berita - liesindangela.files.wordpress.com · 3.6 membuat evalu asi resensi teks cerita sejarah ......
TRANSCRIPT
1
YAYASAN WIDYA BHAKTI SMA SANTA ANGELA
Jl. Merdeka 24, Bandung 4214714
MODUL 2
BAHASA INDONESIA
BERITA
XII MIA 3-6 & XII IIS 1-2
OLEH :
Dra. M.M. Lies Supriyantini
2
BERITA
Tujuan Pembelajaran:
3.1 Menjelaskan pengertian berita
3.2 Memahami struktur dan kaidah berita
3.2 Membandingkan teks berita dengan teks yang lain
3.3 Menganalisis teks berita
3.4 Menganalisis teks berita
3.5 Menyun teks berita berdasarkan struktur dan
kaidah teks baik
3.6 Membuat evaluasi resensi teks cerita sejarah
Nilai Servite et Amate
MELAWAN ARUS: Berinisiatif dan tampil berani
Peta Konsep
Berita
Struktur dan
kaidah
Banding
Analisis Susun
Evaluasi
3
Materi Konsep
Pengertian teks berita:
o Berita adalah informasi /penerangan
o Berita ditujukan untuk umum (publik)
o Informasi dalam media massa bersifat faktual dan aktual (terkini) .
Ciri-ciri berita :
a. Aktual : selalu berusaha menyajikan informasi yang terbaru.
b. Objektif :penyajian berita tidak memihak siapa pun.Untuk itu berita
yang dilaporkan senantiasa memuat fakta.
c. Menarik : peristiwa yang disajikan hendaknya menarik dan menggugah
minat khalayak untuk membacanya.
d. Publisitas :laporan yang disajikan ditujukan untuk umum,untuk itu bobot
ragam dan bobot isi harus dipahami masyarakat luas.
Jenis-jenis Berita/ informasi yang disajikan media massa diklasifikasikan sebagai
berikut :
a. Informasi berdasarkan fungsi yaitu informasi yang bergantung pada materi dan
kegunaan informasi misalnya, pengetahuan,edukatif,fiksional/rekaan
b. Informasi berdasarkan format penyajian yaitu informasi berdasarkan bentuk
prnyajian , misalnya foto, kartun, karikatur atau tulisan khas/feature,resensi,
kolom dan karya fiksi.
c. Informasi berdasarkan lokasi peristiwa yaitu informasi berdasarkan tempat
kejadian peristiwa berlangsung (lokal,regional,nasional,internasional)
d. .Informasi berdasarkan bidang kehidupan seperti pendidikan, olah
raga,musik,sastra,budaya, dan iptek.
4
Berdasarkan kepentingannya ,informasi dibedakan menjadi :
a. Informasi yang menyangkut keselamatan dan kelangsungan hidup pembaca.
b. Informasi yang menyangkut perubahan dan berpengaruh pada kehidupan
pembaca.
c. Informasi tentang cara dan kiat baru yang praktis bagi pembaca untuk
meningkatkan kualitas hidupnya.
d. Informasi tentang peluang bagi pembaca untuk memperoleh sesuatu.
Faktor yang mempengaruhi pemberitaan suatu media massa :
a. Kebijakan pemilik perusahaan
b. Simpatisme massa terhadap suatu partai
c. Wawasan keilmuan
d. Latar belakang sosial dan budaya awak redaksinya
Struktur teks berita :
a. Kepala Berita (Lead) : Bagian ini merupakan paling penting dari keseluruhan
bagian lainnya.Bagian ini merupakan pokok-pokok berita yang terangkum
dalam rumus ADIKSIMBA (apa,di mana,kapan, siapa,mengapa bagaimana)
atau yang lazim dinamakan 5W + 1 H.
b. Tubuh berita (middle/key event): Bagian ini menceritakan urutan kejadian
penting tentang peristiwa utama.Kejadian yang ada merupakan hasil
pengamatan langsung penulis/jurnalis atau hasil wawancara dengan narasumber
tertentu.
c. Ekor berita (end): Bagian ini berisi informasi tambahan yang kadang-kadang
merupakan pengulangan atau penegasan kembali terhadap berita utama. Oleh
karena itu bagian ini kadang dilewatkan begitu saja.
Berdasarkan struktur di atas ,bagian-bagian berita tersebut dapat digambarkan dalam
bentuk PIRAMIDA TERBALIK.
