biologi molekuler

2
LO KE 3 Pengendalian ekspresi genetik pada prokariot ; pengendalian positif dan pengendalian negatif Secara umum dikenal dua sistem pengendalian ekspresi genetik yaitu pengendalian positif dan pengendalian negatif. Pengendalian positif pada suatu operon ialah operon dapat diaktifkan oleh produk ekspresi gen regulator. Sedangkan pengendalian negatif ialah operon dinonaktifkan oleh produk ekspresi gen regulator. Produk gen regulator terdapat dua macam, yaitu aktivator dan represor. Aktivator berperan dalam pengendalian secara positif, sedangkan represor berperan dalam pengendalian negatif. Aktivator atau represor bekerja dengan cara menempel pada sisi pengikatan protein regulator pada daerah promotor gen yang diaturnya. Pengikatan aktivator atau represor pada promotor ditentukan oleh keberadaan suatu molekul efektor yang berupa molekul kecil, misalnya asam amino, gula, atau metabolit serupa lainnya. Molekul efektor yang mengaktifkan ekspresi suatu gen disebut induser, sedangkan yang bersifat menekan ekspresi suatu gen disebut represor. Pengendalian ekspresi genetik pada eukariot : enhancer dan silencer

Upload: madherisa-paulita

Post on 11-Nov-2015

242 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

Biologi Molekuler

TRANSCRIPT

LO KE 3

LO KE 3

Pengendalian ekspresi genetik pada prokariot ; pengendalian positif dan pengendalian negatif

Secara umum dikenal dua sistem pengendalian ekspresi genetik yaitu pengendalian positif dan pengendalian negatif. Pengendalian positif pada suatu operon ialah operon dapat diaktifkan oleh produk ekspresi gen regulator. Sedangkan pengendalian negatif ialah operon dinonaktifkan oleh produk ekspresi gen regulator. Produk gen regulator terdapat dua macam, yaitu aktivator dan represor. Aktivator berperan dalam pengendalian secara positif, sedangkan represor berperan dalam pengendalian negatif. Aktivator atau represor bekerja dengan cara menempel pada sisi pengikatan protein regulator pada daerah promotor gen yang diaturnya. Pengikatan aktivator atau represor pada promotor ditentukan oleh keberadaan suatu molekul efektor yang berupa molekul kecil, misalnya asam amino, gula, atau metabolit serupa lainnya. Molekul efektor yang mengaktifkan ekspresi suatu gen disebut induser, sedangkan yang bersifat menekan ekspresi suatu gen disebut represor.

Pengendalian ekspresi genetik pada eukariot : enhancer dan silencer

Enhancer adalah suatu elemen pengatur transkripsi, terletak di hulu yang dapat bekerja tanpa tergantung orientasi, bahkan dapat bekerja di hilir suatu gen. Enhancer dapat menstimulasi ekspresi suatu gen melalui protein yang melekat pada elemen tersebut. Enhancer dapat bekerja tanpa tergantung orientasi atau posisi, artinya bahwajika lokasi orientasi enhancer tersebut dibalik maka sekuens enhancer tersebut masih tetap berfungsi untuk menstimulasi ekspresi suatu gen.

Selain enhancer, elemen pengatur lain yang dapat mempengaruhi ekspresi suatu gen adalah silencer yang dapat menghambat ekspresi suatu gen. Silencer dapat bekerja karena elemen ini menyebabkan kromatin menggulung menjadi suatu bentuk yang terkondensasi sehingga tidak dapat diakses dan mencegah terjadinya transkripsi pada gen-gen yang terletak di dekatnya.

Referensi :

Yuwono Triwibowo. 2005. Biologi Molekular. Jakarta : Penerbit Erlangga