Tsanawiyah. Buku Pendidikan Lingkungan Hidup  untuk Sekolah

Menengah Pertama Kelas VIII Jilid 2 ini telah dirancang sesuai dengan

kompetensi dasar yang telah ditetapkan dalam kurikulum pendidikan

lingkungan hidup, mulai dari manusia dan lingkungan, memelihara

kebersihan lingkungan, sumberdaya alam, air, udara, tanah dan lahan,

energi, hutan, bencana alam, pesisir dan laut, sungai dan danau.

Pada buku ini diberikan pula kasus/permasalahan yang harus

diselesaikan oleh siswa sehingga akan melatih untuk bersikap dan

berperilaku positif terhadap lingkungan.

Kami berharap buku ini dapat bermanfaat untuk mengembangkan

pengetahuan, sikap dan keterampilan siswa sehingga mampu menerap-

kan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari.

Akhir kata, kami tunggu kritik dan saran untuk perbaikan buku ini di

masa yang akan datang. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada

Badan Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur yang telah mempercayakan

penyusunan buku ini kepada PPLH Lembaga Penelitian Universitas

Negeri Malang.

Malang, Desember 2009

Tim Penulis

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 4/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Daftar Isi iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR -------------------------------------------------------------- ii

DAFTAR ISI-------------------------------------------------------------------------- iii

BAB I MANUSIA DAN LINGKUNGAN--------------------------------------- 1

A. Lingkungan Sosial dan Peranannya ----------------------------- 1B. Lingkungan Fisik dan Perubahannya---------------------------- 3C. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 7D. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 7

BAB II MEMELIHARA KEBERSIHAN LINGKUNGAN------------------- 8

A. Pengelolaan Sampah ------------------------------------------------ 8B. Sistem Pengelolaan Sampah-------------------------------------- 10

C. Prinsip 4R dalam Menangani Sampah -------------------------- 11D. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 12E. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 13

BAB III SUMBERDAYA ALAM------------------------------------------------- 14

A. Eksploitasi Sumberdaya Alam------------------------------------- 15B. Kebijakan Pemerintah dalam Pengendalian

Sumberdaya Alam---------------------------------------------------- 17C. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 18D. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 19

BAB IV AIR ------------------------------------------------------------------------- 20

A. Hidrosfer ---------------------------------------------------------------- 21B. Sumber dan Ketersediaan Air Tanah ---------------------------- 23C. Pemanfaatan Air Tanah--------------------------------------------- 24D. Keterkaitan Air dengan Penyakit---------------------------------- 24E. Pencemaran Air dan Pengujian Kualitas Air ------------------- 25F. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 27G. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 27

BAB V UDARA --------------------------------------------------------------------- 28

A. Pencemaran Udara dan Sumber Pencemaran---------------- 28B. Pengaruh Kebisingan dan Bau terhadap Kesehatan -------- 34C. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 36D. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 36

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 5/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Daftar Isi iv

BAB VI TANAH DAN LAHAN -------------------------------------------------- 37

A. Pengertian degradasi Lahan--------------------------------------- 37B. Faktor Penyebab Degradasi Lahan ------------------------------ 39C. Dampak Degradasi Lahan------------------------------------------ 41D. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 44E. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 44

BAB VII ENERGI ------------------------------------------------------------------- 45

A. Dampak Pemakaian Energi Fosil --------------------------------- 46B. Emisi Kendaraan Bermotor----------------------------------------- 49C. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 50D. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 50

BAB VIII HUTAN ------------------------------------------------------------------- 65

A. Fungsi Hutan----------------------------------------------------------- 52B. Kerusakan Hutan ----------------------------------------------------- 54C. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 57D. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 57

BAB IX BENCANA ALAM ------------------------------------------------------- 58

A. Penyebab Bencana Alam------------------------------------------- 59B. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 62C. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 62

BAB X PESISIR DAN LAUT ---------------------------------------------------- 63

A. Pencemaran dan Kerusakan Laut -------------------------------- 63B. Sumber Pencemaran dan Kerusakan Laut--------------------- 64C. Upaya Pencegahan Pencemaran Laut-------------------------- 67D. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 69E. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 70

BAB XI SUNGAI DAN DANAU------------------------------------------------- 71

A. Sumber Pencemaran Sungai dan Danau----------------------- 73B. Dampak Pencemaran Sungai dan Danau---------------------- 76C. Penanggulangan Pencemaran Sungai dan Danau----------- 77

D. Rangkuman ------------------------------------------------------------ 79E. Kasus/Permasalahan ------------------------------------------------ 80

DAFTAR PUSTAKA--------------------------------------------------------------- 81

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 6/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab I Manusia dan Lingkungan 1

BAB I

MANUSIA DAN LINGKUNGAN

A. Lingkungan Sosial dan Peranannya

Kehidupan manusia tidak bisa dipisahkan dari lingkungannya. Baik

lingkungan alam maupun lingkungan sosial. Kita bernapas memerlukan

udara dari lingkungan sekitar. Kita makan, minum, menjaga kesehatan,

semuanya memerlukan lingkungan.

Pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar

manusia yang memengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik

langsung maupun tidak langsung. Lingkungan bisa dibedakan menjadi

lingkungan biotik dan abiotik. Jika kalian berada di sekolah, lingkungan

biotiknya berupa teman-teman sekolah, bapak ibu guru serta karyawan,

Standar Kompetensi:Memahami lingkungan sosial, lingkungan fisik dan ekosistem.

Indikator:1. Siswa dapat mengidentifikasi lingkup lingkungan sosial.2. Siswa dapat mengidentifikasi peran masing-masing dalam setiap

lingkungan sosial.3. Siswa dapat menyebutkan jenis-jenis lingkungan fisik dan per-

ubahannya.4. Siswa dapat menjelaskan terjadinya perubahan lingkungan fisik

akibat perubahan iklim.

5. Siswa dapat menjelaskan perubahan lingkungan fisik akibataktivitas manusia.

Kompetensi Dasar:1. Mengidentifikasi lingkup lingkungan sosial.2. Mengidentifikasi peran masing-masing dalam setiap lingkungan

sosial.3. Menyebutkan jenis-jenis lingkungan fisik dan perubahannya.4. Menjelaskan terjadinya perubahan lingkungan fisik akibat peru-

bahan iklim.

5. Menjelaskan perubahan lingkungan fisik akibat aktivitas manusia.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 7/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab I Manusia dan Lingkungan 2

dan semua orang yang ada di sekolah, juga berbagai jenis tumbuhan

yang ada di kebun sekolah serta hewan-hewan yang ada di sekitarnya.

Adapun lingkungan abiotik berupa udara, meja kursi, papan tulis, gedung

sekolah, dan berbagai macam benda mati yang ada di sekitar.

Seringkali lingkungan yang terdiri dari sesama manusia disebut

 juga sebagai lingkungan sosial. Lingkungan sosial inilah yang membentuk

sistem pergaulan yang besar peranannya dalam membentuk kepribadian

seseorang. Secara khusus, kita sering menggunakan istilah lingkungan

hidup untuk menyebutkan segala sesuatu yang berpengaruh terhadap

kelangsungan hidup segenap makhluk hidup di bumi.

Adapun berdasarkan UU No. 23 Tahun 1997, lingkungan hidup

adalah kesatuan ruang dengan semua benda dan kesatuan makhlukhidup termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya yang melang-

sungkan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup

lainnya.

Unsur-unsur lingkungan hidup dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu:

1. Unsur Hayati (Biotik)

Unsur hayati (biotik), yaitu unsur lingkungan hidup yang terdiri dari

makhluk hidup, seperti manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, dan jasad

renik. Jika kalian berada di kebun sekolah, maka lingkungan hayatinya

didominasi oleh tumbuhan. Tetapi jika berada di dalam kelas, maka

lingkungan hayati yang dominan adalah teman-teman atau sesama

manusia.

2. Unsur Sosial Budaya

Unsur sosial budaya, yaitu lingkungan sosial dan budaya yang dibuat

manusia yang merupakan sistem nilai, gagasan, dan keyakinan dalam

perilaku sebagai makhluk sosial. Kehidupan masyarakat dapat

mencapai keteraturan berkat adanya sistem nilai dan norma yang

diakui dan ditaati oleh segenap anggota masyarakat.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 8/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab I Manusia dan Lingkungan 3

3. Unsur Fisik (Abiotik)

Unsur fisik (abiotik), yaitu unsur lingkungan hidup yang terdiri dari

benda-benda tidak hidup, seperti tanah, air, udara, iklim, dan lain-lain.

Keberadaan lingkungan fisik sangat besar peranannya bagi

kelangsungan hidup segenap kehidupan di bumi. Bayangkan, apa

yang terjadi jika air tak ada lagi di muka bumi atau udara yang

dipenuhi asap? Tentu saja kehidupan di muka bumi tidak akan

berlangsung secara wajar. Akan terjadi bencana kekeringan, banyak

hewan dan tumbuhan mati, perubahan musim yang tidak teratur,

munculnya berbagai penyakit, dan lain-lain.

Gambar 1.1 Hubungan Timbal Balik antara Makhluk Hidup dengan LingkungannyaSumber: alaska.fws.gov/fire/role/unit1/background.cfm

B. Lingkungan Fisik dan Perubahannya

Salah satu ciri lingkungan fisik adalah selalu berubah. Perubahan

tersebut terjadi karena faktor alam dan aktivitas manusia. Perubahan pada

lingkungan akan menimbulkan berbagai dampak. Berikut contoh-contoh

sebab dan akibat perubahan lingkungan oleh aktivitas manusia maupun

oleh faktor alam.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 9/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab I Manusia dan Lingkungan 4

1. Pemakaian bahan bakar fosil atau minyak bumi.

Pemakaian bahan bakar fosil atau minyak bumi seperti bensin,

solar, minyak gas akan menghasilkan sulfur dioksida (SO2), dan nitrogen

oksida (NO2). Kedua senyawa tersebut bertanggung jawab atas terjadinya

hujan asam. Gas lain yang terbentuk sebagai hasil pembakaran minyak

bumi adalah karbon dioksida (CO2), salah satu gas penyebab efek rumah

kaca yang perperan dalam pemanasan global dan perubahan iklim.

Gambar 1.2 Pemanasan Global karena Meningkatnya Jumlah Gas-gas Polutan

2. Penebangan Pohon secara Liar dan Pembakaran Hutan

Perhatikan alat-alat rumah tangga yang ada di rumahmu. Apakah

ada yang berasal dari kayu? Jenis kayu yang banyak digunakan untuk

memenuhi kebutuhan manusia, contohnya meranti, kamper, jati, dan

mahoni. Jenis-jenis kayu tersebut diambil dari hutan. Adanya penebangan

hutan secara liar dapat menimbulkan kerusakan pada tempat hidup

tumbuhan dan habitat hewan. Akibatnya banyak jenis tumbuhan yangmenjadi berkurang dan lama-lama menjadi langka. Hal ini terjadi karena

pengambilan secara terus-menerus tetapi tidak dilakukan penanaman

kembali. Tumbuhan yang menjadi langka akibat kerusakan habitatnya

misalnya bunga anggrek dan bunga rafflesia.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 10/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab I Manusia dan Lingkungan 5

Penebangan hutan secara liar juga terjadi di gunung Panderman

sehingga hutan di Gunung Panderman desa Songgokerto kota Batu

rusak. Selain menebang pohon, manusia kadang-kadang membuka lahan

pertanian dan perumahan dengan cara membakar hutan. Akibatnya

lapisan tanah dapat terbakar, tanah menjadi kering dan tidak subur atau

lahan kritis. Penggundulan hutan menyebabkan hutan menjadi kritis.

Ribuan hektar hutan di Kabupaten Malang dalam keadaan kritis.

Penyebab kritisnya hutan di Kabupaten Malang akibat penggundulan

hutan oleh masyarakat pada awal 1998 silam. "Hutan tersebut diubah

menjadi ladang perkebunan pisang dan jagung."

Pemerintah Kabupaten Malang, Jawa Timur, mengkhawatirkan

luasnya hutan kritis tersebut akan menyebabkan terjadinya bencanaalam seperti tanah longsor dan banjir. Daerah rawan banjir terdapat di

Malang Selatan, seperti Desa Pujiharjo dan Purwodadi Kecamatan

Tirtoyudo, Desa Tambak Rejo dan Desa Sitiarjo Kecamatan

Sumbermanjing Wetan. Sedangkan kawasan rawan tanah longsor berada

di beberapa titik terutama ruas jalan yang menghubungkan Pujon – 

Ngantang menuju Kediri dan sepanjang jalan yang menghubungkan

Dampit-Lumajang.

Di dalam hutan hidup berbagai jenis hewan dan tumbuhan. Hutan

menyediakan makanan, tempat tinggal, dan perlindungan bagi hewan

hewan tersebut. Jika pohon-pohon ditebang terus, sumber makanan untuk

hewan hewan yang hidup di pohon tersebut juga akan berkurang atau

tidak ada, karena itu banyak hewan yang kekurangan makanan. Akibatnya

banyak hewan yang musnah dan menjadi langka.

3. Perburuan Hewan Secara Terus-Menerus

Penangkapan secara liar pada beberapa hewan, seperti penyu,

cendrawasih, badak, dan harimau dapat menyebabkan hewan-hewan

tersebut menjadi langka. Manusia ada yang berburu hewan hanya untuk

bersenang-senang. Juga ada yang memanfaatkan sebagai bahan

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 11/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab I Manusia dan Lingkungan 6

makanan, hiasan, atau pakaian. Tahukah kamu hewan-hewan langka

yang lainnya?

4. Penambangan Liar

Di Jawa Timur terdapat beberapa lokasi penambangan pasir secara

liar misalnya pada penggalan sungai Brantas yang ada di Kediri. Juga di

sungai Bengawan Solo di Bojonegoro. Penambangan pasir ini mengguna-

kan alat-alat berat sehingga merusak lingkungan. Selain badan sungai

menjadi rusak juga menyebabkan rusaknya jembatan.

5. Semburan Lumpur ”LAPINDO”

Pada tanggal 29 Mei 2006 telah terjadi semburan lumpur panas diDesa Renokenongo, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur

bersamaan dengan proses eksplorasi Sumur Banjarpanji-1 (BJP-1) yang

dilakukan oleh Lapindo Brantas, Inc (LBI). Semburan lumpur tersebut

berada ± 200 m ke arah selatan dari sumur BJP-1 dan diperkirakan akan

terus berlangsung sampai dengan jangka waktu yang belum dapat

ditentukan.

Semburan lumpur panas di Sidoarjo telah menimbulkan kerusakan

lingkungan hidup dan kerugian yang sangat besar, termasuk kerusakan

infrastruktur vital seperti pipa gas, jalan tol, jalan kereta api, dan jaringan

listrik tegangan tinggi. Berbagai instansi seperti LBI, Pemerintah Daerah

Kabupaten Sidoarjo, Pemda Propinsi Jawa Timur, dan Tim Nasional

Penanggulangan Semburan Lumpur Sidoarjo (Timnas PSLS) telah

melaksanakan berbagai upaya untuk menghentikan semburan,

menangani genangan dan menangani dampak sosial dari semburan

lumpur tersebut, dengan biaya yang dibebankan kepada LBI.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 12/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab I Manusia dan Lingkungan 7

C. Rangkuman

Pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar

manusia yang memengaruhi perkembangan kehidupan manusia baiklangsung maupun tidak langsung. Lingkungan bisa dibedakan menjadilingkungan biotik, lingkungan sosial budaya, dan abiotik.

Salah satu ciri lingkungan fisik adalah selalu berubah. Perubahantersebut terjadi karena faktor alam dan aktivitas manusia. Perubahan padalingkungan akan menimbulkan berbagai dampak. 

D. Kasus/Permasalahan

1. Cobalah sebutkan unsur-unsur lingkungan fisik yang ada di sekitarsekolahmu! 

2. Apakah ada unsur lingkungan sosial yang dominan di daerahmu?

Coba jelaskanlah! 

3. Faktor apa yang menjadi penyebab bencana semburan lumpur

Lapindo?

4. Mengapa pasir sungai tidak boleh ditambang sembarangan? 

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 13/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab II Memelihara Kebersihan Lingkungan 8

BAB II

MEMELIHARA KEBERSIHAN LINGKUNGAN

A. Pengelolaan Sampah

Secara garis besar sampah terbagi menjadi dua katagori yaitusampah organik dan sampah anorganik. Sampah anorganik terbagi lagi

menjadi sampah plastik, kertas dan logam yang dapat didaur ulang

menjadi bahan baku industri dan memilki nilai ekonomis yang cukup tinggi.

Sampah organik penyebab timbulnya bau busuk dapat didaur ulang

menjadi kompos yang sangat bermanfaat bagi lahan pertanian dalam arti

luas.

Kompos berfungsi meningkatkan daya cengkram air tanah (water 

holding capasity ) selain kesuburan biologi, kimia dan phisik tanah.Semakin banyak kompos digunakan di lahan pada suatu daerah aliran

sungai maka air yang dikandung oleh tanah akan semakin banyak. Tanah

yang semakin subur menghasilkan tanaman yang semakin sehat, berarti

dapat menahan air lebih banyak lagi. Penghijauan di bantaran kali dan

daerah aliran sungai akan semakin berhasil dengan kompos ini.

Standar Kompetensi:Memahami cara-cara pengelolaan sampah.

Kompetensi Dasar:1. Mendeskripsikan urutan pengelolaan sampah.2. Menjelaskan cara pemilahan dan pengumpulan sampah melalui

praktek.3. Mengidentifikasi cara mereduksi sampah.

Indikator:1. Siswa dapat mendeskripsikan urutan pengelolaan sampah.2. Siswa dapat menjelaskan cara pemilahan dan pengumpulan

sampah melalui praktek.3. Siswa dapat mengidentifikasi cara mereduksi sampah.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 14/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab II Memelihara Kebersihan Lingkungan 9

Sedangkan untuk sampah lainnya seperti baju bekas, karet,

pembalut anak, pembalut wanita dll. yang tidak dapat didaur ulang dapat

dibakar dengan menggunakan incenerator, arangnya dapat digunakan

sebagai campuran kompos yang dapat menyerap unsur logam berat yang

dikatagorikan sebagai limbah beracun atau toxic . Dengan demikian nihil

sampah atau zero waste  dapat dicapai. Sisa jaringan yang tidak dapat

digunakan yang jumlahnya sekitar 5-10 % dari total sampah dikubur dalam

tanah.

