blog.ub.ac.idblog.ub.ac.id/.../files/2012/05/artikel-panen-kedelai1.docx · web viewsebuah traktor...

5
ARTIKEL MESIN BUDIDAYA PERTANIAN MESIN PEMANEN KEDELAI Oleh: M. Husain Kamaluddin 105100200111013 JURUSAN KETEKNIKAN PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2012

Upload: others

Post on 04-Jan-2020

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

ARTIKEL

MESIN BUDIDAYA PERTANIAN

MESIN PEMANEN KEDELAI

Oleh:

M. Husain Kamaluddin 105100200111013

JURUSAN KETEKNIKAN PERTANIAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2012

MESIN PEMANEN KEDELAI

A. KEDELAI

Kedelai merupakan salah satu tanaman polong-polongan yang menjadi bahan dasar

banyak makanan dari Asia Timur seperti kecap, tahu, dan tempe. Pemanenan kedelai

ditentukan berdasarkan umur tanaman, ciri-ciri kenampakan luar, dan dipengaruhi oleh

ketinggian tempat penanaman. Setiap varietas kedelai mempunyai umur yang berbeda,

sehingga waktu panennya harus menyesuaikan dengan umur tanaman (Rukmana, 1996).

Di dataran tinggi umur tanaman kedelai siap dipanen cenderung lebih panjang, yaitu

berbeda antara 10-20 hari dibandingkan di dataran rendah. Di samping itu, habitus tanamnya

lebih pendek.

Ciri-ciri umum tanaman kedelai sudah saatnya dipanen adalah:

1. Polong secara merata telah berwarna kuning-kecoklatan.

2. Batang-batangnya sudah kering.

3. Sebagian daun-daunnya sudah kering dan rontok.

B. MESIN PEMANENAN KEDELAI

Pemanenan merupakan kegiatan pengambilan atau pemetikan atau pemotongan hasil

tanaman yang dibudidayakan yang telah masak pada umur fisiologis. Pemanenan diharapkan

menggunakan alat dan mesin, karena Alat dan mesin pemamanen umumnya mempunyai

kompleksitas yang paling tinggi.  Hasil panenan juga dapat dijual ke pasaran secara langsung

maupun dijual dalam kemasan yang telah diproses sebelumnya.

Kedelai (soybean) dipanen dalam bentuk biji untuk dikonsumsi oleh manusia,

sedangkan batang, kulit, dan daun dalam bentuk biomassa umumnya dikembalikan lagi ke

tanah sebagai pupuk untuk menjaga kesuburan tanah. Dengan menggunakan mesin panen

kedelai maka biji kedelai dapat dipisahkan dari biomassa lainnya seperti batang dan daun.

Berikut adalah alat yang bisa dipakai dalam pemanenan kedelai yaitu, Small Soybean

Harvester dan soybean harvester. Berikut adalah gambar dari alat pemanen kedelai tersebut.

Gambar 1. Small Soybean Harvester

Gambar 2. Soybean Harvester

Small Soybean Harvester menerapkan dua roda traktor, komponen utama dari

pemanen kedelai kecil ini adalah sebagai berikut menurut Rojanasaroj (2003):

1. Sebuah 8 HP mesin bensin sebagai penggerak utama untuk mengemudi seluruh

sistem.

2. Sebuah traktor roda dua ini berfungsi sebagai di bawah unit kereta. 

3. Sebuah sistem pemotongan terdiri dari satu set rantai tanaman pengumpulan dan 130-

mm reciprocating lama memotong pisau.

4. Menyampaikan sistem terdiri dari konveyor penerbangan-rantai dan 100 × 150-mm

palung panjang. Itu penerbangan itu terbuat dari 100 × 130 × 3 mm plat baja. Bagian

bawah pesawat dipotong untuk membentuk gergaji-gigi untuk membantu menyeret

tanaman kedelai ke dalam sistem pengirikan.

5. Perontokan sistem terdiri dari drum 200-mm diameter kerangka tipe-pengirikan. Drum

panjang adalah 300 mm. Ada enam baris gigi berdiameter pasak 5 mm dan panjang 50

mm itu ditempatkan dalam desain spiral pada drum. Sekitar drum ada cekung yang

terbuat batang baja berdiameter 5-mm diletakkan paralel dengan 18-mm

ruang. Kecepatan perifer pada gigi pasak adalah 23,6 m/s.

6. Membersihkan sistem terdiri dari blower. Selama biji-bijian dan jerami halus jatuh ke

bawah membentuk unit perontokan melalui cekung untuk ruang butir. Udara dari

blower itu lewat di bawah cekung untuk memisahkan jerami dari gandum halus.

Gandum bersih jatuh kamar dan disampaikan ke outlet butir utama oleh conveyor

sekrup.

7. Screw conveyor, yang 60-mm diameter dan penerbangan 35 mm pitch digunakan

untuk menyampaikan butir keluar ke outlet butir utama.

C. PRINSIP KERJA MESIN PEMANEN KEDELAI

1. Mengarahkan batang-batang kedelai dalam suatu barisan ke dalam bagian pemotong

batang kedelai.

2. Mengangkut potongan batang-batang kedelai ke tempat perontokan.

3. Merontokkan batang-batang kedelai.

4. Memisahkan biji dan biomassa lainnya seperti batang dan daun.

5. Mencacah biomassa batang dan daun serta menyebarkannya diatas tanah.

6. Menampung biji atau meletakkannya di penampungan belakang mesin.

7. Mengalirkan biji kedelai ke alat atau kendaraan angkut di samping atau di belakang

mesin.

Referensi

Rojanasaroj. 2003. Small Soybean Harvester Implementing A Two-Wheel Tractor. ASAE Publication. Amerika Serikat

Rukmana, Rahmat, dan Yuniarsih, yuyun. 1996. Kedelai Budidaya dan Pascapanen. Kanisius.

Yogyakarta