bab 6 trickling filter
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
1/73
9
BAB 6
PENGOLAHAN AIR LIMBAH
DENGAN PROSES
TRICKLING FILTER
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
2/73
9
6.1 Proses Pengolahan
Pengolahan air limbah dengan proses Trickilng Filter adalah proses pengolahan dengan cara menyebarkan air limbah
ke dalam suatu tumpukan atau unggun media yang terdiri dari
bahan batu pecah (kerikil), bahan keramik, sisa tanur ( slag ),
medium dari bahan plastik atau lainnya. Dengan cara demikian
maka pada permukaan medium akan tumbuh lapisan biologis
(biofilm) seperti lendir, dan lapisan biologis tersebut akan
kontak dengan air limbah dan akan menguraikan senyawa
polutan yang ada di dalam air limbah.Proses pengolahan air limbah dengan sistem Trickilng
Filter pada dasarnya hampir sama dengan sistem lumpur aktif,
di mana mikroorganisme berkembang-biak dan menempel pada
permukaan media penyangga. Di dalam aplikasinya, proses
pengolahan air limbah dengan sistem triclikg filter secara garis
besar ditunjukkan seperti pada Gambar .!.
Gambar .! " Diagram Proses Pengolahan #ir $imbah Dengan
%istem Trickling Filter.
Pertama, air limbah dialirkan ke dalam bak pengendapan
awal untuk mengendapkan padatan tersuspensi ( suspended
solids), selanjutnya air limbah dialirkan ke bak trickling filter
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
3/73
9
melalui pipa berlubang yang berputar. Dengan cara ini maka
terdapat &ona basah dan kering secara bergantian sehingga
terjadi transfer oksigen ke dalam air limbah. Pada saat kontak dengan media trickling filter , air limbah akan kontak dengan
mikroorganisme yang menempel pada permukaan media, dan
mikroorganisme inilah yang akan menguraikan senyawa
polutan yang ada di dalam air limbah.
#ir limbah yang masuk ke dalam bak trickling filter
selanjutnya akan keluar melalui pipa under-drain yang ada di
dasar bak dan keluar melalui saluran efluen. Dari saluran
efluen dialirkan ke bak pengendapan akhir dan air limpasandari bak pengendapan akhir adalah merupakan air olahan.
$umpur yang mengendap di dalam bak pengendapan
akhir selanjutnya disirkulasikan ke inlet bak pengendapan
awal. Gambar penampang bak trickling filter dapat
ditunjukkan seperti pada Gambar .'. dan ..
Gambar .' " Penampang ak *rickling +ilter.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
4/73
10
Gambar . " Penampang ak *rickling +ilter
6. D!sa!n Para"e#er O$eras!onal
Di dalam operasional trickling filter secara garis besar
dibagi menjadi dua yakni trickling filter standar (Low Rate)dan trickling filter kecepatan tinggi. Parameter disain untuk
trickling filter standar dan trickling filter kecepatan tinggi
ditunjukkan pada *abel .!.
6.% Masalah &ang Ser!ng Ter'a(! Pa(a Proses Trickling
Filter
asalah yang sering timbul pada pengoperasian trickling
filter adalah sering timbul lalat dan bau yang berasal dari
reaktor. %ering terjadi pengelupasan lapisan biofilm dalam
jumlah yang besar. Pengelupasan lapisan biofilm ini
disebabkan karena perubahan beban hidrolik atau beban
organik secara mendadak sehingga lapisan biofilm bagian
dalam kurang oksigen dan suasana berubah menjadi asam
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
5/73
10
karena menerima beban asam organik sehingga daya adhesi
dari biofilm berkurang sehingga terjadi pengelupasan.
ara mengatasi gangguan tersebut yakni dengan caramenurunkan debit air limbah yang masuk ke dalam reaktor
atau dengan cara melakukan aerasi di dalam bak ekualisasi
untuk menaikkan kensentrasi oksigen terlarut.
*abel .! " Parameter disain *rickling +ilter.
P#/#0*0/ */12$13G+1$*0/
%*#3D#/
*/12$13G +1$*0/(41G4 /#*0)
eban 4idrolik
m5m
'.hari
6,7 - 8 9 - 86
eban :D
kg5m.hari
6,69 - 6,8 6,8 - 8,;
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
6/73
10
Trickling Filter
Trickling Filter
Pengertian Trickling Filter Trickling Filter merupakan salah satu aplikasi pengolahan air limbah dengan memanfaatkan teknologi Biofilm. Trickling filter initerdiri dari suatu bak dengan media fermiabel untuk pertumbuhanorganisme yang tersusun oleh materi lapisan yang kasar, keras,tajam dan kedap air.
Kegunaan Trickling Filter
http://agungcahyawiguna-tricklingfilter.blogspot.com/2011/06/trikling-filter.htmlhttp://2.bp.blogspot.com/-KWUoS7AIbp8/TfDz3OuXAHI/AAAAAAAAAAM/cc-UhmqeVyI/s1600/akhirnya.pnghttp://agungcahyawiguna-tricklingfilter.blogspot.com/2011/06/trikling-filter.html
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
7/73
10
Kegunaannya adalah untuk mengolah air limbah dengan denganmekanisme air yang jatuh mengalir perlahan-lahan melalui melaluilapisan batu untuk kemudian tersaring.
Bagian- Bagian Trickling Filter
http://4.bp.blogspot.com/-wG5NGChx52c/TfD3bhROrwI/AAAAAAAAAAY/F4WRhidlWSE/s1600/img2-25.gifhttp://4.bp.blogspot.com/-Vsz6R1fy3-A/TfD1G3dliiI/AAAAAAAAAAQ/rnRBpi8W_U8/s1600/loadBinary.aspx.gif
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
8/73
10
Operasi Trickling Filter Penghapusan polutan dari aliran limbah yang melibatkan keduaabsorpsi dan adsorpsi senyawa organik oleh lapisan biofilm
mikroba. edia filter biasanya dipilih untuk menyediakan luaspermukaan yang sangat tinggi untuk !olume, bahan Khas seringberpori dan memiliki luas permukaan internal yang cukup besar disamping permukaan eksternal medium. Bagian dari air limbahyang melalui media memoles terlarut udara, oksigen yang lapisanlendir diperlukan untuk oksidasi biokimia senyawa organik danmelepaskan gas karbon dioksida, air dan produk akhir teroksidasi."ebagai mengental lapisan biofilm, akhirnya sloughs off ke effluen
diperlakukan dan selanjutnya merupakan bagian dari lumpur sekunder. Biasanya, trickling filter diikuti dengan sebuah tangkiclarifier atau sedimentasi untuk pemisahan dan penghapusanpeluruhan tersebut. Filter lainnya memanfaatkan media lebihtinggi kepadatan seperti pasir, busa dan gambut tidakmenghasilkan lumpur yang harus dibuang, tetapi membutuhkanpaksa blower udara dan lingkungan anaerobik tertutup.Perlakuan air limbah atau limbah lainnya dengan tipe trickling filter
adalah salah satu teknologi pengolahan tertua dan paling baikditandai.
Jenis Trickling Filter Tiga jenis dasar Trickling Filter filter digunakan untuk# $ Pengolahan limbah perumahan atau pedesaan kecil indi!idu $ Terpusat sistem yang besar untuk pengobatan limbah kota $ sistem diterapkan pada pengolahan air limbah industri.Perlakuan air limbah atau limbah lainnya dengan tipe TricklingFilter adalah salah satu teknologi pengolahan tertua dan paling
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
9/73
10
baik ditandai.
Bidang Resapan Sistem Septik
%ni adalah bentuk paling sederhana dari sistem pembuanganlimbah cair, biasanya menggunakan pipa dikuburkan di pasir longgar atau kerikil untuk mengusir keluar cairan dari tangkiseptik. Pemurnian cair dilakukan oleh biofilm yang secara alamimembentuk sebagai pelapis di atas pasir dan kerikil di bidangpenyerapan dan memakan nutrisi yang terlarut dalam aliranlimbah.
Karena sistem yang benar-benar dikuburkan dan umumnya
terisolasi dari lingkungan permukaan, proses pemecahan limbahlambat dan membutuhkan area permukaan yang relatif besar untuk menyerap dan mengolah limbah cair. &ika limbah cair terlalubanyak memasuki lapangan terlalu cepat, limbah dapat lulus daribiofilm sebelum dikonsumsi limbah dapat terjadi, menyebabkanpencemaran air tanah.
'alam rangka untuk memperpanjang umur lapangan leaching,
salah satu metode konstruksi untuk membangun dua bidangperpipaan sisi ke sisi, dan menggunakan aliran katup berputar untuk limbah langsung ke satu bidang sekaligus, berpindah antar bidang setiap tahun atau dua. (al ini memungkinkan masaistirahat untuk membiarkan mikroorganisme punya waktu untukmemecah limbah dibangun di ranjang kerikil.
'i daerah di mana tanah tidak cukup serap )gagal uji perkolasi*
pemilik rumah mungkin diperlukan untuk membangun suatusistem gundukan yang merupakan limbah pembuangan khusustidur direkayasa pasir dan kerikil mounded pada permukaan tanahdengan penyerapan cairan miskin.
Komponen Sistem Trickling Filter Tiga komponen utama Trickling Filter yaitu #
• 'istributor+ir limbah didistribusikan pada bagian atas
lengan distributor yang dapat berputar
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
10/73
10
• Pengolahan )Pada edia Trickling Filter*Pengolahan
Trickling Filter terdiri dari suatu bak atau bejana denganmedia permiable untuk pertumbuhan bakteri.
• PengumpulFilter juga di lengkapi dengan nderdrain untuk
mengumpulkan Biofilm yang mati,kemudian diendapkandalam bak sedimentasi. Bagian cairan yang keluar biasanya dikembalikan lagi ke Trickling Filter sebagai iar pengencer dari air baku yang diolah.
Faktor-faktor yang Berpengaruh pada Efisiensi Trickling Filter • Persyaratan +biotis
a.&enis ediaBahan untuk media Trickling Filter harus kuat, keras dantahan tekanan, tahan lama, tidak mudah berubah danmempunyai luas permukaan per nit !olume yang tinggi.Bahan-bahan yang biasa digunakan adalah batu kali, krikil,antrasit, batu bara, dan sebagainya. +khir-akhir ini telahdigunakan media plastik yang dirancang sedemikian rupasehingga menghasilkan panas yang tinggi
b. 'iameter edia'iameter media Trickling Filter biasanya antara ,-/,cm. "ebaiknya dihindari penggunaan media dengandiameter terlalu kecil karena akan memperbesar kemungkinan penyumbatan. akin luas permukaan media
maka semakin banyak pula mikroorganisme yang hidup diatasnya.
c. Ketebalan "usunan mediaKetebalan meda Trickling Filter minimum 0 meter danmaksimum 1-2 meter. akin tinggi ketebalan media makamaka makin besar pula total luas permukaan yangditumbuhi mikroorganisme sehingga makin banyak pula
mikroorganisme yang tumbuh menempel diatasnya.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
11/73
10
d. lama 3aktu Tinggal Trickling Filter 'iperlukan lama waktu tinggal yang disebut waktupengkondisian atau pendewasaan agar mikroorganisme
yang tumbuh diatasa permukaan media telah tumbuhcukup memadai untuk terselenggaranya proses yangdiharapkan. asa pendewaas biasa berkisar -4 minggu.5ama waktu tinggal ni dimaksudkan agar mikroorganismedapat menguraikan bahan-bahan organik dan tumbuhdipermukaan media Trickling Filter membentuk lapisanBiofilm atau lapisan berlendir.
d. P(
Pertumbuhan mikroorganisme khususnya bakteridipngaruhi oleh nilai P(. +gar pertumbuhan baikdiusahakan agar P( mendekati keadaan netral. 6ilai P(antara 2-7, dengan nilai P( yang optimum 4,-/,merupakan lingkungan yang sesuai.
e. "uhu"uhu yang baik untuk ikroorganisme adalah -1/
'erajat 8elcius. "elain itu suhu juga mempengaruhikecepatan reaksi dari suatu proses biologis. Bahkanefisiensi dari Trickling Filter sangat dipengaruhi oleh suhu.
f. +erasi +gar +erasi berlangsung dengan baik media Trickling Filter harus disusun sedemikian rupa sehingga memungkinkanmasuknya udara kedalam sistem Trickling Filter tersebut.