5
Kaidah teks berita meliputi :
a. Secara umum kaidah teks berita ditandai dengan ragam penggunaan bahasa baku
karena lebih mudah dipahami dibandingkan memakai ragam bahasa nonbaku
karena sulit dan berisfat kedaerahan.
b. Karakteristik teks berita sebagai berikut :
a) Adanya penggunaan kalimat langsung sebagai varian dari kalimat tidak
langsungnya.Hal ini terkait dengan pengutipan pernyataan yang dipakai
oleh narasumber berita.
b) Adanya penggunaan konjungsi bahwa yang berfungsi sebagai penerang
kata yang diikutinya.Contoh : Aryyana mengatakan bahwa saat ibunya
dalam keadaan pingsan,tidak satu pun orang di rumah yang bisa
membawanya ke rumah sakit.
c) Banyaknya penggunaan kata kerja mental,seperti :
mengatakan,menjelaskan,menanyakan,memikirkan,membantah,
mengkritik,menolak, dll
d) Adanya penggunaan fingsi keterangan waktu dan tempat sebagai
konsekuensi dari perlunya kelengkapan suatu berita yangmencakup
unsur when (kapan) dan where (di mana)
e) Adanya penggunaan konjungsi bermakna kronologis (temporal) atau
penjumlahan seperti kemudian, sejak,setelah,awalnya, dan akhirnya.Hal
KEPALABERITA
(LEAD)
TUBUH BERITA
(BODY/MIDDLE/
KEY EVENT)
EKOR
6
ini terkait dengan pola penyajian berita yang umumnya menganut pola
kronologis (urutan waktu).
Membandingkan teks berita dengan teks lainnya
a. Teks berita dengan teks berita lainnya :
a) Dalam hal struktur ,misalnya kelengkapan pokok berita yang satu tidak
memiliki jawaban bagaimana yang satu memiliki jawaban bagaimana.
b) Dalam hal kaidah,misalnya teks berita yang satu memiliki kalimat
langsung sedang yang lain tidak memiliki.
c) Dalam hal persamaan misalnya memiliki informasi yang sama
ADIKSIMBA atau kedua teks berita lebih banyak memakai kata kerja
material seperti dibakar, membakar.
d) Tabel teks berita yang menggambarkan persamaan dan perbedaan :
Aspek Teks 1 Teks 2
Persamaan Menyajikan informasi tentang objek
yang dibahas
Berposisi 5 W + 1 H
Banyak memakai kata kerja material
Memakai kata keterangan waktu
Pebedaan Diawali dengan
unsur kapan
Memakai
konjungsi
Diawali dengan
unsur siapa
Menggunakan
konjungsi
pertentangan
b. Teks berita dengan teks sejarah :Pola yang digunakan :
a) Pola Kronologis ditandai dengan konjungsi
kemudian,lalu,serta,mulanya dan akhirnya
b) Pola Sebab Akibat ditandai dengan penggunaan konjungsi
karena,sebab,san sehingga
Menganalisis teks berita :
a. Struktur berita terdiri dari kepala,tubuh,dan ekor berita.Di dalam kepala berita
terdapat pokok-pokok berita yang terangkum dalam 5 W dan 1 H.Adapun
hubungan antara kepala, tubuh, dan ekor tersusun dalam pola piramida terbalik.
b. Kaidah teks berita ditandai dengan fitur kebahasaan yang khas. Antara lain
7
ditandai dengan kalimat langsung dan tidak langsung,penggunaan kata kerja
mental,kata keterangan waktu ,konjungsi temporal ,dan beberapa fitur lain.Di
samping itu ada kata depan .
Mengevaluasi teks berita yaitu
a. melakukan penilaian bertujuan memberikan gambaran tentang kelebihan dan
kekurangan teks berita.
b. Penilaian pada suatu teks dapat kita lakukan setelah kita mengawalinya dengan
langkah analisis terhadap struktur,isi, dan kaidahnya sehingga dapat
diketahui sisi baik dan buruknya.Kata-kata yang digunakan seperti cukup
akurat,masih diragukan,cukup jelas.
Menginterpretasi teks berita
a. Dengan menginterpretasi berita ,kita bisa mendapatkan makna yang terkandung
di dalamnya yaitu menambah wawasan dan membuka cakrawala ilmu
pengetahuan.
b. Pokok-pokok berita dapat dirangkum dalam rumus 5W + 1 H
c. Pemahaman tentang ide pokok berita sangat penting ketika kita akan
menceritakan isi suatu berita sehingga benar dan ringkas
d. Kesimpulan merupakan pemaknaan kembali isi suatu berita secara lebih
ringkas
e. Tanggapan adalah sambutan terhadap suatu ucapan. Tanggapan bisa berupa
kritik atau komentar. Berkaitan dengan pemberitaan, aspek yang ditanggapi
bisa berkenaan dengan isi beritanya sendiri dan kebahasaannya.
