autoimun

2
Autoimun 1. Imunitas tiroid Imunitas tiroid berkaitan dengan imunitas tubuh, dimana terlibat dalam pathogenesis dari banyak penyakit tiroid termasuk hipertiroidisme, oflamopati dan penyakit graves, lalu ada juga goiter nontoksik dan hipotroidisme atrofik dimana berkaitan dengan penyakit Hashimoto dengan demikian kita haru mengetahui bagaimana sitem imun bekerja terhadap penyakit tiroid 2.Mekanisme Pertahanan imunologik terhadap zat asing dan sel neoplasma melibatkan makrofag yang menelan dan mencernabahan asing dan memiliki fargmen peptide pada permukaan sel dimana berkaitan dengan suatu protein kelas II yang disandi oleh region HLA-DR dari gen MHC , MHC ini dikenali suatu reseptor T pada suatu CD4 sel T helper, dimana merangsang pelepasan sitokin seperti interleukin (IL-2),sitokin ini memperluas respons dengan menimbulkan aktivasi dan pembelahan sel T ,dan induksi dari killer sel didalam supresor CD8 , dan dilanjutkan stmulasi pembentukan antibody terhadap antigen asing oleh limfosit B, proses pengeluaran respons imun dihentikan oleh CD 8 Makrofag (dipermukaan sel berikaatan dengan fragmen peptide dan juga protein kelas II dari kompleks MHC(Mayor hitocompability complex) Dimembran sel suatu reseptor sel T diekspresikan di CD4(Cluster of differentiation) (Contohnya :glikoprotein ,helper cell,regulatory cell, monosit) Merangsang sitokin :Interleukin -2(IL2)

Upload: ghina-ninditasari

Post on 12-Dec-2015

219 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Autoimun

Autoimun

1. Imunitas tiroidImunitas tiroid berkaitan dengan imunitas tubuh, dimana terlibat dalam pathogenesis dari

banyak penyakit tiroid termasuk hipertiroidisme, oflamopati dan penyakit graves, lalu ada juga goiter nontoksik dan hipotroidisme atrofik dimana berkaitan dengan penyakit Hashimoto dengan demikian kita haru mengetahui bagaimana sitem imun bekerja terhadap penyakit tiroid

2.Mekanisme Pertahanan imunologik terhadap zat asing dan sel neoplasma melibatkan makrofag yang

menelan dan mencernabahan asing dan memiliki fargmen peptide pada permukaan sel dimana berkaitan dengan suatu protein kelas II yang disandi oleh region HLA-DR dari gen MHC , MHC ini dikenali suatu reseptor T pada suatu CD4 sel T helper, dimana merangsang pelepasan sitokin seperti interleukin (IL-2),sitokin ini memperluas respons dengan menimbulkan aktivasi dan pembelahan sel T ,dan induksi dari killer sel didalam supresor CD8 , dan dilanjutkan stmulasi pembentukan antibody terhadap antigen asing oleh limfosit B, proses pengeluaran respons imun dihentikan oleh CD 8

Makrofag (dipermukaan sel berikaatan dengan fragmen peptide dan juga protein kelas II dari kompleks MHC(Mayor hitocompability complex)

Dimembran sel suatu reseptor sel T diekspresikan di CD4(Cluster of differentiation)(Contohnya :glikoprotein ,helper cell,regulatory cell, monosit)

Merangsang sitokin :Interleukin -2(IL2)

Memperbesar respns dengan menimbulkan aktivasi dan pembelahan sel T :induksi killer sel(Didal supresor CD8)

Stimulasipembentukan antbodi terhadap antigen oleh limfosit B

Page 2: Autoimun

3. Observasia. Rose and witebsky:Pemunculan tiroiditis pada satu lobus dan troid melalui imunisasi pada satu lobusb.Roit dan doniach: Terdapat antibody terhadap tiroglobulin didalam serum pasien tiroiditis c. Adam dan purves : Menemukan stimulator tiroid abnormal pada penyakit graves yang kerjanya mirip TSH, disebut juga “long acting tyroid stimulator” (LATS), dimana LATS adalah suatu antibody yang merangsang reseptor (tyroitropin receptot antibodies)dimana untuk menghailakan hormone tyroid tiroksin dan triodotironin

4.AUTO ANTIGEN

1. Trioglobulin2. Tyroid peroksidase3. Reseptor TSH