Sampah adalah bahan sisa yang sudah tidak dibutuhkan oleh

manusia. Sampah dapat pula digolongkan menurut fisiknya seperti:

sampah basah, sampah kering. Namun sampah dapat dipisahkan juga

menurut asalnya, misalnya sampah rumah tangga, sampah industri,sampah rumah sakit. Sifat bahan kimia yang dikadung oleh sampah

adalah yang paling penting karena ini akan menentukan sampah itu

berbahaya atau tidak. Sampah yang berbahaya atau beracun biasanya

disebut limbah beracun (sering disebut bahan beracun berbahaya (B3)

dan mengandung unsur-unsur kimia yang membahayakan serperti

sampah batu baterai, limbah cair dari pabrik, partikel beracun dan

sebagainya.

Bagaimana kehidupan masyarakat kita ke depan, jika persoalan

sampah tidak segera diselesaikan? Permasalahan sampah bukan hanya

berdampak pada persoalan lingkungan, tetapi juga telah menimbulkan

kerawanan sosial dan bencana kemanusiaan.

Berbagai kasus, seperti di Bantargerbang, Bojong Gede, dan

Leuwigajah, Jawa Barat mengingatkan kita bahwa persoalan sampah

bukan hal yang sepele. Lalu, apa yang dapat kita lakukan agar sampah

tidak menggunung dan membuat lingkungan tidak sehat?

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 15/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab II Memelihara Kebersihan Lingkungan 10

B. Sistem Pengelolaan Sampah 

Secara garis besar ada tiga sistem pengelolaan sampah. yaitu

dengan cara kimiawi melalui pembakaran, cara fisik melalui pembuangan

di TPA, dan cara biologis melalui proses kompos. Yang lazim dilakukan

untuk sampah dalam jumlah besar adalah secara fisik.

Bagaimana siklus sistem pengelolaan sampah? 

Sampah dari rumah-rumah dikumpulkan dan disimpan dalam

tempat atau kontainer sementara, untuk kemudian diangkut ke Tempat

Pemrosesan Akhir (TPA) untuk diolah sebelum dibuang.

Mengapa sampah yang dibuang harus diolah dulu?

Tumpukan sampah yang tidak diolah terlebih dulu dapat

mengundang lalat, tikus, pertumbuhan organisme-organisme yang

membahayakan, mencemari udara, tanah dan air.

Gambar 2.1 Tumpukan Sampah di Perumahan 

Bagaimana penanganan sampah di TPA? 

TPA sering juga disebut landfill, yaitu tempat pembuangan yang

memiliki dasar impermeable (tidak tembus air) sehingga sampah yang

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 16/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab II Memelihara Kebersihan Lingkungan 11

diletakkan di atasnya tidak akan merembes hingga mencemari air dan

tanah di sekitarnya. Sampah-sampah yang datang diletakkan secara

berlapis, dipadatkan, dan ditutupi dengan tanah liat untuk mencegah

datangnya hama dan menghilangkan bau. TPA umumnya dibuat untuk

bisa menampung sampah selama jangka waktu beberapa tahun.

Apa itu Insinerator? 

Insinerator adalah perangkat pembakaran sampah yang efisien

dan bisa mengurangi polusi udara. Incenerator yang baik memiliki sistem

penangkal pencemar udara di cerobongnya (walaupun tetap

menyebabkan pencemaran udara), dan sanggup mengurangi volume

sampah sampai 80%nya seusai dibakar.

C. Prinsip 4R dalam Menangani Sampah

Ada beberapa hal kreatif dan efektif yang bisa dilakukan dalam

menangani sampah yaitu menerapkan prinsip 4 R: replace (mengganti),

reduce (mengurangi), re-use (memakai lagi), dan recycle (mendaur ulang).

1. Replace (Ganti dengan barang ramah lingkungan)

Teliti barang yang kita pakai sehari-hari. Gantilah barang barang

yang hanya bisa dipakai sekalai dengan barang yang lebih tahan lama.

Juga telitilah agar kita hanya memakai barang-barang yang lebih ramah

lingkungan, Misalnya, ganti kantong keresek kita dengan keranjang bila

berbelanja, dan jangan pergunakan styrofoam karena kedua bahan ini

tidak bisa didegradasi secara alami.

2. Reduce (Kurangi Sampah!)

Yaitu usaha untuk mengurangi sampah dalam kegiatan sehari-hari

seperti:

Membawa tas belanja sendiri untuk mengurangi sampah

kantong plastik pembungkus barang belanja.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 17/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab II Memelihara Kebersihan Lingkungan 12

Membeli kemasan isi ulang untuk shampoo dan sabun

daripada membeli botol baru setiap kali habis.

Membeli susu, makanan kering, deterjen, dan lain-lain dalam

paket yang besar dari pada membeli beberapa paket kecil

untuk volume yang sama.

3. Re-use (Gunakan sisa sampah yang masih bisa dipakai!)

Cara-cara ini meliputi:

Memanfaatkan botol-botol bekas untuk wadah.

Memanfaatkan kantong plastik bekas kemasan belanja untuk

pembungkus.

Memanfaatkan pakaian atau kain-kain bekas untuk kerajinantangan, perangkat pembersih (lap), maupun berbagai

keperluan lainnya.

4. Recycle (Daur-ulang sampah!)

Daur ulang sendiri memang tidak mudah, karena kadang

dibutuhkan teknologi dan penanganan khusus. Tapi teman-teman bisa

membantu dengan cara-cara berikut:

Mengumpulkan kertas, majalah, dan surat kabar bekas untuk di

daur ulang.

Mengumpulkan sisa-sisa kaleng atau botol gelas untuk di daurulang.

Menggunakan berbagai produk kertas maupun barang lainnya

hasil daur ulang. 

D. Rangkuman

Secara garis besar sampah terbagi menjadi dua katagori yaitusampah organik dan sampah anorganik. Sampah anorganik terbagi lagimenjadi sampah plastik, kertas dan logam yang dapat didaur ulangmenjadi bahan baku industri dan memilki nilai ekonomis yang cukup tinggi.Sampah organik penyebab timbulnya bau busuk dapat didaur ulangmenjadi kompos yang sangat bermanfaat bagi lahan pertanian dalam artiluas dan bahkan ex galian pertambangan dengan teknik yang sangatmudah dan sederhana.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 18/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab II Memelihara Kebersihan Lingkungan 13

Sampah adalah bahan sisa yang sudah tidak dibutuhkan olehmanusia. Sampah dapat pula digolongkan menurut fisiknya seperti:sampah basah, sampah kering. Namun sampah dapat dipisahkan jugamenurut asalnya, misalnya sampah rumah tangga, sampah industri,sampah rumah sakit. Sifat bahan kimia yang dikadung oleh sampah

adalah yang paling penting karena ini akan menentukan sampah ituberbahaya atau tidak. Sampah yang berbahaya atau beracun biasanyadisebut limbah beracun (sering disebut bahan beracun berbahaya atau B3) dan mengandung unsur-unsur kimia yang membahayakan serpertisampah batu baterai, limbah cair dari pabrik, partikel beracun dansebagainya.

E. Kasus/Permasalahan

1. Coba sebutkanlah jenis-jenis sampah menurut katagorinya!

2. Jelaskan siklus pengelolaan sampah di daerahmu!

3. Berilah contoh sampah organik dan anorganik!

4. Di manakah lokasi TPA (Tempat Pemrosesan Akhir) di daerahmu?

5. Apa yang dimaksud limbah B3? Beri contoh.

6. Bahan-bahan apa saja yang dapat didaur-ulang?

7. Bagaimana cara membuat kompos?

8. Barang apa saja yang dapat di re-use?

9. Mengapa bahan plastik tidak baik untuk pembungkus?

10. Bagaimana cara mendaur-ulang kertas?

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 19/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab III Sumberdaya Alam 14

BAB III

SUMBERDAYA ALAM

Pendahuluan

Alam menyimpan kekayaan tumbuhan dan hewan yang beraneka

ragam. Lingkungan alam yang beraneka ragam tersebut juga memiliki

keserasian dan keseimbangan. Oleh karena itu, alam memerlukan

Standar Kompetensi:Memahami pengertian, jenis dan pemanfaatan, serta kerusakansumberdaya alam.

Kompetensi Dasar:1. Mendeskripsikan berbagai eksploitasi sumberdaya alam yang tidak

terkendali dan dampaknya.2. Mengidentifikasi berbagai bentuk kerusakan sumberdaya alam.

Indikator:1. Siswa dapat mendeskripsikan berbagai eksploitasi sumberdaya

alam yang tidak terkendali dan dampaknya.2. Siswa dapat mengidentifikasi berbagai bentuk kerusakan sumber-

daya alam.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 20/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab III Sumberdaya Alam 15

perlindungan dan pengawetan secara terus-menerus tidak henti, sehingga

keserasian dan keseimbangan dapat dipertahankan untuk waktu yang

tidak terbatas.

Semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik, yang dapat

dimanfaatkan untuk kesejahteraan manusia merupakan sumberdaya

alam. Sumberdaya alam biotik seperti tumbuhan, hewan, manusia, dan

mikroba merupakan sumberdaya alam hayati, sedangkan sumberdaya

alam abiotik seperti tanah, air, barang tambang, dan sebagainya

merupakan sumberdaya alam nonhayati. Agar sumberdaya alam tidak

mengalami kerusakan, maka setiap eksploitasi dan pemanfaatan

sumberdaya alam harus diikuti oleh upaya pemeliharaan dan pelestarian

secara sungguh-sungguh.Sumberdaya alam (SDA) ialah semua benda di bumi, baik benda

hidup maupun benda tidak hidup yang dapat dimanfaatkan untuk

memenuhi kebutuhan manusia dan kesejahteraan manusia. Contohnya

adalah tumbuhan, hewan, udara, air, tanah, bahan tambang, angin, dan

cahaya matahari.

A. Eksploitasi Sumberdaya Alam

B. Ketersediaan sumberdaya alam untuk memenuhi kebutuhan dasar,

dan tersedianya cukup ruang untuk hidup pada tingkat kestabilan sosial

tertentu disebut daya dukung lingkungan (carryng capacity). Singkatnya,

daya dukung lingkungan ialah kemampuan lingkungan untuk mendukung

perikehidupan semua makhluk hidup.

Di bumi ini, penyebaran sumberdaya alam tidak merata letaknya.

Ada bagian bumi yang sangat kaya akan mineral, ada pula yang tidak.

Ada yang baik untuk pertanian ada pula yang tidak. Ada yang memilikihutan lebat, tetapi ada pula yang tidak.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 21/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab III Sumberdaya Alam 16

 

Gambar 3.1 Sumberdaya Berupa Hutan yang Masih Asli

Oleh karena itu, agar pemanfaatannya dapat berkesinambungan,

maka tindakan eksploitasi sumberdaya alam harus disertai dengan

tindakan perlindungan. Pemeliharaan dan pengembangan lingkungan

hidup harus dilakukan dengan cara yang rasional antara lain sebagai

berikut:

a. Memanfaatkan sumberdaya alam yang dapat diperbaharui dengan

hati-hati dan efisien, misalnya: air, tanah, dan udara.

b. Menggunakan bahan pengganti, misalnya hasil metalurgi (campuran).

c. Mengembangkan metoda menambang dan memproses yang efisien,

serta pendaur-ulangan (recycling ).

d. Melaksanakan etika lingkungan berdasarkan falsafah hidup secara

damai dengan alam.

Ekspolitasi sumberdaya alam berarti mengambil dan menggunakan

sumberdaya alam itu untuk tujuan pemenuhan kebutuhan hidup manusia.

Eksploitasi sumberdaya alam yang mengabaikan lingkungan akan

mengancam keberlajutan dan ketersedian sumberdaya alam itu.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 22/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab III Sumberdaya Alam 17

B. Kebijakan Pemerintah dalam Pengendalian SumberdayaAlam

Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 antara lain menggariskan

agar Pemerintah Negara Republik Indonesia melindungi segenap bangsaIndonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan

kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan untuk

melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,

perdamaian abadi dan keadilan sosial. Selain itu pasal 33 ayat (3)

Undang-undang Dasar 1945 menggariskan bahwa “Bumi dan air dan

kekayaan yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh Negara dan

dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat”. Salah satu

asas penting dalam pemanfaatan kekayaan alam dalam pembangunan

Indonesia adalah pengutamaan pengelolaan sumberdaya alam yang

dapat diperbarui.

Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia

No. II/MPR/1993 tentang GBHN khususnya tentang lingkungan hidup

umumnya dan keanekaragaman hayati pada khusunya antara lain

menegaskan sebagai berikut:

1. Pembangunan lingkungan hidup yang merupakan bagian penting dari

ekosistem yang berfungsi sebagai penyangga kehidupan seluruh

makhluk hidup di muka bumi diarahkan pada terwujudnya kelestarian

fungsi lingkungan hidup dalam keseimbangan dan keserasian yang

dinamis dengan perkembangan kependudukan agar dapat menjamin

pembangunan nasional yang berkelanjutan. Pembangunan lingkungan

hidup bertujuan meningkatkan mutu, memanfaatkan sumberdaya alam

secara berkelanjutan, merehabilitasi kerusakan lingkungan,

mengendalikan pencemaran, dan meningkatkan kualitas lingkungan

hidup.

2. Sumberdaya alam di darat, di laut maupun di udara dikelola dan

dimanfaatkan dengan memelihara kelestarian fungsi lingkungan hidup

agar dapat mengembangkan daya dukung dan daya tampung

lingkungan yang memadai untuk memberikan manfaat bagi sebesar-

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 23/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab III Sumberdaya Alam 18

besarnya kemakmuran rakyat, baik bagi generasi masa kini maupun

bagi generasi masa depan.

3. Konservasi kawasan hutan nasional termasuk flora dan faunanya serta

keunikan alam terus ditingkatkan untuk melindungi keanekaragaman

plasma nutfah, jenis spesies, dan ekosistem.

4. Kerjasama regional dan internasional mengenai pemeliharaan dan

perlindungan lingkungan hidup dan peran serta dalam pengembangan

kebijaksanaan internasional serta kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi tentang lingkungan perlu terus ditingkatkan bagi kepentingan

pembangunan berkelanjutan.

Selain itu Indonesia telah memiliki peraturan perundang-undangan

yang berkaitan dan mendukung upaya pengelolaan kekayaan hayati danlingkungan. Adapun peraturan perundang-undangan yang berlaku antara

lain:

1. Undang-Undang No 5 Tahun 1967 tentang Ketentuan-Ketentuan

Pokok Kehutanan

2. Undang-Undang No 9 Tahun 1985 tentang Perikanan

3. Undang-Undang No 23 Tahun 1997 tentang pengelolaan Lingkungan

Hidup

C. Rangkuman

Alam menyimpan kekayaan tumbuhan dan hewan yang beranekaragam. Lingkungan alam yang beraneka ragam tersebut juga memilikikeserasian dan keseimbangan. Oleh karena itu, alam memerlukanperlindungan dan pengawetan secara terus-menerus tidak henti, sehinggakeserasian dan keseimbangan dapat dipertahankan untuk waktu yangtidak terbatas.

Sumberdaya alam (SDA) ialah semua benda di bumi, baik bendahidup maupun benda tidak hidup yang dapat dimanfaatkan untuk

memenuhi kebutuhan manusia dan kesejahteraan manusia. Contohnyaadalah tumbuhan, hewan, udara, air, tanah, bahan tambang, angin, dancahaya matahari.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 24/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab III Sumberdaya Alam 19

 

D. Kasus/Permasalahan

Setelah kalian mempelajari bab ini, sekarang cobalah jawab

beberapa pertanyaan berikut ini.

1. Sebutkan contoh tindakan eksploitasi sumberdaya alam di Jawa Timur!

2. Tahukah kamu, eksploitasi sumberdaya alam apakah yang dilakukan

oleh PT Lapindo Brantas di Porong Sidoarjo?

3. Sebutkan 3 undang-undang yang mengatur pemanfaatan sumberdaya

alam!

4. Mengapa eksploitasi sumberdaya alam harus memperhatikan dampak

lingkungan?

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 25/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IV Air 20

BAB IV

A I R

Standar Kompetensi:1. Mengenal jenis-jenis air, siklus hidrologi dan pencemaraan air.2. Mengetahui cara melakukan penjernihan air dan mencegah terja-

dinya pencemaran air.

Kompetensi Dasar:

1. Menjelaskan adanya perubahan siklus hidrologi.2. Mengidentifikasi penyebab terjadinya siklus hidrologi.3. Menjelaskan cara-cara penjernihan air.4. Menjelaskan cara-cara mencegah terjadinya pencemaran air tanah.

Indikator :1. Siswa dapat menjelaskan adanya perubahan siklus hidrologi.2. Siswa dapat mengidentifikasi penyebab terjadinya siklus hidrologi.3. Siswa dapat menjelaskan cara-cara penjernihan air.4. Siswa dapat menjelaskan cara-cara mencegah terjadinya pence-

maran air tanah.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 26/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IV Air 21

A. Hidrosfer

Hidrosfer adalah lapisan air yang menyelimuti permukaan bumi.

Kata hidrosfer  berasal dari kata hidros  yang berarti air dan sphere  yang

berarti lapisan. Hidrosfer di permukaan bumi meliputi danau, sungai, laut,

lautan, salju atau gletser, air tanah dan uap air yang terdapat di lapisan

udara. Air merupakan salah satu sumber daya secara alamiah dapat

diperbaharui (renewable), bukan berarti air yang habis dapat dibuat air

baru tetapi dapat diperbarui dalam kualitas dan adanya perubahan wujud

serta dapat mengalami perpindahan. Air mempunyai daya regerenasi

dalam suatu sirkulasi yang disebut siklus air. Ilmu yang mempelajari

tentang hidrosfer disebut hidrologi.

Air merupakan sumber kehidupan artinya jika makhluk hidup

kekurangan air maka hidupnya akan merana dan tampak tidak sehat. Air

merupakan kebutuhan mutlak bagi kehidupan manusia. Secara langsung

air dapat dimanfaatkan bagi pencukupan kebutuhan hidup sehari-hari,

sedangkan secara tidak langsung air dimanfaatkan bagi upaya

pengembangan lingkungan hidupnya. Air yang tercemar baik secara fisik,

kimiawi, maupun mikrobiologik, apabila diminum atau digunakan untuk

memasak, mandi, dan mencuci, maka dapat menimbulkan penyakit atau

gangguan kesehatan.

Siklus air atau siklus hidrologi adalah sirkulasi air yang tidak pernah

berhenti dari atmosfer ke bumi dan kembali ke atmosfir melalui

kondensasi, presipitasi, evaporasi dan transpirasi (Gambar 4.1).

Pemanasan air laut oleh sinar matahari merupakan kunci proses siklus

hidrologi tersebut dapat berjalan secara terus menerus. Air berevaporasi,

kemudian jatuh sebagai presipitasi dalam bentuk hujan, salju, hujan batu,

hujan es dan salju (sleet ), hujan gerimis atau kabut.

Pada perjalanan menuju bumi beberapa presipitasi dapat

berevaporasi kembali ke atas atau langsung jatuh yang kemudian

diintersepsi oleh tanaman sebelum mencapai tanah. Setelah mencapai

tanah, siklus hidrologi terus bergerak secara kontinu dalam tiga cara yang

berbeda:

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 27/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IV Air 22

•  Evaporasi/transpirasi - Air yang ada di laut, di daratan, di sungai, di

tanaman, dsb. kemudian akan menguap ke angkasa (atmosfer) dan

kemudian akan menjadi awan. Pada keadaan jenuh uap air (awan) itu

akan menjadi bintik-bintik air yang selanjutnya akan turun

(precipitation) dalam bentuk hujan, salju, es.

•  Presipitasi merupakan proses pengendapan air di awan dalam bentuk

embun selanjutnya jatuh dari atmosfer ke permukaan bumi dalam

bentuk yang berbeda, bisa berupa hujan, hujan es batu (hail ), atau

salju.

•  Infiltrasi/Perkolasi ke dalam tanah - Air bergerak ke dalam tanah

melalui celah-celah dan pori-pori tanah dan batuan menuju muka air

tanah. Air dapat bergerak akibat aksi kapiler atau air dapat bergeraksecara vertikal atau horizontal dibawah permukaan tanah hingga air

tersebut memasuki kembali sistem air permukaan.

•  Air Permukaan - Air bergerak diatas permukaan tanah dekat dengan

aliran utama dan danau; makin landai lahan dan makin sedikit pori-pori

tanah, maka aliran permukaan semakin besar. Aliran permukaan tanah

dapat dilihat biasanya pada daerah urban. Sungai-sungai bergabung

satu sama lain dan membentuk sungai utama yang membawa seluruh

air permukaan disekitar daerah aliran sungai menuju laut.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 28/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IV Air 23

 Gambar 4.1 Siklus Hidrologi

B. Sumber dan Ketersediaan Air Tanah

Air tanah adalah air yang berada di dalam tanah. Air tanah

merupakan sumber air tawar terbesar di bumi. Kira-kira 30% air tawar di

bumi berupa air tanah. Air tanah merupakan sumber air minum yang

sangat penting bagi penduduk Indonesia. 60% penduduk Indonesia masih

menggantungkan kebutuhan air pada air tanah. Air tanah yang biasanya

kita jumpai adalah air sumur. 

Sebenarnya air tanah berasal dari air hujan yang meresap ke dalam

tanah. Setelah masuk ke dalam tanah, air hujan bergerak ke bawah dan

terkumpul di atas lapisan batuan. Air tanah ini menggenang di dalam

tanah. Jika tanah digali atau di bor maka kita akan menemukan air tanah

tersebut. Walaupun jumlah air tanah cukup banyak, tetapi sebaran air

tanah di bumi tidaklah merata. Di Jawa Timur pun air tanah juga tidaktersebar merata. Ada tempat-tempat tertentu yang air tanahnya melimpah,

misalnya di sepanjang sungai Brantas yaitu Kota Batu, Malang, Blitar,

Tulungagung, Nganjuk, Kediri, Jombang, Mojokerto, Sidoarjo, dan

Surabaya; serta sepanjang Sungai Bengawan Solo yaitu Bojonegoro,

Lamongan, dan Gresik. Namun ada tempat di Jawa Timur yang air

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 29/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IV Air 24

tanahnya sangat terbatas seperti di Pantai Selatan Pacitan, Ponorogo,

Tulungagung, dan Blitar.

C. Pemanfaatan Air TanahBanyak manfaat air tanah bagi kehidupan makhluk hidup. Bukan

hanya manusia yang memanfaatkan air tanah, tetapi juga tumbuhan dan

hewan. .Bagi manusia air tanah biasa digunakan untuk memenuhi

kebutuhan sehari- hari, misalnya untuk mandi, air minum, dan sebagainya.

Air tanah merupakan sumber air minum utama bagi masyarakat

Indonesia. Tumbuhan juga sangat memerlukan air tanah, karena air

tinggal di dalam tanah, dan tumbuhan sangat bergantung pada air tanah.

Hewan tertentu juga tergantung pada air tanah. Tak sedikit hewan

yang hidup dalam tanah, yang hidupnya juga tak lepas dari peran air

tanah. Jika kita kekurangan air tanah, kita akan menderita. Berkurangnya

air tanah menyebabkan banyak tanah kekeringan, sehingga tanaman

tidak dapat tumbuh, dan banyak hewan yang hidup di dalam tanah akan

mati.

Selain itu manusia juga kesulitan mencari air untuk kebutuhan

hidupnya, terutama untuk minum, memasak, mandi, dan mencuci. Oleh

karena itu kita harus menjaga air tanah agar tetap lestari dan tidak

tercemar oleh bahan-bahan kimia seperti minyak, bensin, oli, dan lain

sebagainya.

D. Keterkaitan Air dengan Penyakit

Penyakit atau gangguan kesehatan yang dapat timbul karena air

yang tercemar dapat dibagi dalam dua golongan, yaitu penyakit menular

dan penyakit tidak menular. Penyakit menular yang ditularkan melalui air

antara lain kolera, tipus, disentri basiler, diare, hepatitis, infeksi kulit dan

mata, schistosomiasis (demam keoang) dll. Pada tahun 1986 ditaksir 40%

dari rumah tangga yang mendapat pasokan air bersih, selebihnya

mengambil lansung dari alam yang mungkin telah tercemar oleh limbah

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 30/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IV Air 25

manusia, industri, pertanian, dan sebagainya. Tidak mengherankan bila

sebagian besar kesakitan dan kematian penduduk ada kaitan dengan

kurang tersedianya air bersih. Pada tahun 1983 sekitar 400.000 orang

meninggal karena diare dan 40.000 karena kolera. Penyakit kulit dan mata

pada umumnya tidak menimbulkan kematian. Banyaknya penderita

penyakit kulit dan mata erat hubungannya dengan kualitas air untuk mandi

dan cuci yang buruk.

Penyakit tidak menular yang perantaranya air antara lain

keracunan akut karena minum air yang mengandung racun, gangguan

saraf kerusakan ginjal, otak dan hati karena akumulasi logam berat

melalui makanan dan minuman. Kanker karena secara terus menerus

meminum air yang mengandung zat bersifat karsinogenik. Tekanan darahtinggi bila dalam air minum terkandung banyak garam (NaCl). Batu ginjal

bila air minum terkandung banyak kapur, atau mineral lain dengan kadar

yang melampaui batas.

E. Pencemaran Air dan Pengujian Kualitas Air 

Air bersih secara fisik dapat dikenali karena bersifat tidak berwarna,

tidak berbau dan tidak berasa (parameter fisik). Bila disyaratkan lebih rinciair bersih seharusnya juga harus memenuhi kriteria air parameter kimiawi

dan biologis.

Sebaliknya air yang tidak memenuhi sifat salah satu parameter

fisika sudah dikategorikan air kotor, tentunya dimungkinkan tidak

memenuhi kriteria parameter kimiawi maupun biologis. Air yang berwarna

dapat disebabkan banyak faktor, seperti: terlarutnya butiran tanah

permukaan atau debu, adanya proses alam pelapukan bahan-bahan

organik oleh mikroorganisme pada sumber air yang menggenang, atau

masuknya bahan-bahan kimia sehingga mengubah warna air. Air berbau

menunjukkan adanya bahan-bahan laian yang larut dalam air, missal

bahan organik membusuk mengeluarkan gas ammonia sehingga berbau

sengak, air yang tercampur bahan organic darah, sisa cucian daging atau

ikan akan mengahsilkan bau air anyir. Air murni tidak berasa, bila dalam

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 31/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IV Air 26

air terlarut bahan-bahan kimia lain bisa menjadi pahit atau masam

sehingga air tersebut tidak layak digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

Sumber penyebab air kotor bisa karena kejadian alam, air hujan

yang membawa kotoran, banjir yang membawa lumpur. Air kotor alam

sifatnya sesaat tetapi bisa pada wilayah yang sangat luas. Air kotor yang

berasal dari kegiatan manusia banyak kita jumpai baik domestik yaitu

limbah rumah tangga dan pertanian serta limbah industri yang sifatnya

terus menerus, sehingga terkumpul di sungai menjadi air kotor sulit

dikendalikan.

Dalam Undang-undang nomor 23 tahun 1992 tentang kesehatan

pada pasal 22 ayat 23 mengatakan bahwa Penyehatan Air meliputi

pengamanan dan penetapan kualitas air untuk berbagai kebutuhan hidupmanusia. Upaya penyehatan air bertujuan untuk menjamin tersedianya air

minum ataupun air bersih yang memenuhi persyaratan kesehatan bagi

seluruh masyarakat baik perkotaan maupun pedesaan. Untuk menjamin

tersedianya kualitas air yang memenuhi persyaratan tersebut, berbagai

upaya telah dilaksanakan oleh pemerintah maupun masyarakat, seperti

pembangunan dan perbaikan sarana air bersih/air minum, Upaya

pengawasan kualitas air dan penyuluhan–penyuluhan mengenai

hubungan kesehatan dengan tersedianya air yang memenuhi persyaratan

kesehatan. Berdasarkan Pedoman Teknis tentang Pengawasan Kualitas

Air yang dikeluarkan Direktorat Jenderal PPM & PLP Departemen

kesehatan1977 bahwa parameter kualitas air minum/air bersih yang

minimal diharapkan diperiksa di laboratorium adalah pengujian dan

pemeriksaan Kimia, Fisika dan Biologi (Bakteriologi).

Jenis pemeriksaan kualitas air adalah:

1. Pemerikasaan Kimia meliputi pengujian/pemeriksaan kimia an organik:

Arsen, Flourida, Kadmium, Nitrat, Nitrit, Sianida, Selenium,

Alumunium, Besi, Amonia, Zeng, Tembaga, Sulfat, Mangan, pH dan

Kesadahan. Kimia organik, kandungan senyawa organik yang

pengukurannya secara tidak langsung yaitu dengan memeriksa BOD

(Biological Oxigens Demand ) yang menggambarkan kebutuhan

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 32/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IV Air 27

oksigen oleh organisme untuk menguraikan senyawa organik dan

oksigen terlarut/DO (Disolved Oxigens ).

2. Pemeriksaan Fisika meliputi pemeriksaan: zat padat terlarut, salinitas,

kekeruhan, bau, rasa, suhu dan warna.

3. Pemerikasaan Biologi meliputi pemeriksaan: keberadaan Escherichia 

coli  (Coli tinja) dengan indeks MPN (Most Probable Number) atau

  jumlah perkiraan terdekat yang disesuaikan tabel (JPT = Jumlah

Perkiraan Terdekat)

F. Rangkuman

Hidrosfer adalah lapisan air yang menyelimuti permukaan bumi.

Kata hidrosfer  berasal dari kata hidros  yang berarti air dan sphere  yangberarti lapisan. Hidrosfer di permukaan bumi meliputi danau, sungai, laut,lautan, salju atau gletser, air tanah dan uap air yang terdapat di lapisanudara.

Air tanah adalah air yang berada di dalam tanah. Air tanahmerupakan sumber air tawar terbesar di bumi. Kira-kira 30% air tawar dibumi berupa air tanah. Air tanah merupakan sumber air minum yangsangat penting bagi penduduk di Indonesia. 60% penduduk Indonesiamasih menggantungkan pada air tanah.  Air tanah yang biasanya kita jumpai adalah air sumur. 

Banyak manfaat air tanah bagi kehidupan makhluk hidup. Bukanhanya manusia yang memanfaatkan air tanah, tetapi juga tumbuhan dan

hewan. Bagi manusia air tanah biasa digunakan untuk memenuhikebutuhan sehari-hari, misalnya untuk mandi, air minum, dan sebagainya.

G. Kasus/Permasalahan

1. Dapatkah kamu menyebutkan bentuk-bentuk hidrosfer yang ada di

daerahmu?

2. Sebutkan sumber-sumber air untuk keperluan rumah tangga! 3. Mengapa di daerah tertentu sering terjadi kekeringan dan mengapa di

daerah tertentu terjadi banjir?

4. Apakah jenis-jenis pemeriksaan kualitas air?

5. Kapan air dikatakan sudah tercemar?

6. Jenis-jenis penyakit apa sajakah yang disebabkan oleh air yang

tercemar?

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 33/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab V Udara 28

BAB V

U D A R A

A. Pencemaran Udara dan Sumber Pencemaran

Dalam bab ini diuraikan tentang pengertian pencemaran udara.

Selanjutnya juga akan diuraikan bagaimana mengidentifikasi sumber

pencemaran udara dan jenis zat pencemarnya, selain itu juga dijelaskan

Standar Kompetensi:Memahami fungsi udara, pencemaran dan dampak yang ditimbulkan,serta cara pengendaliannya. 

Kompetensi Dasar:1. Menjelaskan pengertian pencemaran udara.2. Mengidentifikasi sumber pencemaran udara dan jenis zat pence-

marnya.3. Menjelaskan gangguan kesehatan yang ditimbulkan dari kebisingan

serta bau.

Indikator:1. Siswa dapat menjelaskan pengertian pencemaran udara.2. Siswa dapat mengidentifikasi sumber pencemaran udara dan jenis

zat pencemarnya.3. Siswa dapat menjelaskan gangguan kesehatan yang ditimbulkan

dari kebisingan serta bau.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 34/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab V Udara 29

bahwa pencemaran udara dapat timbul karena suara dan bau. Dalam bab

ini juga diuraikan tentang gangguan kesehatan yang ditimbulkan karena

pencemaran yang disebabkan oleh suara (kebisingan) dan bau.

Udara mempunyai peran penting di dalam kehidupan. Udara

merupakan campuran beberapa gas dan partikel yang sangat dibutuhkan

oleh makhluk hidup. Dalam udara terdapat gas oksigen yang digunakan

untuk bernafas, gas karbondioksida untuk fotosintesis, dan lapisan ozon

untuk menahan sinar ultraviolet dari matahari. Salah satu dampak dari

adanya peningkatan jumlah populasi manusia dan perkembangan

teknologi adalah munculnya masalah lingkungan yaitu pencemaran.

Pencemaran dapat terjadi di lingkungan udara, air, dan tanah.

Pencemaran lingkungan yang paling mempengaruhi keadaan iklim duniaadalah pencemaran udara.

Pencemaran udara dapat menimbulkan dampak negatif bagi

kehidupan di muka bumi. Pencemaran udara tidak hanya mempengaruhi

kesehatan manusia saja, namun juga memberi dampak pada makhluk

hidup lain seperti tumbuhan dan hewan.

1. Pencemaran udara

Pencemaran udara atau disebut juga dengan polusi udara adalah

proses masuknya polutan (bahan pencemar) ke dalam lapisan udara

(atmosfer) sehingga dapat menurunkan kualitas lingkungan udara

tersebut. Pada dasarnya, secara alamiah alam mampu mengurangi

polutan yang masuk ke lingkungannya untuk diubah menjadi suatu zat

yang tidak berbahaya dan diperlukan untuk kehidupan di bumi ini. Namun,

apabila jumlah zat polutan yang masuk ke dalam lingkungan telah

melebihi batas normal yang dapat ditolerir oleh lingkungan maka terjadilah

peristiwa yang disebut dengan pencemaran. Konsentrasi polutan yang

masuk ke lingkungan sudah tidak sebanding lagi dengan laju proses

penguraiannya, sehingga menyebabkan terjadinya pencemaran.

Pencemaran yang disebabkan oleh gas karbondioksida adalah

salah satu contoh ketidakseimbangan saat ini yang terjadi di alam. Secara

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 35/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab V Udara 30

alami gas karbondioksida (CO2) diperlukan untuk proses fotosintesis oleh

tumbuhan untuk menghasilkan gas oksigen. Gas oksigen sangat

diperlukan oleh manusia dan hewan, karena digunakan untuk proses

pernafasan. Gas karbondioksida berasal dari berbagai proses pembakar-

an yang berlangsung secara sempurna. Jumlah gas karbondioksida yang

dikeluarkan semakin hari semakin bertambah karena proses pembakaran

  juga semakin meningkat. Banyaknya kendaraan bermotor, kebakaran

(sengaja ataupun tidak), dan banyaknya pabrik yang berproduksi,

menyebabkan jumlah gas karbondioksida semakin meningkat.

Peningkatan ini tidak disertai dengan meningkatnya jumlah tanaman atau

tumbuhan yang dapat mengeliminasi atau mengurangi jumlah

karbondioksida di udara. Akibatnya terjadi ketidakseimbangan alam,  jumlah CO2 yang dikeluarkan lebih besar daripada yang dimanfaatkan

oleh tumbuhan, sehingga terjadilah pencemaran udara.

Pencemaran udara terutama terjadi di kota-kota besar, daerah yang

padat lalu lintasnya, dan kawasan padat industri. Pencemaran dapat

terjadi dimana-mana, di dalam ruang maupun di luar ruangan. Bila

pencemaran terjadi di dalam rumah, ruang sekolah atau perkantoran

maka disebut sebagai pencemaran dalam ruang (indoor pollution ).

Sedangkan apabila pencemaran terjadi di luar ruangan disebut dengan

outdoor pollution . Pencemaran dapat terjadi secara lokal (lingkup kecil),

nasional (lingkup yang agak besar), regional (lingkup lebih besar),

ataupun secara global (atau di seluruh permukaan bumi). Dapatkah kalian

menyebutkan satu contoh dari masing-masing pencemaran yang terjadi

baik secara lokal, nasional, regional, atau global? Diskusikan bersama

guru dan teman kalian! Mengapa disebut pencemaran lokal, nasional,

regional, ataupun global? Siapa yang merasakan dampak dari

pencemaran tersebut?

Dampak dari pencemaran udara terutama adalah mengganggu

kesehatan makhluk hidup atau bahkan dapat menyebabkan timbulnya

kematian bagi makhluk di lingkungan udara yang tercemar. Pencemaran

  juga menimbulkan dampak kerusakan pada benda-benda yang ada di

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 36/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab V Udara 31

lingkungan yang tercemar. Dampak tersebut ada yang tidak langsung

terlihat, namun tidak sedikit dampaknya baru terasa setelah bertahun-

tahun atau bahkan menurun ke anak cucunya.

(a) (b) 

Gambar 5.1 Sumber Pencemaran Udara: a) Asap Pabrik dan b) KendaraanBermotor

2. Sumber pencemaran udara dan jenis zat pencemarnya

Sumber pencemaran udara berasal dari aktivitas alam dan kegiatan

manusia. Aktivitas alam seperti letusan gunung berapi, pembusukan zat

secara alami, serta kebakaran hutan yang tidak disengaja dapat

menimbulkan masalah pencemaran udara. Sedangkan aktivitas manusia

akan memberikan sumbangan terbesar bagi terciptanya masalah

pencemaran udara. Aktivitas manusia antara lain dari aktivitas industri,

kendaraan bermotor, pembakaran sampah, merokok, dan lain-lain.

Zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran disebut

dengan polutan. Sumber pencemar udara dapat digolongkan menjadi

sumber diam dan sumber bergerak. Sumber diam misalnya gunung

meletus, asap dari penggorengan di dapur, sedangkan sumber bergerak

misalnya kendaraan bermotor. Polutan dapat berpindah tempat karena

bantuan angin dan hujan. Angin menyebabkan pencemaran dapat

menyebar kemana-mana. Hujan sebenarnya adalah pembersih alami.

Dengan adanya hujan, maka polutan dapat turun ke bumi dan masuk ke

dalam air atau tanah, dan menjadi sumber nutrisi bagi tanaman atau ikan

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 37/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab V Udara 32

di dalam air. Namun, jika dalam udara mengandung kadar polutan yang

sangat tinggi maka hujan membawa polutan yang berbahaya bagi air,

tanah, serta makhluk hidup yang tinggal di dalamnya.

Sumber pencemar dapat berupa gas dan partikel. Zat pencemar

yang sering dijumpai di lingkungan perkotaan adalah berupa gas CO2,

CO, SO2, NO2, partikel debu, dan logam Pb. Selain itu, bau dan suara

dapat menimbulkan pencemaran udara.

Gas karbondioksida adalah gas yang dihasilkan dari semua proses

pembakaran yang terjadi secara sempurna. Semakin tahun jumlah gas

CO2 yang dilepaskan ke udara semakin meningkat. Sumbangan terbesar

gas CO2 adalah berasal dari kendaraan bermotor. Gas CO2 sebenarnya

tidak berpengaruh secara langsung pada kesehatan manusia, namundampak yang terjadi dengan adanya peningkatan gas CO2 memberikan

dampak yang lebih besar terhadap lingkungan. Gas CO2 dapat

meningkatkan suhu bumi sehingga dapat menyebabkan pemanasan

global. Jika terjadi secara terus menerus dan tidak ada upaya untuk

mengurangi bertambahnya kadar CO2 yang masuk udara, maka diprediksi

akan terjadi pencairan gunung es, naiknya permukaan air laut, dan

terjadinya perubahan iklim yang ekstrim.

Gas CO (karbonmonoksida) diperoleh dari pembakaran yang tidak

sempurna. Misalnya memanaskan mobil di dalam ruang yang tertutup

dapat menimbulkan gas CO. Apabila keracunan gas CO dapat

mengakibatkan pusing, pingsan, bahkan dapat menyebabkan kematian.

Hal ini disebabkan gas CO dalam tubuh lebih mudah berikatan dengan

haemoglobin (Hb) dalam darah. Darah di dalam tubuh yang normal

seharusnya mengangkut gas oksigen, namun jika terdapat gas CO maka

darah akan lebih mudah membawa gas CO, sehingga dapat

menyebabkan kematian apabila tidak segera mendapat pertolongan.

Gas SO2 dan NO2 berasal dari pembakaran bahan bakar fosil

seperti minyak, bensin, solar, dan batubara. Keberadaan kedua gas

tersebut di udara dapat menyebabkan hujan yang turun di daerah yang

mengandung kadar SO2 dan NO2 tinggi dapat menyebabkan hujan asam.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 38/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab V Udara 33

Hujan asam dapat mengakibatkan tumbuhan dan hewan yang hidup di

dalam tanah mati, besi dan logam mudah berkarat, dan bangunan kuno

seperti candi menjadi cepat rusak. Selain itu, kadar SO2 yang tinggi dapat

menyebabkan gangguan pada pertumbuhan tanaman seperti menguning-

nya daun dan kerdilnya tanaman.

Partikel debu secara alami dapat dihasilkan dari debu tanah kering

yang terbawa oleh angin atau dari letusan gunung berapi. Partikel debu

dapat berada di udara melayang-layang dalam waktu yang relative lama,

sehingga dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui saluran

pernafasan. Partikel debu dapat mengandung berbagai senyawa kimia,

dan mempunyai ukuran yang berbeda tergantung dari sumber emisinya.

Partikel selain debu, dapat berupa asap. Asap berasal dari pembakaranbatubara, proses industri, pembakaran sampah, kendaraan bermotor, dan

asap rokok. Bahkan dalam asap rokok tidak hanya mengandung satu jenis

senyawa yang berbahaya, namun dapat mengandung lebih dari dua

senyawa yang berbahaya. Asap rokok justru akan memberikan pengaruh

yang berbahaya terhadap orang yang tidak merokok tetapi langsung

menghirup asap rokok. Orang yang demikian disebut dengan perokok

pasif, sedangkan orang yang melakukan kegiatan merokok disebut

dengan perokok aktif. Asap rokok dapat menyebabkan kanker paru-paru,

batuk kronis, bahkan pada ibu hamil dapat mempengaruhi janin dalam

kandungannya.

Logam Pb di udara salah satunya yang dapat terkandung di dalam

partikel debu. Logam Pb diperoleh dari hasil emisi pembakaran bahan

bakar bensin yang mengandung Pb. Partikel Pb dalam bensin berupa

senyawa organic yaitu Pb-tetraetil yang berfungsi untuk menaikkan

bilangan oktan dari bensin. Polutan Pb yang masuk ke dalam tubuh dapat

menghambat sistem pembentukan haemoglobin (Hb) dalam darah,

merusak fungsi hati dan ginjal, serta penyebab kerusakan syaraf.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 39/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab V Udara 34

B. Pengaruh Kebisingan dan Bau terhadap Kesehatan

Selain gas dan partikel yang dapat menyebabkan pencemaran

udara, bau dan kebisingan juga dapat menimbulkan masalah pencemaran

udara. Mengapa bau dan suara dapat menimbulkan pencemaran? Dari

mana asal terjadinya bau dan suara yang dapat menyebabkan udara

menjadi tercemar? Apa dampak dari pencemaran udara yang disebabkan

oleh bau dan suara?

Udara yang bersih atau tidak tercemar bersifat tidak berwarna, tidak

berbau, dan tidak berasa. Udara yang berbau menunjukkan terjadinya

pencemaran udara. Bau dapat berasal dari peristiwa biologis seperti

terjadinya proses pembusukan tumbuhan atau bangkai. Gas yang

dilepaskan dari bau busuk tersebut biasanya mengandung gas H2S atau

gas amoniak (NH3). Selain proses alami, tumpukan sampah juga akan

menyebabkan bau busuk. Apakah pengambilan sampah di lingkungan

sekitar kalian rutin dilakukan? Apa yang terjadi apabila tukang sampah

tidak mengambil tumpukan sampah di sekitar rumahmu selama 1 hingga 2

hari? Bagaimana bau yang timbul di sekitar rumahmu jika hal tersebut

terjadi?

Sampah adalah segala sesuatu yang dihasilkan dari berbagai

kegiatan manusia, yang sudah tidak dapat dimanfaatkan lagi. Tumpukan

sampah terutama yang berasal dari sampah organik jika dibiarkan lama

kelamaan akan menimbulkan bau busuk. Pernahkah kalian berada di

lokasi penimbunan sampah? Tempat Pembuangan Akhir pastilah banyak

sampah yang terkumpul dalam jumlah yang sangat besar. Apa yang

terjadi jika tidak ada tempat pembuangan akhir dari sampah? Apa yang

terjadi jika sampah dibiarkan saja, tanpa diolah atau diperlakukan?

Bau busuk yang berasal dari sampah juga merupakan proses

biologis yang dilakukan oleh mikroorganisme. Mikroorganisme melakukan

penguraian secara alami untuk mengubah senyawa menjadi zat yang

lebih sederhana. Timbunan sampah selain menghasilkan gas H2S yang

berbau busuk, juga dapat menghasilkan gas metana (CH4). Bau busuk

yang timbul dari sampah dapat menyebabkan timbulnya penyakit.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 40/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab V Udara 35

Binatang lalat juga membantu penyebaran terjadinya penyakit. Melalui

udara, bau yang timbul dari sampah dapat menyebabkan kepala pusing,

sesak nafas, dan dapat menimbulkan mual bagi orang yang

menghirupnya.

Bunyi atau suara juga dapat menyebabkan pencemaran udara jika

melampaui batas pendengaran manusia. Bunyi merupakan gelombang zat

yang sampai ke telinga manusia. Bising merupakan bunyi yang tidak

dikehendaki karena tidak sesuai dengan konteks ruang dan waktu

sehingga menimbulkan gangguan kenyamanan dan kesehatan.

Sumber kebisingan dapat berasal dari kendaraan bermotor seperti

saat menyalakan klakson, bunyi knalpot yang memekakkan telinga, atau

banyaknya mobil yang berlalu lalang. Sumber transportasi lain yang jugadapat menyebabkan kebisingan adalah kereta api dan penerbangan.

Kebisingan juga dapat terjadi dari sumber yang diam seperti pada

kegiatan konstruksi yaitu mesin pengaduk semen, penghancuran material,

atau pemadatan tanah. Dari kegiatan perindustrian, alat-alat industri,

mesin, dan diesel juga dapat menyebabkan kebisingan. Acara live music  

yang menggunakan sound system  atau alat pengeras suara yang

memekakkan telinga juga penyebab terjadinya kebisingan. Tahukah kalian

bahwa kegaduhan di ruang kelas juga dapat menyebabkan kebisingan?

Apa dampak yang terjadi karena kebisingan?

Dampak yang timbul karena kebisingan dapat mengganggu

kesehatan. Kebisingan dapat menyebabkan meningkatnya tekanan darah,

yang mengakibatkan timbulnya rasa tidak nyaman, kurang konsentrasi,

susah tidur, dan mudah emosi. Oleh karena itu, tidak heran jika dalam

acara musik yang digelar di panggung dapat memicu terjadinya

pertengkaran diantara penonton.

Kebisingan dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama dapat

meniumbulkan tuli sementara. Namun, jika terjadi secara terus menerus

dapat menyebabkan tuli yang bersifat permanen. Bahkan akan terjadi

kerusakan sebagian atau seluruh alat pendengaran jika intensitas

kebisingan sangat tinggi. Jadi, jangan menganggap terlampau remeh

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 41/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab V Udara 36

terhadap kebisingan yang timbul, karena dengan meningkatnya usia,

kebisingan dapat menyebabkan penurunan daya dengar yang akhirnya

dapat mengakibatkan ketulian yang permanen.

C. Rangkuman

Udara mempunyai peran penting di dalam kehidupan. Udaramerupakan campuran beberapa gas dan partikel yang sangat dibutuhkanoleh makhluk hidup. Dalam udara terdapat gas oksigen yang digunakanuntuk bernafas, gas karbondioksida untuk fotosintesis, dan lapisan ozonuntuk menahan sinar ultraviolet dari matahari.

Salah satu dampak dari adanya peningkatan jumlah populasimanusia dan perkembangan teknologi adalah munculnya masalahlingkungan yaitu pencemaran. Pencemaran dapat terjadi di lingkunganudara, air, dan tanah. Pencemaran lingkungan yang paling mempengaruhikeadaan iklim dunia adalah pencemaran udara. Pencemaran udara dapatmenimbulkan dampak negatif bagai kehidupan di muka bumi. Pence-maran udara tidak hanya mempengaruhi kesehatan manusia saja, namun  juga memberi dampak pada makhluk hidup lain seperti tumbuhan danhewan.

D. Kasus/Permasalahan

1. Sebutkanlah gas polutan yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor!

2. Mengapa udara bisa berbau busuk? Jelaskanlah prosesnya!

3. Apa sajakah sumber-sumber kebisingan?

4. Dari manakah gas CO ditimbulkan?

5. Apa dampak negatif dari pencemaran udara?

6. Adakah hubungan antara pencemaran udara dengan perubahan iklim?

7. Apa dampak kebisingan terhadap kesehatan?

8. Apa tanda-tanda jika udara tercemar?

9. Warna hitam pada knalpot kendaraan bermesin diesel menunjukkan

gas apa?

10. Mengapa orang-orang yang bekerja pada tempat bising sering

mengidap tuli?

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 42/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VI Tanah dan Lahan 37

BAB VI 

TANAH DAN LAHAN

A. Pengertian Degradasi Lahan

Degradasi adalah penurunan mutu atau kemerosotan kedudukan

(Daryanto, 1997). Sedangkan degradasi lahan adalah penurunan atau

kemerosotan mutu lahan sebagai akibat perilaku manusia atau aktivitas

alam, sehingga kondisi tahan menjadi lebih buruk dibanding dengan

kondisi sebelumnya. Dengan demikian degradasi lahan harus dicegah

agar tanah tidak mengalami kerusakan dan manusia mengalami kerugian

karena tidak dapat memanfaatkan lahan untuk menunjang kehidupannya.

Lahan adalah bagian dari bentang alam yang ada di permukaan

bumi yang mencakup keseluruhan dari fisik permukan bumi meliputi:

udara, relief, tanah, hidrosfer/air, tumbuhan serta aktivitas manusia

padanya. (Zuidam, 1979). Dengan demikian maka tanah, sungai, danau

atau waduk, tumbuhan dan jenis penggunaan tanah termasuk sebagai

komponen-komponen lahan. Komponen lahan ini dapat mengalami

Standar Kompetensi:Memahami terjadinya degradasi lahan dan cara mengatasinya.

Kompetensi Dasar:1. Menjelaskan pengertian degradasi lahan.2. Mengidentifikasi penyebab terjadinya degradasi lahan.3. Menjelaskan dampak yang timbul akibat degradasi lahan.

Indikator:1. Siswa dapat menjelaskan pengertian degradasi lahan.2. Siswa dapat mengidentifikasi penyebab terjadinya degradasi tanah.3. Siswa dapat menjelaskan dampak yang timbul akibat degradasi

lahan.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 43/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VI Tanah dan Lahan 38

kerusakan atau degradasi. Degradasi lahan dapat terjadi pada aspek fisik,

kimia, dan biologi.

1. Degradasi Fisik

Degradasi fisik berarti secara fisik tanah mengalami kerusakansehingga tidak dapat berfungsi seperti sediakala. Beberapa contoh

kerusakan fisik yang terjadi pada tanah adalah:

a) Kepadatan Tanah

b) Tekstur Tanah

c) Struktur Tanah

d) Porositas Tanah

e) Konsistensi/Kelekatan

2. Degradasi Kimiawi

Degradasi kimiawi berarti secara kimiawi tanah mengalami

perubahan ke arah lebih buruk, sehingga tanah menjadi rusak dan tidak

dapat berfungsi seperti sediakala. Beberapa contoh kerusakan kimiawi

yang terjadi pada tanah dapat berupa:

a) Penurunan Unsur Hara Makro

b) Penurunan Unsur Hara Mikro

c) Kehilangan Ion-ion

d) Terbentuknya Senyawa Racun

3. Degradasi Biologi

Secara biologi di dalam tanah terdiri dari binatang dan tumbuhan.

Tumbuhan meliputi tumbuhan makro, meso, dan mikro. Contoh masing-

masing kelompok tumbuhan adalah:

a) Tumbuhan Makro

Tumbuhan di tanah yang tergolong tumbuhan makro adalah

pohon mangga, durian, dll.

b) Tumbuhan Meso: semak, perdu, rumput

c) Tumbuhan Mikro; bakteri, jamur

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 44/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VI Tanah dan Lahan 39

Demikian juga binatang meliputi binatang makro, meso, dan mikro.

Contoh masing-masing kelompok binatang tersebut adalah:

a) Binatang Makro: gajah, harimau, sapi, dll

b) Binatang Meso: tikus, kelinci, dllc) Binatang Mikro: jazad-jazad renik dalam tanah

Degradasi biologi berarti secara biologi tanah telah mengalami

kerusakan. Dalam hal ini unsur-unsur biologi seperti tumbuhan dan

binatang yang terdapat dalam tanah telah rusak dan hilang. Oleh karena

kondisi biologi dapat menciptakan sifat tanah yang ideal/subur, maka pada

tanah yang kehilangan unsur biologinya menjadi rusak dan tidak dapat

berfungsi sebagaimana mestinya. Sedangkan faktor-faktor yang menye-

babkan degradasi adalah berkurang dan hilangnya nutrisi, dan erosi tanah(IBSRAM, 1994, dalam Chen, 1998).

