batu zenk

6
Jenis-jenis dan sifat batuan Awal mula batuan 1. Semua batuan pada mulanya dari magma 2. Magma adalah benda cair,panas,pijar yang bersuuhu diatas 1000c 3. Lava adalah magma yang sudah muncul ke permukaan 4. Lahar adalah lava yang bercampur dengan gas,material piroplastik,air,tanah, dan tumbuhan. Ada 3 kelompok batuan yang kita jumpai, diantaranya adalah : - Beku - Sedimen - Metamorf Batuan Beku Batuan beku adalah batuan cir pijar atau magma dari dalam yang membeku. Batuan beku tersebut di kelompokan lagi menjadi 3 bagian yaitu bagian dalam, korok dan lelehan. 1. Batuan beku dalam o Membeku secara perlahan-lahan didalam 2. Batuan korok o Membeku di daerah korok atau pipa gunung api 3. Batuan beku lelehan o Membeku secara tiba-tiba di permukaan bumi Jenis2 batuan beku kurang lebih adalah: 1. Granite - Terbentuk dari hasil pembekuan magma berkomposisi asam yang membeku dalam dapur magma 2. Gabro - Terbentuk dari magma yang membeku di dalam gunung, termasuk batuan dalam. Tidak terdapat rongga atau lubang udara. 3. Andesit - Batuan ini berasal dari lelehan lava. Batu andesit terbentuk ketika temperature lava yang meleleh turun antara 900 samoai 1,100 drajat celcius. Ditemukan di daerah perbukitan.

Upload: feri-haldi-tanjung

Post on 10-Jul-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: batu zenk

Jenis-jenis dan sifat batuan

Awal mula batuan

1. Semua batuan pada mulanya dari magma2. Magma adalah benda cair,panas,pijar yang bersuuhu diatas 1000c3. Lava adalah magma yang sudah muncul ke permukaan4. Lahar adalah lava yang bercampur dengan gas,material piroplastik,air,tanah, dan

tumbuhan.

Ada 3 kelompok batuan yang kita jumpai, diantaranya adalah :

- Beku- Sedimen- Metamorf

Batuan Beku

Batuan beku adalah batuan cir pijar atau magma dari dalam yang membeku. Batuan beku tersebut di kelompokan lagi menjadi 3 bagian yaitu bagian dalam, korok dan lelehan.

1. Batuan beku dalamo Membeku secara perlahan-lahan didalam

2. Batuan koroko Membeku di daerah korok atau pipa gunung api

3. Batuan beku lelehano Membeku secara tiba-tiba di permukaan bumi

Jenis2 batuan beku kurang lebih adalah:

1. Granite- Terbentuk dari hasil pembekuan magma berkomposisi asam yang membeku

dalam dapur magma2. Gabro

- Terbentuk dari magma yang membeku di dalam gunung, termasuk batuan dalam. Tidak terdapat rongga atau lubang udara.

3. Andesit- Batuan ini berasal dari lelehan lava. Batu andesit terbentuk ketika temperature

lava yang meleleh turun antara 900 samoai 1,100 drajat celcius. Ditemukan di daerah perbukitan.

4. Diorit- Merupakan batuan hasil terobosan batuan beku yang terbentuk dari hasil lantai

samudra yang bersifat mafic pada suatu subduction zone.5. Obsidian

- Obsidian merupakan batuan yang terbentuk oleh hasil kegiatan erupsi gunung api. Bersusunan asam hingga basa yang pembekuan sangat cepat sehingga akan terbentuk gelas atau kaca daripada Kristal

Page 2: batu zenk

Batuan sedimen.

Batuan sedimen adalah batuan endapan yang terbentuk dengan 3 cara yang antara lain adalah: 1. Pelapukan batuan lain

2. pengendapan karena aktifitas biogenic

3. pengendapan dari (ga kebaca tulisan gua hehe liat di kertas ya fer)

Jenis jenis batuan sedimen kurang lebih adalah:

1. Konglomerat terbentuk dari proses sedimentasi, batuan yang berbutir kasar terdiri atas fragmen

dengan bentuk bundar dengan ukuran lebih besar dari 2mm yang berada di tengah2 semen ang tersusun oleh batu pasor dan diperkuat dan dipadatkan

2. Batu pasir

Batuan sedimen klasti yang dimana partikel penyusunnya kebanyakan butiran-butiran pasir

3. BreksiBatuan sedimen klastik yang memiliki ukuran butir cukup besar,, diameter lebih dari 2mm dengan susunan batuan dengan fragmen menyudut

4. Stalaktit dan stalagmite

Batuan alam khas daerah karst. Terbentuk oleh air air ang menetes hingga membentuk batuan tsbt.

5. Batu lempungTerjadi karena proses pelapukan batuan beku dan ditemukan disekitar batuan induknya.

Batuan Metamorf.

