bab 5 akt. atletik

8

Click here to load reader

Upload: budi-hermono

Post on 21-Jul-2015

755 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab 5  akt. atletik

A. HAKEKAT ATLETIK1. Hakekat Atletik

Atletik berasal dari bahasa Yunani, yaitu “Athlon atau Athlum” artinya pertandingan, perlombaan, pergulatan, atau perjuangan. Orang yang melakukannya dinamakan “Athleta (atlet). Kita dapat menjumpai pada kata “pentahtlon yang terdiri dari kata “penda” berarti lima atau panca athlon berarti lomba. Arti selengkapnya adalah “panca lomba” atau perlombaan yang terdiri dari lima nomor. Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan, atletik adalah salah satu cabang olahraga yang dipertandingan/diperlombakan yang meliputi nomor jalan, lari, lompat, dan lempar.

Istilah “athetic” dalam bahasa Inggris dan atletik dalam bahasa Jerman mempunyai pengertian yang luas meliputi berbagai cabang olahraga yang bersifat perlombaan atau pertandingan, termasuk renang, bolabasket, tenis, sepakbola, senam dan lain-lain.

Dalam perlombaan atletik, ada nomor-nomor yang dilakukan di lintasan (Track) dan ada yang dilakukan di lapangan (Field). Oleh sebab itu, di Amerika dinamakan “Track and Field”. Atletik adalah olahraga yang tumbuh dan berkembang bersamaan dengan kegiatan alami manusia. Berlari, meloncat dan melempar adalah bagian yang tidak terpisahkan dari sejarah panjang kehidupan manusia.

2. Sejarah AtletikMenurut sejarah, bangsa Yunani yang pertama kali menyelenggarakan perlombaan atletik. Hal ini dapat dibaca dari karya

pujangga Yunani Purba bernama Homerus. Atletik itu sendiri berasal dari bahasa Yunani “Athlos”, artinya lomba. Pada waktu itu cabang olahraga atletik dikenal dengan pentahhlon atau panca lomba dan decathlon atau dasa lomba.

Pada buku Odysus, karya Hemerun menerangkan bahwa petualangan Odysus mengunjungi kepulauan di sebelah selatan Yunani, oleh kepala suku diadakan upacara penyambutan. Dalam upacara tersebut diadakan perlombaan yang terdiri dari : lari, lompat, lempar cakram, tinju, dan gulat. Pada tahun 776 SM Yunani mengadakan Olympiade. Juara pentahlon atau pancalomba dinyatakan sebagai juara Olympiade.

Pada nomor lari (marathon), nomor ini merupakan kegiatan berlari yang telah dimulai sejak tahun 490 sebelum Masehi. Kegiatan itu berawal dari sebuah kota kecil yang bernama Marathon, 40 km dari Athena. Jarak sepnajang itulah yang diperlombakan dalam Olimpiade 1889 di Athena. Baru pada tahun 1908, jarak marathon dibakukan menjadi jarak 42,195 km. Sejak itu, cabang olahraga marathon selalu menjadi puncak sekaligus penutup seluruh rangkaian olahraga.

Olympiade modern dilaksanakan atas prakarsa seorang Prancis yang bernama Baron Peire Louherbin pada tahun 1896 bertempat di Athena Yunani. Dalam Olympiade tersebut nomor atletik merupakan tambang medali yang diperebutkan.

Namun organisasi olahraga atletik internasional baru terbentuk pada tanggal 17 juli 1912 pada Olympiade ke-5 di Stockhom, Swedia dengan nama “International Amateur Athletic Federation” yang disingkat IAAF. Sejak saat itu, atletik mengalami perkembangan yang sangat pesat. Pada tanggal 3 September 1950 di Indonesia berdiri PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia).

