appendicitis
DESCRIPTION
AppendicitisTRANSCRIPT
AppendicitisAnggota :
Sonia P
Arif K
Amir
Patria
DEFINISI
Peradangan yang terjadi pada apendiks vermiformis, Dalam kasus ringan dapat sembuh tanpa perawatan, tetapi banyak kasus memerlukan laparotomi dengan penyingkiran umbai cacing yang terinfeksi.
GAMBAR APPENDICITIS
ETIOLOGIObstruksi lumen apendiks
↓Fekalit ( feses yang mengeras)
Hiperplasia jaringan limfoidTumor apendiks
StrikturBenda asing dalam tubuh
Cacing askariasis ↓
Peradangan apendiks
EPIDEMIOLOGI
Apendisitis akut jarang terjadi pada balita, sedangkan meningkat pada pubertas, dan mencapai puncaknya pada saat remaja dan awal usia 20-an, dan angka ini menurun pada usia menjelang dewasa.
KLASIFIKASI
1. Apendicitis Akut2. Apendicitis Kronis
PATOFISIOLOGIApendisitis akut fokal (peradangan lokal)
↓Apendisitis supuratif (pembentukan nanah)
↓Apendisitis Gangrenosa (kematian jaringan
apendiks)↓
Perforasi (bocornya dinding apendiks )↓
Peritonitis (peradangan lapisan rongga perut)
MANIFESTASI KLINIS Nyeri abdominal pindah ke fossa iliaka
kanan Mual dan Muntah Nafsu makan menurun Nyeri lepas Demam (suhu >37 °C)Nyeri tekan fossa iliaka kanan
Px PENUNJANG
1. Laboratorium2. Radiologi3. USG4. Barium Enema5. CT –Scan6. Laparoskopi
CARA DIAGNOSIS
1. Anamnesa2. Pemeriksaan Fisik3. Pemeriksaan Penunjang
PENATALAKSANAANSebelum Operasi
1. Observasi
Pasien diminta melakukan tirah baring dan dipuasakan. Laktasif tidak boleh diberikan bila dicurigai adanya apendisitis ataupun bentuk peritonitis lainnya. Pemeriksaan abdomen dan pemeriksaan darah (lekosit dan hitung jenis) diulang secara periodik.
2. Antibiotik - Appendisitis tanpa komplikasi tidak perlu
antibiotik. - Appendisitis gangrenosa/perforata perlu antibiotik
OperasiAppendiktomi terbuka atau laparoskopi
Pasca OperasiObservasi tanda-tanda vital untuk mengetahui
terjadinya pendarahan di dalam, syok, hipertermia, atau gangguan pernafasan. Pasien dikatakan baik jika dalam 12 jam tidak terjadi gangguan. Selama itu pasien dipuasakan. Satu hari pascaoperasi pasien dianjurkan untuk duduk tegak di tempat tidur selama 2x 30 menit. Pada hari kedua pasien diperbolehkan berdiri dan duduk.
KOMPLIKASIPerforasiPeritonitisMassa Periappendikular
PROGNOSISDengan diagnosis yang akurat serta
pembedahan, tingkat mortalitas dan morbiditas penyakit ini sangat kecil. Keterlambatan diagnosis akan meningkatkan morbiditas dan mortalitas bila terjadi komplikasi.
Apendiktomi yang dilakukan sebelum perforasi prognosisnya baik. Kematian dapat terjadi pada beberapa kasus. Setelah operasi masih dapat terjadi infeksi pada 30% kasus appendisitis perforasi/gangrenosa
TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT