bagian-bagian bumi. kel 8

15
BAGIAN-BAGIAN BUMI Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas salah satu mata kuliyah Ilmu Alamiah Dasar Oleh Nur Maulidasari (12120210) Wulan Dyat Rianti Dwi Rahayu Puji Lestari (12120254)

Upload: galihgasatrio

Post on 14-May-2017

224 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

BAGIAN-BAGIAN BUMI

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas salah satu mata kuliyah Ilmu

Alamiah Dasar

Oleh

Nur Maulidasari (12120210)

Wulan Dyat Rianti

Dwi Rahayu Puji Lestari (12120254)

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

IKIP PGRI SEMARANG

Tahun 2014

Page 2: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

PRAKATA

Bismillahirrohmanirrohim..

Puji dan Syukur Penulis Panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa

karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat

menyusun makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini membahas masalah

“Bagian – bagian Bumi”.

Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapat tantangan dan

hambatan akan tetapi dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan itu bisa

teratasi. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah

ini, semoga bantuannya mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha

Esa.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik

dari bentuk penyusunan maupun materinya. Kritik konstruktif dari pembaca

sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.

Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita semua.

Samata,   1 Juni 2012

Penulis

Page 3: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Bumi telah terbentuk sekitar 4,6 milyar tahun yang lalu. Bumi

merupakan planet ketigadai delaan planet yang dekat dengan matahari.

Penrahkah anda bertanya bagaimana sih bentuk bawah permukaan

bum kita ini? Apakah bumi kita bentuknya utuh dengan sifat homogen yang

solid? Ataukah terdapat proses-prose besar yang belumkia ketahui sehingga

menyebabkan umi terbagi-bagi lagi menjadi menjadi beberapa bagian?

Pendahulu yang memkirkan struktur dalam bumi yang terkenal adalah

Plato. Ia berpendpat bahwa bumi terdiri dri substansi berfase cair dilapisi

oleh lapisan kerak yang tipis

B.     Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, maka dapat dibuat beberapa rumusan masalah:

1.      Bagaimanakah struktur bumi?

2.      Apa saja lapisan yang ada dalam bumi?

Page 4: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

BAB II

PEMBAHASAN

Sebelum membahas tentang struktur bumi dan penjelasannya, mari kita kaji

dahulu sedikit mengenai planet bumi. Bumi tempat kita tinggal saat ini merupakan

salah satu anggota tata surya dengan matahari sebagai pusatnya. Jarak bumi

dengan matahari sekitar 150 juta km. Bumi berbentuk bulat pepat dengan jari-jari

± 6.370 km. Bumi merupakan planet dengan urutan ketiga dari delapan planet

yang dekat dengan matahari.Bumi diperkirakan telah terbentuk sekitar 4,6 milyar

tahun yang lalu, dan merupakan satu-satunya planet yang dapat dihuni oleh

berbagai jenis mahluk hidup. Permukaan bumi terdiri dari daratan dan lautan.

Sebagai planet yang memiliki kehidupan di dalamnya, bumi terdiri atas beberapa

struktur yang memungkinkan untuk dijadikan tempat tinggal. Di antara macam-

macam struktur bumi di antaranya adalah terdiri dari banyak jenis material seperti

berbagai jenis batuan, tanah, serta air yang kesemuanya membentuk planet bumi

yang sekarang ini kita diami.

A. STRUKTUR BUMI

Page 5: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

Secara garis besar, lapisan bumi terdiri atas beberapa bagian, yaitu: kerak

bumi (crush), selimut (mantle), dan inti ( core). Struktur bumi seperti itu

mirip dengan telur, yaitu cangkangnya sebagai kerak, putihnya sebagai

selimut, dan kuningnya sebagai inti bumi.

1. Kerak Bumi (crush)

Lapisan ini menempati bagian paling luar dengan tebal 6-50 km. Tebal

lapisan ini tidak sama di setiap tempat, di benua tebalnya 20-50 km,

samudra 0-5km atau bersamaan dengan air diatasnya sekitar 6-12 km.

Tersusun dari materi-materi padat yang kaya silisium dan uluminium.

Kerak bumi ini dapat dibagi 2 yaitu:

Kerak samudra

Kerak samudra mempunyai ketebalan sekitar 0-5km atau bersamaan

dengan air diatasnya sekitar 6-12 km. Kerak samudera atau kerak

oseanik, merupakan kerak bumi yang menyusun lantai dasar samudera.

Kerak ini menyusun sekitar 65% dari luas kerak bumi. Kedalaman dai

kerak oseanik ini rata-rata sekitar 4000 meter dari permukaan air laut,

meskipun pada beberapa palung laut kedalamannya ada yang mencapai

lebih dari 10 km. Batuan yang menyusun kerak samudera adalh batuan

yang bersifat basa atau mafik. Bagian atas dari kerak samudera dengan

ketebalan sekitar 1,5 kn disusun oleh batuan yang bersifat basa atau

basaltik, Sedangkan bagian bawahnya disusun oleh batuan metamorf

dan batuan beku gabbro. Permukaan kerak samudera ditutupi oleh

endapan sedimen dengan ketebalan rata-rata sekitar 500 meter.