3. Lapangana dan Perlengkapan Lari

Gambar 5.1 Lapangan/sektor yang digunakan dalam perlombaan lari

Bab5

Page 2: Bab 5  akt. atletik

B. LATIHAN TEKNIK DASAR ATLETIKNomor-nomor yang diperlombakan dalam cabang olahraga atletik meliputi : jalan dan lari, lompat, dan lempar. Teknik-teknik

dasar cabang olahraga atletik ini akan dipaparkan satu-persatu sebagai berikut :

1. Teknik Dasar Lari Jarak Pendek (Sprint)Lari cepat yaitu lari yang diperlombakan dengan cara berlari secepat-cepatnya (sprint) yang dilaksanakan di dalam lintasan lari

menempuh jarak 100 m, 200 m dan 400 m. Lari cepat dapat dilakukan baik oleh pelari puteri maupun putera. Di dalam lomba lari cepat setiap pelari tidak diperbolehkan keluar lintasannya masing-masing.

Kunci pertama yang harus dikuasai oleh pelari jarak pendek/sprint adalah start atau pertolakan. Karena keterlambatan atau ketidaktelitian pada waktu melakukan start sangat merugikan pelari jarak pendek (sprinter). Oleh sebab itu, cara melakukan start yang baik harus benar-benar diperhatikan dan dipelajari serta dilatih secermat mungkin.

a. Latihan Teknik Dasar Start1) Start panjang (Long start)2) Start menengah (Medium start)3) Start pendek (Short stanrt)

b. Latihan Start Jongkok dengan Aba-aba Start Dalam melakukan start jongkok, ada tiga tahapan yang disesuaikan dengan aba-aba.

1) Aba-aba “Bersedia”2) Aba-aba “Siap”3) Aba-aba “Ya”

Aba-aba bersedia Aba-aba Siap Aba-aba Ya

c. Latihan Teknik Lari Jarak Pendek (Sprint) Teknik lari jarak pendek (100 meter) adalah sebagai berikut :

1) Prinsip lari cepat yaitu lari pada ujung kaki, tumpuan kuat agar mendapat dorongan yang kuat

2) Sikap badan condong ke depan ± 60º, sehingga titik berat badan selalu di depan.

3) Ayunan lengan kuat dan cepat, siku dilipat, kedua tangan menggenggam lemas, agar gerakan langkah kaki juga cepat dan kuat.

4) Setelah ± 20 m dari garis start, langkah diperlebar dan sikap badan dicondongkan ke depan tetap dipertahankan serta ayunan lengan dan gerakan langkah juga dipertahankan kecepatan serta kekuatan bahkan harus ditingkatkan.

d. Latihan Teknik Memasuki Garis Finish

Gambar 5.2 Macam-macam bentuk start lari jarak pendek

Gambar 5.3 Perhatikan cara melakukan start lari jarak pendek

Gambar 5.4 Teknik gerakan lari jarak pendek

Page 3: Bab 5  akt. atletik

Setelah menempuh jarak 100 m dengan kecepatan maksimal, gerakan selanjtunya memasuki garis finish. Teknik memasuki garis finish adalah sebagai berikut :1) Berlari secepat mungkin, jika perlu ditingkatkan kecepatannya seakan-akan garis finish masih 10 m di belakang garis

sesungguhnya.2) Setelah sampai ± satu meter di depan garis finish merebahkan badan ke depan tanpa mengurangi kecepatannya.3) Sampai garis finish membusungkan dada, tangan ditarik ke belakang atau putar salah satu bahu ke depan.

2. Lompat JauhLompat jauh merupakan nomor atletik yang dilombakan baik untuk putera maupun puteri. Tujuan lompat jauh adalah

melakukan lompatan dengan mencapai jarak sejauh-jauhnya. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, seorang pelompat harus memiliki dan dapat memadukan kecepatan, kekuatan, dan keseimbangan yang diwujudkan dalam satu rangkaian pada lompat jauh.

Lompat jauh adalah suatu bentuk gerakan melompat mengangkat kaki ke atas-depan dalam upaya membawa titik berat badan selama mungkin di udara (melayang di udara) yang dilakukan dengan cepat dan dengan jalan melakukan tolakan pada satu kaki untuk mencapai jarak sejauh-jauhnya.

a. Latihan Teknik-teknik Lompat Jauh Untuk memperoleh suatu hasil yang optimal dalam lompat jauh, selain pelompat tersebut harus memiliki kekuatan, daya ledak,

kecepatan, ketepatan, kelentukan, dan koordinasi gerakan, juga harus memahami dan menguasai teknik untuk melakukan gerakan lompat jauh. Di samping pula, gerakan lompat jauh harus dilakukan dengan cepat, tepat, luwes, dan lancar.