Ketersediaan udara, dalam hal ini adalah 9ksigen sangatberpengaruh terhadap proses penguraian olehmikroorganisme.
• Persyaratan Biotis
Persyaratan biotis yang diperlukan dalam penggunaantrickling filter adalah jenis, jumlah, dan kemampuanmikroorganisme dalam trickling filter serta asosiasi
kehidupan didalamnya.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
12/73
10
Trickling Filter Bukanlah Filter
Trickling Filter Bukanlah Filter
Oleh Gede H. Cahyana
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
13/73
10
Filter dikenal luas di kalangan insan PDAM. Yang biasa digunakandi PDAM adalah filter pasir cepat (rapid sand filter). Yang sedikit
diterapkan adalah filter pasir lambat (slow sand filter). Selain itu,dikenal juga filter kasar (roughing filter). Filter ini pun relatif jarang dijumpai di PDAM karena kebanakan PDAM menerapkanprasedimentasi, unit !perasi ang sama fungsina dengan filterkasar. "antas ada satu lagi, aitu trickling filter. Meskipun berisikata filter, sesungguhna trickling filter bukanlah filter. #idak adapr!ses filtrasi di unit pr!ses ini. $alaupun ada, ia hanalah efek samping saja, bukan mekanisme utama. Dengan ukuran media
(diameter) ang mencapai %,& ' cm, mustahil terjadimekanisme filtrasi. Yang utama adalah pr!ses !ksidasi *at !rganik menjadi material lainna dalam k!ndisi aer!b.
+leh sebab itu, unit pr!ses trickling filter dikenal juga dengannama biofilter, akni filter ang memanfaatkan makhluk hidup(mikr!ba) untuk menurunkan pencemar !rganik. #ampak jelas bedana, bi!filter dan fisik!filter. i!filter diterapkan di dalam
peng!lahan air limbah, fisik!filter diterapkan di bidangpeng!lahan air minum. Makana, menjadi -aneh kalaufisik!filter seperti filter pasir cepat diterapkan untuk meng!lah airlimbah. Anehna lagi, ada juga pemerintah daerah, c/ dinas0dinasteknisna ang menerapkanna di beberapa daerah, bahkan untuk meng!lah lindi (leachate), aitu air rembesan dari lapisan sampahdi #PA. $!ntan saja, hana dalam hitungan hari, filter itu sudahtersumbat (clogging) dan tidak bisa di!perasikan lagi karena tidak dilengkapi dengan fasilitas backwashing. 1adilah unit filter ini
sebagai m!numen sejarah.
http://3.bp.blogspot.com/-aQShUfqlAhg/UkNiOalU1MI/AAAAAAAABCU/8yrltntEYDA/s1600/Trickling+F.jpg
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
14/73
11
Jenis Trickling Filter Singkat kata, terapan trickling filter adalah di bidang air limbah,terutama air limbah d!mestik dan air limbah industri makanan '
minuman. Sesuai dengan namana, aliran air limbah ang masuk ke reakt!r berupa tetesan0tetesan (trickling) ang disebar di ataspermukaan media filter. 2mumna air limbah disebar melaluilengan (arm) ang berputar di atas media. "engan ini berjumlahempat buah, tapi ada juga ang menggunakan dua lengan. Didalam lengan ini dipasang pipa inlet ang berlubang, dilengkapidengan n!*el sehingga air limbah tersebar di atas permukaanmedia. Pada saat air disempr!tkan atau diteteskan inilah !ksigenmelarut ke dalam tetesan air.
#etesan air jatuh di media filter seperti batu, plastik , kau, bambu,dll. Mikr!ba ang tumbuh di permukaan media lantasmeng!ksidasi pencemar !rganik ang secara k!ntinu dialirkan(diteteskan) dari lengan trickling filter. Sentuhan antara mikr!badan pencemar inilah ang meng!lah air limbah sehinggak!nsentrasi +D atau 3+D0na turun ke tingkat tertentu. Makna-sentuhan ini adalah metab!lisme mikr!ba terhadap *at !rganik
ang terlarut. 4at !rganik ang berupa k!l!id dan tersuspensiukuranna jauh lebih besar daripada mikr!ba sehingga tidak bisalangsung dimetab!lisme di dalam sel mikr!ba tetapi didahului!leh reaksi en*imatis ekstraseluler. Anal!gina adalah singk!ng besar ang akan dimakan !leh sese!rang maka ukuran singk!ngitu harus diperkecil atau dip!t!ng0p!t!ng dulu agar mudah masuk ke mulut dan mudah dikunah.
Media filter adalah bagian penting di dalam unit trickling filter.$edalaman media berkisar antara 5,6 s.d %,& m. Media haruslangsung bersentuhan dengan udara dan di bagian ba7ahnasebaikna diberi 8entilasi agar udara bisa masuk. entuk desainunderdrain mempengaruhi 8entilasina. Struktur k!l!m dan pelattrickling filter juga harus mampu menahan beban media batu,terutama struktur penahan media ang -melaang di atas pelatdasar trickling filter. atu memiliki parasitas ( perviousness)kurang lebih 5,& sehingga makin luas dan tinggi media filter akan
menambah berat beban ang menimpa struktur pelat dan bal!kna. +leh sebab itu, sejak tahun 9:50an plastik menjadi
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
15/73
11
alternatif karena parasitasna bisa mencapai 5,9& dan ringansehingga tinggi media bisa ditambah agar makin banak peluang-sentuhan antara *at !rganik dan mikr!ba. Selain fakt!r
parasitas, media ang bagus digunakan adalah ang p!r!sitasna( porocity) tinggi agar mikr!ba mudah melekat di permukaanmedia.
erdasarkan kecepatan pembebanan !rganik ($P+), trickling filter bermedia batu dapat dikel!mp!kkan menjadi low rate,intermediate rate, dan high rate. Adapun media plastik biasanadigunakan untuk trickling filter high rate. #erlampir adalah tabelpengel!mp!kan trickling filter dan klasifikasi kriteria desain ang
bisa diterapkan. Dalam praktikna, sebelum masuk ke trickling filter bermedia batu, sistem dilengkapi dengan unit pengendapuntuk mereduksi p!tensi penumbatan (clogging). Apabila bermedia plastik, unit pengendap b!leh ditiadakan asalkan sudahdilengkapi dengan barscreen untuk memisahkan sampah darialiran air limbah. Air limbah ang cenderung berfluktuasi dapatmengganggu kinerja trickling filter. Disarankan unit dilengkapidengan bak ekualisasi untuk mengh!m!genkan 8ariasi +D;3+D
dan meratakan debitna ang masuk ke trickling filter. $inerjatrickling filter laju rendah tanpa resirkulasi, menurut & ' 95?, P= 5 ' 5?, @= %5 ' 5?,#SS= >& ' 95?.
Tabel 1. Klasifkasi kriteria desain trickling flter
Kriteria Desain
Low,
Standard
Rate
Intermediate
Rate High Rate
Type o packing rock rock rock
Hydraulic
loading, m3 /m2.d1 ! ! 1" 1" !"
#ecirculation
ratio" " 1 1 2
$epth, m 1.% 2.! 1.% 2.! 1.% 2.!
&um'er( )etcal * +ddy, 2""3
Seperti ditulis di atas, unit trickling filter laju rendah mampumenisihkan nitr!gen antara %5 s.d 5?. Bni terjadi karena di
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
16/73
11
bagian ba7ah media filterna tumbuh bakteri nitrifying autotrof ang meng!ksidasi nitr!gen amm!nia menjadi nitrit dan nitrat. Artina, terjadi pr!ses nitrifikasi di unit trickling filter. @amun
secara faktual, pengubahan amm!nia menjadi nitrat belummenurunkan k!nsentrasi nitr!gen di dalam air limbah. 2nit harusdilengkapi lagi dengan denitrifikasi, aitu bi!reakt!r ang bertugas mengubah nitrat menjadi gas nitr!gen ang lepas keatm!sfer. Di bagian atas trickling filter laju rendah, lapisanmikr!ba atau bi!film biasana tumbuh -subur di media padakedalaman 5,: 0 ,% m.
Media ideal trickling filter adalah material ang luas permukaan
per satuan 8!lumena relatif besar, murah, daa tahanna tinggi,p!r!sitas dan parasitasna tinggi sehingga penumbatan dapatdiminimalkan dan lancar sirkulasi udarana. Material ang c!c!k agar tinggi kinerjana adalah batu kali bulat atau batu pecah(split ) dengan keseragaman pecahan 9&?, ukuran >& sampai 55mm. 2ntuk meningkatkan kinerjana, trickling filter dim!difikasidengan penambahan resirkulasi, dijadikan multitahap, distribut!rinfluen secara elektrik, penambahan 8entilasi, penutup filter dan
unit pra dan pasca!lah.
#erakhir, !perat!r trickling filter harus rajin memantau agar bi!film atau slime tetap basah, tidak b!leh kering agarmikr!bana tetap hidup. $ematian mikr!ba dapat menebabkanslime0na luruh atau lepas (sloughing off ) sehingga harus dimulaidari a7al lagi untuk meng!perasikanna, mulai dari start up:seeding dan aklimatisasi. Bni memakan 7aktu dan biaa lagi. C
engenal limbah industri secara spesifik terkadang sangatlah
rumit, karena pada dasarnya limbah industri di leel praktik
melibatkan berbagai unsur-unsur kimia, fisika, dan biologis yang
membutuhkan ilmu pengetahuan eksakta untuk menangani. *api
mari kita coba mengenal salah satu metode dalam pengolahan
limbah industri cair yang bernama trickling filter.
Pada dasarnya sistem trickling filter merupakan metode untukmenyaring air limbah. Prinsipnya adalah trickling filter terdiri atas
http://www.ecostargrp.com/limbah-b3/http://www.ecostargrp.com/limbah-b3/http://www.ecostargrp.com/limbah-b3/http://www.ecostargrp.com/limbah-b3/
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
17/73
11
tumpukan media padat yang memiliki kedalam sekitar ' meter dan
biasanya berbentuk silinder.
$imbah industri cair disebarkan ke permukaan media bagian atasdan kemudian air akan menetes ke bawah melalui lapisan media.
Prinsip ini pada dasarnya menggunakan prinsip penyaringan dasar
dimana mikroorganisme yang ditumbuh kembangkan pada media
akan menyerap polutan dalam limbah cair.
%etelah mencapai ketebalan tertentu, lapisan tersebut akan terbawa
aliran limbah industri cair ke bagian bawah. $imbah cair di bagian
bawah kemudian akan dialirkan ke tangki sedimentasi untuk
kemudian memisahkan lapisan biomassa tersebut.
%istem ini memiliki kelebihan karena prinsip dasarnya yang
sederhana. Antuk pengolahan limbah industri cair, sistem ini relatif
mudah. 3amun sistem ini membutuhkan klarifier yang berlapis
dan juga ada potensi terjadi penyumbatan pada media filter oleh
benda berukuran besar (plastik, kayu, daun) terutama jika sistemtidak dilengkapi fasilitas penyaringan kasar.
Dengan memahami prinsip dasar trickling filter kita dapat
memahami salah satu metode pengolahan limbah industri cair
secara lebih spesifik. Pada dasarnya terdapat berbagai metode yang
bisa dilakukan seperti sistem lumpur aktif, seBuencing batch
reactor, kolam oksidasi, rotating biological disk, dan lain-lain.
3amun trickling filter merupakan salah satu metode yang palingmudah untuk dipahami.
#bout these ads
$engolahan a!r l!")ah se*ara )!olog!