Kerak benua

Kerak Benua mempunyai ketebalan sekitar 20-50 km. Batuan penyusun

kerak benua yang utama adalah granit, yang tidak sepadat batuan basalt.

Kerak benua atau kerak kontinen, merupakan kerak bumi yang

Page 6: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

menyusun daratan atau benua. Kerak benua mempunyai ketebalan

antara 30 sampai 35 km dengan ketebalan rata-rata sekitar 35 km.

Kerak benua ini menyusun sekitar 79% dari volume kerak bumi.

Ketinggian permukaan dari kerak benua rata-rata sekitar 800 meter dari

permukaan laut, meskipun ada daerah yang ketinggiannya mencapai

lebih dari 8000 meter. Batuan yang menyusun kerak benua pada

umumnya adalah batuan granitik atau yang bersifat asam. Bagian atas

dari kerak benua ini disusun oleh batuan beku, batuan metamorf dan

batuan endapan. Sedangkan secara keseluruhan batuan beku dan batuan

metamorf menyusun sekitar 95% , sisanya yang 5% merupakan batuan

endapan.

Kerak Bumi dan sebagian mantel Bumi membentuk lapisan litosfer dengan

ketebalan total kurang lebih 80 km. Suhu dibagian bawah kerak bumi

mencapai 1.100 ◦C. Unsur-unsur kimia utama pembentuk kerak Bumi adalah:

Oksigen (O) (46,6%), Silikon (Si) (27,7%), Aluminium (Al) (8,1%), Besi

(Fe) (5,0%), Kalsium (Ca) (3,6%), Natrium (Na) (2,8%), Kalium (K) (2,6%),

Magnesium (Mg) (2,1%).

Berdasarkan materi-materi penyusunnya, kerak bumi masih dikelompokkan

menjadi beberapa lapisan yaitu :

(1) Lapisan atas, pada lapisan ini merupakan tempat dimana makhluk hidup

berkembangbiak. Lapisan atas terdiri atas pelapukan batuan dan sisa-sisa

makhluk hidup yang sudah mati. Lapisan ini disebut sebagai tanah humus.

(2) Lapisan tengah, lapisan ini merupakan lapisan yang sedikit gersang dan

terdiri atas air serta pelapukan batuan. Lapisan tengah disebut dengan

nama lapisan tanah liat.

1. Lapisan bawah, lapisan bawah merupakan lapisan batuan yang

masih belum sempurna pembentukannya.

Page 7: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

2. Lapisan batuan induk, pada lapisan ini terdapat  bebatuan padat

sebagai penyusunnya.

2. Selimut Bumi (Mantle)

Selimut atau selubung bumi merupakan lapisan yang letaknya dibawah

lapisan kerak bumi. Lapisan ini sebagian besar berupa silikat/besi dan

magnesium. Sesuai dengan namanya, lapisan ini berfungsi untuk

melindungi bagian dalam bumi. Selimut bumi tebalnya mencapai 2.900

km dan merupakan lapisan batuan yang padat yang mengandung silikat

dan magnesium. Suhu dibagian bawah selimut mencapai 3.000◦C,tetapi

tekanannya belum mempengaruhi kepadatan batuan.

Selimut bumi dibagi menjadi tiga bagian yaitu litosfer, astenosfer dan

mesosfer.

a. Litosfer

Litosfer merupakan lapisan terluar dari selimut bumi dan tersusun

atas materi-materi padat terutama batuan. Lapisan litosfer tebalnya

mencapai 100 km. Bersama-sama dengan kerak bumi, kedua lapisan

ini disebut lempeng litosfer. Litosfer tersusun atas dua lapisan utama

yaitu laipsan sial dan lapisan sima.

Lapisan Sial adalah lapisan litosfer yang tersusun atas logam

silium dan alumunium. Senyawa dari kedua logam tersebut

adalah SiO2 dan Al2O3.. Batuan yang terdapat dalam lapisan sial

antara lain batuan sedimen, granit, andesit, dan metamorf.

Lapisan Sima adalah lapisan litosfer yang tersusun atas logam

silium dan magnesium. Senyawa dari kedua logam tersebut

adalah SIO2 dan MgO.  Berat jenis lapisan sima lebih besar jika

dibandingkan dengan berat jenis lapisan sial. Hal itu karena

lapisan sima mengandung besi dan magnesium.

Page 8: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

b. Astenosfer

Astenosfer merupakan lapisan yang teletak dibawah lapisan litosfer.

