bab iii analisis beban gempa kel 3

8/18/2019 Bab III Analisis Beban Gempa Kel 3

1/12

Kelompok 34

BAB III

ANALISIS BEBAN GEMPA

Perhitungan muatan disesuaikan dengan jenis beban yang bekerja pada struktur

dengan didasarkan pada Pedoman Pembebanan untuk Gedung tahun 1987. Beban yang

diperhitungkan adalah beban mati, dan beban hidup, ketentuan pembebanan adalah

sebagai berikut :

Beban Mati

1.Berat sendiri beton = .!"" kg#m$

.Berat dinding batu bata % batu = &" kg#m$

$.'dukan dari semen, per (m tebal = 1 kg#m

!.Penutup lantai, per (m tebal = ! kg#m

&.Berat pla)ond * penggantung = 18 kg#m

+.ekanikal - elektrikal = !" kg#m

Beban Hidup

1.Beban hidup untuk ruang kerja = &"

kg#m

.Beban hidup untuk ruang pertemuan = !"" kg#m

$.Beban hidup untuk gudang = 1& kg#m

!.Beban hidup untuk tangga = &"" kg#m

&.Beban hidup untuk ruang tamu = &" kg#m

3.1 Pembebanan Lantai

1. Beban Lantai 1 ( lantai dasar )

• Beban yang bekerja pada lantai:

Beban mati q DL/:

Berat sendiri pelat lantai ts = 1 (m/ = ",1 0 .!"" = 88 kg#m

Berat sendiri ubin * adukan semen = !& kg#m

Berat sendiri pla)ond * penggantung dan = &8 kg#m

= $91 kg#m

Beban hidup q LL/:

2 Beban hidup untuk ruang kerja = &" kg#m

2 Beban hidup tangga = &"" kg#m

2 Beban hidup untuk ruang pertemuan = &" kg#m

2 Beban hidup untuk gudang = 1& kg#m

Perancangan Bangunan Rekayasa Sipil 1(HSKB631)


2/12

Kelompok 34

Beban mati pelat tipe P, P$, P8, P9,ukuran +," 0 7,& / m

q DL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . $91 . +," = 117$ kg#m Beban hidup pelat tipe P, P$, P8, P9,ukuran +," 0 7,& / m

q LL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . &" . +," = 7&" kg#m

Beban hidup pelat tipe P! lokasi tangga/ ukuran +," 0 7,& / mq LL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . &"" . +," = 1&"" kg#m

• Berat sendiri balok $"#!& dengan tebal pelat ts = 1 (m

q54 = .!"" . ",& . ",7& - ",1 / = 7&+ kg#m

• Beban yang bekerja pada dinding dengan tinggi kolom h = !," m :

q54 = &" . ! 20,4

2 20,4

2 / = 9"" kg#m

2. Beban Lantai 1


Beban mati q DL/:

Berat sendiri pelat lantai ts= 1 (m/ = ",1 0 .!"" = 88 kg#m



= $91 kg#m

Beban hidup q LL/:

2 Beban hidup untuk ruang kerja = &" kg#m

2 Beban hidup untuk laboratorium = 1& kg#m

2 Beban hidup untuk ruangan mesin kelistrikan = !"" kg#m


Beban mati pelat tipe P, P$, P8, P9, ukuran +," 0 7,& / m

q DL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . $91 . +," = 117$ kg#m Beban hidup pelat tipe P, P$, P8, P9,ukuran +," 0 7,& / m

q LL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . &" . +," = 7&" kg#m Beban hidup pelat tipe P$, P9 lokasi laboratorium / ukuran +," 0 7,& /

m

q LL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . 1& . +," = $7& kg#m

Beban hidup pelat tipe P$, P9 lokasi tangga/ ukuran +," 0 7,& / m

q LL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . &"" . +," = 1.&"" kg#m