B. Faktor Penyebab Degradasi Lahan 

Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya degradasi lahan/tanah

meliputi faktor yang bersifat merusak secara fisik dan faktor yang merusak

secara kimiawi dan biologi. Sebagai salah satu faktor penyebab degradasi,

erosi tanah oleh air dan angin merupakan bentuk terpenting dari degradasi

(Chen, 1998). Menurut Suripin (2001), erosi tanah merupakan suatu

proses atau peristiwa hilangnya lapisan permukaan tanah atas, baik

disebabkan oleh pergerakan air maupun angin. Limpasan permukaan

sebagai faktor pemicu utama erosi, pada akhirnya berakibat pada

terjadinya degradasi lahan.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 45/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VI Tanah dan Lahan 40

 Gambar 6.1. Kegiatan Pertanian yang Mengancam Degradasi Lahan

Gambar 6.2 Tanaman Semusim Dapat Berdampak pada Degradasi Lahan/Tanah

Degradasi lahan yang terjadi akibat aktivitas manusia dapat berupa

penurunan kualitas tanah. Menurut Meneg KLH (1991) beberapa aktivitas

manusia yang dapat menurunkan kualitas tanah adalah: (1) Usaha tani

tanaman semusim terutama di daerah yang lerengnya miring, yang tidak

dibarengi dengan usaha konservasi tanah dan air akan berdampak pada

terjadinya erosi dan pengangkutan bahan organik, sehingga mengakibat-

kan terjadinya lahan kritis, (2) Perladangan berpindah, yang mengubah

hutan menjadi lahan pertanian, jika lahan tersebut berubah menjadi alang-

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 46/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VI Tanah dan Lahan 41

alang akan menurunkan kualitas lingkungan, (3) Penggembalaan

berlebihan, yang melampaui kapasitas lahannya mengakibatkan rumput

tidak sempat tumbuh sehingga menimbulkan tanah gundul (penggurunan),

(4) Penempatan permukiman transmigrasi, yang tidak tidak memilikikesesuaian lahan akan berkembang menjadi lingkungan yang berkualitas

buruk, tidak produktif, dan menyengsarakan transmigran, (5) Pembukaan

lahan secara serampangan, dapat menyebabkan pemadatan tanah

sehingga menurunkan infiltrasi, meningkatkan limpasan, dan memicu

terjadinya erosi, (6) Cara pengelolaan bahan organik, pengangkutan dan

pembakaran limbah pertanian dapat menurunkan kadar bahan organik.

Hal ini dapat menyebabkan memburuknya sifat fisik dan erodibilitas tanah,

(7) Perubahan tata guna lahan, dapat merubah kualitas tanah danlingkungan, misalnya peningkatan erosi dan menurunnya kesuburan/ 

produktivitas tanah, dan (8) Penambangan bahan galian yang dilakukan

secara besar-besaran yang berbenturan dengan kepentingan permukim-

an, pertanian, dan kehutanan dapat menimbulkan masalah lingkungan.

C. Dampak Degradasi Lahan

Degradasi tanah dapat berdampak pada menurunnya kualitas/mutu

tanah. Kualitas tanah tidak lain adalah kapasitas tanah sesuai fungsinya

(Karlen et a l, 1996). Apabila kapasitas fungsi tanah sudah mengalami

penurunan dan tidak dapat berfungsi seperti sediakala, maka tanah

tersebut telah mengalami degradasi. Kualitas tanah adalah gabungan dari

sifat fisik, kimia, dan biologi yang menentukan pertumbuhan tanaman,

mengatur dan membagi aliran air pada lingkungan, dan sebagai filter

lingkungan yang efektif (Larson dan Pierce, 1996). Sedangkan menurut

Utomo (2000), Kualitas tanah merupakan kemampuan suatu tanah, di

dalam batas-batas lingkungannya, untuk berfungsi dalam kapasitasnya

menghasilkan produk biologi secara berkesinambungan, mengatur tata air

dan aliran larutan, memelihara dan memperbaiki kualitas lingkungan untuk

kesehatan dan kenyamanan hidup manusia dan hewan.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 47/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VI Tanah dan Lahan 42

 

Gambar 6.3 Lahan Miring Mengalami Degradasi

Salah satu bentuk degradasi tanah dapat berupa perubahan sifat

biofisik tanah. Perubahan sifat biofisik tanah terjadi karena perubahan

penggunaan lahan. Hal ini disebabkan setiap perubahan penggunaan

lahan selalu diikuti dengan perubahan penutup lahan (vegetasi). Oleh

karena setiap jenis vegetasi memiliki sistem perakaran yang berbeda

(Winanti, 1996), maka ketika vegetasi penutup lahan berubah maka sifat

biofisik tanah juga akan berubah. Terkait dengan perubahan sifat biofisik

tanah ini Liedloff (2003) menyatakan bahwa perubahan penutupan lahan

dapat mempengaruhi aktivitas makro-invertebrata dalam tanah. Peru-

bahan penggunaan lahan dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan

tanah permukaan berupa penurunan bahan organik, jumlah ruang pori,

dan ketebalan. Pengaruh perubahan penggunaan lahan terhadap sifat

biofisik tanah dapat mengganggu karakteristik hidrologi lahan di kota.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 48/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VI Tanah dan Lahan 43

 

Gambar 6.4 Dampak Degradasi Lahan Hutan

Perubahan penggunaan lahan cenderung menurunkan jumlah

resapan air hujan di kota. Menurunnya resapan air dikarenakan dikonversi

lahan terbuka bervegetasi menjadi lahan terbangun dapat meminimalkan

resapan air hujan ke dalam tanah. Hal ini terjadi karena tanaman secara

efektif dapat mengabsobsi air hujan untuk mempertahankan laju infiltrasi;

bahkan vegetasi dapat meningkatkan laju infiltrasi (Schwab, 1997).

Dengan demikian pada kota yang sudah berkembang pesat, resapan air

hujan ke dalam tanah cenderung kecil. Sebagai contoh, Pada tahun 1990

nilai koefisien resapan beberapa kota di Jawa Barat adalah Kota Bandung

sebesar 17 %, Bogor sebesar 17,3 %, dan Tangerang sebesar 15 %

(Asdak, 2002). Sejalan dengan pesatnya perkembangan fisik kota, saat ini

penurunan resapan air juga terjadi di hampir semua kota di Indonesia.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 49/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VI Tanah dan Lahan 44

D. Rangkuman

Degradasi lahan/tanah adalah penurunan atau kemerosotan mutu

tanah sebagai akibat perilaku manusia atau aktivitas alam, sehingga

kondisi tanah menjadi lebih buruk dibanding dengan kondisi sebelumnya.Penurunan mutu tanah dapat terjadi secara fisik, kimia, maupun biologi.

Degradasi lahan/tanah terjadi karena aktivitas manusia dalam

pemanfaatan lahan. Tenaga air dan angin merupakan energi yang dapat

merusak tanah sehingga terjadi degradasi lahan/tanah. Degradasi lahan

berdampak pada kerusakan lahan sehingga lahan tidak dapat berfungsi

seperti sediakala. Dampak kerusakan dapat berupa penurunan kesuburan

tanah, kemampuan menahan dan meresapkan air, dan daya dukung

lingkungan. 

E. Kasus/Permasalahan

1. Apakah degradasi lahan sudah terjadi di tempat tinggal dan

sekolahmu? Jelaskan!

2. Sebutkan macam-macam degradasi lahan yang terjadi tersebut!

3. Apa faktor yang menyebabkan terjadinya degradasi lahan tersebut?

4. Apa dampak dari degradasi lahan tersebut?

5. Apa dampaknya jika hutan digunduli?

6. Bagaimana cara mencegah terjadinya degradasi lahan?

7. Apa bedanya lahan sawah dan pekarangan?

8. Apa yang dimaksud dengan lahan kritis?

9. Apa yang dimaksud lahan tidur?

10.  Apa yang dimaksud dengan lahan produktif? 

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 50/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VII Energi 45

BAB VII

E N E R G I

Pendahuluan

Jumlah penduduk dunia terus meningkat setiap tahunnya, sehingga

peningkatan kebutuhan energi pun tak dapat dielakkan. Dewasa ini,

hampir semua kebutuhan energi manusia diperoleh dari konversi sumberenergi fosil, misalnya pembangkitan listrik dan alat transportasi yang

menggunakan energi fosil sebagai sumber energinya. Secara langsung

atau tidak langsung hal ini mengakibatkan dampak negatif terhadap

lingkungan dan kesehatan makhluk hidup karena sisa pembakaran energi

fosil ini menghasilkan zat-zat pencemar yang berbahaya. Pencemaran

udara terutama di kota-kota besar telah menyebabkan turunnya kualitas

udara sehingga mengganggu kenyamanan lingkungan bahkan telah

menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan. Menurunnya kualitasudara tersebut terutama disebabkan oleh penggunaan bahan bakar fosil

yang tidak terkendali dan tidak efisien pada sarana transportasi dan

industri yang umumnya terpusat di kota-kota besar, disamping kegiatan

rumah tangga dan kebakaran hutan. Hasil penelitian dibeberapa kota

Standar Kompetensi:Memahami pengertian, pemanfaatan dan dampak pemakaian energiterhadap lingkungan.

Kompetensi Dasar:1. Menjelaskan dampak penggunaan energi fosil.2. Menjelaskan dampak menipisnya cadangan energi fosil.

Indikator:1. Siswa dapat menjelaskan dampak penggunaan energi fosil.2. Siswa dapat menjelaskan dampak menipisnya cadangan energi

fosil.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 51/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VII Energi 46

besar (Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya) menunjukan bahwa

kendaraan bermotor merupakan sumber utama pencemaran udara.

A. Dampak Pemakaian Energi Fosil

Secara umum, kegiatan eksploitasi dan pemakaian sumber energi

dari alam untuk memenuhi kebutuhan manusia akan selalu menimbulkan

dampak negatif terhadap lingkungan (misalnya udara dan iklim, air dan

tanah). Berikut ini disajikan beberapa dampak negatif penggunaan energi

fosil terhadap manusia dan lingkungan:

1. Dampak terhadap udara dan iklim 

Selain menghasilkan energi, pembakaran sumber energi fosil

(misalnya: minyak bumi, batu bara) juga melepaskan gas-gas, antara lain

karbon dioksida (CO2), nitrogen oksida (NOx),dan sulfur dioksida (SO2)

yang menyebabkan pencemaran udara (hujan asam, smog dan

pemanasan global).

Emisi NOx (Nitrogen oksida) adalah pelepasan gas NOx ke udara.

Di udara, setengah dari konsentrasi NOx berasal dari kegiatan manusia

(misalnya pembakaran bahan bakar fosil untuk pembangkit listrik dan

transportasi), dan sisanya berasal dari proses alami (misalnya kegiatan

mikroorganisme yang mengurai zat organik). Di udara, sebagian NOx

tersebut berubah menjadi asam nitrat (HNO3) yang dapat menyebabkan

terjadinya hujan asam.

Emisi SO2 (Sulfur dioksida) adalah pelepasan gas SO2 ke udara

yang berasal dari pembakaran bahan bakar fosil dan peleburan logam.

Seperti kadar NOx di udara, setengah dari konsentrasi SO2 juga berasal

dari kegiatan manusia. Gas SO2 yang teremisi ke udara dapat

membentuk asam sulfat (H2SO4) yang menyebabkan terjadinya hujan

asam.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 52/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VII Energi 47

 Gambar 7.1 Proses Terbentuknya Hujan Asam

Emisi gas NOx dan SO2 ke udara dapat bereaksi dengan uap air di

awan dan membentuk asam nitrat (HNO3) dan asam sulfat (H2SO4) yang

merupakan asam kuat. Jika dari awan tersebut turun hujan, air hujan

tersebut bersifat asam (pH-nya lebih kecil dari 5,6 yang merupakan pH

“hujan normal”), yang dikenal sebagai “hujan asam”. Hujan asam

menyebabkan tanah dan perairan (danau dan sungai) menjadi asam.

Untuk pertanian dan hutan, dengan asamnya tanah akan mempengaruhi

pertumbuhan tanaman produksi. Untuk perairan, hujan asam akan

menyebabkan terganggunya makhluk hidup di dalamnya. Selain itu hujan

asam secara langsung menyebabkan rusaknya bangunan (karat, lapuk).

Smog merupakan pencemaran udara yang disebabkan oleh

tingginya kadar gas NOx, SO2, O3 di udara yang dilepaskan, antara lain

oleh kendaraan bermotor, dan kegiatan industri. Smog dapat

menimbulkan batuk-batuk dan tentunya dapat menghalangi jangkauan

mata dalam memandang.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 53/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VII Energi 48

 Gambar 7.2 Dampak Pencemaran terhadap Lingkungan

2. Dampak terhadap suhu udara 

Emisi CO2 adalah pemancaran atau pelepasan gas karbon dioksida

(CO2) ke udara. Emisi CO2 tersebut menyebabkan kadar gas rumah kaca

di atmosfer meningkat, sehingga terjadi peningkatan efek rumah kaca dan

pemanasan global. CO2 tersebut menyerap sinar matahari (radiasi

inframerah) yang dipantulkan oleh bumi sehingga suhu atmosfer menjadi

naik. Hal tersebut dapat mengakibatkan perubahan iklim dan kenaikan

permukaan air laut.

Emisi CH4 (metana) adalah pelepasan gas CH4 ke udara yang

berasal, antara lain, dari gas bumi yang tidak dibakar, karena unsur utama

dari gas bumi adalah gas metana. Metana merupakan salah satu gas

rumah kaca yang menyebabkan pemasanan global.

Batu bara selain menghasilkan pencemaran (SO2) yang paling

tinggi, juga menghasilkan karbon dioksida terbanyak per satuan energi.

Membakar 1 ton batu bara menghasilkan sekitar

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 54/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VII Energi 49

B. Emisi Kendaraan Bermotor 

Setelah kebutuhan listrik, penyebar emisi CO terbesar adalah asap

kendaraan, mulai dari mobil, motor, pesawat terbang, atau mesin

transportasi lain. Sumbangannya secara total 24 persen dari emisi CO

dunia. Namun, kendaraan juga mengeluarkan emisi beracun, seperti

karbon monoksida, partikel logam, atau asap berbahaya yang menge-

rikan.

”Pengembangan energi alternatif yang lebih ramah lingkungan dan

energi yang terbarukan terus kami kembangkan. Bahan bakar biodiesel

dari pohon jarak atau mobil berbahan bakar etanol adalah beberapa

contoh yang dikembangkan Pertamina,” ujar Basuki Trikora Putra, wakil

humas Pertamina.

Bahaya emisi kendaraan bermotor kini mengancam kita. Jumlah

kendaraan bermotor di dunia sudah lebih dari 880 juta unit. Di Indonesia,

produksi sepeda motor saja mencapai 4 juta unit per tahun dan akan terus

bertambah oleh permintaan yang terus meningkat.

Para pengambil kebijakan di banyak perkotaan juga tidak banyak

memberi disinsentif untuk pemilikan kendaraan karena pajak kendaraan

adalah pendapatan yang signifikan bagi pemerintah. Mobil hybrid yang

diproduksi beberapa pabrikan mobil misalnya, malah dikenakan pajak

lebih mahal dibanding mobil konvensional.

Di sisi lain, alternatif sepeda sebagai alat transportasi misalnya,

meski banyak dikampanyekan, belum juga menjadi pilihan menarik. ”Kalau

saya tinggal di Eropa yang hawanya sejuk mungkin saya mau naik sepeda

setiap hari. Tapi kalau di Indonesia yang suhunya panas begini, lalu

lintasnya semrawut, perilaku sopirnya ugal-ugalan, polusinya udaranya

parah, lajur sepeda tidak ada, buat apa naik sepeda. Sudah capek, tidak

sehat, tidak aman pula”. Jawaban yang masuk akal ini, lalu makin

membenarkan asumsi bahwa kita semua ikut berkontribusi terhadap

ancaman bencana yang akan menimpa kita. Tapi tidakkah sekarang

saatnya kita menyadari bahwa masa depan kita tergantung pada pilihan

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 55/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VII Energi 50

kita sekarang. (Nugroho F Yudho, energi.yang.terus.membakar.bumi).

Rabu, 25 November 2009.

C. Rangkuman

Hampir semua kebutuhan energi manusia diperoleh dari konversi

sumber energi fosil, misalnya pembangkitan listrik dan alat transportasi

yang menggunakan energi fosil sebagai sumber energinya. Secara

langsung atau tidak langsung hal ini mengakibatkan dampak negatif

terhadap lingkungan dan kesehatan makhluk hidup karena sisa

pembakaran energi fosil ini menghasilkan zat-zat pencemar yang

berbahaya. Selain menghasilkan energi, pembakaran sumber energi fosil

(misalnya: minyak bumi, batu bara) juga melepaskan gas-gas, antara lain

karbon dioksida (CO2), nitrogen oksida (NOx),dan sulfur dioksida (SO2)

yang menyebabkan pencemaran udara (hujan asam, smog/kabut dan

pemanasan global).

D. Kasus/Permasalahan

1. Sebutkan 2 energi fosil yang paling banyak digunakan dewasa ini!

2. Coba jelaskan proses terjadinya hujan asam!

3. Sebutkanlah energi alternatif sebagai pengganti bahan bakar fosil! 4. Gas-gas apa sajakah yang dihasilkan dari bahan bakar fosil? 5. Jika ditinjau dari jenis bahan-bakarnya, sebutkan jenis kendaraan

bermotor dan bahan bakarnya. 6. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Gambar 7.2! 7. Bagaimana cara menghemat bahan bakar minyak (fosil)? 8. Bagaimana pendapat anda jika bahan bakar fosil sudah habis?

 9. Di manakah bahan bakar fosil diperoleh? 10. Sebutkan 3 perusahaan di dunia yang mengelola perdagangan

bahan bakar minyak? 

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 56/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VIII Hutan 51

BAB VIII

H U T A N

PPPP

Pendahuluan 

Kerusakan hutan di Indonesia menurun dari 2,83 juta hektar per

tahun menjadi 1,08 juta ha per tahun atau menurun 60 persen.

Keberhasilan itu setelah Departemen Kehutanan (Dephut) menggalakkan

gerakan penghijauan nasional selama tiga tahun (2004-2007), kata

Kepala Pusat Informasi Dephut, Ir Masyhud kepada wartawan di Jambi,

Kamis. Dephut selama dua hari di Jambi (13-14 Agustus 2008) menggelar

konsultasi publik menggalakkan program nasional "Indonesia Menanam

Satu Juta Pohon" pada 2008 dalam rangka Kebangkitan Indonesia 100

tahun. Masyhud menjelaskan, degradasi hutan di Indonesia berhasil

diturunkan selama tiga tahun itu dengan menggerakkan program

penghijauan dengan menanam 2 miliar lebih pohon.