A. KUALITAS AIR MELALUI PARAMETER BIOLOGI
Parameter biologi adalah indikator !et"n#"k$ biotik
http://limbahindustry.blogspot.com/2013/06/kolaborasi-pengelolaan-limbah-b3.htmlhttp://limbahindustry.blogspot.com/2013/06/kolaborasi-pengelolaan-limbah-b3.htmlhttp://limbahindustry.blogspot.com/2013/06/kolaborasi-pengelolaan-limbah-b3.htmlhttp://wordpress.com/about-these-ads/http://herudzakwan.blogspot.com/2013/01/pengolahan-air-limbah-secara-biologi.htmlhttp://limbahindustry.blogspot.com/2013/06/kolaborasi-pengelolaan-limbah-b3.htmlhttp://wordpress.com/about-these-ads/http://herudzakwan.blogspot.com/2013/01/pengolahan-air-limbah-secara-biologi.html
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
18/73
11
%ang da!at mengidentifkasi bah&a s"at" !erairan telah
mengalami !en'emaran. (ns"r biotik %ang di#adikan
!arameter ini ialah ater'orn patogen mikroorganisme!atogen %ang meneta! dan berkembangbiak !ada air
ter'emar$) ater'orn patogen %ang !aling "m"m
di!erhatikan diantaran%a *
Bakteri ; +akhl"k bersel t"nggal dengan "k"ran
t"b"h antara 0)12 ,rat"san mikron %ang mer"!akan
makhl"k !aling ban%ak #"mlahn%a dan tersebar l"as di
b"mi. Viru ; !arasit obligat han%a da!at bere!rod"ksi
di dalam inangn%a) dil"ar it" ia akan mati$ ber"k"ran
mikrosko!ik sam!ai dengan 20 nm$. Pr!t!"!a ; mikroorganisme !lankton dari
golongan kingdom Protista %ang ber"k"ran k"rang dari 10
mikron. #el$int ; mikroorganisme dari fl"m !roto-oa ) kelas
rhi-o!oda %ang bersiat !arasit dengan "k"ran t"b"h 3,
1000 mikron. /ering diseb"t !"la amoeba.(nt"k menganalisa kehadiran ater'orn patogen
terseb"t biasan%a dilak"kan !eng"#ian langs"ng !ada air
limbah sam!el dengan $ikr!k!% mikrosko! ele'tron
mikrosko! "ltraiolet$ ma"!"n !eng"#ian langs"ng se'ara
$ikr!&i!l!gi.
B. PE'GOLA#A' AIR LIMBA# SE(ARA BIOLOGI
). Pengertian ait" !engolahan treatment$ air limbah dengan
http://id.wikipedia.org/wiki/Reproduksihttp://id.wikipedia.org/wiki/Reproduksi
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
19/73
11
menda%ag"nakan mikroorganisme "nt"k mendekom!osisi
bahan,bahan organik %ang terkand"ng dalam air limbah
men#adi bahan %ang k"rang menimb"lkan !otensi baha%amisaln%a kera'"nan) kematian biotik akibat !en"r"nan
) ma"!"n ker"sakan ekosistem$. Pengolahan se'ara
biologi seringkali mer"!akan !engolahan taha! ked"a
se'ondar% treatment$ dalam seb"ah P.
*. Prini% Ker+a
iasan%a disediakan media !en"n#ang sebagai
tem!at hid"! mikroorganisme) baik se'ara melekat
ma"!"n ters"s!ensi sehingga mereka da!at hid"! se'ara
o!timal dan meng"raikan sam!ah organik !ada air
limbah terseb"t.,. Tu+uan -an Manaat
/e'ara "m"m t"#"an serta manaat !engolahan air
limbah se'ara biologi %ait" sebagai berik"t *
egradasi !eng"raian$ bahan organik
Transormasi -at organik men#adi -at %ang k"rang
berbaha%a itrifkasienitrifkasi
+engg"nakan kembali -at organik dalam air limbahmisaln%a gas metana$.
/. Met!-e %eng!lahan an%ak sekali #enis !engolahan air limbah se'ara
biologi) nam"n %ang !aling sering dig"nakan ialah
sebagai berik"t *
a0 LUMPUR AKTIF 1AKTIVATE2 SLU2GE3
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
20/73
11
Pengolahan limbah dengan sistem l"m!"r akti
m"lai dikembangkan di ritania :a%a nggris$ !ada tah"n
1914 oleh rdern dan o'kett. inamakan l"m!"r akti karena !rosesn%a melibatkan massa mikroorganisme akti
%ang t"mb"h saat !rosesn%a) biasan%a ber&arna kelab"
hingga 'oklat,kehitaman. +assa mikroorganisme akti
terseb"t "m"mn%a ters"s"n atas *
♣ akteri se!erti s!esies 'inetoba'ter) nitrosomonas)
nitroba'ter dan ;oogloea ramigera$
♣ Proto-oa se!erti s!idis'a)
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
21/73
11
dihemb"s "dara 2$ dengan seb"ah blo&er sehingga
mikroorganisme %ang ada akan meng"raikan !ol"tan
organik %ang ada dalam air limbah) berkembangbiak)hingga terbent"k biomassa akti ber&arna kelab"'oklat
kehitaman %ang diseb"t l"m!"r akti. idalam bak aerasi
ini "n#"k ker#a l"m!"r akti dilaksanakan.3. ari bak aerasi) air beserta kelebihan l"m!"r akti
dialirkan ke bak !engenda! akhir. i dalam bak ini
sebagian l"m!"r akti dienda!kan dan di!om!a kembali
ke bagian inlet bak aerasi dengan !om!a sirk"lasi l"m!"r.
/ementara sebagian l"m!"r lagi akan alirkan men"#" bak
!engering l"m!"r setelah dilak"kan disineksi terlebih
dah"l" "nt"k kedib"angdibakar. Pemb"angan l"m!"r ini
bert"#"an "nt"k men#aga kestabilan #"mlah l"m!"r akti.
4. ir lim!ahan dari bak !engenda! akhir dialirkan ke bak
khlorinasi. i dalam bak kontaktor khlor ini air limbah
dikontakkan dengan sen%a&a khlor ber"!a 'airantablet$
"nt"k memb"n"h mikroorganisme !atogen. ir olahan)
%akni air %ang kel"ar setelah !roses khlorinasi da!at
langs"ng dib"ang ke s"ngai ata" sal"ran"m"mmengalami !roses !engolahan selan#"tn%a.
Kele&ihan 4 kekurangan ite$ %eng!lahan lu$%ur
akti Kele&ihan 5
o a!at mengolah air limbah dengan beban %ang
'"k"! besar %ait" 250,300 mgliter
o Tidak memerl"kan lahan %ang l"aso +am!" membent"k g"m!alan ?ok$ %ang da!at men#era!
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
22/73
11
bahan anorganik) se!erti logam berato A"mlah biomassa tidak akan !ernah habis
melim!ah$.
Kekurangan 5o Perl" !engontrolan %ang relati ketat agar di!eroleh
!erbandingan %ang te!at antara #"mlah makanan dan
#"mlah mikroorganisme %ang adao /ering menimb"lkan ba" bila #"mlah l"m!"r terlal" ban%ak
o an%ak menghabiskan s"!la% oksigen.
(!nt!h a%likai 5 sistem !egolahan air limbah !ada r"mah
sakit B ind"stri kertas !"l!$.
&0 KOLAM AERASI 1LAGOO' AERATIO'3agoon aeration adalah seb"ah kolam %ang dilengka!i
dengan aerator. Proses ker#a reaktor ini ialah menam!"ng
air limbah dalam seb"ah kolam besar %ang diat"r s"!a%a
s"asana aerobik ber#alan melal"i !engad"kan mekanis
ata"!"n memasang !enggelemb"ng "dara se!erti
gambar diba&ah ini. iomassa %ang terbent"k akan
mendegradasi !ol"tan organik. /"!la% oksigen #"ga
terkadang menda!at bant"an dari otosintesis alga
ma"!"n ganggang dalam kolam terseb"t.
Cambar agoon eration Kele&ihan 4 kekurangan ite$ %eng!lahan lag!!n
aerati!n Kele&ihan 5
o ia%a !emeliharaan rendah
o >D"ent %ang dihasilkan baik karena da%a lar"t oksigen
dalam air limbah lebih besar sehingga mengo!timalkan
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
23/73
11
kiner#a mikroorganismeo a!at menam!"ng air limbah dengan k"antitas ol"me
%ang sangat besaro Tidak menimb"lkan ba". Kekurangan 5
o +emb"t"hkan lahan %ang l"as
o +emb"t"hkan energi %ang besar) karena disam!ing "nt"k
s"!lai oksigen #"ga "nt"k !engad"kan se'ara
sem!"rna. (!nt!h a%likai 5 sistem !engolahan air limbah !ada
ind"stri !angan.
c0 SARI'GA' TETES 1TRI(KLI'G FILTER3
+er"!akan &ahana !en%aring berbent"k silinder
dengan media ber!ori %ang dis"s"n se'ara bert"m!"k.
Proses ker#a dari reaktor ini %akni mendistrib"sikan airlimbah melal"i bagian atas oleh lengan %ang da!at
ber!"tar sehingga membent"k s!ra%tetes,tetes ke'il)
kem"dian berkontak dengan mikroorganisme %ang
menem!el !ada media. T"#"an !endisrib"sian ber!"tar
ialah "nt"k men%ebarkan air limbah ke !erm"kaan
sel"r"h media se'ara merata. +edia it" sendiri da!at
ber"!a !otongan E !otongan bat" kerikil-eolit) silika)
arang) !o--olan ata"!"n bahan isian dari !lastik %ang
ber"k"ran antara 40 ,80 mm. Perm"kaan bat"an ini
mengand"ng la!isan flm$ mikroorganisme E biasan%a)
bakteri ;oogloea ramigera dan s!esies !roto-oa bersilia
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
24/73
12
dida!at dari !enghemb"san oleh blo&er dari bagian
ba&ah. Penghemb"san oleh blo&er ini #"ga ber"ngsi
"nt"k mendistrib"sikan air limbah men#adi tetesan ke'il!ada lengan !"tar.
Cambar Tri'kling Filter
Kele&ihan 4 kekurangan ite$ %eng!lahan trickling
6lter Kele&ihan 5
o
Tidak memerl"kan lahan %ang terlal" l"as serta m"dah!engo!erasiann%a
o /angat ekonomis dan !raktis
o Tidak memb"t"hkan !enga&asan %ang ketat
o /"!lai oksigen da!at di!eroleh se'ara alamiah melal"i
!erm"kaan !aling atas media. Kekurangan 5
o Tidak bisa diisi dengan beban ol"me %ang tinggi
mengingat masa biologi !ada flter akan bertambah
ban%ak sehingga bisa menimb"lkan !en%"mbatan flter.o Timb"ln%a ba" %ang tidak seda!
o Prosesn%a sering tergangg" oleh lalat,lalat %ang datang
mengham!iri. (!nt!h a%likai 5 sistem !engolahan limbah 'air
domestik dan ind"stri obat herbal.
-0 (akra$ Bi!l!gi Putar 1R!tating Bi!l!gical
(!ntact!r3
:< %ait" !engolahan %ang terdiri atas dis'
'akram melingkar %ang di!"tar oleh !oros %ang
diletakkan setengah ter'el"! dengan ke'e!atan tertent"
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
25/73
12
2,3 r!m$.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
26/73
12
1. Bak Pe$iah Pair
ir limbah dialirkan dengan tenang ke dalam bak
!emisah !asir) sehingga kotoran %ang ber"!a !asir ata"l"m!"r kasar da!at dienda!kan. /edangkan kotoran %ang
mengambang misaln%a sam!ah) !lastik) sam!ah kain dan
lainn%a tertahan !ada saringan s'reen$ %ang di!asang
!ada inlet kolam !emisah !asir terseb"t.