Lapisan ini tebalnya 100-400km ini diduga sebagai tempat formasi

magma (magma induk). Astenosfer ini terdiri dari materi dalam

keadaan cair atau semi-cair. Astenosfer suhu normalnya adalah

antara 1.400 sampai 3.000 derajat Celcius derajat Celcius. Yang

sangat tinggi suhu dalam segala hal menyebabkan lapisan, termasuk

batu, mencair. Hal ini terutama terdiri dari silikat besi dan

magnesium. Suhu astenosfer bervariasi dengan bahwa dari

barysphere atau inti. Pada daerah tertentu di permukaan bumi di

mana suhu inti lebih tinggi, masalah membangun astenosfer dapat

ditemukan dalam keadaan cair. astenosfer memainkan bagian

integral dalam gerakan lempeng tektonik dari kerak bumi. Lempeng

tektonik merupakan bagian dari litosfer yang mengapung di atas

astenosfer semipadat bawah. Hal ini lempeng-lempeng yang

bertanggung jawab untuk perubahan geologis besar seperti

pembentukan pegunungan, lembah keretakan, dataran tinggi dan

juga gempa bumi dan letusan gunung berapi.

c. Mesosfer merupakan lapisan yang terletak dibawah lapisan

astenosfer. Mesosfer ebih kaku dibandingkan dengan astenosfer

namun lebih kenta dibadingkan litosfer.

Lapisan ini tebalnya 2.400-2.700km dan tersusun dari campuran

batuan basa dan besi.

3. Inti Bumi (Core )

Inti bumi merupakan lapisan paling dalam dari struktur bumi yang terdiri

dari material cair, dengan penyusun utama logam besi (90%), nikel (8%),

dan lain-lain yang terdapat pada kedalaman 2900 – 5200 km.

Page 9: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

Lapisan ini dibedakan menjadi dua, yaitu lapisan inti luar (outer core)

dan inti dalam.

1) Inti bumi bagian luar merupakan salah satu bagian dalam bumi yang

melapisi inti bumi bagian dalam. Inti bumi bagian luar mempunyai

tebal 2250 km dan kedalaman antara 2900-4980 km. Inti bumi

bagian luar terdiri atas besi dan nikel cair dengan suhu 3900°C.

2) Inti Bumi bagian dalam merupakan bagian bumi yang paling dalam

atau dapat juga disebut inti bumi. Inti bumi mempunyai tebal

1200km dan berdiameter 2600km. Inti bumi terdiri dari besi dan

nikel berbentuk padat dengan temperatur dapat mencapai 4800°C.

Berdasarkan susunan kimianya, bumi dapat dibagi menjadi empat

bagian, yakni lithosfer, hidosfer, atmosfer,dan biosfer

Page 10: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Bumi merupakan planet dengan urutan ketiga dari delapan planet yang dekat

dengan matahari dan merupakan satu-satunya planet yang dapat dihuni oleh

berbagai jenis mahluk hidup. Secara garis besar, lapisan bumi terdiri atas

beberapa bagian, yaitu: kerak bumi (crush), selimut (mantle), dan inti ( core).

Kerak Bumi adalah lapisan terluar Bumi yang terbagi menjadi dua kategori,

yaitu kerak samudra dan kerak benua. Kerak samudra mempunyai ketebalan

sekitar 5-10 km sedangkan kerak benua mempunyai ketebalan sekitar 20-70

km. Penyusun kerak samudra yang utama adalah batuan basalt, sedangkan

batuan penyusun kerak benua yang utama adalah granit, yang tidak sepadat

batuan basalt. Berdasarkan materi-materi penyusunnya, kerak bumi masih

dikelompokkan menjadi beberapa lapisan yaitu : Lapisan atas, Lapisan

tengah, Lapisan bawah, Lapisan batuan induk.

Selimut atau selubung bumi merupakan lapisan yang letaknya dibawah

lapisan kerak bumi. Lapisan ini sebagian besar berupa silikat/besi dan

magnesium. Selimut bumi tebalnya mencapai 2.900 km dan merupakan

lapisan batuan yang padat yang mengandung silikat dan magnesium. Suhu

dibagian bawah selimut mencapai 3.000◦C,tetapi tekanannya belum

mempengaruhi kepadatan batuan. Selimut bumi dibagi menjadi tiga bagian

yaitu litosfer, astenosfer dan mesosfer.

Inti bumi merupakan lapisan paling dalam dari struktur bumi yang terdiri dari

material cair, dengan penyusun utama logam besi (90%), nikel (8%), dan

lain-lain yang terdapat pada kedalaman 2900 – 5200 km. Lapisan ini

dibedakan menjadi dua, yaitu lapisan inti luar (outer core) dan inti dalam.

Page 11: Bagian-bagian Bumi. Kel 8

DAFTAR PUSTAKA

Hestiyanto, yusman. 2006. Geografi SMA Kelas X. Jakarta : PT. Ghalia Indonesia