Program penghijauan itu dicanangkan melalui Gerakan Rehabilitasi

Hutan dan Lahan (Gerhan) dan Indonesia Menanam dengan semboyan

"Kecil Menanam, Besar Memanen", "Tebang Satu Tanam Seribu", serta

"Santri Menanam, Kyai Memanen, Anak dan Cucu Memanen".

Sejumlah peneliti asing menyebut gerakan penghijauan nasional menu-

Standar Kompetensi:Mengenal kerusakan hutan, penyebab terjadinya kerusakan hutandan upaya mengatasinya.

Kompetensi Dasar:1. Mengidentifikasi penyebab kerusakan hutan.2. Menjelaskan dampak kerusakan hutan terhadap lingkungan.

Indikator:

1. Siswa dapat menidentifikasi penyebab kerusakan hutan.2. Siswa dapat menjelaskan dampak kerusakan hutan terhadap

lingkungan.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 57/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VIII Hutan 52

runkan tingkat degradasi menjadi 70.000 ha per tahun. Pada 2005 tutupan

hutan atas keberhasilan penghijauan mencapai 80 juta hektar. Lahan kritis

dari kerusakan 59,2 juta hektar per tahun menurun menjadi 30 juta ha per

tahun. Sedangkan, pada 2007 ketika Presiden Susilo Bambang

Yudhoyono mencanangkan Indonesia Hijau di Jonggol menargetkan

menanam 79 juta pohon, namun terealisasi melebihi target yaitu 86,9 juta

ha. Sementara Gerakan Perempuan Menanam yang dicanangkan Ibu Ani

Yudhoyono dari target 10 juta pohon ternyata bisa mencapai penanaman

pohon 14,1 juta. Keberhasilan itu terlihat karena antusias dan kian

tingginya kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kelestarian

hutan, sebab akibat kerusakan hutan selama ini telah menyengsarakan

semua pihak seperti bencana alam banjir, kekeringan, dan kebakaranhutan. Bencana itu tidak hanya mengalami kerugian materi cukup besar,

tapi juga banyak korban manusia. Karenanya pada 2008 dalam Gerakan

Indonesia Hijau dalam rangka Kebangkitan Indonesia 100 tahun

menargetkan penanaman 100 juta pohon.

A. Fungsi Hutan

Secara etimologis, hutan menurut Kamus Umum Bahasa

Indonesia, W.J.S Poerwadarminta, berarti kumpulan rapat pepohonan dan

berbagai tumbuhan lainnya dalam suatu wilayah tertentu. Hutan adalah

habitat bermacam spesies tumbuhan, spesies hewan, beberapa kelompok

etnik manusia, yang berinteraksi satu sama lain, sekaligus dengan

lingkungan sekitarnya. Hutan tidak hanya bermanfaat bagi spesies hewan,

spesies tumbuhan, atau kelompok etnik tertentu yang meninggalinya saja.

Setidaknya ada tiga manfaat hutan yang berpengaruh global terhadap

bumi sebagai habitat yang lebih luas. Tiga manfaat tersebut adalah: hutan

sebagai tempat resapan air ; hutan sebagai payung raksasa ; hutan

sebagai paru-paru dunia ; dan hutan sebagai-wadah-kebutuhan-primer.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 58/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VIII Hutan 53

 

Gambar 8.1 Hutan Alami

Sebagai tempat resapan air, hutan merupakan daerah penahan

dan area resapan air yang efektif. Banyaknya lapisan humus yang berpori-

pori dan banyaknya akar yang berfungsi menahan tanah, mengotimalkan

fungsi hutan sebagai area penahan dan resapan air tersebut. Kerusakan

hutan bisa menyebabkan terganggunya fungsi hutan sebagai penahan air.

Daerah dan habitat sekitar hutan yang rusak itupun sewaktu-waktu bisa

ditenggelamkan banjir. Selain itu, kerusakan hutanpun akan membuatfungsi hutan sebagai area resapan terganggu. Ketiadaan area resapan ini

bisa menimbulkan kelangkaan air yang bersih dan higienis, atau air siap-

pakai.

Selain fungsinya sebagai tempat resapan air, hutan berfungsi pula

sebagai 'payung raksasa'. Rapatnya jarak antara tetumbuhan satu dengan

tumbuhan lainnya, juga rata-rata tinggi pohon di segenap lokasinya,

berguna untuk melindungi permukaan tanah dari derasnya air hujan.

Tanpa 'payung raksasa' ini, lahan gembur yang menerima curah hujantinggi lambat laun akan terkikis dan mengalami erosi. Maka, dengan

begitu, daerah-daerah sekitarnyapun akan rentan terhadap bahaya

longsor.

Jika manfaat hutan sebagai daerah resapan terkait dengan

keseimbangan kondisi air, bila fungsinya sebagai 'payung raksasa' terkait

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 59/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VIII Hutan 54

dengan kondisi tanah permukaan, maka sebagai 'paru-paru dunia'

hutanpun 'bertanggung-jawab' atas keseimbangan suhu dan iklim.

Kemampuan hutan hujan dalam menyerap karbondioksida, membuat

suhu dan iklim di bumi selalu seimbang. Seandainya fungsi hutan sebagai

'paru-paru-nya dunia' itu terganggu, suhu dan iklim di bumi akan selalu

bergerak ke titik ekstrem: kadang temperaturnya terlalu rendah, kadang

temperaturnya bisa terlalu tinggi.

Karena hutan kaya akan hasil bumi, hutanpun menyimpan manfaat

bagi manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan pokoknya. Rotan,

madu, tanaman obat-obatan, dan banyak jenis sumber hayati lainnya,

membuat hutan pantas dijuluki sebagai 'warung hidup' atau 'apotek hidup'

besar. Dengan hutan hujan tropis yang sangat luas, rakyat Indonesiaseharusnya tercukupi dalam hal kebutuhan pokok, terutama oleh sumber

nabati dan hewani yang banyak terdapat di dalam hutannya.

Melihat lokasinya, hutan bumi terbagi dalam tiga kelompok besar: hutan

tropis, hutan subtropis (temperate), dan hutan boreal. Brazil dan

Indonesia adalah negara dengan hektaran hutan tropis terluas di dunia.

Luas lahan hutan Indonesia sendiri adalah 140,3 juta Ha, dengan rincian:

30,8 juta Ha hutan lindung; 18,8 juta Ha cagar alam dan taman nasional;

64,3 juta Ha hutan produksi; 26,6 juta Ha hutan yang dialokasikan untuk

dikonversi menjadi lahan pertanian, perumahan, transmigrasi dan lain

sebagainya. Dari data dan rincian tersebut, berarti sekitar 54% dari total

luas daratan negara kita adalah hutan.

B. Kerusakan Hutan

Kerusakan hutan adalah kegiatan pembalakan hutan, merupakan

kegiatan yang merusak terhadap kondisi hutan setelah penebangan,

karena di luar dari perencanaan yang telah ada. Kerusakan hutan kita

dipicu oleh tingginya permintaan pasar dunia terhadap kayu, meluasnya

konversi hutan menjadi perkebunan sawit, korupsi dan tidak ada

pengakuan terhadap hak rakyat dalam pengelolaan hutan.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 60/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VIII Hutan 55

Kerusakan hutan berdampak negatif dan dan positif. Faktor-faktor

yang menyebabkan kerusakan hutan antara lain:

1. Kerusakan hutan karena perbuatan manusia secara sengaja.

2. Kerusakan hutan karena hewan dan lingkungan.

3. Kerusakan hutan karena serangan hama dan penyakit.

Kerusakan hutan telah menimbulkan perubahan kandungan hara

dalam tanah dan hilangnya lapisan atas tanah yang mendorong erosi

permukaan dan membawa hara penting bagi pertumbuhan tegakan.

Terbukanya tajuk ikut menunjang segara habisnya lapisan atas tanah

yang subur dan membawa serasah sebagai pelindung sekaligus

simpanan hara sebelum terjadinya dekomposisi oleh organisme tanah.

Terjadinya kerusakan hutan, apabila terjadi perubahan yangmenganggu fungsi hutan yang berdampak negatif, misalnya: adanya

pembalakan liar (illegal logging ) menyebabkan terjadinya hutan gundul,

banjir, tanah lonsor, kehidupan masyarakat terganggu akibat hutan yang

  jadi tumpuhan hidup dan kehidupanya tidak berarti lagi serta kesulitan

dalam memenuhi ekonominya.

Banyak hutan sebagai resapan air di sekitar Jakarta yang telahberubah fungsi menjadi Real Estate, kompleks perkantoran atau

apartemen, dan pusat perbelanjaan megah. Titik-titik resapan yang diubah

fungsinya itu diantaranya adalah : kawasan Puncak, Cipayung, Bogor, dan

Depok. Pengerasan tanah akibat pendirian gedung-gedung perkantoran,

kompleks perumahan, lapangan parkir di bekas daerah hutan pegunungan

Gambar 8.2 PenebanganHutan

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 61/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VIII Hutan 56

tersebut, memberikan andil besar atas terjadinya banjir di kawasan

Jabotabek. Tanpa area resapan dan penahan air yang mumpuni, terjadi

ketidakseimbangan sistem input dan output air tanah di Jakarta dan

sekitarnya. Karena ketidakseimbangan itu, air hujan yang deras

mengguyur kota mengalir langsung sebagai air permukaan. Air bah itu

akan berkelok-kelok di sekujur selokan, lalu meluapkan sungai di daerah-

daerah tertentu, sehingga akhirnya mengalir ke laut.

Pengabaian masyarakat terhadap manfaat hutan sebagai 'payung

raksasa'-pun telah membuat berbagai daerah di Indonesia mengalami

musibah longsor. Salah satu contoh tragis adalah musibah longsor yang

terjadi di Pulau Nias, tahun 2001, empat tahun yang lalu. Musibah banjir

dan longsor yang menelan puluhan korban jiwa dan ratusan rumahpenduduk itu, ternyata disebabkan oleh rusaknya 95.000 hektar hutan di

hulu Sungai Masio, Kabupaten Nias, Sumatera Utara. Padahal, menurut

Gubernur Propinsi Sumatera Utara ketika itu, tidak ada izin yang

dikeluarkan untuk mengeksploitasi hutan yang menjadi daerah tangkapan

air dan daerah aliran sungai (DAS) Sungai Masio. Menurutnya, kawasan

yang meliputi hutan lindung dan hutan produksi itu mengalami kerusakan

berat oleh ulah para penebang liar.

Jika dampak yang ditimbulkan oleh karena pengabaian terhadap

dua fungsi hutan yang dipaparkan diatas scope-nya masih tergolong lokal,

maka pengabaian masyarakat terhadap fungsi hutan sebagai 'paru-paru'

dunia menimbulkan dampak global yang sungguh-sungguh memprihatin-

kan. Bagaimana tidak? Sebab kerusakan hutan hujan tropika Indonesia

yang termasuk terluas di dunia itu, iklim dan suhu bumi akan bergerak

diantara titik-titik ekstrem, zat karbon menjadi tidak ternetralisir, dan

bahkan eksesnya bisa sampai memicu badai global di seantero dunia.

Badai global tersebut dipicu dari ketiadaan 'media alamiah' (hutan) yang

bisa menyerap gas karbon dioksida. Sehingga, jumlah karbon menjadi

tidak seimbang, dan gas karbon dioksida pada atmosfirpun tidak bisa

dikonversi menjadi gas oksigen yang mencukupi bagi bumi.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 62/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab VIII Hutan 57

Karena sifat gas karbon yang bisa mengurung panas (seperti

rumah kaca), maka suhu atmosfir bumi terus naik sampai ke titik panas

yang ekstrem. Terjadilah pergeseran arus gelombang panas di laut yang

kemudian memicu terjadinya perubahan tekanan, yang lalu menimbulkan

angin besar (badai). Tak hanya sampai disitu, kenaikan suhu atmosfir

bumi itupun bisa menimbulkan banjir besar di berbagai kawasan, karena

salju di kutub ataupun salju abadi yang meliputi puncak-puncak gunung

tertentu terus mencair.

C. Rangkuman

Kerusakan hutan telah menimbulkan perubahan kandungan hara

dalam tanah dan hilangnya lapisan atas tanah yang mendorong erosipermukaan dan membawa hara penting bagi pertumbuhan tegakan.Terbukanya tajuk iokut menunjang segara habisnya lapisan atas tanahyang subur dan membawa serasah sebagai pelindung sekaligussimpanan hara sebelum terjadinya dekomposisi oleh organisme tanah.

Terjadinya kerusakan hutan, apabila terjadi perubahan.yangmenganggu fungsi hutan yang berdampak negatif, misalnya: adanyapembalakan liar (illegal logging ) menyebabkan terjadinya hutan gundul,banjir, tanah lonsor, kehidupan masyarakat terganggu akibat hutan yang  jadi tumpuhan hidup dan kehidupanya tidak berarti lagi serta kesulitandalam memenuhi ekonominya.

D. Kasus/Permasalahan

1. Sebutkanlah tiga manfaat hutan!

2. Sebutkan 3 faktor penyebab kerusakan hutan!

3. Apa yang dimaksud illegal logging ?

4. Apa dampaknya jika hutan menjadi rusak?

5. Bagaimana pendapat anda cara memulihkan kerusakan hutan?

6. Indonesia termasuk paru-paru dunia. Apa maksudnya?

7. Apa kaitannya antara tanah longsor dengan penggundulan hutan/ 

Jelaskan.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 63/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IX Bencana Alam 58

BAB IX

BENCANA ALAM

Pendahuluan

Bencana alam adalah peristiwa alam yang menimbulkan resiko dan

bahaya terhadap kehidupan manusia. Bencana alam itu terjadi di mana-

mana, dan terjadi pada masa lampau, masa sekarang, dan masa yang

akan datang. Kejadian bencana alam seperti tsunami , gempa bumi,

Standar Kompetensi:Memahami bencana alam, dan penyebab terjadinya bencana alam.

Kompetensi Dasar:Menyebutkan penyebab terjadinya bencana alam.

Indikator:Siswa dapat menyebutkan penyebab terjadinya bencana alam.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 64/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IX Bencana Alam 59

letusan gunungapi, longsor lahan, amblesan tanah, badai taipon, banjir,

kebakaran hutan, dan badai salju adalah bencana yang banyak melanda

berbagai negara dan bangsa, dan menimbulkan banyak kerugian baik

berupa harta, benda, bahkan nyawa manusia (Sutikno, 1985).

Apabila diperhatikan ternyata bencana alam terjadi pada

lingkungan yang sangat bervariasi. Lingkungan terjadinya bisa terjadi di

dataran, pegunungan, daerah pantai, ataupun daerah yang subur.

A. Penyebab Bencana Alam

Berdasarkan faktor penyebabnya, bencana alam dibedakan

menjadi 2 jenis, yaitu:

1. Bentuk kerusakan lingkungan hidup akibat bencana/peristiwa

alam

Berbagai kejadian bencana alam yang akhir-akhir ini banyak

melanda Indonesia telah menimbulkan dampak rusaknya lingkungan

hidup. Dahsyatnya gelombang tsunami yang memporak-porandakan bumi

Serambi Mekah dan Nias, serta gempa 5 skala Ritcher yang meratakan

kawasan DIY dan sekitarnya, merupakan contoh fenomena alam yang

dalam sekejap mampu mengubah bentuk muka bumi. Juga tanah longsor

dann banjir di pulau Jawa maupun luar Jawa. Peristiwa alam lainnya yang

berdampak pada kerusakan lingkungan hidup antara lain:

a. Letusan gunung berapi 

Letusan gunung berapi terjadi karena aktivitas magma di perut bumi

yang menimbulkan tekanan kuat keluar melalui puncak gunung berapi.

Bahaya yang ditimbulkan oleh letusan gunung berapi antara lain

berupa:

Hujan abu vulkanik, menyebabkan gangguan pernafasan.

Lava panas, merusak, dan mematikan apa pun yang dilalui.

Awan panas, dapat mematikan makhluk hidup yang dilalui.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 65/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IX Bencana Alam 60

Gas yang mengandung racun.

Material padat (batuan, kerikil, pasir), dapat menimpa perumahan,

dan lain-lain.

b. Gempa bumi 

Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang bisa disebabkan karena

beberapa hal, di antaranya kegiatan magma (aktivitas gunung berapi),

gerakan lempeng tektonik yang menyebabkan terjadinya tanah turun di

daratan maupun di dasar samudra. Manusia dapat mengukur berapa

intensitas gempa, namun manusia sama sekali tidak dapat

memprediksikan kapan terjadinya gempa.

Oleh karena itu, bahaya yang ditimbulkan oleh gempa lebih dahsyat

dibandingkan dengan letusan gunung berapi. Pada saat gempa

berlangsung terjadi beberapa peristiwa sebagai akibat langsung

maupun tidak langsung, di antaranya:

Berbagai bangunan roboh.

Tanah di permukaan bumi merekah, jalan menjadi putus.

Tanah longsor akibat guncangan.

Terjadi banjir, akibat rusaknya tanggul.

Gempa yang terjadi di dasar laut dapat menyebabkan tsunami

(gelombang pasang).

c. Angin topan 

Angin topan terjadi akibat aliran udara dari kawasan yang bertekanan

tinggi menuju ke kawasan bertekanan rendah. Perbedaan tekanan

udara ini terjadi karena perbedaan suhu udara yang mencolok.

Serangan angin topan bagi negara-negara di kawasan Samudra

Pasifik dan Atlantik merupakan hal yang biasa terjadi. Bagi wilayah-

wilayah di kawasan California, Texas, sampai di kawasan Asia seperti

Korea dan Taiwan, bahaya angin topan merupakan bencana musiman.

Tetapi bagi Indonesia baru dirasakan di pertengahan tahun 2007. Hal

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 66/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IX Bencana Alam 61

ini menunjukkan bahwa telah terjadi perubahan iklim di Indonesia yang

tak lain disebabkan oleh adanya gejala pemanasan global.

Bahaya angin topan bisa diprediksi melalui foto satelit yang menggam-

barkan keadaan atmosfer bumi, termasuk gambar terbentuknya angin

topan, arah, dan kecepatannya. Serangan angin topan (puting beliung)

dapat menimbulkan kerusakan lingkungan hidup dalam bentuk:

Merobohkan bangunan.

Rusaknya areal pertanian dan perkebunan.