Tahapan-tahapan dalam melakukan lompat jauh ada empat tahap, yaitu : (1) Awalan/ancang-ancang, (2) tolakan/tumpuan, (3) sikap badan di udara, dan (4) sikap mendarat. Tahapan-tahapan lompat jauh tersebut akan diuraikan satu-persatu sebagai berikut :

1) Latihan Awalan atau ancang-ancang (Approach-run)Awalan atau ancang-ancang adalah gerakan permulaan dalam bentuk lari untuk mendapatkan kecepatan pada waktu akan melakukan tolakan (lompatan). Kecepatan yang diperoleh dari hasil awalan itu disebut dengan kecepatan horizontal berguna untuk membantu kekuatan pada waktu melakukan tolakan ke atas-depan.

2) Teknik Tumpuan/tolakan (Take-off)Tolakan adalah perubahan atau perpindahan gerakan dari gerakan horizontal ke gerakan vertikal yang dilakukan secara cepat. Dimana sebelumnya pelompat sudah mempersiapkan diri untuk melakukan gerakan sekuat-kuatnya pada langkah yang terakhir, sehingga seluruh tubuh terangkat ke atas melayang di udara.

3) Teknik Melayang di Udara

Gambar 5.6 Perhatikan cara melakukan awalan atau ancang-ancang lompat jauh

Gambar 5.7 Perhatikan cara melakukan tolakan ataun tumpuan lompat jauh

Gambar 5.5 Teknik gerakan finish lari jarak pendek

Page 4: Bab 5  akt. atletik

Sikap badan melayang di udara yaitu sikap setelah kaki tolak menolakkan kaki pada balok tumpuan, badan akan dapat terangkat melayang di udara, bersamaan dengan ayunan kedua lengan ke depan atas. Tinggi dan jatuhnya hasil lompatan sangat tergantung dari besarnya kekuatan kaki tolak, dan pelompat harus meluruskan kaki tumpu selurus-lurusnya dan secepat-cepatnya.

4) Teknik MendaratSikap mendarat pada lompat jauh, baik gaya jongkok, gaya menggantung, maupun gaya berjalan di udara adalah sama. Pada waktu akan mendarat kedua kaki dibawah ke depan lurus dengan jalan mengangkat paha ke atas, badan dibungkukkan ke depan, kedua tangan ke depan. Kemudian mendarat pada kedua tumit terlebih dahulu dan mengeper, dengan kedua lutut dibengkokkan (ditekuk), berat badan ke depan supaya tidak jatuh ke belakang, kepala ditundukkan, kedua tangan ke depan.

A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d yang merupakan jawaban paling benar!

1. Istilah atletik berasal dari kata dalam bahasa . . . .a. Romawib. Inggris

c. Athenad. Yunani

2. Kegiatan berlari bermula dari sebuah kota kecil yang bernama Marathon. Jaraknya dari Athena sejauh . . . .a. 20 mkb. 30 km

c. 40 kmd. 42,195 km

3. Start yang sering digunakan dalam perlombaan lari jarak pendek adalah . . . .a. start jongkokb. start berdiri

c. start menengahd. start pendek

4. Jenis lari yang sejak dari stanrt sampai finish dilakukan secara cepat adalah . . . .a. lari gawangb. lari cepat

c. lari jarak menengahd. lari jarak jauh

5. Yang tidak termasuk start lari jarak pendek berikut ini adalah . . . .a. start pendekb. start panjang

c. start menengahd. start melayang

6. Nomor-nomor lari jarak pendek yang diperlombakan adalah . . . .a. 100 m, 200 m, 400 mb. 100 m, 200 m, 800 m

c. 200 m, 300 m, 400 md. 200 m, 400 m, 800 m

7. Kunci pertama yang harus dikuasai dalam lari jarak pendek adalah . . . .

Gambar 5.9 Perhatikan cara melakukan mendarat lompat jauh

Gambar 5.8 Perhatikan tiga cara melakukan sikap melayang di udara lompat jauh

Bab 5

Tugas Perseorangan

Page 5: Bab 5  akt. atletik

a. kecepatan larib. start/pertolakan

c. panjang langkah kakid. koordinasi gerakan

8. Letakkan tangan lebih lebar sedikit dari lebar bahu, jari-jari dan ibu jari membentuk huruf V terbalik. Hal ini merupakan start jongkok aba-aba . . . .a. bersediab. siaap

