biologi - sel
TRANSCRIPT
![Page 1: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/1.jpg)
KELOMPOK 031. Adika Setya Rama (03)
2. Lanina Adna Berlian Damayanti (14)
3. Ratu Mutiara Kusuma Rahmat (22)
4. Risvita Dewi (26)
5. Robby Tri Andhika (28)
6. Septiantika Indah Monikasari (29)
7. Zusri Aminatun (33)
XI – MIA 5
![Page 2: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/2.jpg)
SELStruktur &Fungsi Sel
![Page 3: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/3.jpg)
A. PENGERTIAN
Setiap makhluk hidup tersusun atas sel. Sel merupakan satuan kehidupan terkecil yang menyusun tubuh makhluk hidup atau unit terkecil suatu individu.
Makhluk hidup bersel satu (uniseluler) tersusun atas hanya satu sel, sedangkan makhluk hidup bersel banyak (multiseluler) tersusun atas banyak sel.
Di dalam sel, berlangsung semua aktivitas kehidupanseperti reproduksi dan respirasi. Dengan kata lain bisa dikatakan bahwa sel merupakan tempat terselenggaranya fungsi kehidupan.
![Page 4: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/4.jpg)
TEORI-TEORI TENTANG SEL
![Page 5: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/5.jpg)
ANTONI VAN LEEWEHOEK (1665)
Anotni van Leewenhoek adalah orang yang pertama kali melilhat sel tunggal dan mengamati darah, cairan mani, feses, dan email gigi.
Dia membuat dan menggunakan mikroskop untuk meneliti tentang sel. Dan dia juga menyebutnya sebagai satuan suatu kehidupan.
![Page 6: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/6.jpg)
ROBERT HOOKE (1666)
Setelah mengamati gabus kering menggunakan sebuah mikroskop sederhana, Hooke mendefinisikan sel sebagai ruangan-ruangan kecil yang dibatasi oleh dinding
Mikorskop rancangan Hooke digunakan untuk mangamati sel
tumbuhan
![Page 7: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/7.jpg)
FELIX FONTANA (1781)
Felix Fontana adalah orang pertama yang menemukan adanya nukleus (inti sel) di dalam sel hewan. Dia juga menggambarkan adanya nukleous (anak inti) di dalam nukleus.
RENE DUTROCHET (1824)
Dalam makalanya untuk Akademi Paris, Dutrochet menyatakan bahwa semua jarigan organ tumbuhan tersusun atas sel-sel, demikian juga dengan jaringan hewan.
![Page 8: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/8.jpg)
RUDOLPH VIRCHOW (1855)
Pada tahun 1855, Virchow menyatakan bahwa sel-sel merupakan mata rantai terkhir dalam rantai besar yang membentuk jaringan, organ, sistem, dan individu. Menurut Virchow, setiap sel berasal dari sel lainnya (omnis cellula e cellula)
RUDOLF VON KOLLIKER (1862)
Von Kolliker mengenalkan istilah sitoplasma yang berarti material (bahan-bahan) di dalam sel yang terpisah dari nukleus.
![Page 9: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/9.jpg)
MACAM-MACAM SEL
![Page 10: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/10.jpg)
SECARA UMUM SEL DIBAGI MENJADI DUA MACAM, YAITU :
Sel Prokariotik Sel Eukariotik
Sel prokariotik tidak mempunyai membran inti, dengan ukuran 1-10 mikrometer . Sebagian besar sel ini mempunyai dinding sel. Aktivitas sel terjadi pada membran plasma dan didalam sitoplasma. Contoh organisme yang memiliki sel prokariotik adalah Bakteri dan Cyanobacteria
Sel eukariotik memiliki membran inti, seingga terjadi pemisahan antara inti sel dengan sitoplasma, memiliki ukuran 10-100 mikrometer. Contoh orgaisme bersel eukariotik adalah hewan, tumbuhan, dan protozoa.
![Page 11: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/11.jpg)
Sel Prokariot dan Sel Eukariot
![Page 12: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/12.jpg)
SUSUNAN KIMIAWI SEL
![Page 13: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/13.jpg)
Setiap sel tersusun atas bahan-bahan anorganik dan bahan-bahan organik. Sel memerlukan bahan-bahan anorganik dan organik untuk membentuk sitoplasma baru dan untuk menghasilkan energi.