Membahayakan penerbangan.

Menimbulkan ombak besar yang dapat menenggelamkan kapal.

2. Bencana alam karena faktor manusia

Manusia sebagai penguasa lingkungan hidup di bumi berperan

besar dalam menentukan kelestarian lingkungan hidup. Manusia sebagai

makhluk ciptaan Tuhan yang berakal budi mampu merubah wajah dunia

dari pola kehidupan sederhana sampai ke bentuk kehidupan modern

seperti sekarang ini. Namun sayang, seringkali apa yang dilakukan

manusia tidak diimbangi dengan pemikiran akan masa depan kehidupan

generasi berikutnya. Banyak kemajuan yang diraih oleh manusia mem-

bawa dampak buruk terhadap kelangsungan lingkungan hidup.

Beberapa bentuk kerusakan lingkungan hidup karena faktor

manusia, antara lain:

a. Terjadinya pencemaran (pencemaran udara, air, tanah, dan suara)

sebagai dampak adanya kawasan industri.

b. Terjadinya banjir, sebagai dampak buruknya drainase atau sistem

pembuangan air dan kesalahan dalam menjaga daerah aliran sungaidan dampak pengrusakan hutan.

c. Terjadinya tanah longsor, sebagai dampak langsung dari rusaknya

hutan.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 67/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab IX Bencana Alam 62

Beberapa ulah manusia yang baik secara langsung maupun tidak

langsung membawa dampak pada kerusakan lingkungan hidup antara

lain:

Penebangan hutan secara liar (penggundulan hutan).

Perburuan liar.

Merusak hutan bakau.

Penimbunan rawa-rawa untuk pemukiman.

Pembuangan sampah di sembarang tempat.

Bangunan liar di daerah aliran sungai (DAS).

Pemanfaatan sumber daya alam secara berlebihan di luar batas.

B. Rangkuman

Berbagai kejadian bencana alam yang akhir-akhir ini banyak

melanda Indonesia telah menimbulkan dampak rusaknya lingkungan

hidup. Dahsyatnya gelombang tsunami yang memporak-porandakan bumi

Serambi Mekah dan Nias, serta gempa 5 skala Ritcher yang meratakan

kawasan DIY dan sekitarnya, merupakan contoh fenomena alam yang

dalam sekejap mampu merubah bentuk muka bumi. Juga tanah longsordan banjir di pulau Jawa maupun luar Jawa.

C. Kasus/Permasalahan

1. Coba sebutkan bencana alam yang disebabkan oleh faktor alam yang

sering melanda Jawa Timur !

2. Sebutkan bencana alam yang disebabkan oleh faktor manusia !

3. Bagaimana cara memperkecil bencana akibat ulah manusia?

4. Termasuk bencana apakah lumpur Lapindo di Sidoarjo?

5. Termasuk bencana apakah banjir di kota-kota besar?

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 68/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab X Pesisir dan Laut 63

BAB X

PESISIR DAN LAUT

A. Pencemaran dan Kerusakan Laut

Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Dua per tiga

wilayahnya terdiri dari perairan laut. Pada area laut teritorial yang seluas

sekitar 51.193.250 kilometer persegi itu bertebaran 17.085 pulau besar

kecil, berpenghuni maupun kosong. Karena letaknya di garis katulistiwa,

lautan Indonesia memiliki karakter khas, yakni perairan tropis yang kaya

dengan berbagai sumber dalam alam, baik kekayaan alam hayati maupun

non-hayati. Tentu akan sangat ideal jika laut menjadi kehidupan bangsaIndonesia.

Namun di laut terjadi kerusakan akibat ulah sebagian manusia,

seperti pencemaran laut oleh sampah dan minyak, pengrusakan terumbu

karang, penangkapan ikan dengan rakus yang merusak bibit dan ikan

yang masih kecil, telah menimbulkan kerusakan pula di lautan. Bukan

Standar Kompetensi:Mengenal ekosistem pesisir dan laut, pencemaran dan dampak yangditimbulkan, serta cara pemeliharaannya.

Kompetensi Dasar:1. Menjelaskan pengertian pencemaran dan kerusakan pesisir dan

laut.2. Menyebutkan sumber-sumber kegiatan yang menyebabkan pence-

maran dan kerusakan laut.

Indikator:1. Siswa dapat menjelaskan pengertian pencemaran dan kerusakan

pesisir dan laut .2. Siswa dapat menyebutkan sumber-sumber kegiatan yang menye-

babkan pencemaran dan kerusakan laut.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 69/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab X Pesisir dan Laut 64

tidak mungkin jika pencemaran ini terus berlanjut satu ketika akan sulit

bagi kita mendapatkan ikan dari laut. Sebagian nelayan tradisional yang

mencari ikan dengan alat sederhana sudah mulai merasakan dampak

kerusakan ini. Pantai yang dahulu dipenuhi ikan kini sudah kosong.

Mereka harus berlayar jauh ketengah laut untuk mendapatkan ikan. Bukan

tidak mungkin satu ketika sebagian besar ikan dilaut juga akan musnah,

sehingga sulit bagi manusia mendapatkan daging ikan sebagai sumber

makanan.

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia perairan Indonesia

memiliki kemungkinan resiko pencemaran dan kerusakan lingkungan laut

lebih tinggi dibandingkan dengan negara-negara lain. Pencemaran dan

kerusakan lingkungan laut Indonesia sudah berada di ambang batasmenghawatirkan, lebih kurang 30 persen yang masih utuh. Akibatnya

sangat serius bagi kelangsungan ekosistem lingkungan laut. Menurut

Kadispenal Laksma TNI Iskandar Sitompul, SE, Indonesia ditinjau dari

dinamika perairan laut posisinya merupakan bagian dari dinamika massa

air samudera di dunia yang memberikan dampak terhadap variabilitas

iklim global. Mengingat lingkungan laut sebagai wahana pengelolaan

sumber daya alam di laut, maka dipandang perlu kita meningkatkan

kepedulian akan pengelolaan lingkungan laut, sebagai upaya untuk

mempertahankan keseimbangan ekosistem di laut dan melindungi biota

laut. Pada akhirnya, tujuan yang akan dicapai yaitu pelestarian lingkungan

laut dan penciptaan kesejahteraan masyarakat. Untuk mencapai hal

tersebut, perlu keterlibatan secara aktif stakeholders, yang mempunyai

tugas dan fungsi kewenangan di laut, bersama-sama masyarakat

melaksanakan pengawasan, pencegahan, serta aparat hukum dalam hal

penindakan, sehingga dapat memberikan dukungan keamanan bagi

perlindungan dan pelestarian lingkungan laut.

B. Sumber Pencemaran dan Kerusakan Laut

Saat ini kelestarian hayati (biota) laut Indonesia menghadapi

ancaman serius. Bahkan sebagian diantaranya telah mendekati

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 70/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab X Pesisir dan Laut 65

kepunahan akibat pencemaran dan perusakan alam lingkungan laut.

Berbagai upaya pencegahan telah dilakukan, baik oleh masyarakat,

pemerintah maupun lembaga-lembaga internasional, namun tetap tak

mampu mencegah degradasi kualitas lingkungan perairan laut.

Secara normatif “Perusakan Lingkungan” diartikan sebagai segala

tindakan yang menimbulkan perubahan langsung atau tidak langsung

terhadap sifat-sifat fisik dan atau hayati lingkungan, yang mengakibatkan

lingkungan itu kurang atau tidak berfungsi lagi dalam menunjang

pembangunan yang berkesinambungan. Sedangkan “Pencemaran

Lingkungan” adalah masuknya makhluk hidup, zat, energi, dan atau

komponen lain ke dalam lingkungan dan atau berubahnya tatanan

lingkungan oleh kegiatan manusia atau proses alam, sehingga kualitaslingkungan turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan

lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan

peruntukannya.

Ancaman yang juga amat berbahaya bagi kelestarian hayati laut

adalah pencemaran laut yang berlangsung terus menerus sepanjang

waktu. Sumber benda atau zat pencemar (polutan) yang masuk ke

perairan laut umumnya berasal dari:

a. Penggunaan bahan kimia dalam penangkapan ikan, atau pengolahan

hasil laut lainnya. Penangkapan ikan dengan menggunakan sianida

tidak hanya mengancam kelestarian biota laut, tetapi sekaligus

menimbulkan kerusakan lingkungan yang parah. Begitu pula

pencemaran yang terjadi akibat akumulasi sisa-sisa mercuri yang

menghancurkan biota tertentu, bahkan membahayakan jiwa manusia.

Biasanya kehancuran hayati laut ditandai dengan berkurangnya ikan

tertentu di suatu kawasan dan kemudian diikuti dengan punahnyamakhluk hidup lain di wilayah laut tersebut. Atau kepunahan semua

makhluk hidup terjadi serempak yang ditandai dengan banyaknya ikan

serta biota laut terapung mati di permukaan laut.

b. Tumpahan minyak/bahan kimia dari kapal-kapal yang mengalami

kecelakaan di laut, atau kapal yang tidak dilengkapi dengan sistem

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 71/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab X Pesisir dan Laut 66

pengolahan limbah yang memadai, atau kapal yang sengaja

membuang limbah ke laut. Beberapa hasil penelitian memaparkan

bahwa pencemaran akibat limbah dari kapal belakangan ini cenderung

meningkat.

Ini bisa terjadi karena sebagian kapal tidak dilengkapi dengan sarana

pengolahan limbah bahkan sengaja membuang limbahnya ke laut.

Sementara sistem pengawasan laut Indonesia sangat minim. Berbeda

dengan negara maju, Indonesia hingga kini belum memiliki alat

pendeteksi limbah pelayaran yang hasilnya bisa dijadikan dasar

menyeret pelaku pencemaran ke pengadilan.

c. Kiriman limbah dari darat yang terbawa oleh aliran air sungai.

Pencemaran tersebut biasanya terjadi di kawasan berdekatan dengandaerah industri. Di perairan Teluk Jakarta, misalnya, akibat akumulasi

pencemaran yang berlangsung secara terus menerus telah

menimbulkan pencemaran laut yang cukup signifikan. Bahkan

kawasan perairan ini seakan-akan telah berubah menjadi “septic tank”

besar yang setiap hari tanpa henti menampung berbagai kotoran yang

berasal dari daratan Jakarta.

Beberapa sumber mengatakan bahwa berdasarkan pengamatan

dari udara, terlihat adanya perbedaan warna yang kontras pada wilayah

perairan teluk Jakarta, terutama pada tepian pantai hingga sejauh 5

kilometer ke arah laut lepas, akibat kadar pencemaran yang cukup tinggi.

Tingginya tingkat pencemaran tersebut tentu tak terlepas dari adanya 13

sungai yang bermuara di teluk Jakarta. Namun kondisi tersebut menjadi

semakin buruk akibat ketidak-pedulian masyarakat terhadap lingkungan

perairan laut, setidaknya hal ini tampak pada kenyataannya masalah

limbah jarang diperhitungkan dalam perencanaan pembangunan kota.

Kerusakan lingkungan pada wilayah pesisir pantai, terutama pada

kawasan rawa-rawa dan hutan mangrove semakin menambah kadar

pencemaran laut, sebab zat-zat beracun baik dari limbah rumah tangga

maupun industri langsung terbawa air ke laut tanpa melewati proses

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 72/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab X Pesisir dan Laut 67

penguraian terlebih dahulu. Zat-zat tersebut kemudian mematikan jenis

biota laut tertentu, dan sebagian terserap oleh ikan-ikan sehingga

membahayakan kesehatan manusia.

C. Upaya Pencegahan Pencemaran Laut

Dewasa ini tingkat ancaman terhadap hayati laut sudah sangat

serius. Apalagi banyak nelayan asing beroperasi tanpa ijin. Keberanian

nelayan asing melanggar batas-batas laut nusantara yang ditentukan juga

cukup tinggi. Bahkan berani melawan petugas dengan senjata api, meski

berada di perairan teritorial Indonesia. Mengatasi berbagai gangguan dan

ancaman di atas memang tidak gampang. Wilayah perairan laut Indonesia

yang sangat luas dengan keragaman sifat dan karakternya memerlukan

biaya pengamanan yang tinggi. Tentu disamping ketersediaan sarana dan

prasarana pendukung yang memadai. Dari aspek hukum, pengamanan

laut dari ancaman perusakan dan pencemaran sesungguhnya sudah

optimal. Setidaknya sudah banyak produk perundangan-undangan yang

mendukungnya. Namun piranti hukum tentu tak akan bermakna bila tidak

ditopang dengan kemampuan menegakkannya secara konsisten dan

tegas di lapangan. Disinilah letak kompleksitas permasalahan, karena

untuk semua itu memerlukan kesiapan aparat penegak hukum yang

trampil beroperasi di medan laut (dengan segala karakteristiknya).

Selain itu juga membutuhkan sarana pendukung dalam jumlah

memadai, terutama alat apung yang mampu bergerak cepat. Pengadaan

sarana dan penyiapan tenaga aparat memerlukan biaya tinggi yang akan

terasa memberatkan bila hanya terpusat pada unsur-unsur kekuatan

tertentu saja. Berpijak pada prinsip, bahwa pengamanan dan perlindungan

terhadap kekayaan laut adalah pada hakekatnya menjadi tugas nasional

maka seyogyanya seluruh warga negara wajib melaksanakannya. Karena

itu, perlu dirancang sistem pengamanan dan perlindungan kekayaan laut

yang dapat menampung partisipasi segenap warga negara.

Penyelenggaraan program pelatihan khusus bagi nelayan, masyarakat

pantai, para pelaut tradisional, dan unsur masyarakat lainnya yang terkait

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 73/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab X Pesisir dan Laut 68

dengan laut agar mampu melaksanakan tugas-tugas tadi, mengandung

makna strategis bagi masa depan bangsa.

Sebagai negara kepulauan di kawasan tropis, jenis hayati laut

Indonesia sangat beraneka-ragam. Hal ini disebabkan oleh kondisi

lingkungan yang karakteristiknya juga beragam sebagai habitat kehidupan

berbagai jenis biota laut tersebut. Namun sebagian besar sumberdaya

hayati laut yang ada mulai terancam kepunahan akibat perusakan dan

pencemaran yang tinggi di perairan laut. Akibatnya, dalam jangka panjang

Indonesia bakal kehilangan kekayaan alam laut, dan masyarakat nelayan

bakal kehilangan sumber penghidupannya.

Proses pencemaran laut umumnya disebabkan oleh penggunaan

bahan kimia dalam penangkapan ikan, pembuangan limbah oleh kapal-kapal, serta kiriman limbah dari darat yang terbawa oleh aliran sungai.

Adapun pencemaran yang bersumber dari darat cenderung meningkat. Ini

terjadi selain akibat rendahnya kesadaran masyarakat, lemahnya

penegakan hukum, juga karena hancurnya sebagian hutan mangrove dan

kawasan rawa-rawa pantai yang berfungsi sebagai penyaring (filter) zat

kimia beracun yang terbawa aliran air dari darat ke laut.

Upaya pencegahan dan penanggulangan pencemaran laut belum

maksimal terutama akibat keterbatasan sarana, dana, sumber daya

manusia, serta rendahnya kesadaran masyarakat. Pada aspek legal

memang telah ditetapkan sejumlah ketentuan hukum dan perundang-

undangan yang dapat membatasi praktek pencemaran laut sekaligus

untuk melestarikan sumber daya alam hayati yang hidup di dalamnya.

Namun implementasi ketentuan tersebut masih mengalami banyak

kendala. Sementara di sisi lain, partisipasi masyarakat juga masih sangat

rendah. Mengingat sebagian besar kekayaan hayati laut Indonesia belum

terinventarisasi dan teridentifikasi dengan lengkap, maka kegiatan

penelitian kelautan harus ditingkatkan.

Sehubungan dengan itu, pemerintah dapat bekerjasama dengan

lembaga perguruan tinggi dan lembaga-lembaga swadaya masyarakat,

baik yang ada di Indonesia maupun di luar negeri, terutama yang memiliki

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 74/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab X Pesisir dan Laut 69

kompetensi memadai di bidang kelautan. Selain itu, disiplin ilmu yang

berhubungan dengan kelautan seyogyanya dikembangkan, dan

pendidikan kelautan dapat diajarkan mulai tingkat sekolah dasar.

Pencegahan pencemaran agar ditingkat melalui program-program

yang terpadu dan bersifat lintas sektor. Di sisi lain upaya penyelamatan

terhadap spesies hayati laut yang mendekati kepunahan perlu diupayakan

dengan sungguh-sungguh. Dalam rangka itu pula, penangkapan ikan dan

biota laut lainnya dengan menggunakan bahan beracun harus dipandang

sebagai kejahatan terhadap lingkungan dan patut dikenai sangsi berat.

Hal yang sama juga dapat dikenakan kepada pihak yang sengaja

membuang limbah beracun ke laut, atau sengaja mengalirkan zat-zat

beracun ke sungai.Penyadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian hayati laut

harus ditingkatakan melalui program-program nyata, berbasis pada

masyarakat pesisir pantai. Demikian pula kegiatan-kegiatant yang

berorientasi pada pembinaan semangat cinta bahari hendaknya

ditingkatkan dan disebarkan kesemua daerah dengan melibatkan

organisasi-organisasi pemuda, pelajar dan mahasiswa. Sehubungan

dengan itu, keterlibatan pers dalam program tersebut hendaknya terus

menerus dikembangkan.

D. Rangkuman

Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Dua per tigawilayahnya terdiri dari perairan laut. Pada area laut teritorial yang seluassekitar 51.193.250 kilometer persegi itu bertebaran 17.085 pulau besarkecil, berpenghuni maupun kosong.

Saat ini kelestarian hayati (biota) laut Indonesia menghadapiancaman serius. Bahkan sebagian diantaranya telah mendekatikepunahan akibat pencemaran dan perusakan alam lingkungan laut.Berbagai upaya pencegahan telah dilakukan, baik oleh masyarakat,pemerintah maupun lembaga-lembaga internasional, namun tetap takmampu mencegah degradasi kualitas lingkungan perairan laut.