2. Bak Pengen-a% A7al
ari bak !emisah!engenda! !asir) air limbah
dialirkan ke bak !engeda! a&al. i dalam bak !engenda!
a&al ini l"m!"r ata" !adatan ters"s!ensi sebagian besar
mengenda!. Gakt" tinggal di dalam bak !engeda! a&al
adalah 2 , 4 #am) dan l"m!"r %ang telah mengenda!dik"m!"lkan dan di!om!a ke bak !emekat l"m!"r.
3. Bak Pengatur 2e&it
Aika debit aliran air limbah melebihi ka!asitas
!eren'anaan) kelebihan debit air limbah terseb"t dialirkan
ke bak !engat"r debit "nt"k disim!an sementara. Pada
&akt" debit aliran t"r"n) maka air limbah %ang ada di
dalam bak kontrol di!om!a ke bak !engenda! a&al
bersama,sama air limbah %ang bar" ses"ai dengan debit
%ang diinginkan.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
27/73
12
4. K!ntakt!r 8reakt!r0 Bi!l!gi Putar
i dalam bak kontaktor ini) media ber"!a !iringan
disk$ ti!is dari bahan !olimer ata" !lastik dengan #"mlahban%ak) %ang dilekatkan ata" dirakit !ada s"at" !oros)
di!"tar se'ara !elan dalam keadaan ter'el"! sebagian ke
dalam air limbah. Gakt" tinggal di dalam bak kontaktor
kira,kira 2)5 #am. alam kondisi demikian)
mikroorganisme akan t"mb"h !ada !erm"kaan media
%ang ber!"tar terseb"t) membent"k s"at" la!isan flm$
biologis. ioflm %ang t"mb"h !ada !erm"kaan media
inilah %ang akan meng"raikan sena%&a organik %ang ada
di dalam air limbah.
5. Bak Pengen-a% Akhirir limbah %ang kel"ar dari bak kontaktor reaktor$
selan#"tn%a dialirkan ke bak !engenda! akhir) dengan
&akt" !engenda!an sekitar 3 #am. ibandingkan dengan
!roses l"m!"r akti) l"m!"r %ang berasal dari :< lebih
m"dah mengenda!) karena "k"rann%a lebih besar dan
lebih berat. ir lim!ahan dari bak !engenda! akhir relati
s"dah #ernih) selan#"tn%a dialirkan ke bak khlorinasi.
/edangkan l"m!"r %ang mengenda! di dasar bak di
!om!a ke bak !emekat l"m!"r bersama,sama dengan
l"m!"r %ang berasal dari bak !engenda! a&al.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
28/73
12
6. Bak Khl!rinai
ir olahan ata" air lim!asan dari bak !engenda!
akhir masih mengand"ng bakteri 'oli) bakteri !atogen)ata" ir"s %ang sangat ber!otensi mengineksi ke
mas%arakat sekitarn%a. (nt"k mengatasi hal terseb"t) air
limbah %ang kel"ar dari bak !engenda! akhir dialirkan ke
bak khlorinasi "nt"k memb"n"h mikroorganisme !atogen
%ang ada dalam air. i dalam bak khlorinasi) air limbah
dib"b"hi dengan sen%a&a khlorine sehingga sel"r"h
mikroorganisme !atogenn%a da!at di matikan.
/elan#"tn%a dari bak khlorinasi air limbah s"dah boleh
dib"ang ke badan air.
7. Bak Pe$ekat Lu$%ur"m!"r %ang berasal dari bak !engenda! a&al
ma"!"n bak !engenda! akhir dik"m!"lkan di bak
!emekat l"m!"r. i dalam bak terseb"t l"m!"r di ad"k
se'ara !elan kem"dian di !ekatkan dengan 'ara
didiamkan sekitar 25 #am) selan#"tn%a air s"!ernatant
%ang ada !ada bagian atas dialirkan ke bak !engenda!
a&al) sedangkan l"m!"r %ang telah !ekat di!om!a ke bak
!engering l"m!"r.
Kele&ihan 4 kekurangan ite$ %eng!lahan RB( 5
Kele&ihan 5
o +"dah dalam !ego!erasian B !era&atan
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
29/73
12
o Tidak memb"t"hkan ban%ak lahan serta sangat ekonomis
o (nt"k ka!asitas ke'il !aket) dibandingkan dengan !roses
l"m!"r akti kons"msi energi lebih rendah.o a!at di!asang bebera!a taha! m"lti stage$o :eaksi nitrifkasi se'ara biologis oleh bakteri nitroba'ter B
nitrosomonas lebih m"dah ter#adi) sehingga efsiensi
!enghilangan ammoni"m lebih besar. Kekurangan 5
o Ker"sakan !ada materialn%a se!erti as) 'o"!ling) B motor
listriko /ensiti terhada! !er"bahan tem!erat"r
o a!at menimb"lkan !ert"mb"han 'a'ing ramb"t) serta
kadang,kadang timb"l ba" %ang k"rang seda!. (!nt!h a%likai 5 sistem !engolahan limbah 'air domestik
B ind"stri !ertambangan.
Kei$%ulan 5
Parameter biologi sangat di!erl"kan sebagai a'"antolak
"k"r g"na menganalisa s"at" !erairan %ang telah
ter'emar.
Pengolahan air limbah se'ara biologi biasan%a mer"!akan
taha!an ked"a Hse'ondar% treatmentI dalam seb"ah P)
hal terseb"t dikarenakan air limbah har"s diolah terlebih
dah"l" H!rimar% treatmentI misaln%a !roses netralisasi di
taha!an !ertama agar !J mendekati netral nam"n agak
asam) s"!a%a da!at men"n#ang kehid"!an
mikroorganisme.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
30/73
12
erbagai mikroorganisme %ang ber!eran dalam
mendekom!osisi sen%a&a organik antaralain bakteri)
!roto-oa) amoeba) "ngi) ma"!"n nematoda) sisan%amer"!akan organisme !atogen %ang selan#"tn%a akan
dim"snahkan melal"i !roses disineksi.
Pengolahan air limbah se'ara biologi beranekaragam)
biasan%a di!ilih berdasarkan ti!e s"mber limbah it"
sendiri ma"!"n ketersediaan r"ang B material.
/ebagian besar !engolahan air limbah se'ara biologi
mengg"nakan sistem aerob Hdengan in#eksi oksigenI) hal
it" dikarenakan !roses !eng"raian ber#alan lebih 'e!at)
bia%a o!erasional relatie m"rah) serta tidak
menimb"lkan hasil sam!ingan %ang berbaha%a Hmisal gas
h%drogen s"lfda %ang mer"!akan hasil sam!ingan dari!engolahan anaerobI.
pertengahan waktu yaitu percobaan dengan media bioball dantanaman kiambang pada hari )ke-*, pertumbuhanmikroorganisme telah mencapai titik optimal terhadapketersediaan nutrient atau telah memasuki fase stasioner,
sedangkan pada hari ke-1 percobaan dengan bioball dantanaman kiambang mengakibatkan naiknya parameter B9', halini disebabkan karena mikroorganisme menuju fase kematian.Terjadinya penurunan B9' pada penelitian ini terjadi pada prosesbiofilter oleh media bioball dan tanaman kiambang yang terdapatpada reaktor, media bioball mempunyai luas permukaan spesifikyang besar dan !olume rongga )porositas* yang besar sehinggadapat melekatkan mikrooraganisme dalam jumlah yang besar. (alini juga dibantu dengan adanya tanaman kiambang dalam
kemampuan sistem perakaran serta penyerapan hara yang
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
31/73
12
membentuk filter dapat menahan partikel solid yang terdapatdalam air limbah, hal ini karena akar merupakan organ tanamanyang berfungsi sebagai alat penyerapan air dan unsur hara serta
mineral )(aryanti, dkk, ::7* Berikut ;ambar grafik efesiensiB9' )
Biochemical 9
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
32/73
12
Keputusan enteri 5ingkungan (idup 6o.00 Tahun ::1, yaitukonsentrasi yang diperbolehkan untuk parameter B9' sekitar 0::mg@5. 'engan penurunan konsentrasi B9' mengindikasikan
bahwa bahan organik yang terkandung dalam air limbah sebagianbesar merupakan bahan organik yang bersifat
biodegradable
)dapat terdegradasi secara biologis*.
'.
Penurunan inyak dan 5emak
Berdasarkan hasil pemeriksaan di 5aboratorium FakultasPertanian ni!ersitas Tanjungpura, hasil penelitian untukparameter inyak lemak dapat dilihat pada Tabel 2
7
:? :? 2:? 4:? >:? 0::? 0 1
= f i s i e n s i ) ? *
t )hari*
Tabel 2
(asil Parameter inyak 5emak )mg@5* "+P=5 +6+5%"+ +3+5(+A% K= P=A89B++6 +6+5%"+ +K(%A =F%"%=6"% %6+K5=+K 01 0 24 ./0? >10 >2.:4? 1 0//. 74.4:? 'ari
Tabel 2 diatas dapat dilihat bahwa pada percobaan dengan mediabioball dan tanaman kiambang pada hari ke-0 efisiensinya
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
33/73
12
sebesar ,/0?, sedangkan pada hari ke- efisiensinyameningkat menjadi >2,:4?, hal ini disebabkan adanya kandungannutrient yang melimbah pada reaktor biofilter . Pada hari ke-1,
bakteri memasuki fase optimum untuk pengolahan dengan bioballdan tanaman kiambang semakin hari semakin meningkat, dapatdilihat dengan efisiensi penurunan sebesar 74,4:? hal inidikarenakan kandungan minyak yang berada dalam reaktor telahtersaring pada akar kiambang. 'apat dilihat bahwa tanamankiambang berpengaruh terhadap penurunan minyak lemak karenaadanya aktifitas mikroorganisme dalam sistem perakaran )
AhiCosfer
* yang terdapat dalam reaktor. +kar tanaman dapat meningkatkankepadatan dan akti!itas mikroba yang disediakan oleh permukaanakar untuk pertumbuhan mikroba. )DymaCal ::>*. +danyaakti!itas mikroorganisme yang tumbuh pada media bioball dalamreaktor mendegradasi sebagian besar bahan organik dalam airlimbah, tentu akan mempengaruhi konsentrasi inyak 5emakpada awal penelitian. enurut 6ababan )::>*, bakteri memiliki
peran yang sangat penting dalam biodegradasi limbah minyak,sehingga faktor yang mempengaruhi pertumbuhan bakteri jugaberdampak pada keberhasilan proses biodegradasi. Faktor-faktoryang dapat mempengaruhi proses biodegradasi antara lain suhu,p(, keadaan nutrisi, dan ketersediaan 9. "edangkan padatanaman, akar tanaman berfungsi sebagai filtrasi dan mampumengadsorpsi padatan tersuspensi serta tempat hidupmikroorrganisme yang mampu menghilangkan unsur hara. Proses
filtrasi dilakukan oleh media bioball dan pada akar tanamankiambang yang terdapat dalam reaktor, terjadinya proses tersebutterjadi karena kemampuan partikel-partikel media maupun sistemperakaran membentuk filter yang dapat menahan partikel-partikelsolid yang terdapat dalam air limbah. Berikut ;ambar grafikefisiensi minyak lemak dapat dilihat pada ;ambar 2
;ambar 2.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
34/73
13
;rafik efesiensi penurunan minyak lemak Konsentrasi minyaklemak menurun seiring dengan bertambahnya waktu pengolahan.'ari hasil penelitian yang dilakukan, tanaman kiambang memiliki
potensi untuk menjernihkan air
0: limbah rumah makan terutama dalam menurunkan kandunganpencemar khususnya parameter dan minyak lemak. 3alaupundengan adanya tanaman kiambang dapat menurunkan bebanpencemar, minyak lemak, tetapi nilai tersebut masih di atas bakumutu Keputusan enteri 5ingkungan (idup 6o.00 Tahun ::1.
.