c. yad. gerakan lari

9. Angkat panggul ke arah depan atas dengan tenang sampai sedikit lebih tinggi dari bahu, jadi garis punggung sedikit menurun ke depan. Hal ini merupakan start jongkok aba-aba . . . .a. bersediab. siaap

c. yad. gerakan lari

10. Dalam memasuki garis finish adalah . . . .a. kurangi kecepatanb. lari terus secepat-cepatnya sampai finish

c. busungkan dada ke sampingd. menjatuhkan salah satu bahu ke samping

11. Panjang lintasan untuk melaksanakan awalan lompat jauh tidak kurang dari . . . .a. 30 meterb. 35 meter

c. 40 meterd. 45 meter

12. Ketepatan tumpuan dapat dicapai dengan perencanaan jumlah langkah . . . .a. berubah-ubahb. konsisten/tetap

c. panjangd. pendek

13. Agar tercapai tinggi lompatan yang cukup tanpa kehilangan kecepatan ke depan, maka tumpuan/tolakan harus . . . .a. kuatb. rileks

c. lemas dan kendord. tegang

14. Yang tidak termasuk sikap badan ketika melayang di udara adalah . . . .a. sikap tengadahb. sikap mengambang

c. sikap berjalan di udarad. sikap jongkok

15. Yang terpenting dan diutamakan pada saat melayang di udara adalah . . . .a. tetap terpelihara keseimbanganb. melayang dengan baik

c. pusatkan perhatian pada lompatand. mengatur keseimbangan

16. Sikap jongkok di udara atau saat melayang di udara diusahakan . . . .a. selama mungkinb. secepat mungkin

c. segera mungkind. disesuaikan dengan gaya

17. Cara mendarat yang benar dalam lompat jauh adalah . . . .a. kaki diluruskanb. lutut dibengkokkan dan kaki dilipat

c. kaki dilipat ke depand. kaki diacungkan ke depan

18. Untuk menghindari pendaratan pada pantat, maka lengan harus . . . .a. diputarkan ke depanb. diayunkan ke depan

c. digerakkan ke depand. dilipat di dibelakang badan

19. Bila jumlah peserta lompat jauh kurang dari 8 orang, maka setiap peserta mendapat giliran melompat sebanyak . . . .a. 3 kalib. 4 kali

c. 6 kalid. 8 kali

20. Yang membedakan gaya-gaya dalam lompat jauh adalah . . . .a. awalanb. tolakan

c. sikap badan sewaktu di udarad. saat mendarat

B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan tepat!

1. Sebutkan nomor-nomor lari baik putera maupun puteri yang diperlombakan dalam atletik!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

2. Sebutkan macam-macam start jongkok!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

3. Jelaskan cara melakukan start pendek dalam atletik!

Page 6: Bab 5  akt. atletik

………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

4. Sebutkan tahapan-tahapan lari jarak pendek!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

5. Sebutkan hal-hal yang harus dihindari dan diutamakan dalam melakukan lari jarak pendek!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

6. Jelaskan tujuan lompat jauh!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

7. Sebutkan macam-macam gaya lompat jauh!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

8. Sebutkan tiga cara menentukan awalan dalam lompat jauh!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

9. Jelaskan cara melakukan lompat jauh gaya jongkok!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

10. Sebutkan hal-hal yang harus dihindari dan diutamakan dalam melakukan lompat jauh!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