Wilayah perairan laut Indonesia yang sangat luas dengankeragaman sifat dan karakternya memerlukan biaya pengamanan yangtinggi. Tentu disamping ketersediaan sarana dan prasarana pendukungyang memadai. Dari aspek hukum, pengamanan laut dari ancaman

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 75/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab X Pesisir dan Laut 70

perusakan dan pencemaran sesungguhnya sudah optimal. Setidaknyasudah banyak produk perundangan-undangan yang mendukungnya. E. Kasus/Permasalahan

1. Sebutkanlah sumber-sumber pencemar laut !

2. Jelaskanlah upaya-upaya pencegahan pencemaran laut !

3. Apa dampak yang timbul jika terjadi pencemaran laut?

4. Biota laut apa sajakah yang terancam pencemaran?

5. Banyak kawasan wisata yang kotor akibat pembuangan sampah

seenaknya. Bagaimana pendapat anda?

6. Bolehkah nelayan dalam menangkap ikan menggunakan bahan

peledak? Bagaimana pendapat anda?

7. Bolehkan negara-negara maju membuang sampah nuklir ke laut? Apa

komentar anda?

8. Adakah hubungan antara pencemaran sungai dengan pencemaran

laut?

9. Siapa sajakah yang memanfaatkan sumberdaya alam laut?

10. Apa keuntungan negara yang mememiliki sumberdaya laut?

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 76/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab X Pesisir dan Laut 71

 

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 77/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab XI Sungai dan Danau 71

BAB XI

SUNGAI DAN DANAU

Pendahuluan

Ketika jumlah manusia di bumi masih sedikit, kondisi alam masih

mampu menanggulangi sendiri berbagai kerusakan dan pencemaran yang

timbul karena perilaku manusia. Secara alami, karena intensitas

Standar Kompetensi:Memahami sumber-sumber pencemaran sungai dan danau, serta dam-pak yang ditimbulkan, serta cara pemeliharaannya.

Kompetensi Dasar:

1. Menjelaskan pengertian kerusakan dan pencemaran sungai dandanau.2. Menyebutkan sumber-sumber kegiatan yang menyebabkan pen-

emaran dan kerusakan sungai dan danau.

Indikator:1. Siswa dapat menjelaskan pengertian pencemaran dan kerusakan

sungai dan danau.2. Siswa dapat menenyebutkan sumber-sumber kegiatan yang menye-

babkan pencemaran dan keruskan sungai dan danau.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 78/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab XI Sungai dan Danau 72

kerusakan dan pencemaran masih ringan, maka alam masih dapat

mengatasi dengan sendirinya, berupa pemurnian kembali segala bentuk

pencemaran dan kerusakan yang dialami. Kemampuan alam dalam

menjernihkan kembali pencemaran disebut dengan istilah purifikasi.Pertumbuhan jumlah penduduk dan peningkatan aktivitasnya,

mengakibatkan intensitas perusakan dan pencemaran semakin mening-

kat. Hal itu disebabkan pertumbuhan jumlah manusia yang sangat tinggi

menuntut tersedianya kebutuhan hidup yang lebih tinggi. Akibatnya

manusia melakukan eksploitasi terhadap sumberdaya air. Dalam hal ini,

disatu sisi alam rusak oleh eksploitasi, disisi lain manusia membuang sisa

sampah/limbah ke alam, sehingga akan mencemari alam. Perusakan alam

oleh aktivitas manusia pada badan-badan air (pencemaran) merupakansalah satu masalah yang tengah melanda di berbagai tempat di muka

bumi.

Gambar 11.1 Aktivitas Rumah Tangga dan Industri yang PotensialMencemari Sungai

Sebagai contoh, pada tahun 2006 dan 2007 kualitas air Sungai

Bengawan Solo di wilayah Kabupaten Ngawi tercemar berat. Berdasarkan

hasil penelitian Perum Jasa Tirta I di aliran Sungai Bengawan Solo yang

diperoleh Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Ngawi, parameter BOD

(biochemical oxygen demand ), COD (chemical oxygen demand ), dan DO

(dissolved oxygen ) melebihi baku mutu berdasarkan Peraturan

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 79/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab XI Sungai dan Danau 73

Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan

Pengendalian Pencemaran Air.

Ada tiga titik sungai yang diteliti oleh Perum Jasa Tirta I, yaitu di

Kajangan (sebelum Bengawan Solo bertemu Sungai Bengawan Madiun),di Dungus (pertemuan Bengawan Solo dan Bengawan Madiun), dan di

Napel (setelah aliran Bengawan Solo bersatu dengan Bengawan Madiun).

Di ketiga titik ini, parameter BOD, COD, dan DO pada tahun 2006 dan

2007 melebihi ambang baku mutu. Tingginya tingkat pencemaran

berbahaya bagi kesehatan manusia yang menggunakan air tersebut dan

 juga membahayakan kehidupan makhluk hidup lainnya.

A. Sumber Pencemaran Sungai dan Danau

Bahan pencemar sungai dan danau berasal dari bermacam-macam

sumber, yaitu dari rumah tangga (domestik), kegiatan pertanian, kegiatan

industri, dan sebagainya.

1. Limbah Domestik 

Limbah domestik merupakan limbah yang berasal dari kegiatan

rumah tangga seperti mencuci, mandi, memasak, kakus, dan kegiatan

sanitasi lainnya. Menurut BLH Jawa Timur limbah domestik merupakan

sumber pencemar sungai terbesar, karena pencemaran sungai di kota-

kota besar di Indonesia rata-rata 60 persen berasal dari limbah domestik,

yakni dari sanitasi, sampah, detergen, dan sebagainya. Dari tahun ke

tahun pencemaran yang berasal dari limbah domestik selalu mengalami

peningkatan, baik dari segi volume limbah maupun segi kualitasnya.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 80/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab XI Sungai dan Danau 74

 

Gambar 11.2 Limbah Domestik Permukiman Tepi Sungai

Contoh pencemaran domestik adalah pencemaran yang terjadi di

hilir Kali Brantas, yaitu di Desa Cangkir dan Driyorejo, Kecamatan

Driyorejo Kabupaten Gresik. Pencemaran yang terjadi di tempat tersebut

sudah semakin mengkhawatirkan. Menurut Direktur Ekesekutif Lembaga

Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan-lahan Basah atau Ecoton, Prigi

Arisandi, faktor yang menyebabkan pencemaran tersebut adalah jumlah

populasi penduduk di dua desa yang mencapai 10.000 jiwa, telah

menyumbangkan limbah cair dan limbah padat berupa sampah domestik

setara dengan limbah industri. Limbah ini dapat mencemari karena

masyarakat lebih suka membuang limbah ke badan air terutama sungai.

2. Limbah Pertanian

Limbah pertanian merupakan limbah yang berasal dari kegiatan

bidang pertanian. Limbah pertanian berasal dari sisa pupuk dan obat

pemberantasan hama (insektisida). Limbah pertanian juga termasuk

limbah yang berasal dari kegiatan peternakan. Limbah peternakan berasal

dari sisa makanan ternak, kotoran ternak, dan obat-obatan untuk ternak.

Limbah pertanian dapat mencemari sungai dan danau/waduk karena

limbah terbawa oleh aliran keluar sawah dan aliran air hujan. Sedangkan

limbah peternakan dapat mencemari sungai dan danau karena para

peternak biasanya suka membuang limbahnya ke badan air seperti sungai

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 81/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab XI Sungai dan Danau 75

dan danau. Limbah pertanian dan peternakan memberi sumbangan

pencemaran air sungai cukup besar yaitu sekitar 10 persen dari total

limbah pencemar.

Gambar 11.3 Limbah Cair dari Kegiatan Pertanian

3. Limbah Industri

Limbah industri berasal dari buangan pabrik/industri. Limbah ini

menjadi sumber pencemar sungai dan danau karena kebanyakan pabrikkebanyakan berada di dekat sungai; atau jika lokasinya agak jauh, mereka

tertu memiliki akses berupa saluran pembuang limbah yang mengarah ke

sungai. Limbah industri dibuang ke sungai terutama dalam bentuk limbah

cair. Menurut catatan BLH Jatim, limbah industri merupakan sumber

pencemar sungai yang besar, karena limbah ini turut menyumbang 30

persen dari total pencemaran air sungai.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 82/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab XI Sungai dan Danau 76

 

Gambar 11.4 Limbah Cair dari Kegiatan Industri

Sungai yang mengalami pencemaran akibat limbah industri adalah

Sungai Brantas. Data Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Jawa

Timur, dari total limbah cair yang dibuang di Kali Brantas sebesar 150 ton

per hari, ternyata 45% limbah tersebut berasal dari limbah industri. Oleh

karena sumbangan limbah industri sangat besar maka limbah industri

selalu diawasi secara ketat oleh pemerintah, yang operasionalisasinya

dilakukan oleh BLH Jawa Timur.

B. Dampak Pencemaran Sungai dan Danau

Pencemaran sungai dan danau/waduk banyak menimbulkan

kerugian baik pada kondisi lingkungan sungai maupun penduduk di

sekitarnya. Jika kedua badan air tersebut tercemar, maka kondisi

lingkungan di sekitarnya menjadi rusak. Selain itu kehidupan penduduk

  juga mengalami gangguan. Adapun dampak langsung dari pencemaran

sungai dan danau adalah:

1. Air sungai/danan menjadi kotor sehingga tidak dapat digunakan lagi.

2. Timbul bau menyengat yang dapat mengganggu kesehatan manusia.

3. Kehidupan biota (tumbuhan dan binatang) di dalam sungai dan danau

punah.

4. Tumbuhan gulma pengganggu dan tidak berguna akan tumbuh subur.

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 83/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab XI Sungai dan Danau 77

5. Pemanfaatan sungai/danau seperti untuk wisata air semakin tidak

layak.

6. Kehidupan penduduk sekitar terganggu karena mereka tidak mungkin

lagi mengambil sumberdaya perairan yang berupa ikan dansebagainya.

(a) (b)

Gambar 11.5 Dampak Pencemaran (a) Sungai Kotor, (b) Ikan pada Mati

C. Penanggulangan Pencemaran Sungai dan Danau

Pencemaran air sungai dan danau yang sangat merugikan tersebut

harus dicarikan jalan keluar. Lembaga di Jawa Timur yang memiliki

kewenangan dan komitmen tinggi dalam menanggulangi pencemaran air

sungai dan danau adalah BLH Jatim dan Perum Jasa Tirta I Malang.

Upaya penanggulangan pencemaran bertujuan agar air sungai dan danau

senantiasa dalam kondisi bersih, sehingga dapat dimanfaatkan untuk

menopang kehidupan penduduk secara berkelanjutan. Beberapa cara

penanggulangan dapat dilakukan dengan melakukan pengendalian antara

lain:

1. Pengendalian Pencemaran Di Masyarakat (IPAL Kolektif)

Pengendalian pencemaran air di masyarakat penting digalakkan

karena kenyataan menunjukkan bahwa sampai saat ini kepedulian

masyarakat yang masih rendah. Rendahnya kepedulian masyarakat pada

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 84/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab XI Sungai dan Danau 78

pengelolaan limbah dan sampah selain disebabkan oleh rendahnya

kesadaran hidup bersih, juga kurangnya dorongan dan perhatian dari

pemerintah. Pemerintah Kabupaten Gresik telah mencoba mengatasi

masalah tersebut dengan program pengolahan sampah di Desa Driyorejo.Program itu diawali dengan kegiatan pelatihan pengolahan sampah.

Dalam kegiatan pelatihan tersebut, para peserta pelatihan harus

menyusun program untuk diimplementasikan selama setahun. Contoh

hasil kegiatan tersebut adalah peserta berhasil mencetuskan Program

Desi atau Desa Bersih Hijau lestari di Desa Cangkir dan Proyek Dadar

Guling atau Desa Sadar dan Peduli Lingkungan di Desa Driyorejo.

Kabupaten Gresik.

2. Pengendalian Pencemaran Industri (Pabrik)

Pengendalian pencemaran yang berasal dari pabrik harus

dilakukan karena pabrik merupakan sumber pencemar sungai dan danau

yang sangat membahayakan. Pembuangan limbah dalam jumlah besar

oleh pabrik benar-benar sangat merusak kualitas air dan lingkungan

sungai/danau. Pengendalian pencemaran dari pabrik bersifat wajib karena

hal ini sudah diatur dalam UU Lingkungan Hidup dan berbagai Kepmen

LH, bahkan Perda Gubernur juga mengatur tentang tata cara

pembuangan limbah dan berbagai sangsi pelanggarannya.

Untuk mengendalikan pencemaran sungai/danau, setiap pabrik

wajib memiliki dan mengoperasikan Instalasi Pengolahan Limbah (IPAL).

Pembangunan IPAL ini merupakan suatu bentuk upaya pengelolaan

limbah yang wajib dilakukan oleh setiap industri yang potensial

menimbulkan pencemaran lingkungan hidup. Selain itu pabrik juga wajib

melakukan pemantauan atas pencemaran yang mereka lakukan. Untuk

melaksanakan hal itu setiap pabrik wajib memiliki dokumen UKL (UpayaPengelolaan Lingkungan) dan dokumen UPL (Upaya Pemantauan

Lingkungan).

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 85/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab XI Sungai dan Danau 79

3. Pengurangan Penggunaan Pupuk dan Isektisida

Limbah pertanian yang berasal dari pupuk kimia dan obat

pemberantasan hama sangat mengganggu lingkungan sungai/danau.

Gangguan pencemaran yang sering timbul berupa kelebihan nutrisi(N,P,K) pada air sungai/waduk. Kelebihan nutrisi ini berdampak pada

terjadinya pertumbuhan gulma air seperti enceng gondok yang sangat

cepat. Hal ini merugikan karena banyaknya enceng gondok sangat

mengganggu pemanfaatan sungai/danau untuk transportasi/rekreasi/ 

estetika dan sebagainya; disamping itu enceng gondok juga

mengakibatkan proses pendangkalan sungai/danau berlangsung lebih

cepat. Contoh pertumbuhan enceng gondok adalah di hilir Kali Brantas

yaitu di Kali Mas Surabaya.Untuk mengendalikan pencemaran yang berasal dari limbah

pertanian, maka sekarang tengah digalakkan pemakaian pupuk organik

dan obat pemberantasan hama yang ramah lingkungan. Pupuk organik

terutama berupa pupuk kompos dan pupuk kandang, sedangkan obat

pemberantasan hama tanaman dibuat dari tumbuhan tertentu. Pupuk dan

insektisida buatan ini pada beberapa kasus cukup dapat dihandalkan,

tetapi masih perlu upaya pengembangan secara terus-menerus. Oleh

karena penggunaan pupuk dan insektisida ini belum maksimal, maka

upaya pengembangan dan pemasyarakatannya perlu terus dilakukan oleh

masyarakat bersama pemerintah, agar penggunaan pupuk dan insektisida

yang ramah lingkungan bisa menjadi kebiasaan para petani.

D. Rangkuman

Pertumbuhan jumlah penduduk dan peningkatan aktivitasnya di

berbagai bidang kehidupan yang ditopang dengan teknologi tinggi, telah

berakibat pada terjadinya kerusakan dan pencemaran sungai dan danau.

Sumber pencemaran sungai dan danau berasal dari limbah industri

(industrial waste ), limbah rumah tangga (domestic waste ), limbah

pertanian (agriculture waste ), dan limbah pertambangan (mining waste ).

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 86/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Bab XI Sungai dan Danau 80

Pencemaran sungai/danau kota-kota besar di Indonesia rata-rata 60

persen berasal limbah domestik, yakni dari sanitasi, sampah, dan

detergen. Selain itu, industri juga turut menyumbang 30 persen

pencemaran air melalui pembuangan limbah cair ke sungai, sedangkan 10persennya berasal dari limbah lainnya seperti dari pertanian dan

peternakan. Pencemaran tersebut dapat dikurangi melalui pengendalian

sumber pencemaran di masyarakat, pabrik/industri, dan lahan pertanian.

E. Kasus/Permasalahan

Coba amati sungai/danau yang ada di sekitar tempat tinggal dan

sekolahmu, kemudian renungkan!

1. Jelaskan apakah sungai/danau tersebut telah mengalami pence-

maran? Ceritakan kondisinya!

2. Jelaskan sumber pencemar apa saja yang yang mencemari sungai/ 

danau tersebut?

3. Jelaskan apakah tingkat pencemarannya sudah sangat mempri-

hatinkan ?

4. Jelaskan apa saran kalian untuk memperbaiki kondisi air sungai/danau

tersebut!

5. Sebutkan 3 sungai yang mengalir di Jawa Timur?

6. Manfaat apa sajakah dari sumberdaya sungai itu?

7. Di manakah mata air sungai Brantas dan di manakah muaranya?

8. Kota/kabupaten mana sajakah yang dilewati sungai Brantas?

9. Bolehkah air sungai digunakan sebagai bahan baku air minum? Jika

boleh bagaimana caranya dan jika tidak boleh apa sebabnya?

10. Apa perbedaan yang mendasar antara sungai dan danau?

5/9/2018 Buku Plh Kelas 8 Smp - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buku-plh-kelas-8-smp-559bf57076538 87/87

 

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPKELAS 8

SMP

Daftar Pustaka 81

 

DAFTAR PUSTAKA

Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Panduan Penge- nalan Karakteristik Bencana dan Upaya Mitigasinya di Indonesia .

Leaflet Set. BAKORNAS PBP dan Gunungapi. DirektoratVulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi 2006).

http://staff.undip.ac.id/ (Online, diakses 15 Oktober 2009).

Kumar, A.D. 1986. Environmental Chemistry . India: Mohender SinghSejwal.

Manahan, S.B. 1983. Environmental Chemistry . Boston: Willard GrantPress.

Maulana. 2009. Tsunami Asia Tenggara. http//:maul4n4.multiply. com/  journal/item) Diakses 14 Oktober 2009.

Moore, J.W., and Moore, E.A. 1976. Environmental Chemistry . New York:Academic Press.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001, tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air .

Rahardjo, S., Dina, L., dan Suyono. 2006. Pengendalian Dampak Ling- kungan . Surabaya: Penerbit Airlangga.

Sutikno, 1985. Dampak Bencana Alam terhadap Lingkungan Fisik . Makalah, disampaikan dalam acara Ceramah Ilmiah Lingkungandalam rangka HUT MAPA GEGAMA Fakultas Geografi UGM.Yogyakarata 1985.

Zuidam, van and Cancelado. F.I. 1979. Terrain Analisys . ITC-EnchedeThe Netherlands.