![Page 14: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/14.jpg)
BAHAN-BAHAN ANORGANIK
![Page 15: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/15.jpg)
AIRAir merupakan slah satu unsur yang terpenting
dan merupakan bagian terbesar penyusun protoplasma sel (85%).
Air berperan sebagai pelarut untuk bahan-bahan organik dan berperan dalam reaksi-reaksi biokimia yang terjadi dalam sel.
Selain itu air juga berperan dalam transportasi nutrisi menuju sel, serta transportasi hasil sekresi dan hasil ekskresi dari sel.
![Page 16: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/16.jpg)
GARAM-GARAM MINERAL
Garam-garam mineral yang terdapat pada protoplasma berada dalam bentuk ion-ionnya, contoh NaCl terdapat dalam bentuk ion-ion Na+ dan ion-ion Cl-.
Di dalam sel, ion-ion terdapat secara bebas atau berikatan dengan molekul-molekul protein, lemak, atau, karbohidrat.
Garam-garam anorganik dan ion-ion berfungsi membantu pemeliharaan stabilitas pH dan membantu mengatur tekanan osmosis.
![Page 17: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/17.jpg)
GAS-GAS
Gas-gas merupakan komponen kimiawi sel, antara lain oksigen, karbon dioksida, nitrogen, dan amonia.
Oksigen masuk ke dalam sel melalui respirasi sel. Fungsinya untuk oksidasi zat-zat makanan guna memperoleh energi.
Oksigen juga merupakan sisa dari sintesis karbohidrat oleh tumbuhan melalui proses fotosintesis.
![Page 18: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/18.jpg)
BAHAN-BAHAN ORGANIK
![Page 19: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/19.jpg)
KARBOHIDRAT
Karbohidrat merupakan suatu kelompok besar senyawa-senyawa organik yang tersusun atas karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O).
Karbohidrat dalam sel hanya sekitar 1%, tetapi memiliki daya ubah dan manfaat yang tinggi sebagai energi untuk metabolisme sel.
Karbohidrat umumnya terdapat dalam bentuk gula sederhana.
![Page 20: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/20.jpg)
LEMAK / LIPID
Lemak merupakan suatu bahan yang mengandung karbon, hidrogen, dan oksigen. Lemak tersusun atas lemak dan gliserol (semacam alkohol).
Lemak bersifat tidak larut dalam air, tetapi larut dalam pelarut organik seperti etanol dan eter.
Lemak dikelompokan menjadi lemak sederhana (lemak hewan, minyak tumbuhan, dan lilin), fosfolipid, dan steroid.
![Page 21: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/21.jpg)
PROTEIN
Protein merupakan penyusun protoplasma terbesar kedua (15%) setelah air. Protein merupakan makromolekul yang tersusun atas polimer-polimer asam amino yang membentuk ikatan bersama, yaitu ikatan peptida.
Protein dikelompokan menjadi protein struktural dan protein reaktif.
Protein struktural yang meliputi kolagen, elastin, dan keratin merupakan protein penyusun struktur sel.
Protein reaktif meliputi enzim protein hormon , globium dalam darah dan otot, histon dan protamin yang berkaitan dengan asam nukleat, serta protein kontraktil.
![Page 22: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/22.jpg)
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL SEBAGAI UNIT TERKECIL KEHIDUPAN
![Page 23: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/23.jpg)
MEMBRAN SELMembran sel merupakan pintu gerbang keluar-masuknya zat dari dan ke dalam sel. Membran sel disebut juga membran plasma.
Fungsi membran plasma antara lain :
1. Sebagai sekat pembatas antara isi sel dan lingkungan di luar sel
2. Sebagai reseptor (penerima)
3. Sebagai tempat terjadinya reaksi kimia, misalnya respirasi sel
4. Sebagai pengendali transportasi zat dari dan ke dalam sel
![Page 24: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/24.jpg)
Glikoprotein(mengikat molekul sel tetangga)
Kepala (Fosfat) Hidrofilik
Ekor (Lipid) Hidrofobik
Protein integral(protein yang terbenam)
Protein periferal(protein menempel)
Membran Sel
![Page 25: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/25.jpg)
NUKLEUSNukleus merupakan organel terbesar semua sel
eukariotik. Fungsinya untuk mengendalikan seluruh kegiatan sel.
Di dalam nukleus dapat ditemukan kromosom yang di dalamnya terdapat gen-gen pembawa sifat keturunan.