Memproduksi /menulis teks berita
Menulis berita harus berdasarkan suatu peristiwa yang benar-benar terjadi dan
bersifat aktual.Oleh karena itu sebelum menuliskannya kita harus mendapatkan
sumber berita yang faktaual.
Kriteria sebuah berita layak atau tidak untuk dijadikan sebuah berita harus
memenuhi syarat :
a. Perisiwa besar seperti gunung meletus,Pilkada
b. Berkaitan dengan orang terkenal seperti kunjungan Presiden Obama
c. Peristiwa langka seperti ditemukan ular anaconda
d. Peristiwa yang dekat dengan pembaca misalnya pemberitaan kalangan
pelajar.
8
Informasi berita harus memenuhi syarat :
a. Akurat ,sesuai dengan kenyataan
b. Lengkap ,harus mencakup 5 W + 1 H
c. Terpercaya ,menyakinkan kebenarannya karena diperoleh dari tempat kejadian.
Langkah-langkah penulisan berita :
a. Menentukan topik peristiwa seperti ekonomi,pendidikan
b. Mendatangi sumber berita yaitu dengan mengamati langsung atau mewawancarai
orang-orang yang memiliki hubungan dengan berita itu.
c. Mencatat fakta-fakta dari hasil pengamatan atau berpola ADIKSIMBA/5 W + 1 H
d. Mengembangkan catatan itu menjadi teks berita yang utuh dan disajikan mulai
dari yang penting ke kurang penting.
Penyuntingan dengan memperhatikan konjungsi, kata depan,dan penggunaan
kalimat langsung/tidak langsung.
Menyunting teks berita :
a. Cermati isinya ,apakah informasi-informasinya sudah relevan dengan
topik utamanya.
b. Cermati struktur penyajiannya,apakah sudah lengkap memnuhi semua
unsur berita yang tersusun dengan pola piramida terbalik.
c. Cermati penggunaan bahasanya,apakah kalimat sudah efektif dan kata-
kata serta ejaaanya sudah tepat
1. Mengabstraksi teks cerita sejarah
Mengabstraksi teks berita berarti menuliskan teks tersebut menjadi teks baru
yang lebih ringkas.Caranya dengan menentukan pokok-pokok peristiwa dari
setiap peristiwa dan merangkaikannya kembali dengan bahasa
sendiri.Abstraksi dilakukan berdasarkan pokok-pokok berita yang terangkum
dalam ADIKSIMBA.
2. Mengonversi teks berita
Mengonversi teks berita entah itu berkaitan dengan masalah
alam,sosial,dan budaya dapat dikonversi ke dalam bentuk diskusi .Dalam
diskusi ini mereka memecahkan masalah secara bersama-sama.Masalah
untuk bahan diskusi dapat bersumber dari :(1) hasil observasi, (2) ajuan
peserta, dan (3) buku,majalah,surat kabar,internet. Hasil konversi
9
dituangkan dalam bentuk makalah yang tersusun secara sistematis.
Bagian makalah meliputi : pendahuluan, pembahasan, dan kesimpulan.
Langkah-langkah dalam menyajikan makalah adalah :
A. Tampillah sebagai pemakalah setelah mendapat izin dari moderator
B. Kalau tidak diizinkan moderator, perkenalkan diri secara rendah hati
C. Sampaikan masalah umum dari isi makalah yang akan dipaparkan.
D. Jelaskan pokok makalah secara lugas
E. Akhiri paparan dengan kesimpulan
LATIHA SOAL BERITA
1. Bacalah berita di bawah ini dan jawablah pertanyaan berdasarkan
pemahamanmua !
1 2 Ribuan Guru Honorer Demo, Jalan Depan Gedung DPR Lumpuh
Liputan6.com, Jakarta - Ribuan guru honorer memadati ruas jalan di depan Gedung DPR/MPR RI Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Mereka berunjuk rasa menuntut pemerintah memperhatikan kesejahteraan guru honorer. Ketua PGRI Kabupaten Tangerang Kosrudin yang mengoordinir massa dari Kabupaten Tangerang mengatakan, pemerintah telah menjalankan kebijakan yang selama ini tidak proguru. "Poin dari aksi kami, semua komponen pendidikan, baik guru honorer dan PNS, dua-duanya dalam kon disi tak sejahtera. Mereka diberi upah sedikit oleh Pemerintah. Contohnya di Tangerang, guru honorer hanya diberi upah 500 per bulan dan pembayaran upahnya tiap 3 bulan sekali. Di daerah Lebak Banten, guru honorer tidak diberi upah," kata Kosrudin kepada Liputan6.com di lokasi aksi, Selasa (15/9/2015).