Kesimpulan dan "aran +.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, pengolahanlimbah cair rumah makan dengan biofilter aerob denganmenggunakan media bioball dan tanaman kiambang )
"al!inia olesta
* mampu menurunkan kandungan B9' tertinggi dengan efisiensi4>,7>? dari kadar B9' awal sebesar />, mg@l dan penurunanminyak lemak dengan efisiensi sebesar 74,4:? dari kadar awal01 mg@l. 'ari hasil penelitian yang sudah dilakukan, kandunganB9', minyak dan lemak yang telah diolah dengan biofilter aerobmenggunakan media bioball dan tanaman kiambang masih diatas baku mutu Keputusan enteri 5ingkungan (idup 6o.00
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
35/73
13
Tahun ::1 untuk B9' sebesar 0:: mg@5 dan inyak lemaksebesar 0: mg@5.
B.
"aran
Berdasarkan hasil yang telah didapat dalam penelitian ini, makaperlu dilakukan kajian lebih lanjut yaitu dibutuhkan pengolahan
pendahuluan )
pretreatment
* untuk mengolah minyak dan lemak yang terkandung dalamlimbah cair domestik akibat kegiatan memasak. Pengolahanpendahuluan dapat berupa
oil and grease trab
, untuk mengurangi kandungan B9' serta minyak lemak yangada pada limbah rumah makan, sebelum dilakukan pengolahandengan biofilter aerob
Aeferensi
=dahwati, 5 dan "uprihatin. ::7.
Kombinasi Proses +erasi, +dsorpsi dan Filtrasi pada Pengolahan5imbah %ndustri Perikanan
. &urnal %lmiah Teknik 5ingkunganE Dol.0 6o. (aryanti, "ri, 6intya"etiari, Aini Budi (astuti, =ndah 'wi (astuti, dan ulita6urchayati. ::7.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
36/73
13
Aespon Fisiologi dan +natomi =ceng ;ondok di BerbagaiPerairan Tercemar
. &urnal Penelitian "ains dan Teknologi. Dol.0:,6o0#1:-2:.(erlambang, +. ::.
Teknologi Pengolahan 5imbah 8air %ndustri Tahu
. Pusat Pengkajian dan Penerapan Teknologi 5ingkungan )BPPT*dan Badan Pengendalian 'ampak 5ingkungan "amarinda(erlambang, + dan A. arsidi. ::1.
Proses 'enitrifikasi dengan "istem Biofilter untuk Pengolahan +ir5imbah yang engandung 6itrat
. &urnal Teknologi 5ingkunganE Dol 2 )0*# 24- etcalf dan =ddy,
%nc.
::1.
3astewater =ngineering# Treatment, 'isposal and Aeuse
. c;raw-(ill, %nc# "+. "aid, 6. ::.
+plikasi bioball untuk media biofilter strudi kasus pengolahan airlimbah pencucian jeans
. Pusat Pengkajian dan Penerapan Teknologi 5ingkungan )BPPT*.&urnalE Dol 0 6o.0 Tri +priadi, ::>.
&urnal Kombinasi bakteri dan tumbuhan air sebagaibioremediator dalam mereduksi kandungan bahan organik limbahkantin
. %6"T%TT
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
37/73
13
Pertanian Bogor ::> 3ijeyekoon, "., ino T., "atoh, (., dan
atsuo, T. :::.
;rowth and no!el "tructural features of tubular biofilms
. &ournal water science and technolo
!.
1. 1. A!r L!")ah
$imbah merupakan bahan buangan yang berbentuk cair, gas dan
padat yang mengandung bahan kimia yang sukar untuk
dihilangkan dan berbahaya sehingga air limbah tersebut harus
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
38/73
13
diolah agar tidak mencemari dan tidak membahayakan kesehatan
lingkungan.
#ir limbah yaitu air dari suatu daerah permukiman yang telahdipergunakan untuk berbagai keperluan, harus dikumpulkan dan
dibuang untuk menjaga lingkungan hidup yang sehat dan baik.
Ansur C unsur dari suatu sistem pengolahan air limbah yang
modern terdiri dari "
!. asing C masing sumber air limbah
'. %arana pemrosesan setempat
. %arana pengumpul
8. %arana penyaluran
7. %arana pengolahan, dan
. %arana pembuangan.
Dan dua faktor yang penting yang harus diperhatikan dalam sistem
pengolahan air limbah yaitu jumlah dan mutu.
1. . C!r!+ C!r! A!r L!")ah
Disamping kotoran yang biasanya terkandung dalam persediaan air
bersih air limbah mengandung tambahan kotoran akibat pemakaian
untuk keperluan rumah tangga, komersial dan industri. eberapa
analisis yang dipakai untuk penentuan ciri C ciri fisik, kimiawi, dan
biologis dari kotoran yang terdapat dari air limbah.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
39/73
13
• iri-ciri fisik
iri C ciri fisik utama air limbah adalah kandungan padat, warna,
bau, dan suhunya.
Bahan padat total terdiri dari bahan padat tak terlarut atau bahan
padat yang terapung serta senyawa C senyawa yang larut dalam air.
2andungan bahan padat terlarut ditentukan dengan mengeringkan
serta menimbang residu yang didapat dari pengeringan.
Warna adalah ciri kualitatif yang dapat dipakai untuk mengkaji
kondisi umum air limbah.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
40/73
13
%elain pengukuran :D, :D dan *: pengujian kimia yang
utama adalah yang bersangkutan dengan #monia bebas, 3itrogen
organik, 3itrit, 3itrat, +osfor organik dan +osfor anorganik.
3itrogen dan fosfor sangat penting karena kedua nutrien ini telahsangat umum diidentifikasikan sebagai bahan untuk pertumbuhan
gulma air. Pengujian C pengujian lain seperti 2lorida, %ulfat, p4
serta alkalinitas diperlukan untuk mengkaji dapat tidaknya air
limbah yang sudah diolah dipakai kembali serta untuk
mengendalikan berbagai proses pengolahan. ($insley.2./. !>>7).
1. %. ,en!s L!")ah
erdasarkan karakteristiknya, limbah dapat digolongkan menjadi 8
macam, yaitu "
!. $imbah cair
'. $imbah padat
. $imbah gas dan partikel
8. $imbah (ahan erbahaya dan eracun).
• L!")ah *a!r
$imbah cair adalah sisa dari suatu hasil usaha atau kegiatan yang
berwujud cair (PP 9' thn '66!).
• L!")ah $a(a#
$imbah padat berasal dari kegiatan industri dan domestik. $imbah
domestik pada umumnya berbentuk limbah padat rumah tangga,
limbah padat kegiatan perdagangan, perkantoran, peternakan,
pertanian serta dari tempat-tempat umum.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
41/73
13
kertas, kayu, kain, karet5kulit tiruan, plastik, metal, gelas5kaca,
organik, bakteri, kulit telur, dll
• L!")ah gas (an $ar#!-el
Polusi udara adalah tercemarnya udara oleh berberapa partikulat
&at (limbah) yang mengandung partikel (asap dan jelaga),
hidrokarbon, sulfur dioksida, nitrogen oksida, o&on (asap kabut
fotokimiawi), karbon monoksida dan timah.
• $imbah (ahan erbahaya dan eracun)
%uatu limbah digolongkan sebagai limbah bila mengandung
bahan berbahaya atau beracun yang sifat dan konsentrasinya, baik
langsung maupun tidak langsung, dapat merusak atau
mencemarkan lingkungan hidup atau membahayakan kesehatan
manusia.ang termasuk limbah antara lain adalah bahan baku
yang berbahaya dan beracun yang tidak digunakan lagi karena
rusak, sisa kemasan, tumpahan, sisa proses, dan oli bekas kapalyang memerlukan penanganan dan pengolahan khusus. ahan-
bahan ini termasuk limbah bila memiliki salah satu atau lebih
karakteristik berikut" mudah meledak, mudah terbakar, bersifat
reaktif, beracun, menyebabkan infeksi, bersifat korosif, dan lain-
lain, yang bila diuji dengan toksikologi dapat diketahui termasuk
limbah .
erdasarkan sumbernya, limbah dapat diklasifikasikanmenjadi"
• Priar! sludge, yaitu limbah yang berasal dari tangki
sedimentasi pada pemisahan awal dan banyak mengandung
biomassa senyawa organik yang stabil dan mudah
menguap.
•
"heical sludge, yaitu limbah yang dihasilkan dari proseskoagulasi dan flokulasi
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
42/73
13
• #$cess acti%ated sludge, yaitu limbah yang berasal dari
proses pengolahan dengan lumpur aktif sehingga banyak
mengandung padatan organik berupa lumpur dari hasil
proses tersebut.• &igested sludge, yaitu limbah yang berasal dari pengolahan
biologi dengan digested aerobic maupun anaerobic di mana
padatan5lumpur yang dihasilkan cukup stabil dan banyak
mengandung padatan organik.
acam $imbah eracun
• $imbah mudah meledak adalah limbah yang melalui reaksi
kimia dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan
tinggi yang dengan cepat dapat merusak lingkungan.
• $imbah mudah terbakar adalah limbah yang bila
berdekatan dengan api, percikan api, gesekan atau sumber
nyala lain akan mudah menyala atau terbakar dan bila telah
menyala akan terus terbakar hebat dalam waktu lama.
• $imbah reaktif adalah limbah yang menyebabkankebakaran karena melepaskan atau menerima oksigen atau
limbah organik peroksida yang tidak stabil dalam suhu
tinggi.
• $imbah beracun adalah limbah yang mengandung racun
yang berbahaya bagi manusia dan lingkungan. $imbah
dapat menimbulkan kematian atau sakit bila masuk ke
dalam tubuh melalui pernapasan, kulit atau mulut.
• $imbah yang menyebabkan infeksi adalah limbah
laboratorium yang terinfeksi penyakit atau limbah yang
mengandung kuman penyakit, seperti bagian tubuh
manusia yang diamputasi dan cairan tubuh manusia yang
terkena infeksi.
• $imbah yang bersifat korosif adalah limbah yang
menyebabkan iritasi pada kulit atau mengkorosikan baja,
yaitu memiliki p4 sama atau kurang dari ',6 untuk limbah
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
43/73
13
yang bersifat asam dan lebih besar dari !',7 untuk yang
bersifat basa.
(http"55educorolla9.blogspot.com)
1. . /ol0"e L!")ah
%emakin besar olume limbah, pada umumnya, bahan
pencemarnya semakin banyak. 4ubungan ini biasanya terjadi
secara linier. :leh sebab itu dalam pengendalian limbah sering
juga diupayakan pengurangan olume limbah. 2aitan antara
olume limbah dengan olume badan penerima juga sering
digunakan sebagai indikasi pencemaran. Perbandingan yang
mencolok jumlahnya antara olume limbah dan olume penerima
limbah juga menjadi ukuran tingkat pencemaran yang ditimbulkan
terhadap lingkungan. isalnya limbah sebanyak !66 m air per 9
jam mempunyai konsentrasi plumbum 8 mg5hari dialirkan ke suatu
sungai. ang mempunyai debit 9.666 m perjam.
(http"55www.chem-is-try.org5materiEkimia5).
1. . Pengolahan L!")ah Ca!r
%ecara umum penanganan air limbah dapat dikelompokkan
menjadi
• Pengolahan A2al3Pen(ah0l0an 4 Preliminary Treatment 5
*ujuan utama dari tahap ini adalah usaha untuk melindungi alat-
alat yang ada pada instalasi pengolahan air limbah. Pada tahap ini
dilakukan penyaringan, penghancuran atau pemisahan air dari
partikel-partikel yang dapat merusak alat-alat pengolahan air
limba, seperti pasir, kayu, sampah, plastik dan lain-lain.
•
Pengolahan Pr!"er 4 Primary Treatment 5
http://educorolla8.blogspot.com/http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/http://educorolla8.blogspot.com/http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
44/73
14
*ujuan pengolahan yang dilakukan pada tahap ini adalah
menghilangkan partikel-artikel padat organik dan organik melalui
proses fisika, yakni sedimentasi dan flotasi. %ehingga partikel
padat akan mengendap (disebut sludge) sedangkan partikel lemakdan minyak akan berada di atas 5 permukaan (disebut grease).