A. Tugas Analisis Gerakan!

No. Tugas Gerak Cara MelakukanKesalahan yang

terjadiPerbaikan Kesalahan

1. Teknik cara melakukan start lari jarak pendek.

2. Teknik lari jarak pendek menempuh jarak 100 meter.

3. Teknik cara melakukan awalan lompat jauh.

4. Teknik cara melakukan lompat jauh.

B. Tugas Studi Kasus!

1. Dalam perlombaan lari jarak pendek, dimana para pelari sedang melakukan gerakan lari tiba-tiba seekor binatang atau seorang penonton memasuki arena perlombaan, sehingga mengganggu jalannya perlombaan. Apa tindakan juri terhadap kejadian tersebut? Apakah perlombaan diteruskan atau dihentikan? Beri penjelasan, sesuai dengan peraturan perlombaan atletik yang berlaku!

Tugas Kelompok

Page 7: Bab 5  akt. atletik

2. Dalam perlombaan lompat jauh, dimana para pelompat sedang melakukan lompatan tiba-tiba seekor binatang melintasi bak lompat, sehingga mengganggu pelompat. Apa tindakan juri terhadap kejadian tersebut? Apakah lompatan diulangi atau tetap merupakan suatu giliran lompatan? Beri penjelasan, sesuai dengan peraturan perlombaan atletik yang berlaku!

C. Buatlah salah satu tugas berikut ini!

1. Buatlah makalah tentang lari jarak pendek dan lompat jauh (sumber tugas ini dapat diperoleh dari majalah, koran, buku atau sumber lainnya)!

2. Buatlah klipping tentang lari jarak pendek dan lompat jauh (sumber tugas ini dapat diperoleh dari majalah, koran, buku atau sumber lainnya)!

3. Kumpulkan beberapa gambar atlet lari jarak pendek dan lompat jauh maupun Internasional, sertakan pula riwayat singkat pribadi dan prestasinya!

A. Penilaian aspek psikomotor diberikan dalam dua bentuk, yaitu penilaian terhadap kesempurnaan/keterampilan sikap/cara melakukan suatu gerakan (penilaian sikap) dan penilaian prestasi dari gerakan tersebut (diambil kecepatan waktu melakukan gerakan).

1. Coba lakukan teknik dasar lari jarak pendek menempuh jarak 100 meter! Unsur-unsur yang dinilai adalah kesempurnaan melakukan gerakan (penilaian proses) dan ketepatan melakukan gerakan (penilaian prestasi).

Penilaian Keterampilan Gerak

Skor Akhir Keterangan

Penilaian Proses

Penilaian Prestasi (Tes lari 100 m)

Gerakan start lari cepat (Skor 3)

Gerakan ayunan lengan dan gerakan

kaki saat berlari (Skor 4)

Sikap badan saat finish(Skor 3)

2. Coba lakukan teknik dasar lompat jauh! Unsur-unsur yang dinilai adalah kesempurnaan melakukan gerakan (penilaian proses) dan ketepatan melakukan gerakan (penilaian prestasi).

Penilaian Keterampilan Gerak

Skor Akhir KeteranganPenilaian Proses

Penilaian Prestasi (Tes lompat jauh)

Teknik lari awalan/ ancang-ancang

(Skor 3)

Gerakan melayang di udara (Skor 4)

Sikap mendarat di bak lompat

(Skor 3)

Bab 5

Page 8: Bab 5  akt. atletik

A. Penilaian aspek kecakapan hidup (sikap) dilakukan dengan pengamatan selama mengikuti kegiatan belajar mengajar dan di luar jam pelajaran. Aspek-aspek yang dinilai meliputi :

1. Kecakapan bekerjasama2. Kecakapan mengindentifikasikan variabel dan hubungan satu dengan lainnya.3. Kecakapan merumuskan hipotesis.4. Kecakapan merancang dan melaksanakan penelitian.5. Kecakapan vokasional dasar.

ASPEK-ASPEK PENILAIANNilai Akhir =

2 (P) + K + A4

Paraf GuruNama SiswaPerorangan/Kelompok

Keterampilan Pengetahuan

Sikap PrestasiPerorangan Kelompok

SikapI II I II

Bab 5