Kebijakan mengenai Uji Kompetensi Guru (UKG) yang wajib diikuti semua guru PNS, dinilai justru menyulitkan kehidupan para guru. Karena guru yang tidak lulus UKG, akan mendapat penalti berupa pemotongan Tunjangan Profesi Guru (TPG). "UKG itu malah tidak meningkatkan kualitas guru, malah menjagal kesejahteraan guru karena guru yang tidak lolos UKG, TPG-nya dihilangkan," tandas Kos.
Pria yang menjabat Kepala Bidang Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang itu berpendapat, UKG adalah upaya Pemerintah untuk memetakan guru yang kurang kompetitif di bidangnya, sehingga Pemerintah seharusnya meningkatkan pendidikan dan latihan (diklat) bukan menghilangkan TPG. "UKG itu pemetaan untuk tahu mana saja guru yang harus dilatih. Dan kewajiban Pemerintah melatih, bukan guru diberi sanksi peniadaan TPG," ujar Kos.
Kosrudin menuturkan, ia bersama 2.000 guru honorer dari Kabupaten Tangerang bertolak ke Ibukota sejak pukul 05.00 WIB. Ia berharap aspirasinya didengar para pejabat
10
pemerintahan karena di wilayahnya masih ada 20 ribu guru honorer yang hidup di bawah garis kemiskinan.
Pantauan Liputan6.com, sekitar pukul 10.00 WIB, aparat kepolisian menutup jalan depan gedung DPR/MPR karena banyaknya guru yang turun ke jalan. Mobil, motor serta bus yang mencoba menerobos kerumunan massa pun diimbau memutar balik ke arah Semanggi.
Lumpuhnya jalanan depan Gedung DPR/MPR berlangsung selama 1,5 jam. Pukul 11.30 WIB, massa bergerak ke arah gedung Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB). (Ali/Sun) SOAL
1. Apa masalah yang dibahas dalam berita di atas ? ...................................................................................................................................... .....................................................................................................................................
2. Apa penyebabnya ? a. ...............................................................................................................................
b. ...............................................................................................................................
c. ............................................................................................................................... d. ..............................................................................................................................
e. ..............................................................................................................................
3. Apa solusi masalah tersebut ?
a. ...............................................................................................................................
b. ...............................................................................................................................
c. ............................................................................................................................... d. .............................................................................................................................. e. ..............................................................................................................................
11
2. Analisislah berita di bawah ini berdasarkan Aduksimba (5 W + 1 H) !
3 Penggelapan Dana Rekber Hantui Pengguna Kaskus
4
Liputan6.com, Jakarta - Forum komunitas terbesar di Indonesia, Kaskus, baru-baru ini dihebohkan oleh sebuah kasus penggelapan uang di rekening bersama (rekber) yang dilakukan oleh salah satu akun penyedia jasa rekber, Blackpanda.
Informasi mengenai penggelapan dana yang dilakukan oleh Blackpanda dengan cepat menyebar di forum kaskus, bahkan telah banyak thread muncul yang membahas tentang tindakan dari Blackpanda ini.
Tampaknya, beberapa masalah mengenai Blackpanda terjadi sudah cukup lama. Hal ini diketahui dari beberapa thread yang membahas mengenai kekurangan jasa rekber dari Blackpanda telah ada sejak bulan lalu.
Informasi yang diperoleh dari beberapa thread tersebut memperlihatkan banyak keluhan dari penjual yang merasa uang hasil penjualan mereka belum dicairkan. Salah satunya adalah dari akun `tsbukanrescel` yang meminta Kaskus memerhatikan banyaknya kasus dana belum cair dari Blackpanda.
Dan akhirnya ditanggapi oleh Community Manager Kaskus dengan menutup lapak Blackpanda yang ada di Kaskus. Selain itu, disediakan pula forum untuk para penjual yang biasa bertransaksi dan memiliki dana yang belum cair.
Pihak Blackpanda sendiri kemudian memberikan tanggapan dengan mengungkapkan lewat akunnya, "Blackpanda sementara waktu berhenti melayani transaksi karena adanya selisih antara pembukuan di pihak Blackpanda dan saldo di bank. "Dikabarkan ada total dana sampai Rp 360 juta yang masih belum diserahkan kepada penjual. Dan diperkirakan dana yang digelapkan masih akan terus bertambah mengikuti laporan dari korban.
Rekening bersama sendiri merupakan salah satu metode dalam transaksi jual beli yang biasa dilakukan di Kaskus. Nantinya ada pengelola rekening sebagai pihak ketiga yang menjembatani antara pembeli dan penjual.