• Pengolahan Se-0n(er 4 Secondary Treatment 5
Pada tahap ini air limbah diberi mikroorganisme dengan tujuan
untuk menghancurkan atau menghilangkan material organik yang
masih ada pada air limbah. *iga buah pendekatan yang umum
digunakan pada tahap ini adalah fiFed film, suspended film dan
lagoon system.
• Pengolahan A-h!r 4Final Treatment 5
+okus dari pengolahan akhir (+inal *reatment) adalah
menghilangkan organisme penyebab penyakit yang ada pada air.
4al ini dapat dilakukan dengan cara menambahkan khlorinataupun dengan menggunakan sinar ultraiolet
• Pengolahan Lan'0#an 4 Advanced Treatment 5
Pengolahan lanjutan diperlukan untuk membuat komposisi air
limbah sesuai dengan yang dikehendaki. isalnya untuk
menghilangkan kandungan fosfor ataupun amonia dari air limbah.
(http"55aimyaya.com5)
enurut 0hless dan %teel, air limbah adalah cairan buangan yang
berasal dari rumah tangga, industry, dan tempat-tempat umum
lainnya dan biasanya mengandung bahan-bahan atau &at yang
dapat membehayakan kehidupan manusia serta mengganggu
kelestarian lingkungan.
#ir limbah dapat berasal dari berbagai sumber, antara lain"
http://aimyaya.com/http://aimyaya.com/
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
45/73
14
!. /umah tangga
ontoh" air bekas cucian,air bekas memasak, air bekas mandi, dan
sebagainya.
'. Perkotaan
ontoh" air limbah dari perkantoran, perdagangan, selokan, dan
dari tempat-tempat ibadah.
. 1ndustri
ontoh" air limbah dari pabrik baja, pabrik tinta, pabrik cat, dan
pabrik karet.
1ndustri dan kegiatan lainnya yang mempunyai air buangan yang
membentuk limbah cair dalam skala besar harus melakukan
penanganan agar tidak berdampak pada lingkungan disekitarnya.
#pabila limbah cair tersebut tidak dilakukan pengolahan dandibuang langsung ke lingkungan umum, sungai, danau, laut akan
berdampak pada lingkungan karena jumlah polutan di dalam air
menjadi semakin tinggi. Pada dasarnya ada dua alternatie
penanganan yaitu membawa limbah cair ke pusat pengolahan
limbah atau memiliki sendiri instalasi pengolahan air limbah
(1P#$) proses pengolahan limbah cair pada dasarnya
dikelompokkan menjadi tiga tahap yaitu proses pengolahan primer,
sekunder, dan tersier. ( %unu.P., '66!)
#ir limbah sebelum dilepas kepembuangan akhir harus menjalani
pengolahan terlebih dahulu. Antuk dapat melaksanakan
pengolahan air limbah yang efektif diperlukan rencana pengelolaan
yang baik. #dapun tujuan dari pengelolaan air limbah itu sendiri,
antara lain"
!. encegah pencemaran pada sumber air rumah tangga.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
46/73
14
'. elindungi hewan dan tanaman yang hidup dalam air.
. enghindari pencemaran tanah permukaan.
8. enghilangkan tempat berkembangbiaknya bibit dan ector
penyakit.
%ementara itu, sistem pengelolaan air limbah yang diterapkan
harus memenuhi persyaratan berikut.
!. *idak mengakibatkan kontaminasi terhadap sumber-sumber air
minum.
'. *idak mengakibatkan pencemaran air permukaan.
. *idak menimbulkan pencemaran pada flora dan fauna yang
hidup di air didalam penggunaannya sehari-hari.
8. *idak dihinggapi oleh ector atau serangga yang menyebabkan penyakit.
7. *idak terbuka dan harus tertutup.
. *idak menimbulkan bau atau aroma tidak sedap.
(handra..'66;).
Pabrik yang secara kontiniu membuang limbah berbeda dengan pabrik yang membuang limbah secara periodik walau konsentrasi
pencemar sama, dan jumlah buangan nya pun sama. Pengaruh
terhadap lingkungan mengalami perbedaan.
Dalam hal sering tidaknya suatu pabrik membuang limbah
tergantung terhadap proses pengolahan dalam pabrik. #rtinya
olume air buangannya tergantung dari olume produksinya.%emakin tinggi produksi semakin tinggi olume limbahnya. #da
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
47/73
14
pabrik yang dalam periode tertentu jumlah airnya melebihi dari
pada kondisi sehari-hari. %etiap lima hari dalam sebulan olume
limbahnya sangat berlebih, kecuali bila pabrik blow down. #tau
ada pabrik yang hanya membuang limbah sekali dalam seminggusedangkan pada hari-hari lainnya tidak. %emakin banyak frekuensi
pembuangan limbah, semakin tinggi tingkat pencemaran yang
ditimbulkan.
Dampak pencemaran limbah terhadap lingkungan harus dilihat dari
jenis parameter pencemar dan konsentrasinya dalam air limbah.
Dari satu sisi suatu limbah mempunyai parameter tunggal dengan
konsentrasi yang relatif tinggi. Disisi lain ada limbah dengan !6
parameter tapi dengan konsentrasi yang juga melewati ambang
batas. Persoalannya bukan yang mana lebih baik dari pada yang
terburuk, melainkan seharusnya lebih mendapat prioritas.
( Ginting.P.!>>').
1. Kara-#er L!")ah
• Do"es#!-
$imbah domestic adalah semua buangan yang berasal dari kamar
mandi, kakus, dapur, tempat cuci pakaian, cuci peralatan rumah
tangga, apotek, rumah sakit, rumah makan dan sebagainya yang
secara kuantitatif limbah tadi terdiri dari &at organic baik berupa
&at padat ataupun cair, bahan berbahaya, dan beracun, garam
terlarut, lemah dan bakteri terutama golongan fekal coli, jasad pathogen, dan parasit.
• Non (o"es#!-
$imbah domestic sangat berariasi, terlebih lebih untuk limbah
industri. $imbah pertanian biasanya terdiri atas bahan padat bekas
tanaman yang besifat organis, bahan pemberantas hama dan
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
48/73
14
penyakit ( peptisida bahan pupuk yang mengandung nitrogen,
fosfor, sulfur, mineral, dan sebagainya. (%astrawijaya.*.#. '66!).
Dalam air buangan terdapat &at organic yang terdiri dari unsurekarbon, hydrogen, dan oksigen dengan unsure tambahan yang lain
seperti nitrogen, belerang dan lain-lain yang cenderung menyerap
oksigen.
entuk lain untuk mengukur oksigen ini adalah :D. Pengukuran
ini diperlukan untuk mengukur kebutuhan oksigen terhadap &at
organic yang sukar dihancurkan secara oksidasi. :leh karena itu
dibutuhkan bantuan pereaksi oksidator yang kuat dalam suasana
asam. 3ilai :D selalu lebih kecil dari pada nilai :D diukur
pada senyawa organic yang dapat diuraikan maupun senyawa
organic yang tidak dapat berurai. ( #gusnar.4.'669 )
$aju aliran dan keragaman laju aliran merupakan factor penting
dalam rancangan proses. %ejumlah unit dalam kebanyakan system
penanganan harus dirancang berdasarkan puncak laju aliran danmemberikan pertimbangan untuk meminimumkan keragaman laju
aliran bila mana mungkin. ( > ).
1. . Loga" Bera#
#ir sering tercemar oleh berbagai komponen anorganik,
diantaranya berbagai jenis logam berat yang berbahaya, yang
beberapa diantaranya banyak digunakan dalam skala industri.1ndustri C industri logam berat tersebut harus mendapatkan
pengawasan yang ketat sehingga tidak membahayakan bagi para
pekerja maupun lingkungan sekitarnya.
$ogam berat yang berbahaya dan sering mencemari lingkungan,
yang terutama adalah erkuri (4g), *imbal (Pb), #rsenik (#s),
2admium (d), 2romium (r), 3ikel (3i), dan ink (n). $ogam-logam berat tersebut diketahui dapat mengumpul dalam tubuh
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
49/73
14
suatu organisme dan tetap tinggal dalam tubuh dalam jangka waktu
yang lama sebagai racun yang terakumulasi. ( 2ristanto.P. '66' ).
1. Che"!*al De"an( O78gen 4COD5
hemical :Fygen Demand (:D) adalah jumlah oksigen (mg :')
yang dibutuhkan untuk mengoksidasi &at-&at organis yang terdapat
dalam ! ml sampel air, di mana pengoksidasi 2'r':; digunakan
sebagai sumber oksigen terlarut.
#ngka :D merupakan ukuran bagi pencemaran oleh &at-&at
organis yang secara alamiah dapat dioksidasi melalui proses
mukrobiologi dan mengakibatkan berkurangnya oksigen terlarut di
dalam air. (#laerts.!>98)
Aji :D adalah suatu pembakaran kimia secara basah dari bahan
organik dalam sampel. $arutan asam dikromat digunakan untuk
mengoksidasi bahan organik pada suhu tinggi. erbagai prosedur
:D yang menggunakan waktu reaksi dari menit sampai ' jamdapat digunakan.
Penggunaan dua katalis perak sulfat dan merkuri sulfat diperlukan
masing-masing untuk mengatasi gangguan klorida dan untuk
menjamin oksidasi senyawa-senyawa organik kuat menjadi
teroksidasi.
#nalisis :D dan :D dari suatu limbah akan menghasilkannilai-nilai yang berbeda karena kedua uji mengukur bahan yang
berbeda. 3ilai-nilai :D selalu lebih tinggi dari nilai :D.
Perbedaan di antara kedua nilai disebabkan oleh banyak faktor
seperti bahan kimia yang tahan terhadap oksidasi kimia, seperti
lignin H bahan kimia yang dapat dioksidasi secara kimia dan peka
terhadap oksidasi biokimia tetapi tidak dalam uji :D 7 hari
seperti selulosa, lemak berantai panjang atau sel-sel mikroba dan
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
50/73
14
adanya bahan toksik dalam limbah yang akan menggangu uji :D
tetapi tidak uj :D.
@alaupun metode :D tidak mampu mengukur limbah yangdioksidasi secara biologik, metode :D mempunyai nilai praktis.
Antuk limbah spesifik dan pada fasilitas penanganan limbah
spesifik, adalah mungkin untuk memperoleh korelasi yang baik
antara nilai :D dan :D.
Perubahan nilai-nilai :D dan :D suatu limbah akan terjadi
selama penanganan. ahan yang teroksidasi secara biologik akan
turun selam penanganan, sedangkan bahan yang tidak teroksidasi
secara biologik tetapi teroksidasi secara kimia tidak turun. ahan
yang tidak teroksidasi secara biologik akan terdapat dalam limbah
yang belum diberi penanganan dan akan meningkat karena residu
massa sel dari respirasi endogenes. 3isbah :D dan :D akan
meningkat dengan stabilnya bahan yang teroksidasi secara
biologik.(>.).
*erdapat ' macam limbah yaitu "
$imbah rumah tangga yaitu limbah yang berasal dari dapur, kamar
mandi, cucian, limbah bekas industri rumah tangga dan kotoran
manusia.
$imbah industri yaitu limbah yang berasal dari industri berupa
bahan-bahan kimia berbahaya.
erdasarkan bentuknya, limbah dibagi menjadi ' macam yaitu "
$imbah Padat
$imbah air (terdiri atas limbah organik dan anorganik)
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
51/73
14
%esuai dengan sumber asalnya, air limbah mempunyai komposisi
yang sangat berariasi dari setiap tempat dan setiap saat. #kan
tetapi, secara garis besar &at yang terdapat di dalam air limbah
dikelompokkan seperti skema berikut "
Pengetahuan mengenai karakteristik air buangan baik kuantitas
maupun kualitasnya adalah suatu hal yang perlu dipahami dalammerencanakan suatu unit pengolahan limbah air buangan. 2ualitas
air buangan dibedakan atas tiga karakteristik, yaitu "
'. '. arakteristik fisik.
Parameter yang termasuk dalam kategori ini adalah solid ( &at
padat ), temperatur, warna, bau.