Batuan metamorf adalah salah satu kelompok utama batuan ang merupakan hasil transformasi atau ubahan dari suatu tipe batuan yang telah ada sebelumnya, protolith, oleh suatu proses yang disebut metomrfisme, yang berarti perubahan bentuk. Contoh contoh batuan metamorf:

1. GneisTerbentuk dari hasil metamorfisme batuan beku dalam temperaturdan tekanan tinggi.

2. MarmerTerbentuk ketika batu gamping menfapat tekanan dan panas sehingga mengalami perubahan dan rekristalisasi, kalsit

3. Kuarsit

Page 3: batu zenk

Batuan metamorf yang keras dan kuat. Terbentuk ketuka batuan pasir mendapat tekanan dan temperature tinggi

4. MilonitMilonit merupakan batuan metamorf kompok. Terbentuk oleh rekristalisasi dinamis mineral2 pokok yang mengakiatkan pengurangan ukuran butir2 batuan

5. SerpinitBatuan yang terdiri atas satu atau lebih mineral serpentine dimana mineral ini dibentuk oleh proses serpentisasi. Serpentisasi adalahproses metamorphosis temperature rendah yang menyertakan tekanan dan air

6. HompelsTerbentuk ketika claystone mengalami metamorphosis oleh temoeratur dan intrusi beku

7. SekismikaDihasilkan oleh metamorfosa regional tingkat lebih tinggi dibandingphylite

8. FilitTerjadi ketika betambah besarnya rekristalisasi maka slatberubah menjadi filit.

TIPE TIPE METAMORFISME1. Metamorfisme kontak adalah nama yang diberikan untuk perubahan yang terjadi ketika

magma disuntikkan ke batuan padat di sekelilingnya (country rock). Perubahan ini merupakan perubahan terbesar di mana pun magma kontak dengan batuan karena suhu tertinggi terjadi pada batas ini dan menurun bila semakin jauh dengan kontak. Zona yang bermetamorfisme di sekitar batuan beku yang terbentuk dari pendinginan magma disebut aureole kontak metamorfisme. Aureole menunjukkan semua derajat metamorfisme dari area kontak hingga area non-metamorfisme (tidak berubah) pada country rock yang jauh dari area kontak.

2. Metamorfisme regional, juga dikenal sebagai metamorfisme dinamik, adalah nama yang diberikan untuk perubahan yang terjadi pada massa besar batuan di wilayah yang luas. Batuan dapat bermetamorfosis hanya dengan berada di kedalaman besar di bawah permukaan bumi, mengalami suhu tinggi dan mengalami tekanan yang besar disebabkan oleh berat yang sangat besar dari lapisan batuan di atasnya. Sebagian besar kerak benua bagian bawah adalah batuan metamorf, selain juga ada intrusi batuan beku yang baru terbentuk.

3. Metamorfisme kataklastik terjadi sebagai akibat dari deformasi mekanis, seperti ketika dua tubuh batuan bergeser melewati satu sama lain sepanjang zona sesar. Gesekan di sepanjang zona geser menghasilkan panas, dan batuan terdeformasi secara mekanik. Batuan tersebut hancur dan tertumbuk akibat pergeseran tersebut. Metamorfisme kataklastik tidak umum terjadi terbatas di zona sempit dimana sesar mendatar terjadi.

4. Batuan yang terubah pada suhu tinggi dan tekanan sedang akibat cairan hidrotermal disebut mengalami metamorfisme hidrotermal. Hal ini biasa terjadi dalam batuan basaltik yang umumnya kekurangan mineral - mineral hidrat.

5. ketika batuan sedimen terkubur sampai kedalaman beberapa ratus meter, suhu yang lebih besar dari 300oC dapat berkembang tanpa adanya stres diferensial. Mineral baru tumbuh, tapi batuan tidak tampak bermetamorfosis. Mineral utama yang dihasilkan biasanya adalah zeolit. Metamorfosis tindihan tumpang tindih dengan diagenesis sampai batas

Page 4: batu zenk

tertentu , dan metamorfisme ini dapat berubah menjadi metamorfisme regional seiring meningkatnya suhu dan tekanan.

6. Ketika material luar bumi, seperti meteorit atau komet jatuh ke bumi Bumi atau jika ada ledakan gunung berapi yang sangat besar, tekanan sangat tinggi dapat terjadi pada batuan - batuan yang terkena dampak. Tekanan-tekanan yang sangat tinggi dapat menghasilkan mineral yang hanya stabil pada tekanan yang sangat tinggi, seperti polimorf SiO2 seperti koesit dan stishofit. Selain itu mereka dapat menghasilkan tekstur yang dikenal sebagai shock lamellae di butiran mineral, dan tekstur seperti kerucut pecah di batuan yang berdampak.

Metode pemetaan geologi:

1. Metode orientasi lapangan, gunung, bukit, dll, sebagai patokan yang mudah dikenal dilapangan

2. Metode lintasan kompas; lintasan direncanakan terlebih dahulu diikontrol oleh kompas dan peta rencana lintasan. Plotting dan pengamatan sesuai lintasan

3. Metode kompas dan pita ukur; rencanakan lintasan sebelum ke lapangan, pilih lintasan sebaiknya agar lurus, tiap stasiun bersinambungan data dicatat pada formulir khusus

Referensi:

1. ^ Dictionary.com entry. Retrieved 14 Jan 20142. ^ Blatt, Harvey and Robert J. Tracy, Petrology, W.H.Freeman, 2nd ed., 1996, p.355 ISBN 0-

7167-2438-33. ^ Wicander R. & Munroe J. (2005). Essentials of Geology. Cengage Learning. pp. 174–

177.ISBN 9780495013655.4. ^ Chisholm, Hugh, ed. (1911). "Petrology".Encyclopædia Britannica (11th ed.). Cambridge

University Press.5. ^ Chisholm, Hugh, ed. (1911). "Petrology".Encyclopædia Britannica (11th ed.). Cambridge

University Press.