Pembeli yang ingin membeli barang dapat mengirim uang pembayaran ke rekening tersebut setelah itu baru kemudian penjual mengirimkan barang jualannya. Setelah barang diterima, barulah pengelola rekening mengirimkan uang pembayaran dari pembeli ke penjual. (dam/isk)
12
Analisislah berita di atas berdasarkan unsur pembentuknya ! 1. WHAT ?
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
2. WHEN ? ...............................................................................................................................
.............................................................................................................................
3. WHO ? ...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
4. WHERE ? ...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
5. WHY ? ...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
6. HOW ? ...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
..............................................................................................................................
...............................................................................................................................
............................................................................................................................... Cari dari berita di atas : 1. Kepala berita
...............................................................................................................................
..............................................................................................................................
...............................................................................................................................
13
2. Tubuh berita
...............................................................................................................................
..............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
..............................................................................................................................
...............................................................................................................................
.............................................................................................................................. 3. Ekor Berita ...............................................................................................................................
..............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
Berita
Banjir di RW 05 Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakatya Barat sudah mulai surut. Warga yang sempat mengungsi ke tempat pengungsian mulai kembali ke kediaman masing-masing. “Kalau airnya, sudah mulai surut dari kemarin. Tapi, kadang datang lagi limpahan dari Bogor. Jadi warga masih tetap waspada, “ kata Sumardi Ramelan, Ketua RW 05 Kedoya Selatan di Jakarta Barat, Senin (26/11/2012). Sumardi mengatakan air yang awalnya setinggi dua meter di RW 13 sudah mulai menyurut dan hanya meninggalkan genangan di sekitar jalan. Tetapi. Pagi tadi air sempat naik dan membuat warga sedikit panik. Untuk mengantisipasi banjir kembali tinggi, kata Sumardi, tenda pengungsian tetap didirikan di sekitar lokasi kebanjiran. Posko kesehatan juga masih disediakan aparat kecamatamn untuk warga yang sakit pascabanjir. Seperti diberitakan sebelumnya RW 05 Kedoya Selatan, Jakarta Barat, terendam banjir sejak Rabu (21/11/2012). Sebanyak 1 .250 kepala keluarga yang terdiri dari 5.250 jiwa tinggal di wilayah yang berada di sekitar Sodetan Kali Pesanggrahan.
14
Cari dari berita di atas : 1. Kepala berita
...............................................................................................................................
..............................................................................................................................
...............................................................................................................................
............................................................................................................................... 2. Tubuh berita
...............................................................................................................................
..............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
..............................................................................................................................
...............................................................................................................................
.............................................................................................................................. 3. Ekor Berita
...............................................................................................................................
..............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
15
Glosarium:
1. Informasi disebut juga penerangan. Informasi versifat publisitas; ditujukan untuk umum (Ipublik). Informasi dalam media massa sifatnya aktual.
2. Siaran atau informasi yang disampaikan suatu media, lebih sering disebut dengan berita. Berita adalah keterangan mengenai peristiwa atau kejadian terkini (aktual)
3. Pokok-pokok informasi dapat dirangkum dalam rumus 5 W + 1H, yang berarti what (apa), who (siapa), where (di mana), when (kapan), why (mengapa), dan How (bagaimana atau adiksimba ( apa, di mana, kapan, siapa, siapa, mengapa, dan bagaimana ). Keenam pertanyaan itu pula yang merupakan cara kita menemukan pokok-pokok informasi di dalam suatu berita.
4. Pemahaman tentang ide-ide pokok informasi sangat penting ketika kita akan menceritakan isi suatu berita. Berdasarkan ide-ide pokok itulah, kita bisa menceritakannya kembali dengan benar dan ringkas.
5. Berbeda dengan menceritakan kembali berita yang disusun berdasarkan pokok-pokok berita, kesimpulan merupakan pemaknaan kembali isi suatu berita secara lebih ringkas. Isinya menggambarkan pemahaman kita terhadap keseluruhan isi berita.
6. Tanggapan adalah sambutan terhadap suatu ucapan. Tanggapan bisa berupa kritik dan komentar. Berkaiatan dengan pemberitaan, aspek yang ditanggapi bisa berkenaan dengan isi berita itu sendiri dan kebahasaaannya.
16
Daftar Pustaka Depdikbud. 1997. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan. Jakarta: Depdikbud. Kosasih, Engkos. 2017. Cerdas Berbahasa Indonesia. Cetakan ke-3. Jakarta: Penerbit Erlangga. Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Edisi 1 . Cetakan ke-1. Jakarta: Penerbit Gramedia Pustaka Utama.