'. ). arakteristik kiia
terbagi dalam tiga kategori " &at organik, &at anorganik dan gas C
gas. Polusi &at organik biasanya dinyatakan dalam :D
( Biological *$!gen &eand+ dan :D ("heical *$!gen
&eand ).
'. ,. arakteristik Biologi
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
52/73
14
erupakan banyaknya mikroorganisme yang terdapat dalam air
limbah tersebut, seperti " bakteri, algae, irus, fungi. %ifat biologis
ini perlu diketahui dalam kaitannya untuk mengetahui tingkat
pencemar air limbah sebelum dibuang ke badan air penerima.
ahan polutan yang terkandung di dalam air buangan secara umum
dapat diklasifikasikan dalam tiga kategori, yaitu bahan terapung,
bahan tersuspensi dan bahan terlarut. %elain dari tiga kategori
tersebut, masih ada lainnya yaitu panas, warna, rasa, bau dan
radioaktif. enurut sifatnya tiga kategori bahan polutan tersebut
dapat dibedakan sebagai yang mudah terurai secara biologi
(biodegradable+ dan tidak mudah terurai secara biologi (non
biodegradable).
Dampak terhadap badan air, limbah industri dapat diklasifikasikan
sebagai berikut "
• S0h0
%etiap organisme mempunyai suhu minimum, optimum dan
maksimum untuk hidupnya dan mempunyai kemempuan
menyesuaikan diri sampai batas tertentu. %uhu air mempunyai
pengaruh yang besar dalam proses pertukaran &at atau
metabolisme dari makhluk hidup. %elain itu suhu juga berpengaruh
terhadap kadar oksigen terlarut dalam air. %emakin tinggi
temperatur suatu perairan, semakin cepat pula perairan tersebutmengalami kejenuhan. %uhu air untuk budidaya ikan berkisar
antara '7 C 66.
• $H
0fek polutan bersifat asam terhadap kehidupan ikan dapat
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangbiakan. atas
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
53/73
14
minimum air tawar pada umumnya adalah pada p4 8 dan batas
maksimum pada p4!!.
• O-s!gen #erlar0# 4DO5
2adar D: merupakan salah satu parameter kualitas air yang
penting bagi kelangsungan hidup dan pertumbuhan ikan. 1kan
memerlukan oksigen dalam bentuk oksigen terlarut. :ksigen
terlarut dipengaruhi oleh suhu, p4 dan karbondioksida. #ir kolam
yang mengandung konsentrasi oksigen terlaut yang rendah akan
mempengaruhi kesehatan ikan, karena ikan lebih mudah terserang
penyakit atau parasit. ila konsentrasi oksigen terlarut dibawah 8 C
7 mg5l maka ikan tidak mau makan dan tidak berkembang dengan
baik. ila konsentrasi oksigen terlarut tetap sebesar atau 8 mg5l
untuk jangka waktu yang lama maka ikan akan menghentikan
makan dan pertumbuhannya terhenti. 2adar oksigen 6,' C 6,9 mg5l
merupakan konsentrasi yang dapat mematikan ikan gurameh.
• 9a# organ!- #erlar0# 4BOD5
at organik terlarut menyebabkan menurunnya kadar oksigen
terlarut di badan air, sehingga badan air tersebut mengalami
kekurangan oksigen yang sangat diperlukan oleh kehidupan air dan
menyebabkan menurunnya kualitas badan air tersebut.
• COD 4Che"!*al O78gen De"an(5
:D diperlukan untuk menentukan kekuatan pencemaran suatu
limbah dengan mengukur jumlah oksigen untuk mengoksidasi &at
C &at organik yang terdapat pada air limbah tersebut. :D adalah
ukuran dari jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk mengoksidasi
kimia bahan C bahan organik perairan. :D juga dikatakan
sebagai jumlah oksigen yang dikonsumsi.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
54/73
15
engingat sifat C sifat limbah sedemikian kompleksnya maka cara
pengolahannya harus disesuaikan dengan sifat C sifat limbah yang
bersangkutan, harus dilakukan surei, analisis contoh limbah dan
yang paling penting adalah dilakukan percobaan dalam skalalaboratorium untuk menentukan parameter yang akan digunakan
sebagai kriteria perencanaan. Proses pengolahan air limbah
merupakan proses tiruan dari proses self purification yaitu proses
pemurnian kembali pada badan air yang terkena buangan limbah
tanpa pengolahan5bantuan manusia, dimana selama prosesnya
meliputi tahapan C tahapan perbaikan kualitas air yang terdiri dari
empat &one, yaitu dimulai dari &one degradasi, &one pengurai aktif,
&one perbaikan dan &one normal yang waktunya dipersingkat.
Penyingkatan waktu tersebut dapat dilakukan dengan cara melalui
pengolahan limbah. Ansur C unsur yang tidak dikehendaki
kehadirannya dalam air limbah dapat dihilangkan dengan cara
fisik, kimia, dan biologi. ara pengolahan secara fisik disebut unit
operasi. %edangkan pengolahan dengan mempergunakan &at C &at
kimia atau aktiitas biologi disebut unit proses. Pengolahan fisiksering disebut pengolahan primer dengan maksud untuk mereduksi
&at padat tersusupensi dan tergantung dari waktu tinggal dalam bak
pengendapan. Pengolahan kimia sering disebut pengolahan
sekunder yang bertujuan untuk mengendapkan partikel yang
mudah mengendap. Pengolahan biologi sering pula disebut
pengolahan sekunder dengan tujuan untuk mengurangi kandungan
bahan organik dalam limbah cair (:D).
B . Pengolahan a!r l!")ah
• Pengolahan F!s!-
Pada umumnya sebelum dilakukan pengolahan lanjutan terhadap
air buangan diinginkan agar bahan C bahan tersusupensi berukuran
besar dan ang mudah mengendap atau bahan C bahan yangterapung disisihkan #erlebih dahulu. etode C metode pengolahan
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
55/73
15
secara fisik meliputi penyaringan, pengendapan, pengapungan,
pengadukan dan pengeringan lumpur.
'. Screen (Pen!aringan+
+ungsinya adalah untuk menahan benda- benda kasar seperti
sampah dan benda- benda terapung lainnya.
). #ualisasi
2arakteristik air buangan dari industri seringkali tidak konstan,
misalnya unsur C unsur p4, warna, :D dan sebagainya. 4al ini
akan menyulitkan dalam pengoperasian suatu instalasi pengolahan
air limbah, sehingga dibuat suatu sistem eBualisasi sebelum air
limbah tersebut diolah.
,. Sedientasi (Pengendapan+
Proses Pengendapan adalah pengambilan partikel C partikeltersuspensi yang terjadi bila air diam atau mengalir secara lambat
melalui bak. Partikel C partikel ini akan terkumpul pada dasar
kolam, membentuk suatu lapisan lumpur. #ir yang mencapai outlet
tangki akan berada dalam kondisi yang jernih. Proses pengendapan
yang terjadi dalam suatu bak pengendapan merupakan unit utama
pada pengolahan fisik. #da dua macam bak pengendapan yaitu bak
pengendapan dengan arah aliran hori&ontal dan aliran ertikal.
/. 0i$ing dan Stiring (Pencapuran dan pengadukan+
iFing adalah pencampuran dua &at atau lebih membentuk
campuran yang homogen. %tiring adalah pengadukan campuran
homogen hasil miFing sehingga terjadi proses penggumpalan dari
&at C &at yang ingin dipisahkan dari air.
1. Pengeringan lupur
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
56/73
15
Penurunan kadar lumpur yang dilakukan dengan pengolahan fisik
yang terdiri dari salah satu atau kombinasi unit C unit berikut "
!. Pengentalan lumpur (%ludge *hickener)
'. Pengeringan lumpur (%ludge Drying ed)
• Pengolahan K!"!a
Pengolahan kimia untuk air yang dapat dilakukan pada pengolahan
air buangan industri adalah koagulasi C flokulasi, netralisasi,
adsorbsi, dan desinfeksi. Pengolahan ini menggunakan &at C &at
kimia sebagai pembantu yang bertujuan untuk menghilangkan
partikel C partikel yang tidah mudah mengendap (koloid), logam
berat dan &at organik beracun.
• Pengolahan B!olog!
Pengolahan biologi adalah pengolahan air limbah denganmemanfaatkan aktiitas biologi (aktiitas mikroorganisme) dengan
tujuan menyisihkan bahan pencemar dalam air limbah. Proses
pengolahan biologi adalah penurunan bahan organik terlarut dan
koloid dalam air limbah menjadi serat C serat sel biologi (berupa
endapan lumpur), kemudian diendapkan pada bak sedimentasi.
Proses ini dapat berlangsung secara aerob (dengan bantuan
oksigen) maupun anaerob (tidak dengan bantuan oksigen).
#da macam pengolahan biologi yang banyak diterapkan saat ini,
yaitu"
'. Lupur aktif.
). Trickling filter.
,. ola oksidasi.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
57/73
15
Diantara sistem pengolahan limbah secara biologi tesebut tricling
filter dapat menurunkan nilai :D 96 C >6 I. Pada proses
pengolahan biologi dengan menggunakan jenis trickling filter
dengan cara melewatkan air limbah ke dalam media filter yangterdiri dari materi yang kasar dan keras. at organik yang terdapat
di dalam air limbah diuraikan oleh bakteri dari mikroorganisme
baru, sehingga populasi mikroorganisme pada permukaan media
filter semakin banyak dan membentuk lapisan seperti lendir
( sl!e).
1. C. :n!# IPAL
Anit 1P#$ dirancang sedemikan rupa agar cara operasinya mudah
dan biaya operasionalnya murah. Anit ini terdiri dari perangkat
utama dan perangkat penunjang. Perangkat utama dalam system
pengolahan terdiri dari unit pencampur statis ( static i$er ), bak
antara, bak koagulasi-flokulasi, saringan multimedia5 kerikil, pasir,
karbon, mangan &eolit (ultiedia filter ), saringan karbon aktif
(acti%ated carbon filter ), dan saringan penukar ion (ion e$change filter ). Perangkat penunjang dalam sistem pengolahan ini dipasang
untuk mendukung operasi treatent yang terdiri dari pompa air
baku untuk intake (raw water pup), pompa dosing (dosing
pup), tangki bahan kimia (cheical tank ), pompa filter untuk
mempompa air dari bak koagulasi-flokulasi ke saringan5filter, dan
perpipaan serta kelengkapan lainnya.
Proses pengolahan diawali dengan memompa air baku dari bak penampungan kemudian diinjeksi dengan bahan kimia ferrosulfat
dan P# ( Pol! 2lluuniu "hloride), kemudian dicampur melalui
static i$er supaya bercampur dengan baik. 2emudian air baku
yang teroksidasi dialirkan ke bak koagulasiflokulasi dengan waktu
tinggal sekitar ' jam. %etelah itu air dari bak dipompa ke saringan
multimedia, saringan karbon aktif dan saringan penukar ion. 4asil
air olahan di masukkan ke bak penampungan untuk digunakan
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
58/73
15
kembali sebagai air pencucian. Diagram proses 1P#$ industri
pelapisan logam dapat dilihat
Gambar .. Proses Pengolahan $imbah 1ndustri 2ecil
D. Cara Ker'a IPAL
a. Po"$a A!r Ba-0 4 Raw water pump5
Pompa air baku yang digunakan jenis setrifugal dengan kapasitas
maksimum yang dibutuhkan untuk unit pengolahan (daya tarik
minimal > meter dan daya dorong 86 meter). #ir baku yang
dipompa berasal dari bak akhir dari proses pengendapan pada hasil
buangan limbah industri pelapisan logam.
). Po"$a Dos!ng 4 Dosing pump5
erupakan peralatan untuk mengijeksi bahan kimia (ferrosulfat
dan P#) dengan pengaturan laju alir dan konsentrasi tertentuuntuk mengatur dosis bahan kimia tersebut. *ujuan dari pemberian
bahan kimia ini adalah sebagai oksidator.