Nukleus memiliki anak inti yang disebut nukleolus. Nukleolus berbentuk bulat dan berfungsi sebagai organisator nukleus serta pembuat RNA
Nukleolus mengandung DNA dan matriks yang disebut nukleosom (gentah inti yang mengandung protein, enzim dan nukleotida, substansi kimia, serta ion-ion).
![Page 26: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/26.jpg)
Nukleus
![Page 27: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/27.jpg)
SITOPLASMASitoplasma merupakan semua bagian dalam sel,
kecuali membran plasma dan nukleus. Sitoplasma berupa koloid dengan ukuran 0,001 – 0,1 mikron.
Sifat-sifat kimia sitoplasma, antara lain mengandung senyawa organik yang dapat berupa karbohidrat, protein, lemak, dan asama nukleat
Selain itu, sitoplasma juga mengandung senyawa anorganik yang berupa air, garam-garam mineral, dan gas.
Sitoplasma merupakan gudang bahan kimia vital, tempat terjadinya proses glikolisis dan tempat sintesis asam lemak, nukleotida serta asama amio.
Selain itu, sitoplasma juga berfungsi membantu membran sel dalam tugasnya sebagai “pintu keuar masuknya” zat.
![Page 28: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/28.jpg)
Sitoplasma
![Page 29: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/29.jpg)
ORGANEL SEL
Di dalam sel terkandung beberapa organel sel, antara lain :
1. Retikulum Endoplasma
2. Ribosom
3. Badan Mikro
4. Kompleks Golgi
5. Mitokondria
6. Mikrotubulus dan Mikrofilamen
![Page 30: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/30.jpg)
![Page 31: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/31.jpg)
RETIKULUM ENDOPLASMARetikulum endoplasma (RE) merupakan jalinan
membran rangkap dalam sitoplasma yang membentuk jaringan-jaringan kerja (retikulum) berhubungan dengan inti.
Retikulum endoplasma (RE) terbagi menjadi dua, retikulum endoplasma kasar (REK) dan retikulum endoplasma halus (REH).
Retikulum endoplasma kasar (REK) berperan untuk sintesis protein, karena adanya ribosom yang menepel pada REK tersebut.
Retikulum endoplasma Halus (REH) tidak mempunyai ribosom yang menempel, REH memiliki fungsi untuk membantu metabolisme seperti mensintesis lipid, metabolisme karbohidrat, serta menawarkan obat dan racun.
![Page 32: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/32.jpg)
Retikulum Endoplasma
![Page 33: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/33.jpg)
RIBOSOM
Ada yang melekat Retikulum Endoplasma, sehingga menjadikan RE tersebut dinamakan RE Kasar.
Ribosom bertugas untuk melakukan sintesis protein.
Ribosom merupakan butiran kecil nukleoprotein yang tersebar di sitoplasma.
![Page 34: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/34.jpg)
KOMPLEKS GOLGI
Ditemukan oleh Camillo Golgi. Kompleks golgi merupakan organel berupa tumpukan kantong pipih yang dibatasi membran.
Kompleks golgi terdiri atas bagian-bagian sakula, vesikel, skretoris, dan mikrovesikel.
![Page 35: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/35.jpg)
LISOSOM
Lisosom berupa saku bulat (sferis) yang terbungkus oleh selapis membran. Lisosom dibentuk oleh kompleks golgi.
Lisosom memiliki fungsi yang terkait dengan adanya enzim hidrolisis yang dimilikinya.
Lisosom terlibat dalam peristiwa endositosis, autofag, dan eksositosis.
Lisosom berfungsi sebagai autofag dalam hal efisiensi, perbaikan, perombakan, dan pengaturan.
Lisosom juga berguna sebagai vesikula skresi (bersifat eksositosis) pada bagian sel kelenjar (endokrit atau eksokrin).
Lisosom berfungsi sebagai pengabsorbsi (bersifat endositosis) terdapat pada osteoklas.
![Page 36: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/36.jpg)
Lisosom
![Page 37: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/37.jpg)
PEROKSISOMPeroksimon menghasilkan dua enzim, yaitu :
1. Enzim oksidatif yang berguna untuk membentuk H2O2 untuk merombak lemak
2. Enzim katalase yang berguna untuk mengubah H2O2 menjadi H2O dan O2
![Page 38: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/38.jpg)
MITOKONDRIA
Mitokondria merupakan organel-organel lipoprotein berbentuk butir, batang, atau benang, yang memilki membran rangkap yang bersifat selektif permeabel.