3/12

Kelompok 34


q54 = .!"" . ",& . ",7& - ",1 / = 7&+ kg#m

• Beban yang bekerja pada dinding dengan tinggi kolom h$ = !," m :

q54 = &" . ! 20,4

2 20,4

2 / = 9"" kg#m

3. Beban Lantai 3


Beban mati q DL/:

Berat sendiri pelat lantai ts= 9 (m/ = ","9 0 .!"" = 1+ kg#m



= $19 kg#m

Beban hidup q LL/:

2 Beban ruang penyimpanan 6at berbahaya = !"" kg#m


Beban mati pelat tipe P, P$, P8, P9,ukuran +," 0 7,& / m

q DL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . $91. +," = 117$ kg#m Beban hidup pelat tipe P, P$, P8, P9,ukuran +," 0 7,& / m

q LL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . !"" . +," = 1"" kg#m Beban hidup pelat tipe P$ lokasi tangga/ ukuran +," 0 7,& / m

q LL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . &"" . +," = 1&"" kg#m


q54 = .!"" . ",& . ",8 - ","9 / = 8& kg#m

• Beban yang bekerja pada dinding dengan tinggi kolom h! = $,8 m :

q54 = &" . $,8 20,8

2 20,6

2 / = 77& kg#m

. Beban Lantai (da! Atap)


Beban mati q DL/:

Berat sendiri pelat lantai ts= 1 (m/ =",1 0 .!"" = 88 kg#m



4/12

Kelompok 34

ater pro)ing t = 1 (m/ = ","1 0 ."" = kg#m

Berat air hujan th = & (m/ = ","& 0 1.""" = &" kg#m


= $!+ kg#m

Beban hidup q LL/:

2 Beban hidup untuk atap minimum/ " 1"" kg#m

Beban mati pelat tipe P!, P+,ukuran +," 0 8,& / m

q DL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . $!+ . +," = 1"$8 kg#m Beban hidup pelat tipe P!, P+,ukuran +," 0 8,& / m

q LL = ½ . 3 pelat . 40 = ½ . 1"" . +," = $"" kg#m

• Berat sendiri balok !"#+" dengan tebal pelat ts = 9 (m

q54 = .!"" . ",! . ".+ - "."9 / = !89,+ kg#m

#abel 3.1 Berat bangunan tiap lantai

3.2Pembebanan Gempa Stati! E!ui$alen

a. %ila&a' Gempa

Penentuan ilayah gempa disesuaikan dengan lokasi kota#daerah pada peta

ilayah Gempa ndonesia Gambar .1 Pasal !.7.1 ; "$217+2""/.


5/12

Kelompok 34

. *a!t+r ,eutamaan ( I )

inggi >otal struktur gedung meter/

> empiris

C t = ","7$1hn = 1+,$ m

> = ","7$1 0 1+,$/$#! = ",&9

?ontrol pembatasan nilai > berdasarkan pasal &.+ ; 17+2""

>1 CD. n

D = koe)isien sesuai ilayah gempa >abel 8 ; 17+2""

ilayah Gempa E ilayah Gempa F



6/12

Kelompok 34

1

$

","

",19

",18

! ",17

&

+

",1+

",1&

n = jumlah tingkat

",&9C ",17 0 !

",&9C ",+8 .....................oke/

Per'itun-an 0

dihitung berdasarkan persamaan +/ ; 17+2""

V =C

1 I

R .W t

dimana : C 1 = didapat berdasarkan ilayah gempa dan jenis tanah

= nilai @aktor ?eutamaan

H = @aktor Heduksi gempa >abel ; 17+2""/

t = Berat total bangunan

ilayah Gempa ! dan jenis >anah sedang

C =0,42

T =0,42

0,59 = ",71

= 1,"

V =0,71 x1,0

1,6.11777.23

= &1$,$ k;


>ara) ?inerja truktur Gedung

I H

lastik Penuh 1 1,+

5aktail Parsial

1,& ,!

$,

,& !

$ !,8

$,& &,+

! +,!