*. Pen*a"$0r S#a#!- 4 Static mixer 5
Dalam peralatan ini bahan-bahan kimia dicampur sampai homogen
dengan kecepatan pengadukan tertentu untuk menghindari pecah
flok.
(. Ba- Koag0las!+Flo-0las!
Dalam unit ini terjadi pemisahan padatan tersuspensi yang
terkumpul dalam bentuk-bentuk flok dan mengendap, sedangkan
air mengalir oerflow menuju proses berikutnya.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
59/73
15
e. Po"$a F!l#er
Pompa yang digunakan mirip dengan pompa air baku. Pompa ini
harus dapat melalui saringan multimedia, saringan karbon aktif,
dan saringan penukar ion.
;. Sar!ngan M0l#!"e(!a
#ir dari bak koagulasi-flokulasi dipompa masuk ke unit
penyaringan multimedia dengan tekanan maksimum sekitar 8 ar.
Anit ini berfungsi menyaring partikel kasar yang berasal dari air
olahan. Anit filter berbentuk silinder dan terbuat dari bahan
fiberglas. Anit ini dilengkapi dengan keran multi purpose
(ultiport ), sehingga untuk proses pencucian balik dapat dilakukan
dengan sangat sederhana, yaitu dengan hanya memutar keran
tersebut sesuai dengan petunjuknya. *inggi filter ini mencapai !'6
cm dan berdiameter 6 cm. edia penyaring yang digunakan berupa pasir silika dan mangan &eolit. Anit filter ini juga didisain
secara khusus, sehingga memudahkan dalam hal pengoperasiannya
dan pemeliharaannya. Dengan menggunakan unit ini, maka kadar
besi dan mangan, serta beberapa logam-logam lain yang masih
terlarut dalam air dapat dikurangi sampai sesuai dengan kandungan
yang diperbolehkan untuk air minum.
g. Sar!ngan Kar)on A-#!;
Anit ini khusus digunakan untuk penghilang bau, warna, logam
berat dan pengotor-pengotor organik lainnya. Akuran dan bentuk
unit ini sama dengan unit penyaring lainnya. edia penyaring
yang digunakan adalah karbon aktif granular atau butiran dengan
ukuran ! C ',7 mm atau resin sintetis, serta menggunakan juga
media pendukung berupa pasir silika pada bagian dasar.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
60/73
15
h. Sar!ngan Pen0-ar Ion
Pada proses pertukaran ion, kalsium dan magnesium
ditukardengan sodium. Pertukaran ini berlangsung dengan caramelewatkan air sadah ke dalam unggun butiran yang terbuat dari
bahan yang mempunyai kemampuan menukarkan ion. ahan
penukar ion pada awalnya menggunakan bahan yang berasal dari
alam yaitu greensand yang biasa disebut &eolit, #gar lebih efektif
ahan greensand diproses terlebih dahulu. Disamping itu
digunakan &eolit sintetis yang terbuat dari sulphonated coals dan
condentation polymer. Pada saat ini bahan-bahan tersebut sudah
diganti dengan bahan yang lebih efektif yang disebut resin penukar
ion. /esin penukar ion umumnya terbuat dari partikel cross-linked
polystyrene. #pabila resin telah jenuh maka resin tersebut perlu
diregenerasi. Proses regenerasi dilakukan dengan cara melewatkan
larutan garam dapur pekat ke dalam unggun resin yang telah jenuh.
Pada proses regenerasi terjadi reaksi sebaliknya yaitu kalsium dan
magnesium dilepaskan dari resin, digantikan dengan sodium dari
larutan garam.
!. S!s#e" ,ar!ngan Per$!$aan
%istem jaringan perpipaan terdiri dari empat bagian, yaitu jaringan
inlet (air masuk), jaringan outlet (air hasil olahan), jaringan bahan
kimia dari pompa dosing dan jaringan pipa pembuangan air
pencucian. %istem jaringan ini dilengkapi dengan keran-keran
sesuai dengan ukuran perpipaan. Diameter yang dipakai sebagian besar adalah !J dan pembuangan dari bak koagulasi-flokulasi
sebesar 'K. ahan pipa PL tahan tekan, seperti rucika.
%edangkan keran (ball %al%e) yang dipakai adalah keran tahan
karat terbuat dari plastik.
'. Tang-! Bahan+Bahan K!"!a
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
61/73
15
*angki bahan kimia terdiri dari ' buah tangki fiberglas dengan
olume masing-masing 6 liter. ahan-bahan kimia adalah
ferrosulfat dan P#. ahan kimia berfungsi sebagai oksidator.
1. E. IPAL S-ala R0"ah Tangga
ara yang lebih efektif adalah membuat instalasi pengolahan yang
sering disebut dengan sistem pengolahan air limbah (%P#$).
aranya gampangH bahan yang dibutuhkan adalah bahan yang
murah meriah sehingga rasanya tak sulit diterapkan di rumah
#nda. 1nstalasi %P#$ terdiri dari dua bagian, yaitu bak pengumpul
dan tangki resapan. Di dalam bak pengumpul terdapat ruang untuk
menangkap sampah yang dilengkapi dengan kasa ! cm persegi,
ruang untuk penangkap lemak, dan ruang untuk menangkap
pasir.*angki resapan dibuat lebih rendah dari bak pengumpul agar
air dapat mengalir lancar. Di dalam tangki resapan ini terdapat
arang dan batu koral yang berfungsi untuk menyaring &at-&at
pencemar yang ada dalam gre!water.
ara kerja ipal skala rumah tangga, air bekas cucian atau bekas
mandi dialirkan ke ruang penangkap sampah yang telah dilengkapi
dengan saringan di bagian dasarnya. %ampah akan tersaring dan air
akan mengalir masuk ke ruang di bawahnya.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
62/73
15
gre!water yang canggih dan modern. 3re!water yang telah diolah
akan digunakan lagi untuk menyiram tanaman, mengguyur kloset,
dan untuk mencuci mobil. Di %ingapura dan negara-negara maju,
gre!water bahkan diolah lagi menjadi air minum.
erdasarkan pemaparan tersebut maka sistem pengolahan limbah
(%P#$) yang menghasilkan greywater seperti ini akan sangat
bagus ubtuk diterapkan di lingkungan perumahan dosen
Aniersitas 4aluoleo karena selain biayanya yang murah dan
bahan yang digunakan mudah didapatkan, juga air hasil olahannya
ramah lingkungan bahkan dapat digunakan kembali atau diolah
lebih lanjut menjadi air minum.
• M Dampak dari 1P#$ /umah *angga yaitu terjadi
pencemaran air
• M ara engatasi Pencemaran 1P#$ /umah *angga
%alah satu alternatie untuk mengatasi masalah pencemaran oleh
air limbah rumah tangga adalah dengan cara mengolah air limbahrumah tangga tersebut secara indiidual (on site treatment)
sebelum di buang ke saluran umum.
• M KPrses Pengolahan #ir $imbah dengan system
2ombinasi iofilter #naerob C #erobJ
#ir limbah rumah tangga di alirkan melalui saringan kasar (bar
screen) untuk menyaring sampah berukuran besar seperti daun,kertas, plastic dan lain-lain. %telah melaui screen air limbah di
alirkan ke bak pengendap awal, untuk mengendapkan partikel
lumpur, pasir dan kotoran lainnya. %elain sebagai bak
pengendapan, juga berfungsi sebagai bak pengontrol aliran, bak
pengurai senyawa organic yang berbentuk padatan, sludge
digestion (pengurai lumpur) dan penampung lumpur.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
63/73
15
#ir limpasan dari bak pengendap awal dialirkan ke bak kontaktor
bak anaerob (dapat dipasang lebih dari satu sesuai dengan kualitas
dari jumlah air baku yang akan di olah) yang diisi dengan media
dari bahan plastik atau kerikil5batu split dengan arah aliran dariatas ke bawah dan bawah ke atas.
0fesiensi penyaringan akan sangat besar karena dengan adanya
biofilter up flow yakni penyaringan dengan sistem aliran dari
bawah keatas akan mengurangi kecepatan partikel yang terdapat
pada air buangan dan partikel yang tidak terbawa aliran ke atas
akan mengendapkan di dasar bak filter. %istem biofilter anaerb-
aerob ini sangat sederhana, operasinya mudah dan tanpa memakai
bahan kimia serta sedikit membutuhkan energi. Proses ini cocok
digunakan untuk mengolah air limbah rumah tangga dengan
kapasitas yang tidak terlalu besar.
%kema proses pengolahan air limbah rumah tangga dengan dengan
system biofilter anaerob-aerob"
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
64/73
16
IPAL SKALA LABORATORI:M KIMIA :NI/ERSITAS
HAL:OLEO
$imbah menurut Rec!cling and Waste 0anageent 2ct
(kr@-5#bfG) didefinisikan sebagai benda bergerak yangdiinginkan oleh pemiliknya untuk dibuang atau pembuangannya
dengan cara yang sesuai, yang aman untuk kesejahteraan umum
dan untuk melindungi lingkungan. #danya bahan kimia di
uniersitas di mulai dari pemberian bahan yang diperlukan dari
gudang bahan kimia kepada pekerja atau mahasiswa yang
mengambil mata kuliah praktek di laboratorium. ahan tersebut
digunakan untuk sintesis maupun analisis. 2arena tujuan
penggunaannya maka terbentuk bahan awal, produk samping, pelarut yang digunakan dan bahan kimia yang terkontaminasi,
dimana bahan ini harus diurai atau dibuang jika daur ulangnya
tidak mungkin dilakukan. erlawanan dengan limbah industri,
limbah kimia dari laboraotrium di uniersitas yang terbentuk
biasanya dalam jumlah kecil dari campuran yang sangat kompleks.
1ntinya, hal ini menyatakan jumlah limbah yang berarti, yang harus
dibuang dari uniersitas dengan menggunakan dananya sendiri.Antuk membuang limbah laboratorium, yang mungkin berbeda
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
65/73
16
pada tempat yang berbeda pula, cara yang sesuai bergantung pada
tipe percobaan yang dilakukan dan bahan kimia yang digunakan.
*etapi beberapa tipe limbah berbahaya yang dihasilkan tidak dapat
dibuang dalam bentuk aslinya dan harus diolah terlebih dahulu.Dengan bantuan proses yang sesuai, limbah tersebut dapat
dihilangkan sifat racunnya di tempat bahan tersebut dihasilkan.
2euntungan dari penghilangan sifat racun juga mengurangi resiko
kontaminasi pada pekerja yang tidak berpengalaman dalam
menanganinya bila terjadi kecelakaan dengan limbah ini, oleh
karena itu hal ini juga untuk menghindari resiko terhadap
kontaminasi lingkungan.
Konsep manajemen limba
!engindari" mengurangi dan membuang limba laboratorium
#kan lebih baik untuk menghindari pembentukan limbah pada
langkah yang sangat awal. 4al ini juga merupakan tujuan utama
dari Rec!cling and Waste 0anageent 2ct (kr@-5#bfG) yangdikemukakan pada tahun !>>. (3ama lengkapnya" 4ndang-
undang untuk ana5een daur ulang dan en!elaatkan libah
buangan !ang aan terhadap lingkungan+. %etelah aturan tersebut,
setiap orang yang mengembangkan, menghasilkan, mengolah dan
memproses atau menyebarkan bahan mempunyai komitmen untuk
menghindari limbah.
-
8/17/2019 Bab 6 Trickling Filter
66/73
16
dilakukan, jumlah limbah yang masih tersisa harus dibuang
sebagai Jtanpa resikoJ terhadap kesehatan dan lingkungan.
Penggunaan kembali limbah laboratorium dapat dilakukan,
misalnya" untuk bahan kimia yang telah digunakan setelah melalui prosedur daur ulang yang sesuai. %ebagai contoh, hal ini paling
sesuai untuk pelarut yang telah digunakan. Pelarut organik seperti
etanol, aseton, kloroform dan dietil eter dikumpulkan di dalam
laboratorium secara terpisah dan diperlakukan dengan distilasi.
%elama semua pengerjaan (dalam hal ini" perc