Di dalam mitokondria terdapat membran yang disebut kristae.
Membran bagian dalam ini berfungsi mengatur perpindahan enzim dan mengubah ADP mejadi ATP pada respirasi sel (respirasi aerob).
![Page 39: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/39.jpg)
PERBEDAAN DAN PERSAMAAN SEL HEWAN DENGAN SEL TUMBUHAN
![Page 40: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/40.jpg)
Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
![Page 41: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/41.jpg)
PERSAMAN SEL HEWAN DENGAN SEL TUMBUHAN
![Page 42: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/42.jpg)
Sel hewan dan tumbuhan memiliki kesamaan organel, yaitu :
1. Membran Plasma
2. Inti Sel
3. Sitoplasma
4. Sitoskeleton
5. Ribosom
6. Retikulum Endoplasma
7. Badan Golgi
8. Lisosom
9. Peroksisom
10. Mitokondria
![Page 43: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/43.jpg)
PERBEDAAN SEL HEWAN DENGAN SEL TUMNUHAN
![Page 44: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/44.jpg)
No
Nama Organel Hewan Tumbuhan
1 Sentriol Ada Tidak
2 Dinding Sel Tidak Ada
3 Vakuola Kecil Besar
4 Plastida Tidak Ada
![Page 45: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/45.jpg)
SENTRIOL
Sentriol berupa bulatan atau batang kecil yang terdapat pada sel istirahat (sel yang tidak sedang melakukan pembelahan).
Sentriol berjumlah dua buah dan berperan dalam pembelahan sel.
Saat pembelahan, sel sentriol berfungsi mengatur arah pembelahan atau mebentuk dua arah kutub yang berlawanan.
Sentriol terdapat dalam sentrosom. Sel hewan memiliki sentrosom tetapi tidak memiliki sentriol.
![Page 46: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/46.jpg)
Sentriol
![Page 47: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/47.jpg)
DINDING SEL
Dinding sel memiliki fungsi sebagai pelindung dan penunjang sel.
Dinding sel yang terbentuk pada waktu pembelahan sel disebut dinding sel primer.
Dinding sel tersusun atas selulosa (polisakarida yang kompleks) yang bersifat kuat dan memiliki daya renggang.
Pada dinding sel juga terdapat plasmodesmata yang berfungsi untuk hubungan antar sel. Adanya plasmodesmata memungkinkan pertukaran zat antarsel.
![Page 48: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/48.jpg)
Dinding Sel
![Page 49: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/49.jpg)
VAKUOLA
Vakuola berisi cairan berupa getah sel, yaitu larutan pekat garam mineral, asam organik, oksigen, karbon dioksida, pigmen, dan sisa-sisa metabolisme.
Vakuola memiliki beberapa fungsi, antara lain memasukan air dari sitoplasma melalui tonoplasma yang bersifat diferensial permeabel untuk membangun turgor sel.
Vakuola juga merupakan tempat penimbunan sisa-sisa metabolisme yang berupa lateks (getah = emulsi).
Vakuola juga digunakan untuk menyimpan cadangan zat makan yang belum digunakan.
![Page 50: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/50.jpg)
vakuola
![Page 51: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/51.jpg)
PLASTIDA
Plastida merupakan organel kecil dlam sitoplasma sel tumbuhan, berisi pigmen atau cadangan makanan.
Plastida ada tiga macam, yaitu leukoplas (tidak berwarna/putih), Kromoplas (warna selain hijau), Kloroplas (hijau).
![Page 52: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/52.jpg)
Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
![Page 53: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/53.jpg)
MEKANISME TRANSPOR PADA SEL
![Page 54: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/54.jpg)
TRANSPOR PASIF(Transpor tanpa menggunakan energi)
TRANSPOR AKTIF(Transpor dengan menggunakan energi) karena dari konsentrasi rendah tinggi
DIFUSI OSMOSIS
Sederhana
TerfasilitasiDibantu dengan
protein pembawa di membran
palsma sehingga membentuk kanal
dan molekul bergerak melintasi
membran
Difusi molekul air melintasi membran permeabel
Endositosis Eksositosis
“memakan”(fagositosis)
“memuntahkan”
“meminum”(pinositosis)
Transpor membran pada sel dibedakan menjadi dua, yaitu transpor aktif dan transpor pasif.