!,& 7,

& 8

5aktail Penuh &,$ 8,&


7/12

Kelompok 34

istribusi nilai *i

5istribusi dilakukan sesuai persamaan 7/ ; 17+2"" pasal +.1.$

F i=W i . Z i

∑i=1

n

W i . Z i

. V

Gaya gempa tiap lantai dengan >1 = ",&9



8/12

Kelompok 34

>abel $. : 5istribusi nilai @ i

5ipun(ak gedung tidak ada beban hori6ontal gempa terpusat karena rasio C $ :

tinggi total gedung

panjang dena h gedung arah x=

16,3

21=0.776Hayleigh, dengan rumus :

T i=6,3√ ∑

i=1

n

W i . d i2

g∑i=1

n

F i . di2

Besarnya > yang dihitung sebelumnya, sesuia Pasal +.. tidak boleh menyimpang lebih dari

"J hasil >Hayleigh.

rayleigh, mula2mula dilakukan analisis struktur dilakukan se(ara $

5imensi menggunakan bantuan program 'P""" dengan perhitungan dilampirkan.

Kasil 'nalisis disimpulkan pada tabel di baah ini :

>abel $.$ : >abel perhitungan >rayleigh



9/12

Kelompok 34

T raylig h=6,3

√

∑i= I

n

W i . d i2

g∑i= I

n

F i . d i

dimana g = 981" mm#det

T rayleig h=6,3√ 179039,1

9810 x 21864,97 = ",18 det

Trayleigh ± 20% T rayleigh = 0,182 ± 20% 0,182 = ",18 atau ",1!+

>1 = ",18L "J > Hayleigh .................. tidak oke/> Hayleigh menjadi >1

Perhitungan kontrol > ditabelkan

>abel $,! interasi Perhitungan ontrol >

?eterangan : Bila > empiris tidak oke terhadap ketentuan, >Hayleighmenjadi > empiris yang baru

>injauan 'rah M

Kasil 'nalisis disimpulkan pada tabel di baah ini :

Tabel 3.5 : Tabel perhitungan Trayleigh



10/12

Kelompok 34

T raylig h=6,3√∑i= I

n

W i . d i2

g∑i= I

n

F i . d i

dimana g = 981" mm#det

T rayleig h=6,3√ 222810.3

9810 x 24388.32 = ",19 det

>rayleigh N "J > rayleigh = ",19N "J ",19 = ",$1 dan ",1&!

>1 = ",$1N "J > Hayleigh .................. tidak oke/ > Hayleigh menjadi >1

Perhitungan kontrol > ditabelkan>abel $.+ terasi perhitungan kontrol >

?eterangan : Bila > empiris tidak oke terhadap ketentuan, >Hayleighmenjadi > empiris yang baru

,inera Stru!tur Gedun-

• ?inerja Batas 4ayanOs/


11/12

Kelompok 34

boleh menyimpang dari

0,03

R h

tingkat yang bersangkutan atau $" mm, bergantung

yang mana yang nilainya terke(il.

• ?inerja Batas


12/12

Kelompok 34

&erhitungan gaya !ala" pa!a alah atu titi# ($in : )$ntr$l gaya

!ala"

TABLE: Element Joint Forces -Frames

Frame Join

tOutputC

ase CaseType F1 F2 F3 M1 M2 M3FrameEl

em

Te*t Te*t Te*t Te*t + + + +" +" +" Te*t

112 5-1.2 /

1.- $"binati$

n 33-3. 315.4 53-4- 802.3 101852 2.15 1121

121 5-1.2 /

1.- $"binati$

n

335. 5.3 15242. 11.35 1013.- 15. 1211

153 5-1.2 /

1.- $"binati$

n 18.33 2452-.8 15441.5 1832 108.- .24 1531

15 5-1.2 /

1.- $"binati$

n1.334

11 2-35-.1 1082. 1524.5 2.1812 . 151

6 0 0 0 0 0 0


bab iii analisis beban gempa kel 3

Documents