![Page 55: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/55.jpg)
TRANSPOR PASIF(tidak memerlukan energi)
![Page 56: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/56.jpg)
DIFUSI
Difusi merupakan perpindahan zat terlarut dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah.
Tidak semua zat atau molekul dapat melewati membaran sel dengan cara difusi, contohnya glukosa dan asam amino.
Keduanya dapat melewati membran sel dengan cara difusi terikat atau difusi terfasilitasi.
Dengan cara tersebut, glukosa dan asam amino terikat pada permease.
Permease adalah suatu molekul protein pengangkut (protein tranpor) yang membantu pengangkutan melewati membaran sel.
![Page 57: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/57.jpg)
Difusi - Sederhana
KRISTAL DALAM AIR
GAS DALAM RUANG
![Page 58: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/58.jpg)
Difusi – Terfasilitasi
Dibantu dengan protein pembawa di membran palsma sehingga membentuk kanal dan molekul bergerak melintasi membran
![Page 59: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/59.jpg)
OSMOSIS
Osmosis merupakan perpindahan zat-zat pelarut dari konsentrasi rendah (hipotosis) menuju konsentrasi yang lebih tinggi (hipertosis) melalui selaput atau membran semipermeabel.
![Page 60: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/60.jpg)
EFEK OSMOSIS
1. Jika konsentrasi larutan lebih rendah dibandingkan konsentrasi lingkungan sekitarnya, maka air akan segera bergerak ke luar meninggalkan sel secara otomatis, akibatnya sel menyusut dan mati (PLAMOLISIS).
2. Jika konsentrasi larutan sel lebih tinggi dibandingkan konsentrasi lingkungan sekitarnya, maka air akan segera bergerak masuk ke dalam sel secara otomatis, akibatnya sel membengkak dan pecah kecuali pada sel tumbuhan yang hanya menggelembung dan menegang (TURGID).
![Page 61: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/61.jpg)
TRANSPOR AKTIF(memerlukan energi)
![Page 62: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/62.jpg)
Transpor aktif merupakan perpindahan zat dari larutan berkonsentrasi redah (hipotonis) ke larutan berkonsentrasi tinggi (hipertonis) melalui membran selektif permeabel. Dengan kata lain, transpor aktif terjadi dengan melawan gradien konsentrasi.
Transpor aktif meliputi transpor pompa ion, endositosis, dan ekositosis.
![Page 63: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/63.jpg)
POMPA ION NA+ - K + Pada pompa ion Na+ - K + , ion Na+ yang ada di
dalam sel akan diangkut ke luar sel, sementara ion K
+ yang berada di luar sel diangkut ke dalam sel.
Pada waktu Na+ dipompa ke luar sel, ion tersebut terikat oleh protein pembawa. Begitu sampai di luar sel, protein pembawa tersebut melepaskan ion Na+, kemudia mengikat ion K + bersama dengan glukosa dan asam amino. Ion K + dan kedua metabolit itu nantinya akan dilepaskan di dalam sel.
![Page 64: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/64.jpg)
Mekanisme transpor aktif – pompa ion
![Page 65: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/65.jpg)
ENDOSITOSIS
Endositosis merupakan proses memasukan partikel padat atau tets cairan melalui membran sel.
Endositosis dilakukan dengan ara invaginasi (pelukan ke dalam) membaran sel untuk membungkus partikel atau cairan dari lingkungan luar.
Endositosis dibedaka menjadi dua, yaitu :
1. Fagositosis, terjadi jika bahan yang ditelan berupa benda padat.
2. Pinositosis, terjadi jika bahan yang ditelan berupa cairan.
![Page 66: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/66.jpg)
Bentuk-bentuk Endositosis
![Page 67: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/67.jpg)
EKSOSITOSIS
Eksositosis merupakan pengeluaran partikel pada atau tete cairan melalui membran sel.
Misalnya, sel kelenjar mengeluarkan atau menyekresi enzim pencernaan dilakukan oleh lisosom.
![Page 68: Biologi - Sel](https://reader038.vdocuments.mx/reader038/viewer/2022102414/55c0c672bb61eb8b198b46e2/html5/thumbnails/68.jpg)
TERIMA KASIH
BAGI YANG TELAH MEMPERHATIKAN!!!